Anda di halaman 1dari 5

CARA PERHITUNGAN KONVERSI BESARAN

1. Sebuah pressure transmitter dengan output 4-20


mA melakukan pengukuran pada range 0-80
Bar, hitung output transmitter tersebut pada
range 30 Bar.
JAWAB :


30 Bar = ( x 16) + 4 = 10 mA.

2. Sebuah tranduser I/P Yang berfungsi untuk


merubah arus ke peneumatik, mempunyai range
16 mA. Dari ketetapan output transmitter 4-
20mA. Sedangkan sinyal pneumatic mempunyai
range 3-15 psi berapa sinyal pneumatic yang
dihasilkan tranduser tersebut.
JAWAB :

16 164
= x 12 +3 = x 12 +3
20
12
= x 15 = 9 psi
20
Maka sinyal tranduser sebesar 9 psi merupakan
input control valve.

3. Input DCS (DIGITAL CONTROL SISTEM) =


4-20 mA, dimisalkan output mempunyai range 0-

2
10 kg/cm maka untuk range 16 mA, adalah :

2
164
= x 10 = 6 kg/cm .
20

4. Diketahui range 0 0,5 bar


Output 4 20 mA. Jika yang diinginkan range
0,2 bar maka :

0,20
0,2 = x 16 + 4 = 6,4 Ma + 4 = 10,4

bar.

5. Diketahui input 4 20 mA
Output 0 3 bar, jika input sebesar 12 mA.
Jawab :

124
x 3 = 1,2 bar.
20

6. Diketahui range 0 10 kg/cm persegi


Output 4 - 20 mA.
Jika range 6 kg/cm presegi.

60
Maka = x 16 + 4 =13,6 mA.
10

7. Jika kontroler output 0 5 V.


Outputnya 4 20 mA. Maka jika range 5 V maka
didapat :

50 5
= x 16 + 4 = x 20 = 1 x 20 = 20 mA.
5 5
Maka sinyal 20 mA adalah input tranduser I/P.

8. Dari soal no 7 jika range 20 mA tadi masuk ke


I/P (arus ke pressure) maka :
200
= x 12 + 3 = 15 psi.
20
Maka range control valve adalah 3 15 psi.
dalam kondisi 15 psi maka control valve (CV)
Membuka sebesar 100%.

9. Jika diketahui range 4 20 mA.


Output 0 6 bar, maka jika range 16 mA.
Didapat :

164
= x 6 + 0 = 3,6 bar.
20

10. Diketahui range 3 15 psi.


Control valve 0 100 %.
Jika set point sebesar 6 psi maka cv .? %.

63
= x 100 = 25% membuka CV.
12

11. Masih dari nomor 10 jika set point 3 psi maka,

33 0
= x 100 = x 100 = 0 % (CV).
12 12
12. Masih dari nomor 10 jika set point 15 psi maka,

153 12
= x 100 = x 100 = 100 %....... (CV).
12 12

Anda mungkin juga menyukai