Anda di halaman 1dari 2

PROSEDUR MENJAGA TIDAK Disahkan oleh

TERJADINYA PEMBERIAN OBAT Kepala Puskesmas


KADALUARSA

No. Kode : 8.2.2.5


SPO Terbitan
No. Revisi
:
: Amran Gulo
Tgl. Mulai Berlaku : NIP.197807252008012018
Halaman : 1 dari 1

Pengertian Upaya pencegahan pasien menerima obat yang kadaluarsa sehingga


adajaminan mutu dan kualitas obat
Tujuan pasien menerima obat yang tidak kadaluarsa sehingga ada jaminan mutu dan
kualitas obat
Kebijakan 1. Pengelolaan obat satu pintu di Puskesmas
2. Pelayanan Informasi Obat
3. Penggunaan Obat Secara Rasional (POSR)
4. Manajemen Pengelolaan Obat di Puskesmas
Referensi 1. KMK No. 30 Tahun 2014 Tentang Standar Pelayanan Kefarmasian Di
Puskesmas
2. KMK No. 75 Tahun 2014 Tentang Pusat Kesehatan Masyarakat
3. KMK No. 46 Tahun 2015 Tentang Akreditasi Puskesmas, Klinik
Pratama Tempat Praktik Mandiri Dokter, Dan Tempat Praktik Mandiri
Dokter Gigi
4. Depkes RI Tahun 2006 tentang Pedoman Informasi Obat Di Puskesmas
5. Depkes RI Tahun 2006 tentang Pedoman Pengobatan Dasar Di
Puskesmas

Prosedur 1. Penerimaan Obat: wajib melihat waktu kadaluarsa dan ada tidaknya
kerusakan obat.
2. Penyimpanan obat: melakukan stok opname setiap bulan dengan
memperhatikan kadaluarsa dan kerusakan obat serta pengawasan
terhadap kehilangan/pencurian obat.
3. Sistem penyimpanan obat menggunakan FIFO dan FEFO serta
menggunakan kartu stok.
4. Peyerahan resep obat: petugas wajib memperhatikan kadaluarsa dan
kerusakan obat pada saat penyerahan/penggunaan obat serta
menginformasikan kepada pasien terkait kerusakan dan kadaluarsa
sediaan obat.
5. Kalau terjadi kadaluarsa/kerusakan obat harus dibuatkan berita acara
dan didokumentasikan.

Unit Terkait 1. .Poliklinik/UnitPelayanan


2. Logistik
3. Dinas Kesehatan Kab. Nias Utara

Anda mungkin juga menyukai