Anda di halaman 1dari 4

KERANGKA ACUAN

PROGRAM ARU
I.

Pendahuluan
Dalam penyelenggaraan pelayanan yang menyangkut masyarakat umum, pemberi
pelayanan publik selalu dihadapkan dengan norma, aturan, standar, dan ukuran yang
harus dipenuhi agar dalam menjalankan pelayanan dapat diberikan secara akuntabel, bisa
dipertanggung jawabkan dan berkinerja tinggi.
Disamping pelayanan yang berkualitas, pelayanan publik juga dituntut untuk memberikan
pelayanan yang aman (safety), sehingga tidak terjadi sesuatu tindakan yang
membahayakan maupun mencederai pelanggan, oleh karena itu perlu disusun sistem
manajemen untuk mencegah terjadinya kejadian yang tidak diinginkan, yang meliputi:
identifikasi risiko, analisis risiko, evaluasi risiko, penanganan risiko, monitoring yang
berkesinambungan,

dan

komunikasi.

Untuk

melakukan

monitoring

yang

berkesinambungan diperlukan adanya indikator (tolok ukur) dan target (threshold) yang
harus dicapai atau dipenuhi.
Upaya untuk meningkatkan kepuasan bahkan kesetiaan pelanggan dan menjamin
keamanan pasien dapat dilakukan dengan standardisasi pelayanan. Bagaimana penerapan
standar pelayanan tersebut apakah telah dapat menjamin kepuasan pelanggan dan
keamanan pasien harus dapat ditunjukkan dengan fakta, oleh karena itu pengukuran
(indikator) dan target pencapaian untuk tiap indikator perlu disusun, disepakati, dan
ditetapkan sebagai acuan.
UPTD Puskesmas Kandangan adalah unit pelaksana teknis (UPT) dari Dinas Kesehatan
Kabupaten Kediri yang bertanggungjawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di
kecamatan Kandangan. UPTD Puskesmas Kandangan merupakan sarana pelayanan
kesehatan (perorangan dan masyarakat ) strata pertama.
Visi Puskesmas Kandangan adalah untuk menjadi Puskesmas dengan pelayanan prima
bagi masyarakata. Salah satu Misi Puskesmas Kandangan antara lain memberdayakan
potensi masyarakat dengan mengoptimalkan lintas program dan lintas sektor.
Ada empat jenis upaya kesehatan yang dikerjakan oleh Puskesmas Kandangan pada
tahun 2014. Penetapan ini mengacu pada Keputusan Menteri Kesehatan Republik
Indonesia nomor : 128/MENKES/SK/II/2004 tentang Kebijakan Dasar Pusat Kesehatan

Masyarakat (Puskesmas ) yaitu upaya kesehatan wajib, upaya kesehatan pengembangan,


dan upaya kesehatan inovatif.
Upaya kesehatan ajib adalah upaya kesehatan yang ditetapkan berdasarkan komitmen
Nasional, Regional dan Global serta mempunyai daya ungkit tinggi untuk peningkatan
derajat kesehatan masyarakat. Upaya ini harus diselenggarakan oleh setiap Puskesmas
yang ada di wilayah Indonesia meliputi : Program Promosi Kesehatan (Promkes),
Program Kesehatan Lingkungan (Kesling), Program Perbaikan Gizi Masyarakat,
Program Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) & Keluarga Berencana (KB), Program
Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Menular dan tidak menular, Program
Pengobatan. Sedangkan Upaya kesehatan pengembangan adalah upaya kesehatan yang
ditetapkan berdasarkan permasalahan kesehatan yang ditemukan di masyarakat serta
disesuaikan dengan kemampuan puskesmas. yang dipilih Puskesmas Kandangan
meliputi : Pelayanan Kesehatan Jiwa, Upaya Kesehatan Gigi dan mulut, Pengobatan
tradisional, komplementer dan alternatif,Upaya Kesehatan Sekolah, Kesehatan Indera,
Kesehatan Lansia,Kesehatan Kerja dan Olahraga.
Program ARU yaitu kependekan dari Anak, Remaja dan Usila (Usia Lanjut) adalah
upaya kesehatan primer yang menyangkut pelayanan dan pemeliharaan kesehatan
terpadu lintas program dan lintas sektoral dalam rangka meningkatkan derajat
kesehatan serta membentuk prilaku hidup sehat anak, remaja dan usia lanjut.
II.

Latar Belakang
Program ARU adalah pembinaan yang meliputi perencanaan, penilaian, pembimbingan
dan pengendalian segala upaya untuk meningkatkan status kesehatan dan peningkatan
peran serta aktif masyarakat dalam perawatan kesehatan diri dan kesehaatan keluarga,
dengan dukungan kerjasama lintas program dan lintas sektoral.

III. Tujuan
a. Tujuan Umum
Untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, sehingga memungkinkan
pertumbuhan dan perkembangan yang harmonis dan optimal.
b. Tujuan Khusus
1. Meningkatkan pengetahuan tentang perkembangan kesehatan yang terjadi pada
dirinya (anak, remaja dan usia lanjut)

2. Menurunnya angka kehamilan dikalangan remaja


3. Menurunnya angka kematian bayi dan ibu akibat kehamilan remaja
4. Menurunnya angka kejadian Penyakit akibat hubungan seksual (PHS) di kalangan
remaja
5. Meningkatnya peran serta aktif keluarga dan masyarakat dalam upaya pembinaan
kesehatan remaja dan usia lanjut.
IV.

Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan


a. Pembinaan Usia Sekolah
b. Penjaringan kesehatan siswa baru
c. Pembinaan Panti
d. Pemberian TTD (Tablet Tambah Darah)
e. Pembinaan SLB
f. UKBM

V.

Cara Melaksankan Kegiatan


Pemegang program ARU bekerja sama dengan lintas program untuk memberikan
pelayanan berupa pembinaan, penyuluhan, pelayanan kesehatan/ UKMB di wilayah
kerjanya.

VI.

Sasaran
Sasaran kegiatan program ARU adalah :
a. Anak/ remaja usia sekolah (SD, SMP, SMA sederajat)
b. Pondok Pesantren
c. Murid SLB
d. Masyarakat usia lanjut.

VII. Jadwal Pelaksanaan


Kegiatan program ARU dilaksanakan bulan Maret, Juni, Juli, Agustus, September,
Oktober dan November.

VIII. Tata nilai UKM


Tata nilai Upaya Kesehatan masyarakat mengikuti dengan tata nilai puskesmas antara
lain :
1. Profesionalisme dalam melaksanakan tugas
2. Kejujuran dalam bertindak
3. Ramah dan santun dalam pelayanan
4. Diversity yang merupakan keberagaman yang ada di Puskesmas Kandangan
5. Integrity yaitu bertindak konsisten sesuai dengan visi, misi dan kebijakan Puskesmas
6. Keberanian
7. Kerjasama
8. Tanggung jawab
9. Kesabaran
IX.Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaporannya
Setelah selesai melaskanakan kegiatan petugas menyusun laporan kegiatan bulanan
kemudian dilaporkan kepada kepala puskesmas.
X.

Pencatatan, Pelaporan dan Evaluasi Kegiatan


Penanggungjawab program melakukan pendokumentasian, pelaporan kegiatan tiap
semester untuk dilaporkan kepada kepala puskesmas.

Ditetapkan di : Kediri
Pada tanggal : 8 Maret 2016
KEPALA
UPTD PUSKESMAS KANDANGAN

dr. LINDA TJAHJONO


Pembina TK I.
NIP.19610805 1989012 003

Anda mungkin juga menyukai