Anda di halaman 1dari 3

Galih Aji - Foundation 2

Performing Arts History And Literature

29 Agustus 2016

Abad ke-15 Masehi: Performing Arts Eropa Dan Nusantara

Eropa
Meistersinger
Pada abad ke-15 masehi, di daerah perkotaan Jerman, terbentuk
perkumpulan penulis dan penyanyi, yang di kenal dengan istilah Minnesingers.
Minne, dalam bahasa Jerman berarti Cinta. Sehingga, topik yang di ambil dari
tema percintaan yang di ubah menjadi lagu atau puisi. Anggota mereka sebagian
besar berasal dari pedagang dan pengerajin.
Filosofi diadakannya perkumpulan ini berasal dari Gregorian Chant, yang
berasal dari Roma pada abad ke-6 masehi. Sehingga, produk dari perkumpulan
ini sering digunakan sebagai pelayanan di gereja. Selain itu, Meistersinger juga
sering mengadakan kompetisi menyanyi di gereja. Tokoh yang populer pada saat
itu ialah Hans Sachs. Ia adalah seorang pengerajin sepatu, yang berasal dari
Nuremberg, Jerman. Karyanya melebihi dari 4000 lagu dan puisinya menjadi
hits pada masa itu.

Gambar 1. Deutscher Minnesang, dipublikasikan tahun 1911 oleh Richard


Zoozmann

Galih Aji - Foundation 2


Performing Arts History And Literature

29 Agustus 2016

Nusantara
Wayang Kulit
Pada tahun 1500 masehi, wilayah Nusantara dikuasai oleh kerajaan
Majapahit. Majapahit merupakan kerajaan Hindu-Buddha terakhir di Nusantara.
Pada saat itu, daerah kekuasaan Majapahit sangat luas, hampir meliputi seluruh
Asia Tenggara. Tak dapat dipungkiri, Majapahit memiliki peranan besar dalam
budaya dan tradisi Nusantara. Salah satu budayanya ialah wayang kulit.
Perkembangan wayang kulit di Nusantara cukup pesat. Wayang kulit yang
mulanya berasal dari tanah Jawa, disebarkan oleh pasukan Majapahit hingga ke
daerah Kalimantan, dengan cara memasukan dalang wayang dipasukan
tersebut. Pada saat itu, wayang kulit dibuat menggunakan kulit dan tulang
kerbau ataupun sapi yang dikeringkan.
Tujuan dari pementasan wayang kulit ialah untuk menyebarkan agama
Hindu ke masyarakat. Filosofi dari cerita wayang itu sendiri berasal dari epos
Mahabharata dan Ramayana yang berasal dari India. Namun, terdapat
penambahan karkater, seperti Semar, Gareng, Petruk, dan Bagong, yang berasal
dari tanah Jawa. Pertunjukan wayang kulit biasanya berada di tanah lapang, yang
dipandu oleh seorang dalang. Kepiawaian seorang dalang dapat dilihat dari
bagaimana ia memainkan wayangnya dan melantunkan narasi dengan
penekanan-penekanan sebagai karakteristik dari wayang kulit. Tata panggung
yang digunakan cukup sederhana, yakni penerangan dari lampu minyak tanah
(blencong), karakter wayang kulit, batang pisang (gedebog) sebagai tempat
menancapkan karakter wayang, layar lebar (kelir), alat untuk memandu jalannya
pementasan yang umumnya dipukulkan ke kothak (cempala), dan tempat
penyimpanan karakter wayang oleh dhalanag (khotak).

Galih Aji - Foundation 2


Performing Arts History And Literature

29 Agustus 2016

Gambar 2. Komponen pertunjukkan wayang kulit (tampak dari belakang


panggung)

