Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan hidayatnya, sehingga karya tulis yang berjudul Perbaikan System Kopling Daihatsu Terrios telah selesai dengan tepat waktu. Karya tulis ini disusun sebagai tugas akhir untuk persyaratan mengikuti Ujian Akhir Sekolah. Karya tulis ini dapat terlaksanaatas bantuan dari berbagai pihak, baik berupa dorongan, semangat dan pemikiran secara langsung maupun tidak langsung. Untuk itu penulis mengucapkan banyak terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada: 1. Bapak Drs. H. Bambang Suharjono MT selaku Kepala Sekolah SMK Negeri 4 Semarang 2. Bapak Aji Jawoto S.Pd. selaku pembimbing yang telah banyak membantu dan memberikan dukungan untuk melaksanakankegiatan prakerin. 3. Bapak dan Ibu guru SMK Negeri 4 Semarang yang telah memberi semangat dan bantuan. 4. Bapak Petrus Sarwono selaku Kepala Bengkel PT. Karya Zirang Utama Daihatsu Semarang yang telah memberikan izin untuk melaksanakan Prakerin Kerja Industri. 5. Para mekanik di PT Karya Zirang Utama Daihatsu yang telah memberikan ilmu dan pengalamannya 6. Bapak dan Ibu tercinta yang telah memberikan segalanya bagi penulis 7. Kakak dan Adik tercinta yang telah memberikan semangat dan dukungan kepada penulis 8. Semua pihak yang telah membantu terselesaikannya karya tulis ini yang tidak dapat di sebutkan satu persatu. Penulis menyadari bahwa karya tulis ini masih jauh dari kesempurnaan, Sehingga penulis mengharap kritik dan saran yang bersifat membangun untuk kemajuan penulis, dan semoga karya tulis ini dapat barguna bagi para pembaca dan khususnya bagi penulis sendiri. Semarang, Penulis
i
11-2012
DAFTAR ISI
Pengesahan Laporan SMKN 4 Semarang............................................................. i Pengesahan Laporan Industri.............................................................................. ii Kata Pengantar..................................................................................................... iii Daftar isi............................................................................................................... iv Latar belakang prakerin........................................................................................v Sistematika laporan prakerin...............................................................................vi Sejarah singkat perusahaan.................................................................................vii Struktur organisasi perusahaan.............................................................................x Disiplin kerja.......................................................................................................xi Menerapkan ketentuan keselamatan kerja..........................................................xii Pengertian dan uraian Kopling......................................................................1 Perbedaan antara Kopling Gesek dan Kopling Hidrolik.......................................2 Pembongkaran Unit Kopling.................................................................................8 Pemeriksaan,Perbaikan dan Penggantian Unit Kopling..............................11 Pemasangan Unit Kopling...................................................................................19 Jenis Jenis dan Prinsip Kerja Sistem Pengoperasian Kopling.............................22 Kebebasan Kopling..............................................................................................29 Pembongkaran,Pemeriksaan,Perbaikan,dan Penggantian Sistem Pengoperasian Kopling................................................................................................................35 Saran dan simpulan..............................................................................................44 Daftar pustaka......................................................................................................45 Lampiran..............................................................................................................46
ii
iii
iv
Bab IV Penutup Bab ini terdiri atas beberapa bagian, antara lain : A. Simpulan B. Saran C. Daftar Pustaka
FASILITAS BENGKEL
Untuk memenuhi kebutuhan pelanggan akan pelayanan purna jual, kami juga melengkapi outletoutlet kami dengan fasilitas bengkel yang berada di cabang-cabang kami, yaitu : KZU Sudirman, di Jl.jend.Sudirman No.182 Semarang telp.024-7601243, fax.024-7609324 KZU Dr.Cipto, di Jl.Dr.Cipto No. 154-156 Semarang Telp. 024-3583961, fax. 3583960 KZU Kudus, di Jl.AKBP R .Agil Kusumadyavno.22 kudus Telp. 1291-444188, fax.0291-446313 KZU Salatiga, di Jl.Osamaliki No.17 Salatiga Telp. 0298-322111,fax.0298-322915
vi
