Anda di halaman 1dari 29

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

DIREKTORAT JENDERAL KEKAYAAN NEGARA

MODUL
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PENDATAAN TANAH PEMERINTAH

(SIMANTAP)

PADA PENGGUNA BARANG


(BUKU I)

2013

Modul SIMANTAP Pengguna Barang (Buku I)

PENGANTAR
Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan karunia-Nya sehingga
modul ini selesai disusun pada waktunya. Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada
seluruh pihak yang berperan serta dan mendukung penyusunan modul ini.
Dilatarbelakangi keinginan yang kuat untuk perbaikan tata kelola pengelolaan
keuangan negara khususnya di bidang pengelolaan BMN, dalam kurun waktu beberapa
tahun terakhir telah dilakukan berbagai upaya guna mewujudkan tertib administrasi, tertib
hukum, dan tertib fisik dalam pengelolaan BMN sesuai dengan semangat yang tersirat
dalam penjelasan umum Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2006 tentang Pengelolaan
Barang Milik Negara/Daerah. Salah satu upaya yang dilakukan adalah berupa peningkatan
pengamanan hukum dalam pengelolaan BMN berupa kegiatan melengkapi bukti status
kepemilikan barang.
Dalam rangka penyelesaian permasalahan bukti kepemilikan tanah BMN,
dicanangkan program percepatan sertipikasi BMN berupa tanah di Kementerian/Lembaga,
dengan mengacu pada Peraturan Bersama antara Menteri Keuangan Nomor
186/PMK.06/2009 dan Kepala Badan Pertanahan Nasional RI Nomor 24 tahun 2009 tanggal
18 November 2009 tentang Pensertifikatan Barang Milik Negara berupa Tanah.
Untuk mendukung pelaksanaan program tersebut, khususnya dalam melakukan
identifikasi dan pendataan serta monitoring percepatan sertipikasi BMN berupa tanah,
diluncurkan program aplikasi Sistem Informasi Manajemen Pendataan Tanah Pemerintah
(SIMANTAP).
Modul SIMANTAP Tahun 2013 ini merupakan petunjuk umum dalam penggunaan
program aplikasi SIMANTAP versi 2. Modul Sistem Informasi Manajemen Pendataan Tanah
Pemerintah (SIMANTAP) disusun dalam 2 (dua) buku, yakni:
1. Buku I, modul SIMANTAP untuk Pengguna Barang
2. Buku II, modul SIMANTAP untuk Pengelola Barang
Modul ini diharapkan dapat berguna bagi para pengguna dalam memahami dan
mengimplementasikan program aplikasi SIMANTAP. Semoga modul ini dapat dipahami bagi
siapapun yang membacanya.
Sekiranya modul ini dapat berguna bagi penyusun maupun orang yang
membacanya. Sebelumnya penyusun ucapkan mohon maaf apabila terdapat kesalahan
yang kurang berkenan dan mohon kritik dan saran yang membangun demi perbaikan di
masa depan.

Tim Penyusun

i |H a l a m a n

Modul SIMANTAP Pengguna Barang (Buku I)

DAFTAR ISI
Halaman
PENGANTAR ................................................................................................................

DAFTAR ISI ..................................................................................................................

ii

BAB I PENDAHULUAN ...............................................................................................

A. Latar Belakang ............................................................................................

B. Dasar Hukum ...............................................................................................

C. Maksud dan Tujuan .....................................................................................

D. Ruang Lingkup ............................................................................................

BAB II SIMANTAP TINGKAT KUASA PENGGUNA BARANG .......................................

A. Instalasi .......................................................................................................

B. Launcher .....................................................................................................

C. Migrasi Data ................................................................................................

D. Administrator ...............................................................................................

E. User .............................................................................................................

F. Menu Utama ................................................................................................

G. Input Data ....................................................................................................

11

H. Validasi Data ...............................................................................................

14

I.

19

Update Perkembangan Sertipikasi ...............................................................

BAB III SIMANTAP TINGKAT PENGGUNA BARANG/WILAYAH/ESELON-I .................


A. Instalasi .......................................................................................................

20

B. Launcher .....................................................................................................

20

C. Migrasi Data ................................................................................................

21

D. Administrator ...............................................................................................

22

E. User .............................................................................................................

23

F. Menu Utama ................................................................................................

24

ii | H a l a m a n

Modul SIMANTAP Pengguna Barang (Buku I)


BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Dalam rangka mendukung terwujudnya good governance dalam penyelenggaraan
negara, pengelolaan keuangan negara perlu diselenggarakan secara profesional,
terbuka, dan bertanggung jawab sesuai dengan aturan pokok yang telah ditetapkan
dalam peraturan perundang-undangan. Sesuai dengan pengaturan dalam UndangUndang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara dan Undang-Undang Nomor
1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara, salah satu lingkup pengelolaan
keuangan negara adalah pengelolaan Barang Milik Negara (BMN). Oleh karena itu,
pelaksanaan pengelolaan BMN yang baik merupakan salah satu unsur tercapainya good
governance dalam penyelenggaraan negara.
Dilatarbelakangi keinginan yang kuat untuk perbaikan tata kelola pengelolaan
keuangan negara khususnya di bidang pengelolaan BMN, dalam kurun waktu beberapa
tahun terakhir telah dilakukan berbagai upaya guna mewujudkan tertib administrasi,
tertib hukum, dan tertib fisik dalam pengelolaan BMN sesuai dengan semangat yang
tersirat dalam penjelasan umum Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2006 tentang
Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah.
Salah satu lingkup dari pengelolaan BMN adalah pengamanan dan pemeliharaan
BMN. Pengamanan barang milik negara melingkupi pengamanan administrasi,
pengamanan fisik, dan pengamanan hukum. Berdasarkan ketentuan dalam Pasal 32
Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2006, salah satu bentuk pengamanan hukum
dalam pengelolaan BMN adalah kegiatan melengkapi bukti status kepemilikan barang.
Di bidang penatausahaan BMN, bukti kepemilikan juga menjadi salah satu indikator
baiknya pelaksanaan pengelolaan barang milik negara. Dalam paragraf 21 Pernyataan
Nomor 7 Standar Akuntansi Pemerintahan Berbasis Kas Menuju Akrual dan paragraf 19
Pernyataan Standar Akuntansi Pemerintahan Berbasis Akrual, dinyatakan bahwa saat
pengakuan aset akan dapat lebih diandalkan apabila terdapat bukti bahwa telah terjadi
perpindahan hak kepemilikan dan/atau penguasaan secara hukum, misalnya sertifikat
tanah dan bukti kepemilikan.
Dalam rangka penyelesaian permasalahan bukti kepemilikan tanah BMN, kemudian
diterbitkan Peraturan Bersama antara Menteri Keuangan Nomor 186/PMK.06/2009 dan
Kepala Badan Pertanahan Nasional RI Nomor 24 tahun 2009 tanggal 18 November
2009 tentang Pensertifikatan Barang Milik Negara berupa Tanah sebagai pengaturan
teknis pelaksanaan sertipikasi. Dalam peraturan bersama ini, kemudian diatur lebih
lanjut bahwa BMN berupa tanah disertipikatkan atas nama Pemerintah RI cq.
Kementerian/Lembaga. Selain itu, juga diatur mengenai tugas dan tanggung jawab
Pengguna Barang, Pengelola Barang, dan Badan Pertanahan Nasional dalam proses
sertipikasi.
Menindaklanjuti peraturan bersama tersebut, Kepala BPN telah menerbitkan
petunjuk teknis pelaksanaan sertipikasi melalui surat Nomor 785/15.3-300/III/2013
tanggal 1 Maret 2013 hal Petunjuk Pelaksanaan Pensertipikatan Barang Milik Negara
Berupa Tanah. Disamping itu, juga telah diterbitkan Surat Edaran Direktur Jenderal
Kekayaan Negara Nomor SE-2/KN/2013 tentang Identifikasi dan Pendataan Serta
Pelaksanaan Percepatan Sertipikasi Barang Milik Negara Berupa Tanah Pada
Kementerian/Lembaga.

1|H ala man

Modul SIMANTAP Pengguna Barang (Buku I)


Selanjutnya, untuk memetakan kondisi dan perkembangan pensertipikatan BMN
berupa tanah di Kementerian/Lembaga yang ada, dilaksanakan kegiatan identifikasi dan
pendataan BMN berupa tanah berbasis Sistem Informasi Manajemen Pendataan Tanah
Pemerintah (SIMANTAP).
Pada tahap pertama, melalui surat Direktur Jenderal Kekayaan Negara Nomor
S-505/KN/2012 dan S-506/KN/2012 tangal 12 Maret 2012 program aplikasi SIMANTAP
ditetapkan untuk pelaksanaan kegiatan identifikasi dan pendataan BMN berupa tanah.
Program aplikasi yang pertama disebut SIMANTAP ver 1. Seiring dengan peningkatan
kebutuhan untuk mengimbangi perkembangan yang ada dalam proses percepatan
sertipikasi BMN berupa tanah dilakukan pengembangan dan penyempurnaan dengan
program aplikasi SIMANTAP ver 2 melalui surat Direktur Jenderal Kekayaan Negara
Nomor S-635/KN/2013 tanggal 24 Mei 2013 dan surat Direktur Barang Milik Negara
Nomor S-111/KN.2/2013 tanggal 24 Mei 2013.

