Anda di halaman 1dari 62

Nomor SOP

Tanggal
pembuatan
Tanggal revisi
Revisi yang ke
Tanggal efektif

:
:
:
:
:

442/40/430.10.2.23/SOP/2016
01 Juli 2016

01 Juli 2016
Kepala Puskesmas Cermee

Pemerintah Kabupaten Bondowoso


Dinas Kesehatan
Disahkan oleh
Puskesmas Cermee
dr. H. M. Habib Muzakki, M.MKes
NIP. 19810212 201001 1 030
Memberikan Informasi Efek
Nama SOP
:
Samping Obat
Dasar Hukum / Referensi :
Kualifikasi Pelaksana :
1; Surat Keputusan Kepala Puskesmas Nomor 1; Petugas Farmasi yang memiliki
440/38.A/430.10.2.21/2016 Tentang Jenis - jenis
kompetensi dasar kefarmasian dan
Pelayananan di Puskesmas
memiliki kemampuan komunikasi
2; Purwantyastuti . 2010. Monitoring Efek Samping 2; Dokter Umum
Obat (MESO). Departemen Farmakologi, Fakultas
Kedokteran Universitas Indonesia. Pedoman
monitoring Efek Samping Obat (Meso)Bagi Tenaga
Kesehatan. Jakarta : Badan Pom RI
Keterkaitan :
Peralatan Perlengkapan :
1; SOP Peresepan
1; ATK
2; SOP Pemberian Obat kepada pasien dan pelabelan 2; Resep
3; SOP Pelaporan Efek Samping Obat
3; Obat
4; Etiket
5; Wadah
Peringatan :
Pencatatan Dan Pendataan
- Jika pasien tidak memahami informasi efek samping
obat, maka akan merugikan diri pasien sendiri dan
akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

NO

Aktivitas

Pelaksana

Mutu baku
Persyaratan /
Waktu
Output
Kelengkapan
1; Etiket
5 menit
Kesesuian
2; Atk
identitas
pasien
3; Wadah
dengan etiket

1. Mengecek identitas dan


alamat pasien yang
berhak menerima

Petugas
Farmasi

2. Menyerahkan obat yang


disertai pemberian KIE

Petugas
Farmasi

1;
2;
3;

Obat
Etiket
Wadah

5 menit

Pasien
memahami
penjelasam
yang
diberikam
petugas
famasi

3. Menjelaskan kepada
pasien mengenai Efek
Samping yang mungkin
terjadi

Petugas
farmasi

1;
2;

Obat
kemasan

5 menit

Pasien
memahami
penjelasam
yang
diberikam
petugas
famasi

Ket

Rekaman Historis
No

Halaman

Yang dirubah

Perubahan

Diberlakukan
tanggal

FLOW CHART PELAKSANAAN

Petugas memeriksa akhir kesesuaian

Petugas mengecek identitas dan alamat pasien yang berhak menerima

Petugas menyerahkan obat yang disertai pemberian informasi obat

Petugas menjelaskan Efek samping obat yang mungkin terjadi

Nomor SOP
Tanggal
pembuatan
Tanggal revisi
Revisi yang ke
Tanggal efektif

:
:
:
:
:

442/41/430.10.2.23/SOP/2016
01 Juli 2016

01 Juli 2016
Kepala Puskesmas Cermee

Pemerintah Kabupaten Bondowoso


Dinas Kesehatan
Disahkan oleh
Puskesmas Cermee
dr. H. M. Habib Muzakki, M.MKes
NIP. 19810212 201001 1 030
Nama SOP

Melaksanakan FIFO dan FEFO

Dasar Hukum / Referensi :


Kualifikasi Pelaksana :
1; Surat Keputusan Kepala Puskesmas Nomor 1; Petugas Farmasi yang memiliki
kompetensi ilmu dasar kefarmasian
440/38.A/430.10.2.21/2016 Tentang Jenis - jenis
dan memiliki kemampuan komunikasi
Pelayananan di Puskesmas
dengan baik
2; Pedoman Pengelolaan Obat Publik dan Perbekalan
Kesehatan di Puskesmas Direktorat Jenderal
Pelayanan Kefarmasian dan Alat Kesehatan,
Depkes RI , Jakarta 2003
Keterkaitan :
1; SOP Penyimpanan Obat
2; SOP Pengelolahan Obat

Peralatan Perlengkapan :
- ATK
- Kartu Stok
- Register Gudang
- Kalkulator
- Rak Obat
- Pallet
- Buku Permintaan Obat
- LPLPO

Peringatan :
Pencatatan Dan Pendataan
- Jika pengelola obat tidak melaksanakan sistem fifo - Dicatat dalam kartu stok
dan fefo maka petugas pengelola obat tidak akan
- Dicatan dalam register elektronik dan
mengetahui dimana barang lama dan barang baru
manual

NO

Aktivitas

1. Menerima obat dari


Gudang Farmasi
Kabupaten berdasarkan
jumlah dan item obat dan
memasukkan ke gudang
obat
2. Mencatat dan
memasukkan jumlah dan
item obat ke dalam kartu
stok obat

Pelaksana
Petugas
farmasi

Petugas
farmasi

Mutu baku
Persyaratan /
Waktu
Output
Kelengkapan
- ATK
1 jam
Obat diterima
- Kartu stok
dengan
- Register
keadaan baik
gudang
- ATK
- Kartu stok
- Register
gudang

60 menit Obat sudah


tertulis rapi di
kartu stok

Ket

3. Mencatat nomor bacth danPetugas


tanggal kadalursa di kartu farmasi
stok

- ATK
- Kartu stok

60 menit No buktii
sudah tertulis
dikartu stok

4. Menata obat di gudang


Petugas
obat berdasarkan sistem farmasi
FIFO dan FEFO

60 menit - Obat yang


lama di
keluarkan
dulu
sedangkan
obat yang
baru di
simpan
terlebih
dahulu
- Obat yang
mempuanya
i ED terlebih
dahulu,
harus
dikeluarkan
lebih dahulu

5. Mencatat dan
Petugas
memasukkan jumlah dan farmasi
item obat ke dalam buku
register gudang obat

- ATK
- Register
gudang

6. Setiap distribusi obat ke Petugas


kamar obat dicacat dalam farmasi
kartu stok

Rak obat
Palet
kemucing

30 menit Semua item


obat sudah
tertulis dengan
rapi dibuku
rgister gudang
manual dan
elektronik
ATK
15 menit Pendistribusia
Kartu stok
n ke kamar
Register
obat sesuai
gudang
dengan
Bon obat tiap
permintaan
tiap poli
yang diminta

7. Setiap distribusi obat ke Petugas


Pustu, Ponkesdes dicatat farmasi
dalam kartu stok

- ATK
- Kartu stok
- Register
gudang
- LPLPO

8. Mengeluarkan obat
Petugas
berdasakan sistem FIFO farmasi
dan FEFO dari gudang
obat ke sub unit
pelayanan , Pustu,
Ponkesdes

- ATK
- Kartu stok
- Register
gudang

1 hari

Pustu/polindes
/ponkesdes
mendapatkan
distribusi obat
sesuai dengan
perencanaan /
alokasi
obatnya
masing
masing
60 menit Sistem fifo dan
fefo sudah di
terapkan
dengan baik

Rekaman Historis
No

Halaman

Yang dirubah

Perubahan

Diberlakukan
tanggal

FLOWCHART

Melaksanakan FIFO dan FEFO

Petugas menerima obat dari Gudang Farmasi Kabup

Petugas mencatat dan memasukkan jumlah dan item

Petugas mencatat nomor bacth dan tanggal kadalu

Petugas menata obat di gudang obat berdasarkan sistem FIF

Petugas mencatat dan memasukkan jumlah dan item obat ke dalam buk

Petugas mendistribusikan obat ke kamar obat dicacat dalam

Petugas mendistribusikan obat ke Pustu, Ponkesdes dicatat da

Petugas mengeluarkan obat berdasakan sistem FIFO dan FEFO dari gudang obat ke s

Nomor SOP
Tanggal
pembuatan
Tanggal revisi
Revisi yang ke
Tanggal efektif

:
:

442/42/430.10.2.23/SOP/2016
01 Juli 2016

:
:
:

01 Juli 2016
Kepala Puskesmas Cermee

Pemerintah Kabupaten Bondowoso


Dinas Kesehatan
Disahkan oleh
Puskesmas Cermee

Nama SOP
Dasar Hukum / Referensi :
1 Surat Keputusan Kepala Puskesmas Nomor
440/38.A/430.10.2.21/2016 Tentang Jenis - jenis
Pelayananan di Puskesmas
2 Palupiningtyas, Retno. 2014. Analisis Sistem
Penyimpanan Obat Di Gudang Farmasi Rumah
sakit Mulya Tangeang. Jakarta : Universitas Islam
Negeri Syarif Hidayatullah
Keterkaitan :
1; SOP Penyimpanan Obat

dr. H. M. Habib Muzakki, M.MKes


NIP. 19810212 201001 1 030
Memberi Petunjuk Penyimpanan
:
Obat Di Rumah
Kualifikasi Pelaksana :
1; Petugas Farmasi yang memiliki
kompetensi ilmu dasar kefarmasian
dan memiliki kemampuan komunikasi
dengan baik

Peralatan Perlengkapan :
1; Obat
2; ATK

Peringatan :
Pencatatan Dan Pendataan
- Jika petunjuk penyimpanan obat dirumah tidak
dilaksanakan dengan baik maka dikhawatirkan
mutu sediaan tersebut akan mengalami kerusakan
fisik maupun kimiawi sehingga mutunya tidak
terjamin.

