Anda di halaman 1dari 510

SULAWESI TENGGARA

DALAM ANGKA
SULAWESI TENGGARA IN FIGURES

2013

SULAWESI TENGGARA DALAM ANGKA 2013


SULAWESI TENGGARA IN FIGURES 2013
ISSN
NomorPublikasi/Publication Number
Katalog BPS / BPS Catalogue

: 0215.2304
: 74000.1201
: 1102001.74

UkuranBuku/ Book Size


JumlahHalaman/ Number of Pages

: 21 x 15 cm
: 522 Pages

Naskah/ Manuscript :
Badan Pusat Statistik Provinsi Sulawesi Tenggara
BPS Provincial Office of Sulawesi Tenggara
Gambar Kulit/ Cover Design :
Bidang Integrasi Pengolahan dan Diseminasi Statistik
Divison of Integrated Procesing and Statistical Dissemination
Penyunting/ Editor :
Bidang Integrasi Pengolahan dan Diseminasi Statistik
Divison of Integrated Procesing and Statistical Dissemination
Diterbitkan Oleh/Published By :
Badan Pusat Statistik Provinsi Sulawesi Tenggara
BPS Provincial Office of Sulawesi Tenggara
Dicetak Oleh/ Printed By :
CV. PRIMATAMA SULTRA

Boleh dikutip dengan menyebutkan sumbernya


May be cited with reference to the source

PETA WILAYAH PROVINSI SULAWESI TENGGARA


MAP OF SULAWESI TENGGARA PROVINCE

Lambang Provinsi Sulawesi Tenggara


Symbol Of Sulawesi Tenggara Province

MEANING OF SYMBOL

MEANING OF SYMBOL

ARTI LAMBANG
-

Lambang ini terletak di dalam suatu bentuk perisai lima, yang menunjukkan bahwa
masyarakat Sulawesi Tenggara dalam segala segi peri hidup dan kehidupan, tetap
berada di dalam Falsafah Negara Republik
Indonesia Pancasila.

This symbol is located within a pentagonal shield which indicates that the
people of Sulawesi Tenggara are persistent in the philosophy of the Republic of
Indonesia, Pancasila, in every aspect of
life.

Pada bagian sebelah utara terdapat tulisan


berwarna merah Sulawesi Tenggara yang
menunjukkan : inilah lambang dari Sulawesi Tenggara, lambang mana adalah menjiwai setiap warga Sulawesi Tenggara di
waktu apa dan di tempat manapun ia berada. Warna merah melambangkan, berani
mempertahankan yang hak.

At the northern part, the province


name "Sulawesi Tenggara" is written
in red, symbolizing the courage to defend the rights. This is the symbol which
is embodied by every citizen of Sulawesi
Tenggara wherever or whenever he/
she is.

Warna: ada empat macam warna sesuai


dengan pembagian perisai menunjukkan
bahwa pada waktu dibentuknya Propinsi
Sulawesi Tenggara meliputi empat daerah.

1. Hijau, adalah perlambang kesuburan, dan


warna ini menunjukkan Kabupaten Kendari. Bahwa di Kabupaten Kendari baik
untuk masa kini maupun masa-masa yang
akan datang, cukup banyak tersedia tanahtanah pertanian yang dapat ditanami
dengan segala macam bahan-bahan makanan dan bahan-bahan kebutuhan pokok
lainnya. Selanjutnya warna hijau ini
menunjukkan warna hutan. Kabupaten
Kendari cukup banyak hutannya yang
menghasilkan berbagai macam kayukayuan yang membutuhkan pengolahan,
baik untuk kebutuhan dalam negeri maupun keluar negeri. Warna hijau melambangkan doa harapan dan kepercayaan.
2. Coklat,
adalah menunjukkan tanah
berwarna coklat yang mengandung nikel
dan terdapat di Kabupaten Kolaka. Sebagaimana diketahui bahwa nikel adalah

Color: there are four colors according to


the division of the shield showing that
at the time of the establishment, the
Sulawesi Tenggara Province covers four
areas.
1. Green, the symbol of fertility, shows
Kendari District. In Kendari district,
both at present and in the future, there
will be quite a lot of farming lands that
can be planted with various kinds of
food crops. Furthermore, the green
color also shows the color of forest.
The forests in Kendari District produce
quite much timber which require further processing, to meet the demand
from both inside and outside the country. Green symbolizes hope and belief in
prayer.

2. Brown, shows the color of soil containing nickel in Kolaka District. It has been
widely known that nickel is one of the
world's needs. Therefore, the Kolaka

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

vii

ARTI LAMBANG
merupakan kebutuhan dunia., dimana
nikel yang terdapat di Kabupaten Kolaka
mempunyai daerah yang cukup luas serta
kadar yang tinggi. Dengan nikel ini, Sulawesi Tenggara sudah dikenal dengan dunia
luar.

district in Sulawesi Tenggara Province


which contains a high level of nickel
beneath, is widely known around the
world.

3. Kuning, adalah menunjukkan warna kayu


jati yang terdapat di Kabupaten Muna.
Kayu jati termasuk salah satu jenis kayu
yang disenangi di dalam dan di luar negeri.
Melalui kayu jati dari pulau Muna Sulawesi
Tenggara dikenal oleh daerah-daerah lain
di Indonesia maupun oleh dunia luar.
Warna kuning melambangkan kejayaan
masa silam, sekarang dan masa mendatang, keluhuran yang bijaksana dan cendekia.

3. Yellow, indicates the color of teak


located in Muna District. Teak is one of
the most preferable types of wood inside and outside the country. Through
the teak from Muna island, Sulawesi
Tenggara is known by other regions,
both in Indonesia and other countries.
Yellow symbolizes the triumph of the
past, present and future, the wise nobility and scholars.

4. Hitam, adalah menunjukkan warna aspal


yang terdapat cukup banyak di Kabupaten
Buton. Aspal Buton ini udah dikenal sejak
dahulu dan telah memberikan andilnya
pada pembangunan tanah air kita khususnya dibidang prasarana jalan. Warna
hitam
melambangkan
kemantapan,
keteguhan dan kekekalan.

4. Black, shows the color of asphalt which


can be found quite a lot in Buton. Buton
asphalt has been known since long ago
and has given its contribution for the
development in our country, especially
in the field of road infrastructure. The
black color symbolizes stability,
strength and eternity.

Keempat macam warna ini selain melambangkan jumlah kabupaten yang ada
pada saat terbentuknya Provinsi Sulawesi
Tenggara, juga sekaligus menunjukkan
potensi yang ada di daerah ini cukup banyak, yang memberikan jaminan untuk masa depan daerah ini guna tercapainya kemakmuran dan keadilan yang diidamidamkan.

The four colors, in addition to representing the number of districts in Sulawesi Tenggara Province when it was
established, also shows that in this
area, there are a lot of potentials which
guarantee the future of this region in
order to achieve prosperity and justice
coveted.

Dan inilah makna dan pengertian yang


dikandung padi dan kapas yang secara
nasional telah dikenal sebagai lambang
untuk kemakmuran dan keadilan. Butir
padi yang terdiri dari 17 butir, melambangkan tanggal 17, buah kapas yang

Following is the meaning of "paddy and


cotton," which have been widely known
as the symbol of prosperity and justice.
There are 17 grains of paddy, 8 buds of
cotton, with 4 green and 5 white. These
figures stand for the date of Indone-

viii

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

MEANING OF SYMBOL
sians Independence Day, 17 August
1945.

terdiri dari 8 buah, melambangkan bulan


8/Agustus, tiap buah kapas dengan kelompok hijau 4 dan biji putih 5 melambangkan tahun 45. Hal ini mengingatkan Hari Proklamasi Negara RI. 17
Agustus 1945.
-

Mata Rantai yang disambung menjadi satu


yang berjumlah 27 mata rantai merupakan
perlambang kesatuan dan persatuan dari
keempat kabupaten di Sulawesi Tenggara,
yang dalam gerak langkah perjuangannya
telah mempunyai kesatuan derap dan
nada, yakni pembangunan di segala bidang; hal ini mengingatkan hari kelahiran
Propinsi Sulawesi Tenggara pada tanggal
27 April 1964.

Twenty seven chains connected into


one symbolize the unity of four districts
in Sulawesi Tenggara, which focus on
the same vision, that is the development in all segments. The figure 27
reminds the anniversary of Sulawesi
Tenggara Province which was on April
27, 1964.

Kepala Anuang, mempunyai dua macam


pengertian :
Bahwa Anuang adalah suatu binatang
yang mempunyai ciri khas yaitu: ulet,
gesit dan militan.
Bahwa Anuang itu hanya terdapat di
Sulawesi Tenggara pada khususnya dan
Sulawesi pada umumnya. Jadi perlambang sebagai ciri spesifik untuk Sulawesi Tenggara.

Head of Anuang, has two meanings :


Anuang is an animal possessing
characteristics, including : tough,
agile and militan
Anuang can only be found in Sulawesi, particularly in Sulawesi
Tenggara. Thus, it symbolizes the
specific characteristics of Sulawesi
Tenggara.

Warna Putih, yang menjadi dasar dari


kepala Anuang menunjukkan kesucian dan
kebersihan, itikad baik secara tulus ikhlas
bagi warga Sulawesi Tenggara dalam
melaksanakan
pengabdiannya
untuk
kemajuan daerah dan perkembangan Daerah Sulawesi Tenggara pada khususnya dan
Negara
Republik
Indonesia
pada
umumnya. Warna putih melambangkan
kesucian dan bersih tanpa pamrih.

White, used as the background color of


the Anuangs head, shows purity, cleanliness, and sincere determination of
the people of Sulawesi Tenggara in
carrying out their dedication for the
progress and development of Sulawesi
Tenggara in particular and the Republic
of Indonesia in general. White symbolizes purity and clean with no strings
attached.

Warna Biru Laut, mempunyai tiga macam


pengertian :
Yang menjadi dasar dari pada Daerah

Sea Blue has three meanings :


It shows that some geographical
areas of Sulawesi Tenggara consist of

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

ix

ARTI LAMBANG
Sulawesi Tenggara ini menunjukkan
makna sebagian dari alam geografisnya
terdiri dari gugusan pulau yang
dipisahkan oleh laut-laut yang penuh
dengan kekayaan alam yang terkandung
di dalamnya.
Bahwa masyarakat Sulawesi Tenggara
memiliki jiwa pelaut yang ulung.
Warna biru laut melambangkan sifat
kesetiaan, keluhuran dan kejujuran dalam pengabdiannya.

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

groups of islands separated by sea


full of natural riches therein.

It shows that the people of Sulawesi


Tenggara possess the spirit of great
sailor.
Sea blue symbolizes the nature of
loyalty, mobility and honesty in the
service.

SAMBUTAN GUBERNUR SULAWESI TENGGARA

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh


Seiring dengan perkembangan pembangunan di segala bidang, maka
penyediaan data dan informasi statistik yang akurat menjadi kebutuhan yang
penting sebagai dasar penelitian maupun dasar pengambilan kebijakan.
Data dan informasi statistik yang disajikan dalam buku ini sudah melalui
proses pengumpulan, pengolahan, dan penyajian yang memenuhi standar dan
aturan yang berlaku. Dengan demikian data yang disajikan bersifat akurat, valid,
dan berkesinambungan dalam memberikan gambaran yang nyata terhadap perubahan yang terjadi pada sektor-sektor pembangunan di Sulawesi Tenggara.
Saya percaya bahwa Buku Sulawesi Tenggara Dalam Angka Tahun
2013 ini dapat menjadi referensi semua pihak yang membutuhkan data dan
informasi statistik lintas sektor Provinsi Sulawesi Tenggara.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Kendari, Agustus 2013

GUBERNUR
SULAWESI TENGGARA

H. NUR ALAM, SE, M.Si

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

xiii

FOREWORD BY THE GOVERNOR OF SULAWESI TENGGARA

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh


Along with the Progress of development in all sectors, the availability of
accurate statistical data and information becomes an important requirement as
the basis of research and decision making.
The statistical data and information presented in this book have been
through a series process of collecting, processing, and presenting which meet the
prevailing standard and rules. Therefore, the data presented here are accurate,
valid and sustainable in providing the real description about the changes occured
in every development sector in Sulawesi Tenggara.
I believe that Sulawesi Tenggara in Figures 2013 will be a useful reference for various parties who need cross-sectoral statistical data and information
of Sulawesi Tenggara Province.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Kendari, August 2013


GOVERNOOR OF
SULAWESI TENGGARA

H. NUR ALAM, SE, M.Si

xiv

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

KATA PENGANTAR
Buku Sulawesi Tenggara Dalam Angka adalah publikasi tahunan yang
diterbitkan oleh Badan Pusat Statistik Provinsi Sulawesi Tenggara.
Publikasi ini memuat himpunan data dari berbagai bidang dan sektor
serta gambaran tentang hal-hal yang penting dari bidang-bidang yang
bersangkutan. Data yang disajikan ini disusun oleh Badan Pusat Statistik Provinsi
Sulawesi Tenggara baik berupa data primer yang dikumpulkan langsung maupun
data sekunder yang diperoleh dari instansi pemerintah dan swasta di wilayah
Provinsi Sulawesi Tenggara.
Publikasi Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013 dapat terbit berkat
kerjasama dan bantuan dari berbagai pihak, baik dari instansi pemerintah
maupun swasta. Untuk itu, kepada semua pihak yang telah ikut membantu
terwujudnya publikasi ini kami sampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih.
Meskipun demikian, kami menyadari masih ada kekurangan dan atau
kesalahan yang mungkin terjadi. Untuk perbaikan di masa mendatang, tanggapan
dan saran dari pemakai data ini masih diharapkan.

Kendari, Agustus 2013


Badan Pusat Statistik
Provinsi Sulawesi Tenggara
Kepala,

Ir. ADI NUGROHO, MM


NIP. 196010061983121001

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

xv

PREFACE

Sulawesi Tenggara in Figures is an annual publication published by the


BPS Provincial Office of Sulawesi Tenggara.
The Publication contains data from various fields and sectors as well as
description about important aspects on the related fields. The Data were compiled
by BPS Provincial Office of Sulawesi Tenggara either directly from respondents,
such as households, private enterprises, or from administrative records from other
government institutions and private sectors.
This publication could be released due to the assistance and contributions from various parties, both from government institutions and private organizations. Therefore, on this occasion, I would like to express my sincere appreciation
and gratitude to all parties who had participated in providing the data or information required.
This publication has been compiled by giving serious attention as much
as possible, nevertheless it is realized that some weakness may occur. Suggestions
to improve the content of this publication are cordially welcome.
Kendari, August 2013
BPS Provincial Office of
Sulawesi Tenggara
Head,

Ir. ADI NUGROHO, MM


NIP. 196010061983121001

xvi

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

LIST OF CONTENT

DAFTAR ISI
List of Content

Halaman
Page

Arti Lambang/ Meaning of Symbol


Kata Sambutan Gubernur/ Governor Foreword
Kata Pengantar / Preface
Daftar Isi/List of Contents
Daftar Gambar/List of Figures
Daftar Tabel /List of Tables
Penjelasan Umum/Explanatory Notes

vii
xiii
xv
xvii
xxi
xxv
liii

BAB I GEOGRAFI DAN IKLIM/GEOGRAPHY AND CLIMATE

1.1

Letak Geografis dan Batas Wilayah/


Geographical Position and Territorial Boundaries

1.2
1.3

Luas Wilayah/Area
Tanah/Soil
1.3.1 Topografi/Topography
1.3.2 Geologis/Geology
Perairan (Sungai dan Laut)/Water (Sea & River)
1.4.1 Hidrologi/Hidrology
1.4.2 Oceanografi/Oceanography
Iklim/Climate
1.5.1 Musim/Season
1.5.2 Curah Hujan/Rainfall
1.5.3 Suhu Udara/Temperature

3
6
6
6
6
6
7
8
8
8
9

1.4

1.5

BAB II PEMERINTAHAN/GOVERNMENT
2.

23

Pembagian Wilayah Administrasi Pemerintahan/


Division of Local Government

23

2.1
2.2
2.3
2.4
2.5
2.6

23
23
24
24
24
24

Kabupaten Buton/Buton District


Kabupaten Muna/Muna District
Kabupaten Konawe/Konawe District
Kabupaten Kolaka/ Kolaka District
Kabupaten Konawe Selatan/Konawe Selatan District
Kabupaten Bombana/Bombana District
Sulawesi Tenggara in Figures 2013

xvii

DAFTAR ISI

2.7

Kabupaten Wakatobi/Wakatobi District

24

2.8

Kabupaten Kolaka Utara/Kolaka Utara District

24

2.9

Kabupaten Buton Utara/Buton Utara District

25

2.10

Kabupaten Konawe Utara/Konawe Utara District

25

2.11

Kota Kendari / Kendari City

25

2.12

Kota Bau-Bau/Bau-Bau City

25

3.

Pembangunan Desa/Rural Development

25

4.

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD)/ Regional Representatives

25

BAB III PENDUDUK DAN TENAGA KERJA/ POPULATION AND EMPLOYMENT

49

BAB IV SOSIAL/SOCIAL

89

4.1
4.2

89
91

4.3

Pendidikan/Education
Kesehatan dan Keluarga Berencana/
Health and Family Planning
Peradilan/Judiciary

4.4

Agama/Religion

94

4.5

Sosial lainnya/Other Social Affairs

94

BAB V. PERTANIAN/AGRICULTURE

94

149

5.1

Penggunaan Tanah/ Land Use

150

5.2

Tanaman Pangan/Food Crops

151

5.3

Tanaman Buah-buahan/Fruits

152

5.4

Tanaman Sayur-sayuran/Vegetables

152

5.5

Tanaman Perkebunan/Plantation Crops

154

5.6

Kehutanan/Forestry

155

5.7

Peternakan/Animal Husbandry

159

5.8

Perikanan/Fishery

159

xviii

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

LIST OF CONTENT

BAB VI INDUSTRI, PERTAMBANGAN, LISTRIK DAN AIR MINUM/


INDUSTRY, MINING, ELECTRICITY AND WATER SUPPLY

241

6.1

Industri/ Industry

241

6.2

Pertambangan/Mining

246

6.3

Listrik/Electricity

246

6.4

Air Minum/Water Supply

246

BAB VII PERDAGANGAN/TRADE

275

BAB VIII ANGKUTAN DAN KOMUNIKASI/


TRANSPORTATION AND COMMUNICATION

297

BAB IX

333

HOTEL DAN PARIWISATA/


HOTEL AND TOURISM

BAB X

KEUANGAN DAN HARGA-HARGA/


FINANCE AND PRICES

345

BAB XI

PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO/


GROSS REGIONAL DOMESTIC PRODUCT

401

BAB XII PERBANDINGAN DENGAN PROVINSI LAIN/


COMPARISON WITH OTHER PROVINCES

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

439

xix

DAFTAR ISI

Halaman ini sengaja dikosongkan


This Page Intentionally Left Blank

xx

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

LIST OF PICTURE

DAFTAR GAMBAR
LIST OF PICTURES
Gambar/
Picture

Halaman/
Page

1.1

Persentase Luas Wilayah Sulawesi Tenggara menurut Kabupaten/ Kota,


2012 /Percentage of Area in Sulawesi Tenggara by District/City,2012

10

1.2

Persentase Luas Wilayah Sulawesi Tenggara menurut Keadaan Topografi


Tanah, 2012/Percentage of Area in Sulawesi Tenggara by Land Topographic
Condition, 2012
Jumlah Pulau di Sulawesi Tenggara Menurut Kabupaten/Kota 2012/Number
of Island in Sulawesi Tenggara by District/City, 2012

11

2.1

Banyaknya Desa/Kelurahan menurut Kabupaten dan Kota 2012/Number of


Villages/Urban-villages by District and City, 2012

27

2.2

Persentase Jumlah Tenaga Hansip di Sulawesi Tenggara 2012/ Percentage of


Civil DefenceForce in Sulawesi Tenggara, 2012

28

2.3

Persentase Jumlah Anggota DPRD Menurut Fraksi, 2012/ Percentage of Regional Representatives by Fraction, 2012

29

2.4

Banyaknya Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Pemerintah Daerah Provinsi


Sulawesi Tenggara menurut Jenis Kelamin dan Pendidikan 2012/The number
of civil servants in Southeast Sulawesi Provincial Government by sex and education in 2012

30

3.1

Penduduk Sulawesi Tenggara 1971-2012 / Population of Sulawesi Tenggara


1971-2012

55

3.2

Persebaran Penduduk Sulawesi Tenggara 2012/ Population Distribution of


Sulawesi Tenggara 2012

56

3.3

Persentase Penduduk Sulawesi Tenggara Berumur 15 Tahun Ke Atas yang


Bekerja menurut Lapangan Pekerjaan Utama 2012/ Percentage of Population
15 Years of Age and Over of Sulawesi Tenggara who worked by Main Industry
2012
Persentase Penduduk Sulawesi Tenggara Berumur 15 Tahun Ke Atas yang
Bekerja menurut Lapangan Pekerjaan Utama 2009-2012/ Percentage of Population 15 Years of Age and Over of Sulawesi Tenggara who worked by Main
Industry 2009-2012

57

Jumlah Sekolah Menurut Jenjang Pendidikan Tahun Ajaran 2008/2009 2011/2012/Number of School by educational level, Education Year 2008/2009 2011/2012

96

1.3

3.4

4.1

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

12

58

xxi

DAFTAR GAMBAR
4.2

Jumlah Tenaga Kesehatan Menurut Profesi Tahun 2012/Number of Health


Power by Profession 2012

97

4.3

Persentase Peserta KB Aktif menurut Jenis Alat KB yang digunakan 2012/


Percentage of actively Family Planning User by Kind of Methode used 2012

98

4.4

Jumlah Kasus Kejahatan Yang dilaporkan dan diselesaikan Tahun 2012/


Number of Reported Crime and Cleared 2012

99

4.5

Peristiwa Bencana Alam yang melanda Provinsi Sulawesi Tenggara, 2008 2012/Natural Disaster that hits Sulawesi Tenggara Province, 2008 - 2012

100

5.1

Persentase Luas Penggunaan Tanah di Sulawesi Tenggara 2012/Percentage


of Land Use in Sulawesi Tenggara 2012

161

5.2

Luas Panen Tanaman Bahan Makanan di Sulawesi Tenggara 2008-2012/


Harvested Area of Food Crops in Sulawesi Tenggara 2008-2012

162

5.3

Produksi Tanaman Bahan Makanan di Sulawesi Tenggara 2008-2012/


Production of Food Crops in Sulawesi Tenggara 2008-2012

163

5.4

Produksi Tanaman Perkebunan di Sulawesi Tenggara 2008-2012/Production


of Plantation Crops in Sulawesi Tenggara 2008-2012

164

5.5

Populasi Ternak Besar di Sulawesi Tenggara Menurut Jenis Ternak 20082012/ Population of Large Livestock in Sulawesi Tenggara by Type of Lifestock
2008-2012
Persentase Luas Kawasan Hutan dan Perairan yang Telah Ditetapkan 2012/
Percentage of Fixed Forest and Water Ecosystem Areas , 2012

165

Persentase Perusahaan Industri Besar/Sedang menurut Kabupaten/Kota,


2012/Percentage of Large and Medium Manufacturing Industry by District/
City, 2012
Tenaga Listrik Terjual dan Nilai Penjualan Listrik Menurut Kantor Rayon
2012/Sold Electricity and Production Value by Regional Division Office, 2012
Jumlah Pelanggan Air Minum menurut Kategori Pelanggan, 2007-2012/
Number Customers of Water Supply Establishment Type of by Customers,
2007-2012

248

Nilai Ekspor Beberapa Jenis Komoditas Provinsi Sulawesi Tenggara (000 US


$) , 2011-2012/Export Value of Several Comodities of Sulawesi Tenggara Province (000 US $), 2011-2012

279

5.6

6.1

6.2
6.3

7.1

xxii

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

166

249
250

LIST OF PICTURE
7.2

Persentase Nilai Perdagangan Antar Pulau Menurut Jenis Komoditas , 2012/


Percentage of Value of Interisland Trade by Kind of Commodity, 2012

280

8.1

Panjang Jalan yang diaspal menurut Tingkat Kewenangan Pemerintahan


(Km) , 2004 - 2012/Length of asphalted Roads by Level Government Authority
(Km) , 2004 - 2012

302

8.2

Panjang Jalan menurut Kondisi Permukaan Jalan dan Tingkat Kewenangan


Pemerintahan (Km) 2012/Length of Roads by Road Surface Condition and
Level Government Authority(Km) , 2012

303

8.3

Jumlah Kendaraan Bermotor Terdaftar Menurut Jenis Kendaraan, 2009


2012/ Number of Registered Motor Vehicles by Kind of Vehicle, 2009 - 2012

304

9.1

Jumlah Hotel/Akomodasi, Kamar dan Tempat Tidur menurut Kabupaten/


Kota, 2012/Number of Hotels/Acomodation, Rooms and Beds by District/City,
2012

336

9.2

Jumlah Tamu pada Hotel Bintang dan Non Bintang menurut Kabupaten/
Kota, 2012/Number of Guests at Classified and Non Classified Hotel by
District/City, 2012

337

9.3

Rata-rata Lamanya Menginap Tamu Dalam Negeri dan Tamu Asing pada
Hotel Bintang dan Non Bintang (Hari), 2012/Average Length of Stay of Domestic and Foreign Guest at Classified Non Classified Hotels (Days), 2012

338

10.1

Realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Sulawesi Tenggara,


2003-2011/Actual Regional Budget of Sulawesi Tenggara , 2003-2011

351

10.2

Realisasi Penerimaan dan Pengeluaran Daerah Otonom Kabupaten/Kota,


2011/Actual Revenue and Expenditures of District/City 2011

352

10.3

Perkembangan Giro, Deposito dan Tabungan Keadaan 31 Desember 20032012/Giro, Deposit Bank and Saving Progress at December 31 St 2003-2012

353

10.4

Persentase Banyaknya Koperasi menurut Kabupaten/Kota, 2012/


Percentage of Number of cooperatives by District/City, 2012

354

11.1

Produk Domestik Regional Bruto Sulawesi Tenggara menurut Lapangan


Usaha, 2007 - 2011/Gross Domestic Regional Product of Sulawesi Tenggara
by Industrial Origin, 2007 - 2011

410

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

xxiii

DAFTAR GAMBAR
11.2

Distribusi Persentase PDRB Sulawesi Tenggara menurut Lapangan Usaha


Atas Dasar Harga Berlaku, 2007 - 2011/Percentage Distribution of Sulawesi
Tenggara GRDP at Current market prices by Industrial Origin, 2007 - 2011

411

11.3

Pertumbuhan PDRB Sulawesi Tenggara Atas Dasar Harga Konstan 2000,


2007 - 2011/Growth Rate of Sulawesi Tenggara GRDP at 2000 constant prices, 2007 - 2011

412

11.4

PDRB Sulawesi Tenggara menurut Penggunaan Atas Dasar Harga Berlaku,


2007 - 2011/Sulawesi Tenggara GRDP by Expenditure at Current Market
Prices, 2007 - 2011

413

11.5

PDRB Sulawesi Tenggara menurut Penggunaan Atas Dasar Harga Konstan


2000, 2007 - 2011/ Sulawesi Tenggara GRDP by Expenditure at 2000 Constant Market Prices, 2007 - 2011

414

12.1

Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku menurut
Provinsi di Sulawesi, 2008 - 2011/Gross Regional Domestic Product (GRDP)
at current market prices by Province in Sulawesi, 2008 - 2011

441

12.2

PDRB Perkapita atas dasar harga berlaku menurut Provinsi di Sulawesi,


2008 - 2011/GRDP per capita at current market prices by Province in Sulawesi, 2008 - 2012

442

12.3

Indeks Pembangunan Manusia menurut Provinsi di Sulawesi, 2007 - 2011/


Human Development Index by Province in Sulawesi, 2007 - 2011

443

12.4

Laju Inflasi di Ibu Kota Provinsi menurut Provinsi di Sulawesi, 2010 - 2012/
Inflation Rate at Provincial Capital by Province in Sulawesi, 2010 - 2012

444

xxiv

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

TABLE OF CONTENT

DAFTAR TABEL
List of Table
TABEL
Table

Halaman
Page

1.

GEOGRAFI DAN IKLIM/GEOGRAPHY AND CLIMATE

13

1.1

Letak Geografis Sulawesi Tenggara Menurut Kabupaten/Kota, 2012/ Geographical Position of Sulawesi Tenggara by District/City,2012

13

1.2

Batas Wilayah Sulawesi Tenggara Menurut Kabupaten/Kota, 2012 / Boundary of Sulawesi Tenggara by District/City, 2012

14

1.3

Luas Wilayah Sulawesi Tenggara Menurut Kabupaten/ Kota, 2012/Total Area


of Sulawesi Tenggara by District/City, 2012

15

1.4

Luas Wilayah Sulawesi Tenggara Menurut Kondisi Tanah, 2012/ Total Area of
Sulawesi Tenggara by Soil Condition, 2012

16

1.5

Luas Wilayah Sulawesi Tenggara Menurut Jenis Tanah, 2012 / Total Area of
Sulawesi Tenggara by Type of Soil, 2012

17

1.6

Nama-nama sungai besar yang melintasi Kabupaten/Kota dan Jumlah Pulau


Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Sulawesi Tenggara/Great River and
number of Sulawesi Tenggara island by Regency/City

18

1.7

Rata-rata Suhu Udara, Kelembapan, Tekanan Udara, Kecepatan Angin, Curah


Hujan, dan Penyinaran Matahari Menurut Stasiun di Provinsi Sulawesi
Tenggara, 2012/Average of Temperature, Humidity, Atmospheric Pressure,
Velocity of Wind, Rainfall, Rainy days and Sun Shine by Station in Sulawesi
Tenggara, 2012

19

2.

PEMERINTAHAN/GOVERNMENT

2.1

Pembagian Daerah Administrasi Sulawesi Tenggara 2012/Number of Administrative Area of Sulawesi Tenggara, 2012

31

2.2

Banyaknya Kepala Desa dan Lurah Menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Kelamin 2012/Number of Village Head and Urban Village-administrators by
District/City and Sex, 2012
Jumlah Anggota DPRD Sulawesi Tenggara 2012/ Number of Regional Representatives Members of Sulawesi Tenggara, 2012

32

2.3

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

33

xxv

DAFTAR TABEL
2.4
2.5
2.6

2.7

2.8

2.9

2.10

2.11

3.

Banyaknya Keputusan DPRD Sulawesi Tenggara 2008-2012/Number of Acts


Issued by Regional Representatives of Sulawesi Tenggara, 2008-2012
Kegiatan DPRD Sulawesi Tenggara 2010-2012/ Activities of Regional Representative of Sulawesi Tenggara, 2010-2012
Hasil Penghitungan Suara untuk Keanggotaan DPRD Kabupaten/Kota Daerah Pemilihan Sulawesi Tenggara 2009/Vote Counting Result for District/City
Regional Representatives membership of Sulawesi Tenggara Election Area,
2009
Hasil Penghitungan Suara Untuk Keanggotaan DPRD Provinsi Daerah Pemilihan Sulawesi Tenggara 2009/ Vote Counting Result for Province Regional
Representatives membership of Sulawesi Tenggara Election Area, 2009
Hasil Penghitungan Suara Untuk Keanggotaan DPR Pusat, Daerah Pemilihan
Sulawesi Tenggara 2009/ Vote Counting Result for House of Representatives
membership of Sulawesi Tenggara Election Area, 2009
Banyaknya Personel Pertahanan Sipil di Sulawesi Tenggara Menurut Klasifikasi 2012/Number of Civil Defence Personnel in Sulawesi Tenggara by Clasification, 2012
Banyaknya Tambahan Pemilik Surat Keputusan Hak atas Tanah Menurut
Kabupaten/Kota 2012/Number of Additional Land Certivicates Owners by
District/ City, 2012
Realisasi Sertifikasi Tanah Menurut Kabupaten/Kota 2012/Realization of
Land Certification by District/City, 2012

34
35
36

37

38

39

40

41

PENDUDUK DAN TENAGA KERJA/


POPULATION AND EMPLOYMENT

3.1.1

Penduduk Sulawesi Tenggara Menurut Kabupaten/ Kota 1971-2012/


Population of Sulawesi Tenggara by District and City 1971-2012

59

3.1.2

Jumlah dan Rata-rata Laju Pertumbuhan Penduduk Sulawesi Tenggara


Menurut Kabupaten/Kota 1990, 2000, 2010, 2011, 2012/Number and Average Growth Rate of Population of Sulawesi Tenggara by District/City 1990,
2000, 2010, 2011, 2012
Persebaran Penduduk Sulawesi Tenggara Menurut Kabupaten/Kota 2000,
2010, 2012/Population Distribution of Sulawesi Tenggara by District/City
2000, 2010, 2012

61

3.1.4

Kepadatan Penduduk Sulawesi Tenggara Menurut Kabupaten/Kota 1990,


2000, 2012/Population Density of Sulawesi Tenggara by District/City 1990,
2000, 2012

63

3.1.5

Penduduk Sulawesi Tenggara Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin


2011 dan 2012/Population of Sulawesi Tenggara by Age Group and Sex 2011
dan 2012

64

3.1.3

xxvi

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

62

TABLE OF CONTENT
3.1.6

Penduduk Sulawesi Tenggara Menurut Kabupaten/ Kota,Jenis Kelamin


dan Rasio Jenis Kelamin 2012/Population of Sulawesi Tenggara by District/
City, Sex and Sex Ratio 2012

65

3.1.7

Banyaknya Rumahtangga dan Penduduk Sulawesi Tenggara Menurut Kabupaten/Kota 2012/Number of Household and Population of Sulawesi
Tenggara by District/ City 2012

66

3.2.1

Penduduk Sulawesi Tenggara Berumur 15 Tahun Ke Atas Menurut Jenis


Kegiatan 2010-2012/Population 15 Year of Age and Over of Sulawesi
Tenggara by Type of Activity 2010-2012

67

3.2.2

Penduduk Sulawesi Tenggara Berumur 15 Tahun Ke Atas Menurut Jenis


Kegiatan dan Jenis Kelamin 2012/ Population 15 Year of Age and Over of
Sulawesi Tenggara by Type of Activity and Sex 2012

68

3.2.3

Penduduk Sulawesi Tenggara Berumur 15 Tahun Ke Atas yang Bekerja


Menurut Lapangan Pekerjaan Utama 2010 -2012/Number of Population
15 Years of Age and Over of Sulawesi Tenggara Who Worked by Main
Industry 2010-2012

69

3.2.4

Persentase Penduduk Sulawesi Tenggara Berumur 15 Tahun Ke Atas yang


Bekerja Menurut Lapangan Pekerjaan Utama 2010 -2012/Percentage of
Population 15 Years of Age and Over of Sulawesi Tenggara Who Worked
by Main Industry 2010-2012
Penduduk Sulawesi Tenggara Berumur 15 Tahun Ke Atas yang Bekerja
Menurut Lapangan Usaha dan Jenis Kelamin 2012/Number of Population
15 Years of Age and Over of Sulawesi Tenggara Who Worked by Main
Industry and Sex, 2012

70

3.2.6

Penduduk Sulawesi Tenggara Berumur 15 Tahun Ke Atas yang Mencari


Pekerjaan Menurut Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan dan Jenis Kelamin 2012/Population 15 Years of Age and Over of Sulawesi Tenggara
Looking For Work by Educational Attaintment and Sex 2012

72

3.2.7

Penduduk Sulawesi Tenggara Berumur 15 Tahun Ke Atas yang Bekerja


Menurut Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan dan Jenis Kelamin 2012/
Population 15 Years of Age and Over of Sulawesi Tenggara Who Worked by
Educational Attaintment and Sex 2012

73

3.2.8

Banyaknya Lowongan Kerja di Sulawesi Tenggara yang Terdaftar, Terpenuhi dan Belum Terpenuhi Menurut Lapangan Usaha 2012/Number of
RegisteredJob Vacancies, Fulfilled and Had Not Been Yet Fulfilled by main
Industry in Sulawesi Tenggara 2012

74

3.2.9

Banyaknya Pencari Kerja di Sulawesi Tenggara yang Terdaftar, Ditempatkan dan Dihapuskan Menurut Tingkat Pendidikan 2012/Number of Registered Job Applicants, Placed and Omitted by Educational Attainment 2012

75

3.2.5

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

71

xxvii

DAFTAR TABEL

3.2.10 Banyaknya Keputusan Pemegang Izin Bekerja bagi Tenaga Asing Pendatang
di Sulawesi Tenggara Menurut Jenis Pekerjaan 2012/Number of Decision of
Work Licence Holder for Foreign New Comer in Sulawesi Tenggara by Type
of Occupation 2012
3.2.11 Banyaknya Keputusan Pemegang Izin Bekerja bagi Tenaga Asing Pendatang
di Sulawesi Tenggara Menurut Lapangan Usaha 2012/Number of Decision of
Work Licence Holder for Foreign New Comer in Sulawesi Tenggara by Main
Industry 2012
3.2.12 Banyaknya Tenaga Asing Pemegang Visa Bekerja dalam Rangka PMA/
PMDN Menurut Kebangsaan, Instansi Pemerintah dan Perusahaan Swasta
2012/Number of Foreign Visa Bearer Working on Foreign/Domestic Investment by Nationality, Government and Private Institution 2012

76

3.3.1 Penerimaan Transmigrasi Umum Menurut Jenis Transmigrasi 1998/19992012/General Transmigration Revenues by Type of Transmigration
1998/1999-2012

80

3.3.2 Penerimaan Transmigrasi Umum Menurut Daerah Asal 1999/2000-2012/


General Admission of Transmigration by Region of Origin 1999/2000-2012

81

3.3.3 Penerimaan Transmigrasi Umum Menurut Daerah Penempatan 2000-2012/


General Admission of Transmigration by Placement Region 2000-2012

83

3.3.4 Penerimaan Transmigrasi Swakarsa Menurut Daerah Penempatan 20002012 / Self-financed Transmigration Admission by Region of Placement 20002012
3.3.5 Penerimaan Transmigrasi Menurut Jenis Transmigrasi 2000-2012/ Transmigrant Admission by Type of Transmigration 2000-2012

85

SOSIAL/SOCIAL

77

78

86

101

4.1.1 Jumlah Sekolah, Guru dan Murid Menurut Tingkat Pendidikan 2008/20092011/2012/Number of Schools, Teachers and Students by Educational Level
2008/2009-2011/2012

101

4.1.2 Jumlah Sekolah, Guru dan Murid Menurut Tingkat Pendidikan Di Bawah
Kementrian Pendidikan Nasional 2011/2012/ Number of Schools, Teachers
and Students by Educational Level Under The Ministry of National Education
2011/2012
4.1.3 Jumlah Sekolah, Guru dan Murid TK di Lingkungan Kementrian Pendidikan
Nasional Menurut Kabupaten/Kota 2011/2012/Number of Schools, Teachers
and Students in Kindergartens Under The Ministry of National Education by
District/City 2011/2012

102

xxviii Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

103

TABLE OF CONTENT

4.1.4

Jumlah Sekolah, Guru dan Murid Tingkat SD di Lingkungan Kementrian


Pendidikan Nasional Menurut Kabupaten/Kota 2011/2012/ Number of
Schools, Teachers and Students in Elementary School Under The Ministry of
National Education by District/City 2011/2012

104

4.1.5

Jumlah Sekolah, Guru dan Murid SLTP di Lingkungan Kementrian Pendidikan Nasional Menurut Kabupaten/Kota 2011/2012/Number of Schools,
Teachers and Students in Yunior High School UnderThe Ministry of National
Education by District/City 2011/2012

105

4.1.6

Jumlah Sekolah, Guru dan Murid SMA di Lingkungan Kementrian Pendidikan Nasional Menurut Kabupaten dan Kota 2011/2012/Number of Schools,
Teachers and Students in Senior High School UnderThe Ministry of National
Education by District/City 2011/2012

106

4.1.7

Jumlah Sekolah, Guru dan Murid Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di


Lingkungan Kementrian Pendidikan Nasional Menurut Kabupaten dan
Kota 2011/2012/Number of Schools, Teachers and Students in Vocational
School UnderThe Ministry of National Education by District/City 2011/2012

107

4.1.8

Jumlah Sekolah, Guru dan Murid Raudhatul Athfal (RA)/Bustanul Athfal


(BA) di bawah Departemen Agama Menurut Kabupaten/Kota, 2011/2012
Number of Schools, Teachers and Students in Raudhatul Athfal School
under Religion Department by District/City, 2011/2012

108

4.1.9

Jumlah Sekolah, Guru dan Murid Sekolah Madrasah Ibtidayah (MI) di


bawah Departemen Agama Menurut Kabupaten/Kota, 2011/2012/
Number of Schools, Teachers and Students in Madrasah Ibtidayah School
under Religion Department by District/City, 2011/2012

109

4.1.10 Jumlah Sekolah, Guru dan Murid Sekolah Madrasah Tsanawiyah (MTs) di
bawah Departemen Agama Menurut Kabupaten/Kota, 2011/2012/
Number of Schools, Teachers and Students in Madrasah Tsanawiyah School
under Religion Department by District/City, 2011/2012

110

4.1.11 Jumlah Sekolah, Guru dan Murid Madrasah Aliyah (MA) di bawah Departemen Agama Menurut Kabupaten/Kota, 2011/2012/Number of Schools,
Teachers and Students in Madrasah Aliyah School under Religion Department by District/City, 2011/2012
4.1.12 Jumlah Guru Penjaskes Sekolah Negeri Prov. Sulawesi Tenggara Menurut
Kabupaten/Kota, 2012/Number of Sport Teacher at Public School in Sulawesi Tenggara by District/City, 2012

111

4.1.13 Jumlah Pelatih Olahraga yang Bersertifikat dan Tidak di Prov. Sulawesi
Tenggara Menurut Kabupaten/Kota, 2012/Number of Certified Sport
Coach in Sulawesi Tenggara Province by District/City, 2012

113

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

112

xxix

DAFTAR TABEL
4.2.1

Jumlah Fasilitas Kesehatan di Provinsi Sulawesi Tenggara, 2007 - 2012


Number of Health Facility in Sulawesi Tenggara Province, 2007 - 2012

114

4.2.2

Jumlah Tenaga Kesehatan Menurut Unit Kerja dan Sarana Pelayanan


Kesehatan di Provinsi Sulawesi Tenggara, 2012 / Number of Health Personelby unit Organization and Health Service Station in Sulawesi Tenggara Province, 2012

115

4.2.3

Jumlah Dokter Spesialis, Dokter Umum, dan Dokter Gigi di Sarana Pelayanan Kesehatan di Provinsi Sulawesi Tenggara, 2012/ Number of Specialist
Doctor, Doctor, and Dentist at Medical Service Station in Sulawesi Tenggara
Province, 2012

116

4.2.4

Jumlah Kasus 10 Penyakit Terbanyak di Provinsi Sulawesi Tenggara, 2012 /


Top Ten Disease Cases in Sulawesi Tenggara Province, 2012

117

4.2.5

Jumlah Balita Gizi Buruk yang mendapatkan perawatan Menurut Kabupaten /Kota di Provinsi Sulawesi Tenggara, 2012 / Number of Poor Nutrition
Under Five Age in care by District/City in Sulawesi Tenggara Province, 2012

118

4.2.6

Jumlah Kasus HIV/AIDS, Infeksi Menular Seksual (IMS), DBD, Diare, TB, dan
Malaria Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Sulawesi Tenggara, 2012 /
Number of HIV/AIDS Cases, Sexually Transmitted Disease (STD), Dengue Fever, Tubercolosis, and Malaria by District/City in Sulawesi Tenggara Province,
2012

119

4.2.7

Jumlah Kematian Bayi Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Sulawesi


Tenggara Tahun 2011-2012 / Number of Infant Mortality by District/City of
Sulawesi Tenggara Province, 2011 2012

120

4.2.8

Cakupan Imunisasi Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Sulawesi Tenggara, 2012 / Immunization Coverage by District/City in Sulawesi Tenggara Province 2012

121

4.2.9

Jumlah Klinik Keluarga Berencana (KKB) dan Pos Pelayanan Keluarga Berencana Desa (PPKBD) Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Sulawesi
Tenggara, 2012 /Number of Family Planning Clinique (FPC) and Village Family
Planning Service Post (VFPSP) by District/City in Sulawesi Tenggara Province
2012

122

4.2.10 Jumlah Peserta KB Aktif dan Baru Menurut Alat Kontrasepsi yang
Digunakan, 2012 / Number of Active and Newly Acceptors of Family Planning
Programme by Type of Contraception Device Used, 2012

123

4.2.11 Target dan Realisasi Akseptor Baru Menurut Metode Kontrasepsi dan Kabupaten/Kota, 2012 / Target and Realization of Newly Acceptors by Contraceptive Method and District/City, 2012

124

xxx

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

TABLE OF CONTENT
4.2.12 Jumlah Pasangan Usia Subur dan Peserta KB Aktif Menurut Kabupaten/
Kota di Provinsi Sulawesi Tenggara, 2012/ Number of Fertile Age Couple and
Actively Family Planning User by District/City in Sulawesi Tenggara Province,
2012
4.2.13 Jumlah Tenaga Medis Pengelola Program KB Menurut Kabupaten/Kota
2012/Number of Medical Personnel for Family Planning Program by District/
City 2012

125

4.3.1 Jumlah Terdakwa/Tertuduh yang Telah Diajukan Ke Sidang Pengadilan


Menurut Golongan Umur dan Jenis Kelamin 2012/Number of Defendants/
the Accused Brough in The Court of by Age Group and Sex 2012

127

4.3.2 Jumlah Terdakwa/Tertuduh yang Telah Diajukan Ke Muka Pengadilan


Menurut Jenis Pidana/Hukuman dan Jenis Kelamin 2012/Number of Defendants/ the Accused Brough to Court by Type of Punishment and Sex 2012

128

4.3.3 Jumlah Narapidana Berdasarkan Putusan Pengadilan Negeri Menurut Jenis


Kejahatan/ Pelanggaran dan Jenis Kelamin 2012/Number of Convict Based
on Conviction of District Court by Type of Crime/Offence and Sex 2012

129

4.3.4 Jumlah Narapidana Berdasarkan Putusan Pengadilan Menurut Kabupaten/


Kota dan Jenis Kelamin 2012/Number of Convict Based on Conviction by
District/City and Sex 2012

130

4.3.5 Jumlah Kejahatan yang Dilaporkan Kepada Kepolisian Menurut Jenis Kejahatan dan Kabupaten/Kota 2012/ Number of Crimes Reported to Police by
Type of Crime and District/City 2012

131

4.3.6 Jumlah Kejahatan yang Diselesaikan oleh Kepolisian Menurut Jenis Kejahatan dan Kabupaten/Kota 2012/Number of Crimes Cleared by Police by
Type of Crime and District/City 2012

133

4.3.7 Jumlah Kecelakaan Lalulintas Yang Dilaporkan Menurut Kabupaten/Kota


2012/Number of Reported Traffic Accidents by District/ City 2012

135

4.3.8 Jumlah Kecelakaan Lalulintas Yang Diselesaikan dan Estimasi Kerugian Materiil Menurut Kabupaten/Kota 2012/Number of Traffic Accidents Case
Clared and Total Lost Estimation by District/ City 2012

136

4.3.9 Jumlah Pidana Penjara, Pidana Kurungan dan Pidana Denda yang Diajukan
Menurut Kabupaten/Kota 2012/ Number of Imprisonment, Custody and Fine
Sentence Proposed by District/City 2012

137

4.3.10 Jumlah Kasus Tahanan yang Diselesaikan Menurut Jenis Penyelesaian dan
Tindak Pidana 2012/Number of Prisoners Cases Solved by Type of Solving and
Criminal Act 2012

138

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

126

xxxi

DAFTAR TABEL
4.4.1

Jumlah Tempat Peribadatan Menurut Kabupaten/Kota 2012/ Number of


Worship Places by District and City 2012

139

4.4.2

Jumlah Jemaah Haji Menurut Kabupaten/Kota 2008-2012/Number of Al


Hajj Pilgrims by District/City 2008-2012

140

4.4.3

Nikah, Talak, Cerai dan Rujuk Menurut Kabupaten /Kota 2012/Number of


Marriages, Separates Divorces and Reconciliation by District /City

141

4.5.1

Jumlah Penyandang Cacat Menurut Jenisnya dan Kabupaten/Kota 2012/


Number of People with Dissability by Type of Dissability and District/City
2012

142

4.5.2

Jumlah Panti Asuhan, Kapasitas Tampung dan Anak Asuh yang Ditampung
Menurut Kabupaten/Kota 2012/ Number of Orphanages, Capacity and Orphans in Care by District / City 2012

143

4.5.3

Jumlah Anak Panti Asuhan yang Sedang Mengikuti Pendidikan Menurut


Kabupaten/Kota,Jenis Kelamin dan Tingkat Sekolah 2012/Number of Orphans Attending School by District/ City, Sex and Level of School 2012

144

4.5.4

Jumlah Anak Panti Asuhan yang Telah Menamatkan Pendidikan Menurut


Kabupaten/Kota dan Tingkat Pendidikan, 2012 / Number of Orphans Who
Had Finished Their Study by District/City and Level Education, 2012
Peristiwa Bencana Alam Menurut Kabupaten/Kota dan Jenisnya 2012/
Number of Natural Disaster by District/City and Types of Natural Disaster
2012

145

PERTANIAN /AGRICULTURE

167

5.1.1

Luas Penggunaan Tanah di Sulawesi Tenggara Menurut Kabupaten/Kota


2012/Total Land Use in Sulawesi Tenggara by District/City 2012

167

5.1.2

Persentase Luas Penggunaan Tanah di Sulawesi Tenggara Menurut Kabupaten/Kota 2012/Percentage of Land Use in Sulawesi Tenggara by District/
City 2012
Luas Panen, Hasil Perhektar dan Produksi Tanaman Bahan Makanan 20112012/Harvested Areas, Productivity and Production of Food Crops 2011-2012

169

Produksi Tanaman Bahan Makanan Menurut Kabupaten/ Kota dan Jenis


Tanaman 2012/Production of Food Crops by District/City and Type of Crops
2012

172

4.5.5

5.2.1

5.2.2

xxxii

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

146

171

TABLE OF CONTENT
5.2.3

Luas Panen Tanaman Bahan Makanan Menurut Kabupaten/Kota dan Jenis


Tanaman 2012/Harvested Area of Food Crops by District/ City and Type of
Crops 2012
Hasil Perhektar Tanaman Bahan Makanan Menurut Kabupaten/Kota dan
Jenis Tanaman 2012/ Productivity of Food Crops by District/City and Type of
Crops 2012
Beras Yang Masuk Per Bulan Melalui Perum Bulog 2012/ Rice Supplied by
Bulog per Month 2012

174

5.2.6

Pengadaan Beras Lokal oleh Perum Bulog Menurut Kabupaten/ Kota 2012/
Local Rice Supplied by Logistic Agency by District/City 2012

179

5.2.7

Pengadaan Beras Lokal oleh Perum Bulog Perbulan Menurut KUD dan non
KUD 2012/Local Rice Supplied by Logistic Agency by Months, by Village Cooperative Unit, and non Village Cooperative Unit 2012
Volume Gula Pasir, Tepung Terigu dan Jagung yang Disalurkan oleh Perum
Bulog 2006-2012/Volume of Sugar, Wheat-flower and Maize Distributed by
Logistic Agency 2006-2012

181

5.3.1

Produksi Buah-buahan Menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Buah di


Provinsi Sulawesi Tenggara (Kuintal), 2012/Production of Fruit by Type of
Plant and District/City (Quintal), 2012

183

5.4.1

Produksi Sayur-sayuran yang dipanen berkali-kali Menurut Jenis Sayuran


dan Kabupaten/Kota (Kuintal) 2012/ Production of Repeatedly Harvested
Vegetables by Type of Plant and District/City (Quintal) 2012
Produksi Sayur-sayuran yang dipanen Sekaligus Menurut Jenis Sayuran dan
Kabupaten/Kota (Kuintal) 2012 / Production of All at Once Harvested Vegetables by Type of Plant and District/ City 2012
Produksi Tanaman Biofarmaka Menurut Jenis dan Kabupaten/Kota
(Kuintal) 2012/ Production of Biofarmaka by Type of Plant and District/City
(Quintal) 2012

185

5.5.1

Produksi Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman 2008-2012/ Production of Estate by Type of Crops 2008-2012

191

5.5.2

Produksi Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman dan Kabupaten/


Kota 2012/ Production of Estate Crops by Type of Crops and District/City

192

5.5.3

Produksi Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman di Kabupaten


Buton 2008-2012/ Production of Estate Crops by Type of Crops in Buton District 2012

194

5.2.4

5.2.5

5.2.8

5.4.2

5.4.3

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

176

178

182

187

189

xxxiii

DAFTAR TABEL
5.5.4

Produksi Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman di Kabupaten Muna 2008-2012/ Production of Estate Crops by Type of Crops in Muna District
2008-2012
Produksi Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman di Kabupaten
Konawe 2008-2012/ Production of Estate Crops by Type of Crops in Konawe
District 2008-2012
Produksi Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman di Kabupaten Kolaka 2008-2012/ Production of Estate Crops by Type of Crops in Kolaka District 2008-2012
Produksi Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman di Kabupaten
Konawe Selatan 2008-2012/ Production of Estate Crops by Type of Crops in
Konawe Selatan District 2008-2012
Produksi Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman di Kabupaten Bombana 2008-2012/ Production of Estate Crops by Type of Crops in Bombana
District 2008-2012
Produksi Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman di Kabupaten Wakatobi 2008-2012/ Production of Estate Crops by Type of Crops in Wakatobi
District 2008-2012
Produksi Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman di Kabupaten Kolaka Utara 2008-2012/ Production of Estate Crops by Type of Crops in Kolaka
Utara District 2008-2012
Produksi Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman di Kabupaten
Buton Utara 2008-2012/ Production of Estate Crops by Type of Crops in
Buton Utara District 2008-2012
Produksi Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman di Kabupaten
Konawe Utara 2008-2012/ Production of Estate Crops by Type of Crops in
Konawe Utara District 2008-2012
Produksi Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman di Kota Kendari
2008-2012/ Production of Estate Crops by Type of Crops in Kendari City 2008

195

5.5.14

Produksi Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman di Kota Bau Bau


2008-2012/ Production of Estate Crops by Type of Crops in Bau Bau City

205

5.5.15

Luas Areal Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman di Sulawesi


Tenggara 2012/Planted Area of Estate Crops by Type of Crops in Sulawesi

206

5.5.16

Luas Areal Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman di Kabupaten


Buton 2012/ Planted Area of Estate Crops by Type of Crops in Buton District
2012
Luas Areal Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman di Kabupaten
Muna 2012/ Planted Area of Estate Crops by Type of Crops in Muna District
2012

207

5.5.5

5.5.6

5.5.7

5.5.8

5.5.9

5.5.10

5.5.11

5.5.12

5.5.13

5.5.17

xxxiv Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

196

197

198

199

200

201

202

203

204

208

TABLE OF CONTENT
5.5.18 Luas Areal Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman di Kabupaten
Konawe 2012/ Planted Area of Estate Crops by Type of Crops in Konawe
District 2012
5.5.19 Luas Areal Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman di Kabupaten
Kolaka 2012/ Planted Area of Estate Crops by Type of Crops in Kolaka District
2012
5.5.20 Luas Areal Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman di Kabupaten
Konawe Selatan 2012/ Planted Area of Estate Crops by Type of Crops in
Konawe Selatan District 2012
5.5.21 Luas Areal Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman di Kabupaten
Bombana 2012/ Planted Area of Estate Crops by Type of Crops in Bombana
District 2012
5.5.22 Luas Areal Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman di Kabupaten
Wakatobi 2012/ Planted Area of Estate Crops by Type of Crops in Wakatobi
District 2012
5.5.23 Luas Areal Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman di Kabupaten
Kolaka Utara 2012/ Planted Area of Estate Crops by Type of Crops in Kolaka
Utara District 2012
5.5.24 Luas Areal Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman di Kabupaten
Buton Utara 2012/ Planted Area of Estate Crops by Type of Crops in Buton
Utara District 2012
5.5.25 Luas Areal Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman di Kabupaten
Konawe Utara 2012/ Planted Area of Estate Crops by Type of Crops in
Konawe Utara District 2012
5.5.26 Luas Areal Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman di Kota Kendari
2012/ Planted Area of Estate Crops by Type of Crops in Kendari City 2012

209

5.5.27 Luas Areal Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman di Kota Bau Bau
2012/ Planted Area of Estate Crops by Type of Crops in Bau Bau City 2012

218

5.6.1 Populasi Ternak Besar Menurut Kabupaten /Kota 2012 (Ekor)/ Population of
Large Livestock by District/City (Animal) 2012

219

5.6.2 Populasi Ternak Kecil Menurut Kabupaten/Kota 2012 (Ekor)/ Population of


Small Livestock by District/City (Animal) 2012

220

5.6.3 Populasi Ternak Unggas Menurut Kabupaten /Kota 2012(Ekor)/ Population


of Poultry by District/City (Animal) 2012

221

5.6.4 Banyaknya Ternak Besar yang Dipotong Menurut Kabupaten/Kota 2012


(Ekor) /Number of Large Livestock Slaughtered by District/City (Head) 2012

222

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

210

211

212

213

214

215

216

217

xxxv

DAFTAR TABEL
5.6.5

Banyaknya Ternak Kecil yang Dipotong Menurut Kabupaten/Kota 2012/


Number of Small Livestock Slaughtered by District/City 2012

223

5.6.6

Banyaknya Ternak Unggas yang Dipotong Menurut Kabupaten/Kota 2012/


Number of Poultry Slaughtered by District/City 2012

224

5.6.7

Produksi Daging Ternak Besar Menurut Kabupaten/Kota 2012/Meat Production of Large Livestock by District/City 2012

225

5.6.8

Produksi Daging Ternak Kecil Menurut Kabupaten/ Kota 2012/Meat Production of Small Livestock by District/ City 2012

226

5.6.9

Produksi Daging Unggas Menurut Kabupaten/Kota 2012/ Meat Production


of Poultry by District/City 2012

227

5.6.10 Produksi Telur Unggas Menurut Kabupaten/Kota (kg), 2012/ Production of


Poultry Eggs by District/City 2012 (kg)

228

5.6.11 Jumlah Ternak Masuk Menurut Jenisnya dan Kabupaten/Kota (Ekor), 2012/
Number of Incoming Livestock by Kind and District/City (Heads) 2012

229

5.6.12 Jumlah Ternak Keluar Menurut Jenisnya dan Kabupaten/Kota 2012/Number


of Outgoing Livestock by Kind and District/City (Heads) 2012

230

5.6.13 Realisasi Vaksinasi Ternak Menurut Kabupaten / Kota dan Jenis Vaksin
2012/Realization of Livestock Vaccination by District/City and Kind of Vaccines (Dosage) 2012

231

5.7.1

Produksi dan Nilai Perikanan Laut dan Darat Menurut Kabupaten/Kota


2012/Production and Value of Marine and Inland Fisheries Products by District/City 2012
Produksi dan Nilai Hasil Perikanan Darat Menurut Kabupaten/Kota 2012/
Production and Value of Inland Fisheries Product by District/City 2012

232

Luas Kawasan Hutan dan Perairan yang Telah Ditetapkan Menurut Kabupaten/Kota 2012/ Fixed Forests and Water Ecosystem Areas by District/City
2012

235

INDUSTRI, PERTAMBANGAN, LISTRIK DAN AIR MINUM/ INDUSTRY, MINING,


ELECTRICITY AND WATER SUPPLY

251

6.1.1

Jumlah Perusahaan Industri Besar/Sedang, Tenaga Kerja dan Pengeluaran


untuk Tenaga Kerja Menurut Kabupaten/Kota, 2012/Number of Large and
Medium Manufacturing Industry, Employees and Labor Costs by District/City,
2012

251

5.7.2
5.8.1

xxxvi Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

233

TABLE OF CONTENT
6.1.2

Jumlah Perusahaan Industri Besar/Sedang, Tenaga Kerja dan Pengeluaran


untuk Tenaga Kerja Menurut Golongan Industri 2012/ Number of Large /
Medium Manufacturing Industry, Employees and Labor Costs by Industry
Code 2012

252

6.1.3

Nilai Output Industri Besar/Sedang Menurut Golongan Industri 2012/ Value


of Gross Output of Large and Medium Manufacturing Industry by Industry
Code 2012

253

6.1.4

Nilai Tambah Industri Besar/Sedang Menurut Kabupaten/ Kota (000 Rp)


2012/ Value Added of Large and Medium Manufacturing Industry by District/
City (000 Rp) 2012

254

6.1.5

Nilai Tambah Industri Besar/Sedang Menurut Golongan Industri 2012/Value


Added of Large and Medium Manufacturing Industry by Industrial Code 2012

255

6.1.6

Jumlah Perusahaan Industri Menurut Kabupaten/Kota dan Kelompok Industri 2012/Number of Manufacturing Industry by District/City and Industry
Classification 2012

256

6.1.7

Jumlah Industri, Nilai Produksi dan Tenaga Kerja Menurut Jenis Industri
2012/Number of Manufacturing Industry,Production Value and Employees by
Classification of Industry 2012

257

6.1.8

Jumlah Industri Kimia, Tenaga Kerja dan Nilai Produksi Menurut Kabupaten/Kota 2012/Number of Chemicals Manufacturing Industry, Employee
and Production Value manufacturing Industry by District/City 2012

258

6.1.9

Jumlah Industri Logam dan Mesin, Tenaga Kerja dan Nilai Produksi Menurut
Kabupaten/Kota 2012/Number of Metal And Machinary Manufacturing Industri, Employees and Production Value of by District/City 2012

259

6.1.10 Jumlah Perusahaan Industri Aneka, Tenaga Kerja dan Nilai Produksi
Menurut Kabupaten/Kota 2012/ Number of Various Manufacturing Industri,
Employees and Production Value of by District/City 2012

260

6.1.11 Jumlah Industri Hasil Pertanian dan Kehutanan (IHPK), Tenaga Kerja dan
Nilai Produksi Menurut Kabupaten/Kota 2012/Number of Agricultural and
Forestry Manufacturing Industri, Employees and Production Value of by District/City

261

6.1.12 Jumlah Industri Kecil (Hasil Pertanian, Kehutanan, Logam dan Mesin,
Industri Aneka), Tenaga Kerja dan Nilai Produksi Menurut Kabupaten/Kota,
2012/ Number of Small Scale Industry (Agriculture, Foresty, Metal and
Machinary, Miscellaneous) Employees and Production Value by District/City,
2012

262

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

xxxvii

DAFTAR TABEL
6.2.1

Produksi dan Nilai Produksi Hasil Pertambangan Nikel 2001-2012/ Production


and Production Value of Nickel Mining 2001-2012

263

6.2.2

Produksi dan Nilai Produksi Pertambangan Aspal 2002-2012/ Production and


Production Value of Asphalt Mining 2002-2012

264

6.3.1

Jumlah Perusahaan, Langganan, Tenaga Listrik yang Terjual dan Nilai Pen
Jualan Setiap Unit PLN Menurut Kantor Rayon 2012/ Number of Company,
Customers, Electricity Sold and Revenue of Each PLN Unit by Regional Office
2012

265

6.3.2

Daya Terpasang, Produksi Listrik, Tenaga Listrik yang terjual, Sisa Produksi
dan Nilai Penjualan Tenaga Listrik Menurut Kantor Rayon 2012/Installed Capacity, Produced and Sold Electricity, Remainder of Production and Revenue
by Regional Office, 2012

266

6.3.3

Daya Terpasang, Produksi Listrik, Tenaga Listrik yang Terjual, Sisa Produksi
dan Nilai Pen Jualan Tenaga Listrik Menurut Kategori Pelanggan 2012/ Installed Capacity, Produced and Sold Electricity, Remainder of Production and
Revenue of Sold Electricity by Costumer Category 2012

267

6.4.1

Jumlah Perusahaan Air Minum dan Pekerja Menurut Kabupaten/Kota 2012/


Number of Water Supply Company and Employees by District/ City 2012

268

6.4.2

Jumlah Pelanggan Air Minum Menurut Kategori Pelanggan 2009-2012/


Number Customers of Water Supply Establishment by Type of Customers 20092012

269

6.4.3

Volume Air Minum yang Disalurkan Menurut Kategori Pelanggan (000 M3)
2009-2012/Volume of Water Supply Distributed by Type of Customers 20092012
Nilai Air Minum yang Disalurkan Menurut Kategori Pelanggan (000 Rp) 20092012/Value of Water Supply Distributed by Type of Customers 2009-2012

270

Nilai Input Perusahaan Air Minum Menurut Jenis Pengeluaran 2010-2012/


Input Costs of Water SupplyCompany by Type of Costs 2010-2012

272

PERDAGANGAN/TRADE

281

Volume dan Nilai Ekspor Menurut Jenis Komoditas, 2011-2012/Volume and


Value of Exports by Kind of Commodity, 2011-2012

281

6.4.4

6.4.5

7
7.1.1

xxxviii Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

271

TABLE OF CONTENT
7.1.2

Volume dan Nilai Ekspor Menurut Pelabuhan Asal, 2011-2012/


Volume and Value of Export by Port of Origin, 2011-2012

282

7.1.3

Volume dan Nilai Ekspor Menurut Negara Tujuan, 2011-2012/ Volume and
Value of Exports by Destination Country, 2011-2012

283

7.2.1

Volume dan Nilai Impor Menurut Jenis Komoditas, 2011-2012/Volume and


Value of Import by Kind of Commodity, 2011-2012

284

7.2.2

Volume dan Nilai Impor Menurut Pelabuhan Masuk, 2011-2012/ Volume and
Value of Import by Entry Port, 2011-2012

285

7.2.3

Volume dan Nilai Impor Menurut Negara Asal, 2011-2012/ Volume


and Value of Import by Origin Country, 2011-2012

286

7.3.1

Volume dan Nilai Perdagangan Antar Pulau Menurut Hasil Bumi dan Laut
2012/Volume and Value of Inter Island Trade by land and Sea Products 2012

287

7.3.2

Volume dan Nilai Perdagangan Antar Pulau Tanaman Pangan Menurut Jenis
Barang 2012/Volume and Value of Inter Island Trade of Food Crops by Kind of
Commodity 2012

288

7.3.3

Volume dan Nilai Perdagangan Antar Pulau Hasil Perkebunan Menurut Jenis
Barang 2012/Volume and Value of Inter Island Trade of Estate Crops Products
by Kind of Commodity 2012

289

7.3.4

Volume dan Nilai Perdagangan Antar Pulau Hasil Peternakan Menurut Jenis
Barang 2012/Volume and Value of Inter Island Trade of Animal Husbandry
Products by Kind of Commodity 2012

290

7.3.5

Volume dan Nilai Perdagangan Antar Pulau Hasil Kehutanan Menurut Jenis
Barang 2012/Volume and Value of Inter Island Trade of Forestry Products by
Kind of Commodity

291

7.3.6

Volume dan Nilai Perdagangan Antar Pulau Hasil Perikanan Menurut Jenis
Barang 2012/Volume and Value of Inter Island Trade of Fishery Products by
Kind of Commodity 2012

292

7.3.7

Perdagangan Antar Pulau Hasil Industri Sulawesi Tenggara Menurut Jenis


Barang 2012/ Inter Islands Trade Of Sulawesi Tenggara Industrial Volume by
Kind of Commodity 2012

294

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

xxxix

DAFTAR TABEL
8

TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI/TRANSPORTATION AND


COMMUNICATION

305

8.1.1 Panjang Jalan Negara, Provinsi dan Kabupaten Menurut Jenis Permukaan
(Km) 2004-2012/Length of State, Provincial and District Road by Type of Surface (Km) 2004-2012

305

8.1.2 Panjang Jalan Menurut Tingkat Kewenangan Pemerintahan, Jenis Permukaan, Kondisi dan Kelas Jalan (km) 2012/ Length of Road by Level of
Government authority, Type of Surface, Condition and Class of Road (Km)
2012
8.1.3 Panjang Jalan Kabupaten Menurut Kabupaten/Kota, Jenis Permukaan, Kondisi dan Kelas Jalan (Km) 2012/ Length of District Road by District/City, Type
of Surface, Condition and Class of Road (Km) 2012

306

8.2.1 Jumlah Kendaraan Bermotor Terdaftar Menurut Jenis Kendaraan 20092012/Number of Registered Motorized Vehicles by Kind of Vehicles 20092012
8.2.2 Jumlah Kendaraan Bermotor Terdaftar Menurut Kabupaten/Kota dan Jenis
Kendaraan, 2012/Number of Registered Motor Vehicles by district/city and
Kind of Motor Vehicles, 2012

309

8.3.1 Kunjungan Kapal, Arus Barang, Hewan dan Penumpang Menurut Jenis Pelayaran 2012/Number of Ship Calls, Traffic of Cargo, Animal,Passenger by
Type of Voyage
8.3.2 Kunjungan Kapal, Arus Barang, Hewan dan Penumpang Menurut kabupaten/kota 2012/Number of Ship Calls, Traffic of Cargo, Animal,Passenger by
District/City

312

8.4.1 Lalu Lintas Pesawat Terbang dan Penumpang melalui Pelabuhan Udara SeSulawesi Tenggara, 2012/Aircraft and Passenger Traffic at Sulawesi Tenggara Province, 2012
8.4.2 Lalu Lintas Barang, Bagasi dan Pos Paket Melalui Pelabuhan Udara SeSulawesi Tenggara (Kg) , 2012/Cargo, Baggage and Parcels Traffic at Airport
in Sulawesi Tenggara (Kg) , 2012
8.4.3 Lalu Lintas Pesawat Terbang dan Penumpang melalui Pelabuhan Udara
Haluoleo Kendari, 2003 - 2012/ Aircraft and Passenger Traffic at Haluoleo
Airport Kendari, 2003-2012

316

8.4.4 Lalu Lintas Pesawat Terbang dan Penumpang melalui Pelabuhan Udara
Betoambari Bau-Bau, 2012/Aircraft and Aircraft Passenger Traffic at
Betoambari Bau-Bau Airport, 2012

319

xl

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

307

310

314

317

318

TABLE OF CONTENT
8.4.5

Lalu Lintas Pesawat Terbang dan Penumpang melalui Pelabuhan Udara


Sangia Ni Bandera, Kolaka 2012/Aircraft and Passenger Traffic at Sangia Ni
Bandera Airport, Kolaka 2012

8.4.6

320

Lalu Lintas Pesawat Terbang dan Penumpang melalui Pelabuhan Udara


Matahora, Wakatobi 2012/Aircraft and Passenger Traffic at Matahora Airport, Wakatobi 2012
8.4.7 Lalu Lintas Barang, Bagasi dan Pos Paket melalui Pelabuhan Udara Haluoleo
Kendari (Kg) 2003-2012/Traffic of Cargo, Baggage and Parcels at Haluleo
Airport Kendari (kg) 2003-2012
8.4.8 Lalu Lintas Barang, Bagasi dan Pos Paket melalui Pelabuhan Udara
Betoambari Bau Bau (Kg) 2012/ Traffic of Cargo, Baggage and Parcels at
Betoambari Airport Bau Bau (kg) 2012
8.4.9 Lalu Lintas Barang, Bagasi dan Pos Paket melalui Pelabuhan Udara Sangia
Ni Bandera, Kolaka (Kg) 2012/ Traffic of Cargo, Baggage and Parcels at Sangia Ni Bandera Airport, Kolaka (kg) 2012
8.4.10 Lalu Lintas Barang, Bagasi dan Pos Paket melalui Pelabuhan Udara Matahora, Wakatobi (Kg) 2012/ Traffic of Cargo, Baggage and Parcels at Matahora Airport, Wakatobi (kg) 2012

321

8.5.1

Jumlah Fasilitas Fisik Pelayanan Jasa Pos dan Giro Menurut Kabupaten/
Kota 2012/ Number of Physical Facilities of Postal and Demand Deposit Services by District/City 2012
Jumlah Benda-benda Pos yang Dikirim dan Diterima dirinci Menurut kabupaten/Kota, 2012/Number of Postal Goods Mailed and Received by District/
City 2012
Jumlah Benda-benda Pos yang Dikirim dan Diterima dari Dalam dan Luar
Negeri Menurut Jenis Pengiriman (Kg) 2012/ Number of Postal Goods Sent
and Received from Through Domestic and International Traffic by Kind of
Delivery (Kg) 2012
Kapasitas Sentral dan Sambungan Telepon Menurut Unit Pengelola Tehnik
(UPT), 2012/Central Capacity and Telephone Connection by UPT (Technical
Administrator Unit), 2012

326

HOTEL DAN PARIWISATA/HOTEL AND TOURISM

338

Jumlah Hotel/Akomodasi, Kamar dan Tempat Tidur Menurut Kabupaten/


Kota 2012/Number of Hotels/ Accomodation, Rooms and Beds by District/
City 2012
Jumlah Tamu pada Hotel Bintang dan Non Bintang Menurut Kabupaten/
Kota 2012/Number of Guests at Classified and Non Classified Hotel by District/City 2012

338

8.5.2

8.5.3

8.5.4

9,1

9,1

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

322

323

324

325

327

328

329

339

xli

DAFTAR TABEL
9.3

9.4

10

Jumlah Kamar dan Tempat Tidur pada Hotel Bintang dan Non Bintang
Menurut Kabupaten/Kota 2012/Number of Rooms and Beds at Classified
and Non Classified Hotel by District/City 2012
Rata-rata Lamanya Menginap Tamu Dalam Negeri dan Tamu Asing pada
Hotel Bintang dan Non Bintang (Hari) 2012/ Average Length of Stay of Domestic and Foreign Guest at Classified and Non Classified Hotels (Days) 2012

340

KEUANGAN DAN HARGA-HARGA/FINANCE AND PRICES

355

341

10.1.1 Rencana dan Realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Sulawesi
Tenggara 2003-2011/ Planning and Realization of Regional Budget of Sulawesi Tenggara Province 2003-2011

355

10.1.2 Rencana dan Realisasi Pendapatan Daerah Provinsi Sulawesi Tenggara 2010
-2011/Planning and Realization of Regional Revenues of Sulawesi Tenggara
Province 2010-2011
10.1.3 Rencana dan Realisasi Pengeluaran Aparatur Daerah dan Pelayanan Publik
Provinsi Sulawesi Tenggra 2010-2011/ Planning and Actual Regional Apparatus Expenditures and Public Service of Sulawesi Tenggara Province 20102011

356

10.1.4 Rencana dan Realisasi Pembiayaan Pemerintah Daerah Provinsi Sulawesi


Tenggara Menurut Jenis Pembiayaan 2010-2011/ Planning and Financing
Realization of Sulawesi Tenggara Provincial Goverment by Kind of Financing
2010-2011
10.1.5 Realisasi Pendapatan, Belanja dan Pembiayaan Daerah Kabupaten/Kota
Menurut Jenis Pendapatan 2011 / Realization of Regional Income, Expenditures, and Financing of District/City by Kind of Income 2011

358

10.1.6 Banyaknya Proyek Penanaman Modal Dalam Negeri dan Asing Menurut
Jenis Proyek 2012/ Number of Foreign and Domestic Investment Project by
Types of Project 2012

360

10.1.7 Pagu, Realisasi dan Sisa DIPA Sektoral Menurut Jenis Proyek 2012/Budget,
Realization and Sectoral Budgetting Remainder by Types of Project 2012

361

10.2.1 Realisasi Penerimaan Pajak Daerah Menurut Jenisnya 2001-2012/ Realization of Regional Tax Revenues by Type of Tax 2001-2012

363

10.2.2 Target dan Realisasi Penerimaan Pajak Pendapatan Daerah 2011-2012/


Target and Realization of Regional Income Tax Revenues 2011-2012

364

10.2.3 Target dan Realisasi Penerimaan Pendapatan Asli Daerah 2011-2012/ Target and Realization of Original Regional Revenues 2011-2012

365

xlii

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

357

359

TABLE OF CONTENT
10.2.4

Realisasi Penerimaan Pajak Menurut Kabupaten 2008-2012/ Realization of


Tax Revenue by District/City 2008-2012

366

10.2.5

Realisasi Penerimaan PBB, IPEDA Menurut Kabupaten/Kota dan Sektor


2012 (Juta Rupiah) / Realization of Revenues of Land and Building Tax, Regional Development Contribution by District/City and Sector 2012 (Millions
Rupiah)

367

10.3.1

Produksi dan Porto Folio Polis,Jumlah Uang Pertanggungan dan Premi


2001-2012/Production and Portofolio of Policy, Sum Insured and Premium
2011-2012

368

10.3.2

Produksi dan Porto Folio Polis,Jumlah Uang Pertanggungan dan Premi


2001-2012/Production and Portofolio of Policy, Sum Insured and Premium
2001-2012

369

10.3.3

Produksi dan Porto Folio Polis,Jumlah Uang Pertanggungan dan Premi


2001-2012/Production and Portofolio Forto of Policy, Sum Insured and
Premium 2001-2012
Produksi dan Porto Folio Polis,Jumlah Uang Pertanggungan dan Premi
2005-2012/Production and Portofolio of Policy, Sum Insured and Premium
2005-2012

370

10.3.5

Pembayaran Klaim dan Penerimaan Pinjaman Polis 2001-2012/ Payment of


Claims and Policy Loan Revenues 2001-2012

372

10.3.6

Pembayaran Klaim dan Penerimaan Pinjaman Polis 2001-2012/ Payment of


Claims and Policy Loan Revenues 2001-2012

373

10.3.7

Pembayaran Klaim dan Penerimaan Pinjaman Polis 2001-2012/ Payment of


Claims and Policy Loan Revenues 2001-2012

374

10.3.8

Pembayaran Klaim dan Penerimaan Pinjaman Polis 2000-2006/ Payment of


Claims and Policy Loan Revenues 2000-2006

375

10.4.1

Banyaknya Kantor Bank Menurut Kabupaten/Kota 2012/Number of Bank


Offices by District/City 2012

376

10.4.2

Banyaknya BRI Unit Desa Menurut Kabupaten/Kota 2012/Number of BRI


Village Unit by District/City 2012

378

10.4.3

Perkembangan Giro, Deposito dan Tabungan Keadaan 31 Desember 20022012/Progress of Demand Deposits, Time Deposits and Savings at December
31st 2002-2012

379

10.3.4

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

371

xliii

DAFTAR TABEL
10.4.4 Kredit Perbankan Menurut Jenis Kredit di Sulawesi Tenggara 2012/Bank
Credit by Types of Credit in Sulawesi Tenggara 2012

380

10.4.5 Jumlah Nasabah dan Nilai Tabungan Menurut Jenis Tabungan di Sulawesi
Tenggara 2012/Number of Customer and Savings Value by Types of Savings
in Sulawesi Tenggara 2012
10.4.6 Perkembangan Tabanas, Taska dan Tabungan Lainnya Keadaan 31 Desember 2002-2012/Progress of National Development Savings, Term Insurance
Savings and Other Savings at December 31st 2002-2012
10.4.7 Posisi Pinjaman Perbankan Menurut Sektor Ekonomi di Sulawesi Tenggara
2012/ Banking Borrowing Position by Economic Sectors in Sulawesi Tenggara
2012

381

10.5.1 Banyaknya Koperasi Menurut Kabupaten/Kota 2012/ Number of Cooperatives by District/City 2012

384

10.5.2 Perkembangan Koperasi 2008-2012/Progress of Coorperatives 2008 - 2012

385

10.5.3 Perkembangan Koperasi Non-KUD 2008-2012/ Progress of Non Village Unit


Coorperatives 2008-2012

386

10.6.1 Indeks Harga Konsumen Menurut Kelompok di Kendari 2012 /Consumer


Prices Indices by Group in Kendari 2012

387

10.6.2 Inflasi Kota Kendari Menurut Kelompok Pengeluaran, 2012/ Inflation Rate
of Kendari City by Expenditure Group 2012

389

10.6.3 Harga Eceran BeberapaJenis Barang di Kota Kendari, 2012/ Retail Prices of
Essential Commodities in Kendari City 2012

391

10.6.4 Harga Rata-rata Bahan Makanan di Pasar Pedesaan Menurut Jenis


Barang , 2009 - 2012/Average Prices of 12 Kinds of Food Stuffs at Rural Market by Commodity , 2009 - 2012 (Rupiah/Rupiahs)

398

11

PDRB/ GDRP

11.1.1 PDRB Sulawesi Tenggara Menurut Lapangan Usaha Atas Dasar Harga Berlaku 2007-2011/ Sulawesi Tenggara GRDP by Industrial Origin at Current Market Prices 2007-2011

xliv

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

382

383

415

415

TABLE OF CONTENT
11.1.2 PDRB Sulawesi Tenggara Menurut Lapangan Usaha Atas Dasar Harga Konstan 2000, 2007-2012/ Sulawesi Tenggara GRDP by Industrial Origin at
2000 Constant Market Prices 2007-2011
11.1.3 Distribusi Persentase PDRB Sulawesi Tenggara Menurut Lapangan Usaha
Atas Dasar Harga Berlaku 2007-2011/ Percentage Distribution of Sulawesi
Tenggara GRDP by Industrial Origin at Current Market Prices 2007-2011
11.1.4 Distribusi Persentase PDRB Sulawesi Tenggara Menurut Lapangan Usaha
Atas Dasar Harga Konstan 2000, 2007-2011/Percentage Distribution of
Sulawesi Tenggara GRDP by Industrial Origin at 2000 Constant Market Prices 2007-2011
11.1.5 Indeks Perkembangan PDRB Sulawesi Tenggara Menurut Lapangan Usaha
Atas Dasar Harga Berlaku 2007-2011/Growth Index of Sulawesi Tenggara
GRDP by Industrial Origin at Current Market Prices 2007-2011
11.1.6 Indeks Perkembangan PDRB Sulawesi Tenggara Menurut Lapangan Usaha
Atas Dasar Harga Konstan 2000, 2007-2011/Growth Index of Sulawesi
Tenggara GRDP by Industrial Origin at 2000 Constant Market Prices, 20072011
11.1.7 PDRB Per Kapita Sulawesi Tenggara 2007-2011/Per Capita GRDP of Sulawesi Tenggara 2007-2011

416

11.1.8 Indeks Perkembangan PDRB Per Kapita Sulawesi Tenggara 2007-2011/


Growth Index of Sulawesi Tenggara Per Capita GRDP 2007-2011

423

11.1.9 Indeks Berantai PDRB Sulawesi Tenggara Menurut Lapangan Usaha Atas
Dasar Harga Berlaku 2007-2011/ Link Index of Sulawesi Tenggara GRDP by
Industrial Origin at Current Market Prices 2007-2011
11.1.10 Indeks Berantai PDRB Sulawesi Tenggara Menurut Lapangan Usaha Atas
Dasar Harga Konstan 2000, 2007-2011/Link Index of Sulawesi Tenggara
GRDP by Industrial Origin at 2000 Constant Market Prices 2007-2011
11.1.11 Indeks Implisit PDRB Sulawesi Tenggara Menurut Lapangan Usaha , 20072011/Implicite Index of Sulawesi Tenggara 2007-2011

425

11.2.1 PDRB Sulawesi Tenggara Menurut Penggunaan Atas Dasar Harga Konstan
2000, (Jutaan Rupiah) 2007-2011/ Sulawesi Tenggara GRDP by Expenditure
at 2000 Constant Market Prices 2007-2011
11.2.2 PDRB Sulawesi Tenggara Menurut Penggunaan Atas Dasar Harga Konstan
2000, (Jutaan Rupiah) 2007-2011/ Sulawesi Tenggara GRDP by Expenditure
at 2000 Constant Market Prices 2007-2011
11.2.3 Distribusi Persentase PDRB Sulawesi Tenggara Menurut Penggunaan Atas
Dasar Harga Berlaku 2007-2011/Percentage Distribution of Sulawesi
Tenggara GRDP by Expenditure at Current Market Prices 2007-2011

428

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

417

418

419

420

421

426

427

429

430

xlv

DAFTAR TABEL
11.2.4 Distribusi Persentase PDRB Sulawesi Tenggara Menurut Penggunaan Atas
Dasar Harga Konstan 2000, 2007-2011/Percentage Distribution of Sulawesi
Tenggara GRDP by Expenditures at 2000 Constant Market Prices 2007-2011
11.2.5 Indeks Perkembangan PDRB Sulawesi Tenggara Menurut Penggunaan Atas
Dasar Harga Berlaku 2007-2011/Growth Index of Sulawesi Tenggara GRDP
by Expenditures at Current Market Prices 2007-2011
11.2.6 Indeks Perkembangan PDRB Sulawesi Tenggara Menurut Penggunaan Atas
Dasar Harga Konstan 2000, 2007-2011/ Growth Index of Sulawesi Tenggara
GRDP by Expenditure Origin at 2000 Constant Market Prices 2007-2011

431

11.2.7 Indeks Berantai PDRB Sulawesi Tenggara Menurut Penggunaan Atas Dasar
Harga Berlaku 2007-2011/ Link Index of Sulawesi Tenggara GRDP by Expenditure at Current Market Prices 2007-2011

434

11.2.8 Indeks Berantai PDRB Sulawesi Tenggara Menurut Menurut Penggunaan


Atas Dasar Harga Konstan 2000, 2007-2011/Link Index of Sulawesi Tenggara
GRDP by Expenditure at 2000 Constant Market Prices 2007-2011

435

11.2.9 Indeks Implisit PDRB Sulawesi Tenggara Menurut Penggunaan, 2007-2011/


Implicite Index of Sulawesi Tenggara by Expenditure 2007-2011

436

12

PERBANDINGAN DENGAN PROVINSI LAIN/COMPARISON WITH OTHERS


PROVINCE

432

433

445

12.1.1 Penduduk Pertengahan Tahun Menurut Provinsi, 2009 -2012/Midyear Population by Province, 2009 - 2012

445

12.2.1 PDRB Atas Dasar Harga Berlaku dirinci Menurut Provinsi (Miliar Rupiah)
2008 -2011/GRDP at Current Market Prices by Province, (Billion Rupiahs)
2008 - 2011

446

12.2.2 PDRB Atas Dasar Harga Konstan 2000 dirinci Menurut Provinsi (Miliar Rupiah) 2008 -2011/GRDP at Constant Prices 2000, by Province (Billion Rupiahs),
2008 - 2011

447

12.2.3 PDRB Per Kapita Atas Dasar Harga Berlaku dirinci Menurut Provinsi (Ribu
Rupiah) 2008 -2011/Per Capita GRDP at Current Market Prices by Province,
(Thousands Rupiahs) 2008 - 2011

448

12.2.4 PDRB Per Kapita Atas Dasar Harga Konstan 2000 dirinci Menurut Provinsi
(Ribu Rupiah) 2008 -2011/GRDP Per Capita at Constant Prices 2000, by Province (Thousand Rupiahs), 2008 - 2011

449

12.2.5 Distribusi Persentase PDRB Atas Dasar Harga Berlaku dirinci Menurut
Provinsi (%) 2008 -2011/Percentage Distribution of GRDP at Current Market
Prices by Province, (%) 2008 - 2011

450

xlvi

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

TABLE OF CONTENT
12.2.6 Laju Pertumbuhan PDRB atas Dasar Harga Konstan 2000 dirinci Menurut
Provinsi (%), 2008 -2011 /GDRP Growth Rate at constant prices 2000 by
Province (%) 2008 - 2011

451

12.3.1 Jumlah Penduduk Miskin Dirinci Menurut Provinsi, 2008 -2012 (000 Jiwa)/
Number of poor people by Province, 2008 - 2012 (000 people)

452

12.3.2 Persentase Penduduk Miskin Menurut Provinsi, 2008 - 2012/Percentage


of poor people by province, 2008 - 2012

453

12.3.3 Garis Kemiskinan Menurut Provinsi, 2008 - 2012 (Rupiah Per Kapita)/
Poverty Line by province 2008 - 2012 (Rupiah Per Capita)

454

12.4.1 Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Menurut provinsi 2007 - 2011/


Human Development Index (HDI) by province 2007 - 2012

455

12.4.2 Laju Inflasi di Ibukota Provinsi Indonesia, 2010 - 2012/Inflation Rate at


Provincial Capital in Indonesia, 2010 - 2012

456

12.4.3 Indeks Kemahalan Konstruksi (IKK) Menurut Provinsi 2010 - 2012/


Construction Cost Index (CCI) by province 2010 - 2012

457

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

xlvii

DAFTAR TABEL

Halaman ini sengaja dikosongkan


This Page Intentionally Left Blank

xlviii

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

EXPLANATORY NOTES

PENJELASAN UMUM
Tanda-tanda, satuan-satuan dan lain-lainnya yang digunakan dalam publikasi ini adalah
sebagai berikut :
1.

2.

TANDA-TANDA
...
0
,
*)
**)
r)
e)
SATUAN
bal
barel
bata
botol
batang
kilometer (km)
kwintal (kw)
liter
long ton
lusin
metricubic feet (mcf)
metrik ton (m ton)
ons (oz)
pon (lb)
sak
ton
Satuan lain

=
=
=
=
=
=
=
=

Data tidak tersedia


Tidak ada atau nol
Data dapat diabaikan
Tanda desimal
Angka sementara
Angka sangat sementara
Angka revisi
Angka diperkirakan

=
=
=
=
=
=
=
=
=
=
=
=
=
=
=
=
:

1.250 m
= 180 Kg
158,99 liter
= 0.15899 m
500 gram (untuk garam)
700 CC
400 gram (untuk sabun)
1.000 m
100 kg
0,80 kg (untuk beras)
1.016,50 kg
12 buah
1/35,3 m
0,98421 long ton
= 1.000 kg
100 gram
0,454 kg
40 kg atau 50 kg (untuk semen)
1.000 kg
buah, bungkus, butir, helai/lembar, kaleng, batang,
pulsa, ton kilometer (ton km), jam, menit, persen (%),
juta standar metrik kaki kubik per hari (mmscfd = gas
bumi).

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

xlix

PENJELASAN UMUM

3.

KLASIFIKASI INDUSTRI PENGOLAHAN


31. Industri makanan, minuman dan tembakau
32. Industri tekstil, pakaian jadi dan kulit
33. Industri kayu dan barang-barang dari kayu, termasuk perabot
rumahtangga.
34. Industri kertas dan barang-barang dari kertas, percetakan dan penerbitan.
35. Industri kimia dan barang-barang dari kimia, minyak bumi dan batu bara
36. Industri barang bukan logam kecuali minyak bumi dan batu bara
37. Industri logam dasar
38. Industri barang dari logam, mesin dan peralatannya
39. Industri, barang pengolahan lainnya

4. LAIN-LAIN
FOB
CIF

=
=

Free On Board = Harga ekspor sampai ke pelabuhan muat


Cost Insurance and Freight = Harga untuk impor
sampai
ke pelabuhan masuk

CIF=FOB

(Asuransi dan freight)

M.T.O.W

Maximum Tage of Weight = kemampuan berat maksimum


suatu pesawat untuk terbang

DWT

Dead weights Ton = bobot mati

B.R.T.

Bruto Registered Ton

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

EXPLANATORY NOTES

EXPLANATORY NOTES
Symbols, measurement units, and other acronyms used in this publication, are as follows:
1.

2.

SYMBOLS
...
0
,
*)
**)
r)
e)

=
=
=
=
=
=
=
=

MEASUREMENT UNITS
bale
=
barrel
=
brick
=
bottle
=
bar
=
kilometer (km)
=
quintal (ql)
=
liter
=
long ton
=
dozen
=
metricubic feet (mcf)
=
metric ton (m ton)
=
ounce (oz)
=
pound (lb)
=
sack
=
ton
=
Other units
:

Data not available


Null or zero
Data negligible
Decimal point
Preliminary figure
Very preliminary figure
Revised figure
Estimated figure

1.250 m
= 180 Kg
158,99 liter
= 0.15899 m
500 gram (for salt)
700 CC
400 gram (a bar for soap)
1.000 m
100 kg
0,80 kg (for rice)
1.016,50 kg
12 buah
1/35,3 m
0,98421 long ton = 1.000 kg
100 gram
0,454 kg
40 kg or 50 kg (for cement)
1.000 kg
unit, pack, number, pieces, tin, pulse, ton-kilometers
(ton-km) hour, minute, percent (%), million metric
standard cubic feet per day (mmscfd=natural gas)

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

li

PENJELASAN UMUM

3.

CLASSIFICATION OF MANUFACTURING INDUSTRY


31. Manufacturing industry of food, beverages and tobacco
32. Manufacturing industry of textile, garments and leathers
33. Manufacturing industry of wood, products of woods, including furniture
34. Manufacturing industry of paper and paper products, printing and publishing
35. Manufacturing industry of chemical and products of chemical, petroleum, and
coal.
36. Manufacturing industry of nonmetallic mineral products, except products of petroleum and coal.
37. Manufacturing industry of basic metal
38. Manufacturing industry of fabricated metal products, machinery and equipments.
39. Other manufacturing industries

4.

OTHERS

lii

FOB

Free On Board

CIF

Cost, Insurance and Freight

CIF=FOB

Insurance and freight

M.T.O.W

Maximum Take-off Weight

DWT

Deadweights Tonnage

B.R.T.

Bruto Registered Tonnage

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

Law of Stasc No. 16 Year 1997

UNDANGUNDANG NEGARA REPUBLIK INDONESIA


NOMOR 16 TAHUN 1997
TENTANG
STATISTIK
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
Presiden Republik Indonesia,


Menimbang :
a. bahwa statistik penting artinya bagi perencanaan, pelaksanaan, pemantauan, dan evaluasi penyelenggaraanberbagai kegiatan di segenap aspek
kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara dalam pembangunan
nasional sebagai pengamalan Pancasila, untuk memajukan kesejahteraan
rakyat dalam rangka mencapai citacita bangsa sebagaimana tercantum dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945;
b. bahwa dengan memperhatikan pentingnya peranan statistik tersebut, diperlukan langkah-langkah untuk mengatur penyelenggaraan statistik nasional
terpadu dalam rangka mewujudkan Sistem Statistik Nasional yangandal,
efektif, dan e isien;
c. bahwa Undang-undang Nomor 6 Tahun 1960 tentang Sensus dan Undangundang Nomor 7 Tahun 1960 tentang Statistik pada saat ini tidak sesuai lagi
dengan perkembangan keadaan, tuntutan masyarakat, dan kebutuhanpembangunan nasional;
d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, b,
dan c di atas, dipandang perlumembentuk Undang-undang tentang Statistik
yang baru;


Mengingat:
Pasal 5 ayat (1) dan Pasal 20 ayat (1) Undang-Undang Dasar 1945;


Dengan Persetujuan
DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

liii

UndangUndangSta s kNo.16Tahun1997

MEMUTUSKAN :

Menetapkan :
UNDANG-UNDANG TENTANG STATISTIK

BAB I
KETENTUAN UMUM

Pasal 1

Dalam Undang-undang ini yang dimaksud dengan :
1.
Statistik adalah data yang diperoleh dengan cara pengumpulan, pengolahan,
penyajian, dan analisis sertasebagai sistem yang mengatur keterkaitan antarunsur dalam penyelenggaraan statistik;
2.
Data adalah informasi yang berupa angka tentang karakteristik (ciri-ciri khusus) suatu populasi.
3.
Sistem Statistik Nasional adalah suatu tatanan yang terdiri atas unsur-unsur
yang secara teratur saling berkaitan,sehingga membentuk totalitas dalam
penyelenggaraan statistik.
4.
Kegiatan statistik adalah tindakan yang meliputi upaya penyedian dan
penyebarluasan data, upayapengembangan ilmu statistik, dan upaya yang
mengarah pada berkembangannya Sistem Statistik Nasional.
5.
Statistik dasar adalah statistik yang pemanfaatannya ditujukan untuk keperluan yang bersifat luas, baik bagi pemerintah maupun masyarakat, yang memiliki ciri-ciri lintas sektoral, berskala nasional, makro, dan yangpenyelenggaraannya menjadi tanggung jawab Badan.
6.
Statistik sektoral adalah statistik yang pemanfaatannya ditujukan untuk memenuhi kebutuhan instansi tertentu dalam rangka penyelenggaraan tugastugas pemerintahan dan pembangunan yang merupakan tugas pokokinstansi
yang bersangkutan.
7.
Statistik khusus adalah statistik yang pemanfaatannya ditujuan untuk memenuhi kebutuhan spesi ik dunia usaha, pendidikan, sosial budaya, dan
kepentingan lain dalam kehidupan masyarakat, yang penyelenggaraannyadilakukan oleh lembaga, organisasi, perorangan, dan atau unsur masyarakat
lainnya.
8.
Sensus adalah cara pengumpulan data yang dilakukan melalui pencacahan
semua unit populasi di seluruhwilayah Republik Indonesia untuk memperoleh karakteristik suatu populasi pada saat tertentu.
9.
Survei adalah cara pengumpulan data yang dilakukan melalui pencacahan
sampel untuk memperkirakankarakteristik suatu populasi pada saat tertentu.
10. Kompilasi produk administrasi adalah cara pengumpulan, pengolahan, penyajian, dan analisis data yangdidasarkan pada catatan administrasi yang ada
pada pemerintah dan atau masyarakat.
11. Badan adalah Badan Pusat Statistik.

liv
Tenggara Dalam Angka 2013
Sulawesi

Law of Stasc No. 16 Year 1997


12. Populasi adalah keseluruhan unit yang menjadi objek kegiatan statistik baik
yang berupa instansi pemerintah,lembaga, organisasi, orang, benda maupun
objek lainnya.
13. Sampel adalah sebagian unit populasi yang menjadi objek penelitian untuk
memperkirakan karakteristik suatupopulasi.
14. Sinopsis adalah suatu ikhtisar penyelenggaraan statistik.
15. Penyelenggara kegiatan statistik adalah instansi pemerintah, lembaga, organisasi, perorangan, dan atau unsurmasyarakat lainnya.
16. Petugas statistik adalah orang yang diberi tugas oleh penyelenggara kegiatan
statistik untuk melaksanakanpengumpulan data, baik melalui wawancara, pengukuran, maupun cara lain terhadap objek kegiatan statistik.
17. Responden adalah instansi pemerintah, lembaga, organisasi, orang, dan atau
unsur masyarakat lainnya yangditentukan sebagai objek kegiatan statistik.

BAB II
ASAS, ARAH, DAN TUJUAN

Pasal 2

Selain berlandaskan asas-asas pembangunan nasional, Undang-undang ini juga berasaskan :
a. keterpaduan;
b. keakuratan; dan
c. kemutakhiran.
Pasal 3

Kegiatan statistik diarahkan untuk :
a. mendukung pembangunan nasional;
b. mengembangkan Sistem Statistik Nasional yang andal, efektif, dan e isien;
c. meningkatkan kesadaran masyarakat akan arti dan kegunaan statistik; dan
d. mendukung pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Pasal 4
Kegiatan statistik bertujuan untuk menyediakan data statistik yang lengkap, akurat,
dan mutakhir dalam rangka
mewujudkan Sistem Statistik Nasional yang andal, efektif, dan e isien guna mendukung pembangunan nasional.

BAB III
JENIS STATISTIK DAN CARA
PENGUMPULAN DATA
Bagian Pertama
Jenis Statistik

Pasal 5
Berdasarkan tujuan pemanfaatannya, jenis statistik terdiri atas :

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

lv

UndangUndangSta s kNo.16Tahun1997
a.
b.
c.

statistik dasar;
statistik sektoral; dan
statistik khusus.

Pasal 6
(1) Statistik dasar dan statistik sektoral terbuka pemanfaatannya untuk umum,
kecuali ditentukan lain olehperaturan perundang-undangan yang berlaku;
(2) Setiap orang memiliki kesempatan yang sama untuk mengetahui dan memanfaatkan statistik khusus dengantetap memperhatikan seseorang atau lembaga yang dilindungi undang-undang.


Bagian Kedua
Cara Pengumpulan Data

Pasal 7
Statistik diselenggarakan melalui pengumpulan data yang dilakukan dengan cara :
a. sensus;
b. survei;
c. kompilasi produk administrasi; dan
d. cara lain sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Pasal 8
(1) Sensus sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 huruf a diselenggarakan sekurang-kurangnya sekali dalam 10(sepuluh) tahun oleh Badan, yang meliputi :
(2)
(3) sensus penduduk;
(4) sensus pertanian; dan
(5) sensus ekonomi.
(6) Penetapan tahun penyelenggaraan dan perubahan jenis sensus sebagaimana
dimaksud dalam ayat (1), diaturlebih lanjut dengan Peraturan Pemerintah.

Pasal 9
(1) Survei sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 huruf b diselenggarakan secara
berkala dan sewaktu-waktu untukmemperoleh data yang rinci.
(2) Survei antarsensus dilakukan pada pertengahan 2 (dua) sensus sejenis untuk
menjembatani 2 (dua) sensustersebut.

Pasal 10
(1) Kompilasi produk administrasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 huruf c
dilaksanakan denganmemanfaatkan berbagai dokumen produk administrasi.
(2) Hasil kompilasi produk administrasi milik instansi pemerintah terbuka pemanfaatannya untuk umum, kecualiditentukan lain oleh peraturan perundangundangan yang berlaku.
(3) Setiap orang mempunyai kesempatan yang sama untuk mengetahui dan me-

lvi
Tenggara Dalam Angka 2013
Sulawesi

Law of Stasc No. 16 Year 1997

manfaatkan hasil kompilasi produk administrasi milik lembaga, organisasi,


perorangan, dan atau unsur masyarakat lainnya dengan tetapmemperhatikan
hak seseorang atau lembaga yang dilindungi undang-undang.
BAB IV
PENYELENGGARAAN STATISTIK
Bagian Pertama
Statistik Dasar


Pasal 11
(1) Statistik dasar diselenggarakan oleh Badan.
(2) Dalam menyelenggarakan statistik dasar sebagaimana dimaksud dalam ayat
(1), Badan memperoleh data dengan cara :
a. sensus;
b. survei;
c. kompilasi produk administrasi; dan
d. cara lain sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Bagian Kedua
Statistik Sektoral

Pasal 12
(1) Statistik sektoral diselenggarakan oleh instansi pemerintah sesuai lingkup
tugas dan fungsinya, secara mandiriatau bersama dengan Badan.
(2) Dalam menyelenggarakan statistik sektoral, instansi pemerintah memperoleh
data dengan cara :
a. survei;
b. kompilasi produk administrasi; dan
c. cara lain sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
(3) Statistik sektoral harus diselenggarakan bersama dengan Badan apabila
statistik tersebut hanya dapat diperolehdengan cara sensus dan dengan
jangkauan populasi berskala nasional.
(4) Hasil statistik sektoral yang diselenggarakan sendiri oleh instansi pemerintah
wajib diserahkan kepada Badan.

