TENTANG
PERSETUJUAN RANCANGAN PERATURAN DESA
TENTANG RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA
MENENGAH DESA (RPJM-DESA) TAHUN 2015-2019
UNTUK DITETAPKAN MENJADI PERATURAN DESA KEBUN KELAPA
Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa Badan Permusyawaratan Desa Kebun Kelapa.
Menimbang : a. Bahwa untuk dapat mengimplementasikan pemikiran strategis,
terjaminnya pelaksanaan penganggaran pelaksanaan dan pengawasan
pembangunan desa maka perlu disusun rencana pembangunan jangka
menengah desa (RPJM-DESA) periode 5 (lima) tahun secara
partisipattif yang dituangkan dalam bentuk peraturan Desa dengan
persetujuan BPD.
b. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf
(a) maka perlu menetapkan keputusan BPD Desa Kebun Kelapa
tentang persetujuan Rancangan Peraturan Desa tentang Rencana
Pembangunan jangka menengah Desa (RPJM-DESA) Tahun 2015-
2019 untuk ditetapkan menjadi peraturan desa.
MEMUTUSKAN
BAB II
PERENCANAAN
Pasal 2
Perencanaan adalah Konsep gagasan yang akan diwujudkan dalam bentuk perogram kerja
Pasal 3
Perencanaan berdasarkan pada hasil kesepakatan musyawarah masyarakat
Pasal 4
Perencanaan dibuat dengan mempertimbangkan kemampuan dan pemanfaatan
BAB III
TATACARA PENYUSUNAN PENETAPAN RPJM-DESA KEBUN KELAPA
KECAMATAN SECANGGANG KABUPATEN LANGKAT
Pasal 5
1. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJM-Desa) Desa Kebun Kelapa
diajukan oleh Pemerintahan Desa Kebun Kelapa.
2. Dalam penyusunan Rancangan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa
Kebun Kelapa (RPJM-Desa), Pemerintahan Desa Kebun Kelapa harus
memperhatikan dengan sungguh-sungguh aspirasi yang bekembang di masyarakat
yang fasilitasi oleh LPMD dan KPMD.
3. Setelah selesai Rancangan (awal) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa
Kebun Kelapa (RPJM-Desa), Pemerintahan Desa Kebun Kelapa melakukan
MUSREMBANG Desa Kebun Kelapa untuk mendengarkan penjelasan Kepala Desa
tentang Perencanaan Pembangunan Desa Kebun Kelapa.
4. Setelah dilakukan MUSREMBANG Desa Kebun Kelapa, maka BPD
menyelenggarakan rapat Penetapan yang dihadiri oleh BPD, Pemerintah Desa Kebun
Kelapa serta Tim Penyusun RPJM-Desa dan Lembaga Kemasyarakatan dalam acara
Penetapan Persetujuan BPD atas Rancangan RPJM-Desa (akhir) Kebun Kelapa
menjadi RPJM- Desa Kebun Kelapa yang dituangkan dalam keputusan Perdes.
BAB IV
PROGRAM
Pasal 6
Program Kerja adalah merupakan Pelaksanaan Kebijakan berdasarkan Tugas Pokok
Pemerintahan Desa Kebun Kelapa.
Pasal 7
Tugas Pokok Pemerintah Desa Kebun Kelapa sebagaimana dimaksud dalam pasal 5 adalah :
1. Bidang pemerintahah
2. Bidang Pengembangan Wilayah
3. Bidang Ekonomi
4. Bidang Sosial Budaya
Pasal 8
Bidang pemerintahan sebagaimana dimaksud pada 4 ayat 1 adalah melayani segala
kepentingan Kebutuhan masyarakat secara langsung.
Pasal 9
Bidang Sosial Kemasyarakatan sebagaimana dimaksud pada pasal 4 ayat 3 Pembinaan
Perlindungan Pengayoman, Pelstarian Budaya Masyarakat.
Pasal 10
Bidang Ekonomi sebagaimana dimaksud Pasal 4 ayat 3 menyiapkan/memfasilitasi kebutuhan
perubahan ekonomi masyarakat yang bersipat sarana prasarana ekonomi dan finansial.
Pasal 11
Bidang Sosial Budaya sebagaimana dimaksud pada pasal 4 ayat 4 adalah pembinaan
perlindungan pengayoman, pelestarian budaya masyarakat
BAB V
STRATEGI PEMBANGUNAN
Paragraf ke 1
Pembangunan Fisik
Pasal 12
Bangunan Fisik adalah Bangunan berwujud yang merupakan fasilitas sarana dan prasarana
yang dibutuhkan dalam kehidupan masyarakat.
Sarana dan Prasarana yang dibutuhkan dalam kehidupan masyarakat sebagaimana dimaksud
pada pasal 7 :
1. Sarana dan Prasarana Pemerintahan
a. Balai Pertemuan Masyarakat (Balai Desa) Desa Kebun Kelapa
b. Pos Keamanan (Pos Kamling) Desa Kebun Kelapa
c. Papan Data/Informasi lain Desa Kebun Kelapa
d. Tanda Batas Wilayah Desa Kebun Kelapa
Paragraf ke 2
Pembangunan Non Fisik
Pasal 13
Pembangunan Non Fisik adalah pembangunan manusia secara utuh yang meliputi
penguasaan ilmu, kesehatan, keterampilan dan sebagainya.
Pasal 14
Pembangunan Manusia secara utuh sebagaimana dimaksud pada pasal 13 adalah :
a. Mendidik atau menularkan ilmu
b. Membisakan atau memberi contoh (Keteladanan)
Pasal 15
Mendidik atau mengajar sebagaimana dimaksud pada pasal 14 hurus a adalah mendidik
dengan cara menularkan ilmu yang telah dimiliki kepada orang lain atau generasi yang belum
memiliki ilmu yaitu :
a. Ilmu Agama
b. Ilmu Pengetahun dan Teknologi
Pasal 16
Membiasakan atau memberi contoh (keteladanan) sebagaimana dimaksud pada pasal 14
huruf (b) adalah mendidik dengan cara memberikan contoh perbuatan yang baik dan
bermanfaat bagi kehidupan orang banyak, yang di aplikasikan dalam prilaku dan tindak
tanduk kehidupan sehari-hari.
BAB V
PENUTUP
Pasal 17
Peraturan Desa Kebun Kelapa ini diberlakukan sejak di undangkan dan berlaku selama lima
tahun.
Bila ada hal-hal yang berkaitan dengan adanya peraturan Desa Kebun Kelapa ini dan belum
diatur dalam peraturan ini akan diatur kemudian dalam aturan tambahan.
1.1.Latar Belakang
Desa yang merupakan Kesatuan masyarakat hukum, yang mempunyai keanekaragaman
dan memiliki batas-batas wilayah yuridis berwenang mengatur dan mengurus kepentingan
masyarakat setempat berdasar asal-usul dan adat istiadat setempat yang diakui dan dibentuk
dalam sistem Pemerintahan Nasional dan berasa di Kabupaten/Kota sebagaimana dimaksud
dalam Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
Keberhasilan pembangunan Nasional secara makro, sangat ditentukan oleh keberhasilan
pembangunan desa yang merupakan wilayah dengan jumlah penduduk terbesat. Maka sangat
penting bagaimana memacu peningkatan kapasitas masyarakat dan operator pemerintahan
desa dengan meningkatkan daya dukung (support system) dalam pengelolaan pembangunan
yang mencakup antara lain :
a. Mutu, kesesuaian dan ketepatan perangkat lunak pembangunan desa (peraturan
perundang-undangan, pedoman, petunjuk pelaksanaan dan teknis lain terkait.
b. Efektifitas, sistem pengelolaan pembangunan desa.
c. Kemampuan desa dalam menyelenggarakan pembangunan.
d. Kemampuan dan keberdayaan masyarakat maupun aparatur pemerintahan desa.
Dengan demikian rencana pembangunan jangka menengah desa (RPJM Desa) 6 tahun dan
rencana kerja pembangunan desa (RKP Desa) untuk 1 (satu) tahun, merupakan salah satu
jawaban diatas. RPJM Desa dan RKP-Desa merupakan dokumen yang menunjukan arah,
tujuan dan kebijakan pembangunan desa yang dalam penyusunannya melibatkan semua
elemen di desa sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku. RPJM Desa Kebun
Kelapa ini merupakan rencana strategis Desa Kebun Kelapa untuk mencapai tujuan dan cita-
cita desa.
1.2.Dasar Hukum
Peraturan perundangan yang menjadi dasar dan acuan penyusunan RPJM-Desaa adalah :
1. Undang-undang Nomor 17 tahun 2003 tentang : Kewenangan Negara (Lembaran
Negara Republik Indonesia. Tahun 2003 Nomor : 47, tambahan lembaran Negara
Nomor 4286).
1
2. Undang-undang Nnomor 10 Tahun 2004 tentang : Pembentukan peraturan perundang-
undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 53 Tambahan
lembaran Negara Nomor 4309).
3. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang : Sistem Perencanaan Pembangunan
Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104 Tambahan
Lembaran Negara Nomor 4421).
4. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang : Pengelolaan Keuangan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140 Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4578).
5. Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 2005 tentang : Desa (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 158, tambahan Lembaran Negara Republik
IndonesiaNomor 4587).
6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang : Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah.
7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 66 Tahun 2007 tentang : Perencanaan
Pembangunan Desa.
8. Peraturan daerah Kabupaten Langkat Nomor 26 Tahun 2007 tentang : tata cara
penyusunan, pengendalian dan evaluasi pelaksanaan pembangunan Desa.
1.3.Pengertian
1. Anggaran pendapatan dan belanja desa yang selanjutnya disingkat APBD Desa, adalah
rencana keuangan tahunan pemerintahan desa yang dibahas dan disetujui bersama oleh
pemerintah Desa dan ditetapkan dengan peraturan desa.
2. Desa atau yang disebut dengan nama lain yang selanjutnya disebut desa adalah
kesatuan masyarakat hukum yang memiliki batas-batas wilayah yang merwenang
untuk mengatur dan mengurus kepentingan masyarakat setempat yang berdasarkan
asal-usul dana adat-istiadat setempat yang diakui dan dihormati dalam sistem
pemerintahan negara kesatuan republik indonesia.
3. Keuangan Desa adalah semua hak dan kewajiban dalam rangka penyelenggaraan
pemerintahan Desa yang dapat dinilai dengan uang termasuk didalamnya segala
bentuk kekayaan yang berhubungan dengan hak dan kewajiban desa tersebut.
2
4. Lembaga kemasyarakatan desa atau disebut dengan nama lain adalah lembaga yang
dibentuk oleh masyarakat sesuai dengan kebutuhan dan merupakan mitra
pemerintahan desa dalam memberdayakan masyarakat.
5. Musyawarah perencanaan pembangunan desa yang selanjutnya disebut (musrembang
desa) adalah forum musyawarah tahunan yang dilaksanakan secara partisipasi oleh
para pemangku kepentingan desa (Pihak berkepentingan untuk mengatasi
permasalahan desa dan pihak terkena dampak musyawarah) untuk menyepakati
rencana kegiatan di Desa 1 (satu) tahunan.
6. Pembangunan desa adalah pemanfaatan sumber daya yang dimiliki untuk peningkatan
kesejahteraan masyarakat yang nyata, baik dalam aspek pendapatan, kesempatan kerja,
lapangan usaha akses terhadap pengambilan keputusan, maupun indeks pembangunan
manusia.
7. Perencanaan adalah suatu proses untuk menentukan suatu tindakan masadepan yang
tepat, melalui urutan pilihan dengan memperhitungkan sumber daya yang tersedia.
8. Perencanaan pembangunan daerah adalah suatu proses penyusunan tahapan-tahapan
kegiatan yang melibatkan berbagai unsur pemangku kepentingan guna pemanfaatan
dan pengalokasian sumber daya yang ada dalam rangka meningkatkan kesejahteraan
sosial jangka waktu tertentu.
9. Perencanaan pembangunan desa dimaksud adalah suatu proses penyusunan tahapan-
tahapan kegiatan yang melibatkan berbagai unsur pemangku kepentingan di desa guna
pemanfaatan dan pengaliksian sumber daya desa dalam rangka meningkatkan
kesejahteraan sosial dalam suatu desa dalam jangka waktu tertentu. Wujud
perencanaan pembangunan desa adalah rencana pembangunan jangka menengah desa
dan rencana kerja pembangunan desa.
10. Rencana pembangunan jangka menengah desa selanjutnya disingkat RPJM-Desa
adalah dokumen perencanaan untuk periode 5 (lima) tahun yang merupakan arah
kebijakan pembangunan desa, arah kebijakan keuangan desa, kebijakan umum yang
selaras dengan program satuan kerja perangkat daerah (SKPD) lintas SKPD dan
program prioritas kewilayahan disertai dengan rencana kerja.
11. Rencana kerja pembangunana desa yang selanjutnya disingkat RKP-Desa adalah
dokumen perencanaan untuk periode 1 (satu) tahun yang merupakan penjabaran dari
RPJM Desa yang membuat rancangan kerangka ekonomi desa dengan
mempertimbangkan kerangka pendapatan yang dimutahirkan, program prioritas
pembangunan desa, rencana kerja dan pendanaan serta perkiraan maju, baik yang
3
dilaksanakan langsung oleh pemerintah desa maupun masyarakat dengan mengacu
kepada rencana kerja pemerintah daerah dan RPJM Desa.
12. Peraturan desa, yang selanjutnya disingkat Perdes adalah peraturan perundang-
undangan yang dibuat oleh BPD bersama kepala desa.
1.4.Tujuan
1. Merumuskan rencana pembangunan desa yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat
dan keadaan setempat.
2. Merumuskan arah, tujuan, kebijakan dan strategi pembangunan desa.
3. Menyelaraskan rencana kegiatan dan anggaran.
4. Meningkatkan peran serta masyarakat di desa dalam proses pebangunan.
4
BAB II
PROFIL DESA
Pada masa kepemimpinan Kepala Desa Bapak Kundan pada tahun 1950, dilakukan
pemekaran Desa menjadi dua yaitu :
1. Desa Sungai Ular dipimpin oleh Bapak Kundan
Berada di timur laut, mulai teluk belida sepanjang sungai ular dan sungai makam.
2. Desa Kebun Kelapa dipimpin oleh Bapak M. Yusuf
Meliputi wilayah rambung, teluk belida sampai pintu air satu dan kampung banten,
sejak tahun 1952 desa kebun kelapa dipimpin oleh
1. Bapak M. Yusuf dari 1952 sampai 1961
2. Bapak Sumardi dari 1962 sampai 1986
3. Bapak Paino dari 1987 sampai 2002
4. Bapak Abdul Kahar dari 2003 sampai 2007
5. PLT Kepala Desa di Pimpin oleh Bapak Amat Rasyid dari 2008 sampai 2009
6. Bapak M. Amin Dairabi 2010 sampai sekarang
2.1.2. Demografi
a. Letak Desa Kebun Kelapa
Terletak/berada disebelah utara dari kota Kecamatan Secanggang dengan jarak
3.5 km dan dari Kota Kabupaten Langkat 11.5 km, berbatasan dengan Kelurahan
Hinai Kiri disebelah selatan, berbatasan dengan Desa Sungai Ular dan Tanjung
Ibus disebelah timur, berbatasan dengan Desa Karya Maju (Kecamatan Tanjung
Pura) disebelah utara dan berbatasan dengan Desa Muka Paya (Kecamatan
Tanjung Pura) disebelah barat.
5
b. Luas
Luas wilayah Desa Kebun Kelapa adalah 1400 Ha.
Daerah persawahan 400 Ha. Daerah pemukiman dan pekuburan 99.28 Ha
c. Kondisi Wilayah
a) Pada sebelah barat diahiri sungai wampu. Disebelah tengah diahiri oleh sungai
pasang surut dengan percabangan yang menyebar.
b) Daerah persawahan berada dibagian timur dan sebagian kecil sawah pasang surut
dibagian timur-utara.
c) Daerah perkebunan rakyat menyebar sampai pada tepian sungai wampu.
d) Pemukiman berada ditepi jalan poros, jalan antar desa dan jalan desa/gang.
d. Iklim
Iklim di Desa Kebun Kelapa sama dengan wilayah lain, yaitu tropis (hujan dan
kemarau) dan cenderung panas karena berada pada garis pantai.
6
d. Kesehatan
- Prilaku tidak sehat masih sangat nampak pada keseharian masyarakat dengan
sering di jumpai pembuangan sampah sembarangan di kanal/parit, dan Wc belum
leher angsa dan masyarakat dalam mendapatkan akses pelayanan kesehatan
masih minim (Jamkesmas, Dll).
- Jompo dan rumah tangga miskin/sangat miskin, masih dijumpai jompo yang
kurang terurus karena kemiskinan, rumah tidak layak huni karena kemiskinan.
7
2.2.2. Struktur Organisasi Pemerintahan Desa
8
BAB III
POTENSI DAN MASALAH
1.1.Potensi
Potensi yang dimaksud adalah barang/benda individu atau lembaga yang tersedia yang
mampu menyelesaikan atau mendukung dari setiap tindakan permasalahan yang muncul.
Potensi yang ada di Desa Kebun Kelapa adalah :
1. Sumber daya manusia (SDM)
a. Petani
b. Peternak
c. Nelayan
d. Pedagang
e. Tenaga kerja/buruh
f. Guru
g. Siswa
h. Wali murid
2. Sumberdaya alam (SDA)
a. Sawah
b. Sungai/kanal
c. Ternak
d. Tanah darat/perkebunan
3. Sumber daya buatan/infrastruktur
a. Jalan
b. Parit
c. Jembatan
d. PLN
e. Sekolah
f. Masjid/musholla
g. Posyandu
4. Lembaga
a. Pemdes
b. LPMD
c. BPD
d. Kadus
9
e. Kelompok Tani
f. Gapoktan
g. Kelompok Ternak
h. P3.A
i. Karang Taruna
j. PKK
k. Remaja Masjid
1.2.Masalah
Masalah disini adalah kondisi dan keadaan dimana menghambat pada suatu kegiatan
dari kehidupan masyarakat yang muncul di Desa Kebun Kelapa adalah :
I. PENGEMBANGAN WILAYAH
I.1. PEKERJAAN UMUM
I.1.1 Jalan Terusan dari depan rumaha Bapak Udin di Dusun II tembus jalan Gotong
Royong di Dusun IX perbatasan dengan Desa Sungai ular sepanjang 2600 m x 5 m
kondisi rusak parah
I.1.2 Jalan jawa dari pertigaan jalan terusan tembus ke jalan pasar tengah di duusun III
sepanjang 200 m x 3 m kondisi rusak berlubang
I.1.3 Gang tanah lapang di dusun I sepanjang 100 m x 2 m kondisi rusak parah
I.1.4 Jalan antar desa dari pertigaan Jalan Masjid di Dusun II tembus ke Dusun X di
perbatasan dengan Desa Sungai Ular sepanjang 3.250 m x 3 m kondisi aspal rusak
dan berlubang
I.1.5 Jalan pasar tengah di Dusun III sepanjang 500 m x 3 m kondisi rusak berat dari
perbatasan Desa Kebun Kelapa dengan Kelurahan Hinai Kiri sampai muka rumah
Bapak Karso
I.1.6 Badan jalan pasar tengah muka rumah Pak Joyo di Dusun III sepanjang 50 m kondisi
mereng rendah ke sebelah timur
I.1.7 Jalan produksi sulit dilewati pada musim hujan diperbatasan Kelurahan Hinai Kiri
dengan Desa Kebun Kelapa dari simpang tiga pasar tengah sampai ke Pintu Air I di
Dusun III sepanjang 420 m x 3 m
I.1.8 Jalan produksi Desa Kebun Kelapa Desa Tanjung Ibus perbatasan dengan Hinai Kiri
di Dusun III sepanjang 1700 m x 3 m kondisi rusak
10
I.1.9 Rencana jalan produksi dari pintu air I di Dusun III tembus pintu air II di Dusun IV
belum dikerjakan sepanjang 1600 m x 3 m
I.1.10 Jalan setapak dari samping rumah Bapak Joyo di Dusun III tembus Dusun I belum
ada drainase sepanjang 400 m x 3 m
I.1.11 Gang Karso di Dusun III tembus sampai Dusun X sepanjang 450 m x 2 m rusak
berlubang
I.1.12 Jalan produksi dari pintu air II sampai ujung ladang sepanjang 1.650 m 3 m kondisi
rusak
I.1.13 Jalan produksi dari muka rumah Bapak Siwil Dusun IV tembus perbatasan Dusun III
sepanjang 1.000 m kondisi becek dan menyempit
I.1.14 Jalan produksi dari ujung ladang di Dusun IV sepanjang 300 m x 3 m sulit dilewati
di musim hujan
I.1.15 Jalan produksi dari pertigaan saung di Dusun IV tembus Masjid Nurul Ikhlas Dusun X
sulit dilewati musim hujan sepanjang 600 m x 3 m
I.1.16 Gang sebelah rumah Bapak Andung becek dan licin di musim penghujan sepanjang
100 m x 2 m
I.1.17 Jalan dari pertigaan pintu air dua di Dusun IV sampai rumah Bapak Wagiono,
sepanjang 700 m kondisi runtuh
I.1.18 Rencana jalan produksi dari ujung ladang tegal sari tembus ke parit pinang di Dusun
IV Tegal Sari sepanjang 500 m x 4 m belum dikerjakan
I.1.19 Rencana jalan produksi tengah, dari ladang Ruslan tembus ke parit pinang belum
dikerjakan ukuran 2000 m x 3 m
I.1.20 Rencana jalan dari samping sekolah MIS tembus ke benteng/tanggul ukuran 3 m x
1000 m belum dikerjakan
I.1.21 Jalan titi gudang dari pertigaan rumah Bapak Wakijo di Dusun VI tembus pertigaan
rumah Bapak Luji di Dusun VIII sepanjang 340 m x 5 m kondisi rusak
I.1.22 Jalan menanjak di titi gudang di Dusun VI terlalu curam
I.1.23 Jalan menanjak di titi tinggi di Dusun VI terlalu curam
I.1.24 Gang pengajian dari tikungan Adur sampai rumah pengajian sepanjang 200 m x 20 m
kondisi becek pada musim penghujan
I.1.25 Gang asli samping rumah bapak Andi di Dusun VII masih belum selesai ukurang 150
mx2m
I.1.26 Gang asli di Dusun VII kondisi becek di musim penghujan ukuran 300 m x 2 m
11
I.1.27 Rencana jalan dari muka rumah Bapak Udin di Dusun VII tembus ladang arah timur
(ladang ijus) ukuran 650 m x 3 m belum dikerjakan
I.1.28 Jalan antar Desa dari pertigaan Jalan Damai H. Ipun tikungan tembus ke jalan muslim
di perbatasan Desa Sungai Ular Dusun IX sepanjang 1650 m x 4 m kondisi rusak
berlubang
I.1.29 Jalan Damai di muka embak Ana sampai Pak Aan tergenang air pada musim
penghujan sepanjang 50 m
I.1.30 Gang keluarga sepanjang 150 m x 2 m kondisi becek pada musim penghujan
I.1.31 Gang sepakat becek pada musim penghujan 300 m x 2 m
I.1.32 Gang musholla sepanjang 150 m x 3 m kondisi rudak
I.1.33 Parit dari perbatasan Kelurahan Hinai Kiri dengan Desa Kebun Kelapa di Dusun I
sampai perbatasan dengan Dusun II di Kanan-kiri jalan panjang 1700 m kondisi
pendangkalan
I.1.34 Parit gang tanah lapang sepanjang 100 m kondisi pendangkalan
I.1.35 Parit jalan Jawa dari pertigaan jalan terusan sampai tembus pertigaan Dusun III
sepanjang 600 m kondisi pendangkalan
I.1.36 Parit dari titi Daud perbatasan dengan Dusun I sebelah barat jalan sampai perbatasan
dengan Dusun V pendangkalan dan melebar sepanjang 775 m
I.1.37 Parit di jalan masjid dari pertigaan masjid Nurul Hikmah di Dusun II tembus ke
perbatasan dengan Dusun III (KUD) sepanjang 600 m (kanan kiri) Kondisi
pendangkalan
I.1.38 Kanal dari titi Daud tembus ke pintu air dua Tegal Sari sepanjang 1100 m kondisi
pendangkalan Di Dusun : II panjang 300 m Di Dusun : III panjang 800 m
I.1.39 Parit dari perbatasan dengan Kelurahan Hinai Kiri sampai depan rumah bapak joyo
sepanjang 400 m (kanan kiri) kondisi pendangkalan
I.1.40 Parit dari muka rumah Bapak joyo sampai pertigaan jalan jawa Dusun III sepanjang
500 m (kanan/kiri) kondisi pendangkalan
I.1.41 Parit dari pertigaan jalan jawa sampai kanal di muka rumah bapak Pii sepanjang 600
m (kanan/kiri) kondisi pendangkalan
I.1.42 Parit dari kanal depan rumah Bapak Pii sampai muka rumah Bapak Sugiat di Dusun
III kondisi pendangkalan
I.1.43 Parit dari simpang tiga Ibu Painem sampai perbatasan dusun II (KUD) sepanjang 300
m (kanan/kiri) kondisi pendangkalan
12
I.1.44 Parit dari simpang tiga Ibu Painem Dusun III tembus pintu air dua di Dusun IV
sepanjang 400 m kondisi pendangkalan
I.1.45 Parit dari muka rumah Ibu Ginuk sampai Musholla Nurul Hasanah sepanjang 375 m
kondisi pendangkalan
I.1.46 Parit di jalan Kalimantan dari pertigaan kilang sampai titi Hasan perbatasan dengan
Dusun VI sepanjang 450 m (kanan/kiri) jalan kondisi pendangkalan
I.1.47 Kanal dari pertigaan kilang ayong Dusun V sampai sungai paluh madul sepanjang
900 m kondisi pendangkalan
I.1.48 Kanal perbatasan Dusun V dengan Dusun VI (enam) dari sebelah selatan di Dusun II
tembus ke kanal di Dusun VIII sepanjang 1000 m kondisi pendangkalan
I.1.49 Parit di jalan Kalimantan dari perbatasan dengan Dusun V sampai titi tinggi di Dusun
VI sepanjang 720 m (kanan kiri jalan) kondisi pendangkalan
I.1.50 Parit di jalan nelayan Dusun VI dari pertigaan samping rumah Bapak Maman tembus
kepertigaan disamping rumah Bapak Iim sepanjang 1.400 m (kanan kiri) kondisi
pendangkalan
I.1.51 Parit di jalan titi gudang dari pertigaan (samping rumah Bapak Wakijo) di Dusun VI
tembus kepertigaan di samping rumah bapak Luji di Dusun VIII sepanjang 680 m
kanan kiri kondisi pendangkalan Dusun : VI panjang 280 m Dusun : VIII panjang
8400 m
I.1.52 Kanal dari pintu air 2 sampai arah paluh madul di Dusun VII sepanjang 1000 m
kondisi pendangkalan
I.1.53 Parit dari pintu air 2 sampai tikungan Adur sebelah timur sepanjang 500 m kondisi
pendangkalan
I.1.54 Parit dari tikungan Adur sampai kanal muka rumah Bapak Miskun di Dusun VII
sepanjang 600 m (kanan/kiri) kondisi pendangkalan
I.1.55 Kanal perbatasan antara Dusun VII dengan Dusun X dari Dusun IV (empat) tembus
sungai sepanjang 1000 m kondisi pendangkalan
I.1.56 Parit di jalan Damai dari pertigaan disamping rumah Bapak H. Ipun sampai rumah
Bapak Aan Dusum VIII sepanjang 600 m (kanan/kiri) kondisi pendangkalan
I.1.57 Parit di jalan Damai dari muka rumah Bapak Aan sampai tikungan ke jalan muslim di
Dusun VIII sepanjang 600 m (kanan/kiri) kondisi pendangkalan
I.1.58 Parit di jalan muslim dari tikungan ibu Warsiah di Dusun VIII sampai perbatasan
dengan dusun IX (kanan kiri) pendangkalan sepanjang 1.000 m
13
I.1.59 Parit dari samping rumah Bapak Idris sampai sungai mati sepanjang 600 m
(kanan/kiri) di Dusun VIII kondisi pendangkalan
I.1.60 Parit dari muka rumah Bapak Aan tembus ke kanal sepanjang 600 m (kanan/kiri)
