Nim : 140140069
Unit : A3
()
=
() +
1 2
() ( + )
= 0,6
()
Contoh :
Suatu plant orde ketiga
+2 (+3)
G(s) = (+1)(+5)
1 30+29+52
s 0
6+
0
s 6Kp
4 2
() ( + )
= 0,075
()
Sistem pengaturan dengan pengendali PID :
Contoh :
Gunakan aturan Ziegler Nichols untuk menentukan fungsi alih pengendali PID
agar diperoleh respon step dengan overshoot sekitar 25 %.
Plant mengandung integrator metoda kedua Z-N Menetapkan Ti = dan Td =
0, CLTF sistem :
s0 6Kp
Osilasi akan terjadi jika Kp = 30. Jadi penguatan kritis K =30 Pers.
Karakteristik : s3+ 6s+ 5s + 30 = 0
Jika s = j
(j)3 + 6 (j)2 + 5 j + 30 = 0
6(5-2) + j(5-2) = 0
Frekuensi osilasi : 2 = 5 = 5 rad/s.
Perioda Osilasi
D. Cohen Coon
Model: FOPDT
Spesifikasi kinerja: Untuk mendapatkan 1/4 rasio peluruhan
penurunan cepat pada amplitudo osilasi
Rasio peluruhan
Overshoot
Untuk sistem orde dua:
Contoh :
Cohen-Coon: Servo
Kontroler PID lebih baik dari PI
Gain kontroler lebih agresif/tinggi
Respon tidak diinginkan untuk banyak kasus
Cohen-Coon: Regulatori
Osilasi lebih tinggi
Lebih agresif
Hukumannya besar
ISE memiliki sifat matematika yang baik: differentiable, kontinyu
3. Integral time-weighted absolute error (ITAE):
hukuman error yang lama
ITAE lebih konservatif
ITAE lebih disukai
Persamaan ITAE
Pilih Kc, I, dan D yang meminimisasi ITAE:
Untuk model FOPDT, selesaikan:
Load
Contoh :
Gunakan pendekatan integral error untuk mendapatkan parameter kontroler untuk
proses dengan fungsi alih
untuk perubahan beban
Contoh 2: Disain untuk perubahan setpoint dan load dari proses dengan fungsi
alih