Fibre Channel Protocol (FCP)

Fibre Channel Protocol (FCP) adalah protokol transport (mirip dengan TCP yang
digunakan pada jaringan IP) yang mengangkut perintah SCSI melalui Fibre Channel Networks.
Fibre Channel adalah teknologi jaringan berkecepatan tinggi yang berjalan pada kabel serat optik
berkecepatan tinggi dan kabel tembaga serial. Teknologi FC diciptakan untuk memenuhi
permintaan akan peningkatan kecepatan transfer data antar komputer, server, dan subsistem
penyimpanan massal.

Protokol Fibre Channel Stack:

Fibre Channel Protocol (FCP) adalah implementasi pada jaringan FC. Keuntungan utama FCP
adalah sebagai berikut:

Menopang bandwidth transmisi dalam jarak jauh.

FCP sangat scalable dan secara teoritis jaringan FC tunggal dapat menampung sekitar 15
juta node.
FCP memungkinkan pemetaan beberapa Upper Layer Protocols (ULPs) yang ada ke FC
frame untuk transmisi, termasuk SCSI, IP, High Performance Parallel Interface (HIPPI),
Enterprise System Connection (ESCON), dan Asynchronous Transfer Mode (ATM).

Protokol Fibre Channel dikelompokkan menjadi lima layer: FC-0 ke FC-4.

FC-0 layer (Physical layer)

FC-0 layer (Physical layer) adalah layer terendah di stack FCP. Lapisan ini mendefinisikan
hubungan fisik antara sistem, termasuk kabel serat, konektor, parameter optik dan listrik untuk
berbagai tingkat data.
 FCP stack

FC-1 layer (Transmission layer)

Lapisan ini mendefinisikan protokol transmisi yang mencakup pengkodean serial dan aturan
decoding, karakter khusus yang digunakan, dan kontrol kesalahan. Pada node transmisi,
karakter 8-bit dikodekan menjadi karakter transmisi 10 bit. Karakter ini kemudian ditransmisikan
ke node penerima. Pada node penerima, karakter 10 bit dilewatkan ke lapisan FC-1, yang men-
decode karakter 10-bit ke karakter 8-bit asli.10G dan komunikasi 16 Gbps menggunakan
pengkodean 64b / 66b.

FC-2 layer

Server FC-2 layer sebagai mekanisme transportasi dari saluran serat. Aturan pembingkaian dari
data yang akan ditransfer antar port, lapisan ini berisi aturan dasar untuk mengirim data ke
jaringan FC yang mencakup

Bagaimana membagi data menjadi frame.

Berapa banyak data yang harus dikirim pada satu waktu sebelum mengirim lebih banyak
frame (flow control).
Di mana frame harus pergi, itu termasuk Kelas Layanan (COS) yang menentukan
implementasi yang berbeda yang dapat dipilih tergantung pada aplikasi.
Berikut ini adalah blok bangunan yang didefinisikan untuk membantu pengangkutan data di
seluruh tautan:

Ordered set

frame

sequence

exchange

protocol

flow control

Ordered set:

Ordered Set adalah kata-kata transmisi empat byte yang berisi data dan karakter khusus yang
memiliki arti khusus. Set Pesanan selalu dimulai dengan karakter khusus. Tiga tipe utama dari
Ordered Sets ditentukan oleh protokol pensinyalan.

Frame delimiters (Set Start-of-Frame (SOF) dan End-of-Frame (EOF) Ordered Sets) adalah
Ordered Sets yang segera mendahului atau mengikuti isi Frame. Disana akan menjadi beberapa
SOF dan EOF delimiters yang ditentukan untuk Fabric Dan N_Port komunikasi.