Dusun VIII kondisi pendangkalan
I.1.61 Parit di jalan muslim dari perbatasan Dusun IX dan VIII tembus kepertigaan tugu
jalan gotong royong Dusun IX sepanjang 550 m sebelah barat kondisi pendangkalan
I.1.62 Parit di jalan muslim dari perbatasan Dusun IX dan VIII tembus kepertigaan tugu
jalan gotong royong Dusun IX sepanjang 550 m sebelah barat timur kondisi
pendangkalan
I.1.63 Plat decker di jalan terusan Dusun II depan rumah Bapak Daud ukuran 1.5 m x 4 m
kondisi rusak
I.1.64 Bubusan di pertigaan jalan Damai (samping rimah H. Ipun) Dusun VIII (delapan)
Damai 1 m x 6 m kondisi rusak
I.1.65 Bubusan di gang Musholla Dusun VIII ukuran 0.8 m x 4 m kondisi pecah
I.1.66 Bubusan di rumah bapak Aan jalan damai Dusun VIII, ukuran 1 m x 4 m kondisi
pecah
I.1.67 Bubusan dirumah bapak iwan jalan muslim dusun IX, ukuran 0.8 m x 4 m kondisi
pecah
I.1.68 Bubusan diperbatasa n Dusun IX dengan Dusun VIII Jalan Muslim, ukuran 1 m x 4 m
kondisi pecah
I.1.69 Pintu air/klep di pintu air dua Dusun IV kondisi rusak
I.1.70 Jembatan beton di gang karso Dusun III kondisi rusak, ukuran sangat kecil
I.1.71 Palang pinggir jembatan titi tinggi di Dusun VI kondisi rusak
I.1.72 Titi kayu di belakang rumah Bapak Apik di Dusun VI ukuran 12 m x 1 m kondisi
rusak
I.1.73 Patok di perbatasan Desa Kebun Kelapa dengan Kelurahan Hinai Kiri belum ada
sebanyak 5 titik Dusun I sebanyak 1 titik Dusun III sebanyak 4 titik
I.1.74 Patok perbatasan Desa Kebun Kelapa dengan Tanjung Ibus belum ada sebanyak 4 titik
Dusun III sebanyak 2 titik Dusun IV sebanyak 2 titik
I.1.75 Patok perbatasan Desa Kebun Kelapa dengan Desa Sungai Ular belum ada sebanyak 9
titik Dusun IV sebanyak 2 titik Dusun X sebanyak 4 titik Dusun IX sebanyak 3 titik
I.1.76 Patok perbatasan Desa Kebun Kelapa dengan Desa Karya Maju Kec. Tg. Pura belum
ada sebanyak 9 titik Dusun IX
14
I. 2. PEMUKIMAN
I.2.1 Pemukiman dari rumah Pak Ahmad Khairil sampai samping rumah Pak Daud di Dusun
I banjir di musim penghujan
I.2.2 Pemukiman di Gang Baru Dusun I becek di musim penghujan
I.2.3 Banjir di perumahan di musim penghujan dari rumah Bapak Idham di kanan kiri jalan
sampai titi Daud di Dusun II
I.2.4 Perumahan di pertigaan di Pasar Tengah dari rumah Ibu Painem sampai Bapak Manang
selalu terendam/tergenang air pada musim penghujan
I.2.5 Lingkungan perumahan gang Andung (rumah Pak Andung, Sukio, Poniran, Sopian,
Win dan Mis) di Dusun IV tergenang air dan becek di musim penghujan
I.2.6 Perumahan Bapak Suwono dan Purwadi di Dusun IV selalu becek dan terendam air di
musim penghujan
I.2.7 Banjir dan becek pada musim penghujan di Dusun VI dari rumah Bapak saring sampai
rumah Bapak Hasan
I.2.8 Perumahan dari ruma Bapak Apik sampai rumah Bapak Uus (5KK) di Dusun VI selalu
becek dan terendam di musim penghujan
I.2.9 Perumahan dari rumah Bapak Herman sampai nenek Jalal di Dusun VI becek dan
terendam di musim penghujan
I.2.10 Pemukiman dari rumah bapak Aslam sampai rumah bapak Uyuk terendam pada musim
penghujan
I.2.11 Becek dan banjir dari rumah Bapak Yahya sampai Bapak Parmin di Dusun VII
I.2.12 Becek di lingkungan gang Asli di Dusun VII (tujuh) sebanyak 8 KK
I.2.13 Banjir di musim penghujan Dusun VIII dari rumah H. Budi sampai rumah Kahar
I.2.14 Pemukiman dari rumah bapak Seta sampai rumah bapak Sahyan sepanjang 500 m
terjadi rembesan air dari sungai wampu
I.2.15 PeSmukiman di gang muslim sepanjang 400 m kanan kiri jalan selalu terendam
I. 3. LINGKUNGAN
I.3.1 Penambangan pasir sungai di Dusun I (satu) dibawah kaki benteng / tanggul
I.3.2 Masyarakat membuang kotoran rumah tangga di kanal/sungai di Dusun III, IV dan V
I.3.3 Alur sungai dari Dusun IV, VI, VII dan X menyempit
I.3.4 Vegetasi enceng gondok di sungai arah paluh madul di Dusun VII sangat rapat
I.3.5 Tanggul sungai di tanami masyarakat di Dusun I, II, V, VIII dan IX
15
I.3.6 Abrasi sungai wampu sangat memperihatinkan mendekati tanggul di Dusun I, V, VIII
dan IX
I. 4. SDA
I.4.1 Penambang pasir di Dusun I (satu) kualitas pasir rendah
I.4.2 Masih ada rumah yang belum pasang listrik PLN sebanyak rumah
I.4.3 Pemukiman di Gang Asli masih kekurangan jaringan tiang listrik PLN sebanyak 2 tiang
16
II.2.4 Limbah kotoran ternak belum bisa dimanfaatkan secara maksimal di Dusun I, II, II, IV,
V, VI, VII, VIII, IX dan X
II.2.5 Ternak lembu kondisi kurus di Dusun VIII dan IX
II.2.6 Jumlah peternak kecil dan besar jumlahnya terbatas/sedikit di Dusun : I, II, II, IV, V,
VI, VII, VIII, IX dan X
II.2.7 Kelompok Ternak Gotong Royong di Dusun VIII jalan di tempat
II.2.8 Belum terbentuk Kelompok Ternak di Dusun I, II, III, IV, V, VI, VII, IX dan X
II.2.9 Nelayan, kondisi sampan tidak layak dan perlengkapan sangat sederhana di Dusun IV
= 4 orang Dusun VI = 8 orang Dusun VII = 10 orang Dusun IX = 4 orang
II.2.10 Belum ada dermaga tambatan perahu nelayan di Dusun VI
II.2.11 Belum ada budidaya ikan air tawar (kolam/keramba)
II.4.3 Bengkel Sepeda Motor persediaan spare part terbatas (tidak lengkap) Dusun II : Eman
Bengkel Dusun V : Uli Dusun VIII : Amat
17
II.4.4 Bengkel sepeda dan alat rumah tangga di Dusun V (Misto) tidak lengkap peralatannya
(alat patri dan las karbit)
II.5. KETENAGAKERJAAN
II.5.1 Anak putus sekolah tanpa keterampilan yang memadai di Dusun I, II, II, IV, V, VI, VII,
VIII, IX dan X
II.5.2 Pengangguran tidak ketara di Dusun I, II, II, IV, V, VI, VII, VIII, IX dan X
18
III.1.5 Gedung sekolah MIS di Dusun V ruang kelas masih kurang
III.1.6 Tanah sekolah MIS di Dusun V terlalu sempit
III.1.7 Mobieler dan perlengkapan sekolah MIS di Dusun V sangat kurang
III.1.8 Kegiatan exstra kurikuler (marching band) belum ada di dua sekolah ; SD Negeri dan
MIS
III.1.9 Halaman sekolah MIS di Dusun V benjir dan becek di musim penghujan
III.1.10 Honor/gaji guru MIS di Dusun V kecil
III.1.11 Mobieler sekolah sekolah / kelengkapan belajar mengajar SD negeri di Dusun VIII
tidak lengkap
III.1.12 Halaman Sekolah SD Negeri di Dusun VIII pada musim penghujan
III.1.13 TK/RA di Dusun III fasilitas belajar-mengajar tidak lengkap
III.1.14 PAUD di Dusun IX kelengkapan belajar mengajar kurang
III. 2. AGAMA
III.2.1 Kelengkapan belajar mengajar TPQ sangat minim di Dusun I, II, III, IV, V, VI, VII,
VIII IX dan X
III.2.2 Honor guru ngaji TPQ/terlalu kecil di Dusun I, II, III, IV, V, VI, VII, VIII IX dan X
III.2.6 Musholla di Dusun III atap rusak dan sumur tidak memadai
III.2.7 Musholla Nurul Hasanah di Dusun IV Kap dan Kubah kondisi rusak
III. 2.12 Musholla di Dusun VII tempat Wudhu dan MCK rusak
19
III. 2.13 Pagar musholla di Dusun VII belum ada
III.2.16 Rencana pembangunan Musholla di Dusun VIII muka rumah Pak Dahlan belum
berjalan
III.2.17 Rehap musholla di Dusun IX belum selesai
III.2.20 Bilal mayit di Dusun I, II, III, IV, V, VI, VII, VIII IX dan X masih kurang jumlahnya
III. 3. KESEHATAN
III.3.1 Kekurangan air bersih yang layak ;
Dusun I : 2 titik Dusun VI : 1 titik
Dusun II : 2 titik Dusun VII : 1 titik
Dusun III : 1 titik Dusun VIII : 2 titik
Dusun IV : 2 titik Dusun IX : 2 titik
Dusun V : 2 titik Dusun X : 1 titik
III.3.2 Jarak Posyandu di Dusun VIII dan IX terlalu jauh
III.3.3 Posyandu di Dusun X kondisi bangunan rusak dan tidak dimanfaatkan, kurang
perlengkapan
III.3.4 Pada bulan November dan Desember timbul penyakit Diare, deman dengan gejala
seperti cikungununya
III.3.5 Pada musim pancaroba di bulan juli sampai agustus sering timbul penyakit ispa
III.3.6 Ada warga penederita/terindikasi TBC Dusun VI : 1 orang Dusun VII : 1 orang
Dusun VIII : 1 orang
III.3.7 Jaminan kesehatan msyarakat jumlahnya masih sedikit di Dusun I, II, III, IV, V, VI,
VII, VIII IX dan X
III.3.8 Masih ada masyarakat yang tidak memiliki jamban leher angsa di
Dusun I : 15 kk Dusun VI : 30 kk
20
Dusun II : 15 kk Dusun VII : 35 kk
Dusun III : 20 kk Dusun VIII : 50 kk
Dusun IV : 40 kk Dusun IX : 70 kk
Dusun V : 30 kk Dusun X : 52 kk
III.3.9 Warga penderita epilepsi di Dusun II
III.3.12 Satu orang menderita penyakit kulit (benjol-benjol di muka) Pak Andung di Dusun IV
III.5. KESENIAN
III.5.1 Group shalawat perlengkapan masih kurang di Dusun I, II, III, IV, V, VI, VII, VIII IX
dan X
III.5.2 Ramaja mesjid belum punya tempat sendiri untuk latihan shalawat/nasyid, tempat
latihan masih menumpang di Balai Desa
III.5.3 Kesenian banjar kurang perlengkapan dan pembinaan di Dusun VI (pimpinan Bapak
Amat Takul)
III.5.4 Kesenian melayu di Dusun IX tidak terkoordinir, perlengkapan banyak rusak
21
III. 6. SOSIAL
III.6.1 Jompo kurang terurus ;
Dusun I : 1 orang Dusun VI : 6 orang
Dusun II : 2 orang Dusun VII : 7 orang
Dusun III : 5 orang Dusun VIII : -
Dusun IV : 6 orang Dusun IX :-
Dusun V : 2 orang Dusun X : 20 orang
III.6.2 Tuna wicara Dusun I ada 1 orang (usia sekolah) Dusun VIII ada 1 orang
III.6.3 Ada 1 keluarga Bapak dan anak bisu di Dusun IV keluarga salim
III.6.4 Warga dengan kondisi cacat fisik Dusun I 1orang Dusun III 4 orang Dusun VII 1
orang
III.6.5 Anak yatim dari keluarga miskin sebanyak :
Dusun : I ada 4 orang
Dusun : II ada 5 orang
Dusun : III ada 3 orang
Dusun : IV ada 3 orang
Dusun : IX ada 4 orang
III.6.6 Ada warga cacat mental di
Dusun III : 1 orang
Dusun IV : 2 orang
Dusun V : 1 orang
Dusun VIII : 1 orang
III.6.7 Anak terlantar/kurang terurus Dusun IV 4 anak Dusun X 1 anak
III.6.9 Rumah tidak layak huni sebanyak Dusun I 4 rumah Dusun VI 2 rumah
Dusun II 8 rumah Dusun VII 25 rumah
Dusun III : 5 rumah Dusun VIII : 15 rumah
Dusun IV : 12 rumah Dusun IX : 11 rumah
Dusun V : 15 rumah Dusun X : 30 rumah
III.6.10 Makam di Dusun III jalan masuk ke makam kondisi rusak dan becek
22
III.6.11 Pengurus makam di Dusun III Belum ada
III. 7. KAMTIBMAS
III.7.1 Belum ada pos ronda di Dusun I, II, III, IV, V, VI, VII, VIII, IX, X
III.7.2 Kehilangan sawit masyarakat di paluh madul Dusun VII
III. 9. KELEMBAGAAN
III.9.1 PEMDES
- Jam masuk kerja tidak tepat waktu
- Kaur bekerja tidak optimal
- Kades kurang peka terhadap situasi di masyarakat
- Sekdes menjadi super administrasi
III.9.2 BPD
- BPD jarang ke kantor
- BPD tidak produktif
- BPD kurang aspiratif
III.9.3 LPMD
- Tidak pernah ke kantor
23
III.9.4 KADUS
- Kadus kurang aktif
- Power Kadus kurang
III.9.5 PKK
- Tidak aktif
III.9.6 POSYANDU
- Insentif kader kurang
III. 9.7 KELOMPOK TANI
- Pasif
III.9.8 GAPOKTAN
- Pasif
- Arogansi Kepemimpinan
III.9.9 REMAJA MASJID (IKRAMAH)
- Sedikit remaja tergabung di IKRAMAH
III.9.10 - SPP
- Kurang berkembang
III.9.11 KARANG TARUNA
- Pasif
III.9.12 KPMD
- Tidak ada insentif
III.9.13 BUMDES
- Belum berjalan secara efektif
III.9.14 P3A
- Belum berjalan secara efektif
24
BAB IV
RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DESA
4.1.2. Misi
Untuk mencapai Visi Desa, maka dibuat Misi agar dapat diimplementasikan secara
kongkrit dan menjadi acuan arah kebijakan pembangunan desa sebagaimana diatas
maka Misi Desa Kebun Kelapa adalah :
1. Penyelenggaraan pemerintahan yang transparan akuntabilitas, partisipasi dan
responsif.
2. Pembangunan saran-prasarana pertanian, peternakan dan perikanan.
3. Peningkatan sarana-prasarana pendidikan.
4. Perbaikan kualitas kesehatan
5. Pembangunan infrastruktur penunjang.
6. Memberdayakan Badan Usaha Milik Desa (BUMDES).
7. Pemberdayaan pemuda.
8. Meningkatkan Akhlak Masyarakat
4.2.Kebijakan Pembangunan
4.2.1. Arah Kebijakan Pembangunan Desa
Untuk suatu tujuan pembangunan Desa Kebun Kelapa maka kebijakan yang diambil
adalah :
1. Melibatkan semua elemen masyarakat pemangku kepentingan dalam perencanaan
sistem pelayanan masyarakat.
25
2. Pemenuhan kebutuhan dan kemudahan akses pada kegiatan sektor pertanian,
peternakan dan perikanan.
3. Pemberian kesempatan pendidikan formal maupun non formal (pelatihan).
4. Penyediaan dan kesempatan masyarakat miskin untuk mendapatkan meningkatkan
kesempatan kesehatan.
5. Memeperbaiki dan membuat infrastruktur penunjang (jalan, jembatan, saluran)
6. Membentuk dan mendirikan kegiatan usaha yang dikelola oleh desa.
7. Peningkatan kemampuan pemuda desa diberbagai bidang dengan pembekalan
pelatihan.
8. Meningkatkan akhlak mesyarakat.
9. Meningkatkan kualitas pendidikan agama (TPQ, mesjid, musholla, ustadz).
10. Meningkatkan ekonomi pendidik
I. PENGEMBANGAN WILAYAH
I.1. PEKERJAAN UMUM
NO MASALAH POTENSI
Jalan Terusan dari depan rumaha Bapak Udin di Dusun II d. Tenaga kerja
tembus jalan Gotong Royong di Dusun IX perbatasan e. Pemdes
I.1.1
dengan Desa Sungai ular sepanjang 2600 m x 5 m kondisi
rusak parah
Jalan jawa dari pertigaan jalan terusan tembus ke jalan pasar a. Tenaga kerja
I.1.2 tengah di duusun III sepanjang 200 m x 3 m kondisi rusak b. Pemdes
berlubang c. Swadaya
Gang tanah lapang di dusun I sepanjang 100 m x 2 m a. Tenaga kerja
I.1.3 kondisi rusak parah b. Pemdes
c. Swadaya
Jalan antar desa dari pertigaan Jalan Masjid di Dusun II a. Tenaga kerja
tembus ke Dusun X di perbatasan dengan Desa Sungai Ular b. Pemdes
I.1.4
sepanjang 3.250 m x 3 m kondisi aspal rusak dan
berlubang
I.1.5 Jalan pasar tengah di Dusun III sepanjang 500 m x 3 m a. Tenaga kerja
26
kondisi rusak berat dari perbatasan Desa Kebun Kelapa b. Pemdes
dengan Kelurahan Hinai Kiri sampai muka rumah Bapak
Karso
Badan jalan pasar tengah muka rumah Pak Joyo di Dusun III a. Tenaga kerja
I.1.6 sepanjang 50 m kondisi mereng rendah ke sebelah timur b. Pemdes
c. Swadaya
Jalan produksi sulit dilewati pada musim hujan diperbatasan a. Tenaga kerja
Kelurahan Hinai Kiri dengan Desa Kebun Kelapa dari b. Pemdes
I.1.7
simpang tiga pasar tengah sampai ke Pintu Air I di Dusun III c. Swadaya
sepanjang 420 m x 3 m
Jalan produksi Desa Kebun Kelapa Desa Tanjung Ibus a. Tenaga kerja
I.1.8 perbatasan dengan Hinai Kiri di Dusun III sepanjang 1700 b. Pemdes
m x 3 m kondisi rusak c. Swadaya
Rencana jalan produksi dari pintu air I di Dusun III tembus a. Tenaga kerja
I.1.9 pintu air II di Dusun IV belum dikerjakan sepanjang 1600 b. Pemdes
mx3m c. Swadaya
Jalan setapak dari samping rumah Bapak Joyo di Dusun III a. Swadaya
I.1.10
tembus Dusun I belum ada drainase sepanjang 400 m x 3 m
Gang Karso di Dusun III tembus sampai Dusun X a. Pemdes
I.1.11
sepanjang 450 m x 2 m rusak berlubang b. Swadaya
Jalan produksi dari pintu air II sampai ujung ladang a. Tenaga kerja
I.1.12 sepanjang 1.650 m 3 m kondisi rusak b. Pemdes
c. Swadaya
Jalan produksi dari muka rumah Bapak Siwil Dusun IV a. Tenaga kerja
I.1.13 tembus perbatasan Dusun III sepanjang 1.000 m kondisi b. Pemdes
becek dan menyempit c. Swadaya
Jalan produksi dari ujung ladang di Dusun IV sepanjang a. Tenaga kerja
I.1.14 300 m x 3 m sulit dilewati di musim hujan b. Pemdes
c. Swadaya
Jalan produksi dari pertigaan saung di Dusun IV tembus a. Tenaga kerja
I.1.15 Masjid Nurul Ikhlas Dusun X sulit dilewati musim hujan b. Pemdes
sepanjang 600 m x 3 m c. Swadaya
I.1.16 Gang sebelah rumah Bapak Andung becek dan licin di a. Pemdes
27
musim penghujan sepanjang 100 m x 2 m b. Swadaya
Jalan dari pertigaan pintu air dua di Dusun IV sampai a. Pemdes
I.1.17
rumah Bapak Wagiono, sepanjang 700 m kondisi runtuh b. Tenaga Kerja
Rencana jalan produksi dari ujung ladang tegal sari tembus a. Pemdes
ke parit pinang di Dusun IV Tegal Sari sepanjang 500 m x 4 b. Kelompok
I.1.18 m belum dikerjakan Tani/GAPOKTA
N
c. Masyarakat
Rencana jalan produksi tengah, dari ladang Ruslan tembus a. Tanah
I.1.19 ke parit pinang belum dikerjakan ukuran 2000 m x 3 m b. Masyarakat
c. Pemdes
Rencana jalan dari samping sekolah MIS tembus ke a. Masyarakat
I.1.20
benteng/tanggul ukuran 3 m x 1000 m belum dikerjakan b. Pemdes
Jalan titi gudang dari pertigaan rumah Bapak Wakijo di a. Tenaga kerja
I.1.21 Dusun VI tembus pertigaan rumah Bapak Luji di Dusun b. Pemdes
VIII sepanjang 340 m x 5 m kondisi rusak c. Swadaya
Jalan menanjak di titi gudang di Dusun VI terlalu curam a. Pemdes
I.1.22
b. Swadaya
Jalan menanjak di titi tinggi di Dusun VI terlalu curam a. Pemdes
I.1.23
b. Swadaya
Gang pengajian dari tikungan Adur sampai rumah pengajian a. Tenaga kerja
I.1.24 sepanjang 200 m x 20 m kondisi becek pada musim b. Pemdes
penghujan c. Swadaya
Gang asli samping rumah bapak Andi di Dusun VII masih a. Lahan
belum selesai ukurang 150 m x 2 m b. Masyarakat
I.1.25
c. Swadaya
d. Pemdes
Gang asli di Dusun VII kondisi becek di musim penghujan a. Lahan
ukuran 300 m x 2 m b. Masyarakat
I.1.26
c. Swadaya
d. Pemdes
Rencana jalan dari muka rumah Bapak Udin di Dusun VII a. Lahan
I.1.27
tembus ladang arah timur (ladang ijus) ukuran 650 m x 3 m b. Masyarakat
28
belum dikerjakan c. Swadaya
d. Pemdes
Jalan antar Desa dari pertigaan Jalan Damai H. Ipun a. Tenaga kerja
tikungan tembus ke jalan muslim di perbatasan Desa Sungai b. Pemdes
I.1.28
Ular Dusun IX sepanjang 1650 m x 4 m kondisi rusak c. Swadaya
berlubang
Jalan Damai di muka embak Ana sampai Pak Aan a. Tenaga kerja
I.1.29 tergenang air pada musim penghujan sepanjang 50 m b. Pemdes
c. Swadaya
Gang keluarga sepanjang 150 m x 2 m kondisi becek pada a. Pemdes
I.1.30
musim penghujan b. Swadaya
Gang sepakat becek pada musim penghujan 300 m x 2 m a. Pemdes
I.1.31
b. Swadaya
Gang musholla sepanjang 150 m x 3 m kondisi rudak a. Pemdes
I.1.32
b. Swadaya
Parit dari perbatasan Kelurahan Hinai Kiri dengan Desa a. Tenaga kerja
Kebun Kelapa di Dusun I sampai perbatasan dengan Dusun b. Pemdes
I.1.33
II di Kanan-kiri jalan panjang 1700 m kondisi c. Swadaya
pendangkalan
Parit gang tanah lapang sepanjang 100 m kondisi a. Tenaga kerja
I.1.34 pendangkalan b. Pemdes
c. Swadaya
Parit jalan Jawa dari pertigaan jalan terusan sampai tembus a. Tenaga kerja
I.1.35 pertigaan Dusun III sepanjang 600 m kondisi pendangkalan b. Pemdes
c. Swadaya
Parit dari titi Daud perbatasan dengan Dusun I sebelah barat a. Tenaga kerja
I.1.36 jalan sampai perbatasan dengan Dusun V pendangkalan dan b. Pemdes
melebar sepanjang 775 m
Parit di jalan masjid dari pertigaan masjid Nurul Hikmah di a. Tenaga kerja
I.1.37 Dusun II tembus ke perbatasan dengan Dusun III (KUD) b. Pemdes
sepanjang 600 m (kanan kiri) Kondisi pendangkalan c. Swadaya
Kanal dari titi Daud tembus ke pintu air dua Tegal Sari a. Tenaga kerja
I.1.38
sepanjang 1100 m kondisi pendangkalan b. Pemdes
29
Di Dusun : II panjang 300 m
Di Dusun : III panjang 800 m
Parit dari perbatasan dengan Kelurahan Hinai Kiri sampai a. Tenaga kerja
I.1.39 depan rumah bapak joyo sepanjang 400 m (kanan kiri) b. Pemdes
kondisi pendangkalan c. Swadaya
Parit dari muka rumah Bapak joyo sampai pertigaan jalan a. Tenaga kerja
I.1.40 jawa Dusun III sepanjang 500 m (kanan/kiri) kondisi b. Pemdes
pendangkalan c. Swadaya
Parit dari pertigaan jalan jawa sampai kanal di muka rumah a. Tenaga kerja
I.1.41 bapak Pii sepanjang 600 m (kanan/kiri) kondisi b. Pemdes
pendangkalan c. Swadaya
Parit dari kanal depan rumah Bapak Pii sampai muka a. Tenaga kerja
I.1.42 rumah Bapak Sugiat di Dusun III kondisi pendangkalan b. Pemdes
c. Swadaya
Parit dari simpang tiga Ibu Painem sampai perbatasan dusun a. Tenaga kerja
I.1.43 II (KUD) sepanjang 300 m (kanan/kiri) kondisi b. Pemdes
pendangkalan c. Swadaya
Parit dari simpang tiga Ibu Painem Dusun III tembus pintu a. Tenaga kerja
I.1.44 air dua di Dusun IV sepanjang 400 m kondisi pendangkalan b. Pemdes
c. Swadaya
Parit dari muka rumah Ibu Ginuk sampai Musholla Nurul a. Tenaga kerja
I.1.45 Hasanah sepanjang 375 m kondisi pendangkalan b. Pemdes
c. Swadaya
Parit di jalan Kalimantan dari pertigaan kilang sampai titi a. Tenaga kerja
I.1.46 Hasan perbatasan dengan Dusun VI sepanjang 450 m b. Pemdes
(kanan/kiri) jalan kondisi pendangkalan c. Swadaya
Kanal dari pertigaan kilang ayong Dusun V sampai sungai a. Tenaga kerja
I.1.47 paluh madul sepanjang 900 m kondisi pendangkalan b. Pemdes
c. Swadaya
Kanal perbatasan Dusun V dengan Dusun VI (enam) dari a. Tenaga kerja
I.1.48 sebelah selatan di Dusun II tembus ke kanal di Dusun VIII b. Pemdes
sepanjang 1000 m kondisi pendangkalan c. Swadaya
I.1.49 Parit di jalan Kalimantan dari perbatasan dengan Dusun V a. Tenaga kerja
30
sampai titi tinggi di Dusun VI sepanjang 720 m (kanan kiri b. Pemdes
jalan) kondisi pendangkalan c. Swadaya
Parit di jalan nelayan Dusun VI dari pertigaan samping a. Tenaga kerja
rumah Bapak Maman tembus kepertigaan disamping rumah b. Pemdes
I.1.50
Bapak Iim sepanjang 1.400 m (kanan kiri) kondisi c. Swadaya
pendangkalan
Parit di jalan titi gudang dari pertigaan (samping rumah a. Tenaga kerja
Bapak Wakijo) di Dusun VI tembus kepertigaan di samping b. Pemdes
rumah bapak Luji di Dusun VIII sepanjang 680 m kanan kiri c. Swadaya
I.1.51
kondisi pendangkalan
Dusun : VI panjang 280 m
Dusun : VIII panjang 8400 m
Kanal dari pintu air 2 sampai arah paluh madul di Dusun VII a. Tenaga kerja
I.1.52 sepanjang 1000 m kondisi pendangkalan b. Pemdes
Parit dari pintu air 2 sampai tikungan Adur sebelah timur a. Tenaga kerja
I.1.53 sepanjang 500 m kondisi pendangkalan b. Pemdes
c. Swadaya
Parit dari tikungan Adur sampai kanal muka rumah Bapak a. Tenaga kerja
Miskun di Dusun VII sepanjang 600 m (kanan/kiri) kondisi b. Pemdes
I.1.54
pendangkalan c. Swadaya
Kanal perbatasan antara Dusun VII dengan Dusun X dari a. Tenaga kerja
I.1.55 Dusun IV (empat) tembus sungai sepanjang 1000 m kondisi b. Pemdes
pendangkalan c. Swadaya
Parit di jalan Damai dari pertigaan disamping rumah Bapak a. Tenaga kerja
I.1.56 H. Ipun sampai rumah Bapak Aan Dusum VIII sepanjang b. Pemdes
600 m (kanan/kiri) kondisi pendangkalan c. Swadaya
Parit di jalan Damai dari muka rumah Bapak Aan sampai a. Tenaga kerja
I.1.57 tikungan ke jalan muslim di Dusun VIII sepanjang 600 m b. Pemdes
(kanan/kiri) kondisi pendangkalan c. Swadaya
Parit di jalan muslim dari tikungan ibu Warsiah di Dusun a. Tenaga kerja
I.1.58
VIII sampai perbatasan dengan dusun IX (kanan kiri) b. Pemdes
31
pendangkalan sepanjang 1.000 m c. Swadaya
Parit dari samping rumah Bapak Idris sampai sungai mati a. Tenaga kerja
I.1.59 sepanjang 600 m (kanan/kiri) di Dusun VIII kondisi b. Pemdes
pendangkalan
Parit dari muka rumah Bapak Aan tembus ke kanal a. Tenaga kerja
I.1.60 sepanjang 600 m (kanan/kiri) Dusun VIII kondisi b. Pemdes
pendangkalan c. Swadaya
Parit di jalan muslim dari perbatasan Dusun IX dan VIII a. Tenaga kerja
I.1.61 tembus kepertigaan tugu jalan gotong royong Dusun IX b. Pemdes
sepanjang 550 m sebelah barat kondisi pendangkalan c. Swadaya
Parit di jalan muslim dari perbatasan Dusun IX dan VIII a. Tenaga kerja
I.1.62 tembus kepertigaan tugu jalan gotong royong Dusun IX b. Pemdes
sepanjang 550 m sebelah barat timur kondisi pendangkalan c. Swadaya
Plat decker di jalan terusan Dusun II depan rumah Bapak a. Tenaga kerja
I.1.63 Daud ukuran 1.5 m x 4 m kondisi rusak b. Pemdes
c. Swadaya
Bubusan di pertigaan jalan Damai (samping rimah H. Ipun) a. Tenaga kerja
I.1.64 Dusun VIII (delapan) Damai 1 m x 6 m kondisi rusak b. Pemdes
c. Swadaya
Bubusan di gang Musholla Dusun VIII ukuran 0.8 m x 4 m a. Pemdes
I.1.65 kondisi pecah b. Swadaya.
