Anda di halaman 1dari 16

PEMERINTAH KABUPATEN KLATEN

DINAS KESEHATAN

PUSKESMAS KLATEN UTARA


Jl. Printis Kemerdekaan Karanganom Klaten
KERANGKA ACUAN
UKS /UKGS
Pendahuluan
Puskesmas sebagai penanggungjawab penyelenggara upaya kesehatan tidak
hanya berfungsi sebagai pusat pelayanan kesehatan bagi masyarakat, tetapi juga
sebagai pusat komunikasi masyarakat.
Oleh karena itu keberadaan puskesmas dapat diumpamakan sebagai agen
perubahan di masyarakat, terutama kesehatan tubuh, gigi dan mulut anak2
SD.sehingga diharapkan anak2 SD lebih berdaya guna dan timbul gerakan-gerakan
upaya kesehatan dini yang bersumber pada siswa SD
UKS /UKGS yang dilakukan oleh puskesmas adalah upaya untuk melaksanakan
pemberdayaan kepada siswa SD untuk pencegahan penyakit dan meningkatkan
kesehatan setiap individu,serta lingkungan secara mandiri dan mengembangkan
upaya kesehatan bersumber siswa SD .

Tujuan

Pemberdayaan masyarakat agar masyarakat mampu berperilaku hidup bersih


dan sehat sebagai wujud untuk mengatasi masalah-masalah kesehatan yang
dihadapinya secara mandiri.

Strategi
1. Pemberdayaan
Upaya untuk menumbuhkan dan meningkatkan pengetahuan individu
tentang cara menyikat gigi, mengurangi makanan yang manis
melekat,menyukai sayur dan buah
Sasaran :
Siswa SD
2. Bina Suasana
Upaya untuk menciptakan suasana atau lingkungan sosial yang mendorong
masyarakat berperan aktif dalam upaya penyelenggaraan kesehatan.
3. Advokasi
Upaya untuk mendapatkan komitmen dan dukungan dari guru SD dan dinas
Pendidikan

PEMERINTAH KABUPATEN KLATEN


DINAS KESEHATAN

PUSKESMAS KLATEN UTARA


Jl. Printis Kemerdekaan Karanganom Klaten

Sumber Daya / Sarana Prasarana


i.

ii.
iii.

iv.

Sumber daya manusia


Petugas UKS/UKGS puskesmas harus mempunyai pengetahuan tentang cara
cara pencegahan dan pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut serta anggota
tubuh lainnya
Media komunikasi / Alat peraga
Leaflet,poster, Model sikat gigi dan rahang gigi
Waktu
Waktu pelaksanaan kegiatan UKS/UKGS dalam 1bulan minimal 2x ke SD
untuk pemerataan smpai akhir tahun tercapai 22 SD
Dana
Sumber anggaran untuk pelaksanaan kegiatan UKS/UKGS dari BOK (Bantuan
Operasioal Kesehatan)

Metode
i.
ii.

Langsung
: konseling, ceramah, diskusi dan tanya jawab
Tidak langsung
: Leaflet,poster, Model sikat gigi dan rahang gigi

Tempat
i.

Di dalam gedung puskesmas


Tempat tempat di dalam gedung puskesmas dapat dijadikan sarana untuk
penyuluhan, , BP gigi,

ii.

Di luar gedung puskesmas di semua desa


Individu / keluarga
: kunjungan rumah
Kelompok
: posyandu, karang taruna, saka bakti husada, PKK

Pencatatan dan Pelaporan


Data kegiatan promosi kesehatan yang dilaksanakan di semua desa dilakukan
rekapitulasi oleh koordinator program promosi kesehatan

Pemantauan dan Evaluasi


Pemantauan dan evaluasi kegiatan promosi kesehatan berpedoman pada indikator
kinerja yang sudah ditetapkan.

Koordinator Promosi
Kesehatan

( Agung Setyawan,SST )

PEMERINTAH KABUPATEN KLATEN


DINAS KESEHATAN

PUSKESMAS KLATEN UTARA

Jl. Printis Kemerdekaan Karanganom Klaten


KERANGKA ACUAN
UPAYA KESEHATAN PERORANGAN

I.

