Dimana:
K = koefisien penyerapan cahaya
S = koefisien penghamburan cahaya
R = cahaya yang dipantulkan (reflektansi)
Grafik 1. Grafik Hubungan Waktu Fiksasi
dengan Ketahanan Luntur (K/S) pada
Kain Katun.
Grafik 2. Grafik Hubungan Waktu Fiksasi
dengan Ketahanan Luntur (K/S) pada
Kain Katun
Dari grafik 1 dan 2 dapat diketahui bahwa semakin
lama waktu fiksasi kain katun pada larutan fixer
maka nilai ketahanan lunturnya (K/S) semakin
tinggi, hal ini dikarenakan semakin lama kain katun
dicelupkan pada larutan fixer, maka zat warna yang
terlepas semakin berkurang sehingga zat warna
yang menempel pada kain katun akan semakin kuat
dan warna kain akan semakin tua. Larutan zat warna
terfiksasi terbaik digunakan pada kain katun adalah
larutan Al
2
(SO
4
)
3
dengan waktu pencelupan 15
menit menghasilkan nilai 24999. Sedangkan untuk
kain sutera yang paling baik adalah larutan CaCO
3
dengan waktu pecelupan 15 menit menghasilkan
nilai ketahanan luntur 9999.
KESIMPULAN
Dari penelitian yang telah dilakukan dapat
disimpulkan bahwa larutan fixer yang paling baik
digunakan untuk kain katun adalah larutan
Al2(SO4)3 dengan waktu fiksasi 15 menit,
sedangkan untuk kain sutera larutan fixer yang
paling baik digunakan adalah larutan CaCO3
dengan waktu fiksasi 15 menit.
DAFTAR PUSTAKA
Djufri, Rasyid. 1976. Teknologi Pengelantangan,
Pencelupan, dan Pengecapan. Bandung :
Institut Teknologi Tekstil.
Fitrihana, N. 2007. Teknik Eksplorasi Zat Warna
Alam Dari Tanaman di Sekitar Kita Untuk
Pencelupan Bahan Tekstil,.
www.batikyogya.com.
Kusumawati, dkk. 2008. Pemanfaatan Daun
Tembakau Untuk Pewarnaan Kain Sutra
dengan Mordan Jeruk Nipis. Semarang:
UNNES Press.
0
5000
10000
15000
20000
25000
30000
0 10 20
K
/
S
Waktu Fiksasi (menit)
KAIN KATUN
fixer FeSO4
fixer
Al2(SO4)3
fixer CaCO3
0
2000
4000
6000
8000
10000
12000
0 20 40
K
/
S
waktu Fiksasi (menit)
KAIN SUTERA
fixer FeSO4
fixer
Al2(SO4)3
fixer CaCO3
Kwartiningsih, E., Setyawardani, DA., Wiyatno, A.,
dan Triyono, A. 2009. Zat Warna Alami
Tekstil dari Kulit Buah Manggis. Jurnal
Ilmiah Teknik Kimia Equilibrium, ISSN :
1412-9124.
Hasanudin, dkk. 2001. Penelitian Penerapan Zat
Warna Alam dan Kombinasinya pada
Produk Batik dan Tekstil Kerajinan
Yogyakarta. Balai Besar Penelitian dan
Pengembangan Industri Kerajinan dan Batik.
Moerdoko, W. 1975. Evaluasi Tekstil
Bagian Kimia. Bandung : Institut
Teknologi Tekstil.
Pudjatmoko, H.A. 2004. Kamus Kimia.
Balai Pustaka. Jakarta.