Anda di halaman 1dari 4

LAPORAN PRAKTIKUM SISTEM KENDALI

“Flow Control Loop (Proporsional Integral Diferensial)”

Disusun Oleh :
Kelompok :5(Lima)
Anggota :
1. Bima Arya Pratama ( 061730311362 )
2. Fiqi Agung ( 061730311366 )
3. Hani Khairun Nisa ( 061730311368 )
4. Venisha ( 061730311378 )

Dosen Pengampu :
Anton Firmansyah, S.T., M.T.

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO


PROGRAM STUDI TEKNIK LISTRIK
TAHUN AKADEMIK 2019-2020
I. TUJUAN
Tujuan dari praktikum ini antara lain :
1. Mahasiswa mengetahui bagaimana pengendalian menggunakan kendali
Proporsional Integral dalam hal ini pada “Flow Control Loop”
2. Mahasiswa mengetahui data-data apa saja yang perlu diperhatikan dan
diatur dalam mencapai targer dari rangkaian “Flow Control Loop”
kendali Proporsional Integral
3. Mahasiswa dapat menghitung besar nilai kesalahan (error) dari target
dan hasil yang ingin dicapai
4. Mahasiswa dapat menganalisis penyebab adanya nilai kesalahan (error)
pada rangkaian “Flow Control Loop” kendali Proporsional Integral.

II. BAHAN YANG DIPERLUKAN


Untuk melakukan praktik ini, bahan berikut diperlukan:
1) UCP-F
2) Kontrol dan Perangkat Lunak Akuisisi.
3) Air

III. PROSEDUR PRAKTIKUM


1) Hubungkan Antarmuka dan jalankan perangkat lunak kontrol (Untuk
rincian lebih lanjut tentang perangkat lunak kontrol, lihat Manual
Perangkat Lunak M4)
2) Pilih Opsi "Kontrol PID" pada layar pengambilan.
3) Pilih titik set, pengontrol PID dan konstanta proporsional (Untuk informasi
lebih lanjut tentang arti setiap parameter, lihat Manual Perangkat Lunak
M4).
4) Tentukan nilai pada kendali proporsional, integral, dan diferensial.
5) Aktifkan pengontrol PID dan mulai dan keluar dan simpan nilai-nilai.
Kita akan mengamati bahwa katup bermotor mulai bekerja.
6) Hubungkan pompa 1 (AB-1).
7) Controller akan memodifikasi posisi AVP (Proportional Valve) untuk
menyesuaikan aliran ke nilai yang ditetapkan
IV. DATA HASIL PRAKTIKUM

Set Point :1,4 l/m


SC-1 :1,41 l/m
Error : 0,71 %
Value Proporsional : 0,98
Value Integral : 0,8
Value Diferensial : 0,03

Perhitungan :
SC−1 − Set Point
1) 𝐸𝑟𝑟𝑜𝑟 = 𝑥 100%
Set Point

1,41 − 1,4
= 𝑥 100%
0,4
= 0,71%

Analisa :
Dari data hasil praktikum di atas dapat kita lihat bahwa nilai kesalahan atau
error mulai mengalami penurunan. Hal ini disebabkan karena kontrol yang
digunakan adalah kontrol Proporsional yang digabung dengan kontrol Integral dan
Diferrrensial. Adapun nilai yang paling mendekati set point 1,4 ada pada hasil
praktikum pertama yaitu 1,41 dengan kesalahan 0,71%. Hasil tersebut di dapat
dengan cara mengatur nilai kendali Proporsional dan Integral dan Diferensial.
Pada kasus ini tidak terdapat overshoot yang cukup tinggi ketika di start awal dan
fluktuasi kecepatan aliran air tidak mengalami banyak perubahan yang signifikan.
Namun hal ini dapat dicapai dalam waktu yang cukup lama yaitu 90 detik. Hal ini
disebabkan kurang tepatnya penyetelan value pada sistem

V. KESIMPULAN
Dari praktikum yang telah kita lakukan mengenai Kendali Proporsional dan
Integral dan Diferensial dapat disimpulkan bahwa pada kendali ini kendali ini
dapat di gabungkan untuk mengatasi error yang ada dan mengurangi fluktuasi
kecepatan aliran air. namun masih terdapat kekurangan pada start awal yang
cukup lama pada 90 detik. Hal tersebut dapat diperbaiki dengan memberikan
settingan yang tepat pada sistem.

Anda mungkin juga menyukai