PENDAHULUAN
Puskesmas sebagai salah satu jenis fasilitas pelayanan kesehatan tingkat
pertama milik pemerintah wajib melaksanakan Upaya Kesehatan baik
promotif,preventif,kuratif maupun rehabilitatif.
Upaya kesehatan yang dilaksanakan meliputi upaya kesehatan
perorangan dan upaya kesehatan masyarakat.
Yang dimaksud dengan upaya kesehatan perorangan adalah suatu
kegiatan dan/atau serangkaian kegiatan pelayanan kesehatan yang
ditujukan
untuk
peningkatan,pencegahan,penyembuhan
penyakit,pengurangan penderitaan akibat penyakit dan memulihkan
kesehatan perorangan.

II.

TUJUAN
i.
ii.
iii.
iv.
v.

III.

Mengurangi tingkat keparahan penyakit


Menyembuhkan suatu penyakit
Mencegah / mengurangi kecacatan
Mencegah / mengurangi angka kematian
Mencegah penularan kepada orang lain

SASARAN
Pengunjung puskesmas dan jaringannya meliputi puskesmas pembantu
dan Poliklinik Kesehatan Desa ( PKD )

IV.

TENAGA PELAKSANA
Koordinator Usaha Kesehatan Perorangan
Khoiri
i.
Penanggungjawab Unit Rawat inap dan UGD
Khoiri
ii.
Penanggungjawab Unit Rawat Jalan

: dr.M.Arif Noor
:

dr.M.Arif

Noor

: dr.Rahmawati

Penanggungjawab unit rawat jalan dan UGD serta rawat jalan didampingi
oleh paramedis yang berkompeten di bidangnya.
V.

SUMBER DANA
Pelaksanaan Upaya Kesehatan Perorangan dibiayai dengan sumber dana :
i.
APBN
ii.
APBD Tingkat I
iii.
APBD Tingkat II

PEMERINTAH KABUPATEN KLATEN


DINAS KESEHATAN

PUSKESMAS KLATEN UTARA


VI.

Jl. Printis Kemerdekaan Karanganom Klaten

RUANG LINGKUP

Waktu Pelayanan
No

Jenis Pelayanan
Hari

Jam

1.

Unit Gawat Darurat

Setiap Hari

24 Jam

2.

Rawat Inap

Setiap Hari

24 Jam

3.

Persalinan

Setiap Hari

24 Jam

4.

Rawat Jalan

Setiap hari kerja

Jam kerja

i.
ii.

iii.

iv.

v.

vi.

Penyuluhan Kesehatan
Konsultasi Kesehatan
Gizi dan laktasi
Kesehatan
Lingkungan
Pencegahan dan
Pengendalian
Penyakit
Check Up Kesehatan
Pendidikan
Pekerjaan
Calon Pengantin
Calon Haji
Kesehatan Ibu dan Anak
Pemeriksaan
Kehamilan
KB
Imunisasi Bayi *)
Imunisasi Calon
Pengantin dan Ibu
Hamil
Pengobatan
Umum
Gigi dan Mulut
Pelayanan Penunjang
Kefarmasian
Laboratorium
Fisioterapi

Keterangan *)
Imunisasi DPT dan Polio :
Tiap Hari Rabu
Imunisasi Campak dan BCG :
Tiap Hari Rabu Minggu IV

Koordinator
Usaha Kesehatan Perorangan

( dr.M.Arif Noor Khoiri )

PEMERINTAH KABUPATEN KLATEN


DINAS KESEHATAN

PUSKESMAS KLATEN UTARA

Jl. Printis Kemerdekaan Karanganom Klaten


KERANGKA ACUAN
PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN PENYAKIT TB PARU
I.

PENDAHULUAN
Penyakit TB Paru sampai dengan saat ini masih merupakan salah satu
masalah kesehatan masyarakat di dunia, walaupun upaya pengendalian
dengan strategi DOTS telah diterapkan di banyak negara sejak tahun
1995.
Sekitar 75% pasien TB adalah kelompok usia yang paling produktif secara
ekonomis yaitu antara usia 15 th 50 th..
Diperkirakan seorang pasien TB dewasa, akan kehi;angan rata-rata waktu
kerjanya 3 4 bulan. Selain merugikan secara ekonomi, penyakit TB juga
memberikan dampak buruk lainnya secara sosial.
Oleh karena itu upaya pencegahan dan pengendalian penyakit TB ini
memerlukan kerjasama semua pihak .

II.

TUJUAN
Menurunkan angka kesakitan dan kematian akibat TB dalam rangka
pencapaian tujuan pembangunan kesehatan untuk meningkatkan derajat
kesehatan masyarakat.

III.

