PEMBAHASAN
D. Diagnosa
Diagnosis ditegakkan berdasarkan ruam kulit yang khas (makula, papula, vesikel dan
keropeng) .
F. Penyebaran
Virus ini ditularkan melalui percikan ludah penderita atau melalui benda-benda yang telah
terkontaminasi oleh cairan dari lepuhan kulit.Seseorang yang terkena cacar air dapat menularkan
virus varicella-zostermulai dari timbulnya gejala sampai lepuhan yang terakhir mengering.
H. Komplikasi
Anak-anak biasanya sembuh dari cacar air tanpa masalah. Tetapi pada orang dewasa
maupun penderita gangguan sistem kekebalan, infeksi ini bisa berat atau bahkan berakibat fatal.
Adapun komplikasi yang bisa ditemukan pada cacar air adalah:
- Pneumonia karena virus
- Peradangan jantung
- Peradangan sendi
- Peradangan hati
- Infeksi bakteri (erisipelas, pioderma, impetigo bulosa)
- Ensefalitis (infeksi otak)
J. Pemberian Imunisasi
Vaksin cacar air berisi virus hidup varicella-zooster atau Oka yang tidak berbahaya serta
sedikit antibiotik, neomisis. Pemberian vaksin varicella dapat diberikan suntikan tunggal pada usia
12 tahun di daerah tropik dan bila diatas usia 13 tahun dapat diberikan 2 kali injeksi dengan interval
4-8 minggu.Vaksinasi, juga dapat diberikan pada:
a. Anak usia 12-18 bulan yang belum terkena cacar air harus mendapatkan 1 dosis vaksin.
b. Anak usia 19 bulan sampai 13 tahun yang belum terinfeksi cacar air, mendapat 1 dosis vaksin.
c. Orang dewasa yang belum mengalami cacar air dan bekerja atau tinggal di lingkungan yang rentan
penularan cacar air, seperti di sekolah, panti penitipan anak, rumah sakit, asrama, penjara atau
barak militer.
d. Wanita usia produktif yang belum terkena cacar air dan tidak sedang hamil.
e. Orang dewasa dan remaja yang belum terkena cacar air dan tinggal dengan anak-anak.
f. Orang yang hendak bepergian ke luar negeri dan belum mengalami cacar air.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Cacar air atau varicella simplex adalah suatu penyakit menular yang disebabkan oleh
infeksi virus varicella-zoster .
Penyebabnya adalah virus varicella-zoster. Virus ini ditularkan melalui percikan ludah
penderita atau melalui benda-benda yang terkontaminasi oleh cairan dari lepuhan kulit.
Gejala Penyakit varicella Pada awalnya, penderita akan merasa sedikit demam, pilek,
cepat merasa lelah, lesu, dan lemah. Gejala-gejala ini khas untuk infeksi virus. Pada kasus yang
lebih berat, bisa didapatkan nyeri sendi, sakit kepala dan pusing.
Untuk pencegahan penyakit varicella diberikan suatu vaksin dan varicella
Zoster immunoglobulin (VZIG) direkomendasikan oleh CDC and Prevention1996 untuk
pencegahan, dengan dosis 125 U/10 kgBB, maksimal 625 unit atau 5 vial untuk pencegahan pre
atau pascatercemar.
Pemberian vaksin varicella dapat diberikan suntikan tunggal pada usia 12 tahun di daerah
tropik dan bila diatas usia 13 tahun dapat diberikan 2 kali injeksi dengan interval 4-8 minggu.
B. Saran
Penyakit varicella merupakan penyakit yang menular untuk sebab itu masyarakat harus
me waspadai dan mengetahui bagaimana cara penyakit varicella menular. Selain itu petugas
kesehatan juga harus menberikan penkes dan penyuluhan tentangpentingnya imunisasi varicella.
Diposkan oleh CewexSweetiya di 06:56