RANCANGAN AWAL
RENCANA STRATEGIS
Jakarta, 2015
RANCANGAN AWAL
RENCANA STRATEGIS (RENSTRA)
KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL DAN
TRANSMIGRASI
TAHUN 2015 2019
ii
MENTERI
DESA, PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL, DAN TRANSMIGRASI
REPUBLIK INDONESIA
KATA PENGANTAR
Rencana Strategis (Renstra) Kementerian Desa,
Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi
Tahun 20152019 telah ditetapkan dalam Peraturan
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan
Transmigrasi Nomor . Tahun 2015 tentang
Rencana Strategis Kementerian Desa, Pembangunan
Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Tahun 20152019, sebagai dokumen perencanaan dan acuan
penganggaran Kementerian Desa, Pembangunan
Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi untuk periode 5
(lima) tahun. Renstra Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal,
dan Transmigrasi memuat visi, misi, tujuan, sasaran, strategi, kebijakan,
program, dan kegiatan pembangunan sesuai dengan tugas dan fungsi
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi yang
disusun dengan berpedoman pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Nasional (RPJMN) 2015 - 2019 yang telah ditetapkan melalui Peraturan
Presiden Nomor 2 Tahun 2015 pada tanggal 8 Januari 2015. Selain itu,
penyusunan Renstra Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan
Transmigrasi 20152019 juga mengacu pada arah kebijakan yang ditetapkan
dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) 20052025 sesuai
Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 serta Peraturan Menteri PPN/Kepla
Bappenas Nomor 5 Tahun 2014 tentang Pedoman Penyusunan Penelaahan
Renstra K/L 2015-2019.
Sejalan dengan agenda prioritas Presiden untuk mewujudkan NAWACITA,
khususnya Cita ke-3 yaitu: Membangun Indonesia dari Pinggiran dengan
Memperkuat Daerah-Daerah dan Desa dalam Kerangka Negara Kesatuan,
maka Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi
yang terbentuk berdasarkan pergeseran tugas dan fungsi dari Direktorat
Jenderal Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kementerian Dalam Negeri,
Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Kementerian Tenaga Kerja
dan Transmigrasi, maka Renstra yang disusun harus menyesuaikan dengan
Visi, Misi Presiden/Wakil Presiden untuk menentukan arah kebijakan,
strategi, sasaran, outcome, kegiatan dan output dalam rangka melaksanakan
amanah mengawal implementasi Undang-Undang Desa secara sistematis,
konsisten dan berkelanjutan untuk mewujudkan desa yang kuat, maju,
mandiri dan demokratis; mempercepat pembangunan 122 Kabupaten yang
dikategorikan daerah tertinggal; serta membangun dan mengembangkan
kawasan transmigrasi sebagai pusat pertumbuhan baru.
Dengan tersusunnya Renstra Kementerian Desa, Pembangunan Daerah
Tertinggal, dan Transmigrasi, seluruh Unit Organisasi di lingkungan
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi harus
mengacu kepada dokumen Renstra dimaksud terutama dalam penyusunan
Rancangan Awal Rencana Strategis
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi
iii
April 2015
MARWAN JAFAR
iv
MENTERI
DESA, PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL, DAN TRANSMIGRASI
REPUBLIK INDONESIA
TAHUN 2015
TENTANG
RENCANA STRATEGIS KEMENTERIAN
DESA, PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL, DAN TRANSMIGRASI
TAHUN 2015-2019
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
MENTERI DESA, PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL, DAN
TRANSMIGRASI
REPUBLIK INDONESIA,
Menimbang
Mengingat
: 1.
vi
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
vii
Pasal 4
Renstra KDPDTT sebagai pedoman bagi unit kerja di lingkungan Kementerian
Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi dalam menyusun
program, kegiatan, indikator, target dan anggaran.
Pasal 5
Sekretaris Jendral, Inspektur Jenderal, Direktur Jenderal, dan Kepala Badan
di lingkungan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan
Transmigrasi
melakukan pemantauan terhadap pelaksanaan Renstra
KDPDTT yang telah dituangkan dalam Renja KDPDTT.
Pasal 6
Peraturan Menteri ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.
Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan
Menteri ini dengan penempatannya dalam Berita Negara Republik Indonesia
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal
2015
MENTERI DESA, PEMBANGUNAN
DAERAH TERTINGGAL, DAN
TRANSMIGRASI
REPUBLIK INDONESIA,
MARWAN JAFAR
Diundangkan di Jakarta
pada tanggal
2015
MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA
REPUBLIK INDONESIA,
YASONNA H. LAOLY
BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 2015 NOMOR
viii
LAMPIRAN
PERATURAN MENTERI DESA,
PEMBANGUNAN DAERAH
TERTINGGAL, DAN
TRANSMIGRASI
REPUBLIK INDONESIA
NOMOR
TANGGAL
TAHUN 2015
2015
RENCANA STRATEGIS
KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN DAERAH
TERTINGGAL, DAN TRANSMIGRASI
TAHUN 2015-2019
ix
DAFTAR ISI
PENDAHULUAN .......................................................................................................................... 1
1.1
1.2
2.7
2.8
3.2
3.3
3.5
xi
3.6
4.2
xii
DAFTAR TABEL
Tabel 1.
Tabel 2
Tabel 3.
Tabel 4.
Tabel 5
Tabel 6
Tabel 7
Tabel 8
Sebaran Kawasan Keterkaitan Kota dan Desa Per Wilayah Pulau ...........31
Tabel 9
Tabel 10
Tabel 11
Tabel 12
Tabel 13
xiii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1
Gambar 2
Gambar 3.
Gambar 4
Gambar 5
Gambar 6
Gambar 7
Gambar 8
Gambar 9
xiv
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1
L-1
Lampiran 2
L-17
Lampiran 3
L-19
Lampiran 4
L-29
L-29
L-31
L-36
xv
xvi
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Kondisi Umum
Suahasil Nazara, FEUI & TNP2K, 2012, Managing Opportunity, Bahan Pertemuan Terbatas tentang
Penanggulangan Kemiskinan di Kantor Wantimpres, Jakarta
2
Tuwo, Lukita Dinarsyah, Reformasi Birokrasi untuk Menunjang Keberhasilan Pembangunan Nasional,
Paparan Wakil Menteri Bappenas yang disampaikan dalam Pertemuan Puncak Reformasi Birokrasi, 9
September 2014
Rancangan Awal Rencana Strategis
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi
1988
No
1
1993
1998
2003
2008
2013
Pulau
Jawa dan Sumatera
1983
82,5
1988
82,3
1993
81,4
1998
80
2003
82,4
2008
80,8
2013
81,8
12,9
13
13,3
14,5
12,9
14,7
13,5
3
4
2,8
1,8
100
3
1,7
100
3,3
2
100
2,9
2,5
100
2,8
1,8
100
2,5
2
100
2,5
2,2
100
Ditjen Kependudukan dan Catatan Sipil Kementerian Dalam Negeri per semester I Bulan Juni 2014
pertumbuhan rata-rata sebesar 2,29 persen atau 1.409 desa per tahun.
Akan tetapi, semakin meningkatnya jumlah desa belum diikuti dengan
peningkatan kesejahteraan masyarakat di perdesaan. Berdasarkan data
BPS, pada bulan Maret tahun 2014 terdapat 28,28 juta jiwa atau 11,25
persen penduduk miskin di Indonesia, dimana 17,77 juta diantaranya
merupakan penduduk miskin yang berada di perdesaan atau 14,17 persen.
Kondisi sosial ekonomi masyarakat di perdesaan umumnya masih
tertinggal dari masyarakat di perkotaan. Masyarakat desa yang bekerja di
sektor pertanian yaitu sekitar 57 persen pada tahun 2012, dengan tingkat
upah bulanan relatif rendah yaitu sebesar Rp.628.364, dibandingkan di
masyarakat di perkotaan sebesar Rp.754.779). Tingginya alih fungsi lahan,
rendahnya tingkat produktivitas pertanian, minimnya penerapan inovasi
dan teknologi pertanian, serta perubahan iklim yang tidak menentu turut
memperparah kondisi kehidupan sosial ekonomi masyarakat perdesaan.
Kondisi ini selanjutnya
memicu
meningkatnya peralihan lapangan
pekerjaan di perdesaan menjadi ke arah non pertanian dan
mendorong
terjadinya migrasi penduduk ke perkotaan untuk mendapatkan
penghidupan yang lebih layak.
Berdasarkan data Ditjen PUM Kementerian Dalam Negeri, pada tahun
2014 terdapat 514 kabupaten/kota dengan jumlah desa sebanyak 74.045
desa. Berdasarkan analisis KDPDTT, dari jumlah desa tersebut terdapat
39.091 atau 52,79% desa yang berstatus tertinggal dan 17.268 yang
berstatus sangat tertinggal atau 23,32%. Jumlah desa tertinggal
berdasarkan wilayah disajikan pada Tabel berikut.
Tabel 1. Jumlah Desa Tertinggal Berdasarkan Wilayah Pulau Besar
Sumatera
22.056
12.482
56,59%
Jumlah
Desa
Sangat
Tertinggal2)
8.241
Jawa
22.458
15.087
67,18%
806
3,59%
Kalimantan
6.382
3.063
47,99%
1.702
26,67%
Sulawesi
8.233
4.398
53,42%
1.213
14,73%
3.599
2.277
63,27%
424
11,78%
Maluku
1.958
782
39,94%
833
42,54%
5.204
1.002
19,25%
4.049
77,81%
74.045
39.091
52,79%
17.268
23,32%
No
Wilayah Pulau
Papua
Total Kabupaten/Kota
(514 Kab/Kota)
Jumlah
Desa1)
Jumlah
Desa
Tertinggal2)
%
37,36%
Metode yang dipakai dalam penetapan desa tertinggal ini adalah dengan
metode analisis kuantitatif yaitu dengan memberikan nilai/scoring pada
setiap indikator yang dipakai sesuai dengan tingkat kebutuhan dasar yang
seharusnya dimiliki oleh suatu desa dengan membagi menjadi beberapa
kriteria utama dan memberikan nilai/scoring pada setiap kriteria dan sub
kriteria. Teknik penyusunan penetapan desa tertinggal ini dilakukan dengan
pemetaan kewilayahan yang terbagi menjadi 2 (dua) wilayah yaitu Desa
Tertinggal di Kawasan Barat Indonesia dan Desa Tertinggal di Kawasan
Timur Indonesia yang selanjutnya dijabarkan dalam pembagian wilayah
kepulauan. Adapun Kriteria Utama yang digunakan adalah sebagai berikut :
1) Jumlah Penduduk
2) Sumber Penghasilan Utama Penduduk
3) Prosentase (%) Rumah Tangga Pengguna Listrik
4) Bahan Bakar untuk Memasak
5) Tempat Buang Air Besar
6) Fasilitas Pendidikan
7) Fasilitas Kesehatan
8) Rata-rata jarak mencapai Fasilitas Kesehatan
9) Kemudahan mencapai fasilitas Kesehatan
10) Ketersediaan Tenaga Kesehatan
11) Jenis Air Bersih yang digunakan
12) Jenis Permukaan Jalan Desa
13) Sarana Komunikasi
14) Keberadaan Pasar.
Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa menjadi prioritas
penting bagi Pemerintahan Presiden Jokowi, yang menempatkan desa
sebagai kekuatan untuk bisa diberdayakan menjadi kekuatan besar yang
akan memberikan kontribusi besar terhadap misi Indonesia yang berdaulat,
sejahtera dan bermartabat. Dengan disahkannya UU nomor 6 tahun 2014
tentang Desa memberikan harapan dan peluang bagi Desa untuk mendapat
perhatian lebih dari Pemerintah, Pemerintah Provinsi, dan Pemerintah
Kabupaten/Kota untuk mendorong mempercepat pembangunannya. Maka
dari itu, pembangunan perdesaan diarahkan untuk (1) Mengurangi
kemiskinan dan kerentanan ekonomi di perdesaan; (2) Memenuhi standar
pelayanan minimum khususnya di desa-desa tertinggal dan perbatasan; (3)
Meningkatkan keberdayaan masyarakat perdesaan; (4) Penguatan tata
kelola pemerintahan Desa yang baik; (5) mewujudkan Desa berkelanjutan,
yang berbasis pada potensi sumber daya sosial budaya lokal dan daerah;
serta (6) Membangun keterkaitan desa-kota melalui pengembangan kegiatan
perekonomian hulu-hilir dan industrialisasi perdesaan khususnya di desadesa yang telah berkembang dan mandiri yang terkait dengan industri di
pusat-pusat pertumbuhan terdekat.
Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa menekankan asas
pengakuan (rekognisi) atas keberagaman desa pada urutan terdepan,
sebagai konsekuensi dari fakta sejarah bahwa terdapat lebih kurang 250
Zelfbesturende landschappen dan Volksgemeenschappen, seperti desa di
Jawa dan Bali, Nagari di Minangkabau, dusun dan marga di Palembang,
Negri di Ambon dan sebagainya pada mula pendirian negara Republik
Indonesia. Pengakuan tersebut bermakna dihormatinya kedudukan
istimewa berbagai kesatuan masyarakat hukum dimaksud berikut
pengakuan hak-hak asal usulnya.
Selanjutnya, undang-undang menetapkan kewenangan berskala lokal
serta pengambilan keputusan lokal desa. Melalui asas subsidiaritas, desa
diberikan ruang pengambilan keputusan bersama untuk mendefinisikan
siapa diri mereka, memetakan apa permasalahan yang mereka hadapi, dan
mengidentifikasi potensi yang dimiliki guna mengatasi masalah desa dan
menciptakan kesejahteraan serta kemakmuran desa.
80 kab
42 kab
122 80
kab
Gambar 3.
Aceh
Sumut
Sumbar
SUMATERA
Sumsel
Bengkulu
Lampung
Jatim
JAWA
Banten
KBI
JUMLAH
NTB
NUSTRA
NTT
Kalbar
Kalteng
KALIMANTAN
Kalsel
Kaltim
Sulsel
Sulteng
SULAWESI
Sultra
Gorontalo
Sulbar
Maluku
MALUKU
Maluku
Utara
Papua
Barat
PAPUA
Papua
KTI
JUMLAH
NASIONAL
JUMLAH
10
JUMLAH
KABUPATEN/ KOTA
DAERAH TERTINGGAL
Jumlah
%
23
33
19
17
10
15
38
8
163
10
22
14
14
13
10
24
11
14
6
6
11
1
4
3
2
1
2
4
2
19
8
18
8
1
1
2
1
9
3
3
2
8
4.35
12.12
15.79
11.76
10.00
13.33
10.53
25.00
11.66
80.00
81.82
57.14
7.14
7.69
20.00
4.17
81.82
21.43
50.00
33.33
72.73
10
60.00
13
53.85
29
207
370
26
103
122
89.66
49.76
32.97
Wilayah
A
1.
2.
B
1.
2.
KBI
Sumatera
Jawa & Bali
KTI
Kalimantan
Sulawesi
Nusa
3. Tenggara
4. Maluku
5. Papua
Jumlah
Jumlah
Kab
19
13
6
103
12
18
DOB
15,57%
10,66%
4,92%
84,43%
9,84%
14,75%
2
2
7
1
4
26
14
33
122
21,31%
11,48%
27,05%
100%
1
1
9
PAPUA
27,05%
SUMATE
RA
10,66%
JAWA &
BALI
4,92%
KALIMA
NTAN
9,84%
MALUKU
11,48%
SULAWE
SI
14,75%
NUSA
TENGGA
RA
21,31%
Daerah OtonomBaru
Kabupaten
Kab. Pesisir Barat
Kab. Malaka
Kab. Mahakam Ulu
Kab. Banggai Laut
Kab. Mamuju Tengah
Kab. Pulau Taliabu
7
8
9
Morowali Utara
Musi Rawas Utara
Konawe Kepulauan
No
Daerah Induk
Provinsi
Kab
Lampung
Lampung Barat
NTT
Belu
Kalimantan Timur
Kutai Barat
Sulawesi Tengah
Banggai Kep.
Sulawesi Barat
Mamuju
Maluku Utara
Kepulauan
Sula
Sulawesi Tengah
Marowali
Sumatera Selatan
Musi Rawas
Sulawesi Tengggara
Konawe
Dasar UU
No.
No.
No.
No.
No.
No.
22 Tahun 2012
3 Tahun 2013
2 Tahun 2013
5 Tahun 2013
4 Tahun 2013
6 Tahun 2013
11
Tabel 5
NO
KETERANGAN
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.
31.
RATA-RATA
DAERAH
TERTINGGAL
1.769.117
6,93
5.550
5,41
19,36
55,41
47,12
63,9
21
76,9
55,58
RATARATA
NASIONAL
4.652.442
6,3
10.671
7,24
11,66
48,78
33,99
72,4
17,7
83,18
66,55
47,97
78,18
13,5
13,43
14,22
12,96
8,77
1,06
39,58
32,11
48,63
8,73
7,97
8,91
7,6
11,2
1,12
37,46
34,00
34,36
18,51
16,69
92,28
2,48
5,02
0,22
12,61
53,97
25,02
45,02
89,85
3,03
6,70
0,42
10,32
48,25
14,83
24,92
88,21
7,31
67,05
68,04
93,25
7,9
69,87
73,29
1.1.3
12
13
14
Tabel 6
NO
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
PROVINSI
JUMLAH
KIMTRANS
Aceh
119
Sumatera Utara
68
Sumatera Barat
94
Riau
319
Kepulauan Riau
9
Jambi
200
Sumatera Selatan
523
Bangka Belitung
6
Bengkulu
124
Lampung
311
Kalimantan Barat
283
Kalimantan Tengah
275
Kalimantan Selatan
146
Kalimantan Timur
224
Sulawesi Utara
33
Gorontalo
11
Sulawesi Tengah
177
Sulawesi Selatan
125
Sulawesi Barat
19
Sulawesi Tenggara
175
Nusa Tenggara Barat
49
Nusa Tenggara Timur
28
Maluku
67
Maluku Utara
23
Papua
36
Papua Barat
164
JUMLAH
3608
Sumber data: Pusdatintrans - Balitfo (2014)
Keterangan:
*) Pemekaran menjadi Prov. Kalimantan Utara
DESA
DEFINITIF
52
7
5
217
14
107
9
0
5
90
92
81
196
12
15
0
5
10
73
32
32
4
0
8
117
0
1183
IBU KOTA
PROVINSI
1*)
15
1.2
16
Persentase (%)
7
7
4
7
7
4
7
7
4
8
7
5
7
7
5
7
7
5
8
7
6
Lainnya
68
65
64
61
61
61
58
Sulawesi
Kalimantan
Jawa & Madura
14
17
18
19
20
20
21
1930
1961
1971
1980
1990
2000
2010
Sumatera
Tahun
Sumber: Balitlatfo, 2014
17
51
50
49
50,5
2028-2031: Dependency
Ratio terendah (46,9%)
48,6
47,7
48
47,2
46,9
47,3
47
46
2011: Proporsi
penduduk usia
produktif >50%
45
19
21
22
yang
pembangunan
afirmatif
pada
untuk
percepatan
dan
tingkat
daerah
tertinggal
terhadap
lokal
dalam
pusat-pusat
9) Belum adanya insentif terhadap sektor swasta dan pelaku usaha untuk
berinvestasi di daerah tertinggal.
