Anda di halaman 1dari 7

KAFIAT NAFAS ZIKIR HU - ALLAH - PART II """""""""""""""""""""""""""""""""""""""" NAFAS : -

Mengenal Nafas - Mengenal Asal usul nya Nafas - Mengenal Datang nya Nafas - Mengenal
Reservoir Nafas - Mengenal Puncak Kedatangnya Nafas - Menghargai Nafas dengan Haqqul
Yakin - Melihat kedatangan Nafas dari Pandangan Ainul Yakin - Tarbiyyah diri dengan Muttu
Qablaan tammutu [ hadits] Latih mematikan diri ___________________________________ -
Latihlah pergerakan Allah (memulangkan Zat, Sifat, Asma, Afal Allah) Dengan Muraqabh dan
Musyhadah. - Latihlah Ilmu Allah dengan KALIMAT Syahadah dan Syuhud (Qudrat Kuasa,
Iradat berkehendak, Ilmu ilmu, Hayat hidup). ___________________________________
Bagi kaum Arifinbillah : - Nafas adalah Imej cermin dari Roh. - Nafas adalah kembaran bagi
Ruh. - Ruh adalah hakikat dan nafas adalah syariatnya di alam ini. - Ruh ibarat kapal, ombak
bagaikan nafas. - Jika tenang ombak, tenanglah perjalanan kapal. - Begitu juga Ruh, jika nafas
seorang hamba tenang, maka ia memberi kesan pada ruhnya.
___________________________________ Kaum Arifinbillah dan ahli Rohani amat
mementingkan latihan pernafasan. Bila pernafasan baik, maka akan baiklah perjalanan ruh
dengan ROBBnya. Emosi amat mempengaruhi pernafasan, baik ia dalam keadaan marah
stress atau tenang. Jika seseorang itu berhasil mengawal emosinya maka tenanglah ia.
___________________________________ Mereka yang tidak mementingkan rohani adalah
seperti jasad yang tiada Roh, mereka amat dibodohi oleh syaitan, apa gunanya sebatang jasad
walaupun ia seorang raja, seorang yang cantik dan kaya jika tiada Roh dan Nyawa, maka akan
di kebumikan dengan secepat mungkin (mayat namanya).
___________________________________ Roh dan kerohanian amat penting dalam
memahami pengertian hidup dan perjalanan hidup ini . Nafas berasal dari Robbul Alamin.
___________________________________ Bagiamana mengenal turunnya dan naiknya Nafas
ini dari sebatang tubuh yang tidak ada hawl dan quwwah..??
___________________________________ Bagaimana ratusan ribu bahkan jutaan makhluk
menerima Nafas turun, Nafas naik dengan secara sistematik dan secara teratur tanpa ada
gangguan, dan tiada kehilangan satu nafaspun yang terkendala dalam jutaan tahun kecuali jika
sudah sampai ajal maut seseorang itu dengan taqdir Nafas dan usia hayyatnya.
___________________________________ Nafas adalah sumber kehidupan, tanpa nafas
hancurlah kehidupan. Nafas adalah al-Hayat yang datang dari Tuhan, ia adalah rahasia Illahi.
___________________________________ Para ulama sufi mengamalkan zikir nafas untuk
pembersihan rohani, manakala para ahli tenaga dalam mengamalkan pernafasan untuk
mengaktifkan tenaga ghaibnya sehingga dapat melakukan perkara dg kekuatan jasad. Kaum
sufi menamakannya sebagai Nasma yaitu gabungan antara Ruh Jasmani dan jasad.
___________________________________ Zikir Nafas adalah lentera pengerak semua sistem
rohani dan jasmani. Zikir Nafas adalah merupakan IBU dari segala zikir yang mempunyai
banyak keistimewaan yaitu mampu membersihkan segala kotoran dalam dan rohanni .
