UTARA
:
: 23 Maret 2016
Pada hari ini Rabu tanggal Dua Puluh Tiga Bulan Maret Tahun Dua Ribu Enam Belas,
kami yang bertanda tangan di bawah ini :
1. Nama
: TAHARUDDIN, ST.MM
Nip.
: 19761209 200501 1 002
Jabatan
: Pejabat Pembuat Komitmen
Dalam hal ini bertindak di dalam jabatan tersebut yang selanjutnya disebut sebagai
PIHAK PERTAMA
2. Nama
: F I R M A N, ST
Jabatan
: Direktur CV. KARYA ENGINEER KONSULTAN
Alamat
: BTN. Graha Sentosa Blok B/32 Makassar
No. NPWP
: 03.260.825.9-801.000
Dalam hal ini bertindak dan untuk nama CV. KARYA ENGINEER KONSULTAN yang
selanjutnya disebut PIHAK KEDUA.
Maka dengan ini pihak pihak tersebut sepakat dan menyetujui ketentuan ketentuan
sebagaimana tercantum dalam pasal pasal di bawah ini :
Pasal 1
LINGKUP PEKERJAAN
1. Bahwa PIHAK PERTAMA memberi tugas kepada PIHAK KEDUA, dan PIHAK
KEDUA menerima dan sanggup melaksanakan Pekerjaan Pengawasan Teknis
Pekerjaan:
Pasal 3
TEKNIS PEKERJAAN
1. Untuk pekerjaan Pengawasan Teknis PIHAK PERTAMA menunjukkan CV. KARYA
ENGINEER KONSULTAN Sebagai Pengawasan Teknis pekerjaan tersebut pada pasal
1.
2. Apabila Perencana yang ditunjuk dalam ayat 1 pasal ini berhalangan atau tidak dapat
menjalankan kewajibannya, maka PIHAK PERTAMA dapat menunjuk penggantinya.
3. PIHAK KEDUA harus mematuhi perintah / petunjuk teknis dari direksi sesuai
kewenangan yang telah ditentuan.
Pasal 4
BAHAN DAN PERALATAN
1.
Bahan, Peralatan
dan segala sesuatu yang diperlukan untuk pelaksanaan
Pengawasan Teknis ini harus disediakan dalam keadaan baik oleh PIHAK KEDUA.
2.
PIHAK KEDUA wajib memaksimalkan penggunaan bahan dan peralatan produksi
dalam negeri.
Pasal 5
TENAGA KERJA
1.
2.
3.
4.
5.
PIHAK KEDUA wajib menggunakan tenaga ahli dan terampil dalam jumlah cukup
sesuai kebutuhan pekerjaan Pengawasan Teknis.
PIHAK KEDUA wajib menyediakan perlengkapan pengamanan untuk keselamatan
tenaga kerja.
Ongkos ongkos dan upah tenaga kerja untuk pelaksanaan pekerjaan ditanggung
oleh PIHAK KEDUA.
Jika terjadi kecelakaan pada saat melaksanakan Pengawasan Teknis maka PIHAK
KEDUA wajib memberikan pertolongan medis sepenuhnya terhadap korban dan
seluruh biaya yang ditimbulkan ditanggung oleh PIHAK KEDUA.
Semua yang berkaitan dengan persoalan dan tuntutan tenaga kerja menjadi beban
dan tanggung jawab PIHAK KEDUA, baik di dalam maupun di luar pengadilan.
Pasal 6
JANGKA WAKTU PELAKSANAAN PENGAWASAN TEKNIS
1.
Jangka waktu pelaksanan Pengawasan Teknis yaitu 240 (Dua Ratus Empat Puluh)
hari Kalender sejak terbitnya Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK) tanggal 24 Maret
2016 sampai 18 November 2016.
2.
Waktu penyelesaian tersebut pada ayat 1 dan ayat 2 pasal ini tidak dapat diubah oleh
PIHAK KEDUA, kecuali PIHAK PERTAMA telah memberikan persetujuan tertulis
dan diatur dalam Perjanjian Tambahan (Addendum).
Pasal 7
BIAYA PELAKSANAAN PENGAWASAN TEKNIS
1.
Pasal 8
CARA PEMBAYARAN
Pembayaran angsuran dilakukan berdasarkan kemajuan pekerjaan, dikurangi pengambilan
uang muka, sesuai persentase tagihan pekerjaan.
Pasal 9
SANKSI DAN DENDA
Apabila Pihak Kedua tidak dapat Melaksanakan tugas Pengawasan pekerjaan sesuai yang
telah ditentukan dalam kontrak, maka PIHAK KEDUA dikenakan denda sesuai dengan
aturan yang berlaku.
Pasal 10
RESIKO
PIHAK KEDUA bertanggung jawab sesuai dengan ketetuan pasal 1609 KUHP.
