Anda di halaman 1dari 8

KunciJawabanSMA/MASejarahXIProgramIPS

Bab 1 Pengaruh Agama dan Kebudayaan Hindu-Buddha di Indonesia Tugas Subbab A: Tugas Lisan Tugas Kelompok Tugas Subbab B: Tugas Individu Portofolio A. 1. 2. 19. a. pedagang menetap selama enam bulan mengikuti angin musim (C2) Menurut teori waisya, agama dan kebudayaan Hindu dibawa oleh golongan pedagang. Mereka mengikuti angin mus im, sehingga selama enam bulan menetap di Indonesia dan menyebarkan agama dan kebudayaan Hindu-Buddha. c. dasar-dasar peradaban Hindu telah lama dimiliki oleh bangsa Indonesia (C4) b. Ganesha (C1) b. para pedagang (C1) c. kepercayaan masyarakat Indonesia sebelum masuknya Hindu, lebih bersifat animisme dan dinamisme (C4) a. mengembangkan kebudayaan asli bangsa (C2) a. Bonares (C1) d. 2 dan 4 (C4) b. Primus Interpares (C1) c. Sang Buddha Gautama (C2) d. Brahmana (C4) e. cerita Mahabarata dan Ramayana (C1) Isian Vrayastoma (C1) kemaritiman, bangunan, dan pertanian (C1) kalender Saka (C1) Arus balik (C1) Mahabarata dan Ramayana (C1) Uraian Bersikap selektif, maksudnya mengambil hal-hal yang positif dan membuang hal-hal yang negatif. (C4) Perkembangan ilmu pengetahuan dapat berkembang karena orang-orang Indonesia pandai baca tulis yang akhirnya membawa perkembangan dalam seni sastra. (C4) Pengaruh yang dibawa bangsa India ke Indonesia berupa terjadinya interaksi dan akulturas i budaya India dan Indonesia. Kontak budaya dan akulturasi itu menghasilkan bentuk-bentuk budaya baru dan tidak melenyapkan kepribadian kebudayaan Indonesia. (C1) Bukti adanya pengaruh kebudayaan Hindu-Buddha di Indonesia dalam bidang pendidikan, antara lain: a. Digunakannya bahasa Sansekerta dan huruf Pallawa dalam kehidupan sebagian masyarakat Indonesia. b. Diperkenalkannya sistem pendidikan berasrama dan didirikan sekolah-sekolah khusus untuk mempelajari agama Hindu-Buddha. c. Lahirnya karya sastra bermutu tinggi yang merupakan interpretasi kisah-kisah dalam budaya Hindu-Buddha. d. Berkembangnya ajaran budi pekerti berlandaskan ajaran agama Hindu-Buddha. (C1) Agama Hindu masuk ke Indones ia dibawa oleh kaum Brahmana. Mereka datang ke Indonesia untuk melakukan upacara penobatan raja. (C2) (A3) (P2)

(C6) (C4)

20. 21. 22. 23. 24. 25. 26. 27. 28. 29. 30. B. 1. 2. 3. 4. 5. C. 1. 2.

(C6) (C6)

3.

4.

5.

6. 7. 8. 9. 10.

11. 12. 13. 14. 15. 16.

17. 18.

Pilihan Ganda e. hubungan kerajaan-kerajaan Indonesia dengan India semakin erat (C4) d. teori arus balik (C4) Teori arus balik dianggap paling mendekati kebenaran oleh para ahli. Dalam teori arus balik dijelaskan bahwa mas uknya agama Hindu-Buddha dibawa oleh para pendeta, tetapi yang menyebarkan ajaran agama HinduBuddha ialah rakyat Indonesia yang diutus oleh raja. c. kebudayaan India (C2) Para pelajar ketika kembali ke Indonesia, mereka membawa pegaruh kebudayaan India. d. ksatria (C4) Pembawa agama dan kebudayaan Hindu pada teori ksatria adalah golongan ksatria yang kalah perang di India, kemudian lari ke Indonesia. Tokoh pendukung teori ini dadalah C.C Berg. a. Kutai dan Tarumanegara (C1) Prasati di Kerajaan Kutai dan Tarumanegara menjelaskan masuknya agama dan kebudayaan Hindu pada abad ke4 Masehi. Dalam prasasti tersebut dipakai huruf Pallawa dari India Selatan, menggunakan bahasa Sansekerta, dengan nama raja Mulawarman dan Purnawarman (nama Sansekerta) b. clerk (C1) d. Sansekerta (C1) a. diundang (C2) e. pengetahuan (C2) c. patung bergaya Amarawati di Sempaga (C1) Arca tersebut merupakan bukti tertua dari pengaruh budaya India di Indonesia. Arca tersebut juga memberi petunjuk tentang seberapa tinggi taraf hidup dan budaya rakyat Indonesia pada waktu itu. d. punden berundak (C2) e. Kitab Negarakertagama (C1) c. perang Baratayuda antara Pandawa dengan Kurawa (C4) e. berkembangnya pengaruh peradaban dan kebudayaan Hindu di Indonesia (C2) a. upacara penobatan raja (C1) c. teori Ksatria (C2) Salah satu tokoh pendukung dari teori Ksatria ini ialah C.C. Berg. a. masih adanya arsitektur masjid yang menggunakan cungkup mirip candi (C4) d. Durga (C1) Karena dalam bangunan candi memiliki hubungan dengan kematian. Candi didirikan sebagai tempat makam sekaligus pemujaan, khususnya makam para raja dan orang-orang yang terkemuka.

3.

4.

5.

Aspek Afektif Aspek Psikomotorik

Perbaikan 1. Pendapat C.C. Berg mengenai masuknya pengaruh India ke Indonesia bahwa pembawa agama dan kebudayaan India adalah golongan ksatria yang kalah perang di India, kemudian lari ke Indonesia. (C2)

PGSMA/MASejarahProgramIPS/XI/1/SMS

77

2.

3.

4.

5.

