DISUSUN OLEH :

1.Khofifah irya
2. Indah sari
3. Endah widia
4. Hanin d
5.R.A.N Salsabila
6. M Dwiki

DAFTAR ISI :

BAB I...................................................................................................................................
A. PENDAHULUAN..
B. RUMUSAN MASALAH...
BAB II..................................................................................................................................
A. PENGERTIAN KERAJINAN......
B. SEJARAH DAN RUANG LINGKUP..........
C. PENGERTIAN KULIT.

D. Macam Macam Kulit dan Pembangian..

E. Contoh Kerajinan Dari kulit.....
F. Membuat Lukisan Dari Bahan Kulit
G. BAB III.
A. KESIMPULAN.

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Manusia sepanjang hidupnya tidak bisa dipisahkan dengan seni sebab seni
adalah bagian dari kehidupan manusia yang sama pentingnya dengan kebutuhan primer
lainnya ( Anakciremai , 2008). Estetika filosofis yang menjadi padanan kata filsafat seni

dimulai sejak lahirnya filsafat dalam sejarah kemanusiaan. Hingga kini estetika atau
filsafat seni telah membentuk akumulasi pengetahuan filosofis yang luas dan beragam.
Pendekatan estetika filosofis bersifat spekulatif, artinya dalam upaya menjawab
permasalahan tidak jarang melampaui hal-hal yang empiris dan mengandalkan
kemampuan logika atau proses mental. Estetika filosofis juga tidak membatasi objek
permasalahan seperti halnya estetika keilmuan yang membatasi objek penelitiannya
pada pernyataan yang dapat diindera. Secara mendasar estetika filosofis mencoba
mencari jawaban tentang hakekat dan dasar dari keindahan atau fenomena estetika

B. Rumusan Masalah

1. Apa yang di maksud dengan kerajian

2. Sebutkan macam macam jenis kulit
3. Jelaskan kerajinan berbahan baku kulit

4. Coba beri contoh pembuatan kerajinan kulit

BAB II
A. Pengertian kerajinan
Kerajinan dari bahan lunak merupakan produk kerajinan yang menggunakan
bahan dasar yang bersifat lunak, beberapa bahan lunak yang digunakan dalam
pembuatan produk kerajinan, yaitu seperti berikut:
Bahan Lunak Alami

Bahan lunak alami adalah bahan lunak yang diperolah dari alam sekitar dan cara
pengolahannya juga secara alami tidak dicampur maupun dikombinasi dengan
bahan buatan. Contoh bahan lunak alami yang kita kenal adalah tanah liat, serat
alam,dan kulit.
Bahan Lunak Buatan
Bahan lunak buatan adalah bahan untuk karya kerajinan yangdiolah menjadi lunak.
Beragam karya kerajinan dari bahanlunak buatan dapat dibuat berdasarkan bahan
yang digunakan. Bahan-bahan yang digunakan bisa berupa bubur kertas, gips,
fiberglas, lilin, sabun, spons, dan sebagainya

B. Sejarah dan Ruang Lingkup

Dalam sejarahnya penggunaan kulit binatang sebagai bahan kerajinan,
sudah digunakan sejak dahulu oleh nenek moyang kita, namun belum
ditemukannya sumber yang pasti mengenai sejak kapan kulit dijadikan barang
kerajinan, kalau dilihat dari fakta sejarah, dalam kehidupan zaman pra sejarah
nenek moyang kita sudah menggunakan bahan kulit untuk menutupi bagianbagian tubuh
mereka, sehingga terhindar dari serangan cuaca.
Meskipun dibuat dalam bentuk yang sederhana dan bahkan belum
mengenai proses penyamakan, sehingga kulit yang digunakan adalah kulit
mentah. Pada zaman sekarang kegunaan kulit boleh dikatakan sudah tidak asing
lagi untuk kebutuhan sehari-hari seperti dibuat sepatu, tas, jaket dan barang
untuk hiasan souvenir dan lain sebagainya. Kegunaan kulit pada jaman dahulu,
di samping untuk menghindari cuaca juga diperkirakan terjadi karena digunakan