Bagian Ketiga
Statistik Khusus

Pasal 13
(1) Statistik khusus diselenggarakan oleh masyarakat, baik lembaga, organisasi,
perorangan maupun unsurmasyarakat lainnya secara mandiri atau bersama
dengan Badan.
(2) Dalam menyelenggarakan statistik khusus sebagaimana dimaksud dalam ayat
(1), masyarakat memperoleh data dengan cara :
a. survei;

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

lvii

UndangUndangSta s kNo.16Tahun1997
b.
c.

kompilasi produk administrasi; dan


cara lain sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Pasal 14
(1) Dalam rangka pengembangan Sistem Statistik Nasional, masyarakat sebagaimana dimaksud dalam Pasal 13ayat (1) wajib memberitahukan sinopsis kegiatan statistik yang telah selesai diselenggarakannya kepada Badan.
(2) Sinopis sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) memuat:
judul;
a. wilayah kegiatan statistik;
b. objek populasi;
c. jumlah responden;
d. waktu pelaksanaan;
e. metode statistik;
f. nama dan alamat penyelenggara; dan
g. abstrak.
(3) Penyampaian pemberitahuan sinopsis dapat dilakukan melalui pos, jaringan
komunikasi data atau carapenyampaian lainnya yang dianggap mudah bagi
penyelenggara kegiatan statistik.
(4) Kewajiban memberitahukan sinopsis sebagaimana dimaksud dalam ayat
(1), tidak berlaku bagi statistik yangdigunakan untuk memenuhi kebutuhan
intern.

BAB V
PENGUMUMAN DAN PENYEBARLUASAN

Pasal 15
(1) Badan berwenang mengumumkan hasil statistik yang diselenggarakannya.
(2) Pengumuman hasil statistik dimuat dalam Berita Resmi Statistik.

Pasal 16
Badan menyebarluaskan hasil statistik yang diselenggarakannya.

BAB VI
KOORDINASI DAN KERJA SAMA

Pasal 17
(1) Koordinasi dan kerja sama penyelenggaraan statistik dilakukan oleh Badan
dengan instansi pemerintah dan masyarakat, di tingkat pusat dan daerah.
(2) Dalam rangka mewujudkan dan mengembangkan Sistem Statistik Nasional,
Badan bekerja sama denganinstansi pemerintah dan masyarakat untuk
membangun pembakuan konsep, de inisi, klasi ikasi, dan ukuran-ukuran.
(3) Koordinasi dan kerja sama sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dilaksanakan atas dasar kemitraan dan dengantetap mengantisipasi serta men-

lviii

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

Law of Stasc No. 16 Year 1997


erapkan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
(4) Ketentuan mengenai tata cara dan lingkup koordinasi dan kerja sama penyelenggaraan statistik antara Badan,instansi pemerintah, dan masyarakat diatur lebih lanjut dengan Keputusan Presiden.


Pasal 18
(1) Kerja sama penyelenggaraan statistik dapat juga dilakukan oleh Badan, instansi pemerintah, dan ataumasyarakat dengan lembaga internasional,
negara asing, atau lembaga swasta asing sesuai dengan peraturanperundang
-undangan yang berlaku.
(2) Kerja sama penyelenggaraan statistik sebagaimana dimaksud dalam ayat (1)
didasarkan pada prinsip bahwapenyelenggara utama adalah Badan, instansi
pemerintah, atau masyarakat Indonesia.

BAB VII
HAK DAN KEWAJIBAN
Bagian Pertama
Penyelenggara Kegiatan Statistik

Pasal 19
Penyelenggara kegiatan statistik berhak memperoleh keterangan dari responden
mengenai karakteristik setiap unit
populasi yang menjadi objek.

Pasal 20
Penyelenggara kegiatan statistik wajib memberikan kesempatan yang sama
kepada masyarakat untuk mengetahui
dan memperoleh manfaat dari statistik yang tersedia, sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan yang
berlaku.

Pasal 21
Penyelenggara kegiatan statistik wajib menjamin kerahasiaan keterangan yang
diperoleh dari responden.
Bagian Kedua
Petugas Statistik

Pasal 22
Setiap petugas statistik Badan berhak memasuki wilayah kerja yang telah ditentukan untuk memperoleh keterangan
yang diperlukan.

Pasal 23
Setiap petugas statistik wajib menyampaikan hasil pelaksanaan statistik sebagaimana adanya.

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

lix

UndangUndangSta s kNo.16Tahun1997

Pasal 24
Ketentuan mengenai jaminan kerahasiaan keterangan sebagaimana dimaksud
Pasal 21 berlaku juga bagi petugas
statistik.

Pasal 25
Setiap petugas statistik harus memperlihatkan surat tugas dan atau tanda
pengenal, serta wajib memperhatikan nilai-nilaiagama, adat istiadat setempat,
tata krama, dan ketertiban umum.

Bagian Ketiga
Responden


Pasal 26
(1) Setiap orang berhak menolak untuk dijadikan responden, kecuali dalam
penyelenggaraan statistik dasar olehBadan.
(2) Setiap responden berhak menolak petugas statistik yang tidak dapat memenuhi ketentuan sebagaimanadimaksud dalam Pasal 25.


Pasal 27
Setiap responden wajib memberikan keterangan yang diperlukan dalam penyelenggaraan statistik dasar oleh Badan.

BAB VIII
KELEMBAGAAN

Pasal 28
(1) Pemerintah membentuk Badan yang berada di bawah dan bertanggung jawab langsung kepada Presiden.
(2) Badan mempunyai perwakilan wilayah di Daerah yang merupakan instansi
vertikal.
(3) Ketentuan mengenai tugas, fungsi, susunan organisasi, dan tata kerja Badan,
sebagaimana dimaksud dalam ayatdan ayat (2), diatur lebih lanjut dengan
Keputusan Presiden.

Pasal 29
(1) Pemerintah membentuk Forum Masyarakat Statistik yang bertugas memberikan saran dan pertimbangan dibidang statistik kepada Badan.
(2) Forum sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) bersifat nonstruktural dan
independen, yang anggotanya terdiriatas unsur pemerintah, pakar, praktisi,
dan tokoh masyarakat.

lx

Sulawesi
Tenggara Dalam Angka 2013

Law of Stasc No. 16 Year 1997


Pasal 30
(1) Instansi pemerintah dapat membentuk satuan organisasi di lingkungannya
untuk melaksanakan statistiksektoral.
(2) Ketentuan mengenai tugas, fungsi, susunan organisasi, dan tata kerja satuan
organisasi sebagaimana dimaksuddalam ayat (1) diatur oleh instansi yang
bersangkutan berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
(3) Dalam menyelenggarakan statistik sektoral, satuan organisasi sebagaimana
dimaksud dalam ayat (1) harusmengadakan koordinasi dengan Badan untuk
menerapkan penggunaan konsep, de inisi, klasi ikasi, dan ukuranukuranyang telah dibakukan dalam rangka pengembangan Sistem Statistik
Nasional.

BAB IX
PEMBINAAN

Pasal 31
Badan bekerja sama dengan instansi pemerintah dan unsur masyarakat
melakukan pembinaan terhadappenyelenggara kegiatan statistik dan masyarakat, agar lebih meningkatkan kontribusi dan apresiasi masyarakatterhadap
statistik, mengembangkan Sistem Statistik Nasional, dan mendukung pembangunan nasional.

Pasal 32
Dalam rangka pembinaan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 31, Badan
melakukan upaya-upaya sebagai berikut :
a. meningkatkan kemampuan sumber daya manusia dalam penyelenggaraan
statistik;
b. mengembangkan statistik sebagai ilmu;
c. meningkatkan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi yang dapat
mendukung penyelenggaraan statistik;
d. mewujudkan kondisi yang mendukung terbentuknya pembakuan dan
pengembangan konsep, de inisi,klasi ikasi, dan ukuran-ukuran dalam
kerangka semangat kerja sama dengan para penyelenggara kegiatanstatistik
lainnya;
e. mengembangkan sistem informasi statistik;
f. meningkatkan penyebarluasan informasi statistik;
g. meningkatkan kemampuan penggunaan dan pemanfaatan hasil statistik
untuk mendukung pembangunannasional; dan
h. meningkatkan kesadaran masyarakat akan arti dan kegunaan statistik.

Pasal 33
Pelaksanaan pembinaan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 31 diatur lebih
lanjut dengan Peraturan Pemerintah.

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

lxi

UndangUndangSta s kNo.16Tahun1997
BAB X
KETENTUAN PIDANA

Pasal 34
Setiap orang yang tanpa hak menyelenggarakan sensus sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 11 ayat (2) huruf a,dipidana dengan pidana penjara paling lama 2
(dua) tahun dan denda paling banyak Rp. 50.000.000,00 (lima puluhjuta rupiah).


Pasal 35
Setiap orang yang dengan sengaja melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 14 ayat (1), dipidanadengan pidana kurungan paling lama 1 (satu)
tahun atau denda paling banyak Rp. 25.000.000,00 (dua puluh limajuta rupiah).


Pasal 36
(1) Penyelengara kegiatan statistik yang dengan sengaja dan tanpa alasan yang
sah tidak memenuhi kewajibansebagaimana dimaksud dalam Pasal 20, dipidana dengan pidana kurungan paling lama 1 (satu) tahun atau dendapaling
banyak Rp. 25.000.000,00 (dua puluh lima juta rupiah).
(2) Penyelengara kegiatan statistik yang dengan sengaja melanggar ketentuan
sebagaimana dimaksud dalam Pasal21, dipidana dengan pidana penjara
paling lama 5 (lima) tahun dan denda paling banyak Rp. 100.000.000,00
(seratus juta rupiah).

Pasal 37
Petugas statistik yang dengan sengaja melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 24, dipidana denganpidana penjara paling lama 1 (satu) tahun 6
(enam) bulan dan denda paling banyak Rp. 15.000.000,00 (lima belasjuta rupiah).

Pasal 38
Responden yang dengan sengaja melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 27, dipidana denganpidana penjara paling lama 1 (satu) tahun 6
(enam) bulan dan denda paling banyak Rp. 25.000.000,00 (dua puluhlima juta
rupiah).

Pasal 39
Setiap orang yang dengan sengaja dan tanpa alasan yang sah mencegah, menghalang-halangi, atau menggagalkanjalannya penyelenggaraan statistik yang dilakukan oleh penyelenggara kegiatan statistik dasar dan atau statistiksektoral,
dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun denda paling banyak
Rp. 100.000.000,00(seratus juta rupiah).

Pasal 40

lxii
Tenggara Dalam Angka 2013
Sulawesi

Law of Stasc No. 16 Year 1997


(1) Tindak pidana sebagaimana dimaksud dalam Pasal 34, Pasal 36 ayat (2),
Pasal 37, Pasal 38, dan Pasal 39 adalahkejahatan.
(2) Tindak pidana sebagaimana dimaksud dalam Pasal 35 dan Pasal 36 ayat (1)
adalah pelanggaran.

BAB XI
KETENTUAN PERALIHAN

Pasal 41
Semua peraturan pelaksanaan Undang-undang Nomor 6 Tahun 1960 tentang
Sensus dan Undang-undang Nomor 7Tahun 1960 tentang Statistik dinyatakan
tetap berlaku sepanjang tidak bertentangan atau belum diganti dengan yang
baru berdasarkan Undang-undang ini.


BAB XII
KETENTUAN PENUTUP

Pasal 42
Pada saat mulai berlakunya Undang-undang ini, maka Undang-undang Nomor 6
Tahun 1960 tentang Sensus danUndang-undang Nomor 7 Tahun 1960 tentang
Statistik dinyatakan tidak berlaku.

Pasal 43
Undang-undang ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.



Agar setiap orang dapat mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Undangundang ini dengan penempatannyadalam Lembaran Negara Republik Indonesia.


Disahkan di Jakarta
pada tanggal 19 Mei 1997
PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA

ttd
SOEHARTO

Diundangkan di Jakarta
pada tanggal 19 Mei 1997
MENTERI NEGARA SEKRETARIS NEGARA
REPUBLIK INDONESIA

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

lxiii

UndangUndangSta s kNo.16Tahun1997

Halamaninisengajadikosongkan
This Page Intenonally Le Blank

lxiv
Tenggara Dalam Angka 2013
Sulawesi

GEOGRAFI DAN IKLIM


geography and climate

GEOGRAPHY AND CLIMATE


PENJELASAN TEKNIS

TECHNICAL NOTES

Bab ini menyajikan ciri utama daerah


Provinsi Sulawesi Tenggara yang mencakup
Letak Geografis, Batas Wilayah, Luas Wilayah,
Tanah, Keadaan Perairan (Laut dan Sungai)
dan Keadaan Iklim.

This chapter presents the main characteristics of Sulawesi Tenggara including :


Geographical Position, Territorial Boundaries, Area, Soil, Water (Sea and River) and
Climate Condition.

1. Letak Geografis dan Batas


Wilayah
Provinsi Sulawesi Tenggara terletak di
jazirah Tenggara Pulau Sulawesi. Secara geografis terletak di bagian Selatan Garis Khatulistiwa, memanjang dari Utara ke Selatan di
antara 0245'-0615' Lintang Selatan dan
membentang dari Barat ke Timur di antara
12045'-12445' Bujur Timur.
Provinsi Sulawesi Tenggara di sebelah
Utara berbatasan dengan Provinsi Sulawesi
Selatan dan Provinsi Sulawesi Tengah, sebelah
Selatan berbatasan dengan Provinsi NTT di
Laut Flores, sebelah Timur berbatasan dengan
Provinsi Maluku di Laut Banda dan sebelah
Barat berbatasan dengan Provinsi Sulawesi
Selatan di Teluk Bone.

1. Geographic Location and Territorial


Boundaries
Sulawesi Tenggara Province lies on
the southeast peninsula of Sulawesi. Geographically, it is located in the southern
part of the Equator, between 0245' and
0615' south latitude, and between 12045'
and 12445' east longitude.

2. Luas Wilayah
Sebagian besar wilayah Sulawesi Tenggara (74,25 persen atau 110.000 km) merupakan
perairan (laut). Sedangkan wilayah daratan,
mencakup jazirah tenggara Pulau Sulawesi dan
beberapa pulau kecil, adalah seluas 38.140 km
(25,75 persen).
Secara administrasi, Provinsi Sulawesi
Tenggara pada tahun 2012 terdiri atas sepuluh
wilayah Kabupaten (Kabupaten Buton, Muna,
Konawe, Kolaka, Konawe Selatan, Wakatobi,
Bombana, Kolaka Utara, Buton Utara, Konawe
Utara) dan dua wilayah kota, (Kota Kendari
serta Kota Bau-Bau).
Bagian yang terluas dataran provinsi ini
adalah daerah jazirah Tenggara dari Pulau

2. Area
The larger part of Sulawesi Tenggara
(74,25 percent or 110 000 km) is water (sea).
While the land , covering the southeast peninsula of Sulawesi Island and several smaller
islands, is approximately 38 140 km (25.75
percent).
In 2012, Sulawesi Tenggara Province
was divided administratively into ten districts (namely Buton, Muna, Konawe, Kolaka, Konawe Selatan, Wakatobi, Bombana, Kolaka Utara, Buton Utara, Konawe
Utara) and two cities, (namely Kendari and
Bau-Bau).
The largest part of the land in this
province is the southeast peninsula of

The territorial boundaries of Sulawesi


Tenggara province are: north by Sulawesi
Selatan and Sulawesi Tengah Province,
south by Nusa Tenggara Timur Province in
the Flores Sea, east by Maluku Province in
the Banda Sea, and west by Sulawesi Selatan Province on the Gulf of Bone.

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

GEOGRAFI DAN IKLIM


Sulawesi. Provinsi ini juga terdapat pulau-pulau
yang tersebar di masing-masing kabupaten.

Sulawesi. In addition, there are some islands scattered in each district.

1.

1. Islands located in Buton District are :


Buton Island
Siompu Island
Talaga Besar Island
Talaga Kecil Island
Sagori Island
Domalawa Island
Batu Atas Island
Tambake Island
Kadatua Island

2.

3.

4.

5.

Pulau-pulau yang terdapat di Kabupaten


Buton yaitu :
Pulau Buton
Pulau Siompu
Pulau Talaga Besar
Pulau Talaga Kecil
Pulau Sagori
Pulau Domalawa
Pulau Batu Atas
Pulau Tambake
Pulau Kadatua
Pulau-pulau yang terdapat di Kabupaten
Muna yaitu :
Pulau Muna
Pulau Tobea Besar
Pulau Tobea Kecil
Pulau Wataitonga
Pulau Koholifano
Pulau Bakealu
Kepulauan Tiworo
(Pulau-Pulau:
Maginti, Balu, Katela, Mandike, Bero,
Rangku, Maloang, Gola, Kayuangin
dan Tobuan)
Pulau-pulau yang terdapat di Kabupaten
Konawe yaitu :
Pulau Wawonii
Pulau Bokori
Pulau Saponda Darat
Pulau Saponda Laut
Pulau-pulau yang terdapat di Kabupaten
Konawe Selatan yaitu :
Pulau Hari
Pulau Cempedak
Pulau-pulau yang terdapat di Kabupaten
Kolaka yaitu :

2. Islands located in Muna District are :


Muna Island
Tobea BesarIsland
Tobea Kecil Island
Wataitonga Island
Koholifano Island
Bakealu Island
Kepulauan Tiworo (Maginti, Balu,
Katela, Mandike, Bero, Rangku,
Maloang, Gola, Kayuangin and Tobuan Islands)
3. Islands located in Konawe District are :
Wawonii Island
Bokori Island
Saponda Darat Island
Saponda Laut Island
4. Islands located in Konawe Selatan District are :
Hari Island
Campada Island
5. Islands located in Kolaka District are :

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

GEOGRAPHY AND CLIMATE

6.

7.

8.

9.

Pulau Padamarang
Pulau Lambasina Besar
Pulau Lambasina Kecil
Pulau Maniang
Pulau Buaya
Pulau Lemo
Pulau Pisang
Pulau-pulau yang terdapat
Konawe Utara yaitu :
Pulau Karama
Pulau Labengki
Pulau Bawulu
Pulau-pulau yang terdapat
Bombana yaitu:
Pulau Masaloka
Pulau Kabaena
Pulau-pulau yang terdapat
Wakatobi yaitu :
Pulau Wangi-wangi
Pulau Kawi-Kawi
Pulau Kompona One
Pulau Simpora
Pulau Lentea Kiwolu
Pulau Kaledupa
Pulau Hoga
Pulau Lentea Langge
Pulau Binongko
Pulau Tomia
Pulau Runduma
Pulau Moromaho
Pulau Kapota
Pulau Lentea Tomia
Pulau-pulau yang terdapat
Buton Utara yaitu :
Pulau Tanah Merah
Pulau Langere

di Kabupaten

di Kabupaten

di Kabupaten

di Kabupaten

Padamarang Island
Lambasina Besar Island
Lambasina Kecil Island
Maniang Island
Buaya Island
Lemo Island
Pisang Island
6. Islands located in Konawe Utara District
are :
Karama Island
Labengki Island
Bawulu Island
7. Islands located in Bombana District
are :
Masaloka Island
Kabaena Island
8. Islands located in Wakatobi District
are :
Wangi-wangi Island
Kawi-Kawi Island
Kompona One Island
Simpora Island
Lentea Kiwolu Island
Kaledupa Island
Hoga Island
Lentea Langge Island
Binongko Island
Tomia Island
Runduma Island
Moromaho Island
Kapota Island
Lentea Tomia Island
9. Islands located in Buton Utara District
are :
Tanah Merah Island
Langere Island

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

GEOGRAFI DAN IKLIM


3. Tanah

3. Soil

3.1 Topografi
Peta topografi menunjukkan bahwa
Sulawesi Tenggara umumnya memiliki permukaan tanah yang bergunung, bergelombang
berbukit-bukit. Diantara gunung dan bukitbukit, terbentang dataran-dataran yang merupakan daerah potensial untuk pengembangan
sektor pertanian.
Permukaan tanah pegunungan seluas
1.868.860 ha telah digunakan untuk usaha.
Tanah ini sebagian besar berada pada
ketinggian 100-500 meter di atas permukaan
laut dan pada kemiringan tanah yang mencapai
40 derajat.

3.1 Topography
Topographicaly, Sulawesi Tenggara
has a mountainous and undulated soil
surface. Among the mountains and hills,
there are stretches of plains potential for
the development of agricultural sector.

3.2 Geologis
Kondisi batuan di wilayah Provinsi
Sulawesi Tenggara ditinjau dari sudut geologis,
terdiri atas batuan sedimen, batuan
metamorfosis, dan batuan beku. Dari ketiga
jenis batuan tersebut, yang terluas adalah
batuan sedimen seluas 2.579,79 ha (67,64
persen).
Dari jenis tanah, Provinsi Sulawesi
Tenggara memiliki sedikitnya enam jenis tanah,
yaitu tanah podsolik seluas 2.299.729 ha atau
60,30 persen dari luas tanah Sulawesi Tenggara,
tanah mediteran seluas 898.802 ha (23,57
persen), tanah latosol seluas 349.784 ha (9,17
persen), tanah organosol seluas 116.099 ha
(3,04 persen), jenis tanah alluvial seluas
129.569 ha (3,40 persen) dan tanah grumosol
seluas 20.017 ha (0,52 persen).

3.2 Geology
Geologically, the stone in Sulawesi
Tenggara Province, consisted of sedimentary, metamorphic and frozen stone.
Among the three types of stone, the largest
one was the sedimentary stone which was
2,579.79 hectares (67.64 percent).

4. Perairan (Sungai dan Laut)

4. Water (River and Sea)

4.1 Hidrologi
Provinsi Sulawesi Tenggara memiliki
beberapa sungai yang melintasi hampir seluruh
kabupaten/kota. Sungai-sungai tersebut pada
umumnya potensial untuk dijadikan sebagai

4.1 Hydrology
Sulawesi Tenggara Province has several rivers flowing across almost every
district/city. In general, these rivers are
potential to be used as a source to meet

The up-mountain range, of 1,868,860


ha, has been used for business activities.
This land is mostly located at an altitude
range from 100 to 500 meters and the
slopes of 40 degrees.

Based on the soil type, there were at


least six types of soil found in the Sulawesi
Tenggara Province namely podzolik soil of
2,299,729 ha (60.30 percent), mediterranean soil of 898,802 ha (23.57 percent), latosol soil of 349,784 ha (9.17 percent), organozol soil of 116,099 ha (3.04 percent),
alluvial soil of 129,569 ha (3.40 percent)
and grumosol soil of 20,017 ha (0.52 percent).

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

GEOGRAPHY AND CLIMATE


sumber energi, untuk kebutuhan industri, rumah tangga dan irigasi.
Daerah aliran sungai, seperti Daerah
Aliran Sungai (DAS) Konaweha, melintasi Kabupaten Kolaka, dan Konawe. DAS tersebut seluas
7.150,68 km dengan debit air rata-rata 200 m/
detik. Bendungan Wawotobi yang menampung
aliran sungai tersebut, mampu mengairi persawahan di daerah Konawe seluas 18.000 ha.
Selain itu, masih dapat dijumpai banyak
aliran sungai di Provinsi Sulawesi Tenggara
dengan debit air yang besar sehingga berpotensi untuk pembangunan dan pengembangan
irigasi seperti: Sungai Lasolo di Kabupaten
Konawe, Sungai Roraya di Kabupaten Bombana
(Kecamatan Rumbia, dan Poleang), Sungai Wandasa dan Sungai Kabangka Balano di Kabupaten
Muna, Sungai Laeya di Kabupaten Kolaka, dan
Sungai Sampolawa di Kabupaten Buton.

the needs of industry, households and


irrigation.
The river basin area, such as
Konaweha River, lies across Kolaka, and
Konawe District. The Konaweha River basin
area covers 7150.68 km with an average
water debit 200 m / sec. Wawotobi Dam
that retains the river, can be used to irrigate 18,000 ha area of rice field in Konawe
District.
In addition, there are still many other
rivers found in Sulawesi Tenggara Province
with large water flow which are potential
to develop irrigation, such as: Lasolo River
in Konawe, Roraya River in Bombana
(Rumbia and Poleang subdistrict), Wandasa and Kabangka Balano Rivers in Muna
District, Laeya River in Kolaka District, and
Sampolawa River in Buton District.

4.2 Oceanografi
Provinsi Sulawesi Tenggara memiliki
perairan (laut) yang sangat luas. Luas perairan
Sulawesi Tenggara diperkirakan mencapai
110.000 km. Perairan tersebut, sangat potensial untuk pengembangan usaha perikanan dan
pengembangan
wisata
bahari,
karena
disamping memiliki bermacam-macam jenis
ikan dan berbagai varietas biota, juga memiliki
panorama laut yang sangat indah.
Berbagai spesies ikan yang banyak ditangkap nelayan dari perairan laut Sulawesi
Tenggara adalah: Cakalang, Teri, Layang, Kembung, Udang dan masih banyak lagi jenis ikan
yang lain. Di samping ikan, juga terdapat hasil
laut lainnya seperti: Teripang, Agar-agar, JapingJaping (kerang mutiara), Kerang Lola (Trochus
niloticus), Mutiara dan sebagainya.
Sulawesi Tenggara merupakan daerah
wisata bahari. Di sebelah Tenggara terdapat
Taman Nasional Wakatobi yang memiliki potensi sumberdaya alam laut yang bernilai tinggi

4.2 Oceanography
Sulawesi Tenggara has a very wide
range of waters (sea), about 110,000 km.
These waters are very potential for developing fisheries and Marine Tourism. Furthermore, These waters also contain a
wide range of fish species,other marine
biota, and speakably beautiful oceanic
scenery.
Various of fish species commonly
found in the marine waters of Sulawesi
Tenggara are: Skipjack, Anchovy, Flying
fish, Mackerel, Shrimp and many other fish
species. Besides fish, there are also several
other marine biota such as sea cucumber,
seaweed, pearl oyster, Lola (Trochus
niloticus), pearl, etc.
Sulawesi Tenggara is famous with its
marine tourism. In the southeastern, there
is Wakatobi National Park with its invaluable and unique marine natural resources

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

GEOGRAFI DAN IKLIM


baik jenis dan keunikannya, dengan panorama
bawah laut yang menakjubkan. Taman nasional
ini memiliki 25 buah gugusan terumbu karang
dengan keliling pantai dari pulau-pulau karang
sepanjang 600 km. Lebih dari 112 jenis karang
dari 13 famili diantaranya Acropora formosa, A.
hyacinthus, Psammocora profundasafla, Pavona
cactus, Leptoseris yabei, Fungia molucensis,
Lobophyllia robusta, Merulina ampliata,
Platygyra versifora, Euphyllia glabrescens,
Tubastraea frondes, Stylophora pistillata,
Sarcophyton throchelliophorum, dan Sinularia
spp.

and stunning underwater panorama.This


National Park has 25 clusters of coral reefs,
with 600 km coastal circumference. In this
marine park, there are more than 112 species of coral from 13 families among others are: Acropora formosa, A. hyacinthus,
Psammocora profun-dasafla, Pavona cactus, Leptoseris yabei, Fungia molucensis,
Lobophyllia robusta, Merulina ampliata,
Platygyra versifora, Euphyllia glabrescens,
Tubastraea frondes, Stylophora pistillata,
Sarcophyton throchelliophorum, and Sinularia spp.

5. Iklim

5. Climate

5.1 Musim
Sulawesi Tenggara memiliki dua
musim, yaitu musim kemarau dan penghujan.
Musim Kemarau terjadi antara Bulan Juni dan
September, dimana angin Timur yang bertiup
dari Australia tidak banyak mengandung uap
air, sehingga mengakibatkan musim kemarau.
Sebaliknya Musim Hujan terjadi antara Bulan
Desember dan Maret, dimana angin Barat
yang bertiup dari Benua Asia dan Samudera
Pasifik banyak mengandung uap air sehingga
terjadi musim hujan. Keadaan seperti itu berganti setiap setengah tahun setelah melewati
masa peralihan pada bulan April - Mei dan
Oktober - November.

5.1 Season
Sulawesi Tenggara has two seasons,
dry season and rainy season. The dry season occurring from June to September, is
influenced by the Australia continental air
masses. The rainy season occurring from
December to March is influenced by the
Asia continental and the Pacific Ocean air
masses passing over oceans. The air contains a great deal of moisture and causes
rain to fall in Sulawesi Tenggara. The transitional periods between the two seasons
are April to May and October to November.

5.2 Curah Hujan


Curah hujan dipengaruhi oleh perbedaan iklim, orografi dan perputaran/
pertemuan arus udara. Hal ini menimbulkan
adanya perbedaan curah hujan menurut bulan
dan letak stasiun pengamat.

5.2 Rainfall
Rainfall is influenced by climate, orography and cycling of air flow. Therefore, the
volume of rainfall were varied by month and
location of observation station.

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

GEOGRAPHY AND CLIMATE


5.3 Suhu Udara
Tinggi rendahnya suhu udara dipengaruhi oleh letak geografis wilayah dan
ketinggian dari permukaan laut. Sulawesi
Tenggara yang terletak di daerah khatulistiwa
dengan ketinggian pada umumnya di bawah
1.000 meter, sehingga beriklim tropis. Pada
tahun 2012, suhu udara maksimum rata-rata
berkisar antara 30oC - 36oC, dan suhu minimum
rata-rata berkisar antara 20oC - 23oC

5.3 Temperature
The air temperature is influenced
by geographical position and the altitude
above the sea level. Sulawesi Tenggara
which is located on the equator with an
altitude below 1000 meters, has a tropical
climate. In 2012, the range of average
maximum temperature was 30oC - 36oC,
and the average minimum temperature
was 20oC - 23oC.

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

GEOGRAFI DAN IKLIM

Gambar
Figure

1.1

Sumber/Source

10

Persentase Luas Wilayah Sulawesi Tenggara Menurut Kabupaten/Kota


2012
Percentage of Area in Sulawesi Tenggara by District/City, 2012

: Kanwil BPN Prov. Sultra/ Regional Office of National Land Agency of Sulawesi
Tenggara

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

GEOGRAPHY AND CLIMATE

Gambar
Figure

Persentase Luas Wilayah Sulawesi Tenggara menurut Keadaan


Topografi Tanah 2012
Percentage of Area in Sulawesi Tenggara by Land Topographic
Condition, 2012

1.2

Sumber/Source

Kanwil BPN Prov. Sultra/ Regional Office of National Land Agency of Sulawesi
Tenggara

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

11

GEOGRAFI DAN IKLIM

Gambar
Figure

Sumber/Source

12

Jumlah Pulau di Sulawesi Tenggara Menurut Kabupaten/Kota 2012

1.3

Number of Island in Sulawesi Tenggara by District/City, 2012

Kanwil BPN Prov. Sultra/ Regional Office of National Land Agency of Sulawesi
Tenggara

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

GEOGRAPHY AND CLIMATE

Tabel
Table

Letak Geografis Sulawesi Tenggara menurut Kabupaten/Kota, 2012


Geographical Position of Sulawesi Tenggara by Distict/City, 2012

1.1

Kabupaten/Kota
District/City
(1)

Lintang Selatan
South Latitude
(2)

Bujur Timur
East Longitude
(3)

1. Buton

0445' - 0545'

12130' - 12315'

2. Muna

0415' - 0515'

12230' - 12315'

3. Konawe

0245' - 0430'

12115' - 12315'

4. Kolaka

0245' - 0500'

12100' - 12215'

5. Konawe Selatan

0345' - 0445'

12145' - 12300'

6. Bombana

0415' - 0545'

12115' - 12215'

7. Wakatobi

0510' - 0615'

12330' - 12430'

8. Kolaka Utara

0245' - 0400'

12045' - 12130'

9. Buton Utara

0415' - 0515'

12245' - 12330'

10. Konawe Utara

0300' - 0400'

12145' - 12245'

11. Kendari

0345' - 0415'

12215' - 12245'

12. Bau-Bau

0500' - 0545'

12230' - 12300'

0245' - 0615'

12045' - 12445'

Sulawesi Tenggara
Sumber/Source

Kanwil BPN Prov. Sultra/ Regional Office of National Land Agency of Sulawesi
Tenggara

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

13

GEOGRAFI DAN IKLIM

Tabel
Table

Batas Wilayah Sulawesi Tenggara menurut Kabupaten/Kota, 2012


Boundary of Sulawesi Tenggara by District/City, 2012

1.2

Batas - B o u n d a r y
Kabupaten/Kota
District/City

Sebelah
Utara
Northern

Sebelah
Selatan
Southern

Sebelah
Timur
Eastern

Sebelah
Barat
Western

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1. Buton

Kab. Muna

Prov. NTT

Prov. Maluku

Kab. Bombana

2. Muna

Selat Tiworo

(Laut Flores)
Kab. Buton

(Laut Banda)
Selat Buton

(Selat Muna)
Selat Kabaena

3. Konawe

Kab. Konawe
Prov. Sulsel &

Kab. Kolaka/

Kab.Konut

Kab. Kolaka

4. Kolaka

Prov. Sulteng
Kab. Kolut/

Kab. Konsel
Kab. Bombana

Kab. Konawe

Prov. Sulsel

5. Konawe Selatan

Kab. Konawe
Kab. Konawe

Selat Tiworo

Laut Banda

(Selat Bone)
Kab. Kolaka

6. Bombana

Kab. Kolaka

Selat Kabaena

Kab. Konsel

Teluk Bone

7. Wakatobi

Laut Banda

Laut Flores

Laut Banda

Laut Flores

8. Kolaka Utara

Prov. Sulsel

Kab. Kolaka

Kab. Konawe

Teluk Bone

9. Buton Utara

Selat Wawonii

Kab. Buton

Laut Banda

Selat Buton

10. Konawe Utara

Laut Banda
Prov. Sulteng

Kab. Konawe

Laut Banda

Kab. Muna
Kab. Kolut/

11. Kota Kendari

Laut Banda

Kab. Konsel

Laut Banda

Kab. Konawe
Kab. Konsel

12. Kota Bau-Bau

Selat Buton

Kab. Buton

Kab. Buton

Laut Banda

Sulawesi Tenggara

Prov. Sulsel &


Prov. Sulteng

Prov. NTT
(Laut Flores)

Prov. Maluku
(Laut Banda)

Prov. Sulsel
(Teluk Bone)

Sumber/Source

14

Kanwil BPN Prov. Sultra/ Regional Office of National Land Agency of Sulawesi
Tenggara

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

GEOGRAPHY AND CLIMATE

Tabel
Table

Luas Wilayah Sulawesi Tenggara menurut Kabupaten/Kota, 2012


Total Area of Sulawesi Tenggara by District/City, 2012

1.3

Luas

Kabupaten/Kota
District/City
(1)

Area
(km2)

(%)

(2)

(3)

1. Buton

2 675,25

7,01

2. Muna

2 890,41

7,58

3. Konawe

6 792,45

17,81

4. Kolaka

6 918,38

18,14

5. Konawe Selatan

4 514,20

11,84

6. Bombana

3 056,08

8,01

7. Wakatobi

425,97

1,12

8. Kolaka Utara

3 391,62

8,89

9. Buton Utara

1 996,59

5,23

10. Konawe Utara

4 877,46

12,79

11. Kota Kendari

295,89

0,78

12. Kota Bau-Bau

305,70

0,80

38 140,00

100,00

Sulawesi Tenggara
Sumber/Source

Kanwil BPN Prov. Sultra/ Regional Office of National Land Agency of Sulawesi
Tenggara

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

15

GEOGRAFI DAN IKLIM

Tabel
Table

Luas Wilayah Sulawesi Tenggara menurut Kondisi Tanah, 2012


Total Area of Sulawesi Tenggara by Soil Condition, 2012

1.4

Kondisi Tanah
Soil Condition
(1)

Luas
Area
(km2)

(%)

(2)

(3)

I. Topografi/Topography
1.1. Dataran sampai
berombak
Low land plain
1.2. Tanah berbukit
Hilly land
1.3. Pegunungan relatif
rendah
Up Montain range
Jumlah/Total

9 916 ,40

26 ,00

9 535 ,00

25 ,00

18 688 ,60

49 ,00

38 140 ,00

100 ,00

25 797 ,90

67 ,64

7 544 ,09

19 ,78

4 798 ,01

12 ,58

38 140 ,00

100 ,00

II. Geologi/Geology
2.1. Batuan sedimen
Sedimentary rock
2.2. Batuan metamorfosis
tanah berbukit
Metamorphic rocks
2.3. Batuan beku
Igneous rocks
Jumlah/Total

Sumber/Source

16

Kanwil BPN Prov. Sultra/ Regional Office of National Land Agency of Sulawesi
Tenggara

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

GEOGRAPHY AND CLIMATE

Tabel
Table

Luas Wilayah Sulawesi Tenggara menurut Jenis Tanah, 2012


Total Area of Sulawesi Tenggara by Type of Soil, 2012

1.5

Jenis Tanah
Soil Condition
(1)

Luas
Area
(km2)

(%)

(2)

(3)

Organosol/Organozol

1 169,99

3,04

Aluvial/Alluvial

1 295,69

3,40

200,17

0,52

8 988,02

23,57

22 997,29

60,30

3 497,84

9,17

Grumosol/Grumuzul

Mediteran/Meditteran

Podzolik/Podzolik

Latosol/Latozol

Sumber/Source

Kanwil BPN Prov. Sultra/ Regional Office of National Land Agency of Sulawesi
Tenggara

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

17

GEOGRAFI DAN IKLIM

Tabel
Table

Nama-nama sungai besar yang melintasi Kabupaten/Kota dan Jumlah


Pulau menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Sulawesi Tenggara
Great River and number of Sulawesi Tenggara island by Regency/City

1.6

Kabupaten/Kota

Nama Sungai

Jumlah Pulau

District/City

Name of River

Number of Island

(1)

(2)

(3)

Kaongkuongkea

1. Buton

Labalano

2. Muna

Konaweha

3. Konawe

Mekongga

4. Kolaka
5. Konawe Selatan

Roraya
Mandu-mandula

6. Bombana

7. Wakatobi

Lasusua

8. Kolaka Utara

Langkumbe, Ronda

9. Buton Utara
10. Konawe Utara

Lasalo
Wanggu

11. Kota Kendari


12. Kota Bau-Bau

Laomjio

Sulawesi Tenggara
Sumber/Source

18

39
226
4
13
25
25
138
13
13
53
1
2

552
Kanwil BPN Prov. Sultra/ Regional Office of National Land Agency of Sulawesi
Tenggara

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

GEOGRAPHY AND CLIMATE

Tabel
Table

1.7

Rata-rata Suhu Udara, Kelembapan, Tekanan Udara, Kecepatan Angin,


Curah Hujan, dan Penyinaran Matahari menurut Stasiun di Provinsi
Sulawesi Tenggara, 2012
Average of Temperature, Humidity, Atmospheric Pressure, Velocity of
Wind, Rainfall, Rainy days and Sun Shine by Station in Sulawesi
Tenggara, 2012

Uraian
Notes

Stasiun
Pomalaa

Stasiun
Ranomeeto

Stasiun
Kendari

Stasiun
Bau-Bau

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1. Suhu (0 C)
Maksimum

31

32

36

Minimum

22

23

20

Rata-rata

28

27

27

28

Maksimum

78

84

86

87

Minimum

68

70

80

74

Rata-rata

74

78

83

81

1 007

1 009

1 010

1 014

1 940

2 053

1 549

1 833

195

182

159

2. Kelembapan Udara (%)

3. Tekanan Udara(mb)
4. Kecepatan Angin (m/s)
5. Curah Hujan (mm3)
6. Hari Hujan

Sumber/Source

Stasiun Meteorologi se- Sulawesi Tenggara/All Station Meteorology of


Sulawesi Tenggara

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

19

GEOGRAFI DAN IKLIM

Halaman ini sengaja dikosongkan


This page intentionally left blank

20

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

PEMERINTAHAN
Government

GOVERNMENT
PENJELASAN TEKNIS

TECHNICAL NOTES

Secara administrasi, sejak tahun 1999


(Undang Undang Nomor 22 tahun 1999)
telah terjadi pemekaran sejumlah kabupaten/ kota di Sulawesi Tenggara seiring
dengan tuntutan otonomi daerah, dua
kabupaten yang baru mekar yaitu :
Kabupaten Buton Utara dimekarkan
dari Kabupaten Muna pada 2007
Kabupaten Konawe Utara dimekarkan
dari Kabupaten Konawe pada 2007.

Since 1999 (Law No. 22/1999), several


Districts have split in line with the
implementation of regional autonomy :
Buton Utara District was split from
Muna District on 2007.
Konawe Utara District was split
from Konawe District on 2007.

Pembagian
Wilayah
Administrasi
Pemerintahan
Pada tahun 2012, wilayah administrasi
Pemerintahan Daerah Provinsi Sulawesi
Tenggara dengan ibu kota Kendari terdiri
dari sepuluh kabupaten dan dua kota.
Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara
dari tahun ke tahun melakukan pemekaran
Wilayah Kecamatan dan Desa/Kelurahan
pada masing-masing Kabupaten dan Kota.
Wilayah Provinsi Sulawesi Tenggara dibagi
ke dalam 205 kecamatan yang
membawahi 2.180 desa/Kelurahan/UPT
(Unit Pemukiman Transmigrasi).

Division of The Local Government


In 2012, Government administrative region of Sulawesi Tenggara consists of ten regency and two cities.
Sulawesi Tenggara Province splits the
subdistricts and villages/urban villages
in every district and city year to year.
The Sulawesi Tenggara Province
consists of 205 subdistricts covering
2.180
villages/urban
villages/UPT
(Transmigration Settlement Unit).

2.1 Kabupaten Buton


Wilayah administrasi
Pemerintah
Daerah Kabupaten Buton tahun 2012
terdiri atas 21 kecamatan yang dibagi
menjadi 242 desa / UPT / kelurahan.
Ibukotanya adalah Pasarwajo.

2.1 Buton District


In 2012, Buton District consists of
21 subdistricts with 242 villages / UPT /
urban villages. The capital is Pasarwajo.

2.2 Kabupaten Muna


Wilayah administrasi Pemerintahan
Daerah Kabupaten Muna tahun 2012
terdiri atas 33 kecamatan yang dibagi
menjadi 239 desa / UPT / kelurahan.
Ibukotanya adalah Raha.

2.2 Muna District


In 2012, Muna District consists of
33 subdistricts with 239 villages / UPT /
urban villages. The capital is Raha.

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

23

PEMERINTAHAN

2.3 Kabupaten Konawe


Wilayah administrasi Pemerintahan
Daerah Kabupaten Konawe tahun 2012
terdiri atas 30 kecamatan yang dibagi
menjadi 410 desa / UPT / kelurahan.
Ibukotanya adalah Unaaha

2.3 Konawe District


In 2012, Konawe District consists
of 30 subdistricts with 410 villages /
UPT / urban villages. The capital is
Unaaha.

2.4 Kabupaten Kolaka


Wilayah administrasi Pemerintahan
Daerah Kabupaten Kolaka tahun 2012
dengan ibukota Kolaka terdiri atas 20
kecamatan yang dibagi menjadi 213 desa//
UPT/kelurahan.

2.4 Kolaka District


Kolaka District in 2012 consists of
20 subdistricts with 213 villages /
UPT / urban villages. The capital is
Kolaka.

2.5 Kabupaten Konawe Selatan


Wilayah Administrasi Pemerintahan
Daerah Kabupaten Konawe Selatan tahun
2010 terdiri dari 22 kecamatan yang
dibagi menjadi 355 desa/UPT/kelurahan.
Ibukotanya adalah Andoolo.

2.5 Konawe Selatan District


Konawe Selatan in 2012 District
consists of 22 subdistricts with 355
villages / UPT / urban villages. The
capital is Andoolo.

2.6 Kabupaten Bombana


Wilayah administrasi Pemerintahan
Daerah Kabupaten Bombana tahun 2012
terdiri atas 22 kecamatan yang dibagi menjadi 140 desa / UPT / kelurahan.
Ibukotanya adalah Kasipute.

2.6 Bombana District


Bombana District in 2012 consists
of 22 subdistricts with 140 villages /
UPT / urban villages. The capital is
Kasipute.

2.7 Kabupaten Wakatobi


Wilayah administrasi Pemerintahan
Daerah Kabupaten Wakatobi tahun 2012
terdiri atas 8 kecamatan yang dibagi menjadi 100 desa / UPT / kelurahan.
Ibukotanya adalah Wanci.

2.7 Wakatobi District


Wakatobi District in 2012 consists
of 8 subdistricts with 100 villages /
UPT / urban villages. The capital is
Wanci.

2.8 Kabupaten Kolaka Utara


Wilayah administrasi Pemerintahan
Daerah Kabupaten Kolaka Utara tahun
2012 terdiri atas 15 kecamatan yang dibagi
menjadi
133
desa/UPT/kelurahan.
Ibukotanya adalah Lasusua.

2.8 Kolaka Utara District


Kolaka Utara District in 2012 consists of 15 subdistricts with 133 villages/UPT/urban villages. The capital is
Lasusua.

24

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

GOVERNMENT

2.9 Kabupaten Buton Utara


Wilayah administrasi Pemerintahan
Daerah Kabupaten Buton Utara tahun
2012 terdiri atas 6 kecamatan yang dibagi
menjadi
95
desa/UPT/kelurahan.
Ibukotanya adalah Buranga.

2.9 Buton Utara District


In 2012, Buton Utara District consists of 6 subdistricts with 95 villages/
UPT/urban villages. The capital is
Buranga.

2.10 Kabupaten Konawe Utara


Wilayah administrasi Pemerintahan
Daerah Kabupaten Konawe Utara tahun
2012 terdiri atas 10 kecamatan yang dibagi
menjadi
146
desa/UPT/kelurahan.
Ibukotanya adalah Asera.

2.10 Konawe Utara District


In 2012, Konawe Utara District
consists of 10 subdistricts with 146
villages/UPT/urban villages. The capital
is Asera.

2.11 Kota Kendari


Wilayah administrasi Pemerintahan
Daerah Kota Kendari tahun 2012
terdiri atas 10 kecamatan yang dibagi menjadi 64 kelurahan. Ibukotanya adalah
Kendari.

2.11 Kendari City


Kendari City in 2012 consists
of 10 subdistricts with 64 urban
villages. The capital is Kendari.

2.12 Kota Bau-Bau


Wilayah administrasi Pemerintahan
Daerah Kota Bau-Bau tahun 2012
terdiri atas 7 kecamatan yang dibagi menjadi 43 kelurahan. Ibukotanya adalah
Baubau.

2.12 Bau-Bau City


In 2012, Bau-Bau City consists
of 7 subdistricts with 43 urban
villages. The capital is Bau-Bau.

3.

3. Rural Development
Rural development by the local
government was directed to putting the
joints of rural life, that are prosperous
society of material and spiritual, in a
fair and equitable condition, in order to
realize Desa Pancasila.

Pembangunan Desa
Usaha Pemerintah Daerah Provinsi
Sulawesi Tenggara dalam pembangunan
desa bertujuan untuk meletakkan sendisendi kehidupan desa, yaitu masyarakat
desa yang berkecukupan material dan
spiritual serta makin adil dan merata guna
terwujudnya Desa Pancasila.
Kriteria dan kategori pembangunan
desa dibedakan menjadi desa swadaya,
swakarya, dan swa sembada.

Criteria and categories of rural


development are differentiated as selfeffort, self-developing, and selfsupporting village.

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

25

PEMERINTAHAN

4.

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah


(DPRD)
Jumlah anggota DPRD Sulawesi
Tenggara tahun 2012 adalah sebanyak
45 orang, terdiri dari Fraksi Golkar
Nurani Indonesia Raya sebanyak 12
orang, Fraksi Amanat Rakyat 12 orang,
Fraksi Partai Keadilan Sejahtera
sebanyak 5 orang, Fraksi Demokrat
Indonesia 8 orang dan Fraksi Bangun
Sultra 8 orang.

26

4. Regional Representatives

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

The number of the Regional


Representatives in 2012 was 45 members
consisting of 12 members of Golkar Nurani Indonesia Raya Fraction, 12 members
of Amanat Nasional Fraction, 5 members
of PKS Party Fraction, 8 members of Demokrat Indonesia Fraction, and 8 members
of Bangun Sultra Fraction.

GOVERNMENT

Gambar
Figure

Sumber/Source

2.1

Banyaknya Desa/Kelurahan menurut Kabupaten/Kota, 2012


Number of Villages/Urban-villages by District and City, 2012

: BPMD Kabupaten/Kota / Village Community Empowerment Board District/City

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

27

PEMERINTAHAN
Gambar
Figure

Sumber/Source

28

2.2

Persentase Jumlah Tenaga Hansip di Sulawesi Tenggara, 2012


Percentage of Civil Defence Force in Sulawesi Tenggara, 2012

Mawil Hansip Prov. Sultra/ Civil Defence Regional Headquarter of Sulawesi


Tenggara Province

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

GOVERNMENT
Gambar
Figure

Sumber/Source

2.3

Persentase Jumlah Anggota DPRD menurut Fraksi, 2012


Percentage of Regional Representatives Members by Fraction, 2012

DPRD Tk.I Sultra/ Regional Representatives of Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

29

PEMERINTAHAN

Gambar
Figure

2.4

Banyaknya Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Pemerintah Daerah


Provinsi Sulawesi Tenggara Menurut Jenis Kelamin dan pendidikan 2012
The number of civil servants in Southeast Sulawesi Provincial Government
by sex and education in 2012

Sumber/Source : BKD Prov. Sultra/Regional Government Officer Board

30

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

GOVERNMENT

Tabel
Table

Kode

Pembagian Daerah Administrasi Sulawesi Tenggara, 2012


Number of Administrative Area of Sulawesi Tenggara, 2012

2.1

Kabupaten/
Kota

Code

Ibukota
Capital

District/
City

(1)

(2)

Jumlah /
Number of
Kecamatan Kelurahan

Desa

UPT

Desa +

Subdistrict Urban Village

Village

TSU

Kelurahan
Village + Urban
Village

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

7401 B u t o n

Pasarwajo

21

31

211

242

7402 M u n a

Raha

33

31

205

239

7403 Konawe

Unaaha

30

64

344

410

7404 Kolaka

Kolaka

20

45

168

213

7405 Konawe Selatan

Andoolo

22

15

336

355

7406 Bombana

Rumbia

22

22

116

140

7407 Wakatobi

Wangi-Wangi

25

75

100

7408 Kolaka Utara

Lasusua

15

127

133

7409 Buton Utara

Buranga

12

82

95

7410 Konawe Utara

Asera

10

11

133

146

7471 Kendari

Kendari

10

64

64

7472 Bau-Bau

Bau-Bau

43

43

7400 Sulawesi Tenggara

Kendari

205

369

1,797

14

2,180

Sumber/Source

BPMD Kabupaten/Kota / Village Community Empowerment Board District/City

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

31

PEMERINTAHAN

Tabel
Table

Banyaknya Kepala Desa dan Lurah


menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Kelamin, 2012
Number of Village Head and Urban Village-administrators
by District/City and Sex, 2012

2.2

Kabupaten/
Kota
District/
City
(1)

(2)

1. B u t o n
2. M u n a
3. Konawe
4. Kolaka
5. Konawe Selatan
6. Bombana
7. Wakatobi
8. Kolaka Utara
9. Buton Utara
10. Konawe Utara
11. Kota Kendari
12. Kota Bau-Bau

Sulawesi Tenggara
2012
2011
2010
2009
2008
2007
Sumber/Source

32

Lurah
Urban Village Head
Laki-Laki
Perempuan
Male
Female
(3)

Kepala Desa
Rural Village Head
Laki-Laki
Perempuan
Male
Female
(4)

(5)

24
30
62
45
13
20
24
5
8
9
64
36

8
1
2
0
2
2
1
1
4
2
0
7

197
202
330
164
316
115
74
121
76
130
0
0

13
3
4
4
20
1
1
6
2
4
0
0

340
317
356
318
403
376

30
26
40
20
24
24

1 725
1 571
1 640
1 549
1 446
1 446

58
44
50
33
22
22

BPMD Kabupaten/Kota / Village Community Empowerment Board District/City

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

GOVERNMENT

Tabel
Table

2.3

Jumlah Anggota DPRD Sulawesi Tenggara, 2012


Number of Parliament Members of Sulawesi Tenggara, 2012

Fraksi

Laki-Laki

Perempuan

Jumlah

Fraction

Male

Female

Total

(1)

(2)

(3)

(4)

1. Fraksi Golkar Nurani Indonesia Raya


(FGNIR)

11

12

2. Fraksi Amanah Rakyat (FAR)

12

3. Fraksi PKS

4. Fraksi Demokrat Indonesia (FDI)

5. Fraksi Bangun Sultra (FBS)

2012

38

45

2011

38

45

2010

38

45

2009

38

45

2008

41

45

2007

41

45

J u m l a h/T o t a l

Sumber/Source

DPRD Tk.I Prov. Sultra/Regional Representatives of Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

33

PEMERINTAHAN

Tabel
Table

2.4

Banyaknya Keputusan DPRD Sulawesi Tenggara, 2008 - 2011


Number of Acts Issued by Regional Representatives of Sulawesi Tenggara
2008 - 2011

Keputusan

2008

2009

2010

2011

2012

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

13

14

12

19

11

15

3. Pernyataan/Statements

--

--

--

--

--

4. Keputusan Pimpinan/

19

10

13

11

13

11

12

14

11

55

40

47

47

50

Acts
(1)

1. Peraturan Daerah/
Local Goverment
Regulations
2. Keputusan DPRD/
Council's Decision

Chairman's Decision
5. Keputusan Panitia
Musyawarah/
Comittee's Decision

Jumlah / Total

Sumber/Source : DPRD Tk.I Prov. Sultra/Regional Representatives of Sulawesi Tenggara Province

34

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

GOVERNMENT

Tabel
Table

2.5

Kegiatan DPRD Sulawesi Tenggara, 2010 - 2012


Activities of Regional Representatives of Sulawesi Tenggara, 2010-2012

Jenis Kegiatan/Type of Activity

2010

2011

2012

(1)

(4)

(5)

(6)

1. Rapat Paripurna Dewan/Council Plenary Session


2. Rapat Paripurna Istimewa/Special Plenary Session
3. Rapat Paripurna Khusus/Particular Plenary Session
4. Rapat Kerja/Rapat Gabungan Komisi/Working Meeting/

51
4
-10

44
3
21
18

40
3
0
20

5. Rapat Fraksi-Fraksi/Fractions Meeting


6. Rapat Pimpinan Dewan/Council Chairman Meeting
7. Rapat Panitia Khusus/Particular Committee Meeting
8. Rapat Panitia Anggaran/Budget Committee Meeting
9. Rapat Panitia Musyawarah/Deliberation Committee Meeting
10. Rapat Panitia Tehnis/Technical Committee Meeting
11. Kunjungan Ke Luar Daerah/Regional Trip
12. Kunjungan Kerja dalam Daerah Prov./Working Trip in Prov-

-5
19
12
12
---

-8
21
17
14
---

0
0
15
20
11
---

-----

-----

-----

--

10
13
21
-7

9
11
14
13
---

4
6
10
12

19. Rapat Badan Pertimbangan Daerah/Regional Deliberation

--

--

--

20. Hearing (Dengar Pendapat)


Komisi ABCDE/Commission ABCDE
21. Menerima Unjuk Rasa/Accepting Protest

12

49

34

16

149

109

13. Kunjungan Kerja Keluar Negeri/Foreign Working Trip


14. Kunjungan Kerja Komisi/Committee Working Trip
15. Kunjungan Kerja Pimpinan Dewan
Bersama Dengan Gubernur KDH./Working Trip of Council's
16. R e s e s/Recess of Parliament
17. Rapat Komisi-Komisi/Committee Meeting
17.1. Komisi A/Commission A
17.2. Komisi B/Commission B
17.3. Komisi C/Commission C
17.4. Komisi D/Commission D
17.5. Komisi E/Commission E
18. Rapat Koordinasi Pimpinan Ketua
Fraksi Dengan Gubernur/Coordination Meeting between

Sumber/Source : DPRD Tk.I Prov. Sultra/Regional Representatives of Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

35

PEMERINTAHAN

Tabel
Table

2.6

Hasil Penghitungan Suara untuk Keanggotaan DPRD Kabupaten/Kota


Daerah Pemilihan Sulawesi Tenggara, 2009
Vote Counting Results for District/City Regional Representatives
Membership of Sulawesi Tenggara Election Area,2009
Kabupaten/Kota - District/City

Partai
Party

Buton

(1)

(2)

P. Hati Nurani Rakyat

Muna Konawe Kolaka


(3)

(4)

(5)

Jumlah

Kota
Kota
Bomba Wakatobi Konsel
Kendari Bau-Bau
na
(6)

(7)

(8)

(9)

(10)

Kolut

Total

(11)

(12)

6 274

--

--

926

1 543

1 666

--

--

10 409

P. Karya Peduli Bangsa

--

--

1 107

411

327

--

--

1 845

P. Pengusaha dan Pekerja Ind.

--

--

1 194

394

183

--

--

1 771

P. Peduli Rakyat Nasional

--

--

1 104

423

696

--

--

2 223

P. Gerakan Indonesia Raya

--

--

1 458

1 173

103

--

--

2 734

P. Barisan Nasional

--

--

394

281

592

--

--

1 267

P. Keadilan dan Persatuan Ind.

--

3 371

--

695

926

678

--

--

5 670

P. Keadilan Sejahtera

4 570

--

4 701

7 828

--

2 592

875

1 103

--

--

21 669
37 944

P. Amanat Nasional

6 936

--

18 843

--

4 041

2 151

5 973

--

--

10

P. Perjuangan Indonesia Baru

--

--

209

139

220

--

--

568

11

P. Kedaulatan

--

--

990

114

1 257

--

--

2 361

12

P. Persatuan Daerah

--

--

1 657

235

1 787

--

--

3 679

13

P. Kebangkitan Bangsa

--

3 737

--

1 091

743

2 360

--

--

7 931

14

P. Pemuda Indonesia

--

--

563

34

223

--

--

820

15

P. Nasional Indonesia Marhaenisme

--

--

277

198

615

--

--

1 090

16

P. Demokrasi Pembaharuan

--

--

1 277

418

810

--

--

2 505

17

P. Karya Perjuangan

--

--

1 123

16

489

--

--

1 628

18

P. Matahari Bangsa

--

--

737

236

604

--

--

1 577

19

P. Penegak Demokrasi Indonesia

--

--

622

45

989

--

--

1 656

20

P. Demokrasi Kebangsaan

--

--

347

222

552

--

--

1 121

21

P. Republika Nusantara

--

--

1 200

558

604

--

--

2 362

22

P. Pelopor

--

2 574

--

1 076

1 035

511

--

--

5 196

23

P. Golongan Karya

19 957

--

13 579

8 755

--

3 997

1 115

1 884

--

--

49 287

24

P. Persatuan Pembangunan

4 866

--

15 235

--

7 820

266

1 406

--

--

29 593

25

P. Damai Sejahtera

--

--

52

160

75

--

--

287

26

P. Nas. Benteng Kerakyatan Ind.

--

10 757

--

1 798

66

4 679

--

--

17 300

27

P. Bulan Bintang

7 240

--

4 083

--

6 009

1 025

846

--

--

19 203

28

P. Demokrasi Indonesia Perjuangan

--

8 395

3 175

--

2 293

352

7 217

--

--

21 432

29

P. Bintang Reformasi

--

3 289

--

1 350

2 186

--

--

6 825

30

P. Patriot

--

--

232

201

--

--

433

31

P. Demokrat

--

11 702

14 788

--

7 197

2 461

--

--

36 148

32

P. Kasih Demokrasi Indonesia

--

--

345

--

--

345

33

P. Indonesia Sejahtera

--

--

1 241

--

--

1 241

34

P. Kebangkitan Nasional Ulama

--

--

764

284

--

--

1 048

35

P. Merdeka

--

--

44

438

--

--

482

36

P. Persatuan Nahdlatul Ummah

--

--

286

963

--

--

1 249

37

P. Sarikat Indonesia

--

--

842

--

--

843

38

P. Buruh

--

--

514

879

--

--

1 393

39

Lainnya/Others

63 779

--

--

--

--

63 779

113 622

38 377

96 435

58 623

15 154

46 703

137,282

368 914

Jumlah /Total

Sumber/Source : KPU Provinsi Sulawesi Tenggara/General Election Commission of Sulawesi Tenggara Province

36

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

GOVERNMENT

Tabel
Table

2.7

Hasil Penghitungan Suara untuk Keanggotaan DPRD Provinsi Daerah


Pemilihan Sulawesi Tenggara, 2009
Vote Counting Results for Province Regional Representatives Membership

Partai/Party
(1)
1 P. Hati Nurani Rakyat

Kabupaten/Kota - District/City
Buton

Muna Konawe Kolaka

(2)

(3)

(4)

(5)

Jumlah

Wakato- Konsel
Kota
Kota
Kendari Bau-Bau Bombana
bi
(6)

(7)

(8)

(9)

Kolut

(10)

Total

(11)

(12)

6 332

--

--

--

--

1 142

--

3 403

--

10 877

2 P. Karya Peduli Bangsa

--

--

--

--

1 024

--

1 521

--

2 545

3 P. Pengusaha dan Pekerja Ind.

--

--

--

--

418

--

436

--

854

4 P. Peduli Rakyat Nasional

--

--

--

--

1 277

--

1 734

--

3 011

5 P. Gerakan Indonesia Raya

--

--

--

--

1 723

--

3 709

--

5 432

6 P. Barisan Nasional

--

--

--

--

741

--

500

--

1 241

7 P. Keadilan dan Persatuan Ind.

--

--

--

--

1 276

--

448

--

1 724

6 910

--

--

--

--

3 535

--

2 172

6 306

--

18 923

8 P. Keadilan Sejahtera

11 744

--

--

--

--

5 645

--

7 476

12 209

--

37 074

10 P. Perjuangan Indonesia Baru

9 P. Amanat Nasional

--

--

--

--

357

--

486

--

843

11 P. Kedaulatan

--

--

--

--

546

--

132

--

678

12 P. Persatuan Daerah

--

--

--

--

1 093

--

1 121

--

2 214

13 P. Kebangkitan Bangsa

--

--

--

--

1 727

--

2 770

--

4 497

14 P. Pemuda Indonesia

--

--

--

--

365

--

1 903

--

2 268

15 P. Nasional Indonesia Marhaenisme

--

--

--

--

272

--

145

--

417

16 P. Demokrasi Pembaharuan

--

--

--

--

931

--

2 777

--

3 708

17 P. Karya Perjuangan

--

--

--

--

577

--

384

--

961

18 P. Matahari Bangsa

--

--

--

--

138

--

212

--

350

19 P. Penegak Demokrasi Indonesia

--

--

--

--

214

--

284

--

498

20 P. Demokrasi Kebangsaan

--

--

--

--

682

--

879

--

1 561

21 P. Republika Nusantara

--

--

--

--

935

--

1 090

--

2 025

22 P. Pelopor

--

--

--

--

346

--

1 537

--

1 883

20 537

--

--

--

--

6 217

--

4 140

22 856

--

53 750
18 250

23 P. Golongan Karya
24 P. Persatuan Pembangunan

8 448

--

--

--

--

5 001

--

4 801

--

25 P. Damai Sejahtera

--

--

--

--

217

--

223

--

440

26 P. Nas. Benteng Kerakyatan Ind.

--

--

--

--

505

--

2 868

--

3 373

27 P. Bulan Bintang

5 829

--

--

--

--

6 647

--

2 085

--

14 561

28 P. Demokrasi Indonesia Perjuangan

--

--

--

--

2 118

--

5 421

6 602

--

14 141

29 P. Bintang Reformasi

--

--

--

--

2 273

--

2 497

1 149

--

5 919

30 P. Patriot

--

--

--

--

970

--

486

--

1 456

31 P. Demokrat

--

--

--

--

5 570

--

5 741

42 020

--

53 331

32 P. Kasih Demokrasi Indonesia

--

--

--

--

89

--

235

--

324

33 P. Indonesia Sejahtera

--

--

--

--

295

--

362

--

657

34 P. Kebangkitan Nasional Ulama

--

--

--

--

1 872

--

1 112

--

2 984

35 P. Merdeka

--

--

--

--

85

--

2 246

--

2 331

36 P. Persatuan Nahdlatul Ummah

--

--

--

--

142

--

176

--

318

37 P. Sarikat Indonesia

--

--

--

--

23

--

164

--

187

38 P. Buruh

--

--

--

--

357

--

2 760

--

3 117

51 980

--

--

--

--

--

19 098

--

71 078

111 780

57 345

46 545

134 131

349 801

39 Lainnya/Others
Jumlah /Total

Sumber/Source : KPU Provinsi Sulawesi Tenggara/General Election Commission of Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

37

PEMERINTAHAN

Tabel
Table

2.8

Hasil Penghitungan Suara untuk Keanggotaan DPR RI Daerah Pemilihan


Sulawesi Tenggara, 2009
Vote Counting Results for House Of Representatives Membership of
Sulawesi Tenggara Election Area,2009

Partai/Party
(1)

Kabupaten/Kota - District/City
Buton
(2)

Muna Konawe Kolaka


(3)

(4)

(5)

Kota
Kota
Bomba Wakatobi Konsel
Kendari Bau-Bau
na
(6)

(7)

(8)

(9)

(10)

Kolut
(11)

Jumlah
Total
(12)

1 P. Hati Nurani Rakyat

5 152

--

--

--

--

1 434

--

5 379

--

11 965

2 P. Karya Peduli Bangsa

15 076

--

--

--

--

1 866

--

2 605

1 459

--

21 006

3 P. Pengusaha dan Pekerja Ind.

--

--

--

--

416

--

1 349

--

1 765

4 P. Peduli Rakyat Nasional

--

--

--

--

2 392

--

4 640

--

7 032

5 P. Gerakan Indonesia Raya

--

--

--

--

1 634

--

2 356

--

3 990

6 P. Barisan Nasional

--

--

--

--

439

--

1 046

--

1 485

7 P. Keadilan dan Persatuan Ind.

--

--

--

--

1 110

--

760

--

1 870

8 P. Keadilan Sejahtera

--

--

--

--

2 919

--

8 073

--

10 992
36 957

14 273

--

--

--

--

4 335

--

7 959

10 390

--

10 P. Perjuangan Indonesia Baru

9 P. Amanat Nasional

--

--

--

--

57

--

230

--

287

11 P. Kedaulatan

--

--

--

--

1 107

--

5 782

603

--

7 492

12 P. Persatuan Daerah

--

--

--

--

775

--

1 657

--

2 432

13 P. Kebangkitan Bangsa

--

--

--

--

2 273

--

2 427

--

4 700

14 P. Pemuda Indonesia

--

--

--

--

217

--

904

--

1 121

15 P. Nasional Indonesia Marhaenisme

--

--

--

--

60

--

57

--

117

16 P. Demokrasi Pembaharuan

--

--

--

--

615

--

3 810

--

4 425

17 P. Karya Perjuangan

--

--

--

--

328

--

501

--

829

18 P. Matahari Bangsa

--

--

--

--

217

--

680

--

897

19 P. Penegak Demokrasi Indonesia

--

--

--

--

153

--

1 597

--

1 750

20 P. Demokrasi Kebangsaan

--

--

--

--

427

--

996

--

1 423

21 P. Republika Nusantara

--

--

--

--

1 017

--

999

--

2 016

22 P. Pelopor

--

--

--

--

162

--

591

--

753

13 007

--

--

--

--

5 117

--

24 740

--

42 864

24 P. Persatuan Pembangunan

--

--

--

--

3 377

--

5 031

--

8 408

25 P. Damai Sejahtera

--

--

--

--

150

--

496

--

646

26 P. Nas. Benteng Kerakyatan Ind.

--

--

--

--

483

--

2 611

--

3 094

23 P. Golongan Karya

27 P. Bulan Bintang

9 970

--

--

--

--

11 039

--

4 142

1 518

--

26 669

28 P. Demokrasi Indonesia Perjuangan

--

--

--

--

1 588

--

2 620

3 709

--

7 917

29 P. Bintang Reformasi

--

--

--

--

614

--

1 065

--

1 679

30 P. Patriot

--

--

--

--

258

--

1 303

--

1 561

7 162

--

--

--

--

8 702

--

2 404

36 134

--

54 402

32 P. Kasih Demokrasi Indonesia

--

--

--

--

49

--

63

--

112

33 P. Indonesia Sejahtera

--

--

--

--

173

--

403

--

576

34 P. Kebangkitan Nasional Ulama

--

--

--

--

193

--

542

--

735

35 P. Merdeka

--

--

--

--

21

--

217

--

238

36 P. Persatuan Nahdlatul Ummah

--

--

--

--

66

--

189

--

255

37 P. Sarikat Indonesia

--

--

--

--

22

--

264

--

286

38 P. Buruh

--

--

--

--

241

--

1 574

--

1 815

44 163

--

--

--

--

--

21 033

--

65 196

108 803

56 046

46 545

130 363

341 757

31 P. Demokrat

39 Lainnya/Others
Jumlah /Total

Sumber/Source : KPU Provinsi Sulawesi Tenggara/General Election Commission of Sulawesi Tenggara Province

38

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

GOVERNMENT

Tabel
Table

2.9

Banyaknya Personel Pertahanan Sipil di Sulawesi Tenggara menurut


Klasifikasi, 2012
Number of Civil Defence Personnel in Sulawesi Tenggara by Classification,
2012

Kabupaten/Kota
District/City

(1)

1. B u t o n
2. M u n a

Hansip/
Linmas

Wanra

People
Civil Defence/ Resistance
Civil Protection
(2)

(3)

Kamra

Menwa

People
Security

Student
Regiment

(4)

(5)

Alumni
Menwa

Jumlah

Student
Regiment
Alumni

Total

(6)

(7)

980

980

882

882

3. K o n a w e

1 000

1 000

4. K o l a k a

1 582

1 582

5. Konawe Selatan

1 100

1 100

6. Bombana

612

612

7. Wakatobi

496

496

8. Kolaka Utara

516

516

9 Buton Utara

770

770

10 Konawe Utara

276

276

11. Kota Kendari

1 388

72

58

1 518

12. Kota Bau-Bau

422

422

10 024
10 024r

0
0

0
0

72
72

58
58

10 154
10 154r

Sulawesi Tenggara
2012
2011

Sumber/Source: Mawil Hansip Provinsi Sulawesi Tenggara/Civil Defence Regional Headquarter


of Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

39

PEMERINTAHAN

Tabel
Table

2.10

Banyaknya Tambahan Pemilik Surat Keputusan Hak atas Tanah Menurut


Kabupaten/Kota, 2012
Number of Additional Land Certificates Owners by Regency/City, 2012

Kabupaten/Kota
District/City

(1)

Hak Guna
Bangunan
Building Rights on
Land
Pemilik Luas (M2)
Areas
Owners
(M2)

Hak Pakai

Property Rights

Right of Use

Pemilik

Luas (M2)

Owners

Areas (M2)
(5)

Pemilik Luas (M2)


Areas
Owners
(M2)

(3)

(4)

2 288

3 399

13 811 039

10

2. M u n a

3 762

4 752

44 218 874

17

32 358

3. Konawe

14

4 952

3 745

21 416 347

51

763 540

4. Kolaka

73 984

5 255

50 341 792

31

396 401

5. Konawe Selatan

5 878

23 191 469

21 981

6. Bombana

94 166

3 943

16 220 728

50 756

7. Wakatobi

20 000

12 576

3 569 000

27

51 200

8. Kolaka Utara

1 131

3 923

21 249 384

22

156 069

9. Buton Utara

3 174

90 124 479

34

237 027

10. Konawe Utara

42

280 774

2 456

7 295 516

11. Kota Kendari

9 338

1 327

2 866 987

25

315 368

12. Kota Bau-Bau

53 172

1 527

1 701 545

15

56 186

2012

88

543 567

51 955

296 007 160

240

2 177 739

2011

34

254 189

23 366

174 682 145

111

813 331

2010

44

1 281 525

17 463

37 067 363

52

2 101 644

2009

15

19 318

38 753

167 060 519

109

1 830 257

1. B u t o n

(2)

Hak Milik

(6)

(7)

96 853

Sulawesi Tenggara

Sumber/Source : Kanwil BPN Prov. Sultra/Regional Office of National Land Agency of Sulawesi Tenggara
Province

40

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

GOVERNMENT

Tabel
Table

Realisasi Sertifikasi Tanah menurut Kabupaten/Kota, 2012


Realization of Land Certification by Regency/City, 2012

2.11

Kabupaten/Kota
District/City

Bidang
Area

Luas
Areas
(Ha)

(1)

(2)

(3)

1. B u t o n

3 411

1 391

2. M u n a

4 746

4 422

3. Konawe

3 810

2 218

4. Kolaka

5 289

5 081

5. Konawe Selatan

5 883

2 321

6. Bombana

3 949

1 637

7. Wakatobi

12 591

364

8. Kolaka Utara

3 750

2 141

9. Buton Utara

3 208

9 036

10. Konawe Utara

2 498

758

11. Kota Kendari

696

241

12. Kota Bau-Bau

1 546

181

51 377
23 541
16 707
38 877

29 791
175 749 665
54 963 811
168 910 420

Sulawesi Tenggara
2012
2011
2010
2009

Sumber/Source : Kanwil BPN Prov. Sultra/Regional Office of National Land Agency of Sulawesi Tenggara
Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

41

PEMERINTAHAN

Tabel
Table

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24

2.12

Banyaknya Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Pemerintah Daerah Provinsi


Sulawesi Tenggara Menurut Unit Organisasi dan jenis Kelamin 2012
Number of Civil Servants within the Sulawesi Tenggara Provincial
Government According to the Unit Oragnization and Sex 2012

Unit Organisasi/Nama
Dinas/Nama badan
Unit Organization

Laki-laki
Male

Perempuan
Female

Jumlah
Total

(1)

(2)

(3)

(4)

343
53
3
126
208
53
101
24
54
70
26
157
117
45
32
77
55
28
129
47
39
18
34
22

840
149
24
333
361
181
579
75
120
183
89
442
365
168
91
208
129
71
284
99
110
38
82
46

Sekretariat
Sekretariat DPRD
Sekretariat KPU
Dinas Pendidikan
Dinas Kesehatan
Dinas Perhubungan
Dinas PU
Dinas Koperasi
Dinas Sosial
Dinas Tenaga Kerja
Dinas Pemuda dan Olahraga
Dinas Pertanian
Dinas Perkebunan
Dinas Kehutanan
Dinas Energi danPertambangan
Dinas Kelautan
Dinas Perindag
Dinas Kebudayaan
Dinas Pendapatan
Inspektorat
Bappeda
Badan Lingkungan Hidup
BPM dan Pemerintah Desa
Badan Pemb.Perempuan & KB

42

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

497
96
21
207
153
128
478
51
66
113
63
285
248
123
59
131
74
43
155
52
71
20
48
24

GOVERNMENT

Lanjutan Tabel / Continued Table 2.12

Unit Organisasi/Nama
Dinas/Nama badan
Unit Organization

Laki-laki
Male

Perempuan
Female

Jumlah
Total

(1)

(2)

(3)

(4)

25 Badan Kesbang, Politik & Linmas

45

20

65

26 Badan Kepegawaian Daerah

58

45

103

27 Badan Pendidikan dan Pelatihan

73

12

85

28 Badan Penelitiaan & Pengembangan

24

31

55

29 Badan perpustakaan & Arsip daerah

52

44

96

30 Badan Ketahanan pangan

39

25

64

31 BPMD

33

13

46

32 Badan Penanggulangan Bencana

35

13

48

33 Kantor Penghubung pemerintah

29

35

64

34 Rumah Sakit Umum Daerah

195

591

786

35 Rumah sakit Jiwa

90

103

193

36 Bakorlut

55

35

90

37 Badan Narkotika

12

11

23

11

39 Satuan Pol. PP

59

10

69

40 Sekretariat Dewan Korpri

13

10

23

4 022

2 866

6 888

38 KPID

Jumlah / Total

Sumber/Source : BKD Prov. Sultra/ Regional Government Officer Board

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

43

PEMERINTAHAN

Tabel
Table

2.13

Banyaknya Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Pemerintah Daerah Provinsi


Sulawesi Tenggara Menurut Kepangkatan dan jenis Kelamin 2012
Number of Civil Servants within the Sulawesi Tenggara provincial government According to the Grade and Sex 2012

Golongan
Kepangkatan
Grade

Laki-laki
Male

Perempuan
Female

Jumlah
Total

(1)

(2)

(3)

(4)

I/a
I/b
I/c
I/d
II / a
II / b
II / c
II / d
III / a
III / b
III / c
III / d
IV / a
IV / b
IV / c
IV / d
IV / e

Jumlah / Total

11

13

25

27

11

11

410

207

617

503

217

720

180

304

484

130

112

242

694

682

1 376

797

640

1 437

408

282

690

445

294

739

222

73

295

121

40

161

37

41

20

25

4 022

2 866

6 888

Sumber/Source : BKD Prov. Sultra/ Regional Government Officer Board

44

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

GOVERNMENT

Tabel
Table

2.14

Banyaknya Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Pemerintah Daerah


Provinsi Sulawesi Tenggara Menurut Pendidikan dan Jenis Kelamin 2012
Number of Civil Servants within the Sulawesi Tenggara provincial government According to the Educational Attainment and Sex 2012

Tingkat Pendidikan

Laki-laki

Perempuan

Jumlah

Educational Level

Male

Female

Total

(1)

(2)

(3)

(4)

SD/Elementary School

38

47

SMP/Junior High School

86

13

99

SMA/Senior High School

1 656

936

2 592

264

509

773

1 615

1 222

2 837

S2/Master

360

177

537

S3/Doctor

4 022

2 866

6 888

Diploma (DI - DIII)/Bachelor


S1/DIV/Scholar

Jumlah / Total

Sumber/Source : BKD Prov. Sultra/ Regional Government Officer Board

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

45

PEMERINTAHAN

Halaman ini sengaja dikosongkan


This page intentionally left blank

46

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

PENDUDUK DAN
TENAGA KERJA

POPULATION AND EMPLOYMENT

POPULATION AND EMPLOYMENT


TECHNICAL NOTES

PENJELASAN TEKNIS
Sumber utama data kependudukan adalah Sensus Penduduk yang dilaksanakan
setiap sepuluh tahun sekali. Sensus
Penduduk telah dilaksanakan sebanyak
enam kali sejak Indonesia merdeka yaitu
tahun 1961, 1971, 1980, 1990, 2000 dan
2010. Selain Sensus Penduduk, untuk
menjembatani
ketersediaan
data
kependudukan di antara dua periode
sensus, BPS melakukan Survei Penduduk
Antar Sensus (SUPAS). SUPAS telah dilakukan sebanyak empat kali, tahun 1976,
1985, 1995 dan terakhir 2005. Data
kependudukan selain Sensus dan SUPAS
adalah proyeksi penduduk.
Di dalam sensus penduduk, pencacahan
dilakukan
terhadap
seluruh
penduduk yang berdomisili di wilayah
teritorial Indonesia termasuk warga Negara asing kecuali anggota Korps Diplomatik
beserta keluarganya. Berbeda dengan
pelaksanaan sensus penduduk sebelumnya,
Sensus
Penduduk
2010
melaksanakan
metode
pencacahan
lengkap termasuk pula anggota rumah
tangga Korps Diplomatik RI yang tinggal di
luar negeri.
Sensus Penduduk 2010 dilakukan
serentak di seluruh tanah air mulai tanggal 1-31 Mei 2010. Metode pengumpulan
data dilakukan dengan wawancara antara
petugas sensus dengan responden. Cara
pencacahan yang dipakai dalam sensus
penduduk adalah kombinasi antara de
jure dan de facto. Bagi penduduk yang
bertempat tinggal tetap dipakai cara de
jure, dicacah di mana mereka biasa
tinggal, sedangkan untuk penduduk yang
tidak bertempat tinggal tetap dicacah

The main source of demographic data


is Population Census, which is conducted every ten years. Population
Census has been conducted six times
since Indonesias independence: 1961,
1971, 1980, 1990, 2000 and 2010. In
addition to the Population Census, BPS
also conducted Intercensal Population
Survey, called SUPAS which is designed to proceed demographic data
between two censuses. SUPAS has
been conducted four times: 1976,
1985, 1995 and 2005. Besides Population Census and SUPAS, the
democratic data report also uses
population projection.
The population census enumerates all residents who domicile in the
entire territory of Republic of Indonesia including foreign citizenship except
the diplomatic corps members and
their families. Being different from the
implementation of the previous
censuses, the 2010 Population Census
applied the complete enumeration
method which also included the
household members of the diplomatic
corps of Republic of Indonesia living
abroad.
The 2010 Population Census was
simultaneously conducted in Indonesia
territory from 1-31 May 2010. Data
were collected by interviewing respondents in which the combination
of de jure and de facto approaches
were applied. De jure was applied to
the permanent residents, while de
facto was applied to non-permanent
residents. The permanent residents
were enumerated in place where they
normally live, the non permanent

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

49

PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN


dengan cara de facto, yaitu dicacah di
tempat di mana mereka ditemukan
petugas sensus biasanya pada malam
Hari Sensus. Termasuk penduduk yang
tidak bertempat tinggal tetap adalah tuna
wisma, awak kapal berbendera Indonesia,
penghuni
perahu/rumah
apung,
masyarakat
terpencil/terasing
dan
pengungsi.
Bagi mereka yang mempunyai
tempat tinggal tetap, tetapi sedang
bertugas ke luar wilayah lebih dari enam
bulan, tidak dicacah di tempat tinggalnya.
Sebaliknya, seseorang atau keluarga
menempati suatu bangunan belum
mencapai enam bulan tetapi bermaksud
menetap di sana dicacah di tempat
tersebut.

residents were enumerated where


they were found by the enumerators,
usually on the night of Census Day.
The non permanent residents include
homeless people, ship crew, boat people, remote area community and internally displaced persons.

Penduduk adalah semua orang yang


berdomisili di wilayah teritorial Republik
Indonesia selama 6 bulan atau lebih dan
atau mereka yang berdomisili kurang dari
6 bulan tetapi bertujuan menetap.

Population are all residents of the


entire territory of Republic of Indonesia who have stayed for six months or
longer, and or those who domicile less
than six months but intending to settle
permanently.

Rata-rata Pertumbuhan Penduduk adalah


angka yang menunjukkan tingkat
pertambahan penduduk per tahun dalam
jangka waktu tertentu.

Average growth of population is the


annual population growth rate over a
certain period.

Kepadatan Penduduk adalah banyaknya


penduduk per km persegi.

Population density is the number of


people per square kilometer.

Rasio Jenis Kelamin adalah perbandingan


antara banyaknya penduduk laki-laki
dengan banyaknya penduduk perempuan
pada suatu daerah dan waktu tertentu.
Biasanya dinyatakan dengan banyaknya
penduduk laki-laki untuk 100 penduduk
perempuan.

Sex Ratio is the ratio of the number of


males to the number of females in a
given area and time, usually expressed
as the number of males for every 100
females.

50

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

For those who had permanent


residence but had been away from
their former home for six months or
more were not enumerated in their
permanent places. In contrast, someone or a family who moved to another
place less than six months but intended to settle there, was enumerated in
that place.

POPULATION AND EMPLOYMENT


Struktur umur penduduk pada suatu
daerah
sangat
ditentukan
oleh
perkembangan tingkat kelahiran, kematian
dan migrasi.

The age structure of population is


highly determined by the fertility,
mortality and migration rate.

Rumah Tangga adalah seseorang atau


sekelompok orang yang mendiami sebagian atau seluruh bangunan fisik/sensus,
dan biasanya tinggal bersama serta
pengelolaan makan dari satu dapur. Yang
dimaksud makan dari satu dapur adalah
jika pengurusan kebutuhan sehari-hari
dikelola bersama-sama menjadi satu.

Household is a person or a group of


person usually living together in a
physical/census building unit or part
of it and making a common provision
for food and other essentials of living.
The Common provision for food means
one organising daily needs for all of
household members.

Anggota Rumah Tangga adalah semua


orang yang biasanya bertempat tinggal di
suatu rumah tangga, baik yang berada di
rumah pada waktu pencacahan maupun
yang sementara tidak ada.

Household member is a person who


usually lives in a household regardless
of their location at the time of enumeration.

Rata-rata Anggota Rumah Tangga adalah


angka yang menunjukkan rata-rata
jumlah anggota rumah tangga per rumah
tangga.

Average household size is the average


number of household members per
household.

Sumber utama data ketenagakerjaan


adalah Survei Angkatan Kerja Nasional
(Sakernas). Survei ini khusus dirancang
untuk mengumpulkan informasi/data
ketenagakerjaan. Pada beberapa survei
sebelumnya,
pengumpulan
data
ketenagakerjaan
dipadukan
dalam
kegiatan lainnya, seperti Survei Sosial
Ekonomi Nasional (Susenas), Sensus
Penduduk (SP), dan Survei Penduduk
Antar Sensus (SUPAS). Sakernas pertama
kali diselenggarakan pada tahun 1976,
kemudian dilanjutkan pada tahun 1977
dan 1978.
Pada tahun 1986-1993, Sakernas
diselenggarakan secara triwulanan di
seluruh provinsi di Indonesia, baru sejak

The main source of employment data


is National Labour Force Survey
(Sakernas). This survey is specifically
designed to collect information on
employment statistics. Previously, the
collection of such data was integrated
with other surveys, such as National
Socio-economic Survey (Susenas),
Population Census (SP), and Intercensal Population Survey (SUPAS). The
first Sakernas was conducted in 1976,
then conducted anually during the
period 1977-1978.
During 1986-1993, Sakernas was
conducted quarterly in all Provinces in
Indonesia, only since 1994 until 2001

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

51

PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN


tahun 1994 s/d 2001, Sakernas dilaksanakan secara tahunan setiap bulan
Agustus. Sejak tahun 2002-2004, di
samping Sakernas tahunan dilakukan pula
Sakernas Triwulanan. Sakernas Triwulanan ini dimaksudkan untuk memantau
indikator ketenagakerjaan secara dini di
Indonesia, yang mengacu pada KILM (the
Key Indicators of the Labour Market) yang
direkomendasikan oleh ILO (the International Labour Organization). Sejak tahun
2005-2010
Sakernas
dilaksanakan
pengumpulan datanya secara semesteran
pada bulan Februari (semester I) dan
Agustus (semester II). Mulai tahun 2011,
Sakernas dilaksanakan triwulanan (empat
kali dalam setahun), yaitu pada Bulan
februari, Maret, Agustus, dan November.
Sejak Sakernas 2001, konsep status
pekerjaan dan pengangguran mengalami
perluasan dan penyempurnaan. Status
pekerjaan yang pada Sakernas 2000 hanya 5 kategori, mulai tahun 2001 ditambahkan kategori baru yaitu: pekerja
bebas pertanian dan pekerja bebas non
pertanian. Selain itu, dalam rangka menyesuaikan dengan konsep ILO, konsep
pengangguran terbuka diperluas yaitu
disamping mencakup penduduk yang aktif
mencari pekerjaan, mencakup pula kelompok penduduk yang sedang mempersiapkan usaha/pekerjaan baru, kelompok
penduduk yang tidak mencari pekerjaan,
karena merasa tidak mungkin mendapat
pekerjaan serta kelompok penduduk yang
tidak aktif mencari pekerjaan dengan
alasan sudah mempunyai pekerjaan tetapi belum mulai bekerja. Inflation factor
yang digunakan dalam penghitungan
angka hasil sakernas didasarkan pada
total penduduk dirinci menurut kelompok
umur, provinsi dan daerah perkotaan dan
pedesaan hasil proyeksi penduduk.

52

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

Sakernas was conducted yearly, every


August of the year. During the period
2002-2004, besides a yearly Sakernas,
BPS also conducted a quarterly Sakernas. A Quarterly Sakernas is aimed to
monitor the prompt indicators of Indonesian labour market which referred
to the Key Indicators of the Labour
Market (KILM) recommended by ILO
(the International Labour Organization). Since 2005-2010, Sakernas has
been conducted in semester period, i.e
February (Semester I) and August
(Semester II. Since 2011, sakernas has
conducted quarterly; i.e. February,
May, August and November

Since 2001 Sakernas, the concept


of employment status and unemployment was revised. The employment
status, previously covered only 5 categories, but since 2001 two new categories of casual employee both in
agriculture and non agriculture sectors have been added. To adapt the
ILO concept, the concept of open unemployment was also extended. Open
unemployment now covers population
who were looking for work, population who were establishing a new
business/firm/ establishment, discouraged job seekers, and those who were
not actively looking for work with the
reason of already having job but not
starting to work. The inflation factor
used for the calculation of Sakernas
result was based on the population
total categorised by the age group,
province, and urban/rural area as a
result of population projection.

POPULATION AND EMPLOYMENT


Tenaga kerja adalah penduduk berumur 15
tahun ke atas yang dapat dibedakan atas
dua kelompok yaitu:
Angkatan Kerja adalah penduduk usia 15
tahun ke atas (penduduk usia kerja) dan
mempunyai pekerjaan (bekerja) atau
sedang mencari pekerjaan (pengangguran
terbuka). Penduduk yang bekerja tidak
hanya meliputi penduduk yang sedang
bekerja, tetapi juga sementara tidak
bekerja karena suatu sebab, misalnya
pegawai yang sedang cuti, petani yang
sedang menunggu panen dan sebagainya.
Sedangkan pencari kerja adalah penduduk
yang tidak memiliki pekerjaan tetapi
sedang mencari pekerjaan. Angkatan kerja
seperti diketahui sangat tergantung pada
struktur penduduk, sifat demografis serta
keadaan sosial ekonomi daerah.
Bukan Angkatan kerja adalah mereka yang
berumur 15 tahun ke atas yang
kegiatannya hanya bersekolah, mengurus
rumahtangga dan lainnya (tidak aktif
secara ekonomis).

Manpower is 15 years of age and


over which can be divided into two
groups:
Economically Active is people aged 15
years old and over who are working or
looking
for
work
(open
unemployment). Working population
not only covers people who are
working but also temporarily absent
from work for some reason such as
employees on leave, the farmers who
were waiting for the harvest, and so
on. While unemployment is all people
who do not have a job but they are
looking for a job. Economically Active
highly depends on the population
structure, demographic, and local
socio-economic.

Penduduk Usia Kerja adalah Penduduk


yang berumur 15 tahun ke atas.

Working Age Population is population


aged 15 years and over.

Bekerja adalah kegiatan melakukan


pekerjaan dengan maksud memperoleh
atau membantu memperoleh pendapatan atau keuntungan dalam jangka waktu
paling sedikit 1 jam secara terus menerus
dalam seminggu yang lalu (termasuk
pekerja keluarga tanpa upah yang membantu dalam usaha/kegiatan ekonomi).

The concept of working means activity


intended to earn income by doing
work or helping to do work at least
one hour continuously during the reference week (including unpaid family
worker/s for any economic activity .

Jumlah jam kerja seluruhnya adalah


jumlah jam kerja yang digunakan untuk
bekerja (tidak termasuk jam kerja istirahat resmi dan jam kerja yang digunakan
untuk hal-hal di luar pekerjaan)

Total Working Hours is the total hours


spent by an employee to perform all
jobs (excluding the time used for other
activities which are not classified as
work).

Not Economically Active is people


aged 15 years and over who are not
working but not looking for work, such
as attending school only, taking care
of household only and so on.

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

53

PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN


Lapangan Usaha adalah bidang kegiatan
dari pekerjaan/tempat bekerja dimana
seseorang bekerja. Klasifikasi lapangan
usaha mengikuti Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI) dalam 1 digit.

Industry is field of a persons activity


or establishment. The classification of
industries follows the Indonesia Standard Industrial Classification (KBLI) in
one digit.

Status Pekerjaan adalah kedudukan


seseorang dalam unit usaha/kegiatan
dalam melakukan pekerjaan.

Employment Status is the status of a


person at his place of work or establishment where he was employed.

Pekerja Tak Dibayar adalah seseorang


yang bekerja membantu usaha untuk
memperoleh
penghasilan/keuntungan
yang dilakukan oleh salah seorang anggota rumah tangga atau bukan anggota
rumah tangga tanpa mendapat upah/gaji.

Unpaid Worker is a person who intended to work without pay in an


establishment run by other members
of the family, relative or neighbour.

Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK)


adalah persentase jumlah angkatan kerja
terhadap jumlah penduduk usia kerja

The Labor Force Participation Rate


(LFPRs) is percentages of labour forces
by working age population

Transmigrasi
Dalam upaya pemerataan penyebaran
penduduk antar propinsi-propinsi di
Indonesia, dewasa ini pemerintah telah
dan terus melaksanakan suatu program
perpindahan penduduk yang disebut
Program Transmigrasi. Tujuan program ini,
disamping untuk pemerataan penyebaran
penduduk dan tenaga kerja serta
pembukaan dan pengembangan daerah
produksi baru, juga diharapkan dapat
mendorong peningkatan taraf hidup para
transmigran dan masyarakat di sekitarnya.

Transmigration
In order to distribute the population
among provinces, the Indonesian Government has been implementing a
migration program was called Transmigration Program. This program
aims to distribute the population and
labor, open and develop new production areas. In addition, it is expected
to improve the standard of living of
the migrants and their surrounding
communities.