B. Dasar Hukum
1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1960 tentang Peraturan Dasar Pokok-Pokok
Agraria (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1960 Nomor 104, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 2043);
2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4286);
3. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4355);
4. Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 1996 tentang Hak Guna Usaha, Hak Guna
Bangunan Dan Hak Pakai Atas Tanah Negara (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 1996 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 3643);
5. Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997 tentang Pendaftaran Tanah (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 1997 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 3696);
6. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2006 tentang PengeIoIaan Barang Milik
Negara/Daerah (Lembaran Negara RepubIik Indonesia Tahun 2006 Nomor 20,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4609) sebagaimana teIah
diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2008 (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4855);
7. Peraturan Menteri Negara Agraria/Kepala Badan Pertanahan Nasional Republik
Indonesia Nomor 3 Tahun 1997 tentang Ketentuan Pelaksanaan Peraturan
Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997 Tentang Pendaftaran Tanah;
8. Peraturan Menteri Negara Agraria/Kepala Badan Pertanahan Nasional Republik
Indonesia Nomor 3 Tahun 1999 tentang Pelimpahan Kewenangan Dan Pembatalan
Keputusan Pemberian Hak Atas Tanah Negara;
9. Peraturan Menteri Negara Agraria/ Kepala Badan Pertanahan Nasional Republik
Indonesia Nomor 9 Tahun 1999 tentang Tata Cara Pemberian Dan Pembatalan Hak
Atas Tanah Negara Dan Hak Pengelolaan;

2|Halaman

Modul SIMANTAP Pengguna Barang (Buku I)

10. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 96/PMK.06/2007 tentang Tata Cara


Pelaksanaan Penggunaan, Pemanfaatan, Penghapusan Dan Pemindahtanganan
Barang Milik Negara;
11. Peraturan Bersama Menteri Keuangan Nomor 186/PMK.06/2009 dan Kepala Badan
Pertanahan Nasional RI Nomor 24 tahun 2009 tanggal 18 November 2009 tentang
Pensertifikatan Barang Milik Negara berupa Tanah;
12. Surat Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 785/15.3-300/III/2013 tanggal 1
Maret 2013 hal Petunjuk Pelaksanaan Pensertipikatan Barang Milik Negara Berupa
Tanah;
13. Surat Edaran Direktur Jenderal Kekayaan Negara Nomor SE-2/KN/2013 tentang
Identifikasi dan Pendataan Serta Pelaksanaan Percepatan Sertipikasi Barang Milik
Negara Berupa Tanah Pada Kementerian/Lembaga

C. Maksud dan Tujuan


1. Maksud
Modul ini dimaksudkan sebagai panduan bagi para pengguna program aplikasi
SIMANTAP di lingkungan Kementerian/Lembaga selaku Pengguna Barang dalam
rangka mendukung kegiatan identifikasi dan pendataan serta monitoring
pelaksanaan percepatan sertipikasi BMN berupa tanah.
Program aplikasi SIMANTAP dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan dalam
rangka pelaksanaan sertipikasi BMN, sesuai pembahasan antara Badan Pertanahan
Nasional, Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/BAPPENAS,
Direktorat Jenderal Anggaran, dan Direktorat Jenderal Kekayaan Negara, berupa:
a. Pemetaan sebaran data sertipikasi tanah
b. Identifikasi status penguasaan dan dokumen kepemilikan tanah
c. Monitoring hasil pelaksanaan percepatan sertipikasi BMN berupa tanah
2. Tujuan
Tujuan dari penyusunan modul ini untuk memberikan kesamaan pemahaman dan
persepsi bagi para pengguna program aplikasi SIMANTAP di lingkungan
Kementerian/Lembaga selaku Pengguna Barang dalam melakukan penginputan,
pemrosesan, pengikhtisaran dan penyampaian data.
D. Ruang Lingkup
Program aplikasi SIMANTAP pada Pengelola Barang dibedakan atas 4 (empat)
levelisasi, yakni:
1. Level Pengguna Barang
Pada level ini, program aplikasi SIMANTAP bersifat konsolidatif, yakni
menggabungkan data dari SIMANTAP Pengguna Barang Eselon I, Pengguna
Barang Wilayah. Disamping itu, juga terdapat fungsi analisis dan monitoring
sehingga Pengguna Barang dapat mengetahui perkembangan sertipikasi BMN
berupa tanah di wilayah kerja masing-masing.

3|H ala man

Modul SIMANTAP Pengguna Barang (Buku I)


2. Level Pembantu Pengguna Barang Eselon I
Pada level ini, program aplikasi SIMANTAP bersifat konsolidatif, yakni
menggabungkan data dari SIMANTAP Pengguna Barang Wilayah atau Kuasa
Pengguna Barang. Disamping itu, juga terdapat fungsi analisis dan monitoring
sehingga Pembantu Pengguna Barang Eselon I dapat mengetahui perkembangan
sertipikasi BMN berupa tanah di wilayah kerja masing-masing.
3.

Level Pembantu Pengguna Barang Wilayah


Pada level ini, program aplikasi SIMANTAP bersifat konsolidatif, yakni
menggabungkan data dari SIMANTAP Kuasa Pengguna Barang. Disamping itu, juga
terdapat fungsi analisis dan monitoring sehingga Pembantu Pengguna Barang
Wilayah dapat mengetahui perkembangan sertipikasi BMN berupa tanah di wilayah
kerja masing-masing.

4. Level Kuasa Pengguna Barang


Pada level ini, program aplikasi SIMANTAP disamping bersifat operatif, yakni
penginputan data bidang tanah terkait dengan sertipikasi BMN berupa tanah yang
berada dalam penguasaannya.

