Istilah "deskripsi" berasal dari verba to describe (Ing), yang artinya memerikan,
menguraikan, atau melukiskan. Teks deskripsi dapat diartikan sebagai teks yang
bertujuan
menggambarkan
atau
melukiskan
pengalaman,
pendengaran,
oleh
penulis.
Penggambaran
dengan
rangkaian
kata-
kata,
mata
si
pembaca.
Contohnya terdapat sebuah tas dan ada yang bertanya tentang ciri-ciri tas
tersebut. Kita dapat menggunakan teks deskriptif untuk menjelaskan tas
tersebut secara spesifik. Kita dapat mendeskripsikannya dengan menyebutkan
warnanya, bentuknya, atau keunikannya. Dapat juga dikatakan teks deskriptif,
hanya satu benda, orang, atau tempat yang dapat digambarkan secara spesifik.
Contoh 2
Ketika berada di pantai, tentu ada keinginan untuk menyaksikan matahari terbit dan matahari
terbenam. Begitu pula, ketika berada di Pantai Pangandaran, Jawa Barat, matahari terbit dan
terbenam dapat disaksikan dengan Indah. Bentuk semenanjung dari Pantai Pangandaran
membuat kita bisa menikmati matahari terbit di sisi pantai timur dan tenggelam di sisi pantai
barat.
Pemandangan Pantai Pangandaran sangat memesona. Di sebelah kanan terlihat perbukitan
yang memanjang. Sementara itu, di sisi kiri terdapat perkampungan nelayan dengan beraneka
perahu tradisional. Selain itu, di sisi kanan pun terdapat hutan cagar alam Pananjung yang
dipakai sebagai penyangga ekosistem sekaligus tujuan wisata. Di pantai ini pun banyak
dipenuhi kios cinderamata, penginapan, dan took kelontong. Hal ini sangat menarik jika
mengabdikan pantai dengan teman atau keluarga dalam media foto atau video. Selain itu, hal
ini pun dapat dijadikan pengalaman yang tidak akan terlupakan.
Contoh 3
Jangan terkecoh membeli ikan. Kadang-kadang kita kecewa membeli ikan. Disangka masih
baru ternyata sudah busuk. Caranya supaya tidak terkecoh? Ikan yang segar dagingnya masih
keras kalau dipegang. Sisiknya atau kulitnya masih mengilap, insangnya berdarah merah
segara. Matanya masih bening. Kalau sudah tidak sesuai dengan ciri-ciri berarti ikan itu
sudah busuk.