1.2.3 Potensi dan Permasalahan Transmigrasi
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 15 Tahun 1997 tentang
Ketransmigrasian sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor
29 Tahun 2009 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 15 Tahun
1997 tentang Ketransmigrasian, kebijakan pembangunan transmigrasi
dilaksanakan berbasis kawasan yang memiliki keterkaitan dengan kawasan
sekitarnya membentuk satu kesatuan sistem pengembangan ekonomi
wilayah.
Pembangunan
kawasan
transmigrasi
sekaligus
untuk
mengintegrasikan upaya penataan persebaran penduduk yang serasi dan
seimbang sesuai dengan daya tampung alam dan lingkungan. Dengan
demikian, pembangunan transmigrasi merupakan salah satu upaya
percepatan pembangunan kota-kota kecil terutama di luar Pulau Jawa,
untuk meningkatkan motor penggerak pembangunan daerah.
Program transmigrasi sejalan dengan Nawa Cita Ketiga yaitu
membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah
dan desa dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia, utamanya
kebijakan reforma agraria seluas 9 juta hektar yang bertujuan untuk
merestrukturisasi penguasaan, kepemilikian, penataan lahan untuk
mensejahterakan para petani gurem secara berkeadilan.
Program transmigrasi mempunyai kontribusi terhadap program
Legalisasi aset berupa penyelesaian Hak Pengelolaan (HPL) seluas 260.000
Ha dan 340.940 bidang/Ha sertifikasi kepemilikan lahan bagi transmigran,
serta mendukung Redistribusi aset bagi petani gurem melalui program
transmigrasi baru yang diarahkan pada 619 kawasan transmigrasi yang
masih mempunyai potensi untuk dikembangkan. Sebaran potensi
pembangunan dan pengembangan kawasan transmigrasi sebagaimana pada
Tabel berikut.
23
Tabel 7
No
LPT
KTM
Aceh
24
Sumatera Utara
8
Riau
19
Kepulauan Riau
0
Sumatera Barat
10
Jambi
16
Bengkulu
12
Bangka Belitung
3
Sumatera Selatan
34
Lampung
22
Kalimantan Barat
39
Kalimantan Tengah
33
Kalimantan Timur
33
Kalimantan Selatan
22
Sulawesi Selatan
14
Sulawesi Tengah
24
Sulawesi Tengggara
22
Sulawesi Utara
5
Gorontalo
4
Sulawesi Barat
7
NTT
10
NTB
5
Maluku
5
Maluku Utara
9
Papua
11
Papua Barat
7
Jumlah
398
Sumber Data: Ditjen P2MKT 2014
7
9
3
5
3
2
4
8
11
5
23
11
3
4
3
7
9
7
1
4
9
8
3
7
7
10
173
2
0
1
0
1
3
1
1
4
3
4
1
5
1
2
5
3
0
1
2
1
2
1
1
3
0
48
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
11
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
Provinsi
Jml
Kawasan
33
17
23
5
14
21
17
12
49
30
66
45
41
27
19
36
34
12
6
13
20
15
9
17
21
17
619
ketransmigrasian,
terdapat
24
25
26
BAB II
VISI, MISI, DAN TUJUAN KEMENTERIAN DESA,
PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL DAN TRANSMIGRASI
2.1 Visi Pembangunan Nasional 2015-2019
Presiden dan Wakil Presiden terpilih Joko Widodo dan Jusuf Kalla telah
mempersiapkan program-program aksi untuk mengatasi beberapa masalah
mendesak yang menyangkut hajat hidup rakyat sekaligus untuk
membangun fondasi bagi implementasi kebijakan sampai tahun 2019.
Beberapa program strategis juga telah disiapkan untuk menjalankan tujuh
misi dan sembilan agenda strategis prioritas (Nawa Cita) untuk masa
pemerintahan lima tahun ke depan.
Presiden pertama Republik Indonesia Soekarno dalam Pidato Trisakti
tahun 1963 menegaskan, Indonesia harus: (1) Berdaulat secara politik; (2)
Berdikari secara ekonomi; dan (3) Berkepribadian secara sosial budaya.
Konsep Tri Sakti Bung Karno inilah yang akan dipakai Presiden dan Wakil
Presiden dalam menjalankan amanahnya dalam 5 tahun ke depan.
Dengan mempertimbangkan masalah pokok bangsa, tantangan
pembangunan yang dihadapi dan capaian pembangunan selama ini, maka
visi pembangunan nasional untuk tahun 2015-2019 adalah:
TERWUJUDNYA INDONESIA YANG BERDAULAT, MANDIRI, DAN
BERKEPRIBADIAN BERLANDASKAN GOTONG ROYONG.
27
tanggal 27 Oktober 2014 bahwa Tugas kita semua dan utama adalah
menjalankan visi dan misi Presiden. Tidak ada lagi yang namanya visi dan
misi menteri. Karena yang ada hanya program operasional menteri. Sekali
lagi yang ada program operasional menteri. Dengan adanya satu visi dan
misi Presiden, diharapkan akan terjadi sinergi lintas K/L dalam
melaksanakan program-program pembangunan dan sekaligus akan
mengurangi ego sektoral yang selama ini disinyalir sebagai penghambat
pembangunan.
28
29
c. Memperluas
pertanian
ekonomi
perdesaan
dan
mengembangkan
sektor
2.6 Sasaran
Strategis
Transmigrasi
Kementerian
Desa,
PDT
dan
No
1
2
3
4
5
6
7
Wilayah
Papua
Maluku
Sulawesi
Kalimantan
Nusa Tenggara
Jawa - Bali
Sumatera
Total
Potensi
Kawasan
Kawasan
SP sebagai
Perkotaan
Transmigrasi Pusat SKP
Baru (KPB)
Baru
20
24
58
67
26
84
279
3
5
16
13
6
29
72
3
2
13
11
3
16
48
Pusat Pertumbuhan
Baru (Kawasan
Agropolitan,
Minapolitan,
Pariwisata,dan
Transmigrasi)
4
3
9
7
4
4
8
39
31
***
32
BAB III
ARAH KEBIJAKAN, STRATEGI, KERANGKA REGULASI DAN
KERANGKA KELEMBAGAAN
33
34
35
Arah Kebijakan
Transmigrasi
dan
Strategi
Kementerian
Desa,
PDT
dan
untuk
mendorong
37
c) mengembangkan
kerjasama
antardesa,
antardaerah,
dan
antarpemerintahswasta
termasuk
kerjasama
pengelolaan
BUMDesa(melalui pembentukan lembaga BUM Desa Bersama atau
kerjasama antar 2 BUM Desa),; dan
d) membangun agribisnis kerakyatan melalui pembangunan bank
khusus untuk pertanian, UMKM, dan Koperasi;
e) membangun sarana bisnis/pusat bisnis di perdesaan;
f) mengembangkan komunitas teknologi informasi dan komunikasi
bagi petani untuk berinteraksi dengan pelaku ekonomi lainnya
dalam kegiatan produksi panen, penjualan, distribusi, dan lainlain.
c. Pengawalan implementasi UU Desa secara sistematis, konsisten, dan
berkelanjutan
melalui
koordinasi,
fasilitasi,
supervisi,
dan
pendampingan dengan strategi:
1) Konsolidasi satuan kerja lintas Kementerian/Lembaga;
2) Memastikan berbagai perangkat peraturan pelaksanaan UU Desa
sejalan dengan substansi, jiwa, dan semangat UU Desa, termasuk
penyusunan PP Sistem Keuangan Desa;
3) Memastikan distribusi Dana Desa dan Alokasi Dana Desa berjalan
secara efektif, berjenjang, dan bertahap;
4) Mempersiapkan Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota dalam
mengoperasionalisasi pengakuan hak-hak masyarakat adat untuk
dapat ditetapkan menjadi desa adat.
d. Pemenuhan Standar Pelayanan Minimum Pembangunan Sumber Daya
Manusia, Keberdayaan, dan Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa
Penguatan Pemerintahan Desa dan masyarakat Desa melalui strategi:
1) melengkapi dan mensosialisasikan peraturan pelaksanaan
Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa;
2) Meningkatkan
kapasitas
pemerintah
desa,
Badan
Permusyawaratan Desa, dan kader pemberdayaan masyarakat
dalam perencanaan, pelaksanaan dan monitoring pembangunan
desa, pengelolaan keuangan desa serta pelayanan publik melalui
fasilitasi, pelatihan, dan pendampingan;
3) menyiapkan data dan informasi desa yang digunakan sebagai
acuan bersama perencanaan dan pembangunan desa.
3.2.2 Bidang Pembangunan Daerah Tertinggal
Dengan memperhatikan sasaran pembangunan daerah Tertinggal,
arah kebijakan pengembangan pembangunan daerah tertinggal difokuskan
pada:
a. Promosi potensi daerah tertinggal untuk mempercepat pembangunan,
sehingga terbangun kemitraan dengan banyak pihak. Promosi daerah
tertinggal ini juga akan mendorong masyarakat semakin mengetahui
potensi daerah tersebut dan akan aktif dalam membantu pembangunan;
b. Upaya pemenuhan kebutuhan dasar dan kebutuhan pelayanan dasar
publik;
c. Pengembangan perekonomian masyarakat yang didukung oleh sumber
daya manusia (SDM) yang berkualitas dan infrastruktur penunjang
konektivitas antara daerah tertinggal dan pusat pertumbuhan.
38
39
c) pembangunan
infrastruktur
transportasi
untuk
membuka
keterisolasian,
d) pemihakan terhadap Orang Asli Papua,
e) penguatan kapasitas kelembagaan pemerintah daerah,
f) pembangunan sentra logistik untuk mengatasi kemahalan,
g) pengembangan energi baru dan terbarukan terutama di wilayah
terisolir
h) penguatan kelembagaan percepatan pembangunan Provinsi Papua dan
Papua Barat.
Untuk itu, prioritas pembangunan daerah tertinggal adalah sebagai
berikut:
1) menyelenggarakan koordinasi antar Kementerian/Lembaga dalam
penyusunan dokumen Strategi Nasional Percepatan Pembangunan
Daerah Tertinggal (STRANAS), dan Rencana Aksi Nasional Percepatan
Pembangunan Daerah Tertinggal (RAN);
2) memberikan asistensi serta supervisi kepada pemerintah daerah dalam
perumusan, pelaksanaan, dan evaluasi percepatan pembangunan
daerah tertinggal yang sinergi, harmoni, sinkron, dan terpadu;
3) melakukan asistensi bersama Kementerian/Lembaga terkait kepada
Pemerintah Daerah dalam pencapaian pemenuhan SPM untuk
pelayanan dasar publik di daerah tertinggal, terutama pada pemenuhan
pendidikan, kesehatan, transportasi, air bersih, informasi, dan
telekomunikasi;
4) mengembangkan rumusan dan implementasi kebijakan percepatan
pembangunan daerah tertinggal yang sesuai dengan potensi dan
karakteristik daerah tertinggal guna meningkatkan efektivitas
pencapaian sasaran pembangunan; dan
5) mendorong Kementerian/Lembaga terkait dan Pemerintah Daerah
merumuskan dan melaksanakan kebijakan afirmasi daerah tertinggal
termasuk di Provinsi Papua dan Provinsi Papua Barat.
3.2.3 Bidang Pembangunan Daerah Tertentu
Dengan memperhatikan sasaran pembangunan daerah Tertentu, arah
kebijakan pengembangan pembangunan daerah tertentu difokuskan pada:
a. Penanganan daerah rawan pangan melalui peningkatan produksi,
kemudahan ditribusi dan diversifikasi terutama pada komoditas pangan
pokok yang dibutuhkan masyarakat,
b. Peningkatan aksesibilitas, pelayanan dasar, dan kesejahteraan
masyarakat dengan pengembangan desa beranda Nusantara di wilayah
perbatasan.
c. Peningkatan aksesibilitas, pelayanan dasar, dan kesejahteraan
masyarakat dengan pengembangan pulau kecil berdaya di Kabupaten
yang memiliki pulau kecil dan terluar;
d. Penanganan daerah rawan bencana dengan pengurangan risiko bencana
dan pengembangan desa tangguh bencana; dan
e. Penanganan daerah pasca konflik dengan rehabilitasi sosial dan
ekonomi.
40
1)
2)
3)
4)
5)
6)
7)
8)
9)
10)
11)
12)
13)
14)
15)
41
43
45
46
2)
3)
4)
5)
6)
7)
8)
9)
10)
11)
12)
13)
47
48
Program
Unit Kerja
No.
Eselon I
1 Sekretariat
Kementerian
PDT
Awal
49
No.
Program Awal
Unit Kerja
Program
Eselon I
3 5 (Lima)
Kedeputian
Kementerian
PDT
Program
Percepatan
Pembangunan
Daerah
Tertinggal
4 Direktorat
Jenderal
Pembinaan
Pembangunan
Kawasan
Transmigrasi
Program
Pembangunan
Kawasan
Transmigrasi
5 Direktorat
Jenderal
Pembinaan
Pengembangan
Masyarakat Dan
Kawasan
Transmigrasi
6 Badan Penelitian
Dan Informasi
Kemenakertrans
Program
Pengembangan
Masyarakat Dan
Kawasan
Transmigrasi
Program
Penelitian Dan
Pengembangan,
Pendidikan Dan
Pelatihan, dan
Informasi
Direktorat
Jenderal
Pembangunan
Kawasan
Perdesaan
Direktorat
Jenderal
Pengembangan
Daerah
Tertentu
Direktorat
Jenderal
Pembangunan
Daerah
Tertinggal
Direktorat
Jenderal
Penyiapan
Kawasan Dan
Pembangunan
Permukiman
Transmigrasi
Direktorat
Jenderal
Pengembangan
Kawasan
Transmigrasi
Program
Pembangunan
Kawasan
Perdesaan
Badan
Penelitian Dan
Pengembangan,
Pendidikan Dan
Pelatihan, Serta
Informasi
Inspektorat
Jenderal
Program
Penelitian Dan
Pengembangan,
Pendidikan Dan
Pelatihan, dan
Informasi
Program
Pengawasan Dan
Peningkatan
Akuntabilitas
Program
Pengembangan
Daerah Tertentu
Program
Percepatan
Pembangunan
Daerah
Tertinggal
Program
Penyiapan
Kawasan Dan
Pembangunan
Permukiman
Transmigrasi
Program
Pembangunan
dan
Pengembangan
Kawasan
Transmigrasi
50
dari 6 (enam) Program Teknis dan 3 (tiga) Program Generik dengan rincian
sebagai berikut:
a. Program Teknis
a.
b.
c.
d.
e.
2)
3)
51
5)
Program Penyiapan
Transmigrasi
Kawasan
&
Pembangunan
Permukiman
Meliputi Kegiatan :
a. Dukungan Manajemen dan Tugas Teknis Lainnya Ditjen Penyiapan
Kawasan dan Pembangunan Permukiman
b. Penataan Persebaran Penduduk
c. Pembangunan Pemukiman Transmigrasi
d. Penyediaan Tanah Transmigrasi
e. Perencanaan
Transmigrasi
Pembangunan
dan
Pengembangan
Kawasan
Teknis
Sarana
c.
Lainnya
dan
Ditjen
Prasarana
7)
e.
f.
52
Pelatihan
Desa,
Daerah
Tertinggal,
dan
Teknik
Produksi
Desa,
Teknis
Daerah
Lainnya
Meliputi Kegiatan :
a. Penyelenggaraan Hukum dan Organisasi Tata Laksana
b. Penyelenggaraan Hubungan Masyarakat dan Kerjasama
c. Penyelenggaraan Perencanaan
d. Pengelolaan Sumber Daya Manusia dan Pelayanan Umum
e. Pengelolaan Keuangan dan Barang Milik Negara
9)
3.3
b. Penyelenggaran
Desa, Daerah
Inspektorat I
c. Penyelenggaran
Desa, Daerah
Inspektorat II
d. Penyelenggaran
Desa, Daerah
Inspektorat III
e. Penyelenggaran
Desa, Daerah
Inspektorat IV
f. Penyelenggaran
Desa, Daerah
Inspektorat V
Kerangka Regulasi
53
54
d. Peraturan
Menteri
Desa,
Pembangunan
Daerah
Tertinggal,
dan
dan
55
Target
Penyeleseaian
Kementerian Desa,
Pembangunan Daerah
Tertinggal, dan
Transmigrasi
2015
Kementerian Desa,
Pembangunan Daerah
Tertinggal, dan
Transmigrasi
2015
Kementerian Desa,
Pembangunan Daerah
Tertinggal, dan
Transmigrasi
2015
Kementerian Desa,
Pembangunan Daerah
Tertinggal, dan
Transmigrasi
2015
No.
1
56
57
No.15/1997
Tentang
Ketransmigrasian.
Pengaturan
Koordinasi
penyelenggaraan transmigrasi melibatkan lintas sector terkait antara
lain; Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kementerian
Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional, Kementerian
Pertanian, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan, Kemnteian
Kesehatan, Kementerian Dasar, Menengah dan Kebudayan, Kementerian
Pendidikan Tinggi dan Riset Teknologi, Kementerian Agama,
Kementerian Perindustrian, Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil
Menengah, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Kelautan dan
Perikanan, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, dan lintas
sektor lainnya yang terkait.
b. Peraturan Menteri terkait penyusunan Standar Pelayanan Minimum
(SPM) yang berlaku nasional dan penguatan implementasi SPM di
kawasan transmigrasi. Peraturan Menteri ini mencakup tentang SPM
prasarana dan sarana, SPM kehidupan yang layak, SPM pola usaha
yang berkelanjutan, SPM penyediaan tanah, dan pembinaan sumber
daya manusia sesuai dengan amanat Peraturan Pemerintah No. 3/2014
tentang Pelaksanaan UU No. 29/ 2009 tentang Ketransmigrasian.
c. Peraturan Menteri Tata Cara Penilaian dan Penetapan Kawasan;
d. Peraturan Menteri tentang Ketentuan mengenai Pola Usaha Pokok
Masyarakat Transmigrasi;
e. Peraturan Menteri tentang Pelaksanaan TU, TSB dan TSM;
f.
j.
