Anda di halaman 1dari 15

Oleh:

M. Hafizh Pramudya A. Tyandana P. Chandra E. S

BIT PARITY
BIT TAMBAHAN YANG DISISIPKAN PADA URUTAN BIT BIT DATA YANG DITRANSMISIKAN
Tujuan Pemberian Bit Parity: Untuk memastikan bahwa bit-bit yang ditransmisikan tidak mengalami perubahan nilai setelah sampai dipenerima.

CONTOH
Perubahan nilai: 0 1 atau 1 0
0110100 Tx 0100100 Rx

Jenis-Jenis Bit Parity


Berdasarkan jumlah bit - bit 1 pada urutan bit yang disertainya, Bit parity terbagi atas:
Odd

Parity (Parity Ganjil) Even Parity (Parity Genap)

Contoh
Berikan tambahan Even Parity bit pada urutan data berikut ini : 1001, 00111101, 10110 Jawab : 1001 00111101 10110 :0 :1 :1

Even Bit Parity

Parity Generator
Parity

generator atau pembangkit bit parity adalah sebuah rangkaian untuk membangkitkan / membuat bit parity Bit parity dibangkitkan dari urutan data yang terdiri dari sejumlah biner Bit Parity dibuat sebelum data ditransmisikan, karena itu Parity Generator letaknya di Transmitter

Untuk mendisain rangkaian Parity Generator, perlu ditentukan lebih dulu jumlah data dalam setiap urutannya dan jenis bit parity yang akan digunakan. Sebagai contoh, akan dibuat urutan data 3 bit biner, yang disertai 1 Even Parity Bit. Maka Tabel Kebenarannya adalah sebagai berikut:
INPUT A 0 0 0 0 1 1 1 1 B 0 0 1 1 0 0 1 1 C 0 1 0 1 0 1 0 1 OUTPUT P 0 1 1 0 1 0 0 1

P= ABC + ABC + ABC + ABC = A(BC + BC) + A(BC + BC) = A(B =A (B C) + A(B C) C)

Parity Checker
Sebuah rangkaian untuk mengecek urutan bit-bit data

dan bit parity (yang dibangkitkanoleh parity generator) setelah ditransmisikan Parity Checker menghasilkan nilai 0 atau 1 yang menunjukkan indikasi kesalahan bit saat diterima Apabila Nilai Indikator Kesalahan adalah 1 maka bit yang diterima salah, dan apabila 0 maka bit bit yang diterima benar Parity Checker berada disisi Receiver

Untuk mendisain rangkaian Parity Checker perlu ditentukan lebih dulu jumlah data dalam setiap urutannya dan jenis bit parity yang akan dikirim. Selanjutnya output akan diberi nilai 0 atau 1 tergantung ada tidaknya kesalahan dalam satu urutan data. Input Output

Tabel kebenarannya adalah:

A 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1

B 0 0 0 0 1 1 1 1 0 0 0 0 1 1 1 1

C 0 0 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1

P 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1

Ch 0 1 1 0 1 0 0 1 1 0 0 1 0 1 1 0

Ch = ABCP + ABCP + ABCP + ABCP + ABCP +ABCP + ABCP + ABCP = AB(CP + CP) + AB(CP + CP) + AB(CP + CP) + AB(CP + CP) = (C = (C P)(A P) (A B) + (C B) P)(A B)

Rangkaian gabungan Parity Generator (di sisi kirim) dan Parity Checker (di sisi terima) untuk 3 bit data, ditunjukkan pada gambar.

Misal: Diketahui urutan data biner yang datang bersama bit parity-nya adalah 1101, maka Parity Checker akan memproses sebagai berikut : 1101 Bit Parity Bit Data Jika bit parity di Tx dibangkitkan secara even, maka data di Rx juga akan di cek secara even Indikator kesalahan = 1, artinya 1 1 0 1 = 1 urutan bit yang diterima ini salah.

Jika Bit parity di Tx dibangkitkan secara Even, penge-cekan di Rx juga secara Even. Jika Bit parity di Tx dibangkitkan secara Odd, penge-cekan di Rx juga secara Odd. Even dan Odd harus dalam satu paket, tidak dapat dikombinasikan.

Anda mungkin juga menyukai