Anda di halaman 1dari 2

The Present Is The Key To The Past

Percayakah Anda bahwa keadaan sekarang terutama hal-hal yang terkait dengan aspek geologis seperti,
batuan yang ada sekarang, pegunungan, lembah, dasar laut,dll, dipengaruhi oleh proses geologi yang
terjadi pada masa lalu ?
Terlepas dari percaya atau tidak percaya, hal-hal yang ada di bumi ini terutama yang berhubungan dengan
aspek-aspek geologis sesungguhnya tidak statis melainkan dinamis. Proses-proses geologis yang terjadi
hari ini pun akan mempengaruhi hal-hal yang akan terjadi di masa depan (future).
Keadaan sekarang adalah kunci bagi keadaan masa lalu (the present is the key to the past), begitulah
bunyi hukum Law of Uniformitarianism. Hukum tersebut dicetuskan James Hutton (1726-1979), seorang
ahli geologi berkebangsaan Skotlandia yang mengadakan penyelidikan proses sedimentasi yang ada di
sungai, danau, maupun di pantai Skotlandia, menyimpulkan bahwa : kenampakan yang dijumpai pada
batuan sedimen yang terbentuk pada masa lampau dijumpai pula pada proses pembentukan sedimen yang
terjadi sekarang.

Untuk kembali (flashback) ke masa lalu, maka kuncinya adalah melihat kondisi yang ada saat
ini (present). Misalnya, batu gamping koral. Secara logika batu gamping koral berada di laut. Akan timbul
sebuah pertanyaan, jika terdapat batu gamping koral di daratan ataupun pegunungan.
Kalau saat ini di puncak Mount Everest (Pegunungan Himalaya) dijumpai batu gamping koral, dapat
disimpulkan bahwa pada masa lalu daerah di Pegunungan Himalaya merupakan dasar laut.

Well, jika Anda para pembaca melihat batu gamping koral yang berada di lembah ataupun di daratan itu
bisa menjadi sebuah petunjuk untuk mengantarkan Anda kembali melihat masa lalu. Samahalnya dengan
pegunungan yang ada hari ini bukan ada sebagaimana adanya, tetapi telah melewati berbagai proses yang
panjang sehingga menjadi sebuah gunung yang Anda lihat sekarang, misalnya proses pengangkatan.

Anda mungkin juga menyukai