TARGET
1. Penurunan jumlah kasus TB per 100.000 penduduk dari 235 menjadi
224.
2. Prosentase kasus TB baru (BTA + ) yang ditemukan meningkat dari
73% menjadi 90%
3. Prosentase kasus TB baru (BTA+) yang disembuhkan meningkat dari
85% menjadi 88%

IV.

RUANG LINGKUP KEGIATAN


Kegiatan P2P TB Paru dilaksanakan di puskesmas dan jaringannya
( puskesmas pembantu dan PKD ) dengan kegiatan sbb :
Promosi TB
Pencegahan TB
Penemuan penderita TB
Pengobatan penderita TB
Rehabilitasi penderita TB

V.

STRATEGI PENEMUAN PENDERITA TB PARU


1. Dilakukan secara intensif pada kelompok populasi terdampak TB dan
populasi rentan.
2. Kegiatan promosi TB dilakukan secara aktif sehingga semua terduga
TB dapat ditemukan secara dini.
3. Penjaringan terduga pasien TB dilakukan di fasilitas kesehatan,
didukung dengan promosi secara aktif oleh petugas kesehatan
bersama masyarakat.
4. Penemuan secara aktif terhadap kelompok :
Kelompok khusus yang rentan atau beresiko tinggi misalnya
pendertita HIV,DM dan malnutrisi.
Kelompok rentan karena berada di lingkungan yang beresiko
tinggi terjadinya penularan misalnya lapas,asrama,panti
jompo,dll.
Anak balita yang kontak dengan penderota TB.
Kontak erat dengan penderita TB dan pasien TB resisten obat

PEMERINTAH KABUPATEN KLATEN

DINAS KESEHATAN

PUSKESMAS KLATEN UTARA


Jl. Printis Kemerdekaan Karanganom Klaten
VI.

PENEGAKAN DIAGNOSA
1. Pemeriksaan
bakteriologis
adalah
pemeriksaan
mikroskop
langsung,biakan dan tes cepat.
Pemeriksaan dahak mikroskopis langsung :
Terduga pasien TB diperiksa contoh uji dahak SPS ( sewaktu
pagi sewaktu )
Ditetapkan sebagai pasien TB apabila minimal 1 dari
pemeriksaan contoh uji dahak SPS hasilnya BTA positif
2. Apabila pemeriksaan bakteriologis hasilnya negatif, dapat dilakukan
secara klinis menggunakan hasil pemeriksaan klinis dan penunjang
setidak-tidaknya pemeriksaan foto toraks.

VII.

PENGOBATAN
1. Tujuan dari pengobatan TB adalah :
Menyembuhkan pasien dan memperbaiki produktifitas
kualitas hidup
Mencegah terjadinya kematian
Mencegah terjadinya kekambuhan
Menurunkan penularan
Mencegah terjadinya dan penularan TB resisten obat

serta

2. Prinsip pengobatan TB
Diberikan dalam bentuk paduan OAT yang tepat mengandung
minimal 4 macam obat untuk mencegah terjadinya resistensi
Diberikan dalam dosis yang tepat
Diminum secara teratur di bawah pengawasan PMO sampai selesai
pengobatan
Pengobatan diberikan dalam jangka waktu yang cukup terbagi
dalam tahap awal serta tahap lanjutan untuk mencegah
kekambuhan.
3. Tahapan pengobatan
Tahap awal :
Pengobatan diberikan setiap hari selama 2 bulan
Tahap lanjutan

Penanggungjawab
Program P2P TB Paru

( Sumanta, AMK )

PEMERINTAH KABUPATEN KLATEN


DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS KLATEN UTARA.

Alamat : Jl. Perintis Kemerdekaan Karanganom Klaten Utara.

NOTULEN UKS / UKGS


TANGGAL : 15 Maret 2016
I.

PENDAHULUAN
Dalam upaya untuk meningkatkan derajat kesehatan tubuh dan gigi dan mulut
tingkat Sekolah Dasar khususnya di wilayah Kec. Klaten Utara, maka perlu
diadakan kegiatan tersebut tiap tahun secara rutin sampai 100% target.
UKS/UKGS merupakan suatu kegiatan untuk mendeteksi dini derajat kesehatan
tubuh dan gigi dan mulut tingkat Sekolah Dasar, atau upaya untuk memantau
kesehatan masyarakat dengan memberdayakan SDM yang ada. Adapun
pelaksanaan pada
:
Hari
:
Tanggal
:
Pukul
:
Tempat
:
Jumlah peserta

II.