Setelah masuknya pengaruh Hindu-Buddha, masyarakat Indonesia menggunakan sistem kalender Saka, dengan perhitungan 1 tahun Saka ada 365 hari. (C2) Perubahan yang terjadi dalam kehidupan masyarakat Indonesia setelah masuknya pengaruh Hindu-Buddha, ialah: a. Semula masyarakat belum mengenal tulisan, kemudian mengenal tulisan. b. Semula masyarakat hanya menganut animisme dan dinamis me , kemudian menganut agama HinduBuddha. c. Semula masyarakat hanya mengenal sistem kesukuan, kemudian mengenal dan menganut s is tem pemerintahan. (C2) Wujud alkuturasi antara kebudayaan Hindu-Buddha dengan kebudayaan Indonesia dalam bidang seni ukir dapat dilihat pada candi Borobudur yang berupa relief Sang Buddha Gautama (pengaruh India) dan relief perahu bercandik, perahu besar tidak bercandik, perahu lesung, perahu korakora, dan rumah panggung yang di atapnya ada burung bertengger (kebudayaan asli Indonesia). (C2) Fungsi candi di Indonesia adalah sebgai makam, tempat peribadatan, dan pemujaan. (C2)

2.

b.

3.

a.

4.

e.

5. 6.

a. c.

Pengayaan 1. Wujud akulturasi budaya India dan Indonesia dalam bidang seni pertunjukan terdapat pada ragam hias wayang purwa. (C1) 2. Karya seni yang mendapat pengaruh dari kebudayaan HinduBuddha di Indonesia adalah bangunan c andi, Kitab Ramayana dan Mahabarata, dan sebagainya. (C2) 3. Dalam bidang sosial dan pemerintahan, pengaruh HinduBuddha mendorong terbentuknya kerajaan-kerajaan di Indonesia yang dipimpin oleh raja yang berkuasa secara turun temurun. (C2) 4. Kehidupan masyarakat yang dibawa budaya Hindu ialah dengan dikenalkan sistem stratifikasi sosial berdasarkan sistem kasta. Sedangkan, sistem kemasyarakatan yang dibawa oleh agama Buddha yaitu dikenal sistem struktur masyarakat, yakni kelompok masyarakat biksu dan kelompok masyarakat umum. (C5) 5. Kita harus menerima budaya asing yang masuk ke Indonesia dengan mengolah, menelaah, dan menyesuikan dengan budaya yang dimiliki bangsa Indonesia. Sehingga, budaya tersebut dapat berpadu dengan kebudayaan asli Indonesia dan menjadi bentuk akulturasi kebudayaan Indonesia. (C4) Tugas Proyek (C6)

7. 8. 9. 10. 11. 12. 13.

e. b. d. c. a. b. d.

14. 15. 16.

d. c. b.

17.

c.

Bab 2 Perkembangan Kerajaan-kerajaan Hindu-Buddha di Indonesia Tugas Subbab A: Tes Lisan Tugas Individu Tugas Kelompok Tugas Subbab B: Tugas Individu Portofolio A. 1.

18. 19.

d. e.

(C2) (C5) (C4) 20. 21. (C5) (C6) 22. 23. 24. 25. b. e. c. e. c. e.

Pilihan Ganda c. melindungi dan meningkatkan kesejahteraan rakyatnya (C2) Prasasti Ciaruteun ditemukan di tepi sungai Ciaruteun, dekat muara sungai Cisadane Bogor. Prasasti tersebut

menggunakan huruf Pallawa dan bahasa Sansekerta yang terdiri dari empat baris kalimat yang ditulis dalam bentuk puisi. Di samping itu, juga terdapat lukisan laba-laba serta sepasang telapak kaki Raja Mulawarman yang diibaratkan kaki Dewa Wisnu. Kuti (C1) Pemberontakan Kuti terjadi pada tahun 1319. Akibat terjadinya pemberontakan ini, Jayanegara menyingkir ke Bedander. masyarakat yang mendominasi adalah petani, pedagang, dan nelayan (C2) Selain itu, kehidupan sosial masyarakat di Kerajaan Tarumanegara juga mengenal sistem kasta dengan perannya masing-masing dn susunan masyarakatnya sudah teratur. Singasari (C4) Gambar pada soal merupakan gambar Candi Jago yang berada di kota Malang. Perang Bubat (C2) Tribhuwanatunggadewi (C2) Pada masa Tribuwanatunggadewi terjadi pemberontakan Sadeng dan Keta pada tahun 1331 dan pertempuran tersebut dapat dihancurkan oleh pasukan Gajah Mada. Karena jasa-jasanya, Gajah Mada diangkat menjadi Mahapatih Majapahit. Gajah Mada mengucapkan sumpah untuk menyatukan Nusantara yang dikenal dengan nama Sumpah Palapa. Majapahit dan Sriwijaya (C1) 1, 3, dan 5 (C2) Prasasti Talang Batu (C1) Anusapati (C1) 1 dan 2 (C4) diserang oleh Sriwijaya (C4) pemaduan pola bangunan dari India dengan pola bangunan berundak yang sudah ada di Jawa pada saat itu (C4) adanya pernikahan antara Rakai Pikatan dan Pramodawardhani (C4) Sutasoma (C2) keberadaannya dibuktikan melalui tujuh prasasti berbentuk yupa (C2) Yupa tersebut ditulis dengan menggunakan huruf Pallawa dan bahasa Sansekerta. Dari prasasti ini diketahui bahwa raja yang memerintah ialah Mulawarman, anak Aswawarman dan cucu dari Kudungga. Perang Paregreg (C4) Perang Paregreg adalah perang s audara antara Wikramawardhana dengan Bhre Wirabhumi. Perang ini terjadi tahun 1404-1406 dan menjadi penyebab utama kemunduran Majapahit. menghindari terjadinya perang saudara (C4) Mahapatih (C2) Pemberontakan Kuti terjadi pada tahun 1319, yang merupakan pemberontakan paling membahayakan, karena Kuti dapat menduduki istana dan Jayanegara terpaksa menyingkir ke Bedander. Arya Wiraraja (C2) Empu Dharmaja (C2) Kitab Smaradhahana yang ditulis oleh Mpu Dharmaja dibuat pada masa Kameswara bersamaan dengan kitab Lubdaka dan Wertasancaya yang ditulis oleh Tan Akung. Sriwijaya (C2) Gajah Mada menginginkan putri Sunda dipersembahkan sebagai upeti (C4) membendung Sungai Brantas (C2) menguasai seluruh Nusantara di bawah kekuasaan Majapahit (C4)

78

PGSMA/MASejarahProgramIPS/XI/1/SMS

26. 27.