___________________________________ Zikir Nafas ini ada pecahan dan rangkaiannya
tersendiri. Pecahan zikir ini ialah zikir Nufus, zikir Tanafas dan zikir Amfas. ~> Keempat-
empatnya saling berkaitan diantara satu sama lain. Bermula nafas itu karena anfas, dan hidup
anfas itu karena nuffus, manakala hidup nufus itu dengan rahasia dan rahasia itulah merupakan
(diri) rahasia Allah. Nufus, Anfas dan Tanafas itu adalah satu perkara yang ghaib ~> yang wujud
tanpa dapat dirasa dan dilihat seperti juga nafas. ___________________________________
Adalah kurang etis jika membicarakan sesuatu yang tidak boleh dibuktikan dengan ilmu yakin,
ataupun ainul yakin. Karena ini akan menimbulkan fitnah besar kepada pembicaranya kelak.
Sudah menjadi ghaib manusia akan menolak sesuatu yang tidak tercapai oleh akal dan
ilmunya, meskipun jalan paling baik jika ia mendiamkan diri (tawakuf) disamping belajar untuk
memahaminya. ___________________________________ Kedudukan Sistem Bathin dan
Spiritual ini bergerak dengan Kuasa Qudrat yang mutlak dan hanya dapat dilihat dengan mata
hati oleh mereka yang telah hidup hati mereka secara zahir dan bathin. Tanpa ILMU Matahati
memang hati tidak akan terbuka dan hidup, dan tidak akan dapat memperhatikan keajaibaan
hati ini. ___________________________________ Kedudukan Anfas ialah di Hidung.
Kedudukan Tanafas di Telinga. Kedudukan Nufus di Jantung, Kedudukan Nafas ialah di Mulut.
Anfas, Nafas, Tanafas dan Nufus ini merupakan satu kuasa ataupun keadaan yang keluar
masuk (bergerak) dalam tubuh seseorang manusia.
___________________________________ Apakah insan mudah memahami pergerakan
sistem spiritual dan rohani ini tanpa mengenal Robbnya dan ILLAH nya..?? Sekali-kali ia tidak
akan mengenal Robb nya tanpa ILMU KALIMAH LA ILAHA ILLALLAH. Semua sistem
pengerakan Nafas, Anfus, Tanafas adalah satu sistem Unggul dan ajaib yang penuh dengan
mukjizat. ___________________________________ Tanafas bergerak di telinga, Nufus
bergerak dijantung, Anfas bergerak di hidung, sementara Nafas pula dimulut. Diantara keempat
unsur ini, Nafaslah yang bisa dirasa dan disentuh serta mudah untuk diyakini (kalau kita
membicarakan) karena setiap orang bisa merasakan dengan perasaan zahir.
___________________________________ Zikir yang digabungkan dengan teknik pernafasan
yang betul, atau disebut oleh ahli Tasauf sebagai zikir nafas, akan memberi kesan yang hebat.
Imam Ghazali mengatakan zikir yang dilakukan dengan cara menahan nafas akan
mempercepat proses penyucian hati (membakar mazmumah).
___________________________________ Pernafasan yang betul akan memaksimumkan
penyerapan oksigen yang amat penting dalam kehidupan dan kesehatan manusia. Kekurangan
oksigen menyebabkan seseorang mengalami berbagai penyakit seperti kanker, gangguan
saraf, leukemia dll. ___________________________________ Teknik Terapi Zikir pernafasan:
> Kita Hendaklah Bersuci Terlebih dahulu. Duduk relaks dengan punggung tegak, lalu amati
nafas yang keluar masuk, kemudian ikuti gerak nafas, jangan mengatur nafas, biarkan nafas
keluar masuk dengan bebas. ___________________________________ > Posisi badan tegak,
kepala lurus dengan tulang punggung, Sebaiknya bagi Pemula Mata Dipejamkan, mulut tertutup
rapat dan lidah sedikit ditekuk diatas ( langit-lagit). ___________________________________
Tarik nafas perlahan-lahan dan dalam-dalam, dada digembungkan, perut dikempeskan se-
kempes mungkin dan dikeraskan, agar energi yang dibangkitkan besar, dengan penuh
perasaan, rasakan seolah olah energi Ilahi masuk melalui pusat ( umbilicus ) naik keatas
menembus ubun ubun sampai ke titik omega -titik tak berhingga.