Mutu baku
NO

Aktivitas

Pelaksana

1. Menyerahkan obat kepadaPetugas


pasien
Farmasi
2. Memberikan
InformasiPetugas
Mengenai Penyimpanan Farmasi
Obat
Di
Rumah
berdasarkan
bentuk
sediaan obat dan memberi
informasi mengenai tandatanda kerusakan mutu
sediaan

Persyaratan /
Kelengkapan
obat
obat

Waktu
5
5

Output

Ket

Kesesuaian
obat (jumlah
obat, jenis)
Pasien
memahami
tata cara
penyimpanan
obat

Rekaman Historis
No

Halaman

Yang dirubah

Perubahan

Diberlakukan
tanggal

FLOW CHART PELAKSANAAN


Memberi Petunjuk Penyimpanan Obat Di Rumah
Mulai

Petugas enyerahkan obat kepada pasien

Petugas memberikan Informasi Penyimpanan berdasarkan bentuk sediaan obat dan memberi informasi mengenai tan

Selesai

Nomor SOP
Tanggal
pembuatan
Tanggal revisi
Revisi yang ke
Tanggal efektif

:
:
:
:
:

442/43/430.10.2.23/SOP/2016
01 Juli 2016

01 Juli 2016
Kepala Puskesmas Cermee

Pemerintah Kabupaten Bondowoso


Dinas Kesehatan
Disahkan oleh
Puskesmas Cermee
dr. H. M. Habib Muzakki, M.MKes
NIP. 19810212 201001 1 030
Nama SOP

Melakukan Peresepan Obat

Dasar Hukum / Referensi :


Kualifikasi Pelaksana :
1; Tri, Amalia Dina. 2014. Rational Drug Prescription
1; Petugas Farmasi yang memiliki
Writing. Juke , Volume 4, Nomor 7
kompetensi dasar ilmu kefarmasian
2; Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
dan memiliki kemampuan
Nomor 30 Tahun 2014 Tentang Standar Pelayanan
komunikasi yang baik
Kefarmasian Di Puskesmas
3; Surat Keputusan Kepala Puskesmas Nomor
440/38.A/430.10.2.21/2016 Tentang Jenis - jenis
Pelayananan di Puskesmas
Keterkaitan :
1; SOP Pengelolahan Obat

Peralatan Perlengkapan :
1; Resep
2; ATK
3; Kartu Stok
4; Obat

Peringatan :
Pencatatan Dan Pendataan
- Jika pasien ingin mendapatkan terapi obat yang
1; Register Harian Kamar Obat
2; Buku melidi obat
tepat maka pelayanan pemberian obat kepada
pasien harus berdasarkan Resep dokter.

NO

Aktivitas

Pelaksana

1. Menerima
resep
dariPetugas
pasien yang dituliskanFarmasi
oleh Dokter
2. Memeriksa kelengkapan Petugas
resep. Memberi garis
Farmasi
bawah merah untuk resep
obat narkotik dan garis
bawah biru untuk resep
obat psikotropik.

Mutu baku
Persyaratan /
Waktu
Kelengkapan
Resep dokter
Resep lengkap
dengan nama
dokter dan SIP,
tanggal resep,
nama obat,
dosis, jumlah,
aturan
pemakaian,
nama pasien,
umur, jenis

Output

Ket

kelamin, status,
alamat
3. Memeriksa ketersediaanPetugas
obat
dan
kesesuaian Farmasi
farmasetik
(bentuk
sediaan,
dosis,potensi,
stabilitas,inkompatibilitas,
cara dan lama pemberian)
4. Menanyakan/ konsultasiPetugas
kepada dokter penulis Farmasi
resep
apabila
ada
keraguan

Sediaan obat
dan resep

5. Memeriksa ketersediaanPetugas
obat
dan
kesesuaian Farmasi
farmasetik
(bentuk
sediaan,
dosis,potensi,
stabilitas,inkompatibilitas,
cara dan lama pemberian)
6. Menanyakan/ konsultasiPetugas
kepada dokter penulis Farmasi
resep
apabila
ada
keraguan

Sediaan obat
dan resep

Catatan
pertimbangan
dan alternatif
seperlunya

Catatan
pertimbangan
dan alternatif
seperlunya

Obat
tersedia
dan Resep
sesuai
farmasetik
Persetujuan
pertimbang
an atau
pemberian
alternatif
lainnya
yang sesuai
Obat
tersedia
dan Resep
sesuai
farmasetik
Persetujuan
pertimbang
an atau
pemberian
alternatif
lainnya
yang sesuai

Rekaman Historis
No

Halaman

Yang dirubah

Perubahan

Diberlakukan
tanggal

FLOW CHART PELAKSANAAN


Melakukan Peresepan Obat

Petugas menerima resep dari pasienpasienpasien yang ditiliskan oleh dokter


Petugas memeriksa kelengkapan resep

Petugas memeriksa ketersediaan obat dan kesesuaian farmasetik (bentuk sediaan, dosis,potensi, stabilitas,inkompatibilitas, c

Petugas menanyakan/ konsultasi kepada dokter penulis resep apabila ada keraguan

Nomor SOP
Tanggal
pembuatan
Tanggal revisi
Revisi yang ke
Tanggal efektif

:
:
:
:
:

442/44/430.10.2.23/SOP/2016
01 Juli 2016

01 Juli 2016
Kepala Puskesmas Cermee

Pemerintah Kabupaten Bondowoso


Dinas Kesehatan
Disahkan oleh
Puskesmas Cermee

Nama SOP
Dasar Hukum / Referensi :
1; Surat Keputusan Kepala Puskesmas Nomor
440/38.A/430.10.2.21/2016 Tentang Jenis - jenis
Pelayananan di Puskesmas
2; PERMENKES NO.3 TAHUN 2015 Tentang
Peredaran, Penyimpanan, Pemusnahan, Dan
Pelaporan Narkotika, Psikotropika, Dan Prekursor
Farmasi

dr. H. M. Habib Muzakki, M.MKes


NIP. 19810212 201001 1 030
Melakukan Peresepan Narkotik dan
:
Psikotropik
Kualifikasi Pelaksana :
- Petugas Farmasi yang memiliki
kompetensi ilmu dasar kefarmasian
dan memiliki kemampuan
komunikasi dengan baik
- Asisten Apoteker / pengelola obat
- Dokter

Keterkaitan :
Peralatan Perlengkapan :
SOP Pengawasan dan Pengendalian Penggunaan
1; Surat Pesanan (SP)
Narkotik dan Psikotropik
2; ATK
3; Resep dokter
4; Etiket
5; Wadah obat
Peringatan :
Pencatatan Dan Pendataan
- Jika peresepan narkotik dan psikotropik tidak
1; Di catat dalam Regester Gudan
dilaksanakan maka dkhawatirkan pemakaian obat
2; Di catatat dalam kartu stok
narkotik dan psikotropik tidak dapat terkendali dengan
baik

NO

Aktivitas

Pelaksana

1. Melakukan skrining
Petugas
resep
farmasi,asisten
1; Resep di tulis oleh apoteker,dokter
dokter dan
diberikan kepada
pasien.
2; Melakukan
pemeriksaan
terhadap
kelengkapan
administrasi.
3; Melakukan
pemeriksaan
terhadap
kesesuaian
farmaseutik.
4; Mengkaji
pertimbangan
klinis.
5; Mengkonsultasikan

Mutu baku
Persyaratan /
Waktu
Kelengkapan
Resep
obat

Ket
Output

ke dokter apabila
terdapat masalah
dalam resep.
2. Menyiapan Resep
Petugas
1; Memberi garis
farmasi,asisten
bawah berwarna apoteker,dokter
merah pada obat
yang termasuk
golongan
narkotika dan
memberikan garis
bewarna biru pada
obat psikotropik.
2; Menyiapkan obat
sesuai dengan
Petugas
permintaan pada
farmasi,asisten
resep.
apoteker,dokter
3; Untuk obat racikan
apoteker dan atau
Petugas farmasi
asisten apoteker
asisten
menyiapakan obat
jadi yang
apoteker,dokter
mengandung
narkotika.
4; Mendokumentasik
an pengeluaran
obat narkotika
Petugas
pada kartu stok.
farmasi,asisten
5; Menutup dan
apoteker,dokter
mengembalikan
wadah obat pada
Petugas
tempatnya yaitu
farmasi,asisten
pada lemari dua
apoteker,dokter
pintu dan
menguncinya
kembali.
6; Menulis nama dan
cara pemakaian
Petugas
obat pada etiket
sesuai permintaan farmasi,asisten
dalam resep.
apoteker.dokter
7; Obat diberi wadah
yang sesuai dan
diperiksa kembali
jenis dan jumlah
obat sesuai
permintaan dalam
resep.
3. Menyerahkan Resep
Petugas
1; Melakukan
farmasi,asisten
pemeriksaan akhir apoteker,dokter
kesesuaian antara
penulis
etiket
dengan
resep
sebelum dilakukan
penyerahan
2; Memanggil nama
pasien
secara
lengkap (minimal 2
suku kata)
3; Mengecek identitas

dan alamat pasien


yang
berhak
menerima
4; Menyerahkan obat
yang
disertai
pemberian
informasi
obat
(nama
obat,
kegunaan masingmasing obat, dosis
dan
cara
penggunaan obat)
5; Menanyakan
kembali kejelasan
pasien
terhadap
informasi obat dan
meminta
pasien
untuk mengulang
penjelasan
yang
telah disampaikan
Rekaman Historis
No

Halaman

Yang dirubah

Perubahan

FLOW CHART PELAKSANAAN


MELAKUKAN PERESEPAN NARKOTIK dan PSIKOTROPIK

Petugas melakukan skrining Resep

Petugas melakukan penyiapan resep

Diberlakukan
tanggal

Petugas melakukan penyerahan obat

Nomor SOP
Tanggal
pembuatan
Tanggal revisi
Revisi yang ke
Tanggal efektif
Disahkan oleh

:
:
:
:
:

442/45/430.10.2.23/SOP/2016
01 Juli 2016

01 Juli 2016
Kepala Puskesmas Cermee

Pemerintah Kabupaten Bondowoso


Dinas Kesehatan
Puskesmas Cermee
dr. H. M. Habib Muzakki, M.MKes

NIP. 19810212 201001 1 030


Nama SOP

Melakukan Penyimpanan Obat

Dasar Hukum / Referensi :


