DASAR PENGOPERASIAN PLC

DENGAN ZELIO SMART RELAY

PPPPTK
MEDAN
KOMITMEN-KEUNGGULAN-KEBERSAMAAN
Unggul Bersama K ami !

Disusun Oleh :

Drs.Mariden Naibaho, ST

Editor :

Pariaman Saragi, ST, M.Si

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

PUSAT PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN PENDIDIK DAN TENAGA
KEPENDIDIKAN BIDANG BANGUNAN DAN LISTRIK
JLN. SETIA BUDI NO. 75 HELVETIA MEDAN 20124

TELP. (061) 8455417, FAX. (061) 8456871

2 0 15
 PEMBELAJARAN 1 : MELAKUKAN KONFIGURASI

Zeliosoft 2.0 adalah software (perangkat lunak) untuk memprogram

Zelio Smart Relay yang dibuat oleh Schneider Telemecanique. Software ini
dapat digunakan untuk memprogram semua tipe Zelio Smart Relay. Namun
sebelum memogram Zelio kita harus melakukan konfigurasi terlebih dahulu.

Tujuan konfigurasi adalah menentukan parameter-parameter yang

sesuai dengan Smart Relay (Zelio) dan juga sesuai dengan kebutuhan kita,
misalnya :

a. Tipe Smart Relay / Modul base (CPU) yang akan digunakan.

b. Modul tambahan (modul komunikasi MODBUS dan Memory).
c. Modul input/output (I/O) tambahan.

Langkah-langkah mengkonfigurasi software zelio soft 2.0 :

a. Buka program Zelio Soft 2.0 melalui START pada menu program windows,
pilih All Progam zelio soft 2,0. Tunggu hingga tampil jendela program
yang terbuka. Kemudian lakukan pemilihan perintah program. Pilihan
perintah pertama adalah jendela Welcome. Untuk membuat program
pada lembar kerja baru pilih create new program.

GAMBAR 1

TAMPILAN PERTAMA KONFIGURASI SOFTWARE

b. Pilih model CPU yang digunakan. Model CPU harus sama dengan modul
Zelio yang kita miliki.

GAMBAR 2

PEMILIHAN MODEL CPU

c. Pilih modul I/O tambahan dan modul komunikasi (MODBUS)

 GAMBAR 3

PEMILIHAN MODUL I/O DAN MODUL KOMUNIKASI (MODBUS)

d. Pilih bahasa pemrograman yang digunakan

 GAMBAR 4

PEMILIHAN BAHASA PEMROGRAMAN

e. Setelah itu lembar kerja pemrograman Zelio Soft 2.0 akan ditampilkan.

GAMBAR 5

LEMBAR KERJA ZELIO SOFT 2.0

PEMBELAJARAN 2 : MEMPELAJARI LEMBAR KERJA ZELIO SOFT 2

 Lembar menu program zelio soft 2.0 dapat dilihat pada gambar di
bawah ini. Pada bagian Edit Mode, ditemukan tiga pilihan yaitu : edit
mode; digunakan untuk menuliskan program, Simulation; digunakan
untuk menjalankan simulasi program dan monitoring; digunakan untuk
memonitor program yang sedang dijalankan.

GAMBAR 6

LEMBAR MENU PROGRAM ZELIO SOFT 2.0

Area kerja Zelio Soft 2.0, diperlihatkan pada gambar 21. Bagian ini
digunakan untuk menuliskan program yang berupa diagram ladder.

GAMBAR 7

AREA KERJA ZELIO SOFT 2.0

 Bagian toolbar berisi komponen-komponen yang digunakan dalam
membuat sebuah program yang nantinya akan diletakan pada area kerja.
Bagian toolbar diperlihatkan pada gambar di bawah ini.

GAMBAR 8

MENU TOOLBAR ZELIO SOFT 2.0

Secara rinci, fungsi masing-masing bagian dapat dilihat pada tabel di bawah ini.

TABEL I

TOOLBAR DAN FUNGSINYA

No Toolbar Keterangan
1. Discrete Inputs I, (I1, I2IA, IC). Merupakan bagian masukan bagi Zelio yang

secara fisik ada. Bagian input zelio smart relay terdiri dari input relay (input

discrete) dan input analog. Input analog mensuplay tegangan 0 10 V.

2. Buttons Z, (Z1,..Z4). Ada empat buttons (tombol tekan) pada zelio soft 2.0 dan

berfungsi sebagai input internal/input bantu (secara fisik tidak ada).

3. Output Q, Merupakan bagian output yang dihubungkan ke bagian luar Zelio.

Ada 4 sifat output yang bisa dipakai, yaitu :

- Q (Kontaktor), koil akan aktif jika kontak input dalam posisi tertutup.

- Q (Impulse relay), koil akan hidup atau mati hanya jika kontak input

melalui 2 kondisi (hidup-mati)

- SQ (set), saat kontak input tertutup/ON, koil output akan terset untuk tetap

hidup sampai output reset diaktifkan.

- RQ (reset), output ini digunakan untuk mereset/menonaktifkan output set (SQ).

Kontak bantu dari output dapat digunakan sebagai input, yaitu Q (NO) dan q

(NC).
4. Auxilary Relay M, Memiliki fungsi yang sama seperti output namun secara

fisik tidak ada (output internal) dan berfungsi sebagai output bantu.
5. Timer T, Timer digunakan sebagai penunda waktu. TT berfungsi sebagai output

timer. RT sebagai reset dan T sebagai kontak timer.