___________________________________ Tahan selama beberapa detik agar diproses oleh
paru-paru, Tahan napas di bawah pusar, kemudian Energi Illahi yang terang benderang
diturunkan kembali ke kepala sampai ke tengah dada dan Keluarkan nafas perlahan lahan
dari lubang hidung. Berarti 1 x putaran nafas sudah kita selesaikan.
___________________________________ > Penarikan Nafas harus dengan tertib dan juga
secara natural tanpa dipaksa atau pun didesak, sebab hal ini akan gagal menghasilkan satu
proses yang mukammil. ___________________________________ > Kemudian tarik nafas
kembali dalam-dalam, tahan selama beberapa detik, dan selanjutnya [ sebaiknya 5-1-5 atau 10-
1-10 atau pun 3-1-3] , tarik 3 saat -tahan 1 saat dan lepas 3 saat ] atau ikut kekuatan daya
tarikan dan hembusan. ___________________________________ > Lanjutkan terapi
pernapasan dengan dada tetap digembungkan, dan perut tetap dikempeskan dan dikeraskan.
Menarik nafas dengan membayangkan menghirup udara yang bersih dan sehat, lepaskan
napas dengan membayangkan membuang penyakit, racun dan udara kotor.
___________________________________ Nafas ditahan agar proses biologis didalam paru-
paru berlangsung sempurna, yaitu : oksigen yang diudara diserap oleh paru-paru ( secara
maximal ) dan udara kotor beracun ( CO2 ) dilepaskan ke-udara untuk kemudian dibuang keluar
saat melepaskan napas. ___________________________________ ( Dengan bernapas biasa
maka proses berlangsung tidak sempurna, karena belum sempat terjadi pertukaran secara
lengkap, udara sudah dikeluarkan lagi dari paru-paru ).
___________________________________ Ketika anda bernafas tepat pada tarikan oksigen,
maka yang harus anda fokuskan ialah lafadz "HU (Dia)". baru setelah hembusan nafas maka
fokuskan pada lafadz "ALLAH". begitu terus berulang- ulang.
___________________________________ Perlu diingat, bahwa pada lafadz "HU" harus
benar-benar anda rasakan, Dia mengalir di pembuluh-pembuluh nadi dan menyebar ke
segenap penjuru organ tubuh. ___________________________________ Pada lafadz
"ALLAH" ketika dihembuskan, rasakan bahwa yang diluar tubuh anda tidak lepas dari "Tangan-
Nya". Jika anda ikhlas semata karena Allah, maka anda akan bertatapan dengan- Nya,
tentunya bukan dengan panca indera, tapi lebih dari itu.
___________________________________ Jika anda ingin tahu metode dzikir nafas walisongo
yang lain (kecuali Raden Syarif Hidayatullah/Sunan Gunung Jati) tinggal membalik "HU" pada
hembusan nafas, dan "ALLAH" pada tarikan nafas. ___________________________________
Waktu ingin melakukan zikir nafas kita wajib memulangkan Zat, Sifat, Afal kita kepada Zat,
Sifat, Afal Allah ~> yang berarti memulangkan segala wujud kita yang zahir kepada wujud kita
yang batin yaitu Ruh dan pulangkan wujud Ruh pada hakikatnya Wujud Yang Qadim Zat Allah
juga. ___________________________________ La maujud illaLlah yang maksudnya adalah
tiada yang ada di alam ini pada hakikatnya melainkan Allah jua. Hakikat nafi pada diri kita ialah
la wujud (tiada yg wujud) , la qadir (tiada yg Maha kuasa), la hayun, la muridun, la alimun (tiada
yg Maha mengetahui), la samiiun (tiada yg mendengar) , la basirun (tiada yg Maha melihat), la
mutakalimun fil haqiqah illaLah. ___________________________________ Berkata para
Arifbillah, matikan diri kamu sebelum kamu dimatikan.[ Hadits Sohih]. Mati disini dibagi empat
(4) : 1) Mati Hissii yaitu seolah-olah sudah bercerai ruh dari jasad, tiada daya upaya walau
sedikitpun jua pada hakikatnya hanya Allah yang berkuasa, kemudian dimusyahadahkan
didalam hati dengan menyaksikan kebesaran sifat Jalal dan JamalNya dan kesucianNya.