59
60
Gambar 10
61
juga harus diperiksa dari perspektif pihak yang dilayani karena stakeholders
sering melihat kelemahan yang tidak dilihat institusi.
Hasil yang diharapkan dari Penataan Organisasi yaitu :
1. Mewujudkan organisasi yang tepat fungsi dan tepat ukuran (rightsizing).
2. Mengurangi tumpang tindih tugas dan fungsi baik internal maupun
eksternal.
3. Mengurangi fragmentasi tugas dan fungsi.
4. Menyempurnakan diferensiasi organisasi agar lebih tepat dan sesuai
ketentuan perundang-undangan; dan
5. Mewujudkan efektifitas dan efisiensi pelaksanaan tugas dan fungsi
Pemerintahan.
3.5.1 Kerangka Kelembagaan Bidang Desa
Penyiapan dan peningkatan kapasitas dan kualitas sumberdaya
masyarakat desa termasuk kelembagaan di tingkat desa agar mampu
mengelola, membangun dan mampu menjadi penggerak roda pembangunan
di perdesaan, diperlukan untuk mencapai tujuan pembangunan wilayah
perdesaan. Hal ini didasarkan pada keragaman kapasitas pemerintah desa
dan lembaga di tingkat desa untuk memfasilitasi, perencanaan dan
memonitor program pembangunan. Oleh karena itu, dalam jangka waktu
pelaksanaan RPJMN 2014-2019, diperlukan beberapa langkah penguatan
kelembagaan pengembangan perdesaan sebagai berikut:
a. Penguatan kapasitas pemerintahan desa dalam pengelolaan, pelaporan
dan akuntabilitas terkait kewenangan dan keuangan desa. Diperlukan
program pembelajaran yang komprehensif bagi aparat pemerintahan
desa agar dapat mendorong efektifitas dan transparansi di dalam
penggunaan sumber daya desa, termasuk di dalamnya peningkatan
kapasitas dalam hal perencanaan pembangunan; prinsip-prinsip good
governance (partisipasi, akuntabilitas dan transparansi); manajemen
keuangan dan sistem akunting; serta pengawasan berbasis masyarakat
untuk proyek-proyek pemberdayaan masyarakat.
b. Penguatan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) sebagai badan
permusyawaratan di tingkat Desa yang turut membahas dan
menyepakati berbagai kebijakan dalam penyelenggaraan Pemerintahan
Desa. Diperlukan pengembangan kapasitas BPD sebagai upaya turut
meningkatkan kinerja kelembagaan di tingkat desa, partisipasi dan
pemberdayaan masyarakat, dan penyelenggaraan musyawarah Desa.
c. Penguatan lembaga kemasyarakatan Desa berfungsi sebagai wadah
partisipasi masyarakat Desa dalam pembangunan, pemerintahan,
kemasyarakatan, dan pemberdayaan yang mengarah terwujudnya
demokratisasi dan transparansi di tingkat masyarakat serta menciptakan
akses agar masayarakat lebih berperan aktif dalam kegiatan
pembangunan.
d. Penguatan peran Lembaga Ekonomi Desa seperti Badan Usaha Milik
Desa (BUM Desa) dan lainnya sebagai upaya untuk mendayagunakan
segala potensi ekonomi, kelembagaan perekonomian, serta potensi
sumber daya manusia dalam rangka meningkatkan kesejahteraan
Rancangan Awal Rencana Strategis
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi
63
masyarakat Desa. BUM Desa sebagai salah satu badan usaha yang
seluruh atau sebagian besar modalnya dimiliki desa, dan dimanfaatkan
untuk mempercepat pembangunan desa dan memperkuat pemberdayaan
masyarakat desa.
e. Peningkatan peran fasilitasi, pelatihan dan pendampingan secara
berjenjang sesuai kebutuhan oleh Pemerintah Pusat dan Pemerintah
Daerah kepada pemerintah desa dan Desa dalam mendorong
pembangunan Desa dan pembangunan Perdesaan serta meningkatkan
kesejahteraan dan keberdayaan masyarakat dalam politik, ekonomi,
sosial dan budaya dengan menggunakan kearifan lokal, menghormati
adat istiadat dan memperhatikan kondisi sosial budaya yang ada.
f. Peningkatan peran fasilitasi, pelatihan dan pendampingan oleh
Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah dalam penyusunan dan
implementasi
penataan
ruang
kawasan
perdesaan
yang
memperhitungkan ekologi ruang perdesaan yang memperhitungkan
kearifan lokal, mitigasi bencana dan dampak perubahan iklim dengan
mengacu pada UU No. 26/2007 Tentang Penataan Ruang.
3.5.2 Kerangka Kelembagaan Bidang Daerah Tertinggal
Untuk meningkatkan efektifitas pelaksanaan program dan kegiatan
pembangunan daerah tertinggal, diperlukan upaya penataan kelembagaan
sebagai berikut:
a. Penataan fungsi dan kewenangan terhadap kementerian yang menangani
urusan daerah tertinggal untuk memperkuat peran koordinasi yang
dimandatkan sehingga koordinasi percepatan pembangunan daerah
tertinggal bisa lebih konkrit dan dapat terwujud;
b. Penyusunan dokumen strategi nasional percepatan pembangunan
daerah tertinggal sebagai pedoman kementerian/lembaga dalam
mendukung upaya percepatan pembangunan daerah tertinggal dan
sebagai instrumen koordinasi; dan
c. Penyusunan strategi daerah percepatan pembangunan daerah tertinggal
sebagai pedoman pemerintah daerah dan sebagai instrumen koordinasi
antarpemerintah, antara pemerintah dan pemerintah daerah dan antar
pemerintah daerah.
3.5.3 Kerangka Kelembagaan Bidang Transmigrasi
Postur Kelembagaan bidang ketransmigrasian disusun berdasarkan
Indikator Kinerja, baik di level Kementerian (sasaran strategis) maupun level
eselon I (program). Indikator kinerja tersebut merupakan penegasan peran
dan fungsi Kementerian, dan sebagai sarana bagi stakeholders untuk menilai
apakah tugas pemerintahan yang diemban oleh Kementerian telah dicapai
secara optimal.
Kerangka kelembagaan dalam Penyiapan Kawasan Transmigrasi,
Pembangunan dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi Tahun 2015-2019
ditujukan untuk :
a. Penguatan fungsi dan koordinasi forum lintas pelaku secara lintas sekor
dan lintas wilayah. Arah kebijakan pembangunan dari kelembagaan ini
64
65
1.
2.
3.
4.
5.
Gambar 11
66
SATAF
SATAF
SATAF
SATAF
AHLI
AHLI
AHLI
AHLI
STAF
AHLI
SUSUNAN ORGANISASI
KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL, DAN
TRANSMIGRASI
DUKUNGAN MANAJEMEN
I.
Sekretariat Jenderal
1.
2.
3.
4.
5.
Biro
Biro
Biro
Biro
Biro
Perencanaan
Keuangan dan Barang Milik Negara
Sumber Daya Manusia dan Umum
Hubungan Masyarakat dan Kerjasama
Hukum dan Organisasi dan Tata Laksana
DUKUNGAN TEKNIS
II. Badan Penelitian dan Pengembangan, Pendidikan dan Pelatihan
dan Informasi (BALITLATFO)
1.
2.
3.
4.
5.
Sekretariat Badan;
Pusat Penelitian dan Pengembangan;
Pusat Pendidikan dan Pelatihan Pegawai Aparatur Sipil Negara;
Pusat Pelatihan Masyarakat; dan
Pusat Data dan Informasi.
PENGAWASAN INTERNAL
III. Inspektorat Jenderal
1.
2.
3.
4.
5.
6.
67
Kawasan
68
dan
69
71
3)
4)
5)
6)
73
dan
a. Staf Ahli berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Menteri Desa,
Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, dan secara
administratif dikoordinasikan oleh Sekretaris Jenderal.
b. Staf Ahli Bidang Pembangunan dan Kemasyarakatan mempunyai tugas
memberikan rekomendasi terhadap isu-isu strategis kepada Menteri
terkait dengan bidang pembangunan dan kemasyarakatan.
c. Staf Ahli Bidang Pengembangan Ekonomi Lokal mempunyai tugas
memberikan rekomendasi terhadap isu-isu strategis kepada Menteri
terkait dengan bidang pengembangan ekonomi lokal.
d. Staf Ahli Bidang Pengembangan Wilayah mempunyai tugas memberikan
rekomendasi terhadap isu-isu strategis kepada Menteri terkait dengan
bidang pengembangan wilayah.
e. Staf Ahli Bidang
Hubungan Antar Lembaga
mempunyai tugas
memberikan rekomendasi terhadap isu-isu strategis kepada Menteri
terkait dengan bidang hubungan antar lembaga.
f. Staf Ahli Bidang Hukum mempunyai tugas memberikan rekomendasi
terhadap isu-isu strategis kepada Menteri terkait dengan bidang hukum.
****
74
BAB IV
TARGET KINERJA DAN KERANGKA PENDANAAN
75
Teknis
Lainnya
Tersedianya
peraturan
perundang-undangan,
kesepahaman
bersama (MoU) dan pembinaan hukum,
Tertatanya organisasi, tata laksana dan reformasi birokrasi
77
4)
5)
6)
7)
8)
9)
10)
11)
12)
13)
14)
15)
16)
17)
18)
2)
78
1)
2)
3)
79
2)
3)
4)
e. Kegiatan
Penyelenggaran
Pengawasan
dan
Akuntabilitas
Pembangunan Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Lingkup
Kerja Inspektorat IV
Sasaran Kegiatan :
Meningkatnya pengawasan dan akuntabilitas kinerja pembangunan
Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Lingkup Kerja Inspektorat IV
Indikator Kinerja Kegiatan:
1) Jumlah dokumen kebijakan teknis pengawasan intern di lingkungan
Kementerian
Desa,
Pembangunan
Daerah
Tertinggal
dan
Transmigrasi Lingkup Kerja Inspektorat IV
2) Jumlah laporan pengawasan intern terhadao kinerja dan keuangan
melalui audit, reviu, evaluasi dan pemantauan serta pengawasan
lainnya di lingkup kerja Inspektorat IV
3) Jumlah laporan pengawasan tertentu di lingkup kerja Inspektorat IV
4) Jumlah laporan hasil pengawasan di lingkup kerja Inspektorat IV
80
f.
Kegiatan
Penyelenggaran
Pengawasan
dan
Akuntabilitas
Pembangunan Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Lingkup
Kerja Inspektorat V
Sasaran Kegiatan :
Meningkatnya pengawasan dan akuntabilitas kinerja pembangunan
Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Lingkup Kerja Inspektorat V
Indikator Kinerja Kegiatan:
1) Jumlah dokumen kebijakan teknis pengawasan intern di
lingkungan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal
dan Transmigrasi Lingkup Kerja Inspektorat V
2) Jumlah laporan pengawasan intern terhadao kinerja dan keuangan
melalui audit, reviu, evaluasi dan pemantauan serta pengawasan
lainnya di lingkup kerja Inspektorat V
3) Jumlah laporan pengawasan tertentu di lingkup kerja Inspektorat V
4) Jumlah laporan hasil pengawasan di lingkup kerja Inspektorat V.
81
6)
7)
8)
9)
10)
11)
12)
Jumlah
Jumlah
Jumlah
Jumlah
Jumlah
Jumlah
Jumlah
laporan ketatausahaan
pelayanan perkantoran
laporan pengelolaan sumber daya aparatur
pengelolaan perlengkapan dan kerumahtanggaan
laporan penyusunan laporan perundang-undangan
laporan advokasi hukum
laporan penyusunan SOP
Sasaran Kegiatan :
1) Meningkatnya pendayagunaan sumberdaya alam dan teknologi
tepat guna
2) Tersusunnya Skema Pengelolaan Hutan Negara oleh Desa untuk
Peningkatan Produktivitas Pangan (Quick wins)
3) Terlaksananya
Fasilitasi
Peluncuran
Program
Sertifikasi
Penyerahan Hak Kelola Lahan Hutan Perhutani kepada Desa untuk
Pemanfaatan oleh Kelompok Petani Hutan (Quick wins)"
Indikator Kinerja Kegiatan:
1) Jumlah rumusan kebijakan dan NSPK bidang Pendayagunaan
Sumber Daya Alam dan Teknologi Tepat Guna
2) Jumlah pelaksanaan kebijakan Pendayagunaan Sumber Daya Alam
dan Teknologi Tepat Guna
3) Jumlah bimbingan teknis dan supervisi Pendayagunaan Sumber
Daya Alam dan Teknologi Tepat Guna
4) Jumlah laporan evaluasi Pendayagunaan Sumber Daya Alam dan
Teknologi Tepat Guna
5) Jumlah Skema Pengelolaan Hutan Negara oleh Desa untuk
Peningkatan Produktivitas Pangan
6) Jumlah Fasilitasi Peluncuran Program Sertifikasi Penyerahan Hak
Kelola Lahan Hutan Perhutani kepada Desa untuk Pemanfaatan
oleh Kelompok Petani Hutan
f. Kegiatan Pengembangan Usaha Ekonomi Desa
Sasaran Kegiatan :
1) Berkembangnya usaha ekonomi desa
2) Terlaksananya Pilot Project Intervensi Sosial Pembangunan
Karakter Pelaku Usaha dan Pekerja Jasa Pariwisata (Quick wins)
Indikator Kinerja Kegiatan:
1) Jumlah rumusan kebijakan dan NSPK bidang usaha ekonomi desa
2) Jumlah pelaksanaan kebijakan pengembangan usaha ekonomi
desa (Pembentukan dan Pengembangan Bumdes)
83
Sasaran Kegiatan :
1)
c.
1)
2)
3)
4)
d.
e.
85
Sasaran Kegiatan :
1)
Berkembangnya pengelolaan
perdesaan di 850 kawasan
sumberdaya
alam
di
kawasan
4)
86
1)
2)
3)
4)
5)
6)
Sasaran Kegiatan :
1)
pangan
87
88
f.
Meningkatnya pertumbuhan ekonomi di daerah tertinggal menjadi ratarata sebesar 7,24 persen;
Menurunnya persentase penduduk miskin di daerah tertinggal menjadi
rata-rata 14,00 persen; dan
3)
4)
1)
2)
3)
4)
5)
6)
89
1)
2)
3)
4)
5)
c.
d.
f.
91
2)
3)
4)
5)
6)
7)
Jumlah
transmigran
yang
permukiman transmigrasi
difasilitasi
penempatan
pada
d.
e.
2)
93
f.
Pembangunan
dan
Pengembangan
Kawasan
Sasaran Kegiatan :
1)
Jumlah
Satuan
Permukiman
(SP)/KPB/Kawasan
yang
dikembangkan sarana dan prasarananya
Jumlah Satuan Permukiman (SP)/KPB/kawasan transmigrasi yang
menerapkan rencana aksi pengelolaan lingkungan
Jumlah Satuan Permukiman (SP) yang difasilitasi pengalihan
pengembangannya
Jumlah Kawasan Perkotaan Baru (KPB) sesuai dengan tingkat
perkembangannya
95
1)
Pengembangan,
Pendidikan
Dan
2)
3)
96
1)
2)
3)
4)
97
11)
12)
13)
14)
15)
16)
17)
18)
19)
20)
21)
22)
23)
24)
25)
26)
27)
28)
29)
30)
31)
32)
33)
34)
35)
36)
37)
38)
39)
40)
41)
98
42)
43)
44)
45)
46)
2)
3)
4)
penelitian
tertinggal
dan
dan
penelitian
tertinggal
dan
dan
penelitian
tertinggal
dan
dan
Penelitian
dan
2)
3)
4)
99
f.
2)
3)
4)
5)
6)
7)
100
Meningkatnya
hasil kajian teknik produksi yang mendukung
pembangunan Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi
2)
Jumlah
Pelaksaaan Kegiatan Pengkajian dan Pengembangan
Strategi Peningkatan Produktivitas dalam Kemandirian Pangan dan
Energi bidang Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi
3)
101
Dana Desa diperuntukkan bagi desa dan desa adat yang ditransfer
melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten/Kota yang
digunakan
untuk
membiayai
penyelenggaraan
pemerintahan,
pembangunan, serta pemberdayaan masyarakat, dan kemasyarakatan.
Besaran alokasi anggaran yang peruntukannya langsung ke Desa
ditentukan 10% (sepuluh per seratus) dari dan di luar dana Transfer Daerah
(on Top) secara bertahap. Anggaran yang bersumber dari APBN dihitung
berdasarkan jumlah desa dan dialokasikan dengan memperhatikan jumlah
penduduk, angka kemiskinan, luas wilayah, dan tingkat kesulitan geografis
dalam rangka meningkatkan kesejahteraan dan pemerataan pembangunan
Desa.