54

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

POPULATION AND EMPLOYMENT

Gambar
Figure

3.1

Penduduk Sulawesi Tenggara , 1971 - 2012


Sulawesi Tenggara Population, 1971 - 2012

Sumber/ Source : Badan Pusat Statistik/ Statistics Indonesia

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

55

PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN

Gambar
Figure

3.2

Persebaran Penduduk Sulawesi Tenggara, 2012


Population Distribution of Sulawesi Tenggara , 2012

Sumber/ Source : Badan Pusat Statistik/ Statistics Indonesia

56

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

POPULATION AND EMPLOYMENT

Gambar
Figure

3.3

Persentase Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas Yang Bekerja


Menurut Lapangan Pekerjaan Utama, 2012
Percentage of Sulawesi Tenggara Population 15 Years Old and over who
worked by Main Industry, 2012

Sumber/ Source : Badan Pusat Statistik/ Statistics Indonesia

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

57

PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN

Gambar
Figure

3.4

Persentase Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas Yang Bekerja


Menurut Lapangan Pekerjaan Utama, 2009 - 2012
Percentage of Sulawesi Tenggara Population 15 Years Old and over
who worked by Main Industry, 2009 - 2012

Sumber/ Source : Badan Pusat Statistik/ Statistics Indonesia

58

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

POPULATION AND EMPLOYMENT


3.1 Penduduk
Population
Tabel
Table

3.1.1

Penduduk Sulawesi Tenggara menurut Kabupaten/Kota, 1971 - 2012


Population of Sulawesi Tenggara by District/City, 1971 - 2012

[Diolah dari Hasil Sensus Penduduk, Survei Penduduk Antar Sensus (SUPAS) dan Proyeksi Penduduk, BPS/Based on
Population Census, Inter-censal Population Survey and Projection of Population, BPS-Statistics Indonesia]

Tahun
Years
(1)

Buton
(2)

Muna
(3)

Konawe
(4)

Kolaka

Konsel

(5)

(6)

Bombana
(7)

1971

300 343

154 024

189 968

69 694

---

---

1980

317 124

174 057

306 675

144 446

---

---

1990

394 484

226 933

488 471

239 731

---

---

1994

417 612

243 561

563 032

279 799

---

---

1995

424 771

250 162

586 235

293 160

---

---

1996

430 585

254 033

606 775

304 005

---

---

1997

437 620

260 365

478 769

319 768

---

---

1998

446 080

264 142

486 545

321 182

---

---

1999

452 066

268 616

491 177

326 013

---

---

2000

533 417

274 160

444 912

323 329

---

---

2001

548 775

278 820

452 810

331 151

---

---

2002

613 594

283 009

464 623

342 219

---

---

2003

571 272

292 774

477 368

355 653

---

---

2004

456 396

292 332

471 323

352 607

---

---

2005

266 401

287 732

260 830

266 015

228 765

105 847

2006

271 657

290 358

265 646

273 168

234 400

107 294

2007

275 666

243 397

224 345

278 829

237 918

108 231

2008

279 546

246 004

228 706

281 450

240 053

109 883

2009

284 627

248 461

233 080

287 246

244 046

111 481

2010

255 712

268 277

241 982

315 232

264 587

139 235

2011

260 801

273 616

246 798

321 506

269 853

142 006

2012

261 119

276 817

250 491

329 343

275 234

146 072

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

59

PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN

Lanjutan Tabel / Continued Table 3.1.1

Tahun
Years

Wakatobi

(1)

(8)

Kolut
(9)

Butur

Konut

Kendari

Bau-bau

(10)

(11)

(12)

(13)

Jumlah
(14)

1971

---

---

---

---

---

---

714 029

1980

---

---

---

---

---

---

942 302

1990

---

---

---

---

---

---

1 349 619

1994

---

---

---

---

---

---

1 504 004

1995

---

---

---

---

---

---

1 554 328

1996

---

---

---

---

---

---

1 595 398

1997

---

---

---

---

152 290

---

1 648 812

1998

---

---

---

---

154 710

---

1 672 659

1999

---

---

---

---

173 040

---

1 710 912

2000

---

---

---

---

200 474

---

1 776 292

2001

---

---

---

---

203 992

---

1 815 548

2002

---

---

---

---

211 881

---

1 915 326

2003

---

---

---

---

222 206

---

1 919 273

2004

---

---

---

---

222 583

115 862

1 911 103

2005

96 413

93 427

---

---

236 269

118 998

1 960 697

2006

98 180

94 190

---

---

244 586

122 339

2 001 818

2007

99 492

94 497

48 184

44 887

251 477

124 609

2 031 532

2008

101 475

111 418

48 700

45 760

254 236

127 743

2 074 974

2009

103 423

118 386

49 186

46 635

260 867

130 862

2 118 300

2010

92 995

121 340

54 736

51 533

289 966

136 991

2 232 586

2011

94 846

123 755

55 825

52 560

295 737

139 717

2 277 020

2012

94 953

126 845

56 631

53 657

304 862

142 576

2 318 600

60

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

POPULATION AND EMPLOYMENT

Tabel
Table

3.1.2

Jumlah dan Rata-rata Laju Pertumbuhan Penduduk Sulawesi


Tenggara menurut Kabupaten/Kota, 1990, 2000, 2010, 2011, 2012
Number and Average Growth Rate of Population of Sulawesi Tenggara
by District/City, 1990, 2000, 2011, 2012

[Diolah dari Hasil Sensus Penduduk (SP) dan Proyeksi Penduduk, BPS/Based on Population Census and Projection of
Population, BPS-Statistics Indonesia]

Penduduk
Population

Kabupaten/Kota
District/City

(1)

Laju Pertumbuhan
(%)
Growth
Rates

1990 1)

2000 1)

2010 1)

20112)

20122)

20112012

(2)

(3)

(4)

(5)

(5)

(6)

1. Buton

394 484

533 417

255 712

260 801

261 119

0,12

2. M u n a

226 933

274 160

268 277

273 616

276 817

1,17

3. Konawe

488 471

444 912

241 982

246 798

250 491

1,50

4. Kolaka

239 731

323 329

315 232

321 506

329 343

2,44

5. Konawe Selatan

---

---

264 587

269 853

275 234

1,99

6. Bombana

---

---

139 235

142 006

146 072

2,86

7. Wakatobi

---

---

92 995

94 846

94 953

0,11

8. Kolaka Utara

---

---

121 340

123 755

126 845

2,50

9. Buton Utara 3)

---

---

54 736

55 825

56 631

1,44

10. Konawe Utara 4)

---

---

51 533

52 560

53 657

2,09

11. Kota Kendari

---

200 474

289 966

295 737

304 862

3,09

12. Kota Bau-Bau

---

---

136 991

139 717

142 576

2,05

1 349 619 1 776 292

2 232 586

2 277 020 2 318 600

1,83

Sulawesi Tenggara
Catatan/Note

1) Buton Utara pecahan dari Kab.Muna/ Buton Utara, Fraction of Muna District
2) Konawe Utara pecahan dari Kab.Konawe/ Konawe Utara, Fraction of Konawe District

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

61

PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN

Tabel
Table

3.1.3

Persebaran Penduduk Sulawesi Tenggara menurut Kabupaten/


Kota, 2000, 2010, 2012
Population Distribution of Sulawesi Tenggara by District/City 2000,
2010, 2012

[Diolah dari Hasil Sensus Penduduk (SP) dan Proyeksi Penduduk, BPS/Based on Population Census and Projection of
Population, BPS-Statistics Indonesia]

2000
Kabupaten/ Kota
District/ City

(1)

Penduduk
Population
(2)

2010

2012

% Per% Persebaran Penduduk sebaran Penduduk


% of Dis- Population % of Dis- Population
tribution
tribution
(3)

(4)

(5)

(6)

% Persebaran
% of Distribution
(7)

1. B u t o n

533 417

30.03

255 712

11.45

261 119

11,26

2. M u n a

274 160

15.43

268 277

12.02

276 817

11,94

3. Konawe

444 912

25.05

241 982

10.84

250 491

10,80

4. Kolaka

323 329

18.20

315 232

14.12

329 343

14,20

5. Konawe Selatan

---

---

264 587

11.85

275 234

11,87

6. Bombana

---

---

139 235

6.24

146 072

6,30

7. Wakatobi

---

---

92 995

4.17

94 953

4,10

8. Kolaka Utara

---

---

121 340

5.43

126 845

5,47

9. Buton Utara

---

---

54 736

2.45

56 631

2,44

10. Konawe Utara

---

---

51 533

2.31

53 657

2,31

11. Kota Kendari

200 474

11.29

289 966

12.99

304 862

13,15

12. Kota Bau-Bau

---

---

136 991

6.14

142 576

6,15

1 776 292

100.00

2 232 586

100.00

2 318 600

100.00

Sulawesi Tenggara

62

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

POPULATION AND EMPLOYMENT

Tabel
Table

3.1.4

Kepadatan Penduduk Sulawesi Tenggara menurut Kabupaten/Kota,


2000, 2010, 2012
Population Density of Sulawesi Tenggara by District/City, 2000, 2010,
2012

[Diolah dari Hasil Sensus Penduduk (SP) dan Proyeksi Penduduk, BPS/Based on Population Census and Projection of
Population, BPS-Statistics Indonesia]

Kabupaten/Kota
District/City

(1)

Luas
Area

Penduduk

Kepadatan Penduduk

Population

Population Density

(Km2)

2000

2010

2012

2000

2010

2012

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

1. B u t o n

2 675

533 417

255 712

261 119

199

96

98

2. M u n a

2 890

274 160

268 277

276 817

56

93

96

3. Konawe

6 792

444 912

241 982

250 491

38

38

37

4. Kolaka

6 918

323 329

315 232

329 343

47

46

48

5. Konawe Selatan

4 514

---

264 587

275 234

---

59

61

6. Bombana

3 056

---

139 235

146 072

---

46

48

7. Wakatobi

426

---

92 995

94 953

---

218

223

8. Kolaka Utara

3 392

---

121 340

126 845

---

36

37

9. Buton Utara

1 997

---

54 736

56 631

---

27

28

10. Konawe Utara

4 877

---

51 533

53 657

---

11

11

11. Kota Kendari

296

200 474

289 966

304 862

677

980

1030

12. Kota Bau-Bau

306

---

136 991

142 576

---

448

466

Sulawesi Tenggara 38 140 1 776 292 2 232 586

2 318 600

47

59

61

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

63

PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN

Tabel
Table

3.1.5

Penduduk Sulawesi Tenggara menurut Kelompok Umur dan Jenis


Kelamin, 2011 dan 2012
Population of Sulawesi Tenggara Province by Age Group and Sex, 2011
and 2012

[Diolah dari Hasil Sensus Penduduk (SP) dan Proyeksi Penduduk, BPS/Based on Population Census and Projection of
Population, BPS-Statistics Indonesia]

Kelompok
Umur
Age Group
(1)

Laki-Laki
Male

Perempuan
Female

Jumlah
Total

2011

2012

2011

2012

2011

2012

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

0-4

140 965

143 476

132 952

135 328

273 917

278 804

5-9

141 158

143 645

132 359

134 681

273 517

278 326

10 - 14

129 266

131 504

121 412

123 516

250 678

255 020

15 - 19

109 733

111 751

108 191

110 188

217 924

221 939

20 - 24

98 063

100 027

103 689

105 717

201 752

205 744

25 - 29

98 919

100 854

102 749

104 697

201 668

205 551

30 - 34

86 854

88 543

88 345

90 016

175 199

178 559

35 - 39

82 362

83 933

82 406

83 939

164 768

167 872

40 - 44

68 594

69 888

65 715

66 931

134 309

136 819

45 - 49

52 707

53 699

51,992

52 927

104 699

106 626

50 - 54

42 628

43 405

43 333

44 096

85 961

87 501

55 - 59

31 416

31 986

28 402

28 891

59 818

60 877

60+

61 488

62 514

71 322

72 448

132 810

134 962

1 144 153

1 165 225

1 132 867

1 153 375 2 277 020

2 318 600

Jumlah/Total

64

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

POPULATION AND EMPLOYMENT

Tabel
Table

3.1.6

Penduduk Sulawesi Tenggara menurut Kabupaten/Kota, Jenis


Kelamin dan Rasio Jenis Kelamin, 2012
Population of Sulawesi Tenggara by District/City, Sex and Sex Ratio,
2012

[Diolah dari Hasil Sensus Penduduk (SP) dan Proyeksi Penduduk, BPS/Based on Population Census and Projection of
Population, BPS-Statistics Indonesia]

Kabupaten/Kota
District/City

Laki-laki
Male

Perempuan
Female

Jumlah
Total

Rasio Jenis
Kelamin
Sex Ratio

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1. B u t o n
2. M u n a
3. Konawe
4. Kolaka
5. Konawe Selatan
6. Bombana
7. Wakatobi
8. Kolaka Utara
9. Buton Utara
10. Konawe Utara
11. Kota Kendari
12. Kota Bau-Bau

127 047
133 658
127 988
169 161
141 681
73 825
45 580
65 386
28 481
28 088
153 922
70 408

134 072
143 159
122 503
160182
133 553
72 247
49 373
61 459
28 150
25 569
150 940
72 168

261 119
276 817
250 491
329 343
275 234
146 072
94 953
126 845
56 631
53 657
304 862
142 576

94,76
93,36
104,48
105,61
106,09
102,18
92,32
106,39
101,18
109,85
101,98
97,56

2012

1 165 225

1 153 375

2 318 600

101,03

2011

1 144 153

1 132 867

2 277 020

101,00

2010

1 121 826

1 110 760

2 232 586

101,00

2009

1 045 514

1 072 786

2 118 300

97,46

2008

1 015 763

1 059 211

2 074 974

95,90

2007

1 010 695

1 020 837

2 031 532

99,01

2006

993 747

1 008 071

2 001 818

98,58

2005

988 121

961 539

1 949 660

101,76

Sulawesi Tenggara

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

65

PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN

Tabel
Table

3.1.7

Banyaknya Rumahtangga dan Penduduk Sulawesi Tenggara Menurut


Kabupaten/Kota, 2012
Number of Households and Population of Sulawesi Tenggara by District/
City, 2012

[Diolah dari Hasil Sensus Penduduk (SP) dan Proyeksi Penduduk, BPS/Based on Population Census and Projection of
Population, BPS-Statistics Indonesia]

Kabupaten/Kota
District/City

Penduduk
Population

Rumahtangga
Household

Penduduk Per
Rumahtangga
Population Per
Household

(1)

(2)

(3)

(4)

57 179
63 391
56 545
74 636
67 256
33 568
24 664
28 145
12 643
11 789
67 561
31 900

4,6
4,4
4,4
4,4
4,1
4,4
3,8
4,5
4,5
4,6
4,5
4,5

529 277
512 120
502 066
529 972
503 518
452 528
466 440

4.4
4.4
4.4
4.0
4.1
4.5
4.3

1. B u t o n
2. M u n a
3. K o n a w e
4. Kolaka
5. Konawe Selatan
6.. Bombana
7. Wakatobi
8. Kolaka Utara
9. Buton Utara
10.Konawe Utara
11.Kota Kendari
12.Kota Bau-Bau
Sulawesi Tenggara
2012
2011
2010
2009
2008
2007
2006

66

261 119
276 817
250 491
329 343
275 234
146 072
94 953
126 845
56 631
53 657
304 862
142 576

2 318 600
2 277 020
2 232 586
2 118 300
2 074 974
2 031 532
2 001 818

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

POPULATION AND EMPLOYMENT


3.2 Ketenagakerjaan
Employment

Tabel
Table

3.2.1

Penduduk Sulawesi Tenggara Berumur 15 Tahun Ke Atas menurut Jenis


Kegiatan, 2010-2012
Population 15 Years of Age and Over of Sulawesi Tenggara by Type of
Activity, 2010-2012

[Diolah dari Hasil Suvei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas), BPS/Based on National Labor Force Survey, BPS-Statistics
Indonesia]

Jenis Kegiatan
Type of Activity

2010

2011

2012

(1)

(2)

(3)

(4)

I. Angkatan Kerja
Economically Active
1.1. Bekerja
Working
1.2. Mencari Pekerjaan
Looking for Work

1 045 899

1 058 999

1 016 957

997 678

1 026 548

975 879

48 221

32 451

41 078

409 473

423 881

493 026

110 464

66 798

93 939

255 779

290 580

326 707

43 230

66 503

72 380

III. Penduduk Umur 15 Tahun Ke Atas


Population 15 Years of Age and Over

1 455 372

1 482 880

1 509 983

IV. % Bekerja terhadap Angkatan kerja


% of Working to Economically Active

95.39

96.94

95.96

V. % Angkatan Kerja terhadap


Penduduk 15 Tahun Ke Atas (TPAK)
% of Economically Active to Population 15
Years of Age and Over (TPAK)

71,86

71,42

67,35

II. Bukan Angkatan Kerja


Not Economically Active
2.1. Sekolah
Attending School
2.2. Mengurus Rumahtangga
House Keeping
2.3. Lainnya
Others

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

67

PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN

Tabel
Table

3.2.2

Penduduk Sulawesi Tenggara Berumur 15 Tahun Ke Atas menurut Jenis


Kegiatan dan Jenis Kelamin 2012
Population 15 Years of Age and Over of Sulawesi Tenggara by Type of
Activity and Sex, 2012

[Diolah dari Hasil Suvei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas), BPS/Based on National Labor Force Survey, BPS-Statistics
Indonesia]

Jenis Kegiatan
Type of Activity

Laki-Laki
Male

Perempuan
Female

Jumlah
Total

(1)

(2)

(3)

(4)

I. Angkatan Kerja
Economically Active
1.1. Bekerja
Working
1.2. Mencari Pekerjaan
Looking for Work

623 096

393 861

1 016 957

605 925

369 954

975 879

17 171

23 907

41 078

II. Bukan Angkatan Kerja


Not Economically Active
2.1. Sekolah
Attending School
2.2. Mengurus Rumahtangga
House Keeping
2.3. Lainnya
Others

125 133

367 893

493 026

44 621

49 318

93 939

32 752

293 955

326 707

47 760

24 620

72 380

III. Penduduk Umur 15 Tahun Ke Atas


Population 15 Years of Age and Over

748 229

761 754

1 509 983

IV. % Bekerja terhadap Angkatan kerja


% of Working to Economically Active

97.24

93.93

95.96

V. % Angkatan Kerja terhadap


Penduduk 15 Tahun Ke Atas (TPAK)
% of Economically Active to Population
15 Years of Age and Over (TPAK)

83.28

51.70

67.35

68

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

POPULATION AND EMPLOYMENT

Tabel
Table

3.2.3

Penduduk Sulawesi Tenggara Berumur 15 Tahun Ke Atas yang Bekerja


menurut Lapangan Pekerjaan Utama, 2010-2012
Number of Population 15 Years of Age and Over of Sulawesi Tenggara Who
Worked by Main Industry, 2010-2012

[Diolah dari Hasil Suvei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas), BPS/Based on National Labor Force Survey, BPS-Statistics
Indonesia]

Lapangan
Pekerjaan Utama
Main Industry

2010

2011

2012

(1)

(2)

(3)

(4)

496 054

467 200

399 425

21 432

38 159

31 608

53 666

51 782

63 469

2 430

1 901

1 983

37 597

54 277

62 430

158 411

169 917

180 974

45 766

56 418

47 715

6 574

11 538

11 749

175 748

175 356

176 526

997 678

1 026 548

975 879

1. Pertanian
Agriculture
2. Pertambangan & Penggalian
Mining and Quarrying
3. Industri Pengolahan
Manufacturing Industry
4. Listrik, gas dan Air minum
Elictricity, gasses and drinking water
5. Konstruksi
Construction
6. Perdagangan & Hotel
Trade and Hotels
7. Transportasi/Komunikasi
Transportation/Communication
8. Keuangan
Finance
9. Jasa-jasa
Services

J u m l a h/T o t a l

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

69

PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN

Tabel
Table

3.2.4

Persentase Penduduk Sulawesi Tenggara Berumur 15 Tahun Ke Atas yang


Bekerja menurut Lapangan Pekerjaan Utama, 2010-2012
Percentage of Population 15 Years of Age and Over of Sulawesi Tenggara
Who Worked by Main Industry, 2010-2011

[Diolah dari Hasil Suvei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas), BPS/Based on National Labor Force Survey, BPS-Statistics
Indonesia]

Lapangan
Pekerjaan Utama
Main Industry

2010

2011

2012

(1)

(3)

(4)

(4)

49.72

45.51

40.93

2.15

3.72

3.24

5.38

5.04

6.50

0.24

0.19

0.20

3.77

5.29

6.40

15.88

16.55

18.54

4.59

5.50

4.89

0.66

1.12

1.20

17.62

17.08

18.09

100.00

100.00

100.00

1. Pertanian
Agriculture
2. Pertambangan & Penggalian
Mining and Quarrying
3. Industri Pengolahan
Manufacturing Industry
4. Listrik, gas dan Air minum
Elictricity, gasses and drinking water
5. Konstruksi
Construction
6. Perdagangan & Hotel
Trade and Hotels
7. Transportasi/Komunikasi
Transportation/Communication
8. Keuangan
Finance
9. Jasa-jasa
Services

J u m l a h/T o t a l

70

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

POPULATION AND EMPLOYMENT

Tabel
Table

3.2.5

Penduduk Sulawesi Tenggara Berumur 15 Tahun Ke Atas yang Bekerja


menurut Lapangan Usaha dan Jenis Kelamin, 2012
Number of Population 15 Years of Age and Over of Sulawesi Tenggara
Who Worked by Main Industry and Sex, 2012

[Diolah dari Hasil Suvei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas), BPS/Based on National Labor Force Survey, BPS-Statistics
Indonesia]

Lapangan
Pekerjaan Utama
Main Industry

Laki-laki
Male

Perempuan
Female

Total
Total

(1)

(3)

(4)

(4)

1. Pertanian
Agriculture
2. Pertambangan & Penggalian
Mining and Quarrying
3. Industri Pengolahan
Manufacturing Industry
4. Listrik, gas dan Air minum
Elictricity, gasses and drinking water
5. Konstruksi
Construction
6. Perdagangan & Hotel
Trade and Hotels
7. Transportasi/Komunikasi
Transportation/Communication
8. Keuangan
Finance
9. Jasa-jasa
Services

J u m l a h/T o t a l

252 664

146 761

399 425

27 118

4 490

31 608

35 466

28 003

63 469

1 818

165

1 983

59 773

2 657

62 430

73 435

107 539

180 974

46 917

798

47 715

8 369

3 380

11 749

100 365

76 161

176 526

605 925

369 954

975 879

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

71

PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN

Tabel
Table

3.2.6

Penduduk Sulawesi Tenggara Berumur 15 Tahun Ke Atas yang Mencari


Pekerjaan menurut Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan dan Jenis Kelamin
Population 15 Years of Age and Over of Sulawesi Tenggara Looking For Work
by Educational Attainment and Sex, 2012

[Diolah dari Hasil Suvei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas), BPS/Based on National Labor Force Survey, BPS-Statistics
Indonesia]

Pendidikan Tertinggi Yang Ditamatkan


Educational Attainment

Laki-Laki
Male

Perempuan
Female

Jumlah
Total

(1)

(2)

(3)

(4)

1 277

1 156

2 433

1 742

1 934

3 676

2 488

2 477

4 965

6 712

8 728

15 440

2 149

2 672

4 821

2 803

6 940

9 743

17 171

23 907

41 078

1. Tidak/Belum Tamat SD
Did Not Complete/Have Not Yet Completed
Primary School
2. Sekolah Dasar
Primary School
3. SLTP
Junior High School
4. SMTA Umum
Senior High School (General)
5. SMTA Kejuruan
Senior High School (Vocational)
6. Diploma / Universitas
Diploma / University

J u m l a h/T o t a l

72

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

POPULATION AND EMPLOYMENT

Tabel
Table

Penduduk Sulawesi Tenggara Berumur 15 Tahun Ke Atas yang Bekerja


menurut Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan dan Jenis Kelamin, 2012
Population 15 Years of Age and Over of Sulawesi Tenggara Who worked by
Educational Attainment and Sex, 2012

3.2.7

[Diolah dari Hasil Suvei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas), BPS/Based on National Labor Force Survey, BPS-Statistics
Indonesia]

Pendidikan Tertinggi Yang Ditamatkan


Educational Attainment

Laki-Laki
Male

Perempuan
Female

Jumlah
Total

(1)

(2)

(3)

(4)

1. Tidak/Belum Tamat SD

114 204

93 152

207 356

151 333

86 527

237 860

113 268

62 972

176 240

133 485

56 147

189 632

32 316

14 213

46 529

61 319

56 943

118 262

605 925

369 954

975 879

Did Not Complete/Have Not Yet Completed


Primary School
2. Sekolah Dasar
Primary School
3. SLTP
Junior High School
4. SMTA Umum
Senior High School (General)
5. SMTA Kejuruan
Senior High School (Vocational)
6. Diploma / Universitas
Diploma / University

J u m l a h/T o t a l

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

73

PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN

Tabel
Table

3.2.8

Banyaknya Lowongan Kerja di Sulawesi Tenggara yang Terdaftar,


Terpenuhi, dan Belum Terpenuhi menurut Lapangan Usaha, 2012
Number of Registered Job Vacancies, Fulfilled, and Have Not Been Yet
Fulfilled by Main Industry in Sulawesi Tenggara, 2012
Lowongan
Vacancies

Lapangan Usaha
Main Industry
(1)

1. Pertanian
Agriculture
2. Pertambangan
Mining
3. Industri Pengolahan
Manufacturing Industry
4. Listrik
Electricity
5. Bangunan
Constructions
6. Perdagangan
Trade
7. Transportasi/Komunikasi

Sisa Tahun
Tahun
2011
2012
2011
Year 2012
Remains
(2)

(3)

Pemenuhan
Vacancies
Jumlah
Total

Belum
TerDiha- Terpenuhi
penuhi puskan Have Not
Fulfilled Omitted Been Yet
Fulfilled

(4)

(5)

5 059

210

5 269

210

4 039

(6)

1 020

(7)

4 603

1 138

5 741

1 138

1 150

3 453

2 226

85

2 311

85

1 724

502

872

40

912

40

557

315

4 253

37

4 290

37

3 138

1 115

166

41

207

41

91

75

1 518

41

1 559

41

1 203

315

372

25

397

25

252

120

2 397

91

2 488

91

1 607

790

21 466

1 708

23 174

1 708

13 761

7 705

Transport/Communication

8. Keuangan
Finance
9. Jasa jasa
Services
10. Lainnya
Others
Jumlah/Total

Sumber/Source: Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Prov. Sultra/Manpower and Transmigration
Service of Sulawesi Tenggara Provinsi

74

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

POPULATION AND EMPLOYMENT

Tabel
Table

3.2.9

Banyaknya Pencari Kerja di Sulawesi Tenggara yang Terdaftar,


Ditempatkan dan Dihapuskan menurut Tingkat Pendidikan 2012
Number of Registered Job Vacancies, Fulfilled, and Have Not Been Yet
Fulfilled by education in Sulawesi Tenggara, 2012,

Tingkat
Pendidikan
Educational
Level

Sisa
Tahun
2011
2011
Remain
Year

Terdaftar
Tahun
2012
2012
Registered
Year

(1)

(2)

(3)

DiDiBelum DiJumlah tempatkan hapuskan Tempatkan


Total
2012
2012
2012
Placed
Omitted Have Not
2012
Yet Been
Placed 2012
(4)

(5)

(6)

(7)

1. Sekolah Dasar
Primary School

420

52

472

106

63

303

2. S L T P
Junior High School

645

108

753

90

96

567

3. S M T A
Senior High School

24 370

3 610

27 980

887

3 853

23 240

9 732

1 661

11 393

446

1 078

9 869

19 274

1 878

21 152

178

1 289

19 685

96

20

116

114

54 537

7 329

61 866

1 708

6 380

53 778

4. Sarjana Muda
Bachelor of Art
5. S a r j a n a
Bachelor
6. S2
Master Degree

Jumlah/Total

Sumber/Source: Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Prov. Sultra/Manpower and Transmigration
Service of Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

75

PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN

Tabel
Table

3.2.10

Banyaknya Keputusan Pemegang Izin Bekerja bagi Tenaga Asing Pendatang


di Sulawesi Tenggara menurut Jenis Pekerjaan, 2012
Number of Decision of Work Licence Holder for Foreign New Comer in
Sulawesi Tenggara by Type of Occupation, 2012

Jenis Pekerjaan
Type of Occupation
(1)

Izin Baru
Tahun
Tahun 2012
2011
New Licence
Year 2011
Year 2012

Perpanjangan
Renewal

Jumlah
Total (3+4)

(2)

(3)

(4)

(5)

1. Tenaga profesional,
teknisi dan tenaga ybdi
Professional Workers,
technician and the related workers

26

2. Tenaga kepemimpinan/
dan ketatalaksanaan
Leadership and Management Workers

3. Pejabat pelaksana, tenaga TU dan


tenaga ybdi
Officers, Clerical Workers and
the Related Workers

4. Tenaga usaha penjualan/


Salesman

5. Tenaga usaha jasa/


Service Workers

6. Tenaga usaha pertanian/


Agriculture Workers

7. Tenaga produksi, pekerja kasar dan


tenaga ybdi
Production Workers, Laborers
and the Related Workers

43

J u m l a h/T o t a l

Sumber/Source: Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Prov. Sultra/Manpower and Transmigration
Service of Sulawesi Tenggara Provinsi

76

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

POPULATION AND EMPLOYMENT

Tabel
Table

Banyaknya Keputusan Pemegang Izin Bekerja bagi Tenaga Asing Pendatang


di Sulawesi Tenggara menurut Lapangan Usaha, 2012
Number of Decision of Work Licence Holder for Foreign New Comer in
Sulawesi Tenggara by Main Industry, 2012

3.2.11

Lapangan Usaha
Main Industry

Tahun
2012 Year

Izin Baru
Tahun 2012
New Licence
Year 2012

Perpanjangan
Renewal

Jumlah
Total
(3+4)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1. Industri Pengolahan
Manufacturing Industry

11

2. Bangunan
Construction

3. Perdagangan
Trade

4. Transportasi/Komunikasi
Transportation/
Communication

5. Keuangan
Finance

6. Jasa -jasa
Services

10

10

20

7. Pertanian
Agriculture

13

12

25

J u m l a h/T o t a l

Sumber/Source: Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Prov. Sultra/Manpower and Transmigration
Service of Sulawesi Tenggara Provinsi

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

77

PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN

Tabel
Table

3.2.12

Banyaknya Tenaga Asing Pemegang Visa Bekerja dalam Rangka PMA/PMDN


menurut Kebangsaan, Instansi Pemerintah dan Perusahaan Swasta, 2012
Number of Foreign Visa Bearer Working on Foreign/Domestic Investment by
Nationality, Government, and Private Institution, 2012

Kebangsaan
Nationality

Instansi
Pemerintah
Government
Institution

Perusahaan Swasta
Private
Company

Jumlah
Total

(1)

(2)

(3)

(4)

13

13

1. Amerika/Inggris
USA/U.K.
2. J e p a n g
Japan
3. M e s i r
Egypt
4. K a n a d a
Canada
5. Malaysia
Malaysia
6. Selandia Baru
New Zealand
7. T a i w a n
Taiwan
8. Cina
China
9. Perancis
France
10. Singapura
Singapore
11. Swiss
Swiss
12. Belanda
Netherland

78

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

POPULATION AND EMPLOYMENT

Lanjutan Tabel / Continued Table 3.2.12

Kebangsaan
Nationality

Instansi
Pemerintah
Government
Institution

Perusahaan
Swasta
Private
Company

Jumlah
Total

(1)

(2)

(3)

(4)

13. Belgia
Belgium
14. Finlandia
Finland
15. Australia
Australia
16. Filipina
Philipine
17. India
India
18. Korea Selatan
South Korea
19. Italia
Italy
20. Portugal
Portugal
J u m l a h/T o t a l
2012
2011
2010
2009
2008
2007

0
19
109
96
21
30

19
43
38
109
96
21

19
43
38
109
113
19

Sumber/Source: Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Prov. Sultra/Manpower and Transmigration
Service of Sulawesi Tenggara Provinsi

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

79

PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN


3.3 Transmigrasi
Transmigration

Tabel
Table

3.3.1

Penerimaan Transmigrasi Umum menurut Jenis Transmigrasi, 1998/1999 2012


General Transmigration Revenues by Type of Transmigration, 1998/1999 2012
Umum
Goverment Financed

Tahun
Years

(1)

Trans Swakarsa Mandiri


Self-Financed

Jumlah
Total

KK
Family

Jiwa
Persons

KK
Family

Jiwa
Persons

KK
Family

Jiwa
Persons

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

1998/1999

705

2 793

705

2 793

1999/2000

700

3 222

700

3 222

2000

500

1 948

500

1 948

2001

790

3 344

790

3 344

2002

650

2 712

550

2 526

1 200

5 238

2003

300

1 323

3 635

8 333

3 935

9 656

2004

600

2 389

167

668

767

3 057

2005

350

1 411

350

1 411

2006

250

966

130

479

380

1 445

2007

430

1 718

50

150

480

1 868

2008

250

938

100

493

350

1 431

2009

98

389

130

530

228

919

2010

442

1 755

158

638

600

2 393

2011r)
2012

748
665

2 957
2 535

86
5

317
19

834
670

3 274
2 554

5 011

14 153

12 489

Jumlah/Total

7 478

30 400

Sumber/Source: Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Prov. Sultra/Manpower and Transmigration
Service of Sulawesi Tenggara Provinsi

80

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

44 553

POPULATION AND EMPLOYMENT

Tabel
Table

3.3.2

Tahun
Years
(1)

1999/2000
2000
2001
2002
2003
2004
2005
2006
2007
2008
2009
2010
2011
2012

Jumlah
Total

Penerimaan Transmigrasi Umum menurut Daerah Asal, 1999/2000 - 2012


General Admission Transmigration by Region of Origin, 1999/2000 - 2012

Jawa Barat
West Java
(2)

Jawa Tengah
Central Java
(3)

DIY

Jawa Timur
East Java

Bali

(4)

(5)

(6)

KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa

45
173
50
192
25
108
68
249
50
197
75
325
67
252

45
168
50
191
0
0
15
56
17
58
38
155
32
128

14
38
25
82
25
86
44
157
33
-

95
331
50
171
50
176
45
163
25
90
72
231
74
265
99
-

25
77
50
183
50
185
25
100
50
180
50
184
35
-

KK
Jiwa

380
1 496

197
756

141
363

510
1 427

285
909

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

81

PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN

Lanjutan Tabel / Continued Table 3.3.2

Tahun
Years
(1)

1999/2000
2000
2001
2002
2003
2004
2005
2006
2007
2008
2009
2010
2011
2012
Jumlah
Total

NTB

Dili

DKI

APPDT

Jumlah
Total

(7)

(8)

(9)

(10)

(11)

KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa

0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
26
93
0
0
25
91
50
176
0
0

0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
17
60
0
0
0
0

0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
23
105
17
60
37
114
0
0

700
3 222
500
2 325
790
3 344
650
2 712
300
1 323
401
1 679
175
775
125
519
252
1 067
132
512
50
199
311
1 414
448
1 913
0
0

700
3 222
500
2 325
790
3 344
650
2 712
300
1 323
600
2 389
350
1 411
250
966
430
1 718
250
938
136
559
542
2 233
778
3 134
266
380

KK
Jiwa

101
360

17
60

77
279

4 834
21 004

6 542
26 654

Sumber/Source: Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Prov. Sultra/Manpower and Transmigration
Service of Sulawesi Tenggara Provinsi
Catatan/Note : APPDT = Alokasi Penempatan Pemukiman Daerah Transmigrasi /Allocation of Transmigration Region Placement KK = Kepala Keluarga/Family Jiwa = Person

82

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

POPULATION AND EMPLOYMENT

Tabel
Table

3.3.3

Penerimaan Transmigrasi Umum menurut Daerah Penempatan, 2000 - 2012


General Admission of Transmigration by Placement Region, 2000 - 2012

Tahun
Years

KK/Jiwa
Head of
Household /
Person

(1)

(2)

2000
2001
2002
2003
2004
2005
2006
2007
2008
2009
2010
2011
2012

KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa

Buton
(3)

250
1 388
210
1 146
200
802
0
0
100
454
-----------------

Daerah Penempatan
District of Placement
Muna
Konawe
Kolaka
(4)

100
374
100
367
150
665
300
1 323
250
970
100
396
-150
659
----300
1 222
106
426
---

(5)

113
415
140
558
100
418
0
0
------150
561
150
563
48
194
--100
375
---

(6)

Kota
Kendari
(7)

----250
918
150
601
---------------------

--------50
226
0
0
------50
190
-----------

Sumber/Source: Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Prov. Sultra/Manpower and Transmigration
Service of Sulawesi Tenggara Provinsi

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

83

PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN

Lanjutan Tabel / Continued Table 3.3.3

Kabupaten
District of Placement
Konawe
Bombana
Konawe
Selatan
Utara

Tahun
Years

KK/Jiwa
Head of
Household /
Person

(1)

(2)

(3)

KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa

--------------------125
550
150
571
----100
375
----200
780
300
1184
---

2000
2001
2002
2003
2004
2005
2006
2007
2008
2009
2010
2011
2012

(4)

(5)

------------------------100
395
--------50
195
-------

----------------------------------------100
391
144
672
---

Jumlah
Total
(6)

463
2 177
700
2 989
650
2 712
300
1 323
350
1 424
225
946
250
966
350
1 410
250
938
98
389
600
2 393
650
2 657
---

Sumber/Source: Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Prov. Sultra/Manpower and Transmigration
Service of Sulawesi Tenggara Provinsi

84

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

POPULATION AND EMPLOYMENT

Tabel
Table

Penerimaan Transmigrasi Swakarsa menurut Daerah Penempatan,


2000 - 2012
General Transmigration Revenues by Placement Region, 2000 - 2012

3.3.4

KK/Jiwa
T a h u n Head of
Y e a r s Household/
person

Kabupaten
District of Placement
Buton

Muna

Konawe

Kolaka

(5)

(6)

(1)

(2)

(3)

(4)

2000

KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa
KK
Jiwa

0
0
0
0
300
1 515
450
1 924
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0

0
0
0
0
250
1 011
286
1 178
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
66
257
158
638
78
285
5
19

2001
2002
2003
2004
2005
2006
2007
2008
2009
2010
2011
2012

0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0

0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
100
493
64
237
0
0
0
0
0
0

Bau-Bau
(7)

0
0
0
0
0
0
0
0
167
668
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0

Jumlah
Total

(8)

0
0
0
0
550
2 526
736
3 102
167
668
0
0
0
0
0
0
100
493
130
494
158
638
78
285
5
19

Sumber/Source: Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Prov. Sultra/Manpower and Transmigration
Service of Sulawesi Tenggara Provinsi

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

85

PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN

Tabel
Table

3.3.5

Penerimaan Transmigrasi menurut Jenis Transmigrasi , 2000-2012


Transmigration Admission by Type of Transmigration, 2000 - 2012

TUNPS
Tahun
Years

(1)

SPONTAN/
Spontaneous

T U P S

KK/
Family

Jiwa/
Person

KK/
Family

Jiwa/
Person

(2)

(3)

(4)

(5)

Jumlah
Total

KK/
Jiwa/
Family Person
(6)

(7)

KK/
Family

Jiwa/
Person

(8)

(9)

2000

500

2 325

--

--

--

--

500

2 325

2001

720

2 999

--

--

--

--

720

2 999

2002

1 200

5 238

--

--

--

--

1 200

5 238

2003

1 133

4 858

--

--

--

--

1 133

4 858

2004

767

3 067

--

--

--

--

767

3 067

2005

350

1 411

--

--

--

--

350

1 411

2006

380

1 445

--

--

--

--

380

1 445

2007

430

1 868

--

--

--

--

430

1 868

2008

350

1 431

--

--

--

--

350

1 431

2009

230

934

--

--

--

--

230

934

2010

600

2 393

--

--

--

--

600

2 393

2011

828

3 315

--

--

--

--

828

3 315

2012

--

--

--

--

16 663

68 477

--

--

--

--

16 663

68 477

Jumlah /
Total

Sumber/Source: Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Prov. Sultra/Manpower and Transmigration
Service of Sulawesi Tenggara Provinsi

86

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

SOSIAL
SOCIAL

SOCIAL
PENJELASAN TEKNIS

TECHNICAL NOTES

Dalam pelaksanaan pembangunan sosial,


pemerintah telah mengupayakan berbagai
usaha
guna
terciptanya
kesejahteraan
masyarakat di bidang sosial yang lebih baik.
Usaha tersebut meliputi kegiatan di bidang
pendidikan, agama, kesehatan, keluarga
berencana,
keamanan,
dan
ketertiban
masyarakat, serta urusan sosial lainnya.

In order to improve the common


social welfare, the local government has
been supporting social activities that include education, religion, health, family
planning, security and public order, and
other social affairs.

4.1. Pendidikan
Sasaran
pembangunan
pendidikan
dititikberatkan pada peningkatan mutu dan
perluasan kesempatan belajar di semua
jenjang pendidikan, dimulai dari kegiatan
prasekolah (Taman Kanak-Kanak) sampai
dengan Perguruan Tinggi. Upaya peningkatan
mutu pendidikan yang ingin dicapai tersebut
dimaksudkan untuk menghasilkan manusia
berkualitas. Sedangkan perluasan kesempatan
belajar dimaksud agar penduduk usia sekolah
yang setiap tahun mengalami peningkatan
sejalan dengan laju pertumbuhan penduduk
dapat memperoleh kesempatan belajar yang
seluas-luasnya.
Pelaksanaan pembangunan pendidikan di
Sulawesi Tenggara mengalami peningkatan dari
tahun ke tahun. Indikator yang dapat mengukur
tingkat
perkembangan
pembangunan
pendidikan di Sulawesi Tenggara seperti Jumlah
sekolah dan guru, perkembangan berbagai rasio
dan sebagainya.

4.1. Education
Education development targets focused on improving quality and expanding
the learning opportunities at all education
levels. Improving the quality of education
aimed at improving the quality of human
resources (from kindergarten to university).
While the expansion of learning opportunities, aimed to make every school-age population had a full opportunity to learn.

1.

Tidak/belum pernah sekolah adalah


mereka yang tidak pernah atau belum
pernah terdaftar dan tidak pernah atau
belum pernah aktif mengikuti pendidikan
di suatu jenjang pendidikan formal
maupun nonformal (paket A/B/C)
termasuk juga yang tamat/belum tamat
taman
kanak-kanak
tetapi
tidak
melanjutkan ke sekolah dasar.

From year to year, educational development in Sulawesi Tenggara has been


increasing. An increase in the implementation of education development in Sulawesi
Tenggara. The improvement, was measured by several variables such as number of
schools, teachers, changes in various specific ratios, etc.
1. Not/never attending school is someone who has never attended or never
been registered in a formal education,
such as primary, secondary and tertiary education. Those who just completed kindergarten are considered as
never attended school.

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

89

SOCIAL

2.

Masih bersekolah adalah mereka yang


terdaftar dan aktif mengikuti pendidikan
di suatu jenjang pendidikan formal
maupun nonformal (paket A/B/C) yang
berada
di
bawah
pengawasan
Kemendikbud,
Kementrian
Agama
(Kemenag), Instansi negeri lain maupun
instansi swasta, baik pendidikan dasar,
menengah maupun pendidikan tinggi.
Bagi mahasiswa yang sedang cuti dianggap masih bersekolah.

2.

Attending school is someone who is


currently attending primary, secondary or tertiary education.

3.

Tidak bersekolah lagi adalah mereka yang


pernah terdaftar dan aktif mengikuti pendidikan di suatu jenjang pendidikan formal maupun nonformal, tetapi pada saat
pencacahan tidak lagi terdaftar dan tidak
aktif mengikuti pendidikan.

3.

Not attending school anymore is


someone who is not currently attending school (formal and non-formal
education).

4.

Tamat sekolah adalah menyelesaikan


pelajaran yang ditandai dengan lulus ujian
akhir pada kelas atau tingkat terakhir
suatu jenjang pendidikan formal maupun
nonformal (paket A/B/C) di sekolah
negeri
maupun
swasta
dengan
mendapatkan tanda tamat belajar/ijazah.
Seseorang yang belum mengikuti pelajaran pada kelas tertinggi tetapi telah
mengikuti ujian akhir dan lulus dianggap
tamat sekolah.

4.

Completed particular level of education is someone who has completed


particular level of education in private
or public school by owning certificate.

5.

Dapat membaca dan menulis artinya


dapat membaca dan menulis kata-kata/
kalimat sederhana dengan suatu aksara
tertentu.

5.

Able to read and write is the ability to


read and write at least a simple
sentence.

Sekolah adalah lembaga pendidikan formal yang dimulai dari pendidikan dasar,
menengah, dan tinggi. Pendidikan yang
dicatat adalah pendidikan formal berdasar kurikulum Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan, termasuk pendidikan

90

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

School is an education institution


starting from primary, secondary and
tertiary education. The education data
recorded in the survey covering data
on formal education based on the
curriculum set up by Ministry of Edu-

SOCIAL

yang diselenggarakan oleh pondok pesantren dengan memakai kurikulum Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
seperti Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), dan Madrasah
Aliyah (MA). Pondok pesantren/madrasah
diniyah adalah sekolah yang tidak memakai kurikulum dari Kementerian Pendidikan Nasional.

7.

Madrasah Ibtidaiyah adalah lembaga


pendidikan berciri khas Islam pada jenjang Sekolah Dasar. Madrasah Tsanawiyah adalah lembaga pendidikan berciri
khas Islam pada jenjang Sekolah Menengah Pertama, Madrasah Aliyah adalah
lembaga pendidikan berciri khas Islam
pada jenjang Sekolah Menengah Atas
(SMA).

4.2 Kesehatan dan Keluarga Berencana


Pembangunan kesehatan di Sulawesi
Tenggara dititikberatkan pada peningkatan
mutu pelayanan kesehatan masyarakat.
Demikian pula pelaksanaan Program Nasional
Keluarga Berencana bertujuan menurunkan
dan mengendalikan pertumbuhan penduduk
dan membudayakan suatu norma yang dikenal
dengan Norma Keluarga Kecil Bahagia dan
Sejahtera (NKKBS).
Untuk mencapai sasaran pembangunan,
baik di bidang kesehatan maupun di bidang
program keluarga berencana tersebut, maka
sejak tahun 1993 pemerintah daerah telah
menggiatkan
pelaksanaan
pembangunan
sarana dan prasarana pelayanan kesehatan dan
keluarga berencana sampai ke pelosok
pedesaan.

cation and Culture including education carried out by Muslim Boarding


School (Pondok Pesantren) implementing the Ministry of National Education
curriculum, such as Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah
(MTs), and Madrasah Aliyah (MA).
Pondok pesantren/madrasah diniyah
(Islamic
boarding
school/Islamic
school) is school which does not implement curriculum from the Ministry of
National Education.
7.

Madrasah Ibtidaiyah is Islamic school


at primary education. Madrasah Tsanawiyah is Islamic school at lower secondary education and Madrasah Aliyah is Islamic School at higher secondary education (SMA).

4.2 Health and Family Planning


Health development in Sulawesi
Tenggara was emphasized on improving
the quality of public health services. Similarly, the implementation of the National
Family Planning Program aimed at reducing and controlling population growth, and
cultivating a norm which is known as Norma Keluarga Kecil Bahagia dan Sejahtera
(the norm of happy and prosperous small
family).
Since 1993, to achieve these development goals, the local government has been
intensifying the development of facilities
and infrastructure of health services and
family planning to remote rural areas.

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

91

SOCIAL
Pembangunan
keluarga
berencana
mengutamakan penyediaan prasarana dan
sarana pelayanan
keluarga berencana,
Pengendali Program Lapangan Keluarga
Berencana (PPLKB), dan Penyuluh Keluarga
Berencana (PKB).
Penyediaan sarana dan prasarana
pelayanan keluarga berencana yang tersebar di
12 kabupaten/kota, diharapkan berpengaruh
langsung terhadap perkembangan kegiatan KB.

Development priority of family planning is availability of facilities and infrastructure of family planning services, Field Program Controller of Family Planning, and
Family Planning Counselor.

8.

Rumah Sakit adalah tempat pemeriksaan


dan perawatan kesehatan, biasanya
berada di bawah pengawasan dokter/
tenaga medis, termasuk rumah sakit
khusus seperti rumah sakit perawatan
paru paru, dan RS jantung.

8.

Hospital is a place for health check,


usually controlled/supervised by doctors/medical personnel. Including in
this category are special hospitals such
Lung Hospital and Coronary Hospital.

9.

Rumah Sakit Bersalin/Rumah Bersalin


adalah rumah sakit yang dilengkapi
dengan fasilitas untuk melahirkan,
pemeriksaan kehamilan, pemeriksaan ibu
dan anak serta berada di bawah
pengawasan dokter atau bidan senior.

9.

Maternal Hospital/Maternal Health


Care Centre is a hospital completed
with health facilities for birth delivery,
pregnancy check and consultation,
and post-natal check, under the supervision of doctor or senior midwives.

The facilities and infrastructures of


family planning services supply, which distributed in 12 districts/ cities, were expected to bring positive impact to the progress of family planning activity.

10. Poliklinik adalah tempat pemeriksaan


kesehatan, biasanya tanpa fasilitas
perawatan menginap, berada di bawah
pengawasan dokter/tenaga medis, tidak
termasuk klinik yang terdapat di
puskesmas/rumah sakit. Poliklinik yang
karena satu dan lain hal menyediakan
tempat perawatan menginap, tetap
digolongkan ke dalam poliklinik (bukan
rumah sakit).

10. Polyclinic is a place for health check


and consultation usually under the
control of doctor/medical personnel
without in-patient facilities, excluding
clinic located in the public health centre (Puskesmas)/hospital. In the case
of polyclinic that provides in-patient
facilities due to a special reason, it
remains to be classified as a polyclinic
(not hospital).

Puskesmas
(Pusat
Kesehatan
Masyarakat) adalah unit pelayanan
kesehatan milik pemerintah yang
bertanggung jawab terhadap pelayanan
kesehatan masyarakat untuk wilayah

11. Public Health Centre (PHC) is a health


centre provided by the government
that is responsible for the delivery of
health services to the community at
the sub-district level, part of

92

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

SOCIAL
kecamatan, sebagian kecamatan, atau
kelurahan (misal di DKI Jakarta). Tim
Puskesmas
sesuai
jadwal
dapat
melakukan kegiatan Puskesmas Keliling
ke tempat tempat tertentu dalam wilayah
kerjanya, untuk mendekatkan pelayanan
dengan masyarakat.

subdistrict or villages (e.g. in DKI


Jakarta). Officials in the PHC as
scheduled can provide health services
in their working areas in the effort
of closing their services to the
community through Mobile PHC
program.

Puskesmas Pembantu (Pustu) yaitu unit


pelayanan kesehatan masyarakat yang
membantu kegiatan Puskesmas di
sebagian dari wilayah kerja. Pada
beberapa daerah balai pengobatan telah
berubah fungsi menjadi Pustu walaupun
papan nama masih tertulis balai
pengobatan.

12. Subsidiary Public Health Centre is a


health facility that assists the Public
Health Centre in its part of working
area. In several regions, health check
points (Balai Pengobatan) has changes
their status into Subsidiary Public
health Centre, although their sign
written in the board remains unchanged.

13. Apotik adalah tempat penjualan obat


yang mempunyai izin operasi dari
Departemen Kesehatan, u.p. Ditjen POM,
di bawah pengawasan apoteker.

Pharmacy is a place of selling medicines having permit operation from


the Department of Health, through
Directorate General for Food and
Medicine Supervision, under the control of pharmacist.

Imunisasi adalah memasukkan kuman


atau racun penyakit tertentu yang sudah
dilemahkan (vaksin) ke dalam tubuh
dengan cara disuntik atau diminum
(diteteskan dalam mulut) dengan maksud
agar terjadi kekebalan tubuh terhadap
penyakit tersebut.

14. Immunization is putting enervated


microbe of a certain disease into human body by injection or drinking
(dropping into mouth) to make the
body immune to that disease.

15. Keluhan kesehatan adalah keadaan


seseorang yang mengalami gangguan
kesehatan atau kejiwaan, baik karena
penyakit
akut,
penyakit
kronis,
kecelakaan, kriminal atau hal lain.

15. Health Complaint is a condition where


a person has health or mental problems because of acute illness, chronically illness, accident, crimes, or others.

16. Mengobati sendiri adalah upaya oleh art/


keluarga dengan melakukan pengobatan
sendiri tanpa datang ke tempat fasilitas

16. Self Treatment is an effort of household members/ family to have a health


treatment by themselves without visit-

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

93

SOCIAL
kesehatan atau memanggil dokter/
petugas kesehatan ke rumahnya (misal
minum obat modern, jamu, kerokan,
kompres, kop, pijat) agar sembuh atau
menjadi
lebih
ringan
keluhan
kesehatannya.

iting health facilities or a doctor/


health personnel (for instance, by
taking modern medicine, herb medicine, chief with a coin,compress, cupping suction, massage) in order to
recover from illness or reduce the
health complaint.

4.3. Peradilan
Keamanan
dan
ketertiban
merupakan salah satu kebutuhan yang
selalu didambakan oleh masyarakat, baik
dalam kehidupan beragama maupun
dalam kehidupan bermasyarakat. Untuk
itu pemerintah dan masyarakat selalu
mengupayakan berbagai usaha guna
terciptanya kehidupan yang aman dan
tertib.

4.3 Judiciary
Security and order were the
needs of every one, in every facet of
life. Therefore, the government and
the whole community are always looking for great efforts to create a safe
and orderly life.

17. Peristiwa Tindak Pidana yang Dilaporkan


Peristiwa yang dilaporkan ialah setiap
peristiwa yang diterima kepolisian dari
laporan masyarakat, atau peristiwa
dimana pelakunya tertangkap tangan
oleh kepolisian.

17. Reported Crime Incidence Reported


Crime Incidence includes all criminal
cases reported and received by police
office, and all crimes caught by police.

18. Jumlah Tindak Pidana menggambarkan


jumlah kasus tindak pidana yang terjadi
pada kurun waktu tertentu;

18. Crime Total refers to the number of


criminal cases occurring during a given
period;

4.4. A g a m a
Pembangunan di bidang agama dan
kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha
Esa diarahkan untuk menciptakan
keselarasan hubungan antar manusia
dengan manusia, manusia dengan
penciptanya
serta
dengan
alam
sekitarnya. Indikator pembangunan bidang
agama,
digambarkan
dengan
pembangunan
sarana
peribadatan,
pembinaan umat beragama, dan berbagai
kegiatan keagamaan di Sulawesi Tenggara.

4.4 Religion
Development of religious and
belief in "The Only God" is directed to
harmonization of human relationship,
relation of human with God and their
environment. Religious development
indicators are presented by the
construction of places of worship,
guidance to religious communities
and religious activities in Sulawesi
Tenggara.

94

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

SOCIAL
4.5. Sosial Lainnya
Pada bagian akhir bab ini disajikan
beberapa indikator penting pembangunan
sosial lainnya di Sulawesi Tenggara seperti
urusan keterbelakangan, keterlantaran, dan
bencana alam.

4.5 Other Social Affairs


At the end of this chapter, several
other important indicators of social development in Sulawesi Tenggara are presented, such as retardation, waif, and natural
disasters.

19. Bencana Alam: Bencana alam adalah


peristiwa alam yang menimbulkan
kesengsaraan, kerusakan alam dan lingkungan, serta mengakibatkan kesengsaraan, kerugian, dan penderitaan pada
penduduk. Tidak termasuk bencana yang
disebabkan karena hama tanaman atau
wabah. Bencana alam yang disajikan antara lain: tanah longsor, banjir, dan gempa bumi.

19. Natural Disaster: Natural disaster is a


natural phenomenon leading to misery, damages or detriment, and financial loss, as well as the suffering of
people. Not including in this category
is disaster from plant microbe or outbreak. The natural disasters recorded
in this category include land slide,
flood, and earthquake.

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

95

SOCIAL

Gambar
Figure

Jumlah Sekolah Menurut Jenjang Pendidikan Tahun Ajaran


2008/2009 - 2011/2012
Number of School by educational level, Education Year
2008/2009 - 2011/2012

4.1

2500
2000
Tahun Ajaran

1500

2008/2009
2009/2010

1000

2010/2011
2011/2012

500
0
TK

Sumber/Source:

96

SD

SMTP

SMTA

Dinas Pendidikan dan kebudayaan Kabupaten/Kota/ Education and Culture


Service in the District/City Level

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

SOCIAL

Gambar
Figure

4.2

Jumlah Tenaga Kesehatan Menurut Profesi Tahun 2012


Number of Health Power by Profession 2012

4000
3500
3000
2500
2000
1500
1000
500

Tenaga Medis

Kes. Masyarakat

Sanitasi

Teknisi Medis *)

Ahli Gizi

Farmasi

Bidan

Perawat

Dokter

Tenaga Non Medis

Sumber/Source: Dinas Kesehatan Prov. Sulawesi Tenggara / Health Service of Sulawesi


Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

97

SOCIAL

Gambar
Figure

4.3

Persentase Peserta KB Aktif menurut Jenis Alat KB yang digunakan 2012


Percentage of actively Family Planning User by Kind of Methode used 2012

Sumber/Source: Kanwil BKKBN Prov. Sultra/National Family Planning Coordinating


Board of Sulawesi Tenggara Province

98

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

SOCIAL

Gambar
Figure

4.4

Jumlah Kasus Kejahatan Yang dilaporkan dan diselesaikan Tahun 2012


Number of Reported Crime and Cleared 2012

Sumber/Source: Polda Prov. Sultra/Regional Police of Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

99

SOCIAL

Gambar
Figure

4.5

Peristiwa Bencana Alam yang melanda Sulawesi Tenggara, 2008 - 2012


Natural Disaster that hits Sulawesi Tenggara Province, 2008 - 2012

Sumber/Source: Dinas Sosial Prov. Sultra/ Social Service of Sulawesi Tenggara Province

100

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

SOCIAL
4.1 Pendidikan
Education

Tabel
Table

Sekolah, Guru dan Murid Menurut Tingkat Pendidikan Dilingkungan


Kementrian Pendidikan Nasional 2008/2009 - 2011/2012
Number of Schools, Teachers and Students Under The Ministry of National Education by Educational Level 2007/2008 - 2011/2012

4.1.1

Tingkat
Pendidikan
Educational
Level

Sekolah
School

Guru*)
Teacher

Murid
Student

(1)

(2)

(3)

(4)

Rata-rata
Average
Guru Per Murid Per Murid Per
Sekolah
Sekolah
Guru

Teacher Per Student Per Student Per


School
School
Teacher
(5)

(6)

(7)

1. T K/Kindergarten
2008/2009
2009/2010
2010/2011
2011/2012

1 083
991
1 127
1 271

3 458
3 586
4 854
5 601

42 875
36 063
41 857
51 522

3,19
3,62
4,31
4,41

39,59
36,39
37,14
40,54

12,40
10,06
8,62
9,20

2. S D/Elementary School
2008/2009
2009/2010
2010/2011
2011/2012

2 173
2 197
2 239
2 268

25 175
26 089
26 818
26 653

336 737
345 678
348 734
350 672

11,59
11,87
11,98
11,75

154,96
157,34
155,75
154,62

13,38
13,25
13,00
13,16

3. S M T P/Junior High School


2008/2009
2009/2010
2010/2011
2011/2012

543
614
637
669

9 904
10 133
11 062
12 025

112 549
114 724
118 408
119 255

18,24
16,50
17,37
17,97

207,27
186,85
185,88
178,26

11,36
11,32
10,70
9,92

5. S M T A/Senior High School **)


2008/2009
2009/2010
2010/2011
2011/2012

294
303
305
348

8 015
8 498
8 467
9 832

83 532
87 045
92 594
98 567

27,26
28,05
27,76
28,25

284,12
287,28
303,59
283,24

10,42
10,24
10,94
10,03

Sumber/Source:
Catatan/Note :

Dinas Pendidikan dan kebudayaan Kabupaten/Kota/ Education and Culture Service in


the District/City Level
*) Termasuk Guru Tidak Tetap/Including Temporary Teachers
**) Termasuk SMK/Including Vacational High School

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

101

SOCIAL

Tabel
Table

4.1.2

Jumlah Sekolah, Guru dan Murid menurut Tingkat Pendidikan Di Bawah


Kementrian Pendidikan Nasional 2011/2012
Number of Schools, Teachers and Students by Educational Level Under The
Ministry of National Education, 2011/2012
Rata-rata

Tingkat
Pendidikan
Educational
Level

Sekolah
School

(1)

(2)

(3)

1. T K
Kindergarten

1 271

5 601

51 522

4,41

40,54

9,2

2. S D
Elementary School

2 268

26 653

19 340

11,75

8,53

0,73

3. S M T P
Junior High School

669

12 025

119 255

17,97

178,26

9,92

4. S M U
Senior High School

238

6 736

74 343

28,30

312,37

11,04

5. S M K
Vacational High School

110

3 096

24 224

28,15

220,22

7,82

Guru*)
Teacher

Murid
Student

Average
Guru Per Murid Per Murid Per
Sekolah
Sekolah
Guru
Teacher Per Student Student Per
School Per School Teacher

(4)

(5)

(6)

(7)

Sumber/Source: Dinas Pendidikan dan kebudayaan Kabupaten/Kota/ Education and Culture Service in the
District/City Level
Catatan/Note : *) Termasuk Guru Tidak Tetap /Including Temporary Teachers

102

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

SOCIAL

Tabel
Table

4.1.3

Jumlah Sekolah, Guru dan Murid TK Dilingkungan Kementrian Pendidikan


Nasional menurut Kabupaten/Kota 2011/2012
Number of Schools, Teachers and Students in Kindergartens Under The
Ministry of National Education by District/City 2011/2012
Rata-rata
Average

Kabupaten/Kota
District/City

(1)

Sekolah
School

(2)

Guru
Teacher

Murid
Student

*)

(3)

(4)

Guru Per

Murid Per

Murid Per

Sekolah

Sekolah

Guru

Teacher Per
School

Student Per
School

Student Per
Teacher

(5)

(6)

(7)

1. Buton

150

561

6 769

3,74

45,13

12,07

2. Muna

160

719

5 445

4,49

34,03

7,57

3. Konawe

152

664

5 120

4,37

33,68

7,71

4. Kolaka

178

880

8 292

4,94

46,58

9,42

5. Konawe Selatan

110

349

3 386

3,17

30,78

9,70

6. Bombana

121

450

4 132

3,72

34,15

9,18

7. Wakatobi

78

327

3 099

4,19

39,73

9,48

8. Kolaka Utara

99

386

4 320

3,90

43,64

11,19

9. Buton Utara

57

215

2 112

3,77

37,05

9,82

10. Konawe Utara

17

79

601

4,65

35,35

7,61

11. Kota Kendari

83

604

4 730

7,28

56,99

7,83

12. Kota Bau-Bau

66

367

3 516

5,56

53,27

9,58

1 271

5601

51 522

4,41

40,54

9,20

Sulawesi Tenggara

Sumber/Source: Dinas Pendidikan Nasional Kabupaten/Kota/National Education Service in the District/


City Level

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

103

SOCIAL

Tabel
Table

4.1.4

Jumlah Sekolah, Guru dan Murid Tingkat SD di Lingkungan Kementrian


Pendidikan Nasional menurut Kabupaten/Kota 2011/2012
Number of Schools, Teachers and Students in Elementary School under the
National Education Service by District/City, 2011/2012
Rata-rata
Average

Kabupaten/Kota
District/City

(1)

Sekolah
School

(2)

Guru
Teacher
*)

(3)

Murid
Student

(4)

Guru Per

Murid Per

Sekolah

Sekolah

Murid Per
Guru

Teacher Per
School

Student Per
School

Student Per
Teacher

(5)

(6)

(7)

1. Buton

271

3 021

48 819

11,15

180,14

16,16

2. Muna

318

3 532

45 657

11,11

143,58

12,93

3. Konawe

318

3 427

39 344

10,78

123,72

11,48

4. Kolaka

320

4 504

49 338

14,08

154,18

10,95

5. Konawe Selatan

322

3 076

40 111

9,55

124,57

13,04

6. Bombana

146

1 482

20 913

10,15

143,24

14,11

7. Wakatobi

111

1 227

14 404

11,05

129,77

11,74

8. Kolaka Utara

99

1 203

17 206

12,15

173,80

14,30

9. Buton Utara

71

687

9 573

9,68

134,83

13,93

10. Konawe Utara

97

874

9 366

9,01

96,56

10,72

11. Kota Kendari

124

2 261

36 601

18,23

295,17

16,19

12. Kota Bau-Bau

71

1 359

19 340

19,14

272,39

14,23

2 268

26 653

350 672

11,75

154,62

13,16

Sulawesi Tenggara

Sumber/Source: Dinas Pendidikan Nasional Kabupaten/Kota/National Education Service in the District/City


Level

104

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

SOCIAL

Tabel
Table

4.1.5

Jumlah Sekolah, Guru dan Murid SLTP di Lingkungan Kementrian Pendidikan Nasional menurut Kabupaten/Kota 2011/2012
Number of Schools, Teachers and Students in Yunior High School UnderThe
Ministry of National Education by District/City 2011/2012
Rata-rata
Average

Kabupaten/Kota
District/City

(1)

Sekolah
School

(2)

Guru
Teacher

Murid
Student

*)

(3)

(4)

Guru Per

Murid Per

Sekolah

Sekolah

Murid Per
Guru

Teacher Per
School

Student Per
School

Student Per
Teacher

(5)

(6)

(7)

1. Buton

92

1 589

15 841

17,27

172,18

9,97

2. Muna

91

1 950

16 985

21,43

186,65

8,71

3. Konawe

78

1 263

13 056

16,19

167,38

10,34

4. Kolaka

89

1 474

15 509

16,56

174,26

10,52

5. Konawe Selatan

80

1 139

13 361

14,24

167,01

11,73

6. Bombana

46

624

6 127

13,57

133,20

9,82

7. Wakatobi

40

607

5 533

15,18

138,33

9,12

8. Kolaka Utara

32

490

4 908

15,31

153,38

10,02

9. Buton Utara

31

380

4 020

12,26

129,68

10,58

10. Konawe Utara

30

369

3 572

12,30

119,07

9,68

11. Kota Kendari

36

1 191

12 997

33,08

361,03

10,91

12. Kota Bau-Bau

24

949

7 346

39,54

306,08

7,74

669

12 025

119 255

17,97

178,26

9,92

Sulawesi Tenggara

Sumber/Source: Dinas Pendidikan Nasional Kabupaten/Kota/National Education Service in the District/City


Level

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

105

SOCIAL

Tabel
Table

4.1.6

Jumlah Sekolah, Guru dan Murid SMA di Lingkungan Kementrian Pendidikan Nasional menurut Kabupaten dan Kota 20112012/
Number of Schools, Teachers and Students in Senior High School UnderThe
Ministry of National Education by District/City 2011/2012
Rata-rata
Average

Kabupaten/Kota
District/City

(1)

Sekolah
School

Guru
Teacher
*)

(2)

(3)

Murid
Student

(4)

Guru Per

Murid Per

Sekolah

Sekolah

Murid Per
Guru

Teacher Per
School

Student Per
School

Student Per
Teacher

(5)

(6)

(7)

1. Buton

37

883

9 261

23,86

250,30

10,49

2. Muna

36

1 009

10 708

28,03

297,44

10,61

3. Konawe

31

727

8 538

23,45

275,42

11,74

4. Kolaka

19

625

7 073

32,89

372,26

11,32

5. Konawe Selatan

26

502

7 339

19,31

282,27

14,62

6. Bombana

17

352

3 878

20,71

228,12

11,02

7. Wakatobi

14

395

2 770

28,21

197,86

7,01

8. Kolaka Utara

194

2 432

38,80

486,40

12,54

9. Buton Utara

271

4 220

33,88

527,50

15,57

10. Konawe Utara

190

2 035

21,11

226,11

10,71

11. Kota Kendari

24

984

9 865

41,00

411,04

10,03

12. Kota Bau-Bau

12

604

6 224

50,33

518,67

10,30

238

6 736

74 343

28,30

312,37

11,04

Sulawesi Tenggara

Sumber/Source: Dinas Pendidikan Nasional Kabupaten/Kota/National Education Service in the District/City


Level

106

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

SOCIAL

Tabel
Table

4.1.7

Jumlah Sekolah, Guru dan Murid Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di


Lingkungan Kementrian Pendidikan Nasional Menurut Kabupaten/Kota,
2011/2012
Number of Schools, Teachers and Students in Vocational School under the
National Education Service by District/City, 2011/2012
Rata-rata
Average

Kabupaten/Kota
District/City

(1)

Sekolah
School

Guru
Teacher

Murid
Student

*)

(2)

(3)

(4)

Guru Per

Murid Per

Murid Per

Sekolah

Sekolah

Guru

Teacher Per
School

Student Per
School

Student Per
Teacher

(5)

(6)

(7)

1. Buton

12

273

1 864

22,75

155,33

6,83

2. Muna

11

321

2 455

29,18

223,18

7,65

3. Konawe

10

230

1 887

23,00

188,70

8,20

4. Kolaka

20

636

5 318

31,80

265,90

8,36

5. Konawe Selatan

11

119

1 227

10,82

111,55

10,31

6. Bombana

163

1 144

27,17

190,67

7,02

7. Wakatobi

56

255

14,00

63,75

4,55

8. Kolaka Utara

133

1 620

33,25

405,00

12,18

9. Buton Utara

72

332

14,40

66,40

4,61

10. Konawe Utara

12

80

12,00

80,00

6,67

11. Kota Kendari

17

685

5 346

40,29

314,47

7,80

12. Kota Bau-Bau

396

2 696

44,00

299,56

6,81

110

3 096

24 224

28,15

220,22

7,82

Sulawesi Tenggara

Sumber/Source: Dinas Pendidikan Nasional Kabupaten/Kota/National Education Service in the District/City


Level

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

107

SOCIAL

Tabel
4.1.8
Table

Jumlah Sekolah, Guru dan Murid Raudhatul Athfal (RA)/Bustanul


Athfal (BA) di bawah Departemen Agama Menurut Kabupaten/Kota,
2011/2012
Number of Schools, Teachers and Students in Raudhatul Athfal School
under Religion Department by District/City, 2011/2012
Rata-rata
Average

Kabupaten/Kota
District/City

(1)

Sekolah
School

Guru
Teacher

Murid
Student

*)

(2)

(3)

(4)

Guru Per

Murid Per

Sekolah

Sekolah

Murid Per
Guru

Teacher Per
School

Student Per
School

Student Per
Teacher

(5)

(6)

(7)

1. Buton

12

54

579

4,50

48,25

10,72

2. Muna

40

42

431

1,05

10,78

10,26

3. Konawe

11

41

391

3,73

35,55

9,54

4. Kolaka

27

94

366

3,48

13,56

3,89

5. Konawe Selatan

17

59

497

3,47

29,24

8,42

6. Bombana

11

37

522

3,36

47,45

14,11

7. Wakatobi

119

1,40

23,80

17,00

8. Kolaka Utara

22

103

800

4,68

36,36

7,77

9. Buton Utara

22

2,00

22,00

11,00

10. Konawe Utara

45

4,00

45,00

11,25

11. Kota Kendari

12

20

200

1,67

16,67

10,00

12. Kota Bau-Bau

17

142

668

8,35

39,29

4,70

176

605

4640

3,44

26,36

7,67

Sulawesi Tenggara

Sumber/Source: Departemen Agama Prov. Sulawesi Tenggara/Religion Department of Sulawesi Tenggara


Province

108

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

SOCIAL

Tabel
Table

4.1.9

Jumlah Sekolah, Guru dan Murid Sekolah Madrasah Ibtidayah (MI) di


bawah Departemen Agama Menurut Kabupaten/Kota, 2011/2012
Number of Schools, Teachers and Students in Madrasah Ibtidayah School
under Religion Department by District/City, 2011/2012
Rata-rata
Average

Kabupaten/Kota
District/City

(1)

Sekolah
School

Guru
Teacher

Murid
Student

*)

(2)

(3)

(4)

Guru Per

Murid Per

Murid Per

Sekolah

Sekolah

Guru

Teacher Per
School

Student Per
School

Student Per
Teacher

(5)

(6)

(7)

1. Buton

17

151

1 896

8,88

111,53

12,56

2. Muna

16

129

1 514

8,06

94,63

11,74

3. Konawe

13

144

1 223

11,08

94,08

8,49

4. Kolaka

26

150

1 472

5,77

56,62

9,81

5. Konawe Selatan

22

212

1 818

9,64

82,64

8,58

6. Bombana

13

113

913

8,69

70,23

8,08

7. Wakatobi

75

1 142

10,71

163,14

15,23

8. Kolaka Utara

12

126

1 365

10,50

113,75

10,83

9. Buton Utara

55

6,00

55,00

9,17

10. Konawe Utara

15

93

15,00

93,00

6,20

11. Kota Kendari

11

284

1 917

25,82

174,27

6,75

12. Kota Bau-Bau

102

788

17,00

131,33

7,73

145

1 507

14 196

10,39

97,90

9,42

Sulawesi Tenggara

Sumber/Source: Departemen Agama Prov. Sulawesi Tenggara/Religion Department of Sulawesi Tenggara


Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

109

SOCIAL
Jumlah Sekolah, Guru dan Murid Sekolah Madrasah Tsanawiyah (MTs) di
bawah Departemen Agama Menurut Kabupaten/Kota, 2011/2012
4.1.10
Number of Schools, Teachers and Students in Madrasah Tsanawiyah School
under Religion Department by District/City, 2011/2012

Tabel
Table

Rata-rata
Average

Kabupaten/Kota
District/City

(1)

Sekolah
School

Guru
Teacher
*)

(2)

(3)

Murid
Student

(4)

Guru Per

Murid Per

Sekolah

Sekolah

Murid Per
Guru

Teacher Per
School

Student Per
School

Student Per
Teacher

(5)

(6)

(7)

1. Buton

25

380

2 950

15,20

118,00

7,76

2. Muna

23

440

1 782

19,13

77,48

4,05

3. Konawe

22

284

2 815

12,91

127,95

9,91

4. Kolaka

39

215

3 281

5,51

84,13

15,26

5. Konawe Selatan

27

258

1 805

9,56

66,85

7,00

6. Bombana

17

185

2 207

10,88

129,82

11,93

7. Wakatobi

154

760

17,11

84,44

4,94

8. Kolaka Utara

14

174

1 794

12,43

128,14

10,31

9. Buton Utara

48

211

6,86

30,14

4,40

10. Konawe Utara

58

194

14,50

48,50

3,34

11. Kota Kendari

15

290

2 428

19,33

161,87

8,37

12. Kota Bau-Bau

176

843

19,56

93,67

4,79

211

2 662

21 070

12,62

99,86

7,92

Sulawesi Tenggara

Sumber/Source: Departemen Agama Prov. Sulawesi Tenggara/Religion Department of Sulawesi Tenggara


Province

110

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

SOCIAL
Jumlah Sekolah, Guru dan Murid Madrasah Aliyah (MA) di bawah Departemen Agama Menurut Kabupaten/Kota, 2011/2012
4.1.11
Number of Schools, Teachers and Students in Madrasah Aliyah School under Religion Department by District/City, 2011/2012

Tabel
Table

Rata-rata
Average

Kabupaten/Kota
District/City

(1)

Sekolah
School

Guru
Teacher

Murid
Student

*)

(2)

(3)

(4)

Guru Per

Murid Per

Sekolah

Sekolah

Murid Per
Guru

Teacher Per
School

Student Per
School

Student Per
Teacher

(5)

(6)

(7)

1. Buton

204

1407

22,67

156,33

6,90

2. Muna

13

248

873

19,08

67,15

3,52

3. Konawe

140

1014

17,50

126,75

7,24

4. Kolaka

15

334

1507

22,27

100,47

4,51

5. Konawe Selatan

14

233

1300

16,64

92,86

5,58

6. Bombana

88

449

14,67

74,83

5,10

7. Wakatobi

93

450

18,60

90,00

4,84

8. Kolaka Utara

129

656

16,13

82,00

5,09

9. Buton Utara

20

108

5,00

27,00

5,40

10. Konawe Utara

30

181

15,00

90,50

6,03

11. Kota Kendari

170

1282

28,33

213,67

7,54

12. Kota Bau-Bau

157

820

39,25

205,00

5,22

94

2369

15050

25,20

160,11

6,35

Sulawesi Tenggara

Sumber/Source: Departemen Agama Prov. Sulawesi Tenggara/Religion Department of Sulawesi Tenggara


Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

111

SOCIAL
Jumlah Guru Penjaskes Sekolah Negeri Prov. Sulawesi Tenggara Menurut
Kabupaten/Kota, 2012
4.1.12
Number of Sport Teacher at Public School in Sulawesi Tenggara by District/
City, 2012

Tabel
Table

SD/MI

SMP/MTS

SMA/MA

Kabupaten/Kota
District/City

Laki-Laki

Perempuan

Laki-Laki

Perempuan

Laki-Laki

Perempuan

Male

Female

Male

Female

Male

Female

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

1. Buton

49

14

35

17

19

2. Muna

106

38

43

15

30

10

3. Konawe

128

40

20

4. Kolaka

25

20

15

25

5. Konawe Selatan

35

20

20

12

6. Bombana

56

30

35

10

7. Wakatobi

49

14

17

11

8. Kolaka Utara

11

9. Buton Utara

20

35

17

10. Konawe Utara

11. Kota Kendari

68

40

30

25

30

24

12. Kota Bau-Bau

29

42

16

11

16

572

260

277

104

172

67

Sulawesi Tenggara

Sumber/Source: Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Sulawesi Tenggara/Sport and Tenage Service of
Sulawesi Tenggara Province

112

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

SOCIAL
Jumlah Pelatih Olahraga yang Bersertifikat dan Tidak di Prov. Sulawesi
Tenggara Menurut Kabupaten/Kota, 2012
4.1.13
Number of Certified Sport Instructor in Sulawesi Tenggara by District/City,
2012

Tabel
Table

Bersertifikat

Tidak Bersertifikat

Kabupaten/Kota
District/City

Laki-Laki

Perempuan

Laki-Laki

Perempuan

Male

Female

Male

Female

Jumlah
Total

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1. Buton

14

15

2. Muna

34

21

61

3. Konawe

4. Kolaka

5. Konawe Selatan

6. Bombana

11

7. Wakatobi

25

37

8. Kolaka Utara

12

9. Buton Utara

10. Konawe Utara

11. Kota Kendari

20

20

12. Kota Bau-Bau

Sulawesi Tenggara

91

57

14

168

Sumber/Source: Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Sulawesi Tenggara/Sport and Tenage Service of
Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

113

SOCIAL
4.2. Kesehatan dan Keluarga Berencana
Health and Family Planning
Tabel
4.2.1
Table

Jumlah Fasilitas Kesehatan di Provinsi Sulawesi Tenggara, 2007 - 2012


Number of Health Facility in Sulawesi Tenggara Province, 2007 - 2012

Tahun
Year

Rumah
Sakit
Hospital

(1)

(2)

Rumah
Puskesmas
Bersalin Public Health
Maternity
Center
Hospital

(3)

(4)

Posyandu
Integrated
Service Post

(5)

Klinik/Balai
Polindes
Kesehatan
Village
Clinique/
Maternity
Health
Post
Center
(6)

(7)

2007

21

292

2 479

781

2008

22

238

2 618

897

2009

26

179

2 822

992

2010

26

239

2 876

899

2011

26

239

2 876

899

2012

21

252

2 990

688

Sumber/Source: Dinas Kesehatan Prov. Sulawesi Tenggara /Health Service of Sulawesi Tenggara
ince

114

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

Prov-

SOCIAL

Tabel
Table

4.2.2

Unit
Kerja
Unit
Organization

(1)

Puskesmas

Jumlah Tenaga Kesehatan Menurut Unit Kerja dan Sarana Pelayanan


Kesehatan di Provinsi Sulawesi Tenggara, 2012
Number of Health Personel by unit Organization and Health Service Station
in Sulawesi Tenggara Province, 2012

Tenaga Medis
Medical Personel

Tenaga Non Medis


Non-Medical Personel

Dokter Perawat Bidan Farmasi


Doctor Nurse Midwife Pharmachyist
(2)

(3)

(4)

Ahli
Gizi
Nutritionist

(5)

(6)

Teknisi Sanitasi Kesehatan


Medis *) Sanitari- Masyarakat
Medical
an
Public
Asisstant
Health
(7)

(8)

(9)

350

2 199

2.233

257

414

58

359

701

Instalasi Farmasi

25

Labkesda

28

42

28

19

73

48

122

72

82

524

Rumah Sakit

1 382

313

208

116

182

56

260

Jumlah

369

3 656

2 594

640

606

285

500

1 513

Dinas Kesehatan

Sumber/Source: Dinas Kesehatan Prov. Sulawesi Tenggara/Health Service of Sulawesi Tenggara Province
Catatan/Notes :*) : termasuk Ahli Radiologi, Fisioterapi, Penata Anastesi /Including Radiologist/
Fisiotheraphist/Anasthesy

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

115

SOCIAL

Tabel
Table

Jumlah Dokter Spesialis, Dokter Umum, dan Dokter Gigi di Sarana Pelayanan Kesehatan di Provinsi Sulawesi Tenggara, 2012
Number of Specialist Doctor, Doctor, and Dentist at Medical Service Station
in Sulawesi Tenggara Province, 2012

4.2.3

Unit
Kerja
Unit
Organization

Dokter
Spesialis
Specialist
Doctor

Dokter
Umum
Doctor

Dokter
Gigi
Dentist

(1)

(2)

(3)

(4)

Puskesmas

288

62

Rumah Sakit

89

225

34

Institusi Diknakes/Diklat

Sarana Kesehatan lain

Dinkes Kab/Kota

17

89

530

98

Jumlah

Sumber/Source: Dinas Kesehatan Prov. Sulawesi Tenggara/ Health Service of Sulawesi Tenggara Province

116

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

SOCIAL

Tabel
Table

4.2.4

Jumlah Kasus 10 Penyakit Terbanyak di Provinsi Sulawesi Tenggara, 2012


Top Ten Disease Cases in Sulawesi Tenggara Province, 2012

Jenis Penyakit
Type of Diseases

Jumlah Kasus
Number of Cases

(1)

(2)

1. ISPA bukan Pneumonia

137 123

2. Hipertensi

37 036

3. Diare

32 939

4. Influenza

22 638

5. Tersangka TBC paru

6 516

6. Malaria klinis

3 879

7. Tipus perut klinis

3 701

8. Diabetes militus

3 501

9. Pneumonia

3 068

10. Diare berdarah

2 350

Sumber/Source: Dinas Kesehatan Prov. Sulawesi Tenggara/ Health Service of Sulawesi


Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

117

SOCIAL
Jumlah Balita Gizi Buruk yang mendapatkan perawatan menurut
Kabupaten/Kota di Provinsi Sulawesi Tenggara, 2012
Number of Poor Nutrition Under Five Children in care by District/City in
Sulawesi Tenggara Province, 2012

Tabel
4.2.5
Table

Kabupaten/Kota
District/City

(1)

Balita Gizi Buruk


Poor Nutrition Under Five Children
Laki-laki
Perempuan
Jumlah
Male
Female
Total

Mendapat
Perawatan
In Care

(2)

(3)

(4)

(5)

1. Buton

54

40

94

94

2. Muna

17

14

31

31

3. Konawe

10

18

18

4. Kolaka

13

22

22

5. Konawe Selatan

14

22

22

6. Bombana

13

18

31

31

7. Wakatobi

8. Kolaka Utara

11

17

17

9. Buton Utara

10. Konawe Utara

11. Kota Kendari

57

72

129

129

12. Kota Bau-Bau

198

187

385

385

Sulawesi Tenggara

Sumber/Source: Profil Kesehatan Provinsi Sulawesi Tenggara 2012 / Health Profile of Sulawesi Tenggara Province 2012

118

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

SOCIAL

Tabel
4.2.6
Table

Jumlah Kasus HIV/AIDS, Infeksi Menular Seksual (IMS), DBD, Diare, TB, dan
Malaria Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Sulawesi Tenggara, 2012
Number of HIV/AIDS Cases, Sexually Transmitted Disease (STD), Dengue Fever,
Tubercolosis, and Malaria by District/City in Sulawesi Tenggara Province, 2012

Kabupaten/Kota
District/City

HIV
HIV

AIDS
AIDS

IMS
STD

(1)

(2)

(3)

(4)

DBD
Diare
Dengue
Dhearrrea
Fever

(5)

TB
TB

Malaria
Malaria

(6)

(7)

(8)

1. B u t o n

7 093

623

2. M u n a

15

9 469

593

573

3. Konawe

23

6 879

534

4. Kolaka

961

84

6 862

424

68

5. Konawe Selatan

63

5 498

738

6. Bombana

49

2 435

356

18

7. Wakatobi

1 568

275

27

8. Kolaka Utara

32

3 666

205

9. Buton Utara

3 391

62

2 075

92

10. Konawe Utara


11. Kota Kendari

11

12

158

114

6 188

306

88

12. Kota Bau-Bau

15

22

439

45

3 931

245

52

73

1 568

419

59 055

4 453

783

Sulawesi Tenggara

Sumber/Source: Dinas Kesehatan Prov. Sulawesi Tenggara / Health Service of Sulawesi Tenggara
Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

119

SOCIAL

Tabel
Table

4.2.7

Jumlah Kematian Bayi Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi


Sulawesi Tenggara Tahun 2011-2012
Number of Infant Mortality by District/City of Sulawesi Tenggara
Province, 2011 2012
2011

Kabupaten/Kota
District/City

(1)

2012

Jml Kelahiran
Number
of Birth

Lahir
Mati
Still
Birth

Jml Bayi
Mati
Number
of Infant
Mortality

(2)

(3)

(4)

Jml KeJml Bayi


lahiran Lahir Mati Mati
Number of Still Birth Number
Birth
of Infant
Mortality
(5)

(6)

(7)

1. B u t o n

5 699

70

172

5 739

60

82

2. M u n a

5 523

107

197

5 783

77

122

3. Konawe

4 058

40

77

4 452

60

68

4. Kolaka

5 744

76

140

6 361

76

73

5. Konawe Selatan

5 038

85

167

5 413

78

64

6. Bombana

2 678

53

101

3 147

74

78

7. Wakatobi

1 887

25

59

1 851

35

31

8. Kolaka Utara

1 968

24

55

2 320

25

37

9. Buton Utara

1 556

35

60

1 235

23

44

988

17

1 226

31

11. Kota Kendari

4 843

25

65

5 729

18

28

12. Kota Bau-Bau

2 558

26

56

2 739

30

35

42 540

568

1 166

45 995

562

693

10. Konawe Utara

Sulawesi Tenggara

Sumber/Source: Profil Kesehatan Provinsi Sulawesi Tenggara 2012 / Health Profile of Sulawesi Tenggara Province 2012

120

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

SOCIAL

Tabel
Table

4.2.8

Cakupan Imunisasi Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Sulawesi Tenggara,


2012
Immunization Coverage by District/City in Sulawesi Tenggara Province
2012

Kabupaten/Kota
District/City

Jumlah
Bayi

DPT1+
HB1

DPT3+
HB3

Campak

BCG

Polio3

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

1 Buton

6 721

6 594

6 239

6 011

6 781

6 569

2 Muna

6 482

6 052

5 419

5 138

5 937

5 602

3 Konawe

5 470

5 047

4 997

5 141

4 862

5 109

4 Kolaka

7 063

7 115

7 086

7 003

7 276

7 120

5 Konawe Selatan

6 517

5 720

5 497

5 428

5 911

5 552

6 Bombana

3 459

3 492

3 499

3 302

3 102

3 373

7 Wakatobi

2 065

1 927

1 886

1 847

1 914

1 886

8 Kolaka Utara

2 452

2 386

2 233

2 174

2 325

2 203

9 Buton Utara

1 700

1 333

1 380

1 351

1 354

1 343

10 Konawe Utara

1 558

1 502

1 501

1 454

1 515

1 583

11 Kota Kendari

5 713

6 456

6 038

6 113

6 621

6 394

12 Kota Bau-Bau

3 494

3 276

3 298

5 089

3 401

3 383

52 694

50 900

49 073

50 051

50 999

50 117

Sulawesi Tenggara

Sumber/Source: Profil Kesehatan Provinsi Sulawesi Tenggara 2012 / Health Profile of Sulawesi Tenggara Province 2012

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

121

SOCIAL

Tabel
Table

4.2.9

Jumlah Klinik Keluarga Berencana (KKB) dan Pos Pelayanan Keluarga Berencana Desa (PPKBD) Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Sulawesi
Tenggara, 2012
Number of Family Planning Clinique (FPC) and Village Family Planning Service Post (VFPSP) by District/City in Sulawesi Tenggara Province 2012

Kabupaten/Kota
District/City

KKB

PPKBD

(1)

(2)

(3)

1. Buton

40

244

2. Muna

76

237

3. Konawe

76

455

4. Kolaka

50

265

5. Konawe Selatan

42

363

6. Bombana

22

7. Wakatobi

21

100

8. Kolaka Utara

22

133

9. Buton Utara

11

57

10. Konawe Utara

20

146

11. Kota Kendari

48

64

12. Kota Bau-Bau

21

43

427

2 129

Sulawesi Tenggara

Sumber/Source: Kanwil BKKBN Prov. Sultra/National Family Planning Coordinating Board of Sulawesi
Tenggara Province

122

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

SOCIAL
Jumlah Peserta KB Aktif dan Baru menurut Alat Kontrasepsi yang
Digunakan, 2012
4.2.10
Number of Active and Newly Acceptors of Family Planning Programme by
Type of Contraception Device Used, 2012

Tabel
Table

Jenis Alat

Akseptor

Akseptor

Jumlah

Kontrasepsi

Aktif

Baru

Akseptor

Type of

Active

Newly

Total

Contraception

Acceptor

Acceptor

Acceptor

(1)

(2)

(3)

(4)

1. Spiral/IUD

8 296

1 679

9 975

118 325

34 402

152 727

3 Kondom/Condom

17 790

9 382

27 172

4 Suntikan/Injection

124 999

36 809

161 808

2012

269 410

82 272

351 682

2011

305 699

86 945

392 644

2010

290 980

75 475

366 455

2009

287 960

74 326

362 286

2008

232 700

55 750

288 450

2 Pil/Pill

5 Lainnya/Others

Jumlah/Total

Sumber/Source: Kanwil BKKBN Prov. Sultra/National Family Planning Coordinating Board of Sulawesi
Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

123

SOCIAL
Target dan Realisasi Akseptor Baru menurut Metode Kontrasepsi dan
Kabupaten/Kota, 2012
Tabel
4.2.11
Table
Target and Realization of Newly Acceptors by Contraceptive Method and
District/City, 2012

Kabupaten/Kota
District/City

Target KB
Target of
Family
Planning

Spiral
IUD

(1)

(2)

(3)

Metode Kontrasepsi
Contraceptive Method
PIL
Kondom Suntikan
Pill
Condom
Injection
(4)

(5)

(6)

Lainnya
Others
(7)

1. Buton

9 108

44

3 563

2 663

4 253

2. Muna

7 777

187

3 429

437

3 464

3. Konawe

7 750

233

3 766

376

3 101

4. Kolaka

9 260

157

5 041

502

6 532

5. Konawe Selatan

6 727

136

3 312

453

3 229

6. Bombana

4 370

45

3 341

844

3 401

7. Wakatobi

3 018

922

610

1 747

8. Kolaka Utara

4 454

29

2 118

526

2 175

9. Buton Utara

1 962

23

838

202

1 214

10. Konawe Utara

3 073

902

573

769

11. Kota Kendari

9 660

671

4 474

1 556

4 419

12. Kota Bau-Bau

4 841

143

2 696

640

2 505

72 000
75 247
61 918
59 947
55 750

1 679
1 561
1 254
834
512

34 402
30 710
27 807
27 864
24 625

9 382
10 832
9 345
7 890
2 973

36 809
34 438
29 341
29 496
23 589

0
9 190
7 728
9 351
6 339

Sulawesi Tenggara
2012
2011
2010
2009
2008

Sumber/Source: Kanwil BKKBN Prov. Sultra/National Family Planning Coordinating Board of Sulawesi
Tenggara Province

124

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

SOCIAL

Tabel
Table

Jumlah Pasangan Usia Subur dan Peserta KB Aktif Menurut Kabupaten/


Kota di Provinsi Sulawesi Tenggara, 2012
4.2.12
Number of Fertile Age Couple and Actively Family Planning User by District/
City in Sulawesi Tenggara Province, 2012

Kabupaten/Kota
District/City

Jumlah
PUS
Number
of Fertile
Age Couple

(1)

(2)

Peserta KB Aktif
Actively Family Planning User
IUD
IUD
(3)

MOW MOP
Kondom Implant Suntikan
Tubect Vasec- Condom Implant Injection
omy tomy
(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

Pil
Pills

Jumlah
Total

(9)

(10)

1. B u t o n

49 244

233

277

69

5 116

1 086

16 340 12 466 35 587

2. M u n a

44 679

741

412

705

828

3 169

13 974 19 006 38 835

3. Konawe

49 164

975 1 448

129

568

8 023

11 321 13 440 35 904

4. Kolaka

58 753 1 253

808

65

1 090

5 663

13 987 12 730 35 596

5. Konawe Selatan

54 364

794

850

375

880

8 622

14 891 13 846 40 258

6. Bombana

28 361

92

53

22

973

2 587

9 637

8 787 22 151

7. Wakatobi

20 665

153

22

1 640

1 627

9 610

4 095 17 147

8. Kolaka Utara

22 841

109

93

1 382

1 736

7 457

7 341 18 120

9. Buton Utara

10 696

58

22

10

537

631

4 517

2 710

8 485

10. Konawe Utara

11 157

139

86

13

1 352

2 158

2 886

2 696

9 330

11. Kota Kendari

49 061 3 025 1 663

86

1 571

4 767

12. Kota Bau-Bau

25 458

19

1 853

2 442

Sulawesi Tenggara

724

515

13 874 15 302 40 288


6 505

5 906 17 964

424 443 14 545 7 744 19 285 60 301 167 510 243 324 437 990 319 665

Sumber/Source: Kanwil BKKBN Prov. Sultra/National Family Planning Coordinating Board of Sulawesi
Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

125

SOCIAL
Jumlah Tenaga Medis Pengelola Program KB menurut
Kabupaten/Kota, 2012
Tabel
4.2.13
Table
Number of Medical Personel of Family Planning Program by
District/City, 2012

Tenaga Medis
Medical Personel
Kabupaten/Kota
District/City

Dokter
Doctor

Bidan
Midwife

PPLKB
Field FP
Counselor

Penyuluh K B
Family
Planning
Counselor

Penyuluh
Para Medis
Paramedic
Counselor

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1. Buton
2. Muna
3. Konawe
4. Kolaka
5. Konawe Selatan
6. Bombana
7. Wakatobi
8. Kolaka Utara
9. Buton Utara
10. Konawe Utara
11. Kota Kendari
12. Kota Bau-Bau

Sulawesi Tenggara
2012
2011
2010
2009
2008

6
7
11
4
6
0
0
10
0
0

15
34
33
20
31
0
0
17
25
0

21
33
30
20
16
22
8
15
6
146

29
15
86
24
24
44
31
18
30
5

1
1
0
1
0
0
0
0
0
2

9
0

27
0

10
7

44
12

6
2

53
241
327
327
142

202
932
1 154
1 154
668

334
198
117
117
98

362
389
75
75
186

13
1 106
12
0
4

Sumber/Source: Kanwil BKKBN Prov. Sultra/National Family Planning Coordinating Board of Sulawesi
Tenggara Province

126

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

SOCIAL
4.3. Peradilan
Justices
Tabel
Table

Jumlah Terdakwa/Tertuduh yang Telah Diajukan ke Sidang Pengadilan


menurut Golongan Umur dan Jenis Kelamin, 2012
Number of Defendants Brought in The Court of Law by Age Group and
Sex, 2012

4.3.1

Golongan Umur

Laki-Laki

Perempuan

Jumlah

Age Group

Male

Female

Total

(1)

(2)

(3)

(4)

1. Sampai dengan 15 Tahun


15 years of Age and under

2. 16 - 20 tahun
16-20 years of Age

17

17

3. 21 tahun ke atas
21 years of Age and over

62

25

87

2012

83

25

108

2011

129

138

2010

70

72

2009

122

21

143

2008

60

12

72

Sulawesi Tenggara

Sumber/Source: Pengadilan Tinggi Prov. Sultra/ High Court of Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

127

SOCIAL

Tabel
4.3.2
Table

Jumlah Terdakwa/Tertuduh yang Telah Diajukan ke Muka Pengadilan


menurut Jenis Pidana/Hukuman dan Jenis Kelamin, 2012
Number of Defendants Brought in The Court of Law by Type of Punisment and
Sex, 2012

Jenis Pidana/Hukuman
Type of Punishment/Sentence

Laki-Laki
Male

Perempuan
Female

Jumlah
Total

(1)

(2)

(3)

(4)

1. Hukuman mati/Seumur Hidup


Death/longlife Sentence
2. Hukuman Penjara/Imprison
3. Hukuman Kurungan/Custody
4. Hukuman Denda/Fined
5. Hukuman Bersyarat/Percobaan
Conditional Punishment
6. Dikembalikan Kepada
Orang Tua/Wali
Returned to parents
7. Diserahkan Kepada Pemerintah
Hand over to Goverment
8. Bebas dari Segala Tuduhan/
Tuntutan/Free from accusation
9. Tidak Jelas/Unknown
Sulawesi Tenggara
2012
2011
2010
2009
2008

62
24
31
13

13
1
2
9

75
25
33
22

136
129
76
122
60

25
9
5
21
12

161
138
81
143
72

Sumber/Source: Pengadilan Tinggi Prov. Sultra/ High Court of Sulawesi Tenggara Province

128

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

SOCIAL

Tabel
Table

4.3.3

Jumlah Narapidana Berdasarkan Putusan Pengadilan Negeri menurut Jenis


Kejahatan/Pelanggaran dan Jenis Kelamin, 2012
Number of Convicts Based on Conviction of District Court by Type of Crime/
Offence and Sex, 2012

Jenis Kejahatan/Pelanggaran
Type of Crime/Offence

Laki-Laki
Male

Perempuan
Female

Jumlah
Total

(1)

(2)

(3)

(4)

1. Terhadap Ketertiban Umum


Against public order
2. Pembakaran - Arson
3. Pemalsuan Mata Uang-Money Forgery
4. Pemalsuan Meterai/Surat
Seal and Document Forgery
5. Kesusilaan - Morality
6. Perjudian - Gambling
7. Penculikan - Kidnaping
8. Pembunuhan - Murder
9. Penganiayaan - Assault
10. Pencurian - Theft
11. Perampokan - Robbery
12. Memeras/Mengancam - Black Mail
13. Penggelapan - Embezzlement
14. Penipuan - Swindle
15. Merusak Barang - Destruction
16. Penadahan - Fence
17. Psikotropika/Anaesthetic
18. Narkoba/Drugs
19. Penyuapan/Bribery
20. Korupsi/Corruption
21. Lain-lain - Other
Sulawesi Tenggara
2012
2011
2010
2009
2008
Sumber/Source:

2
2
1

0
0
2

2
2
2

15
0
1
66
8
8
17
0
4
4
0
0
0
72
0
28
94

0
0
0
4
0
0
0
0
0
1
0
0
0
20
0
5
0

15
0
1
70
8
8
17
0
4
5
0
0
0
92
0
33
94

331
139
136
216
9 745

32
8
1
5
8

362
147
137
221
9 753

Lembaga Pemasyarakatan se-Sultra/ Penitentiary of Sulawesi Tenggara

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

129

SOCIAL
Jumlah Narapidana Berdasarkan Putusan Pengadilan menurut
Kabupaten dan Jenis Kelamin, 2012
Number of Convicts Based on Conviction by District/City and Sex, 2012

Tabel
4.3.4
Table

Kabupaten

Laki-Laki

Perempuan

Jumlah

District

Male

Female

Total

(1)

(2)

(3)

(4)

1. Buton

2. Muna

3. Konawe

4. Kolaka

5. Konawe selatan

6. Bombana

7. Wakatobi

8. Kolaka Utara

9. Buton Utara

10. Konawe Utara

11. Kota Kendari

330

32

362

12. Kota Bau-Bau

2012

330

32

362

2011

139

147

2010

64

65

2009

84

89

2008

--

--

9 753

Sulawesi Tenggara

Sumber/Source: Lembaga Pemasyarakatan se-Sultra/ Penitentiary of Sulawesi Tenggara

130

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

SOCIAL

Tabel
Table

Jumlah Kejahatan yang Dilaporkan kepada Kepolisian menurut Jenis


Kejahatan dan Kabupaten/Kota, 2012
Number of Crimes Reported to Police by Type of Crime and District/City,
2012

4.3.5

Jenis Kejahatan
Type of Crime
(1)

Polda Buton
(2)

1. Pembunuhan/Murder
2. Aniaya Berat/Heavy Assault
3. C u r a s/Burglary
4. C u r a t/Robbery
5. Curanmor/Automobil Theft
6. Perkosaan/Rape
7. Perjudian/Gambling
8. Perzinahan/Adultery
9. Pengrusakan/Destruction
10. Penipuan/Deception
11. Penggelapan/Embezzlement
12. Curi Biasa/Theft
13. Kej.Kesopanan/Ethical Violance
14. Aniaya ringan/Light Assault
15. Aniaya biasa/Assault
16. Palsu surat/Doc. Forgery
17. Serobot tanah/Snatch
18. Penghinaan /Humiliation
19. Pengeroyokan/Swarming
20. Lahgun sajam
21. Pengancaman/Threatening
22. PRBT tidak senang/
23. Migas /Oil -Natural Gas
24. Kawin tidak izin /Illegal Mariage
25. Aniaya dlm kel/Family Assault
26. Kehutanan /Forestry
27. Pembakaran/Arson
28. Lain-lain/Others
Sulawesi Tenggara
2012
2011
2010
2009
2008
Sumber/Source:
Catatan/Note :

Kabupaten/Kota
District/City

(3)

Muna Konawe Kolaka


(4)

Konawe Bombana
Selatan

(5)

(6)

(7)

(8)

1
0
0
1
0
0
4
2
14
98
59
6
0
0
11
28
7
5
6
1
0
16
18
1
23
4
0
75

4
2
0
1
1
0
10
1
10
7
1
20
0
0
94
1
4
0
1
8
2
6
0
1
7
11
1
81

5
2
2
16
7
10
3
12
129
63
24
78
0
4
476
6
13
21
119
20
91
49
6
1
94
6
2
329

6
1
2
11
18
6
19
25
32
81
17
66
0
18
194
1
5
24
57
4
20
16
8
3
56
18
2
151

5
8
15
90
58
6
21
5
22
28
38
43
0
3
101
2
7
8
62
9
23
0
14
6
31
12
2
134

3
4
1
29
15
9
12
7
22
32
18
37
1
9
96
1
6
10
38
5
24
0
6
6
34
14
4
340

3
10
2
10
13
5
10
3
9
7
19
31
0
0
78
1
8
3
13
26
10
4
7
2
25
3
0
110

380
165
196
85
54

274
223
351
218
213

1 588
977
691
661
790

861
752
1 002
741
427

753
680
774
817
821

783
359
449
436
210

412
190
243
301
247

Polda Prov. Sultra/Regional Police of Sulawesi Tenggara Province


Curat = Pencurian Berat/ Thieft Burglary
Curas = Pencurian dengan Kekerasan/Thieft Robbery
Curanmor = Pencurian Kendaraan Bermotor/Automobile Thieft

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

131

SOCIAL

Lanjutan Tabel
Continued Table

4.3.5

Jenis Kejahatan
Type of Crime
(1)

(2)

1. Pembunuhan/Murder
2. Aniaya Berat/Heavy Assault
3. C u r a s/Burglary
4. C u r a t/Robbery
5. Curanmor/Automobil Theft
6. Perkosaan/Rape
7. Perjudian/Gambling
8. Perzinahan/Adultery
9. Pengrusakan/Destruction
10. Penipuan/Deception
11. Penggelapan/Embezzlement
12. Curi Biasa/Theft
13. Kej.Kesopanan/Ethical Violance
14. Aniaya ringan/Light Assault
15. Aniaya biasa/Assault
16. Palsu surat/Doc. Forgery
17. Serobot tanah/Snatch
18. Penghinaan /Humiliation
19. Pengeroyokan/Swarming
20. Lahgun sajam
21. Pengancaman/Threatening
22. PRBT tidak senang
23. Migas /Oil -Natural Gas
24. Kawin tidak izin /Illegal Mariage
25. Aniaya dlm kel/Family Assault
26. Kehutanan /Forestry
27. Pembakaran/Arson
28. Lain-lain/Others
Jumlah/Total
2012
2011
2010
2009
2008
Sumber/Source:
Catatan/Note :

Kabupaten/Kota -District/City
Wa- Kolaka Buton Konawe Resta Kota Bau
katobi Utara Utara Utara Kendari
-bau
(3)

(4)

(5)

(7)

(8)

2
0
3
3
0
3
4
9
57
20
14
25
1
0
159
4
23
5
8
12
35
18
2
1
19
0
1
64

5
0
1
5
6
2
4
0
5
8
4
16
0
0
30
2
1
1
13
7
6
0
3
1
1
5
0
49

-----------------------------

-----------------------------

5
1
73
355
201
20
16
18
82
277
122
184
4
27
434
13
49
28
218
16
62
35
9
9
149
3
1
315

5
11
11
20
38
5
19
0
38
21
16
121
0
1
158
1
4
11
64
35
15
13
8
0
54
8
0
293

44
39
110
541
357
66
122
82
420
642
332
627
6
62
1 831
60
127
116
599
143
288
157
81
31
493
84
13
1 941

492
338
375
219
278

175
120
200
129
91

------

------

2 726
2 425
2 613
2 541
2 257

970
770
942
959
781

9 414
3 653
4 130
3 848
3 407

Polda Prov. Sultra/Regional Police of Sulawesi Tenggara Province


Curat = Pencurian Berat/ Thieft Burglary
Curas = Pencurian dengan Kekerasan/Thieft Robbery
Curanmor = Pencurian Kendaraan Bermotor/Automobile Thieft

132

(6)

Jumlah

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

SOCIAL

Jumlah Kejahatan yang Diselesaikan oleh Kepolisian menurut Jenis


Kejahatan dan Kabupaten/Kota, 2012
Number of Crimes Cleared by Police by Type of Crime and District/
City, 2012

Tabel
4.3.6
Table

Jenis Kejahatan
Type of Crime
(1)

Kabupaten/Kota -District/City
Polda Buton
(2)

1. Pembunuhan/Murder
2. Aniaya Berat/Heavy Assault
3. C u r a s/Burglary
4. C u r a t/Robbery
5. Curanmor/Automobil Theft
6. Perkosaan/Rape
7. Perjudian/Gambling
8. Perzinahan/Adultery
9. Pengrusakan/Destruction
10. Penipuan/Deception
11. Penggelapan/Embezzlement
12. Curi Biasa/Theft
13. Kej.Kesopanan/Ethical Violance
14. Aniaya ringan/Light Assault
15. Aniaya biasa/Assault
16. Palsu surat/Doc. Forgery
17. Serobot tanah/Snatch
18. Penghinaan /Humiliation
19. Pengeroyokan/Swarming
20. Lahgun sajam
21. Pengancaman/Threatening
22. PRBT tidak senang
23. Migas /Oil -Natural Gas
24. Kawin tidak izin /Illegal Mariage
25. Aniaya dlm kel/Family Assault
26. Kehutanan /Forestry
27. Pembakaran/Arson
28. Lain-lain/Others
Jumlah/Total
2012
2011
2010
2009
2008

(3)

Muna Konawe Kolaka


(4)

(5)

(6)

Konawe Bombana
Selatan
(7)

(8)

0
0
1
1
0
0
2
1
8
34
19
6
0
0
7
7
1
4
3
0
0
11
14
2
7
0
0
24

1
2
0
1
0
2
12
2
9
3
1
10
0
0
86
1
1
0
0
5
0
9
0
1
7
14
0
75

2
4
0
3
2
2
5
5
54
18
15
30
0
3
320
1
1
12
72
17
29
20
2
0
74
4
1
267

6
4
2
2
2
8
17
15
20
56
13
40
0
22
153
5
2
21
39
2
20
8
4
1
52
15
1
136

2
5
6
29
11
4
25
4
12
25
17
15
0
2
100
1
6
8
49
10
20
0
7
3
33
4
0
107

1
1
1
17
1
6
16
5
18
16
9
23
2
11
81
0
4
3
19
3
20
0
7
6
34
7
0
337

4
3
1
1
0
2
13
2
4
3
12
13
0
0
62
1
1
2
4
25
9
4
1
2
20
3
0
88

152
102
101
40
27

242
138
318
177
203

963
515
489
475
474

666
579
525
413
261

505
446
504
555
479

648
241
291
356
117

280
140
225
229
144

Sumber/Source:

Polda Prov. Sultra/Regional Police of Sulawesi Tenggara Province

Catatan/Note :

Curat = Pencurian Berat/ Thieft Burglary


Curas = Pencurian dengan Kekerasan/Thieft Robbery
Curanmor = Pencurian Kendaraan Bermotor/Automobile Thieft

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

133

SOCIAL

Lanjutan Tabel
Continued Table

4.3.6

Jenis Kejahatan
Type of Crime
(1)

(2)

1. Pembunuhan/Murder
2. Aniaya Berat/Heavy Assault
3. C u r a s/Burglary
4. C u r a t/Robbery
5. Curanmor/Automobil Theft
6. Perkosaan/Rape
7. Perjudian/Gambling
8. Perzinahan/Adultery
9. Pengrusakan/Destruction
10. Penipuan/Deception
11. Penggelapan/Embezzlement
12. Curi Biasa/Theft
13. Kej.Kesopanan/Ethical Violance
14. Aniaya ringan/Light Assault
15. Aniaya biasa/Assault
16. Palsu surat/Doc. Forgery
17. Serobot tanah/Snatch
18. Penghinaan /Humiliation
19. Pengeroyokan/Swarming
20. Lahgun sajam
21. Pengancaman/Threatening
22. PRBT tidak senang
23. Migas /Oil -Natural Gas
24. Kawin tidak izin /Illegal Mariage
25. Aniaya dlm kel/Family Assault
26. Kehutanan /Forestry
27. Pembakaran/Arson
28. Lain-lain/Others
Jumlah/Total
2012
2011
2010
2009
2008
Sumber/Source:
Catatan/Note :

Kabupaten/Kota -District/City
Wa- Kolaka Buton Konawe Resta Kota Bau
katobi Utara Utara Utara Kendari
-bau
(3)

(4)

(5)

(7)

(8)

4
0
0
5
0
3
5
2
31
17
3
22
0
0
125
3
11
16
6
8
37
13
0
0
25
0
0
32

4
0
0
2
1
1
3
0
1
2
0
5
0
0
16
2
0
1
10
7
4
0
3
0
1
1
0
42

-----------------------------

-----------------------------

3
2
14
120
12
7
18
19
49
131
73
37
0
31
343
5
13
33
155
14
45
6
4
7
158
2
0
242

2
6
2
2
0
3
17
0
22
13
4
24
0
1
136
2
2
9
51
19
18
13
3
0
53
3
1
288

29
27
27
183
29
38
133
55
228
318
166
225
2
70
1 429
28
42
109
408
110
202
84
45
22
464
53
3
1 638