Pasal 11
PEMUTUSAN KONTRAK
1. Apabila PIHAK KEDUA tidak dapat melaksanakan Pekerjaan sesuai ketentuanketentuan di dalam kontrak dan spesifikasi teknis pekerjaan dan atau tidak dapat
menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan jangka waktu yang telah ditetapkan dalam
pasal 6, maka PIHAK KEDUA dapat dikenakan pemutusan kontrak secara sepihak oleh
PIHAK PERTAMA setelah PIHAK PERTAMA menyampaikan 3 (tiga) kali
peringatan/teguran secara tertulis kepada PIHAK KEDUA.
2. Untuk Pemutuskan Kontrak tersebut pada ayat 1 (satu), PIHAK PERTAMA dan
PIHAK KEDUA sepakat untuk mengenyampingkan pasal 1266 dan 1277 Kitab UU
Hukum Perdata Indonesia.
3.
Pemutusan kontrak secara sepihak oleh PIHAK PERTAMA tersebut ayat 1 (satu)
Pasal ini, dilaksanakan dengan pemberitahuan tertulis oleh PIHAK PERTAMA kepada
PIHAK KEDUA, kemudian PIHAK PERTAMA dapat menunjuk konsultan lain untuk
menyelesaikan pekerjaan tersebut.
4.
Apabila terjadi Pemutusan Kontrak sebagaimana dimaksud ayat 3 pasal ini, maka
PIHAK PERTAMA akan memperhitungkan dan menetapkan pembayaran berdasarkan
penilaian pelaksanaan pekerjaan dengan menyerahkan Laporan Kemajuan Pekerjaan
PENGAWASAN TeknisSecara lengkap dengan detail detailnya yang berkaitan
dengan PENGAWASAN Teknis pekerjaan tersebut dalam pasal 1 Surat Perjanjian ini
yang telah diselesaikan.
Pasal 12
PENYELESAIAN PERSELISIHAN
1.
Apabila terjadi perselisihan antara kedua belah pihak maka akan diselesaikan secara
musyawarah.
2.
Apabila perselisihan itu tidak dapat diselesaikan secara musyawarah, maka akan
diselesaikan melalui Panitia Perdamaian terdiri dari 3 (tiga) orang yang bertugas
sebagai juri yang dibentuk oleh kedua belah pihak, yaitu:
a.
Seorang Wakil dari PIHAK PERTAMA. sebagai anggota,
b.
Seorang Wakil dari PIHAK KEDUA sebagai anggota,
c.
Seorang PIHAK KETIGA yang ahli sebagai ketua dan disetujui oleh kedua
belah pihak.
3.
Keputusan Panitia Perdamaian ini mengikat kedua belah pihak dan biaya
penyelesaian perselisihan ditanggung oleh kedua belah pihak.
4.
Jika keputusan sebagaimana dimaksud ayat 3 pasal ini, tidak dapat diterima oleh
salah satu pihak, maka perselisihan akan diteruskan dan diselesaikan melalui
Pengadilan Negeri Kolaka.
Pasal 13
PE N UTU P
1. Segala sesuatu yang belum tercantum dalam Surat Perjanjian ini atau perubahan
perubahan yang dipandang perlu oleh kedua belah pihak akan diatur lebih lanjut dalam
Surat Perjanjian Tambahan (Addendum) yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari
Surat Perjanjian ini.
2. Surat Perjanjian ini dibuat dalam 5 (lima) rangkap, diantaranya 2 (dua) rangkap
bermaterai Rp. 6.000,- dan mempunyai kekuatan hukum yang sama, masing masing
untuk PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA serta pihak pihak yang berkaitan
dengan pekerjaan Pengawasanpekerjaan tersebut dalam pasal 1 surat Perjanjian ini.
3. Surat Perjanjian ini ditandatangani oleh kedua belah pihak di Lasusua pada hari tersebut
di atas, dan dinyatakan berlaku sejak tanggal diterbitkannya Surat Perjanjian Kerja dari
PIHAK PERTAMA kepada PIHAK KEDUA.
PIHAK PERTAMA
PIHAK KEDUA
PENGAWAS
CV. KARYA ENGINEER KONSULTAN
F I R M A N, ST
TAHARUDDIN, ST.MM
Direktur
MENGETAHUI :
NIRWAN SURACHMAN, ST
Pembina Tk.1 Gol. IV/b
NIP. 19560609 198011 1 001
:
: 24 Maret 2016
:
:
:
TAHARUDDIN, ST.MM
19761209 200501 1 002
:
:
:
:
F I R M A N, ST
Direktur CV. KARYA ENGINEER KONSULTAN
BTN. Graha Sentosa Blok B/32 Makassar
03.260.825.9-801.000
PIHAK PERTAMA
PENGAWAS
CV. KARYA ENGINEER KONSULTAN
F I R M A N, ST
TAHARUDDIN, ST.MM
Direktur
Mengetahui :KEPALA
DI PEJ
AAN UMUM
MENGETAHUI :
NIRWAN SURACHMAN, ST