4|Halaman

Modul SIMANTAP Pengguna Barang (Buku I)


BAB II
SIMANTAP TINGKAT KUASA PENGGUNA BARANG

A. INSTALASI
Proses instalasi program aplikasi dilakukan sebagaimana proses instalasi pada
umumnya, sebagaimana ilustrasi berikut:

Aplikasi akan terinstall ke


dalam folder
[SiManTaP2012_Satker].
Folder ini telah terbentuk
sebelumnya apabila pernah
melakukan instalasi versi
terdahulu (ver 1)
Tekan tombol untuk
membatalkan
proses instalasi
Tekan tombol untuk
melakukan proses
instalasi

B. LAUNCHER
Setelah terinstall secara lengkap, program aplikasi dapat dijalankan dengan memilih icon
Simantap13 Satker dari desktop atau masuk ke folder C:\SiManTaP2012_SATKER dari
file explorer dan jalankan file SMTaP_SATKER13.exe

5|H ala man

Modul SIMANTAP Pengguna Barang (Buku I)

Setelah masuk ke dalam program aplikasi akan muncul tampilan seperti berikut:

C. MIGRASI DATA
Dalam hal telah terdapat program aplikasi SIMANTAP versi terdahulu (ver 1) dengan
data yang aktif, program aplikasi secara otomatis akan melakukan proses migrasi data
dari versi 1 sehingga dapat dibaca oleh aplikasi versi 2.
Proses migrasi data akan terlihat seperti gambar berikut:

6|Halaman

Modul SIMANTAP Pengguna Barang (Buku I)

D. ADMINISTRATOR
Dalam hal belum pernah terdapat program aplikasi SIMANTAP di dalam PC/laptop,
maka untuk menggunakan program aplikasi harus terlebih dahulu masuk ke menu
administrator.
Untuk masuk ke dalam menu administrator dengan menggunakan user ID admin dan
password admin.

Untuk masuk ke dalam


menu administrator
dengan menggunakan
user ID admin

Untuk masuk ke dalam


menu administrator
dengan menggunakan
password admin

Setelah masuk ke menu administrator, akan masuk ke menu daftar user seperti gambar
berikut:

Daftar user yg
telah terdaftar
dalam aplikasi
SIMANTAP

Tombol untuk
mendaftarkan
user baru
Tombol untuk
merubah user
lama

Tombol untuk
merubah kode
lokasi user lama

Tombol untuk
melihat data
detil user

Kotak untuk
pencarian user
yang telah
terdaftar

Tombol untuk
mencetak
daftar user
Tombol untuk
menghapus
user lama

Tombol untuk
keluar dari menu
7|H ala man
administrator

Modul SIMANTAP Pengguna Barang (Buku I)


Selanjutnya, lakukan pendaftaran user seperti gambar berikut:

Rincian user

Rincian kode
lokasi satuan
kerja/pembantu
satuan kerja

Tombol untuk
menyimpan data user

Tombol untuk keluar


dari pendaftaran user

Catatan:.
Menu Administrator hanya diperuntukkan bagi penggunaan program aplikasi
SIMANTAP dengan kode lokasi satuan kerja/pembantu satuan kerja baru. Dalam hal
sudah terdapat user dan data SIMANTAP aktif untuk kode lokasi satuan kerja/
pembantu satuan kerja yang sama, sangat disarankan untuk tidak menggunakan
menu administrator.
Hati-hati !!! Pembentukan user baru untuk kode lokasi satuan kerja/pembantu
satuan kerja yang sama akan mengakibatkan hilangnya data user lama.
E. USER
Dalam hal telah terdapat program aplikasi SIMANTAP versi terdahulu (ver 1) dengan
data yang aktif, selanjutnya untuk masuk ke menu user, masukkan user ID dan
password yang sebelumnya telah didaftarkan dalam aplikasi SIMANTAP versi terdahulu,
tanpa melakukan pendaftaran di menu administrator.

Masukkan user ID dan


password yang telah
didaftarkan
sebelumnya

8|Halaman

Modul SIMANTAP Pengguna Barang (Buku I)


Dalam hal belum pernah terdapat program aplikasi SIMANTAP di dalam PC/laptop, atau
untuk penggunaan program aplikasi pertama kali, maka untuk masuk ke menu user,
masukkan user ID dan password yang didaftarkan di menu administrator.

F. MENU UTAMA
Setelah masuk ke user, akan muncul tampilan menu utama seperti gambar berikut:

Tombol kontrol user


Kotak warning

Daftar bidang tanah


yang telah di-input

Kotak pencarian
data
Tombol menu
utama

1. Tombol kontrol user


Terdiri dari 2 (dua) tombol berikut:
keluar dari menu user
keluar dari program aplikasi SIMANTAP
2. Kotak warning
Kotak ini berisikan informasi mengenai user dan kode lokasi yang sedang aktif. Pada
baris berikutnya merupakan informasi mengenai status validasi data SIMANTAP.
Status validasi akan dijelaskan dalam bagian tersendiri.