___________________________________ 2) Apa hakikat Asolatu Miraju lil Mukminiin. Miraj
yaitu lepas sempurna mematikan diri kita, hendaklah melakukan miraj artinya menaikkan nafas
kita melalui alam Qaba qawsain au adna yaitu antara kening merasa penuh limpah dalam
alam Qudus yaitu dalam benak kepala kita hingga hilang segala ingatan yang lainnya. Ini
dinamakan mati manawi yaitu hilang segala sesuatu didalam hatimu melainkan hanya
berhadapan pada Allah juga. ___________________________________ 3) Mati dalam Hidup
dan Hidup dalam kematian, inilah hakikat matilah kamu sebelum kamu di matikan. Mati segala
usaha ikhtiar segala daya upaya diri kita hanya kita mendirikan sembahyang dengan melihat
pada mata hatinya dari Allah, dengan Allah dan untuk Allah.
___________________________________ Dari Allah mengerakkan Ruhaniah, dari ruhaniah
mengerakan Al-Hayat, dari Al-Hayat menggerakkan nafas dan dari nafas menggerakkan jasad
dan pada hakikatnya itu Allah jua yang menggerakkan semuanya, sebagaimana firmaNya: Dan
tiadalah yang melontar oleh engkau ya Muhammad Sala Allahu Alaihi Wasalam - ketika engkau
melontar tetapi Allah yang melontarnya. Pada pandangan dzahirnya perbuatan hamba tetapi
pada pandangan matahati perbuatan Allah jua. ___________________________________ 4)
Mati dalam tidur ini adalah satu rahasia marifat dalam hidup yang hanya diketahui oleh para Arif
Billah dan Alimbillah, bukan oleh alimbil kitaab. Zikir Nafas adalah Ummul Zikir yang mampu
memberi kekuatan Rohanni adalah Zikir Khafi, ini di jelaskan dalam beberapa hadits sohih. Zikir
Nafas adalah sebagai Nur Cahaya yang memancar keseluruh jiwa seorang pengamal Zikir
Nafas, besar faedahnya untuk memecahkan kekentalan darah hitam yang berada dihati yang
dianggap sebagai istana iblis itu. Selagi istana Iblis tidak terpecah dan hancur musnah Nur
Qalbi sebagai penyuluh lampu marifat yang diharapkan itu tidak mungkin diperoleh.
___________________________________ Nur itu tidak akan bersinar menyuluh kegelapan
dalam diri. Kalau pun ia menyala tetapi cahayanya tidak terang. Sabda Rasulullah saw: MAN
ARAFA NAFSA FAQAD ARAFA RABBAH WAMAN ARAFA RABBAH FASADA JASAD. Siapa
yang mengenal dirinya, tentu dia mengenal Robbnya dan siapa yang mengenal Robbnya, maka
binasalah dirinya.. Firman Allah swt: Dari Allah kau datang kepada Allah kau dikembalikan
(QS. al-Baqarah:156) ___________________________________ Apabila Ruh diturunkan
kebumi, ia berhajat pada Sifat Iftiqar Allah untuk berfungsi diatas muka bumi ini.. Jika tiada Sifat
Iftiqar, Ruh tidak berfungsi. Ini disebabkan karena ia memiliki sifat yang suci dan tinggi yang
tiada pengetahuan dan kehendak terhadap alam yang rendah (dunia). Oleh karena itu
diperlukan Sifat Iftiqar untuk melaksanakan tugas sebagai khalifah, di kehidupannya dan dunia.
