** ZIKIR NAFAS **
by Zulkarnain Bandjar
Sesungguhnya nyawa itu ditajalikan oleh Allah Taala daripada Jauhar Basita
dan nyawa itu terbagi dalam 4 peringkat :
1. Nafas,
2. Anpas,
3. Tanapas,
4. Nupus.
Barang siapa yang tidak menguasai ZikIr Nafas maka mereka tidaklah dapat
menyela-mi makam SHOLAHUDDAIM yaitu penyaksian secara total
(sebenar-benarnya) akan diri batinnya dalam hidup didunia ini, baik didalam
acara beribadah ( sholat 5 waktu ) atau dalam keadaan kesehari-harian
hidupnya.
Dan bagi mereka yang tidak mencapai ke makam Solahuddaim maka selama
itulah mereka tidak akan mencapai juga martabat nafsu yang tinggi dalam
hidupnya.
Dan sesungguhnya bekerjanya nafas itu adalah diluar dari pada control
panca indra manusia.
Berawal hidup nafas karena anpas, hidup anpas itu karena tanapas dan
hidup tanapas itu karena Nupus dan hidup nupus itu dengan sendirinya,
karena dia adalah Rahasia dan Rahasia itu adalah dari Rahasia Allah s.w.t..
Artinya :
Manusia adalah rahasiaku dan diri akulah rahasiaNya.
NAPAS, merupakan tali tubuh dan berada di dalam hati suweda. Hati yang
menghu-bungkan fikiran yang suci. Kewujudannya adalah udara yang keluar
dari badan. Dalam istilah biologi, nafas yang ada dalam hati suweda ini
menjadi udara yang mengandung CO2. Udara ini secara normal keluar dari
tubuh dengan sendirinya. Dengan keluarnya CO2 ini dari tubuh menjadikan
fikiran bersih.
TANAPAS, merupakan tali hati. Nafas yang mengikat hati sirri (rasa hati).
Bersum-berkan dari perasaan hati yang jernih. Kedudukan napas ini ada di
daerah pusat. Kewujudan dari tanapas ini adalah udara segar yang masuk ke
dalam tubuh. Jadi tujuan menarik nafas dalam-dalam ketika berolahraga
bertujuan untuk memasukkan udara bersih atau oksigen bagi melakukan
pembakaran di dalam tubuh kita sehingga daya dan tenaga baru dihasilkan.
Berawal zikir nafas ketika keluar adalah .. dan nafas ketika masuk adalah
..
Adapun zikir anpas ketika keluar adalah .. dan zikir ampas ketika masuk
adalah..
Maka zikir tanapas adalah tetap diam dengan semata-mata.
Berawal nafas yang sampai ke ubun-ubun kepala dinamakan .
dan nafas pada mulut dinamakan ..
Adapun nafas yang sampai kemata dinamakan .
dan nafas yang turun dan naik dari pusat ke kulkum dinamakan
dan berawal pekerjaan nafas naik dan turun tersebut dinamakan ..
Berawal nafas yang sampai pusat dinamakan
dan nafas yang sampai jantung dinamakan ..
Sesungguhnya bahwa NAFAS adalah NYAWA tubuh kita dan dialah sebenar-
benar tubuh kita yang tidak mengenal cacat, cela dan tidak binasa.
Dan sesungguhnya ANPAS itu adalah sebenar benar HATI NURANI yang
menjadi nilai kepada Allah s.w.t.
Dan TANAPAS itu adalah sebenar-benarnya DIRI yang didalam Puad yang
menerima amanah dari Allah s.w.t.
Dan sesungguhnya NUPUS itu adalah sebenar-benar RAHASIA yaitu Zat Allah
s.w.t.
Asal nafas itu dari ..
Asal anpas itu dari .
Asal tanapas itu dari ..
Asal nupus itu dari pada
Jadi bermula zikir rahasia nafas itu adalah A I U.
Nafas yaitu
Anpas yaitu
Tanapas yaitu keadaan keluar
Nupus yaitu keadaan didalam, tidak keluar tidak masuk, tidak kanan
maupun ke kiri, tidak ke atas dan ke bawah, ke depan dan ke belakang.
Oleh karena itu barang siapa telah memahami akan ilmu Nafas didalam
dirinya, yaitu mengenai: asalnya, tempatnya, kehendaknya, kalimatnya,
maka akan dijamin oleh Allah s.w.t kepada mereka tiada binasa akan dirinya
dan tiada pula bercerai nyawa dengan tubuhnya dan inilah sesungguhnya
yang merupakan pakaian sejatinya para nabi dan wali- wali Allah yang
agung.