28. 29. 30. B. 1. 2. 3. 4. 5. C. 1.

c. Kitab Sang Hyang Kamahayanikan (C2) b. Aswawarman disebut sebagai wangsakarta (pendiri dinasti) (C4) Prasasti yupa ditulis dengan huruf Pallawa dan berbahasa Sansekerta. Prasasti tersebut diperkirakan dari abad ke4 Masehi. c. Airlangga berusaha meningkatkan kemakmuran rakyatnya (C4) c. pemerintahan raja-raja Singasari (C2) a. runtuhnya Kerajaan Majapahit (C4) Isian tapak kaki gajah Airawati (C2) kitab Arjuna wiwaha (C2) Kedukan Bukit (C2) Jayanegara (C2) kitab Negarakertagama (C2) Uraian Pada masa Majapahit, agama Hindu dan Buddha hidup berdampingan. Hal ini dapat dilihat dengan didirikannya lembaga yang mengurusi agama Hindu dan Buddha yaitu Dharamadyaksa ring Kasaiwan dan Dharmadyaksa ring Kasagotan. (C4) Raden W ijaya sebagai pendiri Kerajaan Majapahit adalah seorang pangeran dari Kerajaan Singasari yang berhasil melarikan diri ke Madura saat Jayakatwang berkuasa. (C4) Sikap masyarakat Sriwijaya terhadap pengaruh asing telah mendorong kemajuan dalam bidang kebudayaan. (C4) Prasasti tersebut berisi bahwa raja yang memerintah saat itu ialah Mulawarman anak Aswawarman cucu Kudungga. Prasas ti ters ebut menyebutkan Raja Mulawarman memberikan hadiah 1.000 ekor lembu kepada kaum Brahmana. (C2) Peranan Kerajaan Sriwijaya sebagai kerajaan besar di Indonesia, ialah: a. Sebagai pusat agama Buddha. b. Sebagai pusat perdagangan. (C2) (A4) (P4)

b.

2.

3.

4.

5.

Terjadinya letusan ke arah timur gunung berapi di s ekitar wilayah kerajaan sehingga daerah J awa Tengah tidak layak huni. (C4) Tradisi Hindu-Buddha masih dapat bertahan setelah kerajaan Hindu-Buddha mengalami keruntuhan karena budaya HinduBuddha dapat berpadu dengan budaya Islam dan terus bertahan sampai sekarang. (C4) Isi kitab Bharatayuda yang ditulis oleh Empu Panuluh menggambarkan peperangan antara Pandawa melawan Kurawa. (C2) Silsilah raja yang pernah memerintah Kerajaan Mataram Kuno di Jawa Timur, yaitu: a. Empu Sendok b. Sri Isanatunggawijaya c. Dharmawangsa d. Airlangga (C2) Keadaan Majapahit pada masa pemerintahan Raden W ijaya aman dan s ejahtera. Perdagangan juga mengalamai kemajuan dikarenakan Majapahit memiliki pelabuhan seperti Tuban, Gresik, Surabaya, dan Canggu. (C4) (C4)

Tugas Proyek

2.

Bab 3 Pengaruh Agama dan Kebudayaan Islam di Indonesia Tugas Subbab A: Tugas Individu (C5) Tugas Kelompok (C4) Tes Lisan (C6) Tugas Subbab B: Tugas Kelompok (C6) Portofolio (C6) A. 1. 2. 3. 4. Pilihan Ganda b. Sunan Bonang (C1) c. adanya kerajaan yang bercorak Hindu-Buddha (C2) b. pedagang perantara (C1) e. Masjid Kudus (C1) Masjid Kudus merupakan sebuah masjid yang dibangun oleh Sunan Kudus pada tahun 1549 Masehi atau tahun 956 Hijriah. Masjid ini berbentuk unik, karena memiliki menara yang serupa bangunan candi. c. Marcopolo (C1) b. T.W. Arnold, Syed Naguib Allatas, Prof. Hamka (C1) d. terjadi mobilitas secara vertikal dan horisontal (C4) a. jatuhnya Malaka ke tangan Portugis (C1) c. Sunan Kalijaga (C1) Sunan Kalijaga (Raden Said) merupakan seorang ulama, pujangga, seniman, dan filsuf. Dalam berdakwah, Sunan Kalijaga menggunakan media wayang untuk menyebarkan ajaran agama Islam di masyarakat. d. Masjid Banten (C2) d. Islam tidak membeda-bedakan seseorang berdasarkan kedudukan (C4) c. Sunan Bonang dan Sunan Drajat (C1) Sunan Ampel (Raden Rahmad), merupakan keponakan dari Raja Majapahit yaitu Kertawijaya. Sunan Ampel mulai masuk ke Pulau Jawa pada tahun 1443 M dan mulai menyebarkan ajaran agama Islam di Surabaya, Jawa Timur. Ajaran yang terkenal dari Sunan Ampel adalah Mo Limo. Beliau juga memiliki putra dan menjadi wali yaitu Sunan Drajad dan Sunan Bonang.

3. 4.

5.

Aspek Afektif Aspek Psikomotorik

Perbaikan 1. Kehidupan ekonomi masyarakat Kerajaan Kediri adalah bertani dan berdagang, serta menghasilkan gading, emas, dan cendana. (C4) 2. Kitab-kitab yang dibuat pada masa Kameswara, antara lain Kitab Smaradhahana , Kitab Lubdak a , dan Kitab Wertasancaya. (C2) 3. Perkembangan kesusastraan di Kerajaan Majapahit sangat berkembang, hal ini dapat dilihat banyaknya karya sastra yang dihasilkan, yaitu Negarakertagama (Empu Prapanca) dan Kitab Sutasoma dan Arjunawiwaha (Empu Tantular). (C4) 4. Isi pras as ti Balitung yang berangka tahun 907 M menyebutkan nama keluarga raja-raja keturunan Sanjaya memuat nama Panangkaran. (C2) 5. Kesimpulan yang dapat ditarik dari Prasasti Canggal yaitu Prasasti Canggal ditemukan di desa Canggal, Magelang. Dari Prasasti ini dapat diketahui tentang kehidupan politik di Kerajaan Mataram Kuno. (C5) Pengayaan 1. Pusat pemerintahan kerajaan Mataram Kuno berpindah dari Jawa Tengah ke Jawa Timur, dikarenakan: a. Selama abad ke 7-9 terjadi serangan dari kerajaan Sriwijaya hingga mendesak Kerajaan Mataram.