Gambar 12
103
TAHUN
2015
2016
2017
2018
2019
TOTAL
RATA-RATA
KENAIKAN/
THN (%)
SKENARIO 1
OPTIMIS
9.028,0
23.467,0
33.292,3
47.128,8
60.870,8
173.786,8
68,1%
SKENARIO 2
MODERAT
9.028,0
13.924,8
14.585,7
15.553,0
16.313,9
69.405,5
17,6%
Catatan:
Skenerio 1
Skenerio 2
105
Tabel 12 Matriks RPJM Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Tahun 2015-2019
(Skenario Optimis)
Kode
03
06
07
08
09
10
11
04
01
Program/Kegiatan
Program Pengawasan dan
Peningkatan Akuntabilitas
Aparatur Kementerian Desa, PDT
dan Transmigrasi
Program Pembangunan dan
Pemberdayaan Masyarakat Desa
Program Pembangunan Kawasan
Perdesaan
Program Pengembangan Daerah
Tertentu
Program Pembangunan Daerah
Tertinggal
Program Penyiapan Kawasan
dan Pembangunan Permukiman
Transmigrasi
Program Pembangunan Dan
Pengembangan Kawasan
Transmigrasi
Program Penelitian dan
Pengembangan, Pendidikan dan
Pelatihan serta Informasi
Program Dukungan Manajemen
dan Tugas Teknis Lainnya
Kementerian Desa, PDT dan
Transmigrasi
JUMLAH
106
Rencana
2015
Prakiraan Maju
55.000,0
2016
58.850,3
2017
62.969,4
2018
67.377,4
2.758.520,0
7.002.290,4
7.174.290,4
1.302.125,0
1.441.423,0
1.496.665,0
2019
Total
Penanggung
Jawab
70.746,3
314.943,4
7.424.790,4
7.796.029,9
32.155.921,1
DITJEN PPMD
1.490.804,0
1.504.196,0
1.579.405,8
7.317.953,8
DITJEN PKP
1.651.430,0
1.684.360,0
1.917.353,0
2.013.220,7
8.763.028,7
DITJEN PDTT
843.642,0
893.067,1
955.581,7
1.022.472,5
1.073.596,1
4.788.359,4
DITJEN PDT
763.550,2
3.276.599,5
5.617.535,6
6.170.700,5
6.056.612,3
21.884.998,1
DITJEN
PKP2TRANS
1.026.370,7
8.275.785,0
15.343.276,4
27.949.329,7
41.154.940,7
93.749.702,5
DITJEN PKT
238.030,0
285.557,1
340.543,8
406.033,5
426.335,2
1.696.499,6
BALITLATFO
544.092,3
581.985,2
622.931,3
666.536,8
699.863,6
3.115.409,2
SETJEN
9.027.995,15
23.466.987,56
33.292.292,55
47.128.789,78
60.870.750,62
173.786.815,7
ITJEN
Tabel 13 Matriks RPJM Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Tahun 2015-2019
(Skenario Moderat)
(Dalam juta Rp)
Kode
03
06
07
08
09
10
11
04
01
Program/Kegiatan
Rencana
2015
Prakiraan Maju
55.000,0
2016
58.850,3
2017
62.969,4
2018
67.377,4
2.758.520,0
7.002.290,4
7.174.290,4
1.302.125,0
1.441.423,0
1.496.665,0
2019
Total
Penanggung
Jawab
70.746,3
314.943,4
7.424.790,4
7.796.029,9
32.155.921,1
DITJEN
PPMD
1.490.804,0
1.504.196,0
1.579.405,8
7.317.953,8
DITJEN PKP
1.651.430,0
1.684.360,0
1.917.353,0
2.013.220,7
8.763.028,7
DITJEN PDTT
843.642,0
893.067,1
955.581,7
1.022.472,5
1.073.596,1
4.788.359,4
DITJEN PDT
763.550,1
878.081,9
1.009.794,8
1.161.264,4
1.219.327,6
5.032.018,8
DITJEN
PKP2TRANS
1.026.370,7
1.132.158,4
1.244.413,0
1.367.010,7
1.435.361,2
6.205.314,0
DITJEN PKT
238.030,0
285.557,1
340.543,8
406.033,5
426.335,2
1.696.499,6
BALITLATFO
544.092,3
581.985,2
622.931,3
666.536,8
699.863,6
3.115.409,2
SETJEN
16.313.886,5
69.405.453,3
9.027.995,1
13.924.843,5
14.585.688,4
15.553.039,8
107
ITJEN
Mengingat besarnya kebutuhan pendanaan untuk memenuhi sasaransasaran strategis kementerian, maka diperlukan juga adanya dorongan untuk
meningkatkan kemitraan pemerintah dan swasta yang lebih besar dalam
rangka
mengembangkan
alternatif
pembiayaan
pembangunan
dan
pemberdayaan masyarakat desa dan kawasan perdesaan, pembangunan
daerah tertinggal dan transmigrasi. Dalam hal ini tugas pemerintah adalah
menciptakan regulasi yang sehat, membangun iklim yang semakin kondusif
dan kompetitif, mengurangi risiko investasi, mendorong pengembangan inovasi
dan teknologi, serta mendorong kompetisi antara lain dengan menciptakan
tender yang kompetitif guna memperkuat perkembangan sektor swasta.
Berbagai insentif untuk menarik investasi dapat dilakukan terkait kelayakan
proyek dan pembiayaan melalui penerapan Kerjasama Pemerintah-Swasta
(KPS).
Salah satu sumber pendanaan yang perlu diupayakan adalah alokasi
anggaran melalui DAK. Salah satu kebijakan RPJMN 2015-2019 dalam rangka
membangun konektivitas nasional untuk mencapai keseimbangan antara lain
adalah menyediakan layanan transportasi di perdesaan, perbatasan negara,
pulau terluar dan wilayah non komersial lainnya melalui penyediaan DAK
bidang Transportasi. Dengan adanya DAK bidang Transportasi akan dapat
mendukung pembangunan desa dan daerah tertinggal. Kementerian Desa,
PDT, dan Transmigrasi akan mengupayakan mengelola DAK Transportasi sub
bidang Transportasi Perdesaan mengingat Kementerian PDT pernah mengelola
DAK Sarana dan Prasarana Daerah Tertinggal sejak tahun 2009-2014.
108
BAB V
PENUTUP
Renstra Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan
Transmigrasi ini diharapkan dapat digunakan sebagai acuan dalam
perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian upaya Kementerian Desa,
Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi dalam kurun waktu lima
tahun (2015-2019) sehingga hasil pencapaiannya dapat diukur dan
dipergunakan sebagai bahan penyusunan laporan kinerja tahunan
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi.
Disadari bahwa untuk mencapai target Renstra Kementerian
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Tahun
2015-2019 tidaklah mudah, namun bila dilakukan dengan dedikasi yang
tinggi, kerja keras, dan saling bekerja sama dari segenap aparatur di
lingkungan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan
Transmigrasi dan jajarannya baik di Pusat maupun Daerah, serta masyarakat,
kita optimis bahwa target tersebut dapat dicapai apabila para pemangku
kepentingan dapat bekerja sama untuk mengatasi berbagai masalah dan
kendala yang menjadi faktor penghambat utama serta memberikan dorongan
yang diyakini akan menjadi faktor kunci pengungkit keberhasilan. Koordinasi
dan kerja sama antar pelaku pembangunan sangat dibutuhkan, karena
pembangunan desa, pembangunan daerah tertinggal dan transmigrasi
merupakan masalah kompleks, hingga membutuhkan penanganan yang
melibatkan berbagai fungsi dan kebijakan. Oleh karena itu penanganan
pembangunan Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi mau
tidak mau membutuhkan kerja sama dari sektor lain, mulai dari perencanaan
hingga monitoring dan evaluasinya di lapangan.
Secara lebih spesifik penjabaran mengenai rancangan Renstra ini akan
dilakukan oleh masing-masing unit kerja Eselon I dan Eselon II Kementerian
Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi. Pada akhirnya,
program dan kegiatan yang telah dirancang dalam Renstra Kementerian Desa,
Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Tahun 2015-2019 ini dapat
diimplementasikan sesuai target dan memberi kontribusi yang terukur dalam
mendukung program pemerintah Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden
Jusuf Kalla untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat.
*****
109
110
AMPIRAN
111
Lampiran I
MATRIK KINERJA DAN PENDANAAN KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL DAN TRANSMIGRASI TAHUN 2015 - 2019
Kode
(1)
5468
5469
5470
5471
Program/Kegiatan
(2)
SATUAN
(4)
Target
2015
2016
2017
2018
2019
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
Rencana 2015
( 10 )
Prakiraan Maju
2016
2017
2018
2019
( 11 )
( 12 )
(13)
( 14 )
Ket
( 15 )
55.000,0
58.850,3
62.969,4
67.377,4
70.746,3
( 16 )
INSPEKTORAT
JENDERAL
Dokumen
6,0
6,0
6,0
6,0
6,0
5.169,1
5.530,9
5.918,1
6.332,4
6.649,0
KL
Laporan
6,0
6,0
6,0
6,0
6,0
3.082,4
3.298,2
3.529,0
3.776,1
3.964,9
KL
Kegiatan
6,0
6,0
6,0
6,0
6,0
6.676,0
7.143,3
7.643,4
8.178,4
8.587,3
KL
Kegiatan
6,0
6,0
6,0
6,0
6,0
7.726,7
8.267,6
8.846,3
9.465,5
9.938,8
KL
Dokumen
6,0
6,0
6,0
6,0
6,0
1.339,0
1.432,7
1.533,0
1.640,3
1.722,3
KL
Laporan
10,0
10,0
10,0
10,0
10,0
3.405,0
3.643,4
3.898,4
4.171,3
4.379,9
KL
Laporan
3,0
3,0
3,0
3,0
3,0
675,0
722,3
772,8
826,9
868,2
KL
Dokumen
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
416,0
445,1
476,3
509,6
535,1
KL
Dokumen
6,0
6,0
6,0
6,0
6,0
1.728,0
1.849,0
1.978,4
2.116,9
2.222,7
KL
Laporan
10,0
10,0
10,0
10,0
10,0
3.852,0
4.121,6
4.410,2
4.718,9
4.954,8
KL
Laporan
3,0
3,0
3,0
3,0
3,0
638,0
682,7
730,4
781,6
820,7
KL
Dokumen
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
437,0
467,6
500,3
535,3
562,1
KL
Dokumen
6,0
6,0
6,0
6,0
6,0
1.795,0
1.920,7
2.055,1
2.199,0
2.309,0
KL
Laporan
10,0
10,0
10,0
10,0
10,0
4.142,0
4.431,9
4.742,2
5.074,1
5.327,8
KL
Laporan
3,0
3,0
3,0
3,0
3,0
778,0
832,5
890,7
953,1
1.000,8
KL
Dokumen
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
437,0
467,6
500,3
535,3
562,1
KL
Penanggung
Jawab
Sekretariat
Inspektorat Jenderal
Inspektur I
Inspektur II
Inspektur III
Halaman 1 dari 16
Program/Kegiatan
5472
5473
06
5481
5482
SATUAN
Target
Penanggung
Jawab
1.965,5
KL
Inspektur IV
4.988,4
5.237,8
KL
882,7
944,5
991,7
KL
524,3
561,0
600,3
630,3
KL
1.628,0
1.742,0
1.863,9
1.994,4
2.094,1
KL
10,0
3.292,9
3.523,4
3.770,0
4.033,9
4.235,6
KL
3,0
3,0
505,4
540,8
578,6
619,1
650,1
KL
5,0
5,0
416,5
445,7
476,9
510,2
535,7
KL
2.758.520,0
7.002.290,4
7.174.290,4
7.424.790,4
7.796.029,9
2016
2017
2018
2019
Dokumen
6,0
6,0
6,0
6,0
6,0
1.528,0
1.635,0
1.749,4
1.871,9
Laporan
10,0
10,0
10,0
10,0
10,0
4.072,0
4.357,0
4.662,0
Laporan
3,0
3,0
3,0
3,0
3,0
771,0
825,0
Dokumen
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
490,0
Dokumen
6,0
6,0
6,0
6,0
6,0
Laporan
10,0
10,0
10,0
10,0
Laporan
3,0
3,0
3,0
Dokumen
5,0
5,0
5,0
01 Terselenggaranya Dukungan
Manajemen dan Teknis Lainnya
01 Meningkatnya Pemberdayaan
Masyarakat Desa
2016
2017
2018
2019
Laporan
5,0
10,0
10,0
10,0
10,0
5.000,000
15.000,0
18.000,0
21.000,0
22.050,0
KL
3,0
2,0
2,0
2,0
2,0
4.500,000
10.500,0
15.500,0
21.500,0
22.575,0
KL
2,0
2,0
2,0
2,0
2,0
5.000,000
15.000,0
18.000,0
21.000,0
22.050,0
KL
1,0
1,0
1,0
1,0
1,0
2.790,000
9.790,0
12.790,0
15.790,0
16.579,5
KL
2,0
2,0
2,0
2,0
2,0
1.000,000
4.000,0
6.000,0
8.500,0
8.925,0
KL
2,0
2,0
2,0
2,0
2,0
3.000,000
0,0
0,0
0,0
0,0
KL
1,0
1,0
12,0
12,0
12,0
7.000,000
7.000,0
7.000,0
7.000,0
7.350,0
KL
1,0
1,0
12,0
12,0
12,0
2.500,000
2.500,0
2.500,0
2.500,0
2.625,0
KL
2,0
2,0
12,0
12,0
12,0
3.000,000
3.000,0
3.000,0
3.000,0
3.150,0
KL
1,0
1,0
1,0
1,0
1,0
2.460,000
2.460,0
2.460,0
2.460,0
2.583,0
KL
1,0
1,0
1,0
1,0
1,0
1.750,000
1.750,0
1.750,0
1.750,0
1.837,5
KL
Laporan
1,0
1,0
1,0
1,0
1,0
2.376,054
0,0
0,0
0,0
0,0
KL
Laporan
10,0
10,0
10,0
10,0
10,0
5.750,000
30.750,0
30.750,0
30.750,0
32.287,5
74.093,0
74.093,0
74.093,0
74.093,0
74.093,0
1.649.696,450
4.974.842,9
4.974.842,9
4.974.842,9
5.223.585,0
02 Terlaksananya Program
002 Jumlah pelaksanaan kebijakan
Pendampingan Desa pada 50 Kab/kota Pemberdayaan Masyarakat Desa
sebagai Pilot Projects (Quickwins)
03 Terlaksananya Rekruitment dan
Pembekalan Calon Pendamping Desa
dan Fasilitator Pemberdayaan
Masyarakat Desa (Quickwins)
Prakiraan Maju
Ket
Rencana 2015
2015
Laporan
Bulan
Desa
Inspektur V
DIREKTORAT
JENDERAL
PEMBANGUNAN
DAN
PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT
DESA
Sekretariat Ditjen
Pemberdayaan
Masyarakat dan Desa
Direktorat
Pemberdayaan
Masyarakat Desa
Halaman 2 dari 16
5482
Kode
Program/Kegiatan
01 Meningkatnya Pemberdayaan
Masyarakat Desa
Direktorat
LAMPIRAN RENSTRA - KERANGKA
PENDANAAN
Sasaran
Program
(Outcome) /
Indikator Kinerja Program (IKP)/
02
Terlaksananya
Program
Sasaran Kegiatan
Pendampingan
Desa pada 50 Kab/kota Indikator Kinerja Kegiatan (IKK)
sebagai Pilot Projects (Quickwins)
5485
5486
2018
2019
Rencana 2015
2016
2017
2018
Ket
2019
14,0
14,0
14,0
14,0
29.377,500
139.377,5
139.377,5
139.377,5
146.346,4
Laporan
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
5.000,000
110.000,0
110.000,0
110.000,0
115.500,0
Kabupaten
50,0
50,0
50,0
50,0
50,0
4.500,000
9.500,0
9.500,0
9.500,0
9.975,0
Orang
4.200,0
4.200,0
4.200,0
4.200,0
8.020,000
8.020,0
8.020,0
8.020,0
Laporan
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
2.500,000
5.500,0
7.500,0
9.500,0
9.975,0
Desa
5.744,0
5.744,0
5.744,0
5.744,0
5.744,0
720.820,000
920.820,0
985.820,0
1.120.820,0
1.176.861,0
Kali
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
2.500,000
5.500,0
7.500,0
9.500,0
9.975,0
Laporan
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
2.500,000
5.500,0
7.500,0
9.500,0
9.975,0
Desa
50,0
50,0
50,0
50,0
50,0
12.680,000
22.680,0
32.680,0
42.680,0
44.814,0
Paket
1,0
1,0
1,0
1,0
1,0
9.000,000
15.000,0
19.000,0
25.000,0
26.250,0
Laporan
4,0
4,0
4,0
4,0
4,0
5.000,000
12.000,0
18.000,0
25.000,0
26.250,0
Desa
150,0
350,0
450,0
550,0
550,0
75.000,000
115.000,0
125.000,0
135.000,0
141.750,0
Kali
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
2.500,000
6.500,0
8.500,0
12.500,0
13.125,0
Laporan
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
2.500,000
7.500,0
9.500,0
12.500,0
13.125,0
Lap
12,0
12,0
120,0
12,0
12,0
4.750,000
9.750,0
11.750,0
14.750,0
15.487,5
Desa
50,0
100,0
150,0
200,0
200,0
48.622,640
173.622,6
183.622,6
192.622,6
202.253,7
0,0
0,0
0,0
0,0
0,0
0,000
0,0
0,0
0,0
0,0
Laporan
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
4.127,400
8.127,4
11.127,4
13.127,4
13.783,8
Laporan
1,0
1,0
1,0
1,0
1,0
1.500,000
5.500,0
7.500,0
9.500,0
9.975,0
Desa
40,0
40,0
40,0
40,0
40,0
12.000,000
15.000,0
18.000,0
21.000,0
22.050,0
Laporan
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
2.500,000
7.500,0
9.500,0
12.500,0
13.125,0
Desa
5.000,0
8.000,0
9.000,0
10.000,0
10.000,0
97.000,000
297.000,0
317.000,0
337.000,0
353.850,0
Kali
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
5.000,000
9.000,0
12.000,0
17.000,0
17.850,0
Laporan
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
3.000,000
9.000,0
12.000,0
15.000,0
15.750,0
2017
14,0
5484
2016
Kali
2015
Pemberdayaan
Masyarakat Desa
Prakiraan Maju
5483
SATUAN
Target
4.200,0
Penanggung
Jawab
8.421,0
N
Direktorat Pelayanan
Sosial Dasar
Direktorat
Pembangunan Sarana
Prasarana Desa
Direktorat
Pendayagunaan
Sumber Daya Alam
dan Teknologi Tepat
Guna