III.

Sabtu
5 September 2015
10.00 s/d selesai
Kel. Gergunung, Kec. Klaten Utara.
: 40 orang

SUSUNAN ACARA :
1.
2.
3.
petugas puskesmas.
4.
5.

Pembukaan.
Sambutan oleh Kepala Lurah Gergunung.
Penyampaian materi penyuluhan Posbindu

oleh

Tanya jawab.
Penutup.

Uraian jalannya penyuluhan :


1. Absensi peserta.
2. Pembukaan.
Dalam acara pembukaan dibuka oleh ibu Bidan Oktaviani Tri Pamungkasi
wakil dari masysrakat Gergunung dengan didahului doa bersama menurut
agama dan kepercayaan masing-masing dilanjutkan sambutan singkat
antara lain :.
a. Ucapan syukur.
b. Selamat datang dan terima kasih atas kedatangan peserta penyuluhan
Posbindu.
c. Terima kasih kepada Tim dari Puskesmas yang telah mau memberikan
sosialisasi Posbindu ini, sehingga setelah adanya sosialisasi Posbindu ini
masyarakat Gergunung tertarik dan akan melaksanakannya..
3. Penyampaian Materi tentang Posbindu oleh dr. Radix Vitta V. dan Sunarti,
SST antara lain :.
a. Pengertian Posbindu.
b. Tujuan Posbindu.
c. Cara pelaksanaan Posbindu.
d. Penyampaian penyakit tidak menular.
4. Tanya-jawab
a. Peserta sangat antusias dengan adanya sosialisasi Posbindu ini,
sehingga banyak pertanyaan-pertanyaan yang muncul.
b. Kapan Posbindu di desa Gergunung akan dilaksanakan.
c. Bila ikut Posbindu bayar/tidak.
5. Penutup
Acara ditutup pada pukul 11.30 WIB dan diakhiri dengan doa penutup.

Mengetahui,
Kepala Puskesmas Klaten Utara

Klaten, 5 September 2015


Pelaksana,

dr. H. Slamet Maryanta, MM


NIP. 19681014 201001 1 003

Sunarti, SST
NIP. 19680415 199302 2 003.

PEMERINTAH KABUPATEN KLATEN


DINAS KESEHATAN

PUSKESMAS KLATEN UTARA


Alamat : Jalan Perintis Kemerdekaan Klaten Utara, Klaten Telp. 0272 326650.

KERANGKA ACUAN PENYULUHAN POSBINDU


TANGGAL : 5 September 2015

1. Pendahuluan
Salah satu upaya untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat
khususnya di wilayah Kec. Klaten Utara, maka sangat perlu diadakan
sosialisasi Posbindu
Posbindu merupakan suatu kegiatan untuk memantau kesehatan
masyarakat,atau upaya untuk mengetahui sedini mungkin derajat kesehatan
masyarakat dengan memberdayakan SDM yang ada.

2. Sasaran

: Masyarakat.

3. Pelaksanaan
Waktu

: 5 September 2015

Tempat

: Aula Kelurahan Gergunung

4. Pelaksana
Struktur

Penanggungjawab : Kepala Puskesmas Klaten Utara


Pelaksana

: Petugas Posbindu

5. Biaya

: Bantuan Operasional Kesehatan Puskesmas (BOK)


Perincian : pembelian snack dan minum 40 dos x Rp.
10.000,Transport petugas

3 petugas x Rp.

25.000,6. Penutup
Demikian kerangka acuan ini kami buat untuk dijadikan sebagai pedoman
dalam penyuluhan khususnya tentang Posindu

Mengetahui :
Kepala Puskesmas Klaten Utara

Pelaksana,

dr. H. Slamet Maryanta, MM


Sunarti, SST
NIP. 19681014 201001 1 003.
199302 2 003.

NIP. 19680415

PEMERINTAH KABUPATEN KLATEN


DINAS KESEHATAN

PUSKESMAS KLATEN UTARA


Alamat : Jalan Perintis Kemerdekaan Klaten Utara, Klaten Telp. 0272 326650.

KERANGKA ACUAN PENYULUHAN POSBINDU

TANGGAL : 19 September 2015

1. Pendahuluan
Salah satu upaya untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat
khususnya di wilayah Kec. Klaten Utara, maka sangat perlu diadakan
sosialisasi Posbindu
Posbindu merupakan suatu kegiatan untuk memantau derajat kesehatan
masyarakat dengan memberdayakan SDM yang ada.

