Anda di halaman 1dari 4

VARICELLA

A. Definisi Cacar air, dalam bahasa inggris disebut sebagai chickenpox,atau dalam bahasa kedokteran disebut sebagai varicella. Varicella atau cacar air merupakan infeksi akut menular. Cacar air adalah salah satu penyakit yang umum ditemui pada anak anak.Cacar air terjadi akibat infeksi primer ( pertama kali ) Varicella zoster virus.Karena di sebabkan virus penyakit ini sembuh dengan sendirinya. Namun setelah sembuh, VZV tidak benar benar hilang dari tubuh.Virus ini akan menetap dibagian saraf tertentu dan nantinya dapat terakivasi kembali dalam bentuk herpes zoster ( cacar ular atau shingles )Herpes zoster ini umumnya terjadi pada usia diatas 60 tahun dan pada sebagian besar kasus hanya terjadi sekali.

B. Etiologi Penyebab penyakit ini adalah oleh infeksi dari virus varicella zoster ,virus ini ditularkan melalui percikan ludah penderita atau melalui benda benda yang terkontaminasi oleh cairan dari lepuhan kulit.Penderita bias menularkan penyakitnya mulai dari timbulnya gejala sampai lepuhan yang terakhir telah mongering.Untuk mencegah penularan sebaiknya penderita diisolasi ( diasingkan ).Jika seseorang pernah menderita cacar air maka dia akan memiliki kekebalan dan tidak akan menderita cacar air lagi.Tetapi virusnya bias tetap tertidur di dalam tubuh manusia lalu kadang menjadi aktif kembali dan menyebabkan herpes zoster.

C. Patogenesis Infeksi virus masuk bersama udara masuk ketraktus respiratorius ( pernafasan ) , tidak tertutup kemungkinan penularan juga lewat lesi kulit tapi penyebaran paling efektif melalui system respirasi. Selanjutnya virus akan berkembang didalam system retikuloindotelial,kemudian akan terjadi viremia disertai gejala konstitusi yang diikuti dengan munculnya lesi dipermukaan virus.

D. Manifestasi klinis Masa inkubasi 14 21 hari ,penyakit yang umumnya ringan ini di tandai dengan gejala demam ringan dan ruam yang gatal diseluruh tubuh .Sebelum ruam tersebut muncul biasanya dapat mengalami gejala awal seperti demam ringan, sakit kepala, rasa lemas, atau pembesaran kelenjar getah bening di leher bagian belakang. Gejala awal ini dapat berlangsung 1 6 hari sebelu ruam cacar muncul. Ruam cacar ini pertama muncul di badan untuk kemudian menyebar kewajah, lengan. Dan tungkai . Ruam awalnya tampak sebagai bintik bintik merah, lalu menjadi benjolan benjolan kecil berisi cairan jernih ( vesikel ), untuk kemudian pecah dan mongering.Ruam ini muncul secara bertahap selama 3 4 hari sehingga pada puncak masa sakit dapat ditemui ruam dalam semua tahapannya ( bintik bintik ,benjolan berisi cairan, dan ruam yang mongering ).Selain dikulit ruam juga dapat muncul dimukosa seperti dibagian dalam mulut dan vagina.penyebaran caricella biasanya dimulai dari badan ( dada ),menyebar kewajah dan ekstremitas,bentuk macula, papula, vesikula dan krusta dapat terjadi pada waktu yang sama, bila terjadi infeksi sekunder, cairan vesikula yang jernih akan berubah menjadi nanah lymfodenopati.

E. Penanganan Penanganan cacar air terutama ditujukan untuk meringankan gejala yang dapat dilakukan yaitu : tirah baring secukupnya, parasetamol untuk menurunkan demam, calamine dan mandi dengan air suam suam kuku untuk meringankan rasa gatal, sarung tangan untuk mencegah anak untuk menggaruk ruam mungkin dibutuhkan pada anak anak yang sangat kecil, makanan yang lebih lembut dan menyejukkan jika ada ruam didalam mulut sedangkan beberapa penanganan yang tidak dianjurkan adalah, yaitu : antihistamin yang bersifat sedative ( membuat tidur ) seperti clorpheniramine.Obat golongan ini tidak signifikan untuk menangani rasa gatal pada cacar air,antivirus tidak direkomendasikan penggunaannya oada cacar air tanpa komplikasi.penelitian yang dilakukan juga menunjukkan bahwa acyclovir ( salah satu antivirus ) tidak bermakna dalam menurunkan resiko komlikasi pada cacar air.selain itu penggunaan antivirus secara teori juga dapat merubahnya respon respon kekebalan tubuh sehingga virus dapat teraktivasi kembali lebih cepat dalam bentuk herpes zoster ( cacar ular ).Antivirus dapat dipertimbangkan

