Anda di halaman 1dari 5

1

Perangkat instalasi Fiber Optik (Fiber Optic Assemblies)


a. Connector adalah ujung dari fiber optic, jenisnya banyak sesuai dengan

kebutuhan dilapangan digunakan untuk menghubungkan serat optik ke


perangkat OTB.

Gambar 24. Connector Fiber Optic


b. Pigtail adalah sepotong kabel yang hanya memiliki satu buah konektor

diujungnya, pigtail akan disambungkan dengan kabel fiber yang belum


memiliki konektor.

Gambar 25. Pigtail

c. Patch cord adalah kabel fiber optic yang pada dua sisi ada konektor. Patch

cord digunakan untuk menghubungkan device atau dikenal juga dengan optic
jumper.

Gambar 26. patch cord


d. Wall-mount adalah terminasi fiber optic di pasang pada ruang transmisi

merupakan terminal fiber optik yang menempel di dinding.

Gambar 27. Wall-Mount


e. Optical Termination Box (OTB) adalah terminasi fiber optic yang ada pada

rak atau boks sebagai interface antara kabel serat optik dengan perangkat.

Gambar 28. Optical Termination Box


f.

Joint Closure adalah peralatan yang di gunakan untuk melindungi setiap


sambungan serat optik yang juga digunakan sebagai penanda intalasi kabel
serat optik.

Gambar 29. Joint Closure


g. High Distribution Cabinet adalah rak tempat terminasi fiber optic agar kabel

serat optik tertata rapi dan menghindari terjadinya kerusakan fiber optik.

Gambar 30. High Distribution Cabinet

a.

Perangkat pengukuran Fiber Optik

Optical Time Domain Reflector (OTDR) merupakan alat yang dapat digunakan
untuk mengevaluasi suatu fiber optic pada domain waktu. Beberapa parameter
yang dapat diukur pada OTDR adalah :
Jarak : Titik lokasi dalam suatu link, ujung link atau patahan.
Loss : untuk masing-masing splice atau total loss dari ujung ke ujung
dalam suatu link.
Atenuasi : Atenuasi dari serat dalam suatu link.
Refleksi : Besar refleksi (return loss) dari suatu event.
Informasi mengenai redaman serat, loss sambungan, loss konektor dan lokasi
gangguan serta loss antara dua titik dapat ditentukan dari monitor OTDR. OTDR
memungkinkan sebuah link diukur dari salah satu ujung.
Power meter dipakai untuk mengukur total loss dalam sebuah link optic baik saat
instalasi (uji akhir) atau pemeliharaan. Penggunaan power meter harus berada
pada kedua ujung kabel fiber optic.

Gambar 31. Power Meter

Anda mungkin juga menyukai