(1-2)
dengan :
P = kekuatan atau daya lensa (dioptri), dan
f = jarak fokus lensa (m).
a. Kacamata Berlensa Cekung untuk Miopi
Seperti telah dibahas sebelumnya, mata miopi
tidak dapat melihat dengan jelas benda-benda
yang jauh atau titik jauhnya terbatas pada jarak
tertentu. Lensa kacamata yang digunakan
penderita miopi harus membentuk bayangan
benda-benda jauh (S ~ ) tepat di titik jauh mata
atau S' = PR, dengan PR singkatan dari
punctum remotum, yang artinya titik jauh.
Tanda negatif pada S' diberikan karena
bayangan yang dibentuk lensa kacamata berada
di depan lensa tersebut atau bersifat maya. Jika
nilai S dan S' tersebut Anda masukkan ke
dalam Persamaan (11), diperoleh :
(1-3)
Persamaan (13) menunjukkan bahwa jarak
fokus lensa kacamata adalah negatif dari titik
jauh mata miopi. Tanda negatif menunjukkan
bahwa keterbatasan pandang mata miopi perlu
diatasi oleh kacamata berlensa\negatif (cekung
atau divergen).
Jawaban: a
12. Seseorang penderita hipermetropi
memiliki titik dekat 50 cm hendak
membaca pada jarak baca normal.
Orang tersebut memerlukan
kacamata berkekuatan...
a. 2 Dioptri
b. Dioptri
c. + Dioptri
d. + 2 Dioptri
e. + 4 Dioptri
Pembahasan:
Diketahui:
s = 50 cm (s selalu negatif)
s = 25 cm
Ditanya: P = ...
Jawab:
Jawaban: e
Jawaban: c
d. 4 D dan 2 D
e. 4 D dan 4 D
Pembahasan:
Diketahui:
s = 50 cm (rabun dekat)
s = 25 cm (rabun dekat)
s = 2,5 m (rabun jauh)
s = tak hingga
Ditanya P = ...(rabun dekat dan
rabun jauh)
Jawab:
Jawaban: a
16. Lintasan berkas sinar ketika melalui
sistem optik teropong bintang
ditunjukkan seperti gambar.
Pembahasan
Fokus lensa objektif (fob):
Pembahasan
Rabun jauh
P = 1/PR
2,5 = 1/PR
PR = 1/2,5 meter = 40 cm
28. Seorang penderita presbiopi dengan
titik dekat 75 cm. Agar dapat
membaca pada jarak baca normal
(25 cm), orang itu harus memakai
kacamata dengan ukuran.....
A. 2/3 dioptri
B. 1 dioptri
C. 2 2/3 dioptri
D. 3 dioptri
E. 3 2/3 dioptri
Pembahasan
Data:
PPN = 25 cm
PP = 75 cm
P =.....
Yang ditanyakan rabun dekatnya,
rabun jauhnya tidak ditanya,
sehingga
32.
Pembahasan
Rabun jauh, dengan titik jauhnya PR = 250
cm = 2,5 m
Kuat lensa P =....
Sehingga:
Sehingga:
Sehingga:
Sehingga:
Jawaban: E
Bayangan yang terbentuk oleh cermin
cembung dan sebuah benda yang tingginya h
yang ditempatkan di depan cermin adalah
maya, tegak, diperkecil.
35. Seseorang bermata hipermetropi supaya
dapat melihat dengan normal harus
menggunakan kaca mata yang kuat
lensanya +2 dioptri. Maka jarak terdekat
yang dapat dilihat orang tersebut tanpa
kaca mata adalah .
a. 2,5 cm
b. 15 cm
c. 50 cm
d. 60 cm
e. 100 cm
Jawaban: C
Diketahui: P = 2 dioptri
s = 25 cm
Ditanyakan: PP (jarak terdekat yang dapat
dilihat orang tersebut tanpa kaca mata)?
f = 30 cm
Ditanyakan: Letak bayangan (s) dan sifat
bayangan?
