TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah menyelesaikan mata kuliah ini, mahasiswa diharapkan dapat:
1. Memahami konsep dasar dari sistem, informasi, dan sistem informasi secara umum,
sehingga mahasiswa dapat menerapkan sistem informasi ke dalam bidang profesional
mereka masing-masing.
2. Memahami komponen infrastruktur dari sistem Teknologi Informasi (TI) dan mengenal
berbagai pendekatan alternatif untuk menyediakan dan mengelola infrastrukturnya,
5. Memilih diantara cara yang berbeda untuk mendapatkan sistem baru berdasarkan jenis
aplikasi dan lingkungan teknologi dan organisasi,
6. Memandu pengembangan atau pembelian sistem baru yang efektif, handal dan aman,
7. Berkolaborasi dengan para spesialis TI baik dari pihak internal dan eksternal organisasi,
11. Mengembangkan sistem yang senantiasa berubah dan berusaha untuk konsisten dengan
tujuan bisnis,
1. Jogiyanto,M. (2010). Sistem Teknologi Informasi, 3rd Edition. Andi Offset, Yogyakarta.
(J-STI)
2. Jogiyanto, H.M. (2008). Sistem Informasi Strategik untuk Keunggulan Kompetitif, 2nd
Andi Offset, Yogyakarta. (J-SIS)
3. Jogiyanto, H.M. (2009). Sistem Informasi Keperilakuan, 2nd Andi Offset, Yogyakarta. (J-
SIK)
4. Jogiyanto, H.M. (2009). Model Kesuksesan Sistem Teknologi Informasi. Andi Offset,
Yogyakarta. (J-MKS)
METODA PEMBELAJARAN
Metoda ini adalah jenis perkuliahan dari metoda pembelajaran yang berpusat pada siswa
(Student-Centered Learning-SCL). Dalam pendekatan ini, mahasiswa berperan sebagai peserta
didik aktif yang menemukan dan membangun pengetahuan mereka sendiri. Instruktur hanya
berfungsi sebagai fasilitator untuk membantu mahasiswa mencapai tujuan belajar dan
mengembangkan keterampilan interpersonal. Waktu di kelas dikhususkan untuk membahas
konsep, bahan bacaan, dan atau masalah dalam subjek mata kuliah.
METODA PENILAIAN
4. Tugas 15%
MATERI KULIAH
Mata kuliah Systems of Information Technology dengan bobot 3 SKS diselenggarakan dalam 14
sesi perkuliahan dan 2 sesi ujian @150 menit untuk kelas regular dan 12 sesi perkuliahan dan 2
sesi ujian @180 menit untuk kelas eksekutif.