5. 6. 7. 8. 9.

10. 11. 12.

PGSMA/MASejarahProgramIPS/XI/1/SMS

79

13. 14. 15. 16. 17. 18.

19. 20. 21. 22. 23.

24. 25. 26. 27. 28.

29.

30.

a. Gresik (C1) c. pedagang (C4) a. makam Sultan Malik Al Shaleh di Samudra Pasai berangka tahun 1297 (C2) a. Sunan Gunung jati (C1) b. Tome Pires (C2) b. Raden Makdum Ibrahim (C1) Sunan Bonang lahir pada tahun 1450 M, beliau adalah putra Sunan Ampel. Sunan Bonang belajar Islam dari pesantren ayahnya di Ampel Denta. Sunan Bonang menyebarkan ajaran agama Islam di daerah Tuban, Jawa Timur. Di sana, beliau juga mendirikan pesantren yang sekarang dikenal dengan Watu Layar. a. tidak mengenal kasta (C4) b. adanya mazhab Syafii yang umum digunakan masyarakat Indonesia (C4) a. mengenal dan mengajarkan persamaan (C4) d. Raden Rahmat (C1) e. Sunan Drajat (C1) Sunan Drajad merupakan anak dari Sunan Ampel dan saudara dari Sunan Bonang. Beliau mengajarkan tauhid dan akidah dengan menggunakan alat kesenian yang berupa gamelan. Sunan Drajad menyiarkan ajaran Islam ke daerah Lamongan, Jawa Timur. b. banyak bergaul dengan para pedagang (C4) c. berita dari para pedagang Arab yang mengadakan hubungan dagang dengan Kerajaan Zabag (C4) b. ajarannya bersifat pantheisme , yaitu manunggaling kawulo lan gusti (C4) c. J. P. Moquete (C2) c. Hoesein Djayadiningrat (C1) Hoesein Djayadiningrat berpendapat bahwa pada adanya pengaruh ejaan Parsi dan huruf sin yang tidak bergigi. a. kaligrafi (C4) Kaligrafi adalah seni yang memadukan seni lukis dan seni ukir, menggunakan huruf Arab yang distrilir, dan penulisannya bersumber pada ayat-ayat suci Al Quran dan Hadist. e. Raden Jafar Shodiq (C1) Sunan Kudus merupakan seorang panglima tentara Demak yang kemudian belajar agama Islam ke Tanah Suci. Kemudian beliau menyebarkan ajaran Islam ke daerah Kudus, Jawa Tengah. Cara penyebaran ajaran agama Islam melalui dakwah, selain itu beliau juga memanfaatkan simbol-simbol Hindu-Buddha, seperti yang terlihat dari arsitektur masjid Kudus. Isian Sultan Iskandar Muda (C1) Persia (C1) pondok pesantren (C1) Suluk (C1) Ma Huan (C1) Uraian Bentuk akulturasi kebudayaan Indonesia dengan kebudayaan Islam adalah masjid dengan atap bertumpang, makam yang menggunakan bahasa dan huruf Arab, seni kaligrafi, kalender Islam, dan Tari Seudati. (C2) Masjid-masjid yang nampak gaya arsitektur asli Indonesia, yaitu Masjid Agung Demak, Masjid Baiturrahman Aceh, Masjid Kudus, dan sebagainya. (C2) Perkembangan Islam di Indonesia dalam bidang pendidikan dapat diketahui dari pendirian pondok pesantren. Dari pondok pes antren para pemuda dari kalangan mas yarakat mendapatkan ilmu tentang agama Islam. (C4)

4.

5.

Cara Sunan Kalijaga menyebarkan Islam adalah dengan menggunakan kesenian wayang yang dimasukkan ajaran Islam. (C2) Kesembilan wali, antara lain Sunan Ampel, Sunan Bonang, Sunan Drajat, Sunan Giri, Sunan Gresik, Sunan Kalijaga, Sunan Kudus, Sunan Muria, dan Sunan Gunung Jati. (C1) (A4) (P2)

Aspek Afektif Aspek Psikomotorik

Perbaikan 1. Agama Islam dapat berkembang pesat di daerah pesisir dikarenakan agama Islam dibawa oleh para pedagang. Mereka berdagang melewati lautan. (C4) 2. Tasawuf ialah ajaran ketuhanan yang telah bercampur dengan mistik dan hal-hal magis. Tokoh tasawuf yang terkenal yaitu Hamzah Fansuri, Syamsuddin as Sumantrani, Nurrudin ar Raniri, Abdul Rauf, Sunan Bonang, Syekh Diti Jenar, dan Sunan Panggung. (C2) 3. Faktor politik yang turut memperlancar penyebaran agama Islam masuk ke Indonesia adalah pada saat runtuhnya Kerajaan Majapahit dan jatuhnya Malaka ke tangan Portugis tahun 1511. (C2) 4. Para tokoh yang berpendapat bahwa agama Islam masuk ke Indonesia berasal dari Arab, ialah T.W. Arnold, Keijzer, Naquib Alatas, dan Hamka. (C1) 5. Bukti masuknya agama Islam ke Indonesia pada abad ke-7 yaitu pedagang Arab telah mengadakan hubungan dagang dengan Kerajaan Sriwijaya. (C2) Pengayaan 1. Sumber internal (dalam negeri) tentang masuknya Islam di Indonesia, antara lain: a. Batu nisan Fatimah binti Maimun (1028) yang bertuliskan Arab di Leran (Gresik). b. Makam Sultan Malik Al Saleh (1297) di Sumatra. c. Makam Syeh Maulana Malik Ibrahim (1419) di Gresik. (C2) 2. Agama Islam mudah diterima dan berkembang di Indonesia, dikarenakan beberapa faktor diantaranya: a. Syarat mas uk Is lam sangat mudah dengan mengucapkan dua kalimat syahadat. b. Upacara dalam agama Islam sangat sederhana. c. Tidak mengenal sistem kasta. d. Penyebaran agama Islam dilakukan dengan jalan damai. (C2) 3. Wujud akulturasi dalam bidang seni musik, seperti gamelan yang dimainkan saat Upacara Grebeg Maulud. (C2) 4. Pada masa kerajaan-kerajaan Islam, raja dianggap sebagai khalifah dimana segala perintahnya harus ditaati. (C4) 5. Cara Sunan Ampel menyebarkan ajran Islam ke Jawa, ialah dengan mendirikan pondok pesantren. (C2) Tugas Proyek (C6)

B. 1. 2. 3. 4. 5. C. 1.

Latihan Tengah Semester A. 1. 2. 3. 4. Pilihan Ganda a. ingin membebaskan diri dari penindasan golongangolongan di atasnya (C4) b. Indonesia memasuki zaman sejarah (C2) d. bangsa Indonesia yang memperdalam ilmu agama Hindu ke India (C2) d. 2, 4, dan 5 (C1)

2.