Direktorat
Pengembangan
Usaha Ekonomi Desa
Halaman 3 dari 16
desa
02 Terlaksananya Pilot Project
Intervensi Sosial Pembangunan
Karakter Pelaku Usaha dan Pekerja Jasa
Pariwisata (Quick Wins)
Kode
Program/Kegiatan
Pengembangan
Usaha Ekonomi Desa
07
5487
5488
Desa
Target
2015
2016
2017
2018
2019
20,0
20,0
20,0
20,0
20,0
Penyelenggaraan Perencanaan
Pembangunan Kawasan Perdesaan
01 Terselenggaranya Dukungan
Manajemen dan Teknis Lainnya
01 Terselenggaranya perencanaan
pembangunan daerah tertentu
02 Terselenggaranya pengelolaan
keuangan dan dan pengelolaan barang
milik negara
01 Terselenggaranya pengembangan
ekonomi kawasan perdesaan
Prakiraan Maju
2016
2017
2018
Ket
2019
2.300,000
8.300,0
11.300,0
13.300,0
13.965,0
1.302.125,0
1.441.423,0
1.490.804,0
1.504.196,0
1.579.405,8
DIREKTORAT
JENDERAL
PEMBANGUNAN
KAWASAN
PERDESAAN
10,0
10,0
10,0
10,0
3.800,0
4.066,0
4.351,0
4.655,0
4.887,8
KL
2,0
2,0
2,0
2,0
2,0
2.150,0
2.300,0
2.461,0
2.634,0
2.765,7
KL
2,0
2,0
2,0
2,0
2,0
2.800,0
2.996,0
3.206,0
3.430,0
3.601,5
KL
1,0
1,0
1,0
1,0
1,0
3.850,0
4.119,0
4.408,0
4.716,0
4.951,8
KL
2,0
2,0
2,0
2,0
2,0
2.500,0
2.675,0
2.862,0
3.063,0
3.216,2
KL
2,0
2,0
2,0
2,0
2,0
500,0
535,0
572,0
613,0
643,7
KL
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
2.800,0
2.996,0
3.206,0
3.430,0
3.601,5
KL
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
3.850,0
4.119,0
4.408,0
4.716,0
4.951,8
KL
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
5.450,0
5.832,0
6.240,0
6.676,0
7.009,8
KL
1,0
1,0
1,0
1,0
1,0
2.400,0
2.568,0
2.748,0
2.940,0
3.087,0
KL
1,0
1,0
1,0
1,0
1,0
2.400,0
2.568,0
2.748,0
2.940,0
3.087,0
KL
Laporan
1,0
1,0
1,0
1,0
1,0
2.500,0
2.675,0
2.862,0
3.062,0
3.215,1
KL
Dokumen
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
3.800,0
4.066,0
4.351,0
4.655,0
4.887,8
Kabupaten
70,0
70,0
70,0
70,0
70,0
22.000,0
23.540,0
25.187,0
26.951,0
28.298,6
Laporan
2,0
2,0
2,0
2,0
2,0
5.000,0
5.350,0
5.725,0
6.125,0
6.431,3
Dokumen
1,0
1,0
1,0
1,0
1,0
4.200,0
4.494,0
4.809,0
5.145,0
5.402,3
Dokumen
001 Jumlah dokumen rumusan kebijakan
pengembangan ekonomi kawasan perdesaan
6,0
6,0
6,0
6,0
6,0
4.440,0
4.751,0
5.083,0
5.439,0
5.711,0
Kabupaten
89,0
89,0
89,0
89,0
89,0
54.150,0
57.940,0
61.996,0
66.336,0
69.652,8
Laporan
3,0
3,0
3,0
3,0
3,0
0,0
0,0
0,0
0,0
0,0
Laporan
3,0
3,0
3,0
3,0
3,0
2.400,0
2.568,0
2.748,0
2.940,0
3.087,0
Kecamatan
183,0
183,0
183,0
183,0
183,0
475.010,0
508.261,0
543.839,0
581.908,0
611.003,4
Laporan
Bulan
Penanggung
Jawab
10,0
Rencana 2015
Laporan
5489
SATUAN
Sekretariat Ditjen
Pembangunan
Kawasan Perdesaan
Direktorat
perencanaan
pembangunan
kawasan perdesaan
Direktorat
pembangunan
ekonomi kawasan
perdesaan
Halaman 4 dari 16
Program/Kegiatan
5490
01 Terselenggaranya pengembangan
sarana dan prasarana kawasan
perdesaan
Dokumen
001 Jumlah dokumen rumusan kebijakan
pengembangan sarana dan prasarana
kawasan perdesaan
002 Jumlah lokasi pelaksanaan kebijakan
Kabupaten
pengembangan sarana dan prasarana
kawasan perdesaan
003 Jumlah laporan pelaksanaan monitoring, Dokumen
evaluasi dan supervisi pengembangan sarana
dan prasarana kawasan perdesaan
5492
08
5493
01 Terselenggaranya perencanaan
pembangunan daerah tertentu
02 Terselenggaranya pengelolaan
keuangan dan dan pengelolaan barang
milik negara
03 Terselenggaranya pengelolaan SDM,
5494
Prakiraan Maju
2018
2019
4,0
4,0
4,0
4,0
4,0
3.050,0
3.264,0
3.492,0
3.736,0
3.922,8
70,0
70,0
70,0
70,0
70,0
456.875,0
488.856,0
523.076,0
559.691,0
587.675,6
1,0
1,0
1,0
1,0
1,0
5.000,0
53.500,0
5.725,0
6.125,0
6.431,3
Laporan
1,0
1,0
1,0
1,0
1,0
5.200,0
5.564,0
5.953,0
6.370,0
6.688,5
Dokumen
6,0
6,0
6,0
6,0
6,0
4.100,0
4.387,0
4.694,0
5.023,0
5.274,2
Kabupaten
70,0
70,0
70,0
70,0
70,0
82.500,0
88.275,0
94.454,0
10.106,0
10.611,3
Laporan
7,0
7,0
7,0
7,0
7,0
6.500,0
6.955,0
7.442,0
7.963,0
8.361,2
Dokumen
2,0
2,0
2,0
2,0
2,0
8.400,0
8.988,0
9.617,0
10.290,0
10.804,5
Kabupaten
3,0
3,0
3,0
3,0
3,0
35.500,0
37.985,0
40.644,0
43.489,0
45.663,5
Kabupaten
100,0
100,0
100,0
100,0
100,0
50.000,0
53.500,0
57.245,0
61.252,0
64.314,6
Dokumen
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
4.100,0
4.387,0
4.694,0
5.023,0
5.274,2
Kabupaten
40,0
40,0
40,0
40,0
40,0
29.300,0
31.351,0
33.546,0
35.894,0
37.688,7
Laporan
4,0
4,0
4,0
4,0
4,0
3.000,0
3.210,0
3.435,0
3.675,0
3.858,8
Dokumen
1,0
1,0
1,0
1,0
1,0
2.600,0
2.782,0
2.977,0
3.185,0
3.344,3
1.496.665,0
1.651.430,0
1.684.360,0
1.917.353,0
2.013.220,7
2016
2017
2018
2019
Ket
2017
Rencana 2015
2016
01 Terselenggaranya Pengembangan
001 Jumlah dokumen rumusan kebijakan
Sumber Daya Alam Kawasan Perdesaan pengembangan sumber daya alam kawasan
perdesaan
002 Jumlah lokasi pelaksanaan kebijakan
dalam pengembangan sumber daya alam
kawasan perdesaan
003 Jumlah laporan pelaksanaan bimbingan
teknis pengembangan sumber daya alam
kawasan perdesaan
004 Jumlah dokumen monitoring, evaluasi
dan supervisi pelaksanaan pengembangan
sumber daya alam kawasan perdesaan
01 Terselenggaranya peningkatan
Kerjasama dan Pengembangan
Kapasitas dalam pembangunan
kawasan perdesaan
Target
2015
SATUAN
Direktorat
pembangunan sarana
dan prasarana
kawasan perdesaan
Direktorat
pengembangan
sumberdaya alam
kawasan perdesaan
Direktorat kerjasama
dan pengembangan
kapasitas
DIREKTORAT
JENDERAL
PENGEMBANGA
N DAERAH
TERTENTU
Laporan
10,0
10,0
10,0
10,0
10,0
10.825,0
11.500,0
11.900,0
11.900,0
12.495,0
KL
2,0
2,0
2,0
2,0
2,0
10.259,0
11.000,0
11.400,0
11.400,0
11.970,0
KL
2,0
2,0
2,0
2,0
2,0
19.416,0
20.100,0
27.700,0
27.700,0
29.085,0
KL
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
4.271,0
4.911,0
5.648,0
6.495,0
6.819,8
Kajian
Penanggung
Jawab
Sekretariat Ditjen
Pengembangan
Daerah Tertentu
Direktorat
Penanganan Daerah
Halaman
5 dari
Rawan
Pangan
16
5495
5496
5497
5498
Penanganan
Daerah Rawan Pangan
Program/Kegiatan
Sasaran
Program (Outcome) /
01 Meningkatnya ketersediaan, akses
Sasaran
Kegiatan
dan pemanfaatan
pangan di daerah
rawan pangan
SATUAN
Target
Rencana 2015
Prakiraan Maju
2016
2017
2018
2019
Kali
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
1.933,0
2.223,0
2.557,0
2.940,0
3.087,0
Kab
12,0
50,0
50,0
50,0
50,0
51.100,0
44.500,0
38.500,0
32.500,0
34.125,0
Kab
12,0
50,0
50,0
50,0
50,0
3.600,0
15.030,0
16.533,0
20.005,0
21.005,3
Laporan
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
2.936,0
3.377,0
3.883,0
5.135,0
5.391,8
Laporan
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
1.850,0
2.035,0
2.238,0
2.462,0
2.585,1
Laporan
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
2.611,0
2.872,0
3.159,0
3.475,0
3.648,8
Kabupaten
29,0
29,0
29,0
29,0
29,0
522.900,0
528.350,0
325.850,0
325.850,0
342.142,5
Kabupaten
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
24.618,0
27.207,0
29.928,0
32.920,0
34.566,0
Laporan
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
11.286,0
11.925,0
13.714,0
15.771,0
16.559,6
Laporan
1,0
1,0
1,0
1,0
1,0
2.000,0
0,0
0,0
0,0
0,0
Unit
10,0
10,0
10,0
10,0
10,0
5.000,0
0,0
0,0
0,0
0,0
Laporan
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
2.500,0
3.000,0
3.500,0
4.000,0
4.200,0
Laporan
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
5.640,0
6.000,0
6.500,0
7.000,0
7.350,0
Kabupaten
40,0
60,0
80,0
100,0
100,0
41.500,0
39.400,0
36.300,0
36.200,0
38.010,0
Kabupaten
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
2.350,0
2.500,0
2.800,0
3.100,0
3.255,0
Laporan
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
5.000,0
5.500,0
6.000,0
6.500,0
6.825,0
Laporan
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
3.000,0
3.500,0
4.000,0
4.500,0
4.725,0
Kabupaten
62,0
55,0
50,0
45,0
45,0
1.492,0
2.000,0
2.500,0
3.000,0
3.150,0
Kabupaten
62,0
55,0
50,0
45,0
45,0
658.975,0
812.500,0
1.034.500,0
1.255.500,0
1.318.275,0
Kabupaten
10,0
10,0
10,0
10,0
10,0
14.338,0
15.000,0
17.000,0
19.000,0
19.950,0
Laporan
10,0
10,0
10,0
10,0
10,0
16.365,0
17.000,0
18.000,0
19.000,0
19.950,0
Paket
5,0
6,0
7,0
8,0
8,0
1.500,0
1.500,0
1.500,0
1.500,0
1.575,0
Kabupaten
0,0
0,0
0,0
0,0
0,0
0,0
0,0
0,0
0,0
0,0
Kabupaten
0,0
0,0
0,0
0,0
0,0
0,0
0,0
0,0
0,0
0,0
Laporan
0,0
0,0
0,0
0,0
0,0
0,0
0,0
0,0
0,0
0,0
Kabupaten
20,0
20,0
20,0
20,0
20,0
2.400,0
2.500,0
2.750,0
3.000,0
3.150,0
2016
2017
2018
Penanggung
Ket Direktorat
Jawab
Penanganan
Daerah
2015
2019
Rawan Pangan
Direktorat
Pengembangan
Daerah Perbatasan
Direktorat
Penanganan Daerah
Rawan Bencana
Direktorat
Pengembangan
Daerah Pulau Kecil
dan Terluar
Direktorat
Penanganan Daerah
Pasca Konflik
Halaman 6 dari 16
09
5499
Penanganan
Daerah Pasca Konflik
Program/Kegiatan
Sasaran
Program (Outcome) /
Indikator Kinerja Program (IKP)/
01 Tertanganinya daerah-daerah pasca
Sasaran
Indikator Kinerja Kegiatan (IKK)
konflik Kegiatan
Target
2015
2016
2017
2018
2019
01 Terselenggaranya dukungan
manajemen dan tugas teknis di
Direktorat Jenderal Pembangunan
Daerah Tertinggal
Prakiraan Maju
2016
2017
2018
Penanggung
Ket Direktorat
Jawab
Penanganan
Daerah
2019
Laporan
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
36.100,0
48.000,0
48.000,0
48.000,0
50.400,0
Laporan
3,0
3,0
3,0
3,0
3,0
1.800,0
2.500,0
2.500,0
2.500,0
2.625,0
Kabupaten
20,0
20,0
20,0
20,0
20,0
1.000,0
1.500,0
1.500,0
2.000,0
2.100,0
Laporan
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
3.100,0
4.000,0
4.000,0
4.000,0
4.200,0
Laporan
5,0
0,0
0,0
0,0
0,0
1.500,0
0,0
0,0
0,0
0,0
Laporan
4,0
0,0
0,0
0,0
0,0
900,0
0,0
0,0
0,0
0,0
Laporan
4,0
0,0
0,0
0,0
0,0
1.000,0
0,0
0,0
0,0
0,0
Kabupaten
6,0
0,0
0,0
0,0
0,0
21.600,0
0,0
0,0
0,0
0,0
843.642,0
893.067,1
955.581,7
1.022.472,5
1.073.596,1
2,0
2,0
2,0
2,0
2,0
5.699,0
6.097,9
6.524,8
6.981,5
7.330,6
2,0
2,0
2,0
2,0
2,0
2.544,0
2.722,1
2.912,6
3.116,5
3.272,3
2,0
2,0
2,0
2,0
2,0
787,0
842,1
901,0
964,1
1.012,3
Laporan
1,0
1,0
1,0
1,0
1,0
841,0
899,9
962,9
1.030,3
1.081,8
Laporan
1,0
1,0
1,0
1,0
1,0
5.329,0
5.702,0
6.101,2
6.528,3
6.854,7
Laporan
2,0
2,0
2,0
2,0
2,0
4.100,0
4.387,0
4.694,1
5.022,7
5.273,8
Laporan
2,0
2,0
2,0
2,0
2,0
850,0
909,5
973,2
1.041,3
1.093,4
1,0
1,0
1,0
1,0
1,0
3.000,0
3.210,0
3.434,7
3.675,1
3.858,9
2,0
2,0
2,0
2,0
2,0
700,0
749,0
801,4
857,5
900,4
1,0
1,0
1,0
1,0
1,0
350,0
374,5
400,7
428,8
450,2
1,0
1,0
1,0
1,0
1,0
350,0
374,5
400,7
428,8
450,2
Laporan
2,0
2,0
2,0
2,0
2,0
450,0
481,5
515,2
551,3
578,9
Laporan
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
2.500,0
2.675,0
2.862,3
3.062,6
3.215,7
Kali
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
2.500,0
2.675,0
2.862,3
3.062,6
3.215,7
122,0
122,0
122,0
122,0
122,0
48.840,0
52.258,8
55.916,9
59.831,1
62.822,7
1,0
1,0
1,0
1,0
1,0
2.000,0
2.140,0
2.289,8
2.450,1
2.572,6
Kabupaten
Laporan
Pasca Konflik
DIREKTORAT
JENDERAL
PEMBANGUNAN
DAERAH
TERTINGGAL
Laporan
Rencana 2015
5500
SATUAN
Sekretariat Ditjen
Pembangunan
Daerah Tertinggal
Direktorat
perencanaan dan
Identifikasi
Halaman 7 dari 16
Program/Kegiatan
5501
5502
5503
5504
01 Meningkatnya indeks
pembangunan manusia di daerah
tertinggal
SATUAN
Target
Rencana 2015
Prakiraan Maju
2016
2017
2018
Ket
2015
2016
2017
2018
2019
2019
Laporan
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
4.368,0
4.673,8
5.000,9
5.351,0
5.618,6
Kali
15,0
15,0
15,0
15,0
15,0
2.500,0
2.675,0
2.862,3
3.062,6
3.215,7
Kabupaten
87,0
87,0
87,0
87,0
87,0
96.565,0
103.324,6
110.557,3
118.296,3
124.211,1
Kabupaten
87,0
87,0
87,0
87,0
87,0
12.386,0
13.253,0
14.180,7
15.173,4
15.932,1
Laporan
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
6.381,0
6.827,7
7.305,6
7.817,0
8.207,9
Laporan
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
4.595,0
4.916,7
5.260,8
5.629,1
5.910,6
Kali
10,0
10,0
10,0
10,0
10,0
500,0
535,0
572,5
612,5
643,1
Kabupaten
57,0
57,0
57,0
57,0
57,0
86.105,0
92.132,4
98.581,6
105.482,3
110.756,4
Kabupaten
57,0
57,0
57,0
57,0
57,0
2.000,0
2.140,0
2.289,8
2.450,1
2.572,6
Laporan
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
1.700,0
1.819,0
1.946,3
2.082,6
2.186,7
Laporan
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
4.700,0
5.029,0
5.381,0
5.757,7
6.045,6
Kali
2,0
0,0
0,0
0,0
0,0
300,0
321,0
343,5
367,5
385,9
Kabupaten
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
347.203,0
371.507,2
397.512,7
425.338,6
446.605,5
Kabupaten
3,0
3,0
3,0
3,0
3,0
14.899,0
15.941,9
17.057,9
18.251,9
19.164,5
Laporan
71,0
75,0
75,0
75,0
75,0
5.000,0
5.350,0
5.724,5
6.125,2
6.431,5
Kabupaten
71,0
75,0
75,0
75,0
75,0
15.800,0
7.276,0
7.785,3
8.330,3
8.746,8
Laporan
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
7.200,0
7.704,0
8.243,3
8.820,3
9.261,3
Kali
3,0
3,0
3,0
3,0
3,0
300,0
321,0
343,5
367,5
385,9
Kabupaten
94,0
94,0
94,0
94,0
94,0
103.270,0
110.498,9
118.233,8
126.510,2
132.835,7
Kabupaten
94,0
94,0
94,0
94,0
94,0
42.030,0
44.972,1
48.120,1
51.488,6
54.063,0
Laporan
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
5.000,0
5.350,0
5.724,5
6.125,2
6.431,5
Penanggung
Jawab
Direktorat
Pengembangan
Sumber Daya
Manusia
Direktorat
Pengembangan
Sumber Daya Alam
& Lingkungan Hidup
Direktorat
Peningkatan Sarana
Dan Prasarana
Direktorat
Pengembangan
Ekonomi Lokal di
Daerah tertinggal
Halaman 8 dari 16
10
Program/Kegiatan
SATUAN
Bulan
5506
5507
2017
2018
2019
1.009.794,8
1.161.264,4
1.219.327,6
DIREKTORAT
JENDERAL
PENYIAPAN
KAWASAN DAN
PEMBANGUNAN
PERMUKIMAN
TRANSMIGRASI
156.352,8
179.805,8
188.796,1
KL
Sekretariat Ditjen
Penyiapan Kawasan
dan Pembangunan
Permukiman
Kk
4.100,0
4.100,0
4.141,0
4.150,0
4.150,0
65.584,8
75.422,6
86.735,9
99.746,4
104.733,7
Direktorat Penataan
Persebaran
Penduduk
Sp
49,0
49,0
49,0
49,0
49,0
385.676,8
443.528,3
510.057,6
586.566,3
615.894,6
Km
62,0
0,0
0,0
0,0
0,0
113.569,3
130.604,7
150.195,4
172.724,6
181.360,8
Direktorat
Pembangunan
Permukiman
Transmigrasi
Ha
3.250,0
8.473,0
8.473,0
8.558,0
8.558,0
28.254,3
32.492,4
37.366,4
42.971,3
