Laporan Inversi Gula
Laporan Inversi Gula
Penentuan laju reaksi orde pertama dan mempelajari katalis oleh ion [H+] dengan menggunakan
pengukuran absorbansi pada rentang panjang gelombang tertentu pada sampel menggunakan
spektrofotometri UV/Vis berdasarkan pada variasi waktu, dilakukan dalam penambahan katalis
asam untuk hidrolisis sukrosa menjadi glukosa dan fruktosa yang dihentikan oleh kerja katalis
dengan penambahan basa NaOH dan Reagen Seliwanoff untuk membantu mendetekasi
fruktosa yang terdapat di dalam sampel
I. Data pengamatan
II. Hasil dan pembahasan
II.1. Pembahasan
Laju inversi gula adalah laju reaksi hidrolisis sukrosa menjadi fruktosa dan
glukosa dan memiliki orde reaksi yang merupakan pangkat-pangkat dalam persamaan
laju reaksi kimia. Disakarida sukrosa adalah berupa gula pasir biasa, Sukrosa adalah
suatu disakarida yang dapat dihidrolisis menjadi glukosa dan fruktosa
Gula invert merupakan produk hasil pemecahan sukrosa menjadi glukosa dan
fruktosa dengan perbandingan 1:1. Produksi gula inversi secara industri biasanya
berdasarkan pada hidrolisa asam atau ensim. Pada proses hidrolisa asam tergantung
dari jenis asam, yaitu asam anorganik yang berupa asam kuat atau organik yang berupa
asam lemah.
Spektrofotometri merupakan salah satu metode dalam kimia analisis yang digunakan untuk
menentukan komposisi suatu sampel baik secara kuantitatif dan kualitatif yang didasarkan pada
interaksi antara materi dengan cahaya. Prinsip kerja spektrofotometri berdasarkan hokum
Lambert-Beer, bila cahaya monokromatik ,melalui suatu media (larutan), maka sebagian
cahaya tersebut diserap (Ia), sebagian dipantulkan (Ir), dan sebagian lagi dipancarkan .
Transmitans adalah perbandingan intensitas cahaya yang di transmisikan ketika
melewati sampel (It) dengan intensitas cahaya mula-mula sebelum melewati sampel .