___________________________________ 4 Sifat Iftiqar yaitu : Sifat Qudrat, Hayat, Iradat,
Ilmu. ___________________________________ Sebelum Ruh dimasukkan ke dalam jasad,
Allah melapisi Ruh Al-Qudsi dengan lapisan-lapisan sampai ke alam Mulkiah yang disebut
Qiswah Unsuriah yaitu alam Jabarut, alam Malakut dan alam Mulki karena kekuatan Ruh Al-
Qudsi dapat menghancurkan jasad, sebagaimana cahaya matahari yang dihalangi cahayanya
bumi dengan berbagai lapisan agar tidak terbakar bumi ini karena kepanasannya. Firman Allah
swt: Lalu kutiupkan Roh-Ku dalam tubuh manusia. (Al-Hijr:29)
___________________________________ 1. QUDRAT (Kuasa): yaitu dinyatakan pada (RUH
JASMANI) dan diletakkan dalam jasad. Ruh memerlukan jasad untuk bergerak di atas muka
bumi. (NASMA fizikal: kuasa batin yang hebat). TANAH: tubuh badan - istana hakikat.
___________________________________ 2. ILMU (ilmu): dinyatakan pada (RUH SULTANI)
dan menjadi akal apabila digabungkan dgn unsur air dan diletakkan pd otak. Ruh tidak akan
dapat berfikir untuk kehidupan didunia tanpa ilmu bangsa dunia. (AIR: akal - ilham, laduni
pandangan tajam hikmah). AIR: otak - istana syariat.
___________________________________ 3. HAYAT (hidup): ia dinyatakan pada (RUH AL
HAYAT) dan menjadi nafas apabila bergabung dgn udara. Ruh memerlukan nafas untuk
berhubung dgn nafas. (NAFAS: menstabilkan emosi, akal, kesehatan dan perjalanan Ruh).
ANGIN/udara: sistem pernafasan - istana tarikat. ___________________________________ 4.
IRADAT (berkehendak): ia dinyatakan pada (RUH SAIRANI RAWANI) dan menjadi nafas
apabila digabungkan dgn unsur api dan diletakkan dijantung/qalbi. Ruh memerlukan nafsu yg
bangsa dunia untuk memakmurkan dunia. (NAFSU: ketenangan, kasyaf, asyik, cinta, rindu,
syuhud, makrifat) API: jantung - istana makrifat. ___________________________________
Syaik Abdul Qadir Jailani, Di dalam Kitab Sirrul Asrar mengatakan: Ruh adalah hakikat diri
manusia yang sebenarnya. Ruh adalah Nur cahaya yang tinggi yang dibalut dengan beberapa
lapisan pakaian sebelum diturunkan ke alam dunia ini agar jasad tidak terbakar.
___________________________________ Manusia itu rahasiaku dan Aku adalah rahsia
manusia. (Hadits Qudsi). Setiap Ruh mempunyai tempat/ daerah ketika ia berada dalam jasad
dan Setiap insan wajib mengetahui bagaimana mengolah setiap lapisan tersebut agar
tersingkap baginya rahasia. ___________________________________ Kenali dirimu dengan
merenungkan kedalam dirimu, niscaya engkau akan mengenali Tuhanmu tanpa huruf, tanpa
suara, tanpa dalil dan tanpa perantara. ___________________________________ Galillah
rahasia alam dirimu sendiri sehingga berjumpa dengan air dari alam Malakut, alam Jabarut dan
akhirnya Lahut, niscaya kamu akan dapat menyaksikan kembali bagaimana dirimu berhimpun
dan bertasbih di alam Lahut serta menyaksikan bagaimana dirimu bersaksi akan diri
KeTuhanan sebagaimana firmannya: Adakah Aku Tuhan Kamu, (Ruh menjawab) Bahkan!