Primitive singnals:

Primitive singnals digunakan untuk memberi signal events. FC mentransmisikan sesuatu 100%
dari waktu. Mungkin saja frame atau primitif. Dua Primitive singnals IDLE dan RECEIVER
READY (R_RDY) adalah Ordered Sets yang ditunjuk oleh standar untuk memiliki arti khusus.
IDLE adalah Primitive singnals yang ditransmisikan pada link untuk menunjukkan fasilitas Port
operasional yang siap untuk transmisi dan penerimaan Frame.
Primitive singnals R_RDY menunjukkan bahwa buffer antarmuka tersedia untuk menerima
Frames lebih lanjut.

Bila Primitive sequences diterima dan dikenali, Primitive sequences atau Idle yang sesuai
ditransmisikan sebagai tanggapan.

Primitive sequences digunakan untuk inisialisasi link, memulihkan link dari kesalahan yang
terdeteksi dan menandakan port secara offline (LIP, NOS, OLS, LR, LRR, dll.)
Pengenalan Primitive sequences memerlukan deteksi berturut-turut dari 3 contoh Ordered set
yang sama.

Frame
Blok bangunan dasar dari koneksi FC adalah Frame. frame berisi informasi yang akan dikirim
(Payload), alamat sumber dan port tujuan dan informasi Link control. frame secara luas
dikategorikan sebagai frame Data dan frame Link control.

frame data dapat digunakan sebagai frame Link_Data dan frame Device_Data
Frame kontrol link diklasifikasikan sebagai Acknowledge (ACK) dan Link_Response (Sibuk dan
Tolak).

Ini adalah tanggung jawab lapisan FC-2 untuk memecahkan data yang akan dikirim ke frame
size, dan memasang kembali frame. Setiap Frame dimulai dan diakhiri dengan Frame Delimiter
seperti ditunjukkan pada gambar di bawah ini

FC

Frame Structure
Bidang panjang maksimum 2112 byte (payload) berisi informasi yang akan ditransfer dari port
Sumber ke port tujuan. 4 byte Cyclic Redundancy Check (CRC) mendahului pembatas EOF.
CRC digunakan untuk mendeteksi kesalahan transmisi.

Flow Control:

Flow control adalah proses kontrol FC-2 untuk mempercepat aliran Frames antara N_Ports dan
N_Port serta Fabric untuk mencegah overrun pada receiver. Kontrol aliran bergantung pada kelas
layanan.

Class 1 Frames menggunakan kontrol aliran end-to-end

class 3 Frames hanya menggunakan buffer-to-buffer credits

Class 2 Frames menggunakan kedua jenis flow control.

Flow control dikelola oleh Sequence Initiator (sumber) dan Sequence Recipient (destination)
Ports menggunakan Credit dan Credit_CNT. Dimana Kredit adalah jumlah buffer yang
dialokasikan ke Port transmisi.

Proses Flow control end-to-end akan mempercepat aliran Frames antara N_Ports.

Flow control buffer-to-buffer dikelola antara N_Port dan F_Port atau antara N_Ports pada
topologi point-to-point. Setiap port bertanggung jawab untuk mengelola BB_Credit_CNT.

BB_Credit didirikan saat Login Fabric.

FC-3 layer:

FC-3 layer mendefinisikan fitur canggih seperti striping, multicast and hunt groups.

Striping: untuk mengirimkan satu unit data tunggal ke beberapa link

Multicast: Multicast mengirimkan satu transmisi ke beberapa port tujuan.
hunt groups: Kemampuan untuk lebih dari satu Port merespons alamat alias yang sama.

FC-4 layer :

FC-4 layer menyediakan mapping rules dari kemampuan fibre channel ke protokol yang
sudah ada sebelumnya.
Protokol jaringan dan saluran berikut saat ini ditentukan atau diusulkan sebagai FC-4:

Small Computer System Interface (SCSI)

Intelligent Peripheral Interface (IPI)
Protokol Framing Antarmuka Berkinerja Tinggi (HIPPI)
Protokol Internet (IP)
Lapisan Adaptasi ATM untuk data komputer (AAL5)
Link Encapsulation (FC-LE)
Single Set Command Command Set Pemetaan (SBCCS)

https://storageengineer.blogspot.co.id/2013/06/fibre-channel-protocol.html