Atribut mutu yaitu semua hal yang menempel pada produk yang merupakan perwujudan dari keinginan konsumen. Atribut Mutu Produk Ice Cream Walls Buavita a.Atribut Internal Tekstur Rasa Aroma Warna
2. Tentukanlah atribut mutu yang kritis (critical quality attributes) beserta nilai targetnya
Atribut mutu yang kritis (critical quality attributes) pada es krim yaitu tekstur. Tekstur es krim dipengaruhi oleh proses pembekuan. Proses pembekuan cepat menghasilkan tekstur es krim yang lebih lembut dibandingkan proses pembekuan lambat. Pada proses pembekuan cepat suhu pendinginan yang paling baik yaitu -40C dengan tekstur .
3. Tentukanlah variabel bebas (input) bagi tercapainya nilai target atribut mutu kritis tersebut
Variabel bebas (input) yaitu variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahan atau timbulnya variabel terikat. Pada tugas ini yang menjadi variabel bebas Ice Cream Buavita yaitu suhu pembekuan, sedangkan yang menjadi variabel terikat yaitu tekstur. Jika suhu pembekuan es krim berubah maka akan mempengaruhi tekstur. Perlakuan suhu yang digunakan dalam rancangan percobaan antara lain suhu -10C, -20C, -30C, dan -40C dengan empat kali pengulangan.
4. Rancangan percobaan untuk menghasilkan produk yang sesuai dengan nilai target yang telah ditentukan
Rancangan percobaan yang akan kami gunakan adalah metode RAL (Rancangan Acak Lengkap). Alasan kami memilih RAL karena merupakan rancangan yang paling sederhana dan Pengacakan dilakukan secara lengkap atau tanpa pembatasan yaitu tidak terdapat pembatasan dalam pengacakan seperti pemblokkan dan pengalokasian perlakuan terhadap unit-unit eksperimen. Keuntungan menggunakan RAL antara lain: - Denah perancangan percobaan relatif mudah - Analisis statistik sangat sederhana - Fleksibel dalam penggunaan jumlah perlakuan atau jumlah ulangan
Tabel.1 Contoh Penyusunan Data Perlakuan 1 Data Pengamatan Y11 Y12 ........ .. ........ .. Y1n1 2 Y21 Y22 ....... ... ....... ... ....... ... ....... ... Y2n2 ...... ... ...... .... ...... .... ...... .... .. k Yk1 Yk2 ......... .......... .......... .......... Yknk Jumlah
Jumlah
J1
J2
..
Jk
k J= Ji i=1 k ni i=1
Banyak pengamatan
n1
n2
nk
Rata-rata
Y1
Y2
Yn
k Y = J/ ni i=1
Perhitungan Yang Diperlukan : Jumlah nilai pengamatan untuk tiap perlakuan ni Ji = Yij j=1 Jumlah seluruh nilai pengamatan k J = Yij i=1 Rata-rata pengamatan untuk tiap perlakuan Yi = Ji/ni Rata-rata seluruh nilai pengamatan k Y = J/ ni i=1 Selanjutnya diperlukan: Y2 = jumlah kuadrat-kuadrat (JK) semua nilai pengamatan (JK Total/JKT) k ni 2 Y = Yij2 i=1 j=1 Ry = jumlah kuadrat-kuadrat (JK) untuk rata-rata (Faktor Koreksi/FK) k 2 Ry = J / ni i=1 Py = Jumlah kuadrat-kuadrat (JK) antar perlakuan (JK Perlakuan/JKP) k Py = ni (Yi Y)2
i=1 k Py = ( Ji2 / ni ) - Ry i=1 Ey = Jumlah kuadrat-kuadrat (JK) kekeliruan eksperimen (JK Galat/JKG) k ni Ey = (Yij - Yi)2 i=1 j=1 Ey = Y2 Ry Py Derajat bebas (db) = t 1 = banyaknya perlakuan - 1 Tabel Analisis Ragam : Sumber Variasi/ Sumber Keragaman Derajat Bebas (db) Jumlah Kuadratkuadrat (JK) Kuadrat Tengah (KT)
Rata-rata
JK rata-rata
KT rata-rata
t-1
JKP
KTP
t(r1)
JKG
KTG
Jumlah/Total
tr -1
JKT
Keterangan: t = banyaknya perlakuan r = banyaknya ulangan Tabel 1. Nilai Rata-Rata Tekstur Ice Cream Buavita Variabel bebas : suhu
Variabel terikat : tekstur Pengulangan Perlakuan Suhu Pembekuan -10C -20C -30C -40C I 1,2 2,3 3,2 4,5 II 1,3 2,8 3,5 4,7 III 1,6 2,1 3,7 4,6 IV 1,8 2,6 3,0 4,3 Jumlah 5,9 9,8 13,4 18,1 Rata-Rata 1,475 2,45 3,35 4,525 Ket : 1=keras, 2=agak keras, 3=sedang, 4=agak lembut, 5=lembut
Total
47,2
Dari data yang ditunjukan oleh tabel diatas kesimpulan yang dapat diambil adalah suhu optimum pembekuan ice cream agar tekstur yang didapat disukai oleh konsumen adalah -40C