6. konter (C), Konter digunakan untuk menghitung pulsa naik maupun turun. Jenis

output konter; CC sebagai output konter menghitung naik, DC menghitung

turun dan RC sebagai reset. Sedangkan C adalah sebagai input kontak. terdapat

juga Fast Cunter (K), untuk keperluan konter dengan kecepatan tinggi.
7. Konter komparator (V), digunakan sebagai pembanding konter.

8. Analog komparator (A), hanya terdapat apada Zelio Smart Relay yang

dilengkapi input analog. Berfungsi sebagai aplikasi data analog yakni

membandingkan data analog terukur dengan data acuan.

9. Clock Block Function ( ), hanya terdapat pada modul Zelio yang dilengkapi

clock. Berfungsi sebagai Timer 24 jam. Timer ini dapat di set pada saat-saat

tertentu selama 24 jam dalam 1 minggu.

10. Display function (TX), hanya terdapat pada modul zelio yang dilengkapi

display.
11. Display screen backlighting (TL), hanya terdapat pada modul zelio yang

dilengkapi backlighting.
12. Daylight Savings Change Summer/Winter (W), hanya terdapat pada modul

zelio yang dilengkapi clock. Output akan OFF pada saat musim dingin dan

fungsi output akan ON pada saat musim panas.

PEMBELAJARAN 3 : MEMBUAT LADDER DIAGRAM (LD )

Langkah-langkah untuk membuat ladder diagram adalah sebagai berikut.

1) Klik komponen yang akan dimasukan, misalnya kontak input (I),

kemudian klik kiri dan tahan input yang diinginkan.
 GAMBAR 8

MEMILIH KOMPONEN PADA TOOLBAR

2) Pindahkan komponen yang telah dipilih tadi ke area kerja.

GAMBAR 9

MEMINDAHKAN KOMPONEN KE AREA KERJA

3) Untuk mengganti kontak dari NO (normaly open) ke NC (normaly close)

dilakukan dengan mengklik kanan kemudian pilih Normally Close
 GAMBAR 10

MENGGANTI JENIS KONTAK

4) Masukan komponen output pada area kerja dengan cara yang sama
seperti memasukan kontak input ke area kerja (langkah 1 dan 2).

GAMBAR 11

MEMASUKAN KONTAK OUTPUT

5) Hubungkan kontak input dengan kontak output dengan mengklik jalur

antara input dengan output,
 GAMBAR 12

MENGHUBUNGKAN INPUT DENGAN OUTPUT

a. Mensimulasi dan menjalankan program

Setelah program selesai kita buat, sebelum dimasukan kedalam
modul zelio terlebih dahulu dilakukan simulasi yang berfungsi untuk
mengetahui cara kerja program. Langkah-langkah mensimulasi program
adalah :

1) Klik ikon simulasi program.

GAMBAR 13

PEMILIHAN MODE SIMULASI

2) Jalankan rangkaian dengan mengklick tombol RUN, kemudian

tampilkan komponen-komponen yang akan digunakan dengan
mengklik komponen tersebut.

GAMBAR 27

MENJALANKAN PROGRAM DAN MENGAKTIFKAN KOMPONEN SIMULASI

3) Saat simulator sedang berjalan (posisi RUN), kita dapat

memperagakan dan melihat jalanya program dengan mengklik
kontak input dan melihat hasilnya pada komponen output.
 GAMBAR 14

MENGAKTIFKAN INPUT DAN MELIHAT REAKSI OUTPUT

4) Untuk menghentikan jalanya program, klik tombol STOP yang ada di

samping tombol RUN. Untuk melakukan pengeditan ulang, caranya
masuk kembali ke mode Edit Program. Setelah program telah siap
dan dianggap berjalan sesuai fungsinya, program dapat disimpan ke

dalam PC. Caranya dengan mengklik tombol Save pada bagian

menu program.
5)
2. Mentransfer program ke modul Zelio
Setelah program yang telah kita buat selesai dan siap untuk dijalankan,
langkah selanjutnya adalah mentransfer program ke modul zelio yang kita
gunakan. Fungsinya adalah menjalankan program yang telah kita buat pada
rangkaian sebenarnya. Langkah-langkah mentransfer program ke modul zelio
adalah :

a. Hubungkan modul zelio terhadap perangkat pemrogram (PC).

b. Aktifkan program Zelio Soft 2.0, kemudian buka program yang telah kita
buat.
c. Klik menu Transfer Transfer program PC > Module.

GAMBAR 15
 MENTRANSFER PROGRAM KE MODUL ZELIO

Contoh Aplikasi Zelio Smart Relay

1. Tempat parkir otomatis

Program Ladder
 Wiring digram Rangkaian Kontrol

MCB

L
220 VAC

N
S1 S2 LS1 LS2 S3

N L I1 I2 I3 I4 I5 I6 I7 I8

ZELIO SMART RELAY

SR3 B261FU
Q1 Q2 Q3 Q4 Q5 Q6 Q7 Q8 Q9 QA

K1 K2 L1 L2

Rangkaian Utama

1 3 5
MCB
2 4 6

1 3 5 1 3 5

2 4 6 2 4 6

97 95
TOR
98 96