Surat Keputusan Kepala Puskesmas Nomor
440/38.A/430.10.2.21/2016 Tentang Jenis - jenis
Pelayananan dan Program di Puskesmas

Kualifikasi Pelaksana :
a; Petugas Farmasi yang memiliki
kompetensi ilmu dasar kefarmasian
dan memiliki kemampuan komunikasi
dengan baik

Keterkaitan :
1; SOP Pengelolahan Obat

Peralatan Perlengkapan :
1; Obat
2; Kartu Stok
3; Lemari es
4; Rak
5; Pallet
6; Lemari obat Narkotik dan psikotropik
7; Sapu
8; Kalkulator
9; Thermohidrometer

Peringatan :
Pencatatan Dan Pendataan
- Jika penyimpanan obat tidak dilakukan dengan 1; Dicatat dalam Regester gudang
elektronik
benar akan terjadi pengeluaran obat yang tidak
2;
Dicatat dalam kartu stok obat
terkendali

NO

Aktivitas

Pelaksana

1. Mencatat Obat dan


Petugas
perbekalan kesehatan
Farmasi
yang diterima dari GFK
dikartu stock dan buku
register gudang obat
2. Menyimpan Obat dan
Petugas
perbekalan kesehatan di Farmasi
gudang obat lemari, rak
atau di atas palet sesuai
kelompok sumber
anggaran dan Penataan
obat secara alfabetis
FIFO dan FEFO
3. Menyimpan sedian
Petugas
narkotika dan psikotropika Farmasi
pada lemari narkotika dan
psikotropika

Mutu baku
Persyaratan /
Waktu
Output
Kelengkapan
Kartu stok
30
Obat yang
gudang,
diterima
buku catatan
terdokument
asi
Kulkas, Rak,
Palet dan Lemari

Sediaan
disimpan
sesuai
dengan
standart
penyimpana
n

Lemari narkotika 10
dan psikotropika

Sediaan
disimpan
sesuai
dengan
standart
penyimpana
n
Kebersihan
terjaga

4. Membersihan rak secara Petugas


rutin setiap minggu
Farmasi

Sapu

5. Melakukan kontrol suhu


Ruangan,
kulkas/choldchain serta
mencatat pada kartu
pencatatan suhu setiap
pagi

Thermohydromet 30
er dan kartu
pencatat suhu

Petugas
Farmasi

1 hari

suhu dan
kelembaban
ruangan
terkontrol
dan
terdokument
asi

Ket

6. Melakukan stock opname Petugas


obat dan perbekalan
Farmasi
kesehatan setiap akhir
bulan sekaligus
melakukan monitoring
kualitas sediaan dan
waktu kadaluarsa
7. Mendata dan Memisahkan Petugas
obat kadaluarsa atau obat Farmasi
rusak dan disimpan di
tempat terpisah

Kalkulator, Kartu 2 hari


stock dan form
stock opname

Dokumentasi
barang
kadaluarsa/ED

30

Kartu stok
dan
dokumentasi
barang
kadaluarsa/
ED (bila ada
)
Obat
kadaluarsa/
ED
terpisah ,
terdokument
asi dan
tersimpan
secara
aman

Rekaman Historis
No

Halaman

Yang dirubah

Perubahan

Diberlakukan
tanggal

Petugas Melakukan Pencatatatan dikartu stock dan buku register gudang obat

Petugas Melakukan Penyimpanan

Petugas Melakukan Pembersihan

Petugas Melakukan Control Suhu


FLOW CHART
Melakukan Penyimpanan Obat
Petugas Melakukan Stok opname

Petugas Melakukan Pemisahan obat Rusak dan Kadaluarsa

Petugas Melakukan Memberikan obat berdasarkan resep dokter

Nomor SOP
Tanggal
pembuatan
Tanggal revisi
Revisi yang ke
Tanggal efektif
Disahkan oleh

:
:
:
:
:

442/46/430.10.2.23/SOP/2016
01 Juli 2016

01 Juli 2016
Kepala Puskesmas Cermee

Pemerintah Kabupaten Bondowoso


Dinas Kesehatan
Puskesmas Cermee
dr. H. M. Habib Muzakki, M.MKes

NIP. 19810212 201001 1 030


Melakukan Penyimpanan Obat
Nama SOP
:
Emergensi
Dasar Hukum / Referensi :
Kualifikasi Pelaksana :
1; Surat Keputusan Kepala Puskesmas Nomor 1; Petugas Farmasi yang memiliki
440/38.A/430.10.2.21/2016 Tentang Jenis - jenis
kompetensi ilmu dasar kefarmasian
Pelayananan di Puskesmas
dan memiliki kemampuan komunikasi
2; Palupiningtyas, Retno. 2014. Analisis Sistem
dengan baik
Penyimpanan Obat Di Gudang Farmasi Rumah sakit
Mulya Tangeang. Jakarta : Universitas Islam Negeri
Syarif Hidayatullah
Keterkaitan :
1; SOP Penyimpanan Obat

Peralatan Perlengkapan :
1; ATK
2; Obat
3; Kulkas
4; Rak
5; Pallet
6; Sapu
7; Kemucing
8; Termohidrometer
9; Kalkulator

Peringatan :
Pencatatan Dan Pendataan
- Jika penyimpanan obat emergensi tidak dilakukan 1; Dicatat di Kartu stok
dengan baik maka dikhawatirkan mutu sediaan 2; Dicatat di buku persediaan obat
farmasi tsb tidak akan terjamin dengan baik dan 3; Dicatat di buku dokumentasi barang
menimbulkan
tidak
ketersediaannya
obat
ED
Emergensi tersebut

NO

Aktivitas

Pelaksana

1. Mencatat Obat emergensiPetugas


yang diterima dari GFKFarmasi
dan
dikartu stock dan
buku register gudang obat

Mutu baku
Persyaratan /
Waktu
Kelengkapan
1; Kartu stok
30
gudang,
2; buku
catatan

2. Menyimpan
ObatPetugas
emergensi di gudang obat farmasi
di rak sesuai kelompok
sumber anggaran dan
Penataan obat secara
alfabetis FIFO dan FEFO

Kulkas, Rak,
Palet dan Lemari

3. Melakukan pembersihanPetugas
rak secara rutin setiap Farmasi
minggu

Sapu, kemucing

4. Melakukan kontrol suhu


Ruangan,
kulkas/choldchain serta
mencatat pada kartu
pencatatan suhu setiap
pagi

Petugas
Farmasi

Thermohydromet
er dan kartu
pencatat suhu

5. Melakukan stock opname Petugas


obat dan perbekalan
Farmasi
kesehatan setiap akhir
bulan sekaligus

Kalkulator, Kartu
stock dan form
stock opname

1 hari

30

2 hari

Output
Obat yang
diterima
terdokumen
tasi
Sediaan
disimpan
sesuai
dengan
standart
penyimpan
an
Kebersihan
terjaga
suhu dan
kelembaba
n ruangan
terkontrol
dan
terdokumen
tasi
Kartu stok
dan
dokumenta
si barang

Ket

melakukan monitoring
kualitas sediaan dan
waktu kadaluarsa
6

kadaluarsa/
ED (bila
ada )

Mendata dan Memisahkan Petugas


obat kadaluarsa atau obat Farmasi
rusak dan disimpan di
tempat terpisah

Dokumentasi
barang
kadaluarsa/ED

30

Obat
kadaluarsa/
ED terpisah
,
terdokumen
tasi dan
tersimpan
secara
aman

Rekaman Historis
No

Halaman

Yang dirubah

Perubahan

FLOW CHART PELAKSANAAN


MELAKUKAN PENYIMPANAN OBAT EMERGENSI
Petugas farmasi mencatat dikartu stock dan buku register gudang obat

Putugas farmasi penyimpanan obat emergensi

Diberlakukan
tanggal

Petugas farmasi membersihkan

Petugas farmasi mengontrol suhu control suhu

Petugas farmasi melakukan stok opname

Petugas farmasi memisahkan obat rusak dan kadaluarsa

Petugas farmasi memberikan obat berdasarkan resep dokter

Nomor SOP
Tanggal
pembuatan
Tanggal revisi
Revisi yang ke
Tanggal efektif

:
:
:
:
:

442/47/430.10.2.23/SOP/2016
01 Juli 2016

01 Juli 2016
Kepala Puskesmas Cermee

Pemerintah Kabupaten Bondowoso


Dinas Kesehatan
Disahkan oleh
Puskesmas Cermee

Nama SOP

dr. H. M. Habib Muzakki, M.MKes


NIP. 19810212 201001 1 030
Menyediakan dan
Menggunakan Obat

Dasar Hukum / Referensi :


Kualifikasi Pelaksana :
1; Surat Keputusan Kepala Puskesmas Nomor
Petugas
farmasi
yang
memiliki
kompetensi dasar ilmu kefarmasian
440/38.A/430.10.2.21/2016 Tentang Jenis - jenis
Pelayananan di Puskesmas
dan memiliki kemampuan komunikasi
dengan baik
2; Sadikin, DJ Zunilda. 2011.
PenggunaanObatRasional. J Indon Med Assoc,
Volum: 61, Nomor: 4.Jakarta
:DepartemenFarmakologiFakultasKedokteranUnive
rsitas Indonesia.
Keterkaitan :
1; SOP Penyimpanan Obat
2; SOP Pemesanan Obat

Peralatan Perlengkapan :
1; ATK
2; Form Usulan Obat
3; Laporan Register Obat
4; LPLPO

Peringatan :
Pencatatan Dan Pendataan
- Jika tidak melakukan penyediaan obat maka obat 1.Regester Harian Obat
yang tersedia di puskesmas tidak dapat terpenuhi 2.Regester gudang obat
sesuai dengan resep yang di minta.
3. Kartu stok
4. Obat

NO

Aktivitas

Pelaksana

1. Permintaan Obat melalui Petugas


LPLPO yang telah
Farmasi
disediakan

Mutu baku
Persyaratan /
Waktu
Kelengkapan
1; Laporan
30
penggunaan
obat unit
2; Format
LPLPO
3; Kartu Stok
4; Atk

Output
Obat yang
diserahkan
sesuai jumlah
yang diminta

2. Permintaan obat dihitung Petugas


berdasarkan stok
Farmasi
optimum.