untuk digunakan pada cacar air dengan komplikasi yang berat, cacar air pada bayi dibawah usia 28 hari, atau pada orang dengan system kekebalan tubuh yang rendah.pemberian antivirus ini harus dilakukan dalam jangka waktu 48 jam setelah ruam pertama kali muncul.Antibiotik hanya dibutuhkan jika ada infeksi kulit oleh bakteri.

F. Pencegahan Varicella dapat dicegah dengan beberapa cara vaksinasi :vaksinasi memberikan perlindungan penuh dari cacar air pada 8-9 dari 10 orang.Pada orang yang tetap

mengalami cacar air setelah vaksinasi ,cacar air yang dialami sangat ringan, dengan jumlah ruam dibawah 50, demam ringan atau tanpa demam, dan hanya berlangsung beberapa hari .Vaksinasi diberikan pada kelompok kelompok berikut : anak dengan usia antara 12 18 bulan yang belum pernah mengalami cacar air harus mendapatkan satu dosis vaksinasi ,anak dengan dengan usia antara 19 bulan hingga 13 tahun yang belum pernah mengalami cacar air harus mendapatkan satu dosis vaksinasi ,orang

dewasa yang belum pernah mengalami cacar air dan bekerja atau tinggal dilingkunga dimana penularan cacar air sangat mungkin terjadi misalnya di sekolah, penitipan anak, rumah sakit, asrama, penjara atau barak militer.

G. Bahaya varicella pada ibu hamil Jika ibu hamil terjangkit cacar air akan menambah resiko pada janin, kematian janin atau sindroma varicella congenital berupa kelainan bentuk dan saraf yang parah sehingga bayi yang mengalami retardasi mental.Bisa juga bayi lahir prematur, bahkan ibu juga bias mengalami komplikasi berupa radang otak atau radang paru.Bagi ibu hamil, cacar air bias membahayakan kesehatan ibu dan janin dalam kandungan.Sekitar 20 % janin dari ibu penderita cacar air beresiko meninggal dunia dalam waktu lima sampai sepuluh hari setelah lahir. Jika cacar air menyerang ibu hamil dalam trimester pertama bias saja bayi lahir dengan berat badan rendah atau kelainan janin.misalnya kelainan mata, otak, kaki, tangan, paru, dan tulang rahang mengecil. Jika terjadi pada trimester kedua dan ketiga cacar air umumnya tidak menyebabkan kelainan bawaan,namun kemungkinan bayi lahir prematur

atau menderita bintil bintil berisi air setelah sepuluh hari dilahirkan .pencegahan hanya bias dilakukan dengan vaksinasi. Seorang ibu hamil yang belum pernah terkena penyakit cacar air,dan dia tidak menderita penyakit gangguan imunitas lainnya.Jika ia terjangkit cacar air virus ditubuh ibunya dapat menulari bayi dalam kandungannya melalui plasenta.Penting untuk diingat jika infeksi terjadi dalam 28 minggu pertama kehamilannya dapat terjadi sebuah kelainan bernama congenital varicella syndrome atau fetal varicella syndrome ( sindroma cacar air pada bayi dalam perut ibu ). Efek dari penyakit ini bagi sang bayi bermacam macam tingkat bahayanya yaitu : kerusakan otak (esenfalitas, mikrosefal, hidrosefal, . kerusakan mata ( mikro-oftalmik , katarak, korioretinitis,gangguan saraf mata,dan lain lain). Gangguan saraf ( kerusakan saraf spinal ,gangguan saraf motorik, hilangnya reflek, sindroma horner ). Kerusakan tubuh (kegagalan pembentukan tungkai tubuh, gangguan anus dan otot kandung kencing ). Gangguan kulit (timbul jaringan parut,dan gangguan warna kulit ) Infeksi bayi pada usia tua kehamilan atau sesaat setelah lahir disebut sebagai varicella neonatus.Pada usia kehamilan yang lanjut infeksi cacar air beresiko menimbulkan kelahiran premature.

H.

Anda mungkin juga menyukai