c. Tenaga kerja
Bubusan di rumah bapak Aan jalan damai Dusun VIII, a. Pemdes
I.1.66
ukuran 1 m x 4 m kondisi pecah b. Swadaya
Bubusan dirumah bapak iwan jalan muslim dusun IX, a. Pemdes
I.1.67
ukuran 0.8 m x 4 m kondisi pecah b. Swadaya
Bubusan diperbatasa n Dusun IX dengan Dusun VIII Jalan a. Pemdes
I.1.68
Muslim, ukuran 1 m x 4 m kondisi pecah b. Swadaya
Pintu air/klep di pintu air dua Dusun IV kondisi rusak a. Tenaga kerja
I.1.69 b. Pemdes
c. Masyarakat
Jembatan beton di gang karso Dusun III kondisi rusak, a. Tenaga kerja
I.1.70
ukuran sangat kecil b. Pemdes
32
c. Swadaya
Palang pinggir jembatan titi tinggi di Dusun VI kondisi a. Tenaga kerja
I.1.71
rusak b. Pemdes
Titi kayu di belakang rumah Bapak Apik di Dusun VI a. Swadaya
I.1.72 ukuran 12 m x 1 m kondisi rusak b. Tenaga kerja
c. Pemdes
Patok di perbatasan Desa Kebun Kelapa dengan Kelurahan a. Tenaga kerja
Hinai Kiri belum ada sebanyak 5 titik b. Pemdes
I.1.73
Dusun I sebanyak 1 titik c. Swadaya
Dusun III sebanyak 4 titik
Patok perbatasan Desa Kebun Kelapa dengan Tanjung Ibus a. Tenaga kerja
belum ada sebanyak 4 titik b. Pemdes
I.1.74
Dusun III sebanyak 2 titik c. Swadaya
Dusun IV sebanyak 2 titik
Patok perbatasan Desa Kebun Kelapa dengan Desa Sungai a. Tenaga kerja
Ular belum ada sebanyak 9 titik b. Pemdes
I.1.75 Dusun IV sebanyak 2 titik c. Swadaya
Dusun X sebanyak 4 titik
Dusun IX sebanyak 3 titik
Patok perbatasan Desa Kebun Kelapa dengan Desa Karya a. Tenaga kerja
I.1.76 Maju Kec. Tg. Pura belum ada sebanyak 9 titik Dusun IX b. Pemdes
c. Swadaya
I. 2. PEMUKIMAN
NO MASALAH POTENSI
Pemukiman dari rumah Pak Ahmad Khairil sampai samping a. Tenaga kerja
I.2.1 rumah Pak Daud di Dusun I banjir di musim penghujan b. Pemdes
c. Swadaya
Pemukiman di Gang Baru Dusun I becek di musim a. Tenaga kerja
I.2.2 penghujan b. Pemdes
c. Swadaya
Banjir di perumahan di musim penghujan dari rumah Bapak a. Pemdes
I.2.3
Idham di kanan kiri jalan sampai titi Daud di Dusun II b. Swadaya
33
Perumahan di pertigaan di Pasar Tengah dari rumah Ibu a. Tenaga kerja
I.2.4 Painem sampai Bapak Manang selalu terendam/tergenang b. Pemdes
air pada musim penghujan c. Swadaya
Lingkungan perumahan gang Andung (rumah Pak Andung, a. Lahan
I.2.5 Sukio, Poniran, Sopian, Win dan Mis) di Dusun IV b. Pemdes
tergenang air dan becek di musim penghujan c. Swadaya
Perumahan Bapak Suwono dan Purwadi di Dusun IV selalu a. Swadaya
I.2.6
becek dan terendam air di musim penghujan b. Tanah timbun
Banjir dan becek pada musim penghujan di Dusun VI dari a. Tenaga kerja
rumah Bapak saring sampai rumah Bapak Hasan b. Pemdes
I.2.7 c. Swadaya
d. Lahan
e. Pemdes
Perumahan dari ruma Bapak Apik sampai rumah Bapak Uus a. Tenaga kerja
(5KK) di Dusun VI selalu becek dan terendam di musim b. Pemdes
I.2.8
penghujan c. Swadaya
d. Lahan
Perumahan dari rumah Bapak Herman sampai nenek Jalal di a. Swadaya
I.2.9
Dusun VI becek dan terendam di musim penghujan
Pemukiman dari rumah bapak Aslam sampai rumah bapak a. Swadaya
I.2.10
Uyuk terendam pada musim penghujan
Becek dan banjir dari rumah Bapak Yahya sampai Bapak a. Swadaya
I.2.11
Parmin di Dusun VII
Becek di lingkungan gang Asli di Dusun VII (tujuh) a. Swadaya
I.2.12
sebanyak 8 KK
Banjir di musim penghujan Dusun VIII dari rumah H. Budi a. Tenaga kerja
I.2.13 sampai rumah Kahar b. Pemdes
c. Swadaya
Pemukiman dari rumah bapak Seta sampai rumah bapak a. Tenaga kerja
I.2.14 Sahyan sepanjang 500 m terjadi rembesan air dari sungai b. Pemdes
wampu
Pemukiman di gang muslim sepanjang 400 m kanan kiri a. Tenaga kerja
I.2.15
jalan selalu terendam pada musim penghujan b. Pemdes
34
c. Swadaya
I. 3. LINGKUNGAN
NO MASALAH POTENSI
Penambangan pasir sungai di Dusun I (satu) dibawah kaki a. Penambang
I.3.1
benteng / tanggul b. Pemdes
Masyarakat membuang kotoran rumah tangga di kanal/sungai a. Masyarakat
I.3.2
di Dusun III, IV dan V b. Pemdes
Alur sungai dari Dusun IV, VI, VII dan X menyempit a. Masyarakat
b. Swadaya
I.3.3
c. Pemdes
d. Tenaga kerja
Vegetasi enceng gondok di sungai arah paluh madul di Dusun a. Nelayan
I.3.4 VII sangat rapat b. Swadaya
c. Pemdes
Tanggul sungai di tanami masyarakat di Dusun I, II, V, VIII a. Masyarakat
I.3.5 dan IX b. Pemdes
c. Instansi terkait
Abrasi sungai wampu sangat memperihatinkan mendekati a. Masyarakat
I.3.6 tanggul di Dusun I, V, VIII dan IX b. Pemdes
c. Instansi terkait
I. 4. SDA
NO MASALAH POTENSI
Penambang pasir di Dusun I (satu) kualitas pasir rendah a. Penambang
I.4.1
b. Lahan
Masih ada rumah yang belum pasang listrik PLN sebanyak a. Masyarakat
I.4.2 rumah b. Pemdes
c. PLN
Pemukiman di Gang Asli masih kekurangan jaringan tiang a. Masyarakat
I.4.3 listrik PLN sebanyak 2 tiang b. Pemdes
c. PLN
35
II. BIDANG EKONOMI
II.1. PERTANIAN
NO MASALAH POTENSI
Perkebunan sawit rakyat rata-rata peroduksi kurang di Dusun a. Petani
I, II, III, IV, V, VI, VII, VIII IX dan X b. Kelompok tani
II.1.1
c. Gapoktan
d. PPL
Sawah tadah hujan di Dusun III, IV dan X tidak maksimal a. Petani
produksi b. Kelompok tani
II.1.2
c. Gapoktan
d. PPL
Tanaman padi pasang surut di Dusun VIII dan IX peroduksi a. Petani
tidak maksimal b. Kelompok tani
II.1.3
c. Gapoktan
d. PPL
Serangan hama padi pasang surut di Dusun VIII dan X sangat a. Petani
II.1.4 kuat (tikus dan burung) di Dusun VIII, IX dan X b. Kelompok tani
c. Pemdes
Fluktuasi harga tidak menentu pada panen raya tanaman padi a. Pemdes
II.1.5 dan horticultura b. Gapoktan
c. PPL
Penanaman padi tadah hujan seluas 400 ha tidak serentak a. Petani
pada musim tanam pentong di bulan 7 dan 8 di Dusun III, IV b. Kelompok tani
II.1.6 dan X c. PPL
d. Saluran irigasi
e. Sumber air
Penanaman padi tadah hujan di Dusun III, IV dan X serangan a. Petani
II.1.7 HPT kuat (walang sangit) pada bulan 9 dan 10 b. Kelompok tani
c. PPL
Kekurangan air pada tanaman padi menjelang pengisian padi a. Petani
pada pertanaman padi tadah hujan pada bulan 1 dan 2 b. Kelompok tani
II.1.8
c. Pemdes
d. PPL
36
Petani padi sering mengalami kesulitan saran produksi a. Petani
pertanian terutama pupuk pada musim tanam b. Kelompok tani
II.1.9
c. Pemdes
d. PPL
Petani kecil mengalami kesulitan modal tanam a. Petani
b. Kelompok tani
II.1.10
c. Pemdes
d. PPL
37
tempat b. Kelompok ternak
c. Gapoknak
d. Penyuluh
peternakan
Belum terbentuk Kelompok Ternak di Dusun I, II, III, IV, a. Peternak
V, VI, VII, IX dan X b. Penyuluh
II.2.8
peternakan
c. Pemdes
Nelayan, kondisi sampan tidak layak dan perlengkapan a. Nelayan
II.2.9 sangat sederhana di : Dusun : IV = 4 orang Dusun : VI b. Alat tangkap
= 8 orang Dusun : VII = 10 orang Dusun : IX = 4 orang c. Pemdes
Belum ada dermaga tambatan perahu nelayan di Dusun VI a. Nelayan
b. Lokasi
II.2.10
c. Pemdes
d. Instansi terkait
Belum ada budidaya ikan air tawar (kolam/keramba) a. Petani/nelayan
b. Lokasi
II.2.11
c. Pemdes
d. Instansi terkait
38
Dusun III : 1 pedagang b. BMT
Dusun IV : 1 pedagang c. Bank
Dusun VI : 1 pedagang Konvensional
Pedagang yang berjualan ke arah tanjung pura terhambat pada a. Pemdes
II.3.4 musim hujan dan banjir b. Pemda
c. Lokasi
Industri batu bata di Dusun III dan IV tidak continue produksi a. Perajin
b. BMT
II.3.5
c. Bank
Konvensional
Home industry Kue Cincin belum melakukan pengembangan a. Pengusaha
II.3.6 pasarnya di Dusun III : 1 tempat (Ibuk Mariani) b. Tenaga kerja
Dusun X : 1 tempat (Bapak Supri) c. Deprindakop
Pekan minggu di Pintu Air 2 tidak aktif a. Pedagang
II.3.7 b. Lokasi tanah
c. Pemdes
39
c. Bank
II.5. KETENAGAKERJAAN
NO MASALAH POTENSI
Anak putus sekolah tanpa keterampilan yang memadai di a. SDM
II.5.1 Dusun I, II, II, IV, V, VI, VII, VIII, IX dan X b. Pemdes
c. Instansi terkait
Pengangguran tidak ketara di Dusun I, II, II, IV, V, VI, VII, a. SDM
II.5.2 VIII, IX dan X b. Pemdes
c. Instansi terkait
40
Dusun : VII = 1 orang
Dusun : IX = I orang
Dusun : VII = 1 orang
Dusun : IX = I orang
Buta huruf di Dusun II 1 orang e. Kejar paket
III.1.2
f. SDM
III.1.3 TK di Dusun III bangunan belum memadai e. Guru
f. Yayasan
g. Pemdes
III.1.4 Gedung sekolah MIS di Dusun V atap rusak d. Wali murid
e. Yayasan
III.1.5 Gedung sekolah MIS di Dusun V ruang kelas masih kurang a. Wali murid
b. Komite sekolah
c. Pemdes
d. Depag
III.1.6 Tanah sekolah MIS di Dusun V terlalu sempit a. Wali murid
b. Komite sekolah
c. Pemdes
d. Depag
III.1.7 Mobieler dan perlengkapan sekolah MIS di Dusun V sangat a. Wali murid
kurang b. Komite sekolah
c. Pemdes
d. Depag
III.1.8 Kegiatan exstra kurikuler (marching band) belum ada di dua a. Wali murid
sekolah ; SD Negeri dan MIS b. Komite sekolah
c. Pemdes
d. Depag
e. Dinas P dan P
III.1.9 Halaman sekolah MIS di Dusun V benjir dan becek di d. Wali murid
musim penghujan e. Yayasan
III.1.10 Honor/gaji guru MIS di Dusun V kecil f. Yayasan
41
g. Pemdes
III.1.11 Mobieler sekolah sekolah / kelengkapan belajar mengajar SD d. Wali murid
negeri di Dusun VIII tidak lengkap e. Dinas P dan P
III.1.12 Halaman Sekolah SD Negeri di Dusun VIII pada musim e. Wali murid
penghujan f. Dinas P dan P
III.1.13 TK/RA di Dusun III fasilitas belajar-mengajar tidak lengkap a. Guru
b. Sekolah
c. Wali murid
III.1.14 PAUD di Dusun IX kelengkapan belajar mengajar kurang a. Guru
b. Sekolah
c. Wali murid
III. 2. AGAMA
NO MASALAH POTENSI
Kelengkapan belajar mengajar TPQ sangat minim di Dusun d. TPQ
I, II, III, IV, V, VI, VII, VIII IX dan X e. Kordes
III.2.1
f. Pemdes
g. Swadaya
Honor guru ngaji TPQ/terlalu kecil di Dusun I, II, III, IV, V, f. TPQ
III.2.2 VI, VII, VIII IX dan X g. Kordes
h. Walimurid
TPQ Cinta Ilmu di Dusun V belum selesai dalam e. Wali murid
III.2.3 pembangunan f. Swadaya
g. Pemdes
MDA asuhan Bapak Idham di Dusun II bangunan tidak layak d. Pekerja
III.2.4 e. Pemdes
f. Swadaya
Menara Masjid Nurul Hikmah belum selesai a. BKM
III.2.5 b. Pemdes
c. Jemaah
Musholla di Dusun III atap rusak dan sumur tidak memadai d. BKM
III.2.6 e. Jemaah
f. Pemdes
42
Musholla Nurul Hasanah di Dusun IV Kap dan Kubah d. BKM
III.2.7 kondisi rusak e. Jemaah
f. Pemdes
Musholla Nurul Hasanah tempat wudhu dan wc belum ada a. BKM
III.2.8 b. Jemaah
c. Pemdes
III.2.9 Pagar musholla Nurul Hasanah belum ada a. BKM
b. Jemaah
c. Pemdes
III.2.10 Pagar musholla di Dusun V belum ada a. BKM
b. Jemaah
c. Pemdes
III.2.11 Musholla Nurul Amin di Dusun VI pembangunannya belum a. Panitia
selesai pembangunan
b. Jemaah
c. Swadaya
III. Musholla di Dusun VII tempat Wudhu dan MCK a. Swadaya
2.12 rusak b. BKM
III. Pagar musholla di Dusun VII belum ada a. BKM
2.13 b. Jemaah
c. Pemdes
43
III.2.17 Rehap musholla di Dusun IX belum selesai a. Jemaah
b. BKM
III.2.18 Di wilayah jalan muslim Dusun IX anak jauh mengaji a. Murid
b. Kordes
c. BKM
III.2.19 Pembangunan masjid Nurul Ikhlas belum selesai, di Dusun a. Swadaya
X b. Pemdes
III.2.20 Bilal mayit di Dusun I, II, III, IV, V, VI, VII, VIII IX dan X a. Ulama
masih kurang jumlahnya b. Pemdes
c. Depag
III. 3. KESEHATAN
NO MASALAH POTENSI
Kekurangan air bersih yang layak ; a. Masyarakat
Dusun I : 2 titik Dusun VI : 1 titik b. Sumber air
Dusun II : 2 titik Dusun VII : 1 titik c. Pemdes
III.3.1
Dusun III : 1 titik Dusun VIII : 2 titik
Dusun IV : 2 titik Dusun IX : 2 titik
Dusun V : 2 titik Dusun X : 1 titik
Jarak Posyandu di Dusun VIII dan IX terlalu jauh a. Ibu dan anak
III.3.2 b. Bidan desa
c. Dinas kesehatan
Posyandu di Dusun X kondisi bangunan rusak dan tidak a. Ibu dan anak
dimanfaatkan, kurang perlengkapan b. Kader
III.3.3
c. Bidan desa
d. Dinas kesehatan
Pada bulan November dan Desember timbul penyakit Diare, a. Masyarakat
deman dengan gejala seperti cikungununya b. Bidan desa
III.3.4
c. Toga (tanaman
obat keluarga)
Pada musim pancaroba di bulan juli sampai agustus sering a. Masyarakat
III.3.5 timbul penyakit ispa b. Bidan desa
c. Toga (tanaman
44
obat keluarga)
Ada warga penederita/terindikasi TBC a. Bidan desa
Dusun VI : 1 orang b. Dinas Kesehatan
III.3.6
Dusun VII : 1 orang
Dusun VIII : 1 orang
III.3.7 Jaminan kesehatan msyarakat jumlahnya masih sedikit di a. Bidan desa
Dusun I, II, III, IV, V, VI, VII, VIII IX dan X b. Pemdes
c. Dinas Kesehatan
III.3.8 Masih ada masyarakat yang tidak memiliki jamban leher f. Bidan desa
angsa di g. Lahan
Dusun I : 15 kk Dusun VI : 30 kk h. Swadaya
Dusun II : 15 kk Dusun VII : 35 kk
Dusun III : 20 kk Dusun VIII : 50 kk
Dusun IV : 40 kk Dusun IX : 70 kk
Dusun V : 30 kk Dusun X : 52 kk
III.3.9 Warga penderita epilepsi di Dusun II g. Keluarga
III.3.10 Warga mengalami kebutaan di Dusun II ada 1 orang a. Jamkesmas
b. Keluarga
III.3.11 Warga menderita diabetes di Dusun II ada 3 orang a. Jamkesmas
III.3.12 Satu orang menderita penyakit kulit (benjol-benjol di muka) a. Jamkesmas
Pak Andung di Dusun IV
III.3.13 Ada orang menderita strooke di Dusun V a. Jamkesmas
b. Bidan desa
45
b. Pemdes
c. Dinas terkait
Tidak tersedia peralatan dan sarana olah raga di Dusun II, V, a. Koni desa
III.4.5
VI, VII, VIII dan IX b. Pemdes
Lapangan takraw di Dusun III dan IV kondisi sederhana dan a. Koni desa
III.4.6
tidak ada pelatih
Pengembangan olah raga lain (tenis meja dan badminton) di a. Koni desa
III.4.7
Dusun IV dan X tidak terjadi
Lapangan bola voli perlengkapan masih kurang di Dusun X a. Koni desa
III.4.8 b. Pemdes
c. Swadaya
III.5. KESENIAN
NO MASALAH POTENSI
Group shalawat perlengkapan masih kurang di Dusun I, II, a. Swadaya
III.5.1
III, IV, V, VI, VII, VIII IX dan X b. Pemdes
Ramaja mesjid belum punya tempat sendiri untuk latihan a. Pemdes
III.5.2 shalawat/nasyid, tempat latihan masih menumpang di Balai b. Dinas terkait
Desa
Kesenian banjar kurang perlengkapan dan pembinaan di a. Group
III.5.3 Dusun VI (pimpinan Bapak Amat Takul) b. Pemdes
c. Dinas terkait
Kesenian melayu di Dusun IX tidak terkoordinir, a. Group
III.5.4 perlengkapan banyak rusak b. Pemdes
c. Dinas terkait
III. 6. SOSIAL
NO MASALAH POTENSI
Jompo kurang terurus ; a. Keluarga
Dusun I : 1 orang Dusun VI : 6 orang b. Pemdes
III.6.1 Dusun II : 2 orang Dusun VII : 7 orang
Dusun III : 5 orang Dusun VIII : -
Dusun IV : 6 orang Dusun IX :-
46
Dusun V : 2 orang Dusun X : 20 orang
Tuna wicara : a. Orang tua
III.6.2 Dusun I ada 1 orang (usia sekolah) b. YPAC
Dusun VIII ada 1 orang
Ada 1 keluarga Bapak dan anak bisu di Dusun IV keluarga a. Keluarga
III.6.3
salim b. Masyarakat
Warga dengan kondisi cacat fisik : a. Keluarga
Dusun I : 1orang b. Pemdes
III.6.4
Dusun III : 4 orang
Dusun VII : 1 orang
Anak yatim dari keluarga miskin sebanyak : a. Keluarga
Dusun : I ada 4 orang b. Pemdes
Dusun : II ada 5 orang
III.6.5
Dusun : III ada 3 orang
Dusun : IV ada 3 orang
Dusun : IX ada 4 orang
III.6.6 Ada warga cacat mental di a. Keluarga
Dusun III : 1 orang b. Pemdes
Dusun IV : 2 orang c. Dinas terkait
Dusun V : 1 orang
Dusun VIII : 1 orang
III.6.7 Anak terlantar/kurang terurus a. Masyarakat
Dusun IV : 4 anak b. Pemdes
Dusun X : 1 anak
III.6.8 Ada RTSM masih menumpang sebanyak 1 KK di Dusun II a. Swadaya
III.6.9 Rumah tidak layak huni sebanyak a. Rumah
Dusun I : 4 rumah Dusun VI : 2 rumah b. Pemdes
Dusun II : 8 rumah Dusun VII : 25 rumah c. Instansi terkaits
Dusun III : 5 rumah Dusun VIII : 15 rumah
Dusun IV : 12 rumah Dusun IX : 11 rumah
Dusun V : 15 rumah Dusun X : 30 rumah
III.6.10 Makam di Dusun III jalan masuk ke makam kondisi rusak a. Masyarakat
dan becek b. Swadaya
47
c. Pemdes
III.6.11 Pengurus makam di Dusun III Belum ada a. Masyarakat
b. Pemdes
III.6.12 Makam di Dusun IX jalan masuk makam belum ada a. Swadaya
b. Pemdes
III.6.13 Pengurus makam di Dusun IX tidak ada a. Masyarakat
b. Pemdes
III.6.14 Pagar keliling makam Dusun IX belum ada a. Swadaya
b. Pemdes
III.6.15 Makam di Dusun X padat dan kecil a. Lokasi tanah
b. Swadaya
c. Pemdes
III.6.16 Balai desa kondisi rusak parah a. Masyarakat
b. Pemdes
III. 7. KAMTIBMAS
NO MASALAH POTENSI
Belum ada pos ronda di Dusun I, II, III, IV, V, VI, VII, a. Masyarakat
III.7.1 VIII, IX, X b. Kadus
c. Pemdes
Kehilangan sawit masyarakat di paluh madul Dusun VII a. Petani
III.7.2 b. Masyarakat
c. Pemdes
48
c. Pemdes
d. Anggota BPD
Lengkap
Papan informasi desa tidak ada a. Kaur Lengkap
b. Balai Desa
III.8.3 c. Pemdes
d. Anggota BPD
Lengkap
Kegiatan masyarakat tidak diberikan payung huku a. Kaur Lengkap
b. Balai Desa
III.8.4 c. Pemdes
d. Anggota BPD
Lengkap
III. 9. KELEMBAGAAN
NO MASALAH POTENSI
PEMDES a. Kantor
a. Jam masuk kerja tidak tepat waktu b. Pemdes
III.9.1 b. Kaur bekerja tidak optimal c. SDM
c. Kades kurang peka terhadap situasi di masyarakat
d. Sekdes menjadi super administrasi
BPD a. SDM
d. BPD jarang ke kantor b. TPM
III.9.2
e. BPD tidak produktif
f. BPD kurang aspiratif
LPMD a. SDM
III.9.3
d. Tidak pernah ke kantor b. Pemdes
KADUS a. SDM
III.9.4 a. Kadus kurang aktif b. Pemdes
b. Power Kadus kurang
PKK a. SDM/Kader
III.9.5
a. Tidak aktif b. Pemdes
III.9.6 POSYANDU a. Kader
49
d. Insentif kader kurang b. Bidan desa
III. 9.7 KELOMPOK TANI a. Petani
d. Pasif b. PPL
c. Pemdes
III.9.8 GAPOKTAN a. Petani
a. Pasif b. PPL
b. Arogansi Kepemimpinan
III.9.9 REMAJA MASJID (IKRAMAH) a. Remaja
d. Sedikit remaja tergabung di IKRAMAH b. Orang tua
III.9.10 SPP a. Kelompok
b. Kurang berkembang b. KPMD
c. Pemdes
III.9.11 KARANG TARUNA a. STM
a. Pasif b. Pemdes
III.9.12 KPMD a. KPMD
a. Tidak ada insentif b. SDM
c. Pemdes
50
4.2.3. Program Pembangunan Desa
Dengan adanya kebijakan pemerintah desa maka suatu program akan menjadi penentu
titik awal keberhasilan dari pada pelaksanaan pembangunan itu sendiri.
Perogram pembangunan Desa Kebun Kelapa meliputi :
1. Leadership yang cakap dan berwibawa
2. Pelayanan terpadu masyarakat
3. Rembug desa
4. Panca usaha tani
5. Diverifikasi ternak
6. Diverifikasi usaha tani
7. Modernisasi nelayan
8. Jambanisasi
9. Masyarakat sehat
10. Cerdas dan terampil
11. Normalisasi saluran
12. Koperasi
13. Pasar desa
14. Air sehat
15. Baca tulis Al-Quran
16. Guruku bahagia
51
4.2.4. Strategi Pencapaian
Strategi pencapaian merupakan langkah-langkah daripada program pembangunan desa
itu sendiri dengan munculnya modikatif dari tindakan masalah yang muncul jadi
tindakan kodikatif yang akan dilakukan di desa kebun kelapa adalah :
52
I.1.22 Tertimbunnya jalan menanjak Titi Gudang di dusun VI, VIII
I.1.23 Tertimbunnya jalan menanjak Titi tinggi
I.1.24 Terbangunnya rabat beton Gg. Pengajian di dusun VII
I.1.25 Terbangunnya Gg. Asli (lanjutan) di Dusun VII
I.1.26 Terbangunnya parit Gg. Asli di Dusun VII
I.1.27 Terbangunnya jalan di muka rumah Bapak Udin tembus ujung ladang (ladang Ijus)
I.1.28 Terbangunnya pengaspalan jalan antar desa di Dusun VIII
I.1.29 Terbangunnya jalan Damai di muka rumah Mbak Ana sampai Pak Aan di Dusun VIII
I.1.30 Terbangunnya rabat beton Gg. Keluarga di Dusun VIII
I.1.31 Terbangunnya rabat beton Gg. Sepakat di Dusun VIII
I.1.32 Terbangunnya perkerasan jalan, Gg. Musholla di Dusun VIII
I.1.33 Terbangunnya leaning parit dari perbatasan Hinai Kiri sampai perbatasan dengan
Dusun II, di Dusun I
I.1.34 Terbangunnya leanin g parit Gg. Tanah lapang di Dusun I
I.1.35 Terbangunnya leaning parit jalan Jawa di Dusun I, III
I.1.36 Terbangunnya leaning parit dari perbatasan Dusun I sampai perbatasan Dusun V, di
Dusun II
I.1.37 Terbangunnya leaning parit jalan Masjid di Dusun II
I.1.38 Terbangunnya normalisasi kanal dari titi Daud tembus ke pintu air II Tegal Sari di
Dusun II,III
I.1.39 Terbangunnya leaning parit dari perbatasan Kelurahan Hinai Kiri sampai depan Rumah
Bapak Joyo di Dusun III
I.1.40 Terbangunnya leaning parit dari rumah Bapak Joyo sampai pertigaan jalan Jawa di
Dusun III
I.1.41 Terbangunnya leaning parit dari pertigaan jalan Jawa sampai kanal di muka rumah
Bapak Pii di Dusun III
I.1.42 Terbangunnya leaning parit dari kanal muka rumah Bapak Pii sampai muka rumah
Bapak Sugiat di Dusun III
I.1.43 Terbangunnya leaning parit dari simpang tiga Ibu Painem sampai perbatasan Dusun II
(KUD) di Dusun III
I.1.44 Terbangunnya leaning parit dari simpang tiga Ibu Painem tembus pintu air II di Dusun
III, IV
I.1.45 Terbangunnya leaning parit dari muka rumah Ibu Ginuk sampai Musholla Nurul
53
Hasanah di Dusun IV
I.1.46 Terbangunnya leaning parit jalan Kalimantan dari pertigaan kilang sampai titi Hasan
I.1.47 Terbangunnya kanal dari pertigaan kilang Ayong sampai sungai Paluh Madul di
Dusun V, VIII
I.1.48 Terbangunnya kanal perbatasan Dusun V dengan Dusun VI dari sebelah selatan di
Dusun II tembus ke kanal Dusun VIII di Dusun II, V
I.1.49 Terbangunnya leaning parit jalan Kalimantan dari perbatasan Dusun V dengan Dusun
VI sampai titi Tinggi di Dusun VI
I.1.50 Terbangunnya leaning parit jalan Nelayan di Dusun VI
I.1.51 Terbangunnya leaning Jalan Titi Gudang dari pertigaan samping rumah bapak Wakijo
tembus kepertigaan rumah bapak Lujik Dusun IV, VIII
I.1.52 Normalisasi kanal dari pintu air II sampai arah paluh madul di Dusun IV, VI, VII
I.1.53 Terbangunnya Leaning parit dari pintu air II sampai tikungan adur sebelah timur di
Dusun IV, VII
I.1.54 Terbangunnya leaning parit dari tikungan Adur sampai kanal muka rumah bapak
Miskun
I.1.55 Terbangunnya Normalisasi kanal perbatasan antara dusun VII dengan dusun X di
dusun VII
I.1.56 Terbangunnya leaning parit dari pertigaan samping rumah H. Ipun sampai rumah Aan
I.1.57 Terbangunnya leaning parit jalan Damai dari mukah rumah bapak Aan sampai
tikungan ke jalan Muslim di Dusun VIII
I.1.58 Terbangunnya leaning jalan Muslim dari tikungan ibu Warsiah sampai perbatasan
dengan dusun IX di Dusun VIII
I.1.59 Terbangunnya leaning parit dari samping rumah bapak Idris sampai sungai mati di
dusun VIII
I.1.60 Terbangunnya leaning parit dari muka rumah bapak Aan tembus ke kanal di Dusun
VIII
I.1.61 Terbangunnya leaning parit dari perbatasan dusun IX dan VIII tembus kepertigaan tugu
jalan gotong royong di dusun IX
I.1.62 Terbangunnya leaning parit dari perbatasan dusun IX dan VIII (sebelah timur) tembus
kepertigaan tugu jalan gotong royong
I.1.63 Terbangunnya plat decker jalan terusan depan rumah bapak Daud di dusun II
I.1.64 Terbangunnya plat decker jalan Damai (samping rumah H. Ipun) di dusun VIII
54
I.1.65 Terbangunnya plat decker di Gg. Musholla di dusun VIII
I.1.66 Terbangunnya plat decker di depan rumah Bapak Aan jalan Damai di dusun VIII
I.1.67 Terbangunnya plat decker di depan rumah Bapak iwan jalan Muslim di dusun IX
I.1.68 Terbangunnya plat decker diperbatasan dusun IX dengan dusun VIII jalan muslim di
dusun IX
I.1.69 Terbangunnya pintu air di pintu air II (dua) di dusun IV
I.1.70 Terbangunnya jembatan beton Gg. Karso di dusun III
I.1.71 Terbangunnya palang besi jembatan titi Tinggi di dusun VI
I.1.72 Terbangunnya jembatan kayu di belakang rumah bapak Apik di dusun VI
I.1.73 Terbangunnya patok beton perbatasan desa kebun kelapa dengan kelurahan hinai kiri di
dusun I, II
I.1.74 Terbangunnya patok beton perbatasan desa kebun kelapa dengan Tg. Ibus di dusun III
I.1.75 Terbangunnya patok beton perbatasan dengan Desa Kebun Kelapa dengan Desa Sungai
Ular di dusun IV, IX, X
I.1.76 Terbangunnya patok beton perbatasan dengan Desa Kebun Kelapa dengan Desa Karya
Maju di dusun IX
I.2 PEMUKIMAN
I.2.1 Terpasangnya bubusan di pemukiman dari rumah pak Amat Hairil sampai samping
rumah pak Daud dusun di Dusun I
I.2.2 Terbangunnya parit di Gg. Baru di Dusun I, III
I.2.3 Tertimbunnya perumahan dari rumah bapak Idham di kanan-kiri jalan sampai titi
Daud di Dusun II
I.2.4 Terbangunnya parit dipertigaan pasar tengah dari rumah ibu Painem sampai bapak
Manang di Dusun III
I.2.5 Terbangunnya parit lingkungan perumahan Gg. Andung
I.2.6 Tertimbunnya perumahan bapak Suwono dan Purwadi di Dusun IV
I.2.7 Terbangunnya parit dari rumah Bapak Saring sampai rumah bapak Hasan di Dusun V
I.2.8 Terbangunnya parit perumahan dari rumah bapak Apik sampai bapak Uus di Dusun
VI
I.2.9 Terbangunnya parit perumahan pak Herman sampai nenek Jalal di Dusun VI
I.2.10 Terbangunnya parit pemukiman rumah bapak Aslam sampai rumah bapak Uyuk di
Dusun VI
55
I.2.11 Terpasangnya bubusan di depan rumah bapak Yahya di Dusun VII
I.2.12 Terbangunnya parit di lingkungan Gg. Asli di Dusun VII
I.2.13 Terbongkarnya bubusan di depan rumah bapak Ajar di Dusun VIII
I.2.14 Terbangunnya tanggul dari rumah bapak Seta sampai rumah bapak Sahyan di Dusun
VIII
I.2.15 Terbangunnya kanal di Gg. Muslim di Dusun IX
I.3 LINGKUNGAN
I.3.1 Terpasangnya papan larangan penambangan pasir dibawah kaki benteng/tanggul di
Dusun I
I.3.2 Tersosialisasinya dampak pembuangan kotoran rumah tangga di kanal/sungai di Dusun
III, IV, V
I.3.3 Tertebangnya pokok nipah di alur sungai di Dusun IV, VI, VII, X
I.3.4 Terbasminya vegetasi enceng gondok di sungai arah Paluh Madul Dusun VII
I.3.5 Terpasangnya papan larangan penanaman tanaman di tanggul sungai di Dusun I, II, V,
VIII, IX
I.3.6 Terbangunnya trucuk beton di sungai wampu di Dusun I, V, VIII, IX
I.4 SDA
I.4.1 Teralihnya penambangan pasir untuk memperoleh pasir dengan kualitas bagus di
Dusun I
I.4.2 Terpasangnya jaringan listrik PLN untuk rumah yang belum memasang listrik PLN di
Dusun I, II, III, IV, V ,VI, VII, VIII, IX, X
I.4.3 Terpasangnya jaringan tiang listrik PLN di Dusun VII
II BIDANG EKONOMI
II.1 PERTANIAN
II.1.1 Terlaksananya Penyuluhan perkebunan sawit rakyat di Dusun I, II, III, IV, V ,VI,
VII, VIII, IX, X
II.1.2 Terlaksananya Penyuluhan pertanian sawah tadah hujan di Dusun III, IV, X
II.1.3 Terbangunnya tanggul tanaman padi pasang surut di Dusun VIII, IX
II.1.4 Terlaksananya Penyuluhan serangan hama padi pasang surut di Dusun VIII, IX, XX
II.1.5 Terbentuknya koperasi petani di Dusun IV
56
II.1.6 Terbangunnya irigasi di Dusun III, IV, X
II.1.7 Penyuluhan hama penyakit tanaman (HPT) di Dusun III, IV, X
II.1.8 Terbangunnya pintu sekat air di Dusun IV
II.1.9 Terbangunnya koperasi tani di Dusun III
II.1.10 Terbangunnya koperasi tani di Dusun X
57
II.4.2 Terbantunya permodalan bengkel las di Dusun I, VIII
II.4.3 Terbantunya permodalan bengkel sepeda motor di Dusun II, V, VIII
II.4.4 Terbantunya modal Bengkel sepeda dan alat rumah tangga di Dusun V
III.2 AGAMA
III.2.1 Diperolehnya bantuan kelengkapan belajar mengajar TPQ di Dusun I, II, III, IV, V
,VI, VII, VIII, IX, X
III.2.2 Bertambahnya honor guru TPQ di Dusun I, II, III, IV, V ,VI, VII, VIII, IX, X
58
III.2.3 Terbangunnya ruang kelas TPQ Cinta Ilmu di Dusun V
III.2.4 Terbangunnya gedung MDA asuhan bapak Idham di Dusun II
III.2.5 Terbangunnya menara Masjid Nurul Hikmah di Dusun II
III.2.6 Terbangunnya Rehab atap musholla di Dusun III
III.2.7 Terbangunnya Rehab atap dan kubah Musholla Nurul Hasanah di Dusun IV
III.2.8 Terbuatnya tempat wudhu dan wc Musholla Nurul Hasanah di Dusun IV
III.2.9 Terbuatnya pagar beton Musholla Nurul Hasanah di Dusun IV
III.2.10 Terbuatnya pagar beton di Musholla Dusun V di Dusun V
III.2.11 Terbangunnya Musholla Nurul Amin di Dusun VI
III.2.12 Terbuatnya tempat wudhu dan mck di Dusun VII
III.2.13 Terbuatnya pagar beton Musholla Dusun VII
III.2.14 Tertimbunnya halaman Musholla Dusun VII di Dusun VII
III.2.15 Tertimbunnya halaman Musholla Dusun VIII di Dusun VIII
III.2.16 Terbangunnya Musholla Baru Dusun VIII di Dusun VIII
III.2.17 Terbangunnya Rehab Musholla DusunIX di Dusun IX
III.2.18 Terbuatnya TPQ baru di wilayah jalan Muslim di Dusun IX
III.2.19 Terbangunnya Masjid Nurul Ikhlas di Dusun X
III.2.20 Terbekalinya bilal mayit di Dusun I, II, III, IV, V ,VI, VII, VIII, IX, X
III.3 KESEHATAN
III.3.1 Terbangunnya sumur bor di Dusun I, II, III, IV, V ,VI, VII, VIII, IX, X
III.3.2 Terbangunnya gedung posyandu di Dusun VIII, IX
III.3.3 Terbangunnya Perehaban gedung posyandu di Dusun X
III.3.4 Tersedianya obat Puskesdes pada bulan Nopember dan Desember di Desa Kebun
Kelapa
III.3.5 Tersedianya obat untuk penyakit ispa di Puskesdes pada bulan Juli/Agustus di Desa
Kebun Kelapa
III.3.6 Tersosialisasinya warga penderita/terindikasi TBC di Dusun VI, VII, VIII
III.3.7 Terjaminnya kesehatan masyarakat di Dusun I, II, III, IV, V ,VI, VII, VIII, IX, X
III.3.8 Terbuatnya jamban leher angsa di Dusun I, II, III, IV, V ,VI, VII, VIII, IX, X
III.3.9 Didapatnya Perhatian keluarga dan lingkungan warga pada penderita epilepsi di
Dusun II
III.3.10 Didapatnya Perhatian keluarga dan lingkungan pada warga mengalami kebutaan di
59
Dusun II
III.3.11 Didapatnya Perhatian keluarga dan lingkungan pada warga penderita diabetes di
Dusun II
III.3.12 Didapatnya jaminan kesehatan pada penderita penyakit kulit (benjol-benjol di
muka) Pak Andong di Dusun IV
III.3.13 Didapatnya asuransi kesehatan penderita pada Stooke di Dusun V
III.5 KESENIAN
III.5.1 Diberikannya perlengkapan shalawat di Dusun I, II, III, IV, V ,VI, VII, VIII, IX, X
III.5.2 Terbuatnya gedung serbaguna di Desa Kebun Kelapa
III.5.3 Diberikannya alat musik dan seragam kesenian Banjar Pimpinan Bapak Amat Takul
di Dusun VI
III.5.4 Diberikannya alat musik dan seragam kesenian Melayu di Dusun X
III.6 SOSIAL
III.6.1 Terbantunya kehidupan jompo kurang terurus di Dusun I, II, III, IV, V ,VI, VII,
VIII, IX, X
III.6.2 Masuknya sekolah anak tuna wicara di YPAC
III.6.3 Tersosialisasinya kesehatan bagi 1 keluarga bapak dan anak bisu (keluarga bapak
Salim) di Dusun IV
III.6.4 Pelatihan keterampilan bagi warga dengan kondisi cacata fisik di Dusun I,III, VII
III.6.5 Terbantunya kehidupan anak yatim dari keluarga miskin di Dusun I, II, III, IV, IX
60
III.6.6 Terbinanya keluarga, bagi warga cacat mental di Dusun III, IV
III.6.7 Terbantunya kehidupan anak terlantar/kurang terurus di Dusun IV, X
III.6.8 Terbangunnya rumah bagi warga RTSM yang menumpang di Dusun II
III.6.9 Terbangunnya rumah tidak layak huni di Dusun I, II, III, IV, V ,VI, VII, VIII, IX, X
III.6.10 Terbangunnya rabat beton, jalan masuk ke makam di Dusun III
III.6.11 Terbentuknya lembaga pengurus makam di Dusun III
III.6.12 Terbangunnya jalan rabat beton, jalan masuk ke makam di Dusun IX
III.6.13 Terbangunnya pagar beton pada makam di Dusun IX
III.6.14 Terbentuknya lembaga pengurus makam di Dusun IX
III.6.15 Bertambahnya luas area makam di Dusun X
III.6.16 Terbangunnya Balai Desa baru Desa Kebun Kelapa di Dusun II
III.7 KAMTIBMAS
III.7.1 Terbangunnya pos ronda di Dusun I, II, III, IV, V ,VI, VII, VIII, IX, X
III.7.2 Terbentuknya lembaga jaga di daerah kebun sawit masyarakat di paluh madul di
Dusun VII
III.9 KELEMBAGAAN
III.9.1 Bertambahnya gaji PEMDES Desa Kebun Kelapa
III.9.2 Terlatihnya kemampuan BPD Desa Kebun Kelapa (Paham Tupoksi, Paham dalam
administrasi Desa/Perdes )
III.9.3 Terlatihnya kemampuan LPMD Desa Kebun Kelapa (Paham Tupoksi)
III.9.4 Tertatanya sistem pemerintahan desa (mekanisme pemerintahan yang tertib,
pemberian kewenangan kasud lebih penuh, penambahan insentif kadus)
III.9.5 Aktifnya kader PKK Desa Kebun Kelapa
III.9.6 Tersalurkannya insentif kader
III.9.7 Munculnya kelompok tani yang mandiri dan solid di Desa Kebun Kelapa
61
III.9.8 Tersusunnya kepengurusan Gapoktan yang baru di Desa Kebun Kelapa
III.9.9 Munculnya Remaja masjid yang kreatif dan inovatif
III.9.10 Munculnya Kelompok SPP yang solid dan berkembang di Desa Kebun Kelapa
III.9.11 Tersusunya kepengurusan baru Karang Taruna di Desa Kebun Kelapa
III.9.12 Tersalurkannya insentif KPMD di Desa Kebun Kelapa
III.9.13 Munculnya kemampuan kerja BUMDES dalam pengelolaan usaha milik desa di
Desa Kebun Kelapa
III.9.14 Munculnya kemampuan kerja P3A dalam menangani irirgasi pompanisasi di Desa
Kebun Kelapa
62
BAB V
PENUTUP
Dengan tersusunya Rencana Pembangunan Menengah Desa (RPJM-DESA) yang
merupakan tuangan daripada pemikiran strategis yang bisa menjadi kerangka Pembangunan
Desa sehingga mutu Rencana Pembangunan Desa akan lebih baik, dengan pelaksanaan
pembangunan desa yang konsisten dengan Visi dan Misi, dapat diterima oleh masyarakat,
realistis, jelas kerangka waktunya, sesuai dengan kemampuan desa.