1; Atk
30
2; Laporan
persedian obat

Jumlah Obat

3. Melakukan pencatatan
dalam kartu stok setiap
penerimaan dan
pengeluaran

Petugas
Farmasi

1; Atk
2; Kartu Stok

10

Pencatatan
keluar
masuknya
obat dalam
kartu stok obat

4. Obat disusun berdasarkan Petugas


Sistem FIFO dan FEFO Farmasi

1; Kartu Stok
2. Atk

30

Menyimpan
obat sesuai
kedatanganny
a

5. Memberikan buku catatan Petugas


pengeluaran obat ke Sub Farmasi
Unit

1. Buku catatan 20
pelaporan
2; Atk

Pencatatan
dilakukan oleh
masingmasing unit
yang
mendapatkan
obat

6. Melakukan Distribusi Obat Petugas


ke Sub Unit
Farmasi

1. Atk
30
2. Buku catatan
pelaporan Sub
Unit

Melakukan
pendistribusia
n obat ke unitunit yang ada

Ket

7. Memberikan obat kepada Petugas


pasien berdasarkan resep Farmasi
dokter

1. Atk

Obat diterima
pasien sesuai
dengan resep
dokter

Rekaman Historis
No

Halaman

Yang dirubah

Perubahan

FLOW CHART PELAKSANAAN


Menyediakan Dan Menggunakan Obat

Petugas meminta obat melalui LPLPO

Petugas meminta obat dihitung berdasarkan stok optimum

Diberlakukan
tanggal

Petugas mencatat dalam kartu stok setiap penerimaan dan pengeluaran

Petugas memberikan buku catatan pengeluaran obat ke Sub Unit

Petugas melakukan Distribusi Obat ke Sub Unit

Petugas memberikan obat berdasarkan resep dokter

Nomor SOP
Tanggal
pembuatan
Tanggal revisi
Revisi yang ke
Tanggal efektif

:
:
:
:
:

442/48/430.10.2.23/SOP/2016
01 Juli 2016

01 Juli 2016
Kepala Puskesmas Cermee

Pemerintah Kabupaten Bondowoso


Dinas Kesehatan
Disahkan oleh
Puskesmas Cermee

Nama SOP

dr. H. M. Habib Muzakki, M.MKes


NIP. 19810212 201001 1 030
Menyediakan Obat- Obat
Emergensi di Unit Kerja

Dasar Hukum / Referensi :


1; Surat Keputusan Kepala Puskesmas Nomor
440/38.A/430.10.2.21/2016 Tentang Jenis - jenis
Pelayananan di Puskesmas

Kualifikasi Pelaksana :
1; Petugas Farmasi yang memiliki
kompetensi ilmu dasar kefarmasian
dan memiliki kemampuan komunikasi
dengan baik

Keterkaitan :
- SOP Penyediaan dan Penggunaan obat

Peralatan Perlengkapan :
1; ATK
2; Obat
3; Kartu stok
4; LPLPO

Peringatan :
Pencatatan Dan Pendataan
Jika Obat emergensi Tidak dijamin ketersediaannya 1; Buku Bon obat
maka dikhawatirkan pasien gawat darurat tidak 2; Buku Regester Gudang
3; Buku melidi obat
mendapatkan penanganan dengan cepat.

NO

Aktivitas

Mutu baku
Pelaksana Persyaratan /
Waktu
Output
Kelengkapan
Petugas
ATK, Kartu Stok 1 hari
Stok Obat
Farmasi

1. Memeriksa ketersediaan
Obat Emergensi di
Gudang obat beserta
kadaluarsanya melalui
stok opname
2. Melakukan pemesanan
Petugas
Obat emergensi
Farmasi
berdasarkan stok
minimum obat
3. Melakukan drop kepada Petugas
unit-unit yang
Farmasi
membutuhkan melalui bon
permintaan obat dari
masing-masing unit
pelayanan.

LPLPO, Bon
Obat

1 hari

Berita Acara,
30
Bon Permintaan,
ATK

Ket

Memperole
h Obat dari
GFK
Penyeraha
n obat

Rekaman Historis
No

Halaman

Yang dirubah

Perubahan

Diberlakukan
tanggal

FLOW CHART
Menyediakan Obat- Obat Emergensi di Unit Kerja
Petugas Memeriksa ketersediaan Obat Emergensi di Gudang

Petugas Melakukan pemesanan Obat

Petugas Melakukan drop kepada unit-unit yang membutuhkan melalui bon permintaan obat

Nomor SOP
Tanggal
pembuatan
Tanggal revisi
Revisi yang ke
Tanggal efektif
Disahkan oleh

:
:
:
:
:

442/49/430.10.2.23/SOP/2016
01 Juli 2016

01 Juli 2016
Kepala Puskesmas Cermee

Pemerintah Kabupaten Bondowoso


Dinas Kesehatan
Puskesmas Cermee
dr. H. M. Habib Muzakki, M.MKes
NIP. 19810212 201001 1 030

Nama SOP
Dasar Hukum / Referensi :
1; Surat Keputusan Kepala Puskesmas Nomor
440/38.A/430.10.2.21/2016 Tentang Jenis - jenis
Pelayananan di Puskesmas
2; Yudi, Basthary, Nanda. 2009. Analisis
Pengendalian Persediaan Obat Luar Pada PT. AIR
MANCUR. Surakarta :Universitas Sebelas Maret
Fakultas Ekonomi
Keterkaitan :
1; SOP Pemesanan Obat
2; SOP Penyimpanan Obat

Me nilai, Mengendalikan,
Menyediakan dan Menggunakan
Obat
Kualifikasi Pelaksana :
1; Petugas farmasi yang memiliki
kompetensi dasar ilmu kefarmasian
dan memiliki kemampuan komunikasi
dengan baik.

Peralatan Perlengkapan :
1; ATK
2; Kartu Stok

Peringatan :
Pencatatan Dan Pendataan
- Jika Tidak sama Melaksankan
1; Kartu Stok
Penilaianpengendalian,Penyediaan,maka tidak
2; Register Harian Obat
sama menjamin ketersediaan obat di Puskesmas
3; Register
dapat terpenuhi sesuai penggunaa obat di
Puskesmas

NO

Aktivitas

Pelaksana

1. Menerapkan
metodePetugas
pencatatan penggunaanFarmasi
obat

2. Menerapkan
pencatatan
obat

metodePetugas
persediaanFarmasi

3. Menerapkan pencatatanPetugas
barang masuk dan keluarFarmasi
dengan metode FIFO
4. Menerapkan pencatatanPetugas
obat yang disesuaikanFarmasi
berdasarkan kemungkinan
kebutuhan bencana
5. Menerapkan permintaanPetugas
obat melalui LPLPO
Farmasi

Mutu baku
Persyaratan /
Waktu
Output
Kelengkapan
ATK, Kartu
1 jam Pencatatan
Stok
penggunaa
n obat
dalam
register
obat di
komputer
ATK, Kartu
1 jam Pencatatan
Stok
persediaan
obat dalam
register
obat di
komputer
ATK, Kartu
5
Penyimpan
Stok
an obat
sesuai
kedatangan
ATK, Kartu
5
Stok
ATK, Kartu
Stok

30

Ket

Pelaporan
Diserahkan
Ke GFK

Rekaman Historis
No

Halaman

Yang dirubah

Perubahan

Diberlakukan
tanggal

FLOW CHART PELAKSANAAN


Menilai, Mengendalikan, Menyediakan dan menggunakan Obat

Petugas mencatat persediaan obat

Petugas mencatat persediaan obat

Petugas menerapkan pencatatan barang masuk dan keluar dengan metode FIFO

Petugas mencatat obat yang disesuaikan berdasarkan kemungkinan kebutuhan bencana

Petugas menerapkan permintaan obat melalui LPLPO

Nomor SOP
Tanggal
pembuatan
Tanggal revisi
Revisi yang ke
Tanggal efektif

:
:
:
:
:

442/50/430.10.2.23/SOP/2016
01 Juli 2016

01 Juli 2016
Kepala Puskesmas Cermee

Pemerintah Kabupaten Bondowoso


Dinas Kesehatan
Disahkan oleh
Puskesmas Cermee
dr. H. M. Habib Muzakki, M.MKes
NIP. 19810212 201001 1 030
Nama SOP
Dasar Hukum / Referensi :
1; Surat Keputusan Kepala Puskesmas Nomor
440/38.A/430.10.2.21/2016 Tentang Jenis - jenis
Pelayananan di Puskesmas

Menggunakan Obat yang Dibawa


Sendiri Oleh Pasien atau Keluarga

Kualifikasi Pelaksana :
1; Petugas Farmasi yang memiliki
kompetensi ilmu dasar kefarmasian
dan memiliki kemampuan komunikasi
dengan baik

Keterkaitan :
1; SOP Penyediaan dan Penggunaan Obat

Peralatan Perlengkapan :
1; ATK
2; Obat
3; Resep

Peringatan :
- Jika ada efek samping obat segera datang ke
tenaga medis.