Setiap pembelian unit baru di PT.karya Zirang Daihatsu, pelanggan akan secara otomatis mendapat layanan gratis keanggotaan Zirang Club dengan manfaat : Layanan Emergency Handling Service melalui Hotline Service dengan menunjukan Zirang Card kepada petugas kami yang siap membantu anda 24 jam sehari, 7 hari seminggu (untuk wilayah Jawa Tengah) Discount saat melakukan perawatan kendaraan, pembelian suku cadang dan pembelian aksesoris di bengkel PT.Karya Zirang Utama Daihatsu (tidak termasuk pekerjaan Asuransi dan Body Part) Keanggotaan berlaku selama 2 tahun untuk tipe minibus, dan 1 tahun untuk Pick up
vii
STRUKTUR ORGANISASI PT KARYA ZIRANG UTAMA DAIHATSU SALES OPERATION CABANG SEMARANG
Bayu Aryana Kepala Cabang
Yudi Supervisor
Afton Supervisor
Tarmudzi Supervisor
Alut CRO
Haryo
Hery
Agung
Fauzi SA Agustiawan SA
Rofiq
Yulian
Leon
Julie Counter
Aan
Mochtar
Andhi
Yosi
Bara
Ari
Yosa
Angga
Ricky
Tidar
Chayadi
Brono
Wawan
Anton
Dhany
viii
Disiplin Kerja
Untuk mencapai hasil kerja yang maksimal di perlukan di siplin kerja yang tinggi. Kedisiplinan karyawan dapat dilihat dari ketaatan terhadap tata tertib bengkel dan peraturan perusahaan. Adapun peraturan perusahaan dan tata tertib bengkel adalah sebagai berikut: 1. Keluar masuk bengkel harus lapor terlebih dahulu 2. Memasukkan kartu absensi maksimal jam 08.00 WIB, istirahat 12.00-01.00 WIB, dan pulang 16.00WIB 3. Berusaha masuk kerja pada waktunya. Apabila terlambat karena ada sesuatu hal yang tidak dapat di tinggalkan atau tidak dapat masuk karena izin, maka frontman atau Kepala Bengkel harus di beri tahu supaya tugas yang di berikan dapat segera di selesaikan. 4. Bila tidak masuk karena sakit, maka harus di sertai dengan surat keterangan dokter. 5. Tidak dapat di terima bila izin telah di peroleh sebelumnya atau di karenakan sakit parah atau darurat 6. Tidak masuk izin selama 6 hari berturut-turut setelah permohonan cuti di tolak dan di anggap meninggalkan pekerjaan dan merupakan alasan yang sah bagi perusahaan untuk mengeluarkannya. 7. Secara khusus karyawan bengkel diharuskan memakai seragam kerja. 8. Karyawan atau mekanik dilarang merokok pada jam kerja. 9. Karyawan atau mekanik dilarang duduk di dalam mobil tanpa alasan tertentu. 10. Karyawan atau mekanik dilarang mengendarai mobil kecuali orang yang ditunjuk oleh perusahaan. 11. Karyawan bertanggung jawab atas peralatan dan lingkungan kerja yang telah disediakan oleh perusahaan. 12. Karyawan diharuskan mengerjakan pekerjaan sesuai dengan sistem yang telah ditetapkan dan merupakan tata laksana yang baik. 13. Barang yang akan dibawa keluar bengkel harus sesuai dengan sistem yang telah ditetapkan. 14. Dilarang menggunakan telepon selama untuk keperluan selain dinas perusahaan. 15. Menjaga kebersihan ruang makan dan menciptakan suasana yang berselera makan. 16. Tidak dibenarkan perempuan mempunyai pekerjaan rangkap dengan perusahaan. Jangan mengkritik manajemen bengkel, kebijaksanaannya, dan operasinya serta karyawannya.Apabila membuat kritik yang merendahkan untuk diketahui orang lain, apabila karyawan mempunyai usul dan kritik yang membangun dapat dibicarakan dengan departemen, usul karyawan sangat diharapkan. 17. Jam Kerja Bengkel : Senin Jumat : Pukul 08.00 - 16.00 Sabtu : Pukul 08.00 - 14.00
ix
Yang dimaksud dengan keselamatan kerja adalah suatu kegiatan dan tindakan pada saat proses kerja bengkel berlangsung atau saat proses kerja dengan mempertahankan hal-hal yang berkaitan dengan suatu yang dapat membahayakan diri sendiri dan orang lain disekitarnya.Dengan kata lain, kerja dengan prosedur yang benar sesuai dengan tata tertib pelaksanaan.Hal ini bertujuan agar mekanik bekerja selalu mempertimbangkan tindakan yang akan timbul pada saat menghadapi masalah ketika bekerja.Disamping itu juga melatih diri sendiri berlaku disiplin dalam kegiatan sehari-hari. Penerapan keselamatan kerja di instalasi bengkel sesuai dengan prosedur yang benar memeng benar, sebab untuk melaksanakan atau menerapkan diperlukan waktu yang tidak sedikit bahkan dapat memakan waktu kerja kita.Melihat hal tersebut maka pelaksanaan penerapan keselamatan kerja tetap harus dilakukan sebab hal ini menyangkut diri karyawan yang ada di bengkel dengan aktifitasnya masing-masing. Pelaksanaan keselamatan kerja menyangkut beberapa hal dan ketentuan bagi mekanik,misalnya: 1. Pada saat bekerja mekanik harus mengenakan pakaian kerja, yang dimaksud di sini adalah wearpack dan sepatu kerja yang sesuai standar kerja keselamatan mekanik. 2. Pada saat kerja tidak merokok. 3. Pada saat kerja dituntut untuk bisa menggunakan alat-alat dengan baik dan benar sesuai dengan fungsinya. 4. Pada saat memperbaiki mobil dianjurkan memakai fender cover dan seat cover agar tidak kotor. Beberapa hal yang merupakan ketentuan keselamatan kerja di dalam instalasi bengkel ini harus dilaksanakan oleh karyawan bengkel Karya zirang Utama daihatsu Semarang.Bila sudah memasuki tingkat pelaksanaan, maka semua itu akan terasa nyaman.