Anda mungkin juga menyukai

  • Asdsad
    Asdsad
    Dokumen3 halaman
    Asdsad
    galih2010
    Belum ada peringkat
  • Wqeqwe
    Wqeqwe
    Dokumen1 halaman
    Wqeqwe
    galih2010
    Belum ada peringkat
  • Asdsad
    Asdsad
    Dokumen3 halaman
    Asdsad
    galih2010
    Belum ada peringkat
  • Sada
    Sada
    Dokumen4 halaman
    Sada
    galih2010
    Belum ada peringkat
  • Asdsad
    Asdsad
    Dokumen4 halaman
    Asdsad
    galih2010
    Belum ada peringkat
  • WQDWQDWQDWQD
    WQDWQDWQDWQD
    Dokumen1 halaman
    WQDWQDWQDWQD
    galih2010
    Belum ada peringkat
  • QDWQDQWD
    QDWQDQWD
    Dokumen2 halaman
    QDWQDQWD
    galih2010
    Belum ada peringkat
  • VFFDGDFG
    VFFDGDFG
    Dokumen1 halaman
    VFFDGDFG
    galih2010
    Belum ada peringkat
  • Asds
    Asds
    Dokumen3 halaman
    Asds
    galih2010
    Belum ada peringkat
  • Regf
    Regf
    Dokumen4 halaman
    Regf
    galih2010
    Belum ada peringkat
  • Galih Aji - Tarian Modern Abad Ke-20 - Tugas 1 - Preparatory 1 PDF
    Galih Aji - Tarian Modern Abad Ke-20 - Tugas 1 - Preparatory 1 PDF
    Dokumen4 halaman
    Galih Aji - Tarian Modern Abad Ke-20 - Tugas 1 - Preparatory 1 PDF
    galih2010
    Belum ada peringkat
  • Fewf
    Fewf
    Dokumen4 halaman
    Fewf
    galih2010
    Belum ada peringkat
  • FBDBDB
    FBDBDB
    Dokumen3 halaman
    FBDBDB
    galih2010
    Belum ada peringkat
  • Wqewq
    Wqewq
    Dokumen2 halaman
    Wqewq
    galih2010
    Belum ada peringkat
  • RDFGFDGR
    RDFGFDGR
    Dokumen2 halaman
    RDFGFDGR
    galih2010
    Belum ada peringkat
  • 3 Wffwef
    3 Wffwef
    Dokumen3 halaman
    3 Wffwef
    galih2010
    Belum ada peringkat
  • Qweqwe
    Qweqwe
    Dokumen3 halaman
    Qweqwe
    galih2010
    Belum ada peringkat
  • Egerg
    Egerg
    Dokumen2 halaman
    Egerg
    galih2010
    Belum ada peringkat
  • Galih Aji - Foundation 1 - Tugas 3
    Galih Aji - Foundation 1 - Tugas 3
    Dokumen3 halaman
    Galih Aji - Foundation 1 - Tugas 3
    galih2010
    Belum ada peringkat
  • Efww
    Efww
    Dokumen4 halaman
    Efww
    galih2010
    Belum ada peringkat
  • QWDWQD
    QWDWQD
    Dokumen1 halaman
    QWDWQD
    galih2010
    Belum ada peringkat
  • Ergg 1
    Ergg 1
    Dokumen4 halaman
    Ergg 1
    galih2010
    Belum ada peringkat
  • Galih Aji - Foundation 1 - Tugas 2
    Galih Aji - Foundation 1 - Tugas 2
    Dokumen2 halaman
    Galih Aji - Foundation 1 - Tugas 2
    galih2010
    Belum ada peringkat
  • Galih Aji - Foundation 1
    Galih Aji - Foundation 1
    Dokumen3 halaman
    Galih Aji - Foundation 1
    galih2010
    Belum ada peringkat
  • Sdfwedf
    Sdfwedf
    Dokumen2 halaman
    Sdfwedf
    galih2010
    Belum ada peringkat
  • Rekapitulasi 2a
    Rekapitulasi 2a
    Dokumen2 halaman
    Rekapitulasi 2a
    galih2010
    Belum ada peringkat
  • Qweqweqwe P
    Qweqweqwe P
    Dokumen3 halaman
    Qweqweqwe P
    galih2010
    Belum ada peringkat
  • Andai Aku Bisa
    Andai Aku Bisa
    Dokumen2 halaman
    Andai Aku Bisa
    galih2010
    100% (1)
  • Sdfwedf
    Sdfwedf
    Dokumen2 halaman
    Sdfwedf
    galih2010
    Belum ada peringkat