Pencatatan Dan Pendataan


- Etiket Obat

NO

Aktivitas

Pelaksana

1. Menanyakan kepada
Dokter
pasien tentang obat obat
yang sedang dikonsumsi
oleh pasien sebelum
menjalani perawatan di
Puskesmas
2. Memberitahu Petugas
Dokter
Farmasi tentang obat
obatan yang sedang
dikonsumsi pasien
sebelum pasien menjalani
perawatan
3. Memberikan instruksi
Dokter
untuk meneruskan atau
menghentikan obat yang
sedang dikonsumsi
4. Menerima obat yang
Petugas
dibawa sendiri oleh
Farmasi
pasien/keluarga

Mutu baku
Persyaratan /
Waktu
Output
Kelengkapan
5 menit
Obat yang
dikonsumsi
pasien
diketahui
5 menit

10 menit

3 menit

5. Memberikan informasi
Petugas
kepada pasien obat yang Farmasi
dibawa sendiri untuk
diteruskan atau dihentikan

5 menit

6. Menarik obat yang tidak


diteruskan atas instruksi
dokter

Petugas
Farmasi

3 menit

7. Memberi aturan
pemakaian obat yang
diteruskan

Petugas
Farmasi

8. Memberitahu
Petugas
pasien/keluarga untuk
Farmasi
membeli sendiri di apotik
terdekat apabila di
Puskesmas tidak tersedia
obat yang diresepkan
Dokter
9. Menawarkan kepada
Petugas
pasien/keluarga bahwa
Farmasi
obat tersebut bisa dipesan
di Puskesmas

Mengetahui
obat yang
dikonsumsi
pasien

Etiket, ATK

5 menit

5 menit

3 menit

Pasien
mengetahui
obat yang
harus
diteruskan
atau
dihentikan

Pasien
mengetahui
aturan pakai
obat

Ket

10. Menerima obat yang dibeli Petugas


3 menit
sendiri oleh
Farmasi
pasien/keluarga di Apotik
terdekat
11. Memberi aturan
Petugas
Etiket, ATK
5 menit
pemakaian obat yang
Farmasi
dibeli sendiri oleh
pasien/keluarga
12. Semua obat yang dibawa Petugas
ATK
sendiri oleh pasien /
Farmasi
keluarga tercatat di
Dokter
Rekammenanyakan
Medis pasienobat yang dikonsumsi pasien sebelum menjalani perawatan di Puskesmas
Rekaman Historis
No

Halaman

Yang dirubah

Perubahan

Diberlakukan
tanggal

Dokter memberitahu Petugas Farmasi tentang obat yang dikonsumsi pasien sebelum menjalani perawatan di Puskes

Dokter memberi instruksi tentang obat yang harus diteruskan atau dihentikan oleh pasien

Petugas Farmasi menerima obat yang dibawa sendiri oleh pasien

Petugas Farmasi memberikan informasi kepada pasien tentang obat yang harus diteruskan atau dihentikan

Petugas Farmasi menarik obat yang harus dihentikan oleh pasien

Petugas Farmasi memberikan aturan pemakaian obat yang diteruskan oleh pasien

FLOWCHART
SOP Menggunakan Obat yang Dibawa Sendiri Oleh Pasien atau Keluarga
Petugas Farmasi memberitahu pasien untuk membeli sendiri obat di Apotik apabila di Puskesmas tidak tersedia obat yang dire

Petugas Farmasi menawarkan kepada pasien bahwa obat tersebut bisa dipesan di Puskesmas

Petugas Farmasi menerima obat yang dibeli pasien di Apotik

Petugas Farmasi memberikan aturan pemakaian obat yang dibawa pasien

Semua obat yang dibawa pasien tercatat di Rekam Medis

Nomor SOP
Tanggal
pembuatan
Tanggal revisi
Revisi yang ke
Tanggal efektif

:
:
:
:
:

442/51/430.10.2.23/SOP/2016
01 Juli 2016

01 Juli 2016
Kepala Puskesmas Cermee

Pemerintah Kabupaten Bondowoso


Dinas Kesehatan
Disahkan oleh
Puskesmas Cermee

Nama SOP

dr. H. M. Habib Muzakki, M.MKes


NIP. 19810212 201001 1 030
Mengelola Obat

Dasar Hukum / Referensi :


Kualifikasi Pelaksana :
1; Surat Keputusan Kepala Puskesmas Nomor
Petugas Farmasi yang memiliki
kompetansi dasar ilmu kefarmasian
440/38.A/430.10.2.21/2016 Tentang Jenis - jenis
Pelayananan di Puskesmas
dan memiliki kemampuan
berkomunikasi dengan baik
2; Wirdah Wati R.,dkk. 2012. ISSN: 2339-2592 .
Evaluasi Pengelolaan Obat Dan Strategi Perbaikan

Dengan Metode Hanlon Di Instalasi Farmasi


Rumah Sakit Umum Daerah Karel Sadsuitubun
Kabupaten Maluku Tenggara Tahun
Keterkaitan :
1; SOP Peresepan
2; SOP Penyimpanan Obat
3; SOP Pemesanan Obat

Peralatan Perlengkapan :
1; ATK
2; LPLPO
3; Kartu stok
4; Buku Regester Gudang

Peringatan :
Pencatatan Dan Pendataan
- Jika pengelolahan obat tidak dilaksanakan sesuai 1; Dicatat di LPLPO
prosedur maka tidak menjamin ketersediaan obat 2; Dicatat di kartu stok
yang sesuai dengan kebutuhan.
3; Dicatat di buku gudang

NO

Aktivitas

Pelaksana

1. Melakukakn perencanaan Petugas


dan pengadaan
farmasi

Mutu baku
Persyaratan /
Waktu
Kelengkapan
1; Format
1 jam
LPLPO
2; Atk
3; Kartu Stok

2. Melakukan Penyimpanan Petugas


farmasi

Kartu Stok 1 jam

3. Melakukan Distribusi Obat Petugas


farmasi

Buku Gudang

1 jam

4. Melakukan tahap evaluasi Petugas


penggunaan obat
farmasi

1 jam

Output

Ket

perencanaan
dan
pengadaan
dengan
kebutuhan
penggunaan
obat
Penyimpanan
obat sesuai
abjad dan
jenis sediaan
Kesesuaian
kebutuhan
unit
Penggunaan
obat sesuai
dengan
kebutuhan
pasien

Rekaman Historis
No

Halaman

Yang dirubah

Perubahan

Diberlakukan
tanggal

FLOW CHART PELAKSANAAN


Mengelolah OBAT

Petugas farmasi melakukakn perencanaan dan pengadaan

Petugas farmasi melakukan penyimpanan

Petugas farmasi melakukan distribusi obat

Petugas farmasi melakukan tahap evaluasi penggunaan obat

Nomor SOP
Tanggal
pembuatan
Tanggal revisi
Revisi yang ke
Tanggal efektif

:
:
:
:
:

442/52/430.10.2.23/SOP/2016
01 Juli 2016

01 Juli 2016
Kepala Puskesmas Cermee

Pemerintah Kabupaten Bondowoso


Dinas Kesehatan
Disahkan oleh
Puskesmas Cermee
dr. H. M. Habib Muzakki, M.MKes
NIP. 19810212 201001 1 030
Mengawasi dan Mengendalikan
Nama SOP
:
Penggunaan Narkotik dan
Psikotropik
Dasar Hukum / Referensi :
Kualifikasi Pelaksana :
1; Surat Keputusan Kepala Puskesmas Nomor
1; Dokter Umum
440/38.A/430.10.2.21/2016 Tentang Jenis - jenis
2; Pengelola Obat
Pelayananan di Puskesmas
Keterkaitan :

Peralatan Perlengkapan :

1; SOP Peresepan Obat Narkotik Dan Psikotropik


2; SOP Penyimpanan Obat

1;
2;
3;
4;
5;
6;
7;

Lemari penyimpanan khusus


Kartu stok
ATK
Resep dokter
LPLPO
Etiket aturan pemakaian obat
Wadah obat
Peringatan :
Pencatatan Dan Pendataan
- Jika tidak dilakukan pengawasan dan pengendalian
1.Di catat dalam LPLPO induk
penggunaan Narkotika dan psikotropik,maka petugas
2.Regester Harian Obat
pengelola obat dan dokter tidak dapat mengetahui
3.Regester Gudang Obat
dan mengevaluasi pemakaian obat narkotika dan
4.Disimpam dalam data elektronik.
psikotropik.

NO

Aktivitas

Pelaksana

1. Pemesanan.
Pemesanan narkotik dan
psikotropik hanya dapat
dilakukan melalui Surat
pesanan atau Laporan
Pemakaian dan Lembar
Permintaan Obat (LPLPO)
untuk
pesanan
dari
Puskesmas yang ditulis
oleh
apoteker
penanggung jawab.
- Surat
pesanan
Narkotika
hanya
dapat
digunakan
untuk 1 (satu) jenis
Narkotika.
- Surat
pesanan
Psikotropika atau
Prekursor Farmasi
hanya
dapat
digunakan untuk 1
(satu)
atau
beberapa
jenis
Psikotropika atau
Prekursor Farmasi.
- Surat
pesanan
sebagaimana
dimaksud
harus
terpisah
dari
pesanan
barang
lain

Mutu baku
Persyaratan /
Waktu
Kelengkapan
10
1; Atk
2; Surat
pesanan
atau lembar
LPLPO

2. Penyimpanan

Petugas
Farmasi

Lemari
penyimpanan
khusus

3. Pencatatan

Petugas
Farmasi

1;
2;

10

10
Atk
Kartu Stok

Output
Kesesuaian
jumlah yang
dibutuhkan
dengan
jimlah yang
akan
di
pesan

Lemari
penyimpanan
yang sesuai
dengan
peraturan
perundang
undangan.
1;
catata
n
jumlah
barang
masuk
dan

Ket

keluar.