Penyusunan RPJM Desa ini merupakan suatu proses keberlanjutan dari pada
perencanaan pembangunan desa yang berorientasi pada masyarakat dan aparatur
pemerintahan desa, yang juga bisa menyesuaikan pada perkembangan yang terjadi.
Dengan harapan semoga desa bisa lebih mandiri dan efektif dalam pelaksanaan
kegiatan program pembangunan.
63
VI. LAMPIRAN
Lampiran 1
Lampiran 2
BERITA ACARA
MUSYAWARAH PEMBETUKAN TIM PENYUSUN
RPJM-DESA 2015 2019 DESA KEBUN KELAPA
Dalam rangka penyusunan Dokumen Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJM-
DESA) untuk tahun anggaran 2015 2019, Desa Kebun Kelapa, Kecamatan Secanggang,
Kabupaten Langkat, Provinsi Sumatera Utara, maka pada hari ini :
Hari/Tanggal : Kamis, 19 Juni 2014
Jam : 09.30 s/d selesai 12.00 wib
Tempat : Balai Desa Kebun Kelapa
Telah terselenggarakan musyawarah pembentukan tim penyusun RPJM DESA 2015 2019
Desa Kebun Kelapa Kecamatan Secanggang Kabupaten Langkat yang dihadiri oleh wakil-wakil
dari masyarakat desa serta unsur lain yang terkait dengan pelaksanaan dalam kegiatan
sebagaimana tercantum dalam daftar hadir.
Materi yang dibahas forum ini serta yang bertindak selaku unsur pimpinan rapat dan nara sumber
adalah :
A. Materi atau Topik
a. Sosialisasi RPJM-Desa
b. Pendaftaran dan perekrtutan Calon Anggota Tim Penyusun RPJM-Desa
c. Pemilihan Anggota Tim RPJM-Desa
d. Penetapan Anggota Tim RPJM Desa
e. Penandatanganan berita acara musyawarah pembentukan tim RPJM Desa, Desa Kebun
Kelapa.
f. Pembacaan surat anggaran tim penyusun RPJM-Desa
Demikian berita acara dibuat sebenarnya kemudian untuk dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Pada hari ini, Selasa tanggal 24 Bulan Juni Tahun 2014 bertempat di Balai Desa Kebun Kelapa,
Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat yang dihadiri oleh tim penyusun RPJM Desa 2015-
2019 Desa Kebun Kelapa dan unsur terkait sebagaimana tercantum dalam kegiatan pelatihan tim
penyusun RPJM Desa 2015-2019.
Kegiatan pelatihan tim penyusun RPJM yang dimaksud adalah sebagai pembekalan tim dalam
menyusun RPJM Desa.
B. Pimpinan Rapat
Pimpinan Rapat : M. AMIN DAIRABI
Notulasi : AMAT RASYID
C. Nara Sumber
1. Sigit Purnomo dari Tim Pelatihan Masyarakat (TPM)
2. Aslian dari Tim Pelatihan Masyarakat (TPM)
Setelah daidakan pelatihan Tim Penyusun RPJM Desa Tahun 2015-2019 peserta diharapkan
mendapatkan hal-hal sebagai berikut :
1. Pemahaman Prinsip dan Kaidah RPJM Desa
2. Memahami tahapan penyusunan RPJM Desa
a. Persiapan
b. PKD dengan menggunakan 3 (tiga) alat kaji
- Petas Sosial Desa
- Kalender Musim
- Diagram Ven
c. Lokakarya Desa Pengelompokan masalah peringkatan alternatif tindakan dan tindakan
yang layak
d. Rancangan Awal (Murembang Desa)
e. Rancangan akhir (Rapat BPD), yang menghasilkan penetapan RPJM-Desa dengan
Perdes
Demikian Berita Acara ini dibuat dengan sebenarnya untuk bisa di gunakan sebagaimana
mestinya.
Pada hari ini Kamis tanggal Dua puluh enam bulan Juni Tahun Dua Ribu Empat Belas,
bertempat di Kantor Desa Kebun Kelapa, Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat yang
dihadiri, beberapa unsur sebagaimana daftar hadir terlampir dalam rangka melaksanakan
musyawarah Dusun I Tanah Lapang.
Musyawarah Dusun dimaksud untuk membahas pembuatan Peta Desa Kalender musim,
Diagram Ven, kelembagaan pendaftaran rumah tangga miskin, pembuatan peta sosialisasi
desa tingkat dusun sebagai bahan Lokakarya Desa dalam rangka penyusunan RPJM Desa
Tahun 2015-2019.
Setelah diadakan pembahasan melalui musyawarah mufakat maka forum musyawarah dusun
menghasilkan kesepakatan dan kesepahaman hal-hal sebagai berikut :
1. Peta Desa, Kalender Musim, Diagram Ven Kelembagaan
2. Data Rumah Tangga Miskin
3. Peta Sosial Desa
Demikian acara ini dibuat dengan sebenarnya dan untuk bisa digunakan sebagaimana
mestinya.
Mengetahui,
KEPALA DESA KEBUN KELAPA
M. AMIN DAIRABI
FORM REVIEW ATAS KLASIFIKASI TINGKAT KESEJAHTERAAN MASYARAKAT
PEMDES
KADUS
BPD KPMD LPMD PROVINSI
SUMATERA UTARA
KABUPATEN
POSYANDU MASYARAKAT REMAJA MASJID LANGKAT
KECAMATAN
KELOMPOK SPP SECANGGANG
TERNAK
DESA
PKK KEBUN KELAPA
KARANG
TARUNA LOKASI
Dusun I
KELOMPOK
TANI JUDUL GAMBAR
KETERANGAN
GAPOKTAN DIAGRAM VEN
: Hubungan Baik dengan Masyarakat
N
: Kurang/tidak berjalan dengan Masyarakat Dibuat Oleh :
: Kelembagaan Kondisi Bagus
: Kelembagaan Perlu Pembinaan
SIGIT PURNOMO
: Kelembagaan Perlu Pembinaan Segera
: Keberadaan Lembaga Masih Tergantung Lembaga Lain
HASIL KAJIAN DIAGRAM KELEMBAGAAN
DUSUN I TANAH LAPANG
NAMA PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
LEMBAGA MASALAH
1. PEMDES a. Jam masuk kerja tidak a. Pekerjaan sambilan a. Kantor
tepat waktu lain b. Pemdes
b. Gaji kecil c. SDM
2. BPD a. BPD jarang ke kantor a. Pekerjaan sambilan a. SDM
b. Insentif kecil b. TPM
3. LPMD a. LPMD tidak pernah ke a. Aktivitas luar a. SDM
kantor banyak b. Pemdes
b. Tidak ada kantor
ruangan
4. KADUS a. Kadus kurang aktif a. Pemenuhan a. SDM
kebutuhan hidup b. Pemdes
full time/pedagang
sayur
5. PKK a. Tidak aktif a. Tidak memahami a. SDM/Kader
intruksi kader b. Pemdes
b. Malas
6. POSYANDU a. Tidak ada masalah a. Tidak ada masalah a. Kader
b. Bidan desa
7. KELOMPOK a. Pasif a. Keanggotaan tidak a. Petani
TANI jelas b. PPL
b. Wilayah kerja tidak c. Pemdes
jelas
c. Pengurus tidak
pahak tupoksi
8. GAPOKTAN a. Pasif a. Pengurus ketua a. Petani
arogan b. PPL
9. REMAJA a. Sedikit remaja tergabung a. Kurang dorongan a. Remaja
MASJID di IKRAMAH orang tua b. Orang tua
(IKRAMAH)
NAMA PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
LEMBAGA MASALAH
10. SPP a. Terjadi penunggakan a. Rasa memiliki a. Kelompok
dalam Kelompok belum ada b. KPMD
c. Pemdes
11. KARANG a. Pasif a. Pengurus tidak a. STM
TARUNA punya program b. Pemdes
b. Belum ada
pemwibawaan
12. KPMD a. Tidak ada insentif a. Belum dianggarkan a. KPMD
b. Belum mendapat b. SDM
perhatian c. Pemdes
Pemerintah
13. BUMDES a. Belum berjalan secara a. Tidak punya a. BUMDES
efektif anggaran b. BPD
c. Pemdes
14. PELAYANAN a. Pengurusan surat a. Pendelegasian kerja a. Kaur
PUBLIK menyurat tidak jelas yang tidak jelas Lengkap
menangani sering lamban b. Disiplin kerja tidak b. Balai Desa
b. Masyarakat sering ada c. Pemdes
kecewa mengurus c. Tidak pernah d. Anggota
keperluannya karena diperhatikan BPD
balai desa sering kosong d. BPD tidak paham Lengkap
c. Papan informasi desa membuat Perdes
tidak ada
d. Kegiatan masyarakat
tidak diberikan payung
huku
BERITA ACARA
MUSYAWARAH DUSUN II BALAI DESA
KEGIATAN PENYUSUNAN RPJM-DESA
TAHUN 2015-2019 DESA KEBUN KELAPA
Pada hari ini Sabtu tanggal Dua puluh delapan bulan Juni Tahun Dua Ribu Empat Belas,
bertempat di Kantor Desa Kebun Kelapa Kecamatan Secanggang Kabupaten Langkat yang
dihadiri, beberapa unsur sebagaimana daftar hadir terlampir dalam rangka melaksanakan
musyawarah Dusun II Balai Desa.
Musyawarah Dusun dimaksud untuk membahas pembuatan Peta Desa Kalender musim, Diagram
Ven, kelembagaan pendaftaran rumah tangga miskin, pembuatan peta sosialisasi desa tingkat
dusun sebagai bahan Lokakarya Desa dalam rangka penyusunan RPJM Desa Tahun 2015-2019.
Setelah diadakan pembahasan melalui musyawarah mufakat maka forum musyawarah dusun
menghasilkan kesepakatan dan kesepahaman hal-hal sebagai berikut :
1. Peta Desa, Kalender Musim, Diagram Ven Kelembagaan
2. Data Rumah Tangga Miskin
3. Peta Sosial Desa
Demikian acara ini dibuat dengan sebenarnya dan untuk bisa digunakan sebagaimana mestinya.
Mengetahui,
KEPALA DESA KEBUN KELAPA
M. AMIN DAIRABI
FORM REVIEW ATAS KLASIFIKASI TINGKAT KESEJAHTERAAN MASYARAKAT
25. Perbaikan menara dan teras Masjid a. Kas BKM kecil a. Jemaah
Nurul Hikmah di Dusun II belum b. BKM
selesai c. Pemdes
d. Depag
26. Warga menderita epilepsi a. Bawaan a. Keluarga
b. Pemdes
27. Warga mengalami kebutaan I (satu) a. Warga a. Jamkesmas
orang b. Faktor umur
PEMDES
KADUS
BPD KPMD LPMD PROVINSI
SUMATERA UTARA
KABUPATEN
POSYANDU MASYARAKAT REMAJA MASJID LANGKAT
KECAMATAN
KELOMPOK SPP SECANGGANG
TERNAK
DESA
PKK KEBUN KELAPA
KARANG
TARUNA LOKASI
Dusun II
KELOMPOK
TANI JUDUL GAMBAR
KETERANGAN
GAPOKTAN DIAGRAM VEN
: Hubungan Baik dengan Masyarakat
N
: Kurang/tidak berjalan dengan Masyarakat Dibuat Oleh :
: Kelembagaan Kondisi Bagus
: Kelembagaan Perlu Pembinaan
SIGIT PURNOMO
: Kelembagaan Perlu Pembinaan Segera
: Keberadaan Lembaga Masih Tergantung Lembaga Lain
HASIL KAJIAN DIAGRAM KELEMBAGAAN
DUSUN II BALAI DESA
NAMA PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
LEMBAGA MASALAH
1 PEMDES a. Jam masuk kerja tidak a. Pekerjaan sambilan a. SDM
tepat waktu lain b. BPD
b. Perangkat desa /kaur b. Gaji kecil
bekerja tidak optimal c. Kurang memahami
tupoksi
d. Kurang koordinasi
2 BPD a. BPD tidak produktif a. BPR baru a. SDM
b. Tidak paham b. TPM
tupoksi
3 LPMD a. Tidak aktif a. BPMD baru a. SDM
b. Tidak paham b. TPM
tupoksi
4 KADUS a. Kadus kurang aktif a. Pemenuhan a. SDM
kebutuhan hidup b. Pemdes
(tukang) di luar
b. Tidak ada
pembinaan
5 PKK a. Tidak aktif a. Kader tidak paham a. Kader
tupoksi b. Pemdes
b. Tidak punya
ruangan sendiri
(kantor)
c. Tidak ada
pembinaan
6 POSYANDU a. Tidak ada masalah a. Tidak ada masalah a. Kader
b. Bidan desa
NAMA PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
LEMBAGA MASALAH
7 KELOMPOK a. Pasif a. Keanggotaan tidak a. Petani
TANI jelas b. Kelompok
b. Wilayah kerja tidak tani
jelas c. PPL
c. Pengurus tidak d. Pemdes
peduli pada anggota
8 GAPOKTAN a. Pasif a. Pengurus ketua a. Petani
arogan b. PPL
9 REMAJA a. Perkembangan terhambat a. Penguasaan aset a. Remaja
MASJID oleh mantan b. Pembina
(IKRAMAH)
10 KARANG a. Pasif a. Tidak punya a. SDM
TARUNA program
11 KELOMPOK a. Penguasaan aset oleh a. Kurang sikap tegas a. Kelompok
TERNAK pemodal
12 PELAYANAN a. Pengurusan surat a. Pendelegasian kerja a. Kaur
PUBLIK menyurat tidak jelas yang tidak jelas Lengkap
menangani sering lamban b. Disiplin kerja tidak b. Balai Desa
b. Masyarakat sering ada c. Pemdes
kecewa mengurus c. Tidak pernah d. Anggota
keperluannya karena diperhatikan BPD
balai desa sering kosong d. BPD tidak paham Lengkap
c. Papan informasi desa membuat Perdes
tidak ada
d. Kegiatan masyarakat
tidak diberikan payung
huku
BERITA ACARA
MUSYAWARAH DUSUN III SIDOMULYO
KEGIATAN PENYUSUNAN RPJM-DESA
TAHUN 2015-2019 DESA KEBUN KELAPA
Pada hari ini Senin tanggal Tiga puluh bulan Juni Tahun Dua Ribu Empat Belas, bertempat di
Kantor Desa Kebun Kelapa, Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat yang dihadiri, beberapa
unsur sebagaimana daftar hadir terlampir dalam rangka melaksanakan musyawarah Dusun III
Sidomulyo.
Musyawarah Dusun dimaksud untuk membahas pembuatan Peta Desa Kalender musim, Diagram
Ven, kelembagaan pendaftaran rumah tangga miskin, pembuatan peta sosialisasi desa tingkat
dusun sebagai bahan Lokakarya Desa dalam rangka penyusunan RPJM Desa Tahun 2015-2019.
Setelah diadakan pembahasan melalui musyawarah mufakat maka forum musyawarah dusun
menghasilkan kesepakatan dan kesepahaman hal-hal sebagai berikut :
1. Peta Desa, Kalender Musim, Diagram Ven Kelembagaan
2. Data Rumah Tangga Miskin
3. Peta Sosial Desa
Demikian acara ini dibuat dengan sebenarnya dan untuk bisa digunakan sebagaimana mestinya.
Mengetahui,
KEPALA DESA KEBUN KELAPA
M. AMIN DAIRABI
FORM REVIEW ATAS KLASIFIKASI TINGKAT KESEJAHTERAAN MASYARAKAT
PEMDES
KADUS
BPD KPMD LPMD PROVINSI
SUMATERA UTARA
KABUPATEN
POSYANDU MASYARAKAT REMAJA MASJID LANGKAT
KECAMATAN
KELOMPOK SPP SECANGGANG
TERNAK
DESA
PKK KEBUN KELAPA
KARANG
TARUNA LOKASI
Dusun III
KELOMPOK
TANI JUDUL GAMBAR
KETERANGAN
GAPOKTAN DIAGRAM VEN
: Hubungan Baik dengan Masyarakat
N
: Kurang/tidak berjalan dengan Masyarakat Dibuat Oleh :
: Kelembagaan Kondisi Bagus
: Kelembagaan Perlu Pembinaan
SIGIT PURNOMO
: Kelembagaan Perlu Pembinaan Segera
: Keberadaan Lembaga Masih Tergantung Lembaga Lain
HASIL KAJIAN DIAGRAM KELEMBAGAAN
DUSUN III SIDOMULYO
NAMA PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
LEMBAGA MASALAH
1 PEMDES a. Kades kurang peka pada a. Gaji kecil a. SDM
situasi di masyarakat b. BPD
b. Kaur bekerja tidak
optimal
2 BPD a. BPD kurang aspiratif a. Gaji kecil a. SDM
b. TPM
3 LPMD a. Tidak aktif a. Tidak ada a. SDM
koordinasi dengan b. TPM
Pemdes
b. Kurang paham
tupoksi
4 KADUS a. Tidak ada masalah a. tidak ada masalah a. SDM
b. Masyarakat
5 PKK a. Tidak aktif a. Tidak ada a. Kader
pembinaan b. Pemdes
6 POSYANDU a. Tidak ada masalah a. Tidak ada masalah b. Kader
c. Posyandu
7 KELOMPOK a. Pasif a. Tidak ada a. Petani
TANI pembinaan b. PPL
b. Arogansi struktural c. Pemdes
Pada hari ini Rabu tanggal dua bulan Juli Tahun Dua Ribu Empat Belas, bertempat di Kantor
Desa Kebun Kelapa, Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat yang dihadiri, beberapa unsur
sebagaimana daftar hadir terlampir dalam rangka melaksanakan musyawarah Dusun IV Tegal
Sari.
Musyawarah Dusun dimaksud untuk membahas pembuatan Peta Desa Kalender musim, Diagram
Ven, kelembagaan pendaftaran rumah tangga miskin, pembuatan peta sosialisasi desa tingkat
dusun sebagai bahan Lokakarya Desa dalam rangka penyusunan RPJM Desa Tahun 2015-2019.
Setelah diadakan pembahasan melalui musyawarah mufakat maka forum musyawarah dusun
menghasilkan kesepakatan dan kesepahaman hal-hal sebagai berikut :
1. Peta Desa, Kalender Musim, Diagram Ven Kelembagaan
2. Data Rumah Tangga Miskin
3. Peta Sosial Desa
Demikian acara ini dibuat dengan sebenarnya dan untuk bisa digunakan sebagaimana mestinya.
