A. Sejarah Bulutangkis
Bulutangkis merupakan permainan olahraga yang menggunakan alat berbentuk raket
untuk memukul cock untuk dipukul melewati atas net yang membatasi tengah - tengah
lapangan. Permainan ini dapat dilakukan oleh satu orang (single) atau dua orang (double).
Berbagai pendapat mengatakan bahwa permainan bulu tangkis berasal dari Inggris. Pada
awalnya, permainan ini dimainkan di suatu tempat yang bernama badminton, sejak itulah
permainan ini diberi nama badminton.
Sedangkan cock (shuttlecock) dengan raket dari papan sebagai pemukulnya,
merupakan permainan kuno. Permainan bulu tangkis modern mungkin diciptakan di
Badminton House di Gloucestershire (sekarang nama daerahnya: Avon, Inggris) pada tahun
1870-an. Ada sejarah lain yang mengatakan bahwa bulu tangkis juga dimainkan oleh para
perwira Angkatan Darat Inggris di India pada kira-kira waktu yang sama dan sepertinya juga
berawal dari sana.
Kejuaraan bulutangkis internasional beregu putra pertama kali memperebutkan piala
bergilir dari sir George Thomas pada tahun 1949. Kejuaraan ini diadakan 4 tahun sekali dan
dinamakan "Thomas Cup". Kejuaraan Thomas Cup masih tetap berlangsung setiap 4 tahun
sekali sampai saat ini. Sedangkan kejuaraan bulu tangkis internasional untuk putri pertama
kali dilaksanakan pada tahun 1975 dan memperebutkan piala bergilir dari Mrs. H. S. Uber
sehingga dinamakan kejuaraan Uber Cup. Sama seperti kejuaraan Thomas Cup, kejuaraan
Uber Cup ini juga dilaksanakan setiap 4 tahun sekali dan masih terus dilaksanakan sampai
saat ini.
Permainan bulu tangkis mulai dikenal di Indonesia sebelum tahun 1950-an. Seiring
dengan pesatnya perkembangan bulu tangkis di Indonesia, beberapa perkumpulan
menyepakati untuk mendirikan suatu organisasi yang disingkat PBSI (Persatuan Bulu
Tangkis Seluruh Indonesia) yang didirikan pada tanggal 15 Mei 1951
Bulutangkis atau badminton adalah suatu olahraga raket yang dimainkan oleh dua
orang (untuk tunggal) atau dua pasangan (untuk ganda) yang berlawanan. Mirip dengan tenis,
bulutangkis dimainkan dengan pemain di satu sisi bertujuan memukul bola permainan
("cock" atau "shuttlecock") melewati net agar jatuh di bidang permainan lawan yang sudah
ditentukan. Dia juga harus mencoba mencegah lawannya melakukan hal tersebut kepadanya.
(best of three) yang masing-masing diraih dengan mencapai 21 poin secara rally point.
Tujuan permainan adalah untuk memukul sebuah kok menggunakan raket, melompati jaring
ke wilayah di seputar batasan/aras tertanda sebelum pemain atau pasangan lawan bisa
memukulnya balik. Untuk setiap kali ini berhasil dilakukan oleh regu yang menyervis,
pemain atau pasangan penyervis (peladen) mencetak skor satu poin. Setelah memenangi satu
poin, pemain yang sama menyervis kembali, dan terus menyervis sepanjang mereka terus
mencetak poin.
B. Sarana dan Prasarana Bulutangkis
Sebelum mengenal atau menguasai teknik dasar dalam permainan bulutangkis, maka
terlebih dahulu kita harus memperhatikan sarana dan prasarana apa saja yang harus kita
butuhkan dalam permainan tersebut. Adapun sarana dan prasarana yang dimaksudkan
adalaha sebagai berikut :
1. Lapangan Permainan
a) Panjang
b) Lebar
c) Luas
ukuran
lapangan
bulu
tangkis
standar
internasional: 61,5384 m2
service: 1,98
meter
a) Panjang
b) Lebar
1,98
meter
2. Cock
Shuttlecock terdiri atas bagian kepala dan bulu. Shuttlecock
yang balk menggunakan gabus sebagai kepala dan
dibungkus dengan kulit yang tipis dan kuat. Berat
shuttlecock antara 73-85 grains (4,73-5,50 gram) dan harus
mempunyai 14-16 helai bulu yang ditancapkan ke dalam
gabus yang bergaris 1-1/8 inch atau 25-28 milimeter.
Bulunya harus berukuran 64-74 mm dari ujung atas sampai
ke bagian yang rata pada gabus. Garis tengah atau diameter
raket.
Senar
yang baik adalah senar yang bias dipasang sekencangkencangnya tetapi tdak mudah putus (dengan tarikan 21-24
ukuran
kekencangan
raket),
agar
dapat
dipegang
dalam
posisi
miring.
2. Ibu jari dan jari
telunjuk menempel pada tangkai raket yang sempit.
3. Pada waktu memegang raket tidak boleh diubah-ubah.
Keuntungannya sebagai berikut :
1. Pegangan ini lebih mudah untuk melakukan pukulan bola di sebelah kanan dari tubuh
sehingga bola akan mudah dipukul dengan pukulan forehand.