Kami menyaksikan. (QS. al-Araf:172) ___________________________________ Siapa yang
sampai ke alam ini, ia mengambil ilmunya dari Allah tanpa perantara yaitu ilmu Laduni. Di alam
ini, ia beribadah dari Allah, dengan Allah dan untuk Allah. Pandangannya senantiasa melihat
pada dua alam, melihat diriNya di alam zahir yaitu Afal,Sifat dan Asma, bermusyahadah
dengan ZatNya di alam lahut. ___________________________________ Adakala mereka itu
fana (lebur) penglihatan di alam ini ketika mentajallikan rahasiaNya sehingga tiada yang dilihat
melainkan Allah swt. ___________________________________ Bagaimana hendak Mengenal
diri?, Apa yang harus dikenali dengan diri ini ?, Adakah Mengenal Jasad yang di kenalioleh
semua orang kafir dan mushrik agar dengan itu mereka bisa mengenal Robb mereka?,
___________________________________ Adakah mengenal Bathin saja tanpa mengetahui
soal Rohani?, Mengenal diri tanpa mengenal jalan mengenal diri, anda tidak akan sampai pada
kehendak?, ___________________________________ Mengenal Jalan tanpa mengenal
musuh akan tewas di separuh jalan. ___________________________________ Mengenal
Musuh tanpa bersenjata akan dikalahkan. ___________________________________
Mempunyai senjata lengkap namun tidak mengenal maqam musuh akan menempuh
kekalahan. ___________________________________ Mengenal senjata dan musuh tetapi
tidak ada tarbiyah dari orang yg mengenal perjalanan dan kaidah juga akan binasa dalam
kesesatan. ___________________________________ Siapa yang benar mengenal dirinya,
akan binasalah dirinya, tenggelamlah ia dalam lautan kefakiran, tenggelam ia dalam lautan
ketiadaan ke-Aku-an. ___________________________________ Didalam kitab Kasaful Asrar
dinyatakan bahwa wujud insan adalah bayang-bayang kepada wujud Tuhan.
___________________________________ Tiada akan wujud bayang-bayang ini jika tiada
yang empunya bayang-bayang, tidak bergerak bayan-bayang melainkan bergeraknya tuan
empunya bayang-bayang. ___________________________________ Apabila kamu
memandang diri kamu, memandang kewujudan dirimu, maka kamu wajib memahami bahwa
kamu ada pemiliknya. ___________________________________ Wujud kamu menyatakan
wujud diri-Nya. Dia ghaib dan kamu nyata, Dia hakikat dan kamu syariat, Dia adalah wujud dan
kamu adalah bayang bagi wujud-Nya. ___________________________________ Lihatlah diri
kamu lagi.., pandanglah segala sifat yang ada pada diri kamu, lihatlah matamu, lihatlah
telingmu, lihatlah mulutmu,lihatlah akalmu, lihatlah gerak diammu, lihat rasa hatimu. Semuanya
tidak lain melainkan kenyataan sifat-sifat-Nya. ___________________________________
Semoga hati kita tidak dibutakan sama sekali, sehingga tidak mengenal Diri-Nya, yang
meskipun Al-Ghaib tetapi sangat dekat sekali, bahkan lebih dekat Dia bila dibandingkan dengan
urat nadi yang ada di lehernya sendiri. ___________________________________ Itu Berarti
lebih dekat Dia meskipun dibandingkan dengan keluar masuknya nafas dalam dada.