9|H ala man

Modul SIMANTAP Pengguna Barang (Buku I)


3. Daftar input bidang tanah
Daftar ini berisikan bidang tanah yang telah di-input dalam SIMANTAP. Dalam hal
program aplikasi SIMANTAP baru di-install atau baru digunakan pertama kali, kotak
daftar ini akan terlihat kosong.
Data lokasi bidang
tanah yang di-input

Kode Mantap dibuat otomatis oleh


sistem untuk tiap bidang tanah

Data penggunaan/penguasaan
tanah yang di-input

Luas bidang tanah


yang di-input

Status sertipikat tanah yang


di-input

4. Tombol menu utama


Tombol menu utama terdiri atas 3 (tiga) kelompok sebagai berikut:
a. Kelompok menu terkait bidang tanah BMN
Kelompok ini berisikan menu-menu yang terkait dengan data bidang tanah dalam
aplikasi SIMANTAP, sebagai berikut:
Tombol untuk melakukan update
progress sertipikasi bidang tanah

Tombol untuk menambah


data bidang tanah baru

10 | H a l a m a n

Tombol untuk menghapus


satu persatu bidang tanah

Tombol untuk mengkoreksi detil data


bidang tanah yang telah direkam

Modul SIMANTAP Pengguna Barang (Buku I)


b. Kelompok menu terkait proses data SIMANTAP (utility)
Kelompok ini berisikan menu-menu yang terkait dengan pemrosesan data dalam
program aplikasi SIMANTAP.

Tombol untuk melakukan


proses penerimaan data dari
pembantu satker

Tombol untuk
melakukan proses
validasi data

Tombol untuk melakukan


proses pengiriman data ke
KPKNL dan UAPPB-W/E1

c. Kelompok menu cetak laporan


Kelompok ini berisikan menu-menu terkait dengan pencetakan laporan
berdasarkan data hasil peng-input-an bidang tanah dalam program aplikasi
SIMANTAP.
Tombol untuk cetak
laporan identifikasi
dan pendataan tanah

Tombol untuk cetak


laporan monitoring
perkembangan
sertipikasi tanah
G. INPUT DATA
Penginputan data dilakukan untuk tiap bidang tanah, sesuai dengan
kategori dalam pensertipikatan tanah. Penginputan data bidang
tanah dilakukan dengan menekan tombol tambah data baru pada
menu utama.

Selanjutnya, akan ditampilkan Formulir Perndataan Tanah seperti gambar berikut:


Kode satuan kerja
Nomor bidang tanah dan kode mantap
Status pencatatan di SIMAK-BMN
Penginputan data detil bidang tanah
Penginputan data status penguasaan/
penggunaan bidang tanah
Penginputan data dokumen kepemilikan
bidang tanah

11 | H a l a m a n

Modul SIMANTAP Pengguna Barang (Buku I)


1. Status pencatatan di SIMAK-BMN
Informasi pertama yang diminta untuk diisi adalah terkait pencatatan bidang tanah
tersebut di dalam SIMAK-BMN. Meskipun demikian, perlu diperhatikan bahwa
pencatatan di SIMANTAP tidak berdasarkan NUP, namun berdasarkan bidang
tanah.
Catatan:
Definisi bidang tanah tidak selalu sama dengan Nomor Urut Pendaftaran (NUP)
di SIMAK-BMN. 1 (satu) bidang tanah bisa sama dengan 1 (satu) NUP, namun
bisa juga terdiri atas beberapa NUP. Demikian juga sebaliknya, 1 (satu) NUP
SIMAK-BMN bisa sama dengan 1 (satu) bidang tanah, namun bisa juga terdiri
atas beberapa bidang tanah.
Pengisian informasi pencatatan di SIMAK-BMN akan ditampilkan seperti gambar
berikut:

Kode barang sesuai Peraturan


Menteri keuangan Nomor
29/PMK.06/2010 tentang
Penggolongan dan kodefikasi BMN
NUP yang tertera di SIMAK-BMN
Tanggal penginputan di SIMAK-BMN

Tanggal perolehan barang


sesuai dokumen sumber

Keluar dari menu pencatatan


di SIMAK-BMN

2. Data detil bidang tanah


Informasi berikutnya yang diminta untuk diisi adalah data detil bidang tanah. Data
detil yang dibutuhkan meliputi:
a. Alamat bidang tanah
b. Luas dan nilai bidang tanah
c. Cara perjalanan ke lokasi tanah
Pengisian informasi data detil bidang tanah akan ditampilkan seperti gambar berikut:

12 | H a l a m a n

Modul SIMANTAP Pengguna Barang (Buku I)


3. Status penguasaan/penggunaan bidang tanah
Informasi selanjutnya yang diminta untuk diisi adalah status penguasaan/
penggunaan bidang tanah, seperti gambar berikut:

4. Data dokumen kepemilikan bidang tanah


Informasi keempat yang diminta untuk diisi adalah dokumen kepemilikan bidang
tanah. Dari segi dokumen kepemilikan, secara umum tanah dibedakan atas 2 (dua)
kelompok sebagai berikut:
a. Sudah bersertipikat, yakni untuk bidang tanah yang memiliki sertipikat hak atas
tanah atas nama:
i. Pemerintah RI;
ii. Pemerintah RI cq. Kementerian/Lembaga
iii. Kementerian/Lembaga atau satuan kerja yang menggunakan; atau
iv. Kementerian/Lembaga atau satuan kerja lain (bukan yang menggunakan)

b. Belum bersertipikat, yakni untuk bidang tanah yang belum memiliki sertipikat
seperti huruf a di atas. Dalam hal ini termasuk dianggap belum bersertipikat
untuk tanah yang telah bersertipikat namun masih atas nama pihak ketiga atau
pemerintah daerah.