2. Untuk melakukan pukulan forehand tidak perlu memutar pegangan raket.
c. Backhand Grip
Cara melakukan sebagai berikut.
1. Raket
dipegang
dalam
posisi
miring.
2. Pada
waktu
yang
dipegang
dalam
posisi miring.
2. Jari
telunjuk
diletakkan
bagian
di
depan
bola
dilambungkan,
bola
dipukul
secara pelan-pelan
dengan
dengan
pukulan
berdiri
kaki
melakukan
servis
berikut :
a) Sikap
awal
kuda-kuda,
salah
satu
2. Raket dipegang diletakkan di sebelah kiri dari tubuh di bagian atas kepala.
3. Bola dipukul dengan cara raket diayun ke depan atas sehingga bola melambung
ke arah lapangan bagian belakang lawan.
c. Pukulan lob forehand underhand cara melakukan sebagai berikut.
1. Sikap awal berdiri kangkang selebar bahu dengan tangan kanan memegang raket.
2. Bola yang datang dari arah lawan setelah turun dipukul dengan ayunan raket dari
bawah ke depan atas. Usahakan bola melambung ke arah garis belakang daerah
lapangan lawan.
d. Pukulan lob backhand underhand cara melakukan sebagai berikut.
1. Sikap awal berdiri kangkang tangan kanan memegang raket.
2. Bola yang datang ke arah bagian kiri tubuh dipukul dengan ayunan raket dari
bawah ke depan atas, bola diusahakan melambung ke arah lapangan lawan bagian
belakang.
c. Pukulan Drive
Pukulan drive, yaitu jalannya
bola
mendatar
cepat
bola.
biasanya
diarahkan ke arah samping kanan atau samping kiri lawan dan pukulan ini lebih banyak
digunakan pada permainan ganda. Pukulan drive juga dapat dilakukan dengan
forehand ataupun backhand.
Pukulan drive forehand cara melakukan sebagai berikut :
1. Sikap awal berdiri kangkang menghadap ke arah samping kanan.
2. Pukulan bola datar dengan ayunan tangan dari belakang ke arah depan.
Pukulan drive backhand cara melakukan sebagai berikut.
1. Sikap awal berdiri kangkang selebar bahu pandangan mata ke arah samping kanan
dengan tubuh sedikit miring ke kanan.
2. Bola yang datang ke arah kanan dari tubuh dipukul dengan ayunan raket dari
belakang ke arah depan, diusahakan bola jalannya datar.
d. Pukulan Smes
Pukulan smes, yaitu pukulan yang keras dan bola jatuh di daerah lapangan
lawan. Cara melakukan sebagai berikut :
1. Sikap awal berdiri kangkang selebar bahu tangan kanan memegang raket yang
diletakkan di atas kepala bagian belakang.
2. Bola yang melambung dari lawan dipukul secepatnya dengan mengayunkan raket dari
atas ke depan bagian bawah.
e. Pukulan Dropshot
Pukulan dropshot, yaitu usaha memukul bola yang
diarahkan ke area lapangan lawan dekat dengan net.
Pukulan dropshot dapat dilakukan dari atas kepala
ataupun dari bawah.
Cara melakukan sebagai berikut :
1. Sikap awal berdiri kangkang selebar bahu, tangan kanan memegang raket yang
diletakkan di atas kepala.
2. Bola dari lawan dalam ketinggian puncak dipukul dengan raket. Usahakan bola
masuk ke lapangan lawan dekat dengan net.
Peraturan Permainan Bulu Tangkis
1. Servis
Peraturan melakukan servis, dalam permainan bulu tangkis sebagai berikut.
a) Pada waktu akan servis shuttlecock diletakkan di depan badan di bawah garis pinggang.
b) Raket yang dipegang untuk servis harus dalam keadaan miring.
c) Waktu melakukan servis harus hanya ada satu gerakan raket.
d) Penerima atau receiver tidak boleh memindahkan kaki dari lapangan (court) sebelum
shuttlecock dipukul dengan raket. Servis yang tidak memenuhi peraturan yang berlaku
dinyatakan suatu kesalahan (fault) oleh wasit. Jika ada server melakukan pukulan servis
salah (fault) maka nilai diberikan kepada pihak lawan dan pindah servis.
2. Menghitung Angka atau Nilai
Dalam permainan bulu tangkis baik putra maupun putri sistem penilaiannya
menggunakan rallypoint, yaitu dengan jumlah nilai setiap game 21 dan apabila terjadi
kedudukan
nilai
2020, maka
disebut
deuce
atau
yus
sehingga
mencari
kemenangan setelah kedudukan nilai 2020 harus mencari nilai selisih nilai 2 lebih dulu
harus diraih. Bulu tangkis adalah suatu permainan yang setiap pemainnya memerlukan
bantuan sebuah raket. Sebagai pengganti bola dipergunakan sebuah kok (shuttlecock) yang
dipukul secara bergantian oleh setiap regu yang sedang bertanding. Teknik dasar memukul
bola dalam permainan bulu tangkis adalah pukulan servis, pukulan lob, drive, dropshort,
smes, dan netting.