Mengetahui,
KEPALA DESA KEBUN KELAPA
M. AMIN DAIRABI
FORM REVIEW ATAS KLASIFIKASI TINGKAT KESEJAHTERAAN MASYARAKAT
PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
MASALAH
1. Jalan antar desa dari simpang tiga a. Beban Tonase tinggi a. Tenaga kerja
muka rumah ibu painem sampai b. Usia pengaspalan b. Pemdes
perbatasan dusun VII di dusun IV lama
kondisi rusak berlubang sepanjang
400m
2. Jalan dari pertigaan pintu air a. Beban Tonase tinggi a. Tenaga kerja
sampai rumah bapak wagiono b. Pemdes
kondisi lubang dan becek musim c. Swadaya
hujan sepanjang 650 m
3. jalan produksi dari muka rumah a. Jalan masih tanah a. Tenaga kerja
pak siwil tembus pintu air 1 (satu) b. Pemdes
Dusun III sepanjang 1.000 kondisi c. Swadaya
becek dan sempit
4. Jalan produksi dari rumah pak a. Belum berjalan tim a. Tenaga kerja
wagiono sepanjang 1000 m x 3 m perawat b. Pemdes
kurang terawat c. Swadaya
5. Jalan produksi ujung ladang tegal a. Jalan masih tanah a. Tenaga kerja
sari sepanjang 300 m sulit dilewati b. Pemdes
di musim hujan c. Swadaya
6. Jalan produksi dari pertigaan saung a. Jalan masih tanah a. Tenaga kerja
sampai tembus masjid nurul ikhlas b. Pemdes
dusun x (sepuluh) sulit dilewati c. Swadaya
musim hujan, sepanjang 600 m x 3
m
7. Gang disebelah rumah pak Andung a. Jalan masih tanah a. Pemdes
becek dan licin di musim hujan b. Swadaya
sepanjang 150 m
8. Pintu klep air di pintu air 2 (dua) a. Usia tua a. Swadaya
kondisi rusak parah b. Pemdes
DAFTAR MASALAH PENYEBAB DAN POTENSI DARI POTRET DESA
DUSUN IV TEGAL SARI DESA KEBUN KELAPA
PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
MASALAH
9. Parit dari muka rumah ibu Ginuk a. Erosi a. Tenaga kerja
sampai musholla nurul hasanah b. Pemdes
sepanjang 450 m kondisi c. Swadaya
pendangkalan
10. Parit dari perbatasan Dusun III a. Erosi a. Tenaga kerja
(tiga) muka rumah bapak Parlian b. Pemdes
sampai rumah bapak Neri c. Swadaya
sepanjang 100 m pendangkalan
11. Rencana jalan tembus ke Parit a. Masih dalam tahap a. Lahan
Pinang dari ujung ladang sepanjang sosialisasi b. Masyarakat
500 m belum dikerjakan c. Pemdes
d. Tenaga kerja
12. Jalan produksi dari Pintu air 2 a. Tebing saluran curam a. Masyarakat
sampai rumah Bapak Wagiono b. Erosi b. Pemdes
sepanjang 675 m kondisi runtuh c. Beban tonase jalan c. Tenaga kerja
tinggi
13. Rencana jalan produksi di a. Masih dalam tahap a. Lahan
perbatasan Dusun IV dan III dari sosialisasi b. Masyarakat
ladang Ibu Iyah tembus Parit c. Pemdes
Pinang sepanajng 2000 m belum d. Tenaga kerja
dikerjakan
14. Kanal dari Pintu air 2 (dua) a. Normalisasi tidak a. Kanal
tembus ke pintu air 1 (satu) Dusun sesuai dengan b. Masyarakat
IV tembus Dusun III sepanjang standart c. Pemdes
1500 m kondisi pendangkalan b. Erosi d. Tenaga Kerja
15. Patok perbatasan Desa belum di a. Belum dianggarkan a. Pemdes
bangun sebanyak 2 titik b. Tenaga Kerja
DAFTAR MASALAH PENYEBAB DAN POTENSI DARI POTRET DESA
DUSUN IV TEGAL SARI DESA KEBUN KELAPA
PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
MASALAH
16. Sungai di Dusun IV tembus ke arah a. Erosi a. Sungai
Dusun VII kondisi kotor dan b. Sampah rumah b. Masyarakat
pendangkalan tangga c. Pemdes
17. Sungai dari pintu air 2 (dua) a. Perkembangan pokok a. Sungai
tembus ke Dusun VII kondisi nipah b. Masyarakat
penyempitan pokok nipah c. Swadaya
d. Pemdes
18. Lingkungan perumahan di gang a. Tidak ada saluran a. Lahan
pak andung (rumah pak Andung, pembuangan b. Swadaya
Sukio, Poniran, Supian, Win dan c. Pemdes
Mis) tergenang air
19. Perumahan bapak Suwono dan a. Perumahan bapak a. Swadaya
Purwadi selalu becek dan terendam suwono dan purwadi b. Tanah timbun
air pada musim penghujan selalu becek dan
terendam air pada
musim penghujan
20. Ada rumah tidak layak huni a. Tidak punya biaya a. Lahan
sebanyak 11 KK b. Keluarga RTSM b. Pemdes
21. Ternak sering mengalami kematian a. Penyakit a. Kelompok Tani
mendadak b. Tidak ada vaksin b. Gapoktan
c. PPL
22. Limbah kotoran ternak belum bisa a. Kurang modal usaha a. SDM
dimanfaatkan maksimal b. Lahan pakan
c. PPL
d. SDM
23. Peternak besar di Dusun IV masih a. Tidak punya modal a. Peternak
kurang b. Tidak ada akses b. Pakan Hijau
kegiatan peternakan Ternak
c. PPL Peternakan
DAFTAR MASALAH PENYEBAB DAN POTENSI DARI POTRET DESA
DUSUN IV TEGAL SARI DESA KEBUN KELAPA
PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
MASALAH
24. Petani horticultura sering a. Sulitnya akases a. Petani
mengalami kekurangan modal finansial b. Lembaga
produksi b. Tidak ada koperasi keuangan
tani c. PPL
25. Belum ada kelompok ternak di a. Tidak ada pembinaan a. Peternak
Dusun IV Tegal Sari b. Pemdes
c. PPL
26. Belum ada budidaya ikan air tawar a. Tidak ada pembinaan a. Masyarakat
b. Tidak ada modal b. Nelayan
produksi c. PPL
27. Ada 4 orang nelayan dalam kondisi a. Tidak punya modal a. Aliran sungai
peralatan sangat minim (sampan usaha tawar
menyewa, alat tangkap sederhana) b. Nelayan kecil b. Kolam
c. Masyarakat
d. Pemdes
e. PPL
28. Ada industri batu bata selalu a. Kurang permodalan a. Perajin batu bata
pasang surut permodalan b. Lembaga
keuangan mikro
29. 1 orang pedagang kedai (Bapak a. Modal usaha kecil a. SPP
HERI) kondisi dagangan tidak b. Bank
lengkap
30. Banyak pengangguran tidak ketara a. Tidak ada lapangan a. SDM
pekerjaan b. Pemdes
c. Instansi terkait
31. Dua orang anak dimungkinkan a. Tidak punya biaya a. keluarga
tidak bisa melanjutkan sekolah b. Dari keluarga RTSM b. pemdes
lanjutan pertama (cucu mbah iyem)
DAFTAR MASALAH PENYEBAB DAN POTENSI DARI POTRET DESA
DUSUN IV TEGAL SARI DESA KEBUN KELAPA
PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
MASALAH
32. Satu orang anak dimungkinkan a. Tidak punya biaya a. keluarga
tidak bisa melanjutkan sekolah b. Dari keluarga RTSM b. pemdes
lanjutan atas (indah)
33. Musholla Nurul Hasanah Kap dan a. Kas BKM kecil a. BKM
Kubah kondisi rusak, tempat wudlu b. Jemaah
dan sumur tidak layak (air bau) c. Swadaya
d. Pemdes
34. Musholla Nurul Hasanah belum a. Kas BKM kecil a. BKM
ada pagar b. Jemaah
c. Swadaya
d. Pemdes
35. TPQ sakinah sarana belajara a. Murid dari keluarga a. Ustadz
mengajar kurang lengkap RTM b. Walimurid
c. Kordes
36. Insentif guru TPQ terlalu kecil a. Tidak ada iuran a. Kordes
murid b. Walimurid
37. Masih ada warga tidak punya a. Kesadaran kurang a. Bidan desa
jamban leher angsa b. Lahan
c. swadaya
38. Satu orang menderita penyakit a. Penyakit kelainan a. Jamkesmas
kulit (benjol-benjol di muka)
39. Kegiatan olah raga takraw tidak a. Tidak terkoordinir a. Koni desa
lengkap sarana b. Masyarakat
40. Pengembangan olah raga lain(tenis a. Tidak terkoordinir a. Koni desa
meja dan bdminton) tidak terjadi b. Masyarakat
c. Tempat
41. Group nasyid kelengkapan alat dan a. Kas kecil a. Kas kelompok
kostum kurang b. Personil
DAFTAR MASALAH PENYEBAB DAN POTENSI DARI POTRET DESA
DUSUN IV TEGAL SARI DESA KEBUN KELAPA
PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
MASALAH
42. Group shalawat alat banyak rusak a. Kas kecil a. Kas kelompok
dan kurang pembinaan b. Kemampuan b. Personil
pembina terbatas c. Pemdes
43. Jompo kurang terawat ada empat a. Dari keluarga RTSM a. Keluarga
orang b. Pemdes
44. Pemukiman tidak layak huni ada a. Tidak punya biaya a. Swadaya
12 KK b. Pemdes
45. Masih kekurangan sarana air bersih a. Air permukaan a. Sumber air tanah
di Dusun IV sebanyak 2 titik kualitas jelek
b. PDAM tidak sampai
46. Ada warga keterbelakangan mental a. Lemah saraf a. Keluarga
b. Masyarakat
47. Jumlah bilal mayit di Dusun IV a. Tidak ada a. Ustadz
masih kurang pengkaderan b. Depag
c. Pemdes
48. Banyak pengangguran tidak ketara a. Tidak tersediannya a. Masyarakat
lapangan kerja b. Disnaker tran
b. Tidak memiliki c. Pemdes
keterampilan
49. Jaga malam tidak berjalan rutin a. Tidak ada pos ronda a. Masyarakat
b. Kadus
c. Pemdes
KALENDER MUSIM
KEMARAU PANCA ROBA HUJAN
No KEADAAN/KEGIATAN BULAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1. TANAM PADI PENTONGAN X
2. PANEN PADI PENTONGAN X X
3. TANAM PADI PENTONGAN X X
4. BANJIR X XX
5. PANEN RENDENG X
6. TANAM HORTI / PALAWIJA X X X X X
7. PECEKLIK X X X
8. KEKERINGAN/KURANG AIR X X X X XX XX XXX
DAFTAR MASALAH, PENYEBAB DAN POTENSI
DARI KALENDER MUSIM
DUSUN IV TEGAL SARI
PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
MASALAH
1. Penanaman padi pada bulan Juli Oktober, a. Curah hujan a. Sawah
selalu mengalami kekurangan air rendah b. Petani
b. Tidak ada irigasi c. Sumber air
d. Kelompok tani
e. PPL
f. Pemdes
2. Penanaman padi pentongan tidak serentak di a. Curah hujan a. Sawah
bulan Juli - Agustus rendah b. Petani
b. Tidak ada irigasi c. Sumber air
d. Kelompok tani
e. PPL
f. Pemdes
3. Serangan HPT pada penanaman padi pentongan a. Penanaman tidak a. Petani
di bulan Juli Oktober sangat kuat serentak b. Kelompok tani
b. Pengendalian c. PPL
HPT tidak
terpadu
4. Panen padi pentong selalu mengalami fluktuasi a. Agen dan pembeli a. Petani
harga harga yang tak menentu jumlah terbatas b. Agen dan
pedagang
5. Penanaman padi rendeng pada akhir bulan a. Meluap air dari a. Petani
Oktober November serangan hama keong saluran ke ladang b. Kelompok tani
kuat c. PPL
d. Kios pertanian
6. Petani kesulitan mendapatkan pupuk bersubsidi a. Kelompok tani a. Petani
pada pertanaman padi pentong dan rendeng lamban b. Kelompok tani
mengakses c. Gapoktan
kebutuhannya d. Kios pertanian
7. Pengisian padi pada bulan Januari dan Februari a. Curah hujan a. Kelompok tani
mengalami, pengisian kurang penuh (kurang rendah b. PPL
bernas) b. Belum ada irigasi c. Sumber air
8. Pada bulan November Desember timbulnya a. Kelembaban a. Bidan desa
penyakit diare, deman dengan gejala seperti tinggi
cikungunya
9. Panen padi rendeng pada bulan Pebruari a. Panen raya a. Petani
mengalami fluktuasi harga b. Agen dan b. Lumbung padi
pedagang terbatas
10. Panen Horti di bulan Mei dan Juli/Agustus a. Panen di semua a. Petani
mengalami fluktuasi harga daerah bersamaan b. Pemodal
b. Terikat dengan c. Kelompok tani
pemodal d. PPL
11. Peceklik di bulan Maret sampai bulan Agustus a. Kurang ada a. Sawah/lahan
buruh kesulitan mencari pekerjaan di kampung kegiatan b. Kelompok tani
pertanian c. PPL
12. Pada musim pancaroba di bulan Juni sampai a. Kering berdebu a. Bidan desa
Agustus sering timbul penyakit ISPA b. Posyandu
BUMDES
PEMDES
KADUS
BPD KPMD LPMD PROVINSI
SUMATERA UTARA
KABUPATEN
POSYANDU MASYARAKAT REMAJA MASJID LANGKAT
KECAMATAN
KELOMPOK SPP SECANGGANG
TERNAK
DESA
PKK KEBUN KELAPA
KARANG P3A
TARUNA LOKASI
Dusun IV
KELOMPOK
TANI JUDUL GAMBAR
KETERANGAN
GAPOKTAN DIAGRAM VEN
: Hubungan Baik dengan Masyarakat
N
: Kurang/tidak berjalan dengan Masyarakat Dibuat Oleh :
: Kelembagaan Kondisi Bagus
: Kelembagaan Perlu Pembinaan
SIGIT PURNOMO
: Kelembagaan Perlu Pembinaan Segera
: Keberadaan Lembaga Masih Tergantung Lembaga Lain
HASIL KAJIAN DIAGRAM KELEMBAGAAN
DUSUN IV TEGAL SARI
NAMA PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
LEMBAGA MASALAH
1 PEMDES a. Tim work di pemdes a. Kurang paham a. SDM
kurang jalan tupoksi b. BPD
b. Kurang arahan dari
Kades
c. Sikap mental
rendah
2 BPD a. BPD kurang aspiratif a. Tidak paham a. SDM
tupoksi b. TPM
b. Kurang koordinasi
3 LPMD a. Tidak aktif a. Masih baru a. SDM
b. Kurang paham b. TPM
tupoksi
4 KADUS a. Tidak ada masalah a. Tidak ada masalah a. SDM
b. Masyarakat
5 PKK a. Tidak aktif a. Kader tidak paham a. Kader
tupoksi b. Pemdes
b. Tidak ada
pemnbinaan
6 POSYANDU a. Tidak ada masalah a. Tidak ada masalah a. Kader
b. Posyandu
7 KELOMPOK a. Pasif a. Tidak aspiratif a. Petani
TANI b. Mental rendah b. PPL
c. Pemdes
8 GAPOKTAN a. Pasif a. Arogansi pimpinan. a. Kelompok
b. Sikap mental Tani
rendah b. Petani
c. PPL
d. Pemdes
NAMA PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
LEMBAGA MASALAH
9 REMAJA a. Kurang pada kegiatan a. Kurang dukungan a. Remaja
MASJID dari orang tua b. Orang tua
(IKRAMAH) b. Kurang dukungan
Pemdes
10 KARANG a. Pasif a. Pengurus Tidak a. SDM
TARUNA punya program b. Pemdes
b. Belum ada
pembinaan
11 SPP a. Kurang berkembang a. Kurang pembinaan a. Anggota
b. Pengurus
c. UPK
12 P3A a. Belum berjalan secara a. Baru dibentuk a. P3A
efektif b. Lembaga
Tani
a. PPL
13 PELAYANAN b. Pengurusan surat b. Pendelegasian kerja b. Kaur
PUBLIK menyurat tidak jelas yang tidak jelas Lengkap
menangani sering lamban c. Disiplin kerja tidak c. Balai Desa
c. Masyarakat sering ada d. Pemdes
kecewa mengurus d. Tidak pernah e. Anggota
keperluannya karena diperhatikan BPD
balai desa sering kosong e. BPD tidak paham Lengkap
d. Papan informasi desa membuat Perdes
tidak ada
e. Kegiatan masyarakat
tidak diberikan payung
huku
BERITA ACARA
MUSYAWARAH DUSUN V KALIMANTAN
KEGIATAN PENYUSUNAN RPJM-DESA
TAHUN 2015-2019 DESA KEBUN KELAPA
Pada hari ini Kamis tanggal tiga bulan Juli Tahun Dua Ribu Empat Belas, bertempat di Rumah
Bapak Misto Desa Kebun Kelapa, Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat yang dihadiri,
beberapa unsur sebagaimana daftar hadir terlampir dalam rangka melaksanakan musyawarah
Dusun V Kalimantan.
Musyawarah Dusun dimaksud untuk membahas pembuatan Peta Desa Kalender musim, Diagram
Ven, kelembagaan pendaftaran rumah tangga miskin, pembuatan peta sosialisasi desa tingkat
dusun sebagai bahan Lokakarya Desa dalam rangka penyusunan RPJM Desa Tahun 2015-2019.
Setelah diadakan pembahasan melalui musyawarah mufakat maka forum musyawarah dusun
menghasilkan kesepakatan dan kesepahaman hal-hal sebagai berikut :
1. Peta Desa, Kalender Musim, Diagram Ven Kelembagaan
2. Data Rumah Tangga Miskin
3. Peta Sosial Desa
Demikian acara ini dibuat dengan sebenarnya dan untuk bisa digunakan sebagaimana mestinya.
Mengetahui,
KEPALA DESA KEBUN KELAPA
M. AMIN DAIRABI
FORM REVIEW ATAS KLASIFIKASI TINGKAT KESEJAHTERAAN MASYARAKAT
PEMDES
KADUS
BPD KPMD LPMD PROVINSI
SUMATERA UTARA
KABUPATEN
POSYANDU MASYARAKAT REMAJA MASJID LANGKAT
KECAMATAN
KELOMPOK SPP SECANGGANG
TERNAK
DESA
PKK KEBUN KELAPA
KARANG
TARUNA LOKASI
Dusun V
KELOMPOK
TANI JUDUL GAMBAR
KETERANGAN
GAPOKTAN DIAGRAM VEN
: Hubungan Baik dengan Masyarakat
N
: Kurang/tidak berjalan dengan Masyarakat Dibuat Oleh :
: Kelembagaan Kondisi Bagus
: Kelembagaan Perlu Pembinaan
SIGIT PURNOMO
: Kelembagaan Perlu Pembinaan Segera
: Keberadaan Lembaga Masih Tergantung Lembaga Lain
HASIL KAJIAN DIAGRAM KELEMBABAN
DUSUN V KALIMANTAN
NAMA PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
LEMBAGA MASALAH
1 PEMDES a. Sekdes menjadi super a. Kurang kerja sama a. SDM
administrasi tim b. Kades
b. Kurang arahan dari c. BPD
Kades
2 BPD a. Kurang perananya a. Tidak paham a. SDM
tupoksi b. TPM
b. Masih baru
3 LPMD a. Kurang aktif a. Belum ada a. SDM
pembinaan b. TPM
b. Kurang paham
tupoksi
4 KADUS a. Tidak ada masalah a. Tidak ada masalah a. SDM
b. Masyarakat
5 PKK a. Pasif a. Kader tidak paham a. Kader
tupoksi b. Pemdes
b. Tidak ada
pembinaan
6 POSYANDU a. Kurang bergairah a. Tidak/kurang a. Kader
bergerak b. Bidan Desa
b. Fasilitas kesehatan
lain lebih tersedia
7 KELOMPOK a. Pasif a. Ketua bukan dari a. Petani
TANI petani sepenuhnya b. PPL
b. Hanya bergerak c. Pemdes
pada pertanian padi
c. Arogansi struktural
NAMA PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
LEMBAGA MASALAH
8 GAPOKTAN a. Pasif a. Arogansi pimpinan. a. Petani
b. Sikap mental b. PPL
rendah c. Pemdes
9 REMAJA a. Pengajian remaja kuramg a. Minim anggaran a. Remaja
MASJID siraman rohani b. Orang tua
(IKRAMAH) c. Pembina
10 KARANG a. Tidak aktif a. Pengurus Tidak a. SDM
TARUNA punya program b. Pemdes
Pada hari ini Senin tanggal tujuh bulan Juli Tahun Dua Ribu Empat Belas, bertempat di Rumah
Bapak Musholla Nurul Amin Desa Kebun Kelapa, Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat
yang dihadiri, beberapa unsur sebagaimana daftar hadir terlampir dalam rangka melaksanakan
musyawarah Dusun VI Nelayan.
Musyawarah Dusun dimaksud untuk membahas pembuatan Peta Desa Kalender musim, Diagram
Ven, kelembagaan pendaftaran rumah tangga miskin, pembuatan peta sosialisasi desa tingkat
dusun sebagai bahan Lokakarya Desa dalam rangka penyusunan RPJM Desa Tahun 2015-2019.
Setelah diadakan pembahasan melalui musyawarah mufakat maka forum musyawarah dusun
menghasilkan kesepakatan dan kesepahaman hal-hal sebagai berikut :
1. Peta Desa, Kalender Musim, Diagram Ven Kelembagaan
2. Data Rumah Tangga Miskin
3. Peta Sosial Desa
Demikian acara ini dibuat dengan sebenarnya dan untuk bisa digunakan sebagaimana mestinya.
Mengetahui,
KEPALA DESA KEBUN KELAPA
M. AMIN DAIRABI
FORM REVIEW ATAS KLASIFIKASI TINGKAT KESEJAHTERAAN MASYARAKAT
PEMDES
KADUS
BPD KPMD LPMD PROVINSI
SUMATERA UTARA
KABUPATEN
POSYANDU MASYARAKAT REMAJA MASJID LANGKAT
KECAMATAN
KELOMPOK SPP SECANGGANG
TERNAK
DESA
PKK KEBUN KELAPA
KARANG
TARUNA LOKASI
Dusun VI
KELOMPOK
TANI JUDUL GAMBAR
KETERANGAN
GAPOKTAN DIAGRAM VEN
: Hubungan Baik dengan Masyarakat
N
: Kurang/tidak berjalan dengan Masyarakat Dibuat Oleh :
: Kelembagaan Kondisi Bagus
: Kelembagaan Perlu Pembinaan
SIGIT PURNOMO
: Kelembagaan Perlu Pembinaan Segera
: Keberadaan Lembaga Masih Tergantung Lembaga Lain
HASIL KAJIAN DIAGRAM KELEMBABAN
HASIL KAJIAN DIAGRAM KELEMBABAN
DUSUN VI NELAYAN
NAMA PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
LEMBAGA MASALAH
1 PEMDES a. Jam masuk kerja tidak a. Pekerjaan sambilan a. Kantor
tepat waktu b. Honor kecil b. SDM
c. Pemdes
Pada hari ini Kamis tanggal Sepuluh bulan Juli Tahun Dua Ribu Empat Belas, bertempat di
Rumah Bapak Ilyas/Tamin Desa Kebun Kelapa Kecamatan Secanggang Kabupaten Langkat yang
dihadiri, beberapa unsur sebagaimana daftar hadir terlapis dalam rangka melaksanakan
musyawarah Dusun VII Parit Serong
Musyawarah Dusun dimaksud untuk membahas pembuatan Peta Desa Kalender musim, Diagram
Ven, kelembagaan pendaftaran rumah tangga miskin, pembuatan peta sosialisasi desa tingkat
dusun sebagai bahan Lokakarya Desa dalam rangka penyusunan RPJM Desa Tahun 2015-2019.
Setelah diadakan pembahasan melalui musyawarah mufakat maka forum musyawarah dusun
menghasilkan kesepakatan dan kesepahaman hal-hal sebagai berikut :
1. Peta Desa, Kalender Musim, Diagram Ven Kelembagaan
2. Data Rumah Tangga Miskin
3. Peta Sosial Desa
Demikian acara ini dibuat dengan sebenarnya dan untuk bisa digunakan sebagaimana mestinya.
Mengetahui,
KEPALA DESA KEBUN KELAPA
M. AMIN DAIRABI
FORM REVIEW ATAS KLASIFIKASI TINGKAT KESEJAHTERAAN MASYARAKAT
PEMDES
KADUS
BPD KPMD LPMD PROVINSI
SUMATERA UTARA
KABUPATEN
POSYANDU MASYARAKAT REMAJA MASJID LANGKAT
KECAMATAN
KELOMPOK SPP SECANGGANG
TERNAK
DESA
PKK KEBUN KELAPA
KARANG
TARUNA LOKASI
Dusun VII
KELOMPOK
TANI JUDUL GAMBAR
KETERANGAN
GAPOKTAN DIAGRAM VEN
: Hubungan Baik dengan Masyarakat
N
: Kurang/tidak berjalan dengan Masyarakat Dibuat Oleh :
: Kelembagaan Kondisi Bagus
: Kelembagaan Perlu Pembinaan
SIGIT PURNOMO
: Kelembagaan Perlu Pembinaan Segera
: Keberadaan Lembaga Masih Tergantung Lembaga Lain
HASIL KAJIAN DIAGRAM KELEMBABAN
HASIL KAJIAN DIAGRAM KELEMBABAN
DUSUN VII PARET SERONG
NAMA PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
LEMBAGA MASALAH
1 PEMDES a. Jam masuk kerja tidak a. Pekerjaan sambilan a. Kantor
tepat waktu lain b. SDM
b. Sekdes pemain tunggal b. Honor tidak c. Pemdes
administrasi (pelayanan mencukupi
surat menyurat lamban) c. Tim work tidak
berjalan
2 BPD a. Kurang peka terhadap a. Masih baru a. SDM
situasi masyarakat b. Belum paham b. Perangkat
tupoksi kaur
c. Kurang koordanasi c. Kades
3 LPMD a. Kurang aktif a. Masih baru a. SDM
b. Belum paham b. TPM
tupoksi
4 KADUS a. Tidak ada masalah a. Tidak ada masalah a. SDM
b. Masyarakat
5 PKK a. Tidak aktif a. Tidak paham a. SDM
tupoksi b. Pemdes
b. Tidak ada
pembinaan
6 POSYANDU a. Tidak ada masalah a. Tidak ada masalah a. Kader
b. Bidan Desa
7 KELOMPOK a. Anggota tidak jelas a. Wilayah kerja tidak a. Petani
TANI jelas b. Kelompok
tani
c. PPL
d. Pemdes
NAMA PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
LEMBAGA MASALAH
8 GAPOKTAN a. Pasif a. Pengurus (ketua) a. Petani
arogan b. Kelompok
tani
c. PPL
d. Pemdes
9 REMAJA a. Masih ada remaja belum a. Kurang dorongan a. Ikramah
MASJID tergabung dalam lembaga dari orang tua b. Remaja
(IKRAMAH) c. Orang tua
10 KARANG a. Pasif a. Pengurus Tidak a. SDM
TARUNA punya program b. Pemdes
11 SPP a. Kurang berkembang a. Tidak ada a. Anggota
pembinaan b. Pengurus
c. UPK
12 PELAYANAN a. Pengurusan surat menyurat a. Pendelegasian kerja a. Kaur
PUBLIK tidak jelas yang menangani tidak jelas Lengkap
sering lamban b. Disiplin kerja tidak b. Balai Desa
b. Masyarakat sering kecewa ada c. Pemdes
mengurus keperluannya c. Tidak pernah d. Anggota
karena balai desa sering diperhatikan BPD
kosong d. BPD tidak paham Lengkap
c. Papan informasi desa tidak membuat Perdes
ada
d. Kegiatan masyarakat tidak
diberikan payung huku
BERITA ACARA
MUSYAWARAH DUSUN VIII DAMAI
KEGIATAN PENYUSUNAN RPJM-DESA
TAHUN 2015-2019 DESA KEBUN KELAPA
Pada hari ini Sabtu tanggal Dua belas bulan Juli Tahun Dua Ribu Empat Belas, bertempat di
Musholla Nurul Ikhlas Desa Kebun Kelapa Kecamatan Secanggang Kabupaten Langkat yang
dihadiri, beberapa unsur sebagaimana daftar hadir terlampir dalam rangka melaksanakan
musyawarah Dusun VIII Damai
Musyawarah Dusun dimaksud untuk membahas pembuatan Peta Desa Kalender musim, Diagram
Ven, kelembagaan pendaftaran rumah tangga miskin, pembuatan peta sosialisasi desa tingkat
dusun sebagai bahan Lokakarya Desa dalam rangka penyusunan RPJM Desa Tahun 2015-2019.
Setelah diadakan pembahasan melalui musyawarah mufakat maka forum musyawarah dusun
menghasilkan kesepakatan dan kesepahaman hal-hal sebagai berikut :
1. Peta Desa, Kalender Musim, Diagram Ven Kelembagaan
2. Data Rumah Tangga Miskin
3. Peta Sosial Desa
Demikian acara ini dibuat dengan sebenarnya dan untuk bisa digunakan sebagaimana mestinya.
Mengetahui,
KEPALA DESA KEBUN KELAPA
M. AMIN DAIRABI
FORM REVIEW ATAS KLASIFIKASI TINGKAT KESEJAHTERAAN MASYARAKAT
12. Parit buangan dari samping rumah Bapak a. Erosi a. Tenaga kerja
Idris sampai sungai Mati sepanjang 120 m b. Tidak terawat b. Pemdes
kondisi pendangkalan c. Swadaya
13. Parit buangan dari muka rumah Bapak a. Erosi a. Tenaga
Aan tembus ke kanal sepanjang 600 m kerja
kondisi pendangkalan b. Pemdes
c. Swadaya
14. Parit di jalan muslim dari tikungan Wak a. Erosi a. Tenaga
Asiah sampai perbatasan dengan dusun IX kerja
sepanjang 1.000 (kanan kiri) kondisi b. Pemdes
pendangkalan c. Swadaya
15. Bubusan di pertigaan jalan damai a. Terlindas kendaraan a. Parit
(sepanjang rumah haji ipun) ukuran 0.8 m b. Tikungan terlalu tajam b. Pemdes
x 4m kondisi pecah c. Swadaya
16. Bubusan di gang musholla kondisi ukuran a. Pemasangan kurang a. Parit
0.8 m x 4 m kondisi pecah dalam b. Pemdes
b. Beban tonase c. Swadaya
c.
17. Banjir di musim penghujan dari rumah H. a. Tofografi rendah a. Tenaga kerja
Budi sampai rumah H. Kahar b. Debit air parit kecil b. Pemdes
c. Bubusan di muka tanah c. Swadaya
Bapak Ajar kecil
DAFTAR MASALAH PENYEBAB DAN POTENSI DARI POTRET DESA
DUSUN VIII DAMAI DESA KEBUN KELAPA
PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
MASALAH
18. Tanggul sungai wampu di Dusun VIII di a. Tidak ada kesadaran a. Masyarakat
tanami masyarakat masyarakat b. Pemdes
b. Kurangnya sosialisasi c. Instansi
terkait
19. Perkebunan sawit rakyat tidak maksimal a. Bibit jelek a. Kelompok
produksinya b. Kurang pupuk Tani
c. Lahan jelek b. Petani
c. PPL
20. Tanam padi produksi tidak maksimal a. Keasaman tinggi a. Kelompok
produksi b. Kurang perawatan Tani
b. Petani
c. Gapoktan
d. PPL
21. Serangan hama pada tanaman padi pasang a. Banyak lahan a. Petani
surut sangat kuat (tikus dan burung) peralihan pada b. Kelompok
tanaman sawit Tani
c. Pemdes
d. PPL
22. Banyak unggas mati mendadak a. Penyakit a. Peternak
b. PPL
c. Kel. Ternak
23. Ternak lembu kondisi kurus a. Pengetahuan a. Peternak
perawatan kurang b. Kel. Ternak
c. PPL
24. Jumlah peternak kacil dan besar masih a. Tidak punya modal a. Peternak
terbatas usaha b. Kel. Ternak
b. Kesulitan mengakses c. Gapoktan
informasi d. PPL
DAFTAR MASALAH PENYEBAB DAN POTENSI DARI POTRET DESA
DUSUN VIII DAMAI DESA KEBUN KELAPA
PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
MASALAH
25. Sejumlah nelayan sampai kondisi sampan a. Tidak ada biaya a. SPP
sudah tua dan perlengkapan sederhana b. BMT
PEMDES
KADUS
BPD KPMD LPMD PROVINSI
SUMATERA UTARA
KABUPATEN
POSYANDU MASYARAKAT REMAJA MASJID LANGKAT
KECAMATAN
KELOMPOK SPP SECANGGANG
TERNAK
DESA
PKK KEBUN KELAPA
KARANG
TARUNA LOKASI
Dusun VIII
KELOMPOK
TANI JUDUL GAMBAR
KETERANGAN
GAPOKTAN DIAGRAM VEN
: Hubungan Baik dengan Masyarakat
N
: Kurang/tidak berjalan dengan Masyarakat Dibuat Oleh :
: Kelembagaan Kondisi Bagus
: Kelembagaan Perlu Pembinaan
SIGIT PURNOMO
: Kelembagaan Perlu Pembinaan Segera
: Keberadaan Lembaga Masih Tergantung Lembaga Lain
HASIL KAJI AN DIAGRAM KELEMBABAN
DUSUN VIII DAMAI
NAMA
NO MASALAH PENYEBAB MASALAH POTENSI
LEMBAGA
1 PEMDES a. Kaur sedikit aktifitas a. Tidak ada program a. Kaur
dikantor (banyak b. Tidak ada arahan dari b. Kades
duduk) pimpinan
2 BPD a. Kurang peka terhadap a. Masih baru a. SDM
situasi masyarakat b. Belum paham tupoksi b. TPM
c. Kurang koordanasi
3 LPMD a. Kurang aktif a. Masih baru a. SDM
b. Belum paham tupoksi b. TPM
c. Kurang koordinasi
4 KADUS a. Tidak ada masalah a. Tidak ada masalah a. SDM/Kadus
b. Masyarakat
5 PKK a. Tidak aktif a. Tidak paham tupoksi a. Kades
b. Tidak ada pembinaan b. Pemdes
6 POSYANDU a. Kurang datang ibu-ibu a. Posyandu terlalu jauh a. Kader
ke posyandu b. Bidan Desa
c. Pemdes
7 KELOMPOK a. Anggota tidak jelas a. Pembagian Wilayah a. Petani
TANI kerja tidak jelas b. Kelompok
tani
c. PPL
d. Pemdes
8 GAPOKTAN a. Pasif a. Pengurus (ketua) a. Petani
arogan b. Kelompok
tani
c. PPL
d. Pemdes
9 REMAJA a. Masih ada remaja a. Kurang dorongan dari a. Ikramah
MASJID belum tergabung orang tua b. Remaja
(IKRAMAH) dalam lembaga c. Orang tua
NAMA
NO MASALAH PENYEBAB MASALAH POTENSI
LEMBAGA
10 KARANG a. Pasif a. Pengurus Tidak punya a. SDM
TARUNA program b. Pemdes
Pada hari ini Senin tanggal Empat belas bulan Juli Tahun Dua Ribu Empat Belas, bertempat di
Masjid Gotong Royong Desa Kebun Kelapa Kecamatan Secanggang Kabupaten Langkat yang
dihadiri, beberapa unsur sebagaimana daftar hadir terlampir dalam rangka melaksanakan
musyawarah Dusun IX Gotong Royong
Musyawarah Dusun dimaksud untuk membahas pembuatan Peta Desa Kalender musim, Diagram
Ven, kelembagaan pendaftaran rumah tangga miskin, pembuatan peta sosialisasi desa tingkat
dusun sebagai bahan Lokakarya Desa dalam rangka penyusunan RPJM Desa Tahun 2015-2019.
Setelah diadakan pembahasan melalui musyawarah mufakat maka forum musyawarah dusun
menghasilkan kesepakatan dan kesepahaman hal-hal sebagai berikut :
1. Peta Desa, Kalender Musim, Diagram Ven Kelembagaan
2. Data Rumah Tangga Miskin
3. Peta Sosial Desa
Demikian acara ini dibuat dengan sebenarnya dan untuk bisa digunakan sebagaimana mestinya.