45.119,9
Direktorat
Penyediaan Tanah
Transmigrasi
Kawasan
23,0
40,0
49,0
43,0
43,0
22.789,5
26.207,9
30.139,1
34.659,9
36.392,9
Direktorat
Perencanaan
Pembangunan dan
Pengembangan
Kawasan
Kawasan
7,0
10,0
11,0
12,0
12,0
29.450,2
33.867,1
38.947,6
44.790,1
47.029,6
0,0
1.026.370,7
1.132.158,4
1.244.413,0
1.367.010,7
1.435.361,2
Direktorat Bina
Potensi Kawasan
Transmigrasi
DIREKTORAT
JENDERAL
PENGEMBANGAN
KAWASAN
TRANSMIGRASI
Sekretariat Ditjen
Pengembangan
Kawasan
Transmigrasi
(PKTrans)
5510
878.082,0
135.959,0
01 Tersedianya Rencana
Pembangunan dan Pengembangan
Kawasan Transmigrasi
763.550,1
Penanggung
Jawab
118.225,2
Ket
2019
12,0
5509
5512
2018
12,0
2017
12,0
Prakiraan Maju
2016
12,0
5511
Rencana 2015
12,0
5508
5513
2016
5505
11
Target
2015
Bulan
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
94.031,8
103.941,5
114.009,0
125.346,4
131.613,7
KL
Sp / Kpb
29,0
29,0
29,0
29,0
29,0
525.633,0
580.867,5
638.273,2
700.326,6
735.342,9
Sp/Kpb/Kws
11,0
11,0
11,0
11,0
11,0
8.153,9
8.969,3
9.866,2
10.852,8
11.395,4
Sp
11,0
11,0
11,0
11,0
11,0
0,0
0,0
0,0
0,0
0,0
Kpb
6,0
6,0
6,0
6,0
6,0
0,0
0,0
0,0
0,0
0,0
Sp / Kpb
94,0
94,0
94,0
94,0
94,0
171.275,0
188.384,1
207.258,2
227.943,6
239.340,8
9.198,0
9.198,0
9.198,0
9.198,0
9.198,0
50.919,8
56.011,9
61.613,5
67.825,2
71.216,5
Ha
Direktorat
Pembangunan dan
Pengembangan
Sarana dan Prasarana
Kawasan
Direktorat
Pengembangan
Usaha Transmigrasi
Halaman 9 dari 16
Program/Kegiatan
5514
5515
5516
04
5474
5475
SATUAN
Target
Prakiraan Maju
2016
2017
2018
Ket
2016
2017
2018
2019
2019
11.278,0
11.278,0
11.278,0
11.278,0
11.278,0
59.286,3
65.214,3
71.735,7
78.909,3
82.854,8
Sp/ Kpb
96,0
96,0
96,0
96,0
96,0
53.802,3
59.182,6
65.100,8
71.610,9
75.191,4
Lembaga
179,0
179,0
179,0
179,0
179,0
29.857,0
32.843,0
36.127,4
39.740,1
41.727,1
Kk
01 Terfasilitasinya pelayanan
pertanahan transmigrasi
Bidang
24.889,0
24.889,0
24.889,0
24.889,0
24.889,0
9.667,1
10.634,3
11.679,8
12.867,5
13.510,9
Kasus
20,0
20,0
20,0
20,0
20,0
7.644,5
8.401,8
9.268,6
10.161,1
10.669,2
Lembaga/
Kelompok
Masyarakat
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
16.100,0
17.708,1
19.480,6
21.427,2
22.498,6
238.030,0
285.557,1
340.543,8
406.033,5
426.335,2
01 Tersedianya satuan
permukiman/kawasan transmigrasi
yang berkembang melalui kemitraan
Rencana 2015
2015
Direktorat
Pengembangan Sosial
Budaya Transmigrasi
Direktorat Pelayanan
Pertanahan
Transmigrasi
Direktorat Promosi
Dan Kemitraan
BADAN
PENELITIAN
DAN
PENGEMBANG
AN,PENDIDIKA
N DAN
PELATIHAN,
DAN
INFORMASI
Laporan
2,0
2,0
2,0
2,0
2,0
4.585,8
5.143,0
6.172,0
7.406,0
7.776,3
KL
02 Terselenggaranya pengelolaan
keuangan dan aset Badan Penelitian
dan Pengembangan, Pendidikan dan
Pelatihan, dan Informasi Kemendes,
PDT dan Transmigrasi
Laporan
3,0
3,0
3,0
3,0
3,0
2.669,1
3.048,0
3.658,0
4.389,0
4.608,5
KL
03 Terselenggaranya ketatalaksanaan
dan ketatausahaan Badan Penelitian
dan Pengembangan, Pendidikan dan
Pelatihan dan Informasi Kemendes,
PDT dan Transmigrasi
Bulan
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
9.607,5
15.091,0
18.109,0
21.731,0
22.817,6
KL
Bulan
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
9.919,6
11.904,0
14.284,0
17.141,0
17.998,1
KL
Dokumen
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
102,3
109,5
117,1
125,3
131,6
KL
Buku
9,0
9,0
9,0
9,0
9,0
260,6
278,8
298,3
319,2
335,2
KL
41,0
41,0
41,0
41,0
41,0
351,4
376,0
402,3
430,4
451,9
KL
Unit
65,0
65,0
65,0
65,0
65,0
1.342,4
1.436,4
1.536,9
1.644,5
1.726,7
KL
Lembaga
4,0
4,0
4,0
4,0
4,0
42,0
44,9
48,1
51,5
54,1
KL
Lembaga
3,0
3,0
3,0
3,0
3,0
140,8
169,0
203,0
244,0
256,2
KL
01 Terselenggaranya pelatihan
masyarakat Desa, Daerah Teringgal,
dan Transmigrasi di Jakarta
Penanggung
Jawab
Sekretariat Badan
Penelitian dan
Pengembangan,
Pendidikan dan
Pelatihan, serta
Informasi (Balitlatfo)
Halaman 10 dari 16
Program/Kegiatan
SATUAN
Target
2015
2016
2017
2018
2019
Rencana 2015
Prakiraan Maju
2016
2017
2018
Ket
2019
Orang
30,0
30,0
30,0
30,0
30,0
205,3
219,7
235,1
251,6
264,2
KL
Bulan
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
9.191,2
11.029,0
13.235,0
15.882,0
16.676,1
KL
Orang
750,0
850,0
1.000,0
1.150,0
1.150,0
3.519,3
3.765,7
4.029,3
4.311,3
4.526,9
35,0
35,0
35,0
35,0
35,0
481,1
578,0
694,0
833,0
874,7
KL
80,0
80,0
80,0
80,0
80,0
491,7
592,0
710,0
852,0
894,6
KL
1.290,0
1.290,0
1.290,0
1.290,0
1.290,0
3.542,5
4.458,0
6.500,0
9.000,0
9.450,0
KL
Penanggung
Jawab
03 Terselenggaranya pelatihan
masyarakat Desa, Daerah
Teringgal, dan Transmigrasi di
Pekanbaru
Mou
10,0
10,0
10,0
10,0
10,0
99,0
119,0
143,0
171,0
179,6
KL
Orang
150,0
150,0
150,0
150,0
150,0
544,3
800,0
900,0
1.000,0
1.050,0
KL
Bulan
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
9.284,4
9.475,0
9.664,0
9.858,0
10.350,9
KL
Unit
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
659,2
775,0
930,0
1.116,0
1.171,8
KL
Unit
100,0
100,0
100,0
100,0
100,0
495,1
575,0
690,0
828,0
869,4
KL
M2
378,0
500,0
500,0
500,0
500,0
346,4
600,0
720,0
864,0
907,2
KL
Dokumen
1,0
1,0
1,0
1,0
1,0
168,1
202,0
242,0
290,0
304,5
KL
Laporan
9,0
9,0
9,0
9,0
9,0
226,4
271,0
325,0
391,0
410,6
KL
Unit
8,0
8,0
8,0
8,0
8,0
172,5
398,0
478,0
574,0
602,7
KL
Bulan
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
5.574,4
6.689,0
8.027,0
9.632,0
10.113,6
KL
Unit
9,0
9,0
9,0
9,0
9,0
162,1
194,0
233,0
280,0
294,0
KL
M2
20.000,0
20.000,0
20.000,0
20.000,0
20.000,0
10.000,0
12.000,0
14.400,0
17.280,0
18.144,0
KL
Orang
1.230,0
1.500,0
2.000,0
2.500,0
2.500,0
4.484,7
7.500,0
12.000,0
20.000,0
21.000,0
KL
4,0
4,0
4,0
4,0
4,0
137,5
166,0
199,0
238,0
249,9
KL
Dokumen
04 Terselenggaranya pelatihan 024 Jumlah rumusan kebijakan dalam
pengembangan latihan masyarakat Desa, Daerah
masyarakat Desa, Daerah
Tertinggal, dan Transmigrasi
Teringgal, dan Transmigrasi di
Makassar
Halaman 11 dari 16
Kode
Program/Kegiatan
04 Terselenggaranya pelatihan
masyarakat Desa, Daerah
Sasaran Program (Outcome) /
Indikator Kinerja Program (IKP)/
Teringgal,
dan Transmigrasi di Indikator Kinerja Kegiatan (IKK)
Sasaran
Kegiatan
Makassar
025 Jumlah pelaksanaan kebijakan dalam
Target
Rencana 2015
Prakiraan Maju
2016
2017
2018
Ket
2015
2016
2017
2018
2019
2019
Orang
870,0
1.000,0
1.250,0
1.500,0
1.500,0
4.173,7
6.000,0
8.000,0
12.000,0
12.600,0
KL
Bulan
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
6.065,9
7.279,0
8.735,0
10.482,0
11.006,1
KL
Paket
49,0
49,0
49,0
49,0
49,0
847,3
1.016,0
1.220,0
1.464,0
1.537,2
KL
Unit
1,0
1,0
1,0
1,0
1,0
50,0
60,0
72,0
86,0
90,3
KL
Unit
280,0
280,0
280,0
280,0
280,0
505,6
607,0
729,0
874,0
917,7
KL
Unit
1,0
1,0
1,0
1,0
1,0
183,3
220,0
264,0
316,0
331,8
KL
Dokumen
2,0
2,0
2,0
2,0
2,0
123,2
148,0
177,0
213,0
223,7
KL
Penanggung
Jawab
05 Terselenggaranya pelatihan
masyarakat Desa, Tertinggal dan
Transmigrasi di Banjarmasin
06 Terselenggaranya pelatihan
masyarakat Desa, Daerah Tertinggal
dan Transmigrasi di Denpasar
Laporan
54,0
54,0
54,0
54,0
54,0
Orang
588,0
700,0
1.000,0
1.250,0
1.250,0
805,1
966,0
1.159,0
1.391,0
1.460,6
KL
2.039,4
2.700,0
4.500,0
7.000,0
7.350,0
KL
Unit
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
22,0
26,0
32,0
38,0
39,9
KL
Unit
17,0
17,0
17,0
17,0
17,0
56,2
67,0
81,0
97,0
101,9
KL
M2
156,0
156,0
156,0
156,0
156,0
261,8
314,0
377,0
453,0
475,7
KL
Bulan
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
4.548,0
5.458,0
6.549,0
7.859,0
8.252,0
KL
Dokumen
2,0
2,0
2,0
2,0
2,0
116,5
140,0
168,0
202,0
212,1
KL
Laporan
9,0
9,0
9,0
9,0
9,0
463,1
556,0
667,0
800,0
840,0
KL
Orang
1.000,0
1.250,0
1.500,0
1.750,0
1.750,0
3.933,5
6.000,0
8.500,0
11.000,0
11.550,0
KL
Unit
8,0
8,0
8,0
8,0
8,0
50,4
60,0
72,0
86,0
90,3
KL
47,0
47,0
47,0
47,0
47,0
189,5
228,0
274,0
328,0
344,4
KL
137,0
137,0
137,0
137,0
137,0
271,4
650,0
850,0
1.020,0
1.071,0
KL
5476
Bulan
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
4.420,5
5.304,0
6.365,0
7.638,0
8.019,9
KL
Kegiatan
6,0
6,0
6,0
6,0
6,0
3.164,7
3.689,0
4.427,0
5.312,0
5.577,6
KL
Kajian
14,0
14,0
14,0
14,0
14,0
9.787,0
12.137,0
14.564,0
17.477,0
18.350,9
KL
Bulan
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
1.888,8
2.172,1
2.497,9
2.872,6
3.016,2
KL
Halaman 12 dari 16
5477
5478
5479
Program/Kegiatan
02 Terselenggaranya e-government
sistem informasi dan jaringan serta
pengembangan kapasitas sumberdaya
informatika
Target
2015
2016
2017
2018
2019
Rencana 2015
Prakiraan Maju
2016
2017
2018
Ket
2019
Bulan
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
1.620,2
1.863,2
2.142,7
2.464,1
2.587,3
Kegiatan
4,0
4,0
4,0
4,0
4,0
426,7
512,0
615,0
738,0
774,9
KL
Bulan
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
17.960,0
21.552,0
25.862,0
31.035,0
32.586,8
KL
Bulan
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
5.730,3
6.876,0
8.251,0
9.901,0
10.396,1
KL
Bulan
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
643,1
772,0
926,0
1.111,0
1.166,6
KL
Dokumen
14,0
14,0
14,0
14,0
14,0
2.741,6
2.933,5
3.138,8
3.358,5
3.526,5
KL
Buku
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
1.850,1
1.979,6
2.118,2
2.266,4
2.379,8
KL
Laporan
40,0
40,0
40,0
40,0
40,0
1.858,3
1.988,3
2.127,5
2.276,5
2.390,3
KL
Unit
371,0
371,0
371,0
371,0
371,0
4.253,3
4.551,0
4.869,6
5.210,5
5.471,0
KL
Lembaga
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
333,9
357,3
382,3
409,1
429,5
KL
Lembaga
4,0
4,0
4,0
4,0
4,0
540,8
578,7
619,2
662,5
695,7
KL
Orang
230,0
230,0
230,0
230,0
230,0
3.228,0
3.453,9
3.695,7
662,5
695,7
KL
Bulan
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
1.372,4
1.468,5
1.571,3
662,5
695,7
KL
Laporan
3,0
3,0
3,0
3,0
3,0
423,1
452,7
484,4
662,5
695,7
Kegiatan
2,0
2,0
2,0
2,0
2,0
350,0
420,0
504,0
605,0
635,3
KL
Kegiatan
2,0
2,0
2,0
2,0
2,0
12.565,3
15.078,0
18.094,0
21.712,0
22.797,6
KL
Kegiatan
2,0
2,0
2,0
2,0
2,0
647,9
778,0
933,0
1.120,0
1.176,0
KL
Bulan
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
1.410,0
1.508,74
1.614,35
1.727,36
1.813,7
Paket
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
15.000,0
18.000,0
21.600,0
26.200,0
27.510,0
01 Terselenggaranya pelatihan
001 Jumlah dokumen perencanaan dan
masyarakat desa, daerah tertinggal, dan pengelolaan anggaran
transmigrasi
002 Jumlah pedoman dan piranti lunak
pelatihan yang dijadikan acuan dalam
penyelenggaraan pelatihan
003 Jumlah laporan kegiatan pembinaan
SATUAN
Penanggung
Jawab
Pusat Pelatihan
Masyarakat Desa,
PDT dan
Transmigrasi
KL
Halaman 13 dari 16
5480
01
5463
Program/Kegiatan
01 Terselenggaranya Pelaksanaan
Kebijakan Pengkajian dan Penerapan
Teknik Produksi Bidang Desa, Daerah
Tertinggal dan Transmigrasi
Target
2015
2016
2017
2018
2019
01 Terlaksananya hubungan
masyarakat dan kerjasama
Kementerian Desa, PDT dan
Transmigrasi
Prakiraan Maju
2016
2017
2018
Ket
2019
Bulan
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
841,2
900,1
963,1
1.030,5
1.082,0
KL
Kegiatan
13,0
13,0
13,0
13,0
13,0
30.950,0
33.116,50
35.434,66
37.915,08
39.810,8
KL
Bulan
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
3.343,0
4.012,0
4.814,0
5.777,0
6.065,9
KL
2,0
2,0
2,0
2,0
2,0
3.698,4
4.438,0
5.325,0
6.390,0
6.709,5
KL
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
3.469,0
4.163,0
4.995,0
5.994,0
6.293,7
KL
544.092,3
581.985,2
622.931,3
666.536,8
699.863,6
Bulan
Laporan
7,0
7,0
7,0
7,0
7,0
3.406,0
3.644,4
3.899,5
4.172,5
4.381,1
KL
Laporan
6,0
6,0
6,0
6,0
6,0
2.682,0
2.869,7
3.070,6
3.285,6
3.449,9
KL
Laporan
14,0
14,0
14,0
14,0
14,0
2.287,0
2.447,1
2.618,4
2.801,7
2.941,8
KL
Laporan
4,0
4,0
4,0
4,0
4,0
1.629,0
1.743,0
1.865,0
1.995,6
2.095,4
KL
Laporan
Laporan
3,0
3,0
3,0
3,0
3,0
2.070,0
2.214,9
2.369,9
2.535,8
2.662,6
KL
9,0
9,0
9,0
9,0
9,0
2.089,0
2.235,2
2.391,7
2.559,1
2.687,1
KL
Laporan
4,0
4,0
4,0
4,0
4,0
2.210,0
2.364,7
2.530,2
2.707,3
2.842,7
KL
Laporan
4,0
4,0
4,0
4,0
4,0
2.143,0
2.293,0
2.453,5
2.625,3
2.756,6
KL
4,0
4,0
4,0
4,0
4,0
1.504,0
1.609,3
1.721,9
1.842,5
1.934,6
KL
4,0
4,0
4,0
4,0
4,0
1.561,6
1.670,9
1.787,8
1.913,0
2.008,7
KL
3,0
3,0
3,0
3,0
3,0
1.978,0
2.116,5
2.264,6
2.423,1
2.544,3
KL
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
1.234,0
1.320,4
1.412,8
1.511,7
1.587,3
KL
3,0
3,0
3,0
3,0
3,0
2.769,5
2.769,5
3.170,8
3.392,8
3.562,4
KL
3,0
3,0
3,0
3,0
3,0
2.799,4
2.995,4
3.205,0
3.429,4
3.600,9
KL
3,0
3,0
3,0
3,0
3,0
2.700,0
2.889,0
3.091,2
3.307,6
3.473,0
KL
1,0
1,0
1,0
1,0
1,0
4.009,7
4.290,4
4.590,7
4.912,1
5.157,7
KL
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
60.327,9
64.550,9
69.069,4
73.904,3
77.599,5
KL
1,0
1,0
1,0
1,0
1,0
6.738,0
7.209,7
7.714,4
8.254,4
8.667,1
KL
4,0
4,0
4,0
4,0
4,0
5.484,3
5.868,2
6.279,0
6.718,5
7.054,4
KL
Laporan
1,0
1,0
1,0
1,0
1,0
381,1
407,8
436,3
466,9
490,2
KL
Laporan
1,0
1,0
1,0
1,0
1,0
581,4
622,1
665,7
712,3
747,9
KL
Penanggung
Jawab
SEKRETARIAT
JENDERAL
Rencana 2015
5464
SATUAN
Biro Hubungan
Masyarakat dan
Kerjasama
Halaman 14 dari 16
5465
Program/Kegiatan
Penyelenggaraan Perencanaan
5466
Target
2015
2016
2017
2018
2019
Rencana 2015
Prakiraan Maju
2016
2017
2018
Ket
2019
Laporan
3,0
3,0
3,0
3,0
3,0
5.286,1
5.656,1
6.052,0
6.475,7
6.799,5
KL
Laporan
3,0
3,0
3,0
3,0
3,0
14.273,2
15.272,3
16.341,4
17.485,3
18.359,6
KL
Laporan
3,0
3,0
3,0
3,0
3,0
649,4
694,9
743,5
795,6
835,4
KL
Dokumen
6,0
6,0
6,0
6,0
6,0
6.632,0
7.096,2
7.593,0
8.124,5
8.530,7
KL
Dokumen
6,0
6,0
6,0
6,0
6,0
6.630,0
7.094,1
7.590,7
8.122,0
8.528,1
KL
Dokumen
6,0
6,0
6,0
6,0
6,0
6.630,0
7.094,1
7.590,7
8.122,0
8.528,1
KL
Laporan
4,0
4,0
4,0
4,0
4,0
3.038,0
3.250,7
3.478,2
3.721,7
3.907,8
KL
Laporan
4,0
4,0
4,0
4,0
4,0
3.017,0
3.228,2
3.454,2
3.696,0
3.880,8
KL
SATUAN
Laporan
4,0
4,0
4,0
4,0
4,0
3.014,0
3.225,0
3.450,7
3.692,3
3.876,9
KL
Laporan
11,0
11,0
11,0
11,0
11,0
12.212,9
13.067,8
13.982,5
14.961,3
15.709,4
KL
Laporan
6,0
6,0
6,0
6,0
6,0
8.073,0
8.638,1
9.242,8