Untuk masing-masing kelompok tanah, selanjutnya dimintakan informasi terkait


dokumen yang ada.
13 | H a l a m a n

Modul SIMANTAP Pengguna Barang (Buku I)


Form isian untuk bidang tanah yang sudah bersertifikat akan terlihat seperti gambar
berikut:

Form isian untuk bidang tanah yang belum bersertifikat akan terlihat seperti gambar
berikut:

H. VALIDASI DATA
Proses validasi data dilakukan untuk melakukan proses sinkronisasi data yang ada
dalam program aplikasi SIMANTAP versi terdahulu. Proses sinkronisasi dilakukan
dengan cara membandingkan datayang ada dalam PC/laptop dengan data yang telah
dikirimkan ke Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN).
Proses sinkronisasi data diperlukan antara lain sebagai akibat adanya data periode lalu
yang disampaikan ke DJKN tanpa melalui Kantor Pelayanan Kekayaan Negara (KPKNL)
atau adanya data yang mengalami perubahan namun belum terlaporkan.
14 | H a l a m a n

Modul SIMANTAP Pengguna Barang (Buku I)


Hal ini dimaksudkan untuk memperoleh data termutakhir
untuk tiap bidang tanah yang telah diinput dalam program
aplikasi SIMANTAP.
Untuk melakukan proses validasi, pilih menu validasi data
yang ada di tombol menu utama.
Proses validasi data akan memunculkan tampilan seperti gambar berikut:

Tahap pertama dalam proses validasi adalah mengambil database pusat. Database
pusat dapat diperoleh di KPKNL setempat.
Pengambilan data pusat dilakukan dengan memilih
menu ambil database pusat.

15 | H a l a m a n

Modul SIMANTAP Pengguna Barang (Buku I)


Proses validasi atau pengambilan database pusat diabaikan dalam hal:
1. Program aplikasi SIMANTAP baru diinstall pertama kali,
2. Belum pernah dilakukan pengisian data SIMANTAP sebelumnya, atau
3. Tidak tersedia database pusat dari KPKNL
Dalam hal tidak tersedia database pusat dari
KPKNL, maka proses ini dapat diabaikan dengan
menekan tombol simpan tanpa data pusat
Setelah dilakukan pengambilan data pusat, maka data akan muncul pada kolom sebelah
kanan, seperti gambar berikut:

Kelompok I : data yang ada


dalam database SIMANTAP

Kelompok II: data pusat


yang akan dibandingkan

Selain memunculkan database pusat, sistem secara otomatis akan melakukan


pembandingan data antar kedua kelompok. Untuk melihat detil data yang
diperbandingkan bisa dengan menekan tombol Cetak data detil berikut:

Beberapa data yang dibandingkan adalah sebagai berikut:


1. Data bidang tanah yang sama, baik kode mantap, no bidang, lokasi, luas, ataupun
variabel data lainnya. Data ini ditampilkan dengan tulisan warna hitam dan latar
warna putih. Data ini secara otomatis akan tersimpan sebagai data SIMANTAP yang
baru.
2. Data yang berbeda, namun memiliki kemiripan kode mantap, lokasi atau variabel
data utama lain. Data ini ditampilkan dengan tulisan warna putih dan latar warna
merah.
Terhadap data seperti ini, perlu dilakukan proses verifikasi untuk menentukan data
mana yang dianggap paling mutakhir dan paling benar.
Jika data pusat bukan merupakan data yang benar, maka lakukan proses
pemutakhiran data dengan menu salin data lokal ke pusat, seagai berikut:
16 | H a l a m a n

Modul SIMANTAP Pengguna Barang (Buku I)


a. Langkah pertama, pilih bidang tanah dalam data kelompok I yang akan
dipindahkan/disalin ke data pusat. Data yang dipilih akan berganti warna menjadi
tulisan warna ungu dengan latar hijau, seperti gambar berikut:

b. Kemudian, pilih bidang tanah dalam data kelompok II yang akan diganti dengan
data kelompok I yang dipilih sebelumnya. Data yang dipilih akan berganti warna
menjadi tulisan warna ungu dengan latar hijau, seperti gambar berikut:

c. Selanjutnya, pilih tombol salin data pusat

d. Setelah proses selesai selesai, maka data pusat (Kelompok II) akan berubah
menyesuaikan dengan data kelompok I, sehingga kedua data akan menjadi
sama dan warna akan berubah netral, seperti gambar berikut:

17 | H a l a m a n

Modul SIMANTAP Pengguna Barang (Buku I)


