Nama : Muh Bagas Arrizal

NPM :153112706450118
MATKUL :RPL(Rekayasa Perangkat Lunak)
1. Sebutkan definisi atau pengertian istilah-istilah sebagai berikut.
a. Software
Software adalah sekumpulan data elektronik yang di simpan dan di atur oleh
komputer, data elektronik yang di simpan oleh komputer itu dapat berupa program
atau intruksi yang menjalankan suatu perintah.
b. System.
System adalah kumpulan dari elemen-element yang berinteraksi untuk mencapai
suatu tujuan tertentu dan sistem dalam computer terdiri dari Software, Hardware,
dan Brainware.
c. Aplication
Aplication adalah suatu program yang siap untuk di gunakan yang dibuat untuk
melaksanakan suatu fungsi bagi pengguna jasa aplikasi lain yang dapat di gunakan
oleh suatu sasaran yang akan di tuju.
d. Software Engineering
Software Enginering Merupakan disiplin ilmu yang membahas semua aspek
produksi perangkat lunak, mulai dari tahap awal spesifikasi sistem sampai
pemeliharaan sistem setelah digunakan .
e. Software Engineer.
Software Engineer adalah orang yang menerapkan prinsip-prinsip rekayasa
perangkat lunak dalam mendisain pengembangan, pengujian dan evaluasi
perangkat lunak dan sistem yang membuat computer atau apapun yang berisi
perangkat lunak.
f. Software Developer
Software Developer adalah salah satu tipe proyek IT yang berfokus pada penciptaan
atau pengembangan perangkat lunak.
g. Programer
Programer adalah profesi yang bertugas untuk membuat sebuah program melalui
bantuan Bahasa Pemrograman yang dapat digunakan untuk menyelesaikan
permasalahan melalui otomasi dengan bantuan perangkat lunak atau software.
h. social IT
social IT adalah suatu kegiatan yang melakukan sosialisasi lewat media teknologi ,
atau media social.
Atau Publikasi tentang suatu kegiatan yang real ke dalam media social. Contohnya
upload photo , video,dll.

2. Apakah Proses Produksi PL Identik atau serupa dengan proses produksi

pada pabrik/manufaktur pembuatan mobil ? Jelaskan Alasannya ?
Jawabannya adalah, Tidak, Perangkat Lunak dibagun dengan rekayasa bukan
produksi, kecacatan dalam perangkat lunak dapat di perbaiki seiring bertambahnya
kebutuhan.
3. Bidang rekayasa perangkat lunak apakah sebagai bagian dari seni
atau bagian dari tehnik ? Jelaskan alasannnya ?
Jawaban , Perangkat Lunak merupakan bagian dari Tehnik, karena di buat untuk
membantu aktifitas manusia dan dapat selalu di sesuaikan dengan kebutuhan
pengguna, sehingga perangkat lunak tidak akan Kadaluarsa (tidak terpakai).
4. Mengapa ada Proses-poses atau tahapan- tahapan yang harus
dilakukan dalam rekayasa perangkat lunak ?
Jawabannya adalah, Proses atau tahapan dalam dalam Rekayasa Perangkat Lunak
diperlukan karena untuk melakukan koreksi kesalahan. Adaptasi kebutuhan,
peningkatan kemampuan atau fungsi dan bentuk pencegahan lainnya agar
perangkat lunak tersebut tidak kadaluarsa dan sapat memenuhi kepuasan
pelanggan.
5. Mengapa Perangkat Lunak sebaiknya Fokus pada pelanggan atau
Pengguna ?
Jawaban, Karena Pada dasarnya Perangkat Lunak (Software) di rancang atau di buat
untuk membantu kegiatan dan aktifitas manusia, oleh karenanya perangkat lunak
yang di buat harus ssuai dengan keinginan pengguna guna menyesuaikan
kebutuhan.
6. Mengapa factor social dari teknologi informasi sering kali diabaikan
oleh pengembang aplikasi ?

Karena faktor sosial itu dianggap tidak penting oleh pengembangan aplikasi. seringkali aplikasi
dibuat berdasarkan sudut pandang pengembang yang cenderung berpikir teknis dan berfikir
tampilan yang enak dipandang atau good looking.

7. Mengapa factor social dari teknologi informasi perlu untuk diperhatikan

?
Perlu diperhatikan Karena teknologi informasi zaman sekarang biasa digunakan
untuk hal yg tidak benar. Contohnya membuat keributan dengan hal-hal sara,
pornografi , spamming , hacking ,scamming ,dll.
8. Sebutkan kelebihan dan kekurangan masing-masing metode konversi
sistem yang sudah disebutkan diatas !
1. Konversi Langsung.
Adalah pengimplementasian sistem baru. Apabila konversi telah dilakukan maka
tidak ada cara untuk kembali ke sistem lama atau pemutusan sistem lama yang
disebut cold turkey. Modifikasi terhadap konversi langsyung merupakan konversi uji
coba.
Kelebihannya : Biaya konversi relative tidak mahal
Kelemahannya : Mempunyai resiko kegagalan cukup tinggi

2. Konversi Paralel.
Sistem lama dan sistem baru beroperasi secara serentak untuk beberapa periode
waktu. Pada konversi ini, output dari masing-masing sistem tersebut dibandingkan,
dan perbedaan direkonsiliasi.
Kelebihannya : Pendekatan ini memberikan derajat proteksi ynag tinggi dari
kegagalan
sistem yang baru.
Kelemahannya : Biaya besar untuk penduplikasian fasilitas-fasilitas dan biaya
personel

3. Konversi Phase-in.
Mengsekmentasi sistem. Sistem baru diimplementasikan beberapa kali yang secara
perlahan mengganti sistem yang lama. Konversi ini menghindarkan dari resiko yang
ditimbulkan oleh konversi langsung dan member waktu yang banyak kepada
pemakai untuk mengasililasi perubahan.
Kelebihannya : Kecepatan perubahan dalam organisasi tertentu bisa diminimasi,
dan
sumber-sumber pemrosesan data bisa diperoleh sedikit demi sedikit
selama periode waktu yang cukup luas.
Kelemahannya : Biaya yang harus diadakan untuk mengembangkan interface
temporer
dengan sistem lama, daya terapnya terbatas, dan terjadi kemunduran
semangat di organisasi karena orang-orang tidak pernah merasa
menyelesaikan sistem.

4. konversi Pilot.
Mensegmentasi organinisasi yaitu hanya sebagian dari organisasi mencoba
mengmbangkan sistem baru. Sebelum sistem baru diimplementasikan ke seluruh
organisasi, sistem pilot ini harus membuktikan di tempat pengujian tersebut.
Kelebihannya : Konversi ini sedikit berisiko dibandingkan metode konversi langsung,
dan lebih ,urah disbanding metode parallel. Segala kesalahan bisa dilokalisir dan
dikoreksi sebelum implementasi lebih jauh dilakukan.
Kelemahannya : Membutuhkan area (sebagian) dari operasi untuk uji coba.