9.889,8
10.384,3
KL
Bulan
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
1.081,3
1.156,9
1.237,9
1.324,6
1.390,8
KL
Dokumen
3,0
3,0
3,0
3,0
3,0
2.800,0
2.996,0
3.205,7
3.430,1
3.601,6
KL
Dokumen
3,0
3,0
3,0
3,0
3,0
3.000,0
3.210,0
3.434,7
3.675,1
3.858,9
KL
Dokumen
4,0
4,0
4,0
4,0
4,0
3.100,0
3.317,0
3.549,2
3.797,6
3.987,5
KL
Laporan
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
8.486,7
9.080,7
9.716,4
10.396,5
10.916,3
KL
Laporan
4,0
4,0
4,0
4,0
4,0
5.397,9
5.775,7
6.180,0
6.612,6
6.943,2
KL
Laporan
6,0
6,0
6,0
6,0
6,0
8.608,8
9.211,5
9.856,3
10.546,2
11.073,5
KL
Bulan
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
1.128,0
1.207,0
1.291,4
1.381,8
1.450,9
KL
Bulan
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
1.758,0
1.881,1
2.012,8
2.153,7
2.261,4
KL
Bulan
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
4.402,0
4.710,1
5.039,8
5.392,6
5.662,2
KL
Bulan
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
500,0
535,0
572,5
612,5
643,1
KL
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
17.319,8
18.532,2
19.829,4
21.217,5
22.278,4
KL
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
1.440,0
1.540,8
1.648,7
1.764,1
1.852,3
KL
Laporan
1,0
1,0
1,0
1,0
1,0
2.710,9
2.900,7
3.103,7
3.321,0
3.487,1
KL
Paket
25,0
25,0
25,0
25,0
25,0
39.903,9
42.697,2
45.686,0
48.884,0
51.328,2
KL
Bulan
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
20.258,0
21.676,0
23.193,4
24.816,9
26.057,7
KL
Bulan
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
21.627,0
23.140,9
24.760,8
26.494,0
27.818,7
KL
Paket
25,0
25,0
25,0
25,0
25,0
6.685,0
7.153,0
7.653,7
8.189,4
8.598,9
KL
Paket
1,0
1,0
1,0
1,0
1,0
15.703,6
16.802,9
17.979,1
19.237,6
20.199,5
KL
Penanggung
Jawab
Biro Perencanaan
Halaman 15 dari 16
5467
Program/Kegiatan
01 Terselenggaranya Pengelolaan
Keuangan dan Barang Milik Negara di
Kementerian Desa, Pembangunan
Daerah Tertinggal dan Transmigrasi
SATUAN
Target
2015
2016
2017
2018
2019
Rencana 2015
Prakiraan Maju
2016
2017
2018
2019
Ket
Paket
4,0
4,0
4,0
4,0
4,0
27.166,0
29.067,6
31.102,4
33.279,5
34.943,5
KL
Laporan
4,0
4,0
4,0
4,0
4,0
1.868,3
1.999,0
2.139,0
2.288,7
2.403,1
KL
Laporan
2,0
2,0
2,0
2,0
2,0
1.401,6
1.499,7
1.604,7
1.717,0
1.802,9
KL
Bulan
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
3.116,6
3.334,8
3.568,2
3.818,0
4.008,9
KL
Bulan
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
3.207,1
3.431,6
3.671,8
3.928,8
4.125,2
KL
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
3.752,0
4.014,6
4.295,7
4.596,4
4.826,2
KL
Bulan
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
1.627,1
1.741,0
1.862,9
1.993,3
2.093,0
KL
Bulan
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
904,6
968,0
1.035,7
1.108,2
1.163,6
KL
Pegawai
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
132.536,9
141.814,4
151.741,5
162.363,4
170.481,6
KL
Bulan
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
1.509,6
1.615,3
1.728,3
1.849,3
1.941,8
KL
Bulan
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
7.165,8
7.667,5
8.204,2
8.778,5
9.217,4
KL
Bulan
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
6.864,6
7.345,2
7.859,3
8.409,5
8.830,0
KL
Bulan
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
2.222,0
2.377,5
2.544,0
2.722,0
2.858,1
KL
Bulan
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
1.675,2
1.792,5
1.917,9
2.052,2
2.154,8
KL
Bulan
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
3.123,5
3.342,2
3.576,1
3.826,5
4.017,8
KL
9.027.995,1
13.924.843,5
14.585.688,4
15.537.034,7
16.313.886,5
Jumlah
Penanggung
Jawab
Halaman 16 dari 16
Program/Kegiatan
067.07
Sasaran
Satuan
2015
2016
2017
2018
2019
TOTAL
2015
2016
2017
2018
2019
TOTAL
763.550.152.000
3.276.599.500.000
5.617.535.550.000
6.170.700.525.000
6.056.612.347.500
21.884.998.074.500
113.609.931.000
120.000.000.000
132.000.000.000
145.200.000.000
159.720.000.000
670.529.931.000
113.609.931.000
120.000.000.000
132.000.000.000
145.200.000.000
159.720.000.000
670.529.931.000
68.344.877.000
194.505.000.000
359.254.500.000
383.146.500.000
383.427.825.000
1.388.678.702.000
68.344.877.000
194.505.000.000
359.254.500.000
383.146.500.000
383.427.825.000
1.388.678.702.000
505.519.829.000
2.362.067.500.000
4.325.714.250.000
4.758.285.675.000
4.595.633.542.500
16.547.220.796.500
449.519.829.000
2.362.067.500.000
4.325.714.250.000
4.758.285.675.000
4.595.633.542.500
16.491.220.796.500
56.000.000.000
56.000.000.000
28.462.504.000
218.802.000.000
371.401.800.000
398.283.600.000
396.944.130.000
1.413.894.034.000
28.462.504.000
218.802.000.000
371.401.800.000
398.283.600.000
396.944.130.000
1.413.894.034.000
22.789.481.000
186.975.000.000
206.415.000.000
226.239.750.000
244.371.600.000
886.790.831.000
22.789.481.000
186.975.000.000
206.415.000.000
226.239.750.000
244.371.600.000
886.790.831.000
24.823.530.000
194.250.000.000
222.750.000.000
259.545.000.000
276.515.250.000
977.883.780.000
295
15.657.343.000
105.750.000.000
117.150.000.000
134.310.000.000
139.755.000.000
512.622.343.000
571
9.166.187.000
88.500.000.000
105.600.000.000
125.235.000.000
136.760.250.000
465.261.437.000
Terbangunnya permukiman
transmigrasi dalam kawasan
transmigrasi sebagai tempat tinggal
dan tempat berusaha yang layak
5505
5506
01
01
02
12
12
12
12
KK
4.336
12.967
21.773
21.110
19.205
79.391
SP
52
74
118
115
102
KM
62
62
01
Hektar
25.000
37.000
59.000
57.500
51.000 229.500
5510
12
5509
12
5508
Bulan
5507
01
01
01
01
Kawasan
66
66
66
66
273
Kawasan
Naskah
50
72
118
72
128
74
138
70
137
Kode Program/Kegiatan
(1)
11
(2)
(1)
(2)
5511 Dukungan Manajemen
dan Dukungan Teknis
Lainnya Ditjen PKT
5513
5514
5516
2016
(6)
Target
2017
(7)
2018
(8)
2019
(9)
2015
(5)
12,0
2016
(6)
12,0
Target
2017
(7)
12,0
2018
(8)
12,0
2015
( 10 )
1.026.370,70
2016
( 11 )
8.275.784,96
Prakiraan Maju
2017
( 12 )
15.343.276,40
2018
(13)
27.949.329,66
2019
( 14 )
41.154.940,67
2019
(9)
12,0
2015
( 10 )
94.032,00
2016
( 11 )
112.838,40
Prakiraan Maju
2017
( 12 )
135.406,08
2018
(13)
162.487,30
2019
( 14 )
194.984,76
Pembangunan dan
Pengembangan Sarana
dan
Prasarana di Kawasan
Transmigrasi
Pengembangan Usaha
Transmigrasi
Pengembangan Sosial
Budaya Transmigrasi
Pelayanan Pertanahan
Transmigrasi
Penanggung
Jawab
( 15 )
( 16 )
93.749.702,39
DIREKTORAT
JENDERAL
PENGEMBANGAN
KAWASAN
TRANSMIGRASI
Ket Penanggung
TOTAL
Jawab
( 15 )
( 16 )
699.748,53 KL
Sekretariat Ditjen
Pengembangan
Kawasan
TOTAL
Ket
01 Tersedianya Permukiman
Transmigrasi yang Sarana
Prasarananya Berkembang
dan Berfungsi
Sp/Kpb/Kws
46
162
192
271
323
530.955,00
6.540.950,00
12.390.184,44
23.455.874,90
35.029.959,82
77.947.924,17
Sp/Kpb/Kws
11
25
25
20
20
1.888,50
5.150,45
6.180,55
5.933,32
7.119,99
26.272,81
Sp
19
29
45
30
46
1.232,20
2.256,87
4.202,45
3.361,96
6.186,01
17.239,49
Kpb
10
10
12
10
371,20
742,40
890,88
1.282,87
1.282,87
4.570,21
Sp / Kpb/Kws
189/14 244/19/15
333/29/25
402/39/20
474/48/12
158.845,10
647.744,72
1.082.059,88
1.546.758,47
2.150.027,83
5.585.436,00
Ha
10.589
20.475
32.301
45.769
53.241
62.689,80
603.027,89
1.141.591,44
1.941.097,74
2.709.589,06
6.457.995,93
Kk
11.278
18.007
36.185
47.205
47.572
59.285,10
113.588,95
273.907,89
428.790,55
518.549,07
1.394.121,56
01 Tersedianya kimtrans
yang pendapatan
transmigrannya sesuai
dengan tahapan
pengembangannya
01 Tersedianya kimtrans
yang mencapai tingkat
perkembangan sosial budaya
sesuai dengan tahapan
pengembangannya
2015
(5)
SATUAN
Kode Program/Kegiatan
5512
SATUAN
Bulan
Sp/ Kpb/Kws
Lembaga
189/14 244/19/15
333/29/25
402/39/20
474/48/12
59.787,80
98.252,27
164.130,76
229.528,60
319.049,74
870.749,17
751
1028
1245
1470
23.872,70
37.029,39
60.824,85
88.397,20
125.247,11
335.371,25
11.023,80
79.725,34
44.646,19
37.880,12
36.737,44
210.012,89
581
150.000
Bidang
24.889
Kasus
20
30
30
35
40
7.349,20
13.228,56
15.874,27
22.223,98
29.208,66
87.884,67
12,0
12,0
12,0
12,0
12,0
15.038,30
21.249,72
23.376,72
25.712,64
26.998,32
112.375,70
Lembaga/
Kelompok
Masyarakat
70.000
49.493
40.000
Direktorat
Pembangunan dan
Pengembangan
Sarana dan
Prasarana
Kawasan
Direktorat
Pengembangan
Usaha
Transmigrasi
Direktorat
Pengembangan
Sosial Budaya
Transmigrasi
Direktorat
Pelayanan
Pertanahan
Transmigrasi
Direktorat Promosi
Dan
Kemitraan
AMPIRAN
LAMPIRAN
Lampiran 2.
No
Provinsi
ACEH
BANTEN
BENGKULU
GORONTALO
JAWA TIMUR
KALIMANTAN BARAT
7
8
9
10
KALIMANTAN
KALIMANTAN
KALIMANTAN
KALIMANTAN
11
LAMPUNG
12
MALUKU
SELATAN
TENGAH
TIMUR
UTARA
13
MALUKU UTARA
14
NUSA TENGGARA
BARAT
15
NUSA TENGGARA
TIMUR
Nama Kabupaten
1
1
2
1
1
2
3
1
2
3
4
1
2
3
4
5
6
7
8
1
1
1
1
1
2
1
2
3
4
5
6
7
8
1
2
3
4
5
6
1
2
3
4
5
6
7
8
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
ACEH SINGKIL
PANDEGLANG
LEBAK
SELUMA
BOALEMO
POHUWATO
GORONTALO UTARA
BONDOWOSO
SITUBONDO
BANGKALAN
SAMPANG
SAMBAS
BENGKAYANG
LANDAK
KETAPANG
SINTANG
KAPUAS HULU
MELAWI
KAYONG UTARA
HULU SUNGAI UTARA
SERUYAN
MAHAKAM ULU
NUNUKAN
PESISIR BARAT
LAMPUNG BARAT
MALUKU TENGGARA BARAT
MALUKU TENGAH
BURU
KEPULAUAN ARU
SERAM BAGIAN BARAT
SERAM BAGIAN TIMUR
MALUKU BARAT DAYA
BURU SELATAN
PULAU TALIABU
HALMAHERA BARAT
KEPULAUAN SULA
HALMAHERA SELATAN
HALMAHERA TIMUR
PULAU MOROTAI
LOMBOK BARAT
LOMBOK TENGAH
LOMBOK TIMUR
SUMBAWA
DOMPU
BIMA
SUMBAWA BARAT
LOMBOK UTARA
MALAKA
SUMBA BARAT
SUMBA TIMUR
KUPANG
TIMOR TENGAH SELATAN
TIMOR TENGAH UTARA
BELU
ALOR
LEMBATA
ENDE
MANGGARAI
ROTE NDAO
MANGGARAI BARAT
SUMBA TENGAH
DOB
L - 17
LAMPIRAN
No
Provinsi
16
PAPUA
17
PAPUA BARAT
18
SULAWESI BARAT
19
SULAWESI SELATAN
20
SULAWESI TENGAH
21
SULAWESI TENGGARA
22
SUMATERA BARAT
23
SUMATERA SELATAN
24
SUMATERA UTARA
Nama Kabupaten
15
16
17
18
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
1
2
3
4
5
6
7
1
2
1
1
2
3
4
5
6
7
8
9
1
2
3
1
2
3
1
2
1
2
3
4
DOB
L - 18
MENTERI DESA,
PEMBANGUNAN DAERAH
TERTINGGAL, DAN
TRANSMIGRASI
STAF AHLI
INSPEKTORAT
JENDERAL
DIREKTORAT
JENDERAL
PEMBANGUNAN
DAN
PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT DESA
DIREKTORAT
JENDERAL
PEMBANGUNAN
KAWASAN
PERDESAAN
DIREKTORAT
JENDERAL
PENGEMBANGAN
DAERAH TERTENTU
DIREKTORAT
JENDERAL
PEMBANGUNAN
DAERAH
TERTINGGAL
SEKRETARIAT
JENDERAL
DIREKTORAT
JENDERAL
PENYIAPAN
KAWASAN DAN
PEMBANGUNAN
PERMUKIMAN
TRANSMIGRASI
DIREKTORAT
JENDERAL
PENGEMBANGAN
KAWASAN
TRANSMIGRASI
BADAN
PENELITIAN DAN
PENGEMBANGAN,
PENDIDIKAN DAN
PELATIHAN, DAN
INFORMASI
Gambar 1. Struktur Organisasi Eselon I Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi
L - 19
LAMPIRAN
SEKRETARIAT
JENDERAL
BIRO
PERENCANAAN
BIRO
KEUANGAN DAN
BARANG MILIK
NEGARA
BIRO
SUMBER DAYA
MANUSIA DAN
UMUM
BIRO
HUBUNGAN
MASYARAKAT DAN
KERJA SAMA
BIRO
HUKUM,
ORGANISASI, DAN
TATA LAKSANA
L - 20
LAMPIRAN
DIREKTORAT JENDERAL
PEMBANGUNAN DAN PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT DESA
SEKRETARIAT
DIREKTORAT
JENDERAL
DIREKTORAT
PELAYANAN SOSIAL
DASAR
DIREKTORAT
PENGEMBANGAN
USAHA EKONOMI
DESA
DIREKTORAT
PENDAYAGUNAAN
SUMBER DAYA
ALAM DAN
TEKNOLOGI TEPAT
GUNA
DIREKTORAT
PEMBANGUNAN
SARANA
PRASARANA DESA
DIREKTORAT
PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT DESA
Gambar 3. Struktur Organisasi Direktorat Jenderal Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa
L - 21
LAMPIRAN
DIREKTORAT JENDERAL
PEMBANGUNAN KAWASAN
PERDESAAN
SEKRETARIAT
DIREKTORAT
JENDERAL
DIREKTORAT
PERENCANAAN
PEMBANGUNAN
KAWASAN
PERDESAAN
DIREKTORAT
PEMBANGUNAN
EKONOMI KAWASAN
PERDESAAN
DIREKTORAT
PEMBANGUNAN
SARANA DAN
PRASARANA
KAWASAN
PERDESAAN
DIREKTORAT
PENGEMBANGAN
SUMBER DAYA ALAM
KAWASAN
PERDESAAN
DIREKTORAT
KERJASAMA DAN
PENGEMBANGAN
KAPASITAS
L - 22
LAMPIRAN
DIREKTORAT JENDERAL
PENGEMBANGAN DAERAH
TERTENTU
SEKRETARIAT
DIREKTORAT JENDERAL
DIREKTORAT
PENGEMBANGAN
DAERAH RAWAN
PANGAN
DIREKTORAT
PENGEMBANGAN
DAERAH
PERBATASAN
DIREKTORAT
PENANGANAN
DAERAH RAWAN
BENCANA
DIREKTORAT
PENANGANAN
DAERAH PASCA
KONFLIK
DIREKTORAT
PENGEMBANGAN
DAERAH PULAU
KECIL DAN TERLUAR
L - 23
LAMPIRAN
DIREKTORAT JENDERAL
PEMBANGUNAN DAERAH
TERTINGGAL
SEKRETARIAT
DIREKTORAT JENDERAL
DIREKTORAT
PERENCANAAN DAN
IDENTIFIKASI
DAERAH
TERTINGGAL
DIREKTORAT
PENGEMBANGAN
SUMBER DAYA
MANUSIA
DIREKTORAT
PENGEMBANGAN
SUMBER DAYA ALAM
DAN LINGKUNGAN
HIDUP
DIREKTORAT
PENINGKATAN
SARANA DAN
PRASARANA
DIREKTORAT
PENGEMBANGAN
EKONOMI LOKAL
L - 24
LAMPIRAN
DIREKTORAT JENDERAL
PENYIAPAN KAWASAN DAN
PEMBANGUNAN PERMUKIMAN
TRANSMIGRASI
SEKRETARIAT
DIREKTORAT JENDERAL
DIREKTORAT
BINA POTENSI
KAWASAN
TRANSMIGRASI
DIREKTORAT
PERENCANAAN
PEMBANGUNAN
DAN
PENGEMBANGAN
KAWASAN
TRANSMIGRASI
DIREKTORAT
PENYEDIAAN
TANAH
TRANSMIGRASI
DIREKTORAT
PEMBANGUNAN
PERMUKIMAN
TRANSMIGRASI
DIREKTORAT
PENATAAN
PERSEBARAN
PENDUDUK
Gambar 7. Struktur Organisasi Direktorat Jenderal Penyiapan Kawasan Dan Pembangunan Permukiman Transmigrasi
L - 25
LAMPIRAN
DIREKTORAT JENDERAL
PENGEMBANGAN KAWASAN
TRANSMIGRASI
SEKRETARIAT
DIREKTORAT
JENDERAL
DIREKTORAT
PROMOSI DAN
KEMITRAAN
DIREKTORAT
PEMBANGUNAN
DAN
PENGEMBANGAN
SARANAN DAN
PRASARANA
KAWASAN
TRASMIGRASI
DIREKTORAT
PENGEMBANGAN
USAHA
TRANSMIGRASI
DIREKTORAT
PENGEMBANGAN
SOSIAL BUDAYA
TRANSMIGRASI
DIREKTORAT
PELAYANAN
PERTANAHAN
TRANSMIGRASI
L - 26
LAMPIRAN
SEKRETARIAT BADAN
PUSAT
PENELITIAN DAN
PENGEMBANGAN
PUSAT
PENDIDIKAN DAN
PELATIHAN PEGAWAI
APARATUR SIPIL
NEGARA
PUSAT
PELATIHAN
MASYARAKAT
PUSAT
DATA DAN INFORMASI
KELOMPOK
JABATAN
FUNGSIONAL
Gambar 9. Struktur Organisasi Badan Penelitian dan Pengembangan, Pendidikan dan Pelatihan, dan Informasi
L - 27
LAMPIRAN
INSPEKTORAT
JENDERAL
SEKRETARIAT
INSPEKTORAT
JENDERAL
INSPEKTORAT I
INSPEKTORAT II
INSPEKTORAT III
INSPEKTORAT IV
KELOMPOK JABATAN
FUNGSIONAL AUDITOR
KELOMPOK JABATAN
FUNGSIONAL AUDITOR
KELOMPOK JABATAN
FUNGSIONAL AUDITOR
KELOMPOK JABATAN
FUNGSIONAL AUDITOR
INSPEKTORAT V
KELOMPOK JABATAN
FUNGSIONAL AUDITOR
L - 28
LAMPIRAN
Lampiran 4. Matriks Kerangka Regulasi
A. Kerangka Regulasi Bidang Perdesaan
No.