368
243
294
190
162

106
88
112
90
76

------

------

1 543
1 247
1 401
1 620
1 336

694
489
586
668
429

6 167
2 067
2 393
2 568
2 003

Polda Prov. Sultra/Regional Police of Sulawesi Tenggara Province


Curat = Pencurian Berat/ Thieft Burglary
Curas = Pencurian dengan Kekerasan/Thieft Robbery
Curanmor = Pencurian Kendaraan Bermotor/Automobile Thieft

134

(6)

Jumlah

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

SOCIAL

Tabel
Table

4.3.7

Jumlah Kecelakaan Lalulintas yang Dilaporkan menurut Kabupaten/Kota,


2012
Number of Traffic Accidents Reported by District/City, 2012

Korban Kecelakaan/Victims
Kabupaten/Kota
District/City

Kecelakaan
Accident

Meninggal
Dunia
Dead

Luka
Berat
Seriously
Injured

Luka
Ringan
Slightly
Injured

Jumlah
Total

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1 Buton

71

17

27

58

102

2 Muna

147

25

23

112

160

3 Konawe

251

55

108

294

457

4 Kolaka

223

63

159

209

431

5 Konawe Selatan

152

40

89

169

298

6 Bombana

108

18

33

173

224

7 Wakatobi

33

23

32

60

8 Kolaka Utara

62

12

18

103

133

9 Buton Utara

--

--

--

--

--

10 Konawe Utara

--

--

--

--

--

11 Kota Kendari

550

58

302

423

783

12 Kota Bau-Bau

138

31

90

97

218

1 735

324

872

1 670

2 866

Sulawesi Tenggara

Sumber/Source: Direktorat Lalu Lintas Polda Prov. Sultra/Traffic Department of Sulawesi Tenggara Province Police

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

135

SOCIAL

Tabel
4.3.8
Table

Jumlah Kecelakaan Lalulintas yang Diselesaikan dan Taksiran Kerugian Materiil menurut Kabupaten/Kota, 2012
Number of Traffic Accidents Case Cleared and Total Lost Estimation by District/City, 2012

Kabupaten/Kota
District/City

Jumlah
Kecelakaan
Number of
Accident

Kerugian
Materiil
Lost

Penyelesaian
Perkara
Case
Cleared

(1)

(2)

(3)

(4)

1. Buton

71

210 600 000

54

2. Muna

147

399 900 000

117

3. Konawe

251

756 630 000

185

4. Kolaka

223

1 134 650 000

212

5. Konawe Selatan

152

450 565 000

141

6. Bombana

108

362 300 000

90

7. Wakatobi

33

42 900 000

27

8. Kolaka Utara

62

506 750 000

65

9. Buton Utara

--

--

--

10. Konawe Utara

--

--

--

11. Kota Kendari

550

1 471 900 000

502

12. Kota Bau-Bau

138

123 800 000

128

1 735

5 459 995 000

1 521

Sulawesi Tenggara

Sumber/Source: Direktorat Lalu Lintas Polda Prov. Sultra/Traffic Department of Sulawesi Tenggara Province Police

136

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

SOCIAL

Tabel
Table

4.3.9

Jumlah Pidana Penjara, Pidana Kurungan dan Pidana Denda (Pidana


Umum) yang Diajukan menurut Kabupaten, 2012
Number of Imprisonment, Custody and Fine Sentence Proposed by District/
City 2012
Pidana Penjara
Imprisonment

Kabupaten/Kota
District/City

Kurang
1 Tahun
Less than
1 Year

1-5
Tahun
1-5
Years

(1)

(2)

(3)

Pidana Kurungan
Custody

Pidana
5 Tahun Kurang
1 - 5 5 Tahun Denda
Ke atas 1 Tahun Tahun Ke atas
Fine
5 Years Less than 1 - 5 5 Years
& Over
1 Year
Years & Over
(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

1. Buton

155

2. M u n a

165

21

10

3. Konawe

164

28

18

4. K o l a k a
5. Konawe Selatan

115

6. Bombana

7. Wakatobi

185

14

8. Kolaka Utara

94

17

9. Buton Utara

10. Konawe Utara

11. Kota Kendari

247

66

18

12. Kota Bau-Bau

273

71

27

1 398
1 480
0
1 107
869
896

235
279
7
227
172
242

83
83
0
45
37
--

0
0
0
76
36
--

0
0
0
-23
--

0
0
0
-3
--

0
0
0
27
0
--

Sulawesi Tenggara
2012
2011
2010
2009
2008
2007
2006

Sumber/Source: Kejaksaan Tinggi Prov. Sultra/The High Prosecutor of Sulawesi Tenggara Province
Catatan/Note : Bau-Bau wilayah hukum mencakup Bombana/Bau-bau Law Territorial covers Bombana
Raha wilayah hukum mencakup Buton Utara /Raha Law Territorial covers Buton Utara

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

137

SOCIAL
Jumlah Kasus Tahanan yang Diselesaikan menurut Jenis Penyelesaian dan
Tindak Pidana 2012
Tabel
4.3.10
Table
Number of Prisoners Cases Solved by Type of Solving and Criminal Act
2012

Kabupaten/Kota
District/City

(1)

1. Buton
2. M u n a
3. Konawe
4. K o l a k a
5. Konawe Selatan
6. Bombana
7. Wakatobi
8. Kolaka Utara
9. Buton Utara
10. Konawe Utara
11. Kota Kendari
12. Kota Bau-Bau
Sulawesi Tenggara
2012
2011
2010
2009
2008
2007

Pidana Penjara
Pidana Kurungan
Imprisonment
Custody
Pidana
Kurang
1-5
5 Tahun Kurang
1 - 5 5 Tahun Denda
1 Tahun
Tahun
Ke atas 1 Tahun Tahun Ke atas
Fine
Less than
1-5
5 Years Less than 1 - 5 5 Years
1 Year
Years
& Over
1 Year
Years & Over
(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

155
165
164
0
115
0
185
94
0
0
247
273

9
21
28
0
9
0
14
17
0
0
66
71

0
10
18
0
2
0
3
5
0
0
18
27

0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0

0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0

0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0

0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0

1 398
1 480
0
0
1 107
869

235
279
7
0
227
172

83
83
0
0
45
37

0
0
0
0
76
36

0
0
0
0
-23

0
0
0
0
-3

0
0
0
0
27
0

Sumber/Source: Kejaksaan Tinggi Prov. Sultra/The High Prosecutor of Sulawesi Tenggara Province
Catatan/Note : Bau-Bau wilayah hukum mencakup Bombana/Bau-bau Law Territorial covers Bombana
Raha wilayah hukum mencakup Buton Utara /Raha Law Territorial covers Buton Utara

138

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

SOCIAL
4.4. Agama
Religion
Tabel
Table

4.4.1

Tempat Peribadatan menurut Kabupaten/Kota, 2012


Number of Worship Place by District/City, 2012
Tempat Peribadatan
Places Worship Facilities

Kabupaten/Kota
District/City

(1)

1. Buton
2. Muna
3. Konawe
4. Kolaka
5. Konawe Selatan
6. Bombana
7. Wakatobi
8. Kolaka Utara
9. Buton Utara
10. Konawe Utara
11. Kota Kendari
12. Kota Bau-Bau

Sulawesi Tenggara
2012
2011
2010
2009
2008
2007

Gereja
Gereja
Masjid Mushala Katholik Protestan
Pura
Mosque Musholla Catholic protestan Temple
Church
Church
(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

Vihara
Monastery
(7)

195
251
381
473
306
222
132
216
58
147
284
104

12
68
7
10
63
10
47
31

4
12
10
9
11
2
3
3
2

8
18
48
64
51
7
19
5
7
38
8

13
33
30
40
69
10
16
1
5

1
2
4
1
6
1
3
1

2 769
2 665
2 843
2 686
2 599
2 614

248
248
248
705
528
503

56
66
78
71
220
60

273
110
152
111
55
111

217
217
217
217
178
196

19
15
17
16
7
15

Sumber/Source: Kanwil Departemen Agama Prov. Sultra/Regional Office of Religious Affairs Ministry of
Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

139

SOCIAL

Tabel
4.4.2
Table

Jumlah Jemaah Haji menurut Kabupaten/Kota, 2008 - 2012


Number of Al Hajj Pilgrims by District/City, 2008 - 2012

Kabupaten/Kota
District/City

2008

2009

2010

2011

2012

(1)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

1. B u t o n

31

56

62

61

64

2. M u n a

74

57

50

50

80

3. Konawe

118

137

154

158

115

4. K o l a k a

427

385

446

442

457

28

44

51

51

29

6. Bombana

148

129

81

81

107

7. Wakatobi

81

69

71

70

72

8. Kolaka Utara

116

173

61

60

107

9. Buton Utara

10. Konawe Utara

11. Kota Kendari

529

565

681

681

455

12. Kota Bau-Bau

142

187

194

194

192

1 694

1 802

1 855

1 848

1 680

5. Konawe Selatan

Sulawesi Tenggara

Sumber/Source: Kanwil Departemen Agama Prov. Sultra/Regional Office of Religious Affairs Ministry of
Sulawesi Tenggara Province

140

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

SOCIAL

Tabel
Table

Nikah, Talak, Cerai dan Rujuk menurut Kabupaten/Kota, 2012


Number of Marriages, Divorces, and Reconciliations by District/City, 2012

4.4.3

Kabupaten/Kota
District/City

Talak
Separate

Cerai
Divorce

Nikah/Rujuk
Marriage/

(1)

(2)

(3)

(4)

1. B u t o n

23

59

--

2. M u n a
3. Konawe
4. K o l a k a

61
39
80

123
140
200

----

5. Konawe Selatan
6. Bombana
7. Wakatobi

10
0
0

54
0
0

----

8. Kolaka Utara
9. Buton Utara
10. Konawe Utara

0
0
0

0
0
0

----

11. Kota Kendari


12. Kota Bau-Bau

123
79

310
225

105
--

Sulawesi Tenggara
2012
2011

415
349

1 111
899

105
19 549

2010
2009
2008

370
0
150

872
0
392

18 845
17 421
13 892

Sumber/Source:

- Kanwil Departemen Agama Prov. Sultra/Regional Office of Religious Affairs Ministry of


Sulawesi Tenggara Province
- Pengadilan Tinggi Agama Prov. Sultra/High Court religions of Sulawesi Tenggara
Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

141

SOCIAL
4.5. Sosial Lainnya
Other Social
Tabel
Table

4.5.1

Penyandang Cacat menurut Jenisnya dan Kabupaten/Kota, 2012


Number of Handicapped Persons by Type of Handicap and District/City, 2012

Kabupaten/Kota
District/City

(1)

1. B u t o n
2. M u n a
3. K o n a w e
4. K o l a k a
5. Konawe Selatan
6. Bombana
7. Wakatobi
8. Kolaka Utara
9. Buton Utara
10. Konawe Utara
11. Kota Kendari
12. Kota Bau-Bau
Sulawesi Tenggara
2012
2011
2010
2009
2008
2007
Sumber/Source:

142

Penyandang cacat
Handicapped Person

Cacat
Ganda
Invalid
(Double
Handicap)

Tuna
Netra
Blind

(2)

(3)

Tuna Wica- Cacat


ra, Rungu Anggota
Bisu/Tuli
Badan
Deaf/
Physical
Dumb
Handicap
(4)

(5)

Ex.Pydg
Cacat
Pyk.Kronis
Mental
Ex-ChroniMentally
cal Disease
Handicap
Patient
(6)

(7)

Jumlah
Penyandang
Cacat
Number of
Handicapped
Persons
(8)

26
24
23
24
37
28
27
30
23
27

250
250
280
290
275
275
260
280
280
296

423
290
279
321
330
320
350
380
470
320

1 300
1 200
1 380
1 250
1 250
1 200
1 120
1 200
1 300
1 280

220
200
160
223
175
170
185
190
230
240

570
410
320
354
400
380
360
370
390
440

2 789
2 374
2 442
2 462
2 467
2 373
2 302
2 450
2 693
2 603

269
269
616
269
57
269

2 736
2 736
3 533
2 736
268
2 736

3 483
3 483
4 445
3 383
527
3 483

12 480
12 480
14 031
12 480
3 944
12 480

1 993
1 993
2 831
1 933
242
1 993

3 994
3 994
4 110
3 994
0
3 994

24 955
24 955
29 566
23 445
5 038
24 955

Dinas Sosial Prov. Sultra/ Social Service of Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

SOCIAL

Tabel
Table

4.5.2

Panti Asuhan, Kapasitas Tampung dan Anak Asuh yang Ditampung


menurut Kabupaten/Kota, 2012
Number of Orphanages, Capacity and Orphans in Care by District/City,
2012

Kabupaten/Kota
District/City

Panti Asuhan
Separate

Kapasitas
Tampung
Capacity

(1)

(2)

(3)

Anak Asuh
Orphan
in care

Pengasuh
Nanny

(4)

1
16
11
14
7
1
3
2
1
13
5

78
711
573
740
327
20
150
94
25
795
235

78
711
573
740
327
20
150
94
25
795
235

80
71
63
56

2012

74

3 748

3 748

270

2011

74

3 748

3 748

270

2010

69

2 825

2 825

213

2009

66

--

2 257

213

2008

78

3 350

2 567

285

1. B u t o n
2. M u n a
3. Konawe
4. K o l a k a
5. Konawe Selatan
6. Bombana
7. Wakatobi
8. Kolaka Utara
9. Buton Utara
10. Konawe Utara
11. Kota Kendari
12. Kota Bau-Bau

Sulawesi Tenggara

Sumber/Source:

- Kanwil Departemen Agama Prov. Sultra/Regional Office of Religious Affairs Ministry


of Sulawesi Tenggara Province
- Pengadilan Tinggi Agama Prov. Sultra/High Court religions of Sulawesi Tenggara
Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

143

SOCIAL

Tabel
4.5.3
Table

Jumlah Anak Panti Asuhan yang Sedang Mengikuti Pendidikan menurut


Kabupaten/Kota, Jenis Kelamin dan Tingkat Sekolah, 2012
Number of Orphans Attending School by District/City, Sex and Level of School,
2012
Tingkat Sekolah

Kabupaten/Kota
District/City

Jenis
Kelamin
L/P
Sex
M/F

(1)

1. Buton
2. Muna
3. Konawe
4. Kolaka
5. Konawe Selatan
6. Bombana
7. Wakatobi
8. Kolaka Utara
9. Buton Utara
10.Konawe Utara
11. Kota Kendari
12. Kota Bau-Bau
Sulawesi Tenggara
Laki-laki/Male
Perempuan/Female
Jumlah/Total

(2)

L/M
P/F
L/M
P/F
L/M
P/F
L/M
P/F
L/M
P/F
L/M
P/F
L/M
P/F
L/M
P/F
L/M
P/F
L/M
P/F
L/M
P/F
L/M
P/F

Level of School
SD
Elementary
School

SMTP
Junior
High
School

SMTA
Senior
High
School

Perguruan
Tinggi
College/
University

(3)

(4)

(5)

(6)

144

(7)

21
9
76
79
113
87
172
199
67
46
20
0
0
0
14
14
5
7
0
0
110
161
72
41

0
0
23
27
15
19
69
42
23
26
0
0
0
0
9
8
37
33
7
13
79
69
37
20

0
0
147
114
96
100
23
35
57
31
0
0
0
0
17
13
7
5
5
0
89
152
14
51

0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0

670
643
1 313

299
257
556

455
501
956

0
0
0

Sumber/Source: Dinas Sosial Prov. Sultra/ Social Service of Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

Jumlah
Total

21
9
246
220
224
206
264
276
147
103
20
0
0
0
40
35
49
45
12
13
278
382
123
112
1 424
1 401
2 825

SOCIAL

Tabel
4.5.4
Table

Jumlah Anak Panti Asuhan yang Telah Menamatkan Pendidikan menurut


Kabupaten/Kota dan Tingkat Pendidikan, 2012
Number of Orphans Who Had Finished Their Study by District/City and Level
Education, 2012
Tingkat Sekolah

Kabupaten/Kota
District/City

Jenis
Kelamin
L/P
Sex
M/F

(1)

1. Buton
2. Muna
3. Konawe
4. Kolaka
5. Konawe Selatan
6. Bombana
7. Wakatobi
8. Kolaka Utara
9. Buton Utara
10.Konawe Utara
11. Kota Kendari
12. Kota Bau-Bau
Sulawesi Tenggara
Laki-laki/Male
Perempuan/Female
Jumlah/Total

(2)

L/M
P/F
L/M
P/F
L/M
P/F
L/M
P/F
L/M
P/F
L/M
P/F
L/M
P/F
L/M
P/F
L/M
P/F
L/M
P/F
L/M
P/F
L/M
P/F

Level of School
SD
Elementary
School

SMTP
Junior
High
School

SMTA
Senior
High
School

Perguruan
Tinggi
College/
University

(3)

(4)

(5)

(6)

Jumlah
Total

(7)

21
9
76
79
113
87
172
199
67
46
20
0
0
0
14
14
5
7
0
0
110
161
72
41

0
0
23
27
15
19
69
42
23
26
0
0
0
0
9
8
37
33
7
13
79
69
37
20

0
0
147
114
96
100
23
35
57
31
0
0
0
0
17
13
7
5
5
0
89
152
14
51

0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0

21
9
246
220
224
206
264
276
147
103
20
0
0
0
40
35
49
45
12
13
278
382
123
112

670
643
1 313

299
257
556

455
501
956

0
0
0

1 424
1 401
2 825

Sumber/Source: Dinas Sosial Prov. Sultra/ Social Service of Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

145

SOCIAL

Tabel
4.5.5
Table

Peristiwa Bencana Alam menurut Kabupaten/Kota dan Jenisnya, 2012


Number of Natural Disaster by District/City and Type of Natural Disaster,
2012

Kabupaten/Kota
District/City

(1)

1. Buton
2. Muna
3. Konawe
4. Kolaka
5. Konawe Selatan
6. Bombana
7. Wakatobi
8. Kolaka Utara
9. Buton Utara
10. Konawe Utara
11. Kota Kendari
12. Kota Bau-Bau

Sulawesi Tenggara
2012
2011
2010
2009
2008

Banjir
Flood

Jenis Bencana Alam


Type of Natural Disaster
Angin
Kebakaran
Topan
Fire
Hurricane/
Typhoon

(2)

(3)

(4)

(5)

1
0
5
6
3
4
0
8
3
3
2
13

5
0
12
7
0
0
3
6
2
0
5
1

1
4
7
5
2
2
4
6
3
0
2
4

1
1
2
0
2
2
4
2
2
0
9
11

48
15
7
2
5

41
9
0
0
1

40
11
4
4
0

36
14
0
1
0

Sumber/Source: Dinas Sosial Prov. Sultra/ Social Service of Sulawesi Tenggara Province

146

Lain-lain
Others

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

PERTANIAN
A G R I C U LT U R E

AGRICULTURE
TECHNICAL NOTES

PENJELASAN TEKNIS
1.

Pengumpulan data Statistik Pertanian (SP)


diselenggarakan oleh Badan Pusat
Statistik Provinsi Sulawesi Tenggara
bekerja sama dengan Dinas Pertanian.

1.

Agriculture Survey is carried out by the


BPS Provincial Office of Sulawesi
Tenggara in cooperation with the
Agriculture Office.

2.

Data pokok tanaman pangan yang


dikumpulkan adalah luas panen dan
produktivitas (hasil per hektar). Produksi
tanaman pangan merupakan hasil
perkalian antara luas panen dengan
produktivitas. Jenis data tanaman pangan
yang dikumpulkan mencakup padi sawah,
padi ladang, dan palawija (jagung, kedelai,
kacang tanah, kacang hijau, ubi kayu, dan
ubi jalar). Pengumpulan data luas panen
dilakukan setiap bulan oleh Mantri
Pertanian/Kepala
Cabang
Dinas
Kecamatan (KCD) dan dilaporkan dengan
formulir
Statistik
Pertanian
(SP).
Pengumpulan data dilakukan dengan
pendekatan area kecamatan di seluruh
wilayah Sulawesi Tenggara. Pengumpulan
data luas panen di tingkat kecamatan
tersebut
didasarkan
pada
hasil
pengumpulan data dari seluruh desa/
kelurahan di kecamatan bersangkutan.
Pengumpulan data produktivitas tanaman
pangan dilakukan melalui Survei Ubinan
dengan
pendekatan
rumah
tanggamenggunakan formulir SUB-S.
Periode pengumpulan data dilakukan
setiap
subround
(caturwulan/empat
bulanan) dengan petugas lapangan adalah
Mantri Statistik (Koordinator Statistik
Kecamatan)/KSK dan KCD.
Pengumpulan
data
produktivitas
dilakukan melalui pengukuran langsung
pada plot ubinan berukuran 2 m x 2 m.
Pengumpulan
data
produktivitas
dilakukan sesuai dengan waktu panen
petani.

2.

The main food crops data collected


consists of area harvested and productivity (yield per hectare).Food crops
production is generated by area harvested multiplied by productivity. Type
of foodcrops data covers wetland paddy, dryland paddy and secondary food
crops (maize, soybeans, peanuts,
mung bean, cassava, and sweet potatoes). The area harvested data is collected every month by the Agriculture
Extension Workers (called KCD for
Kepala Cabang Dinas) and reported in
Agriculture Statistics Form(called SP
for Statistik Pertanian). Data collection
is conducted by using sub district area
approach in all over Sulawesi Tenggara Province. Area harvested in each
sub district is estimated based on the
area harvested in each village in the
sub district. Food crops productivity
(yield per hectare) data are collected
through the Crop Cutting Survey using
SUB-S form based on household approach. The data collection is conducted every sub round (four monthly)
with Sub District Statistics Coordinator
(called KSK for Koordinator Statistik
Kecamatan) and KCD as the enumerator.
The productivity data collection is
conducted by a direct measurement in
2 m x 2 m crop cutting plot. The
productivity measurement is conducted at the time of harvest.

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

149

PERTANIAN
Penggunaan Tanah
Secara keseluruhan, luas daratan Provinsi
Sulawesi Tenggara mencapai 3.814.000
ha, sebagian besar merupakan (digunakan
sebagai) hutan negara. Penggunaan lahan
diklasifikasikan ke dalam 12 kategori
yaitu; sawah, tanah pekarangan/ tanah
untuk bangunan dan halaman sekitarnya,
tanah tegal/ kebun, tanah ladang/ huma,
tanah padang rumput, tanah rawa yang
tidak dapat ditanami, tanah tambak/
kolam/ tebat dan empang, tanah lahan
yang sementara tidak diusahakan, lahan
tanaman
kayu-kayuan, tanah hutan
negara, tanah perkebunan dan tanah lainlain.
Konversi lahan menunjukkan adanya
dinamika pemanfaatan tanah, dimana
telah terjadi peningkatan pemanfaatan
lahan ladang tambak, kolam, tebat dan
empang. Data lahan sawah dikumpulkan
setiap akhir tahun,meliputi :

3.

a.

Sawah berpengairan teknis


Sawah yang memperoleh pengairan dimana saluran pemberi terpisah dari saluran pembuang agar penyediaan dan pembagian irigasi dapat sepenuhnya diatur
dan diukur dengan mudah. Jaringan seperti ini biasanya terdiri dari saluran induk,
sekunder dan tersier. Saluran induk,
sekunder serta bangunannya dibangun,
dikuasai dan dipelihara oleh pemerintah.

a.

b.

Sawah berpengairan setengah teknis


Sawah berpengairan teknis akan tetapi
pemerintah hanya menguasai bangunan
penyadap untuk dapat mengatur dan
mengukur pemasukan air, sedangkan
jaringan selanjutnya tidak diukur dan
dikuasai pemerintah.

b.

3.

150

Land Use
Overall, the land area of Sulawesi
Tenggara covers 3,814,000 ha mostly
used as state forest. The land use isclassified into 12 categories, namely:
wetland, buildings and surrounding
yard, wasteland/ garden, field/ shifting cultivation, meadows, unused
swamp, dykes and water ponds, temporarily fallow, wooded land, forest
(state forest), estates and other lands.

Conversion of land has shown dynamism of the land use, where there has
been an increasing use of land on field,
dykes, and water ponds.Wet land data
is collected at the end of every yearwhich consists of:

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

Technical irrigated rice field


Technical irrigated rice field is a rice
field whose input drainage is separated from the output drainage so that
the irrigation supply and division could
be completely controlled and measured easily. Generally this type of irrigation consists of main, secondary and
tertiary drainage. The main and secondarychannel including its building
are developed, controlled, and maintained by the government.
Semi technical irrigated rice field
Semi technical irrigated rice field is the
same as technical irrigated rice field.
However, in this type of rice field, the
government only controlswater flow
controlling building to control and
measure the input drainage, while the
remaining irrigation system is not
controlled by the government.

AGRICULTURE
c.

Sawah berpengairan sederhana


Sawah yang memperoleh pengairan dimana cara pembagian dan pembuangan
airnya
belum
teratur,
walaupun
pemerintah sudah ikut membangun sebagian dari jaringan tersebut (misalnya
biaya membuat bendungannya).

c.

Non-technical irrigated rice field


Non-technical irrigated rice field is a
rice field where the division and output drainage are not yet well developed, although the government has
already supported to develop a part of
the irrigation.

d.

Sawah tadah hujan


Sawah yang pengairannya tergantung
pada air hujan.

d.

Rain-fed rice field


Rain-fed rice field is a rice field which
relies only on rainfall.

e.

Sawah pasang surut


Sawah yang pengairannya tergantung
pada air sungai yang dipengaruhi oleh
pasang surutnya air laut.

e.

Tidal water rice field


Tidal water rice field is a rice field
whose irrigation depends on the level
of river affected by tidal water level.

f.

Sawah lainnya
Rembesan-rembesan rawa yang biasanya
ditanami padi.

f.

Other rice field


Other rice field i.e. swamp for rice
cultivation polder, etc.

4.

Tanaman Pangan
Setidaknya terdapat delapan jenis
tanaman
bahan
makanan
yang
diusahakan di Sulawesi Tenggara yaitu:
padi sawah, padi ladang, jagung, ubi kayu,
ubi jalar, kacang tanah, kacang kedelai
dan kacang hijau.
Dalam
rangka
pemenuhan
kebutuhan bahan makanan yang semakin
meningkat setiap tahunnya, maka selain
memanfaatkan produksi lokal, Depot
Logistik (Dolog) Provinsi Sulawesi
Tenggara telah memasok beras dari luar
wilayah.

4.

Food Crops
There are at least eight types of food
crops cultivated in Sulawesi Tenggara,
namely: wetland paddy, dryland paddy, maize, cassava, sweet potato,
peanut, soybean and mung bean.

Produksi padi mencakup padi sawah dan


padi ladang. Kualitas produksi padi dan
palawija adalah: gabah kering giling
(padi), pipilan kering (jagung), biji kering
(kedelai dan kacang tanah), dan umbi

5. The production of paddy covers the


production of wet land paddyand dry
land paddy. Production of paddy and
secondary crops data are presented in
the form of: dry unhusked rice (paddy),

5.

In order to meet the needs of staple


foods which continue to increase every
year, therefore, in addition to utilization
of local production, the Logistic Depot
of Sulawesi Tenggara Province has
been importing rice.

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

151

PERTANIAN
dry loose maize (maize), dry shells
crops (soybeans and peanuts) and
fresh roots (cassava and sweet potatoes).

basah (ubi kayu dan ubi jalar).

6.

Tanaman Buah-buahan
Data jenis tanaman buah-buahan yang
diusahakan di Sulawesi Tenggara hanya
disajikan 21 jenis yaitu: alpokat, mangga,
rambutan (nephelium), langsat (lanzon),
jeruk, jambu biji, jambu air, durian,
pepaya, pisang, nenas, salak, nangka,
sawo, sukun, belimbing dan sirsak,
manggis, melinjo, jeruk besar dan petai.

6.

Fruit Plants
There are 21 types of fruit plantsthat
can be presented, namely: avocado,
mango, rambutan (nephelium), langsat (Lanzon), orange, guava, rose apple, durian, papaya, banana, pineapple, zalacca, jackfruit, sapodilla,
breadfruit, starfruit and soursop, mangosteen, melinjo, grapefruit and petai.

7.

Tanaman Sayur-sayuran
Data jenis tanaman sayur-sayuran
meliputi dua kelompok, yaitu (1)
kelompok tanaman sayur-sayuran yang
dipanen lebih dari satu kali dan (2)
kelompok tanaman sayur-sayuran yang
dipanen sekaligus. Kelompok pertama
terdiri dari sembilan jenis, yaitu: kacang
panjang, cabe, tomat, terung, buncis,
ketimun, labu, kangkung dan bayam.
Sedangkan kelompok kedua terdiri dari
enam jenis, yaitu: bawang merah,
bawang putih, bawang daun, kubis,
petsai/sawi dan kacang merah.

7.

Vegetable Plants
Vegetable plants data are differentiated in two groups, i.e.: (1) the repeatedly harvested vegetables and (2) the
all at once harvested vegetables. The
first group consists of nine types,
namely: long beans, chili, tomatoes,
eggplant, beans, cucumbers, squash,
kale and spinach. Whereas the second
group consists of six types, namely:
red onion, garlic, scallion, cabbage,
petsai/ mustard greens and red beans.

8.

Tanaman sayuran dan buah-buahan


semusim
a. Tanaman sayuran semusim adalah
tanaman sumber vitamin, garam
mineral
dan
lain-lain
yang
dikonsumsi dari bagian tanaman
yang berupa daun, bunga, buah dan
umbinya, yang berumur kurang dari
satu tahun.

8.

Seasonal vegetables and fruit plants


a. Seasonal vegetable plants are
plants which are sources of vitamin, mineral salt, etc., consumed
from the part of the plant in the
form of leaf, flower, fruit and
root with the age of less than one
year.

b.

152

Tanaman buah-buahan semusim


adalah tanaman sumber vitamin,

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

b.

Seasonal fruits plants are plants


which are the sources of vitamin,

AGRICULTURE
garam mineral dan lain-lain yang
dikonsumsi dari bagian tanaman
yang berupa buah, berumur kurang
dari satu tahun, tidak berbentuk
pohon/rumpun tetapi menjalar dan
berbatang lunak.
9.

Tanaman buah-buahan dan sayuran


tahunan
a. Tanaman buah-buahan tahunan
adalah tanaman sumber vitamin,
garam mineral dan lain-lain yang
dikonsumsi dari bagian tanaman
yang berupa buah dan merupakan
tanaman tahunan.
b. Tanaman sayuran tahunan adalah
tanaman sumber vitamin, garam
mineral
dan
lain-lain
yang
dikonsumsi dari bagian tanaman
yang berupa daun dan atau buah
yang berumur lebih dari satu tahun.

mineral salt, etc., consumed from


the part of the plant in the form
of fruits. These plants are creeps
with the age of less than one
year.

9.

Annual fruit and vegetable plants


a. Annual fruits plants are plants
which are the sources of vitamin,
contained mineral salt, etc., consumed from the part of plant in
the form of fruits and more than
one year of age.
b. Annual vegetable plants are
plants which are the sources of
vitamin, contained mineral salt,
etc., consumed from the part of
the plant in the form of vegetable
and more than one year of age.

10. Luas panen adalah luas tanaman sayuran,


buah buahan, biofarmaka dan tanaman
hias yang diambil hasilnya/dipanen pada
perode pelaporan.

10. Harvested area is an area which vegetable, fruit, medicinal and ornamental
plant of crop harvested during the
period of report.

11. Luas panen untuk tanaman sayuran: luas


tanaman yang dipanen sekaligus/habis/
dibongkar dan luas tanaman yang
dipanen berkali-kali (lebih dari satu kali)/
belum habis.

11. Harvested area of vegetables: entirely


plant harvested/ demolished and plant
harvested
several
times/
undemolished.

Tanaman yang dipanen sekaligus/


habis/ dibongkar adalah tanaman
yang sehabis panen langsung
dibongkar/dicabut,
terdiri
dari
bawang merah, bawang putih,
bawang daun, kentang, kol/kubis,
kembang kol, petsai/sawi, wortel,
lobak dan kacang merah.

a.

Entirely
plants
harvested/
demolished are plants usually
harvested once and demolished
to be substituted by other plants,
consisting of: shallots, garlic,
leeks, potato, cabbage, cauli
flower, mustard green, carrots,
Chinese radish and red kidney
beans.

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

153

PERTANIAN
b.

Tanaman yang dipanen berkali-kali


(lebih dari satu kali)/belum habis
adalah
tanaman
yang
pemanenannya lebih dari satu kali
dan biasanya dibongkar apabila
panenan terakhir sudah tidak
memadai lagi, terdiri dari : kacang
panjang, cabe besar, cabe rawit,
jamur, tomat, terung, buncis,
ketimun, labu siam, kangkung,
bayam, melon, semangka dan
blewah.

b.

Plants harvested several times/


undemolished are plants usually
harvested more than once and
demolished in the case that the
last harvest was economically
not profitable. They consist of:
yard long beans, chili, small chili,
mushroom, tomatoes, egg plant,
frech beans, cucumber, pumpkin/
chajota, swamp cabbage, spinach, melon, watermelon and
blewah .

12. Produksi adalah hasil menurut bentuk


produk dari setiap tanaman sayuran,
buah-buahan, biofarmaka dan tanaman
hias yang diambil berdasarkan luas yang
dipanen pada bulan/triwulan laporan.

12. Production is the standard production


quantity form of vegetable, fruit, medicinal and ornamental plant based on
harvested area reported monthly/
quarterly.

13. Tanaman Perkebunan


Sedikitnya terdapat 19 jenis tanaman
perkebunan rakyat di Sulawesi Tenggara
yaitu: kelapa dalam, kopi, kapuk, lada,
pala, cengkeh, jambu mete, kemiri,
coklat, enau/aren, vanili, pinang, asam
jawa, tembakau, kelapa hybrida, kapas
rakyat, tebu, jahe dan sagu.
Bentuk produksi perkebunan adalah;
karet kering(karet), daun kering (teh dan
tembakau), biji kering(kopi dan coklat),
kulit kering (kayu manis dan kina),serat
kering (rami), bunga kering (cengkeh),
refined sugar (tebu dari perkebunan
besar),
gula
mangkok(tebu
dari
perkebunan akyat), equivalent kopra
(kopra), biji dan bunga (pala) serta
minyak daun(sereh).

13. Plantation Crops


There are at least 19 types of estate
crops in Sulawesi Tenggara, namely:
coconut, coffee, capok, pepper, nutmeg,
clove, cashew nut, candle nut, cocoa,
sugar-palm, vanilla, areca nut, tamarind,
tobacco, hybrid coconuts, cotton, sugarcane, ginger and sago.
Production of estate crops are as follows: dry rubber (rubber); dry leaves
(tea and tobacco);dry beans (cofee
and cocoa); dry bark (cassiavera and
cinchona); dry fibre (rosella); dry flowers/buds (cloves); refined sugar (sugar
cane from estate); cup sugar (sugar
cane from smallholders); copra
(copra); seeds and buds (nutmeg); and
leaf oil (citronella).

Persediaan
akhir
tahun
produksi
perkebunan besar bukan merupakan
cadangan penyangga (bufferstock).

The production availability of estates


at the end of year is not the buffer
stock.

154

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

AGRICULTURE
Kehutanan
Hutan adalah sebuah kawasan atau suatu
area yang luas yang ditumbuhi dengan
lebat oleh pepohonan dan tanaman
lainya. Hutan juga dapat dimaknai sebagai
suatu kumpulan tetumbuhan, terutama
pepohonan/
kayu-kayuan
yang
menempati suatu kawasan tertentu.

15. Forestry
Forest is an area with a high density of
trees and other plants. Forests can also
be interpreted as a collection of plants,
especially trees / various woods that
occupy an area.

16. Data Statistik Kehutanan sebagian besar


merupakan
data
sekunder
yang
bersumber dari Dinas Kehutanan.

16. Most of forestry statistics are secondary data obtained from the Forestry
Office.

Kawasan hutan adalah wilayah tertentu


yang berupa hutan, yang ditunjuk dan
atau ditetapkan oleh pemerintah untuk
dipertahankan keberadaannya sebagai
hutan tetap. Hal ini untuk menjamin
kepastian hukum mengenai status
kawasan hutan, letak batas dan luas
suatu wilayah tertentu yang sudah
ditunjuk menjadi kawasan hutan tetap.
Kawasan hutan Indonesia ditetapkan oleh
Menteri Kehutanan dalam bentuk Surat
Keputusan Menteri Kehutanan tentang
Penunjukan Kawasan Hutan dan Perairan
Provinsi. Penunjukan Kawasan Hutan ini
disusun
berdasarkan
hasil
pemaduserasian antara Rencana Tata
Ruang Wilayah Provinsi (RTRWP) dengan
Tata Guna Hutan Kesepakatan (TGHK).

17. Forest Area is a specific territory of


forest ecosystem determined and or
decided by the government as a permanent forest. Such decisionis important to maintain the size of forest
area and to ensure its legitimation and
boundary demarcation of permanent
forest. Indonesian forest area is determined by the Minister of Forestry in
the format of Ministerial Decree on
the Designation of Provincial Forest
Area and Inland Water, Coastal and
Marine Ecosystem. The designation of
Forest Area is formulated based on
integrated and harmonized of Provincial Spatial Planning (RTRWP) and
Forest Land Use by Consensus (TGHK).

Penunjukan kawasan hutan mencakup


pula kawasan perairan yang menjadi
bagian dari Kawasan Suaka Alam (KSA)
dan Kawasan Pelestarian Alam (KPA).

The designation of forest area in some


cases also covers inland water,coastal
and marine ecosystem that may become part of Sanctuary Reserve Area
(KSA) and Nature Conservation Area
(KPA).

18. Kawasan Suaka Alam (KSA) adalah


kawasan dengan ciri khas tertentu, baik di
darat maupun di perairan yang

18. A Sanctuary Reserve Area is a specific


terrestrial or aquatic area having specific criteria for preserving biodiversity

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

155

PERTANIAN
mempunyai fungsi pokok sebagai
kawasan pengawetan keanekaragaman
tumbuhan dan satwa serta ekosistemnya,
yang juga berfungsi sebagai wilayah
sistem penyangga kehidupan.

plant and animal as well as ecosystem,


which also serve as life support system.

19. Kawasan Pelestarian Alam (KPA) adalah


kawasan dengan ciri khas tertentu, baik di
darat maupun di perairan yang
mempunyai fungsi pokok perlindungan
sistem
penyangga
kehidupan,
pengawetan
keanekaragaman
jenis
tumbuhan dan satwa, serta pemanfaatan
secara lestari sumber daya alam hayati
dan ekosistemnya.

19. A Nature Conservation area is a specific terrestrial or aquatic area whose


main function is to serve life support
system and preserve diversity of plant
and animal species, as well as to provide a sustainable utilization of living
resources and their ecosystems.

20. Berdasarkan Undang-Undang No. 41


Tahun 1999 tentang Kehutanan, kawasan
hutan dibagi ke dalam kelompok Hutan
Konservasi, Hutan Lindung, dan Hutan
Produksi dengan pengertian sebagai
berikut:

20. In accordance to the Act on Forestry


No. 41/ 1999, forest area is categorized as Conservation Forest, Protection Forest and Production Forest, for
which is defined as follows :

Hutan konservasi adalah kawasan hutan


dengan ciri khas tertentu, yang
mempunyai fungsi pokok pengawetan
keanekaragaman tumbuhan dan satwa
serta ekosistemnya.

Conservation forest is a forest area


having specific characteristic established for the purposes of conservation of animal and plant species and
their ecosystem.

22. Hutan Lindung adalah kawasan hutan


yang mempunyai fungsi pokok sebagai
perlindungan
sistem
penyangga
kehidupan untuk mengatur tata air,
mencegah banjir, mengendalikan erosi,
mencegah intrusi air laut, dan
memelihara kesuburan tanah.

22. Protection Forest is a forest area designated to serve life support system,
maintain hydrological system, prevent
of flood, erosion control, seawater
intrusion, and maintain soil fertility.

23. Hutan Produksi adalah kawasan hutan


yang
mempunyai
fungsi
pokok
memproduksi hasil hutan. Hutan produksi
terdiri dari Hutan Produksi Tetap (HP),
Hutan Produksi Terbatas (HPT), dan
Hutan Produksi yang dapat dikonversi.

23. Production forest is a forest area designated mainly to promote sustainable


forest production. Production forest is
classified as permanent production
forest, limited production forest, and
convertible production forest.

156

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

AGRICULTURE
24. Hutan konservasi terdiri dari :
1. Kawasan suaka alam berupa Cagar
Alam (CA) dan Suaka Margasatwa
(SM);
2. Kawasan pelestarian alam berupa
Taman Nasional (TN), Taman Hutan
Raya (THR), dan Taman Wisata Alam
(TWA);
3. Taman Buru (TB).

24. Conservation forest is divided into :


1. Sanctuary Reserve area consists of
Strict Nature Reserve and Wildlife
Sanctuary.
2. Nature conservation area consists
of National Park (TN), Grand Forest Park (THR) and Nature Recreation Park (TWA);
3. Game Hunting Park (TB)

25. Lahan Kritis


Penetapan lahan kritis mengacu pada
lahan yang telah sangat rusak karena
kehilangan penutupan vegetasinya, sehingga kehilangan atau berkurang
fungsinya sebagai penahan air, pengendali erosi, siklus hara, pengatur iklim
mikro dan retensi karbon.
Berdasarkan kondisi vegetasinya, kondisi
lahan dapat diklasifikasikan sebagai :
sangat kritis, kritis, agak kritis, potensial
kritis dan kondisi normal.

25. Critical Lands


Critical land refers to a piece of land
severely damaged due to loss of its
vegetation cover so that its functions
as water retention, erosion control,
nutrient cycling, micro climate regulator and carbon retention are completely depleted. Based upon its vegetation condition, the land could be
classifiedas: very critical, critical, slight
critical, potential critical and normal
condition.

26. Reboisasi
Reboisasi atau rehabilitasi hutan bertujuan untuk menghutankan kembali
kawasan hutan yang kritis di wilayah daerah aliran sungai (DAS) yang dilaksanakan
bersama masyarakat secara partisipatif.

26. Reforestation
Reforestation or forest rehabilitation is
intended to rehabilitate the critical
land inside forest area or watershed to
improve their ecological and hydrological functions. The activities were conducted with active participation of
local communities who live nearby the
target area.

27. Penghijauan
Merupakan upaya merehabilitasi lahan
kritis di luar kawasan hutan melalui
kegiatan tanam menanam dan bangunan
konservasi tanah agar dapat berfungsi
sebagai unsur produksi dan sebagai media pengatur tata air yang baik serta
upaya mempertahankan dan meningkatkan daya guna lahan sesuai dengan peruntukannya.

27. Regreening
Constitutes an effort to rehabilitate
critical lands outside forest area by
planting trees and implementing soil
conservation practices. It aims to improve land productivity and hydrological function.

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

157

PERTANIAN
28. Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu pada
Hutan Alam
Pemanfaatan hasil hutan kayu adalah
segala bentuk usaha yang memanfaatkan
dan mengusahakan hasil hutan kayu
dengan tidak merusak lingkungan dan
tidak mengurangi fungsi pokok hutan.
Kegiatan ini hanya dapat dilaksanakan
pada areal hutan yang memilki potensi
untuk dilakukan kegiatan pemanfaatan
hasil hutan kayu dan dapat dilaksanakan
setelah diperoleh izin usaha.

28. Commercial Utilization of Timber in


Natural Forest
Commercial utilization of timber as
forest product is activities to utilize
timber without destructing the environment and undermining the main
functions of the forest area. Those
activities could only be executed in
forest area with high commercial timber value with license.

29. Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan


Kayu (IUPHHK) pada hutan alam adalah
izin untuk memanfaatkan hutan produksi
yang kegiatannya terdiri dari pemanenan
atau
penebangan,
penanaman,
pemeliharaan, pengamanan, pengolahan,
dan pemasaran hasil hutan kayu. IUPHHK
dapat diberikan kepada perorangan,
koperasi, badan usaha swasta dan
BUMN/BUMD.

29. The license to commercially utilize


timber innatural forest is license to
utilize production forest for which the
activities consist of harvesting or
felling, planting, tending, protecting,
processing and marketing. The license
could be granted to individuals, cooperatives, private companies, stateowned enterprises/local governmentowned enterprises.

30. Kayu Bulat


Produksi hasil hutan utama yang
dihasilkan dari hutan adalah kayu bulat.
Produksi kayu bulat ini dihasilkan dari
hutan alam melalui kegiatan perusahaan
Hak Pengusahaan Hutan (HPH/ IUPHHK),
kegiatan ijin pemanfaatan kayu (IPK) dalam rangka pembukaan wilayah hutan,
pembangunan Hutan Tanaman Industri
(HTI) serta kegiatan hutan rakyat.

30. Log
The main product of commercial forest
operation is log. The log is harvested
from various sources such as natural
forest granted to concessionaires
(IUPHHK/HPH), land clearing activities
(IPK), industrial forest plantation (HTI)
and community forest.

31. Kayu Gergajian


Merupakan kayu hasil konversi kayu bulat
dengan mengunakan mesin gergaji,
mempunyai bentuk yang teratur dengan
sisi-sisi sejajar dan sudut sudutnya siku
dengan ketebalan tidak lebih dari 6 cm
dan kadar air tidak lebih dari 18 %. Kayu
Gergajian yang diolah langsung dari kayu

31. Sawn Timber


Constitutes a sawmill product derived
from logs as raw material. The product
is characterized with regular forms
having parallel sides at right angle to
each other, thickness not more than
6cm and moisture content not to exceed 18 percent. Sawn timber pro-

158

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

AGRICULTURE
bulat, wajib didukung dengan dokumen
yang sah.

duced directly from logs must be certified by a legal document.

32. Kayu Lapis


Kayu Lapis adalah panel kayu yang tersusun dari lapisan veneer dibagian
luarnya, sedangkan dibagian intinya
(core) bisa berupa veneer atau material
lain, diikat dengan lem kemudian dipress
(ditekan) sedemikian rupa sehingga menjadi panel yang kuat. Termasuk dalam
artian ini adalah kayu lapis yang dilapisi
lagi dengan material lain.

32. Plywood
Plywood is wood panel consisting of
layers pressed together in between
veneers; the core may be veneer or
some other material, bound together
with glue and pressed tightly together
to make a strong panel. Included to
this definition is plywood covered with
other materials.

Peternakan
Jenis ternak dikelompokkan menjadi:
ternak besar, ternak kecil dan unggas. Di
Sulawesi Tenggara, kelompok ternak
besar terdiri dari sapi, kerbau dan kuda;
Kelompok ternak kecil terdiri dari kambing, domba dan babi; dan kelompok
unggas terdiri dari ayam kampung, ayam
ras dan itik/itik manila.

Livestock
Livestock types are grouped into: large
cattle, small cattle and fowls. In Sulawesi Tenggara, the large cattle consist
of cows, buffaloes and horses;the
small cattle consist of goats, sheep
and pigs; and a fowl consistsoflocal
hens, rustling hens and duck/maniladuck.

34. Data populasi ternak bersumber dari hasil


SurveiPeternakan Nasional, sedangkan
data jumlah pemotongan ternak merupakan hasil Survei Laporan Pemotongan
Ternak. Pengumpulan data pemotongan
ternak dilakukan secara lengkap di seluruh Sulawesi Tenggara dari RPH (Rumah
Potong Hewan) dan Keurmaster setiap
triwulan.

34. Data on domestic livestock population


are obtained from the Directorate
General of Livestock Service, while
data on the number of animals slaughtered are based on the survey conducted by BPS-quartely. This survey is a
complete enumeration on all abbatoirs
and keurmasters.

Perikanan
Data statistik perikanan merupakan data
sekunder yang bersumber dari Dinas
Perikanan Statistik perikanan dibedakan
atas data Perikanan Tangkap dan Perikanan Budidaya. Perikanan Tangkap
diklasifikasikan atas penangkapan ikan di
laut dan penangkapan ikan di perairan

Fishery
Fishery Statistics are secondary data
obtained from the Service of Fisheries.
Fishery statistics are categorized into
two : 1) capture fisheries and 2) aquaculture. Capture fisheries are further
classified into: marine capture fisheries and inland open water capture

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

159

PERTANIAN
umum. Perikanan Budidaya diklasifikasikan atas jenis budidaya yaitu budidaya
laut, tambak, kolam, karamba, jaring
apung dan sawah.

160

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

fisheries. Aquaculture are further classified into several types of culture :


marine culture; brackish water pond;
fresh water pond; cage; floating net
and fish breeding in paddy fields.

AGRICULTURE

Gambar
5.1
Figure

Persentase Luas Penggunaan Tanah Di Sulawesi Tenggara 2012


Percentage Land Use in Sulawesi Tenggara 2012

Sumber/Source: Badan Pusat Statistik/Statistic Indonesia

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

161

PERTANIAN

Gambar
5.2
Figure

Luas Panen Tanaman Bahan Makanan Di Sulawesi Tenggara 20082012


Harvested Area of Food Crops in Sulawesi Tenggara, 2008-2012

Sumber/Source: Badan Pusat Statistik/Statistic Indonesia

162

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

AGRICULTURE

Gambar
5.3
Figure

Produksi Tanaman Bahan Makanan Di Sulawesi Tenggara, 2008-2012


Production of Food Crops in Sulawesi Tenggara, 2008-2012

Sumber/Source: Badan Pusat Statistik/Statistic Indonesia

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

163

PERTANIAN

Gambar
Figure

5.4

Produksi Tanaman Perkebunan di Sulawesi Tenggara, 2008 2012


Production of Plantation Crops in Sulawesi Tenggara, 2008-2012

Sumber/Source: Badan Pusat Statistik/Statistic Indonesia

164

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

AGRICULTURE

Gambar
Figure

5.5

Populasi Ternak Besar Menurut Jenis Ternak di Provinsi Sulawesi


Tenggara 2008-2012
Population of Large Livestock by Kind of Livestock in Sylawesi Tenggara
Province, 2008-2012

Sumber/Source: Dinas Pertanian Prov. Sultra/Agriculture Service of Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

165

PERTANIAN

Gambar
5.6
Figure

Persentase Luas Kawasan Hutan dan Perairan yang Telah Ditetapkan


2012
Percentage of Fixed Forest and Water Ecosystem Areas , 2012

Sumber/Source: Dinas Kehutanan Prov. Sultra/Forestry Service of Sulawesi Tenggara Province

166

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

AGRICULTURE
5.1. Penggunaan Tanah
Land Use
Tabel
Table

5.1.1

Luas Penggunaan Lahan di Sulawesi Tenggara Menurut Kabupaten/Kota


(Ha), 2012
Total Land Use in Sulawesi Tenggara by District/City (Ha), 2012

[Diolah dari Hasil Laporan Statistik Pertanian(SP) Tanaman Pangan. BPS/Based on Agricultural Statistic Report of Food
Crops, BPS-Statistics Indonesia]

Kabupaten

Penggunaan
Lahan
Land Use

Buton

Muna

Konawe

Kolaka

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1. Lahan Pertanian
1.1. Lahan Sawah
a. Irigasi
b. Tadah hujan

209 975 219 618

411 745

Konawe
Bombana Wakatobi
Selatan
(6)

277 848 242 073

(7)

(8)

146 457

26 099

1 478
1 188

4 910
3 912

43 210
36 168

22 190
18 850

24 060
19 034

12 396
8 241

0
0

290

998

5 549

3 340

4 706

4 155

c. Rawa pasang surut

1 493

d. Rawa lebak

320

1.2. Lahan Pertanian Bukan 208 497 214 708


Sawah

368 535

255 658 218 013

134 061

26 099

a. Tegal/kebun

24 234

39 433

24 965

35 156

39 380

33 140

8 446

b. Ladang/huma

18 817

22 833

21 142

5 712

23 027

5 075

859

c. Perkebunan

40 425

60 196

38 412

106 020

85 755

67 344

4 237

d. Ditanami pohon/
hutan rakyat

14 879

21 367

26 511

24 381

28 860

9 952

3 284

e. Padang penggembalaan/padang rumput

14 039

4 014

41 268

3 976

7 146

4 856

2 531

f. Sementara tidak diusahakan *)

24 805

49 362

61 381

4 119

17 379

6 348

6 025

g. Lainnya (tambak,
kolam, empang, hutan negara dll)

71 298

17 503

154 856

76 294

16 466

7 346

717

57 550

69 423

267 500

413 990 209 347

159 151

16 498

2. Lahan Bukan Pertanian


(jalan, pemukiman,
perkantoran, sungai dll)
**)
Total Lahan

267 525 289 041

679 245

691 838 451 420

305 608

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

42 597

167

PERTANIAN

Lanjutan Tabel
Continued Table

5.1.1

Kabupaten

Penggunaan
Lahan
Land Use

Kolaka
Utara

Buton
Utara

Konawe
Utara

Kendari

Bau-Bau

Jumlah
Total

(1)

(9)

(10)

(11)

(12)

(13)

(14)

337 056

193 803

255 865

15 906

9 732

2 346 177

2 671
2 316

1 111
255

3 342
697

1 319
1 082

1 408
1 316

118 095
93 059

355

856

2 585

237

92

23 163

c. Rawa pasang surut

60

1 553

d. Rawa lebak

320

334 385

192 692

252 523

14 587

8 324

2 228 082

a. Tegal/kebun

547

6 266

31 994

4 990

2 960

251 511

b. Ladang/huma

262

700

22 089

951

1 295

122 762

90 825

13 759

143 495

2 965

1 874

655 307

1 957

8 403

294

683

140 571

10

1 788

8 514

175

378

88 695

275

8 586

20 252

2 840

395

201 767

242 466

159 636

17 776

2 372

739

767 469

2 106

5 856

231 881

13 683

20 838

1 467 823

339 162

199 659

487746

29 589

30 570

3 814 000

1. Lahan Pertanian
1.1. Lahan Sawah
a. Irigasi
b. Tadah hujan

1.2. Lahan Pertanian Bukan


Sawah

c. Perkebunan
d. Ditanami pohon/
hutan rakyat
e. Padang penggembalaan/padang rumput
f. Sementara tidak diusahakan *)
g. Lainnya (tambak,
kolam, empang, hutan negara dll)
2. Lahan Bukan Pertanian
(jalan, pemukiman,
perkantoran, sungai dll)
**)

Total Lahan

168

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

AGRICULTURE

Tabel
Table

5.1.2

Persentase Penggunaan Lahan di Sulawesi Tenggara Menurut Kabupaten/


Kota (Ha), 2012
Percentage of Land Use in Sulawesi Tenggara by District/City (Ha), 2012

[Diolah dari Hasil Laporan Statistik Pertanian(SP) Tanaman Pangan. BPS/Based on Agricultural Statistic Report of Food
Crops, BPS-Statistics Indonesia]

Kabupaten

Penggunaan
Lahan
Land Use

Buton

Muna

Konawe

Kolaka

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

78,49

75,98

60,62

40,16

53,62

47,92

61,27

0,55
0,44

1,70
1,35

6,36
5,32

3,21
2,72

5,33
4,22

4,06
2,70

0,00
0,00

b. Tadah hujan

0,11

0,35

0,82

0,48

1,04

1,36

0,00

c. Rawa pasang surut

0,00

0,00

0,22

0,00

0,00

0,00

0,00

d. Rawa lebak

0,00

0,00

0,00

0,00

0,07

0,00

0,00

77,94

74,28

54,26

36,95

48,29

43,87

61,27

a. Tegal/kebun

9,06

13,64

3,68

5,08

8,72

10,84

19,83

b. Ladang/huma

7,03

7,90

3,11

0,83

5,10

1,66

2,02

1. Lahan Pertanian
1.1. Lahan Sawah
a. Irigasi

1.2. Lahan Pertanian Bukan


Sawah

c. Perkebunan

Konawe
Bombana Wakatobi
Selatan
(6)

(7)

(8)

15,11

20,83

5,66

15,32

19,00

22,04

9,95

d. Ditanami pohon/
hutan rakyat

5,56

7,39

3,90

3,52

6,39

3,26

7,71

e. Padang penggembalaan/padang rumput

5,25

1,39

6,08

0,57

1,58

1,59

5,94

f. Sementara tidak diusahakan *)

9,27

17,08

9,04

0,60

3,85

2,08

14,14

g. Lainnya (tambak,
kolam, empang, hutan negara dll)

26,65

6,06

22,80

11,03

3,65

2,40

1,68

2. Lahan Bukan Pertanian


(jalan, pemukiman,
perkantoran, sungai dll)
**)

21,51

24,02

39,38

59,84

46,38

52,08

38,73

Total Lahan

100,00

100,00

100,00

100,00

100,00

100,00

100,00

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

169

PERTANIAN

Lanjutan Tabel
Continued Table

5.1.2

Kabupaten

Penggunaan
Lahan
Land Use

Kolaka
Utara

Buton
Utara

Konawe
Utara

Kendari

Bau-Bau

Jumlah
Total

(1)

(9)

(10)

(11)

(12)

(13)

(14)

1. Lahan Pertanian

99,38

97,07

52,46

53,76

31,84

61,51

0,79
0,68

0,56
0,13

0,69
0,14

4,46
3,66

4,61
4,30

3,10
2,44

b. Tadah hujan

0,10

0,43

0,53

0,80

0,30

0,61

c. Rawa pasang surut

0,00

0,00

0,01

0,00

0,00

0,04

d. Rawa lebak

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,01

98,59

96,51

51,77

49,30

27,23

58,42

a. Tegal/kebun

0,16

3,14

6,56

16,86

9,68

6,59

b. Ladang/huma

0,08

0,35

4,53

3,21

4,24

3,22

1.1. Lahan Sawah


a. Irigasi

1.2. Lahan Pertanian Bukan


Sawah

c. Perkebunan

26,78

6,89

29,42

10,02

6,13

17,18

d. Ditanami pohon/
hutan rakyat

0,00

0,98

1,72

0,99

2,23

3,69

e. Padang penggembalaan/padang rumput

0,00

0,90

1,75

0,59

1,24

2,33

f. Sementara tidak diusahakan *)

0,08

4,30

4,15

9,60

1,29

5,29

g. Lainnya (tambak,
kolam, empang, hutan negara dll)

71,49

79,95

3,64

8,02

2,42

20,12

0,62

2,93

47,54

46,24

68,16

38,49

100,00

100,00

100,00

100,00

100,00

100,00

2. Lahan Bukan Pertanian


(jalan, pemukiman,
perkantoran, sungai dll)
**)

Total Lahan

170

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

AGRICULTURE
5.2. Tanaman Pangan
Food Crops
Tabel
Table

5.2.1

Luas Panen, Hasil Perhektar dan Produksi Tanaman Bahan Makanan,


2011 - 2012
Harvested Areas, Productivity and Production of Food Crops, 2011- 2012

[Diolah dari Hasil Laporan Statistik Pertanian(SP) Tanaman Pangan dan Survei Ubinan BPS/Based on Agricultural Statistic
Report of Food Crops and Crop Cutting Survey, BPS-Statistics Indonesia]

2011
Jenis Tanaman
Type of Crops

(1)

1.1. Padi Sawah/

2012

Luas
Hasil Per
Panen
Produksi
Hektar
Harvested
Production
Productivity
Area
(Ton)
(Ku/Ha)
(Ha)
(2)

(3)

(4)

Luas
Hasil Per
Panen
Produksi
Hektar
Harvested
Production
Productivity
Area
(Ton)
(Ku/Ha)
(Ha)
(5)

(6)

(7)

110 741

42,13

466 533

114 525

42,57 487 511

8 175

30,62

25 034

9 986

28,82

28 780

28 892

23,53

67 997

30 884

25,40

78 447

9 130

180,56

164 850

9 093

3 254

81,36

26 476

3 434

85,65

29 411

5 887

7,71

4 540

7 496

6,94

5 199

5 814

10,51

6 113

3 870

9,59

3 710

1 899

8,04

1 527

1 325

8,12

1 076

Wetland-paddy
1.2. Padi Ladang/
Dryland-paddy
1.3. J a g u n g/
Maize
1.4. Ubi Kayu/

193,25 175 719

Cassava
1.5. Ubi Jalar/
Sweet Potatoe
1.6. Kacang Tanah/
Peanut
1.7. Kacang Kedelai/
Soybean
1.8. Kacang Hijau/
Mung bean

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

171

PERTANIAN

Tabel
Table

5.2.2

Produksi Tanaman Bahan Makanan menurut Kabupaten/Kota dan Jenis


Tanaman (Ton), 2012
Production of Food Crops by District/City and Type of Crops (Ton), 2012

[Diolah dari Hasil Laporan Statistik Pertanian(SP) Tanaman Pangan dan Survei Ubinan BPS/Based on Agricultural Statistic
Report of Food Crops and Crop Cutting Survey, BPS-Statistics Indonesia]

Jenis Tanaman
Type of Crops
(1)

1. Padi/Paddy

Kabupaten/Kota
Buton
(2)

Muna

- District/City

Konawe Kolaka

(3)

(4)

(5)

Konawe
WaBombana
Selatan
katobi
(6)

(7)

(8)

14 155

7 817 158 430 121 581

116 543

61 451

8 115

5 846 157 612 119 474

107 919

58 981

6 040

1 971

818

2 106

8 623

2 469

9 871

39 846

4 210

9 621

6 871

1 853

514

63 421

27 460

10 390

11 419

16 229

5 221

9 235

4. Ubi Jalar/
Sweet Potatoe

5 239

5 486

2 870

5 670

3 507

571

79

5. Kacang Tanah/
Peanut

123

3 447

164

513

220

126

6. Kacang Kedelai/
Soybean

315

122

713

351

1 742

120

71

98

94

261

131

48

1.1. Padi Sawah/


Wetland Paddy
1.2. Padi Ladang/
Dryland Paddy
2. Jagung/
Maize
3. Ubi Kayu/
Cassava

7. Kacang Hijau/
Mung bean

172

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

AGRICULTURE

Lanjutan Tabel
Continued Table

Jenis Tanaman
Type of Crops
(1)

1. Padi/Paddy

5.2.2

Kabupaten/Kota

- District/City

Kolaka
Utara

Buton
Utara

Konawe
Utara

Kendari

(9)

(10)

(11)

(12)

Jumlah
Total

Bau-Bau
(13)

(14)

10 508

5 141

7 030

3 179

10 456

516 291

9 221

2 086

5 250

3 171

9 835

487 511

1 287

3 055

1 780

621

28 780

2. Jagung/
Maize

1 124

1 513

601

1 992

431

78 447

3. Ubi Kayu/
Cassava

1 836

18 012

3 032

7 353

2 112

175 719

4. Ubi Jalar/
Sweet Potatoe

996

2 329

859

1 271

534

29 411

5. Kacang Tanah/
Peanut

141

99

253

109

5 199

43

190

109

3 710

119

105

141

1 076

1.1. Padi Sawah/


Wetland Paddy
1.2. Padi Ladang/
Dryland Paddy

6. Kacang Kedelai/
Soybean
7. Kacang Hijau/
Mung bean

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

173

PERTANIAN

Tabel
Table

Luas Panen Tanaman Bahan Makanan menurut Kabupaten/Kota dan Jenis


Tanaman (Ha), 2012
5.2.3
Harvested Area of Food Crops by District/City and Type of Crops (Ha), 2012

[Diolah dari Hasil Laporan Statistik Pertanian(SP) Tanaman Pangan dan Survei Ubinan BPS/Based on Agricultural Statistic
Report of Food Crops and Crop Cutting Survey, BPS-Statistics Indonesia]

Jenis Tanaman
Type of Crops
(1)

1. Padi/Paddy

Kabupaten/Kota
Buton
(2)

Muna
(3)

- District/City
Konawe
WaKonawe Kolaka
Bombana
Selatan
katobi
(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

3 951

2 126

36 924

28 383

28 789

14 473

1 986

1 480

36 639

27 680

25 636

13 638

1 965

646

285

703

3 153

835

2. Jagung/
Maize

3 781

15 970

1 689

3 718

2 612

733

197

3. Ubi Kayu/
Cassava

3 325

1 422

528

572

824

276

466

4. Ubi Jalar/
Sweet Potatoe

597

631

337

670

420

67

10

5. Kacang Tanah/
Peanut

174

5 058

231

708

306

182

6. Kacang Kedelai/
Soybean

326

127

738

371

1 822

124

87

121

116

322

161

60

1.1. Padi Sawah/


Wetland Paddy
1.2. Padi Ladang/
Dryland Paddy

7. Kacang Hijau/
Mung bean

174

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

AGRICULTURE

Lanjutan Tabel
Continued Table

Jenis Tanaman
Type of Crops
(1)

1. Padi/Paddy

5.2.3

Kabupaten/Kota

- District/City

Kolaka
Utara

Buton
Utara

Konawe
Utara

Kendari

(9)

(10)

(11)

(12)

Jumlah
Total

Bau-Bau
(13)

(14)

2 654

1 785

1 981

782

2 662

124 511

2 202

675

1 352

780

2 457

114 525

452

1 110

629

205

9 986

420

596

228

774

166

30 884

96

952

153

369

110

9 093

4. Ubi Jalar/
Sweet Potatoe

113

273

104

150

62

3 434

5. Kacang Tanah/
Peanut

195

138

345

153

7 496

44

199

115

3 870

147

129

172

1 325

1.1. Padi Sawah/


Wetland Paddy
1.2. Padi Ladang/
Dryland Paddy
2. Jagung/
Maize
3. Ubi Kayu/
Cassava

6. Kacang Kedelai/
Soybean
7. Kacang Hijau/
Mung bean

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

175

PERTANIAN

Tabel
Table

Hasil Perhektar Tanaman Bahan Makanan menurut Kabupaten/Kota dan


Jenis Tanaman (Ku/Ha), 2012
5.2.4
Productivity of Food Crops by District/City and Type of Crops (Ku/Ha), 2012

[Diolah dari Hasil Laporan Statistik Pertanian(SP) Tanaman Pangan dan Survei Ubinan BPS/Based on Agricultural Statistic
Report of Food Crops and Crop Cutting Survey, BPS-Statistics Indonesia]

Jenis Tanaman
Type of Crops
(1)

1. Padi/Paddy
1.1. Padi Sawah/
Wetland Paddy
1.2. Padi Ladang/
Dryland Paddy
2. Jagung/
Maize
3. Ubi Kayu/
Cassava

Kabupaten/Kota
Buton

Muna Konawe Kolaka

- District/City
Konawe
Bombana Wakatobi
Selatan

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

35,83

36,77

42,91

42,84

40,48

43,13

30,18

40,86

39,50

43,02

43,16

42,10

43,25

0,00

30,74

30,51

28,71

29,96

27,35

29,57

30,18

26,11

24,95

24,92

25,88

26,31

25,28

26,09

190,74 193,11

196,78

199,63

196,95

189,17

198,17

4. Ubi Jalar/
Sweet Potatoe

87,76

86,94

85,17

84,63

83,51

85,17

79,00

5. Kacang Tanah/
Peanut

7,06

6,82

7,10

7,25

7,19

6,92

7,48

6. Kacang Kedelai/
Soybean

9,67

9,61

9,67

9,47

9,56

9,65

0,00

7. Kacang Hijau/
Mung bean

8,12

8,10

8,12

8,10

8,15

8,07

0,00

176

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

AGRICULTURE

Lanjutan Tabel
Continued Table

Jenis Tanaman
Type of Crops
(1)

1. Padi/Paddy

5.2.4

Kabupaten/Kota

- District/City

Kolaka
Utara

Buton
Utara

Konawe
Utara

Kendari

(9)

(10)

(11)

(12)

Bau-Bau
(13)

Jumlah
Total
(14)

39,59

28,80

35,49

40,63

39,28

41,47

41,88

30,91

38,83

40,66

40,03

42,57

28,48

27,52

28,30

30,18

30,29

28,82

26,75

25,39

26,36

25,74

25,94

25,40

191,23

189,20

198,18

199,28

191,96

193,25

4. Ubi Jalar/
Sweet Potatoe

88,16

85,32

82,62

84,72

86,10

85,65

5. Kacang Tanah/
Peanut

7,21

7,15

7,33

7,16

6,30

6,94

6. Kacang Kedelai/
Soybean

9,77

9,55

9,48

9,74

9,74

9,59

7. Kacang Hijau/
Mung bean

8,07

8,12

8,19

7,97

8,00

8,12

1.1. Padi Sawah/


Wetland Paddy
1.2. Padi Ladang/
Dryland Paddy
2. Jagung/
Maize
3. Ubi Kayu/
Cassava

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

177

PERTANIAN

Tabel
Table

5.2.5

Beras yang Masuk Perbulan Melalui Perum Bulog ( Ton ), 2012


Rice Supplied by Logistic Agency per Month ( Ton ), 2012

Bulan
Month

Beras Lokal
Local Rice

Provinsi
Lainnya
From Other
Provinces

Luar Negeri
From Other
Countries

Jumlah
Total

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1. Januari/January
2. Pebruari/February
3. M a r e t/March

0,00

0,00

0,00

0,00

115,50

3 164,10

0,00

3 279,60

78,00

4 494,76

0,00

4 572,76

4. A p r i l/April

2 587,17

3 191,45

0,00

5 778,62

5. M e i / M a y

6 050,48

4 461,25

0,00

10 511,73

6. J u n i / J u ne

3 550,53

1 946,70

0,00

5 497,23

7. J u l i / J u l y

5 529,76

2 695,14

0,00

8 224,90

8. Agustus/August

4 354,16

0,00

0,00

4 354,16

9. September/September

3 764,22

0,00

0,00

3 764,22

10. Oktober/October

4 072,71

0,00

0,00

4 072,71

11. Nopember/November

3 290,84

0,00

0,00

3 290,84

12. Desember/December

2 606,65

0,00

0,00

2 606,65

2012

36 000,02

19 953,40

0,00

55 953,42

2011

20 750,00

31 583,89

3 600,00

55 933,93

2010

15 063,42

23 850,01

0,00

38 913,43

2009

9 734,84

45 058,66

0,00

54 793,50

Jumlah/Total

Sumber/Source:

Perum Bulog Divisi Regional Sultra/Logistics Agency of Sulawesi Tenggara Regional


Division
Catatan/Note : *) Rincian Angka perbulan berdasarkan Data GDIM pada bulan setelah masa laporan/
The detail figure per month is based on GDIM data in the month after the reporting
period

178

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

AGRICULTURE

Tabel
Table

Pengadaan Beras Lokal oleh Perum Bulog menurut Kabupaten/Kota ( Ton ),


2012
5.2.6
Local Rice Supplied by Logistic Agency by District/City ( Ton ), 2012

Bulan
Month
(1)

Kabupaten/Kota - District/City
Buton

Muna

Konawe

Kolaka

Konawe
Selatan

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

Bombana Wakatobi
(7)

(8)

1. Januari/January

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

2. Pebruari/February

0,00

0,00

45,00

60,00

0,00

10,50

0,00

3. M a r e t/March

0,00

0,00

0,00

60,00

0,00

18,00

0,00

4. A p r i l/April

0,00

440,00

48,87

253,80

0,00

319,50

0,00

5. M e i / M a y

0,00

985,01

669,48

932,57

140,15

721,02

0,00

6. J u n i / J u ne

0,00

0,00

1 071,80

963,26

141,86

390,90

0,00

7. J u l i / J u l y

0,00

0,00

2 813,36

883,02

468,00

333,38

0,00

8. Agustus/August

0,00

297,35

1 470,00

1 015,16

482,40

410,51

0,00

9. September/September

0,00

152,66

1 364,90

902,82

258,60

617,70

0,00

10. Oktober/October

0,00

135,00

1 346,61

862,40

316,50

678,50

0,00

11. Nopember/November

0,00

0,00

740,00

1 255,31

218,40

287,51

0,00

12. Desember/December

0,00

0,00

735,00

1 102,68

111,60

187,50

0,00

0,00 2 010,02

10305,02

8 291,02

2 137,51

3 975,02

0,00

0,00 1 455,01

7310,50

4 143,02

0,00

2 730,02

0,00

0,00 1 320,00

2790,57

1 958,55

0,00

1 755,30

0,00

0,00 5 767,10

2970,02

3 350,02

0,00

2 575,92

0,00

Jumlah/Total
2012
2011
2010
2009
Sumber/Source:

Perum Bulog Divisi Regional Sultra/Logistics Agency of Sulawesi Tenggara Regional


Division
Catatan/Note : *) Rincian Angka perbulan berdasarkan Data GDIM pada bulan setelah masa laporan/
The detail figure per month is based on GDIM data in the month after the reporting
period

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

179

PERTANIAN

Lanjutan Tabel
Continued Table

5.2.6

Bulan
Month
(1)

Kabupaten/Kota - District/City
Kolaka
Utara

Buton
Utara

Konawe
Utara

Kendari

Bau-Bau

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

Jumlah
Total
(7)

1. Januari/January

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

2. Pebruari/February

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

115,50

3. M a r e t/March

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

78,00

4. A p r i l/April

0,00

0,00

0,00

25,01

1 500,00

2 587,18

5. M e i / M a y

0,00

0,00

0,00

104,10

2 498,16

6 050,49

6. J u n i / J u ne

0,00

0,00

0,00

315,92

666,81

3 550,55

7. J u l i / J u l y

0,00

0,00

0,00

912,82

119,19

5 529,77

8. Agustus/August

0,00

0,00

0,00

678,75

0,00

4 354,17

9. September/September

0,00

0,00

0,00

467,55

0,00

3 764,23

10. Oktober/October

0,00

0,00

0,00

577,50

156,21

4 072,72

11. Nopember/November

0,00

0,00

0,00

765,00

24,63

3 290,85

12. Desember/December

0,00

0,00

0,00

364,87

105,00

2 606,65

0,00

0,00

0,00

4 211,52

5070,00

3 6000,11

0,00

0,00

0,00

3 252,02

1860,02

2 0750,59

0,00

0,00

0,00

2 844,00

4395,00

1 5063,42

0,00

0,00

0,00

1 983,68

1 0594,61

2 7241,35

Jumlah/Total
2012
2011
2010
2009
Sumber/Source:

Perum Bulog Divisi Regional Sultra/Logistics Agency of Sulawesi Tenggara Regional


Division
Catatan/Note : *) Rincian Angka perbulan berdasarkan Data GDIM pada bulan setelah masa laporan/
The detail figure per month is based on GDIM data in the month after the reporting
period

180

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

AGRICULTURE

Tabel
Table

Pengadaan Beras Lokal oleh Perum Bulog Perbulan menurut KUD dan non
KUD (Ton), 2012
5.2.7
Local Rice Supplied by Logistic Agency by Months , by Village Cooperative
Unit , and non Village Cooperative Unit (Ton), 2012

KUD
Bulan
Month

Village
Cooperative
Unit

Non KUD
Non Village
Cooperative
Unit

Jumlah
Total

(1)

(2)

(3)

(4)

1. Januari/January

0,00

0,00

0,00

2. Pebruari/February

0,00

115,50

115,50

3. M a r e t/March

0,00

78,00

78,00

4. A p r i l/April

0,00

2 587,17

2 587,17

5. M e i / M a y

0,00

6 050,48

6 050,48

6. J u n i / J u ne

0,00

3 550,53

3 550,53

7. J u l i / J u l y

0,00

5 529,76

5 529,76

8. Agustus/August

0,00

4.354,16

4 354,16

9. September/September

0,00

3 764,22

3 764,22

10. Oktober/October

0,00

4 072,71

4 072,71

11. Nopember/November

0,00

3 290,84

3 290,84

12. Desember/December

0,00

2 606,65

2 606,65

0,00
0,00
0,00
0,00

36 000,02
20 750,03
15 063,42
27 241,27

36 000,02
20 750,03
15 063,42
27 241,27

Jumlah/Total
2012
2011
2010
2009
Sumber/Source:

Perum Bulog Divisi Regional Sultra/Logistics Agency of Sulawesi Tenggara Regional


Division
Catatan/Note : *) Rincian Angka perbulan berdasarkan Data GDIM pada bulan setelah masa laporan/
The detail figure per month is based on GDIM data in the month after the reporting
period

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

181

PERTANIAN

Tabel
Table

Volume Gula Pasir, Tepung Terigu dan Jagung yang Disalurkan oleh Perum
Bulog (Ton), 2006-2012
5.2.8
Volume of Sugar, Wheat-Flour and Maize Distributed by Logistic agency
(Ton), 2006-2012

Tahun
Year

Gula Pasir
Sugar

Terigu
Wheat-Flour

Jagung
Maize

(1)

(2)

(3)

(4)

2 0 12

0,00

0,00

0,00

2 0 11

0,00

0,00

0,00

2 0 10

0,00

0,00

0,00

2 0 0 9

600,00

0,00

600,00

2 0 08

0,00

0,00

0,00

2 0 07

0,00

0,00

0,00

2 0 0 6

10,00

0,00

0,00

Sumber/Source:

182

Perum Bulog Divisi Regional Sultra/Logistics Agency of Sulawesi Tenggara Regional


Division

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

AGRICULTURE
5.3

Buah-buahan
Fruits

Tabel
Table

Produksi Buah-buahan Menurut Jenis Buah dan Kabupaten/Kota di


Provinsi Sulawesi Tenggara (Kuintal), 2012
5.3.1
Production of Fruit by Type of Plant and District/City (Quintal),
2012

[Diolah dari Hasil Survei Pertanian Hortikultura SPH-SBS/Based on Agriculture Survey for Horticulture, BPS-Statistics
Indonesia]

Jenis Tanaman
Type of Plant
(1)

1. Alpukat/Avocado
2. Belimbing/Star fruit
3. Duku/Langsat/Langsat
4. Durian/Durian
5. Jambu Biji/Guava
6. Jambu Air/Rose apple
7. Jeruk Siam/Keprok/Tangerin
8. Jeruk Besar/ Grape fruit
9. Mangga/Manggo
10. Manggis/ Mangosteen
11. Nangka/Jackfruit
12. Nenas/Pineapple
13. Pepaya/Papaya
14. Pisang/Banana
15. Rambutan/Nephelium
16. Salak/Zalacca
17. Sawo/Sapodilla
18. Markisa/Passion Fruit
19. Sirsak/ Sour Sop
20. Sukun/Breadfruit
21. Apel/Apple
22. Anggur/Grape
23. Melon/ Melon
24. Semangka/Watermelon
25. Blewah/Blewah

Kabupaten/Kota - District/City
Buton

Muna

Konawe

Kolaka

(2)

(3)

(4)

(5)

74
67
5 966
21
1 299
988
75 573
994
20 802
2
8 232
14 094
20 617
72 733
19 329
591
129
0
489
1 232
0
0
0
2 749
0

16
264
45 754
17 918
322
780
28 417
1 863
5 188
0
2 446
270
7 464
44 421
36 905
396
0
0
123
263
0
0
0
12 730
0

287
120
51
240
1 762
757
8 046
1 827
12 097
117
11 450
1 008
5 260
26 819
561
221
0
0
539
679
0
0
31
78
0

483
635
2 605
7 197
1 623
1 116
2 908
1 394
9 229
236
7 329
772
6 792
19 265
6 688
471
186
0
685
1 529
0
0
0
1 776
0

Konawe
Bombana Wakatobi
Selatan
(6)

869
1 307
5 259
3 357
1 525
1 704
246 304
3 563
118 265
559
9 020
3 351
15 102
46 433
14 683
878
322
6
1 016
667
0
0
0
2092
0

(7)

66
119
36
145
369
197
1358
374
7356
0
1048
67
2433
6741
681
32
0
0
40
59
0
0
0
10
0

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

(8)

4
2
0
0
176
177
5
36
2074
0
1316
41
1781
2682
0
0
0
0
186
244
0
0
0
43
0

183

PERTANIAN

Lanjutan Tabel
Continued Table

5.3.1

Jenis Tanaman
Type of Plant
(1)

1. Alpukat/Avocado
2. Belimbing/Star fruit
3. Duku/Langsat/Langsat
4. Durian/Durian

Kabupaten/Kota - District/City
Kolaka
Utara

Buton
Utara

Konawe
Utara

Kendari

Bau-Bau

(9)

(10)

(11)

(12)

(13)

Jumlah
Total
(14

1968

11

128

334

909

873

90

542

276

5149
4295

13059
19194

108
68

3228
2601

693
944

0
20

76759
51705

5. Jambu Biji/Guava

2258

93

39

519

799

10784

6. Jambu Air/Rose apple


7. Jeruk Siam/Keprok/Tangerin

620
4261

168
5838

34
8138

475
1211

252
360

7268
382419

8. Jeruk Besar/ Grape fruit

685

263

786

447

179

12411

11943

2194

2504

1780

4895

198327

16
2894

0
824

0
1179

9
1477

0
4167

939
51382

12. Nenas/Pineapple

110

291

285

5765

315

26369

13. Pepaya/Papaya

5279

624

5067

2462

6706

79587

14. Pisang/Banana

57128

5558

11510

6209

7278

306777

15. Rambutan/Nephelium

18288

232

6773

3537

2631

110308

1186
0

27
0

72
0

47
30

4
17

3925
684

9. Mangga/Manggo
10. Manggis/ Mangosteen
11. Nangka/Jackfruit

16. Salak/Zalacca
17. Sawo/Sapodilla
18. Markisa/Passion Fruit

243
983

13
0

268
105

321
1617

749
798

4672
8176

21. Apel/Apple

22. Anggur/Grape

23. Melon/ Melon

0
56

3
2859

0
36

0
5

0
55

34
22489

19. Sirsak/ Sour Sop


20. Sukun/Breadfruit

24. Semangka/Watermelon
25. Blewah/Blewah

184

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

AGRICULTURE
5.4

Sayur-sayuran dan Tanaman Biofarmaka


Vegetables and Biofarmaka Plants

Tabel
Table

Produksi Sayur-sayuran yang dipanen berkali-kali Menurut Jenis Sayuran


dan Kabupaten/Kota (Kuintal) 2012
5.4.1
Production of Repeatedly Harvested Vegetables by Type of Plant and
District/City (Quintal) 2012

[Diolah dari Hasil Survei Pertanian Hortikultura SPH-SBS/Based on Agriculture Survey for Horticulture, BPS-Statistics
Indonesia]

Jenis Tanaman
Type of Plant
(1)

1. Kacang panjang
Long Bean
2. Cabe besar
Chili
3. Cabe rawit
Small Chili
4. Tomat
Tomatoes
5. Terung
Egg plant
6. Buncis
Snap Bean
7. Ketimun
Cucumber
8. Labu siam
Squash
9. Kangkung
Swamp Cabbage
10. Bayam
Spinach
11. Melinjo
Melinjo
12. Petai
Petai
13. Jengkol
Jengkol

Kabupaten/Kota - District/City
Konawe
Bombana Wakatobi
Selatan

Buton

Muna

Konawe

Kolaka

(2)

(3)

(4)

(5)

3 152

31 687

23 574

4 301

7 417

1 678

98

16 060

4 208

12 167

1 035

1 727

1 290

72

1 244

7 679

11 352

1 973

3 888

1 511

147

8 180

31 354

21 593

2 065

3 932

5 856

95

3 455

33 192

25 139

2 963

3 914

5 191

172

380

353

3 077

407

824

22

1 303

7134

12 473

1 625

2 121

315

25

248

10 589

3 386

725

1 579

251

2 167

20 233

7 565

3 853

6 586

3 456

116

928

21 418

4 547

2 424

5 933

1 090

51

40

161

253

91

251

54

90

201

1 898

1 739

20

11

99

87

87

502

(6)

(7)

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

(8)

185

PERTANIAN

Lanjutan Tabel
Continued Table

5.4.1

Jenis Tanaman
Type of Plant
(1)

1. Kacang panjang
Long Bean
2. Cabe besar
Chili
3. Cabe rawit
Small Chili
4. Tomat
Tomatoes
5. Terung
Egg plant
6. Buncis
Snap Bean
7. Ketimun
Cucumber
8. Labu siam
Squash
9. Kangkung
Swamp Cabbage
10. Bayam
Spinach
11. Melinjo
Melinjo
12. Petai
Petai
13. Jengkol
Jengkol

186

Kabupaten/Kota - District/City
Kolaka
Utara

Buton
Utara

Konawe
Utara

Kendari

Bau-Bau

(9)

(10)

(11)

(12)

(13)

Jumlah
Total
(14)

11 362

4 007

7 142

4 431

924

99 773

4 206

1 581

831

328

296

43 801

8 833

2 623

678

746

181

40 855

10 755

4 025

3 150

854

372

92 231

6 733

5 155

4 983

1 317

848

93 062

1 751

360

68

7 242

5 539

934

135

737

242

32 583

8 123

234

25 143

6 840

1 488

740

1 746

1 282

56 072

3 085

342

922

1 840

617

43 197

415

1 222

997

17

32

5 048

18

809

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

AGRICULTURE
Produksi Sayur-sayuran yang dipanen Sekaligus Menurut Jenis Sayuran dan
Kabupaten/Kota (Kuintal) 2012
5.4.2
Production of All at once Harvested Vegetables by Type of Plant and
District/City (Quintal) 2012

Tabel
Figure

[Diolah dari Hasil Survei Pertanian Hortikultura SPH-SBS/Based on Agriculture Survey for Horticulture, BPS-Statistics
Indonesia]

Jenis Tanaman
Type of Plant
(1)

1. Bawang merah

Kabupaten/Kota - District/City
Buton

Muna

Konawe

Kolaka

(2)

(3)

(4)

(5)

Konawe
Bombana Wakatobi
Selatan
(6)

(7)

(8)

437

118

62

2. Bawang putih

3. Bawang daun

957

878

4 108

1 152

381

105

570

947

2 180

59

72

12

10

1 477

734

8 786

2 708

4 318

34

10

8. Wortel

42

9. Lobak

309

734

304

228

4. Kentang
5. Kubis
6. Kembang kol
7. Petsai/sawi

10. Kacang merah

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

187

PERTANIAN

Lanjutan Tabel
Continued Table

5.4.2

Jenis Tanaman
Type of Plant
(1)

1. Bawang merah

Kabupaten/Kota - District/City
Kolaka
Utara

Buton
Utara

Konawe
Utara

Kendari

Bau-Bau

(9)

(10)

(11)

(12)

(13)

Jumlah
Total
(14

1 378

1 999

2. Bawang putih

3. Bawang daun

1 114

33

159

95

8 982

5. Kubis

1 847

540

378

438

7 043

6. Kembang kol

1 239

23

1 283

7. Petsai/sawi

3 971

165

236

3 493

449

26 381

8. Wortel

42

9. Lobak

10

290

1 889

4. Kentang

10. Kacang merah

188

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

AGRICULTURE
Produksi Tanaman biofarmaka Menurut Jenis dan Kabupaten/Kota
(Kuintal) 2012
5.4.3
Production of biofarmaka by Type of Plant and District/City
(Quintal) 2012

Tabel
Table

[Diolah dari Hasil Survei Pertanian Hortikultura SPH-TBF/Based on Agriculture Survey for Horticulture, BPS-Statistics
Indonesia]

Jenis Tanaman
Type of Plant
(1)

1. Jahe

Kabupaten/Kota - District/City
Buton

Muna

Konawe

Kolaka

(2)

(3)

(4)

(5)

Konawe
Bombana Wakatobi
Selatan
(6)

(7)

(8)

197 276

62 187

5 130

12 989

169 306

37 389

12

22 707

23 263

6 032

7 101

11 535

4 683

1 019

3. Kencur

1 822

10 668

105

5 354

9 165

174

186

4. Kunyit

18 079

30 934

5 251

21 630

16 959

6 329

1 000

5. Lempuyang

393

48

61

1 939

12

6. Temulawak

642

14 523

30

2 004

7 451

108

75

7. Temuireng

404

63

59

2 229

14

8. Temukunci

400

560

500

956

10

9. Dlingo/dringo

3 275

68

58

179

32

10. Kapulaga

368

327

1 496

6 527

84 063

4 635

2 540

8 490

3 775

38 392

191 446

12

13. Keji beling

24

299

476

17 501

15 114

14. Sambiloto

10

946

120

402

3 032

1 649

148

308

5 852

160

2. Laos/lengkuas

11. Mengkudu/pace
12. Mahkota dewa

15. Lidah buaya

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

189

PERTANIAN

Lanjutan Tabel
Continued Table

Jenis Tanaman
Type of Plant
(1)

5.4.3

Kabupaten/Kota - District/City
Kolaka
Utara

Buton
Utara

Konawe
Utara

Kendari

Bau-Bau

(9)

(10)

(11)

(12)

(13)

Jumlah
Total
(14

1. Jahe

2 070

1 176

3 607

81 599

572 741

2. Laos/lengkuas

6 166

2 052

7 244

69 977

161 779

3. Kencur

1 005

165

635

16 964

46 243

4. Kunyit

3 952

2 412

5 029

54 855

166 430

5. Lempuyang

2 284

1 920

6 657

6. Temulawak

1 945

2 028

31 597

60 403

7. Temuireng

644

37 547

40 960

8. Temukunci

488

202

3 116

2 113

524

6 249

275

12

295

11. Mengkudu/pace

32 532

1 590

300

134 378

12. Mahkota dewa

322 191

827

37 864

200

603 197

13. Keji beling

1 452

2 939

6 500

44 305

14. Sambiloto

1 995

1 531

3 615

11 651

15. Lidah buaya

5 601

3 373

3 050

20 141

9. Dlingo/dringo
10. Kapulaga

190

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

AGRICULTURE
5.5

Perkebunan
Plantation

Tabel
Table

5.5.1

Produksi Tanaman Perkebunan menurut Jenis Tanaman (Ton), 2008-2012


Production of Estate Crops by Type of Plants (Tons), 2008 -2012

Jenis Tanaman
Type of Crops

2008

2009

2010

2011

2 0 1 2*)

(1)

(3)

(4)

(5)

(6)

(6)

1. Kelapa Dalam/Coconut
2. Kopi/Coffee
3. Kapuk/Kapok
4. Lada/Pepper
5. Pala/Nutmeg
6. Cengkeh/Clove
7. Jambu Mete/Cashew nut
8. Kemiri/Candlenut
9. Coklat/Cocoa
10. Enau/Aren/Sugar Palm
11. Kapas Rakyat/Cotton plant
12. Kelapa Hybrida/Hybrid Coco.
13. Tembakau/Tobacco
14. Asam Jawa/Java tamarind
15. Pinang/Areca-nut
16. Panili/Vanilla
17. Sagu/Sago Palm
18. Tebu/Sugar-cane
19. Jahe/Ginger
20. Kelapa Sawit
21. Nilam
Sumber/Source:
Catatan/Note :

37 752
4 127
422
3 663
39
2 174
37 981
1 723
115 898
3 403
0
3 330
0
450
406
194
7 248
0
1 649
0
0

38 284
3 952
310
5 103
124
4 789
30 934
1 353
131 830
3 376
0
3 285
0
481
209
191
4 923
0
1 860
0
0

38 224
3 940
230
4 991
219
6 046
15 952
1 173
145 818
3 332
0
3 246
0
261
248
57
6 165
0
805
22
0

37 662
2 960
154
3 634
173
6 838
14 310
1 374
161 064
3 370
0
3 583
0
214
162
58
4 877
0
227
80
0

41 420
3 105
259
4 059
258
14 740
22 527
1 136
140 645
319
0
4 049
0
84
313
50
4 977
0
0
144
16 461

Dinas Perkebunan dan Hortikultura Prov. Sultra/Estate and Horticulture Service of


Sulawesi Tenggara Province
*) Angka Sementara/Preliminary Figures

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

191

PERTANIAN

Tabel
Table

Produksi Tanaman Perkebunan menurut Jenis Tanaman


Dan Kabupaten/Kota(Ton), 2008-2012
5.5.2
Production of Estate Crops by Type of Plants (Tons) and District/City ,
2008 -2012

Kabupaten/Kota - District/City
Jenis Tanaman
Type of Crops
(1)

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.

Kelapa Dalam/Coconut
Kopi/Coffee
Kapuk/Kapok
Lada/Pepper
Pala/Nutmeg
Cengkeh/Clove
Jambu Mete/Cashew nut
Kemiri/Candlenut
Coklat/Cocoa
Enau/Aren/Sugar Palm
Kapas Rakyat/Cotton plant
Kelapa Hybrida/Hybrid coco.
Tembakau/Tobacco
Asam Jawa/Java tamarind
Pinang/Areca-nut
Panili/Vanilla
Sagu/Sago Palm
Tebu/Sugar-cane
Jahe/Ginger
Kelapa Sawit
Nilam

Buton

Muna

(2)

(3)

Konawe Kolaka
(4)

(5)

Konawe Bomba- WakatoSelatan


na
bi
(6)

3 049 6 423 6 130 3 996 3 675


659
373 1 096 1 484 1 013
451
191
142
56
0
42
85 2 458 1 976 2 204
9
0
132
5
28
37
0
578 2 225
415
16 915 18 025 8 908 2 079 3 675
441
138
165
320
444
1 603 8 979 13 120 59 483 14 427
41
63
30
214
3
0
0
0
0
0
213
0
210
0 1 971
0
0
0
0
0
65
8
7
1
1
0
5
166
78
81
1
0
8
94
219
0
0 1 325
663
267
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
10
479
0
0
0
0
0
0

(7)

12 700
1 200
4
140
6
130
14 038
150
7 310
1 980
0
290
0
8
18
12
8
0
0
0
0

(8)

3 194
30
3
0
4
9
545
3
40
19
0
15
0
23
10
0
0
0
0
0
0

Sumber/Source: Dinas Perkebunan dan Hortikultura Prov. Sultra/Estate and Horticulture Service of Sulawesi Tenggara Province

192

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

AGRICULTURE

Lanjutan Tabel
Continued Table

5.5.2

Kabupaten/Kota - District/City
Jenis Tanaman
Type of Crops

(1)

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.