___________________________________ Nb : Tuak Ilahi : Barang siapa yang hidupnya
sekarang ini (di dunia) buta (mata hatinya tidak mengetahui keberadaan Diri Tuhannya yang
dekat sekali dan Wajib Wujud-Nya), maka kelak di akhirat juga akan lebih buta dan lebih sesat
jalannya. . (TUAK ILAHI) Email This BlogThis! Share to Twitter Share to Facebook Share to
Pinterest 0 comments [WUSHUL (sampai) KEPADA ALLAH] WUSHUL
(sampai) KEPADA ALLAH """""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""'"""""" QALBU adalah sebagai
tempat ajaran Islam, yang memerlukan syiar melalui peryataan lisan, dengan terlebih dahulu
mengucapkan dua kalimat syahadat LAA ILAAHA ILLALLOH MUHAMMADUR ROSULULLOH
sebagai saksi secara lisan bahwa tiada Tuhan selain Alloh dan Muhammad adalah Rosululloh.
------------------------------------------------------------------- Lubang Jantung Pertama(QALBUN) adalah
sebagai tempat huruf dan asal keluarnya suara, baik suara QULUUB yang diperagakan melalui
isyarat-isyarat, maupun suara mulut yang jelas atautidak jelas.
------------------------------------------------------------------- Lubang Jantung Kedua ( SYAGHOF )
tepatnya adalah sebagai tempat Kehidupan manusia, yang eksistensinya ialah Jantung, lebih
dominan kepada gerak NAFSU (JIWA), yangdipenuhi dengan keinginan-keinginan.
------------------------------------------------------------------- Selama para makhluk termasuk manusia
masih keluar masuk pernafasan melalui lubang jantung kedua ( SYAGHOF ), mereka pasti
mempunyai keinginan-keinginan baik yang positif maupun negatif.
------------------------------------------------------------------- Jika lubang Jantung kedua ini tidak ditanam
CHIP ISMU DZAT, maka kita tidak bisa mengontrol dan membedakan mana nafsu positif dan
mana nafsu negatif. ------------------------------------------------------------------- Lubang Jantung Ketiga
(FU'AD) Dan perlu kita ketahui bahwa istilah FU'AD, AF'IDAH, QALB, QALBAINI, QULUUB dan
kata SYAGHOF dari isyrah fi'il madhinya, yang semua kata tersebut secara umum diartikan
HATI Orang yang mengistiqomahkan dzikir khofi itu secara otomatis mengisi 3 lubang, yaitu: 1.
Lubang yang menjadi tempathuruf (Ismu Dzat ) 2. Lubang yang menjadi tempat nafsu (nafsu
positif dan nafsu negatif) 3. Lubang yang menjadi tempat At-Tauhid ( meng-Esakan )
------------------------------------------------------------------- Dengan demikian, barang siapa yg sudah
mampu mengisi lubang-lubang Jantung tersebut, artinya dia sudah benar-benar mampu
berakhlaq dengan akhlaq Ahli LAA ILAAHA ILLALLOH.
------------------------------------------------------------------- Dan barangsiapa yang ingin do'anya diijabah
oleh Alloh, diterima hajatnya oleh Alloh, maka kita harus bisa mengosongkan lubang yang
ketiga tersebut dari selain Alloh. Kemudian lubang-lubang itu diisi dengan dzikir yang
berwasilah. ------------------------------------------------------------------- Menyatukan raga, jiwa dan
nyawa dengan dzikir adalah hakikat dzikir khofi. Secara otomatis kita dilatih untuk
menempatkan khusyu didalam panca indera. -------------------------------------------------------------------
Lisan berdzikir, hati dan akalpun ikut bebarengan berdzikir dan inilah yang diisyaratkan oleh
ayat berikut: Belumkah datang waktunya bagi orang-orang yang beriman, untuk tunduk hati
mereka mengingat Allah dan kepada kebenaran yang telah turun (kepada mereka), dan
janganlah mereka seperti orang-orang yang sebelumnya telah diturunkan Al Kitab kepadanya,
kemudian berlalulah masa yang panjang atas mereka lalu hati mereka menjadi keras. Dan
kebanyakan di antara mereka adalah orang-orang yang fasik. ( QS AL- Hadiid ayat 16 )
------------------------------------------------------------------- Dengan demikian kita dituntut supaya bisa "
Huduu'ul Khusyuu'i Bilkhowasil Khomsi " (menempatkan khusyu didalam panca indera). Artinya
ada penglihatan jangan dilihat, ada suara jangan dihiaraukan, ada aroma jangan dicium, ada
rabaan jangan diraba, ada rasa jangan dirasakan, bersedakep, menghadap, mantap dan yakin,
serta menutup sembilan lubang ( 2 mata, 2 telinga, 2 lubang hidung, mulut, dubur dan anus )
------------------------------------------------------------------- Sehingga menenteramkan panca indera
yang ada didalam raga, jiwa dan nyawa. Saudaraku...