Mengetahui,
KEPALA DESA KEBUN KELAPA
M. AMIN DAIRABI
FORM REVIEW ATAS KLASIFIKASI TINGKAT KESEJAHTERAAN MASYARAKAT
PEMDES
KADUS
BPD KPMD LPMD PROVINSI
SUMATERA UTARA
KABUPATEN
POSYANDU MASYARAKAT REMAJA MASJID LANGKAT
KECAMATAN
KELOMPOK SPP SECANGGANG
TERNAK
DESA
PKK KEBUN KELAPA
KARANG
TARUNA LOKASI
Dusun IX
KELOMPOK
TANI JUDUL GAMBAR
KETERANGAN
GAPOKTAN DIAGRAM VEN
: Hubungan Baik dengan Masyarakat
N
: Kurang/tidak berjalan dengan Masyarakat Dibuat Oleh :
: Kelembagaan Kondisi Bagus
: Kelembagaan Perlu Pembinaan
SIGIT PURNOMO
: Kelembagaan Perlu Pembinaan Segera
: Keberadaan Lembaga Masih Tergantung Lembaga Lain
HASIL KAJIAN DIAGRAM KELEMBABAN
DUSUN IX GOTONG ROYONG
NAMA PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
LEMBAGA MASALAH
1 PEMDES a. Kades jam kerja tidak tentu a. Aktivitas di luar a. Kades
b. Sekdes
c. Kuar
2 BPD a. Kurang produktif a. Belum paham a. SDM
tupoksi b. TPM
3 LPMD a. Kurang aktif a. Masih baru a. SDM
b. Belum paham b. TPM
tupoksi
c. Kurang
koordinasi
4 KADUS a. Merasa kurang diperankan a. Mekanisme a. Kadus
dalam sistem administrasi di pemerintahan b. Masyarakat
desa (ditinggalkan) desa amburadul
5 PKK a. Tidak aktif a. Tidak paham a. Kader
tupoksi b. Pemdes
b. Tidak ada
pembinaan
6 POSYANDU a. Kurang ibu-ibu datang ke a. Posyandu terlalu a. Kader
posyandu jauh b. Bidan Desa
7 KELOMPOK a. Anggota tidak jelas a. Pembagian a. Petani
TANI wilayah kerja b. Kelompok tani
tidak jelas c. PPL
d. Pemdes
8 GAPOKTAN a. Pasif a. Pengurus (ketua) a. Petani
arogan b. Kelompok tani
c. PPL
d. Pemdes
NAMA PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
LEMBAGA MASALAH
9 REMAJA a. Masih ada remaja belum a. Kurang dorongan a. Ikramah
MASJID tergabung dalam lembaga dari orang tua b. Remaja
(IKRAMAH) c. Orang tua
10 KARANG a. Pasif a. Pengurus Tidak a. SDM
TARUNA punya program b. Pemdes
Pada hari ini Selasa tanggal Lima belas bulan Juli Tahun Dua Ribu Empat Belas, bertempat di
Masjid Petak 14 Desa Kebun Kelapa Kecamatan Secanggang Kabupaten Langkat yang dihadiri,
beberapa unsur sebagaimana daftar hadir terlampir dalam rangka melaksanakan musyawarah
Dusun Petak 14
Musyawarah Dusun dimaksud untuk membahas pembuatan Peta Desa Kalender musim, Diagram
Ven, kelembagaan pendaftaran rumah tangga miskin, pembuatan peta sosialisasi desa tingkat
dusun sebagai bahan Lokakarya Desa dalam rangka penyusunan RPJM Desa Tahun 2015-2019.
Setelah diadakan pembahasan melalui musyawarah mufakat maka forum musyawarah dusun
menghasilkan kesepakatan dan kesepahaman hal-hal sebagai berikut :
1. Peta Desa, Kalender Musim, Diagram Ven Kelembagaan
2. Data Rumah Tangga Miskin
3. Peta Sosial Desa
Demikian acara ini dibuat dengan sebenarnya dan untuk bisa digunakan sebagaimana mestinya.
Mengetahui,
KEPALA DESA KEBUN KELAPA
M. AMIN DAIRABI
FORM REVIEW ATAS KLASIFIKASI TINGKAT KESEJAHTERAAN MASYARAKAT
PEMDES
KADUS
BPD KPMD LPMD PROVINSI
SUMATERA UTARA
KABUPATEN
POSYANDU MASYARAKAT REMAJA MASJID LANGKAT
KECAMATAN
KELOMPOK SPP SECANGGANG
TERNAK
DESA
PKK KEBUN KELAPA
KARANG
TARUNA LOKASI
Dusun X
KELOMPOK
TANI JUDUL GAMBAR
KETERANGAN
GAPOKTAN DIAGRAM VEN
: Hubungan Baik dengan Masyarakat
N
: Kurang/tidak berjalan dengan Masyarakat Dibuat Oleh :
: Kelembagaan Kondisi Bagus
: Kelembagaan Perlu Pembinaan
SIGIT PURNOMO
: Kelembagaan Perlu Pembinaan Segera
: Keberadaan Lembaga Masih Tergantung Lembaga Lain
HASIL KAJIAN DIAGRAM KELEMBABAN
DUSUN X PETAK 14
NAMA PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
LEMBAGA MASALAH
1 PEMDES a. Jam masuk kerja tidak tepat a. Pekerjaan a. Kantor
waktu sambilan lain b. SDM
b. Honor tidak c. Pemdes
mencukupi
2 BPD a. Tidak produktif a. Belum paham a. SDM
tupoksi b. TPM
b. Kurang
koordanasi
3 LPMD a. Kurang aktif a. Belum paham a. SDM
tupoksi b. TPM
b. Kurang
koordinasi
4 KADUS a. Tidak ada masalah a. Tidak ada a. SDM/Kadus
masalah b. Masyarakat
5 PKK a. Tidak aktif a. Tidak paham a. Kader
tupoksi b. Pemdes
b. Tidak ada
pembinaan
6 POSYANDU a. Tidak ada masalah a. Tidak ada a. Kader
masalah b. Bidan Desa
7 KELOMPOK a. Anggota tidak jelas a. Pembagian unit a. Petani
TANI wilayah kerja b. Kelompok tani
tidak jelas c. PPL
d. Pemdes
8 GAPOKTAN a. Pasif a. Pengurus (ketua) a. Petani
arogan b. Kelompok tani
c. PPL
d. Pemdes
NAMA PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
LEMBAGA MASALAH
9 REMAJA a. Kurang padat kegiatan a. Kurang a. Ikramah
MASJID pembinaan b. Remaja
(IKRAMAH) b. Kurang c. Orang tua
perhatian
Pemdes
10 KARANG a. Pasif a. Pengurus Tidak a. SDM
TARUNA punya program b. Pemdes
2. Lokakarya
2.1.Lokakarya I
- Berita Acara
- Daftar Hasil Pengelompokan Masalah
2.2.Lokakarya II
- Berita Acara
- Daftar Hasil Peringkatan Masalah
2.3.Lokakarya III
- Berita Acara
- Daftar Hasil Kajian Alternatif Tindakan dan Tindakan Yang Layak
- Matrik RPJM-Desa Tahun 2015-2019 Desa Kebun Kelapa
BERITA ACARA
LOKAKARYA I DESA KEBUN KELAPA
KEGIATAN PENYUSUNAN RPJM-DESA
TAHUN 2015-2019 DESA KEBUN KELAPA
Pada hari ini Senin tanggal Dua puluh satu bulan Juli Tahun Dua Ribu Empat Belas,
bertempat di Kantor Desa Kebun Kelapa, Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat yang
dihadiri oleh beberapa unsur sebagaimana daftar hadir terlampir dalam rangka pelaksanakan
Lokakarya Desa I.
Lokakarya Desa dimaksud untuk membahas pengelompokan masalah Desa sebagai bahan
Musrembang Desa dalam rangka penyusunan RPJM Desa Tahun 2015-2019.
Setelah diadakan pembahasan melalui musyawarah mufakat maka forum Lokakarya Desa
menghasilkan kesepakatan dan kesepahaman hal-hal sebagai berikut :
1. Daftar pengelompokan masalah penyebab dan potensi Desa Kebun Kelapa.
Demikian berita acara ini dibuat dengan sebenarnya dan untuk bisa digunakan sebagaimana
mestinya.
Mengetahui,
KEPALA DESA KEBUN KELAPA
M. AMIN DAIRABI
PENGELOMPOKAN MASALAH
I. PENGEMBANGAN WILAYAH
I.1. PEKERJAAN UMUM
PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
MASALAH
Jalan Terusan dari depan rumaha Bapak a. Beban tonase a. Tenaga kerja
Udin di Dusun II tembus jalan Gotong tinggi b. Pemdes
I.1.1 Royong di Dusun IX perbatasan dengan b. Usia aspal lama
Desa Sungai ular sepanjang 2600 m x 5 m
kondisi rusak parah
Jalan jawa dari pertigaan jalan terusan a. Perkerasan masih a. Tenaga kerja
tembus ke jalan pasar tengah di duusun III tipis b. Pemdes
I.1.2
sepanjang 200 m x 3 m kondisi rusak b. Beban tonase c. Swadaya
berlubang tinggi
Gang tanah lapang di dusun I sepanjang a. Jalan masih tanah a. Tenaga kerja
I.1.3 100 m x 2 m kondisi rusak parah b. Pemdes
c. Swadaya
Jalan antar desa dari pertigaan Jalan Masjid a. Beban tonase a. Tenaga kerja
di Dusun II tembus ke Dusun X di tinggi b. Pemdes
I.1.4 perbatasan dengan Desa Sungai Ular b. Usia pengaspalan
sepanjang 3.250 m x 3 m kondisi aspal lama
rusak dan berlubang
Jalan pasar tengah di Dusun III sepanjang a. Beban tonase a. Tenaga kerja
500 m x 3 m kondisi rusak berat dari tinggi b. Pemdes
I.1.5 perbatasan Desa Kebun Kelapa dengan b. Embungan air
Kelurahan Hinai Kiri sampai muka rumah
Bapak Karso
Badan jalan pasar tengah muka rumah Pak a. Gerusan air hujan a. Tenaga kerja
I.1.6 Joyo di Dusun III sepanjang 50 m kondisi b. Daerah alur b. Pemdes
mereng rendah ke sebelah timur c. Swadaya
PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
MASALAH
Jalan produksi sulit dilewati pada musim a. Jalan masih tanah a. Tenaga kerja
hujan diperbatasan Kelurahan Hinai Kiri b. Pemdes
I.1.7 dengan Desa Kebun Kelapa dari simpang c. Swadaya
tiga pasar tengah sampai ke Pintu Air I di
Dusun III sepanjang 420 m x 3 m
Jalan produksi Desa Kebun Kelapa Desa a. Jalan masih tanah a. Tenaga kerja
Tanjung Ibus perbatasan dengan Hinai Kiri b. Pemdes
I.1.8
di Dusun III sepanjang 1700 m x 3 m c. Swadaya
kondisi rusak
Rencana jalan produksi dari pintu air I di a. Usulan Program a. Tenaga kerja
I.1.9 Dusun III tembus pintu air II di Dusun IV belum berjalan b. Pemdes
belum dikerjakan sepanjang 1600 m x 3 m c. Swadaya
Jalan setapak dari samping rumah Bapak a. Jalan baru a. Swadaya
I.1.10 Joyo di Dusun III tembus Dusun I belum
ada drainase sepanjang 400 m x 3 m
Gang Karso di Dusun III sepanjang 450 m x a. Perkerasan terlalu a. Pemdes
I.1.11
2 m rusak berlubang tipis b. Swadaya
Jalan produksi dari pintu air II sampai ujung a. Beban tonase a. Tenaga kerja
I.1.12 ladang sepanjang 1.650 m 3 m kondisi rusak tinggi b. Pemdes
c. Swadaya
Jalan produksi dari muka rumah Bapak a. Jalan masih tanah a. Tenaga kerja
Siwil Dusun IV tembus perbatasan Dusun b. Pemdes
I.1.13
III sepanjang 1.000 m kondisi becek dan c. Swadaya
menyempit
Jalan produksi dari ujung ladang di Dusun a. Jalan masih tanah a. Tenaga kerja
I.1.14 IV sepanjang 300 m x 3 m sulit dilewati di b. Pemdes
musim hujan c. Swadaya
Jalan produksi dari pertigaan saung di a. Jalan masih tanah a. Tenaga kerja
Dusun IV tembus Masjid Nurul Ikhlas b. Pemdes
I.1.15
Dusun X sulit dilewati musim hujan c. Swadaya
sepanjang 600 m x 3 m
PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
MASALAH
Gang sebelah rumah Bapak Andung becek a. Jalan tanah a. Pemdes
I.1.16 dan licin di musim penghujan sepanjang 100 b. Swadaya
mx2m
Jalan dari pertigaan pintu air dua di Dusun a. Saluran/kanal a. Pemdes
I.1.17 IV sampai rumah Bapak Wagiono, terlalu tegak b. Tenaga Kerja
sepanjang 700 m kondisi runtuh
Rencana jalan produksi dari ujung ladang a. Sosialisasi belum a. Pemdes
tegal sari tembus ke parit pinang di Dusun menyeluruh b. Kelompok
I.1.18 IV Tegal Sari sepanjang 500 m x 4 m belum b. Usulan program Tani/GAPOK
dikerjakan belu dilakukan TAN
c. Masyarakat
Rencana jalan produksi tengah, dari ladang a. Sosialisasi belum a. Tanah
Ruslan tembus ke parit pinang belum menyeluruh b. Masyarakat
I.1.19
dikerjakan ukuran 2000 m x 3 m b. Usulan program c. Pemdes
belu dilakukan
Rencana jalan dari samping sekolah MIS a. Usulan program a. Masyarakat
I.1.20 tembus ke benteng/tanggul ukuran 3 m x belum dilakukan b. Pemdes
1000 m belum dikerjakan
Jalan titi gudang dari pertigaan rumah a. Beban tonase a. Tenaga kerja
Bapak Wakijo di Dusun VI tembus tinggi b. Pemdes
I.1.21
pertigaan rumah Bapak Luji di Dusun VIII b. Genangan air c. Swadaya
sepanjang 340 m x 5 m kondisi rusak
Jalan menanjak di titi gudang di Dusun VI a. Gerusan air a. Pemdes
I.1.22
terlalu curam b. Konstruksi salah b. Swadaya
Jalan menanjak di titi tinggi di Dusun VI a. Gerusan air a. Pemdes
I.1.23
terlalu curam b. Kontruskai salah b. Swadaya
Gang pengajian dari tikungan Adur sampai a. Jalan masih tanah a. Tenaga kerja
I.1.24 rumah pengajian sepanjang 200 m x 20 m b. Pemdes
kondisi becek pada musim penghujan c. Swadaya
PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
MASALAH
Gang asli samping rumah bapak Andi di a. Menunggu a. Lahan
Dusun VII masih belum selesai ukurang musyawarah dusun b. Masyarakat
I.1.25
150 m x 2 m c. Swadaya
d. Pemdes
Gang asli di Dusun VII kondisi becek di a. Perkerasan belum a. Lahan
musim penghujan ukuran 300 m x 2 m selesai b. Masyarakat
I.1.26
b. Belum ada daluran c. Swadaya
drynase d. Pemdes
Rencana jalan dari muka rumah Bapak Udin a. Belum dilakukan a. Lahan
di Dusun VII tembus ladang arah timur sosialisasi secara b. Masyarakat
I.1.27 (ladang ijus) ukuran 650 m x 3 m belum menyeluruh c. Swadaya
dikerjakan b. Usulan program d. Pemdes
belum dilakukan
Jalan antar Desa dari pertigaan Jalan Damai a. Beban tonase a. Tenaga kerja
H. Ipun tikungan tembus ke jalan muslim di tinggi b. Pemdes
I.1.28 perbatasan Desa Sungai Ular Dusun IX b. Genangan air c. Swadaya
sepanjang 1650 m x 4 m kondisi rusak
berlubang
Jalan Damai di muka rumah embak Ana a. Tofografi rendah a. Tenaga kerja
I.1.29 sampai Pak Aan tergenang air pada musim b. Aliran air di parit b. Pemdes
penghujan sepanjang 50 m debit kecil c. Swadaya
Gang keluarga sepanjang 150 m x 2 m a. Jalan masih tanah a. Pemdes
I.1.30
kondisi becek pada musim penghujan b. Swadaya
Gang sepakat becek pada musim penghujan a. Jalan masih tanah a. Pemdes
I.1.31
300 m x 2 m b. Swadaya
Gang musholla sepanjang 150 m x 3 m a. Beban tonase a. Pemdes
I.1.32
kondisi rudak b. Swadaya
PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
MASALAH
Parit dari perbatasan Kelurahan Hinai Kiri a. Erosi a. Tenaga kerja
dengan Desa Kebun Kelapa di Dusun I b. Pemdes
I.1.33 sampai perbatasan dengan Dusun II di c. Swadaya
Kanan-kiri jalan panjang 1700 m kondisi
pendangkalan
Parit gang tanah lapang sepanjang 100 m a. Erosi b. Tenaga kerja
I.1.34 kondisi pendangkalan c. Pemdes
d. Swadaya
Parit jalan Jawa dari pertigaan jalan terusan a. Erosi a. Tenaga kerja
I.1.35 sampai tembus pertigaan Dusun III b. Pemdes
sepanjang 600 m kondisi pendangkalan c. Swadaya
Parit dari titi Daud perbatasan dengan a. Erosi a. Tenaga kerja
Dusun I sebelah barat jalan sampai b. Pemdes
I.1.36
perbatasan dengan Dusun V pendangkalan
dan melebar sepanjang 775 m
Parit di jalan masjid dari pertigaan masjid a. Erosi a. Tenaga kerja
Nurul Hikmah di Dusun II tembus ke b. Pemdes
I.1.37 perbatasan dengan Dusun III (KUD) c. Swadaya
sepanjang 600 m (kanan kiri) Kondisi
pendangkalan
Kanal dari titi Daud tembus ke pintu air dua a. Erosi a. Tenaga kerja
Tegal Sari sepanjang 1100 m kondisi b. Endapan lumpur b. Pemdes
I.1.38 pendangkalan dari aliran parit
Di Dusun : II panjang 300 m
Di Dusun : III panjang 800 m
Parit dari perbatasan dengan Kelurahan a. Erosi a. Tenaga kerja
Hinai Kiri sampai depan rumah bapak joyo b. Pemdes
I.1.39
sepanjang 400 m (kanan kiri) kondisi c. Swadaya
pendangkalan
PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
MASALAH
Parit dari muka rumah Bapak joyo sampai a. Erosi a. Tenaga kerja
I.1.40 pertigaan jalan jawa Dusun III sepanjang b. Pemdes
500 m (kanan/kiri) kondisi pendangkalan c. Swadaya
Parit dari pertigaan jalan jawa sampai kanal a. Erosi a. Tenaga kerja
I.1.41 di muka rumah bapak Pii sepanjang 600 m b. Pemdes
(kanan/kiri) kondisi pendangkalan c. Swadaya
Parit dari kanal depan rumah Bapak Pii a. Erosi a. Tenaga kerja
I.1.42 sampai muka rumah Bapak Sugiat di Dusun b. Pemdes
III kondisi pendangkalan sepanjang 400 m c. Swadaya
Parit dari simpang tiga Ibu Painem sampai a. Erosi a. Tenaga kerja
I.1.43 perbatasan dusun II (KUD) sepanjang 300 m b. Pemdes
(kanan/kiri) kondisi pendangkalan c. Swadaya
Parit dari simpang tiga Ibu Painem Dusun a. Erosi a. Tenaga kerja
I.1.44 III tembus pintu air dua di Dusun IV b. Pemdes
sepanjang 400 m kondisi pendangkalan c. Swadaya
Parit dari muka rumah Ibu Ginuk sampai a. Erosi a. Tenaga kerja
I.1.45 Musholla Nurul Hasanah sepanjang 475 m b. Pemdes
kondisi pendangkalan c. Swadaya
Parit di jalan Kalimantan dari pertigaan a. Erosi a. Tenaga kerja
kilang sampai titi Hasan perbatasan dengan b. Pemdes
I.1.46
Dusun VI sepanjang 450 m (kanan/kiri) c. Swadaya
jalan kondisi pendangkalan
Kanal dari pertigaan kilang ayong Dusun V a. Erosi a. Tenaga kerja
I.1.47 sampai sungai paluh madul sepanjang 900 m b. Pemdes
kondisi pendangkalan c. Swadaya
Kanal perbatasan Dusun V dengan Dusun a. Erosi a. Tenaga kerja
VI (enam) dari sebelah selatan di Dusun II b. Endapan dari aliran b. Pemdes
I.1.48
tembus ke kanal di Dusun VIII sepanjang air c. Swadaya
1000 m kondisi pendangkalan
PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
MASALAH
Parit di jalan Kalimantan dari perbatasan a. Erosi a. Tenaga kerja
dengan Dusun V sampai titi tinggi di Dusun b. Pemdes
I.1.49
VI sepanjang 720 m (kanan kiri jalan) c. Swadaya
kondisi pendangkalan
Parit di jalan nelayan Dusun VI dari a. Erosi a. Tenaga kerja
pertigaan samping rumah Bapak Maman b. Pemdes
I.1.50 tembus kepertigaan disamping rumah Bapak c. Swadaya
Iim sepanjang 1.400 m (kanan kiri) kondisi
pendangkalan
Parit di jalan titi gudang dari pertigaan a. Erosi a. Tenaga kerja
(samping rumah Bapak Wakijo) di Dusun b. Runtuh badan jalan b. Pemdes
VI tembus kepertigaan di samping rumah c. Swadaya
I.1.51 bapak Luji di Dusun VIII sepanjang 680 m
kanan kiri kondisi pendangkalan
Dusun : VI panjang 280 m
Dusun : VIII panjang 400 m
Kanal dari pintu air 2 sampai arah paluh a. Erosi a. Tenaga kerja
I.1.52 madul di Dusun VII sepanjang 1000 m b. Pemdes
kondisi pendangkalan
Parit dari pintu air 2 sampai tikungan Adur a. Erosi a. Tenaga kerja
I.1.53 sebelah timur sepanjang 500 m kondisi b. Pemdes
pendangkalan c. Swadaya
Parit dari tikungan Adur sampai kanal muka a. Erosi a. Tenaga kerja
rumah Bapak Miskun di Dusun VII b. Pemdes
I.1.54 sepanjang 600 m (kanan/kiri) kondisi c. Swadaya
pendangkalan
PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
MASALAH
Kanal perbatasan antara Dusun VII dengan a. Erosi a. Tenaga kerja
Dusun X dari Dusun IV (empat) tembus b. Pemdes
I.1.55
sungai sepanjang 1000 m kondisi c. Swadaya
pendangkalan
Parit di jalan Damai dari pertigaan a. Erosi a. Tenaga kerja
disamping rumah Bapak H. Ipun sampai b. Pemdes
I.1.56
rumah Bapak Aan Dusum VIII sepanjang c. Swadaya
600 m (kanan/kiri) kondisi pendangkalan
Parit di jalan Damai dari muka rumah Bapak a. Erosi a. Tenaga kerja
Aan sampai tikungan ke jalan muslim di b. Pemdes
I.1.57
Dusun VIII sepanjang 600 m (kanan/kiri) c. Swadaya
kondisi pendangkalan
Parit di jalan muslim dari tikungan ibu a. Erosi a. Tenaga kerja
Warsiah di Dusun VIII sampai perbatasan b. Pemdes
I.1.58
dengan dusun IX (kanan kiri) pendangkalan c. Swadaya
sepanjang 1.000 m
Parit dari samping rumah Bapak Idris a. Erosi a. Tenaga kerja
sampai sungai mati sepanjang 600 m a. Gerusan air b. Pemdes
I.1.59
(kanan/kiri) di Dusun VIII kondisi
pendangkalan
Parit dari muka rumah Bapak Aan tembus a. Erosi a. Tenaga kerja
I.1.60 ke kanal sepanjang 600 m (kanan/kiri) b. Pemdes
Dusun VIII kondisi pendangkalan c. Swadaya
Parit di jalan muslim dari perbatasan Dusun a. Erosi a. Tenaga kerja
IX dan VIII tembus kepertigaan tugu jalan b. Pemdes
I.1.61
gotong royong Dusun IX sepanjang 550 m c. Swadaya
sebelah barat kondisi pendangkalan
PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
MASALAH
Parit di jalan muslim dari perbatasan Dusun a. Erosi a. Tenaga kerja
IX dan VIII tembus kepertigaan tugu jalan b. Pemdes
I.1.62
gotong royong Dusun IX sepanjang 550 m c. Swadaya
sebelah barat timur kondisi pendangkalan
Plat decker di jalan terusan Dusun II depan a. Erosi a. Tenaga kerja
I.1.63 rumah Bapak Daud ukuran 1.5 m x 4 m b. Pemdes
kondisi rusak c. Swadaya
Bubusan di pertigaan jalan Damai (samping a. Pemasangan a. Tenaga kerja
rimah H. Ipun) Dusun VIII (delapan) Damai gugusan kurang b. Pemdes
I.1.64
1 m x 6 m kondisi rusak dalam c. Swadaya
b. Beba tonase tinggi
Bubusan di gang Musholla Dusun VIII a. Pemasangan a. Pemdes
I.1.65 ukuran 0.8 m x 4 m kondisi pecah kurang dalam b. Swadaya.