untuk membungkus lukalukanya dengan kulit, kaki berdarah, memar terantuk

batu, atau karena panas padang pasir, dengan demikian terjadilah bentuk sepatu
yang pertama kali.
Tujuan untuk perlindungan dan enak dipakai, lagi pula orang dapat
berburu lebih mudah dan dengan cepat dapat menjelajahi daerah-daerah yang
amat luas. Pemanfaatan kulit semakin berkembang, sehingga timbul keinginan
untuk mempelajari bagaimana cara -cara pengolahan dan pemanfaatan kulit
secara lebih luas. Barang-barang dari kulit sudah ditemukan di Mesir berumur
lebih kurang 33 abad, dan bangsa Arab Kuno telah memanfaatkan kulit sebagai
perlengkapan sehari-hari. Bahkan, resep penyamakannya sudah digunakan
berabad-abad dan turun-temurun sampai sekarang.
Kulit mula-mula diberi tepung dan garam selama tiga hari, kemudian
tangkai dari pohon Gholga ditumbuk dengan batu dan direndam dalam air.
Kemudian kulit bagian dalam diberi air rendaman tadi selama sehari dan ini
diulang beberapa kali.

C.Pengertian kulit
Kulit merupakan hasil sampingan dari hewan yang dagingnya dikonsumsi. Kulit
yang dihasilkan dari binatang yang dagingnya dikonsumsi harganya terjangkau.
Sebaliknya, kulit binatang yang dagingnya tidak dikonsumsi harganya cukup mahal
seperti kulit buaya, biawak dan sebagainya. Ada jenis binatang langka yang dilindungi

dan dilarang untuk diburu misalnya gajah, buaya, harimau dsb, sehingga kulit dari jenis
binatang ini juga langka.
Kulit hewan merupakan komoditi yang menjadi andalan berbagai macam usaha, seperti
sepatu, jaket, dompet, tas, ikat pinggang, topi, dan lain-lain. Banyaknya produk-produk
berbahan baku kulit, membuat kulit hewan menjadi salah satu bisnis yang tak pernah
pudar.

D. Macam Macam Kulit dan Pembangian

1. Jenis Kulit Berdasarkan Asal Hewan
- Hewan ternak : sapi, kerbau, kuda, kambing, domba
- Hewan melata : buaya, biawak, komodo, ular.
- Hewan liar : gajah, harimau.
- Burung : burung unta, ayam.
2. Pembagian Kelompok Kulit
- Kulit besar (sapi, kerbau, kuda, gajah)
- Kulit kecil (kambing, domba)
- Kulit reptil (ular, buaya, biawak)

E. Contoh Kerajinan Dari kulit

Tas Kulit
Jaket Kulit
Sepatu Kulit

 Ikat Pinggang
Dompet
Jok Kendaraan Bermotor
Bungkus Helm
Sofa
Lukisan
Gelang
Tempat Korek Api
Gantungan Kunci

F. Membuat Lukisan Dari Bahan Kulit

Bahan - bahan yang dibutuhkan :
1.

Kulit telur dan kulit kerang yang sudah dibersihkan ( cuci bersih dan di angin -

anginkan saja sampai kering )

2.

Papan atau karton tebal

3.

Lem putih / lem kayu

4.

Kuas kecil

5.

Cutter

6.

Pensil

7.

Amplas halus

8.

Sketsa gambar

Cara membuatnya :

Kalau bisa membuat sketsa langsung di media pengganti kanvas itu lebih baik,
tapi kalau tidak bisa, buat dulu sketsa di kertas kemudian baru di gambar lagi di media
pengganti kanvas dengan skala.

Setelah selesai membuat sketsa, baru proses selanjutnya yang butuh kesabaran
ekstra yaitu menempel kulit telur dan kulit kerang satu persatu di atas sketsa yang kita
buat. Tapi sebelum memulai menempel sebaiknya pilah - pilah dulu kulit telur
berdasarkan warnanya ( ada banyak gradasi warna yang dihasilkan kulit telur mulai dari
unggu sampai putih )

Untuk menimbulkan tekstur kulit telur, gosok kulit telur dengan amplas halus.

Dan terakhir untuk finishing agar lukisan lebih awet dan terlihat glossy, berikan
pelitur bening pada lukisan.

BAB III
A. KESIMPULAN

Jadi dapat kita simpulkan bahwa sejarah kerajina telah terjadi sangatlama dan
semakin berkembang, seain itu kerajinan juga dapat dibuat dari bahan bahan yang
beragam contohnya saja seperti yang telah dipaparkan pada makalah ini, serta kerajinan
tersebut juga bermanfaat untuk kita, selain itu kerajinan juga dapat dibuat dari bahan
bahan yang sudah tidak lag terpakai.