3. Data baru, yang belum ada di kelompok data lain. Data ini ditampilkan dengan
tulisan warna merah dan latar warna kuning. Terdapat 3 (tiga) kombinasi kondisi
yang mungkin timbul, sebagai berikut:
a. Data kuning muncul di kelompok I, artinya terdapat data di kelompok I yang
tidak/belum, ada di data pusat (kelompok II), seperti gambar berikut:

Terhadap kondisi ini, lakukan verifikasi apakah data tersebut memang benar atau
hanya merupakan duplikasi data. Apabila benar, tambahkan data tersebut ke
data pusat dengan menekan tombol berikut:

b. Data kuning muncul di kelompok II, artinya terdapat data di kelompok II (data
pusat) yang tidak ada di kelompok I, seperti gambar berikut:

Data ini secara otomatis ditambahkan ke dalam data SIMANTAP. Dalam hal data
tersebut dianggap tidak benar, maka data tersebut dapat dihapus setelah proses
validasi selesai dilakukan melalui menu hapus data pada tombol menu utama.
c. Data kuning muncul di kedua kelompok, artinya terdapat kedua kondisi a dan b di
atas. Proses verifikasi dan validasi atas data ini dilakukan untuk tiap-tiap data
sepeti uraian a dan b di atas. Tampilan akan terlihat seperti gambar berikut:

18 | H a l a m a n

Modul SIMANTAP Pengguna Barang (Buku I)

I.

UPDATE PROGRESS/PERKEMBANGAN SERTIPIKASI TANAH


Dalam rangka memonitor perkembangan proses sertipikasi, satuan kerja
Kementerian/Lembaga selaku Kuasa Pengguna Barang diharapkan untuk
memperbaharui (update) secara berkala informasi terkait perkembangan proses
pensertipikatan.
Proses update dilakukan baik terhadap bidang tanah yang menjadi
target program percepatan sertipikasi BMN ataupun bukan. Untuk
melakukan pembaharuan data, dapat dilakukan melalui menu
update progress yang ada di menu utama.
Ada 4 (empat) kondisi progress, yakni:
1. Progress 0, belum ada perkembangan apapun dalam proses sertipikasi
2. Progress 1, telah diajukan permohonan sertipikasi ke Kantor Pertanahan setempat
3. Progress 2, telah dilakukan pengukuran bidang tanah oleh Kantor Pertanahan, dan
4. Progress 3, telah diterbitkan sertipikat atas bidang tanah sesuai ketentuan.
Menu update progress akan menampilkan form isian seperti gambar berikut:
Data tanah yang akan
dilakukan pembaharuan
(update) perkembangan
sertipikasi
Progress bidang tanah
Dokumen pendukung
perkembangan bidang
tanah

Tombol koreksi apabila terjadi


kesalahan input progress (akan
mengembalikan ke progress 0)

Tombol untuk menyimpan


data yang diperbaharui
(update)
Keluar dari menu
update progress
19 | H a l a m a n

Modul SIMANTAP Pengguna Barang (Buku I)


BAB III
SIMANTAP TINGKAT PEMBANTU PENGGUNA BARANG WILAYAH, ESELON I,
DAN PENGGUNA BARANG (KEMENTERIAN LEMBAGA)

A. INSTALASI
Proses instalasi program aplikasi dilakukan sebagaimana proses instalasi pada
umumnya, sebagaimana ilustrasi berikut:

Aplikasi akan terinstall ke


dalam folder
[SiManTaP2012_WIL],
[SiManTaP2012_ES1], atau
[SiManTaP2012_KL] Folder
ini telah terbentuk
sebelumnya apabila pernah
melakukan instalasi versi
terdahulu (ver 1)

Tekan tombol untuk


membatalkan
proses instalasi
Tekan tombol untuk
melakukan proses
instalasi

B. LAUNCHER
Setelah terinstall secara lengkap, program aplikasi dapat dijalankan dengan memilih icon
Simantap13 (Wilayah, Eselon I, ataupun KL) dari desktop atau masuk ke folder masingmasing
(baik
C:\SiManTaP2012_WIL,
C:\SiManTaP2012_ES1,
maupun
C:\SiManTaP2012_KL) dari file explorer dan jalankan file aplikasi (SMTaP_WIL13.exe,
SMTaP_ES113.exe, atau SMTaP_KL13.exe)

20 | H a l a m a n

Modul SIMANTAP Pengguna Barang (Buku I)


Setelah masuk ke dalam program aplikasi akan muncul tampilan seperti berikut:

C. MIGRASI DATA
Dalam hal telah terdapat program aplikasi SIMANTAP versi terdahulu (ver 1) dengan
data yang aktif, program aplikasi secara otomatis akan melakukan proses migrasi data
dari versi 1 sehingga dapat dibaca oleh aplikasi versi 2.
Proses migrasi data akan terlihat seperti gambar berikut:

21 | H a l a m a n

Modul SIMANTAP Pengguna Barang (Buku I)


D. ADMINISTRATOR
Dalam hal belum pernah terdapat program aplikasi SIMANTAP di dalam PC/laptop,
maka untuk menggunakan program aplikasi harus terlebih dahulu masuk ke menu
administrator.
Untuk masuk ke dalam menu administrator dengan menggunakan user ID admin dan
password admin.