2. Sasaran

: Masyarakat.

3. Pelaksanaan
Waktu

: 19 September 2015

Tempat

: Balai Desa Jonggrangan

4. Pelaksana
Struktur

Penanggungjawab : Kepala Puskesmas Klaten Utara


Pelaksana

5. Biaya

: Petugas Posbindu

: Bantuan Operasional Kesehatan Puskesmas (BOK)


Perincian : pembelian snack dan minum 40 dos x Rp.
10.000,Transport petugas

3 petugas x Rp.

25.000,6. Penutup
Demikian kerangka acuan ini kami buat untuk dijadikan sebagai pedoman
dalam penyuluhan khususnya tentang Posindu

Mengetahui :
Kepala Puskesmas Klaten Utara

Pelaksana,

dr. H. Slamet Maryanta, MM


Sunarti, SST
NIP. 19681014 201001 1 003.
199302 2 003.

NIP. 19680415

PEMERINTAH KABUPATEN KLATEN


DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS KLATEN UTARA.
Alamat : Jl. Perintis Kemerdekaan Karanganom Klaten Utara.

NOTULEN PENYULUHAN POSBINDU


Tanggal : 19 September 2015
I.

PENDAHULUAN
Salah satu upaya untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat
khususnya di wilayah Kec. Klaten Utara, maka sangat perlu diadakan sosialisasi
Posbindu. Posbindu merupakan suatu kegiatan untuk memantau kesehatan
masyarakat, dengan memberdayakan SDM yang ada.. Adapun pelaksanaan
pada
:
Hari
:
Tanggal
:
Pukul
:
Tempat
:
Jumlah peserta

II.

Sabtu
19 September 2015
10.00 s/d selesai
Desa Jonggrangan, Kec. Klaten Utara.
: 40 orang

SUSUNAN ACARA :
1. Pembukaan.
2. Sambutan oleh Kepala Desa Jonggrangan.
3. Penyampaian materi penyuluhan Posbindu oleh petugas puskesmas.
4. Tanya jawab.
5. Penutup.

III.

Uraian jalannya penyuluhan :


1. Absensi peserta.
2. Pembukaan.
Dalam acara pembukaan dibuka oleh ibu Bidan Purwanti wakil dari
masysrakat Jonggrangan dengan didahului doa bersama menurut agama
dan kepercayaan masing-masing dilanjutkan sambutan singkat antara lain :.
a. Ucapan syukur.
b. Selamat datang dan terima kasih atas kedatangan kepada peserta
penyuluhan Posbindu.
c. Terima kasih kepada Tim dari Puskesmas yang telah mau memberikan
sosialisasi Posbindu ini, sehingga setelah adanya sosialisasi Posbindu ini,
masyarakat Jonggrangan tertarik dan akan melaksanakannya..
3. Penyampaian Materi tentang Posbindu oleh dr. Radix Vitta V dan Sunarti,
SST antara lain :.
a. Pengertian Posbindu.
b. Tujuan Posbindu.
c. Cara pelaksanaan Posbindu.
d. Penyampaian penyakit tidak menular.
4. Tanya-jawab
a. Peserta sangat antusias dengan adanya sosialisasi Posbindu ini,
sehingga banyak pertanyaan-pertanyaan yang muncul.
b. Kapan Posbindu di desa Jonggrangan akan dilaksanakan.
c. Bila ikut Posbindu apakah bayar / tidak
5. Penutup
Acara ditutup pada pukul 11.30 WIB dan diakhiri dengan doa penutup.

Mengetahui,
Kepala Puskesmas Klaten Utara

Klaten, 19 September 2015


Pelaksana,

dr. H. Slamet Maryanta, MM


NIP. 19681014 201001 1 003

Sunarti, SST
NIP. 19680415 199302 2 003.

PEMERINTAH KABUPATEN KLATEN


DINAS KESEHATAN

PUSKESMAS KLATEN UTARA


Alamat:Jln. Perintis Kemerdekaan Klaten Utara Telp. 0272 326650

LAPORAN HASIL KEGIATAN

1. Dasar Penugasan

: Surat Tugas Kepala Puskesmas Klaten Utara


No.094/

39

/VII/14.1/2015

Tentang

Penyelidikan

Epidemiologi
2. Nama Petugas / Tim : Chomsatun, Bambang Haryadi dan Slamed Widodo, AMK.
3. Tujuan Perjalanan

: Desa/Kel. Ketandan dan Sekarsuli.