b. Beban tonase c. Tenaga kerja
Bubusan di rumah bapak Aan jalan damai a. Pemasangan a. Pemdes
I.1.66 Dusun VIII, ukuran 1 m x 4 m kondisi pecah kurang dalam b. Swadaya
b. Beban tonase
Bubusan dirumah bapak iwan jalan muslim a. Pemasangan a. Pemdes
I.1.67 dusun IX, ukuran 0.8 m x 4 m kondisi pecah kurang dalam b. Swadaya
b. Beban tonase
Bubusan diperbatasa n Dusun IX dengan a. Pemasangan a. Pemdes
I.1.68 Dusun VIII Jalan Muslim, ukuran 1 m x 4 m kurang dalam b. Swadaya
kondisi pecah b. Beban tonase
Pintu air/klep di pintu air dua Dusun IV a. Usia sudah lama a. Tenaga kerja
I.1.69 kondisi rusak (peninggalan b. Pemdes
belanda) c. Masyarakat
Jembatan beton di gang karso Dusun III a. Biaya minim a. Tenaga kerja
I.1.70 kondisi rusak, ukuran sangat kecil (swadaya) b. Pemdes
c. Swadaya
PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
MASALAH
Palang pinggir jembatan titi tinggi di Dusun a. Jenis besi jelek a. Tenaga kerja
I.1.71
VI kondisi rusak b. Pemdes
Titi kayu di belakang rumah Bapak Apik di a. Kayu sembarang a. Swadaya
I.1.72 Dusun VI ukuran 12 m x 1 m kondisi rusak b. Konstruksi b. Tenaga kerja
sederhana c. Pemdes
Patok di perbatasan Desa Kebun Kelapa a. Belum mendapat a. Tenaga kerja
dengan Kelurahan Hinai Kiri belum ada perhatian b. Pemdes
I.1.73 sebanyak 5 titik c. Swadaya
Dusun I sebanyak 1 titik
Dusun III sebanyak 4 titik
Patok perbatasan Desa Kebun Kelapa a. Belum mendapat a. Tenaga kerja
dengan Tanjung Ibus belum ada sebanyak 4 perhatian b. Pemdes
I.1.74 titik c. Swadaya
Dusun III sebanyak 2 titik
Dusun IV sebanyak 2 titik
Patok perbatasan Desa Kebun Kelapa a. Belum mendapat a. Tenaga kerja
dengan Desa Sungai Ular belum ada perhatian b. Pemdes
sebanyak 9 titik c. Swadaya
I.1.75
Dusun IV sebanyak 2 titik
Dusun X sebanyak 4 titik
Dusun IX sebanyak 3 titik
Patok perbatasan Desa Kebun Kelapa a. Belum mendapat a. Tenaga kerja
I.1.76 dengan Desa Karya Maju Kec. Tg. Pura perhatian b. Pemdes
belum ada sebanyak 9 titik Dusun IX c. Swadaya
PENGELOMPOKAN MASALAH
I. 2. PEMUKIMAN
PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
MASALAH
Pemukiman dari rumah Pak Ahmad Khairil a. Bubusan rusak a. Tenaga kerja
I.2.1 sampai samping rumah Pak Daud di Dusun b. Bangunan di atas b. Pemdes
I banjir di musim penghujan parit c. Swadaya
Pemukiman di Gang Baru Dusun I becek di a. Belum ada parit a. Tenaga kerja
I.2.2 musim penghujan buangan b. Pemdes
c. Swadaya
Banjir di perumahan di musim penghujan a. Curah hujan tinggi a. Pemdes
dari rumah Bapak Idham di kanan kiri jalan dan pasang rob b. Swadaya
I.2.3 sampai titi Daud di Dusun II b. Kontur tanah
rendah
c. Debit kanal rendah
Perumahan di pertigaan di Pasar Tengah a. Tidak ada saluran a. Tenaga kerja
dari rumah Ibu Painem sampai Bapak pembuangan b. Pemdes
I.2.4
Manang selalu terendam/tergenang air pada b. Tofografi rendah c. Swadaya
musim penghujan
Lingkungan perumahan gang Andung a. Tidak ada saluran a. Lahan
(rumah Pak Andung, Sukio, Poniran, pembuangan b. Pemdes
I.2.5 Sopian, Win dan Mis) di Dusun IV c. Swadaya
tergenang air dan becek di musim
penghujan
Perumahan Bapak Suwono dan Purwadi di a. Tofografi rendah a. Swadaya
I.2.6 Dusun IV selalu becek dan terendam air di b. Tanah timbun
musim penghujan
PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
MASALAH
Banjir dan becek pada musim penghujan di a. Tidak ada saluran a. Tenaga kerja
Dusun VI dari rumah Bapak saring sampai pembuangan b. Pemdes
I.2.7 rumah Bapak Hasan c. Swadaya
d. Lahan
e. Pemdes
Perumahan dari ruma Bapak Apik sampai a. Tidak ada saluran a. Tenaga kerja
rumah Bapak Uus (5KK) di Dusun VI selalu pembuangan b. Pemdes
I.2.8
becek dan terendam di musim penghujan c. Swadaya
d. Lahan
Perumahan dari rumah Bapak Herman a. Tofografi rendah a. Swadaya
I.2.9 sampai nenek Jalal di Dusun VI becek dan
terendam di musim penghujan
Pemukiman dari rumah bapak Aslam a. Tofografi rendah a. Swadaya
I.2.10 sampai rumah bapak Uyuk terendam pada b. Tidak ada saluran
musim penghujan drainase
Becek dan banjir dari rumah Bapak Yahya a. Tofografi rendah a. Swadaya
I.2.11
sampai Bapak Parmin di Dusun VII
Becek di lingkungan gang Asli di Dusun a. Tofografi rendah a. Swadaya
I.2.12
VII (tujuh) sebanyak 8 KK
Banjir di musim penghujan Dusun VIII dari a. Tofografi rendah a. Tenaga kerja
rumah H. Budi sampai rumah Kahar b. Debit air parit b. Pemdes
kecil c. Swadaya
I.2.13
c. Bubusan di muka
rumah Bapak Ajar
kecil
Pemukiman dari rumah bapak Seta sampai a. Struktur tanah a. Tenaga kerja
I.2.14 rumah bapak Sahyan sepanjang 500 m remah b. Pemdes
terjadi rembesan air dari sungai wampu
Pemukiman di gang muslim sepanjang 400 a. Tofografi rendah a. Tenaga kerja
I.2.15 m kanan kiri jalan selalu terendam pada b. Saluran drainase b. Pemdes
musim penghujan jelek c. Swadaya
PENGELOMPOKAN MASALAH
I. 3. LINGKUNGAN
PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
MASALAH
Penambangan pasir sungai di Dusun I (satu) a. Lahan sempit a. Penambang
I.3.1
dibawah kaki benteng / tanggul b. Pemdes
Masyarakat membuang kotoran rumah tangga a. Kurang kesadaran a. Masyarakat
I.3.2
di kanal/sungai di Dusun III, IV dan V masyarakat b. Pemdes
Alur sungai dari Dusun IV, VI, VII dan X a. Perkembangan a. Masyarakat
menyempit pokok nipah b. Swadaya
I.3.3
c. Pemdes
d. Tenaga kerja
Vegetasi enceng gondok di sungai arah paluh a. Tekanan arus a. Nelayan
I.3.4 madul di Dusun VII sangat rapat sungai wampu b. Swadaya
kuat c. Pemdes
Tanggul sungai di tanami masyarakat di a. Kurang kesadaran a. Masyarakat
Dusun I, II, V, VIII dan IX masyarakat b. Pemdes
I.3.5
c. Instansi
terkait
Abrasi sungai wampu sangat a. Gerusan arus a. Masyarakat
memperihatinkan mendekati tanggul di Dusun sungai b. Pemdes
I.3.6
I, V, VIII dan IX c. Instansi
terkait
PENGELOMPOKAN MASALAH
I. 4. SDA
PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
MASALAH
Penambang pasir di Dusun I (satu) kualitas a. Penyedotan bukan a. Penambang
I.4.1
pasir rendah pada titik yang pas b. Lahan
Masih ada rumah yang belum pasang listrik a. Dari keluarga a. Masyarakat
I.4.2 PLN sebanyak rumah RTSM dan RTM b. Pemdes
c. PLN
Pemukiman di Gang Asli masih kekurangan a. Tidak mendapat a. Masyarakat
I.4.3 jaringan tiang listrik PLN sebanyak 2 tiang perhatian b. Pemdes
c. PLN
HASIL PENGELOMPOKAN MASALAH
PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
MASALAH
Perkebunan sawit rakyat rata-rata c. Bibit jelek c. Petani
peroduksi kurang di Dusun I, II, III, IV, d. Kurang perawatan d. Kelompok tani
II.1.1
V, VI, VII, VIII IX dan X e. Lahan jelek e. Gapoktan
f. PPL
Sawah tadah hujan di Dusun III, IV dan c. Pengendalian HPT tiak a. Petani
X tidak maksimal produksi terpadu b. Kelompok tani
II.1.2
d. Kurang modal tanam c. Gapoktan
d. PPL
Tanaman padi pasang surut di Dusun b. Keasaman tinggi a. Petani
VIII dan IX peroduksi tidak maksimal c. Kurang perawatan b. Kelompok tani
II.1.3
d. Daerah Aur cair dalam c. Gapoktan
d. PPL
Serangan hama padi pasang surut di c. Banyak lahan beralih a. Petani
II.1.4 Dusun VIII dan X sangat kuat (tikus pada pertanaman sawit b. Kelompok tani
dan burung) di Dusun VIII, IX dan X c. Pemdes
Fluktuasi harga tidak menentu pada c. Cuaca hujan a. Pemdes
II.1.5 panen raya tanaman padi dan d. Petani terikat dengan b. Gapoktan
horticultura pemodal besar c. PPL
Penanaman padi tadah hujan seluas 400 c. Curah hujan rendah a. Petani
ha tidak serentak pada musim tanam d. Tidak ada irigasi b. Kelompok tani
II.1.6 pentong di bulan 7 dan 8 di Dusun III, c. PPL
IV dan X d. Saluran irigasi
e. Sumber air
Penanaman padi tadah hujan di Dusun a. Penanaman tidak a. Petani
II.1.7 III, IV dan X serangan HPT kuat serentak b. Kelompok tani
(walang sangit) pada bulan 9 dan 10 c. PPL
PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
MASALAH
Kekurangan air pada tanaman padi b. Curah hujan rendah a. Petani
menjelang pengisian padi pada c. Management air salah b. Kelompok tani
II.1.8
pertanaman padi tadah hujan pada c. Pemdes
bulan 1 dan 2 d. PPL
Petani padi sering mengalami kesulitan a. Jadwal usulan dari a. Petani
saran produksi pertanian terutama Kelompok Tani terbentur b. Kelompok tani
II.1.9
pupuk pada musim tanam pada birokrasi c. Pemdes
d. PPL
Petani kecil mengalami kesulitan a. Pendapatan sangat kecil a. Petani
modal tanam b. Kelompok tani
II.1.10
c. Pemdes
d. PPL
HASIL PENGELOMPOKAN MASALAH
PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
MASALAH
Ternak unggas sering mengalami kematian c. Penyakit d. Peternak
II.2.1 mendadak di Dusun I, II, II, IV, V, VI, VII, d. Tidak ada vaksin e. Kelompok ternak
VIII, IX dan X f. PPL
Peternak kesulitan mengembangkan usaha b. Kurang modal usaha a. Peternak
ternak di Dusun I, II, II, IV, V, VI, VII, c. Kurangnya b. Lahan pakan
II.2.2 VIII, IX dan X penguasaan c. Pemdes
teknologi peternakan d. Kelompok ternak
e. PPL
Belum adanya diverifikasi usaha ternak di d. Kurangnya a. Peternak
II.2.3 Dusun I, II, II, IV, V, VI, VII, VIII, IX dan X penyuluhan b. SDM
c. PPL
Limbah kotoran ternak belum bisa c. Minim teknologi a. Peternak
II.2.4 dimanfaatkan secara maksimal di Dusun I, b. Pemdes
II, II, IV, V, VI, VII, VIII, IX dan X c. PPL
Ternak lembu kondisi kurus di Dusun VIII b. Pengetahuan a. Peternak
II.2.5 dan IX perawatan kurang b. Kelompok ternak
c. PPL
Jumlah peternak kecil dan besar jumlahnya b. Tidak ada modal a. Peternak
terbatas/sedikit di Dusun : I, II, II, IV, V, usaha b. Kelompok ternak
II.2.6
VI, VII, VIII, IX dan X c. Tidak ada akses c. PPL
d. Pemdes
Kelompok Ternak Gotong Royong di a. Tidak ada a. Peternak
Dusun VIII jalan di tempat pembinaan b. Kelompok ternak
II.2.7 b. Birokrasi yang c. Gapoknak
sangat rumit d. Penyuluh
peternakan
PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
MASALAH
Belum terbentuk Kelompok Ternak di a. Tidak aktifnya PPL a. Peternak
Dusun I, II, III, IV, V, VI, VII, IX dan X peternakan b. Penyuluh
II.2.8
dilapangan peternakan
c. Pemdes
Nelayan, kondisi sampan tidak layak dan b. Tidak ada biaya e. Nelayan
perlengkapan sangat sederhana di : c. Pendapatan tidak f. Alat tangkap
Dusun : IV = 4 orang sebanding dengan g. Pemdes
II.2.9
Dusun : VI = 8 orang kebutuhan hidup
Dusun : VII = 10 orang
Dusun : IX = 4 orang
Belum ada dermaga tambatan perahu a. Belum mendapat a. Nelayan
nelayan di Dusun VI perhatian pemerintah b. Lokasi
II.2.10
c. Pemdes
d. Instansi terkait
Belum ada budidaya ikan air tawar a. Tidak ada a. Petani/nelayan
(kolam/keramba) pembinaan b. Lokasi
II.2.11
c. Pemdes
d. Instansi terkait
HASIL PENGELOMPOKAN MASALAH
PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
MASALAH
Pedagang sayur keliling di Dusun I (satu) b. Terjerat rentenir c. Pedagang
II.3.1 mengalami pasang surut modal sebanyak c. Kebutuhan hidup lebih d. SPP
6 orang besar e. BMT
Ada pedagang kecil (kedai) kebutuhan b. Tidak imbang dengan d. SPP
sehari-hari yang selalu pasang surut kebutuhan hidup e. BMT
modal di : c. Volume kecil f. Bank
Dusun III : 5 pedagang Konvensional
II.3.2
Dusun IV : 3 pedagang
Dusun V : 4 pedagang
Dusun VI : 1 pedagang
Dusun IX : 1 pedagang
Pedagang buah pasang surut modal di a. Tidak imbang dengan a. SPP
Dusun III : 1 pedagang kebutuhan hidup b. BMT
II.3.3
Dusun IV : 1 pedagang b. Volume kecil c. Bank
Dusun VI : 1 pedagang Konvensional
Pedagang yang berjualan ke arah tanjung a. Getek tidak beroperasi a. Pemdes
II.3.4 pura terhambat pada musim hujan dan b. Tidak ada jembatan b. Pemda
banjir c. Lokasi
Industri batu bata di Dusun III dan IV a. Management produksi a. Perajin
tidak continue produksi salah b. BMT
II.3.5
b. Fluktuasi harga tak c. Bank
menentu Konvensional
Home industry Kue Cincin belum a. Kekurangan tenaga a. Pengusaha
melakukan pengembangan pasarnya di pemasaran b. Tenaga kerja
II.3.6
Dusun III : 1 tempat (Ibuk Mariani) b. Relasi terbatsas c. Deprindakop
Dusun X : 1 tempat (Bapak Supri)
PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
MASALAH
Pekan minggu di Pintu Air 2 tidak aktif a. Lokasi tidak memadai a. Pedagang
II.3.7 b. Lokasi tanah
c. Pemdes
HASIL PENGELOMPOKAN MASALAH
PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
MASALAH
Pembuat perabot tidak berkembang a. Marketing kurang a. Pengusaha
Dusun I : Bina Karya (Sariman) b. Kualitas kurang b. Tenaga kerja
II.4.1
Dusun II : Suripno c. Modal kecil c. Bank
Dusun II : Salamuddin
Bengkel las masih kurang berkembang a. Modal kecil a. Pengusaha
II.4.2 Dusun I : Adi Darsono b. Tenaga kerja
Dusun VIII : Juli c. Bank
Bengkel Sepeda Motor persediaan spare a. Modal kecil b. Pengusaha
part terbatas (tidak lengkap) c. Tenaga kerja
II.4.3 Dusun II : Eman Bengkel d. Bank
Dusun V : Uli
Dusun VIII : Amat
Bengkel sepeda dan alat rumah tangga di a. Modal kecil a. Pengusaha
II.4.4 Dusun V (Misto) tidak lengkap b. Tenaga kerja
peralatannya (alat patri dan las karbit) c. Bank
HASIL PENGELOMPOKAN MASALAH
II.5. KETENAGAKERJAAN
PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
MASALAH
Anak putus sekolah tanpa keterampilan a. Keterampilan dasar a. SDM
yang memadai di Dusun I, II, II, IV, V, yang di dapat dari b. Pemdes
II.5.1
VI, VII, VIII, IX dan X sekolah c. Instansi terkait
b. Dari sekolah umum
Pengangguran tidak ketara di Dusun I, II, a. Tidak tersedia a. SDM
II, IV, V, VI, VII, VIII, IX dan X lapangan kerja b. Pemdes
II.5.2
b. Tidak punya c. Instansi terkait
keterampilan kusus
PENGELOMPOKAN MASALAH
PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
MASALAH
Anak tidak melanjutkan sekolah : a. Tidak punya biaya a. Anak
g. SD sebanyak 7 orang b. Dari keluarga RTSM b. Sekolah
Dusun : III = 4 orang dan RTM c. Orang tua
Dusun : VI = 1 orang d. Guru
Dusun : VII = 1 orang e. Pemdes
Dusun : IX = I orang
III. 2. AGAMA
PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
MASALAH
Kelengkapan belajar mengajar TPQ sangat e. Murid dari keluarga g. TPQ
minim di Dusun I, II, III, IV, V, VI, VII, RTSM dan RTM h. Kordes
III.2.1
VIII IX dan X f. Belum ada perhatian i. Pemdes
khusus Depag j. Swadaya
Honor guru ngaji TPQ/terlalu kecil di d. Tidak ada iuran f. TPQ
Dusun I, II, III, IV, V, VI, VII, VIII IX dan murid g. Kordes
III.2.2
X e. Hanya insentif dari h. Walimurid
pemerintah
TPQ Cinta Ilmu di Dusun V belum selesai d. Tidak ada anggaran e. Wali murid
III.2.3 dalam pembangunan f. Swadaya
g. Pemdes
MDA asuhan Bapak Idham di Dusun II e. Bangunan bilik d. Pekerja
III.2.4 bangunan tidak layak rusak e. Pemdes
f. Tidak ada anggaran f. Swadaya
Menara Masjid Nurul Hikmah belum selesai a. Kas BKM kecil a. BKM
III.2.5 b. Pemdes
c. Jemaah
Musholla di Dusun III atap rusak dan sumur d. Usia atap sudah d. BKM
III.2.6 tidak memadai lama e. Jemaah
f. Pemdes
Musholla Nurul Hasanah di Dusun IV Kap c. Kas BKM kecil d. BKM
III.2.7 dan Kubah kondisi rusak d. Usia sudah lama e. Jemaah
f. Pemdes
Musholla Nurul Hasanah tempat wudhu dan a. Kas BKM kecil a. BKM
III.2.8 wc belum ada b. Usia sudah lama b. Jemaah
c. Pemdes
PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
MASALAH
Pagar musholla Nurul Hasanah belum ada a. Kas BKM kecil a. BKM
III.2.9 b. Usia sudah lama b. Jemaah
c. Pemdes
Pagar musholla di Dusun V belum ada a. Kas BKM Kecil a. BKM
III.2.10 b. Jemaah
c. Pemdes
Musholla Nurul Amin di Dusun VI a. Kehabisan anggaran a. Panitia
pembangunannya belum selesai pembangunan
III.2.11
b. Jemaah
c. Swadaya
Musholla di Dusun VII tempat a. Sudah lama a. Swadaya
III. 2.12
Wudhu dan MCK rusak b. BKM
Pagar musholla di Dusun VII belum ada a. Kas BKM Kecil a. BKM
b. Jemaah
III. 2.13 c. Pemdes
III. 3. KESEHATAN
PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
MASALAH
Kekurangan air bersih yang layak ; a. Kualitas air a. Masyarakat
Dusun I : 2 titik Dusun VI : 1 titik permukaan jelek b. Sumber air
Dusun II : 2 titik Dusun VII : 1 titik c. Pemdes
III.3.1
Dusun III : 1 titik Dusun VIII : 2 titik
Dusun IV : 2 titik Dusun IX : 2 titik
Dusun V : 2 titik Dusun X : 1 titik
Jarak Posyandu di Dusun VIII dan IX a. Baru ada dua tempat a. Ibu dan anak
III.3.2 terlalu jauh Posyandu di Desa b. Bidan desa
c. Dinas kesehatan
Posyandu di Dusun X kondisi bangunan a. Tidak ada petugas a. Ibu dan anak
rusak dan tidak dimanfaatkan, kurang yang mengurus b. Kader
III.3.3
perlengkapan c. Bidan desa
d. Dinas kesehatan
Pada bulan November dan Desember a. Kelembaban tinggi a. Masyarakat
timbul penyakit Diare, deman dengan b. Bidan desa
III.3.4
gejala seperti cikungununya c. Toga (tanaman
obat keluarga)
Pada musim pancaroba di bulan juli a. Cuaca antara a. Masyarakat
sampai agustus sering timbul penyakit kering/lembab, b. Bidan desa
III.3.5
ispa berangin c. Toga (tanaman
obat keluarga)
Ada warga penederita/terindikasi TBC a. Keturunan a. Bidan desa
Dusun VI : 1 orang b. Daerah endemik b. Dinas Kesehatan
III.3.6
Dusun VII : 1 orang
Dusun VIII : 1 orang
PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
MASALAH
Jaminan kesehatan msyarakat jumlahnya a. Birokrasi yang rumit a. Bidan desa
III.3.7 masih sedikit di Dusun I, II, III, IV, V, b. Pemdes
VI, VII, VIII IX dan X c. Dinas Kesehatan
Masih ada masyarakat yang tidak d. Kesadaran akan f. Bidan desa
memiliki jamban leher angsa di kesehatan kurang g. Lahan
Dusun I : 15 kk Dusun VI : 30 kk e. Tidak punya biaya h. Swadaya
III.3.8 Dusun II : 15 kk Dusun VII : 35 kk
Dusun III : 20 kk Dusun VIII : 50 kk
Dusun IV : 40 kk Dusun IX : 70 kk
Dusun V : 30 kk Dusun X : 52 kk
III.3.9 Warga penderita epilepsi di Dusun II d. Bawaan g. Keluarga
Warga mengalami kebutaan di Dusun II a. Faktor umur a. Jamkesmas
III.3.10
ada 1 orang b. Keluarga
Warga menderita diabetes di Dusun II a. Berasal dari keluarga a. Jamkesmas
III.3.11
ada 3 orang RTM
Satu orang menderita penyakit kulit a. Kurang a. Jamkesmas
(benjol-benjol di muka) Pak Andung di memperhatikan
III.3.12
Dusun IV kesehatan
b. Faktor umur
Ada orang menderita strooke di Dusun V a. Kesadaran hidup a. Jamkesmas
III.3.13
sehat kurang b. Bidan desa
PENGELOMPOKAN MASALAH
PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
MASALAH
Lapangan bola di Dusun I perlengkapan a. Tidak ada anggaran a. Koni desa
III.4.1
masih kurang (tiang goal dan bola) b. Pemdes
Pengelola lapangan bola di Dusun I a. Tidak terkoordinir a. Koni desa
III.4.2
belum ditetapkan b. Pemdes
Lapangan sepak bola di Dusun I tidak a. Tofografi tanah a. Koni desa
III.4.3
rata, tinggi di sebelah timur utara bergelombanga b. Pemdes
Lapangan sepak bola di Dusun I belum a. Belum ada perhatian a. Koni desa
III.4.4 ada tribun b. Pemdes
c. Dinas terkait
Tidak tersedia peralatan dan sarana olah a. Tidak ada yang a. Koni desa
III.4.5
raga di Dusun II, V, VI, VII, VIII dan IX mengkoordinir b. Pemdes
Lapangan takraw di Dusun III dan IV a. Pemain masih a. Koni desa
III.4.6
kondisi sederhana dan tidak ada pelatih terbatas
Pengembangan olah raga lain (tenis meja a. Tidak ada yang a. Koni desa
III.4.7 dan badminton) di Dusun IV dan X tidak mengkoordinir
terjadi
Lapangan bola voli perlengkapan masih a. Tidak ada biaya a. Koni desa
III.4.8 kurang di Dusun X b. Pemdes
c. Swadaya
PENGELOMPOKAN MASALAH
III.5. KESENIAN
PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
MASALAH
Group shalawat perlengkapan masih a. Alat musik banyak rusak a. Swadaya
III.5.1 kurang di Dusun I, II, III, IV, V, VI, VII, b. Pemdes
VIII IX dan X
Ramaja mesjid belum punya tempat a. Tidak ada biaya a. Pemdes
sendiri untuk latihan shalawat/nasyid, b. Dinas terkait
III.5.2
tempat latihan masih menumpang di Balai
Desa
Kesenian banjar kurang perlengkapan dan a. Belum mendapat a. Group
III.5.3 pembinaan di Dusun VI (pimpinan Bapak perhatian dari pemerintah b. Pemdes
Amat Takul) c. Dinas terkait
Kesenian melayu di Dusun IX tidak a. Tidak ada pengkaderan a. Group
III.5.4 terkoordinir, perlengkapan banyak rusak b. Pemdes
c. Dinas terkait
PENGELOMPOKAN MASALAH
III. 6. SOSIAL
PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
MASALAH
Jompo kurang terurus ; a. Berasal dari a. Keluarga
Dusun I : 1 orang Dusun VI : 6 orang keluarga RTSM dan b. Pemdes
Dusun II : 2 orang Dusun VII : 7 orang RTM
III.6.1
Dusun III : 5 orang Dusun VIII : -
Dusun IV : 6 orang Dusun IX :-
Dusun V : 2 orang Dusun X : 20 orang
Tuna wicara : a. Bawaan dari kecil a. Orang tua
III.6.2 Dusun I ada 1 orang (usia sekolah) b. YPAC
Dusun VIII ada 1 orang
Ada 1 keluarga Bapak dan anak bisu di Dusun a. Step kecil a. Keluarga
III.6.3 IV keluarga salim b. Terikut bapak dalam b. Masyarakat
keseharian
Warga dengan kondisi cacat fisik : a. Bawaan lahir a. Keluarga
Dusun I : 1orang b. Kecelakaan b. Pemdes
III.6.4
Dusun III : 4 orang
Dusun VII : 1 orang
Anak yatim dari keluarga miskin sebanyak : a. Berasal dari a. Keluarga
Dusun : I ada 4 orang keluarga RTSM dan b. Pemdes
Dusun : II ada 5 orang RTM
III.6.5
Dusun : III ada 3 orang
Dusun : IV ada 3 orang
Dusun : IX ada 4 orang
PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
MASALAH
Ada warga cacat mental di a. Stress a. Keluarga
Dusun III : 1 orang b. Narkoba b. Pemdes
III.6.6 Dusun IV : 2 orang c. Dinas terkait
Dusun V : 1 orang
Dusun VIII : 1 orang
Anak terlantar/kurang terurus a. Dari keluarga yang a. Masyarakat
Dusun IV : 4 anak broken b. Pemdes
III.6.7
Dusun X : 1 anak b. Orang tua sudah
meninggal
Ada RTSM masih menumpang sebanyak 1 a. Dari keluarga RTSM a. Swadaya
III.6.8
KK di Dusun II dan RTM
Rumah tidak layak huni sebanyak a. Dari keluarga RTSM a. Rumah
Dusun I : 4 rumah Dusun VI : 2 rumah dan RTM b. Pemdes
Dusun II : 8 rumah Dusun VII : 25 rumah c. Instansi
III.6.9
Dusun III : 5 rumah Dusun VIII : 15 rumah terkaits
Dusun IV : 12 rumah Dusun IX : 11 rumah
Dusun V : 15 rumah Dusun X : 30 rumah
Makam di Dusun III jalan masuk ke makam a. Jalan tanah a. Masyarakat
III.6.10 kondisi rusak dan becek b. Swadaya
c. Pemdes
Pengurus makam di Dusun III Belum ada a. Belum di bentuk a. Masyarakat
III.6.11
b. Pemdes
Makam di Dusun IX jalan masuk makam a. Tidak ada anggaran a. Swadaya
III.6.12
belum ada b. Pemdes
Pengurus makam di Dusun IX tidak ada a. Pengurus makam a. Masyarakat
III.6.13 lama sudah b. Pemdes
meninggal
Pagar keliling makam Dusun IX belum ada a. Tidak ada anggaran a. Swadaya
III.6.14
b. Pemdes
PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
MASALAH
Makam di Dusun X padat dan kecil a. Tanah wakaf sempit a. Lokasi tanah
III.6.15 b. Swadaya
c. Pemdes
Balai desa kondisi rusak parah a. Usia sudah lama a. Masyarakat
III.6.16
b. Pemdes
PENGELOMPOKAN MASALAH
III. 7. KAMTIBMAS
PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
MASALAH
Belum ada pos ronda di Dusun I, II, III, IV, a. Belum a. Masyarakat
III.7.1 V, VI, VII, VIII, IX, X terselenggaranya b. Kadus
kegiatan rutin ronda c. Pemdes
Kehilangan sawit masyarakat di paluh a. Pengawasan kurang a. Petani
III.7.2 madul Dusun VII b. Masyarakat
c. Pemdes
PENGELOMPOKAN MASALAH
PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
MASALAH
Pengurusan surat menyurat tidak jelas yang a. Pendelegasian kerja a. Kaur Lengkap
menangani sering lamban tidak jelas b. Balai Desa
III.8.1 c. Pemdes
d. Anggota BPD
Lengkap
Masyarakat sering kecewa mengurus a. Disiplin kerja tidak b. Kaur Lengkap
keperluannya karena balai desa sering ada c. Balai Desa
III.8.2 kosong d. Pemdes
e. Anggota BPD
Lengkap
Papan informasi desa tidak ada a. Tidak pernah a. Kaur Lengkap
diperhatikan b. Balai Desa
III.8.3 c. Pemdes
d. Anggota BPD
Lengkap
Kegiatan masyarakat tidak diberikan a. BPD tidak paham a. Kaur Lengkap
payung huku membuat Perdes b. Balai Desa
III.8.4 c. Pemdes
d. Anggota BPD
Lengkap
PENGELOMPOKAN MASALAH
III. 9. KELEMBAGAAN
PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
MASALAH
PEMDES a. Pekerjaan sambilan a. Kantor
f. Jam masuk kerja tidak tepat waktu lain b. Pemdes
g. Kaur bekerja tidak optimal b. Gaji kecil c. SDM
III.9.1
h. Kades kurang peka terhadap situasi di c. Kurang paham
masyarakat Tupoksi
i. Sekdes menjadi super administrasi
BPD a. Pekerjaan sambilan a. SDM
d. BPD jarang ke kantor b. Insentif kecil b. TPM
III.9.2
e. BPD tidak produktif
f. BPD kurang aspiratif
LPMD a. Aktivitas luar a. SDM
d. Tidak pernah ke kantor banyak b. Pemdes
III.9.3
b. Tidak ada kantor
ruangan
KADUS a. Insentif Kadus a. SDM
a. Kadus kurang aktif kurang b. Pemdes
III.9.4 b. Power Kadus kurang b. Mekanisme
Pemerintahan Desa
amburadul
PKK a. Pengurus tidak a. SDM/Kader
III.9.5 a. Tidak aktif memahami Tupoksi b. Pemdes
b. Malas
POSYANDU a. Tidak di anggarkan a. Kader
III.9.6
d. Insentif kader kurang b. Bidan desa
PENYEBAB
NO MASALAH POTENSI
MASALAH
KELOMPOK TANI a. Keanggotaan tidak a. Petani
a. Pasif jelas b. PPL
b. Wilayah kerja tidak c. Pemdes
III. 9.7
jelas
c. Pengurus tidak
paham tupoksi
GAPOKTAN a. Pengurus, ketua a. Petani
III.9.8 a. Pasif arogan b. PPL
b. Arogansi Kepemimpinan
REMAJA MASJID (IKRAMAH) a. Kurang dorongan a. Remaja
III.9.9
d. Sedikit remaja tergabung di IKRAMAH orang tua b. Orang tua
SPP b. Rasa memiliki a. Kelompok
III.9.10 b. Kurang berkembang belum ada b. KPMD
c. Pemdes
KARANG TARUNA b. Pengurus tidak a. STM
a. Pasif punya program b. Pemdes
III.9.11
c. Habis masa kerja
pengurus
KPMD a. Belum dianggarkan a. KPMD
a. Tidak ada insentif b. Belum mendapat b. SDM
III.9.12
perhatian c. Pemdes
Pemerintah
BUMDES a. Tidak punya a. BUMDES
III.9.13 a. Belum berjalan secara efektif anggaran b. BPD
c. Pemdes
P3A a. Baru dibentuk a. P3A
III.9.14 a. Belum berjalan secara efektif b. Lembaga Tani
c. PPL
BERITA ACARA
LOKAKARYA II DESA KEBUN KELAPA
KEGIATAN PENYUSUNAN RPJM-DESA
TAHUN 2015-2019 DESA KEBUN KELAPA
Pada hari ini Rabu tanggal Dua puluh tiga bulan Juli Tahun Dua Ribu Empat Belas,
bertempat di Kantor Desa Kebun Kelapa, Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat yang
dihadiri oleh beberapa unsur sebagaimana daftar hadir terlampir dalam rangka pelaksanakan
Lokakarya Desa II.
Lokakarya Desa dimaksud untuk membahas Profil Desa, Visi Misi Pemerintahan Desa
Kebijakan Pembangunan Desa dan Peringkatan Masalah sebagai bahan Musrembang Desa
dalam rangka penyusunan RPJM Desa Tahun 2015-2019.
Setelah diadakan pembahasan melalui musyawarah mufakat maka forum Lokakarya Desa
menghasilkan kesepakatan dan kesepahaman hal-hal sebagai berikut :
1. Visi
Pembangunan masyarakat Desa adil makmur sentosa dan religius yang bertumpu pada
sektor pertanian peternakan perikanan pendidikan kesehatan dan agama.
Misi
- Penyelenggaraan pemerintahan yang transparan akuntabilitas, partisipasi dan
responsif.
- Pembangunan saran-prasaran pertanian, peternakan dan perikanan
- Peningkatan sarana-prasarana pendidikan
- Perbaikan kualitas kesehatan
- Pembangunan infrastruktur penunjang
- Mendirikan badan usaha milik desa
- Pemberdayaan pemuda
- Meningkatkan akhlak masyarakat
2. Kebijakan pembangunan desa mengacu pada Visi dan Misi
3. Peringkatan masalah lebih memprioritaskan pada arah kebijakan pembangunan desa
Demikian berita acara ini dibuat dengan sebenarnya dan untuk bisa digunakan sebagaimana
mestinya.