Untuk masuk ke dalam


menu administrator
dengan menggunakan
user ID admin

Untuk masuk ke dalam


menu administrator
dengan menggunakan
password admin

Setelah masuk ke menu administrator, akan masuk ke menu daftar user seperti gambar
berikut:

Daftar user yg
telah terdaftar
dalam aplikasi
SIMANTAP

Tombol untuk
mendaftarkan
user baru
Tombol untuk
merubah user
lama
Tombol untuk
merubah kode
lokasi user lama

22 | H a l a m a n

Kotak untuk
pencarian user
yang telah
terdaftar

Tombol untuk
melihat data
detil user
Tombol untuk
mencetak
daftar user
Tombol untuk
menghapus
user lama

Tombol untuk
keluar dari menu
administrator

Modul SIMANTAP Pengguna Barang (Buku I)


Selanjutnya, lakukan pendaftaran user seperti gambar berikut:

Rincian user

Rincian kode
lokasi pembantu
pengguna
barang wilayah

Tombol untuk
menyimpan data user

Tombol untuk keluar


dari pendaftaran user

Catatan:.
Menu Administrator hanya diperuntukkan bagi penggunaan program aplikasi
SIMANTAP dengan kode lokasi satuan kerja/pembantu satuan kerja baru. Dalam hal
sudah terdapat user dan data SIMANTAP aktif untuk kode lokasi wilayah/eselon 1
maupun pengguna (KL) yang sama, sangat disarankan untuk tidak menggunakan
menu administrator.
Hati-hati !!! Pembentukan user baru untuk kode lokasi wilayah/eselon 1
maupun pengguna (KL) yang sama akan mengakibatkan hilangnya data user
lama.
E. USER
Dalam hal telah terdapat program aplikasi SIMANTAP versi terdahulu (ver 1) dengan
data yang aktif, selanjutnya untuk masuk ke menu user, masukkan user ID dan
password yang sebelumnya telah didaftarkan dalam aplikasi SIMANTAP versi terdahulu,
tanpa melakukan pendaftaran di menu administrator.

Masukkan user ID dan


password yang telah
didaftarkan
sebelumnya

23 | H a l a m a n

Modul SIMANTAP Pengguna Barang (Buku I)


Dalam hal belum pernah terdapat program aplikasi SIMANTAP di dalam PC/laptop, atau
untuk penggunaan program aplikasi pertama kali, maka untuk masuk ke menu user,
masukkan user ID dan password yang didaftarkan di menu administrator.

F. MENU UTAMA
Setelah masuk ke user, akan muncul tampilan menu utama seperti gambar berikut:

Tombol kontrol user

Daftar bidang tanah


yang telah di-input

Kotak pencarian
data
Tombol menu
utama

1. Tombol kontrol user


Terdiri dari 2 (dua) tombol berikut:
keluar dari menu user
keluar dari program aplikasi SIMANTAP

24 | H a l a m a n

Modul SIMANTAP Pengguna Barang (Buku I)


2. Daftar input bidang tanah
Daftar ini berisikan bidang tanah yang telah di-input dalam SIMANTAP tingkat satker.
Dalam hal program aplikasi SIMANTAP baru di-install atau baru digunakan pertama
kali, kotak daftar ini akan terlihat kosong.
Data lokasi bidang
tanah yang di-input

Kode Mantap dibuat otomatis oleh


sistem untuk tiap bidang tanah

Data penggunaan/penguasaan
tanah yang di-input

Luas bidang tanah


yang di-input

Status sertipikat tanah yang


di-input

3. Tombol menu utama


Tombol menu utama terdiri atas 3 (tiga) kelompok sebagai berikut:
a. Kelompok menu terkait proses data SIMANTAP (utility)
Kelompok ini berisikan menu-menu yang terkait dengan pemrosesan data dalam
program aplikasi SIMANTAP sesuai jenjang aplikasi tersebut. Khusus untuk
aplikasi jenjang UAPPB-W, proses pengiriman ke UAPPB-E1 disesuaikan
dengan unit Eselon I yang akan dikirimkan.

Tombol untuk melakukan


proses penerimaan data dari
satker/wilayah/eselon I

Tombol untuk
menghapus bidang
tanah per satker

Tombol untuk melakukan


proses pengiriman data ke
UAPPB-E1/UAPB
25 | H a l a m a n

Modul SIMANTAP Pengguna Barang (Buku I)

b. Kelompok menu cetak laporan


Kelompok ini berisikan menu-menu terkait dengan pencetakan laporan
berdasarkan data hasil peng-input-an bidang tanah dalam program aplikasi
SIMANTAP.
Tombol untuk cetak
laporan monitoring
perkembangan
sertipikasi tanah

26 | H a l a m a n

Tombol untuk cetak


laporan identifikasi
dan pendataan tanah

Anda mungkin juga menyukai