Anda di halaman 1dari 3

STRUKTUR BENTANG LEBAR KABEL

Pengertian
Struktur

Kabel

Adalah

sebuah

sistem

struktur

yang

bekerja

berdasarkan prinsip gaya tarik, terdiri atas kabel baja, sendi, batang, dsb
yang menyanggah sebuah penutup yang menjamin tertutupnya sebuah
bangunan.
Prinsip konstruksi kabel sudah dikenal sejak zaman dahulu pada
jembatan gantung, di mana gaya-gaya tarik digunakan tali. Contoh
lainnya adalah tenda-tenda yang dipakai para musafir yang menempuh
perjalanan jarak jauh lewat padang pasir. Setelah orang mengenal baja,
maka baja digunakan sebagai gantungan pada jembatan. Pada taraf
permulaan baja itu dapat berkarat. Pada zaman setengah abad sebelum
sekarang, ditemukanlah baja dengan tegangan tinggi yang tahan
terhadap karat.
Sejerah Singkat
Banyak

bangunan

menggunakan

yang
struktur

funicular. Semula nya struktur


kabel yang kita kenal adalah
jembatan,
dikembangkan

mulanya
di

china,

di

india, dan amerika selatan adalah struktur funicular tarik. Dari sejarah kita dapat
mengenal perkembangan penggunaan kabel sebagai material konstruksi dari
generasi ke generasi berikutnya. Banyak pemikiran dan ide yang telah
dipublikasikan, bahkan telah menjadi konstruksi yang handal dan mengagumkan.
Pembangunan Cable Stayed Brigde menjadi sangat populer dikarenakan
kinerja dan biaya konstruksinya ternyata lebih murah dari jembatan gantung.
Perkembangan penggunaan kabel baja pada bangunan mencapai puncaknya ketika
dibangunnya Munich Olumpic Stadium pada tahun 1972. Demikianlah, saat ini
penggunaan kabel baja tidak hanya untuk jembatan ataupun sebagai prategang
pada struktur beton, kini para arsitektur mewujudkan ide melalui struktur kabel
untuk mewujudkan ruang dalam yang sangat luas tanpa kolom, tetapi tetap

mempunyai kesan yang ringan, anggun,


transparan

dengan

bentuknya

yang

unik.
Keuntungan dan Kelemahan
Struktur Kabel
Keuntungan struktur kabel :
1. Elemen

kabel

merupakan

elemen konstruksi paling ekonomis untuk menutup permukaan yang luas .


2. Ringan, meminimalisasi beban sendiri sebuah konstruksi.
3. Memiliki daya tahan yang besar terhadap gaya tarik, untuk bentangan ratusan meter .
Mengungguli semua sistem lain.

4. Memberikan efisiensi ruang lebih besar


5. Memiliki faktor keamanan terhadap api lebih baik dibandingkan struktur tradisonal yang
sering runtuh oleh pembengkokan elemen tekan di bawah temperatur tinggi. Kabel baja
lebih dapat menjaga konstruksi dari temperatur tinggi dalam jangka waktu lebih panjang,
sehingga mengurangi resiko kehancuran.

6. Dari segi teknik, pada saat terjadi penurunan penopang, kabel segera menyesuaikan diri
pada kondisi keseimbangan yang baru, tanpa adanya perubahan yang berarti dari tegangan.

7. Cocok untuk bangunan bersifat permanen.


Kelemahan struktur kabel :
1. Pembebanan yang berbahaya untuk struktur kabel adalah getaran. Struktur ini dapat
bertahan dengan sempuna terhadap gaya tarik dan tidak mempunyai kemantapan yang
disebabkan oleh pembengkokan, tetapi struktur dapat bergetar dan dapat mengakibatkan
robohnya bangunan.
Sistem Stabilisasi
Beberapa sistem stabilisasi yang dapat digunakan untuk mengantisipasi deformasi
pada struktur kabel antara lain :
1. Peningkatan beban mati
Stabilisasi ini dilakukan dengan penerapan material dengan berat yang memadai
dan merupakan material yang homogen sehingga diperoleh beban yang
terdistribusi merata.
2. Pengaku busur dengan arah berlawanan (inverted arch)
Stabilisasi dengan pengaku bususr atau kabel ini berusaha mencapai bentuk yang
kaku dengan menambah jumlah kabel sehingga kemudian menghasilkan suatu
jaring-jaring (cable net structure).
3. Penggunaan batang-batang pembentang (spreader)
Stabilisasi ini menggunakan batang-batang tekan sebagai pemisah antara dua
kabel sehingga menambah tarikan internal didalam kabel.
4.Penambatan/pengangkuran ke pondasi (ground anchorage)
Sistem ini hanya berlaku bagi kabel karena adanya gaya-gaya taik yang
dinetralisir oleh pondasi sehingga menghasilkan stabilisasi.Pada pondasi terjadi
tumpuan tarik akibat perlawanan gaya tarik kabel.

5. Metoda prategang searah kabel (masted structure)


Ciri utamanya adalah tiang-tiang dan kabel yang secara keseluruhan membentuk
suatu struktur kaku. Kabel ditempatkan pada keadaan tertegang dengan jalan
memberikan beban yang dialirkan searah kabel

Anda mungkin juga menyukai