------------------------------------------------------------------- Dalam waktu 24 jam manusia dituntut untuk
mengosongkan QULUB dari selain Alloh dengan DZIKRULLOH Ini sesuai dengan Isyarat dari
kalimat LAA ILAAHA ILLALLOHU MUHAMMADUR ROSULULLOHI yg berjumlah 24 huruf.
------------------------------------------------------------------- Pengosongan QULUB dari selain Alloh
dengan dzikir adalah syarat utama bagi amal yg dapat diterima oleh Alloh. Dengan alat dzikir
itulah dapat membersihkan Raga, Jiwa dan Ruh (NYAWA).
------------------------------------------------------------------- Kalau hanya ingin disebut muslim yang baik
di mata manusia adalah mudah..., asal jangan berbuat jahat saja dikatakan baik. Akan tetapi
ukuran baik menurut Alloh bukan sekedar tidak berbuat jahat, tetapi yang dikatakan baik itu
harus wushul (sampai) kepada Allah. Di lingkungan bukan Tarekat tidak dikenal kalimat wushul.
------------------------------------------------------------------- Wushul atau sampai ini terkait dengan
kembali.. ~> Kembali kepada Alloh berarti MATI. Kita dari Alloh dan harus kembali lagi kepada
Alloh. Orang disebut mati kalau mati, kenyataannya banyak orang mati tetapi tidak kembali
kepada Alloh, malah masuk ke Jahannam. -------------------------------------------------------------------
Kapan kita harus kembali..? Sejak sekarang juga kita harus kembali. Alloh itu dekat, bahkan
lebih dekat dari urat leher. Dekat-jauhnya Alloh tidak diukur jarak, karena bukan benda.
------------------------------------------------------------------- Rumusnya sesungguhnya Alloh itu dekat
dengan kita, hanya saja kita yang jauh dari Alloh. Karena kalau Alloh itu jauh dari kita, sudah
tentu kita pun tidak mampu mengedipkan mata, tidak mampu bergerak dsb.
------------------------------------------------------------------- Cakupan Alloh itu sangat luas, ini yang perlu
diluruskan. Agar kita kembali kepada Alloh, maka kita harus melakukan perjalanan ruhani
menembus 4 lapis alam. ------------------------------------------------------------------- Bagaimana
caranya? Yaitu dengan cara menembus diri sendiri. Manakala seseorang mampu menembus
diri sendiri ke luar dari Jasmaniahnya dalam beribadah, maka orang itu berada di estafet.
------------------------------------------------------------------- - pertama. Terus berusaha menembus
HATInya (alam malaikat), berarti dia berada di estafet - kedua. Terus berusaha menembus alam
Jabarut, lalu ke Sirri yang berarti dia menembus Alam Lahut. Barulah kalau sudah menembus
Alam Lahut ini, dia sampai (WUSHUL) kepada Alloh. . (TUAK I Amazing Offers:
http://bit.ly/cheap-gadgets

Amazing Offers: http://bit.ly/cheap-gadgets

Anda mungkin juga menyukai