3.

80

PGSMA/MASejarahProgramIPS/XI/1/SMS

5.

6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14.

15. 16. 17. 18.

19. 20.

21.

22. 23. 24. 25. 26. 27. 28. 29.

30. B. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.

d. sinkretisme (C5) Sinkretisme merupakan perpaduan dari beberapa aliran yang berbeda untuk mencari keserasian, keseimbangan dan lain sebagainya. b. bangunan candi (C1) c. C.C. Berg (C1) c. Buddha (C2) a. dibuat atas perintah Raja Mulawarman (C4) e. Kerajaan Jenggala dan Kediri (C1) c. bahasa Melayu sebagai bahasa prasasti (C1) b. Empu Dharmaja (C1) c. menganut animisme dan dinamisme (C2) a. Debus (C5) Debus adalah suatu kesenian yang mempertunjukan kemampuan manusia yang luar biasa, kebal senjata tajam, kebal api, minum air keras, memasukan benda kedalam kelapa utuh, menggoreng telur di kepala, dan lain-lain. Kesenian ini diciptakan pada abad ke-16, pada masa pemerintahan Sultan Maulana Hasanuddin (1532-1570). e. digunakan tulisan/huruf Pallawa dan bahasa Sanskerta (C4) b. masuknya peradaban Hindu berlangsung secara damai (C4) c. penyebutan nama raja dan sistem pengangkatan raja (C1) d. Arab, Persia, dan Gujarat (C1) Para pedagang Arab, Persia, dan Gujarat tersebut selain berdagang juga menyebarkan agama Islam. Mereka juga mendirikan perkampungan sendiri (perkampungan pedagang muslim) yang disebut pekajon. d. keagamaan (C1) d. melakukan Ekspedisi Pamalayu (C1) Ekspedisi Pamalayu ini terjadi pada tahun 1275 dan berhasil menguasai Kerajaan Melayu. a. yupa (C1) Di kerajaan Kutai ditemukan tujuh buah yupa yang merupakan tugu batu serupa menhir, warisan nenek moyang dari zaman Megalitikum. Prasasti yupa tersebut ditulis dengan huruf Pallawa, berbahasa Sansekerta, dan diperkirakan dari abad ke-4 Masehi. c. Hayam Wuruk (C4) a. munculnya tokoh Punakawan dalam kisah Mahabarata (C4) c. penemuan arca Buddha di Sempaga (Sulawesi Selatan) (C1) a. Majapahit awal (C2) a. Wali Songo (C2) e. Brahmana (C4) b. Amukti Palapa dari Mahapatih Gajah Mada (C2) b. agama Hindu bukan agama yang demokratis, hanya kasta Brahmana yang berhak dan mampu menyiarkan agama Hindu (C4) b. Sanjaya (C1) Isian triloka (C1) pendiri dinasti (C2) Sejarah (C1) Kalegen 1037 (C1) Negarakertagama (C1) swarloka (C1) saluran Gomati (C1)

8. 9. 10. C. 1.

2.

3.

4.

5.

tempat pemujaan (C1) pertanian dan peternakan (C1) Garuda Mukha (C1) Uraian Karya seni yang mendapat pengaruh dari kebudayaan HinduBuddha di Indonesia yaitu bangunan candi, Kitab Ramayana dan Mahabarata, dan sebagainya. (C1) Wilayah Majapahit hampir mencapai luas Indonesia sekarang bahkan mencapai Thailand, Campa, Indocina, dan Filipina. (C5) Tradisi Hindu-Buddha yang masih berkembang sampai sekarang, ialah upacara labuhan di Yogyakarta, tradisi sekaten, dan tradisi Grebeg. (C1) Pada masa Hayam W uruk, Majapahit mengalami zaman keemasan. W ilayah kekuasaan Majapahit masa Hayam W uruk meliputi hampir seluas negara Indonesia sekarang hingga mencapai ke Thailand, Campa, Indocina, dan Filipina. (C4) Kehidupan sosial ekonomi di Kerajaan Singasari tergantung dari sektor pertanian, pelayaran, dan perdagangan. (C2)

Bab 4 Indonesia pada Masa Kerajaan-Kerajaan Islam Tugas Subbab A: Tugas Kelompok Tugas Subbab B: Tugas Individu Tugas Subbab F: Tugas Individu Tugas Subbab H: Tes Lisan Portofolio

(C2)

(C2)

(C5)

(C4) (C6)

A. 1.

2. 3.

4.

5. 6. 7. 8.

Pilihan Ganda d. Perjanjian Giyanti (C2) Perjanjian Giyanti ditandatangani pada 13 Februari 1755 antara Mangkubumi (Hamengku Buwono I) dengan Paku Buwono III. d. letak kerajaan Samudra Pasai yang strategis sampai menjadi bandar transit (C2) d. Hikayat Aceh (C1) Menurut Hikayat Aceh, Kerajaan Aceh telah mengadakan perjanjian politik dan melakukan kerja sama dalam bidang perdagangan dengan Kamboja, Champa, Chiangmai, Lamer, Pashula dan Cina. Selain itu, Aceh juga melakukan hubungan diplomatik dengan Prancis, Inggris, dan Belanda. d. Sutawijaya (C1) Setelah berhasil memindahkan kerajaan ke Mataram, kemudian Sutawijaya naik takhta menjadi raja pertama di Mataram dengan gelar Panembahan Senapati ing Alaga Sayidin Panatagama. a. Sultan Agung (C1) c. Portugis (C1) c. menghalangi hubungan Portugis dengan Pajajaran (C1) a. sepeninggal Iskandar Muda, Kerajaan Aceh mengalami kelemahan di bidang pemerintahan (C2)

PGSMA/MASejarahProgramIPS/XI/1/SMS

81

9. 10.