2;

catata
n
distribusi
obat narkotik
dan
psikotropik
dengan
lengkap.
4. Pemusnahan
Obat
Kadaluarsa/Rusak
- Pembuatan Berita
Acara
- Menyerahkan Obat
Kepada GFK
5. Peresepan
Petugas
Skrining Resep
Farmasi
6; Resep di tulis oleh
dokter
dan
diberikan kepada
pasien.
7; Melakukan
pemeriksaan
terhadap
kelengkapan
administrasi.
8; Melakukan
pemeriksaan
terhadap
kesesuaian
farmaseutik.
9; Mengkaji
pertimbangan
klinis.
10; Mengkonsultasikan
ke dokter apabila
terdapat masalah
dalam resep.
Penyiapan Resep
8; Memberi
garis
bawah
berwarna
merah pada obat
yang
termasuk
golongan
narkotika
dan
memberikan garis
bewarna biru pada
obat psikotropik.
9; Menyiapkan obat
sesuai
dengan
permintaan pada
resep.
10; Untuk obat racikan
apoteker dan atau
asisten
apoteker
menyiapakan obat
jadi
yang
mengandung
narkotika.
11; Mendokumentasik
an
pengeluaran
obat
narkotika

1; Atk
2; Obat

1; Atk
2; Resep

dokter

3; Stok obat
4; Etiket aturan
penggunaan
obat
5; Wadah obat

1;

Res
ep dokter
2;
Juml
ah stok obat
3;
Etik
et
dan
wadah yang
jelas
dan
rapi.

pada kartu stok.


dan
mengembalikan
wadah obat pada
tempatnya
yaitu
pada lemari dua
pintu
dan
menguncinya
kembali.
13; Menulis nama dan
cara
pemakaian
obat pada etiket
sesuai permintaan
dalam resep.
14; Obat diberi wadah
yang sesuai dan
diperiksa kembali
jenis dan jumlah
obat
sesuai
permintaan dalam
resep.
Penyerahan Resep
6; Melakukan
pemeriksaan akhir
kesesuaian antara
penulis
etiket
dengan
resep
sebelum dilakukan
penyerahan
7; Memanggil nama
pasien
secara
lengkap (minimal 2
suku kata)
8; Mengecek identitas
dan alamat pasien
yang
berhak
menerima
9; Menyerahkan obat
yang
disertai
pemberian
informasi
obat
(nama
obat,
kegunaan masingmasing obat, dosis
dan
cara
penggunaan obat)
10; Menanyakan
kembali kejelasan
pasien
terhadap
informasi obat dan
meminta
pasien
untuk mengulang
penjelasan
yang
telah disampaikan

12; Menutup

Rekaman Historis

No

Halaman

Yang dirubah

Perubahan

Diberlakukan
tanggal

FLOW CHART
Mengawasi dan Mengendalikan Penggunaan Narkotik dan Psikotropik
Petugas Melakukan Pemesanan Obat

Petugas MelakukanPenyimpanan

Petugas Melakukan Pencatatan

Petugas Melakukan Pemusnahan

Petugas Melakukan Peresepan

Nomor SOP
Tanggal
pembuatan
Tanggal revisi
Revisi yang ke
Tanggal efektif

:
:
:
:
:

442/53/430.10.2.23/SOP/2016
01 Juli 2016

01 Juli 2016
Kepala Puskesmas Cermee

Pemerintah Kabupaten Bondowoso


Dinas Kesehatan
Disahkan oleh
Puskesmas Cermee

Nama SOP
Dasar Hukum / Referensi :
1; Surat Keputusan Kepala Puskesmas Nomor
440/38.A/430.10.2.21/2016 Tentang Jenis - jenis
Pelayananan di Puskesmas
Keterkaitan :
1; SOP Pemberian Informasi Obat

dr. H. M. Habib Muzakki, M.MKes


NIP. 19810212 201001 1 030
Mencatat, Memantau, Melaporkan,
:
Efek Samping Obat, KTD
Kualifikasi Pelaksana :
1; Petugas Farmasi yang memiliki
kompetensi dasar ilmu kefarnasian
Peralatan Perlengkapan :
1; Resep
2; ATK

Peringatan :
Pencatatan Dan Pendataan
- Jika pencatatan, pemantauan, pelaporan,efekDisimpan sebagai data elektronik dan
samping obat tidak dilakukan maka petugas tidak manual
mengetahui efektifitas dan keamanan penggunaan
obat pada kondisi kehidupan nyata.

NO

Aktivitas

Pelaksana

1. Mengisi Formulir yang diisi Dokter


oleh dokter ditandatangani
dan dikirimkan (gratis) ke
Pusat
MESO Indonesia, yaitu

Mutu baku
Persyaratan /
Waktu
Output
Kelengkapan
Formulir
10
Kelengkapa
n formulir

Ket

Badan Pengawas Obat


dan Makanan
(BPOM) di Jakarta.
2. Melakukan Anlisis FormulirPetugas
tersebut oleh
BPOM
sekelompok pakar yang
diangkat oleh Kepala
BPOM untuk
kurun waktu tertentu.
tim pakar di pusat MESO
di tiap
3. Hasil analisis akan dikirim Petugas
ke Uppsala
Uppsala
untuk disatukan dengan
hasil MESO dari Negara di
seluruh
dunia, sehingga didapat
angka kejadian efek
samping
tertentu.
4. Hasil akhir ini akan dikirim Petugas
kembali oleh Tim pakar
BPOM
di Uppsala kepada Negara
untuk selanjutnya
disebarluaskan kepada
yang berkepentingan,
sampai kepada para
dokter di negara tersebut.

Rekaman Historis
No

Halaman

Yang dirubah

Perubahan

Diberlakukan
tanggal

FLOWCHART

SOP Mencatat, Memantau, Melaporkan, EfekSampingObat, KTD


Petugas Mengisi Formulir yang diisi oleh dokter

Petugas Melakukan Anlisis Formulir

Petugas Hasil analisis akan dikirim ke Uppsala

Petugas Hasil akhir ini akan dikirim kembali oleh Tim pakar di Uppsala

Nomor SOP
Tanggal
pembuatan
Tanggal revisi
Revisi yang ke
Tanggal efektif

:
:
:
:
:

442/54/430.10.2.23/SOP/2016
01 Juli 2016

01 Juli 2016
Kepala Puskesmas Cermee

Pemerintah Kabupaten Bondowoso


Dinas Kesehatan
Disahkan oleh
Puskesmas Cermee

Nama SOP

dr. H. M. Habib Muzakki, M.MKes


NIP. 19810212 201001 1 030
Menangani
Obat Kadaluarsa
:

Dasar Hukum / Referensi :


Kualifikasi Pelaksana :
1; Surat Keputusan Kepala Puskesmas Nomor
Petugas Kefarmasian yang memiliki
kompetensi dasar ilmu kefarmasian
440/38.A/430.10.2.21/2016 Tentang Jenis - jenis
Pelayananan di Puskesmas
dan
memiliki
kemampuan
komunikasi yang baik
2; Palupiningtyas, Retno. 2014. Palupiningtyas, Retno.
2014. Analisis Sistem Penyimpanan Obat Di Gudang
Farmasi Rumah sakit Mulya Tangeang. Jakarta :
Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah. Jakarta :
Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah
Keterkaitan :
1; SOP Penyimpanan Obat

Peralatan Perlengkapan :
1 Obat
2 Kartu Stok
3 Keranjang
4 Kalkulator
5 Buku register
6 Buku catatan
7 ATK

Peringatan :
Pencatatan Dan Pendataan
Jika Obat kadaluarsa tidak ditangani dengan benar makaDicatat diStok opname obat
dikhawtirkan akan terjadi penyalahgunaan obatDicatat dalam Register
Dicatat pada buku catatan
kadaluarsa

NO
1.

Aktivitas

Pelaksana

MelakukanPetugas
pemisahan obat rusakFarmasi

Mutu baku
Persyaratan /
Waktu
Output
Kelengkapan
Keranjang obat /
30
Obat rusak
wadah lain yang
dan

Ket

dan kadaluarsa.

memenuhi syarat

kadaluarsa
terpisah
dengan
baik
dengan
obat
yangmasih
layak pakai

2. Melakukan
Petugas
penghitungan jumlah Farmasi
obat dan perbekalan
farmasi yang rusak
atau kadaluarsa

Kartu stok
gudang,
kalkulator,

jumlah obat
dan
perbekalan
farmasi
yang rusak/
kadaluarsa
terhitung
dengan
benar

3. Melakukan pencatatan Petugas


jenis dan jumlah obat Farmasi
dan perbekalan
farmasi yang
kadaluarsa atau rusak

Buku catatan

4. Membuat berita AcaraPetugas


obat dan perbekalan Farmasi
farmasi rusak atau
kadaluarsa

ATK

5. Mengembalikan obat Petugas


dan
perbekalan Farmasi
farmasi yang rusak
atau kadaluarsa ke
gudang
farmasi
disertai berita acara

Berita acara, obat


dan perbekalan
farmasi rusak atau
kadaluarsa

30

Register gudang,
register kamar
obat, buku catatan

30

30

1 hari

Item obat
dan
perbekalan
farmasi
yang rusak/
kadaluarsa
tercatat
dengan
benar
Obat yang
rusak dan
kadaluarsa
terdokumen
tasi dengan
benar
Obat dan
perbekalan
farmasi
dapat di
musnahkan
sesuai
peraturan

Rekaman Historis
No

Halaman

Yang dirubah

Perubahan

Diberlakukan
tanggal

Flowchat Pelaksanaan
Menangani Obat Kadaluarsa

Petugas farmasi melakukan pemisahan obat rusak dan kadaluarsa.