1.
Kementerian Desa,
Pembangunan Daerah
Tertinggal dan Transmigrasi
Kementerian Dalam
Negeri
Kementerian Desa,
Pembangunan Daerah
Tertinggal dan Transmigrasi
Badan Perencanaan
Pembangunan Nasional
2015
Kementerian Desa,
Pembangunan Daerah
Tertinggal dan Transmigrasi
Bappenas, Kementerian
Keuangan
2015
Kementerian Desa,
Pembangunan Daerah
Tertinggal dan Transmigrasi
Kementerian Pertanian,
Kementerian Agraria dan
Tata Ruang
2015
Kementerian Desa,
Pembangunan Daerah
Tertinggal dan Transmigrasi
Kementerian PU
2015
Kementerian Desa,
Pembangunan Daerah
Tertinggal dan Transmigrasi
Bappenas, Kementerian
Dalam Negeri,
Kementerian Keuangan,
Kementerian UKM,
Pemerintah Daerah
2015
Peraturan
Standar
(SPD).
3.
4.
5.
6.
Target
Penyeleseaian
2.
Pemerintah
tentang
Pelayanan
Perdesaan
Unit Penanggungjawab
Unit
Terkait/Institusi
2015
L - 29
LAMPIRAN
No.
Unit Penanggungjawab
Unit
Terkait/Institusi
Target
Penyeleseaian
Sudah
diundangkan
Kementerian Desa,
Pembangunan Daerah
Tertinggal, dan Transmigrasi
Bappenas, Kementerian
Dalam Negeri,
Kementerian Keuangan
2015
L - 30
LAMPIRAN
1.
2.
Regulasi
(Peraturan
Presiden)
diperlukan sebagai amanat dari
Peraturan
Pemerintah
tentang
Percepatan Pembangunan Daerah
Tertinggal
No.
3.
4.
5.
6.
Unit
Penanggungjawab
Unit
Terkait/Institusi
Kementerian Desa,
Pembangunan
Daerah Tertinggal
dan Transmigrasi
Bappenas, Kemenkeu,
Kementerian PU,
Kementerian Desa,
Pembangunan
Daerah Tertinggal
dan Transmigrasi
Badan
Perencanaan
Pembangunan Nasional,
Kementerian
Dalam
Negeri
Kementerian Desa,
Pembangunan
Daerah Tertinggal
dan Transmigrasi
Kementerian/Lembaga,
Pemerintah Daerah
Regulasi
(Peraturan
Presiden)
diperlukan sebagai amanat dari
Peraturan
Pemerintah
tentang
Percepatan Pembangunan Daerah
Tertinggal
Regulasi
(Peraturan
Presiden)
diperlukan sebagai amanat dari
Peraturan
Pemerintah
tentang
Percepatan Pembangunan Daerah
Tertinggal
Kementerian Desa,
Pembangunan
Daerah Tertinggal
dan Transmigrasi
Kementerian/Lembaga,
Pemerintah Daerah
Kementerian Desa,
Pembangunan
Daerah Tertinggal
dan Transmigrasi
Kementerian Desa,
Pembangunan
Daerah Tertinggal
Kementerian PU,
Kementerian Keuangan
Percepatan
Pembangunan
Target
Penyeleseaian
Telah diterbitkan
Peraturan
Pemerintah No
78 Tahun 2014
tentang
Percepatan
Pembangunan
Daerah Tertinggal
2015
2015
2015
Kementeriang Keuangan
dll
Tercapai pada
tahun 2016
Tercapai pada
tahun 2017
L - 31
LAMPIRAN
No.
7.
Unit
Penanggungjawab
dan Transmigrasi
Kementerian Desa,
Pembangunan
Daerah Tertinggal
dan Transmigrasi
Unit
Terkait/Institusi
Target
Penyeleseaian
Kementerian Keuangan
Tercapai tahun
2018
Kementerian Desa,
Pembangunan
Daerah Tertinggal
dan Transmigrasi
Kementerian Keuangan
Kementerian Desa,
Pembangunan
Daerah Tertinggal,
dan Transmigrasi
Kementerian
Pemberdayaan Aparatur
Negara dan Reformasi
Birokrasi
Landasan
Hukum
sebagai
pedoman
mempersiapkan
Rancangan Peraturan Menteri di lingkungan Kementerian Desa,
Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi
yang
metode pembentukannya mengacu pada Undang-Undang
Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan
Perundang-Undangan
Kementerian Desa,
Pembangunan
Daerah Tertinggal,
dan Transmigrasi
11. Peraturan Menteri tentang Logo Landasan Hukum penggunaan Logo Kementerian yang harus Kementerian Desa,
Kementerian
Pemberdayaan Aparatur
Negara dan Reformasi
Birokrasi
Badan
Perencanaan
Pembangunan Nasional
2015
2015
8.
9.
10. Peraturan
Kementerian
12. Peraturan Menteri tentang Rencana Amanat Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem
Strategis (RENSTRA) Kementerian
Desa,
Pembangunan
Daerah
Tertinggal, dan Transmigrasi 20152019
13. Peraturan
Menteri
tentang
Pembangunan
Daerah Tertinggal,
dan Transmigrasi
Kementerian Desa,
Pembangunan
Daerah Tertinggal,
dan Transmigrasi
Kementerian Desa,
2015
( sudah
diundangkan)
2015
2015
L - 32
LAMPIRAN
No.
Unit
Terkait/Institusi
Pembangunan
Daerah Tertinggal,
dan Transmigrasi
Kementerian Desa,
Pembangunan
Daerah Tertinggal
dan Transmigrasi
Indonesia (ANRI)
Kementerian Desa,
Pembangunan
Daerah Tertinggal
dan Transmigrasi
Kementerian Keuangan
Kementerian Desa,
Pembangunan
Daerah Tertinggal
dan Transmigrasi
Badan
Negara
Kementerian Desa,
Pembangunan
Daerah Tertinggal
dan Transmigrasi
Kementerian Desa,
Pembangunan
Daerah Tertinggal,
dan Transmigrasi
LAN
Kementerian Desa,
Pembangunan
Daerah Tertinggal
dan Transmigrasi
Badan Koordinasi
Penanaman Modal,
KementerianPerdagangan,
Kementerian Dalam
Negeri
Unit
Penanggungjawab
Dalam rangka memperjelas dan menyelaraskan indikatorindikator utama Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal
sesuai dengan RPJMN dan Renstra 2015-2019 serta sebagai
pelaksanaan amanat Peraturan Menteri Negara Pemberdayaan
Aparatur Nomor PER/09/M.PAN/5/2007 tentang Pedoman
Umum Penetapan Indikator Kinerja Utama di Lingkungan
Instansi
Pemerintah
Landasan Hukum untuk Penatausahaan Barang Milik Negara di
Lingkungan Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal agar
sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomer 7 tahun 2014
tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah
78
tentang
Percepatan
Target
Penyeleseaian
Kementerian
Pemberdayaan Aparatur
Negara dan Reformasi
Birokrasi
2015
2015
Kepegawaian
2015
2015
2015
2016
L - 33
LAMPIRAN
No.
Unit
Penanggungjawab
Unit
Terkait/Institusi
Target
Penyeleseaian
Kementerian Desa,
Pembangunan
Daerah Tertinggal
dan Transmigrasi
Kementerian Dalam
Negeri, Kementerian
Sosial, Kementerian
Koordinator Bidang
Pembangunan Manusia
dan Kebudayaan
Kementerian Desa,
Pembangunan
Daerah Tertinggal
dan Transmigrasi
Kementerian Desa,
Pembangunan
Daerah Tertinggal
dan Transmigrasi
Kementerian Desa,
Pembangunan
Daerah Tertinggal
dan Transmigrasi
Kementerian Desa,
Pembangunan
Daerah Tertinggal
dan Transmigrasi
Kementerian
Perhubungan,
Kementerian
Pekerjaan
Umum dan Perumahan
Rakyat
Badan
Kepegawaian
Negara,
Kementerian
Pendidikan
dan
Kebudayaan
Sekretariat Negara
Kementerian Desa,
Pembangunan
Daerah Tertinggal
dan Transmigrasi
Kementerian Desa,
Pembangunan
2016
2016
2016
2016
Pemerintah Daerah
2016
Kementerian
Pemberdayaan Aparatur
Negara dan Reformasi
Birokrasi,
Badan
Kepegawaian Negara
Kementerian Keuangan
2016
2017
L - 34
LAMPIRAN
No.
Unit
Penanggungjawab
Unit
Terkait/Institusi
Penanggulangan
Bencana
dan
Undang-Undang Nomor 33 Tahun
2004
tentang
Perimbangan
Keuangan antara Pemerintah Pusat
dan Pemerintah Daerah
Peraturan Menteri tentang Sistem
Informasi
Manajemen Kepegawaian
Daerah Tertinggal
dan Transmigrasi
Badan Kepegawaian
Negara
Kementerian Desa,
Pembangunan
Daerah Tertinggal
dan Transmigrasi
Kementerian Desa,
Pembangunan
Daerah Tertinggal
dan Transmigrasi
Kementerian Desa,
Pembangunan
Daerah Tertinggal
dan Transmigrasi
Kementerian Desa,
Pembangunan
Daerah Tertinggal
dan Transmigrasi
Kementerian Desa,
Pembangunan
Daerah Tertinggal
dan Transmigrasi
Kementerian Keuangan
Kementerian Desa,
Pembangunan
Daerah Tertinggal
dan Transmigrasi
Kementerian Keuangan
Peer-riview Undang-Undang
Nomor 40 Tahun 2007
TentangPerseroan
Terbatas,
Peraturan Pemerintah Nomor 47
Tahun 2012 tentang Tanggungjawab
Sosial
Lingkungan
Perseroan
Terbatas
Peraturan Menteri tentang Pedoman
Penyelesaian Kerugian Negara yang
disebabkan
oleh
Tindakan
Melanggar
Hukum,
Bendahara
dan/atau Bukan Bendahara
Peraturan Menteri tentang Sistem
Akutansi dan Pelaporan Keuangan
dan
informasi
kepegawaian yang
Target
Penyeleseaian
Badan Pengawasan
Keuangan dan
Pembangunan, Badan
Pemeriksa Keuangan
Kementerian/Lembaga,
Pemerintah Daerah
2017
2017
2018
2018
2018
2019
L - 35
LAMPIRAN
No.
Unit
Penanggungjawab
Unit
Terkait/Institusi
Peer-review Undang-Undang
Nomor 26 Tahun 2007
Tentang Penataan Ruang
Kementerian Desa,
Pembangunan
Daerah Tertinggal
dan Transmigrasi
Kementerian
Umum
Kementerian Desa,
Pembangunan
Daerah Tertinggal
dan Transmigrasi
Kementerian Koordinator
Bidang
Kesejahteraan
Rakyat.
Target
Penyeleseaian
Pekerjaan
2019
2019
No.
1.
2.
3.
Unit
Terkait/Institusi
Unit Penanggungjawab
Target
Penyeleseaian
Kementerian
Pembangunan
Tertinggal
Transmigrasi
Desa,
Daerah
dan
Bappenas, Kemenkeu,
Pemerintah Daerah
2015
Kementerian
Pembangunan
Tertinggal
Transmigrasi
Desa,
Daerah
dan
2015
Kementerian
Pembangunan
Tertinggal
Transmigrasi
Desa,
Daerah
dan
Bappenas,
Kementerian/Lembaga,
Pemerintah Daerah
2015
L - 36
LAMPIRAN
No.
4.
5.
Peraturan
Presiden
tentang
Pelaksanaan Koordinasi dan Integrasi
Penyelenggaraan Transmigrasi
6.
7.
8.
Peraturan
Menteri
tentang
Pelaksanaan TU, TSB dan TSM
9.
10.
11.
Unit Penanggungjawab
Unit
Terkait/Institusi
Target
Penyeleseaian
Kementerian
Pembangunan
Tertinggal,
Transmigrasi
Desa,
Daerah
dan
Kementerian/Lembaga,
Pemerintah Daerah
2015
Kementerian
Pembangunan
Tertinggal,
Transmigrasi
Kementerian
Pembangunan
Tertinggal,
Transmigrasi
Kementerian
Pembangunan
Tertinggal,
Transmigrasi
Kementerian
Pembangunan
Tertinggal,
Transmigrasi
Kementerian
Pembangunan
Tertinggal,
Transmigrasi
Desa,
Daerah
dan
BAPPENAS
2015
Desa,
Daerah
dan
BAPPENAS
2015
Desa,
Daerah
dan
BAPPENAS/
DAN UKM
Desa,
Daerah
dan
BAPPENAS
2015
Desa,
Daerah
dan
BAPPENAS/
KEMENTERIAN AGRARIA
DAN TATA RUANG/BPN
2015
Kementerian
Pembangunan
Tertinggal,
Transmigrasi
Kementerian
Pembangunan
Desa,
Daerah
dan
BAPPENAS/
KEMENTERIAN AGRARIA
DAN TATA RUANG/BPN
2015
Desa,
Daerah
BAPPENAS/
KEMENTERIAN AGRARIA
2015
KEMENKOP
2015
L - 37
LAMPIRAN
No.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
Unit Penanggungjawab
Tertinggal,
Transmigrasi
Kementerian
Pembangunan
Tertinggal,
Transmigrasi
Kementerian
Pembangunan
Tertinggal,
Transmigrasi
Kementerian
Pembangunan
Tertinggal,
Transmigrasi
Kementerian
Pembangunan
Tertinggal,
Transmigrasi
Kementerian
Pembangunan
Tertinggal,
Transmigrasi
Kementerian
Pembangunan
Tertinggal,
Transmigrasi
dan
Unit
Terkait/Institusi
Target
Penyeleseaian
Desa,
Daerah
dan
BAPPENAS
2015
Desa,
Daerah
dan
BAPPENAS
2015
Desa,
Daerah
dan
BAPPENAS
2015
Desa,
Daerah
dan
BAPPENAS
2015
Desa,
Daerah
dan
BAPPENAS
2015
Desa,
Daerah
dan
BAPPENAS
2015
L - 38