Jawab:
d. 20 cm
e. 40 cm
Jawaban: D
Diketahui: s = 20 cm
P = 10 dioptri
Ditanyakan: Jarak benda (s)?
Jawab:
f = 10 cm
Ditanyakan: Perbesaran (M)?
Jawab:
M = Sn/f = 20/2 = 2 kali
45. Sebuah lensa berjarak fokus 5 cm,
digunakan sebagai lup. Mata normal
menggunakan lup tersebut dengan
berakomodasi maksimum, maka
perbesaran anguler lup adalah .
a. 3 kali
b. 4 kali
c. 5 kali
d. 6 kali
e. 8 kali
Jawaban: D
Diketahui: Sn = 25 cm
f = 5 cm
Ditanyakan: Perbesaran (M)?
Jawab:
Jawaban: A
Sob = 1,5 cm
Diketahui: Sn = 20 cm
Jawab:
fob = 2 cm
Sn = 25 cm
fok = 5 cm
Ditanyakan: perbesaran mikroskop (M)?
Jawab:
Jawaban: B
Diketahui: M = 25 kali
fob = 150 cm
Jawab:
Ditanyakan: Panjang teropong (d)?
b. 1,0 kali
c. 1,5 kali
d. 2,0 kali
Jawaban : D
Diketahui : f = 10 cm
s = 15 cm
Ditanya : M
Dik :
Fokus jauh (f) = -s1 = -2m
s = -s = -50 cm
Dit :
P dekat = .........?
Peny:
P jauh = -100/PR (dalam cm)
= -1/PR (dalam meter)
= -1/2
= -0,5 D
Fokus dekat f = s. s/s+ s
= -50 . 25/-50 + 25
= 50 cm
P dekat
= 100/f
= 100/50
=2D
56. Sebuah lensa berjarak fokus 5 cm
A. 60 kali
B. 50 kali
C. 40 kali
D. 30 kali
E. 20 kali
Tentukan jumlah
bayangan benda yang terbentuk oleh
susunan cermin tersebut!
Pembahasan
Diketahui:
= 60
n =.....
Sehingga
gab
= 3,75 cm
dengan
PP = punctum proximum = titik dekat mata
f = fokus lensa lup
c) perbesaran bayangan
b) kekuatan lup
Masukkan data
Jadi perbesarannya:
97. Sdsd
Sebuah teropong bintang memiliki
jarak fokus lensa obyektif 120 cm
dan jarak fokus lensa okuler 5 cm.
Hitung panjang teropong saat
digunakan dengan mata
berakomodasi maksimum, gunakan
titik dekat mata 25 cm!
Pembahasan
Data:
fob = 120 cm
fok = 5 cm
Mata berakomodasi maksimum ->
artinya s'ok = 25 cm
Panjang teropong d =......
Rumus panjang teropong bintang
untuk mata berakomodasi pada jarak
tertentu, temasuk juga untuk
berakomodasi maksimum:
Pembahasan
Data:
Teropong bintang dengan fokus lensa
obyektif dan fokus lensa okuler berturutturut:
fob = 100 cm
fok = 5 cm
Saat mata tidak berakomodasi, panjang
teropongnya (d) dapat ditentukan seperti
berikut (dengan rumus spt soal No.1):
d = 100 cm + 5 cm = 105 cm
Permintaan soalnya, agar bayangan dapat
ditangkap dengan jelas pada sebuah layar
yang dipasang pada jarak 10 cm di
belakang okuler artinya:
sok = 10 cm (positif, karena dapat
ditangkap layar, jadi bayangannya bersifat
nyata.)
Dengan jarak fok = 5 cm dapat ditentukan
jarak benda okuler (sok):
Menentukan sok
d = 100 cm + 10 cm = 110 cm
a. 0,050
b. 7,000
c. 8,750
d. 9,250
e. 9,750
Jawaban : C