Petugas farmasi melakukan penghitungan

Petugas farmasi mencatat jenis dan jumlah obat dan perbekalan farmasi yang kadaluarsa atau rusak

Petugas farmasi membuat berita Acara

.Petugas farmasi mengembalikan obat dan perbekalan farmasi yang rusak atau kadaluarsa ke gudang farmasi disert
Gudang Farmasi disertai berita acara

Nomor SOP
Tanggal
pembuatan
Tanggal revisi
Revisi yang ke
Tanggal efektif

:
:
:
:
:

442/55/430.10.2.23/SOP/2016
01 Juli 2016

01 Juli 2016
Kepala Puskesmas Cermee

Pemerintah Kabupaten Bondowoso


Dinas Kesehatan
Disahkan oleh
Puskesmas Cermee
dr. H. M. Habib Muzakki, M.MKes
NIP. 19810212 201001 1 030
Nama SOP

Melakukan Pemesanan Obat

Dasar Hukum / Referensi :


Kualifikasi Pelaksana :
1; Surat Keputusan Kepala Puskesmas Nomor
1 Petugas Farmasi yang memiliki
440/38.A/430.10.2.21/2016 Tentang Jenis - jenis
kompetensi dasar ilmu kefarmasian
Pelayananan di Puskesmas
dan memiliki kemampuan komunikasi
2; Iqbal, Muhammad. 2000. Pengadaam Obat Dalam
yang baik
pelayanan Kesehatan Di Pukesmas Pasar Ujungbatu.
Medan : Universitas Sumatra Utara Fakultas
Kesehatan Masyarakat
Keterkaitan :
1; SOP Pengelolahan Obat

Peralatan Perlengkapan :
1; ATK
2; LPLPO
3; Laporan Register Gudang
4; Register Harian UNIT
Peringatan :
Pencatatan Dan Pendataan
- Jika tidak dilakukan pemesanan obat yang tepat, 1; LPLPO induk
maka akan terjadi kekosongan obat

NO

Aktivitas

Pelaksana

1. Melakukan evaluasi dan Petugas


pencatatan stok obat
Farmasi
yang habis/ kurang di
gudang obat dan unit-unit
pelayanan
2. Melakukan penghitungan Petugas
rencana pengajuan usulan Farmasi
obat
3. Memasukkan
Petugas
perencanaan usulan obat Farmasi
puskesmas dalam form
usulan obat

Mutu baku
Persyaratan /
Waktu
Kelengkapan
Kartu stok
1 hari
gudang,
LPLPO unit-unit
pelayanan, buku
catatan
Buku catatan,
2 hari
Kalkulator
ATK, form
usulan obat

2 hari

Output
Sisa stok
obat
diketahui
Sisa stok
obat dan
kebutuhan
obat
Form usulan
obat yang
sesuai
dengan
kebutuhan
dan
ketentuan

Ket

obat yang
ditetapkan
GFK
4. Mengajukan form usulan
obat kepada kepala
puskesmas dan meminta
persetujuan untuk
ditandatangani
5. Menyerahkan form usulan
obat puskesmas ke GFK

Petugas
Farmasi

Form usulan
obat

1 hari

Form usulan
obat yang
telah
disetujui

Petugas
Farmasi

Form usulan
obat

1 hari

Form usulan
diterima
GFK

Rekaman Historis
No

Halaman

Yang dirubah

Perubahan

Diberlakukan
tanggal

FLOW CHART
MELAKUKAN PEMESANAN OBAT
Petugas Evaluasi dan pencatatan stok obat yang habis/ kurang di gudang obat dan unit-unit pelayanan

Petugas penghitungan rencana pengajuan usulan obat

Petugas perencanaan usulan obat puskesmas dalam form usulan obat

Petugas Mengajukan form usulan obat kepada kepala puskesmas dan meminta persetujuan untuk ditandatangani

Petugas Menyerahkan form usulan obat puskesmas ke GFK

Petugas Menyerahkan form usulan obat puskesmas ke GFK

Nomor SOP
Tanggal
pembuatan
Tanggal revisi
Revisi yang ke
Tanggal efektif

:
:
:
:
:

442/56/430.10.2.23/SOP/2016
01 Juli 2016

01 Juli 2016
Kepala Puskesmas Cermee

Pemerintah Kabupaten Bondowoso


Dinas Kesehatan
Disahkan oleh
Puskesmas Cermee

Nama SOP
Dasar Hukum / Referensi :
1; Surat Keputusan Kepala Puskesmas Nomor
440/38.A/430.10.2.21/2016 Tentang Jenis - jenis
Pelayananan dan Program di Puskesmas
2; Athiyah, Umi. 2014. Profil Informasi Obat pada
Pelayanan Resep Metformin dan Glibenklamid di
Apotek di Wilayah Surabaya, Jurnal Farmasi
Komunitas Vol. 1, No. 1, 5-10. Surabaya : Universitas
Airlangga.
Keterkaitan :
SOP Pemberian Informasi Penggunaan Obat

dr. H. M. Habib Muzakki, M.MKes


NIP. 19810212 201001 1 030
Memberikan Obat Kepada Pasien
:
dan Pelabelan
Kualifikasi Pelaksana :
1; Petugas Farmasi yang memiliki
kompetensi ilmu dasar kefarmasian
dan memiliki kemampuan
komunikasi dengan baik

Peralatan Perlengkapan :
1; ATK
2; Etiket
3; Perekat

Peringatan :
Pencatatan Dan Pendataan
- Jika pemberian obat tidak disertai etiket yang
meliputi nama pasien, waktu minum dan cara minum
maka dikhawatirkan terjadi kesalahan pasien pasien
tidak mengetahui aturan pemakaian obat saat di
rumah.
Mutu baku
NO

Aktivitas

1. Melekatkan etiket pada


wadah obat dengan rapi
tanpa merusak bungkus
obat.
2. Memeriksa kesesuaian
antara penulis etiket
dengan resep sebelum
dilakukan penyerahan

Pelaksana
Petugas
Farmasi
Petugas
Farmasi

3. Memanggil nama pasien Petugas


secara lengkap (minimal 2 Farmasi
suku kata)

Persyaratan /
Kelengkapan
Perekat

1; Resep
2;
3;
1;
2;

dokter
Etiket
wadah
Etiket
Wadah

Waktu

Output

5 detik

Kesesuaian
etiket dengan
resep dan jenis
obat

5 detik

Kesesuaian
etiket dengan
resep

Ket

4. Mengecek identitas dan


alamat pasien yang
berhak menerima

Petugas
Farmasi

1; Etiket
2; Atk
3; Wadah

5 detik

Kesesuian
identitas pasien
dengan etiket

5. Menyerahkan obat yang


disertai pemberian KIE

Petugas
Farmasi

1; Obat
2; Etiket
3; Wadah

5 detik

pasien
memahami
penjelasam yang
diberikam
petugas famasi

Rekaman Historis
No

Halaman

Yang dirubah

Perubahan

Diberlakukan
tanggal

FLOW CHART
Memberikan Obat Kepada Pasien dan Pelabelan
Petugas Menulis etiket

Petugas Melekatkan etiket pada wadah obat

Petugas Pemeriksaan akhir kesesuaian antara penulis etiket dengan resep

Petugas Memanggil nama pasien

Petugas Mengecek identitas atau yang berhak menerima obat

Petugas Menyerahkan Obat

Nomor SOP
Tanggal
pembuatan
Tanggal revisi
Revisi yang ke
Tanggal efektif

:
:
:
:
:

442/57/430.10.2.23/SOP/2016
01 Juli 2016

01 Juli 2016
Kepala Puskesmas Cermee

Pemerintah Kabupaten Bondowoso


Dinas Kesehatan
Disahkan oleh
Puskesmas Cermee
dr. H. M. Habib Muzakki, M.MKes
NIP. 19810212 201001 1 030
Memberikan Informasi Penggunaan
Nama SOP
:
Obat
Dasar Hukum / Referensi :
Kualifikasi Pelaksana :
1; Surat Keputusan Kepala Puskesmas NomorPetugas
Farmasi
yang
memiliki
440/38.A/430.10.2.21/2016 Tentang Jenis - jeniskompetensi dasar ilmu kefarmasian dan
memiliki kemampuan komunikasi yang
Pelayananan di Puskesmas
2; Athiyah, Umi. 2014. Profil Informasi Obat pada baik
Pelayanan Resep Metformin dan Glibenklamid di
Apotek di Wilayah Surabaya, Jurnal Farmasi
Komunitas Vol. 1, No. 1, 5-10. Surabaya :
Universitas Airlangga.
Keterkaitan :
Peralatan Perlengkapan :
1; SOP Pemberian Informasi Efek Samping Obat
1; ATK
2; SOP Peresepan
2; Resep
3; SOP Pemberian Obat kepada pasien dan pelabelan 3; Obat
Peringatan :
Pencatatan Dan Pendataan
- Jika pasien tidak memahami pemberian informasi
obat maka akan terjadi kesalahan dalam
pemakaian / penggunaan obat yang sudah diberikan
oleh petugas farmasi.

NO

Aktivitas

Pelaksana

1. Pemeriksaan akhir
Petugas
kesesuaian antara penulis Farmasi
etiket dengan resep
sebelum dilakukan
penyerahan
2. Memanggil nama pasien Petugas
secara lengkap (minimal 2 Farmasi
suku kata)
3. Mengecek identitas dan
alamat pasien yang
berhak menerima

Petugas
Farmasi

Mutu baku
Persyaratan /
Waktu
Kelengkapan
5
4; Resep
dokter
5; Etiket
6; wadah

Output
Kesesuaian
etiket dengan
resep dan
jenis obat

3; Etiket
4; Wadah

Kesesuaian
etiket dengan
resep

4; Etiket
5; Atk
6; Wadah

Kesesuian
identitas
pasien dengan

Ket

etiket

4. Menyerahkan obat yang Petugas


disertai pemberian
Farmasi
informasi obat (nama obat,
kegunaan masing-masing
obat, dosis dan cara
penggunaan obat) dengan
menggunakan bahasa
yang mudah dipahami

4; Obat
5; Etiket
6; Wadah

5. Menanyakan kembali
Petugas
kejelasan pasien terhadap Farmasi
informasi obat dan
meminta pasien untuk
mengulang penjelasan
yang telah disampaikan

Memastikan
bahasa yang
digunakan
dalam
menyampaika
n KIE kepada
pasien adalah
bahasa yang
mudah
dipahami dan
memberikan
informasi obat
secara tepat
dan jelas
Memastikan
Pasien dapat
menerima dan
memahami
penjelasan
yang diberikan
oleh petugas
Farmasi

Rekaman Historis
No

Halaman

Yang dirubah

Perubahan

Diberlakukan
tanggal

FLOW CHART
MEMBERIKAN INFORMASI PENGGUNAAN OBAT
Petugas memeriksa akhir kesesuaian

Petugas memanggil nama pasien

Petugas mengecek identitas dan alamat pasien yang berhak menerima

Petugas menyerahkan obat yang disertai pemberian informasi obat

Petugas menanyakan kembali kejelasan pasien terhadap informasi obat

Nomor SOP
Tanggal
pembuatan
Tanggal revisi
Revisi yang ke
Tanggal efektif

:
:
:
:
:

442/58/430.10.2.23/SOP/2016
01 Juli 2016

01 Juli 2016
Kepala Puskesmas Cermee

Pemerintah Kabupaten Bondowoso


Dinas Kesehatan
Disahkan oleh
Puskesmas Cermee
dr. H. M. Habib Muzakki, M.MKes
NIP. 19810212 201001 1 030
Nama SOP

Melaporkan Efek Samping Obat

Dasar Hukum / Referensi :


1; Surat Keputusan Kepala Puskesmas Nomor
440/38.A/430.10.2.21/2016 Tentang Jenis - jenis
Pelayananan di Puskesmas
2 Athiyah, Umi. 2014. Profil Informasi Obat pada
Pelayanan Resep Metformin dan Glibenklamid di
Apotek di Wilayah Surabaya, Jurnal Farmasi
Komunitas Vol. 1, No. 1, 5-10. Surabaya :
Universitas Airlangga.