11.

12. 13. 14. 15.

16. 17. 18. 19. 20. 21.

22. 23. 24. 25.

c. devide et Impera (C2) b. Hijriah (C1) Pada masa Sultan Agung terjadi perubahan perhitungan tahun Jawa Hindu (Saka) menjadi tahun Islam (Hijriah) yang berdasarkan peredaran bulan sejak tahun 1633. d. menaklukkan Pasuruhan (C1) Usaha untuk menaklukan Pasuruan dilakukan Sultan Trenggono pada tahun 1546. Setelah meninggalnya Sultan Trenggana menjadi penyebab kemunduran Kerajaan Demak, karena terjadi perebutan kekuasaan antara Pangeran Prawoto (putra Sultan Trenggana) dengan Arya Panangsang (keturunan Sekar Sedo Lepen, adik Sultan Trenggana). e. Gujarat (C1) e. para pedagang Islam lebih menyukai berdagang di Aceh (C2) b. Sultan Ageng Tirtayasa berhasil memajukan perekonomian negara (C4) d. pelayaran dan perniagaan (C1) Hukum Ade Allopiloping Bic aranna Pabbalu'e merupakan karya dari Amanna Gappa. Tujuan dibuat aturan hukum tersebut ialah untuk mengatur pedagang asing yang berdagang di Makassar, seperti Portugis, Inggris dan Denmark e. letaknya strategis di tengah-tengah jalur pelayaran perdagangan (C2) e. Demak (C1) c. jatuhnya Malaka ke tangan Portugis (C2) a. kedekatan hubungan antara Sultan Haji dengan VOC (C1) a. 1613 - 1629 (C1) d. wabah penyakit dan kelaparan yang menimpa pasukan Mataram (C1) Penyerangan Sultan Agung ke Batavia dilancarkan pada bulan Agus tus 1628 dan September 1629, namun mengalami kegagalan dikarenakan kurangnya bekal makanan, kalah persenjataan, jarak Mataram-Jakarta jauh dan tentara Mataram banyak yang terjangkit penyakit. a. Belanda monopoli perdagangan rempah-rempah di Makassar (C4) a. Pangeran Sabrang Lor (C1) d. Jaka Tingkir (C4) e. Amangkurat I sebagai pengganti Sultan Agung bekerja sama dengan Belanda (C1) Isian Raden Patah (C1) Sultan Agung (C1) Masjid Baitturahman (C1) perahu phinisi dan lambo (C1) Ibnu Batuta (C1) Uraian Sultan Agung yang menyerang VOC di Batavia pada tahun 1928 dan 1929, dan Pati Unus yang menyerang VOC di Malaka. (C2) Merebut benteng Sao Paulo dari tangan Portugis yang menyebabkan Portugis meninggalkan Maluku. (C4) Beberapa pemberontakan yang terjadi setelah meninggalnya Sultan Agung, yaitu pemberontakan Adipati Anom yang dibantu Kraeng Galesung dan Monte Merano, pemberontakan Raden Kadjoran, serta pemberontakan Trunojoyo. (C4) Tindakan yang dilakukan oleh Sultan Trenggono dalam membawa kebesaran Kerajaan Demak, antara lain:

5.

Menegakkan tiang-tiang Islam. Membendung kekuasaan Portugis. Menguasai dan mengIslamkan Banten, Cirebon, dan Sunda Kelapa. (C2) Faktor penyebab kerajaan Samudra Pasai mengalami keruntuhan karena kedatangan bangsa Portugis yang ingin menguas ai kerajaan Samudra Pasai serta munculnya kerajaan Malaka dan Kerajaan Aceh. (C4) (A2) (P2)

a. b. c.

Aspek Afektif Aspek Psikomotorik

Perbaikan 1. Kehidupan sosial masyarakat di kerajaan Aceh dibagi menjadi dua golongan, yaitu teuku dan tengku. Golongan teuku adalah kaum bangs awan yang memegang kekuas aan s ipil, s edangkan golongan tengku yakni kaum ulama yang berperan penting dalam bidang agama. (C4) 2. Jasa Sultan Ageng Tirtayasa bagi Kerajaan Banten, yaitu menjadikan Banten sebagai bandar perdagangan dan pusat penyebaran agama Islam. (C4) 3. Persekutuan dagang di Ternate dan Tidore dibagi menjadi dua, yaitu: a. Uli Lima, meliputi Bacan, Seram, Obi, dan Ambon. Persekutuan ini dipimpin oleh Ternate. b Uli Siwa, meliputi Halmahera, Jailalo sampai Papua. Persekutuan ini dipimpin oleh Tidore. (C2) 4. Isi perjanjian Bongaya, yaitu: a. VOC memperoleh hak monopoli di Makassar. b. VOC diizinkan mendirikan benteng di Makassar. c. Makassar harus melepaskan jajahan seperti Bone. d. Semua bangsa asing diusir dari Makassar, kecuali VOC. e. Kerajaan Makassar diperkecil hanya tinggal Gowa saja. f. Makassar membayar semua utang perang. g. Aru Palaka diakui sebagai Raja Bone. (C1) 5. Dengan letak yang strategis , maka Samudra Pasai berkembang sebagai kerajaan maritim dan memiliki hegemoni atas pelabuhan-pelabuhan yang penting di Pesisir Pantai Barat Sumatera serta berkembang sebagai Bandar Transito. (C4) Pengayaan 1. Faktor penyebab kegagalan Sultan Agung ke Batavia, dikarenakan oleh: a. Kurangnya perbekalan makanan. b. Kalah persenjataan. c. Jarak Mataram-Jakarta sangat jauh. d. tentara Mataram terjangkit wabah penyakit. (C2) 2. Dengan jatuhnya Malaka ke tangan Portugis pada tahun 1511, maka Portugis menjadi ancaman bagi kekuasaan Demak di Jawa. (C4) 3. Hasil karya sastra Sultan Agung yaitu kitab Sastra Gending, kitab Nitisruti, kitab Nitisastra, dan kitab Astabrata. (C2) 4. Kehidupan ekonomi masyarakat Mataram Islam tergantung pada sektor pertanian dengan hasil utama beras. Selain itu, dilakukan usaha untuk meningkatkan daerah-daerah persawahan dan banyak memindahkan petani ke daerah Kerawang yang subur. (C4) 5. Mempersatukan tanah Jawa dan Madura (kecuali Batavia dan Banten), Palembang, Jambi, dan Banjarmasin, mengubah perhitungan tahun Jawa dari Hindu (Saka) ke Islam (Hijirah) serta menulis Kitab Sastra Gending. (C5) Tugas Proyek (C6)

B. 1. 2. 3. 4. 5. C. 1.

2. 3.