Jawabanya : tidak keluar dan tidak masuk, tidak melalui hidung dan tidak
melalui mulut melainkan hidup pujian tetap dengan Allah s.w.t.
Tujuan utama kita mengetahui dan mengamalkan zikir nafas ini adalah agar
keluarnya darah kotor (sifat-sifat tercela) yang menjadi tempat istana iblis
yang terletak pada bagian ujung bawah jantung ini agar bisa di-hancur-kan,
jika saja sudah hancur maka terbitlah suatu Nur didalam jantung kita, karena
tanpa nur kalbi manusia tidak mungkin dapat mengenal diri dan mengenal
Allah s.w.t.
Oleh karena itu adalah menjadi tugas kita yang hendak menegenal diri
makrifat dengan Allah s.w.t maka wajib mengetahui sepenuhnya zikir nafas
ini.
1. Zikir keluar
2. Zikir Masuk
3. Zikir Masuk Keluar
4. Zikir Keluar Masuk
5. Zikir Rahasia Nafas
Nasihat Al-`Allamah Muhyi An-Nufus Habib Abdullah bin Abubakar
Al-`Aidarus
Qalbu(hati) adalah sekerat daging yang jika baik, baiklah seluruh jasad dan
jika rusak, rusaklah seluruh jasad. Itulah qalbu seperti yang disebutkan di
dalam hadits Al-Mushthofawiy Al-Muhammadiy atasnya shalawat dan salam.
Qalbu dinamakan qalbu karena cepat berbalik dan berubah atau taqallub
dengan kehendak perubahan Dzat yang membolak-baliknya. Bersabda SAW,
"Sesungguh-nya qalbu di antara dua jari dari jari-jari Yang Maha Pengasih,
membalikkannya sesuai dengan kehendak-Nya." Dia Allah menciptakan di
dalam hati dua alam; alam gaib dan alam syahadah (alam kasat mata),
keduanya itu adalah ruh dan jasad. Dan terlahirlah dari dua campuran itu,
bentuk yang berhubungan dengan jasad, dan ruh yang berhubungan dengan
ruh.
Para arifin sepakat bahwa ibadah yang paling utama adalah menjaga setiap
nafas dalam keadaan bersama Allah, yaitu setiap tarikan dan hembusannya
dengan menyebut lafaz jalalah, yaitu kata; Allahu Allah, atau zikir La
ilaaha illallah yang merupakan zikir tersembunyi, dalam arti dapat
diucapkan tanpa menggerakkan bibir. Menjaga setiap nafas dalam keadaan
bersama Allah adalah menjaga nafas hembusan jasmani agar setiap tarikan
dan hembusannya dalam keadaan ridha dan berzikir. Karena setiap nafas
adalah mutiara amal yang dapat menghasilkan makrifat akan asrar (rahasia
ilahi) dan cahaya. Semua ini termasuk di dalam maqamat.
Sedangkan anfas yang lebih halus dan lembut daripada ahwal adalah
hembusan alam ghaib yang merupakan ladunni (pemberian Allah yang
langsung tanpa perenungan atau pencarian), ruhani (bersifat spiritual),
wahbi (pemberian pengetahuan) dari asalnya. Firman Allah,"Sesungguhnya
Allah (memberikan) keistimewaan kepada siapa yang dikehendaki." dan
"Sesungguhnya Kami ajarkan kepadanya dari sisi Kami ilmu." Yakni
sesungguhnya semua itu tampak dengan musyahadah dan mukasyafah
(penyingkapan spiritual) yang turun pada padang qalbu dari alam ghaib yang
mendekatkan hati kepada Allah yang membolak-balikkan hati. Ini adalah
kerumitan hakikat hembusan yang lembut pada hati pecinta yang diambil
dari asalnya. Dia (Allah) mencintai mereka dan mereka mencintai-Nya.
Mereka adalah orang-orang yang ruhnya terus menerus beri'tikaf (berdiam)
di hadirat Sang Pembolak-balik hati.
Kemudian HATI terdiri dari empat macam juga diantaranya;
dan bila ketiga wejangan diterapkan dalm kehidupan kita INSYA ALLOH akan
terbuka-nya pintu hijab TAHTA BAITUL MAMUR, BAITUL MUHARRAM DAN
BAITUL MUKHADAS , dan senantiasa terlindungi dr keselamatan yg
diciptakan oleh diri pribadi untuk selalu INGAT dan WASPADA.