Kualifikasi Pelaksana :
1 Petugas Farmasi yang memiliki
kemampuan dasar ilmu kefarmasian
dan memiliki kemampuan
komunikasi yang baik

Keterkaitan :
1; SOP Pengelolahan Obat
2; SOP Peresepan Obat
3; SOP Pemberian Informasi Efek Samping Obat
4 SOP pemberian Informasi Penggunaan Obat

Peralatan Perlengkapan :
1 Resep
2 Obat
3 Etiket

Peringatan :
Pencatatan Dan Pendataan
- Jika efek samping tidak dilaporkan dari pasien Dicatat Dibuku laporan obat
kepada petugas farmasi, maka petugas farmasi dan
dokter tidak dapat mengetahui dan mengevaluasi
terapi obat yang tepat untuk pasien.

NO

Aktivitas

Pelaksana

1. Memberikan obat kepada Petugas


pasien dilengkapi etiket
farmasi
(nama pasien, tanggal
penulisan R/, aturan
pemakaian) disertai
penjelasan mengenai efek
samping obat dan cara
mengatasinya
2. Memberikan informasi
Petugas
kepada petugas farmasi farmasi
ketika terjadi efek samping
obat pasien yang dilayani
3. Melakukan pelaporan
Petugas
kepada dokter petugas
farmasi

Mutu baku
Persyaratan /
Waktu
Output
Kelengkapan
1; Obat
5
Pasien
2; Etiket
memahami
penjelasan
dari
petugas
farmasi
Obat

Tindak
lanjut
etugas
farmasi
Tindak
lanjut
dokter

Ket

Rekaman Historis
No

Halaman

Yang dirubah

Perubahan

Diberlakukan
tanggal

FLOW CHART PELAKSANAAN


MELAPORKAN EFEK SAMPING OBAT
Petugas memberikan obat pada pasien

Pasien / keluarga pasien melaporkan efek samping kepada petugas farmasi

Petugas farmasi melakukan pelaporan kepada dokter

Nomor SOP
Tanggal
pembuatan
Tanggal revisi
Revisi yang ke
Tanggal efektif

:
:

442/59/430.10.2.23/SOP/2016
01 Juli 2016

:
:
:

01 Juli 2016
Kepala Puskesmas Cermee

Pemerintah Kabupaten Bondowoso


Dinas Kesehatan
Disahkan oleh
Puskesmas Cermee
dr. H. M. Habib Muzakki, M.MKes
NIP. 19810212 201001 1 030
Nama SOP

Membuat Kartu Stock/Kendali

Dasar Hukum / Referensi :


Kualifikasi Pelaksana :
1; Surat Keputusan Kepala Puskesmas Nomor 1; Petugas Farmasi yang memiliki
440/38.A/430.10.2.21/2016 Tentang Jenis - jenis
kompetensi ilmu dasar kefarmasian
Pelayananan di Puskesmas
dan memiliki kemampuan komunikasi
dengan baik
2; Pedoman Pengelolaan Obat Publik dan Perbekalan
Kesehatan di Puskesmas Direktorat Jenderal
Pelayanan Kefarmasian dan Alat Kesehatan, Depkes
RI , Jakarta 2003
Keterkaitan :
Peralatan Perlengkapan :
SOP Penyimpanan Obat
- ATK
- Kartu Stok
- Register gudang
Peringatan :
Pencatatan Dan Pendataan
- Jika tidak menggunakan kartu stok maka petugas
- Dicatat di kartu stok
farmasi atau pengelola obat tidak tahu akan
- Dicatat di register gudang obat
pengeluaran atau pemasukan obat setiap harrinya,
jadi obat tidak dapat terkendali dengan baik

Mutu baku
NO

Aktivitas

Pelaksana

1. Menerima obat yang baru Petugas


datang dari Gudang
farmasi
Farmasi Kabupaten
mencatat dan
memasukkan jumlah dan
item obat ke dalam kartu
stok obat

Persyaratan /
Kelengkapan
- ATK
- Kartu stok
- Register
gudang

2. Mencatat nomor bacth danPetugas


tanggal kadalursa di kartu farmasi
stok

ATK
Kartu stok
Register
gudang

3. Mendistribusikan obat ke Petugas


kamar obat dicacat dalam farmasi
kartu stok

ATK
Kartu stok
Register

Waktu

Output

Obat yang
baru datang
sudah tertata
dengan rapi
sesuai alpabet
dan juga
sudah tercatat
dalam kartu
stok
30 menit No bukti obat
dan tanggal
ED sudah
tercatat di
kartu stok
30 menit Kamar obat
mendapatkan
obat yang

Ket

4. Mendistribusikan obat ke Petugas


Pustu, Ponkesdes dicatat farmasi
dalam kartu stok

5. Mengidentifikasi semua Petugas


obat dengan melakukan farmasi
stok opname setiap 2(dua)
bulan sekali dengan
melihat kartu stok di
Gudang Obat untuk
mengetahui keadaan fisik
dan jumlah obat di gudang
obat

gudang
Buku bon
obat kamar
obat
120 menit
ATK
Kartu stok
Register
gudang
LPLPO
Pustu,Pol,Po
nk
90 menit
ATK
Kartu stok
Register
gudang
kalkulator

sesuai dengan
kebutuhannya
Pustu,Pol,Pon
k
Mendaoatkan
Distribusi yan
sesuai dengan
LPLPO/permin
taan obat
Dengan
diadaknnya
kartu opname,
petugas
mengetahui
obat obat yang
hampir
ED/obat yang
sudah ED

Rekaman Historis
No

Halaman

Yang dirubah

Perubahan

Diberlakukan
tanggal

FLOWCHART

Kartu Stock/Kendali
Petugas menerima obat yang baru datang dari Gudang Farmasi Kabupaten

Petugas mencatat nomor bacth dan tanggal kadalursa

Petugas mencatat Setiap distribusi obat ke kamar obat dicacat dalam kartu stok

Petugas mencatatSetiap distribusi obat ke Pustu, Ponkesdes dicatat dalam kartu stok

Petugas mengidentifikasi semua obat dengan melakukan stok opname setiap 2(dua) bulan

Nomor SOP
Tanggal
pembuatan
Tanggal revisi
Revisi yang ke
Tanggal efektif

:
:
:
:
:

442/60/430.10.2.23/SOP/2016
01 Juli 2016

01 Juli 2016
Kepala Puskesmas Cermee

Pemerintah Kabupaten Bondowoso


Dinas Kesehatan
Disahkan oleh
Puskesmas Cermee
dr. H. M. Habib Muzakki, M.MKes
NIP. 19810212 201001 1 030
Memonitoring Penyediaan Obat
Nama SOP
:
Emergensi di Unit kerja
Dasar Hukum / Referensi :
Kualifikasi Pelaksana :
1; Surat Keputusan Kepala Puskesmas Nomor 2; Petugas Farmasi yang memiliki
440/38.A/430.10.2.21/2016 Tentang Jenis - jenis
kompetensi ilmu dasar kefarmasian
Pelayananan di Puskesmas
dan memiliki kemampuan komunikasi
dengan baik.
Keterkaitan :
Peralatan Perlengkapan :
1; SOP Penyimpanan Obat
10; ATK
2; SOP Penyediaan obat-obat emergensi di unit kerja
11; Obat
3; SOP Penyimpanan Obat Emergensi di Unit
12; LPLPO
Pelayanan
Peringatan :
Pencatatan Dan Pendataan
- Jika tidak dilakukan monitoring obat dikhawatirkan
terjadi penyalahgunaan Obat.

NO

Aktivitas

Petugas
farmasi

Mutu baku
Persyaratan /
Waktu
Output
Kelengkapan
Bon permintaan 10 jam
Obat
obat, Obat
diserahkan
sesuai
jumlah
Form Stok
1 hari
Jumlah obat
Opname, obat

Petugas
farmasi

Berita acara,
obat

1 jam

Petugas
farmasi

LPLPO UNIT

3 jam

Pelaksana

1. Memberikan Obat sesuai Petugas


dengan Bon permintaan farmasi
2. Memberikan form stok
opname kepada
penanggung jawab
ruangan untuk melakukan
stok opname
3. Melaporkan obat yang
kadaluarsa ke GFK dan
membuat berita acara
4. Merekap laporan Stok
obat Unit.

Ket

Obat rusak
dan
kadaluarsa

Rekaman Historis
No

Halaman

Yang dirubah

Perubahan

Diberlakukan
tanggal

FLOW CHART
MEMONITORING PENYEDIAAN OBAT EMERGENSI DI UNIT KERJA

Petugas farmasi
memberikan Obat sesuai dengan Bon permintaan

Petugas farmasi memberikan


form stok opname kepada
penanggung jawab ruangan
untuk melakukan stok opname

Petugas farmasi melaporkan obat


yang kadaluarsa dan membuat
berita acara

Petugas farmasi Merekap laporan Stok obat Unit.

Anda mungkin juga menyukai