Kelapa Dalam/Coconut
Kopi/Coffee
Kapuk/Kapok
Lada/Pepper
Pala/Nutmeg
Cengkeh/Clove
Jambu Mete/Cashew nut
Kemiri/Candlenut
Coklat/Cocoa
Enau/Aren/Sugar Palm
Kapas Rakyat/Cotton plant
Kelapa Hybrida/Hybrid coco.
Tembakau/Tobacco
Asam Jawa/Java tamarind
Pinang/Areca-nut
Panili/Vanilla
Sagu/Sago Palm
Tebu/Sugar-cane
Jahe/Ginger
Kelapa Sawit
Nilam

Kolaka
Utara

Buton
Utara

Konawe
Utara

Kendari

Bau-Bau

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

2 427
368
3
434
70
9 786
210
222
73 489
125
0
0
0
1
0
0
298
0
0
11
5 135

3 862
117
68
36
54
138
5 190
29
1 382
5
0
12
0
0
7
2
0
0
0
0
0

1 395
415
0
117
78
721
3 737
120
3 617
2
0
0
0
0
14
15
245
0
0
0
0

458
129
27
161
0
23
901
62
467
16
0
43
0
15
28
13
113
0
0
0
0

Jumlah
Total

(7)

106
34
21
1
0
1
402
55
136
10
0
12
0
5
1
1
0
0
0
0
0

47 415
6 918
966
7 654
386
14 063
74 625
2 149
184 053
2 508
0
2 766
0
134
408
365
2 919
0
0
500
5 135

Sumber/Source: Dinas Perkebunan dan Hortikultura Prov. Sultra/Estate and Horticulture Service of Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

193

PERTANIAN

Tabel
Table

Produksi Tanaman Perkebunan menurut Jenis Tanaman


di Kabupaten Buton , 2008-2012 (Ton)
5.5.3
Production of Estate Crops by Type of Plants in Buton District
2008 -2012(Tons)

Jenis Tanaman
Type of Crops

2008

2009

2010

2011

2 0 1 2*)

(1)

(3)

(4)

(5)

(6)

(6)

1. Kelapa Dalam/Coconut
2. Kopi/Coffee
3. Kapuk/Kapok
4. Lada/Pepper
5. Pala/Nutmeg
6. Cengkeh/Clove
7. Jambu Mete/Cashew nut
8. Kemiri/Candlenut
9. Coklat/Cocoa
10. Enau/Aren/Sugar Palm
11. Kapas Rakyat/Cotton plant
12. Kelapa Hybrida/Hybrid Coco.
13. Tembakau/Tobacco
14. Asam Jawa/Java tamarind
15. Pinang/Areca-nut
16. Panili/Vanilla
17. Sagu/Sago Palm
18. Tebu/Sugar-cane
19. Jahe/Ginger
20. Kelapa Sawit
21. Nilam
Sumber/Source:
Catatan/Note :

194

1 253
175
128
12
0,46
9
6 676
126
593
0
0
96
0
411
0
0
0
0
0
0
0

1 273
185
135
13
2
10
7 208
135
597
13
0
71
0
418
0
0
0
0
0
0
0

1 085
164
98
13
2
7
510
122
468
9
66
184
0
0
0
0
0

1 089
188
99
12
2
8
576
122
476
8
0
71
0
190
0
0
0
0
0
0
0

1 688
14
165
14
2
6
6 214
175
616
5
0
89
0
45
0
0
0
0
0
0
0

Dinas Perkebunan dan Hortikultura Prov. Sultra/Estate and Horticulture Service of


Sulawesi Tenggara Province
*) Angka Sementara/Preliminary Figures

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

AGRICULTURE

Tabel
Table

Produksi Tanaman Perkebunan menurut Jenis Tanaman


di Kabupaten Muna , 2008-2012 (Ton)
5.5.4
Production of Estate Crops by Type of Plants in Muna District
2008 -2012(Tons)

Jenis Tanaman
Type of Crops

2008

2009

2010

2011

2 0 1 2*)

(1)

(3)

(4)

(5)

(6)

(6)

1. Kelapa Dalam/Coconut
2. Kopi/Coffee
3. Kapuk/Kapok
4. Lada/Pepper
5. Pala/Nutmeg
6. Cengkeh/Clove
7. Jambu Mete/Cashew nut
8. Kemiri/Candlenut
9. Coklat/Cocoa
10. Enau/Aren/Sugar Palm
11. Kapas Rakyat/Cotton plant
12. Kelapa Hybrida/Hybrid Coco.
13. Tembakau/Tobacco
14. Asam Jawa/Java tamarind
15. Pinang/Areca-nut
16. Panili/Vanilla
17. Sagu/Sago Palm
18. Tebu/Sugar-cane
19. Jahe/Ginger
20. Kelapa Sawit
21. Nilam
Sumber/Source:
Catatan/Note :

2 655
250
161
36
2
0
2 487
196
2 414
60
0
0
0
1
3
0
0
0
0
0
0

2 118
113
58
16
0
0
3 464
36
2 945
20
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0

2 318
55
10
5
0
0
625
40
3 038
0
0
0
0
3
0
0
0
0
72
0
0

3 292
50
10
5
0
0
2 439
37
6 506
0
0
0
0
1
1
0
0
0
0
0
0

2 453
50
10
5
0
0
2 465
37
8 088
0
0
0
0
1
1
0
0
0
0
0
0

Dinas Perkebunan dan Hortikultura Prov. Sultra/Estate and Horticulture Service of


Sulawesi Tenggara Province
*) Angka Sementara/Preliminary Figures

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

195

PERTANIAN

Tabel
Table

Produksi Tanaman Perkebunan menurut Jenis Tanaman


di Kabupaten Konawe , 2008-2012 (Ton)
5.5.5
Production of Estate Crops by Type of Plants in Konawe District
2008 -2012(Tons)

Jenis Tanaman
Type of Crops

2008

2009

2010

2011

2 0 1 2*)

(1)

(3)

(4)

(5)

(6)

(6)

1. Kelapa Dalam/Coconut
2. Kopi/Coffee

3293

3796

6937

6681

8093
496

411

385

774

417

3. Kapuk/Kapok

39

40

46

12

54

4. Lada/Pepper

1021

1317

1441

851

1446

5. Pala/Nutmeg
6. Cengkeh/Clove
7. Jambu Mete/Cashew nut
8. Kemiri/Candlenut
9. Coklat/Cocoa
10. Enau/Aren/Sugar Palm
11. Kapas Rakyat/Cotton plant

17

47

128

56

176

120

208

160

49

306

6196

5773

4214

2254

3854

92

50

66

54

91

6348

6414

9562

9632

11999

14

13

16

14

120

128

412

261

288

13. Tembakau/Tobacco

14. Asam Jawa/Java tamarind

65

88

127

75

210

2079

1051

2289

1398

2403

18. Tebu/Sugar-cane

19. Jahe/Ginger

80

20. Kelapa Sawit

80

21. Nilam

12. Kelapa Hybrida/Hybrid coconut

15. Pinang/Areca-nut
16. Panili/Vanilla
17. Sagu/Sago Palm

Sumber/Source:
Catatan/Note :

196

Dinas Perkebunan dan Hortikultura Prov. Sultra/Estate and Horticulture Service of


Sulawesi Tenggara Province
*) Angka Sementara/Preliminary Figures

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

AGRICULTURE

Tabel
Table

Produksi Tanaman Perkebunan menurut Jenis Tanaman


di Kabupaten Kolaka , 2008-2012 (Ton)
5.5.6
Production of Estate Crops by Type of Plants in Kolaka District
2008 -2012(Tons)

Jenis Tanaman
Type of Crops

2008

2009

2010

2011

2 0 1 2*)

(1)

(3)

(4)

(5)

(6)

(6)

1. Kelapa Dalam/Coconut

6393

4199

3953

4895

2547

2. Kopi/Coffee

1692

1579

1240

809

266

3. Kapuk/Kapok

18

17

15

12

4. Lada/Pepper

1235

2141

1865

1356

865

5. Pala/Nutmeg

6. Cengkeh/Clove

677

915

961

1088

390

7. Jambu Mete/Cashew nut

944

928

428

422

8. Kemiri/Candlenut

571

327

384

149

72

32794

39297

30921

41100

20722

9. Coklat/Cocoa
10. Enau/Aren/Sugar Palm

127

120

128

131

74

11. Kapas Rakyat/Cotton plant

12. Kelapa Hybrida/Hybrid coconut

13. Tembakau/Tobacco

0
1

14. Asam Jawa/Java tamarind

0,45

15. Pinang/Areca-nut

24

17

10

17

16. Panili/Vanilla

51

54

58

10

17. Sagu/Sago Palm

2735

2700

2843

2707

1776

18. Tebu/Sugar-cane

19. Jahe/Ginger

14

20. Kelapa Sawit

61

21. Nilam

Sumber/Source:
Catatan/Note :

Dinas Perkebunan dan Hortikultura Prov. Sultra/Estate and Horticulture Service of


Sulawesi Tenggara Province
*) Angka Sementara/Preliminary Figures

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

197

PERTANIAN

Tabel
Table

Produksi Tanaman Perkebunan menurut Jenis Tanaman


di Kabupaten Konawe Selatan , 2008-2012 (Ton)
5.5.7
Production of Estate Crops by Type of Plants in Konawe Selatan District
2008 -2012(Tons)

Jenis Tanaman
Type of Crops

2008

2009

2010

2011

2 0 1 2*)

(1)

(3)

(4)

(5)

(6)

(6)

1. Kelapa Dalam/Coconut
2. Kopi/Coffee

3634

3634

3634

6341

3656
295

319

308

308

339

3. Kapuk/Kapok

4. Lada/Pepper

1084

1084

1093

1202

1084

5. Pala/Nutmeg

14

13

13

14

12

6. Cengkeh/Clove

35

32

31

34

27

7218

7288

7288

7654

6400

376

376

343

377

288

8339

8268

8409

9022

8956

0,3

7. Jambu Mete/Cashew nut


8. Kemiri/Candlenut
9. Coklat/Cocoa
10. Enau/Aren/Sugar Palm
11. Kapas Rakyat/Cotton plant

2910

2910

2910

3201

2911

13. Tembakau/Tobacco

14. Asam Jawa/Java tamarind

15. Pinang/Areca-nut

59

57

57

63

47

16. Panili/Vanilla

41

40

40

40

29

136

130

138

159

140

18. Tebu/Sugar-cane

19. Jahe/Ginger

29

74

74

20. Kelapa Sawit

21. Nilam

12. Kelapa Hybrida/Hybrid coconut

17. Sagu/Sago Palm

Sumber/Source:
Catatan/Note :

198

Dinas Perkebunan dan Hortikultura Prov. Sultra/Estate and Horticulture Service of


Sulawesi Tenggara Province
*) Angka Sementara/Preliminary Figures

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

AGRICULTURE

Tabel
Table

Produksi Tanaman Perkebunan menurut Jenis Tanaman


di Kabupaten Bombana , 2008-2012 (Ton)
5.5.8
Production of Estate Crops by Type of Plants in Bombana District
2008 -2012(Tons)

Jenis Tanaman
Type of Crops

2008

2009

2010

2011

2 0 1 2*)

(1)

(3)

(4)

(5)

(6)

(6)

1. Kelapa Dalam/Coconut
2. Kopi/Coffee

9927

10913

10316

10422

9630
1400

811

820

762

764

3. Kapuk/Kapok

4. Lada/Pepper

24

27

23

76

161

5. Pala/Nutmeg

6. Cengkeh/Clove
7. Jambu Mete/Cashew nut
8. Kemiri/Candlenut

40

15

18

23

78

11084

850

816

816

811

307

15

16

303

17

9. Coklat/Cocoa

6189

5965

5387

5387

6477

10. Enau/Aren/Sugar Palm

3042

3045

3025

3026

49

156

143

116

134

725

11. Kapas Rakyat/Cotton plant


12. Kelapa Hybrida/Hybrid coconut
13. Tembakau/Tobacco
14. Asam Jawa/Java tamarind
15. Pinang/Areca-nut
16. Panili/Vanilla

159

20

28

28

17. Sagu/Sago Palm

18. Tebu/Sugar-cane

19. Jahe/Ginger

262

20. Kelapa Sawit

21. Nilam

Sumber/Source:
Catatan/Note :

Dinas Perkebunan dan Hortikultura Prov. Sultra/Estate and Horticulture Service of


Sulawesi Tenggara Province
*) Angka Sementara/Preliminary Figures

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

199

PERTANIAN

Tabel
Table

Produksi Tanaman Perkebunan menurut Jenis Tanaman


di Kabupaten Wakatobi , 2008-2012 (Ton)
5.5.9
Production of Estate Crops by Type of Plants in Wakatobi District
2008 -2012(Tons)

Jenis Tanaman
Type of Crops

2008

2009

2010

2011

2 0 1 2*)

(1)

(3)

(4)

(5)

(6)

(6)

1. Kelapa Dalam/Coconut
2. Kopi/Coffee

2368

2368

2482

1971

4747

24

22

22

22

3. Kapuk/Kapok

4. Lada/Pepper

5. Pala/Nutmeg

6. Cengkeh/Clove

122

122

95

121

360

12

19

24

21

47

10. Enau/Aren/Sugar Palm

11. Kapas Rakyat/Cotton plant

12. Kelapa Hybrida/Hybrid coconut

13

21

7. Jambu Mete/Cashew nut


8. Kemiri/Candlenut
9. Coklat/Cocoa

13. Tembakau/Tobacco

14. Asam Jawa/Java tamarind

17

54

27

16

31

15. Pinang/Areca-nut

13

12

16. Panili/Vanilla

17. Sagu/Sago Palm

18. Tebu/Sugar-cane

19. Jahe/Ginger

20. Kelapa Sawit

21. Nilam

Sumber/Source:
Catatan/Note :

200

Dinas Perkebunan dan Hortikultura Prov. Sultra/Estate and Horticulture Service of


Sulawesi Tenggara Province
*) Angka Sementara/Preliminary Figures

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

AGRICULTURE

Tabel
Table

Produksi Tanaman Perkebunan menurut Jenis Tanaman


di Kabupaten Kolaka Utara , 2008-2012 (Ton)
5.5.10
Production of Estate Crops by Type of Plants in Kolaka Utara District
2008 -2012(Tons)

Jenis Tanaman
Type of Crops

2008

2009

2010

2011

2 0 1 2*)

(1)

(3)

(4)

(5)

(6)

(6)

1. Kelapa Dalam/Coconut

3655

4433

3705

3836

3757

121

127

194

218

198

3. Kapuk/Kapok

13

10

4. Lada/Pepper

112

308

299

272

245

2. Kopi/Coffee

5. Pala/Nutmeg

15

22

28

37

1156

3380

4661

5463

13700

33

78

100

91

91

254

118

277

378

56405

63101

85992

90002

82512

148

142

124

182

158

11. Kapas Rakyat/Cotton plant

12. Kelapa Hybrida/Hybrid coconut

13. Tembakau/Tobacco

14. Asam Jawa/Java tamarind

15. Pinang/Areca-nut

66

79

6. Cengkeh/Clove
7. Jambu Mete/Cashew nut
8. Kemiri/Candlenut
9. Coklat/Cocoa
10. Enau/Aren/Sugar Palm

16. Panili/Vanilla
17. Sagu/Sago Palm

564

530

503

615

589

18. Tebu/Sugar-cane

19. Jahe/Ginger

41

20. Kelapa Sawit

21. Nilam

22945

16461

Sumber/Source:
Catatan/Note :

Dinas Perkebunan dan Hortikultura Prov. Sultra/Estate and Horticulture Service of


Sulawesi Tenggara Province
*) Angka Sementara/Preliminary Figures

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

201

PERTANIAN

Tabel
Table

5.5.11

Produksi Tanaman Perkebunan menurut Jenis Tanaman


di Kabupaten Buton Utara , 2008-2012 (Ton)
Production of Estate Crops by Type of Plants in Buton Utara District
2008 -2012(Tons)

Jenis Tanaman
Type of Crops

2008

2009

2010

2011

2 0 1 2*)

(1)

(3)

(4)

(5)

(6)

(6)

1. Kelapa Dalam/Coconut

2955

2970

2337

1875

3354

36

38

74

31

19

3. Kapuk/Kapok

23

25

21

16

4. Lada/Pepper

10

20

5. Pala/Nutmeg

10

44

23

2. Kopi/Coffee

6. Cengkeh/Clove
7. Jambu Mete/Cashew nut
8. Kemiri/Candlenut

10

20

39

491

2360

735

348

1121

13

11

493

498

895

955

148

10. Enau/Aren/Sugar Palm

11. Kapas Rakyat/Cotton plant

12. Kelapa Hybrida/Hybrid coconut

13. Tembakau/Tobacco

14. Asam Jawa/Java tamarind

15. Pinang/Areca-nut

16. Panili/Vanilla

17. Sagu/Sago Palm

18. Tebu/Sugar-cane

19. Jahe/Ginger

20. Kelapa Sawit

21. Nilam

9. Coklat/Cocoa

Sumber/Source:
Catatan/Note :

202

Dinas Perkebunan dan Hortikultura Prov. Sultra/Estate and Horticulture Service of


Sulawesi Tenggara Province
*) Angka Sementara/Preliminary Figures

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

AGRICULTURE

Tabel
Table

Produksi Tanaman Perkebunan menurut Jenis Tanaman


di Kabupaten Konawe Utara , 2008-2012 (Ton)
Production of Estate Crops by Type of Plants in Konawe Utara District
2008 -2012(Tons)

5.5.12

Jenis Tanaman
Type of Crops

2008

2009

2010

2011

2 0 1 2*)

(1)

(3)

(4)

(5)

(6)

(6)

1. Kelapa Dalam/Coconut

1 118

1 186

1 054

1 054

1 054

206

311

282

282

282

3. Kapuk/Kapok

4. Lada/Pepper

46

99

144

144

144

2. Kopi/Coffee

5. Pala/Nutmeg
6. Cengkeh/Clove
7. Jambu Mete/Cashew nut
8. Kemiri/Candlenut
9. Coklat/Cocoa

39

41

41

122

211

182

182

182

2 510

2 257

562

562

562

90

18

18

18

1 624

4 237

590

590

590

10. Enau/Aren/Sugar Palm

11. Kapas Rakyat/Cotton plant

12. Kelapa Hybrida/Hybrid coconut

13. Tembakau/Tobacco

14. Asam Jawa/Java tamarind

15. Pinang/Areca-nut

14

16. Panili/Vanilla

1 603

342

360

360

36

18. Tebu/Sugar-cane

19. Jahe/Ginger

20. Kelapa Sawit


21. Nilam

0
0

0
0

0
0

0
0

0
0

17. Sagu/Sago Palm

Sumber/Source:
Catatan/Note :

Dinas Perkebunan dan Hortikultura Prov. Sultra/Estate and Horticulture Service of


Sulawesi Tenggara Province
*) Angka Sementara/Preliminary Figures

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

203

PERTANIAN

Tabel
Table

5.5.13

Produksi Tanaman Perkebunan menurut Jenis Tanaman


di Kota Kendari , 2008-2012 (Ton)
Production of Estate Crops by Type of Plants in Kendari City
2008 -2012(Tons)

Jenis Tanaman
Type of Crops

2008

2009

2010

2011

2 0 1 2*)

(1)

(3)

(4)

(5)

(6)

(6)

1. Kelapa Dalam/Coconut

483

337

337

344

410

2. Kopi/Coffee

80

61

61

62

61

3. Kapuk/Kapok

45

4. Lada/Pepper

82

309

89

89

90

5. Pala/Nutmeg

6. Cengkeh/Clove
7. Jambu Mete/Cashew nut
8. Kemiri/Candlenut
9. Coklat/Cocoa
10. Enau/Aren/Sugar Palm
11. Kapas Rakyat/Cotton plant
12. Kelapa Hybrida/Hybrid coconut
13. Tembakau/Tobacco

138

510

510

548

516

43

50

50

45

46

609

394

394

417

446

13

13

13

13

15

24

13

13

12

12

14. Asam Jawa/Java tamarind

0,4

15. Pinang/Areca-nut

74

10

10

12

10

17. Sagu/Sago Palm

28

30

30

30

31

18. Tebu/Sugar-cane

19. Jahe/Ginger

18

20. Kelapa Sawit

21. Nilam

16. Panili/Vanilla

Sumber/Source:
Catatan/Note :

204

Dinas Perkebunan dan Hortikultura Prov. Sultra/Estate and Horticulture Service of


Sulawesi Tenggara Province
*) Angka Sementara/Preliminary Figures

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

AGRICULTURE

Tabel
Table

5.5.14

Produksi Tanaman Perkebunan menurut Jenis Tanaman


di Kota Bau-bau , 2008-2012 (Ton)
Production of Estate Crops by Type of Plants in Bau-bau City
2008 -2012(Tons)

Jenis Tanaman
Type of Crops

2008

2009

2010

2011

2 0 1 2*)

(1)

(3)

(4)

(5)

(6)

(6)

1. Kelapa Dalam/Coconut
2. Kopi/Coffee
3. Kapuk/Kapok
4. Lada/Pepper
5. Pala/Nutmeg
6. Cengkeh/Clove
7. Jambu Mete/Cashew nut
8. Kemiri/Candlenut
9. Coklat/Cocoa
10. Enau/Aren/Sugar Palm
11. Kapas Rakyat/Cotton plant
12. Kelapa Hybrida/Hybrid coconut
13. Tembakau/Tobacco
14. Asam Jawa/Java tamarind
15. Pinang/Areca-nut
16. Panili/Vanilla
17. Sagu/Sago Palm
18. Tebu/Sugar-cane
19. Jahe/Ginger
20. Kelapa Sawit
21. Nilam
Sumber/Source:
Catatan/Note :

17
1
22
0
0
0
83
4
79
0
0
15
0
17
10
0
0
0
0
0
0

58
2
17
0
0
0
96
4
96
8
0
12
0
0
7
0
0
0
7
0
0

67
4
16
0
0
0
68
3
135
15
0
3
0
37
2
0
0
0
2
0
0

22
1
2
0
0
0
57
2
52
3
0
2
0
1
1
0
0
0
2
0
0

31
2
5
0
0
0
126
8
44
2
0
3
0
1
0
0
0
0
0
0
0

Dinas Perkebunan dan Hortikultura Prov. Sultra/Estate and Horticulture Service of


Sulawesi Tenggara Province
*) Angka Sementara/Preliminary Figures

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

205

PERTANIAN

Tabel
Table

5.5.15

Luas Areal Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman di Sulawesi


Tenggara (Ha) , 2012
Planted Area of Estate Crops by Type of Crops in Sulawesi Tenggara
(Ha),2012*)

Jenis Tanaman
Type of Crops
(1)

1. Kelapa Dalam/Coconut
2. Kopi/Coffee
3. Kapuk/Kapok
4. Lada/Pepper
5. Pala/Nutmeg
6. Cengkeh/Clove
7. Jambu Mete/Cashew nut
8. Kemiri/Candlenut
9. Coklat/Cocoa
10. Enau/Aren/Sugar Palm
11. Kapas Rakyat/Cotton plant
12. Kelapa Hybrida/Hybrid coconut
13. Tembakau/Tobacco
14. Asam Jawa/Java tamarind
15. Pinang/Areca-nut
16. Panili/Vanilla
17. Sagu/Sago Palm
18. Tebu/Sugar-cane
19. Jahe/Ginger
20. Kelapa Sawit
21. Nilam
Sumber/Source:

206

Produktif
Productive
Crops

Belum
Produktif
Not Yet
Prod. Crops

Tidak
Produktif
Not Productive
Crops

Jumlah
Total Areas

(2)

(3)

(4)

(5)

47 415
6 918
966
7 654
386
14 063
74 625
2 149
184 053
2 508
0
2 766
0
134
408
365
2 919
0
0
500
5 135

10 883
1 372
74
2 571
519
3 437
10 457
794
38 597
904
0
195
0
84
142
362
1 821
0
0
5 019
123

9 782
1 970
129
2 997
41
539
14 585
806
37 797
281
0
3 276
0
34
100
247
336
0
0
0
929

68 080
10 260
1 169
13 222
946
18 039
99 667
3 749
260 447
3 693
0
6 237
0
252
650
974
5 076
0
0
5 519
6 187

Dinas Perkebunan dan Hortikultura Prov. Sultra/Estate and Horticulture Service of


Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

AGRICULTURE

Tabel
Table

Luas Areal Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman di Kabupaten


Buton (Ha), 2012*)
5.5.16
Planted Area of Estate Crops by Type of Crops in Buton District (Ha),
2012*)

Jenis Tanaman
Type of Crops
(1)

1. Kelapa Dalam/Coconut
2. Kopi/Coffee
3. Kapuk/Kapok
4. Lada/Pepper
5. Pala/Nutmeg
6. Cengkeh/Clove
7. Jambu Mete/Cashew nut
8. Kemiri/Candlenut
9. Coklat/Cocoa
10. Enau/Aren/Sugar Palm
11. Kapas Rakyat/Cotton plant
12. Kelapa Hybrida/Hybrid coconut
13. Tembakau/Tobacco
14. Asam Jawa/Java tamarind
15. Pinang/Areca-nut
16. Panili/Vanilla
17. Sagu/Sago Palm
18. Tebu/Sugar-cane
19. Jahe/Ginger
20. Kelapa Sawit
21. Nilam
Sumber/Source:

Produktif
Productive
Crops

Belum
Produktif
Not Yet
Prod. Crops

Tidak
Produktif
Not Productive
Crops

Jumlah
Total Areas

(2)

(3)

(4)

(5)

3 049
659
451
42
9
37
16 915
441
1 603
41
0
213
0
65
0
1
0
0
0
0
0

745
271
47
37
47
474
3 451
80
1 161
14
0
14
0
43
0
0
0
0
0
0
0

172
305
26
6
2
3
2 566
14
278
4
0
7
0
4
0
0
0
0
0
0
0

3 966
1 235
524
85
58
514
22 932
535
3 042
59
0
234
0
112
0
1
0
0
0
0
0

Dinas Perkebunan dan Hortikultura Prov. Sultra/Estate and Horticulture Service of


Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

207

PERTANIAN

Tabel
Table

Luas Areal Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman di Kabupaten


Muna (Ha), 2012*)
5.5.17
Planted Area of Estate Crops by Type of Crops in Muna District (Ha),
2012*)

Jenis Tanaman
Type of Crops
(1)

1. Kelapa Dalam/Coconut
2. Kopi/Coffee
3. Kapuk/Kapok
4. Lada/Pepper
5. Pala/Nutmeg
6. Cengkeh/Clove
7. Jambu Mete/Cashew nut
8. Kemiri/Candlenut
9. Coklat/Cocoa
10. Enau/Aren/Sugar Palm
11. Kapas Rakyat/Cotton plant
12. Kelapa Hybrida/Hybrid coconut
13. Tembakau/Tobacco
14. Asam Jawa/Java tamarind
15. Pinang/Areca-nut
16. Panili/Vanilla
17. Sagu/Sago Palm
18. Tebu/Sugar-cane
19. Jahe/Ginger
20. Kelapa Sawit
21. Nilam
Sumber/Source:

208

Produktif
Productive
Crops

Belum
Produktif
Not Yet
Prod. Crops

Tidak
Produktif
Not
Productive
Crops

Jumlah
Total Areas

(2)

(3)

(4)

(5)

6 423
373
191
85
0
0
18 025
138
8 979
63
0
0
0
8
5
0
0
0
0
0
0

452
5
1
2
0
0
1 274
2
3 703
12
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0

1 143
197
32
36
0
0
4
66
1 175
29
0
0
0
1
12
0
0
0
0
0
0

8 018
575
224
123
0
0
19 303
206
13 857
104
0
0
0
9
17
0
0
0
0
0
0

Dinas Perkebunan dan Hortikultura Prov. Sultra/Estate and Horticulture Service of


Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

AGRICULTURE

Tabel
Table

Luas Areal Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman di Kabupaten


Konawe (Ha), 2012*)
Planted Area of Estate Crops by Type of Crops in Konawe District (Ha),
2012*)

5.5.18

Jenis Tanaman
Type of Crops
(1)

1. Kelapa Dalam/Coconut
2. Kopi/Coffee
3. Kapuk/Kapok
4. Lada/Pepper
5. Pala/Nutmeg
6. Cengkeh/Clove
7. Jambu Mete/Cashew nut
8. Kemiri/Candlenut
9. Coklat/Cocoa
10. Enau/Aren/Sugar Palm
11. Kapas Rakyat/Cotton plant
12. Kelapa Hybrida/Hybrid coconut
13. Tembakau/Tobacco
14. Asam Jawa/Java tamarind
15. Pinang/Areca-nut
16. Panili/Vanilla
17. Sagu/Sago Palm
18. Tebu/Sugar-cane
19. Jahe/Ginger
20. Kelapa Sawit
21. Nilam
Sumber/Source:

Produktif
Productive
Crops

Belum
Produktif
Not Yet
Prod. Crops

Tidak
Produktif
Not
Productive
Crops

Jumlah
Total Areas

(2)

(3)

(4)

(5)

6130
1096
142
2458
132
578
8908
165
13120
30
0
210
0
7
166
8
1325
0
0
10
0

543
154
4
365
87
205
700
140
4957
6
0
16
0
5
17
37
600
0
0
1055
0

451
259
32
977
0
70
1377
146
1480
8
0
48
0
0
8
14
90
0
0
0
0

7124
1509
178
3800
219
853
10985
451
19557
44
0
274
0
12
191
59
2015
0
0
1065
0

Dinas Perkebunan dan Hortikultura Prov. Sultra/Estate and Horticulture Service of


Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

209

PERTANIAN

Tabel
Table

Luas Areal Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman di Kabupaten


Kolaka (Ha), 2012*)
5.5.19
Planted Area of Estate Crops by Type of Crops in Kolaka District (Ha),
2012*)

Jenis Tanaman
Type of Crops
(1)

1. Kelapa Dalam/Coconut
2. Kopi/Coffee
3. Kapuk/Kapok
4. Lada/Pepper
5. Pala/Nutmeg
6. Cengkeh/Clove
7. Jambu Mete/Cashew nut
8. Kemiri/Candlenut
9. Coklat/Cocoa
10. Enau/Aren/Sugar Palm
11. Kapas Rakyat/Cotton plant
12. Kelapa Hybrida/Hybrid coconut
13. Tembakau/Tobacco
14. Asam Jawa/Java tamarind
15. Pinang/Areca-nut
16. Panili/Vanilla
17. Sagu/Sago Palm
18. Tebu/Sugar-cane
19. Jahe/Ginger
20. Kelapa Sawit
21. Nilam
Sumber/Source:

210

Produktif
Productive
Crops

Belum
Produktif
Not Yet
Prod. Crops

Tidak
Produktif
Not
Productive
Crops

Jumlah
Total Areas

(2)

(3)

(4)

(5)

3 996
1 484
56
1 976
5
2 225
2 079
320
59 483
214
0
0
0
1
78
94
663
0
0
479
0

3 996
275
2
976
8
814
441
172
20 292
24
0
0
0
0
25
179
119
0
0
3 895
0

215
544
13
643
0
61
633
87
15 039
17
0
0
0
0
2
173
57
0
0
0
0

8 207
2303
71
3 595
13
3 100
3 153
579
94 814
255
0
0
0
1
105
446
839
0
0
4 374
0

Dinas Perkebunan dan Hortikultura Prov. Sultra/Estate and Horticulture Service of


Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

AGRICULTURE

Tabel
Table

Luas Areal Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman di Kabupaten


Konawe (Ha), 2012*)
5.5.20
Planted Area of Estate Crops by Type of Crops in Konawe District (Ha),
2012*)

Jenis Tanaman
Type of Crops
(1)

1. Kelapa Dalam/Coconut
2. Kopi/Coffee
3. Kapuk/Kapok
4. Lada/Pepper
5. Pala/Nutmeg
6. Cengkeh/Clove
7. Jambu Mete/Cashew nut
8. Kemiri/Candlenut
9. Coklat/Cocoa
10. Enau/Aren/Sugar Palm
11. Kapas Rakyat/Cotton plant
12. Kelapa Hybrida/Hybrid coconut
13. Tembakau/Tobacco
14. Asam Jawa/Java tamarind
15. Pinang/Areca-nut
16. Panili/Vanilla
17. Sagu/Sago Palm
18. Tebu/Sugar-cane
19. Jahe/Ginger
20. Kelapa Sawit
21. Nilam
Sumber/Source:

Produktif
Productive
Crops

Belum
Produktif
Not Yet
Prod. Crops

Tidak
Produktif
Not
Productive
Crops

Jumlah
Total Areas

(2)

(3)

(4)

(5)

3 675
1 013
0
2 204
28
415
3 675
444
14 427
3
0
1 971
0
1
81
219
267
0
0
0
0

662
365
0
820
27
56
413
224
4 730
2
0
71
0
2
80
123
936
0
0
0
0

6 341
339
0
1 202
14
34
7 654
377
9 022
0
0
3201
0
0
63
44
159
0
0
0
0

10 678
1 717
0
4 226
69
505
11 742
1 045
28 179
5
0
5 243
0
3
224
386
1 362
0
0
0
0

Dinas Perkebunan dan Hortikultura Prov. Sultra/Estate and Horticulture Service of


Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

211

PERTANIAN

Tabel
Table

Luas Areal Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman di Kabupaten


Kolaka (Ha), 2012*)
5.5.21
Planted Area of Estate Crops by Type of Crops in Kolaka District (Ha),
2012*)

Jenis Tanaman
Type of Crops
(1)

1. Kelapa Dalam/Coconut
2. Kopi/Coffee
3. Kapuk/Kapok
4. Lada/Pepper
5. Pala/Nutmeg
6. Cengkeh/Clove
7. Jambu Mete/Cashew nut
8. Kemiri/Candlenut
9. Coklat/Cocoa
10. Enau/Aren/Sugar Palm
11. Kapas Rakyat/Cotton plant
12. Kelapa Hybrida/Hybrid coconut
13. Tembakau/Tobacco
14. Asam Jawa/Java tamarind
15. Pinang/Areca-nut
16. Panili/Vanilla
17. Sagu/Sago Palm
18. Tebu/Sugar-cane
19. Jahe/Ginger
20. Kelapa Sawit
21. Nilam
Sumber/Source:

212

Produktif
Productive
Crops

Belum
Produktif
Not Yet
Prod. Crops

Tidak
Produktif
Not Productive
Crops

Jumlah
Total Areas

(2)

(3)

(4)

(5)

12 700
1 200
4
140
6
130
14 038
150
7 310
1 980
0
290
0
8
18
12
8
0
0
0
0

1 420
200
5
110
2
10
3 000
50
1 760
750
0
75
0
2
8
4
4
0
0
0
0

766
150
2
13
0
20
630
10
845
220
0
10
0
2
4
3
2
0
0
0
0

14 886
1 550
11
263
8
160
17 668
210
9 915
2 950
0
375
0
12
30
19
14
0
0
0
0

Dinas Perkebunan dan Hortikultura Prov. Sultra/Estate and Horticulture Service of


Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

AGRICULTURE

Tabel
Table

Luas Areal Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman di Kabupaten


Wakatobi (Ha), 2012*)
Planted Area of Estate Crops by Type of Crops in Wakatobi District (Ha),
2012*)

5.5.22

Jenis Tanaman
Type of Crops
(1)

1. Kelapa Dalam/Coconut
2. Kopi/Coffee
3. Kapuk/Kapok
4. Lada/Pepper
5. Pala/Nutmeg
6. Cengkeh/Clove
7. Jambu Mete/Cashew nut
8. Kemiri/Candlenut
9. Coklat/Cocoa
10. Enau/Aren/Sugar Palm
11. Kapas Rakyat/Cotton plant
12. Kelapa Hybrida/Hybrid coconut
13. Tembakau/Tobacco
14. Asam Jawa/Java tamarind
15. Pinang/Areca-nut
16. Panili/Vanilla
17. Sagu/Sago Palm
18. Tebu/Sugar-cane
19. Jahe/Ginger
20. Kelapa Sawit
21. Nilam
Sumber/Source:

Produktif
Productive
Crops

Belum
Produktif
Not Yet
Prod. Crops

Tidak
Produktif
Not Productive
Crops

Jumlah
Total Areas

(2)

(3)

(4)

(5)

3 194
30
3
0
4
9
545
3
40
19
0
15
0
23
10
0
0
0
0
0
0

193
3
0
0
0
2
95
1
3
6
0
3
0
23
3
0
0
0
0
0
0

93
8
0
0
1
7
28
1
9
2
0
3
0
20
4
0
0
0
0
0
0

3 480
41
3
0
5
18
668
5
52
27
0
21
0
66
17
0
0
0
0
0
0

Dinas Perkebunan dan Hortikultura Prov. Sultra/Estate and Horticulture Service of


Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

213

PERTANIAN

Tabel
Table

Luas Areal Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman di Kabupaten


Kolaka Utara (Ha), 2012*)
5.5.23
Planted Area of Estate Crops by Type of Crops in Kolaka Utara District (Ha),
2012*)

Jenis Tanaman
Type of Crops
(1)

1. Kelapa Dalam/Coconut
2. Kopi/Coffee
3. Kapuk/Kapok
4. Lada/Pepper
5. Pala/Nutmeg
6. Cengkeh/Clove
7. Jambu Mete/Cashew nut
8. Kemiri/Candlenut
9. Coklat/Cocoa
10. Enau/Aren/Sugar Palm
11. Kapas Rakyat/Cotton plant
12. Kelapa Hybrida/Hybrid coconut
13. Tembakau/Tobacco
14. Asam Jawa/Java tamarind
15. Pinang/Areca-nut
16. Panili/Vanilla
17. Sagu/Sago Palm
18. Tebu/Sugar-cane
19. Jahe/Ginger
20. Kelapa Sawit
21. Nilam
Sumber/Source:

214

Produktif
Productive
Crops

Belum
Produktif
Not Yet
Prod. Crops

Tidak
Produktif
Not Productive
Crops

Jumlah
Total Areas

(2)

(3)

(4)

(5)

2 427
368
3
434
70
9 786
210
222
73 489
125
0
0
0
1
0
0
298
0
0
11
5 135

287
16
0
57
83
1 187
28
53
964
75
0
0
0
0
0
0
15
0
0
69
123

70
43
0
39
7
312
12
67
8 097
1
0
0
0
0
0
0
12
0
0
0
929

2 784
427
3
530
160
11 285
250
342
82 550
201
0
0
0
1
0
0
325
0
0
80
6 187

Dinas Perkebunan dan Hortikultura Prov. Sultra/Estate and Horticulture Service of


Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

AGRICULTURE

Tabel
Table

Luas Areal Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman di Kabupaten


Buton Utara (Ha), 2012*)
Planted Area of Estate Crops by Type of Crops in Buton Utara District (Ha),
2012*)

5.5.24

Jenis Tanaman
Type of Crops
(1)

1. Kelapa Dalam/Coconut
2. Kopi/Coffee
3. Kapuk/Kapok
4. Lada/Pepper
5. Pala/Nutmeg
6. Cengkeh/Clove
7. Jambu Mete/Cashew nut
8. Kemiri/Candlenut
9. Coklat/Cocoa
10. Enau/Aren/Sugar Palm
11. Kapas Rakyat/Cotton plant
12. Kelapa Hybrida/Hybrid coconut
13. Tembakau/Tobacco
14. Asam Jawa/Java tamarind
15. Pinang/Areca-nut
16. Panili/Vanilla
17. Sagu/Sago Palm
18. Tebu/Sugar-cane
19. Jahe/Ginger
20. Kelapa Sawit
21. Nilam
Sumber/Source:

Produktif
Productive
Crops

Belum
Produktif
Not Yet
Prod. Crops

Tidak
Produktif
Not Productive
Crops

Jumlah
Total Areas

(2)

(3)

(4)

(5)

3862
117
68
36
54
138
5190
29
1382
5
0
12
0
0
7
2
0
0
0
0
0

957
29
5
78
189
176
441
12
280
5
0
0
0
0
0
1
0
0
0
0
0

22
35
9
36
2
2
481
0
1453
0
0
0
0
0
0
1
0
0
0
0
0

4841
181
82
150
245
316
6112
41
3115
10
0
12
0
0
7
4
0
0
0
0
0

Dinas Perkebunan dan Hortikultura Prov. Sultra/Estate and Horticulture Service of


Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

215

PERTANIAN

Tabel
Table

Luas Areal Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman di Kabupaten


Konawe Utara (Ha), 2012*)
5.5.25
Planted Area of Estate Crops by Type of Crops in Konawe Utara District (Ha),
2012*)

Jenis Tanaman
Type of Crops
(1)

1. Kelapa Dalam/Coconut
2. Kopi/Coffee
3. Kapuk/Kapok
4. Lada/Pepper
5. Pala/Nutmeg
6. Cengkeh/Clove
7. Jambu Mete/Cashew nut
8. Kemiri/Candlenut
9. Coklat/Cocoa
10. Enau/Aren/Sugar Palm
11. Kapas Rakyat/Cotton plant
12. Kelapa Hybrida/Hybrid coconut
13. Tembakau/Tobacco
14. Asam Jawa/Java tamarind
15. Pinang/Areca-nut
16. Panili/Vanilla
17. Sagu/Sago Palm
18. Tebu/Sugar-cane
19. Jahe/Ginger
20. Kelapa Sawit
21. Nilam
Sumber/Source:

216

Produktif
Productive
Crops

Belum
Produktif
Not Yet
Prod. Crops

Tidak
Produktif
Not Productive
Crops

Jumlah
Total Areas

(2)

(3)

(4)

(5)

1395
415
0
117
78
721
3737
120
3617
2
0
0
0
0
14
15
245
0
0
0
0

1395
10
0
15
10
409
431
30
577
0
0
0
0
0
1
0
105
0
0
0
0

445
42
0
0
15
15
554
10
262
0
0
0
0
0
1
0
3
0
0
0
0

3235
467
0
132
103
1145
4722
160
4456
2
0
0
0
0
16
15
353
0
0
0
0

Dinas Perkebunan dan Hortikultura Prov. Sultra/Estate and Horticulture Service of


Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

AGRICULTURE

Tabel
Table

5.5.26

Luas Areal Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman di Kota


Kendari (Ha) , 2012
Planted Area of Estate Crops by Type of Crops in Kendari City (Ha) ,
2012*)

Jenis Tanaman
Type of Crops
(1)

1. Kelapa Dalam/Coconut
2. Kopi/Coffee
3. Kapuk/Kapok
4. Lada/Pepper
5. Pala/Nutmeg
6. Cengkeh/Clove
7. Jambu Mete/Cashew nut
8. Kemiri/Candlenut
9. Coklat/Cocoa
10. Enau/Aren/Sugar Palm
11. Kapas Rakyat/Cotton plant
12. Kelapa Hybrida/Hybrid coconut
13. Tembakau/Tobacco
14. Asam Jawa/Java tamarind
15. Pinang/Areca-nut
16. Panili/Vanilla
17. Sagu/Sago Palm
18. Tebu/Sugar-cane
19. Jahe/Ginger
20. Kelapa Sawit
21. Nilam
Sumber/Source:

Produktif
Productive
Crops

Belum
Produktif
Not Yet
Prod. Crops

Tidak
Produktif
Not Productive
Crops

Jumlah
Total Areas

(2)

(3)

(4)

(5)

458
129
27
161
0
23
901
62
467
16
0
43
0
15
28
13
113
0
0
0
0

210
26
7
110
66
104
89
17
149
6
0
6
0
9
8
18
42
0
0
0
0

60
41
11
44
0
15
306
23
129
0
0
7
0
2
6
12
13
0
0
0
0

728
196
45
315
66
142
1296
102
745
22
0
56
0
26
42
43
168
0
0
0
0

Dinas Perkebunan dan Hortikultura Prov. Sultra/Estate and Horticulture Service of


Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

217

PERTANIAN

Tabel
Table

5.5.27

Luas Areal Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman di Kota


Bau-Bau (Ha) , 2012
Planted Area of Estate Crops by Type of Crops in Bau-Bau City (Ha) ,
2012*)

Jenis Tanaman
Type of Crops
(1)

1. Kelapa Dalam/Coconut
2. Kopi/Coffee
3. Kapuk/Kapok
4. Lada/Pepper
5. Pala/Nutmeg
6. Cengkeh/Clove
7. Jambu Mete/Cashew nut
8. Kemiri/Candlenut
9. Coklat/Cocoa
10. Enau/Aren/Sugar Palm
11. Kapas Rakyat/Cotton plant
12. Kelapa Hybrida/Hybrid coconut
13. Tembakau/Tobacco
14. Asam Jawa/Java tamarind
15. Pinang/Areca-nut
16. Panili/Vanilla
17. Sagu/Sago Palm
18. Tebu/Sugar-cane
19. Jahe/Ginger
20. Kelapa Sawit
21. Nilam
Sumber/Source:

218

Produktif
Productive
Crops

Belum
Produktif
Not Yet
Prod. Crops

Tidak
Produktif
Not Productive
Crops

Jumlah
Total Areas

(2)

(3)

(4)

(5)

106
34
21
1
0
1
402
55
136
10
0
12
0
5
1
1
0
0
0
0
0

23
18
3
1
0
0
94
13
21
4
0
10
0
0
0
0
0
0
0
0
0

4
7
4
1
0
0
340
5
8
0
0
0
0
5
0
0
0
0
0
0
0

Dinas Perkebunan dan Hortikultura Prov. Sultra/Estate and Horticulture Service of


Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

133
59
28
3
0
1
836
73
165
14
0
22
0
10
1
1
0
0
0
0
0

AGRICULTURE
5.6

Peternakan
Livestock

Tabel
Table

5.6.1

Populasi Ternak Besar Menurut Kabupaten/Kota (Ekor) , 2012


Population of Large Livestock by District/City (Heads), 2012

Kabupaten/Kota
District/City

Sapi
Cow

Kerbau
Buffalo

Kuda
Horse

Jumlah
Total

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1. B u t o n

11 736

11 736

2. M u n a

53 203

88

137

53 428

3. K o n a w e

33 113

559

33 674

4. K o l a k a

23 177

556

454

24 187

5. Konawe Selatan

56 803

266

19

57 088

6. Bombana

44 249

915

483

45 647

7. Wakatobi

930

930

8. Kolaka Utara

1 570

36

695

2 301

9. Buton Utara

3 282

3 282

10. Konawe Utara

4 934

231

5 165

11. Kota Kendari

1 972

18

1 990

12. Kota Bau-Bau

1 542

1 542

2012

236 511

2 669

1 790

240 970

2011

239 683

2 610

3 570

245 863

2010

268 138

5 294

3 465

276 897

2009

253 171

7 031

3 695

263 897

2008

237 360

7 078

4 038

248 476

2007

227 265

6 951

4 118

238 334

2006

222 350

7 614

4 670

234 634

Prov. Sulawesi Tenggara


Sulawesi Tenggara Prov.

Sumber/Source: Dinas Pertanian Prov. Sultra/Agriculture Service of Sulawesi Tenggara Province


Sulawesi Tenggara in Figures 2013

219

PERTANIAN

Tabel
Table

5.6.2

Populasi Ternak Kecil Menurut Kabupaten/Kota (Ekor) , 2012


Population of Small Livestock by District/City (Heads) , 2012

Kabupaten/Kota
District/City

Kambing
Goat

Domba
Sheep

Babi
Pig

(1)

(2)

(3)

(4)

Jumlah
Total
(5)

1. B u t o n

20 845

508

21 353

2. M u n a

12 876

1 277

14 153

3. K o n a w e

20 294

15 490

35 784

4. K o l a k a

39 606

11 862

51 468

5. Konawe Selatan

7 974

7 759

15 733

6. Bombana

15 014

73

1 758

16 845

7. Wakatobi

6 913

6 913

8. Kolaka Utara

3 220

3 220

448

448

10. Konawe Utara

9. Buton Utara

7 320

16

7 336

11. Kota Kendari

3 460

67

3 527

12. Kota Bau-Bau

2 004

2 640

4 644

2012
2011

139 974
124 460

73
165

41 377
35 871

181 424
160 496

2010

117 819

161

34 617

152 597

2009

114 177

177

32 507

146 861

2008

110 629

197

30 022

140 848

2007

105 219

353

27 621

133 193

2006

99 938

306

29 237

129 481

Prov. Sulawesi Tenggara


Sulawesi Tenggara Prov.

Sumber/Source: Dinas Pertanian Prov. Sultra/Agriculture Service of Sulawesi Tenggara Province

220

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

AGRICULTURE

Tabel
Table

5.6.3

Populasi Ternak Unggas Menurut Kabupaten/Kota (Ekor), 2012


Population of Poultry by District/City (Heads), 2012

Kabupaten/Kota
District/City

Ayam
Kampung
Native
Chicken

Ayam
Petelur
Egg Laying
Chicken

Ayam
Pedaging
Broiler

Itik/ Itik
Manila
Duck/
Manila-Duck

Jumlah
Total

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1. B u t o n

47

20 327

2 062 506

9 097

640 379

7 985

4. K o l a k a

3 110 801

5. Konawe Selatan

1 706 670

6. Bombana

1 608 448

7. Wakatobi

25 680

2. M u n a
3. K o n a w e

59 878

80 252

76 097

9 870

2 157 570

30 098

92 194

770 656

38 105

652 864

214 934

4 016 704

48 964

70 210

65 364

1 891 208

9 800

16 928

1635 176

16 480

18 200

4 325

64 685

8. Kolaka Utara

265 113

36 362

14 656

316 131

9. Buton Utara

42 551

475

750

2 264

46 040

10. Konawe Utara

137 628

4 000

6 419

148 047

11. Kota Kendari

250 510

21 540

149 100

13 323

434 473

12. Kota Bau-Bau

138 626

6 500

36 500

5 953

187 579

9 988 959

149 146

1 1043 08

506 108

11 748 521

2011

8 994 112

157 977

1 785 941

429 102

11 367 132

2010

10 716 956

188 083

1 185 021

482 069

12 572 129

2009

9 101 089

166 043

996 406

426 078

10 689 616

2008

8 602 823

131 737

957 715

418 368

10 110 643

2007

7 557 231

81 170

924 547

375 656

8 938 514

2006

6 825 589

55 936

905 775

269 013

8 056 313

Prov. Sulawesi Tenggara


Sulawesi Tenggara Prov.
2012

Sumber/Source: Dinas Pertanian Prov. Sultra/Agriculture Service of Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

221

PERTANIAN

Tabel
Table

Banyaknya Ternak Besar yang Dipotong Menurut Kabupaten/Kota (Ekor),


2012
5.6.4
Number of Large Livestock Slaughtered by District/City (Heads), 2012

Kabupaten/Kota
District/City

Sapi
Cow

Kerbau
Buffalo

Kuda
Horse

Jumlah
Total

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1. B u t o n

378

378

2. M u n a

3 137

3 147

3. K o n a w e

1 772

1 779

4. K o l a k a

2 869

12

20

2 901

5. Konawe Selatan

3 672

3 677

6. Bombana

1 088

1 098

7. Wakatobi

46

46

8. Kolaka Utara

279

17

299

9. Buton Utara

289

289

10. Konawe Utara

669

672

11. Kota Kendari

5 703

5 711

12. Kota Bau-Bau

1 336

1 336

Sulawesi Tenggara
2012

21 238

51

44

21 333

2011

16 422

138

84

16 644

2010

21 960

359

69

22 388

2009

20 760

478

59

21 297

2008

19 833

219

55

20 107

2007
2006

18 665
18 349

225
194

29
13

18 556
18 556

Sumber/Source: Dinas Pertanian Prov. Sultra/Agriculture Service of Sulawesi Tenggara Province

222

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

AGRICULTURE

Tabel
Table

Banyaknya Ternak Kecil yang Dipotong Menurut Kabupaten/Kota (Ekor),


2012
5.6.5
Number of Small Livestock Slaughtered by DistrictCity (Heads), 2012

Kabupaten/Kota
District/City

Kambing
Goat

Domba
Sheep

Babi
Pig

Jumlah
Total

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1. B u t o n

334

163

497

2. M u n a

693

399

1 092

3. K o n a w e

264

1 749

2 013

6 314

7 920

14 234

824

1 832

2 656

6. Bombana

521

71

258

850

7. Wakatobi

2 765

2 765

8. Kolaka Utara

1 211

1 211

9. Buton Utara

179

179

4. K o l a k a
5. Konawe Selatan

10. Konawe Utara

542

542

11. Kota Kendari

1 500

34

1 534

12. Kota Bau-Bau

772

580

1 352

15 919
33 316
47 127
45 671
23 092
21 897
17 434

71
69
24
74
25
25
25

12 935
7 837
10 868
10 240
4 982
11 381
7 398

28 925
41 222
58 019
55 985
28 099
33 303
24 857

Sulawesi Tenggara
2012
2011
2010
2009
2008
2007
2006

Sumber/Source: Dinas Pertanian Prov. Sultra/Agriculture Service of Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

223

PERTANIAN

Tabel
Table

Banyaknya Ternak Unggas yang Dipotong Menurut Kabupaten/Kota (Ekor),


2012
5.6.6
Number of Poultry Slaughtered by District/City (Heads), 2012

Kabupaten/Kota
District/City

Ayam
Kampung
Native
Chicken

Ayam
Pedaging
Broiler

Itik/ Itik
Manila
Duck/
Manila-Duck

Jumlah
Total

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1. B u t o n
2. M u n a
3. K o n a w e

671 054

19 717

35 927

726 698

2 887 508

73 814

5 922

2 967 244

896 531

29 195

55 316

981 042

4. K o l a k a

4 355 121

633 278

128 960

5 117 359

5. Konawe Selatan

2 389 338

68 104

39 218

2 496 660

6. Bombana

2 251 829

9 506

10 157

2 271 492

35 952

17 654

2 595

56 201

371 158

35 271

8 794

415 223

7. Wakatobi
8. Kolaka Utara

59 571

728

1 358

61 657

10. Konawe Utara

9. Buton Utara

192 679

3 880

3 851

200 410

11. Kota Kendari

350 714

144 627

7 994

503 335

12. Kota Bau-Bau

194 076

35 405

3 572

233 053

2012

14 655 531

1 071 179

303 664

16 030 374

2011

9 851 425

1 013 490

140 337

11 005 252

2010

16 075 436

1 185 021

233 805

17 494 262

2009

13 651 634

996 406

206 648

14 854 688

2008

10 953 070

38 602

158 270

11 149 942

2007

10 896 848

173 934

179 722

11 250 504

2006

11 874 177

794 447

83 532

12 753 156

Sulawesi Tenggara

Sumber/Source: Dinas Pertanian Prov. Sultra/Agriculture Service of Sulawesi Tenggara Province

224

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

AGRICULTURE

Tabel
Table

5.6.7

Produksi Daging Ternak Besar Menurut Kabupaten/Kota (Kg), 2012


Meat Production of Large Livestock by District/City (Kg), 2012

Kabupaten/Kota
District/City

Sapi
Cow

Kerbau
Buffalo

Kuda
Horse

Jumlah
Total

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1. B u t o n

59 233

59 233

2. M u n a

491 568

1 331

450

493 349

3. K o n a w e

277 672

1 356

279 028

4. K o l a k a

449 572

2 325

3 026

454 923

5. Konawe Selatan

575 402

969

576 371

6. Bombana

170 490

1 163

2 550

174 203

7 208

600

7 808

43 719

567

44 286

7. Wakatobi
8. Kolaka Utara

45 286

45 286

10. Konawe Utara

9. Buton Utara

104 832

581

105 413

11. Kota Kendari

893 660

1 550

895 210

12. Kota Bau-Bau

209 351

209 351

Sulawesi Tenggara
2012

3 327 993

9 842

6 626

3 344 461

2011

2 874 961

28 437

8 558

2 911 956

2010

3 902 400

71 998

10 350

3 984 748

2009

3 736 804

95 622

8 868

3 841 294

2008

3 408 798

44 600

11 250

3 464 648

2007

3 147 812

4 820

3 781

3 193 413

2006

2 522 989

38 800

1 950

2 563 739

Sumber/Source: Dinas Pertanian Prov. Sultra/Agriculture Service of Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

225

PERTANIAN

Tabel
Table

5.6.8

Produksi Daging Ternak Kecil Menurut Kabupaten/Kota (Kg) , 2012


Meat Production of Small Livestock by District/City (Kg) , 2012

Kabupaten/Kota
District/City

Kambing
Goat

Domba
Sheep

Babi
Pig

(1)

(2)

(3)

(4)

Jumlah
Total
(5)

1. B u t o n

4 225

9 338

13 563

2. M u n a

8 766

22 912

31 678

3. K o n a w e

3 340

100 485

103 825

4. K o l a k a

79 872

455 028

534 900

5. Konawe Selatan

10 424

105 254

115 678

6. Bombana

6 591

906

14 823

22 320

7. Wakatobi

34 980

34 980

8. Kolaka Utara

15 319

15 319

9. Buton Utara

2 262

2 262

10. Konawe Utara

6 856

6 856

11. Kota Kendari

18 975

1 953

20 928

12. Kota Bau-Bau

9 766

33 323

43 089

2012

201 376

906

743 116

945 398

2011

514 744

832

376 756

892 332

2010
2009

565 534
548 050

288
892

543 400
511 985

1 109 222
1 060 927

2008

295 247

313

543 950

839 510

2007

273 559

210

625 268

899 037

2006

217 925

313

301 876

520 114

Sulawesi Tenggara

Sumber/Source: Dinas Pertanian Prov. Sultra/Agriculture Service of Sulawesi Tenggara Province

226

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

AGRICULTURE

Tabel
Table

5.6.9

Produksi Daging Unggas Menurut Kabupaten/Kota (Kg), 2012


Meat Production of poultry by District/City (Kg), 2012

Kabupaten/Kota
District/City

Ayam
Kampung
Native
Chicken

Ayam
Ras Pedaging
Broiler

(1)

(2)

(3)

1. B u t o n
2. M u n a
3. K o n a w e

Itik/ Itik
Manila
Duck/
Manila-Duck

Jumlah
Total
(5)

516 712

18 533

37 723

572 968

2 223 381

60 385

6 218

2 289 984

690 329

27 443

58 082

775 854

4. K o l a k a

3 353 443

595 281

135 408

4 084 132

5. Konawe Selatan

1 839 790

64 018

41 179

1 944 987

6. Bombana

1 733 908

8 936

10 665

1 753 509

27 683

16 595

2 725

47 003

285 792

33 155

9 234

328 181

7. Wakatobi
8. Kolaka Utara

45 870

735

1 426

48 031

10. Konawe Utara

9. Buton Utara

148 363

3 647

4 044

156 054

11. Kota Kendari

270 050

135 949

8 394

414 393

12. Kota Bau-Bau

149 439

33 187

3 751

186 377

2012

11 284 760

997 864

318 849

12 601 473

2011

9 124 839

955 382

139 600

10 219 821

2010
2009

13 262 233
11 262 597

977 645
822 036

192 887
170 483

14 432 765
12 255 116

2008

9 601 462

1 332 916

272 728

11 207 106

2007

9 293 381

968 061

221 251

10 482 693

2006

9 143 110

873 890

91 885

10 108 885

Sulawesi Tenggara

Sumber/Source: Dinas Pertanian Prov. Sultra/Agriculture Service of Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

227

PERTANIAN

Tabel
Table

5.6.10

Produksi Telur Unggas Menurut Kabupaten/Kota (Kg), 2012


Production of Poultry Eggs by District/City (Kg), 2012

Kabupaten/Kota
District/City

Ayam
Kampung
Native
Chicken

(1)

(2)

1. B u t o n
2. M u n a
3. K o n a w e

Ayam
Ras Petelur

(3)

Itik/ Itik
Manila
Duck/
Manila-Duck

Jumlah
Total

(4)

(5)

310 362

384 057

694 419

1 335 473

49 506

63 306

1 448 285

414 645

258 285

591 332

1 264 262

4. K o l a k a

2 014 244

285 270

1 378 587

3 678 101

5. Konawe Selatan

1 105 069

444 867

419 245

1 969 181

6. Bombana

1 041 471

108 576

1 150 047

7. Wakatobi

16 628

107 940

27 741

152 309

8. Kolaka Utara

171 661

21 588

94 004

287 253

9. Buton Utara

27 552

9 638

14 521

51 711

10. Konawe Utara

89 114

41 171

130 285

11. Kota Kendari

162 205

185 040

85 454

432 699

12. Kota Bau-Bau

89 760

42 405

38 183

170 348

2012
2011
2010

6 778 184
3 580 305
4 501 121

1 404 539
1 321 343
1 413 782

3 246 177
1 677 352
2 256 084

11 428 900
6 579 000
8 170 987

2009

3 822 457

1 248 112

1 994 044

7 064 613

2008

4 761 249

779 251

2 118 710

7 659 210

2007

4 300 705

536 986

1 539 811

6 377 502

2006

4 999 860

750 430

1 584 430

7 334 720

Sulawesi Tenggara

Sumber/Source: Dinas Pertanian Prov. Sultra/Agriculture Service of Sulawesi Tenggara Province

228

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

AGRICULTURE

Tabel
Table

5.6.11

Jumlah Ternak Masuk Menurut Jenisnya, dan Kabupaten Kota (Ekor), 2012
Number of Incoming Livestock by Kind and District/City (Heads), 2012

Jenis Ternak - Types of Livestock


Kabupaten/Kota
District/City

Kuda
Horse

Sapi
Cow

Kambing
Goat

Ayam Ras
Broiler

Itik/
Itik Manila
Duck/
ManilaDuck

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1. B u t o n
2. M u n a
4. K o l a k a
5. Konawe Selatan
6. Bombana
7. Wakatobi
8. Kolaka Utara
9. Buton Utara
10. Konawe Utara
11. Kota Kendari
12. Kota Bau-Bau

0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0

15
50
40
40
40
0
15
0
30
10
10

0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0

0
0
0
0
0
0
0
0
0
156 200
0

0
0
0
0
0
0
0
0
0
13 100
0

0
30
5
67
0
---

290
1 840
4 681
8 079
0
---

0
401
1 894
3 639
0
---

156 200
63 880
253 049
1 646 010
1 089 452
947 500
947 300

13 100
1 661
4 946
22 291
0
0
0

Jumlah/Total
2012
2011
2010
2009
2008
2007
2006

Sumber/Source: Dinas Pertanian Prov. Sultra/Agriculture Service of Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

229

PERTANIAN

Tabel
Table

5.6.12

Jumlah Ternak Keluar Menurut Jenisnya dan Kabupaten/Kota (Ekor), 2012


Number of outgoing Livestock by Kind and District/City (Heads), 2012

Jenis Ternak - Types of Livestock


Kabupaten/Kota

Kuda

Sapi

Kambing

Ayam Ras

Itik/

District/City

Horse

Cow

Goat

Broiler

Itik Manila
Duck/
ManilaDuck

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1. B u t o n
2. M u n a
4. K o l a k a
5. Konawe Selatan
6. Bombana
7. Wakatobi
8. Kolaka Utara
9. Buton Utara
10. Konawe Utara
11. Kota Kendari
12. Kota Bau-Bau

Sulawesi Tenggara
2012
2011
2010
2009
2008
2007
2006

220
-

5
7
-

220
4 255
6 207
7 912
2 425
2 860
2 782

12
93
130
75
25
30
35

3 066
4 132
3 645
--

2 243
3 051
2 833
--

374 983
99 966
386 907
--

Sumber/Source: Dinas Pertanian Prov. Sultra/Agriculture Service of Sulawesi Tenggara Province

230

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

AGRICULTURE

Tabel
Table

5.6.13

Realisasi Vaksinasi Ternak Menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Vaksin


(Dosis), 2012
Realization of Livestock Vaccination by District/City and Types of Vaccine
(Dosage), 2012

Vaksinasi
Vaccination

Kabupaten/Kota
District/City

(1)

Jumlah
Total

Brucelosis

SE

Anthrax

ND

AI

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

1. B u t o n

2. M u n a

3. K o n a w e

4. K o l a k a

5. Konawe Selatan

6. Bombana

7. Wakatobi

8. Kolaka Utara

9. Buton Utara

10. Konawe Utara

11 Kota Kendari

12 400

12 400

12 Kota Bau-Bau

Sulawesi Tenggara
2012

12 400

12 400

2011

10 000

10 400

5 200

25 600

2010

9 545

9 000

52 077

70 622

2009

3 030

1 850

80 355

1 000

86 235

2008

700

17 373

16 350

295 821

112 875

443 119

2007

2 000

9 000

9 500

4 000

1 349 972

1 374 472

Sumber/Source: Dinas Pertanian Prov. Sultra/Agriculture Service of Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

231

PERTANIAN
5.7 Perikanan
Fishery
Produksi dan Nilai Hasil Perikanan Laut dan Darat Menurut Kabupaten/Kota,
2012
5.7.1
Production and Value of Marine and Inland Fisheries Products by District/City,
2012

Tabel
Table

Kabupaten/Kota
District/City

(1)

Perikanan Laut
Marine fishery
Produksi
Nilai
Production
Value
(Ton)
(000 Rp)
(2)

1 Buton
2 Muna
3 Konawe
4 Kolaka
5 Konawe Selatan
6 Bombana
7 Wakatobi
8 Kolaka Utara
9 Buton Utara
10 Konawe Utara
11 Kota Kendari
12 Kota Bau-Bau

Sulawesi Tenggara
2012
2011
2010
2009
2008
2007

(3)

Perikanan Darat
Inland fishery
Produksi
Nilai
Production
Value
(Ton)
(000 Rp)
(4)

Jumlah
Total
Produksi
Nilai
Production
Value
(Ton)
(000 Rp)

(5)

(6)

34.129,90

2 192 347 557

34 129,90

2 192 347 557

30.972,05

164 926 908

2 935,29

42 619 647

33 907,34

207 546 555

11.360,17

49 112 639

1467

31 963 110

12 827,17

81 075 749

168 509,23

364 432 272

29 347,68

562 604 288

197 856,91

927 036 560

299 716,40

363 416 420

4 580,78

70 843 594

304 297,18

434 260 014

48 755,06

152 924 547

12 901,98

101 170 801

61 657,04

254 095 348

6 825,80

36 094 775

6 825,80

36 094 775

32 893,70

456 242 224

12 575,66

109 164 290

45 469,36

565 406 514

14 715,23

85 658 689

14 715,23

85 658 689

19 679,00

82 740 181

5 095,42

38 257 650

24 774,42

120 997 831

36 116,82

132 802 975

16,61

514 800

36 133,43

133 317 775

118,59

195 143 202

59,39

1 500 180

15 071,68

196 643 382

718 685,65
221 471,20

4 275 842 389


2 237 604 650

68 979,81
24 625,50

958 638 360


445 596 606

787 665,46
246 096,70

5 234 480 749


2 683 201 256

218 338,10

2 228 778 439

56 494,50

922 110 829

270 905,80

862 990 782

217 512,90

2 386 423 593

1 000 911,53

190 110 854 1 218 424,43

2 576 534 447

7 053,30

78 573 793

26 034,00

127 103 021

33 087,30

205 676 814

204 194,80

2 184 405 263

10 407,10

263 017 566

214 601,90

2 447 422 829

Sumber/Source: Dinas Perikanan Prov. Sultra/Fishery Service of Sulawesi Tenggara Province

232

(7)

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

AGRICULTURE

Tabel
Table

5.7.2

Produksi dan Nilai Hasil Perikanan Darat Menurut Kabupaten/Kota, 2012


Production and Value of Inland Fisheries Product Value by District/City, 2012

Kabupaten/Kota
District/City

(1)

Perairan Umum
Inland Open Water
Produksi
Nilai
Production
Value
(Ton)
(000 Rp)
(2)

(3)

Tambak
Brackish Water Pond
Produksi
Nilai
Production
Value
(Ton)
(000 Rp)
(4)

(5)

1. B u t o n
2. M u n a
3. K o n a w e
4. K o l a k a
5. Konawe Selatan
6. Bombana
7. Wakatobi
8. Kolaka Utara
9. Buton Utara
10. Konawe Utara
11. Kota Kendari
12. Kota Bau-Bau

0,00
0,00
44,00
57,30
0,00
0,00
0,00
8 431,20
0,00
4 815,30
0,00
0,00

0
0
620 390
1 453 000
0
0
0
66 876 400
0
27 364 400
0
0

0,00
2 920,15
783,28
25 791,02
3592,30
12 901,98
0,00
3 927,70
0,00
252,67
13,00
52,50

0
42 347 453
18 548 400
524 503 907
48 096 374
101 170 801
0
39 516 069
0
10 528 500
464 975
1 417 500

Sulawesi Tenggara
2012
2011
2010
2009
2008
2007

13 347,80
5 837,90
5 825,90
5 784,00
34,10
4 841,30

96 314 190
41 736 134
41 707
40 308 180
417 762
30 811 371

50 234,60
16 992,11
43 545,46
16 174,30
25 196,50
9 455,20

786 593 979


380 167 363
824 304 467
256 729 380
114 050 309
248 565 298

Sumber/Source: Dinas Perikanan Prov. Sultra/Fishery Service of Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

233

PERTANIAN

Lanjutan Tabel
Continuation Table

Kabupaten/Kota
District/City

(1)

5.7.2

Kolam
Freshwater Pond
Produksi
Nilai
Production
Values
(Ton)
(000 Rp)
(6)

(7)

Jumlah
Total
Produksi
Nilai
Production
Values
(Ton)
(000 Rp)
(8)

(9)

1. B u t o n
2. M u n a
3. K o n a w e
4. K o l a k a
5. Konawe Selatan
6. Bombana
7. Wakatobi
8. Kolaka Utara
9. Buton Utara
10. Konawe Utara
11. Kota Kendari
12. Kota Bau-Bau

0,00
15,14
639,72
3 499,36
988,48
0,00
0,00
216,76
0,00
27,45
3,61
6,89

0
272 194
12 794 320
36 647 381
22 747 220
0
0
2 771 821
0
364 750
49 825
82 680

0,00
2935,29
1467,00
29347,68
4580,78
12901,98
0,00
12575,66
0,00
5095,42
16,61
59,39

0
42 619 647
31 963 110
562 604 288
70 843 594
101 170 801
0
109 164 290
0
38 257 650
514 800
1 500 180

Sulawesi Tenggara
2012
2011
2010
2009
2008
2007

5 397,41
1 795,49
3 196,34
646,39
803,40
951,90

75 730 191
23 693 109
36 415 830
8 815 160
12 634 950
14 452 268

68 979,81
1 795,49
3 196,34
646,39
26 034,00
15 248,40

958 638 360


23 693 109
36 415 830
8 815 160
127 103 021
293 828 937

Sumber/Source: Dinas Perikanan Prov. Sultra/Fishery Service of Sulawesi Tenggara Province

234

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

AGRICULTURE
5.8

Kehutanan
Forestry

Tabel
Table

5.8.1

Luas Kawasan Hutan dan Perairan yang Telah Ditetapkan menurut Kabupaten/Kota (Ha), 2012
Fixed Forest and Water Ecosystem Areasby District/City (Ha), 2012

Kabupaten/Kota - District/City

Jenis Hutan
Kind of Forests

Buton

Muna

Konawe

Kolaka

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

44 558

42 947

52 041

42 890

65 017

81 823

29 737

1 136

107 463

133 646

3 707

24 473

Forests
3. Hutan Lindung/

28 918

31 829

236 190

291 745

44 251

48 579

10 022

Protection Forest
4. Hutan Wisata/PPA/

28 138

7 401

17 115

21 965

77 588

44 160

305

8 940

24 913

11 137

8 285

32 289

- 1 390 000

131 656

92 253

437 722

533 672

190 563

207 320 1 400 022

1. Hutan Produksi Biasa/

Konawe
Bombana Wakatobi
Selatan
(8)

Production Forests
2. Hutan Produksi Terbatas/
Limited Production

Konservasi Darat/
Forests Tour
5. Hutan Produksi yang
dapat Dikonversikan/
Convertible
Production Forest
6. Hutan Konservasi
Perairan/ Penggunaan
lainnya
Water Conservation
Forests/Other use
Jumlah/Total

Sumber/Source: Dinas Kehutanan Prov. Sultra/Forestry Service of Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

235

PERTANIAN

Lanjutan Tabel
Continuation Table

5.8.1

Kabupaten/Kota - District/City

Jenis Hutan
Kind of Forests

(1)

1. Hutan Produksi Biasa/

Jumlah
Total

Kolaka
Utara

Buton
Utara

Konawe
Utara

Kendari

Bau-Bau

(9)

(10)

(11)

(12)

(13)

(14)

6 417

65 999

1 300

1 901

404 893

71 733

9 464

80 490

5 005

466 854

159 133

15 634

209 661

973

4 554

1 081 489

83 668

2 419

470

282 924

10 363

33 052

96 995

74 100

1 496 389

230 866

125 546

463 302

4 692

11 930

3 829 544

Production Forests
2. Hutan Produksi Terbatas/
Limited Production
Forests
3. Hutan Lindung/
Protection Forest
4. Hutan Wisata/PPA/
Konservasi Darat/
Forests Tour
5. Hutan Produksi yang
dapat Dikonversikan/
Convertible
Production Forest
6. Hutan Konservasi
Perairan/ Penggunaan
lainnya
Water Conservation
Forests/Other use
Jumlah/Total

Sumber/Source: Dinas Kehutanan Prov. Sultra/Forestry Service of Sulawesi Tenggara Province

236

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

AGRICULTURE

Tabel
Table

5.8.2

Produksi Kayu menurut Jenisnya dan Kabupaten/Kota, 2012


Timber Production by Type and District/City, 2012

Kabupaten/Kota
District/City

(1)

Kayu Gelondongan
Log

Kayu Olahan
Processed Timber

Jati
Teak
(M3)

Non-Jati
Non-Teak
M3)

Gergajian
Sawn Timber
(M3)

Moulding
Moulding
(M3)

Square
Square
(M3)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1. B u t o n
2. M u n a
3. Konawe
4. Kolaka
5. Konawe Selatan
6. Bombana
7. Wakatobi
8. Kolaka Utara
9. Buton Utara
10. Konawe Utara
11. Kota Kendari
12. Kota Bau-Bau

-------------

-------------

968,03
4 374,44
1 599,22
11 567,86
0,00
0,00
0,00
51,01
27 266,31
138,12
774,06
0,00

---21,31
---------

----20,14
--------

Sulawesi Tenggara
2012
2011
2010
2009
2008
2007

-22 246,82
17 049,98
7 086,77
7 008,08
16 225,00

-67 931,10
57 900,39
79 157,34
18 797,13
46 815,00

46 739,06
38 162,97
27 606,85
28 638,90
10 893,19
--

21,31
0,00
273,04
1 371,67
---

20,14
485,74
722,91
----

Sumber/Source: Dinas Kehutanan Prov. Sultra/Forestry Service of Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

237

PERTANIAN

Lanjutan Tabel
Continuation Table

5.8.2

Kabupaten/Kota
District/City

Flooring
Flooring
(M3)

(1)

(7)

1. B u t o n
2. M u n a
3. Konawe
4. Kolaka
5. Konawe Selatan
6. Bombana
7. Wakatobi
8. Kolaka Utara
9. Buton Utara
10. Konawe Utara
11. Kota Kendari
12. Kota Bau-Bau

Sulawesi Tenggara
2012
2011
2010
2009
2008
2007

Rotan Olahan
Processed Rattan
WS
(Ton)

Tohiti
(Ton)

Lambang
(Ton)

(8)

(9)

(10)

----163,01
--------

40 000,00
-130 000,00
----------

----25,50
--------

---10 000,00
52 367,46
--------

163,01

--

170 000,00
2 334,15
2 191,81
1 434,58
1 596,57
1 731,81

25,50
685,00
723,29
765,49
-----

62 367,46

--

Sumber/Source: Dinas Kehutanan Prov. Sultra/Forestry Service of Sulawesi Tenggara Province

238

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

INDUSTRI, PERTAMBANGAN,

LISTRIK & AIR MINUM

INDUSTRY, MINING, ELECTRICITY AND WATER SUPPLY

INDUSTRY, MINING, ELECTRICITY AND WATER SUPPLY


TECHNICAL NOTES

PENJELASAN TEKNIS
6.1 Industri
Amanat GBHN mengarahkan bahwa,
pembangunan dibidang industri ditujukan
untuk memperluas kesempatan kerja,
meningkatkan
ekspor,
menunjang
pembangunan daerah, serta memanfaatkan
sumber daya alam dan sumber daya manusia.
Sejalan dengan itu, maka dewasa ini
pemerintah memberikan kesempatan yang
seluas-luasnya kepada masyarakat untuk
membuka berbagai kegiatan dalam bidang
industri.

6.1 Industry
As mandated by the Broad Outlines
of the Nation's Direction, the development
of industry aimed at expanding employment opportunities, increasing exports,
supporting regional development, and
utilizating natural as well as human resources. Accordingly, the government gives
wide opportunities to the public to establish various activities in the field of industry.

Penyajian data tentang industri ini


dikelompokkan menurut banyaknya tenaga
kerja yang bekerja pada industri tersebut
yaitu; industri besar dan sedang, industri kecil
dan industri mikro. Industri yang memiliki
tenaga kerja 100 orang atau lebih
diklasifikasikan sebagai industri besar, 20
sampai dengan 99 orang diklasifikasikan
sebagai industri sedang, 5 (lima) sampai
dengan 19 orang diklasifikasikan sebagai
industri kecil, dan kurang dari lima orang
adalah industri mikro.
Data perusahaan industri yang disajikan,
diperoleh dari dua sumber, yaitu dari hasil
Survei Industri Besar dan Sedang tahun 2011
dan dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan
Provinsi Sulawesi Tenggara.

In this publication, the data on industries are classified according to the number
of employees who work in the industry,
namely: large and medium manufacturing
industries, small industries and micro industries. Manufacturing industries which
has 100 employess or more are classified
as large scale manufacturing industry, 20
to 99 employees as medium scale manufacturing industry, 5 to 19 employees as
small scale industries, and less than five
employees as micro industry.
Data on industry presented in this
publication were obtained from two
sources, namely the 2011 Large and Medium Manufacturing Establishment Survey
and from the Industry and Trade Office of
Sulawesi Tenggara Province.

1.

1.

Pengumpulan data industri besar dan


sedang dilakukan melalui Survei Industri
Besar dan Sedang dilaksanakan setiap
tahun secara lengkap (sensus) sejak tahun
1975. Survey Industri Besar dan Sedang
mencakup semua perusahaan industri
yang mempunyai tenaga kerja 20 orang
atau lebih
dengan
menggunakan
kuesioner II A.

Data collection of large and medium


scale manufacturing is conducted
through The Large and Medium Manufacturing Establishment Surveythat
has been done annually for all industries (census) since 1975. Large and
Medium Manufacturing Establishment
Survey covers all manufactures/ industries with 20 workers or more by questionaire II A.

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

241

INDUSTRI, PERTAMBANGAN, LISTRIK & AIR MINUM


2.

Klasifikasi industri yang digunakan dalam


survey ini berdasar kepada Klasifikasi
Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI).
KBLI adalah klasifikasi lapangan usaha
yang berdasar kepada International
Standard Industrial Classification of All
Economic Activities (ISIC) revisi 3 yang
telah disesuaikan dengan kondisi Indonesia.

2.

The industrial clasification adopted in


this survey refers to the Klasifikasi
Baku Lapangan Usaha Indonesia
(KBLI). KBLI is classification of economic activities based on the International
Standard Industrial Classification of All
Economic Activities (ISIC rev 3) that
has been modified according to the
local condition in Indonesia.

3.

Industri Pengolahan adalah suatu


kegiatan ekonomi yang melakukan
kegiatan mengubah suatu barang dasar
secara mekanis, kimia, atau dengan tangan sehingga menjadi barang jadi/ setengah jadi, dan atau barang yang kurang
nilainya menjadi barang yang lebih tinggi
nilainya, dan sifatnya lebih dekat kepada
pemakai akhir. Termasuk dalam kegiatan
ini adalah jasa industry dan pekerjaan
perakitan (assembling).

3.

Manufacturing industry is defined as


an economic activity processing basic
goods mechanically, chemicals or
manually into final or intermediate
goods. It is also defined as processing
of lower value goods into higher value
goods as final or intermediate products. The activities also include services for manufacturing and assembling.

4.

Jasa Industri adalah kegiatan industri


yang melayani keperluan pihak lain. Pada
kegiatan ini bahan baku disediakan oleh
pihak lain sedangkan pihak pengolah
hanya melakukan pengolahannya dengan
mendapat imbalan sebagai balas jasa
(upah maklon).

4.

Services for manufacturing is defined


as a manufacturing activity which
serving other manufacturing establishments. In this case, raw materials are
supplied by others while the workers
are paid as a compensation for processing raw materials.

5.

Perusahaan atau usaha industri adalah


suatu unit (kesatuan) usaha yang
melakukan kegiatan ekonomi, bertujuan
menghasilkan barang atau jasa, terletak
pada suatu bangunan atau lokasi tertentu, dan mempunyai catatan administrasi
tersendiri mengenai produksi dan
struktur biaya serta ada seorang atau
lebih yang bertanggung jawab atas usaha
tersebut.

5.

A manufacturing establishment is
defined as a production unit engaged
in economic activity, producing goods
or services, located in a building or in a
certain location, keeping a business
record concerning the production and
cost structure, and having a person or
more that are responsible to those
activities.

Industri pengolahan dikelompokkan ke


dalam 4 golongan berdasarkan banyaknya pekerja, yaitu: Industri Besar (100
242

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

Manufacturing industries are categorized into four groups, based on the


number of employees : Large scale

INDUSTRY, MINING, ELECTRICITY AND WATER SUPPLY


orang pekerja atau lebih), Industri Sedang/Menengah
( 20-99 orang pekerja), Industri Kecil (5-19 orang pekerja),
dan Industri Mikro (1-4 orang pekerja).

7.

Input atau biaya antara adalah biaya


yang dikeluarkan dalam proses industri
yang berupa bahan baku, bahan bakar,
barang lainnya diluar bahan baku/bahan
penolong, jasa industri, sewa gedung, dan
biaya jasa non industri.

8.

Output adalah nilai keluaran yang


dihasilkan dari proses kegiatan industri
yang berupa barang yang dihasilkan,
tenaga listrik yang dijual, jasa industri,
keuntungan jual beli, pertambahan stok
barang setengah jadi dan penerimaan
lain.

9.

Nilai Tambah adalah besarnya output


dikurangi besarnya nilai input (antara).

10. Pengeluaran untuk tenaga kerja adalah


merupakan imbalan atas jasa-jasa yang
telah dikorbankan oleh pekerja untuk
pihak lain yang meliputi upah/gaji, upah
lembur, hadiah, bonus dan sejenisnya,
iuran dana pensiun, tunjangan sosial,
tunjangan kecelakaan, dan lainnya.
11. Modal Tetap adalah modal kerja yang
dapat digunakan lebih dari satu tahun.
Pajak tidak langsung adalah pajak yang
langsung dibayarkan oleh perusahaan.
Termasuk PPn.
13. Bahan baku adalah bahan-bahan yang
digunakan untuk proses produksi dalam
membentuk suatu barang produksi.

manufacturing (100 employees ormore), Medium scale manufacturing


(20-99 employees), Small scale manufacturing (5-19 employees), and Micro industry (1-4 employees).
7.

Input or intermediate cost is defined


as cost of raw materials and supporting materials, fuel, other materials,
electricity, industrial services, building
rent, and nonindustrial services,etc.

8.

Output is defined as total value of all


processed goods which include production, electricity sold, industrial
services, profits, change in stocks and
other incomes.

9.

Value added is defined as substraction


from output to input.
Labor Cost is defined as compensation
for workers in the form of money and
goods. Labor cost covers wage and
salary, overtimepay, bonus in cash and
goods, pension funds, social allowance, accident allowance etc.

11. Fixed Asset is working capital that can


be used for more than one year.
Indirect tax is tax paid by establishment including value added taxes
(PPn).
13. Raw material is materials used in the
production process of production
goods.
14. Outcome product is goods related in

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

243

INDUSTRI, PERTAMBANGAN, LISTRIK & AIR MINUM


the production process.

Barang yang dihasilkan adalah barang


yang dihasilkan dalam proses produksi.
15. Mulai tahun 2002, indeks produksi industri
besar
dan
sedang/menengah
menggunakan kerangka sampel tahun
2000. Sesuai dengan kerangka sampel,
maka indeks hanya dapat disajikan maksimal dalam 2 digit ISIC Revisi 3.

15. Since 2002, the industrial production


indices of large and medium manufacturing have been calculated based on
the 2000 sampling frame. Using this
sampling frame, the indices can be
calculated maximally only in 2 digits of
ISIC Revision 3.

16. Metodologi
penarikan
sampel
menggunakan "Cut Off Point " dan PPS.

16. The methodology of the sample selection was based on "Cut Off Point" and
PPS.

17. Klasifikasi Industri


10. Makanan
11. Minuman
12. Pengolahan Tembakau
13. Tekstil
14. Pakaian Jadi
Kulit, barang kulit dan alas kaki
16. Kayu, barang dari kayu (tidak
termasuk furnitur) dan barangbarang anyaman
17. Kertas dan barang dari kertas
18. Penerbitan,
percetakan
dan
reproduksi media rekaman
19. Batu bara, pengilangan minyak bumi
dan pengolahan gas bumi, barangbarang dari pengilangan minyak
bumi dan bahan nuklir
20. Kimia dan barang-barang dari bahan
kimia
21. Farmasi, Produk obat kimia dan obat
tradisional

17. Classification of Industry


10. Food
11. Beverages
12. Tobacco
13. Textiles
14. Wearing Apparel
15. Tanning and Dressing of Leather
16. Wood and Products of Wood
except Furniture and Plaiting
Materials
17. Paper and Paper Products
18. Publishing, Printing and Reproduction of Recorded Media
19. Coal, Refined Petroleum Products
and Nuclear Fuel

22.
23.
24.
25.

Karet, barang dari karet dan plastik


Barang galian bukan logam
Logam dasar
Barang-barang dari logam kecuali
mesin dan peralatannya
26. Komputer barang elektronik dan
optik
244

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

Chemicals and Chemical Products


21.

22.
23.
24.
25.

27.

Pharmaceutical, medicinal products and traditional medicinal


chemistry
Rubber and Plastics Products
Non-metallic Mineral Products
Basic Metals
Fabricated Metal Products except
Machinery and Equipments
Computer electronics and optics
Electrical equipment

INDUSTRY, MINING, ELECTRICITY AND WATER SUPPLY


27. Peralatan Listrik
28. Mesin dan perlengkapannya YTDL
29 Kendaraan Bermotor, Trailer dan
Semi Trailer
Industri Alat Angkutan Lainnya

28.
29.

Machinery and Equipment


Motor Vehicles, Trailers and Semitrailers
30. Other Transport Equipmen Industry
31. Furniture Manufacturing
32. Other Manufacturing
33. Services Repair Installation of Machinery and Equipment

31. Industri Furnitur


32. Industri Pengolahan Lainnya
33. Jasa Reparasi Pemasangan Mesin dan
Peralatan
18. Pengumpulan data industri mikro dan
kecil (IMK) dilaksanakan pada tahun
1991, 1993, 1994, dan 1995 melalui
Survei Industri Kecil dan Kerajinan
Rumahtangga (IKKR). Data IMK tahun
1996 dikumpulkan melalui Sensus
Ekonomi (SE) 1996 dan sejak tahun 1998
data IMK dikumpulkan melalui Survei
Usaha Terintegrasi (SUSI). Sedangkan
data IMK Tahun 2006 dikumpulkan
melalui Sensus Ekonomi 2006 - Sensus
Sampel (SE06-SS). Data tahun 2007 dan
2008 merupakan angka estimasi, karena
tidak ada pengumpulan data.

18. The data collection of micro and small


scale industries was conducted
through the Small Scale and Household/Cottage Industry Survey in 1991,
1993, 1994, and 1995. The 1996 data
was collected through the 1996 Economic Census and since 1998 the data
were collected through Integrated
Establishment Survey. While the 2006
micro and small scale industries data
were collected through the Census
Sample of the 2006 Economic Census.
The 2007 and 2008 data were estimated figures, since there were no data
collection.
6.2 Mining

6.2 Pertambangan
1.

Pertambangan adalah suatu kegiatan


pengambilan endapan bahan galian berharga dan bernilai ekonomis dari dalam
kulit bumi, di bawah permukaan bumi
dan di bawah permukaan air.

2.

Avtur (Aviation Turbin) adalah bahan


bakar khusus untuk turbin/pesawat
terbang, jenis khusus minyak tanah
dengan proses penyulingan dari 150C 250C.

3.

Premium adalah jenis bahan bakar minyak. Dipergunakan di mesin pembakaran


bagian dalam kecuali mesin pesawat

1.

Mining is an activity of taking economically valued material from within


the earth layer, under earth surface,
and under water level.

2.

Avtur (Aviation Turbine) fuel is a special fuel for turbine/jet aircraf, a special kerosene produced in the distillation process range of 150C - 250C.

3.

Premium is light hydrocarbon oil used


for internal combustion engine, except
ionfor engine, available in the market
as Premium, Premix, Super TT, and

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

245

INDUSTRI, PERTAMBANGAN, LISTRIK & AIR MINUM


BB2L.

terbang, di pasaran tersedia dalam bentuk Premium, Premix, Super TT dan BB2L.
4.
Minyak Bakar adalah bahan bakar minyak dari jenis residu, lebih kental daripada minyak diesel dan mempunyai titik
tuang (pour point) yang lebih tinggi daripada minyak diesel.

Fuel oil is a fraction obtained from


petroleum distillation, either as a distillate or a residue. It is more viscous
and has a higher flash point than diesel fuel.

6.3 Electricity
6.3 Listrik
5.

State Electricity Company (PLN) is a


State owned company that has activities for electricity production, transmission and electricity distribution.

Perusahaan Listrik Negara (PLN) adalah


Perusahaan Umum Milik Negara yang
mempunyai aktivitas kegiatan pembangkitan, transmisi, dan distribusi tenaga
lsitrik.

6.4 Drinking Water


6.4 Air Minum
6.

Perusahaan Air Bersih adalah perusahaan


yang mempunyai aktivitas dalam penampungan, penjernihan, dan penyaluran air
baku atau air bersih dari terminal air melalui saluran air, pipa atau mobil tangki
(dalam satu pengelolaan administrasi
dengan kegiatan ekonomi) kepada rumah
tangga, perusahaan industri, atau
pengguna komersial lainnya.

7.

Jumlah listrik/gas/air bersih yang terjual


adalah banyaknya listrik/gas/air bersih
yang disalurkan kepada para pelanggan.

8.

Biaya input adalah pengeluaran yang


digunakan untuk pembelian bahan bakar
dan pelumas tenaga listrik yang dibeli,
alat-alat tulis, onderdil, ongkos pemeliharaan dan perbaikan kecil alat produksi,
sewa gedung dan mesin serta jasa
lainnya.

246

6.

The Water Supply Company (PDAM)


is a company with several activities
such as the collection and purification
of water and the distribution of water
to households, industries, and other
commercial users.

7.

Sold electricity/gas/cleaned water is


total electricity/gas/cleaned water
distributed to customers.

8.

Input values include expenditures for


fuel and lubricant, electricity consumed maintenance, stationaries,
spareparts, maintenance costs of machineries and vehicles, building and
machineries rental costs, and costs of
other services.

9.

Output cover electricity/gas/cleaned

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

INDUSTRY, MINING, ELECTRICITY AND WATER SUPPLY


9.

Nilai Output adalah nilai tenaga listrik/


gas/air bersih yang dijual atau didistribusikan kepada para pelanggan dan ditambah dengan pendapatan atau penerimaan dari kegiatan jasa perusahaan.

water sold and distributed to customers added by income from other services.

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

247

INDUSTRI, PERTAMBANGAN, LISTRIK & AIR MINUM

Gambar
Figure

6.1

Persentase Perusahaan Industri Besar/Sedang menurut Kabupaten/


Kota, 2012
Percentage of Large and Medium Manufacturing Industry by District/City,
2012

Sumber/Source : Badan Pusat Statistik/Statistics Indonesia

248

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

INDUSTRY, MINING, ELECTRICITY AND WATER SUPPLY

Gambar
Figure

6.2

Tenaga Listrik Terjual dan Nilai Penjualan Listrik menurut Kantor Rayon
2012
Sold Electricity and Production Value by Regional Division Office
2012

Sumber/Source: PT. PLN (Persero) Wilayah VIII Cabang Kendari/PT. PLN (Persero) Region VIII, Branch Office of Kendari

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

249

INDUSTRI, PERTAMBANGAN, LISTRIK & AIR MINUM

Gambar
Figure

6.3

Jumlah Pelanggan Air Minum menurut Kategori Pelanggan, 2008-2012


Number Customers of Water Supply Establishment Type of by Customers,
2008-2012

Sumber/Source: Perusahaan Daerah Air Minum Kabupaten Se-Sultra/ Regional Water Supply Company of Sulawesi Tenggara Province

250

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

INDUSTRY, MINING, ELECTRICITY AND WATER SUPPLY


6.1. Industri Pengolahan/Kerajinan
Manufacturing Industry

Tabel
Table

6.1.1

Jumlah Perusahaan Industri Besar/Sedang, Tenaga Kerja dan Pengeluaran untuk Tenaga Kerja menurut Kabupaten/Kota, 2012
Number of Large and Medium Manufacturing Industry, Employees and
Labor Costs by District/City, 2012

[Diolah dari Hasil Survey Industri Besar dan Sedang Tahunan /Based on The Annual Large and Medium Manufacturing
Establishment Survey , BPS-Statistics Indonesia]

Kabupaten/Kota
District/City

(1)

1. B u t o n
2. M u n a
3. Konawe
4. Kolaka
5. Konawe Selatan
6. Bombana
7. Wakatobi
8. Kolaka Utara
9. Buton Utara
10. Konawe Utara
11. Kota Kendari
12. Kota Bau-Bau

Prov. Sulawesi Tenggara


Sulawesi Tenggara Prov.
2012
2011
2010
2009
2008
2007

Banyaknya
Perusahaan
Number of
Establish-

Tenaga Kerja
Employees

Pengeluaran Untuk
Tenaga Kerja
Labor Costs
( 000 Rp. )

(2)

(3)

(4)

3
20
2
4
6
1
6
3
0
0
26
9

78
637
97
1 185
207
54
282
97
0
0
1 456
349

824 710
5 388 117
827 300
203 100 542
1 848 420
294 000
1 499 100
1 782 188
0
0
19 542 713
2 567 250

80
78
77
71
81
137

4 442
4 543
4 364
4 504
5 230
12 389

237 674 340


184 510 891
236 849 630
182 344 832
284 586 887
113 401 667

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

251

INDUSTRI, PERTAMBANGAN, LISTRIK & AIR MINUM

Tabel
Table

6.1.2

Jumlah Perusahaan Industri Besar/Sedang, Tenaga Kerja dan Pengeluaran untuk Tenaga Kerja menurut Golongan Industri, 2012
Number of Large / Medium Manufacturing Industry, Employees and
Labor Costs by Industrial Code, 2012

[Diolah dari Hasil Survey Industri Besar dan Sedang Tahunan /Based on The Annual Large and Medium Manufacturing
Establishment Survey , BPS-Statistics Indonesia]

Kode Industri
Industrial Code

(1)

Biaya
Banyaknya
Tenaga Kerja
Tenaga Kerja
Employees
Perusahaan
Number of
Produktif Lainnya Tidak Jumlah Labor Costs
(000 Rp)
Establishments Productive Others dibayar Total
Unpaid
(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

10/11

34

1 264

259

1523

14 427 004

13/14/16/18

20

698

239

937

14 580 973

22/23

11

232

57

289

1 163 301

24/25

1 054

328

1382

204 185 097

30/32/33

297

14

311

3 317 965

Jumlah/Total
2012

80

3 545

897

4 442

237 674 340

2011

78

3 777

766

4 543

183 082 350

2010

78

3 733

800

20

4 533

183 548 107

2009

71

3 502

1 002

4 504

182 344 832

2008

81

4 658

572

5 230

284 586 887

252

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

INDUSTRY, MINING, ELECTRICITY AND WATER SUPPLY

Tabel
Table

6.1.3

Nilai Output Industri Besar/Sedang menurut Golongan Industri,


2012
Value of Gross Output of Large and Medium Manufacturing Industry by Industrial Code, 2012

[Diolah dari Hasil Survey Industri Besar dan Sedang Tahunan /Based on The Annual Large and Medium Manufacturing
Establishment Survey , BPS-Statistics Indonesia]

Kode
Industri
Industrial
Code

Barang yang
dihasilkan
Value of Goods
Produced

Jasa
Industri
Yang
Diberikan
Pihak
Lain
Value of
Industry
Services
Rendered

(1)

(2)

(3)

Keuntungan
dari barang
yang dijual
dlm bentuk
yang sama
seperti pada
waktu pembelian
Profits from
Goods
Sold in
the Same
(4)

Selisih
Penerimaan
nilai
dari Jasa
stock
non
barang
Industri
setengah
Revenue
jadi
From
Increase in
Non
Stock of
Industrial
Semi Finished Services

(5)

Jumlah
Total

(6)

(7)

10/11

193 933 940

4 855 415

91 635 013

454 380

290 878 748

13/16/18

83 815 000

1 355 200

49 563 239

1 161 433

135 894 872

22/23

18 972 490

629 200

6 776 592

-1 340

26 379 622

24/25

815 658 267

- 2 567 579 599

217 061

3 383 454 927

30/32/33

11 039 875

92 000

7 682 014

6 500

18 820 389

2012

1 123 419 572

6 931 815

2 723 236 457

1 896 534

3 855 484 378

2011

2 644 077 522

6 104 144

10 734 447

13 526 841

2 674 412 954

2010

2 632 164 502

6 104 144

10 732 947

-7 713 481

2 641 288 112

2009

2 093 627 556

4 243 550

10 877 611

45 588 229 3 273 280

2 157 610 226

2008

6 717 242 874

11 339 893

6 328 292

37 106 644

6 772 017 703

Jumlah/Total

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

253

INDUSTRI, PERTAMBANGAN, LISTRIK & AIR MINUM

Tabel
Table

6.1.4

Nilai Tambah Industri Besar/Sedang menurut Kabupaten/Kota


(000 Rp) , 2012
Value Added of Large and Medium Manufacturing Industry by District/City (000 Rp) , 2012

[Diolah dari Hasil Survey Industri Besar dan Sedang Tahunan /Based on The Annual Large and Medium Manufacturing
Establishment Survey , BPS-Statistics Indonesia]

Kabupaten/Kota
District/City

Nilai
Ouput
Value of
Gross Output

Biaya
Input
Input Costs

(1)

(2)

(3)

Nilai Tambah Pajak Tidak Nilai Tambah


Harga Pasar
Langsung
Biaya Faktor
Value Added at
Indirect
Value Added at
Market Prices
Taxes
Factor Costs
(4)

(5)

(6)

1. B u t o n

12 376 138

3 578 189

4 081 897

7 620

4 276 512

2. M u n a

126 302 468

38 057 884

159 629 291

32 626

168 290 290

3. Konawe
4. Kolaka
5. Konawe Selatan

21 025 136

7 282 810

3 813 696

163 400

3 454 743

2 862 119 177

21 301 226

3 033 632 718

77 306 181

2 930 361 323

31 335 553

9 110 914

10 202 436

67 463

10 521 324

6. Bombana

6 843 724

2 569 863

724 799

764 037

7. Wakatobi

12 201 359

4 285 812

2 059 121

1 000

2 167 136

8. Kolaka Utara

32 834 726

5 800 501

20 400 923

18 635

21 440 889

9. Buton Utara

10. Konawe Utara

11. Kota Kendari

694 882 086

158 628 960

338 763 282

1 336 316

352 478 892

12. Kota Bau-Bau

55 564 011

17 842 776

13 717 280

49 928

14 287 128

2012

3 855 484 378

268 458 935

3 587 025 443

78 983 169

3 508 042 274

2011

2 641 720 369

1 513 116 598

1 128 603 771

11 389 145

1 117 218 626

2010

2 641 288 112

1 513 156 574

1 128 131 538

11 384 145

1 116 747 393

2009

2 157 610 226

1 208 760 119

948 850 107

16 852 367

931 997 740

2008

6 772 017 703

1 865 784 563

4 906 233 140

39 702 850

4 866 530 290

Prov. Sulawesi Tenggara


Sulawesi Tenggara Prov.

254

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

INDUSTRY, MINING, ELECTRICITY AND WATER SUPPLY

Tabel
Table

6.1.5

Nilai Tambah Industri Besar/Sedang Menurut Golongan Industri


(000 Rp) , 2012
Value of Gross Output of Large and Medium Manufacturing Industry by Industrial Code, 2012

[Diolah dari Hasil Survey Industri Besar dan Sedang Tahunan /Based on The Annual Large and Medium Manufacturing
Establishment Survey , BPS-Statistics Indonesia]

Kode Industri
Industrial Code

Nilai
Ouput
Value of
Gross Output

Biaya
Input
Input Costs

(1)

(2)

(3)

Nilai Tambah Pajak Tidak Nilai Tambah


Harga Pasar
Langsung
Biaya Faktor
Value Added at
Indirect
Value Added at
Market Prices
Taxes
Factor Costs
(4)

(5)

(6)

10/11

290 878 748

117 647 296

173 231 452

452 024

172 779 428

13/14/16/18

135 894 872

88 839 803

47 055 069

1 048 990

46 006 079

22/23

26 376 942

6 503 628

19 873 314

890 874

18 982 440

24/25

3 383 454 927

52 262 218

3 331 192 709

76 509 581

3 254 683 128

18 878 889

3 205 990

15 672 899

81 700

15 591 199

2012

3 855 484 378

268 458 935

3 587 025 443

78 983 169

3 508 042 274

2011

2 641 720 369

1 513 116 598

1 128 603 771

11 389 145

1 117 214 626

2010

2 641 288 112

1 513 156 574

1 128 131 538

11 384 145

1 116 747 393

2009

2 157 610 226

1 208 760 119

948 850 107

16 852 367

1 206 827 530

2008

6 772 017 703

1 865 784 563

4 906 233 140

39 702 850

4 866 530 290

30/32/33
Prov. Sulawesi Tenggara
Sulawesi Tenggara Prov.

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

255

INDUSTRI, PERTAMBANGAN, LISTRIK & AIR MINUM

Tabel
Table

6.1.6

Kabupaten/Kota
District/City

(1)

Jumlah Perusahaan Industri Menurut Kabupaten/Kota dan Kelompok


Industri, 2012
Number of Manufacturing Industry by District/City and Industry Classification, 2012

Kelompok Industri
Industry Classification
Industri Industri Industri Industri Hasil Industri
Kimia
Logam
Aneka Pertanian &
Kecil
Chemicals dan Mesin Various Kehutanan
Smale
Metal and Industry Agriculture
Scale
Machinary
and Forestry
(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

Jumlah
Total

(7)

1. B u t o n

1 155

1 163

2. M u n a

18

1 493

1 512

3. Konawe

1 783

1 785

4. Kolaka

1 054

1 057

5. Konawe Selatan

1 720

1 721

6. Bombana

472

472

7. Wakatobi

97

97

8. Kolaka Utara

1 382

1 382

9. Buton Utara

306

306

10. Konawe Utara

440

440

11. Kota Kendari

20

1 899

1 921

12. Kota Bau-Bau

475

475

5
6
6
23
23
23

3
3
8
12
12
12

0
0
0
0
0
0

47
46
46
115
115
114

12 276
12 398
12 033
10 577
11 863
12 067

12 331
12 453
12 093
10 727
12 013
12 216

Prov. Sulawesi Tenggara.