4.

82

PGSMA/MASejarahProgramIPS/XI/1/SMS

Bab 5 Akulturasi Kebudayaan Lokal, Hindu-Buddha, dan Islam di Indonesia Tugas Subbab A: Tugas Individu Tugas Kelompok Tugas Subbab B: Tes Lisan Tugas Individu Tugas Subbab C: Tes Lisan Portofolio A. 1. 2. 3. 4. 5. 6.

(C2) (C4)

26. 27. 28. 29. 30. B. 1. 2. 3. 4. 5. C. 1.

d. a. b. a. d.

atap tumpang pada masjid (C2) sesuai dengan kepribadian bangsa (C4) Hari Raya Idul Fitri (C1) Raden Patah (C1) menyambut datangnya Maulud Nabi (C4)

(C4) (C5)

Isian akulturasi (C1) Masjid (C1) Bali (C1) Wali Allah (C1) Grebeg Maulud (C1) Uraian Contoh tradisi lokal yang tetap hidup dan berkembang setelah masuknya pengaruh Hindu-Buddha dan Islam, yaitu Upacara penguburan pada masyarakat Jawa masih diwarnai dengan tata cara Hindu-Buddha dan kejawen. Upacara kematian diikuti dengan selamatan dan sesaji. (C2) Contoh tradisi praIslam yang masih dipercaya pada masa Islam ialah meyakini adanya kekuatan magis dalam bendabenda yang dikeramatkan seperti payung, mahkota, kursi, pedang, keris dan kereta keraton. (C2) Wujud akulturasi kebudayaan Indonesia dengan Islam dalam seni bangunan (arsitektur masjid) Indonesia, antara lain: a. Letak masjid biasanya di sebelah barat alun-alun pusat kota. b. Atap masjid biasanya bertumpang. (C4) Sistem kepercayaan bangsa Indonesia sebelum datangnya pengaruh Hindu-Buddha dan Islam dengan menganut paham animisme dan dinamisme. (C1) Contoh akulturai kebudayan lokal, Hindu-Buddha, dan Islam yaitu upacara grebeg, sekaten, upacara kematian, bangunan masjid, dan sebagainya. (C2) (A4) (P2)

(C4) (C2)

7. 8. 9. 10. 11.

12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19.

20. 21. 22. 23. 24.

25.

Pilihan Ganda b. pemujaan kepada roh nenek moyang (C4) e lokal, Hindu-Buddha, dan Islam (C2) d. Mahkota Raja-Raja (C2) b. wali (C1) a. turun-temurun (C4) c. masyarakat purba (C1) Dalam tata cara masyarakat purba, mayat diletakkan di peti atau kubur batu. Orang terpandang dibuatkan arca atau tugu peringatan. Ada pula yang dibuat mumi. c. menara (C1) c. geblag (C1) b. raja sebagai penjelmaan dewa (C2) a. pulung (C1) a. menyebarkan agama Islam (C2) Para Wali Songo dan ulama biasanya menyebarkan ajaran Islam melalui dakwah dengan media wayang. Hal ini dilakukan agar masyarakat s etempat lebih cepat memahami mengenai ajaran agama Islam. a. sinkrentisme (C1) a. adanya batu nisan yang bertuliskan huruf Arab (C4) a. jenazah dibakar dan abunya dihanyutkan (C1) b. kaligrafi dan seni ukir (C1) a. upacara selamatan kematian seseorang (C2) e. Jogjakarta (C1) e. bertahan dan makin berkembang (C2) b. Demak (C1) Gamelan sekaten yang pertama kali ditabuh berada di Demak yang dimiliki oleh Sunan Giri. Gamelan ini sekarang berada di Kasultanan Cirebon dan Kasultanan Banten. Gamelan yang berada di Kraton Jogjakarta dan Keraton Surakarta sekarang itu peninggalan dari Sultan Agung Haryakusumo. Gamelan sekaten ini digunakan sebagai sarananya untuk menyebarkan ajaran agama Islam yang dicampur dengan unsur budaya Jawa. Konon, ide ini dicetuskan oleh Sunan Kalijaga yang mempunyai keinginan menggunakan gamelan untuk menyebarkan agama Islam di tanah Jawa. e. mengunjungi tempat-tempat kramat (C1) c. kekuasaan datangnya dari dewa atau Tuhan (C2) e. tata tembang (C2) d. munculnya kultus dewa raja (C2) c. Keraton Jogjakarta (C1) Upacara Labuhan dilakuakan setiap tahun oleh Keraton Jogjakarta sebagai peringatan ulang tahun penobatan raja. Upacara Labuhan diselenggarakan di empat tempat, yaitu di Pantai Parangkusumo, Gunung Lawu, Gunung Merapi dan Dlepih. b. upacara pemujaan roh nenek moyang (C2)

2.

3.

4.

5.

Aspek Afektif Aspek Psikomotorik

Perbaikan 1. Masyarakat purba melakukan tata cara penguburan mayat dengan diletakkan di peti atau kubur batu. Orang terpandang dibuatkan arca atau tugu peringatan. Namun, adapula yang dibuatkan mumi. (C1) 2. Sebelum masuknya Islam sistem pemerintahan dipimpin oleh kepala suku, setelah pengaruh Hindu-Buddha dan Islam datang, sistem pemerintahan dipimpin raja secara turun temurun. (C2) 3. Raja dianggap sebagai penjelmaan dewa, sehingga apa yang dikatakan dan dilakukan benar adanya. (C2) 4. Bentuk akulturasi budaya Indonesia asli, Hindu-Buddha dan Islam seperti proses penyebaran agama Islam di kalangan masyarakat Jawa yang menggunakan media wayang berisi cerita Mahabarata dan Ramayana dari India oleh para wali, serta bangunan masjid yang menggunakan arsitektur HinduIslam. (C2) 5. Konsep keuasaan setelah masuknya pengaruh Islam dengan mengganti gelar raja sebagai sultan atau s usuhunan. Penasehat raja adalah para wali/sunan atau kyai. Raja atau sultan dianggap memiliki kesaktian untuk perlindungan masyarakat, serta menjadi penguasa tinggi di bidang agama. (C4) Pengayaan 1. Menerima dengan baik adanya pengaruh agama Hindu, Buddha, dan Islam s erta menyesuaikannya dengan kebudayaan asli Indonesia. (C4)

PGSMA/MASejarahProgramIPS/XI/1/SMS

83

2.