4. Tanggal Perjalanan

: 6 Juli 2015

5. Maksud Perjalanan

: Penyelidikan Epidemiologi

6. Hasil Kunjungan, antara lain :


a. Proses pelaksanaan

Kunjungan Rumah dalam rangka PE di wilayah kerja puskesmas Klaten Utara


untuk mengetahui kejadian penyakit yang sedang terjadi, PE dilakukan oleh
tiga petugas kesehatan. Adapun pasien yang dilakukan PE tersebut antara
lain :
No

Nama

Usia

Alamat

Diagnos

Hasil PE

a
1

Ny. Sriyati

62

Ketandan,
Utara

b. Permasalahan yang dihadapi


-

Klaten DD

Ada
penularan

Masyarakat masih kurang mengetahui tentang penyakit Demam Dengue

dan DBD penyebab serta


pencegahan penyakit tersebut.
- Untuk pasien DD pada saat dilakukan pemeriksaan di bak mandi, di sekitar
tempat tinggal pasien masih ada beberapa jentik yang ditemukan.
c. Kesimpulan / Saran Perbaikan :
- Memberikan informasi kepada anggota keluarga / masyarakat tentang
penyakit Demam Denguedan DBD penyebab beserta pencegahannya.
-

Memberikan penyuluhan pada anggota keluarga / masyarakat agar

melakukan PSN minimal 1X

seminggu.

Mengetahui,
Kepala Puskesmas Klaten Utara

Klaten, 06 Juli 2015


Pelapor,
1.

dr. H. Slamet Maryanta, MM


NIP. 19681014 201001 1 003

Chomsatun

........
.....

NIP. 19720412 200701 2 011.

2. Bambang
Hariyadi
.............
NIP. 19660124 200604 1 006

3. Slamed Widodo,
AMK
.............
NIP. 19661101 198903 1 007

PEMERINTAH KABUPATEN KLATEN


DINAS KESEHATAN

PUSKESMAS KLATEN UTARA


Alamat:Jln. Perintis Kemerdekaan Klaten Utara Telp. 0272 326650

LAPORAN HASIL KEGIATAN

1. Dasar Penugasan

: Surat Tugas Kepala Puskesmas Klaten Utara


No.094/

39

/VII/14.1/2015

Tentang

Penyelidikan

Epidemiologi
2. Nama Petugas / Tim : Chomsatun, Bambang Haryadi dan Slamed Widodo, AMK.
3. Tujuan Perjalanan

: Desa/Kel. Ketandan dan Sekarsuli.

4. Tanggal Perjalanan

: 8 Juli 2015

5. Maksud Perjalanan

: Penyelidikan Epidemiologi

6. Hasil Kunjungan, antara lain :


a. Proses pelaksanaan

Kunjungan Rumah dalam rangka PE di wilayah kerja puskesmas Klaten Utara


untuk mengetahui kejadian penyakit yang sedang terjadi, PE dilakukan oleh
tiga petugas kesehatan. Adapun pasien yang dilakukan PE tersebut antara
lain :
No

Nama

Usia

Alamat

Diagnos

Hasil PE

a
1

Galih

15

Apriyanto

b. Permasalahan yang dihadapi


-

Ketandan
Klaten Utara

01/03 DD

Ada
penularan

Masyarakat masih kurang mengetahui tentang penyakit Demam Dengue

dan DBD penyebab serta


pencegahan penyakit tersebut.
- Untuk pasien DD pada saat dilakukan pemeriksaan di bak mandi, di sekitar
tempat tinggal pasien masih ada beberapa jentik yang ditemukan.
d. Kesimpulan / Saran Perbaikan :
- Memberikan informasi kepada anggota keluarga / masyarakat tentang
penyakit Demam Denguedan DBD penyebab beserta pencegahannya.
-

Memberikan penyuluhan pada anggota keluarga / masyarakat agar

melakukan PSN minimal 1X

seminggu.

Mengetahui,
Kepala Puskesmas Klaten Utara

Klaten, 8 Juli 2015


Pelapor,
1.

dr. H. Slamet Maryanta, MM


NIP. 19681014 201001 1 003

Chomsatun

........
.....

NIP. 19720412 200701 2 011.

2. Bambang
Hariyadi
.............
NIP. 19660124 200604 1 006

3. Slamed Widodo,
AMK
.............
NIP. 19661101 198903 1 007

Anda mungkin juga menyukai