Sulawesi Tenggara Prov.
2012
2011
2010
2009
2008
2007

Sumber/Source: Dinas Perindag Prov.Sultra/Industry and Trade Office of Sulawesi Tenggara Province

256

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

INDUSTRY, MINING, ELECTRICITY AND WATER SUPPLY

Tabel
Table

Jumlah Industri, Nilai Produksi dan Tenaga Kerja Menurut Jenis


Industri, 2012
Number of Establishments, Labours and Gross Output Values of
Manufacturing Industry, 2012

6.1.7

Kelompok/
Jenis Industri
Classification of
Industry
(1)

I. Industri Kimia/
Chemical Industry*
II. Industri Logam dan Mesin/ Metal
and Machinary Industry*
III. Industri Aneka/ Miscell amous
Industry*
IV. Industri Hasil Pertanian dan
Kehutanan/ Agricultural and
Forestry Industry*
V. Industri Kecil/ Small Scale Industry
1. IK. Hasil Pertanian/ Small Scale
Industry of Agriculture
2. IK. Kimia/ Small Scale Industry
of Chemical
3. IK. Logam dan Mesin/ Small
Scale Industry of Metal and
Machinary
4. IK. Aneka/ Small Scale Industry
of Miscella amous things

J u m l a h/T o t a l
2012
2011
2010
2009
2008
2007

Jumlah
Jumlah
Perusahaan
Tenaga
Number of
Kerja
ManufacNumber of
turing
Employees
Industry
(2)

(3)

Investasi
Investments
(000 Rp)

Nilai
Produksi
Production
Value
(000 Rp)

(4)

(5)

294

17 120 603

112 642 661

690

29 551 883

2 909 430 295

47

1 506

364 784 577

120 269 175

7 362

36 006

913 466 189

1 783 663 012

1 755

9 817

182 236 875

784 819 173

1 240

8 744

82 326 192

212 858 833

1 919

14 639

101 745 864

305 906 601

12 331
12 453
12 093
10 727
12 013
36 050

71 696
72 453
70 975
57 132
74 465
211 965

1 691 232 183


1 840 702 580
1 723 159 828
1 261 938 165
950 397 007
1 403 272 764

6 229 589 750


5 955 649 529
5 053 468 287
3 504 140 978
2 964 047 785
9 199 074 882

Sumber/Source: Dinas Perindag Prov.Sultra/ Industry and Trade Office of Sulawesi Tenggara Province
Catatan/Note : *) Industri Besar dan Sedang menurut konsep Dinas Perindag/ Large and Medium Establishment Industry according to the concept of Industry and Trade Office
Sulawesi Tenggara in Figures 2013

257

INDUSTRI, PERTAMBANGAN, LISTRIK & AIR MINUM

Tabel
Table

6.1.8

Jumlah Industri Kimia, Tenaga Kerja dan Nilai Produksi menurut


Kabupaten/Kota, 2012
Number of Chemical Industry Production Value Employees by District/City, 2012

Kabupaten/Kota
District/City

Jumlah
Perusahaan
Number of
Manufacturing
Industry

Jumlah
Tenaga Kerja
Number of
Employees

Investasi
Investments
(000 Rp)

Nilai Produksi
Production
Value
(000 Rp)

(2)

(3)

(4)

(5)

(1)

1. B u t o n
2. M u n a
3. Konawe
4. Kolaka
5. Konawe Selatan
6. Bombana
7. Wakatobi
8. Kolaka Utara
9. Buton Utara
10. Konawe Utara
11. Kota Kendari
12. Kota Bau-Bau

135
226
330
410
252
65
13
73
51
79
54
72

803
1 354
1 345
2 886
1 394
247
47
135
289
569
539
503

28 550 168
31 902 457
25 086 627
17 017 554
20 093 602
5 461 535
4 302 123
45 174 532
6 765 816
1 779 903
6 463 538
6 759 623

114 076 277


51 772 023
73 741 166
483 832 432
54 816 473
6 606 475
2 434 320
12 634 385
7 141 100
50 789 628
19 535 631
20 081 924

1 760
1 753
1 706
1 705
1 792
1 818

10 111
10 185
10 047
9 942
10 870
11 002

199 357 478


254 922 678
252 491 551
172 950 255
152 373 694
95 020 245

897 461 834


819 057 328
713 430 132
690 116 895
301 296 653
301 296 653

Prov. Sulawesi Tenggara


Sulawesi Tenggara Prov.
2012
2011
2010
2009
2008
2007

Sumber/Source: Dinas Perindag Prov.Sultra/Industry and Trade Office of Sulawesi Tenggara Province
Catatan/Note : Termasuk Industri Kecilnya/Including Small Scale Industry

258

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

INDUSTRY, MINING, ELECTRICITY AND WATER SUPPLY

Tabel
Table

6.1.9

Jumlah Industri Logam dan Mesin Tenaga Kerja dan Nilai


Produksi menurut Kabupaten/Kota, 2012
Number of Metal and Machinary Industry, Employees and Production Value by District/City, 2012

Kabupaten/Kota
District/City

Jumlah
Perusahaan
Number of
Manufacturing
Industry

Jumlah
Tenaga Kerja
Number of
Employees

Investasi
Investments
(000 Rp)

Nilai Produksi
Production
Value
(000 Rp)

(2)

(3)

(4)

(5)

(1)

1. B u t o n
2. M u n a
3. Konawe
4. Kolaka
5. Konawe Selatan
6. Bombana
7. Wakatobi
8. Kolaka Utara
9. Buton Utara
10. Konawe Utara
11. Kota Kendari
12. Kota Bau-Bau

189
190
110
139
80
90
29
36
14
97
174
95

1 010
1 050
1 086
1 163
438
326
72
74
77
659
2 771
708

8 885 816
23 123 121
6 442 190
28 235 529
4 056 716
2 266 618
460 612
19 419 817
3 554 326
5 838 434
9 139 461
456 155

18 147 382
38 692 908
12 293 772
2 928 384 076
13 085 011
9 448 999
3 643 889
4 498 103
1 893 548
8 833 528
57 900 381
25 467 531

1 243
1 240
1 223
1 105
1 255
1 269

9 434
9 695
9 504
6 784
7 800
7 815

111 878 795


147 102 206
156 564 334
119 416 805
113 430 497
73 457 179

3 122 289 128


324 671 467
2 415 726 754
347 726 503
1 030 393 650
946 603 297

Prov. Sulawesi Tenggara


Sulawesi Tenggara Prov.
2012
2011
2010
2009
2008
2007

Sumber/Source: Dinas Perindag Prov.Sultra/Industry and Trade Office of Sulawesi Tenggara Province
Catatan/Note : Termasuk Industri Kecilnya/Including Small Scale Industry

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

259

INDUSTRI, PERTAMBANGAN, LISTRIK & AIR MINUM

Tabel
Table

6.1.10

Jumlah Perusahaan Industri Aneka, Tenaga Kerja dan Nilai Produksi


Menurut Kabupaten/Kota, 2012
Number of Miscelaneous Industry Employees, and Production Value
by District/City, 2012

Kabupaten/Kota
District/City

Jumlah
Perusahaan
Number of
Manufacturing
Industry

Jumlah
Tenaga Kerja
Number of
Employees

Investasi
Investments
(000 Rp)

Nilai Produksi
Production
Value
(000 Rp)

(2)

(3)

(4)

(5)

(1)

1. B u t o n
2. M u n a
3. Konawe
4. Kolaka
5. Konawe Selatan
6. Bombana
7. Wakatobi
8. Kolaka Utara
9. Buton Utara
10. Konawe Utara
11. Kota Kendari
12. Kota Bau-Bau

273
434
176
224
138
118
22
18
29
69
287
131

1 460
2 388
2 467
1 497
758
428
80
37
142
470
3 931
981

11 050 014
28 740 038
10 751 377
6 788 588
8 788 588
3 007 916
565 233
9 744 811
4 470 006
3 233 385
8 854 013
5 751 895

26 367 078
87 312 990
21 125 727
19 961 184
20 128 204
2 194 936
2 266 768
2 933 852
3 244 917
4 850 654
79 656 672
35 873 619

1 919
1 920
1 899
1 699
1 670
1 736

14 639
14 644
14 546
10 311
9 951
10 157

101 745 864


155 661 409
132 274 002
124 951 690
128 455 815
88 616 146

305 916 601


355 650 845
335 453 833
515 891 872
188 290 567
166 651 856

Prov. Sulawesi Tenggara


Sulawesi Tenggara Prov.
2012
2011
2010
2009
2008
2007

Sumber/Source: Dinas Perindag Prov.Sultra/Industry and Trade Office of Sulawesi Tenggara Province
Catatan/Note : Termasuk Industri Kecilnya/Including Small Scale Industry

260

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

INDUSTRY, MINING, ELECTRICITY AND WATER SUPPLY

Tabel
Table

6.1.11

Jumlah Industri Hasil Pertanian dan Kehutanan (IHPK), Tenaga


Kerja dan Nilai Produksi menurut Kabupaten/Kota, 2012
Number of Agriculture and Foresty Industry Employees and Production Value by District/City, 2012

Kabupaten/Kota
District/City

Jumlah
Perusahaan
Number of
Manufacturing
Industry

Jumlah
Tenaga Kerja
Number of
Employees

Investasi
Investments
(000 Rp)

Nilai Produksi
Production
Value
(000 Rp)

(2)

(3)

(4)

(5)

(1)

1. B u t o n
2. M u n a
3. Konawe
4. Kolaka
5. Konawe Selatan
6. Bombana
7. Wakatobi
8. Kolaka Utara
9. Buton Utara
10. Konawe Utara
11. Kota Kendari
12. Kota Bau-Bau

566
662
1 169
284
1 251
199
33
1 255
212
195
1 406
177

3 277
4 549
4 457
654
9 012
656
128
1 155
1 221
1 069
10 028
1 306

44 711 948
138 051 171
178 538 930
30 246 575
53 947 676
5 066 838
863 704
28 133 894
13 040 719
8 439 901
769 612 895
7 601 515

63 166 085
159 168 087
210 990 522
333 559 073
254 714 182
17 879 016
4 024 140
147 499 171
28 663 425
203 763 571
433 951 364
46 553 551

7 409
7 533
7 265
6 218
7 296
7 241

37 512
38 188
36 878
30 095
45 844
45 481

1 278 255 766


1 278 272 748
1 274 311 941
438 830 899
556 137 001
345 512 189

1 903 932 187


1 837 387 346
1 588 857 608
1 308 863 144
1 444 066 915
1 088 878 309

Prov. Sulawesi Tenggara


Sulawesi Tenggara Prov.
2012
2011
2010
2009
2008
2007

Sumber/Source: Dinas Perindag Prov.Sultra/Industry and Trade Office of Sulawesi Tenggara Province
Catatan/Note : Termasuk Industri Kecilnya/Including Small Scale Industry

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

261

INDUSTRI, PERTAMBANGAN, LISTRIK & AIR MINUM


Jumlah Industri Kecil (Hasil Pertanian, Kehutanan, Logam dan Mesin, Industri
Aneka), Tenaga Kerja dan Nilai Produksi menurut Kabupaten/Kota, 2012
Tabel
6.1.12
Table
Number of Small Scale Industry (Agriculture, Foresty, Metal and Machinary,
Miscellaneous) Employees and Production Value by District/City, 2012

Kabupaten/Kota
District/City

Jumlah
Perusahaan
Number of
Manufacturing
Industry

Jumlah
Tenaga Kerja
Number of
Employees

Investasi
Investments
(000 Rp)

Nilai Produksi
Production
Value
(000 Rp)

(2)

(3)

(4)

(5)

(1)

1. B u t o n
2. M u n a
3. Konawe
4. Kolaka
5. Konawe Selatan
6. Bombana
7. Wakatobi
8. Kolaka Utara
9. Buton Utara
10. Konawe Utara
11. Kota Kendari
12. Kota Bau-Bau

1 155
1 493
1 783
1 054
1 720
472
97
1 382
306
440
1 899
475

6 285
8 690
9 290
5 840
11 567
1 657
327
1 401
1 729
2 767
16 155
3 498

65 662 629
119 367 929
101 217 624
51 371 505
80 906 507
15 802 907
6 191 672
102 473 054
27 830 867
19 286 623
669 095 336
20 569 188

112 376 953


303 061 619
308 562 387
850 971 221
339 836 161
36 129 426
12 369 117
167 565 511
40 942 990
268 237 381
519 218 228
127 976 625

12 276
12 936
12 083
10 727
10 221
12 066

69 206
69 840
68 197
57 132
63 595
74 405

1 279 775 841


1 413 670 317
1 373 246 496
1 130 102 684
798 023 313
602 575 759

3 087 247 619


3 280 676 196
2 820 034 519
2 862 598 413
2 662 751 132
2 459 558 100

Prov. Sulawesi Tenggara


Sulawesi Tenggara Prov.
2012
2011
2010
2009
2008
2007

Sumber/Source: Dinas Perindag Prov.Sultra/Industry and Trade Office of Sulawesi Tenggara Province
Catatan/Note : Termasuk Industri Kecilnya/Including Small Scale Industry

262

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

INDUSTRY, MINING, ELECTRICITY AND WATER SUPPLY


6.2. Pertambangan
Mining
Tabel
Table

6.2.1

Tahun
Year

(1)

Produksi dan Nilai Produksi Hasil Pertambangan Nikel, 2001-2012


Production and Production Value of Nickel Mining, 2001-2012

Produksi
Production
Bijih Nikel
Nickel Ore
(Ton)

Ferro Nikel
Ferro Nickel
(Ton Ni)

(2)

(3)

Nilai Produksi (Juta Rp)


Production Value
(Million Rupiahs)
Bijih Nikel*)
Ferro Nikel*)
Nickel Ore
Ferro Nickel
(4)

(5)

2001

700 740

9 302

165 051

604 163

2002

969 689

--

96 534

--

2003

1 702 267

8 279 135

287 280

628 337

2004

1 426 672

7 441 235

--*)

--*)

2005

1 157 657

9 892 440

410 506

925 409

2006

1 486 442

--

622 492

--

2007

2 499 935

1 712 147

1 204 647

245 511

2008

1 782 356

--

303 753

--

2009

1 026 975

--

140 673

--

2010

230 870

3 206

37 241

2 149 516

2011

1 943 383

19 690

213 414

2 571 059

2012

2 908 327

18 372

350 629

2 691 693

Sumber/Source : Dinas Pertambangan dan Energi Prov. Sultra/Mining and Energy Office of Sulawesi
Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

263

INDUSTRI, PERTAMBANGAN, LISTRIK & AIR MINUM

Tabel
6.2.2
Table

Produksi dan Nilai Produksi Pertambangan Aspal, 2002-2012


Production and Production Value of Asphalt Mining, 2002-2012

Tahun
Year

Produksi
Production
(Ton)

Nilai Produksi
Production Value
(Juta Rp)

(1)

(2)

(3)

2002

976

238,00

2 0 03

1 851

555,23

2004

20 000

928,49

2005

34 394

287,78

2006

56 595

476,03

2007

44 162

374,26

2 0 08

56 647

469,80

2009

39 807

16 026,96

2 0 10

20 852

13 802,25

2011

187 525

46 881,25

2012

342 472

72 371,39

Sumber/Source: Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Buton/Mining and Energy Office of Buton
District

264

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

INDUSTRY, MINING, ELECTRICITY AND WATER SUPPLY


6.3. Listrik
Electricity

Tabel
Table

6.3.1

Jumlah Kantor Pelayanan, Langganan, Tenaga Listrik yang Terjual dan


Nilai Penjualan Setiap Unit PLN menurut Rayon, 2012
Number of Office, Customers, Electricity Sold and Revenue of Each PLN
Unit by Regional, 2012

Kantor
Rayon/
Regional
branch

Banyaknya
kantor
pelayanan
Number of
services
branches

Banyaknya
Langganan
Number of
customers

Tenaga listrik
yang terjual
electricity sold
(kwh)

Nilai
penjualan
value of
electricity sold
(000 Rp.)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1.Wua-wua

50 391

155 685 973

126 516 733

2 Benu-Benua

26 472

73 954 136

58 390 179

3 Konawe Selatan

27 627

28 799 004

19 334 832

4 Bombana

9 286

13 088 319

9 494 633

5 Unaaha

32 526

47 479 312

31 128 719

6 Kolaka

31 302

56 594 129

39 715 438

7 Kolaka utara

13 215

19 081 139

13 813 462

43

190 819

394 682 012

298 393 996

PLN area Kendari

Sumber/Source: PT. PLN (Persero) Wilayah VIII Cabang Kendari/PT. PLN (Persero) Region VIII, Branch Office of Kendari
Catatan/Notes : Tidak Termasuk Area Pelayanan Bau-bau/not Including Bau-bau Regional Service Area

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

265

INDUSTRI, PERTAMBANGAN, LISTRIK & AIR MINUM

Tabel
Table

6.3.2

Daya Terpasang, Produksi Listrik, Tenaga Listrik yang terjual, Sisa


Produksi dan Nilai Penjualan Tenaga Listrik Menurut Kantor Rayon 2012
Installed Capacity, Produced and Sold Electricity, Remainder of
Production and Revenue by Regional Office, 2012

Kantor
Rayon/
Regional
branch

Daya
terpasang
installed
capacities
(Kw)

Produksi
listrik
Electricity
produced
(Kwh)

Tenaga listrik
Sisa produksi
yang terjual
remainder of
Electricity
Production
Sold
(Kwh)
(Kwh)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

Nilai
penjualan
value of
electricity
sold
(000 Rp.)

(6)

1 Wua-wua

74 382

210 410 779

155 685 973

54 724 806

126 516 733

2 Benu-Benua

26 850

76 359 979

73 954 136

2 405 843

58 390 179

28 799 004

(28 799 004)

19 334 832

4 Bombana

10 344

10 762 689

13 088 319

(2 325 630)

9 494 633

5 Unaaha

21 442

43 250 753

47 479 312

(4 228 559)

31 128 719

6 Kolaka

24 047

70 036 571

56 594 129

13 442 442

39 715 438

7 Kolaka utara

11 950

2 200 212

19 081 139

(16 880 927)

13 813 462

169 015

413 020 983

394 682 012

18 338 971

298 393 996

3 Konawe Selatan

PLN area Kendari

Sumber/Source: PT. PLN (Persero) Wilayah VIII Cabang Kendari/PT. PLN (Persero) Region VIII, Branch Office of Kendari
Catatan/Notes : Tidak Termasuk Area Pelayanan Bau-bau/not Including Bau-bau Regional Service Area

266

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

INDUSTRY, MINING, ELECTRICITY AND WATER SUPPLY

Tabel
Table

Daya Terpasang, Produksi Listrik, Tenaga Listrik yang terjual, Sisa Produksi
dan Nilai Penjualan Tenaga Listrik Menurut Kategori Pelanggan 2012
6.3.3
Installed Capacity, Produced and Sold Electricity, Remainder of Production
and Revenue by Costumer Category, 2012

Kategori
Pelanggan
Costumer
Category

Jumlah
Pelanggan
Number of
Customers

Tenaga
Listrik Yang
Terjual
Total of Sold
Electricity
(Kwh)

Nilai
Penjualan
Revenue of
Sold Electricity
(000 Rp)

(1)

(2)

(3)

(4)

1 Industri/Industry

84

19 972 119

15 753 660

2 Bisnis/Business*)

9 789

77 563 632

78 355 039

234

9 852 517

8 078 763

1 645

16 410 839

17 215 761

175 367

256 354 774

167 110 139

3 363

10 733 341

7 037 993

337

3 794 790

4 842 641

190 819

394 682 012

298 393 996

3 Penerangan Jalan/
Road Lamp
4 Jawatan/
Government Institution
5 Rumahtangga/
Household
6 Sosial/Social

7 Lainnya/Others **)

J u m l a h/T o t a l

Sumber/Source: PT. PLN (Persero) Wilayah VIII Cabang Kendari/ PT. PLN (Persero) Region VIII, Branch
Office of Kendari
Catatan/Notes : Tidak Termasuk Area Pelayanan Bau-bau/not Including Bau-bau Regional Service Area

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

267

INDUSTRI, PERTAMBANGAN, LISTRIK & AIR MINUM


6.4. Air Minum
Drinking Water

Tabel
Table

6.4.1

Jumlah Perusahaan Air Minum dan Pekerja menurut Kabupaten/Kota,


2012
Number of Water Supply Company and Employees by District/City,
2012

[Diolah dari Hasil Survey Perusahaan Daerah Air Minum /Based on Water Supply Establisment Survey , BPS-Statistics
Indonesia]

Kabupaten/Kota
District/City

Banyaknya
Perusahaan
Number of
Company

(1)

Pekerja
Teknis
Technician
Workers

Pekerja
Administrasi
Administration
Workers

Laki-laki Perempuan Laki-laki


Male
Female
Male

(2)

(3)

(4)

(5)

1. B u t o n
2. M u n a
3. K o n a w e
4. K o l a k a
5. Konawe Selatan
6. Bombana
7. Wakatobi
8. Kolaka Utara
9. Buton Utara
10. Konawe Utara
11. Kota Kendari
12. Bau-Bau

1
1
1
1
1
1
1
1
1
1

49
30
16
24
1
3
30
18
140
49

0
2
0
3
0
0
0
0
20
1

28
13
26
58
2
0
8
15
195
4

Prov. Sulawesi Tenggara


Sulawesi Tenggara Prov.
2012
2011
2010
2009
2008

10
10
10
10
10

360
314
243
276
233

26
11
5
4
11

349
240
248
226
272

268

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

Jumlah
Total

Perempuan Laki-laki
Female
Male
(6)

Perempuan
Female

(7)

(8)

30
13
18
33
1
1
7
5
84
6

77
43
42
82
3
3
38
33
335
53

30
15
18
36
1
1
7
5
104
7

198
155
129
136
126

709
554
491
502
505

224
166
134
140
137

INDUSTRY, MINING, ELECTRICITY AND WATER SUPPLY

Tabel
Table

Jumlah Pelanggan Air Minum menurut Kategori Pelanggan, 2009-2012


Number Customers of Water Supply Establishment Type of by Customers,
2009-2012

6.4.2

[Diolah dari Hasil Survey Perusahaan Daerah Air Minum /Based on Water Supply Establisment Survey , BPS-Statistics
Indonesia]

Kategori Pelanggan
Type of Customers

2009

2010

2011

2012

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1. Rumah tempat tinggal/


Residence

35 064

48 420

57 874

64 899

2. Hotel dan Obyek Pariwisata,


Toko,Perusahaan & Industri/
Hotels and Tourism Resort,
Shops, Company and
Industry

10 414

1 918

2 824

2 581

3. Badan-badan Sosial, Rumah


sakit dan Umum/Social
Instution, Hospital and
Public

620

691

923

822

4. Instansi Pemerintah
Goverment Institutions

1 176

5 206

987

1 569

5. Lain-lain/Others

5 091

386

80

Jumlah / Total

52 365

56 621

62 609

69 951

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

269

INDUSTRI, PERTAMBANGAN, LISTRIK & AIR MINUM

Tabel
Table

Volume Air Minum yang Disalurkan Menurut Kategori Pelanggan


(M3) , 2009-2012
Volume of Water Supply Distributed by Type of Customers (M3),
2009-2012

6.4.3

[Diolah dari Hasil Survey Perusahaan Daerah Air Minum /Based on Water Supply Establisment Survey , BPS-Statistics
Indonesia]

Kategori Pelanggan
Type of Customers

2009

2010

2011

(1)

(2)

(3)

(4)

2012
(5)

1. Rumah tempat tinggal/


Residence

6 714 344

5 220 490

9 055 394

9 214 986

2. Hotel dan Obyek Pariwisata,


Toko,Perusahaan & Industri/
Hotels and Tourism Resort,
Shops, Company and
Industries

1 874 551

313 165

686 940

674 064

3. Badan-badan Sosial, Rumah


sakit dan Umum,Tempat
Peribadatan Masjid, Gereja
dan sebagainya/Social
Instution, Hospital, Religious
Service and Public

192 387

248 727

508 825

262 080

4. Instansi Pemerintah
Goverment Institutions

412 904

1 047 658

501 365

440 363

5. Lain-lain/Others

1 260 492

59 879

1 102 112

138 725

Jumlah / Total

10 454 678

6 889 919

270

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

11 854 636 10 730 218

INDUSTRY, MINING, ELECTRICITY AND WATER SUPPLY

Tabel
Table

6.4.4

Nilai Air Minum yang Disalurkan menurut Kategori Pelanggan (000 Rp),
2009-2012
Value of Water Supply Distributed by Type of Customers (000 Rp), 20092012

[Diolah dari Hasil Survey Perusahaan Daerah Air Minum /Based on Water Supply Establisment Survey , BPS-Statistics
Indonesia]

Kategori Pelanggan
Type of Customers

2009

2010

2011

(1)

(2)

(3)

(4)

2012
(5)

27 965 511

17 632 116

34 651 089

34 265 859

2. Hotel dan Obyek Pariwisata,


Toko,Perusahaan & Industri/
Hotels and Tourism Resort,
Shops, Company and
Industries

7 237 055

1 375 253

4 347 625

3 774 759

3. Badan-badan Sosial, Rumah


sakit dan Umum,Tempat
Peribadatan Masjid, Gereja
dan sebagainya/Social
Instution, Hospital, Religious
Service and Public

369 758

1 265 344

748 846

733 183

4. Instansi Pemerintah
Goverment Institutions

1 778 622

4 039 158

2 292 928

2 064 352

5. Lain-lain/Others

3 507 175

862 645

1 478 558

1 608 820

Jumlah / Total

40 857 121

24 159 464

43 519 046

42 446 973

1. Rumah tempat tinggal/


Residence

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

271

INDUSTRI, PERTAMBANGAN, LISTRIK & AIR MINUM

Tabel
Table

Nilai Input Perusahaan Air Minum menurut Jenis Pengeluaran (000 Rp.),
2010-2012
Input Cost of Water Supply Company by Type of Cost (000 Rp.), 2010-2012

6.4.5

[Diolah dari Hasil Survey Perusahaan Daerah Air Minum /Based on Water Supply Establisment Survey , BPS-Statistics
Indonesia]

Jenis Pengeluaran
Type of Cost

2010

2011

2012

(1)

(2)

(3)

(4)

1 Bahan kimia/ Chemical

1 869 639

1 194 292

1 382 043

2 Bahan bakar dan pelumas


Fuel and lubricant

4 210 722

1 507 498

2 427 690

13 513 453

4 872 805

9 182 586

4 Alat tulis dan keperluan


kantor/ Stationary

166 850

719 118

337 951

5 Suku cadang dan bahanbahan untuk perbaikan


kecil barang modal / Spareparts
and material to repair capital
goods
6 Biaya promosi dan Iklan
/Advertising Cost
7 Sewa bangunan/konstruksi,
mesin alat-lat dan kendaraan
Rental cost of building/construction
machinary equipment, and vehicle
8 Jasa-jasa lainnya/other services

153 297

703 020

766 951

83 537

83 316

46 575

155 991

122 275

218 725

2 625 198

3 541 259

2 645 931

22 778 687

12 743 583

17 008 453

3 Listrik/Electricity

Jumlah / Total

272

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

PERDAGANGAN
TRADE

TRADE
TECHNICAL NOTES

PENJELASAN TEKNIS
1.

Sistem pencatatan Statistik Ekspor dan


Impor adalah "General Trade" dengan
wilayah pencatatan meliputi seluruh
wilayah kepabeanan Indonesia. Sebelum
tahun 2008, sistem pencatatan Statistik
Impor adalah "Special Trade" dengan
wilayah pencatatan meliputi seluruh
wilayah kepabeanan Indonesia kecuali
Kawasan
Berikat
yang
dianggap/
diperlakukan sebagai luar negeri.

1.

The recording of Export and Import


Statistics is based on General Trade
System covering all Indonesian customs areas. Before 2008, the recording of import statistics is based on
Special Trade System, which covers all
Indonesian customs areas except
bounded zone, which are regarded as
"abroad".

2.

Pengesahan dokumen kepabeanan ekspor


dan impor dilakukan oleh Bea dan Cukai
berdasarkan Persetujuan Muat/Bongkar
Barang.

2.

The legalization of customs export and


import documents is conducted by the
Customs and Excise Office.

3.

Data ekspor berasal dari dokumen


kepabeanan BC 3.0 atau yang disebut
dokumen Pemberitahuan Ekspor Barang
(PEB) yang diisi oleh eksportir.

3.

The export data are compiled based


on customs export documents BC 3.0
or known as Export Declarations (PEB),
filled by exporters.

4.

Data impor berasal dari dokumen


kepabeanan BC 2.0 atau yang disebut
dokumen Pemberitahuan Impor Barang
(PIB) dan dokumen kepabeanan BC 2.3
yang mencatat impor barang dari Luar
Negeri ke Kawasan Berikat.

4.

The import data are compiled based


on customs import documents BC 2.0
or known as Import Declarations Form
(PIB) and customs import documents
BC 2.3 which records import goods
from foreign country to Bounded
Zones Area.

5.

Barang-barang yang dikirim keluar negeri


untuk diolah dicatat sebagai ekspor, sedangkan hasil olahan yang dikembalikan
ke Indonesia dicatat sebagai impor.

5.

Goods sent abroad for processing


purposes are recorded as export while
its product sent to Indonesia are recorded as import.

6.

Barang-barang luar negeri yang diolah di


dalam negeri dicatat sebagai barang impor meskipun barang olahan tersebut
akan kembali keluar negeri.

6.

Foreign goods processed in Indonesia


are still recorded as imports although
the products will be sent to abroad.

7.

Barang-barang yang tidak dicakup dalam


pencatatan :

7.

The following goods are not included


in the statistics:

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

275

PERDAGANGAN
a.
b.

c.
d.
e.

f.
g.
h.

a.

Pakaian dan barang-barang perhiasan penumpang.


Barang-barang bawaan penumpang
dari luar negeri untuk dipakai
sendiri, kecuali lemari es, pesawat
televise dan sebagainya.
Barang-barang untuk keperluan perwakilan kedutaan suatu negara.
Barang-barang
ekspedisi
dan
ekshibisi atau pameran.
Barang-barang untuk militer, yang
diimpor langsung oleh angkatan
bersenjata
Pembungkus/peti kemas untuk diisi
kembali.
Uang dan surat-surat berharga.
Barang-barang contoh

b.

c.

d.
e.
f.
g.
h.

Clothings and passengers' jewelry.


Luggage of passengers for own
use, except refrigerators, television sets, etc.
Goods imported for the use of
foreign representative countries/embassies.
Goods for expeditions, and
shows or exhibitions.
Military goods directly imported
by the Armed Forces.
Packings/containers to be refilled.
Bank notes and securities
Sample goods

8.

Sistem pengolahan dokumen impor/


ekspor Indonesia adalah sistem "Carry
Over" yaitu dokumen ditunggu selama
satu bulan, setelah bulan berjalan, sedangkan dokumen-dokumen yang terlambat akan diolah pada bulan berikutnya.
Dengan demikian dokumen bulan-bulan
sebelumnya yang terlambat diterima dan
masuk pada bulan berjalan, diperlakukan
sebagai dokumen bulan pengolahan.

8.

The carry-over system is used in processing Indonesian export and import


documents. Documents are processed
one month after the current month,
while those received later will be processed for the succeeding month.
This means previous documents received in the current month will be
treated as processed documents.

9.

Negara utama adalah negara yang


mempunyai nilai ekspor/importer besar.

9.

Major country is country which recorded the biggest of export or import


value.

10. Pelabuhan utama adalah pelabuhan yang


mempunyai nilai ekspor/impor terbesar.

10. Major port is port which recorded the


biggest of export or import value.

11. Ekspor, Jika dilihat peranan setiap sektor


ekonomi/jenis komoditas ekspor terhadap
total nilai ekspor, maka komoditi yang
dominan adalah sektor pertambangan dan
hasil perkebunan.

11. Export, If you see the role of each


economic sector / type of commodity
exports to total export value, then the
dominant commodity is mining and
plantation products sector.

276

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

TRADE
12. Perdagangan Antar Pulau
Dalam kegiatan perdagangan antar pulau,
barang-barang yang diperdagangkan di
Sulawesi Tenggara terdiri dari dua
kelompok. Kelompok pertama adalah
komoditas hasil bumi yang meliputi: hasil
pertanian, perkebunan, peternakan dan
hasil hutan. Sedangkan kelompok kedua
adalah komoditas hasil laut, yang meliputi
ikan dan hasil-hasil laut lainnya.

12. Inter Island Trade


In the inter is land trade, the traded
goods in Sulawesi Tenggara consist of
two groups. The first group is a crops
commodity which includes agriculture,
estate crop, animal husbandry and
forest products. Whereas the second
group is the sea product commodities,
including fish and other sea products.

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

277

PERDAGANGAN
Gambar
7.1
Figures

Nilai Ekspor dan Impor Provinsi Sulawesi Tenggara Berdasarkan


Negara Tujuan Ekspor dan Negara Asal Impor, 2012 (000 US $)
Value of Export and Import of Sulawesi Tenggara Province by Destination and Origin Country, 2012 (000 US $)

Sumber/Source: Badan Pusat Statistik/ Statistic Indonesia

278

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

TRADE

Gambar
Figures

7.2

Nilai Ekspor Beberapa Jenis Komoditas Provinsi Sulawesi Tenggara


(000 US $) , 2011-2012
Export Value of Several Comodities of Sulawesi Tenggara Province (000
US $), 2011-2012

Sumber/Source: Badan Pusat Statistik/ Statistic Indonesia

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

279

PERDAGANGAN

Gambar
Figures

7.3

Persentase Nilai Perdagangan Antar Pulau Menurut Jenis


Komoditas , 2012
Percentage of Value of Interisland Trade by Kind of Commodity,
2012

Sumber/Source: Badan Pusat Statistik/ Statistic Indonesia

280

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

TRADE
7.1

Ekspor
Export

Tabel
Table

7.1.1

Volume dan Nilai Ekspor Menurut Jenis Komoditas, 2011-2012


Volume and Value of Exports by Kind of Commodity, 2011-2012
2011

2012

Jenis Komoditi
Kind of Commodity

Volume
Volume
(Ton)

Nilai
Value
(000 US$)

Volume
Volume
(Ton)

Nilai
Value
(000 US$)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

Aneka produk kimia


Various Chemical Products

0,00

0,00

0,00

0,00

Bahan bakar mineral


Mineral Fuels

264 501,91

6 083,54

476 620,95

13 063,72

Besi dan baja


Iron and Steel

78 837,66

470 120,74

78 330,02

342 271,02

Bijih logam, terak, dan abu


Metal Ores, Slag and Ash

22 846 520,94

619 139,86

25 984 567,01

701 272,03

Ikan dan udang


Fish and Shrimp

102,50

518,34

1 509,07

3 983,17

Kakao dan olahannya


Cocoa and its processed

0,00

0,00

0,00

0,00

Kayu dan barang dari kayu, termasuk arang kayu


Wood and articles of wood,
including wood charcoal

0,00

0,00

0,00

0,00

Minyak dan lemak hewani/


nabati
Oil and Animal Fat/Vegetable
Sayuran dan akar-akaran
Vegetables and Roots

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

10 Tembakau dan tembakau buatan

0,00

0,00

0,00

0,00

23 189 963,01

1 095 862,48

26 541 027,05

1 060 589,94

Tobacco and Artificial Tobacco

Total

Sumber/Source: Badan Pusat Statistik/ Statistic Indonesia

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

281

PERDAGANGAN

Tabel
Table

7.1.2

Volume dan Nilai Ekspor Menurut Pelabuhan Asal, 2011-2012


Volume and Value of Export by Port of Origin, 2011-2012

2011
Pelabuhan Asal Port
of Origin

(1)

2012

Volume
Volume
(Ton)

Nilai
Value
(000 US$)

Volume
Volume
(Ton)

Nilai
Value
(000 US$)

(2)

(3)

(4)

(5)

1 Kolaka

1 288 554,44

38 372,89

4 205 407,58

107 945,87

2 Kendari

10 154 561,47

322 722,02

13 390 394,02

385 576,64

3 Bau-Bau

522 610,60

14 730,62

2 842 624,43

80 207,60

4 Pomalaa

11 224 232,49

720 016,95

6 102 333,60

486 328,26

4,00

20,00

267,41

531,58

23 189 963,01

1 095 862,48

26 541 027,05

1 060 589,94

5 Bandara Haluoleo

Jumlah/Total

Sumber/Source: Badan Pusat Statistik/ Statistic Indonesia

282

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

TRADE

Tabel
Table

7.1.3

Volume dan Nilai Ekspor Menurut Negara Tujuan, 2011-2012


Volume and Value of Exports by Destination Country, 2011-2012

2011
Negara
Tujuan
Destination
(1)

2012

Volume
Volume
(Ton)

Nilai
Value
(000 US$)

Volume
Volume
(Ton)

Nilai
Value
(000 US$)

(2)

(3)

(4)

(5)

1 Amerika Serikat

107 200,00

1 286,40

55,23

349,67

2 Australia

381 278,00

4 996,56

574 015,00

8 323,22

3 Belanda

43 462,39

253 306,92

50 701,58

216 574,16

21 842 645,85

596 542,22

25 122 588,23

694 966,29

102,50

518,34

314 242,50

9 031,72

40 900,00

1 063,40

0,00

0,00

7 Inggris

615,24

4 134,54

0,00

0,00

8 Jepang

269 485,00

17 751,31

96 557,76

4 296,03

56 125,02

205 670,79

23 051,83

103 644,10

10 Malaysia

0,00

0,00

0,00

0,00

11 Mesir

0,00

0,00

0,00

0,00

12 Swiss

0,00

0,00

0,00

0,00

393 149,00

9 216,99

300 550,00

9 369,87

55 000,00

1 375,00

0,00

0,00

15 Thailand

0,00

0,00

1 085,06

2 026,94

16 Ukraina

0,00

0,00

55 650,00

1 390,14

17 Panama

0,00

0,00

2 529,86

10 617,80

23 189 963,01

1 095 862,48

26 541 027,05

1 060 589,94

4 Cina
5 Hongkong
6 India

9 Korea Selatan

13 Yunani
14 Montenegro

Total

Sumber/Source: Badan Pusat Statistik/ Statistic Indonesia

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

283

PERDAGANGAN
7.1

Impor
Import

Tabel
Table

7.2.1

Volume dan Nilai Impor Menurut Jenis Komoditas, 2011-2012


Volume and Value of Import by Kind of Commodity, 2011-2012
2011

1
2

2012

Jenis Komoditi
Type of commodities

Volume
Volume
(Ton)

Nilai
Value
(000 US$)

Volume
Volume
(Ton)

Nilai
Value
(000 US$)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

Bahan bakar mineral


Kapal laut dan bangunan terapung
Kendaraan selain yang bergerak
di atas rel
Mesin dan peralatan listrik serta
bagiannya
Mesin dan pesawat mekanik
Serealia
Lokomotif kereta api/trem dan
kendaraan lain yang bergerak di
atas rel serta bagiannya
Produk keramik
Barang dari besi atau baja
Alat dan aparat optik, fotografi,
sinematografi, serta perlengkapannya
Kendaraan bermotor dalam
keadaan terbongkar sama sekali
dan komponennya
Perkakas dan peralatan dari
logam tidak mulia
Kertas dan kertas karton
Mainan, keperluan permainan/
olahraga, dan perlengkapannya
Sayuran dan akar-akaran
Perabot rumahtangga

191 844,78
1 607,00

185 441,66
4 770,00

264 658,47
19 338,00

281 510,81
25 740,00

2 545,03

9 267,86

72,60

314,51

0,48

0,88

194,64

6 281,53

732,40
3 600,00
0,00

2 734,31
1 867,04
0,00

248,21
0,00
69,69

3 101,01
0,00
668,67

0,00
12,13
1,32

0,00
43,96
4,68

24,34
2,71
5,13

413,64
70,39
87,37

7,90

28,71

0,00

0,00

0,02

0,04

0,87

2,66

0,68
0,65

1,26
1,20

0,00
0,00

0,00
0,00

15
16
17 Gumpalan, kain kempa dan

0,00
0,33
0,22

0,00
1,07
0,41

0,26
0,00
0,00

1,11
0,00
0,00

18 Plastik dan barang dari plastik


19 Karet dan barang dari karet

0,08
0,00

0,16
0,01

0,00
0,00

0,00
0,00

200 353,01

204 163,23

284 614,92

318 191,69

3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14

bukan tenunan

Total

Sumber/Source: Badan Pusat Statistik/ Statistic Indonesia

284

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

TRADE

Tabel
Table

7.2.2

Volume dan Nilai Impor Menurut Pelabuhan Masuk, 2011-2012


Volume and Value of Import by Entry Port, 2011-2012

2011
Pelabuhan Masuk
Port of Origin

(1)

2012

Volume
Volume
(Ton)

Nilai
Value
(000 US$)

Volume
Volume
(Ton)

Nilai
Value
(000 US$)

(2)

(3)

(4)

(5)

1 Bau-Bau

186 129,65

182 112,05

264 658,47

281 510,81

2 Kendari

14 223,36

22 051,19

1 294,19

4 754,62

3 Pomalaa

0,00

0,00

18 650,46

31 890,04

4 Kolaka

0,00

0,00

11,81

36,23

200 353,01

204 163,23

284 614,92

318 191,69

Jumlah/Total

Sumber/Source: Badan Pusat Statistik/ Statistic Indonesia

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

285

PERDAGANGAN

Tabel
Table

7.2.3

Volume dan Nilai Impor Menurut Negara Asal, 2011-2012


Volume and Value of Import by Origin Country, 2011-2012

2011
Negara
Tujuan
Destination

2012

Volume
Volume
(Ton)

Nilai
Value
(000 US$)

Volume
Volume
(Ton)

Nilai
Value
(000 US$)

(2)

(3)

(4)

(5)

71 465,65

75 177,90

242 990,33

259 014,18

114 664,00

106 934,15

37,23

1 821,93

3 Malaysia

1 330,00

688,47

21 668,15

22 496,63

4 Cina

9 293,36

19 495,67

1 443,20

6 107,25

5 Jepang

0,00

0,00

18 408,32

26 120,18

6 Taiwan

0,00

0,00

67,70

2 631,53

7 Vietnam

3 600,00

1 867,04

0,00

0,00

8 Australia

0,00

0,00

0,00

0,00

200 353,01

204 163,23

284 614,92

318 191,69

(1)

1 Singapura

2 Korea Selatan

Total

Sumber/Source: Badan Pusat Statistik /Statistic Indonesia

286

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

TRADE
7.3

Tabel
Table

Perdagangan Antar Pulau


Inter Island Trade
Volume dan Nilai Perdagangan Antar Pulau Menurut Hasil Bumi dan
Laut, 2012
Volume and Value of Inter Island Trade by Land and Sea Products 2012

7.3.1

Hasil Bumi dan Laut


Land and Sea Products

Satuan
Unit

Volume
Volume
(Ton)

Nilai
Value
(000 Rp)

(1)

(2)

(3)

(4)

1. Pertanian/Agriculture

Ton

5 277,68

17 554 685,60

2. Perkebunan/Estate Crops

Ton

270 830,05

3 117 019 523,10

3. Peternakan/Animal Husbandry

Ton

162,45

4 957 970,00

1400

10 500 000

Ekor/Heads
4. Perikanan/Fishery

Ton

28 918,74

802 507 783,70

5. Hasil Kehutanan/Forestry

Ton

3 075,37

45 851 640,00

23629,00

44 819 840,00

Buah/Kasur/Unit

65 800

26 320 000

Ton

395,05

20 701 275,00

308 659,34
1 400
65 800
23 629,00

4 008 592 877,40


10 500 000
26 320 000
44 819 840,00

Products
6. Industri/Industry

Jumlah/Total

Ton
Ekor/Heads
Buah/ Kasur/Unit
M3

Sumber/Source: Dinas Perindustrian dan Perdagangan Prov. Sulawesi Tenggara/ Industry and Trade Office
of Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

287

PERDAGANGAN

Tabel
Table

7.3.2

Volume dan Nilai Perdagangan Antar Pulau Tanaman Pangan Menurut


Jenis Barang, 2012
Volume and Value of Inter Island Trade of Food Crops by Kind of
Commodity, 2012

Jenis Barang
Kind of Commodity

Satuan
Unit

(1)

(2)

1. Kacang Kedelai/Soybeans
2. Kacang Hijau/Green peas
3. Kacang Tanah Gelondongan/
Peanuts
4. Kacang Tanah Kupas/
Peeled Peanuts
5. Beras/Rice
6. Bawang Merah/Shallot
7. Bawang Putih/Garlic
8. Jeruk/Orange
9. Dedak/Bran
10. Beras Ketan/Glutinous Rice
11. Jagung/Maize
12. Gaplek/Dried Cassava
13. Sagu/Meroxylon Sago
14. Ubi Jalar/Sweet Potatoes
15. Pisang/Banana
16. Labu/Pumpkin

Ton
Ton
Ton

44,44
69,52
13,44

355 544
521 415
33 610

Ton

60,63

151 580

Ton
Ton
Ton
Ton
Ton
Ton
Ton
Ton
Ton
Ton
Ton
Ton

286,50
5,17
0,00
386,52
0,00
171,08
869,88
689,04
2 646,08
1,18
32,41
1,77

1 933 875
82 722
0
1 546 064
0
996 440
3 479 520
2 067 120
3 969 119
2 366 400
48 621
2 657

Ton
Ton
Ton
Ton
Ton

5 277,68
2 793,88
2 248,98
5 903,35
5 735,75

17 554 686
19 146 530
15 930 914
12 550 479
10 566 476

Jumlah/Total
2012
2011
2010
2009
2008

Volume
Volume
(Ton)

Nilai
Value
(000 Rp)

(3)

(4)

Sumber/Source: Dinas Perindustrian dan Perdagangan Prov. Sulawesi Tenggara/ Industry and Trade
Office of Sulawesi Tenggara Province

288

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

TRADE

Tabel
Table

Volume dan Nilai Perdagangan Antar Pulau Hasil Perkebunan


Menurut Jenis Barang, 2012
Volume and Value of Inter Island Trade of Estate Crops Products
by Kind of Commodity, 2012

7.3.3

Jenis Barang
Kind of Commodity

Satuan
Unit

Volume
Volume
(Ton)

(1)

(2)

(3)

1. K o p r a/Copra
2. Mete Gelondongan/Cashew Plot
3. Kemiri Gelondongan/Candlenut
4. K a k a o/Cocoa
5. Kemiri Kulit/Shell Candlenut
6. C e n g k e h/Clove

Ton
Ton
Ton
Ton
Ton
Ton

38 113,17
49 824,82
11 513,34
142 383,94
0,00
7 457,89

234 924 314


298 948 890
28 783 358
1 993 375 103
0
312 963 920

7. L a d a/Pepper
8. K o p i/Coffee
9. Ketumbar/Coriander
10. Biji Kapuk/Cotton Seed
11. J a h e/Ginger
12. Kunyit Bubuk/
Turmeric Powder
13. Buah Pala/Nutmeg
14. Bunga Pala/Mace Flower
15. Pinang Biji/Areca Nut Seed
16. Tangkai Cengkeh/Clove Stem

Ton
Ton
Ton
Ton
Ton
Ton

2 705,79
413,52
0,00
0,00
48,39
2,45

135 289 140


6 202 854
0
0
1 935 648
61 360

Ton
Ton
Ton
Ton

3,82
32,26
18 330,67
0,00

171 720
3 709 992
91 653 325
0

Ton
Ton
Ton
Ton
Ton

270 830,05
208 518,88
158 381,55
189 059,24
171 519,73

3 108 019 623


3 886 827 557
3 239 263 945
3 605 179 587
3 026 631 656

Jumlah/Total
2012
2011
2010
2009
2008

Nilai
Value
(000 Rp)
(4)

Sumber/Source: Dinas Perindustrian dan Perdagangan Prov. Sulawesi Tenggara/ Industry and Trade
Office of Sulawesi Tenggara Province
Sulawesi Tenggara in Figures 2013

289

PERDAGANGAN

Tabel
Table

7.3.4

Volume dan Nilai Perdagangan Antar Pulau Hasil Peternakan


Menurut Jenis Barang, 2012
Volume and Value of Inter Island Trade of Animal Husbandry Products
by Kind of Commodity, 2012

Jenis Barang
Kind of Commodity

Satuan
Unit

Volume
Volume
(Ton)

Nilai
Value
(000 Rp)

(1)

(2)

(3)

(4)

1. Tulang/Ekor Sapi
Bone/Tail Cow
2. Sapi/Kerbau Potong
Cow/Buffalo
3. Kulit Ternak Kering
Dried Livestock Skin
4. A y a m/Chicken
5. Sapi/Kerbau Bibit
Breed Cow/Buffalo
6. Daging Sapi/Beef
7. Daging Babi/Pork
8. Kulit Ternak Garam/Salted
Livestock Skin

Ton

Jumlah/Total 2 0 1 2
2011
2010
2009
2008

1,54

61 760

1 400,00

10 500 000

Ton

73,56

1 839 100

Ton
Ekor/Heads

0,00
0,00

0
0

Ton
Ton
Ton

0,00
0,00
87,35

0
0
3 057 110

162,45
1 400,00
130,64
1 382,00
108,87
1 152,00
98,97
10 464,00
82,48
872,00

4 957 970
10 500 000
884 644
6 757 128
737 203
4 504 752
670 186
3 662 400
558 488
3 052 000

Ekor/Heads

Ton
Ekor/Heads
Ton
Ekor/Heads
Ton
Ekor/Heads
Ton
Ekor/Heads
Ton
Ekor/Heads

Sumber/Source: Dinas Perindustrian dan Perdagangan Prov. Sulawesi Tenggara/ Industry and Trade
Office of Sulawesi Tenggara Province

290

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

TRADE

Tabel
Table

7.3.5

Volume dan Nilai Perdagangan Antar Pulau Hasil Kehutanan


Menurut Jenis Barang, 2012
Volume and Value of Inter Island Trade of Forestry Products by
Kind of Commodity, 2012

Jenis Barang
Kind of Commodity

Satuan
Unit

(1)

(2)

1. Kayu Rimba Logs


Log Wild Wood
2. Kayu Jati Gergajian
Sawn Teak
3. Kayu Jati Logs/Log Teak
4. Madu Alam/Natural Honey
5. Kulit Kayu Lambasari
Lambasari Wood Bark
6. Damar/Resin
7. Kayu Rimba Gergajian
Sawn Wild Wood
8. Rotan Asalan
Random Rattan
9. Kayu Gergajian Campuran
Mixed Sawn Wood
10. Batang Kelapa Gergajian
Sawn Coconut Trunk
Jumlah/Total
2012
2011
2010
2009
2008

Volume
Volume
(Ton)

Nilai
Value
(000 Rp)

(3)

(4)

M3

M3

10 787

24 272 352

Ton
Ton
Ton

0
5,645
12,145

0
332 250
145 740

Ton
M3

196,02
12842

2 450 250
20 547 488

Ton

2861,56

42 923 400

M3

M3

3075,37
23629
4290,148
19691,577
3588,814
16409,648
3124,83
15052,866
2604,025
12544,055

45 851 640
44 819 840
20 654 903
41 815 276
17 212 413
32 165 597
14 770 158
31 199 944
38 308 418
25 268 703

Ton
M3
Ton
M3
Ton
M3
Ton
M3
Ton
M3

Sumber/Source: Dinas Perindustrian dan Perdagangan Prov. Sulawesi Tenggara/ Industry and Trade
Office of Sulawesi Tenggara Province
Sulawesi Tenggara in Figures 2013

291

PERDAGANGAN

Tabel
Table

Volume dan Nilai Perdagangan Antar Pulau Hasil Perikanan Menurut


Jenis Barang, 2012
Volume and Value of Inter Island Trade of Fishery Products by Kind of
Commodity, 2012

7.3.6

Jenis Barang
Kind of Commodity

Satuan
Unit

Volume
Volume
(Ton)

Nilai/
Value
(000 Rp)

(1)

(2)

(3)

(4)

1. Ikan Kering Campuran/


Mixed Dried Fish
2. Ikan Kayu/Tuna
3. Ikan Layang/Decaptarus spp
4. Agar-agar/Rumput laut
Seaweed
5. Lola/Lola
6. Biji Mutiara/Pearl Ore
7 . Gurita/Octopus
8. Ikan Ekor Kuning/
Yellowtail Fish
9. Ikan Tuna Segar/Fresh Tuna
10. Ikan Cakalang/Skipjack
11. Ikan Kakap Merah/
Red Sea Bream
11. Ikan Kerapu/Grouper
12. Ikan Sunu/Coral Trout Fish
13. Udang Windu/Tiger Shrimp
14. Mata Tujuh/Abalone
15. Cumi-Cumi Basah/Wet Squid
16. Ikan Basah Campuran/
Mixed Wet Fish
17. Ikan Tenggiri/
Spanish Mackerel
18. Ikan Tongkol/
Eastern Little Tuna

292

Ton

11,62

406 560

Ton
Ton
Ton

165,90
205,96
10 848,80

6 636 000
823 838
70 517 227

Ton
Ton
Ton
Ton

0,00
1,74
29,11
0,00

0
34 840
582 200
0

Ton
Ton
Ton

327,74
1 268,32
19,25

4 916 130
6 341 585
673 610

Ton
Ton
Ton
Ton
Ton
Ton

62,09
14,59
3,53
21,86
0,00
0,00

14 280 020
623 520
264 450
109 295
0
0

Ton

0,00

Ton

328,78

1 315 137

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

TRADE

Lanjutan
Continued

7.3.6

Jenis Barang
Kind of Commodity

Satuan
Unit

Volume
Volume
(Ton)

Nilai
Value
(000 Rp)

(1)

(2)

(3)

(4)

19. Kepiting/Crab
20. Cumi-Cumi Kering
Dried Squid
21. Japing-Japing/Pinctada Spp
22. Ikan Kaha-Kaha/
Kaha-kaha Fish
23. Ikan Teri Kering
Dried Anchovy
24. Teripang/Sea Cucumber
25. Bole-Bole/Bole-Bole
26. Biji Mabe/Mabe Seed
27. Ikan Bandeng/Milkfish
28. Kulit Lokan/Mutiara
Seashell Skin/Pearl
29. Ekor/Sirip hiu
Shark Tail/Fin
30. Ikan Baelo/Baelo Fish
38. Ikan Lansu/Lansu Fish
31. Ikan Terbang/Flying Fish
32. Ikan Putih/Whitefish

Jumlah/Total
2012
2011
2010
2009
2008

Ton
Ton

33,79
69,09

844 887
2072 844

Ton
Ton

44,67
32,79

233 340
98 376

Ton

15 335,05

690 047 232

Ton
Ton
Ton
Ton
Ton

7,43
10,78
6,22
11,98
41,34

631 465
32 331
37 346
155 753
206 710

Ton

2,05

564 575

Ton
Ton
Ton
Ton

14,26
0,00
0,00
0,00

58 512
0
0
0

Ton
Ton
Ton
Ton
Ton

28 918,74
33 243,41
27 170,06
23 174,64
19 818,74

802 507 784


584 920 573
674 715 956
610 162 303
511 148 724

Sumber/Source: Dinas Perindustrian dan Perdagangan Prov. Sulawesi Tenggara/ Industry and Trade
Office of Sulawesi Tenggara Province
Sulawesi Tenggara in Figures 2013

293

PERDAGANGAN

Tabel
Table

7.3.7

Volume dan Nilai Ekspor Menurut Jenis Komoditas, 2011-2012


Volume and Value of Exports by Kind of Commodity, 2011-2012

Jenis Barang
Kind of Commodity

Satuan
Unit

Volume
Volume

(1)

(2)

(3)

Nilai
Value
(000 Rp)
(4)

1. Kacang Mete/Cashew Nut


Kemiri Olahan/Processed Candlenut
Rotan Polish/Rattan Polish

Ton

395,049

20 701 275

2. Kasur/Mattress

Buah

65800

26 320 000

Ton
Buah

395,049
65 800

20 701 275
26 320 000

2011

Ton
Buah

11 318,73
54912

99 042 730
9 208

2010

Ton
Buah

11 076,61
45 760

76 207 023
8 448

Jumlah/Total
2012

Sumber/Source: Dinas Perindustrian dan Perdagangan Prov. Sulawesi Tenggara/ Industry and Trade Office
of Sulawesi Tenggara Province

294

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

TRANSPORTASI
DAN
KOMUNIKASI
TRANSPORTATION AND
COMMUNICATION

TRANSPORTATION AND COMMUNICATION


TECHNICAL NOTES

PENJELASAN TEKNIS
1
a

Data transportasi dan komunikasi


meliputi:
Panjang Jalan
Jalan merupakan prasarana angkutan darat yang sangat penting dalam memperlancar kegiatan hubungan perekonomian,
baik antara satu kota dengan kota lainnya,
maupun antara kota dengan desa dan
antara satu desa dengan desa lainnya
Kondisi jalan yang baik akan memudahkan
mobilitas penduduk dalam mengadakan
hubungan perekonomian dan kegiatan
sosial lainnya

Angkutan Darat
Sarana angkutan darat seperti kendaraan
bermotor di samping dapat dipergunakan
oleh masyarakat sebagai angkutan
penumpang, juga dapat dipergunakan
sebagai angkutan barang-barang produksi
hasil pertanian, kehutanan dan hasil-hasil
lainnya
Jenis sarana angkutan darat yang dicakup
disini adalah kendaraan bermotor yang
meliputi mobil penumpang, mobil beban,
otobis dan sepeda motor

Angkutan Laut
Sebagian besar wilayah Sulawesi Tenggara adalah berupa kepulauan Karena itu
diperlukan sarana angkutan laut sebagai
alat transportasi dari daerah yang satu ke
daerah yang lain

Pemerintah Sulawesi Tenggara mengupayakan berbagai jenis usaha pelayaran


Jenis-jenis usaha pelayaran yang sedang
beroperasi di Sulawesi Tenggara dewasa
ini terdiri dari pelayaran umum, pelayaran rakyat, pelayaran perintis dan angkutan penyeberangan Dan sesuai dengan

Data on transportations and communications cover:


Length of Road
Road is the land transportation infrastructure that is very important in
speeding up the economic relations
activities, both between one city to
another city, between villages and
cities, and between one village to
another village A good road conditions would facilitate the mobility of
the population in carrying out the
economic relations and conduct other social activities
Land Transportation
Land transportation as well as motor
vehicles can be used by the community as a passenger transportation It
also can be used as a goods transportation of agricultural production,
forestry and other results
Types of land transportation facilities
covered here is motor vehicles including passenger cars, car load, autobuses and motorcycle
Sea Transportation
Most of the region of Sulawesi
Tenggara are island Therefore, sea
transportation is required as a means
of transportation from one area to
another area
The Government of Sulawesi Tenggara today seek a variety of voyage
business Types of businesses that are
operating cruises in Sulawesi Tenggara today consists of a general voyage, people voyage, pioneer voyage,
and crossing transportation Accord-

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

297

ANGKUTAN DAN KOMUNIKASI


ing to the needs, there is a development on the other types of voyage
called a special voyage

kebutuhan telah berkembang pula jenis


pelayaran lain yang disebut pelayaran
khusus
d

Angkutan Udara
Sarana pelabuhan udara di Sulawesi
Tenggara yang dapat disinggahi pesawat
udara sebagai angkutan penumpang dan
barang serta aktif dipakai adalah Pelabuhan Udara Wolter Monginsidi di Kendari,
Pelabuhan Udara Betoambari di Bau Bau,
Pelabuhan Udara Matahora di Wakatobi
dan Pelabuhan Udara Sangia Nibandera
di Kolaka Pelabuhan Udara Wolter Monginsidi ini memegang peranan yang sangat penting dalam menghubungkan
Sulawesi Tenggara dengan Ujung Pandang dan Jakarta serta kota-kota lainnya
di Indonesia

Air Transportation
Airport facilities in Sulawesi Tenggara which can stop off the aircraft as a
passenger and goods transportation
and can be actively used are Wolter
Monginsidi Airport in Kendari and
Betoambari Airport in Bau Bau, Matahora Airport in Wakatobi, and Sangia Nibandera Airport in Kolaka The
Wolter Monginsidi Airport holds a
very important role in connecting
Sulawesi Tenggara to Ujung Pandang, Jakarta and other cities in Indonesia

Pos dan Telekomunikasi


Pembangunan pos dan giro diarahkan
untuk memperlancar pelayanan arus
informasi ke seluruh penjuru tanah air
Untuk memperlancar pelayanan informasi di Sulawesi Tenggara, dewasa ini telah
dibangun berbagai fasilitas fisik pos dan
giro sampai tingkat pedesaan yang meliputi kantor pos, kantor pos tambahan,
kantor pos dan giro pembantu, pos keliling kota, pos keliling desa, rumah pos,
kotak pos dan bis surat

Post and Telecommunication


Development on giro and post is
directed to expedite the services of
information flow throughout the
country To facilitate information
services in Sulawesi Tenggara, physical facilities of post and postal clearing has been built to the village level
which include the post office, the
additional post office, the auxiliary
post and giro office, urban mobile
post, rural mobile post, mailing
house, post office box, and mail post

Dengan tersedianya sarana fasilitas pelayanan jasa pos dan giro yang tersebar di
semua kabupaten/kota, maka kelancaran
pertukaran informasi antara manusia,
organisasi dan lembaga pemerintah di
Sulawesi Tenggara akan semakin meningkat Demikian pula pelayanan bendabenda pos seperti surat, wesel dan lainlain kepada masyarakat sampai kepelosok

298

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

By providing the means of post and


postal clearing service facilities account and spread over all districts/
cities, then the smooth exchange of
information between people, organizations and government agencies in
Sulawesi Tenggara will increase
Similarly, the post goods service such
as letter, money order, etc will be

TRANSPORTATION AND COMMUNICATION


pedesaan akan semakin lancar

going along more smoothly to the


people in remote areas

Kendaraan bermotor adalah setiap kendaraan yang digerakkan oleh peralatan teknik yang ada pada kendaraan tersebut,
biasanya digunakan untuk angkutan
orang atau barang di atas jalan raya selain
kendaraan yang berjalan di atas rel Kendaraan bermotor yang dicatat adalah
semua jenis kendaraan kecuali kendaraan
bermotor TNI/Polri dan Korps Diplomatik

Motor vehicles are any kind of vehicles motorized by machine set up in


those vehicles They are usually used
for transporting peoples and goods
on roads except vehicles moving
along a railway line The data cover
all kinds of motor vehicles except
those belong to Indonesia Army
Force, Indonesian State Police and
Diplomatic Corps

Mobil penumpang adalah setiap kendaraan bermotor yang dilengkapi dengan


tempat duduk untuk sebanyak-banyaknya
delapan orang, tidak termasuk tempat
duduk untuk pengemudi, baik dilengkapi
atau tidak dilengkapi bagasi

Passengers cars are any motor vehicle with no more than eight seats
excluding seat for driver It can be
with or without boot

Mobil bis adalah setiap kendaraan bermotor yang dilengkapi dengan tempat duduk
untuk lebih dari delapan orang, tidak
termasuk tempat duduk untuk pengemudi, baik dilengkapi atau tidak dilengkapi
bagasi

Buses are passengers cars having


seats for more than eight passengers,
excluding seat for driver It can be
with or without boot

Mobil truk adalah setiap kendaraan bermotor yang digunakan untuk angkutan
barang, selain mobil penumpang, mobil
bis dan kendaraan bermotor roda dua

Trucks are any motor vehicles used to


transport goods excluding passenger
cars, buses, and motorcycles

Data panjang jalan yang disajikan dalam


publikasi ini, untuk jalan negara dan jalan
provinsi bersumber dari Kementerian
Pekerjaan Umum Sedangkan jalan kabupaten/kota bersumber dari Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten/Kota, diolah dari
daftar PJ-II/5

Data on the length of state and provincial roads were taken from the
Ministry of Public Works, while the
regency/city roads data were taken
from District/City Public Work Offices, based on PJ-II/5

Kunjungan kapal adalah kapal yang datang di pelabuhan baik untuk berlabuh di
perairan maupun bersandar di dermaga

Ships call is a ship arriving at a port


either for docking or berthing

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

299

ANGKUTAN DAN KOMUNIKASI


8

Sumber data transportasi berasal dari


masing-masing instansi terkait, dikumpulkan oleh BPS Provinsi Sulawesi Tenggara
setiap bulan/tahun

Data on transportations are compiled


by the BPS Provinvial Office of Sulawesi Tenggara These data are obtained from relevant institutions
monthly/annually

Kantor Pos adalah pemberi pelayanan


pengiriman barang, uang, dsb, dari suatu
tempat ke tempat yang lain Pengguna
pelayanan
biasanya
diharuskan
menempel perangko yang cukup pada
sampul surat, kartu pos, pos wesel, warkat pos, paket dsb Rumah pos berfungsi
sama seperti kantor pos dan kantor pos
pembantu, bedanya rumah pos biasanya
terletak di daerah terpencil

Post office is an establishment dealing with the delivery of goods, letters,


money, etc from one place to another place Service users usually put
postage stamps on the envelope and
postcard or are charged with amount
of money in obtaining services such
as money order, aerogramme, package post, etc A mailing house has
the same function as post office and
auxiliary post office It is usually located in remote areas

10 Telekomunikasi
adalah
setiap
pemancaran, pengiriman dan atau
penerimaan dari setiap informasi dalam
bentuk tanda-tanda, isyarat, tulisan,
gambar, suara dan bunyi melalui sistem
kawat, optik, radio atau sistem
elektromagnetik lainnya

10

Telecommunication includes every


transmitting, delivering and/or receiving from every information of
marking, signal, article, picture,
sound and voice through strand of
wire systems, optic, radio or other
electromagnetic system

11 Jaringan telekomunikasi adalah rangkaian


perangkat
telekomunikasi
dan
kelengkapannya yang digunakan dalam
rangka bertelekomunikasi

11

Telecommunication network is peripheral network of telecommunication and its equipment used in the
means of telecommunication

300

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

TRANSPORTATION AND COMMUNICATION

Gambar
Figures

8.1

Panjang Jalan yang Diaspal Menurut Tingkat Kewenangan Pemerintahan


(Km) , 2004 - 2012
Length of asphalted Roads by Level Government Authority(Km) , 2004 - 2012

4000
3500
3000
2500
Negara
2000

Provinsi

1500

Kabupaten

1000
500
0
2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012

Sumber/Source :

Dinas Pekerjaan Umum Kota dan Kabupaten Se-Sultra/ Public Works Service
in all cities/regencies across Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

301

ANGKUTAN DAN KOMUNIKASI

Gambar
Figures

8.2

Sumber/Source :

302

Panjang Jalan menurut Kondisi Permukaan Jalan dan Tingkat Kewenangan


Pemerintahan (Km) 2012
Length of Roads by Road Surface Condition and Level Government Authority
(Km) , 2012

Dinas Pekerjaan Umum Kota dan Kabupaten Se-Sultra/ Public Works Service in all
cities/regencies across Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

TRANSPORTATION AND COMMUNICATION

Gambar
Figures

8.3

Jumlah Kendaraan Bermotor Terdaftar Menurut Jenis Kendaraan, 2009


2012
Number of Registered Motor Vehicles by Kind of Vehicle, 2009 - 2012

Sumber/Source: Polda Provinsi Sultra/Regional Police of Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

303

ANGKUTAN DAN KOMUNIKASI

Gambar
Figures

8.4

Lalu Lintas Barang, Bagasi dan Pos Paket Melalui Pelabuhan Udara di
Sulawesi Tenggara (Kg) , 2012
Cargo, Baggage and Parcels Traffic at Airport in Sulawesi Tenggara (Kg) ,
2012

Sumber/Source: Bandar Udara Se-Sulawesi Tenggara/Airport in Sulawesi Tenggara

304

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

TRANSPORTATION AND COMMUNICATION


8.1

Jalan Raya
Road way
Panjang Jalan Negara, Propinsi dan Kabupaten menurut Jenis Permukaan
(Km) , 2004-2012

Tabel
8.1.1
Table

Length of State, Provincial and Regency Road by Type of Surface (Km) , 20042012
Provinsi
Provincial

Negara
State
Tahun
Year

(1)

Diaspal
Asphalted

(2)

Kabupaten
District

Tidak
Tidak
Diaspal
Diaspal
Diaspal
Diaspal
NonAsphalted
NonAsphalted
Asphalted
Asphalted
(3)

(4)

(5)

Non Status
Non Status

Tidak
Tidak
Diaspal
Diaspal
Diaspal
NonAsphalted
NonAsphalted
Asphalted

(6)

(7)

(8)

(9)

2004

896,92

396,95

373,9

114,9

1 720,24

4 122,27

2005

929,00

364,87

347,80

141,00

1 581,89

3 900,42

2006

944,42

349,45

373,90

114,90

2 022,34

3 980,61

2007

1 064,67

264,25

364,80

124,20

3 010,41

3 594,44

2008

1 067,38

226,49

481,02

706,61

3 383,06

4 269,39

2009

1 131,02

166,70

373,27

115,53

3 350,94

4 567,15

2010

1 201,92

195,13

423,51

482,58

3 350,94

4 567,15

2011

1 217,41

179,64

476,51

429,68

2 240,50

5 278,41

2012

1 155,88

2 365,78

5 343,66

Sumber/Source :

Dinas Pekerjaan Umum Kota dan Kabupaten Se-Sultra/ Public Works Service in all
cities/regencies across Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

305

ANGKUTAN DAN KOMUNIKASI

Tabel
8.1.2
Table

Panjang Jalan menurut Tingkat Kewenangan Pemerintahan, Jenis Permukaan, Kondisi dan Kelas Jalan (Km) , 2012
Length of Roads by Level Government Authority, Type of Surface, Condition,
and Class of Roads (Km) , 2012
Perincian
Detail

Negara
State

Propinsi
Provincial

Kabupaten/
Kota
District/City

Jumlah
Total

(1)

(3)

(4)

(5)

(6)

1 Jenis Permukaan/Type of Surface


1 1 Diaspal/Asphalted
1 2 Kerikil/gravel
1 3 Tanah/soil
1 4 Tidak Diperinci/not
_____detailed
Jumlah I/Total I
2 Kondisi Jalan/Condition of Road
2 1 Baik/Good
2 2 Sedang/Medium
2 3 Rusak/Damaged
2 4 Rusak Berat/Severely
_____Damaged
2 5 Tidak Dirinci/Not detailed
Jumlah II/Total II
3 Kelas Jalan/Class of road
3 1 Kelas I/Class I
3 2 Kelas II/Class II
3 3 Kelas III/Class III
3 4 Kelas IIIA/Class IIIA
3 5 Kelas IIIB/Class IIIB
3 6 Kelas III C/Class III C
3 7 Tidak Diperinci/Not Detailed
Jumlah III/Total III

1 155,88
85,19
155,98

493,83
260,73
151,53

2 365,78
4008,2
1 205,06

4 015,49
4 354,12
1 512,57

1 397,05

906,09

130,4
7 709,44

130,4
10 012,58

699,36
356,49
193,25

310,03
184,04
217,7

2 183,33
2 788,53
1778,8

3 192,72
3 329,06
2 189,75

147,95

194,32

958,78

1 301,05

1 397,05

906,09

7 709,44

10 012,58

0
0
0
0
0
0

0
0
0
0
0
0

48,31
32,86
363,83
2 127,76
906,44
551,91

48,31
32,86
363,83
2 127,76
906,44
551,91

1 397,05

906,09

7 709,44

10 012,58

Sumber/Source : Dinas Pekerjaan Umum Kota dan Kabupaten Se-Sultra/ Public Works Service in all cities/regencies
across Sulawesi Tenggara Province

306

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

TRANSPORTATION AND COMMUNICATION

Tabel
Table

Panjang Jalan Kabupaten menurut Kabupaten/Kota, Jenis Permukaan,


8.1.3 Kondisi dan Kelas Jalan (Km) , 2012
Length of district road by District/City, Type of Surface, Condition and Class
of Road (Km) , 2012

Perincian
Detail

Buton

Muna

Konawe

Kolaka

Konawe
Selatan

Bombana

Wakatobi

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

1 Jenis Permukaan/
Type of Surface
1 1 Diaspal/Asphalted

428,12

490,69

181,72

294,8

120,5

20,04

495,15

534,98

715,77

824,89

409,11

87,35

1 3 Tanah/soil

353,06

106,29

20,75

120,58

86,65

232,03

107,37

1 4 Tidak Diperinci/
not detailed

129,51

Jumlah I/Total I

910,69

1092,13

737,45

1131,15

1032,04

661,18

382,21

2 1 Baik/Good

292,82

223,23

178,5

294,8

326,25

231,48

140,18

2 2 Sedang/Medium

218,42

558,57

533,25

593,87

233,57

149,37

44,25

2 3 Rusak/Damaged

298,67

310,33

25,7

120,1

315,15

92,51

61,17

100,78
910,69

0
1092,13

0
737,45

122,38
1131,15

157,07
1032,04

187,82
661,18

136,61
382,21

3 1 Kelas I/Class I

3 2 Kelas II/Class II

3 3 Kelas III/Class III

47,06

3 4 Kelas IIIA/Class IIIA

910,69

361,8

855,27

3 5 Kelas IIIB/Class IIIB

620,76

3 6 Kelas III C/Class III C

101,53

346,42

0
910,69

1092,13
1092,13

737,45
737,45

0
1131,15

176,77
1032,04

661,18
661,18

35,79
382,21

1 2 Kerikil/gravel

187,49

2 Kondisi Jalan/
Condition of Road

2 4 Rusak Berat/
Severely Damaged
Jumlah II/Total II
3 Kelas Jalan/Class of road

3 7 Tidak Diperinci/
Not Detailed
Jumlah III/Total III

Sumber/Source : Dinas Pekerjaan Umum Kota dan Kabupaten Se-Sultra/ Public Works Service in all cities/regencies
across Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

307

ANGKUTAN DAN KOMUNIKASI

Lanjutan Tabel
Continued Table

8.1.3

Perincian
Detail

Kolaka
Utara

Buton
Utara

Konawe
Utara

Kota
Kendari

Kota
Bau-Bau

Total

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

1 Jenis Permukaan/
Type of Surface
1 1 Diaspal/Asphalted
1 2 Kerikil/gravel
1 3 Tanah/soil
1 4 Tidak Diperinci/
not detailed
Jumlah I/Total I

80,7

81,1

11,29

331,568

137,76

2365,778

298,55

236,9

306,89

48,618

49,99

4008,198

18,69

131,5

18,69

9,454

1205,064

0,89

130,4

397,94

449,5

337,76

389,64

187,75

7709,44

2 Kondisi Jalan/
Condition of Road
2 1 Baik/Good

33,22

80,7

20,92

190,508

170,72

2183,328

2 2 Sedang/Medium

24,24

193,71

132,78

96,003

10,5

2788,533

2 3 Rusak/Damaged

306,54

10,8

148,73

82,568

6,53

1778,798

33,94
397,94

164,29
449,5

35,33
337,76

20,562
389,641

0
187,75

958,782
7709,441

3 1 Kelas I/Class I

48,31

48,31

3 2 Kelas II/Class II

32,86

32,86

3 3 Kelas III/Class III

316,77

363,83

3 4 Kelas IIIA/Class IIIA

2127,76

3 5 Kelas IIIB/Class IIIB

285,68

906,44

3 6 Kelas III C/Class III C

103,96

551,91

0
397,94

449,5
449,5

337,76
337,76

0
389,64

187,75
187,75

3678,33
7709,44

2 4 Rusak Berat/
Severely Damaged
Jumlah II/Total II
3 Kelas Jalan/Class of road

3 7 Tidak Diperinci/
Not Detailed
Jumlah III/Total III

Sumber/Source : Dinas Pekerjaan Umum Kota dan Kabupaten Se-Sultra/ Public Works Service in all cities/regencies
across Sulawesi Tenggara Province

308

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

TRANSPORTATION AND COMMUNICATION


8.2

Tabel
Table

Angkutan Darat
Land Transportation

8.2.1 Jumlah Kendaraan Bermotor Terdaftar menurut Jenis, Kendaraan, 2009 Number of Registered Motor Vehicles by Kind of Vehicles, 2009 - 2012

Jenis Kendaraan
Type of Motor Vehicles

2009

2 01 0

2011

2012

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

A Mobil Penumpang
Passenger Cars
1 Sedan Non Taxi/Non-Taxi Sedan
2 Sedan Taxi/Taxi Sedan
3 Jeep/jeep
4 St Wagon/Station wagon
5 SU Burban/SU Burban
6 Combi/Combi
7 Minicab/Minicab
8 Kendaraan Roda Tiga/Three____wheeled vehicles
B Mobil Barang/Trucks
1 Truk Barang/Goods Trucks
2 Truk Container/Container Trucks
3 Truk Trail/Trail Trucks
4 Truk Derek/ Crane Trucks
5 Truk Tangki/Tank Truck
6 Pemadam Api/Fire Fight Truck
7 Traktor/Tractor
8 Pick Up/Pickup truck
C Mobil Bus/Buses
1 Mikro Bus/Micro buses (12 seats)
2 Mini Bus/Mini Buses (12- 32
Seats)
3 Bus/buses (32 Seats)
D Sepeda Motor/Motor Cylces
1 Motor/Motor Cycles

4 413

4 438

4 792

4 824

809
533
2 497
549
-24
-1

688
618
2 542
566
-24
-0

986
643
2 550
589
-24
-0

469
678
1 953
1 393
80
1
250
0

12 672
5 285
1
1
3
455
8
7
6 912

14 395
5 769
1
1
3
455
9
7
8 150

16 099
6 258
1
1
3
460
9
7
9 360

18 467
6 811
0
3
3
462
8
8
11 172

14 933
5 076

17 306
6 982

19 861
6 986

23 608
236

9 857
-280 084
280 084

10 324
-342 059
342 059

12 875
-398 838
398 838

23 325
47
459 007
459 007

Sumber/Source: Polda Provinsi Sultra/Regional Police of Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

309

ANGKUTAN DAN KOMUNIKASI


Jumlah Kendaraan Bermotor Terdaftar Menurut Kabupaten/Kota dan
Jenis Kendaraan, 2012
Number of Registered Motor Vehicles by district/city and Kind of Motor Vehicles, 2012

Tabel
8.2.2
Table

Jenis Kendaraan
Type of Motor Vehicles

Buton

Muna

Konawe

Kolaka

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

A Mobil Penumpang
Passenger Cars
1 Sedan Non Taxi/Non-Taxi Sedan
2 Sedan Taxi/Taxi Sedan
3 Jeep/jeep
4 St Wagon/Station wagon
5 SU Burban/SU Burban
6 Combi/Combi
7 Minicab/Minicab
8 Kendaraan Roda Tiga/
Three-wheeled vehicles

B Mobil Barang/Trucks
1 Truk Barang/Goods Trucks
2 Truk Container/Container Trucks
3 Truk Trail/Trail Trucks
4 Truk Derek/ Crane Trucks
5 Truk Tangki/Tank Truck
6 Pemadam Api/Fire Fight Truck
7 Traktor/Tractor
8 Pick Up/Pickup truck

C Mobil Bus/Buses
1 Mikro Bus/
Micro buses (12 seats)
2 Mini Bus/
Mini Buses (12- 32 Seats)
3 Bus/buses (32 Seats)

D Sepeda Motor/Motor Cylces


1 Motor/Motor Cycles

Bomba- Wana
katobi

22

123

1 419

532

2 140

247

11

0
0
3
19
0
0
0
0

8
15
81
19
0
0
0
0

240
6
160
914
80
0
19
0

94
36
326
76
0
0
0
0

44
620
1 179
296
0
1
0
0

60
0
146
41
0
0
0
0

2
0
3
6
0
0
0
0

210
79
0
0
0
1
0
0
130

772
415
0
0
0
10
2
0
345

4 345
1 669
0
1
2
37
0
0
2 636

3267
1198
0
0
0
326
0
0
1743

6 396
2 401
0
1
1
50
6
7
3 930

1 799
699
0
0
0
23
0
1
1 076

52
5
0
0
0
0
0
0
47

1 457

4 164

3224

10 874

2 684

96

52

44

68

22

36

0
0

1 405
0

4 120
0

3156
0

10 852
0

2 601
47

96
0

3 833
3 833

38 626
38 626

64 359
64 359

92767
92767

124 657
124 657

72 996
72 996

3177
3177

Sumber/Source: Polda Provinsi Sultra/Regional Police of Sulawesi Tenggara Province

310

Konawe
Selatan

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

TRANSPORTATION AND COMMUNICATION


Lanjutan Tabel
Continued Table

8.2.2

Jenis Kendaraan
Type of Motor Vehicles

Kolaka
Utara

Buton
Utara

(1)

(2)

(3)

A Mobil Penumpang
Passenger Cars
1 Sedan Non Taxi/Non-Taxi Sedan
2 Sedan Taxi/Taxi Sedan
3 Jeep/jeep
4 St Wagon/Station wagon
5 SU Burban/SU Burban
6 Combi/Combi
7 Minicab/Minicab
8 Kendaraan Roda Tiga/
Three-wheeled vehicles

B Mobil Barang/Trucks
1 Truk Barang/Goods Trucks
2 Truk Container/Container Trucks
3 Truk Trail/Trail Trucks
4 Truk Derek/ Crane Trucks
5 Truk Tangki/Tank Truck
6 Pemadam Api/Fire Fight Truck
7 Traktor/Tractor
8 Pick Up/Pickup truck

C Mobil Bus/Buses
1 Mikro Bus/
Micro buses (12 seats)
2 Mini Bus/
Mini Buses (12- 32 Seats)
3 Bus/buses (32 Seats)

D Sepeda Motor/Motor Cylces


1 Motor/Motor Cycles

Konawe
Kota
Kota
Utara
Kendari Bau-Bau
(4)

Total

(5)

18

69

238

4 824

6
0
10
2
0
0
0
0

14
1
34
20
0
0
0
0

0
0
5
0
0
0
0
0

1
0
6
0
0
0
231
0

0
0
0
0
0
0
0
0

469
678
1 953
1 393
80
1
250
0

282
72
0
0
0
1
0
0
209

1 034
208
0
0
0
14
0
0
812

99
20
0
1
0
0
0
0
78

160
34
0
0
0
0
0
0
126

51
11
0
0
0
0
0
0
40

18 467
6 811
0
3
3
462
8
8
11 172

366

707

36

23 608

12

236

365
0

695
0

0
0

0
0

35
0

23 325
47

12 486
12 486

34 958
34 958

6 408
6 408

3 490
3 490

1 250
1 250

459 007
459 007

Sumber/Source: Polda Provinsi Sultra/Regional Police of Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

311

ANGKUTAN DAN KOMUNIKASI

8.3

Angkutan Laut
Marine Transportation

Tabel
8.3.1
Table

Kunjungan Kapal, Arus Barang, Hewan dan Penumpang menurut Jenis


Pelayaran, 2012
Number Of Ship Calls, Traffic of Cargo, Animal and Passenger by Type of
Voyage, 2012

J e n i s Pelayaran
Type of Voyage

(1)

1 Dalam Negeri/

Call
Kapal
Number of
Ship
Calls
(2)

Barang (Ton)
Cargo(Ton)

Barang (M3)
Cargo(M3)

GRT

(3)

Bongkar
Unloaded

Muat
Loaded

(4)

(5)

Bongkar
Unloaded

Muat
Loaded

(6)

(7)

31 222

35 754 819

5 293 913

4 619 931

91 971

64 126 406

a Umum/public

13 872

25 499 608

4 290 229

383 042

80 478

64 019 703

b Rakyat/People

7 557

557 644

75 166

48 417

7 365

20 906

Domestic

c Perintis/pioneer

386

185 535

1 407

876

d Khusus/special

774

2 633 471

568 455

370 730

8 271

3 695 765

293 728

183 789

3 028

85 332

345

3 171 778

64 928

3 633 078

1 100

458

17

11 018

941

33 689197

1 127 545

6 921 566

660

6 867 924

32 163 105 198 835

11 715 371

16 161428

184 601 135 120 735

35 750

56 152 914

39 623 435

35 309 708

785 531

147 063

e Penyeberangan / ferry
f Nusantara / Archipelago
g Lainnya/others
2 Luar Negeri /
international
J u m l a h/T o t a l
2012
2011
2010

29 870

28 078 135

33 317 841

7 182 039

394 015

1 402 036

2009

29 549

20 026 289

1 851 692

3 167 045

7 146 782

144 183

2008

27 127

13 632 586

2 017 320

690 071

398 231

90 539

2007

24 566

10 122 460

1 710 684

4 894 893

79 929

73 946

Sumber/Source: Administrator Pelabuhan Se-Sultra/Port Administrator of Sulawesi Tenggara Province

312

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

TRANSPORTATION AND COMMUNICATION


Lanjutan Tabel
Continued Table

Jenis Pelayaran
Type of Voyage
(1)

1 Dalam Negeri/

8.3.1

Kendaraan ( Unit)
Vehicles (Unit)

Hewan (Ekor)
Animal (Heads)

Penumpang (Orang)
Passenger (person)

Bongkar
Unloaded

Muat
Loaded

Bongkar
Unloaded

Muat
Loaded

(8)

(9)

(10)

(11)

Turun
Naik
Disembarked Embarked
(12)

(13)

184 584

152 664

98

1 734 180

1 752 233

1 087

820

21

1 007 732

1 040 053

Domestic
a Umum/public
b Rakyat/People

350

207

103 844

105 476

c Perintis/pioneer

484

163

d Khusus/special

e Penyeberangan / ferry

183 147

151 628

77

616 862

602 939

f Nusantara / Archipelago

5 258

3 602

g Lainnya/others

652

947 597

2012

369 820

1 252 925

196

3 468 360

3 504 466

2011

419 108

386 248

94

1 958 833

1 942 433

2010

283 031

270 476

1 000

1 040

1 615 431

1 601 861

2 Luar Negeri /
international

J u m l a h/T o t a l

2009

326 707

328 526

37

1 688 038

1 710 420

2008

229 522

226 834

52

23 269

1 479 908

1 523 268

2007

282 902

260 599

603

1 363 686

1 399 187

Sumber/Source: Administrator Pelabuhan Se-Sultra/Port Administrator of Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

313

ANGKUTAN DAN KOMUNIKASI

Tabel
8.3.2
Table

Kunjungan Kapal, Arus Barang, Hewan dan Penumpang menurut


Kabupaten/Kota 2012
Number Of Ship Calls, Traffic of Cargo, Animal and Passenger by
District/City 2012

Jenis
Pelayaran
Type of
Voyage

Call
Kapal
Number
of Ship
Calls

(1)

(2)

Barang (Ton)
Cargo(Ton)
GRT

(3)

Barang (M3)
Cargo(M3)

Bongkar
Unloaded

Muat
Loaded

Bongkar
Unloaded

Muat
Loaded

(4)

(5)

(6)

(7)

1 Buton

8 912

11 195 936

4 012 941

932 586

10 087

9 977

2 Muna

3 081

289 674

23 361

800

35

3 Konawe

487

53 192

2 312

8 454

7 426

4 Kolaka

1 332

146 121

159 805

12 467

180

50 278 437

5 Konawe Selatan

4 346

39 090 315

443 874

6 863

75 800

6 Bombana

2 851

8 356 902

1 613 854

9 105 997

90

151 699

7 Wakatobi

1 400

815 184

43 967

15 208

899

8 Kolaka Utara

1 016

79 333

4 823

4 440

9 Buton Utara

1 687

3 475 476

16 175

153 316

4 156 786

10 Konawe Utara
11 Kota Kendari

546
3 624

3 908 368
1 534 032

23 619
40 764

1 280 493
5 382

0
6 439

2 726 591
13 662 514

12 Kota Bau-Bau

2 881

499 483

35 963

15 492

2012

32 163

69 444 016

6 421 458

11 541 497

92 631

70 994 330

2011

35 750

56 152 914

39 623 436

35 309 709

785 531

147 064

2010

29 870

28 078 135

33 317 841

7 182 039

394 015

1 402 036

2009

29 549

20 026 289

1 851 692

3 167 045 7 146 782

144 183

2008

27 038

13 530 863

1 865 092

699 544

102

90 539

2007

24 566

10 122 460

1 710 684

4 894 893

79 929

73 940

J u m l a h/T o t a l

Sumber/Source: Administrator Pelabuhan Se-Sultra/Port Administrator of Sulawesi Tenggara Province

314

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

TRANSPORTATION AND COMMUNICATION

Lanjutan Tabel
Continued Table

Jenis
Pelayaran
Type of
Voyage
(1)

8.3.2

Kendaraan ( Unit)
Vehicles (Unit)

Hewan (Ekor)
Animal (Heads)

Penumpang (Orang)
Passenger (person)

Bongkar
Unloaded

Muat
Loaded

Bongkar
Unloaded

Muat
Loaded

Turun
Disembarked

Naik
Embarked

(8)

(9)

(10)

(11)

(12)

(13)

1 Buton

1 215

905

478 924

520 806

2 Muna

317

194

84 771

77 727

3 Konawe

37

1 330

1 084

518

72

27 528

12 818

4 Kolaka
5 Konawe Selatan

21

408 422

439 165

6 Bombana

36 466

28 154

41

266 327

260 429

7 Wakatobi

9 857

11 008

35

77 813

96 714

8 Kolaka Utara

3 333

2 833

19 958

20 628

9 Buton Utara

47 776

254 645

102 475

91 483

10 Konawe Utara

744 652

11 Kota Kendari

85 747

57 761

194 945

166 958

12 Kota Bau-Bau

71 687

64 421

2012

185 236

1 100 261

98

1 734 180

1 752 233

2011

419 108

386 248

94

1 958 833

1 942 433

2010

283 031

270 476

1 000

1 040

1 615 431

1 601 861

2009

326 707

328 526

37

1 688 038

1 710 420

2008

229 522

226 834

12

23 269

1 479 908

1 523 268

2007

282 902

26 599

603

1 363 686

1 399 187

J u m l a h/T o t a l

Sumber/Source: Administrator Pelabuhan Se-Sultra/Port Administrator of Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

315

ANGKUTAN DAN KOMUNIKASI


8.4 Angkutan Udara
Air Transportation

Tabel
8.4.1
Table

Lalu Lintas Pesawat Terbang dan Penumpang melalui Pelabuhan Udara SeSulawesi Tenggara, 2012
Aircraft and Passenger Traffic at Sulawesi Tenggara Province, 2012

Bulan
Month
(1)

Lalu Lintas
Pesawat Udara
Aircraft Traffic

Lalu Lintas
Penumpang (Orang)
Passenger (Person)

Datang
Arrival

Berangkat
Departure

Datang
Arrival

Berangkat
Departure

Transit
Transit

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

Januari/January

508

508

42 458

42 209

Februari/February

521

521

41 281

41 516

Maret/March

580

580

44 935

46 840

April/April

581

581

48 530

46 404

Mei/May

589

589

46 781

46 525

Juni/June

607

607

45 617

52 178

Juli/July

584

584

48 790

51 232

Agustus/August

527

527

45 000

48 865

September/September

505

505

48 696

46 432

Oktober/October

477

477

45 056

45 136

Nopember/November

487

487

46 972

47 259

Desember/December

495

494

51 694

46 753

6 461

6 460

555 810

561 349

Jumlah/Total

Sumber/Source: Bandar Udara Se-Sulawesi Tenggara/Airport in Sulawesi Tenggara

316

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

TRANSPORTATION AND COMMUNICATION

Tabel
8.4.2
Table

Lalu Lintas Barang, Bagasi dan Pos Paket Melalui Pelabuhan Udara Di
Sulawesi Tenggara (Kg) , 2012
Cargo, Baggage and Parcels Traffic at Airport in Sulawesi Tenggara (Kg) ,
2012

Bulan
Month

(1)

Barang
Cargo

Bagasi
Baggage

Pos Paket
Parcels

Bongkar
Unloaded

Muat
Loaded

Bongkar
Unloaded

Muat
Loaded

Bongkar
Unloaded

Muat
Loaded

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

Januari/January

150 251

107 006

416 183

287 648

16 504

3 865

Februari/February

239 294

96 832

372 122

277 325

17 329

3 293

Maret/March

149 570

84 757

400 524

294 364

16 763

3 207

April/April

152 714

103 120

411 885

289 477

16 386

3 371

Mei/May

191 955

108 616

407 655

299 406

17 435

3 481

Juni/June

197 463

92 606

404 669

252 325

20 647

3 449

Juli/July

148 008

74 157

467 121

369 506

17 172

3 315

Agustus/August

152 239

70 856

440 408

371 484

19 765

4 913

September/September

162 398

81 544

426 479

306 223

18 150

3 533

Oktober/October

155 961

90 672

389 435

293 994

21 096

3 759

Nopember/November

175 693

83 118

412 262

292 423

20 020

3 506

Desember/December

155 064

61 797

369 244

294 117

17 500

4 548

1 055 081 4 917 987 3 628 292

218 767

44 240

Jumlah/Total

2 030 610

Sumber/Source: Bandar Udara Se-Sulawesi Tenggara/Airport in Sulawesi Tenggara

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

317

ANGKUTAN DAN KOMUNIKASI

Tabel
8.4.3
Table

Tahun
Year
(1)

Lalu Lintas Pesawat Terbang dan Penumpang melalui Pelabuhan Udara


Haluoleo Kendari, 2003 - 2012
Aircraft and Passenger Traffic at Haluoleo Airport Kendari, 2003-2012

Lalu Lintas Pesawat Udara


Aircraft Traffic

Lalu Lintas Penumpang (Orang)


Passenger (Person)

Datang
Arrival

Berangkat
Departure

Datang
Arrival

Berangkat
Departure

Transit
Transit

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

2003

1 102

1 102

80 337

80 390

850

2004

1 491

1 491

135 940

140 503

--

2005

1 205

1 205

125 886

125 184

--

2006

1 443

1 439

158 674

158 261

--

2007

1 731

1 729

200 911

203 260

--

2008

1 703

1 696

207 686

210 661

--

2009

2 504

2 517

273 163

279 645

--

2010

2 613

2 616

293 262

303 420

--

2011

2 686

2 686

325 771

336 697

--

2012

3 371

3 370

426 837

429 707

--

Sumber/Source: Bandar Udara Haluoleo Kendari/Haluoleo Airport in Kendari

318

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

TRANSPORTATION AND COMMUNICATION

Tabel
8.4.4
Table

Tahun
Year
(1)

Lalu Lintas Pesawat Terbang dan Penumpang melalui Pelabuhan Udara


Betoambari Bau-Bau, 2012
Aircraft and Aircraft Passenger Traffic at Betoambari Bau-Bau Airport, 2012

Lalu Lintas Pesawat Udara


Aircraft Traffic

Lalu Lintas Penumpang (Orang)


Passenger (Person)

Datang
Arrival

Berangkat
Departure

Datang
Arrival

Berangkat
Departure

Transit
Transit

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

2008

243

243

6 805

4 710

2009

282

282

5 778

5 250

2010

1 224

1 224

37 055

34 853

2 818

2011

1 431

1 433

48 750

43 658

2012

1 471

1 471

57 988

56 773

Sumber/Source: Pelabuhan Udara Betoambari Bau-Bau/ Betoambari Bau-Bau Airport


Catatan/notes : Pelabuhan Udara Betoambari baru beroperasi mulai akhir tahun 2007/ Betoambari Airport Starts to Operate since late 2007

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

319

ANGKUTAN DAN KOMUNIKASI

Tabel
8.4.5
Table

Tahun
Year
(1)

Lalu Lintas Pesawat Terbang dan Penumpang melalui Pelabuhan Udara


Sangia Ni Bandera Kolaka, 2012
Aircraft and Aircraft Passenger Traffic at Sangia Ni Bandera Airport, Kolaka,
2012
Lalu Lintas Pesawat Udara
Aircraft Traffic

Lalu Lintas Penumpang (Orang)


Passenger (Person)

Datang
Arrival

Berangkat
Departure

Datang
Arrival

Berangkat
Departure

Transit
Transit

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

2008

--

--

--

--

--

2009

--

--

--

--

--

2010

226

226

11 613

12 846

--

2011

730

730

46 635

47 509

--

2012

1 012

1 012

56 998

59 302

Sumber/Source: Pelabuhan Udara Sangia Ni Bandera Kolaka/ Sangia Ni Bandera Airport, Kolaka
Catatan/notes : Pelabuhan Udara Sangia Ni Bandera baru beroperasi mulai tahun 2010
Sangia Ni Bandera Airport Starts to Operate since 2010

320

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

TRANSPORTATION AND COMMUNICATION

Tabel
8.4.6
Table

Tahun
Year
(1)

Lalu Lintas Pesawat Terbang dan Penumpang melalui Pelabuhan Udara


Matahora Wakatobi, 2012
Aircraft and Aircraft Passenger Traffic at Matahora Airport, Wakatobi, 2012

Lalu Lintas Pesawat Udara


Aircraft Traffic

Lalu Lintas Penumpang (Orang)


Passenger (Person)

Datang
Arrival

Berangkat
Departure

Datang
Arrival

Berangkat
Departure

Transit
Transit

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

2008

--

--

--

--

--

2009

438

438

3 238

3 493

--

2010

527

527

9 611

9 654

--

2011

523

523

9 302

9 756

--

2012

549

549

12 561

13 959

Sumber/Source: Pelabuhan Udara Matahora, Wakatobi/Matahora Airport, Wakatobi


Catatan/notes : Pelabuhan Udara Matahora baru beroperasi mulai tahun 2009
Matahora Airport Starts to Operate since 2009

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

321

ANGKUTAN DAN KOMUNIKASI

Tabel
8.4.7
Table

Tahun
Year

Lalu Lintas Barang, Bagasi dan Pos Paket Melalui Pelabuhan Udara
Haluoleo (Kg) , 2003-2012
Traffic of Cargo, Baggage and Mail at Haluoleo Airport Kendari (Kg) ,
2003-2012

Barang
Cargo

Bagasi
Baggage

Pos Paket
Parcels

Bongkar
Unloaded

Muat
Loaded

Bongkar
Unloaded

Muat
Loaded

Bongkar
Unloaded

Muat
Loaded

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

2003

513 444

705 706

315 165

599 847

48 390

28 928

2004

348 372

991 268

1 095 578

1 150 356

43 664

14 873

2005

1 039 809

975 382

1 274 319

936 904

3 042

--

2006

991 732

873 713

1 483 020

1 246 998

--

--

2007

1 309 136

1 195 653

1 984 468

1 527 240

43 349

26 868

2008

1 687 933

1 196 924

2 626 202

2 002 778

178 514

121 896

2009

1 772 806

1 556 273

2 507 130

2 065 029

161 556

43 626

2010

1 943 035

1 678 301

3 052 763

2 238 551

194 382

46 177

2011

1 997 134

1 145 016

3 272 065

2 287 525

206 194

45 268

2012

1 951 085

1 055 081

3 895 027

2 897 004

212 299

44 240

(1)

Sumber/Source: Bandar Udara Haluoleo Kendari/Haluoleo Airport in Kendari

322

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

TRANSPORTATION AND COMMUNICATION

Tabel
8.4.8
Table

Tahun
Year

(1)

Lalu Lintas Barang, Bagasi dan Pos Paket Melalui Pelabuhan Udara
Betoambari Bau-Bau (Kg) , 2012
Cargo, Baggage and Parcels Traffic at Betoambari Bau-bau Airport (Kg) ,
2012

Barang
Cargo

Bagasi
Baggage

Pos Paket
Parcels

Bongkar
Unloaded

Muat
Loaded

Bongkar
Unloaded

Muat
Loaded

Bongkar
Unloaded

Muat
Loaded

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

2008

1 171

--

58 592

23 606

--

--

2009

181

--

45 484

35 969

--

--

2010

3 833

--

252 691

197 535

--

--

2011

--

--

388 532

279 774

--

--

2012

494 198

350 099

Sumber/Source: Pelabuhan Udara Betoambari Bau-Bau/ Betoambari Bau-Bau Airport


Catatan/notes : Pelabuhan Udara Betoambari baru beroperasi mulai akhir tahun 2007
Betoambari Airport Starts to Operate since late 2007

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

323

ANGKUTAN DAN KOMUNIKASI

Tabel
8.4.9
Table

Lalu Lintas Barang, Bagasi dan Pos Paket Melalui Pelabuhan Udara Sangia
Ni Bandera Kolaka (Kg) , 2012
Cargo, Baggage and Parcels Traffic at Sangia Ni Bandera Kolaka Airport
(Kg) , 2012

Barang
Cargo

Tahun
Year

(1)

Bagasi
Baggage

Pos Paket
Parcels

Bongkar
Unloaded

Muat
Loaded

Bongkar
Unloaded

Muat
Loaded

Bongkar
Unloaded

Muat
Loaded

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

2008

--

--

--

--

--

--

2009

--

--

--

--

--

--

2010

1 659

89 623

77 228

--

--

2011

51

--

358 220

269 682

6 332

51

2012

79 525

455 518

304 876

6 468

Sumber/Source: Pelabuhan Udara Sangia Ni Bandera Kolaka/ Sangia Ni Bandera Airport, Kolaka
Catatan/notes : Pelabuhan Udara Sangia Ni Bandera baru beroperasi mulai tahun 2010
Sangia Ni Bandera Airport Starts to Operate since 2010

324

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

TRANSPORTATION AND COMMUNICATION

Tabel
8.4.10
Table

Lalu Lintas Barang, Bagasi dan Pos Paket Melalui Pelabuhan Udara Matahora Wanci (Kg) , 2012
Cargo, Baggage and Parcels Traffic at Betoambari Bau-bau Airport (Kg) ,
2012
Barang
Cargo

Tahun
Year

(1)

Bagasi
Baggage

Pos Paket
Parcels

Bongkar
Unloaded

Muat
Loaded

Bongkar
Unloaded

Muat
Loaded

Bongkar
Unloaded

Muat
Loaded

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

2008

--

--

--

--

--

--

2009

--

--

22109

25295

--

--

2010

--

--

52101

47391

--

--

2011

--

--

50879

51331

--

--

2012

62.488

66.752

Sumber/Source: Pelabuhan Udara Matahora, Wakatobi/Matahora Airport, Wakatobi


Catatan/notes : Pelabuhan Udara Matahora baru beroperasi mulai tahun 2009
Matahora Airport Starts to Operate since 2009

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

325

ANGKUTAN DAN KOMUNIKASI


8.5 Pos dan Giro
Post and Giro
Tabel
8.5.1
Table

Jumlah Fasilitas Fisik Pelayanan Jasa Pos dan Giro Menurut Kabupaten/
Kota, 2012
Number of Physical Facilities Postal and Demand Deposit Services by District/City, 2012

Kabupaten/ Kota
District/ City

(1)

Kode
Pos
Post
code

(2)

Kantor
Ktr Pos
Pos
Pos
Pos
& Giro
Kotak
Kantor
Keliling Keliling Rumah
Tamba- PembanPos
Pos
Pos
Kota
Desa
han
tu
Post
Urban
Rural Mailing Post Office
Additional Auxiliary
Box
Office
Mobile Mobile House
Post
Post
Post
Post
Office
Office
(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

(9)

Bis
Surat
Mail
Post

Pos
Sekolah
School
Mailing

(10)

(11)

1 Buton

93700

2 Muna

93612

3 Konawe

93000

4 Kolaka

93500

5 Konawe Selatan

93000

6 Bombana

93700

7 Wakatobi

93790

8 Kolaka Utara

93771

9 Buton Utara

93700

10 Konawe Utara

93553

11 Kota Kendari

93111

700

12 Kota Bau-Bau

93700

39
51
16
16
4
4

1
12
6
6
4
11

12
24
23
40
42

3
5
4
1
10

18
17
45
45
44
45

12
24
79
78
27
35

700
900
750
750
413
405

12
45
45
49
47

4
4
5
5

Prov Sulawesi Tenggara


Sulawesi Tenggara Prov
2012
2011
2010
2009
2008
2007

Sumber/Source: PT (Persero) Pos dan Giro Kendari/Pos Indonesia, Branch Office of Kendari

326

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

TRANSPORTATION AND COMMUNICATION

Tabel
8.5.2
Table

Jumlah Benda-benda Pos yang dikirim dan diterima dirinci Menurut Kabupaten/Kota, 2012
Number of Postal Goods Mailed and Received by District/City, 2012

Kabupaten
District
(1)

Surat Pos
Letter

Pos Paket
Package Post

Akta
Agraria
Materai AgrariStamp
an
Terima
CertifiReceived
cate

Pos Wesel
Money Order

Kirim
Mailed

Terima
Received

Kirim
Mailed

Terima
Received

Kirim
Mailed

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

(9)

1 Buton

2 Muna

115 557

151 558

733

1 136

5 679

5 401

--

--

4 976

6 041

140

124

984

924

--

--

4 Kolaka

210 104

275 559

1 332

2 065 10 325

9 821

--

--

5 Konsel

16 221

56

23 129

1 465

114

--

--

6 Bombana

378 187

496 007

2 398

3 716 18 585

17 677

--

--

7 Wakatobi

8 Kolaka Utara

210 104

275 559

1 332

2 065 103 253

9 821

--

--

9 Buton Utara

2 737

302

49

46

--

--

11 Kota Kendari

700 346

918 531

4 440

6 882 34 416

32 736

--

--

12 Kota Bau-Bau

3 Konawe

10 Konawe Utara

66

Sumber/Source : PT Pos dan Giro Kendari/Pos Indonesia, Kendari

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

327

ANGKUTAN DAN KOMUNIKASI

Tabel
8.5.3
Table

Banyaknya Benda-benda Pos yang Dikirim dan Diterima dari Dalam dan
Luar Negeri menurut Jenis Pengiriman (Kg) , 2012
Number of Postal Goods Sent and Receivedthrough Domestic and International Traffic (Kg), 2012

Jenis Pengiriman
Kind of Dispatch

(1)

1 Surat biasa (surat, warkat


pos, kartu pos, barang
cetakan, surat kabar,
surat pos dinas)/standard
mail (letter, aerogramme,
post card, form, newspaper,
official mail)
2 Surat kilat/pos kilat
khusus/express mail
3 Surat pos tercatat kilat
express-registered mail
4 Surat pos tercatat biasa
standard-registered mail
5 Surat pos terdaftar
Registered mail
6 Pos paket/Package post
7 Pos wesel/money order
Junlah/Total
2012
2011
2010
2009
2008
2007
2006

Dikirim
Diterima
Sent
Received
Dalam Negeri Luar Negeri Dalam Negeri Luar Negeri
Domestic International
Domestic
International
(2)

(3)

(4)

112 722

6 041

167 990

924

220 467

4 330

340 790

6 698

271 986

417 514

215

334

540

837

4 580
35 221

78
0

6 882
32 736

121
0

645 516
2 736 880
362 143
979 435
947 044
647 275

10 664
7 214
34 166
33 125
18 211
4 911

966 749
3 929 816
1 974 320
1 735 255
1 079 123
898 726

8 077
21 322
38 608
31 928
9 713
12 131

510 779

6 494

558 783

15 011

Sumber/Source: PT (Persero) Pos dan Giro Kendari/Pos Indonesia, Kendari

328

(5)

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

TRANSPORTATION AND COMMUNICATION


Kapasitas Sentral dan Sambungan Telepon menurut Unit Pengelola Tehnik
(UPT), 2012

Tabel
8.5.4
Table

Central Capacity and Telephone Connection by UPT (Technical Administrator


Unit), 2012

Kapasitas Sentral
Kantor/ Office

(1)

Otomatis

Sambungan Telepon
Telephone Connection

Automatic
Central Capacity

Induk
Central

Cabang
Branch

(2)

(3)

(4)

1. Bau-Bau

6.346

5.763

2. R a h a

3.092

2.204

3. Kendari

16.840

16.593

4. Kolaka

4.346

3.624

5. Wanci

1.000

457

6. Unaaha

1.970

1.674

2012

33.594

30.315

2011

32.004

28.707

2010

21.970

16.253

2009

33.490

28.433

Prov. Sulawesi Tenggara


Sulawesi Tenggara Prov.

Sumber/Source: PT (Persero) Pos dan Giro Kendari/Pos Indonesia, Kendari

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

329

ANGKUTAN DAN KOMUNIKASI

Halaman ini sengaja dikosongkan


This page left blank intentionally

330

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

HOTEL DAN

PARIWISATA

HOTEL AND TOURISM

HOTEL AND TOURISM


PENJELASAN TEKNIS

TECHNICAL NOTES

1. Konsep dan definisi pariwisata mengikuti


rekomendasi World Tourism Organization
(WTO) dan International Union of Office
Travel Organization (IUOTO).

1. The concept and definition of tourism


refers to the recommendations of the
World Tourism Organization (WTO) and
International Union of Office Travel
Organizations (IUOTO).

2. Wisatawan mancanegara ialah setiap


pengunjung yang mengunjungi
suatu
negara di luar tempat tinggalnya, didorong
oleh satu atau beberapa keperluan tanpa
bermaksud memperoleh penghasilan di
tempat yang dikunjungi dan lamanya kunjungan tersebut tidak lebih dari satu tahun
(12 bulan). Definisi ini mencakup 2 (dua)
kategori wisatawan mancanegara, yaitu :

2. A foreign visitor is any person visiting a


country other than his usual place of
residence for any reason other than for
earning income in the country visited,
and the length of stay is no more than
one year (12 months). This definition
covers two categories of foreign visitors, namely :

3.

a.

Wisatawan (turis) ialah setiap


pengunjung seperti definisi di atas
yang tinggal paling sedikit 24 jam,
akan tetapi tidak lebih dari 1 (satu)
tahun di tempat yang dikunjungi,
dengan maksud antara lain: berlibur,
rekreasi, olah raga, bisnis, menghadiri
pertemuan, studi dan kunjungan
dengan alasan kesehatan.

a. Tourist is any visitor staying for at


least 24 hours, but not more than
one year, in the country visited,
with the intention of visiting, and
for any of these purposes such as:
Pleasure, recreation and sports,
Business, visiting friends and relatives, missions, attending meetings,
conferences, visit for health reasons
and study.

b.

Excursionist ialah setiap pengunjung


seperti definisi di atas yang tinggal
kurang dari 24 jam di tempat yang
dikunjungi (termasuk Cruise Passengers). Cruise Passengers ialah setiap
pengunjung yang tiba di suatu negara
di mana mereka tidak menginap di
akomodasi yang tersedia di negara
tersebut, misalnya dengan kapal laut.

b. Excursionist is any visitor staying


less than 24 hours in the country
visited including Cruise Passengers, i.e. visitors arriving in a country without staying in any accommodation available in the visited
country.

Penerimaan negara dari wisatawan


mancanegara adalah hasil kali antara rata
-rata pengeluaran wisman per kunjungan
dengan jumlah kunjungan wisman.

3.