3. 4.

5.

Tradisi penguburan menurut sistem kepercayaan suku Toraja dengan diselenggarakan upacara sesuai dengan kedudukan di masa hidupnya. (C2) Pada masa Hindu-Buddha muncul konsep kultus dewa raja yakni raja sebagai titisan dewa. (C2) Akulturasi adalah suatu proses sosial yang timbul ketika suatu kelompok manusia dengan kebudayaan tertentu dihadapkan dengan unsur dari suatu kebudayaan asing yang berbeda, sehingga dalam waktu yang lama unsur-unsur asing ters ebut dapat diterima dan diolah tanpa menghilangkan budaya asli. (C2) Mereka memilih pemimpin berdasarkan prinsip primus interpares yakni s eseorang yang memiliki kelebihan dibandingkan yang lain. (C4)

20.

21.

Tugas Proyek (C4)

22. 23. Latihan Semester

A. 1.

2.

3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19.

Pilihan Ganda c. dinamisme (C1) Dinamisme ialah kepercayaan bahwa segala sesuatu mempunyai tenaga atau kekuatan yg dapat mempengaruhi keberhasilan atau kegagalan usaha manusia dalam mempertahankan hidup. Misalnya melakukan pemujaan terhadap roh nenek moyang, yang bersemayang di pohon-pohoin besar atau makam. a. Tugu (C1) Dalam Prasasti Tugu disebutkan tentang pembangunan atau penggalian saluran Gomati yang panjangnya 6112 tombak (12 km) dan saluran Candrabaga. Tujuan dibuatnya saluran tersebut untuk sarana pengairan dan pencegahan banjir. a. agama Hindu (C1) a. punden berundak-undak (C2) d. datang ke Indonesia karena diundang oleh raja-raja Indonesia untuk menobatkan dengan upacara Hindu (C2) b. mazhab tersebut mudah menyesuaikan diri (C4) b. Sutasoma (C2) e. local genius (C4) d. Girindrawangsa (C1) a. pantai (C1) c. Sriwijaya (C4) a. Rajawacana (C2) c. Banten diperintah oleh Sultan Haji yang pro kepada Belanda (C2) a. masih adanya arsitektur masjid yang menggunakan cungkup mirip candi (C4) e. a, b, c, dan d benar (C1) d. 2 dan 4 (C4) c. sebagai pusat perdagangan di Asia Tenggara (C1) b. berita Cina yang ditulis oleh I-Tsing (C1) e. suatu tempat semakin tinggi maka semakin suci (C1) Tempat yang semakin tinggi maka akan semakin suci dan dianggap tempat para dewa. Sebagai contohnya, makam para raja-raja Jawa (Surakarta dan Jogjakarta), setelah meninggal dimakamkan di tempat-tempat yang tinggi, seperti Giri Bangun di Karanganyar, Giri Layu di Surakarta dan Imogiri di Jogjakarta.

24. 25. B. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. C. 1.

d. zaman pertama tarikh Masehi (C1) Melalui jalur perdagangan dan pelayaran ini membawa hal baru bagi masyarakat Nusantara yaitu pengaruh agama dan kebudayaan Hindu-Buddha yang dibawa oleh para pedagang India. e. untuk mencegah banjir di Kerajaan Tarumanegara (C1) Saluran yang dibuat pada masa Kerajaan Tarumanegara yaitu saluran Gomati (panjangnya 61 tombak atau 12 km dan selesai dalam waktu 21 hari), dan s aluran Candrabaga (yang disebutkan dalam Prasasti Tugu). Setelah selesai penggalaian saluran G omati, Raja Purnawarman mengadakan selamatan dengan memberikan hadiah 1.000 ekor lembu kepada Brahmana. Saluran-saluran tersebut dipergunakan sebagai sarana pengairan dan pencegahan banjir. c. Belanda memonopoli perdagangan rempah-rempah di Makassar (C2) b. Sumpah Palapa (C1) Isi dari sumpah Palapa yang diucapkan oleh Gajah Mada ialah Gajah Mada bersumpah tidak akan makan palapa (tidak hidup enak) sebelum seluruh Nusantara di bawah kekuasaan Majapahit. e. adanya larangan mencari emas ke Siberia oleh Kaisar Vespasianus (C1) b. toleransi (C4) Isian Rakai Pikatan (C1) Dharmadhyaksa (C1) khalifah (C1) Mahapatih Majapahit (C1) Empu Prapanca (C1) Prasasti Canggal (C1) berdirinya Kerajaan Mataram Islam (C1) Kerajaan Bone (C1) Panembahan Senopati (C1) Empu Sindok (C1) Uraian Contoh wujud akulturasi antara kebudayaan Indonesia dengan Hindu-Buddha di bidang seni bangunan adalah bangunan candi yang menggunakan punden berundak (kebudayaan asli bangsa Indonesia) dan candi sendiri merupakan bangunan khas India. (C2) Sriwijaya dapat menjadi pusat agama Buddha di Asia Tenggara karena Sriwijaya banyak mengirimkan mahasiswa untuk belajar agama Buddha dan Sriwijaya memiliki guru agama Buddha yang terkenal. (C4) Karena dengan masuknya pengaruh Hindu-Buddha, maka bangsa Indonesia mengenal tulisan berupa huruf Pallawa dan bahasa Sanskerta. (C4) Kehidupan ekonomi masyarakat Mataram Kuno bertumpu dalam bidang pertanian dan perdagangan. Aktivitas perdagangan ini melalui sungai Bengawan Solo. (C32) Pada masa Hindu-Buddha, raja dianggap sebagai penjelmaan dewa (kultus dewa raja), sedangkan pada masa Islam raja dianggap sebagai Khalifatullah (wali Allah). (C5)

2.

3.

4.

5.

84

PGSMA/MASejarahProgramIPS/XI/1/SMS

Anda mungkin juga menyukai