Revenue from foreign visitor is the


number of foreign visitors in Indonesia
multiplied by the average expenditures per visit.

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

333

HOTEL DAN PARIWISATA

4.

Akomodasi ialah suatu usaha yang


menggunakan suatu bangunan atau sebagian bangunan yang disediakan secara
khusus, dan setiap orang dapat
menginap, makan serta memperoleh
pelayanan dan fasilitas lainnya dengan
pembayaran. Akomodasi dibedakan antara hotel dan akomodasi lainnya. Ciri khusus dari hotel adalah mempunyai
restoran yang berada di bawah manajemen hotel tersebut.

4.

An accommodation is an establishment using a building or a part of a


building, prepared commercially for
any person to stay, eat and obtain
service as well as other facilities. Accommodation is segregated into hotel
and other accommodations. The special characteristic of a hotel is having
a restaurant under the hotel management.

5.

Hotel berbintang yaitu hotel yang telah


memenuhi persyaratan yang telah ditentukan seperti persyaratan fisik, bentuk
pelayanan yang diberikan, kualifikasi
tenaga kerja, jumlah kamar dan lainnya.
Hotel tidak berbintang yaitu hotel yang
tidak memenuhi persyaratan yang telah
ditentukan.

5.

A classified hotel is an accommodation which meets specified standards


regarding physical requirements, services provided, manpower qualifications, number of rooms available, etc.
A non-classified hotel is an accommodation which has not met the requirements previously mentioned.

6.

Tingkat penghunian kamar hotel adalah


persentase banyaknya malam kamar yang
dihuni terhadap banyaknya malam kamar
yang tersedia.

6.

Room Occupancy Rate is the number


of roomnights occupied divided by the
number of roomnights available, multiplied by 100 percent.

7.

Rata-rata lamanya tamu menginap adalah


hasil bagi antara banyaknya malam tempat tidur yang terpakai dengan banyaknya tamu yang menginap di hotel dan
akomodasi lainnya.

7.

Average length of stay is the number


of bed-nights used divided by the
number of guests staying at the accommodation.

334

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

HOTEL AND TOURISM

Gambar
Figure

9.1

Jumlah Hotel/Akomodasi, Kamar dan Tempat Tidur menurut


Kabupaten/Kota, 2012
Number of Hotels/Acomodation, Rooms and Beds by District/City,
2012

Sumber/Source : Badan Pusat Statistik/BPS-Statistics Indonesia

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

335

HOTEL DAN PARIWISATA

Gambar
Figure

9.2

Jumlah Tamu pada Hotel Bintang dan Non Bintang menurut


Kabupaten/Kota, 2012
Number of Guests at Classified and Non Classified Hotel by
District/City, 2012

Sumber/Source : Badan Pusat Statistik/BPS-Statistics Indonesia

336

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

HOTEL AND TOURISM

Gambar
Figure

9.3

Rata-rata Lamanya Menginap Tamu Dalam Negeri dan Tamu Asing


pada Hotel Bintang dan Non Bintang (Hari), 2012
Average Length of Stay of Domestic and Foreign Guest at Classified
Non Classified Hotels (Days), 2012

Sumber/Source : Badan Pusat Statistik/BPS-Statistics Indonesia

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

337

HOTEL DAN PARIWISATA

Tabel
Table

Jumlah Hotel/Akomodasi, Kamar dan Tempat Tidur menurut


Kabupaten/Kota, 2012
Number of Hotels/Acomodation, Rooms and Beds by District/City,
2012

9.1

[Diolah dari Hasil Survei Hotel Tahunan (VHTL) /Based on Hotels Survey, BPS-Statistics Indonesia]

Kabupaten/Kota
District/City
(1)

1. B u t o n
2. M u n a
3. Konawe
4. Kolaka
5. Konawe Selatan
6. Bombana
7. Wakatobi
8. Kolaka Utara
9. Buton Utara
10. Konawe Utara
11. Kota Kendari
12. Kota Bau-Bau

Prov. Sulawesi Tenggara


Sulawesi Tenggara Prov.
2012
2011
2010
2009
2008

338

Hotel/
Akomodasi
Hotel/
Acomodation
(2)

Kamar
Room

Tempat Tidur
Bed

(3)

(4)

15
21
12
35
11
19
32
20
8
8
114
52

120
219
146
536
164
147
331
249
62
93
2 056
690

162
346
230
745
247
187
439
342
88
118
2 717
976

347
303
265
246
218

4 813
4 039
3 389
2 874
2 496

6 597
5 661
4 918
4 329
3 894

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

HOTEL AND TOURISM

Tabel
Table

9.2

Jumlah Tamu pada Hotel Bintang dan Non Bintang menurut


Kabupaten/Kota, 2012
Number of Guests at Classified and Non Classified Hotel by
District/City, 2012

[Diolah dari Hasil Survei Hotel Tahunan (VHTL) /Based on Hotels Survey, BPS-Statistics Indonesia]

Kabupaten/Kota
District/City
(1)

Hotel Bintang
Classified Hotel
Dalam Negeri
Domestic
(2)

Hotel Non Bintang


Non Classified Hotel

Asing
Foreign

Dalam Negeri
Domestic

(3)

Asing
Foreign

(4)

(5)

1. B u t o n

3 266

2. M u n a

16 993

25

3. Konawe
4. Kolaka
5. Konawe Selatan

12 988

12

685

120

43 584

825

3 190

12

21 682

6. Bombana

9 777

95

7. Wakatobi

355

215

5 744

101

8. Kolaka Utara

13 675

88

9. Buton Utara

2 877

10. Konawe Utara

7 771

31

11. Kota Kendari

175 808

1 572

12. Kota Bau-Bau

4 446

70

72 812

920

81 141
47 480
5 008
4 341
13 683

8 451
1 295
18
43
459

386 977
304 608
314 811
283 638
261 852

3 693
1 797
8 271
858
1 328

Prov. Sulawesi Tenggara


Sulawesi Tenggara Prov.
2012
2011
2010
2009
2008

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

339

HOTEL DAN PARIWISATA

Tabel
Table

Jumlah Kamar dan Tempat Tidur pada Hotel Bintang dan Hotel Non
Berbintang menurut Kabupaten/Kota, 2012
Number of Rooms and Beds at Classified and Non Classified Hotel by District/City, 2012

9.3

[Diolah dari Hasil Survei Hotel Tahunan (VHTL) /Based on Hotels Survey, BPS-Statistics Indonesia]

Kabupaten/Kota
District/City
(1)

Hotel Bintang
Classified Hotel

Hotel Non Bintang


Non Classified Hotel

Kamar
Room

T. Tidur
Bed

Kamar
Room

T. Tidur
Bed

(2)

(3)

(4)

(5)

1. B u t o n

120

162

2. M u n a

219

346

3. Konawe

146

230

4. Kolaka

93

133

443

612

5. Konawe Selatan

48

78

116

169

6. Bombana

147

187

7. Wakatobi

29

34

302

405

8. Kolaka Utara

249

342

9. Buton Utara

62

88

10. Konawe Utara

93

118

11. Kota Kendari

568

776

1 488

1 941

12. Kota Bau-Bau

32

56

658

920

770
487
32
32
105

1 077
715
56
56
166

4 043
3 552
3 357
2 842
2 391

5 520
4 946
4 862
4 273
3 728

Prov. Sulawesi Tenggara


Sulawesi Tenggara Prov.
2012
2011
2010
2009
2008

340

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

HOTEL AND TOURISM

Tabel
Table

9.4

Rata-rata Lamanya Menginap Tamu Dalam Negeri dan Tamu Asing pada
Hotel Bintang dan Non Bintang (Hari), 2012
Average Length of Stay of Domestic and Foreign Guest at Classified Non
Classified Hotels (Days), 2012

[Diolah dari Hasil Survei Hotel Bulanan (VHTS) /Based on Hotels Survey, BPS-Statistics Indonesia]

Kabupaten/Kota
District/City
(1)

Hotel Bintang
Classified Hotel
Dalam Negeri
Domestic

Asing
Foreign

Hotel Non Bintang


Non Classified Hotel
Dalam Negeri
Domestic

Asing
Foreign

(2)

(3)

(4)

(5)

1. Januari/January

2,76

1,49

1,57

2,08

2. Pebuari/February

2,14

1,57

1,44

1,71

3. Maret/March

2,21

3,96

1,60

1,85

4. April/April

2,03

2,43

1,52

4,00

5. M e i / M a y

2,00

1,89

1,52

0,00

6. J u n i / J u n e

2,03

4,25

1,66

2,00

7. J u l i / J u l y

2,19

2,37

2,14

4,00

8. Agustus/August

2,03

3,90

1,70

2,00

9. September/Sptember

2,35

1,73

1,60

0,00

10. Oktober/October

2,16

2,04

1,48

1,86

11. Nopember/November

2,06

1,52

1,77

2,24

12. Desember/December

2,25

2,27

1,61

1,80

2,17
1,98
1,79
1,94
1,63

2,36
2,75
1,44
1,65
2,14

1,63
1,55
1,58
1,37
1,54

2,14
2,31
1,98
1,70
1,53

Prov. Sulawesi Tenggara


Sulawesi Tenggara Prov.
2012
2011
2010
2009
2008

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

341

HOTEL DAN PARIWISATA

Halaman ini sengaja dikosongkan


This page intentionally left blank

342

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

KEUANGAN DAN

10

HARGA-HARGA

FINANCE AND PRICES

FINANCE AND PRICES


PENJELASAN TEKNIS

TECHNICAL NOTES

1.

Data harga yang disajikan meliputi :


a. Harga eceran beberapa jenis barang
di pasar Kendari
b. Indeks Harga Konsumen (IHK) dan
inflasi
c. Indeks harga yang diterima dan
dibayar Petani.

1.

Price statistics cover :


a. Retail prices of several commodities in Kendari
b. Consumer Price Index (CPI) and
inflation rates
c. Indices of prices received and
paid by farmers.

2.

Harga eceran beberapa jenis barang


di Kota Kendari diolah dari hasil survei
mingguan, dua mingguan, dan bulanan
BPS Provinsi Sulawesi Tenggara.

2.

The retail
prices of several
commodities in Kendari are compiled
from the weekly, forthnightly, and
monthly survey conducted by the
BPS-Provincial Office of Sulawesi
Tengara.

Indeks Harga Konsumen (IHK) yang merupakan indikator inflasi di Kota Kendari,
mencakup sekitar 349 komoditas yang
dihitung berdasarkan pola konsumsi hasil
Survei Biaya Hidup (SBH) di Kota Kendari
tahun 2007.

The Consumer Price Index (CPI) which


is the indicator of inflation, has been
developed from the consumption patpattern of the 2007 Cost of Living Survey (CLS) conducted in Kendari, covering 349 commodities.

4.

IHK mencakup 7 kelompok yaitu: bahan


makanan; makanan jadi, minuman, rokok,
dan tembakau; perumahan, air, listrik,
gas, dan bahan bakar; sandang;
kesehatan; pendidikan, rekreasi, dan
olahraga; transpor, komunikasi, dan jasa
keuangan.

4.

Commodities of CPI consist of 7 groups


as follows: foodstuff; prepare food,
beverages, and tobacco products;
housing, water, electricity, gas and
fuel; clothing; health; education, recreation and sports; transportation, communication, and financial services.

5.

Metoda yang digunakan dalam penghitungan Indeks Harga Konsumen (IHK)


adalah Formula Laspeyres yang telah
dimodifikasi.

5.

The method used in calculating Consumer Price Indices (CPI) is the modified Laspeyres formula .

Inflasi/Deflasi
a.
Persentase (%) perubahan IHK
(inflasi/ deflasi) bulanan diperoleh
dari rumus,

6.

Inflation/Deflation
a. The percentage change of the
monthly CPI (inflation rate) is
obtained from the formula,

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

345

KEUANGAN DAN HARGA-HARGA

7.

9.

dimana :
In
= Indeks Harga Konsumen
bulan n
In-1
= Indeks Harga Konsumen
bulan n-1
Inflasi jika nilainya > 0
Deflasi jika nilainya < 0

Where :
In
= Consumer Price Index
for month n
In-1
= Consumer Price Index
for month n-1
Inflation if the value > 0
Deflation if the value < 0

Persentase perubahan IHK dalam


satu tahun dihitung menggunakan
metode point to point, tetapi sebelum bulan April 1998 menggunakan
metode kumulatif bulanan.

The percentage change of the


yearly CPI is calculated by using
the point- to-point method, but
before April 1998 the monthly
cumulative method is used.

Data statistik perbankan bersumber dari


Bank Indonesia.

7.

Banking statistics are obtained from


the Bank of Indonesia.

Kantor bank terdiri dari Kantor Cabang


(KC), Kantor Cabang Pembantu (KCP), dan
kantor di bawah KCP.

8.

Bank offices consist of branch office


(KC), sub branch office (KCP) and offices under KCP.

Uang beredar dalam arti sempit (MI) adalah kewajiban sistem moneter yang terdiri
atas uang kartal dan uang giral.

9.

The " money supply (M1)" in specific


term is liabilities of the monetary system which consist of currency and
demand deposits.

10. Uang beredar dalam arti luas (M2) atau


likuiditas perekonomian adalah kewajiban
sistem moneter yang terdiri atas M1 dan
uang kuasi.

10. The "money supply (M2)" in a broader


term or "domestic liquidity" is liabilities of the monetary system which
consist of M1 and quasi money.

11. Uang kartal terdiri atas uang kertas dan


uang logam yang berlaku, tidak termasuk
uang kas pada KPKN dan bank umum.

11. Currency consists of legal bank notes


and coins excluding cash in the government treasury offices and commercial banks.
12. Demand deposit comprises current
accounts transfer,and matured time
and savings deposits in rupiah, held by
residents in the monetary system.

12. Uang giral terdiri atas rekening giro,


kiriman uang, simpanan berjangka dan
tabungan dalam rupiah yang sudah jatuh
waktu, yang seluruhnya merupakan

346

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

FINANCE AND PRICES


simpanan penduduk dalam rupiah pada
sistem moneter.
Uang kuasi terdiri atas simpanan
berjangka dan tabungan penduduk pada
bank umum,baik dalam rupiah maupun
valuta asing.

Quasi money consists of time and


savings deposits in rupiah and foreign
currency held by residents in commercial banks.

14. Data statistik penanaman modal yang


disetujui
pemerintah
terdiri
dari
Penanaman Modal Asing (PMA) dan
Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN)
bersumber dari Badan Koordinasi
Penanaman
Modal
(BKPM).
Data
mengenai realisasi investasi penanaman
modal tidak termasuk sektor minyak,
asuransi dan perbankan. Data telah
memperhatikan perubahan investasi yang
beralih status dan juga pengurangan
investasi yang dicabut izin usahanya.

14. Data on foreign and domestic investments approved by government are


obtained from the Investment Coordinating Board (BKPM). Realization of
investment in current year exclude
those investments in petroleum production, insurance, and banking sectors. Changes in investment status and
those who their license was take off
have been taken into account.

15. Data perusahaan asuransi bersumber dari


Departemen Keuangan. Jenis asuransi
terdiri dari:

15. Data for insurances are generated


from the Department of Finance.
Types of insurance are:

Asuransi Jiwa

Life insurance

Asuransi Kerugian

Non life insurance

Reasuransi

Reinsurance

Penyelenggara program
sosial dan Jamsostek

asuransi

Penyelenggara asuransi untuk PNS


dan TNI Polri

Data perkoperasian bersumber dari Dinas


Koperasi dan UKM. Data koperasi yang
disajikan meliputi :
Jumlah usaha koperasi
Volume usaha koperasi
Sisa hasil usaha

Company which runs social insurance program and Worker


Social Insurance
Company which runs insurance
program for Civil Servant and
Army Forces-Police.
16. Data for cooperatives are generated
from the Service of Cooperatives and
Small and Medium Enterprises. Types
of cooperatives data are :
Number of cooperatives
Cooperative scale
Net income

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

347

KEUANGAN DAN HARGA-HARGA


17. Koperasi adalah badan usaha yang
beranggotakan orang seorang atau badan
hokum koperasi dengan melandaskan
kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi
sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat
yang berdasar atas asas kekeluargaan.

17. Cooperative is an establishment


whose members are people or establisments with legal status of
cooperative and its activities are
or people economic movement and
familiarity.

18. Sisa hasil usaha koperasi merupakan pendapatan koperasi yang diperoleh dalam
satu tahun buku dikurangi dengan biaya,
penyusutan, dan kewajiban lainnya termasuk pajak dalam tahun buku yang bersangkutan.

18. Cooperative net income is gross income in one year minus expenses,
depreciation, and other liabilities including taxes in current year.

19. Keuangan Pemerintah Daerah dan Penanaman Modal

19. Local Government Finance and Investment

Aktivitas keuangan pemerintah daerah yang dicakup terdiri dari keuangan


pemerintah Propinsi dan keuangan
pemerintah Kabupaten/Kota.
Kelancaran
penyelenggaraan
pemerintahan dan pembangunan daerah
sangat bergantung dari tersedianya sumber-sumber pendapatan daerah baik yang
berasal dari sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) maupun sumber dana yang berasal bantuan pemerintah pusat dan atau
setingkat di atasnya bagi pemerintah tingkat kabupaten dan kota.
Sumber - sumber pembiayaan pembangunan dan rutin dalam penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Propinsi
Sulawesi Tenggara terdiri dari bagian sisa
lebih perhitungan anggaran tahun yang
lalu, bagian pendapatan asli daerah sendiri,
dana perimbangan dan dana lain-lain dari
pendapatan yang syah. Secara makro
rencana dan realisasi anggaran pendapatan dan belanja daerah tampak meningkat
setiap tahunnya.
Penanaman modal bersumber dari
penanaman modal swasta (injus inves-

Financial activities covered by the


local government consist of Province
financial and District / City financial.

348

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

A successful implementation of
government and regional development depends on the availability of
resources both local income which
derived from the Local Revenue (PAD)
as well as from the central government assistance or higher level than
the district and city government.
Sources of financing for development and routine implementation of
Local Governance in Sulawesi Tenggara Province consists of the remainder
of the budget calculation over the past
year, the region's own revenue, balancing funds, and another funds from
legal revenue. On the economic plan
and budget the revenues and expenditures seem to increase every year.
Sources of investment come from
private investment (Investment injust)

FINANCE AND PRICES


ment) baik PMDN maupun PMA dan penanaman modal dari pemerintah
(autonomous invesment). Umumnya
kedua jenis penanaman modal tersebut
memiliki ciri khas yang sangat berbeda
dalam pengembalian modal. Bagi penanaman modal swasta orientasinya dalam
jangka waktu pendek, sedangkan modal/
investasi yang bersumber dari modal
pemerintah pengembalian modal dilakukan dalam jangka waktu panjang.
Lahirnya Undang-Undang Otonomi
Daerah dan Undang-Undang Perimbangan Ekonomi Pusat dan Daerah, memungkinkan bagi pemerintah daerah
untuk meningkatkan penggalian sumbersumber pendapatan daerah. Upaya peningkatan melalui investasi atau penanaman modal di daerah semakin memberikan peluang yang lebih besar. Potensi
sumber daya alam Sulawesi Tenggara
yang memiliki share dan prospektif untuk
dikembangkan masih terbatas pada sektor pertanian dan sektor jasa lainnya.

both foreign and domestic investment


and the government investment
(autonomous Investment). Generally
these two types of investments have
characteristics that differ greatly in
the return on capital. For the orientation of private investment is capital
return in a short term, while the
government source of investment is in
the long term.
The establishment of the Regional
Autonomy Law and the
Fiscal
Balance Law between the Central
Government and the regions allows
the local governments to improve the
extraction of the regional sources.
Efforts to increase through investment
or regional investment provide a
greater opportunity. The potential of
natural resources of Sulawesi Tenggara province whose share and prospective to be developed is still limited to
the agricultural sector and other service sectors.

20. Perpajakan, Pajak di Sulawesi Tenggara


yang terdiri dari pajak pendapatan daerah,
pajak perusahaan dan pajak bumi dan
bangunan (PBB)

20. Taxes, Taxes in Sulawesi Tenggara


consist of local income tax, corporate
tax and property tax (PBB).

21. Perbankan, Peranan perbankan di Sulawesi Tenggara dapat dilihat dari perkembangan jumlah kantor, jumlah dana
yang tersedia di bank dan jumlah kredit/
pinjaman yang disalurkan oleh bank.

21. Banking, The role of banks in Sulawesi


Tenggara can be seen from the
increasing number of offices, the
amount of funds available in the bank
and the amount of loans provided by
banks.

22. Koperasi, Kebijaksanaan pemerintah dalam pembinaan koperasi ditujukan agar


koperasi menjadi lembaga ekonomi yang
kuat dan menjadi wadah utama untuk
membina kemampuan usaha golongan
ekonomi lemah.

Cooperative, Government policy guidance is intended to guide cooperatives


to become strong economic institutions and the main source for building
the business skills of the economically
weak class.

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

349

KEUANGAN DAN HARGA-HARGA


23. Harga-Harga, Kegiatan pendataan harga
pada kurun waktu tertentu merupakan
suatu aktivitas dalam rangka memantau
kegiatan perekonomian, karena harga
merupakan salah satu indikator makro
untuk mengukur tingkat stabilitas ekonomi
atau keseimbangan antara penawaran dan
permintaan akan barang dan jasa.

350

23. Prices, Price data collection activities


at a particular time is an activity to
monitor the economic movement,
because the price is an indicator to
measure the level of macro economic
stability or the balance between supply and demand for goods and services.

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

FINANCE AND PRICES

Gambar
Table

10.1

Realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Sulawesi


Tenggara, 2003-2011
Actual Regional Budget of Sulawesi Tenggara ,
2003-2011

Sumber/Source: Biro Keuangan Kantor Gubernur KDH Tk. I Prov. Sulawesi Tenggara / Finance Bureau of
Governor's Office KDH Level I of Sulawesi Tengggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

351

KEUANGAN DAN HARGA-HARGA

Gambar
Figure

10.2

Realisasi Penerimaan dan Pengeluaran Daerah Otonom Kabupaten/


Kota, 2011
Actual Revenue and Expenditures of District/City 2011

Sumber/Source: Biro Keuangan Kantor Gubernur KDH Tk. I Prov. Sulawesi Tenggara / Finance Bureau of
Governor's Office KDH Level I of Sulawesi Tengggara Province

352

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

FINANCE AND PRICES

Gambar
Figure

10.3

Perkembangan Giro, Deposito dan Tabungan Keadaan 31 Desember


2003- 2012
Giro, Deposit Bank and Saving Progress at December 31 St
2003-2012

Sumber/Source: Bank Indonesia Cabang Kendari/Bank of Indonesia, Branch Office of Kendari

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

353

KEUANGAN DAN HARGA-HARGA

Gambar
Figures

10.4

Persentase Banyaknya Koperasi menurut Kabupaten/Kota, 2012


Percentage of Number of cooperatives by District/City, 2012

Sumber/Source: Dinas Koperasi, UKM dan Penanaman Modal Provinsi Sulawesi Tenggara / Service of Cooperatives,
Small and Medium Enterprises, and Investment of Sulawesi Tenggara Province

354

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

FINANCE AND PRICES


10.1. Keuangan
Finance

Tabel
Table

10.1.1

Tahun
Year

Rencana dan Realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Provinsi


Sulawesi Tenggara, 2003 - 2011
Planning and Realization of Regional Budget of Sulawesi Tenggara
Province, 2003 - 2011

Pendapatan (Juta Rp)


Revenues (Million Rps)

Belanja (Juta Rp)


Expenditures (Million Rps)

Rencana
Planning

Realisasi
Realization

Rencana
Planning

Realisasi
Realization

(2)

(3)

(4)

(5)

2003

369 815

371 501

369 815

371 501

2004

390 070

381 326

393 631

381 299

2005

416 506

411 362

416 505

411 352

2006

604 261

598 369

629 283

561 198

2007

686 970

709 299

682 928

759 061

2008

908 701

1 021 376

883 699

1 077 454

2009

1 268 219

1 030 720

1 378 708

1 123 906

2010

1 147 217

1 055 174

1 320 577

1 125 688

2011

1 220 580

1 288 980

1 405 830

1 328 025

(1)

Sumber/Source: Biro Keuangan Kantor Gubernur KDH Tk. I Prov. Sulawesi Tenggara / Finance Bureau
of Governor's Office KDH Level I of Sulawesi Tengggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

355

KEUANGAN DAN HARGA-HARGA

Tabel
Table

Rencana dan Realisasi Pendapatan Daerah Provinsi Sultra, 2010 - 2011


Planning and Realization of Regional Revenues of Sulawesi Tenggara
Province, 2010 - 2011

10.1.2

Uraian
Description
(1)
Pendapatan Asli Daerah/
Original Regional Revenue
1.1. Hasil Pajak Daerah/
Result of Reg. Taxes
1.2. Hasil Retribusi/
Result of Reg. Retributions
1.3. Hasil Pengelolaan Kekayaan
Daerah yang dipisahkan/
Result of Reg. Wealth Set Aside
1.4. Lain-Lain Pendapatan Daerahyang sah/
Other Legal Original Regional Revenues
2. Dana Perimbangan/Balance Funds
2. 1. Dana bagi Hasil Pajak/Bukan Pajak/
The Region Share of Taxes/NonTaxes
2. 2. Dana Alokasi Umum (DAU)/
Public Allocation Fund
2. 3. Dana Alokasi Khusus (DAK)/
Special Allocation Fund
3. Lain-Lain Pendapatan Yang Sah/
Other Legal Revenues
3. 1. Pendapatan Hibah/Grants Revenue
3. 2. Dana darurat/Emergency Funds
3. 3. Dana Bagi Hasil Pajak dari Prov
dan Pemerintah Daerah Lainnya/
Revenues Sharing Fund
3. 4. Dana Penyesuaian dan Otoda/
Adjustment and Otonomy Funds
3. 5. Bantuan Keuangan dari Provinsi
atau Pemerintah Daerah lainnya/
Financial Assistance from Other
Regional Government
3. 6. Pendapatan Lainnya/Other Funds

Jumlah/Total (1+2+3)

Rencana (Juta Rp)


Planning (Million Rps)

Realisasi (Juta Rp)


Realization (Million Rps)

2010

2011

2010

2011

(2)

(3)

(4)

(5)

361 282,19

421 500,26

339 360,82

346 169,83

206 908,04

205 978,00

202 929,98

262 509,20

28 357,07

41 102,72

51 035,77

18 543,87

10 588,42

14 150,01

14 103,89

13 488,19

115 428,66

160 269,53

71 291,18

51 628,57

726 362,93
80 200,80

799 080,26
64 439,10

691 637,81
71 842,99

817 385,24
82 744,08

589 844,13

700 836,56

595 762,42

700 836,56

56 318,00

33 804,60

24 032,40

33 804,60

59 571,40

0,00

24 175,00

125 424,66

0,00
0,00
0,00

0,00
0,00
0,00

0,00
0,00
0,00

84 741,05
0,00
0,00

59 571,40

0,00

0,00

38 728,57

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

24 175,00

1 955,04

1 147 216,52

1 220 580,52

1 055 173,63

1 288 979,73

Sumber /Source: Biro Keuangan Kantor Gubernur KDH Tk. I Provinsi Sulawesi Tenggara / Finance Bureau
of Governor's Office KDH Level I of Sulawesi Tenggara Province

356

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

FINANCE AND PRICES

Tabel
Table

10.1.3

Rencana dan Realisasi Pengeluaran Aparatur Daerah dan Pelayanan


Publik Provinsi Sulawesi Tenggara, 2010 - 2011
Planning and Actual Regional Apparatus Expenditures and Public Service
of Sulawesi Tenggara Province, 2010 - 2011

Uraian
Description
(1)
1. Belanja Tidak Langsung/Indirect
Expenditures
1. 1. Belanja Pegawai/
Personnel Expenditures
1. 2. Belanja Bunga/
Interest Expenditures
1. 3. Belanja Subsidi/
Subsidy Expenditures
1. 4. Belanja Hibah/
Grants Expenditures
1. 5. Belanja Bantuan Sosial/
Social Expenditures
1. 6. Belanja Bagi Hasil Kepada Provinsi/
Kab/Kota dan Pemerintah Desa/
Sharing Fund Expenditures
1. 7. Belanja Bantuan Keuangan
Prov Kepada Kab/Kota dan
Pemerintah Desa/
Financial Assistance Expenditures
1. 8. Belanja Tidak Terduga/
Unexpected Expenditures

2. Belanja Langsung/Direct Expenditures


2. 1. Belanja Pegawai/
Personnel Expenditures
2. 2. Belanja Barang dan Jasa/
Goods and Services Expenditures
3. 3. Belanja Modal/
Capital Expenditures

Jumlah/Total

Rencana (Juta Rp)


Planning (Million Rps)

Realisasi (Juta Rp)


Realization (Million Rps)

2010

2011

2010

2011

(2)

(3)

(4)

(5)

612 909,30

742 384,81

597 811,70

69 6679,83

336 230,37

378 701,30

312 193,78

34 3075,53

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

4 422,00

8 700,00

7 860,21

9 616,00

3 158,00

19 692,50

75 477,40

18 176,49

60 079,59

49 176,80

79 660,62

73 047,48

206 519,34

281 114,21

120 671,76

250 939,33

2 500,00

5 000,00

1 947,93

1 825,00

707 667,78

663 445,16

527 876,25

628 344,87

130 378,56

40 522,60

64 253,63

62 281,70

255 167,80

210 936,03

228 258,76

224 695,72

322 121,42

411 986,53

235 363,86

341 367,45

1 320 577,08

1 405 829,97

1 125 687,95

1 325 024,70

Sumber /Source: Biro Keuangan Kantor Gubernur KDH Tk. I Provinsi Sulawesi Tenggara / Finance Bureau
of Governor's Office KDH Level I of Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

357

KEUANGAN DAN HARGA-HARGA

Tabel
Table

Rencana dan Realisasi Pembiayaan Pemerintah Daerah Provinsi


Sulawesi Tenggara Menurut Jenis Pembiayaan, 2010 - 2011
Planning and Financing Realization of Sulawesi Tenggara Provincial
Goverment by Kind of Financing, 2010 - 2011

10.1.4

Uraian
Explanation
(1)
PEMBIAYAAN DAERAH (1-2)/Regional Financing
Penerimaan Pembiayaan Daerah/
Regional Revenue
1. 1. Sisa Lebih Perhitungan Anggaran
Tahun Anggaran Sebelumnya/Remaining
Balance of the Previous Fiscal
1. 2. Pencairan Dana Cadangan/Disbursement
of Reserve Funds
1. 3. Hasil Penjualan Kekayaan Daerah/Result
of Reg.Wealth Exploitation
1. 4. Penerimaan Pinjaman Daerah/Revenue
on Regional Loans
1. 5. Penerimaan Kembali Pemberian Pinjaman/
Revenue on Loans
1. 6. Penerimaan Piutang Daerah/Revenue on
Regional Claims
1. 7. Penerimaan Lainnya/Other Revenue
2.

Pengeluaran Pembiayaan Daerah/


Regional Expenditures
2. 1. Pembentukan dana Cadangan/Establishing
Reserve Funds
2. 2. Penyertaan Modal(Investasi)
Pemerintah Daerah/Capital Inclusion
(Investment)
2. 3. Pembayaran Pokok Utang/Payment of
Main Debts
2. 4. Pemberian Pinjaman Daerah/Regional
Loan Management
2. 5. Pengeluaran Lainnya/Other Expenditures

3. Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran/Budget


Financing Revenue

Rencana (Juta Rp)


Planning (Million Rps)

Realisasi (Juta Rp)


Realization (Million Rps)

2010

2011

2010

2011

(2)

(3)

(4)

(5)

--

185 249,46

78 841,98

43 406,53

--

311 279,05

106 197,61

198 733,02

--

31 279,05

31 279,10

8 327,66

--

0,00

0,00

0,00

--

0,00

0,00

0,00

--

280 000,00

0,00

190 000,00

--

0,00

74 787,21

405,36

--

0,00

0,00

0,00

--

0,00

131,30

0,00

---

126 029,59
0,00

27 355,63
0,00

155 326,49
0,00

--

10 000,00

14 800,00

1 905,88

--

116 029,59

12 555,63

78 633,40

--

0,00

0,00

0,00

--

0,00

0,00

74 787,21

--

0,01

8 327,66

7 361,56

Sumber/Source : Biro Keuangan Kantor Gubernur KDH Tk.I Provinsi Sulawesi Tenggara /Finance Bureau of
Governor's Office KDH Level I of Sulawesi Tenggara Province

358

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

FINANCE AND PRICES

Tabel
Table

10.1.5

Realisasi Pendapatan, Belanja dan Pembiayaan Daerah Kabupaten/Kota


Menurut Jenis Pendapatan, 2011
Realization of Regional Income, Expenditures, and Financing of District/
City by Kind of Income, 2011
Pendapatan

Belanja

Pembiayaan (Juta Rp)


Financing (Milllion Rps)

Kabupaten/Kota

(Juta Rp)

(Juta Rp)

District/City

Revenues

Expenditures

Penerimaan

Pengeluaran

(Million Rps)

(Million Rps)

Revenues

Expenditures

(2)

(3)

(4)

(5)

(1)

1. B u t o n

639 235,91

614 678,45

45 892,03

755,65

2. M u n a

691 128,09

698 081,04

9 598,51

2 645,56

3. Konawe

667 968,28

662 320,60

78 523,66

66 256,82

4. Kolaka

717 761,92

676 021,51

20 077,21

30 453,15

5. Konawe Selatan

581 012,86

575 071,68

15 662,97

8 000,16

6. Bombana

426 363,12

374 191,66

56 075,92

340,00

7. Wakatobi

407 740,34

389 190,77

15944,26

1 382,38

8. Kolaka Utara

420 916,08

431 592,74

17 076,00

6 399,34

9. Buton Utara

352 965,62

365 762,32

29 784,93

4 947,91

10. Konawe Utara

476 212,36

477 244,37

2 607,01

1 575,00

11. Kendari

696 804,77

684 117,22

23 523,83

16 066,68

12. Bau-Bau

488 779,83

451 092,76

17 008,79

1 198,64

6 566 889,18

6 399 365,12

331 775,12

140 021,29

Jumlah/Total

Sumber /Source: Biro Keuangan Kantor Gubernur KDH Tk. I Provinsi Sulawesi Tenggara/ Finance Bureau
of Governor's Office KDH Level I of Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

359

KEUANGAN DAN HARGA-HARGA

Tabel
Table

Banyaknya Proyek Penanaman Modal Dalam Negeri dan Asing Menurut


Jenis Proyek, 2012
Number of Foreign and Domestic Capital Investment Projects by Types of
Project, 2012

10.1.6

Jenis Proyek
Types of Project

(1)
1. Pertanian
Agriculture
1.1. Tanaman Pangan
Food Crops
1.2. Perkebunan
Estate Crops
1.3. Perikanan
Fishery
1.4. Kehutanan
Foresty
2. Pertambangan
Mining
3. I n d u s t r i
Industry
4. Listrik, Gas dan Air Minum
Electrecity, Gas and Water Supply
5. Bangunan
Constuction
6. Perdagangan, Hotel, Restoran
Trade, Hotel and Restaurant
7. Angkutan dan Telekomunikasi
Transportation and Communication
8. Keuangan, Prsewaan dan jasa Perusahaan
Finance, Real Estate and Business Service
9. Jasa-jasa
Services
J u m l a h/T o t a l
2012
2011
2010
2009
2008
2007

Modal Dalam Negeri


Domestic Capital
Banyaknya
Investasi
Proyek
(Juta Rp)
Number of
Investment
Project
(Million Rps)
(2)

(3)

Modal Luar Negeri


Foreign Capital
Banyaknya
Investasi
Proyek
(000 US $)
Number of
Investment
Project
(000 US $)
(4)

(5)

38

7 628 792,36

18

67 421,70

583 174,00

10 530,00

24

6 648 945,03

34 725,00

11

396 673,34

11

22 166,70

0,00

0,00

25 848,99

27

806 927,82

19

7 676 352,79

20

91 447,83

3 088 017,90

90 000,00

190 000,00

0,00

8 400,00

11

6 248,00

140 851,22

16 382,40

0,00

0,00

49 091,65

55

310 011,90

76
77
76
75
52
3

18 807 354,91
18 937 141,79
14 439 228,33
13 204 509,30
12 684 496,06
4 033 750,00

133
123
80
81
49
9

1 388 439,65
891 239,34
55 865,14
1 106 108,04
29 381 110,00
13 349,00

Sumber/Source: Badan Koordinasi Penanaman Modal Daerah Tk.I Sultra/ Investment Coordinating Board
of Provincial Government of Sulawesi Tenggara

360

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

FINANCE AND PRICES


Tabel
Table

Pagu, Realisasi dan Sisa DIPA Sektoral Menurut Jenis Proyek , 2012
Budget, Realization and Remainder Sectoral DIP by Types of Project 2012

10.1.7

Jenis Proyek
Types of Project
(1)

Pagu TA 2012
Budget 2012

Realisasi Belanja
Expenditure
Realization

Sisa/
Remainder

(2)

(3)

(4)

1.

Mahkamah Agung/Supreme Court

2.

Kejaksaan Agung/Attorney General

54 271 968 000

51 938 521 291

2 333 446 709

3.

Dalam Negeri/Home Affairs

491 072 469 000

443 637 946 392

47 434 522 608

4.

Pertahanan/Defense

139 988 258 000

136 410 701 281

3 577 556 719

5.

48 949 491 000

48 428 769 623

520 721 377

6.

Hukum & Hak Asasi Manusia RI/Justice and


Human Rights
Keuangan/Finance

49 889 569 000

48 255 339 377

1 634 229 623

7.

Pertanian/Agriculture

353 940 362 000

338 396 320 773

15 544 041 227

8.

Perindustrian/Industry

3 893 535 000

3 886 685 000

6 850 000

Energi & Sumber Daya Mineral/


Energy&Mineral Resources
10. Perhubungan/Transportation

105 710 752 000

100 270 546 900

5 440 205 100

488 613 423 000

478 716 952 460

9 896 470 540

11. Pendidikan Nasional/National Education

555 083 383 000

546 605 579 438

8 477 803 562

12. Kesehatan/Health

123 556 817 000

115 776 117 038

7 780 699 962

13. Agama/Religious Affairs

410 175 023 000

403 724 867 644

6 450 155 356

14. Tenaga Kerja &Transmigrasi/


Manpower&Transmigration
15. Sosial/Social Services

107 449 998 000

106 047 304 312

1 402 693 688

15 521 149 000

14 681 778 050

839 370 950

16. Kehutanan & Perkebunan/Forestry&Estates

116 992 521 000

106 573 189 023

10 419 331 977

17. Kelautan dan Perikanan/Maritime Affairs&Fishery


18. Pekerjaan Umum/Public Work
19. Koperasi dan UKM/Cooperatives, Small
&Medium Enterprises
20. Pendayagunaan Aparatur Negara/
Empowerment of State Apparatus
21. Badan Pusat Statistik/BPS-Statistics Indone-

68 973 847 000

56 135 275 584

12 838 571 416

1 190 385 286 000


6 236 994 000

1 124 319 390 297


6 161 454 000

66 065 895 703


75 540 000

38 861 831 000

38 439 842 279

421 988 721

71 784 002 000

58 089 458 175

13 694 543 825

2 848 308 000

2 847 478 000

830 000

9.

22. Badan Pertanahan Nasional/National Agrarian Board


23. Perpustakaan Nasional/National Library

73 069 957 000

69 646 672 233

3 423 284 767

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

361

KEUANGAN DAN HARGA-HARGA

Lanjutan tabel
Continued table

10.1.7

Jenis Proyek
Types of Project
(1)
24. Komunikasi dan Informatika/
Communication&Informatics
25. Kepolisian Negara RI/Indonesian Police

Pagu TA 2012
Budget Year 2012

Realisasi Belanja
Expenditure
Realization

Sisa/
Remainder

(2)

(3)

(4)

7 107 066 000

6 226 998 141

880 067 859

410 353 112 000

429 070 383 058

-18 717 271 058

26. Subsidi dan Transfer/Subsidy&Transfer

27. Badan POM/National Agency of Drugs&Foods


Control
28. BKKBN/National Family Planning Coordinating
Board
29. Belanja Lain-lain/Other Expenditures

12 331 902 000

10 614 297 108

1 717 604 892

21 461 436 000

21 102 154 055

359 281 945

30. Dana Perimbangan/Balance Fund


31. Dana otonomi Khusus & Penyeimbang/Special
Autonomy Allocation&Balancing Funds
32. B M G/Meteorology&Geophysics Board

5 498 933 000

5 235 062 137

263 870 863

33. Komisi Pemilihan Umum/General Election Commission


34. Arsip Nasional/National Archives

37 933 226 000

27 482 400 892

10 450 825 108

139 9 51 000

139 531 000

420 000

35. B P K P/Audit&Development Supervising Board

11 313 580 000

11 081 131 519

232 448 481

36. Perdagangan/Trade

5 269 799 000

5 141 244 800

128 554 200

37. Pemuda dan Olah Raga/Youth&Sport Affairs

5 730 473 000

5 688 774 500

41 698 500

38. Badan Pemeriksa Keuangan/Audit Board

20 096 696 000

18 125 129 452

1 971 566 548

39. Kebudayaan dan Pariwisata/Culture&Tourism

3 200 000 000

3 159 091 434

40 908 566

40. Kementerian Negara Lingkungan Hidup/State


Ministry of Environment
41. Badan Koordinasi Penanaman Modal/Investment
Coordinating Board
42. Kementerian Negara Perumahan Rakyat/State
Ministry for Public Housing
43. Badan SAR Nasional/Search&Rescue Board

4 200 562 000

3 370 813 700

829 748 300

500 000 000

497 400 000

2 600 000

435 766 000

378 239 100

57 526 900

14 567 431 000

13 282 759 962

1 284 671 038

44. Badan Narkotika Nasional/

10 052 504 000

8 758 511 883

1 293 992 117

5 087 461 380 000

4 868 344 111 911

219 117 268 089

Jumlah/ Total

Sumber /Source : Kantor Wilayah XXV Direktorat Jendral Anggaran Kendari / XXV Regional Office of
Kendari, Directorate-General of Budget

362

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

FINANCE AND PRICES

10.2. Perpajakan
Taxes
Tabel
Table

Realisasi Penerimaan Pajak Daerah menurut Jenisnya, 2001 - 2012


Realization of Local Taxes Receipt by Type, 2001 - 2012
(000 Rupiah/000 Rupiahs)

10.2.1

Tahun
Year

Pajak
Kendaraan
Bermotor
(PKB)
Motor
Vehicle
Tax

(1)

(2)

Bea Balik
Pajak Bahan
Nama KenBakar
daraan
Kendaraan
Bermotor
Bermotor
(BBN-KB)
(PBB-KB)
Fee for ConverMotor Vehicle
sion of Vehicle
Fuel Tax
Ownership
(3)

(4)

Pengolahan Air
Bawah Tanah/
Tunggakan
air permukaan
Pajak
Underground/
Tax Arrears
Surface Water
Processing
(5)

Denda
Pajak Tax
Penalties

(6)

(7)

2001

7 071 898

12 815 240

391 930

164 953

164 377

114 971

2002

10 670 766

21 643 347

6 987 445

862 747

199 783

130 143

2003

14 344 741

27 085 574

11 621 867

1 060 648

279 077

176 776

2004

18 100 584

32 775 436

13 438 484

1 350 361

349 718

270 712

2005

19 519 565

34 419 791

18 005 618

667 815

237 413

253 271

2006

21 465 463

30 646 059

31 998 924

423 435

436 739

348 853

2007

24 323 177

36 643 562

38 543 562

485 892

516 013

328 165

2008

32 669 069

62 804 850

52 956 844

1 252 548

663 043

476 156

2009

38 934 276

76 631 937

52 017 350

1 690 452

1 371 636

800 037

2010

46 054 047

92 416 924

60 268 263

1 707 214

1 864 243

951 825

2011

55 754 959

122 242 806

80 461 325

1 785 402

2 503 171

1 162 858

2012

63 907 118

169 678 358

102 143 424

2 221 563

2 792 584

1 368 970

Sumber/Source: Dinas Pendapatan Dati I Prov. Sulawesi Tenggara / Regional Revenues Service of Sulawesi
Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

363

KEUANGAN DAN HARGA-HARGA

Tabel
Table

10.2.2

Target dan Realisasi Penerimaan Pajak Pendapatan Daerah, 2011 - 2012


Target and Realization of Regional Income Taxe Revenues, 2011 - 2012

Tahun Anggaran 2011/


FiscalYear 2011
Jenis Pajak
Type of Tax

(1)

Target
(000 Rp)
Target
(000 Rps)
(2)

Tahun Anggaran 2012/


FiscalYear 2012

Realisasi
Realization
Nilai
(000 Rp)
%
Value
(000 Rps)
(3)

(4)

Target
(000 Rp)
Target
(000 Rps)
(5)

Realisasi
Realization
Nilai
(000Rp)
%
Value
(000 Rps)
(6)
63 907 118

(7)

1. Pajak Kendaraan
BermotorMotor
Vehicle Tax

47 937 154

58 755 404

122,57%

68 697 154

93,03%

2. Bea Balik Nama ( B B N )

95 052 520

119 598 605

125,82%

121 382 812

169 678 358 139,79%

3. Pajak Bahan Bakar


Kendaraan Bermotor
PBB - KB/ Motor
Vehicle Fuel Tax

69 072 013

80 461 325

116,49%

91 072 013

102 143 424 112,16%

4. Pengolahan air
permukaan Air
Bawah Tanah
Underground/Surface
Water Processing

1 298 707

1 881 478

144,87%

1 650 000

2 221 563 134,64%

5. Tunggakan Pajak

2 086 209

2 445 130

117,20%

2 475 678

2 792 584 112,80%

738 835

1 162 858

157,39%

738 835

1 368 970 185,29%

216 185 437

264 304 801

122,26%

286 016 492

342 112 018 119,61%

Fee for Conversion of


Vehicle Ownership

Tax Arrears
6. Denda Pajak
Tax Penalties

Jumlah/Total

Sumber/Source: Dinas Pendapatan Dati I Prov. Sulawesi Tenggara / Regional Revenues Service of
Sulawesi Tenggara Province

364

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

FINANCE AND PRICES


Tabel
Table

10.2.3

Target dan Realisasi Penerimaan Pendapatan Asli Daerah, 2011 - 2012


Target and Realization of Original Regional Revenues, 2011 - 2012

Tahun Anggaran 2011/


FiscalYear 2011
Jenis Pajak
Type of Tax

(1)

1. Pajak Daerah/Regional
Taxes

Target
(000 Rp)
Target
(000 Rps)
(2)

Tahun Anggaran 2012/


FiscalYear 2012

Realisasi
Realization
Nilai
(000 Rp)
%
Value
(000 Rps)
(3)

(4)

Target
(000 Rp)
Target
(000 Rps)
(5)

Realisasi
Realization
Nilai
(000Rp)
%
Value
(000 Rps)
(6)

(7)

214 927 653

263 141 942 122,43%

285 298 708

340 743 048 119,43%

2. Retribusi Daerah/Regional
Retributions

50 216 225

18 708 685 37,26%

20 284 828

18 791 796 92,64%

3. Bagian Laba BUMD/ Share


of Profits from the Regional
-Owned Enterprises

29 150 010

13 436 332 46,09%

25 150 010

25 046 620 99,59%

251 655 041

108 459 257 43,10%

214 995 150

81 949 872 38,12%

58 055 103

64 034 108 110,30%

85 147 509

69 714 283 81,87%

6 384 000

18 195 357 285,01%

19 089 000

45 493 193 238,32%

610 388 032

485 975 682 79,62%

649 965 204

581 738 811 89,50%

4. Lain-Lain Pendapatan/
Other Revenues
5. Penerimaan Bagi Hasil
Pajak/Tax Revenue Sharing
6. Penerimaan Bagi Hasil
Bukan Pajak/Non-Tax
Revenue Sharing

Jumlah/Total

Sumber/Source: Dinas Pendapatan Dati I Prov. Sulawesi Tenggara / Regional Revenues Service of
Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

365

KEUANGAN DAN HARGA-HARGA

Tabel
Table

10.2.4

Kabupaten

Realisasi Penerimaan Pajak menurut Kabupaten/Kota, 2008 - 2012


Realization of Tax Receipts by District/City, 2008 - 2012
(000 Rp)/ (000 Rps)

2008

2009

2010

2011

2012

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1. B u t o n

1 469 722

1 749 453

589 313

609 234

--

2. M u n a

27 792 237

45 215 778

35 158 225

55 657 655

--

3. Konawe

30 338 471

15 583 740

28 868 400

37 005 949

39 205 261

4. Kolaka

72 241 501

65 617 198

71 081 091

103 210 249

466 010 448

5. Kota Kendari

210 585 274

216 868 979

231 943 657

434 487 598

--

6. Kota Bau-Bau

1 296 206

1 467 120

1 341 691

1 531 053

--

7. Wakatobi

189 469

210 673

182 738

192 886

--

8. Bombana

4 796 875

8 323 527

9 751 911

15 951 191

--

40 385 467

15 538 808

24 448 148

28 202 976

34 025 261

10. Kolaka Utara

8 597 509

17 479 742

16 855 592

19 532 507

--

11. Konawe Utara

18 607 514

4 134 533

10 351 378

7 332 101

10 438 736

--

--

--

--

--

416 300 244

392 189 550

430 572 144

703 713 400

549 679 705

District
(1)

9. Konsel

12. Buton Utara

J u m l a h/T o t a l

Sumber/Source: Kantor Pelayanan Pajak Pratama Kendari, Kolaka dan Baubau/ Tax Services Office of
Kendari, Kolaka and Baubau
Catatan/Note : Penerimaan diatas adalah penerimaan kotor (bruto) belum dikurangi dengan SPH kirim
retribusi /The above mentioned revenues are gross revenues which has not been reduced
by retribution of sent SPH

366

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

FINANCE AND PRICES

Tabel
Table

10.2.5

Realisasi Penerimaan PBB, IPEDA menurut Kabupaten/Kota dan Sektor,


2012 (Juta Rupiah)
Realization of Receipts of Land and Building Tax, Regional Development
Contribution by District/City and Sector, 2012 (Million Rupiahs)

Kabupaten/ Kota
District/City

Perde
saan
Rural

Perkotaan
Urban

Perke
bunan
Estate
Crops

Kehu
tanan
Forestry

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1. B u t o n

--

Bea
Perolehan
Hak atas Tanah
Pertam
dan Bangunan
bangan
Fee for Land
Mining
and Building
Ownership
Rights
(6)

(7)

Jumlah
Total

(8)

--

--

--

--

--

--

2. M u n a

--

--

--

--

--

--

--

3. Konawe

792

141

--

942

4. Kolaka

--

--

--

--

--

--

--

1 495

218

775

--

2 488

6. Bombana

--

--

--

--

--

--

--

7. Wakatobi

--

--

--

--

--

--

--

8. Kolaka Utara

--

--

--

--

--

--

--

9. Buton Utara

--

--

--

--

--

--

--

10. Konawe Utara

435

2 527

--

2 968

11. Kota Kendari

4 886

--

4 886

12. Kota Bau-Bau

--

--

--

--

--

--

--

2012

2 292

5 246

435

3 311

--

11 284

2011

9 383

8 691

568

203 577

1 013

222 219

2010

6 655

5 513

230

159 645

7 664

179 707

2009

9 382

7 239

116

207 397

11 147

235 279

2008

3 958

12 964

181 122

136 626

207 752

5. Konawe Selatan

Prov. Sulawesi Tenggara


Sulawesi Tenggara Prov.

Sumber/Source : Kantor Pelayanan Pajak Bumi dan Bangunan Kota Kendari, Kota Bau-Bau dan Kab. Kolaka /Land and Building Tax Services Office of Kendari, Kolaka and Baubau

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

367

KEUANGAN DAN HARGA-HARGA


10.3. Asuransi
Insurance

Tabel
Table

Produksi dan Porto Folio Polis, Jumlah Uang Pertanggungan dan Premi
2001 - 2012
Production and Portfolio of Policy, Sum Insured and Premium, 2001 2012

10.3.1

Tahun
Year

(1)

Produksi
Production
Pertanggungan
Premi
(Juta Rp)
(Ribu Rp)
Sum Insured
Premium

Polis
Policy

(2)

(Million Rps)

(000 Rps)

(3)

(4)

Porto Folio
Portfolio
Pertanggungan
Premi
(Juta Rp)
(Ribu Rp)
Sum Insured Premium
(Million
Rps)
(000 Rps)

Polis
Policy

(5)

(6)

(7)

2001

2 127

22 336

779

12 577

74 905

3 711

2002

2 139

21 964

671 517

9 490

65 858

3 015

2003

1 219

17 777

885

26 028

196 684

7 944

2004

6 158

467 655

4 415 730

32 186

664 339

12 359

2005

2 260

32 754

6 081 593

34 446

697 093

18 441

2006

585

809 669

304 669

28 680

9 411

21 892

2007

729

1 012

380 836

35 850

11 764

27 366

2008

1 606

215 661

2 203 000

39 435

12 352

59 081

2009

1 091

233 473

2 643 600

47 322

14 822

51 388

2010

2 022

210 334

5 366 254

49 344

16 320

61 954

2011

1 056

22 942

2 934 211

50 400

39 262

11 755 343

2012

--

--

--

--

--

--

Sumber/Source: AJB Bumiputera 1912 Rayon Utama Kendari /AJB Bumi Putera 1912 Main Area of
Kendari

368

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

FINANCE AND PRICES

Tabel
Table

Produksi dan Porto Folio Polis, Jumlah Uang Pertanggungan dan Premi
2001 - 2012
Production and Portfolio of Policy, Sum Insured and Premium 2001 - 2012

10.3.2

Tahun
Year

Polis
Policy

(1)

(2)

Produksi
Production
Pertanggungan
Premi
(Juta Rp)
(Ribu Rp)
Sum Insured
Premium
(Million Rps)
(000 Rps)
(3)

(4)

Polis
Policy

Porto Folio
Portfolio
Pertanggungan
Premi
(Juta Rp)
(Ribu Rp)
Sum Insured Premium
(Million Rps) (000 Rps)

(5)

(6)

(7)

2001

1 700

9 345

9 924

5 946

38 852

2 251 805

2002

1 602

8 639

4 628

7 104

43 657

4 468 232

2003

2 872

20 244

6 932

9 700

59 257

8 064 400

2004

5 867

23 610

5 851

15 346

78 634

8 169 115

2005

1 789

16 440

5 224

4 497

40 375

9 658 000

2006

1 083

25 440

4 174 904

8 617

30 529

7 634 000

2007

1 677

38 760

6 872 380

9 208

43 849 14 486 380

2008

3 458

1 854

7 803 355

3 425

26 297 12 570 831

2009

3 236

16 400

5 952 064

3 211

20 633 17 700 255

2010

2 871

128 295

11 016 256

5 697

256 928 20 532 295

2011

2 639

104 741

12 925 758

5 850

125 374 30 626 013

2012

314

20 125

7 763 426

6 164

20 251

9 988 257

Sumber/Source: PT. Asuransi Jiwasraya Kendari

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

369

KEUANGAN DAN HARGA-HARGA

Tabel
Table

Produksi dan Porto Folio Polis, Jumlah Uang Pertanggungan dan Premi
2001 - 2012
Production and Portfolio of Policy, Sum Insured and Premium, 2001 2012

10.3.3

Tahun
Year

Polis
Policy

(1)

(2)

Produksi
Production
Pertanggungan
Premi
(Juta Rp)
(Ribu Rp)
Sum Insured
Premium
(Million Rps)
(000 Rps)
(3)

Porto Folio
Portfolio
Pertanggungan
Premi
(Juta Rp)
(Ribu Rp)
Sum Insured Premium
(Million Rps) (000 Rps)

Polis
Policy

(4)

(5)

(6)

(7)

2001

--

--

--

--

--

--

2002

--

--

--

--

--

--

2003

771

7 397

500 100

7 914

31 656

6 001 200

2004

845

8 840

606 057

8 759

35 036

7 272 684

2005

545

8 798

506 596

9 304

37 216

6 079 152

2006

585

809 669

304 669

28 680

9 411

21 892

2007

729

1 012

380 836

35 850

11 764

27 366

2008

1 320

16 266

1 293 861

11 702

46 808 15 526 332

2009

1 139

18 182

1 097 677

13 660

96 897 12 361 048

2010

1 187

16 878

1 315 824

15 119

116 043 13 677 010

2011

1 132

19 224

1 392 914

16 251

135 267 15 070 000

2012

--

--

--

--

--

Sumber/Source: AJB Bumiputera 1912 Rayon Baubau/ AJB Bumi Putera 1912 Area of Baubau

370

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

--

FINANCE AND PRICES

Tabel
Table

Produksi dan Porto Folio Polis, Jumlah Uang Pertanggungan dan Premi
2005 - 2012
Production and Portfolio of Policy, Sum Insured and Premium 2005 - 2012

10.3.4

Tahun
Year

Polis
Policy

(1)

(2)

Produksi
Production
Pertanggungan
Premi
(Juta Rp)
(Ribu Rp)
Sum Insured
Premium
(Million Rps)
(000 Rps)
(3)

Porto Folio
Portfolio
Pertanggungan
Premi
(Juta Rp)
(Ribu Rp)
Sum Insured Premium
(Million Rps) (000 Rps)

Polis
Policy

(4)

(5)

(6)

(7)

2005

488

7 422

358 339

14 104

86 552

3 645 752

2006

754

12 742

799 212

14 776

98 222

4 334 964

2007

552

8 016

972

15 008

1 021 981

4 335 536

2008

--

--

--

--

--

--

2009

--

--

--

--

--

--

2010

--

--

--

--

--

--

2011

1 092

18 780

6 701

18 182

1 308 418

8 141 279

2012

--

--

--

--

--

--

Sumber/Source: AJB Bumiputera 1912 Rayon Madya Buton/ AJB Bumi Putera 1912 Madya
Area of Buton

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

371

KEUANGAN DAN HARGA-HARGA


Tabel
Table

Pembayaran Klaim dan Penerimaan Pinjaman Polis, 2001 - 2012


Payment of Claims and Policy Loan Revenues, 2001 - 2012

10.3.5

Meninggal

Habis Kontrak

Death
Tahun
Year

(1)

PertangPolis
gungan
Versi(Juta Rp)
cherungs
Insured
police
(Mill. Rps)
(2)

(3)

Jual/Nilai Tebus

Pinjaman Polis

Finish
Selling/Redemption
Policy
Contract
Value
Loans
PertangPertangPertangPolis
Polis
Polis
gungan
gungan
gungan
VersiVersiVersi(Juta Rp)
(Juta Rp)
(Juta Rp)
cherung
cherungs
cherung
Insured
Insured
Insured
spolice
police
spolice
(Mill. Rps)
(Mill. Rps)
(Mill. Rps)
(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

(9)

2001

30

343

88

630

60

820

524

625

2002

19

94

107

634

45

706

576

688

2003

31

80

116

672

81

500

6 569

805

2004

62

1 359

142

942

127

595

461

816

2005

37

182

211

1 857

149

764

713

1 130

2006

129

6 450

161

2 050

80

2 650

286

3 840

2007

161

8 063

201

2 563

100

3 312

358

4 800

2008

21

281

202

783

26

246

189

778

2009

33

310

225

812

20

156

177

625

2010

10

209

210

2 848

32

246

101

498

2011

17

750

352

3 110

51

1 505

170

856

2012

--

--

--

--

--

--

--

--

Sumber/Source: AJB Bumiputera 1912 Rayon Madya Buton/ AJB Bumi Putera 1912 Madya
Area of Buton

372

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

FINANCE AND PRICES


Tabel
Table

Pembayaran Klaim dan Penerimaan Pinjaman Polis, 2001 - 2012


Payment of Claims and Policy Loan Revenues, 2001 - 2012

10.3.6

Meninggal

Habis Kontrak

Death
Tahun
Year

(1)

PertangPolis
gungan
Versi(Juta Rp)
cherungs
Insured
police
(Mill. Rps)
(2)

(3)

Jual/Nilai Tebus

Pinjaman Polis

Finish
Selling/Redemption
Policy
Contract
Value
Loans
PertangPertangPertangPolis
Polis
Polis
gungan
gungan
gungan
VersiVersiVersi(Juta Rp)
(Juta Rp)
(Juta Rp)
cherung
cherungs
cherung
Insured
Insured
Insured
spolice
police
spolice
(Mill. Rps)
(Mill. Rps)
(Mill. Rps)
(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

(9)

2001

126

374

3 419

169

1 591

76

2 230

2002

15

93

282

2 450

58

628

89

753

2003

125

124

4 209

68

220

38

26

2004

12

254

126

4 528

102

351

58

129

2005

13

94

216

1 399

66

962

90

659

2006

20

492

206

1 948

114

494

57

494

2007

15

250

210

2 528

184

864

51

471

2008

599

247

2 894

131

1 034

39

231

2009

10

107

283

4 091

139

1 009

43

338

2010

14

147

166

1 526

326

5 189

47

374

2011

291

171

5 794

215

2 977

46

239

2012

108

134

4 077

149

4 046

Sumber/Source: PT Asuransi Jiwasraya Kendari/ PT.Asuransi Jiwasraya

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

373

KEUANGAN DAN HARGA-HARGA


Tabel
Table

Pembayaran Klaim dan Penerimaan Pinjaman Polis, 2001 - 2012


Payment of Claims and Policy Loan Revenues, 2001 - 2012

10.3.7

Meninggal
Death
Tahun
Year

(1)

Jual/Nilai Tebus
Selling/Redemption
Value

Habis Kontrak
Finish Contract

PertangPertangPolis
Polis
Polis
gungan
gungan
VersiVersiVersi(Juta Rp)
(Juta Rp)
cherungs
cherung
cherungs
Insured
Insured
police
spolice
police
(Mill. Rps)
(Mill. Rps)
(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

Pinjaman Polis
Policy Loans

PertangPertangPolis
gungan
gungan
Versi(Juta Rp)
(Juta Rp)
cherung
Insured
Insured
spolice
(Mill. Rps)
(Mill. Rps)
(7)

(8)

(9)

2001

--

--

--

--

--

--

--

--

2002

--

--

--

--

--

--

--

--

2003

25

225,00

75

135,96

101

218,65

403

196,16

2004

23

212,73

70

135,96

101

218,65

403

196,16

2005

27

261,79

90

135,96

101

218,65

403

196,16

2006

25

346,31

85

748,65

196

370,19

175

421,71

2007

25

255,54

120

1 058,31

141

319,25

172

455,75

2008

35

591,95

129

1 246,09

132

864,42

164

443,42

2009

20

353,00

165

1 570,00

65

178,00

205

519,00

2010

31

248,00

256

1 797,00

180

670,00

136

866,00

2011

33

401,00

395

2 120,00

219

649,00

106

850,00

2012

--

--

--

--

--

--

--

--

Sumber/Source: AJB Bumiputera 1912 Rayon Baubau/ AJB Bumi Putera 1912 Area of Baubau

374

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

FINANCE AND PRICES


Tabel
Table

Pembayaran Klaim dan Penerimaan Pinjaman Polis, 2001 - 2012


Payment of Claims and Policy Loan Revenues, 2001 - 2012

10.3.8

Meninggal
Death

Habis Kontrak
Jual/Nilai Tebus
Pinjaman Polis
Finish
Selling/Redemption
Policy
Contract
Value
Loans
Tahun
PertangPertangPertangPertangPolis
Polis
Polis
Polis
Year
gungan
gungan
gungan
gungan
VersiVersiVersiVersi(Juta Rp)
(Juta Rp)
(Juta Rp)
(Juta Rp)
cherungs
cherung
cherungs
cherung
Insured
Insured
Insured
Insured
police
spolice
police
spolice
(Mill. Rps)
(Mill. Rps)
(Mill. Rps)
(Mill. Rps)
(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

(9)

2001

29

126

41

126

110

340

391

2 440

2002

--

--

--

--

--

--

--

--

2003

--

--

--

--

--

--

--

--

2004

--

--

--

--

--

--

--

--

2005

102

53

468

168

329

216

432 000

2006

41

220

108

827

132

528

362

782 671

2007

--

--

--

--

--

--

--

--

2008

--

--

--

--

--

--

--

--

2009

--

--

--

--

--

--

--

--

2010

--

--

--

--

--

--

--

--

2011

27

256 934

179 2 229 409

106

497 028

2012

--

--

--

--

--

--

484 2 420 000


--

--

Sumber/Source: AJB Bumiputera 1912 Rayon Madya Kolaka/ AJB Bumi Putera 1912 Madya Area
of Kolaka

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

375

KEUANGAN DAN HARGA-HARGA


10.4. Perbankan
Banking

Tabel
Table

10.4.1

Banyaknya Kantor Bank menurut Kabupaten/Kota, 2012


Number of Bank Offices by District/City, 2012
Bank Tabungan
Pemerintah
Government Bank

Kabupaten/Kota

Bank Swasta Nasional


National Private bank

BTN

BPD

PT. BII

Danamon

PT. BCA

Artha Graha

(5)

(6)

(7)

(8)

(9)

(10)

(11) (12) (13) (14) (15)

0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0

2
7
3
9
3
3
1
4
1
1
8
3

0
1
1
1
0
0
1
0
0
0
3
1

0
0
0
3
1
0
0
1
0
0
7
1

1
1
2
2
0
0
1
1
0
0
4
1

1
2
1
2
2
1
1
2
1
1
5
1

0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0

0
2
1
3
1
1
1
1
0
0
6
2

0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0

0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0

0
0
1
1
0
1
0
0
0
0
3
1

0
0
0
1
0
0
0
0
0
0
1
1

0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0

1
1
3
4
3
1
1
0
0
1
2
2

Prov. Sulawesi Tenggara


Sulawesi Tenggara Prov.
2012
1
2011
1
2010
1
2009
1
2008
1
2007
1

45
45
40
37
36
33

8
8
6
6
6
6

13
13
7
5
5
4

13
13
12
7
8
8

20
20
19
17
17
17

1
1
1
1
1
1

18
18
10
9
9
--

1
1
1
1
1
1

1
1
1
1
1
1

7
7
8
5
6
4

3
2
2
3
2
1

1
1
1
1
1
1

19
22
12
11
1
5

376

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

BPR

Mandiri

(4)

Sumber/Source: Bank Indonesia Cabang Kendari/Bank of Indonesia, Branch Office of Kendari

MEGA

BNI'46

(3)

1. B u t o n
2. M u n a
3. K o n a w e
4. K o l a k a
5. Konawe Selatan
6. Bombana
7. Wakatobi
8. Kolaka Utara
9. Buton Utara
10. Konawe Utara
11. Kota Kendari
12. Kota Bau-Bau

PANIN

BRI

(2)

(1)

Muamalat

BI

District/City

FINANCE AND PRICES

Lanjutan tabel
Continued table

10.4.1

Bank Swasta Nasional


National Private bank

Kabupaten/Kota
NISP

BTPN

Sinarmas

Syariah
Mandiri

Pundi

Mayapada

CIMBNiaga

BRI Syariah

BNI Syariah

Jumlah
Total

(16)

(17)

(18)

(19)

(20)

(21)

(22)

(23)

(24)

(25)

1. B u t o n
2. M u n a
3. K o n a w e
4. K o l a k a
5. Konawe Selatan
6. Bombana
7. Wakatobi
8. Kolaka Utara
9. Buton Utara
10. Konawe Utara
11. Kota Kendari
12. Kota Bau-Bau

0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0

1
1
0
1
0
0
0
0
0
0
3
1

0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0

0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0

0
0
0
1
0
0
0
0
0
0
1
1

0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0

0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0

0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0

0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0

6
15
12
28
10
7
6
9
2
3
55
15

Prov. Sulawesi Tenggara


Sulawesi Tenggara Prov.
2012
2011
2010
2009
2008
2007

1
1
1
1
1
7

7
7
6
3
-

1
1
1
1
-

1
1
1
-

3
3
0
0
0
0

1
1
0
0
0
0

1
1
0
0
0
0

1
0
0
0
0
0

1
0
0
0
0
0

168
168
130
110
96
90

District/City

(1)

Sumber/Source: Bank Indonesia Cabang Kendari/Bank of Indonesia, Branch Office of Kendari

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

377

KEUANGAN DAN HARGA-HARGA


Tabel
Table

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.

10.4.2

Banyaknya BRI Unit Desa menurut Kabupaten, 2012


Number of BRI Village Unit by Regency, 2012

Kabupaten

BRI Unit Desa

District

BRI Village Unit

(1)

(2)

Buton
Muna
Konawe
Kolaka
Kota Kendari
Kota Bau-Bau
Wakatobi
Bombana
Konawe Selatan
Kolaka Utara
Konawe Utara
Buton Utara

2
6
2
7
6
2
1
3
3
3
1
1

Prov. Sulawesi Tenggara


Sulawesi Tenggara Prov.
2012
2011
2010
2009
2008
2007

37
37
33
38
36
33

Sumber/Source: Bank Indonesia Cabang Kendari/Bank of Indonesia, Branch Office of Kendari

378

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

FINANCE AND PRICES


Tabel
Table

Perkembangan Giro, Deposito dan Tabungan Keadaan 31 Desember


2002 - 2012
Progress of Demand Deposits,Time Deposits and Savings in December
31st, 2002 - 2012

10.4.3

Giro
Demand Deposits

Deposito
Deposits

Tabungan
Savings

Jumlah
Total

Tahun

Rekening

Nilai

Rekening

Nilai

Rekening

Nilai

Rekening

Nilai

Year

Accounts

(Juta Rp)

Accounts

(Juta Rp)

Accounts

(Juta Rp)

Accounts

(Juta Rp)

(1)

Values

Values

Values

Values

(Mill. Rps)

(Mill. Rps)

(Mill. Rps)

(Mill. Rps)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

(9)

2002

11 097

531 619

6 859

334 963

442 332

808 903 460 288

1 675 485

2003

11 637

538 337

6 445

396 112

461 009 1 024 623 479 091

1 959 072

2004

10 656

440 796

5 363

306 429

455 615 1 236 030 471 634

1 983 255

2005

10 047

592 008

5 450

440 708

453 139 1 201 421 468 636

2 234 137

2006

14 898

1 000 570

5 943

586 878

445 913 1 701 549 466 754

3 288 997

2007

13 418

1 084 828

6 067

618 001

492 123 2 316 095 511 608

4 018 925

2008

11 889

938 383

6 442

835 906

533 645 2 841 855 551 976

4 616 144

2009

13 247

788 020

6 892 1 048 971

609 046 3 424 902 629 185

5 261 893

2010

10 413

918 782

7 348 1 227 349

692 053 3 880 829 709 814

6 026 960

2011

11 606

1 310 322

8 452 1 811 082

769 952 5 362 858 790 010

8 484 262

2012

12 472

1 712 692

9 253 1 934 046

919 409 6 264 985 941 134

9 911 722

Sumber/Source: Bank Indonesia Cabang Kendari/Bank of Indonesi, Branch Office of Kendari


Catatan/Note : Termasuk Bank Umum Syariah dan BPR/ Including Sharia Commercial Bank and Rural
Banks

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

379

KEUANGAN DAN HARGA-HARGA


Tabel
Table

10.4.4

Kredit Perbankan menurut Jenis Kredit di Sulawesi Tenggara, 2012


Bank Credit by Types of Credit in Sulawesi Tenggara, 2012

Jenis Kredit

Jumlah Rekening

Nilai (Juta Rp.)

Types of Credit

Number of Accounts

Value (Million Rps)

(1)

(2)

(3)

1. Modal Kerja

66 207

3 419 934

5 806

1 120 806

107 026

6 127 150

2012

179 039

10 667 890

2011

157 207

8 209 366

2010

138 341

6 139 765

2009

126 408

4 788 584

2008

103 465

3 825 769

2007

82 264

2 815 518

Capital
2. Investasi
Investment
3. Konsumsi
Consumption
4. Lainnya
Others
J u m l a h/T o t a l

Sumber/Source: Bank Indonesia Cabang Kendari/Bank of Indonesi, Branch Office of Kendari


Catatan/Note : Termasuk Bank Umum Syariah dan BPR/ Including Sharia Commercial Bank and Rural
Banks

380

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

FINANCE AND PRICES


Tabel
Table

10.4.5

Banyaknya Nasabah dan Jumlah Simpanan Menurut Kelompok Bank di


Sulawesi Tenggara, 2012
Number of Customers and Savings Value by Types of Savings in Sulawesi
Tenggara, 2012

Kelompok Bank

Rekening

Nilai (Juta Rp.)


Value (Million Rps)

Accounts
(1)

(2)

(3)

1. Bank Umum Pemerintah

729 806

7 913 381

2. Bank Swasta Nasional

182 796

1 912 282

3. Bank Asing Campuran

889

24 579

27 643

61 480

2012

941 134

9 911 722

2011

790 010

8 484 262

2010

692 529

3 909 397

2009

609 046

3 424 902

2008

544 415

3 793 954

2007

492 123

2 316 695

4. BPR

J u m l a h/T o t a l

Sumber/Source: Bank Indonesia Cabang Kendari/Bank of Indonesi, Branch Office of Kendari


Catatan/Note : Termasuk Bank Umum Syariah dan BPR/ Including Sharia Commercial Bank and Rural
Banks

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

381

KEUANGAN DAN HARGA-HARGA


Tabel
Table

Tahun
Years

(1)

Perkembangan Tabanas, Taska dan Tabungan Lainnya Keadaan 31


Desember 2002 - 2012
Progress of National Development Savings, Term Insurance Savings and
Other Savings on December 31st, 2002 - 2012

10.4.6

Tabanas
National
Development
Savings

Taska
Term Insurance
Savings

Lainnya
Other Savings

Nilai
Nilai
Penabung (Juta Rp) Penabung (Juta Rp)
Values
Depositor Values Depositor
(Mill. Rps)
(Mill. Rps)
(2)

(3)

(4)

Penabung
Depositor

Nilai
(Juta Rp)
Values

Jumlah
Total

Penabung
Depositor

(Mill. Rps)

(5)

(6)

(7)

Nilai
(Juta Rp)
Values
(Mill. Rps)

(8)

(9)

2002

442 332

808 903

442 332

808 903

2003

461 009

1 024 623

461 009

1 024 623

2004

455 615

1 236 030

455 615

1 236 030

2005

453 139

1 201 421

453 139

1 201 421

2005

453 139

1 201 421

453 139

1 201 421

2006

445 913

1 701 549

445 913

1 701 549

2007

492 123

2 316 095

492 123

2 316 095

2008

523 266

2 789 575

523 266

2 789 575

2009

609 046

3 424 902

609 046

3 424 902

2010

671 493

3 853 785

671 493

3 853 785

2011

769 952

5 362 858

769 952

5 362 858

2012

919 409

6 264 985

919 409

6 264 985

Sumber/Source: Bank Indonesia Cabang Kendari/Bank of Indonesi, Branch Office of Kendari


Catatan/Note : Termasuk Bank Umum Syariah dan BPR/ Including Sharia Commercial Bank and Rural
Banks
Sejak Tahun 1991 data jenis tabungan mengalami perubahan, yaitu: /There has been changes on types of
savings data since 1991:
- Tabungan setiap saat dapat ditarik/Savings which can be withdrawn at anytime
- Tabungan Berjangka/Term Savings
- Tabungan Lainnya/Other Savings

382

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

FINANCE AND PRICES


Tabel
Table

Posisi Pinjaman Perbankan menurut Sektor Ekonomi di Sulawesi


Tenggara, 2012
Banking Borrowing Position by Economic Sectors in Sulawesi Tenggara,
2012

10.4.7

Sektor Ekonomi
Economic Sectors

Jumlah Rekening
Debtor

Nilai (Juta Rp.)


Value (Million Rps)

(1)

(2)

(3)

1. Pertanian/Agriculture

6 174

232 941

2. Pertambangan/Mining

135

29 171

3. Perindustrian/Industry

1 749

72 570

32

943

4. Listrik, Gas dan Air Minum/


Electricity, Gas & Water Suply
5. Konstruksi/Construction
6. Perdagangan/Trade
7. Pengangkutan/Transportation

426

258 813

37 663

2 135 128

530

43 306

111 541

5 458 667

2012

158 250

8 231 539

2011

157 207

8 209 366

2010

138 242

6 185 972

2009

126 408

4 775 971

2008

103 465

3 825 770

2007

86 188

2 815 518

2006

80 587

2 012 388

2005

72 326

1 599 173

8. Jasa-Jasa dan Lainnya/


Services and Others

J u m l a h/T o t a l

Sumber/Source: Bank Indonesia Cabang Kendari/Bank of Indonesi, Branch Office of Kendari


Catatan/Note : Termasuk Bank Umum Syariah dan BPR/ Including Sharia Commercial Bank and Rural
Banks

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

383

KEUANGAN DAN HARGA-HARGA


10.5. Koperasi
Cooperation
Tabel
Table

10.5.1

Kabupaten
District

Banyaknya Koperasi menurut Kabupaten dan Kota, 2012


Number of Cooperatives by District and City, 2012

Banyaknya
Koperasi (Unit)
Number of
Cooperatives

Anggota
(Orang)
Members

Aktif Tidak Aktif (Persons)


(Active) Non Active)
(1)

(2)

Aset
Volume
SHU
Assets
Usaha
(Juta RP) (Juta RP) (Juta RP)
Net Profit
(Million Asset Scale (Million Rps)
(Million Rps)
Rps)

(3)

(4)

(5)

(6)

Modal
(Juta RP)
Capital
(Million Rps)

(7)

1. B u t o n

199

16

15 087

--

4 620

712

2 862

2. M u n a

214

65

14 980

--

11 970

1 222

10 570

3. Konawe

247

64

12 880

--

3 900

600

3 250

4. Kolaka

315

194

38 621

--

4 210

871

7 124

5. Konawe Selatan

165

106

3 713

--

3 829

792

7 450

6. Bombana

194

57

13 700

--

2 970

611

2 990

7. Wakatobi

90

84

7 834

--

1 200

318

1 620

8. Kolaka Utara

83

58

6 165

--

2 150

512

1 050

9. Buton Utara

69

7 790

--

980

77

570

10. Konawe Utara

23

28

1 540

--

939

74

528

11. Kota Kendari

376

124

13 565

--

54 817

3 745

21 670

12. Kota Bau-Bau

188

17 517

--

5 400

940

7 530

13. Provinsi

258

7 600

--

4 417

234

4 150

2 421

806

160 992

--

101 402

10 708

71 364

J u m l a h/T o t a l

Sumber/Source: Dinas Koperasi, UKM dan Penanaman Modal Prop. Sulawesi Tenggara /Service of Cooperatives, Small and Medium Enterprises, and Investment of Sulawesi Tenggara Province

384

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

FINANCE AND PRICES


Tabel
Table

10.5.2

Perkembangan Koperasi, 2007 - 2012


Progress of Cooperatives, 2007 - 2012

Uraian
Description

2007

2008

2009

2010

2011

2012

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(6)

1. Koperasi
Cooperatives
2. Anggota (Orang)
Members (Persons)
3. Modal Sendiri (Juta Rp)
Equity (Million Rps)
4. Modal Luar (Juta Rp)
Non-Equity (Million Rps)
5. Asset (Juta Rp)
Asset (Million Rps)
6. Volume Usaha
(Juta Rp)
Asset Scale
(Million Rps)
7. Dana-dana (Juta Rp)
Funds (Million Rps)
8. S H U (Juta Rp)
Net Profit (Million Rps)
9. Modal (Juta Rp)
Capital
(Million Rps)

2 217

2 237

2 055

188 430

146 590

94 039

2 434

2 799

2 951

87 326

149 477 150 492

107 018

48 477

100 570

118 502 128 294

41 801

80 119

76 377

38 303

--*)

160 227

235 291

68 566

68 471

24 912

170 836

241 125 204 467

198 063

270 610

182 443

239 574

96 905

98 642

--*)

---*)

--*)

--*)

--*)

--*)

30 635

35 386

31 965

35 928

7 702

10 294

17 158

124 834

138 873

187 068 196 765

66 713

Sumber/Source: Dinas Koperasi, UKM dan Penanaman Modal Prop. Sulawesi Tenggara /Service of Cooperatives, Small and Medium Enterprises, and Investment of Sulawesi Tenggara Province

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

385

KEUANGAN DAN HARGA-HARGA


Tabel
Table

10.5.3

Perkembangan Koperasi Non KUD, 2007 - 2012


Progress of Non Village Unit Cooperatives, 2007 - 2012

Uraian
Description

2007

2008

2009

2010

2011

2012

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(6)

1. Koperasi
Cooperatives
2. Anggota (Orang)
Members (Persons)
3. Modal Sendiri (Juta Rp)
Equity (Million Rps)
4. Modal Luar (Juta Rp)
Non-Equity (Million Rps)
5. Asset (Juta Rp)
Asset (Million Rps)
6. Volume Usaha
(Juta Rp)
Asset Scale
(Million Rps)
7. Dana-dana (Juta Rp)
Funds (Million Rps)
8. S H U (Juta Rp)
Net Profit (Million Rps)
9. Modal (Juta Rp)
Capital
(Million Rps)

2 217

2 237

2 055

188 430

146 590

94 039

2 434

2 799

2951

87 326

149 477 150 492

107 018

48 477

100 570

118 502 128 294

41 801

80 119

76 377

38 303

--*)

160 227

235 291

68 566

68 471

24 912

170 836

241 125 204 467

198 063

270 610

182 443

239 574

96 905

98 642

--*)

---*)

--*)

--*)

--*)

--*)

30 635

35 386

31 965

35 928

7 702

10 294

17 158

124 834

138 873

187 068 196 765

66 713

Sumber/Source: Dinas Koperasi, UKM dan Penanaman Modal Prop. Sulawesi Tenggara /Service of Cooperatives, Small and Medium Enterprises, and Investment of Sulawesi Tenggara Province

386

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

FINANCE AND PRICES


10.6. Harga-Harga
Prices
Tabel
Table

Indeks Harga Konsumen menurut Kelompok di Kendari, 2012


Consumer Price Indices by Group in Kendari, 2012 ( 2007 = 100 )

10.6.1

[Diolah dari Hasil Survei Harga Konsumen, BPS /Based on Consumer Prices Survey, BPS-Statistics Indonesia]

Tahun/Bulan
Year/Month

(1)

Makanan Jadi,
Minuman, Rokok
Bahan Makanan dan Tembakau Perumahan
Foodstuff
Processed Food,
Housing
Beverages and
Tobacco Products

Sandang
Clothing

(2)

(3)

(4)

(5)

Januari/January

160,02

144,39

141,27

137,02

Pebruari/February

166,23

145,16

141,74

139,56

Maret/March

167,00

145,61

141,05

139,52

April/April
Mei/May

167,97
167,13

146,18
146,35

142,61
145,06

138,84
137,88

Juni/June

170,78

146,58

145,11

138,71

Juli/July

172,56

148,80

145,01

138,69

Agustus/August

182,44

150,10

144,78

140,89

September/September

176,63

149,77

145,26

142,65

Oktober/October

174,45

149,98

145,36

143,28

Nopember/November

176,19

150,18

145,53

142,60

Desember/December

176,20

150,07

145,68

142,58

2012

176,20

150,07

145,68

142,58

2011

164,18

141,31

134,96

130,96

2010

144,89

136,51

127,40

120,78

2009

144,31

129,70

123,89

117,56

2008

123,02

109,05

111,92

109,11

2007

179,91

158,69

154,95

143,95

Rata-rata
Average

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

387

KEUANGAN DAN HARGA-HARGA


Lanjutan Tabel
Continued Table

10.6.1

Tahun/Bulan
Year/Month

(1)

Pendidikan
Transport
Rekreasi
& Komunikasi
Kesehatan &Olah Raga
TransportaHealth
Education,
tion and CoRecreation
munication
and Sports
(6)

(7)

(8)

Indeks
Umum
General
Index

Laju Inflasi
Inflation
Rate

(9)

(10)

Januari/January
Pebruari/February

130,70
130,68

128,21
128,23

104,98
105,13

130,90
130,96

0,76
0,05

Maret/March

130,80

128,81

105,87

131,05

0,07

April/April

132,70

128,92

105,98

131,32

0,21

Mei/May

132,62

129,01

104,94

131,41

0,07

Juni/June

132,09

128,86

105,10

132,23

0,62

Juli/July

133,65

129,03

105,77

133,16

0,70

Agustus/August

133,65

128,72

106,18

134,43

0,95

September/September

133,71

129,64

104,89

134,45

0,01

Oktober/October

134,43

129,48

105,17

134,67

0,16

Nopember/November

134,43

129,43

105,20

134,76

0,07

Desember/December

134,54

129,45

105,23

135,49

0,54

Rata-rata

2012

134,54

129,45

105,23

135,49

4,30

Average

2011

126,54

125,43

104,69

133,34

5,09

2010

121,81

109,52

102,44

125,33

3,87

2009

117,03

107,60

101,75

121,69

4,60

2008

106,80

104,38

103,65

111,05

15,28

2007

121,59

144,23

186,34

164,40

7,53

Catatan/Note : Sebelum tahun 2008, penghitungan Indeks Harga Konsumen didasarkan pada pola konsumsi yang
diperoleh dari Survei Biaya Hidup tahun 2002 (2002=100)/ Before 2008, CPI was based on a consumption pattern obtained from the 2002 Cost of Living Survey (2002=100)

388

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

FINANCE AND PRICES

Tabel
Table

Inflasi Kota Kendari menurut Kelompok Pengeluaran, 2012


Inflation Rate of Kendari City by Expenditure Group, 2012 ( 2007 = 100 )

10.6.2

[Diolah dari Hasil Survei Harga Konsumen /Based on Consumer Prices Survey, BPS-Statistics Indonesia]

Tahun/Bulan
Year/Month

(1)

Makanan Jadi,
Minuman, Rokok
Bahan Makanan dan Tembakau Perumahan
Foodstuff
Processed Food,
Housing
Beverages and
Tobacco Products
(2)

(3)

Januari/January

0,62

Pebruari/February

3,88

Maret/March
April/April

Sandang
Clothing

(4)

(5)

0,88

2,46

-0,36

0,53

0,33

1,85

0,46
0,58

0,31
0,40

-0,49
1,10

-0,03
-0,49

Mei/May

-0,50

0,12

1,72

-0,69

Juni/June

2,81

0,16

0,03

0,60

Juli/July

1,04

1,51

-0,07

-0,01

Agustus/August

5,73

0,87

-0,16

1,59

September/September

-3,18

-0,22

0,33

1,25

Oktober/October

-1,23

0,14

0,07

0,44

Nopember/November

1,00

0,13

0,12

-0,47

Desember/December

0,01

-0,07

0,10

-0,01

2012

10,79

4,85

5,66

3,69

2011

2,33

3,48

7,22

9,89

2010

10,07

3,84

2,13

4,30

2009

3,90

12,50

6,48

6,72

2008

32,02

16,36

15,72

7,56

2007

13,28

7,67

6,07

9,99

Rata-rata
Average

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

389

KEUANGAN DAN HARGA-HARGA


Lanjutan Tabel
Continued Table

10.6.2

Pendidikan
Transport
Rekreasi &
& Komunikasi
Olah Raga
Transportation
Education,
and
Recreation and
Comunication
Sports

Indeks
Umum
General
Index

Tahun/Bulan
Year/Month

Kesehatan
Health

(1)

(6)

(7)

Januari/January

0,90

0,60

-0,61

0,76

Pebruari/February
Maret/March

-0,02
0,09

0,02
0,45

0,14
0,70

0,05
0,07

April/April

1,46

0,08

0,10

0,21

(8)

(9)

Mei/May

-0,06

0,07

-0,98

0,07

Juni/June

-0,40

-0,12

0,15

0,62

Juli/July

1,18

0,13

0,64

0,70

Agustus/August

0,00

-0,24

0,39

0,95

September/September

0,04

0,71

-1,21

0,01

Oktober/October

0,54

-0,12

0,27

0,16

Nopember/November

0,00

-0,04

0,03

0,07

Desember/December

0,07

0,02

0,03

0,54

2012

3,85

1,58

-0,37

4,30

2011

6,32

13,18

2,64

5,09

2010

0,44

4,87

-1,42

3,87

2009

10,16

-0,23

-1,05

4,60

2008

8,90

4,92

5,68

15,28

2007

4,83

1,47

0,37

7,53

Rata-rata
Average

390

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

FINANCE AND PRICES

Tabel
Table

10.6.3

Harga Eceran Bahan Pokok di Kota Kendari (rupiah/Satuan), 2012


Retail Price of Essential Commodities in Kendari City (rupiahs/Unit), 2012

[Diolah dari Hasil Survei Harga Konsumen, BPS /Based on Consumer Prices Survey, BPS-Statistics Indonesia]

Bulan
Month

Beras
Rice

(Kg)
(1)

(2)

Ayam Daging
Mie
Tepung Buras
Ayam Daging
Ikan
Instant Terigu Hidup
Ras
Sapi Bandeng
Instant Wheat Live Do- Chicken Beef Milkfish
Noodles Flour
mestic
Meat
Poultry
(Bks)
(Kg)
(Kg)
(Kg)
(Kg)
(Kg)
(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

Januari/January

7 233

1 470

9 400

66 667

30 062

56 963

19 270

Pebruari/February

8 258

1 468

9 384

66 667

29 645

56 685

19 617

Maret/March

8 581

1 472

9 338

58 334

29 583

56 704

17 592

April/April

8 538

1 454

9 322

58 334

27 977

56 907

20 533

Mei/May

8 319

1 425

9 063

64 167

27 652

56 287

17 419

Juni/June

8 320

1 411

8 833

64 167

28 268

64 555

18 166

Juli/July
Agustus/August

8 320
8 243

1 403
1 443

8 862
9 100

67 417
70 231

29 530
29 816

66 365
67 106

18 767
19 269

September/September

8 242

1 460

9 100

83 973

29 407

65 324

19 377

Oktober/October

8 197

1 469

9 150

72 250

29 238

66 667

20 616

Nopember/November

8 186

1 478

9 150

69 217

30 174

70 787

19 482

Desember/December

8 186

1 478

9 150

79 875

29 961

71 597

19 667

2012

8 219

1 453

9 154

68 441

29 276

62 996

19 148

2011

6 693

1 444

7 839

55 781

24 085

56 501

19 839

2010

6 451

1 307

7 727

41 871

26 447

62 171

16 193

2009

5 873

1 274

7 822

41 871

21 674

56 350

19 467

2008

4 682

1 257

7 784

39 665

23 608

58 866

14 713

2007

4 603

976

5 238

33 241

22 055

46 963

12 268

Rata-rata/Average

Sumber/Source : Badan Pusat Statistik/Statistics Indonesia

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

391

KEUANGAN DAN HARGA-HARGA


Lanjutan Tabel
Continued Table

10.6.3

Bulan
Month

Telur
Ikan
Ayam
Ikan
Kem- Ikan Asin Susu
KamCakalang bung
Belah Bubuk
pung
Tuna Mackerel Split
Powder Chicken
Salted
Milk
Egg
Fish

Telur
Ayam
Ras
Egg

Bayam
Spinach

(Butir)

(Kg)

(13)

(14)

(15)

(Kg)

(Kg)

(Kg)

(9)

(10)

(11)

(12)

Januari/January

12 485

18 525

44 593

28 283

1 944

1 135

5 455

Pebruari/February

12 899

19 195

42 204

28 068

2 206

1 212

6 198

Maret/March
April/April

13 844
13 844

19 180
18 218

42 870
44 259

27 896
27 885

2 213
2 100

1 176
1 101

6 013
5 483

(1)

(Doos=400 (Butir)

Mei/May

15 827

22 222

45 482

27 838

2 163

1 031

5 223

Juni/June

17 105

23 336

46 417

28 789

2 167

1 060

5 543

Juli/July

15 791

22 917

50 065

28 517

2 217

1 179

5 963

Agustus/August

17 226

27 533

51 320

28 729

2 300

1 207

7 920

September/September

15 948

24 538

48 843

29 546

2 217

1 121

8 011

Oktober/October

15 393

25 410

48 593

29 598

2 217

1 047

6 690

Nopember/November

17 198

27 511

49 306

29 808

2 217

1 031

5 776

Desember/December

16 496

25 659

47 292

29 808

2 175

1 083

5 429

2012

15 338

22 854

46 770

28 730

2 178

1 115

6 142

2011

15 588

21 249

43 882

26 505

1 894

1 085

5 860

2010

13 051

18 391

33 614

26 331

1 774

949

7 289

2009

14 337

20 129

33 920

25 674

1 568

923

5 875

2008

12 737

16 042

27 565

22 400

1 258

927

7 312

2007

11 203

13 020

20 031

20 260

1 262

731

3 713

Rata-rata/Average

392

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

FINANCE AND PRICES


Lanjutan Tabel
Continued Table

10.6.3

Kangkung Kacang

Bulan
Month

(1)

Water
Spinach

Tahu
Jeruk
Bawang
Tanah Mentah Tempe Manis Pepaya Merah
Peanuts Tofu
Tempe Orange Papaya Red Onion

(Kg)

(Kg)

(Kg)

(Kg)

(Kg)

(Kg)

(Kg)

(16)

(17)

(18)

(19)

(20)

(21)

(22)

Januari/January

4 822

19 452

8 219

9 158

15 792

5 917

18 736

Pebruari/February

5 211

19 235

8 361

9 348

15 542

5 083

17 859

Maret/March

5 347

18 552

8 377

9 434

15 320

3 917

17 816

April/April

5 300

18 546

8 122

9 447

14 778

4 000

19 273

Mei/May

5 105

18 167

6 497

8 375

14 722

2 562

21 736

Juni/June

5 449

18 058

5 871

8 502

14 667

2 377

23 920

Juli/July
Agustus/August

5 773
6 694

18 275
18 857

5 973
6 038

9 413
10 949

14 833
16 347

2 585
3 237

21 645
18 863

September/September

6 678

18 411

5 793

10 975

18 583

3 054

18 153

Oktober/October

5 890

18 275

5 860

11 005

18 361

4 315

17 855

Nopember/November

4 879

19 521

5 678

11 786

18 583

3 980

17 385

Desember/December

4 846

19 377

5 789

11 735

18 583

4 237

19 901

2012

5 500

18 727

6 715

10 011

16 343

3 772

19 429

2011

5 188

16 384

7 946

11 193

6 532

5 906

25 167

2010

5 405

13 738

6 722

8 692

5 116

4 409

27 055

2009

4 735

12 913

5 006

10 000

5 153

4 103

17 624

2008

4 821

12 510

4 479

7 222

4 252

3 534

18 828

2007

3 237

9 961

3 514

3 921

2 665

11 800

Rata-rata/Average

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

393

KEUANGAN DAN HARGA-HARGA


Lanjutan Tabel
Continued Table

10.6.3

Bulan
Month

(1)

Garam Kelapa
Bawang Cabe
Cabe Beryodi- sudah Minyak
Putih Merah Rawit
um
dikupas Goreng
Garlic Cayenne Cayenne Iodized Coconut Cooking
pepper
Salt
Peel
Oil

Gula
Pasir
Sugar

(Kg)

(Kg)

(Kg)

(Kg)

(Btr)

(Ltr)

(Kg)

(23)

(24)

(25)

(26)

(27)

(28)

(29)

Januari/January

17 833

30 531

29 438

3 625

4 000

13 130

11 763

Pebruari/February

17 500

25 917

25 500

3 625

4 000

13 280

11 791

Maret/March

13 792

22 479

30 313

3 625

4 000

13 298

11 619

April/April
Mei/May

15 125
15 778

25 062
26 417

43 900
33 556

3 625
4 000

3 945
4 000

13 290
13 233

11 563
11 696

Juni/June

18 000

34 188

46 208

4 000

4 000

13 237

11 870

Juli/July

22 556

30 550

58 383

4 000

4 000

13 228

13 987

Agustus/August

24 611

22 948

60 225

4 000

4 278

13 234

14 768

September/September 23 556

13 729

52 659

4 000

4 278

13 266

14 134

Oktober/October

22 778

13 967

64 850

4 000

4 278

13 321

14 030

Nopember/November

23 667

15 865

75 375

4 000

4 333

13 321

13 889

Desember/December

23 222

27 197

71 281

4 000

4 333

13 332

13 322

2012

19 868

24 071

49 307

3 875

4 120

13 264

12 869

2011

22 923

18 155

53 035

3 908

3 447

13 018

11 110

2010

25 109

29 055

64 374

2 020

2 772

11 902

10 834

2009

12 852

19 122

57 623

2 133

2 889

14 067

8 906

2008

8 623

21 318

53 762

1 723

3 171

14 070

6 837

2007

10 354

17 036

27 474

2 667

2 061

9 531

6 864

Rata-rata/Average

394

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

FINANCE AND PRICES


Lanjutan Tabel
Continued Table

10.6.3

Bulan
Month

(1)

Rokok
Kretek
Filter
Filter
Cigarettes

Batu
Stone

(Bks)
(30)

Besi
Beton
Concrette
Steel

Kayu
Balok
Wood
beams

Pasir
Sand

Semen Minyak
50 Kg Tanah
Cement Kerosene
50 Kg

(M3)

(Btg)

(Btg)

(M3)

(Zak)

(Ltr)

(31)

(32)

(33)

(34)

(35)

(36)

Januari/January

9 475 137 500

30 417 133 333 134 375

78 056

4 583

Pebruari/February

9 719 139 167

28 500 133 333 134 375

78 097

4 583

Maret/March

10 120 139 167

28 500 133 333 134 375

72 042

4 931

April/April

10 234 141 667

32 292 115 000 136 111

72 222

5 417

Mei/May

10 234 155 333

32 833 117 976 136 111

72 000

5 361

Juni/June

10 234 155 333

33 333 125 833 136 111

71 139

5 333

Juli/July

10 276 155 333

32 083 126 548 139 583

70 267

5 333

Agustus/August

10 451 155 333

32 083 126 548 139 583

70 222

5 083

September/September

10 455 155 333

31 250 127 262 144 792

70 278

5 111

Oktober/October

10 254 155 333

31 667 132 143 144 792

70 289

4 972

Nopember/November

10 322 155 333

33 833 130 714 144 792

70 111

4 972

Desember/December

10 322 155 333

33 833 130 714 144 792

70 111

4 972

2012

10 175 150 014

31 719 127 728 139 149

72 069

5 054

2011

9 228 137 153

28 965 144 844 131 997

60 505

4 670

2010

8 425 128 125

24 632 136 493 126 667

62 837

4 367

2009

7 944 122 916

22 233 136 354 128 611

59 203

4 145

2008

7 269 191 412

24 329 134 153

78 155

56 088

3 551

2007

6 936 172 222

17 486

72 056

38 444

2 864

Rata-rata/Average

96 713

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

395

KEUANGAN DAN HARGA-HARGA


Lanjutan Tabel
Continued Table

10.6.3

Bulan
Month

(1)

Sabun
Cair
Gas Elpiji
Lemari
Cuci
12 Kg
Kulkas Pakaian Piring
LPG 12 Refrigera- Wardrobe Liquid
Kgs
tor
Dish
Soap
(Tabung)

(Buah)

(Buah)

(37)

(38)

(39)

Sabun
Bubuk
Detergetn
Detergent
Powder
Soap

(Kemas) (Kemas)
(40)

Bahan
Baju
Sersin
Dress
material
Sersin

Telepon
Seluler
Cellular
Phone

(M)

(Buah)

(41)

(42)

(43)

Januari/January

120 667 1 670 413

667 222

6 813

14 072

12 875

806 827

Pebruari/February

123 333 1 686 097

667 222

6 886

14 072

12 917

806 827

Maret/March
April/April

116 333 1 686 097

683 889

6 886

14 072

12 917

812 172

115 000 1 686 097

697 778

6 688

14 122

13 334

812 172

Mei/May

115 000 1 833 497

678 333

6 750

13 876

13 417

813 244

Juni/June

115 000 1 824 248

678 333

6 771

13 969

13 417

813 244

Juli/July

115 000 1 800 779

678 333

6 854

13 969

13 417

813 244

Agustus/August

120 667 1 800 779

678 333

6 844

14 221

14 500

814 247

September/September

113 000 1 800 779

678 333

6 844

14 221

14 500

814 247

Oktober/October

113 000 1 800 779

678 333

6 844

13 849

14 500

814 247

Nopember/November

113 000 1 800 779

678 333

6 750

13 849

14 500

818 899

Desember/December

113 000 1 800 779

678 333

6 706

13 849

14 500

818 899

2012

116 083 1 765 927

678 565

6 803

14 012

13 733

813 189

2011

120 028

1 820 130

600 694

6 366

13 811

12 830

862 362

2010

116 843 1 786 327

482 222

5 646

12 977

11 788

395 582

2009

115 167 1 727 257

474 884

5 588

16 328

15 100

343 853

2008

108 287 1 314 815

433 958

4 815

16 036

15 625

2007

75 000 1 294 444

458 542

4 560

13 467

15 000

Rata-rata/Average

396

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

FINANCE AND PRICES


Lanjutan Tabel
Continued Table

10.6.3

Bulan
Month

Obat
Emas
Dengan
Perhia- Dokter Resep Pasta
san Spesialis Dokter Gigi
Jewelry Specialis Prescrip- Toothpaste
Gold
Doctor
tion
Medicine
(Gr)

(1)

(44)

Surat
Sabun Kabar Angkutan
Mandi Harian
Udara
Toilet Daily Air TransSoap News- portation
paper

(Pasien) (Resep) (Tube) (Buah)


(45)

(46)

(47)

(48)

(Eks)

(Kdi-Jkt)

(49)

(50)

Januari/January

458 765

56 667

10 868

5 458

2 330

3 550

1 705 213

Pebruari/February

486 785

56 667

10 868

5 708

2 302

3 550

1 612 616

Maret/March

485 856

56 667

9 979

5 708

2 302

3 550

1 631 552

April/April

479 090

64 333

9 979

5 708

2 350

4 383

1 655 877

Mei/May

471 249

64 333

9 979

5 708

2 350

4 383

1 653 746

Juni/June

475 421

64 333

9 769

5 708

2 350

4 433

1 684 020

Juli/July

474 250

64 333

9 769

5 708

2 350

4 433

1 784 446

Agustus/August

487 450

64 333

9 769

5 708

2 350

4 433

1 805 639

September/September

511 309

64 333

9 769

5 708

2 350

4 433

1 590 111

Oktober/October

515 725

67 667

9 769

5 708

2 350

4 433

1 649 093

Nopember/November

505 470

67 667

9 769

5 708

2 350

4 433

1 648 398

Desember/December

505 175

67 667

9 771

5 708

2 350

4 433

1 657 308

2012

488 045

63 250

10 005

5 688

2 340

4 204

1 673 168

2011

427 981

48 889

11 315

5 284

2 380

3 550

1 686 474

2010

357 149

50 000

11 053

4 663

2 353

3 539

1 493 665

2009

335 757

50 000

11 701

5 900

2 789

3 533

1 331 043

2008

272 028

47 222

6 087

4 216

2 934

3 766

1 225 500

2007

201 602

41 690

6 751

3 704

2 461

3 370

1 147 575

Rata-rata/Average

Sumber/Source : Badan Pusat Statistik/Statistics Indonesia

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

397

KEUANGAN DAN HARGA-HARGA

Tabel
Table

10.6.4

Harga Rata-rata Bahan Makanan di Pasar Pedesaan menurut Jenis


Barang , 2009 - 2012
Average Prices of 12 Kinds of Food Stuffs at Rural Market by Commodity ,
2009 - 2012 (Rupiah/Rupiahs)

[Diolah dari Hasil Survei Harga Pedesaan (HP) /Based on Rural Prices Survey, BPS-Statistics Indonesia]

Tahun /Year

Jenis Barang

Satuan

Commodities

Unit

2009

2010

2011

2012

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1. Beras /Rice

Kg

5 426

6 272

6 598

8 120

2. Tepung Terigu/

Kg

7 819

7 858

8 119

7 816

3. Ayam Hidup/Chicken

Ekor/heads

70 455

79 819

87 343

88 159

4. Daging Sapi/Beef

Kg

65 417

69 358

71 843

74 688

5. Telur Ayam Ras/Egg

Kg

16 170

16 339

17 833

19 393

6. Tahu/Tofu

Kg

10 091

7 681

7 553

7 729

7. Tempe/Tempe

Kg

10 690

11 033

10 570

11 016

8. Kedelai/Soybean

Kg

9 894

10 653

10 090

10 254

9. Bawang Merah/

Kg

15 934

18 680

22 840

17 701

Kg

23 380

26 684

29 401

31 531

11. Cabe Merah/Chili

Kg

17 957

23 620

23 526

28 703

12. Bandeng/Milkfish

Kg

17 313

17 804

18 671

21 633

Wheat Flour

Red Onion
10. Cabe Rawit/
Small Chili

13. Kembung/Mackerel
14. Minyak Goreng/Cooking Oil
15. Gula Pasir/Sugar
16. Susu Kental Manis/
Sweetened Condensed Milk

398

Kg

17 945

18 909

17 953

19 097

Liter

13 008

13 537

12 300

15 089

Kg

8 658

10 983

11 928

12 946

Kaleng/
can

8 499

8 773

7 957

8 609

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

11

PDRB
GDRP

GRDP
TECHNICAL NOTES

PENJELASAN TEKNIS
1.

Produk Domestik Bruto (PDB) pada tingkat nasional serta Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) pada tingkat regional
(provinsi) menggambarkan kemampuan
suatu wilayah untuk menciptakan output
(nilai tambah) pada suatu waktu tertentu.
Untuk menyusun PDB maupun PDRB
pada penyajian ini digunakan 2 pendekatan yaitu sektoral dan penggunaan.
Keduanya menyajikan komposisi data
nilai tambah dirinci menurut sumber
kegiatan ekonomi (sektoral) dan menurut
komponen penggunaannya. PDB maupun
PDRB dari sisi sektoral merupakan penjumlahan seluruh komponen nilai tambah
bruto yang mampu diciptakan oleh sektor
-sektor ekonomi atas berbagai aktivitas
produksinya.
Sedangkan
dari
sisi
penggunaan
menjelaskan
tentang
penggunaan dari nilai tambah tersebut.

1. The basic measure of the output arising


from economic activity is known as
Gross Domestic Product (GDP) at the
national level and Gross Regional Domestic Product (GRDP) at the regional
level (provinces/districts/cities). To
compile these statistics, two approaches have been used, i.e. "production
approach" and "expenditure approach". The first approach is to measure value added produced by various
kinds of economic activities, while the
second approach is to measure final
uses of the country's output. In other
words, GDP/GRDP is the sum of total
value added produced by all economic
sectors (activities) and the way of
using it.

2.

Penyajian PDB menurut sektor dirinci


menurut total nilai tambah dari seluruh
sektor ekonomi yang mencakup sektor
Pertanian; Pertambangan & Penggalian;
Industri Pengolahan; Listrik, Gas & Air
Bersih;
Konstruksi;
Perdagangan,
Restoran & Hotel; Pengangkutan & Komunikasi; Lembaga Keuangan; dan Jasa-Jasa.

GDP by sector is classified by types of


economic activities such as Agriculture; Mining & Quarrying; Manufacturing; Electricity, Gas & Water Supply; Construction; Wholesale & Retail
Trade,
Restaurants
&
Hotels;
Transport and Communication; Finance, Insurance, Real Estate & Business Services; and other Services.

3.

PDB menurut penggunaan dirinci


menurut komponen pengeluaran konsumsi rumah tangga (termasuk lembaga
nirlaba),
pengeluaran
konsumsi
pemerintah, pembentukan modal tetap
bruto, perubahan inventori, ekspor dan
impor.
Pengeluaran konsumsi rumah tangga
mencakup berbagai pengeluaran konsumsi akhir rumah tangga atas barang dan

3. GDP by type of expenditures is classified into: Private consumption expenditure (household and non-profit institution); Government consumption expenditure; Gross fixed capital formation; Changes in inventories; Exports
and Imports.
4. Household consumption expenditures
consist of expenditures incurred by
households, which are used for both

4.

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

401

PDRB
jasa untuk memenuhi kebutuhan individu
ataupun kelompok secara langsung.
Pengeluaran rumah tangga di sini mencakup pembelian untuk makanan dan
bukan makanan (barang dan jasa) didalam negeri maupun diluar negeri. Termasuk pula disini pengeluaran lembaga
nirlaba yang tujuan usahanya adalah untuk melayani keperluan rumah tangga.

individual or collective needs. Household consumptions are classified into


food and non-food (goods and services) expenditures that may take place
in domestic or abroad. Expenditures
here include expenditures of nonprofit
institutions serving households.

5.

Pengeluaran konsumsi pemerintah mencakup pengeluaran pemerintah untuk


belanja pegawai, penyusutan maupun
belanja barang (termasuk biaya perjalanan, pemeliharaan dan pengeluaran rutin
lainnya), baik yang dilakukan oleh
pemerintah pusat maupun pemerintah
daerah.

5. Government consumption expenditures


consist of expenditures for the compensation of employees, capital consumption (depreciation) and intermediate
consumption (including travel allowance, maintenance cost, and other
routine expenditures) spent by either
central or local government.

6.

Pembentukan Modal Tetap Bruto mencakup pengadaan, pembuatan dan pembelian barang modal. Barang modal dimaksud adalah barang barang yang
digunakan untuk proses produksi, tahan
lama atau yang mempunyai umur
pemakaian lebih dari satu tahun seperti
bangunan, mesin-mesin dan alat angkutan. Termasuk pula di sini perbaikan besar (berat) yang sifatnya memperpanjang
umur atau mengubah bentuk atau kapasitas barang modal tersebut. Pengeluaran
barang modal untuk keperluan militer
tidak dicakup di sini tetapi digolongkan
sebagai konsumsi pemerintah.

6. Gross fixed capital formation consists


of resident producers acquisitions, less
disposals, of fixed assets during a given
period plus certain addition to the value of non-produced assets done by the
productive activity of producer or institutional units. Fixed assets are tangible
and intangible assets produced as outputs from processes of production that
are used by themselves and repeatedly,
or continuously in process of production for more than one year. The expenditure for military purposes are
classified as government expenditure
not as capital formation.

7.

Ekspor barang dan jasa merupakan


transaksi perdagangan barang dan jasa
dari penduduk (residen) ke bukan
penduduk (non-residen). Impor barang
dan jasa adalah transaksi perdagangan
dari bukan penduduk ke penduduk. Ekspor atau impor barang terjadi pada saat
terjadi perubahan hak kepemilikan ba-

7. Exports of goods and services consist of


transactions of goods and services
from residents to non-residents. Imports of goods and services consist of
transaction of goods and services from
non-residents to residents. Exports and
imports of goods occur when there are
changes in ownership of goods be-

402

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

GRDP
rang antara penduduk dengan bukan
penduduk (dengan atau tanpa perpindahan fisik barang tersebut).

tween residents & nonresidents (with


or without physical movements of
goods across frontiers).

8.

PDB maupun agregat turunannya


disajikan dalam dua versi penilaian, yaitu
atas dasar "harga berlaku" dan atas dasar
"harga konstan". Disebut sebagai harga
berlaku karena seluruh agregat dinilai
dengan menggunakan harga pada tahun
berjalan, sedangkan harga konstan
penilaiannya didasarkan atas harga satu
tahun dasar tertentu. Dalam publikasi ini
digunakan harga tahun 2000 sebagai
dasar penilaian.

8. GDP and its aggregations are presented in two forms: at current market
prices and at constant base year market prices. In presenting current market
prices, all aggregates are valued at
current market prices, while base year
constant market prices are shown by
valuing all aggregates at fixed base
year prices. Year of 2000 is used as the
base year in this publication.

9.

Laju pertumbuhan Produk Domestik


Bruto diperoleh dari perhitungan PDB
atas dasar harga konstan. Diperoleh
dengan cara mengurangi nilai PDB pada
tahun ke-n terhadap nilai pada tahun ke n
-1 (tahun sebelumnya), dibagi dengan
nilai pada tahun ke n-1, kemudian
dikalikan dengan 100 persen. Laju
pertumbuhan
menunjukkan
perkembangan agregat pendapatan dari
satu waktu tertentu terhadap waktu
sebelumnya.

9. Growth rate of Gross Domestic Product


(GDP) is derived from GDP at constant
market prices. It is obtained by subtracting the value of GDP year n with
the value of GDP year n-1, divided by
the value of GDP year n-1 then multiplied by 100 percent. The growth rate
of GDP explains the income growth
during the given period.

10. Output adalah nilai dari seluruh produk


yang dihasilkan oleh sektor-sektor
produksi dengan memanfaatkan faktor
produksi yang tersedia di suatu wilayah
(negara, propinsi dan sebagainya) dalam
suatu periode waktu tertentu (umumnya
satu tahun), tanpa memperhatikan asalusul pelaku produksinya.

10. Output is the value of products produced by production sectors utilizing all
production factors available in the
region during a given period, without
taking into account the origin of producers.

11. Input antara adalah seluruh biaya yang


dikeluarkan untuk barang dan jasa yang
digunakan habis dalam proses produksi.
Komponen input antara terdiri dari
barang tidak tahan lama dan jasa yang

11. Intermediate Inputs are all costs of


obtaining goods and services that are
fully utilized in the production process.
The intermediate input components
consist of non-durable goods and ser-

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

403

PDRB
dapat berupa hasil produksi dalam negeri
atau impor.

vices in the form of both


production and imports.

domestic

12. Input primer adalah input atau biaya yang


timbul sebagai akibat dari pemakaian
faktor produksi dalam suatu kegiatan
ekonomi. Faktor produksi antara lain :
tenaga kerja, tanah, modal dan
kewiraswastaan.

12. Primary Inputs are costs relating to the


utilization of production factors in an
economic activity. Production factors
include workers, land, capital and entrepreneurship.

13. Permintaan akhir adalah permintaan atas


barang dan jasa yang digunakan untuk
konsumsi akhir. Sesuai dengan pengertian
ini maka permintaan akhir tidak mencakup barang jasa yang digunakan untuk
kegiatan produksi. Permintaan akhir
terdiri dari pengeluaran konsumsi rumah
tangga,
pengeluaran
konsumsi
pemerintah, pembentukan modal tetap
bruto, perubahan stok dan ekspor. Barang dan jasa yang digunakan untuk memenuhi permintaan akhir dapat berupa
barang dan jasa hasil produksi dalam
negeri (domestik) atau barang dan jasa
yang diperoleh dari impor.

13. Final demand is the demand for goods


and services utilized for final consumption. In line with this definition, final
demand excludes goods and services
utilized in the production process. Final
demand includes household consumption expenditures, government consumption expenditures, gross fixed
capital formation, change in stock, and
exports. Goods and services used to
fulfill the final demand can be in the
form of goods and services resulted
from either the domestic production or
imports.

14. Berdasarkan hal ini jelas bahwa impor


adalah komponen penyediaan dan bukan
merupakan bagian dari permintaan akhir.
Namun demikian dalam sistem penyajian
tabel I-O, permintaan akhir dan impor
disajikan dalam satu kuadran (kuadran II).
Itulah sebabnya dalam konteks tabel
I-O, pembahasan permintaan akhir
digabung dengan impor.

14. Based on the above concept, import is


a component of supply, not a part of
final demand. However, in the InputOutput (I-O) Table, final demand and
imports are presented in one quadrant
(quadrant II). That is why in the context
of I-O Table, discussion of final demand
is integrated with that of imports.

Upah/gaji adalah nilai tambah yang


dibayarkan sebagai balas jasa atas
penggunaan faktor produksi tenaga kerja
(termasuk imputasi upah dan gaji).

Wage/salary is value added paid as


reward of employing labor production
factor (including imputation of wage
and salary).

16. Pendapatan rumah tangga adalah pendapatan yang diterima oleh rumah tangga,

16.Household income is defined as incomes


received by all household members.

404

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

GRDP
baik yang berasal dari pendapatan kepala
rumah tangga maupun anggota rumah
tangga. Pendapatan rumah tangga dapat
berasal dari balas jasa faktor produksi
tenaga kerja (upah & gaji, keuntungan,
bonus, dll), balas jasa kapital (sewa, bagi
hasil, dll) maupun pendapatan yang berasal dari pemberian pihak lain (transfer).

Household income can be in the form


of production factors compensation
(wages and salaries, profits, bonuses,
etc.), capital compensation (rent, profit
sharing, etc.), or incomes from transfer.

17. Jumlah pendapatan rumah tangga adalah


total pendapatan yang diterima oleh rumah tangga, baik yang berasal dari pendapatan kepala rumah tangga maupun
pendapatan anggota rumah tangga.

17.Total household income is total income


received by all household members
(head of household and its members).

18. Pendapatan rumah tangga setelah pajak


adalah pendapatan rumah tangga setelah
dikurangkan pajak.

18.Household income after tax is household income minus tax.

19. Pendapatan disposabel adalah pendapatan rumah tangga setelah dikurangi


dengan beban yang harus dibayar oleh
rumah tangga.

19.Disposable income is household income


minus liabilities that must be paid by
household.

20. Pendapatan kapital adalah nilai tambah


yang dibayarkan sebagai balas jasa atas
penggunaan faktor produksi bukan tenaga kerja termasuk keuntungan, dividen,
bunga, sewa tanah, dan sejenisnya.

20.Capital income is value added paid as a


result of the utilization of non-worker
production factors. It includes profits,
dividend, interest, land renting, and
others in the same category.

21. Pengeluaran konsumsi adalah pengeluaran aktual rumah tangga untuk konsumsi akhir terhadap berbagai jenis
produk seperti sandang,pangan, papan
(tidak termasuk pengeluaran transfer).
Pengeluaran konsumsi ini mencakup
pembelian berbagai jenis barang dan jasa
hasil produksi domestik maupun impor.

21.Consumption expenditure is actual expenditure of household for final consumption spent for various goods and
services (excluding transfer). Consumption expenditure includes spending for
various goods and services resulted
from domestic production and imports.

22. Pajak yang dimaksud disini adalah pajak


langsung
yakni
jenis
pungutan
pemerintah secara langsung dikumpulkan
dari pihak yang wajib membayar pajak.

22. Tax, defined here, refers to direct tax,


which is defined as government charges directly collected from tax payers.

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

405

PDRB
23. Rumah tangga adalah seseorang atau
sekelompok orang yang tinggal dalam
satu atap dan makan dari satu dapur.

23.Household is an individual or a group of


people living in a physical/ census
building unit or part thereof who make
common provision for food and other
essentials of living.

24. Tenaga kerja pertanian adalah tenaga


kerja dalam usaha pertanian termasuk
perkebunan, perikanan, kehutanan, dan
perburuan, yang atas nama sendiri atau
bersama dengan pihak lain, memimpin,
menyelenggarakan, mengawasi, atau
melaksanakan usaha pertanian, peternakan, kehutanan, perikanan, perburuan
dan penangkapan hewan dan usahausaha yang berhubungan dengan itu.

24.Agricultural worker is someone working


in the agricultural sector including
estates, fishery, forestry, and hunting,
whether working as an individual or in
collaboration with other parties, leading, supervising, and conducting activities in agriculture, estates, forestry,
fishery, and hunting as well as related
activities.

25. Tenaga kerja produksi, operator alat


angkutan, manual adalah tenaga kerja
yang yang melaksanakan kegiatan penggalian dan pengolahan bahan tambang,
minyak dan gas bumi; proses pemuatan
barang; konstruksi, perawatan, dan perbaikan berbagai jenis jalan, bangunan,
mesin dan lain-lain, termasuk di dalamnya tenaga kerja yang mengerjakan
bahan-bahan, mengemudikan alat angkutan
dan
peralatan
lain
serta
melaksanakan tugas yang terutama
menggunakan tenaga jasmani.

25.Production, operator, and manual


workers are those having activities of
quarrying and processing mining ore,
oil and gas; processing of stuffing; constructing, maintaining, and repairing
roads, buildings, machineries, etc,
those who are implementing their
knowledge in technological, social,
economic, and industrial problems, as
well as experts, arts, and sports. including workers who prepares materials,
driving & operating vehicles and other
equipments and other physical jobs.

26. Tenaga kerja tata-usaha, penjualan dan


jasa adalah tenaga kerja dalam berbagai
jabatan tata usaha yang meliputi pekerja
pengawas tata usaha, pejabat pelaksana
pemerintah, pengawas pelaksanaan jasa
angkutan dan komunikasi, penyusun dan
pemelihara catatan transaksi keuangan
termasuk pengurus kas, pencatat, baik
lisan atau tertulis (steno, mesin dan
ketik), melayani mesin kantor, peralatan
telepon dsb, termasuk penyelenggara
angkutan darat bagi penumpang, distribusi barang kiriman dan tugas lainnya.

26.Clerical, sales and services workers consist of administration supervisors, governmental officers, supervisors of
transportation and communication
activities, staff of financial transaction
activities, including distributors of shipment articles, and other related jobs.

406

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

GRDP

27. Tenaga kerja profesional, teknisi, manajer, militer meliputi pejabat legislatif dan
tenaga manajemen; manajer (utama,
produksi, kecuali produksi pertanian,
pemasaran, keuangan, administrasi, personalia, litbang) dan direktur, sedangkan
tenaga profesional dan teknisi adalah
mereka yang dalam pekerjaannya dengan
menerapkan ilmu pengetahuan untuk
memecahkan
berbagai
persoalan
teknologi, sosial, ekonomi, industri serta
melakukan fungsi keahlian, teknis, kesenian dan yang berhubungan dengan itu di
berbagai bidang termasuk olahraga.
Tenaga kerja penerima upah gaji meliputi
buruh/karyawan/pegawai dan pekerja
bebas (pertanian/nonpertanian).

27.Professional, technician, managerial,


and non-civilian workers consist of
managers (main, production excluding
agricultural production, marketing,
financial, administration, HRD, and
research and development) and director. Meanwhile, professional and technician are Paid workers consist of labors/employees and free labors
(agricultural and non-agricultural).

Tenaga kerja bukan penerima upah gaji


meliputi tenaga kerja yang status pekerjaannya berusaha sendiri, berusaha
dibantu buruh tidak tetap/buruh tak
dibayar, berusaha dibantu buruh tetap/
dibayar dan pekerja keluarga/tak dibayar.

28.Unpaid workers consist of own workers,


own workers with temporary/unpaid
workers, own workers with permanent/
paid workers, and family workers.

29. Rumah tangga buruh tani adalah rumah


tangga dengan kepala rumah tangga atau
penerima pendapatan terbesar bekerja
sebagai buruh tani.

29. Agricultural labor household is a household with household head working as


agricultural labor or the main income
being from working as agricultural
laborer.

30. Rumah tangga petani gurem adalah rumah tangga yang kepala rumah tangganya atau penerima pendapatan terbesar
menerima pendapatan dari hasil mengusahakan lahan pertanian yang memiliki
lahan pertanian kurang dari 0,5 ha.

30. Operator, land owner 0.0-0.5 ha agricultural household is defined as household with household's head working for
or the main income being from utilizing
agricultural land of less than 0.5 ha.

31. PDRB
Produk Domestik Regional
Bruto
(PDRB) dapat didefinisikan sebagai
keseluruhan nilai tambah barang dan

31. GRDP
Gross Regional Domestic Product
(GRDP) can be defined as the total
value-added of goods and services

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

407

PDRB
jasa yang dihasilkan oleh seluruh unit
usaha dalam suatu wilayah tertentu
dalam waktu satu tahun. Nilai PDRB
mencerminkan kemajuan ekonomi suatu
daerah.

produced by all business units in a particular area within a year. GRDP


reflects the economic progress of a
region.

32. Struktur PDRB


Dalam struktur perekonomian Sulawesi
Tenggara, sektor pertanian masih
merupakan sektor yang mempunyai
peran terbesar terhadap PDRB atas dasar
harga berlaku.

32. GRDP Structure


In Sulawesi Tenggara economic structure, the agricultural sector still has the
biggest contribution for GRDP at current market prices.

33. PDRB Perkapita


Salah satu tolok ukur untuk mengetahui
tingkat kemakmuran suatu daerah dapat
dilihat dari besarnya PDRB per kapita.
Rata-rata peningkatan PDRB per kapita
penduduk
Sulawesi
Tenggara
memperlihatkan angka diatas 10 persen,
ini menunjukkan tingkat kemakmuran
yang semakin baik.

33. Per Capita GRDP


One of the benchmarks to determine
the level of prosperity of a region is the
amount of per capita GRDP. The average increase in per capita GRDP of
Sulawesi Tenggara showed figure of
above 10 percent. It shows an improving level of prosperity.

34. PDRB Menurut Penggunaan


Secara umum PDRB dikelompokkan
menjadi tiga kelompok penggunaan
yaitu
konsumsi,
investasi,
dan
kelompok penggunaan diluar wilayah
neto. Ketiga kelompok ini merupakan
komponen permintaan akhir dari
seluruh Produk Domestik Regional
Bruto
Sulawesi
Tenggara
yang
mempunyai efek multiplier. Bila salah
satu komponen berubah maka akan
berpengaruh kepada komponen yang
lain, begitu pula apabila terjadi kenaikan
PDRB maka masing-masing komponen
akan berubah sesuai dengan polanya
masing-masing.

34. GRDP by Expenditure


Generally, GRDP is classified into
three
expenditure
classifications,
namely consumption, investment, and
non-net use. These three classifications are the component of the final
demand of the entire Gross Regional
Domestic
Product
in
Sulawesi
Tenggara which had a multiplier
effect. If one component changes, it
will affect other components, as well
as in the event of an increase in the
GRDP, then each component will
change in accordance with their respective patterns.

408

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

GRDP
35. Kelompok Investasi
Pembentukan modal tetap bruto (PMTB)
adalah
penambahan
barang-barang
modal dari seluruh sektor perekonomian
yang terjadi dalam satu tahun.

35. Investment Group


Gross fixed capital formation (GFCF) is
the addition of capital goods from all
economic sectors occurred within one
year.

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

409

PDRB

Gambar
11.1
Figure

Sumber/ Source :

410

Produk Domestik Regional Bruto Sulawesi Tenggara menurut Lapangan


Usaha, 2007 - 2011
Gross Domestic Regional Product of Sulawesi Tenggara by Industrial
Origin, 2007 - 2011

Badan Pusat Statistik / Statistic Indonesia

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

GRDP

Gambar
11.2
Figure

Sumber/ Source :

Distribusi Persentase PDRB Sulawesi Tenggara menurut Lapangan


Usaha Atas Dasar Harga Berlaku, 2007 - 2011
Percentage Distribution of Sulawesi Tenggara GRDP at Current market
prices by Industrial Origin, 2007 - 2011

Badan Pusat Statistik / Statistic Indonesia

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

411

PDRB

Gambar
Figure

11.3

Pertumbuhan PDRB Sulawesi Tenggara Atas Dasar Harga Konstan 2000,


2007 - 2011
Growth Rate of Sulawesi Tenggara GRDP at 2000 constant prices,
2007 - 2011

Sumber/ Source :

412

Badan Pusat Statistik / Statistic Indonesia

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

GRDP

Gambar
Figure

11.4

PDRB Sulawesi Tenggara menurut Penggunaan Atas Dasar Harga Berlaku,


2007 - 2011
Sulawesi Tenggara GRDP by Expenditure at Current Market Prices,
2007 - 2011

Sumber/ Source :

Badan Pusat Statistik / Statistic Indonesia

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

413

PDRB

Gambar
11.5
Figure

Sumber/Source :

414

PDRB Sulawesi Tenggara menurut Penggunaan Atas Dasar Harga Konstan


2000, 2007 - 2011
Sulawesi Tenggara GRDP by Expenditure at 2000 Constant Market Prices,
2007 - 2011

Badan Pusat Statistik / Statistic Indonesia

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

GRDP

11.1. PDRB Menurut Lapangan Usaha/GRDP by Industrial Origin

Tabel
Table

11.1.1

PDRB Sulawesi Tenggara menurut Lapangan Usaha Atas Dasar


Harga Berlaku, 2007-2011
Sulawesi Tenggara GRDP by Industrial Origin at Current Market
Prices, 2007 - 2011

[Diolah dari Hasil Sensus, Survei, dan Berbagai Sumber Lainnya/Based on Census, Survey, and Other Sources]

Lapangan Usaha
Industrial Origin

2007

2008

2009

2010

2011*)

(1)

(3)

(4)

(5)

(6)

(6)

1. Pertanian/Agriculture

6 843 004,41

8 091 323,87

8 985 344,89

862 310,33

1 020 526,22

109 9235,8

1 391 273,25

1 948 316,32

1 419 092,78

1 690 822,69

1 649 900,73

2 026 064,00

2 217 586,13

168 073,89

193 423,45

237 690,00

262 556,68

296 357,49

5. Konstruksi/Construction

1 243 245,75

1 642 895,78

1 980 247,11

2 344 169,11

2 742 105,02

6. Perdagangan, Hotel dan Restoran/

2 733 068,37

3 610 266,13

4 475 786,14

5 141 820,51

5 963 725,97

1 466 679,09

1 881 466,49

2 375 029,28

2 636 522,42

2 950 075,47

905 015,49

1 193 400,31

1 359 785,56

1 569 229,33

1 905 730,97

2 312 584,3

2 878 723,07

3 492 921,15

3 585 766,95

3 854 556,23

2. Pertambangan dan Penggalian/

9 419 178,11 10 234 583,69

Mining and Quarrying


3. Industri Pengolahan/
Manufacturing Industry
4. Listrik, Gas dan Air Bersih/
Electricity, Gas, and Water Supply

Trade, Hotel and Restaurant


7. Pengangkutan dan Komunikasi/
Transportation and Communication
8. Keuangan, Persewaan & Jasa Perush./
Finance, Real Estate and Business Service
9. Jasa-jasa/Services

Produk Domestik Regional Bruto

17 953 074,41 22 202 848,01 25 655 940,66 28 376 580,36 32 113 037,29

Gross Regional Domestic Product


*) Angka Sementara/Preliminary Figures

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

415

PDRB

Tabel
Table

11.1.2

PDRB Sulawesi Tenggara menurut Lapangan Usaha Atas Dasar Harga


Konstan 2000 (Jutaan Rupiah), 2007-2011
GRDP of Sulawesi Tenggara by Industrial Origin at 2000 Constant Market Prices (Million Rupiahs), 2007-2011

[Diolah dari Hasil Sensus, Survei, dan Berbagai Sumber Lainnya/Based on Census, Survey, and Other Sources]

Lapangan Usaha
Industrial Origin

2007

2008

2009

2010

2011*)

(1)

(3)

(4)

(5)

(6)

(6)

1. Pertanian/Agriculture

3 303 470,98

3469 894,91

3 564 767,39

3 610 532,84

3 702 808,97

536 667,15

519 175,06

550 582,51

677 167,15

914 990,55

835 499,92

887 092,82

862 645,26

1 024 638,80

1 091 287,72

64 491,61

69 556,67

80 434,84

87 502,02

97 217,90

732 814,84

815 608,87

919 170,64

1 060 548,57

1 195 882,84

1 427 412,11

1 577 137,62

1 807 817,91

2 023 227,69

2 249 444,67

694 483,10

789 659,51

944 051,20

1 029 413,72

1 128 516,51

516 842,9

576 339,93

618 325,07

700 137,69

825 544,69

9. Jasa-jasa/Services

1 220 037,34

1 306 120,96

1 420 782,37

1 440 737,93

1 492 426,92

Produk Domestik Regional Bruto

9 331 719,95 10 010 586,35 10 768 577,19 11 653 906,41 12 698 120,77

2. Pertambangan dan Penggalian/


Mining and Quarrying
3. Industri Pengolahan/
Manufacturing Industry
4. Listrik, Gas dan Air Bersih/
Electricity, Gas, and Water Supply
5. Konstruksi/Construction
6. Perdagangan, Hotel dan Restoran/
Trade, Hotel and Restaurant
7. Pengangkutan dan Komunikasi/
Transportation and Communication
8. Keuangan, Persewaan & Jasa Perush./
Finance, Real Estate and Business Service

Gross Regional Domestic Product


*) Angka Sementara/Preliminary Figures

416

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

GRDP

Tabel
Table

Distribusi Persentase PDRB Sulawesi Tenggara menurut Lapangan Usaha Atas Dasar Harga Berlaku, 2007-2011
Percentage Distribution of Sulawesi Tenggara GRDPby Industrial
Origin at Current Market Prices, 2007-2011

11.1.3

[Diolah dari Hasil Sensus, Survei, dan Berbagai Sumber Lainnya/Based on Census, Survey, and Other Sources]

Lapangan Usaha
Industrial Origin

2007

2008

2009

2010

2011*)

(1)

(3)

(4)

(5)

(6)

(6)

1. Pertanian/Agriculture
2. Pertambangan dan Penggalian/

38,12

36,44

35,02

33,20

31,87

4,81

4,60

4,28

4,90

6,06

7,90

7,62

6,43

7,14

6,90

0,94

0,87

0,93

0,92

0,92

6,92

7,40

7,72

8,26

8,54

15,22

16,26

17,45

18,12

18,57

8,17

8,46

9,26

9,30

9,20

5,04

5,38

5,30

5,52

5,94

12,88

12,97

13,61

12,64

12,00

100,00

99,99

100,00

100,00

100,00

Mining and Quarrying


3. Industri Pengolahan/
Manufacturing Industry
4. Listrik, Gas dan Air Bersih/
Electricity, Gas, and Water Supply
5. Konstruksi/Construction
6. Perdagangan, Hotel dan Restoran/
Trade, Hotel and Restaurant
7. Pengangkutan dan Komunikasi/
Transportation and Communication
8. Keuangan, Persewaan & Jasa Perush./
Finance, Real Estate and Business Service
9. Jasa-jasa/Services

Produk Domestik Regional Bruto


Gross Regional Domestic Product
*) Angka Sementara/Preliminary Figures

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

417

PDRB

Tabel
Table

11.1.4

Distribusi Persentase PDRB Sulawesi Tenggara menurut Lapangan


Usaha Atas Dasar Harga Konstan 2000, 2007-2011
Percentage Distribution of Sulawesi Tenggara GRDP by Industrial
Origin at 2000 Constant Market Prices, 2007-2011

[Diolah dari Hasil Sensus, Survei, dan Berbagai Sumber Lainnya/Based on Census, Survey, and Other Sources]

Lapangan Usaha
Industrial Origin

2007

2008

2009

2010

2011*)

(1)

(3)

(4)

(5)

(6)

(6)

1. Pertanian/Agriculture
2. Pertambangan dan Penggalian/

35,40

34,66

33,11

30,98

29,16

5,75

5,19

5,12

5,81

7,21

8,97

8,87

8,02

8,80

8,59

0,69

0,70

0,74

0,75

0,76

7,85

8,15

8,54

9,10

9,42

15,29

15,75

16,79

17,36

17,71

7,44

7,89

8,76

8,83

8,89

5,53

5,76

5,74

6,01

6,50

13,08

13,04

13,18

12,36

11,76

100,00

100,01

100,00

100,00

100,00

Mining and Quarrying


3. Industri Pengolahan/
Manufacturing Industry
4. Listrik, Gas dan Air Bersih/
Electricity, Gas, and Water Supply
5. Konstruksi/Construction
6. Perdagangan, Hotel dan Restoran/
Trade, Hotel and Restaurant
7. Pengangkutan dan Komunikasi/
Transportation and Communication
8. Keuangan, Persewaan & Jasa Perush./
Finance, Real Estate and Business Service
9. Jasa-jasa/Services

Produk Domestik Regional Bruto


Gross Regional Domestic Product
*) Angka Sementara/Preliminary Figures

418

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

GRDP

Tabel
Table

11.1.5

Indeks Perkembangan PDRB Sulawesi Tenggara menurut Lapangan Usaha Atas Dasar Harga Berlaku, 2007-2011
Growth Index of Sulawesi Tenggara GRDP by Industrial Origin at
Current Market Prices, 2007-2011

[Diolah dari Hasil Sensus, Survei, dan Berbagai Sumber Lainnya/Based on Census, Survey, and Other Sources]

Lapangan Usaha
Industrial Origin

2007

2008

2009

2010

2011*)

(1)

(3)

(4)

(5)

(6)

(6)

1. Pertanian/Agriculture

316,38

374,10

415,43

435,49

473,19

2. Pertambangan dan Penggalian/

376,95

446,11

480,52

608,18

851,69

242,92

289,44

282,43

346,82

379,61

567,03

652,55

801,89

885,78

999,81

5. Konstruksi/Construction

278,38

367,87

443,40

524,89

613,99

6. Perdagangan, Hotel dan Restoran/

309,49

408,83

506,84

582,26

675,33

414,15

531,27

670,64

744,48

833,02

427,33

563,49

642,06

740,95

899,84

9. Jasa-jasa/Services

264,73

329,53

399,84

410,47

441,24

Produk Domestik Regional Bruto

310,89

384,49

444,29

491,40

556,10

Mining and Quarrying


3. Industri Pengolahan/
Manufacturing Industry
4. Listrik, Gas dan Air Bersih/
Electricity, Gas, and Water Supply

Trade, Hotel and Restaurant


7. Pengangkutan dan Komunikasi/
Transportation and Communication
8. Keuangan, Persewaan & Jasa Perush./
Finance, Real Estate and Business Service

Gross Regional Domestic Product


*) Angka Sementara/Preliminary Figures

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

419

PDRB

Tabel
Table

Indeks Perkembangan PDRB Sulawesi Tenggara menurut Lapangan


Usaha Atas Dasar Harga Konstan 2000, 2007-2011
Growth Index of Sulawesi Tenggara GRDP by Industrial Origin at 2000
Constant Market Prices, 2007-2011

11.1.6

[Diolah dari Hasil Sensus, Survei, dan Berbagai Sumber Lainnya/Based on Census, Survey, and Other Sources]

Lapangan Usaha
Industrial Origin

2007

2008

2009

2010

2011*)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1. Pertanian/Agriculture

152,73

160,43

164,82

166,93

171,20

2. Pertambangan dan Penggalian/

234,60

226,95

240,68

296,02

399,98

143,02

151,85

147,67

175,40

186,81

217,57

234,66

271,36

295,20

327,98

5. Konstruksi/Construction

164,09

182,63

205,81

237,47

267,77

6. Perdagangan, Hotel dan Restoran/

161,64

178,60

204,72

229,11

254,73

196,10

222,98

266,57

290,68

318,66

244,04

272,13

291,96

330,59

389,80

9. Jasa-jasa/Services

139,66

149,51

162,64

164,92

170,84

Produk Domestik Regional Bruto

161,60

173,35

186,48

201,81

219,89

Mining and Quarrying


3. Industri Pengolahan/
Manufacturing Industry
4. Listrik, Gas dan Air Bersih/
Electricity, Gas, and Water Supply

Trade, Hotel and Restaurant


7. Pengangkutan dan Komunikasi/
Transportation and Communication
8. Keuangan, Persewaan & Jasa Perush./
Finance, Real Estate and Business Service

Gross Regional Domestic Product


*) Angka Sementara/Preliminary Figures

420

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

GRDP

Tabel
Table

11.1.7

PDRB Per Kapita Sulawesi Tenggara, 2007-2011


Per Capita GRDP of Sulawesi Tenggara, 2007-2011

[Diolah dari Hasil Sensus, Survei, dan Berbagai Sumber Lainnya/Based on Census, Survey, and Other Sources]

Perincian
Description

2007

2008

2009

2010

2011*)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

I. Atas Dasar Harga Berlaku/


At Current Market Prices
1. Produk Domestik Regional Bruto

17 953 074,41

22 202 848,01 25 655 940,66 28 376 580,36 32 113 037,29

Pada Harga Pasar(Jutaan Rupiah)/


Gross Regional Domestic Product
at Market Prices (Million Rupiahs)
2. Penyusutan(Jutaan Rupiah)/
Depreciation(Million Rupiahs)
3. Produk Domestik Regional Neto

1 300 659,51

16 652 414,90

1 608 545,96

1 8587 14,69

2 055 818,87

2 326 516,69

20 594 302,05 23 797 225,97 26 320 761,49 29 786 520,60

Pada Harga Pasar(Jutaan Rupiah)/


Net Regional Domestic Product
at Market Prices (Million Rupiahs)
4. Pajak Tak Langsung Neto
(Jutaan Rupiah)/Net Indirect
Taxes (Million Rupiahs)

265 487,91

5. Produk Domestik Regional Neto


16 386 926,99
Atas Dasar Biaya Faktor/Pendapatan
Regional (Jutaan Rupiah)/Net
Regional Domestic Product at Factor
Cost/Regional Income (Million Rupiahs)
6. Penduduk Pertengahan Tahun
(Jiwa)/Mid Year Population
7. Produk Domestik Regional
Bruto Per kapita (Rupiah)/
Per Capita Gross Regional Domestic
Product (Rupiahs)

2 105 299

8 527 565,16

328 333,05

379 396,97

419 629,47

474 883,74

20 265 968,99 23 417 829,00 25 901 132,03 29 311 636,85

2 148 282

2 191 951

2 261 393

2 309 323

10 335 164,57 11 704 614,14 12 548 274,61 13 905 823,17

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

421

PDRB

Lanjutan Tabel
Continued Table

11.1.7

Perincian
Description

2007

2008

2009

2010

2011*)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

I. Atas Dasar Harga Konstan 2000/


At Constan Prices 2000
1. Produk Domestik Regional Bruto

9 331 719,95

10 010 586,35 10 768 577,19 11 653 906,41 12 698 120,77

Pada Harga Pasar(Jutaan Rupiah)/


Gross Regional Domestic Product
at Market Prices (Million Rupiahs)
2. Penyusutan(Jutaan Rupiah)/
Depreciation(Million Rupiahs)

718 825,23

771 118,52

8 612 894,72

9239 467,83

138 143,44

148 193,14

5. Produk Domestik Regional Neto


8 474 751,28
Atas Dasar Biaya Faktor/Pendapatan
Regional (Jutaan Rupiah)/Net
Regional Domestic Product at Factor
Cost/Regional Income (Million Rupiahs)

9 091 274,70

3. Produk Domestik Regional Neto

829 506,78

897 703,96

978 140,11

9 939 070,41 10 756 202,45 11 719 980,66

Pada Harga Pasar(Jutaan Rupiah)/


Net Regional Domestic Product
at Market Prices (Million Rupiahs)
4. Pajak Tak Langsung Neto
(Jutaan Rupiah)/Net Indirect
Taxes (Million Rupiahs)

6. Penduduk Pertengahan Tahun


(Jiwa)/Mid Year Population
7. Produk Domestik Regional
Bruto Per kapita (Rupiah)/
Per Capita Gross Regional Domestic
Product (Rupiahs)

422

159 414,16

172 520,26

187 978,43

9 779 656,25 10 583 682,19 11 532 002,22

2 105 299

2 148 282

2 191 951

2 261 393

2 309 323

4 432 491,51

4 659 810,19

4 912 781,90

5 153 419,33

5 498 633,48

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

GRDP

Tabel
Table

11.1.8

Indeks Perkembangan PDRB Per Kapita Sulawesi Tenggara, 2007-2011


Growth Index of Sulawesi Tenggara Per Capita GRDP,
2007-2011

[Diolah dari Hasil Sensus, Survei, dan Berbagai Sumber Lainnya/Based on Census, Survey, and Other Sources]

Perincian
Description

2007

2008

2009

2010

2011*)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

I. Atas Dasar Harga Berlaku/


At Current Market Prices
1. Produk Domestik Regional Bruto

310,89

384,49

444,29

491,40

556,10

2. Penyusutan(Jutaan Rupiah)/
Depreciation(Million Rupiahs)

310,89

384,49

444,29

491,40

556,10

3. Produk Domestik Regional Neto

310,89

384,49

444,29

491,40

556,10

4. Pajak Tak Langsung Neto


(Jutaan Rupiah)/Net Indirect
Taxes (Million Rupiahs)

310,89

384,49

444,29

491,40

556,10

5. Produk Domestik Regional Neto


Atas Dasar Biaya Faktor/Pendapatan
Regional (Jutaan Rupiah)/Net
Regional Domestic Product at Factor
Cost/Regional Income (Million Rupiahs)

310,89

384,49

444,29

491,40

556,10

6. Penduduk Pertengahan Tahun


(Jiwa)/Mid Year Population

118,81

121,24

123,70

127,62

130,33

7. Produk Domestik Regional


Bruto Per kapita (Rupiah)/
Per Capita Gross Regional Domestic
Product (Rupiahs)

261,67

317,13

359,16

385,04

426,70

Pada Harga Pasar(Jutaan Rupiah)/


Gross Regional Domestic Product
at Market Prices (Million Rupiahs)

Pada Harga Pasar(Jutaan Rupiah)/


Net Regional Domestic Product
at Market Prices (Million Rupiahs)

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

423

PDRB

Lanjutan Tabel
Continued Table

11.1.8

Perincian
Description

2007

2008

2009

2010

2011*)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

I. Atas Dasar Harga Konstan 2000/


At Constan Prices 2000
1. Produk Domestik Regional Bruto

161,60

173,35

186,48

201,81

219,89

2. Penyusutan(Jutaan Rupiah)/
Depreciation(Million Rupiahs)

161,60

173,35

186,48

201,81

219,89

3. Produk Domestik Regional Neto

161,60

173,35

186,48

201,81

219,89

4. Pajak Tak Langsung Neto


(Jutaan Rupiah)/Net Indirect
Taxes (Million Rupiahs)

161,60

173,35

186,48

201,81

219,89

5. Produk Domestik Regional Neto


Atas Dasar Biaya Faktor/Pendapatan
Regional (Jutaan Rupiah)/Net
Regional Domestic Product at Factor
Cost/Regional Income (Million Rupiahs)

161,60

173,35

186,48

201,81

219,89

6. Penduduk Pertengahan Tahun


(Jiwa)/Mid Year Population

118,81

121,24

123,70

127,62

130,33

7. Produk Domestik Regional


Bruto Per kapita (Rupiah)/
Per Capita Gross Regional Domestic
Product (Rupiahs)

136,01

142,99

150,75

158,13

168,73

Pada Harga Pasar(Jutaan Rupiah)/


Gross Regional Domestic Product
at Market Prices (Million Rupiahs)

Pada Harga Pasar(Jutaan Rupiah)/


Net Regional Domestic Product
at Market Prices (Million Rupiahs)

424

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

GRDP

Tabel
Table

11.1.9

Indeks Berantai PDRB Sulawesi Tenggara Menurut Lapangan


Usaha ADHB, 2007-2011
Link Index of Sulawesi Tenggara GRDP by Industrial Origin at
Current Market Prices, 2007-2011

[Diolah dari Hasil Sensus, Survei, dan Berbagai Sumber Lainnya/Based on Census, Survey, and Other Sources]

Lapangan Usaha
Industrial Origin

2007

2008

2009

2010

2011*)

(1)

(3)

(4)

(5)

(6)

(6)

1. Pertanian/Agriculture

110,02

118,24

111,05

104,83

108,66

2. Pertambangan dan Penggalian/

139,27

118,35

107,71

126,57

140,04

135,65

119,15

97,58

122,80

109,45

109,24

115,08

122,89

110,46

112,87

5. Konstruksi/Construction

121,18

132,15

120,53

118,38

116,98

6. Perdagangan, Hotel dan Restoran/

124,30

132,10

123,97

114,88

115,98

126,28

128,28

126,23

111,01

111,89

111,66

131,87

113,94

115,40

121,44

9. Jasa-jasa/Services

113,64

124,48

121,34

102,66

107,50

Produk Domestik Regional Bruto

117,57

123,67

115,55

110,60

113,17

Mining and Quarrying


3. Industri Pengolahan/
Manufacturing Industry
4. Listrik, Gas dan Air Bersih/
Electricity, Gas, and Water Supply

Trade, Hotel and Restaurant


7. Pengangkutan dan Komunikasi/
Transportation and Communication
8. Keuangan, Persewaan & Jasa Perush./
Finance, Real Estate and Business Service

Gross Regional Domestic Product


*) Angka Sementara/Preliminary Figures

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

425

PDRB

Tabel
Table

11.1.10

Indeks Berantai PDRB Sulawesi Tenggara Menurut Lapangan


Usaha ADHK, 2007-2011
Link Index of Sulawesi Tenggara GRDP by Industrial Origin at
Constant Market Prices, 2007-2011

[Diolah dari Hasil Sensus, Survei, dan Berbagai Sumber Lainnya/Based on Census, Survey, and Other Sources]

Lapangan Usaha
Industrial Origin

2007

2008

2009

2010

2011*)

(1)

(3)

(4)

(5)

(6)

(6)

1. Pertanian/Agriculture

105,60

105,04

102,73

101,28

102,56

2. Pertambangan dan Penggalian/

123,84

96,74

106,05

122,99

135,12

110,42

106,18

97,24

118,78

106,50

106,39

107,85

115,64

108,79

111,10

5. Konstruksi/Construction

109,05

111,30

112,70

115,38

112,76

6. Perdagangan, Hotel dan Restoran/

109,32

110,49

114,63

111,92

111,18

105,83

113,70

119,55

109,04

109,63

107,83

111,51

107,28

113,23

117,91

9. Jasa-jasa/Services

105,99

107,06

108,78

101,40

103,59

Produk Domestik Regional Bruto

107,96

107,27

107,57

108,22

108,96

Mining and Quarrying


3. Industri Pengolahan/
Manufacturing Industry
4. Listrik, Gas dan Air Bersih/
Electricity, Gas, and Water Supply

Trade, Hotel and Restaurant


7. Pengangkutan dan Komunikasi/
Transportation and Communication
8. Keuangan, Persewaan & Jasa Perush./
Finance, Real Estate and Business Service

Gross Regional Domestic Product


*) Angka Sementara/Preliminary Figures

426

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

GRDP

Tabel
Table

11.1.11

Indeks Implisit PDRB Sulawesi Tenggara Menurut Lapangan


Usaha, 2007-2011
Implicit Index of Sulawesi Tenggara GRDP by Industrial Origin
2007-2011

[Diolah dari Hasil Sensus, Survei, dan Berbagai Sumber Lainnya/Based on Census, Survey, and Other Sources]

Lapangan Usaha
Industrial Origin

2007

2008

2009

2010

2011*)

(1)

(3)

(4)

(5)

(6)

(6)

1. Pertanian/Agriculture

207,15

233,19

252,06

260,88

276,40

2. Pertambangan dan Penggalian/

160,68

196,57

199,65

205,45

212,93

169,85

190,60

191,26

197,73

203,21

260,61

278,08

295,51

300,06

304,84

5. Konstruksi/Construction

169,65

201,43

215,44

221,03

229,30

6. Perdagangan, Hotel dan Restoran/

191,47

228,91

247,58

254,14

265,12

211,19

238,26

251,58

256,12

261,41

175,10

207,07

219,91

224,13

230,85

9. Jasa-jasa/Services

175,10

207,07

219,91

224,13

230,85

Produk Domestik Regional Bruto

189,55

220,40

245,84

248,88

258,27

Mining and Quarrying


3. Industri Pengolahan/
Manufacturing Industry
4. Listrik, Gas dan Air Bersih/
Electricity, Gas, and Water Supply

Trade, Hotel and Restaurant


7. Pengangkutan dan Komunikasi/
Transportation and Communication
8. Keuangan, Persewaan & Jasa Perush./
Finance, Real Estate and Business Service

Gross Regional Domestic Product


*) Angka Sementara/Preliminary Figures

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

427

PDRB
11.2. PDRB Menurut Penggunaan/GRDP by Expenditure
Tabel
Table

11.2.1

PDRB Sulawesi Tenggara Menurut Penggunaan Atas Dasar Harga


Berlaku (Jutaan Rupiah), 2007-2011
Sulawesi Tenggara GRDP by Expenditure at Current Market Prices
(Million Rupiahs), 2007-2011

[Diolah dari Hasil Sensus, Survei, dan Berbagai Sumber Lainnya/Based on Census, Survey, and Other Sources]

Jenis Pengeluaran
Type of Expenditure

2007

2008

2009

2010

2011*)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1. Pengeluaran Konsumsi

10 113 272,01

12 345 526,14

13 524 688,94

14 962 216,38

16 566 955,49

45 862,41

52 423,70

65 360,61

83 859,10

101 019,03

3 684 979,05

4 545 882,92

5 622 901,1

6 376 434,70

6 826 169,54

4 172 032,87

5 483 413,35

7 037 949,95

8 535 392,27

9 968 451,34

92 991,82

254 865,12

338 999,69

264 335,98

518 490,53

6. Ekspor/Export

4 932 487,87

5 469 118,54

6 603 568,85

7 953 200,74

9 193 734,24

7. Impor/Import

5 088 551,62

5 948 381,76

7 537 528,48

9 798 858,82

11 061 782,88

17 953 074,41

22 202 848,01

25 655 940,66

28 376 580,36

32 113 037,29

Rumahtangga/Household
Consumption Expenditure
2. Pengeluaran Konsumsi
Lembaga Nirlaba/
Non Profit Institutions
Consumption Expenditure
3. Pengeluaran Konsumsi
Pemerintah/General Govt.
Consumption Expenditure
4. Pembentukan Modal
Tetap Domestik Bruto/
Gross Domestic Fixed
Capital Formation
5. Perubahan Inventori/
Changes in Inventories

PDRB
GRDP

*) Angka Sementara/Preliminary Figures

428

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

GRDP

Tabel
Table

11.2.2

PDRB Sulawesi Tenggara Menurut Penggunaan Atas Dasar


Harga Konstan (Jutaan Rupiah), 2007-2011
Sulawesi Tenggara GRDP by Expenditure at Constant Market
Prices (Million Rupiahs), 2007-2011

[Diolah dari Hasil Sensus, Survei, dan Berbagai Sumber Lainnya/Based on Census, Survey, and Other Sources]

Jenis Pengeluaran
Type of Expenditure

2007

2008

2009

2010

2011*)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1. Pengeluaran Konsumsi

5 122 072,08

5439913,11

5744438,84

5973721,53

6295642,54

25 403,73

26540,91

28967,23

34954,94

39459,27

1 866 799,35

1996444,68

2146611,14

2364881,70

2453469,96

2 380 349,55

2737020,21

3085375,13

3583357,47

3986435,85

39 190,84

93394,54

176613,03

201792,85

376666,34

6. Ekspor/Export

3 022 493,96

2955752,74

3121268,42

3586892,81

3957073,08

7. Impor/Import

3 124 589,57

3238479,84

3534696,60

4091694,89

4410626,27

9 331 719,94

10010586,35

10768577,19

11653906,41

12698120,77

Rumahtangga/Household
Consumption Expenditure
2. Pengeluaran Konsumsi
Lembaga Nirlaba/
Non Profit Institutions
Consumption Expenditure
3. Pengeluaran Konsumsi
Pemerintah/General Govt.
Consumption Expenditure
4. Pembentukan Modal
Tetap Domestik Bruto/
Gross Domestic Fixed
Capital Formation
5. Perubahan Inventori/
Changes in Inventories

PDRB
GRDP

*) Angka Sementara/Preliminary Figures

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

429

PDRB

Tabel
Table

11.2.3

Distribusi Persentase PDRB Sulawesi Tenggara menurut


Penggunaan Atas Dasar Harga Berlaku, 2007 - 2011
Percentage Distribution of Sulawesi Tenggara GRDP by Expenditure at Current Market Prices, 2007 - 2011

[Diolah dari Hasil Sensus, Survei, dan Berbagai Sumber Lainnya/Based on Census, Survey, and Other Sources]

Jenis Pengeluaran
Type of Expenditure

2007

2008

2009

2010

2011*)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

56,33

55,60

52,72

52,73

51,59

0,26

0,24

0,25

0,30

0,31

20,53

20,47

21,92

22,47

21,26

23,24

24,70

27,43

30,08

31,04

0,52

1,15

1,32

0,93

1,61

6. Ekspor/Export

27,47

24,63

25,74

28,03

28,63

7. Impor/Import

28,34

26,79

29,38

34,53

34,45

100,00

100,00

100,00

100,00

100,00

1. Pengeluaran Konsumsi
Rumahtangga/Household
Consumption Expenditure
2. Pengeluaran Konsumsi
Lembaga Nirlaba/
Non Profit Institutions
Consumption Expenditure
3. Pengeluaran Konsumsi
Pemerintah/General Govt.
Consumption Expenditure
4. Pembentukan Modal
Tetap Domestik Bruto/
Gross Domestic Fixed
Capital Formation
5. Perubahan Inventori/
Changes in Inventories

PDRB
GRDP

*) Angka Sementara/Preliminary Figures

430

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

GRDP

Tabel
Table

11.2.4

Distribusi Persentase PDRB Sulawesi Tenggara menurut


Penggunaan Atas Dasar Harga Konstan 2000, 2007 - 2011
Percentage Distribution of Sulawesi Tenggara GRDP by by Expenditure at 2000 Constant Market Prices, 2007 - 2011

[Diolah dari Hasil Sensus, Survei, dan Berbagai Sumber Lainnya/Based on Census, Survey, and Other Sources]

Jenis Pengeluaran
Type of Expenditure

2007

2008

2009

2010

2011*)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

54,89

54,34

53,34

51,26

49,58

0,27

0,27

0,27

0,30

0,31

20,00

19,94

19,93

20,29

19,32

25,51

27,34

28,65

30,75

31,39

0,42

0,93

1,64

1,73

2,97

6. Ekspor/Export

32,39

29,53

28,98

30,78

31,16

7. Impor/Import

33,48

32,35

32,82

35,11

34,73

100,00

100,00

100,00

100,00

100,00

1. Pengeluaran Konsumsi
Rumahtangga/Household
Consumption Expenditure
2. Pengeluaran Konsumsi
Lembaga Nirlaba/
Non Profit Institutions
Consumption Expenditure
3. Pengeluaran Konsumsi
Pemerintah/General Govt.
Consumption Expenditure
4. Pembentukan Modal
Tetap Domestik Bruto/
Gross Domestic Fixed
Capital Formation
5. Perubahan Inventori/
Changes in Inventories

PDRB
GRDP

*) Angka Sementara/Preliminary Figures

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

431

PDRB

Tabel
Table

11.2.5

Indeks Perkembangan PDRB Sulawesi Tenggara menurut


Penggunaan Atas Dasar Harga Berlaku, 2007 - 2011
Growth Index of Sulawesi Tenggara GRDP by Expenditure at Current Market Prices, 2007 - 2011

[Diolah dari Hasil Sensus, Survei, dan Berbagai Sumber Lainnya/Based on Census, Survey, and Other Sources]

Jenis Pengeluaran
Type of Expenditure

2007

2008

2009

2010

2011*)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

296,51

361,95

396,52

438,67

485,72

315,65

360,81

449,84

577,16

695,26

309,09

381,30

471,63

534,84

572,56

335,50

440,95

565,96

686,38

801,62

-125,79

-344,75

-458,55

-357,56

-701,34

6. Ekspor/Export

443,56

499,27

553,59

668,42

805,03

7. Impor/Import

452,68

508,62

594,57

753,41

979,44

264,44

310,89

384,49

444,29

831,96

1. Pengeluaran Konsumsi
Rumahtangga/Household
Consumption Expenditure
2. Pengeluaran Konsumsi
Lembaga Nirlaba/
Non Profit Institutions
Consumption Expenditure
3. Pengeluaran Konsumsi
Pemerintah/General Govt.
Consumption Expenditure
4. Pembentukan Modal
Tetap Domestik Bruto/
Gross Domestic Fixed
Capital Formation
5. Perubahan Inventori/
Changes in Inventories

PDRB
GRDP

*) Angka Sementara/Preliminary Figures

432

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

GRDP

Tabel
Table

11.2.6

Indeks Perkembangan PDRB Sulawesi Tenggara menurut


Penggunaan Atas Dasar Harga Konstan 2000, 2007 - 2011
Growth Index of Sulawesi Tenggara GRDP by Expenditure at 2000
Constant Market Prices, 2007 - 2011

[Diolah dari Hasil Sensus, Survei, dan Berbagai Sumber Lainnya/Based on Census, Survey, and Other Sources]

Jenis Pengeluaran
Type of Expenditure

2007

2008

2009

2010

2011*)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

150,17

159,49

168,42

175,14

184,58

174,84

182,67

199,37

240,58

271,58

156,58

167,46

180,05

198,36

205,79

191,42

220,10

248,11

288,16

320,57

-53,01

-126,33

-238,90

-272,96

-509,50

6. Ekspor/Export

305,94

299,18

315,94

363,07

400,54

7. Impor/Import

312,32

323,70

353,31

408,98

440,86

161,60

173,35

186,48

201,81

219,89

1. Pengeluaran Konsumsi
Rumahtangga/Household
Consumption Expenditure
2. Pengeluaran Konsumsi
Lembaga Nirlaba/
Non Profit Institutions
Consumption Expenditure
3. Pengeluaran Konsumsi
Pemerintah/General Govt.
Consumption Expenditure
4. Pembentukan Modal
Tetap Domestik Bruto/
Gross Domestic Fixed
Capital Formation
5. Perubahan Inventori/
Changes in Inventories

PDRB
GRDP

*) Angka Sementara/Preliminary Figures

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

433

PDRB

Tabel
Table

11.2.7

Indeks Berantai PDRB Sulawesi Tenggara menurut Penggunaan


Atas Dasar Harga Berlaku, 2007 - 2011
Link Index of Sulawesi Tenggara GRDP by Expenditure at Current
Market Prices, 2007 - 2011

[Diolah dari Hasil Sensus, Survei, dan Berbagai Sumber Lainnya/Based on Census, Survey, and Other Sources]

Jenis Pengeluaran
Type of Expenditure

2007

2008

2009

2010

2011*)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

115,82

122,07

109,55

110,63

110,73

113,35

114,31

124,68

128,30

120,46

110,29

123,36

123,69

113,40

107,05

115,95

131,43

128,35

121,28

116,79

-31,53

274,07

133,01

77,98

196,15

6. Ekspor/Export

112,56

110,88

120,74

120,44

115,60

7. Impor/Import

112,36

116,90

126,72

130,00

112,89

117,57

123,67

115,55

110,60

113,17

1. Pengeluaran Konsumsi
Rumahtangga/Household
Consumption Expenditure
2. Pengeluaran Konsumsi
Lembaga Nirlaba/
Non Profit Institutions
Consumption Expenditure
3. Pengeluaran Konsumsi
Pemerintah/General Govt.
Consumption Expenditure
4. Pembentukan Modal
Tetap Domestik Bruto/
Gross Domestic Fixed
Capital Formation
5. Perubahan Inventori/
Changes in Inventories

PDRB
GRDP

*) Angka Sementara/Preliminary Figures

434

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

GRDP

Tabel
Table

11.2.8

Indeks Berantai PDRB Sulawesi Tenggara menurut Penggunaan


Atas Dasar Harga Konstan 2000, 2007 - 2011
Link Index of Sulawesi Tenggara GRDP by Expenditure at 2000
Constant Market Prices, 2007 - 2011

[Diolah dari Hasil Sensus, Survei, dan Berbagai Sumber Lainnya/Based on Census, Survey, and Other Sources]

Jenis Pengeluaran
Type of Expenditure

2007

2008

2009

2010

2011*)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

104,13

106,21

105,60

103,99

105,39

105,44

104,48

109,14

120,67

112,89

103,33

106,94

107,52

110,17

103,75

112,47

114,98

112,73

116,14

111,25

-26,10

238,31

189,10

114,26

186,66

6. Ekspor/Export

104,88

97,79

105,60

114,92

110,32

7. Impor/Import

105,77

103,64

109,15

115,76

107,79

107,96

107,27

107,57

108,22

108,96

1. Pengeluaran Konsumsi
Rumahtangga/Household
Consumption Expenditure
2. Pengeluaran Konsumsi
Lembaga Nirlaba/
Non Profit Institutions
Consumption Expenditure
3. Pengeluaran Konsumsi
Pemerintah/General Govt.
Consumption Expenditure
4. Pembentukan Modal
Tetap Domestik Bruto/
Gross Domestic Fixed
Capital Formation
5. Perubahan Inventori/
Changes in Inventories

PDRB
GRDP

*) Angka Sementara/Preliminary Figures

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

435

PDRB

Tabel
Table

11.2.9

Indeks Implisit PDRB Sulawesi Tenggara menurut Penggunaan,


2007 - 2011
Implicit Index of Sulawesi Tenggara GRDP by Expenditure,
2007 - 2011

[Diolah dari Hasil Sensus, Survei, dan Berbagai Sumber Lainnya/Based on Census, Survey, and Other Sources]

Jenis Pengeluaran
Type of Expenditure

2007

2008

2009

2010

2011*)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

197,44

226,94

235,44

250,47

263,15

180,53

197,52

225,64

239,91

256,01

197,40

227,70

261,94

269,63

278,23

175,27

200,34

228,11

238,20

250,06

237,28

272,89

191,94

130,99

137,65

6. Ekspor/Export

163,19

185,03

211,57

221,73

232,34

7. Impor/Import

162,86

183,68

213,24

239,48

250,80

192,39

221,79

238,25

243,49

252,90

1. Pengeluaran Konsumsi
Rumahtangga/Household
Consumption Expenditure
2. Pengeluaran Konsumsi
Lembaga Nirlaba/
Non Profit Institutions
Consumption Expenditure
3. Pengeluaran Konsumsi
Pemerintah/General Govt.
Consumption Expenditure
4. Pembentukan Modal
Tetap Domestik Bruto/
Gross Domestic Fixed
Capital Formation
5. Perubahan Inventori/
Changes in Inventories

PDRB
GRDP

*) Angka Sementara/Preliminary Figures

436

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

PERBANDINGAN
DENGAN
PROVINSI LAIN

12

C O M PA R I S O N W I T H
OTHER PROVINCE

COMPARISON WITH OTHER PROVINCE

TECHNICAL NOTES

PENJELASAN TEKNIS
1.

Produk Domestik Regional Bruto (PDRB)


adalah nilai tambah bruto (gross value
added) yang timbul dari seluruh sektor
perekonomian di suatu wilayah pada
kurun waktu tertentu.

1.

Gross Regional Domestic Product


(GRDP) is gross value added that arise
from all sectors of the economy in a
region at a certain time.

2.

Laju pertumbuhan PDRB diperoleh dari


PDRB atas dasar harga konstan dengan
cara mengurangi nilai PDRB pada tahun
ke-n terhadap tahun ke n-1 (tahun sebelumnya), dibagi dengan nilai PDRB tahun
ke n-1, kemudian dikalikan 100 persen.
Laju pertumbuhan menunjukan perkembangan agregat pendapatan dari satu
waktu tertentu terhadap tahun sebelumnya.

2.

GRDP growth rate is obtained from


the GRDP at constant prices by reducing the value of GRDP in year n to
year n-1 (previous year), divided by
the value of GRDP in the year n-1,
and then multiplied by 100 percent. It
shows the growth rate of aggregate
growth of income of a particular time
of the previous year.

3.

Kemiskinan adalah ketidak-mampuan dari


sisi ekonomi untuk memenuhi kebutuhan
dasar makanan dan bukan makanan yang
diukur dari sisi pengeluaran.

3.

Poverty is the inability of the economy


to meet the basic needs of food and
non food as measured from the expenditure side.

4.

Penduduk miskin adalah penduduk yang


memiliki rata-rata pengeluaran per kapita
per bulan berada dibawah suatu batas
yang disebut garis kemiskinan.

4.

The poor are the people who have an


average per capita expenditure per
month is below the limit of the socalled poverty line.

5.

Garis kemiskinan adalah nilai rupiah yang


harus dikeluarkan seseorang dalam memenuhi kebutuhan hidup minimumnya,
baik itu kebutuhan hidup minimum makanan (beras, umbi-umbian, ikan, dsb)
maupun kebutuhan hidup minimum
bukan makanan (perumahan, kesehatan,
pendidikan, transportasi, dsb).

5.

The poverty line is the value of the


rupiah which a person must be issued
in minimum subsistence, whether it
needs a minimum of food (rice, root
crops, fish, etc) and the minimum
non-food needs (housing, health,
education, transportation, etc.).

6.

Indeks Pembangunan Manusia (IPM)


adalah indeks komposit yang disusun dari
tiga indikator :
a. Lama hidup yang diukur dengan
angka harapan hidup ketika lahir,

6.

Human Development Index (HDI) is a


composite index composed of three
indicators:
a. Long life as measured by life expectancy at birth, the average

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

439

PERBANDINGAN DENGAN PROVINSI LAIN

b.

c.

7.

rata-rata perkiraan banyak tahun


yang dapat ditempuh oleh seseorang
selama hidup
Pendidikan yang diukur berdasarkan
rata-rata lama sekolah (rata-rata
jumlah tahun yang telah dihabiskan
oleh penduduk usia 15 tahun keatas
diseluruh jenjang pendidikan formal
yang dijalani) dan angka melek huruf
(persentase dari penduduk usia 15
tahun keatas yang bias membaca
dan menulis huruf latin atau
lainnya terhadap jumlah penduduk
usia 15 tahun atau lebih)
Standar Hidup yang diukur dengan
pengeluaran per kapita (PPPpurchasing power parity/ paritas
daya beli dalam rupiah)

Indeks Kemahalan Konstruksi (IKK) adalah


angka indeks yang menggambarkan perbandingan tingkat kemahalan harga
bangunan/konstruksi (TKK) suatu kabupaten/kota atau provinsi terhadap TKK
kabupaten/kota atau provinsi lain. Sejak
tahun
2010,
penghitungan
IKK
menggunakan Kota Samarinda dan
Provinsi Kalimantan Timur sebagai acuan
(sama dengan 100).

440

b.

c.

7.

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

estimate of many years that can


be taken by a person during life
Education is measured by the
average length of the school (the
average number of years have
been spent by the population
aged 15 years and above in all
levels of formal education is doing) and the literacy rate
(percentage of population aged
15 years and above are biased to
read and write Latin letters or
more of the population aged 15
years or more)
Living standards as measured by
expenditure per capita (PPPpurchasing power parity in
rupiahs)

Construction Cost Index (CCI) is a number that describes the ratio of index
price level overpriced building/
construction of a district/city or province to other district/city or province.
Since 2010, Samarinda city and Kalimantan Timur Province was set as
reference region in CCI formulation
(equal to 100).

COMPARISON WITH OTHER PROVINCE

Gambar
Picture

Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku


menurut Provinsi di Sulawesi, 2008 - 2011
12.1
Gross Regional Domestic Product (GRDP) at current market prices by
Province in Sulawesi, 2008 - 2011

Sumber/Source : Badan Pusat Statistik/ Statistic Indonesia

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

441

PERBANDINGAN DENGAN PROVINSI LAIN

Gambar
Picture

PDRB Perkapita atas dasar harga berlaku menurut Provinsi di Sulawesi,


2008 - 2011
12.2
GRDP per capita at current market prices by Province in Sulawesi, 2008 2012

Sumber/Source : Badan Pusat Statistik/ Statistic Indonesia

442

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

COMPARISON WITH OTHER PROVINCE

Gambar
Picture

12.3

Indeks Pembangunan Manusia menurut Provinsi di Sulawesi, 2007 - 2011


Human Development Index by Province in Sulawesi, 2007 - 2011

Sumber/Source : Badan Pusat Statistik/ Statistic Indonesia

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

443

PERBANDINGAN DENGAN PROVINSI LAIN

Gambar
Picture

12.4

Laju Inflasi di Ibu Kota Provinsi menurut Provinsi di Sulawesi, 2010 - 2012
Inflation Rate at Provincial Capital by Province in Sulawesi, 2010 - 2012

Sumber/Source : Badan Pusat Statistik/ Statistic Indonesia

444

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

COMPARISON WITH OTHER PROVINCE

Tabel
Table

12.1.1

Penduduk Pertengahan Tahun menurut Provinsi, 2009 -2012


Midyear Population by Province, 2009 - 2012

Provinsi
(1)
1 Aceh
2 Sumatera Utara
3 Sumatera Barat
4 Riau
5 Jambi
6 Sumatera Selatan
7 Bengkulu
8 Lampung
9 Bangka Belitung
10 Kepulauan Riau
11 DKI Jakarta
12 Jawa Barat
13 Jawa Tengah
14 DI Yogyakarta
15 Jawa Timur
16 Banten
17 Bali
18 Nusa Tenggara Barat
19 Nusa Tenggara Timur
20 Kalimantan Barat
21 Kalimantan Tengah
22 Kalimantan Selatan
23 Kalimantan Timur
24 Sulawesi Utara
25 Sulawesi Tengah
26 Sulawesi Selatan
27 Sulawesi Tenggara
28 Gorontalo
29 Sulawesi Barat
30 Maluku
31 Maluku Utara
32 Papua Barat
33 Papua

Indonesia

2009

2010

2011

2012

(2)

(3)

(4)

(5)

4 406 990
12 879 189
4 798 051
5 368 248
3 026 376
7 340 039
1 692 961
7 538 289
1 190 630
1 606 401
9 504 420
42 397 112
32 344 805
3 432 175
37 298 041
10 383 545
3 822 371
4 461 647
4 605 116
4 368 759
2 180 615
3 568 423
3 436 390
2 248 841
2 593 632
7 966 146
2 194 840
1 020 863
1 132 691
1 497 429
1 016 821
736 123
2 699 142

4 515 792
13 030 601
4 865 912
5 570 228
3 107 486
7 482 761
1 722 716
7 637 644
1 229 901
1 690 671
9 646 041
43 242 460
32 386 415
3 470 189
37 605 774
10 686 458
3 908 619
4 517 245
4 705 008
4 411 682
2 221 584
3 642 771
3 574 251
2 279 397
2 646 667
8 065 167
2 242 703
1 045 030
1 164 468
1 541 355
1 043 122
764 879
2 853 790

4 597 308
13 103 596
4 904 460
5 738 543
3 169 814
7 580 320
1 742 080
7 691 007
1 261 737
1 764 766
9 729 533
43 826 775
32 427 751
3 487 327
37 687 622
10 924 767
3 971 259
4 545 650
4 776 485
4 428 081
2 249 146
3 695 124
3 690 520
2 296 224
2 683 722
8 115 638
2 277 020
1 062 883
1 189 203
1 575 965
1 063 117
789 013
2 991 303

4 693 934
13 215 401
4 957 719
5 929 172
3 242 814
7 701 528
1 766 794
7 767 312
1 298 168
1 847 478
9 842 346
44 548 431
32 466 346
3 514 762
37 879 713
11 200 933
4 046 658
4 587 562
4 863 179
4 457 494
2 283 687
3 759 152
3 821 676
2 319 916
2 729 227
8 190 222
2 318 600
1 084 192
1 218 005
1 616 046
1 086 655
816 280
3 144 581

234 757 121

238 518 787

241 037 759

244 215 983

Sumber/Source : Badan Pusat Statistik/ Statistic Indonesia

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

445

PERBANDINGAN DENGAN PROVINSI LAIN


PDRB Atas Dasar Harga Berlaku dirinci Menurut Provinsi (Miliar Rupiah)
2008 -2011
12.2.1
GRDP at Current Market Prices by Province, (Billion Rupiahs)
2008 - 2011

Tabel
Table

Provinsi

2008

2009

2010*)

2011**)

(2)

(3)

(4)

(5)

Aceh
Sumatera Utara
Sumatera Barat
Riau
Jambi
Sumatera Selatan
Bengkulu
Lampung
Kep. Bangka Belitung
Kep. Riau
DKI Jakarta
Jawa Barat
Jawa Tengah
DI, Yogyakarta
Jawa Timur
Banten
Bali
Kalimantan Barat
Kalimantan Tengah
Kalimantan Selatan
Kalimantan Timur
Sulawesi Utara
Sulawesi Tengah
Sulawesi Selatan
Sulawesi Tenggara
Gorontalo
Sulawesi Barat
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Timur
Maluku
Maluku Utara
Papua Barat
Papua

73 548
213 932
70 955
276 400
41 056
133 665
14 916
73 719
21 421
58 575
677 045
633 283
367 136
38 102
621 392
139 865
51 916
49 133
32 760
45 844
314 814
28 698
28 728
85 143
22 203
5 907
8 297
35 315
21 656
6 270
3 862
13 975
61 516

71 987
236 354
76 753
297 173
44 127
137 332
16 385
88 935
22 998
63 893
757 697
689 841
397 904
41 407
686 848
152 556
60 292
54 281
37 162
51 460
285 591
33 034
32 461
99 955
25 656
7 069
9 403
44 015
24 179
7 070
4 691
18 144
76 887

77 984
275 700
87 221
345 661
53 817
157 535
18 650
108 379
26 565
71 615
862 090
771 594
444 692
45 626
778 566
171 690
66 691
60 502
42 621
59 821
321 905
36 912
37 319
117 862
28 369
8 057
10 987
49 560
27 739
8 085
5 390
26 880
87 777

85 538
314 157
98 917
413 350
63 268
181 776
21 150
128 409
30 255
80 243
982 540
861 006
498 615
51 782
884 144
192 219
73 478
66 780
49 073
68 235
390 639
41 505
44 318
137 390
32 032
9 154
12 895
48 729
31 204
9 595
6 057
36 170
76 371

Jumlah 33 Provinsi

4 271 045

4 653 539

5 293 857

6 020 994

4 948 688

5 606 203

6 446 852

7 422 781

(1)

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33

Indonesia

Catatan/Notes : Perbedaan antara jumlah PDRB 33 PROVINSI dan PDB Indonesia antara lain disebabkan oleh diskrepansi statistik
Different figure between Indonesian GDP and Sum of 33 Province, due to Statistic Discrepantion.
Sumber/Source : Badan Pusat Statistik/ Statistic Indonesia

446

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

COMPARISON WITH OTHER PROVINCE

Tabel
Table

PDRB Atas Dasar Harga Konstan 2000 dirinci Menurut Provinsi (Miliar
Rupiah) 2008 -2011
12.2.2
GRDP at Constant Prices 2000, by Province (Billion Rupiahs),
2008 - 2011

Provinsi
(1)

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33

Aceh
Sumatera Utara
Sumatera Barat
Riau
Jambi
Sumatera Selatan
Bengkulu
Lampung
Kep. Bangka Belitung
Kep. Riau
DKI Jakarta
Jawa Barat
Jawa Tengah
DI, Yogyakarta
Jawa Timur
Banten
Bali
Kalimantan Barat
Kalimantan Tengah
Kalimantan Selatan
Kalimantan Timur
Sulawesi Utara
Sulawesi Tengah
Sulawesi Selatan
Sulawesi Tenggara
Gorontalo
Sulawesi Barat
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Timur
Maluku
Maluku Utara
Papua Barat
Papua
Indonesia

2008

2009

2010*)

2011**)

(2)

(3)

(4)

(5)

34 098
106 172
35 177
91 085
15 298
58 065
7 442
34 443
9 900
37 015
353 723
291 206
168 034
19 212
305 539
79 701
25 910
27 439
16 726
27 593
103 207
15 902
15 047
44 550
10 011
2 521
3 999
16 832
11 430
3 787
2 651
6 400
18 932

32 219
111 559
36 683
93 786
16 275
60 453
7 860
36 256
10 270
38 319
371 469
303 405
176 673
20 064
320 861
83 454
27 291
28 757
17 658
29 052
105 565
17 150
16 208
47 326
10 769
2 711
4 239
18 874
11 921
3 993
2 812
7 287
23 138

33 118
118 641
38 860
97 707
17 471
63 858
8 336
38 378
10 879
41 076
395 634
322 224
186 995
21 044
342 281
88 526
28 881
30 300
18 804
30 674
110 887
18 377
17 626
51 200
11 650
2 917
4 744
20 070
12 544
4 251
3 036
9 366
22 407

34 780
126 451
41 276
102 606
18 962
68 011
8 869
40 829
11 575
43 817
422 163
343 111
198 226
22 130
366 984
94 222
30 754
32 101
20 071
32 553
115 244
19 734
19 240
55 117
12 662
3 141
5 238
19 432
13 250
4 507
3 230
11916
21 138

1 999 047

2 094 358

2 222 763

2 363 342

Sumber/Source : Badan Pusat Statistik/ Statistic Indonesia

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

447

PERBANDINGAN DENGAN PROVINSI LAIN


PDRB Per Kapita Atas Dasar Harga Berlaku dirinci Menurut Provinsi (Ribu
Rupiah) 2008 -2011
Tabel
12.2.3
Table
Per Capita GRDP at Current Market Prices by Province, (Thousands Rupiahs)
2008 - 2011

Provinsi

2008

2009

2010*)

2011**)

(2)

(3)

(4)

(5)

17 056
16 813
15 002
53 335
13 922
18 565
8 967
9 912
18 564
38 230
72 318
15 235
11 407
11 229
16 807
13 852
13 886
11 363
15 307
13 114
95 096
12 939
11 302
10 825
10 335
5 921
7 525
8 017
4 804
4 307
3 895
19 690

16 337
18 381
16 022
55 387
14 597
1 836
9 693
11 816
19 331
39 753
79 843
16 293
12 323
12 084
18 446
14 707
15 794
12 445
17 066
14 440
83 193
14 712
12 533
12 567
11 705
6 933
8 311
9 881
5 257
4 726
4 619
24 660

17 351
21 237
17 995
62 412
17 404
21 145
10 871
14 245
21 716
42 649
89 728
17 922
13 732
13 196
20 775
16 148
17 141
13 763
19 267
16 495
90 597
16 256
14 163
14 669
12 707
7 745
9 482
11 013
5 922
5 272
5 192
35 348

18 606
23 975
20 169
72 031
19 960
23 980
12 141
16 696
23 979
45 469
100 985
19 646
15 376
14 849
23 460
17 595
18 502
15 081
21 818
18 466
105 849
18 075
16 514
16 929
14 068
8 612
10 844
10 720
6 533
6 088
5 697
45 843

23 985

28 459

30 979

25 531

33 Provinsi

18 491

19 850

22 277

24 979

Indonesia

21 425

23 914

27 084

30 813

(1)

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32

Aceh
Sumatera Utara
Sumatera Barat
Riau
Jambi
Sumatera Selatan
Bengkulu
Lampung
Kep. Bangka Belitung
Kep. Riau
DKI Jakarta
Jawa Barat
Jawa Tengah
DI, Yogyakarta
Jawa Timur
Banten
Bali
Kalimantan Barat
Kalimantan Tengah
Kalimantan Selatan
Kalimantan Timur
Sulawesi Utara
Sulawesi Tengah
Sulawesi Selatan
Sulawesi Tenggara
Gorontalo
Sulawesi Barat
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Timur
Maluku
Maluku Utara
Papua Barat

33 Papua

Sumber/Source : Badan Pusat Statistik/ Statistic Indonesia

448

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

COMPARISON WITH OTHER PROVINCE


PDRB Per Kapita Atas Dasar Harga Konstan 2000 dirinci Menurut Provinsi
(Ribu Rupiah) 2008 -2011
Tabel
12.2.4
Table
GRDP Per Capita at Constant Prices 2000, by Province (Thousand Rupiahs),
2008 - 2011
Provinsi
(1)

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33

Aceh
Sumatera Utara
Sumatera Barat
Riau
Jambi
Sumatera Selatan
Bengkulu
Lampung
Kep. Bangka Belitung
Kep. Riau
DKI Jakarta
Jawa Barat
Jawa Tengah
DI, Yogyakarta
Jawa Timur
Banten
Bali
Kalimantan Barat
Kalimantan Tengah
Kalimantan Selatan
Kalimantan Timur
Sulawesi Utara
Sulawesi Tengah
Sulawesi Selatan
Sulawesi Tenggara
Gorontalo
Sulawesi Barat
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Timur
Maluku
Maluku Utara
Papua Barat
Papua

2008

2009

2010*)

2011**)

(2)

(3)

(4)

(5)

7 907
8 344
7 438
17 576
5 187
8 065
4 474
4 631
8 579
24 158
37 782
7 005
7 894
5 221
5 662
8 264
6 930
6 346
7 815
7 893
31 176
7 170
5 920
5 664
4 660
2 527
3 627
3 821
2 535
2 601
2 673
9 016
7 381

7 312
8 676
7 657
17 480
5 384
8 248
4 649
4 817
8 633
23 841
39 144
7 166
8 045
5 471
5 855
8 617
7 149
6 593
8 109
8 152
30 731
7 638
6 258
5 950
4 913
2 659
3 747
4 237
2 592
2 669
2 769
9 904
8 564

7 369
9 139
8 018
17 642
5 650
8 571
4 859
5 044
8 894
24 462
41 178
7 484
8 326
5 775
6 087
9 133
7 423
6 893
8 500
8 458
31 208
8 093
6 689
6 372
5 218
2 805
4 095
4 460
2 678
2 772
2 924
12 317
7 908

7 565
9 650
8 416
17 880
5 982
8 972
5 091
5 309
9 174
24 829
43 390
7 829
8 625
6 113
6 346
9 738
7 744
7 249
8 924
8 810
31 227
8 594
7 169
6 791
5 561
2 956
4 405
4 275
2 774
2 860
3 038
15 103
7 066

33 Provinsi

8 655

8 934

9 353

9 805

Indonesia

9 016

9 294

9 737

10 219

Sumber/Source : Badan Pusat Statistik/ Statistic Indonesia

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

449

PERBANDINGAN DENGAN PROVINSI LAIN

Distribusi Persentase PDRB Atas Dasar Harga Berlaku dirinci Menurut


Tabel
Provinsi (%) 2008 -2011
12.2.5
Table
Percentage Distribution of GRDP at Current Market Prices by Province, (%)
2008 - 2011
Provinsi
(1)

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33

Aceh
Sumatera Utara
Sumatera Barat
Riau
Jambi
Sumatera Selatan
Bengkulu
Lampung
Kep. Bangka Belitung
Kep. Riau
DKI Jakarta
Jawa Barat
Jawa Tengah
DI, Yogyakarta
Jawa Timur
Banten
Bali
Kalimantan Barat
Kalimantan Tengah
Kalimantan Selatan
Kalimantan Timur
Sulawesi Utara
Sulawesi Tengah
Sulawesi Selatan
Sulawesi Tenggara
Gorontalo
Sulawesi Barat
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Timur
Maluku
Maluku Utara
Papua Barat
Papua

33 Provinsi

2008

2009

2010*)

2011**)

(2)

(3)

(4)

(5)

1,72
5,01
1,66
6,47
0,96
3,13
0,35
1,73
0,50
1,37
15,85
14,83
8,60
0,89
14,55
3,27
1,22
1,15
0,77
1,07
7,37
0,67
0,67
1,99
0,52
0,14
0,19
0,83
0,51
0,15
0,09
0,33
1,44

1,55
5,08
1,65
6,39
0,95
2,95
0,35
1,91
0,49
1,37
16,28
14,82
8,55
0,89
14,76
3,28
1,30
1,17
0,80
1,11
6,14
0,71
0,70
2,15
0,55
0,15
0,20
0,95
0,52
0,15
0,10
0,39
1,65

1,47
5,21
1,65
6,53
1,02
2,98
0,35
2,05
0,50
1,35
16,28
14,58
8,40
0,86
14,71
3,24
1,26
1,14
0,81
1,13
6,08
0,70
0,70
2,23
0,54
0,15
0,21
0,94
0,52
0,15
0,10
0,51
1,66

1,42
5,22
1,64
6,87
1,05
3,02
0,35
2,13
0,50
1,33
16,32
14,30
8,28
0,86
14,68
3,19
1,22
1,11
0,82
1,13
6,49
0,69
0,74
2,28
0,53
0,15
0,21
0,81
0,52
0,16
0,10
0,60
1,27

100.00

100.00

100.00

100.00

Sumber/Source : Badan Pusat Statistik/ Statistic Indonesia

450

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

COMPARISON WITH OTHER PROVINCE


Laju Pertumbuhan PDRB atas Dasar Harga Konstan 2000 dirinci Menurut
Provinsi (%), 2008 -2011
Tabel
12.2.6
Table
GDRP Growth Rate at constant prices 2000 by Province (%)
2008 - 2011
Provinsi
(1)

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33

Aceh
Sumatera Utara
Sumatera Barat
Riau
Jambi
Sumatera Selatan
Bengkulu
Lampung
Kep. Bangka Belitung
Kep. Riau
DKI Jakarta
Jawa Barat
Jawa Tengah
DI, Yogyakarta
Jawa Timur
Banten
Bali
Kalimantan Barat
Kalimantan Tengah
Kalimantan Selatan
Kalimantan Timur
Sulawesi Utara
Sulawesi Tengah
Sulawesi Selatan
Sulawesi Tenggara
Gorontalo
Sulawesi Barat
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Timur
Maluku
Maluku Utara
Papua Barat
Papua

33 Provinsi

2008

2009

2010*)

2011**)

(2)

(3)

(4)

(5)

-5,24
6,39
6,88
5,65
7,16
5,07
5,75
5,35
4,60
6,63
6,23
6,21
5,61
5,03
5,94
5,77
5,97
5,45
6,17
6,45
4,90
10,86
7,78
7,78
7,27
7,76
12,07
2,82
4,84
4,23
5,99
7,84
-1,40

-5,51
5,07
4,28
2,97
6,39
4,11
5,62
5,26
3,74
3,52
5,02
4,19
5,14
4,43
5,01
4,71
5,33
4,80
5,57
5,29
2,28
7,85
7,71
6,23
7,57
7,54
6,03
12,14
4,29
5,44
6,07
13,87
22,22

2,79
6,35
5,93
4,18
7,35
5,63
6,06
5,85
5,93
7,19
6,50
6,20
5,84
4,88
6,68
6,08
5,83
5,37
6,49
5,58
5,04
7,16
8,75
8,19
8,19
7,63
11,91
6,33
5,23
6,47
7,95
28,54
-3,16

5,02
6,58
6,22
5,01
8,54
6,50
6,40
6,39
6,40
6,67
6,71
6,48
6,01
5,16
7,22
6,43
6,49
5,94
6,74
6,12
3,93
7,39
9,16
7,65
8,68
7,68
10,41
-3,18
5,63
6,02
6,41
27,22
-5,67

5,74

4,77

6,13

6,32

Sumber/Source : Badan Pusat Statistik/ Statistic Indonesia

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

451

PERBANDINGAN DENGAN PROVINSI LAIN

Tabel
Jumlah Penduduk Miskin Dirinci Menurut Provinsi, 2008 -2012 (000 Jiwa)
12.3.1
Table
Number of poor people by Province, 2008 - 2012 (000 people)

Provinsi
(1)

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33

2008

2009

2010

2011

2012

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

Aceh
Sumatera Utara
SumateraBarat
Riau
Jambi
SumateraSelatan
Bengkulu
Lampung
BangkaBelitung
KepulauanRiau
DKIJakarta
JawaBarat
JawaTengah
DI Yogyakarta
JawaTimur
Banten
Bali
NusaTenggaraBarat
NusaTenggaraTimur
KalimantanBarat
KalimantanTengah
Kalimantanselatan
KalimantanTimur
SulawesiUtara
SulawesiTengah
SulawesiSelatan
SulawesiTenggara
Gorontalo
SulawesiBarat
Maluku
MalukuUtara
PapuaBarat
Papua

960
1 614
477
567
260
1 250
352
1 592
87
136
380
5 322
6 190
616
6 651
817
216
1 081
1 098
509
200
219
286
224
525
1 032
436
222
171
391
105
247
733

893
1 500
429
528
250
1 168
324
1 558
77
128
323
4 984
5 726
586
6 023
788
182
1 051
1 013
435
166
176
239
220
490
964
434
225
158
380
98
257
760

862
1 491
430
500
242
1 126
325
1 480
68
130
312
4 774
5 369
577
5 529
758
175
1 009
1 014
429
164
182
243
207
475
913
401
210
141
379
91
256
762

895
1 481
442
482
273
1 075
304
1 299
72
130
363
4 649
5 107
561
5 356
690
166
895
1 013
380
147
195
248
195
424
833
330
198
165
360
97
250
945

909
1 407
405
483
272
1 057
312
1 254
71
131
363
4 478
4 977
565
5 071
653
169
853
1 013
363
148
190
253
189
419
826
316
187
161
350
92
230
967

33 Provinsi

34 963

32 530

31 023

30 019

29 132

Sumber/Source : Badan Pusat Statistik/ Statistic Indonesia

452

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

COMPARISON WITH OTHER PROVINCE

Persentase Penduduk Miskin menurut Provinsi, 2008 - 2012


Tabel
12.3.2
Table
Percentage of poor people by province, 2008 - 2012

Provinsi

2008

2009

2010

2011

2012

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

Aceh
Sumatera Utara
SumateraBarat
Riau
Jambi
SumateraSelatan
Bengkulu
Lampung
BangkaBelitung
KepulauanRiau
DKIJakarta
JawaBarat
JawaTengah
DI Yogyakarta
JawaTimur
Banten
Bali
NusaTenggaraBarat
NusaTenggaraTimur
KalimantanBarat
KalimantanTengah
Kalimantanselatan
KalimantanTimur
SulawesiUtara
SulawesiTengah
SulawesiSelatan
SulawesiTenggara
Gorontalo
SulawesiBarat
Maluku
MalukuUtara
PapuaBarat
Papua

23,53
12,55
10,67
10,63
9,32
17,73
20,64
20,98
8,58
9,18
4,29
13,01
19,23
18,32
18,51
8,15
6,17
23,81
25,65
11,07
8,71
6,48
9,51
10,10
20,75
13,34
19,53
24,88
16,73
29,66
11,28
35,12
37,08

21,80
11,51
9,54
9,48
8,77
16,28
18,59
20,22
7,46
8,27
3,62
11,96
17,72
17,23
16,68
7,64
5,13
22,78
23,31
9,30
7,02
5,12
7,73
9,79
18,98
12,31
18,93
25,01
15,29
28,23
10,36
35,71
37,53

20,98
11,31
9,50
8,65
8,34
15,47
18,30
18,94
6,51
8,05
3,48
11,27
16,56
16,83
15,26
7,16
4,88
21,55
23,03
9,02
6,77
5,21
7,66
9,10
18,07
11,60
17,05
23,19
13,58
27,74
9,42
34,88
36,80

19,57
11,33
9,04
8,47
8,65
14,24
17,50
16,93
5,75
7,40
3,75
10,65
15,76
16,08
14,23
6,32
4,20
19,73
21,23
8,60
6,56
5,29
6,77
8,51
15,83
10,29
14,56
18,75
13,89
23,00
9,18
31,92
31,98

19,46
10,67
8,19
8,22
8,42
13,78
17,70
16,18
5,53
7,11
3,69
10,09
15,34
16,05
13,40
5,85
4,18
18,63
20,88
8,17
6,51
5,06
6,68
8,18
15,40
10,11
13,71
17,33
13,24
21,78
8,47
28,20
31,11

33 Provinsi

15,42

14,15

13,33

12,49

11,96

(1)

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33

Sumber/Source : Badan Pusat Statistik/ Statistic Indonesia

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

453

PERBANDINGAN DENGAN PROVINSI LAIN

Tabel
Garis Kemiskinan menurut Provinsi, 2008 - 2012 (Rupiah Per Kapita)/
12.3.3
Table
Poverty Line by province 2008 - 2012 (Rupiah Per Capita)

Provinsi

2008

2009

2010

2011

2012

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

Aceh
Sumatera Utara
SumateraBarat
Riau
Jambi
SumateraSelatan
Bengkulu
Lampung
BangkaBelitung
KepulauanRiau
DKIJakarta
JawaBarat
JawaTengah
DI Yogyakarta
JawaTimur
Banten
Bali
NusaTenggaraBarat
NusaTenggaraTimur
KalimantanBarat
KalimantanTengah
Kalimantanselatan
KalimantanTimur
SulawesiUtara
SulawesiTengah
SulawesiSelatan
SulawesiTenggara
Gorontalo
SulawesiBarat
Maluku
MalukuUtara
PapuaBarat
Papua

239 873
193 321
195 733
229 371
182 229
196 452
189 607
172 332
246 169
262 232
290 268
176 216
168 168
194 830
169 112
181 076
176 569
167 536
139 731
158 834
186 003
180 263
237 979
168 160
168 025
138 334
141 919
147 154
146 492
188 931
187 671
233 570
225 195

261 898
210 241
217 469
246 481
199 623
212 381
210 084
188 812
266 843
283 965
316 936
191 985
182 515
211 978
188 317
198 750
196 466
185 025
156 191
174 617
202 612
195 787
261 185
184 772
189 653
153 715
161 583
162 189
163 224
207 771
201 500
277 416
246 225

278 389
222 898
230 823
256 112
216 187
221 687
225 857
202 414
286 334
295 095
331 169
201 138
192 435
224 258
199 327
208 023
208 152
196 185
175 308
189 407
215 466
210 850
285 218
194 334
203 237
163 089
165 208
171 371
171 356
226 030
212 982
294 727
259 128

303 692
246 560
261 719
282 479
242 272
236 298
250 949
234 073
323 638
340 581
355 480
220 098
209 611
249 629
219 727
226 662
233 172
215 576
198 553
206 850
241 525
238 535
316 819
212 823
235 512
179 933
181 577
187 215
186 041
245 120
225 242
318 796
276 116

320 013
262 102
277 784
300 791
259 257
252 377
263 050
248 645
352 213
356 873
379 052
231 438
222 327
260 173
233 202
239 767
249 997
242 831
211 786
226 175
269 940
262 459
347 577
215 260
246 392
190 545
195 306
203 907
198 792
280 693
242 112
333 485
284 388

33 Provinsi

182 636

200 262

211 726

233 740

248 707

(1)

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33

Sumber/Source : Badan Pusat Statistik/ Statistic Indonesia

454

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

COMPARISON WITH OTHER PROVINCE

Indeks Pembangunan Manusia (IPM) menurut provinsi 2007 - 2011


Tabel
12.4.1
Table
Human Development Index (HDI) by province 2007 - 2012

Provinsi

2007

2008

2009

2010

2011

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

70.35
72.78
72.23
74.63
71.46
71.40
71.57
69.78
71.62
73.68
76.59
70.71
70.92
74.15
69.78
69.29
70.53
63.71
65.36
67.53
73.49
68.01
73.77
74.68
69.34
69.62
68.32
68.83
67.72
69.96
67.82
67.28
63.41

70.76
73.29
72.96
75.09
71.99
72.05
72.14
70.30
72.19
74.18
77.03
71.12
71.60
74.88
70.38
69.70
70.98
64.12
66.15
68.17
73.88
68.72
74.52
75.16
70.09
70.22
69.00
69.29
68.55
70.38
68.18
67.95
64.00

71.31
73.80
73.44
75.60
72.45
72.61
72.55
70.93
72.55
74.54
77.36
71.64
72.10
75.23
71.06
70.06
71.52
64.66
66.60
68.79
74.36
69.30
75.11
75.68
70.70
70.94
69.52
69.79
69.18
70.96
68.63
68.58
64.53

71.70
74.19
73.78
76.07
72.74
72.95
72.92
71.42
72.86
75.07
77.60
72.29
72.49
75.77
71.62
70.48
72.28
65.20
67.26
69.15
74.64
69.92
75.56
76.09
71.14
71.62
70.00
70.28
69.64
71.42
69.03
69.15
64.94

72.16
74.65
74.28
76.53
73.30
73.42
73.40
71.94
73.37
75.78
77.97
72.73
72.94
76.32
72.18
70.95
72.84
66.23
67.75
69.66
75.06
70.44
76.22
76.54
71.62
72.14
70.55
70.82
70.11
71.87
69.47
69.65
65.36

70.59

71.17

71.76

72.27

72.77

11. Aceh
12. Sumatera Utara
13. Sumatera Barat
14. Riau
15. Jambi
16. Sumatera Selatan
17. Bengkulu
18. Lampung
19. Bangka Belitung
20. Kep. Riau
31. DKI Jakarta
32. Jawa Barat
33. Jawa Tengah
34. Yogyakarta
35. Jawa Timur
36. Banten
51. Bali
52. Nusa Tenggara Barat
53. Nusa Tenggara Timur
61. Kalimantan Barat
62. Kalimantan Tengah
63. Kalimantan Selatan
64. Kalimantan Timur
71. Sulawesi Utara
72. Sulawesi Tengah
73. Sulawesi Selatan
74. Sulawesi Tenggara
75. Gorontalo
76. Sulawesi Barat
81. Maluku
82. Maluku Utara
91. Irian Jaya Barat
94. Papua
Indonesia (BPS)

Sumber/Source : Badan Pusat Statistik/ Statistic Indonesia

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

455

PERBANDINGAN DENGAN PROVINSI LAIN

Tabel
Laju Inflasi di Ibukota Provinsi Indonesia, 2010 - 2012
12.4.2
Table
Inflation Rate at Provincial Capital in Indonesia, 2010 - 2012

Provinsi
(1)

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33

Aceh
Sumatera Utara
Sumatera Barat
Riau
Jambi
Sumatera Selatan
Bengkulu
Lampung
Bangka Belitung
Kepulauan Riau
DKI Jakarta
Jawa Barat
Jawa Tengah
Yogyakarta
Jawa Timur
Banten
Bali
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Timur
Kalimantan Barat
Kalimantan Tengah
Kalimantan Selatan
Kalimantan Timur
Sulawesi Utara
Sulawesi Tengah
Sulawesi Selatan
Sulawesi Tenggara
Gorontalo
Sulawesi Barat
Maluku
Maluku Utara
Irian Jaya Barat
Papua

Ibukota

2010

2011

2012

(2)

(3)

(4)

(5)

4,64
7,65
7,84
7,00
10,52
6,02
9,08
9,95
9,36
6,17
6,21
4,53
7,11
7,38
7,33
6,18
8,10
11,07
9,97
8,52
9,49
7,38
7,00
6,28
6,40
6,82
3,87
7,43
5,12
8,78
5,32
4,68
4,48

3,32
3,54
5,37
5,09
2,76
3,78
3,96
4,24
5,00
3,32
3,97
2,75
2,87
3,88
4,72
2,78
3,75
6,38
4,32
4,91
5,28
3,98
6,23
0,67
4,47
2,87
5,09
4,08
4,91
2,85
4,52
3,64
3,40

0,06
3,79
4,16
3,35
4,22
2,72
4,61
4,30
6,57
3,92
4,52
4,02
4,85
4,31
4,39
4,41
4,71
4,10
5,10
6,62
6,73
5,96
4,81
6,04
5,87
4,57
5,23
5,31
3,28
6,73
3,29
4,88
4,52

Banda aceh
Medan
Padang
Pakanbaru
Jambi
Palembang
Bengkulu
Bandar lampung
Pangkal pinang
Tanjung pinang
Jakarta
Bandung
Semarang
Yogyakarta
Surabaya
Serang
Denpasar
Mataram
Kupang
Pontianak
Palangkaraya
Banjarmasin
Samarinda
Manado
Palu
Makasar
Kendari
Gorontalo
Mamuju
Ambon
Ternate
Manokwari
Jayapura

33 Provinsi
Sumber/Source : Badan Pusat Statistik/ Statistic Indonesia

456

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

6,96

3,79

4,30

COMPARISON WITH OTHER PROVINCE

Indeks Kemahalan Konstruksi (IKK) Menurut Provinsi 2010 - 2012


Tabel
12.4.3
Table
Construction Cost Index (CCI) by province 2010 - 2012

Provinsi
(1)

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33

Aceh
Sumatera Utara
Sumatera Barat
Riau
Kep. Riau
Jambi
Sumatera Selatan
Kep. Bangka Belitung
Bengkulu
Lampung
DKI Jakarta
Banten
Jawa Barat
Jawa Tengah
DI. Yogyakarta
Jawa Timur
Kalimantan Barat
Kalimantan Tengah
Kalimantan Selatan
Kalimantan Timur
Sulawesi Utara
Gorontalo
Sulawesi Tengah
Sulawesi Selatan
Sulawesi Barat
Sulawesi Tenggara
Bali
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Timur
Maluku
Maluku Utara
Papua Barat
Papua

2010

2011

2012

(2)

(3)

(4)

92,45
86,20
85,24
96,93
101,61
89,31
87,13
95,33
87,83
83,93
90,02
85,04
84,00
83,44
83,67
83,36
96,61
100,83
90,46
100,00
98,63
90,74
90,81
85,99
89,90
92,17
85,53
87,20
97,38
110,00
110,43
210,10
142,98

92,56
87,59
83,84
94,39
101,05
90,99
87,93
100,90
89,52
86,74
97,15
85,62
83,14
83,79
79,48
81,72
98,63
100,79
89,83
103,57
98,14
90,61
86,99
85,25
90,06
96,98
84,82
84,66
94,29
106,61
111,42
212,05
148,13

91,22
92,49
88,16
100,82
109,81
96,25
94,42
104,30
87,47
89,85
93,89
83,11
87,28
79,54
75,79
81,14
108,26
106,03
97,72
108,46
100,46
92,10
81,72
86,51
95,53
96,74
91,15
78,68
85,73
100,52
108,58
242,63
149,15

Sumber/Source : Badan Pusat Statistik/ Statistic Indonesia

Sulawesi Tenggara in Figures 2013

457

PERBANDINGAN DENGAN PROVINSI LAIN

Halaman ini sengaja dikosongkan


This page left blank intentionally

458

Sulawesi Tenggara Dalam Angka 2013

Anda mungkin juga menyukai