Pimpinan Rapat Notulensi
POKJA Perencanaan Desa
Mengetahui,
KEPALA DESA KEBUN KELAPA
M. AMIN DAIRABI
HASIL PENENTUAN PERINGKAT MASALAH
I. PENGEMBANGAN WILAYAH
I.1. PEKERJAAN UMUM
Pengaruh
Tingkat Jumlah Urutan
NO MASALAH Dampak Terhadap
Kerusakan Nilai Peringkat
Kemiskinan
1 2 3 4 5 6 7
Jalan terusan dari depan
rumaha Bapak Udin dengan
I.1.1 Desa kampung pinang 100 100 70 270 1
sepanjang 2600 m x 6 m
kondisi rusak parah
Jalan jawa dari pertigaan
jalan terusan tembus ke
I.1.2 jalan pasar tengah di duusun 45 42 46 133 38
III sepanjang 200 m x 3 m
kondisi rusak berlubang
Gang tanah lapang di dusun
I.1.3 I sepanjang 100 m x 2 m 45 20 5 70 60
kondisi rusak parah
Jalan antar desa dari
pertigaan Jalan Masjid di
Dusun II Tembus
I.1.4 diperbatasan Desa Sungai 85 100 80 265 2
Ular di Dusun X sepanjang
3.250 m x 4 m kondisi aspal
rusak berlubang
Jalan pasar tengah di Dusun
III sepanjang 500 m x 3 m
kondisi rusak berat dari
I.1.5 perbatasan Desa Kebun 90 93 60 243 2
Kelapa dengan Kelurahan
Hinai Kiri sampai muka
rumah Bapak Karso
Badan jalan pasar tengah
muka rumah Pak Joyo di
I.1.6 Dusun III sepanjang 50 m 90 93 60 243 7
kondisi mereng rendah ke
sebelah timur
Jalan produksi sulit dilewati
pada musim hujan
diperbatasan Kelurahan
Hinai Kiri dengan Desa
I.1.7 30 25 10 65 62
Kebun Kelapa dari simpang
tiga pasar tengah sampai ke
Pintu Air I di Dusun III
sepanjang 420 m x 3 m
Pengaruh
Tingkat Jumlah Urutan
NO MASALAH Dampak Terhadap
Kerusakan Nilai Peringkat
Kemiskinan
1 2 3 4 5 6 7
Jalan produksi Desa Kebun
Kelapa Desa Tanjung Ibus
I.1.8 perbatasan dengan Hinai 45 70 70 185 22
Kiri di Dusun III sepanjang
1700 m x 3 m kondisi rusak
Rencana jalan produksi dari
pintu air I di Dusun III
I.1.9 tembus pintu air II di 100 70 60 230 11
Dusun IV belum dikerjakan
sepanjang 1600 m x 3 m
Jalan setapak dari samping
rumah Bapak Joyo di Dusun
I.1.10 III tembus Dusun I belum 100 26 26 146 33
ada drainase sepanjang 400
mx3m
Gang Karso di Dusun III
I.1.11 sepanjang 450 m x 2 m 20 30 35 85 52
rusak berlubang
Jalan produksi dari
pertigaan Pintu air 2 sampai
I.1.12 ujung ladang sepanjang 95 100 75 270 1
1650 m x 3 m kondisi rusak
berlubang
Jalan produksi dari muka
rumah Bapak Siwil Dusun
IV tembus perbatasan
I.1.13 100 95 75 270 1
Dusun III sepanjang 1000
m kondisi becek dan
menyempit
Jalan produksi dari ujung
ladang di Dusun IV
I.1.14 sepanjang 300 m x 3 m 100 85 80 265 2
sulit dilewati di musim
hujan
Jalan produksi dari
pertigaan saung di Dusun
IV tembus Masjid Nurul
I.1.15 90 85 85 265 2
Ikhlas Dusun X sulit
dilewati musim hujan
sepanjang 600 m x 3 m
Gang sebelah rumah Bapak
Andung becek dan licin di
I.1.16 25 30 100 155 30
musim penghujan sepanjang
100 m x 2 m
Pengaruh
Tingkat Jumlah Urutan
NO MASALAH Dampak Terhadap
Kerusakan Nilai Peringkat
Kemiskinan
1 2 3 4 5 6 7
Jalan dari pertigaan pintu air
dua di Dusun IV sampai
I.1.17 90 100 75 165 29
rumah Bapak Wagiono,
kondisi runtuh sepanjang
Renacana jalan produksi
dari ujung ladang tegal sari
tembus ke parit pinang di
I.1.18 100 95 75 270 1
Dusun IV Tegal Sari
sepanjang 500 m x 4 m
belum dikerjakan
Rencana jalan produksi
tengah, dari ladang Ruslan
I.1.19 tembus ke parit pinang 100 80 75 255 3
belum dikerjakan ukuran
2000 x 3 m m
Rencana jalan dari samping
sekolah MIS tembus ke
I.1.20 benteng/tanggul ukuran 3 m 100 30 10 140 35
x 1000 m belum dikerjakan
I. 2. PEMUKIMAN
Pengaruh
Tingkat Jumlah Urutan
NO MASALAH Dampak Terhadap
Kerusakan Nilai Peringkat
Kemiskinan
1 2 3 4 5 6 7
Pemukiman dari rumah Pak
Ahmad Khairil sampai
I.2.1 samping rumah Pak Daud di 51 26 26 103 45
Dusun I banjir di musim
penghujan
Pemukiman di Gang Baru
I.2.2 Dusun I becek di musim 25 26 26 76 55
penghujan
Banjir di perumahan di
musim penghujan dari
I.2.3 rumah Bapak Idham di 51 26 26 103 45
kanan kiri jalan sampai titi
Daud di Dusun II
Perumahan di pertigaan di
Pasar Tengah dari rumah
Ibu Painem sampai Bapak
I.2.4 30 26 26 82 53
Manang selalu
terendam/tergenang air pada
musim penghujan
Lingkungan perumahan
gang Andung (rumah Pak
Andung, Sukio, Poniran,
I.2.5 30 26 26 82 53
Sopian, Win dan Mis) di
Dusun IV tergenang air dan
becek di musim penghujan
Perumahan Bapak Suwono
dan Purwadi di Dusun IV
I.2.6 30 26 26 82 53
selalu becek dan terendam
air di musim penghujan
Banjir dan becek pada
musim penghujan di Dusun
I.2.7 30 26 26 82 53
VI dari rumah Bapak saring
sampai rumah Bapak Hasan
Perumahan dari ruma Bapak
Apik sampai rumah Bapak
I.2.8 Uus (5KK) di Dusun VI 30 26 26 82 53
selalu becek dan terendam
di musim penghujan
Pengaruh
Tingkat Jumlah Urutan
NO MASALAH Dampak Terhadap
Kerusakan Nilai Peringkat
Kemiskinan
1 2 3 4 5 6 7
Perumahan dari rumah
Bapak Herman sampai
I.2.9 nenek Jalal di Dusun VI 40 26 26 92 48
becek dan terendam di
musim penghujan
Pemukiman dari rumah
bapak Aslam sampai rumah
I.2.10 30 26 26 82 53
bapak Uyuk terendam pada
musim penghujan
Becek dan banjir dari rumah
I.2.11 Bapak Yahya sampai Bapak 30 26 26 82 53
Parmin di Dusun VII
Becek di lingkungan gang
I.2.12 Asli di Dusun VII (tujuh) 40 26 26 92 48
sebanyak 8 KK
Banjir di musim penghujan
I.2.13 Dusun VIII dari rumah H. 70 90 26 186 21
Budi sampai rumah Kahar
Pemukiman dari rumah
bapak Seta sampai rumah
I.2.14 bapak Sahyan sepanjang 40 100 30 170 27
500 m terjadi rembesan air
dari sungai wampu
Pemukiman di gang muslim
sepanjang 400 m kanan kiri
I.2.15 100 75 70 245 6
jalan selalu terendam pada
musim penghujan
HASIL PENENTUAN PERINGKAT MASALAH
I. 3. LINGKUNGAN
Pengaruh
Tingkat Jumlah Urutan
NO MASALAH Dampak Terhadap
Kerusakan Nilai Peringkat
Kemiskinan
1 2 3 4 5 6 7
Penambangan pasir sungai
I.3.1 di Dusun I (satu) dibawah 20 100 30 150 32
kaki benteng / tanggul
Masyarakat membuang
kotoran rumah tangga di
I.3.2 70 90 70 230 11
kanal/sungai di Dusun III,
IV dan V
Alur sungai dari Dusun IV,
I.3.3 95 90 70 255 3
VI, VII dan X menyempit
Vegetasi enceng gondok di
I.3.4 sungai arah paluh madul di 76 90 70 136 36
Dusun VII sangat rapat
Tanggul sungai di tanami
I.3.5 masyarakat di Dusun I, II, 26 26 5 57 65
V, VIII dan IX
Abrasi sungai wampu
sangat memperihatinkan
I.3.6 85 100 85 270 1
mendekati tanggul di Dusun
I, V, VIII dan IX
HASIL PENENTUAN PERINGKAT MASALAH
I. 4. SDA
Pengaruh
Tingkat Jumlah Urutan
NO MASALAH Dampak Terhadap
Kerusakan Nilai Peringkat
Kemiskinan
1 2 3 4 5 6 7
Penambang pasir di Dusun I
I.4.1 5 5 5 14 73
(satu) kualitas pasir rendah
Masih ada rumah yang
I.4.2 belum pasang listrik PLN 25 25 25 75 56
sebanyak rumah
Pemukiman di Gang Asli
masih kekurangan jaringan
I.4.3 25 10 10 45 67
tiang listrik PLN sebanyak 2
tiang
HASIL PENENTUAN PERINGKAT MASALAH
Menghambat Pengaruh
Jumlah Urutan
NO MASALAH peningkatan Dampak Terhadap
Nilai Peringkat
Pendapatan Kemiskinan
1 2 3 4 5 6 7
Perkebunan sawit
rakyat rata-rata
peroduksi kurang di
II.1.1 50 76 25 151 31
Dusun I, II, III, IV,
V, VI, VII, VIII IX
dan X
Sawah tadah hujan di
Dusun III, IV dan X
II.1.2 100 100 70 270 1
tidak maksimal
produksi
Tanaman padi pasang
surut di Dusun VIII
II.1.3 60 70 60 190 20
dan IX peroduksi
tidak maksimal
Serangan hama padi
pasang surut di
Dusun VIII dan X
II.1.4 60 70 60 190 20
sangat kuat (tikus dan
burung) di Dusun
VIII, IX dan X
Fluktuasi harga tidak
menentu pada panen
II.1.5 90 90 70 250 1
raya tanaman padi
dan horticultura
Penanaman padi
tadah hujan seluas
400 ha tidak serentak
II.1.6 pada musim tanam 70 95 70 235 10
pentong di bulan 7
dan 8 di Dusun III,
IV dan X
Penanaman padi
tadah hujan di Dusun
III, IV dan X
II.1.7 60 95 70 225 12
serangan HPT kuat
(walang sangit) pada
bulan 9 dan 10
Menghambat Pengaruh
Jumlah Urutan
NO MASALAH peningkatan Dampak Terhadap
Nilai Peringkat
Pendapatan Kemiskinan
1 2 3 4 5 6 7
Kekurangan air pada
tanaman padi
menjelang pengisian
II.1.8 100 95 70 265 2
padi pada pertanaman
padi tadah hujan pada
bulan 1 dan 2
Petani padi sering
mengalami kesulitan
saran produksi
II.1.9 65 95 70 230 11
pertanian terutama
pupuk pada musim
tanam
Petani kecil
II.1.10 mengalami kesulitan 40 95 40 175 24
modal tanam
HASIL PENENTUAN PERINGKAT MASALAH
Menghambat Pengaruh
Jumlah Urutan
NO MASALAH peningkatan Dampak Terhadap
Nilai Peringkat
Pendapatan Kemiskinan
1 2 3 4 5 6 7
Ternak unggas sering
mengalami kematian
II.2.1 mendadak di Dusun I, 100 100 25 225 12
II, II, IV, V, VI, VII,
VIII, IX dan X
Peternak kesulitan
mengembangkan usaha
II.2.2 ternak di Dusun I, II, II, 100 100 50 250 4
IV, V, VI, VII, VIII, IX
dan X
Belum adanya
diverifikasi usaha
II.2.3 ternak di Dusun I, II, II, 80 80 70 230 11
IV, V, VI, VII, VIII, IX
dan X
Limbah kotoran ternak
belum bisa
dimanfaatkan secara
II.2.4 60 70 25 155 30
maksimal di Dusun I,
II, II, IV, V, VI, VII,
VIII, IX dan X
Ternak lembu kondisi
II.2.5 kurus di Dusun VIII 70 25 10 105 44
dan IX
Jumlah peternak kecil
dan besar jumlahnya
II.2.6 terbatas/sedikit di 85 90 70 245 6
Dusun : I, II, II, IV, V,
VI, VII, VIII, IX dan X
Kelompok Ternak
Gotong Royong di
II.2.7 75 50 50 175 24
Dusun VIII jalan di
tempat
Belum terbentuk
Kelompok Ternak di
II.2.8 90 90 70 250 4
Dusun I, II, III, IV, V,
VI, VII, IX dan X
Menghambat Pengaruh
Jumlah Urutan
NO MASALAH peningkatan Dampak Terhadap
Nilai Peringkat
Pendapatan Kemiskinan
1 2 3 4 5 6 7
Nelayan, kondisi
sampan tidak layak dan
perlengkapan sangat
sederhana di :
Dusun : IV = 4 orang
II.2.9 75 50 50 175 24
Dusun : VI = 8 orang
Dusun : VII = 10
orang
Dusun : VIII = 6 orang
Dusun : IX = 4 orang
Belum ada dermaga
II.2.10 tambatan perahu 100 100 70 270 1
nelayan di Dusun VI
Belum ada budidaya
II.2.11 ikan air tawar 100 76 70 246 5
(kolam/keramba)
HASIL PENENTUAN PERINGKAT MASALAH
Menghambat Pengaruh
Jumlah Urutan
NO MASALAH peningkatan Dampak Terhadap
Nilai Peringkat
Pendapatan Kemiskinan
1 2 3 4 5 6 7
Pedagang sayur keliling
di Dusun I (satu)
II.3.1 mengalami pasang 25 25 10 60 64
surut modal sebanyak 6
orang
Ada pedagang kecil
(kedai) kebutuhan
sehari-hari yang selalu
pasang surut modal di :
II.3.2 Dusun III : 5 pedagang 50 50 15 115 43
Dusun IV : 3 pedagang
Dusun V : 4 pedagang
Dusun VI : 1 pedagang
Dusun IX : 1 pedagang
Pedagang buah pasang
surut modal di
II.3.3 Dusun III : 1 pedagang 15 15 5 35 69
Dusun IV : 1 pedagang
Dusun VI : 1 pedagang
Pedagang yang
berjualan ke arah
II.3.4 tanjung pura terhambat 100 85 85 270 1
pada musim hujan dan
banjir
Industri batu bata di
II.3.5 Dusun III dan IV tidak 25 25 5 55 66
continue produksi
Home industry Kue
Cincin belum
melakukan
pengembangan
II.3.6 pasarnya di Dusun III : 15 20 25 60 64
1 tempat (Ibuk
Mariani)
Dusun X : 1 tempat
(Bapak Supri)
Pekan minggu di Pintu
II.3.7 90 85 95 270 1
Air 2 tidak aktif
HASIL PENENTUAN PERINGKAT MASALAH
Menghambat Pengaruh
Jumlah Urutan
NO MASALAH peningkatan Dampak Terhadap
Nilai Peringkat
Pendapatan Kemiskinan
1 2 3 4 5 6 7
Pembuat perabot tidak
berkembang
Dusun I : Bina Karya
II.4.1 60 10 3 73 57
(Sariman)
Dusun II : Suripno
Dusun II : Salamuddin
Bengkel las masih
kurang berkembang
II.4.2 Dusun I : Adi 5 5 1 11 72
Darsono
Dusun VIII : Juli
Bengkel Sepeda Motor
persediaan spare part
terbatas (tidak lengkap)
II.4.3 Dusun II : Eman 5 5 1 11 72
Bengkel
Dusun V : Uli
Dusun VIII : Amat
Bengkel sepeda dan
alat rumah tangga di
Dusun V (Misto) tidak
II.4.4 5 5 1 11 72
lengkap peralatannya
(alat patri dan las
karbit)
HASIL PENENTUAN PERINGKAT MASALAH
II.5. KETENAGAKERJAAN
Menghambat Pengaruh
Jumlah Urutan
NO MASALAH peningkatan Dampak Terhadap
Nilai Peringkat
Pendapatan Kemiskinan
1 2 3 4 5 6 7
Anak putus sekolah
tanpa keterampilan
yang memadai di
II.6.1 100 100 70 270 1
Dusun I, II, II, IV, V,
VI, VII, VIII, IX dan
X
Pengangguran tidak
ketara di Dusun I, II,
II.6.2 100 100 70 270 1
II, IV, V, VI, VII,
VIII, IX dan X
HASIL PENENTUAN PERINGKAT MASALAH
Menghambat Pengaruh
Jumlah Urutan
NO MASALAH Pemenuhan Dampak Terhadap
Nilai Peringkat
Hak Dasar Kemiskinan
1 2 3 4 5 6 7
Anak tidak melanjutkan
sekolah :
a. SD sebanyak 7 orang
Dusun : III = 4 orang
Dusun : VI = 1 orang
Dusun : VII = 1 orang
Dusun : IX = I orang
b. SMP sebanyak 16 orang
Dusun : I = 1 orang
Dusun : III = 3 orang
III.1.1 Dusun : IV = 1 orang 100 100 70 270 1
Dusun : VI = I orang
Dusun : IV = 1 orang
Dusun : VI = I orang
c. SMA sebanyak 29 orang
Dusun : III = 4 orang
Dusun : VI = 1 orang
Dusun : VII = 1 orang
Dusun : IX = I orang
Dusun : VII = 1 orang
Dusun : IX = I orang
Buta huruf di Dusun II
III.1.2 92 1 1 92 74
1 orang
TK di Dusun III
III.1.3 bangunan belum 50 100 70 220 14
memadai
Gedung sekolah MIS di
III.1.4 40 80 70 190 20
Dusun V atap rusak
Gedung sekolah MIS di
III.1.5 Dusun V ruang kelas 40 100 70 210 14
masih kurang
Tanah sekolah MIS di
III.1.6 30 100 70 200 17
Dusun V terlalu sempit
Mobieler dan
perlengkapan sekolah
III.1.7 100 100 70 270 17
MIS di Dusun V sangat
kurang
Menghambat Pengaruh
Jumlah Urutan
NO MASALAH Pemenuhan Dampak Terhadap
Nilai Peringkat
Hak Dasar Kemiskinan
1 2 3 4 5 6 7
Kegiatan exstra
kurikuler (marching
band) belum ada di dua
III.1.8 100 100 70 270 1
sekolah ; SD Negeri dan
MIS
III. 2. AGAMA
Menghambat Pengaruh
Jumlah Urutan
NO MASALAH Pemenuhan Dampak Terhadap
Nilai Peringkat
Hak Dasar Kemiskinan
1 2 3 4 5 6 7
Kelengkapan belajar
mengajar TPQ sangat
III.2.1 minim di Dusun I, II, III, 100 100 70 270 1
IV, V, VI, VII, VIII IX
dan X
Honor guru ngaji
TPQ/terlalu kecil di
III.2.2 100 100 70 270 1
Dusun I, II, III, IV, V,
VI, VII, VIII IX dan X
TPQ Cinta Ilmu di
III.2.3 Dusun V belum selesai 100 100 70 270 1
dalam pembangunan
MDA asuhan Bapak
III.2.4 Idham di Dusun II 100 75 70 185 22
bangunan tidak layak
Menara Masjid Nurul
III.2.5 76 80 85 241 8
Hikmah belum selesai
Musholla di Dusun III
III.2.6 atap rusak dan sumur 50 20 1 71 59
tidak memadai
Musholla Nurul Hasanah
III.2.7 di Dusun IV Kap dan 20 50 1 71 59
Kubah kondisi rusak
Musholla Nurul Hasanah
III. 2.8 tempat wudhu dan wc 95 95 1 191 59
belum ada
Pagar musholla Nurul
III.2.9 100 75 1 176 23
Hasanah belum ada
Pagar musholla
III.2.10 100 75 1 176 23
di Dusun V belum ada
Musholla Nurul Amin di
Dusun VI
III.2.11 100 75 1 176 23
pembangunannya belum
selesai
Musholla di
III.2.12 Dusun VII tempat 50 75 1 126 40
Wudhu dan MCK rusak
Pagar musholla
III.2.13 40 75 1 116 42
di Dusun VII belum ada
Menghambat Pengaruh
Jumlah Urutan
NO MASALAH Pemenuhan Dampak Terhadap
Nilai Peringkat
Hak Dasar Kemiskinan
1 2 3 4 5 6 7
Banjir dilingkungan
Musholla
III.2.14 100 75 1 176 23
di Dusun VII pada
musim 4hujan
Halaman belakang
III.2.15 musholla di Dusun VIII 100 75 75 250 4
pada musim hujan
Rencana pembangunan
Musholla
III.2.16 di Dusun VIII muka 10 51 1 62 63
rumah Pak Dahlan
belum berjalan
Rehap musholla
III.2.17 di Dusun IX belum 100 75 1 176 23
selesai
Di wilayah jalan muslim
III.2.18 Dusun IX anak jauh 20 75 1 96 47
mengaji
Pembangunan masjid
III.2.19 Nurul Ikhlas belum 15 75 1 91 49
selesai
Bilal mayit di Dusun I,
II, III, IV, V, VI, VII,
III.2.20 85 85 1 171 26
VIII IX dan X masih
kurang jumlahnya
HASIL PENENTUAN PERINGKAT MASALAH
III. 3. KESEHATAN
Menghambat Pengaruh
Jumlah Urutan
NO MASALAH Pemenuhan Dampak Terhadap
Nilai Peringkat
Hak Dasar Kemiskinan
1 2 3 4 5 6 7
Kekurangan air bersih
yang layak ;
Dusun I : 2 titik
Dusun VI : 1 titik
Dusun II : 2 titik
Dusun VII : 1 titik
III.3.1 80 100 90 270 1
Dusun III : 1 titik
Dusun VIII : 2 titik
Dusun IV : 2 titik
Dusun IX : 2 titik
Dusun V : 2 titik
Dusun X : 1 titik
Jarak Posyandu di
III.3.2 Dusun VIII dan IX 30 55 60 145 34
terlalu jauh
Posyandu di Dusun X
kondisi bangunan rusak
III.3.3 50 75 76 201 16
dan tidak dimanfaatkan,
kurang perlengkapan
Pada bulan November
dan Desember timbul
III.3.4 penyakit Diare, deman 26 85 75 186 21
dengan gejala seperti
cikungununya
Pada musim pancaroba
di bulan juli sampai
III.3.5 50 85 75 210 14
agustus sering timbul
penyakit ispa
Ada warga
penederita/terindikasi
TBC
III.3.6 1 25 1 27 70
Dusun VI : 1 orang
Dusun VII : 1 orang
Dusun VIII : 1 orang
Jaminan kesehatan
msyarakat jumlahnya
III.3.7 masih sedikit di Dusun 90 100 80 270 1
I, II, III, IV, V, VI, VII,
VIII IX dan X
Menghambat Pengaruh
Jumlah Urutan
NO MASALAH Pemenuhan Dampak Terhadap
Nilai Peringkat
Hak Dasar Kemiskinan
1 2 3 4 5 6 7
Masih ada masyarakat
yang tidak memiliki
jamban leher angsa di
Dusun I : 15 kk
Dusun VI : 30 kk
Dusun II : 15 kk
III.3.8 Dusun VII : 35 kk 90 100 80 270 1
Dusun III : 20 kk
Dusun VIII : 50 kk
Dusun IV : 40 kk
Dusun IX : 70 kk
Dusun V : 30 kk
Dusun X : 52 kk
Warga penderita
III.3.9 1 1 1 3 74
epilepsi di Dusun II
Warga mengalami
III.3.10 kebutaan di Dusun II 1 1 1 3 74
ada 1 orang
Warga menderita
III.3.11 diabetes di Dusun II 1 1 1 3 74
ada 3 orang
Satu orang menderita
penyakit kulit (benjol-
III.3.12 1 1 1 3 74
benjol di muka) Pak
Andung di Dusun IV
Ada orang menderita
III.3.13 1 1 1 3 74
strooke di Dusun V
HASIL PENENTUAN PERINGKAT MASALAH
Menghambat Pengaruh
Jumlah Urutan
NO MASALAH Pemenuhan Dampak Terhadap
Nilai Peringkat
Hak Dasar Kemiskinan
1 2 3 4 5 6 7
Lapangan bola di
Dusun I perlengkapan
III.4.1 30 100 70 200 17
masih kurang (tiang
goal dan bola)
Pengelola lapangan
III.4.2 bola di Dusun I belum 100 100 70 270 1
ditetapkan
Lapangan sepak bola di
Dusun I tidak rata,
III.4.3 45 100 70 215 13
tinggi di sebelah timur
utara
Lapangan sepak bola di
III.4.4 Dusun I belum ada 100 100 70 270 1
tribun
Tidak tersedia peralatan
dan sarana olah raga di
III.4.5 76 100 70 246 5
Dusun II, V, VI, VII,
VIII dan IX
Lapangan takraw di
Dusun III dan IV
III.4.6 100 25 70 195 18
kondisi sederhana dan
tidak ada pelatih
Pengembangan olah
raga lain (tenis meja
III.4.7 dan badminton) di 100 25 70 195 18
Dusun IV dan X tidak
terjadi
Lapangan bola voli
III.4.8 perlengkapan masih 30 25 70 125 41
kurang di Dusun X
HASIL PENENTUAN PERINGKAT MASALAH
III.5. KESENIAN
Menghambat Pengaruh
Jumlah Urutan
NO MASALAH Pemenuhan Dampak Terhadap
Nilai Peringkat
Hak Dasar Kemiskinan
1 2 3 4 5 6 7
Group shalawat
perlengkapan masih
III.5.1 kurang di Dusun I, II, 80 100 90 270 37
III, IV, V, VI, VII, VIII
IX dan X
Ramaja mesjid belum
punya tempat sendiri
untuk latihan
III.5.2 shalawat/nasyid, 30 55 60 145 30
tempat latihan masih
menumpang di Balai
Desa
Kesenian banjar kurang
perlengkapan dan
III.5.3 pembinaan di Dusun VI 50 75 76 201 39
(pimpinan Bapak Amat
Takul)
Kesenian melayu di
Dusun IX tidak
III.5.4 terkoordinir, 26 85 75 186 39
perlengkapan banyak
rusak
HASIL PENENTUAN PERINGKAT MASALAH
III. 6. SOSIAL
Menghambat Pengaruh
Jumlah Urutan
NO MASALAH Pemenuhan Dampak Terhadap
Nilai Peringkat
Hak Dasar Kemiskinan
1 2 3 4 5 6 7
Jompo kurang terurus ;
Dusun I : 1 orang
Dusun VI : 6 orang
Dusun II : 2 orang
Dusun VII : 7 orang
III.6.1 Dusun III : 5 orang 70 30 100 200 17
Dusun VIII : -
Dusun IV : 6 orang
Dusun IX : -
Dusun V : 2 orang
Dusun X : 20 orang
Tuna wicara :
Dusun I ada 1 orang
III.6.2 1 1 1 3 74
(usia sekolah)
Dusun VIII ada 1 orang
Ada 1 keluarga Bapak
III.6.3 dan anak bisu di Dusun 1 1 1 3 74
IV keluarga salim
Warga dengan kondisi
cacat fisik :
III.6.4 Dusun I : 1orang 2 1 1 4 73
Dusun III : 4 orang
Dusun VII : 1 orang
Anak yatim dari
keluarga miskin
sebanyak :
Dusun : I ada 4 orang
III.6.5 70 30 100 200 17
Dusun : II ada 5 orang
Dusun : III ada 3 orang
Dusun : IV ada 3 orang
Dusun : IX ada 4 orang
Ada warga cacat mental
di
Dusun III : 1 orang
III.6.6 2 1 1 4 73
Dusun IV : 2 orang
Dusun V : 1 orang
Dusun VIII : 1 orang
Anak terlantar/kurang
terurus
III.6.7 75 30 100 205 15
Dusun IV : 4 anak
Dusun X : 1 anak
Menghambat Pengaruh
Jumlah Urutan
NO MASALAH Pemenuhan Dampak Terhadap
Nilai Peringkat
Hak Dasar Kemiskinan
1 2 3 4 5 6 7
Ada RTSM masih
III.6.8 menumpang sebanyak 1 1 1 1 3 74
KK di Dusun II
Rumah tidak layak huni
sebanyak
Dusun I : 4 rumah
Dusun VI : 2 rumah
Dusun II : 8 rumah
Dusun VII : 25 rumah
III.6.9 85 90 85 270 1
Dusun III : 5 rumah
Dusun VIII : 15 rumah
Dusun IV : 12 rumah
Dusun IX : 11 rumah
Dusun V : 15 rumah
Dusun X : 30 ruma
Makam di Dusun III
III.6.10 jalan masuk ke makam 70 40 35 145 34
kondisi rusak dan becek
Pengurus makam di
III.6.11 65 40 35 140 35
Dusun III Belum ada
Makam di Dusun IX
III.6.12 jalan masuk makam 70 40 35 145 34
belum ada
Pengurus makam di
III.6.13 65 40 35 140 34
Dusun IX tidak ada
Pagar keliling makam
III.6.14 70 40 35 145 34
Dusun IX belum ada
Makam di Dusun X
III.6.15 70 40 35 145 34
padat dan kecil
Balai Desa kondisi
III.6.16 85 100 85 270 1
rusak parah
HASIL PENENTUAN PERINGKAT MASALAH
III. 7. KAMTIBMAS
Menghambat Pengaruh
Jumlah Urutan
NO MASALAH Pemenuhan Dampak Terhadap
Nilai Peringkat
Hak Dasar Kemiskinan
1 2 3 4 5 6 7
Belum ada pos ronda di
III. 7.1 Dusun I, II, III, IV, V, 80 76 45 191 19
VI, VII, VIII, IX, X
Kehilangan sawit
III. 7.2 masyarakat di Paluh 35 20 5 60 64
Madul Dusun VII
HASIL PENENTUAN PERINGKAT MASALAH
Menghambat Pengaruh
Jumlah Urutan
NO MASALAH Pemenuhan Dampak Terhadap
Nilai Peringkat
Hak Dasar Kemiskinan
1 2 3 4 5 6 7
Pengurusan surat
menyurat tidak jelas
III. 8.1 yang menangani sering 85 85 76 246 5
lamban
Masyarakat sering
kecewa mengurus
III. 8.2 90 85 75 250 4
keperluannya karena
balai desa sering kosong
Papan informasi desa
III. 8.3 80 85 76 241 8
tidak ada
Kegiatan masyarakat
III. 8.4 tidak diberikan payung 85 95 90 270 1
hukum
HASIL PENENTUAN PERINGKAT MASALAH
III. 9. KELEMBAGAAN
Menghambat Pengaruh
Jumlah Urutan
NO MASALAH Pemenuhan Dampak Terhadap
Nilai Peringkat
Hak Dasar Kemiskinan
1 2 3 4 5 6 7
PEMDES
a. Jam masuk kerja
tidak tepat waktu
b. Kaur bekerja tidak
optimal
III.9.1 70 95 85 270 1
c. Kades kurang peka
terhadap situasi di
masyarakat
d. Sekdes menjadi super
administrasi
BPD
a. BPD jarang ke kantor
III 9.2 90 65 85 270 1
b. BPD tidak produktif
c. BPD kurang aspiratif
LPMD
III.9.3 a. Tidak pernah ke 90 65 85 270 1
kantor
KADUS
III.9.4 a. Kadus kurang aktif 70 55 45 170 27
b. Power Kadus kurang
PKK
III.9.5 95 76 89 250 4
a. Tidak aktif
POSYANDU
III.9.6 95 85 90 270 1
a. Insentif kader kurang
KELOMPOK TANI
III. 9.7 85 90 95 270 1
a. Pasif
GAPOKTAN
a. Pasif
III.9.8 95 80 95 270 1
b. Arogansi
Kepemimpinan
REMAJA MASJID
(IKRAMAH)
III.9.9 a. Sedikit remaja 45 70 25 140 35
tergabung di
IKRAMAH
SPP
III.9.10 30 90 70 190 20
a. Kurang berkembang
KARANG TARUNA
III.9.11 100 100 70 270 1
a. Pasif
KPMD
III.9.12 a. Tidak ada insentif 100 100 40 240 9
Menghambat Pengaruh
Jumlah Urutan
NO MASALAH Pemenuhan Dampak Terhadap
Nilai Peringkat
Hak Dasar Kemiskinan
1 2 3 4 5 6 7
BUMDES
III.9.13 a. Belum berjalan 100 100 70 270 1
secara efektif
P3A
III.9.14 a. Belum berjalan 100 80 90 270 1
secara efektif
BERITA ACARA
LOKAKARYA III DESA KEBUN KELAPA
KEGIATAN PENYUSUNAN RPJM-DESA
TAHUN 2015-2019 DESA KEBUN KELAPA
Pada hari ini Senin tanggal Dua puluh delapan bulan Juli Tahun Dua Ribu Empat Belas,
bertempat di Kantor Desa Kebun Kelapa, Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat yang
dihadiri oleh beberapa unsur sebagaimana daftar hadir terlampir dalam rangka pelaksanakan
Lokakarya Desa III.
Lokakarya Desa dimaksud untuk membahas tentang alternatif tindakan, tindakan yang layak dan
matrik RPJM DESA, serta penyusunan RPJM DESA sesuai dengan sistematika yang berlaku
sebagai bahan Musrembang Desa dalam rangka penyusunan RPJM Desa Tahun 2015-2019.
Setelah diadakan pembahasan melalui musyawarah mufakat maka forum Lokakarya Desa
menghasilkan kesepakatan dan kesepahaman hal-hal sebagai berikut :
1. Alternatif tindakan dan tindakan yang layak disesuaikan dengan keadaan dan kebutuhan
dilapangan
2. Penyusunan Rancangan RPJM DESA mengikuti sistematika menurut peraturan perundang-
undangan yang berlaku (Permendagri Nomor : 66)
3. Matrik disusun dengan memperhatikan skala prioritas dan tindakan yang layak.
Demikian berita acara ini dibuat dengan sebenarnya dan untuk bisa digunakan sebagaimana
mestinya.
Mengetahui,
KEPALA DESA KEBUN KELAPA
M. AMIN DAIRABI
HASIL PENGKAJIAN TINDAKAN PEMECAHAN MASALAH
I. PENGEMBANGAN WILAYAH
I.1. PEKERJAAN UMUM
I. 2. PEMUKIMAN
ALTERNATIF TINDAKAN TINDAKAN YANG
NO MASALAH PENYEBAB MASALAH POTENSI
PEMECAHAN MASALAH LAYAK
Pemukiman dari rumah Pak Ahmad Khairil a. Bubusan rusak a. Tenaga kerja a. Bubusan Pemasangan Bubusan
I.2.1 sampai samping rumah Pak Daud di Dusun b. Bangunan di atas parit b. Pemdes b. Pembongkaran bangunan
I banjir di musim penghujan c. Swadaya
Pemukiman di Gang Baru Dusun I becek di a. Belum ada parit buangan a. Tenaga kerja a. Pembuatan parit Pembuatan parit
I.2.2 musim penghujan b. Pemdes b. Penimbunan
c. Swadaya
Banjir di perumahan di musim penghujan a. Curah hujan tinggi dan a. Pemdes a. Pembuatan Parit Penimbunan
dari rumah Bapak Idham di kanan kiri jalan pasang rob b. Swadaya b. Penimbunan
I.2.3
sampai titi Daud di Dusun II b. Kontur tanah rendah
c. Debit kanal rendah
Perumahan di pertigaan di Pasar Tengah a. Tidak ada saluran a. Tenaga kerja a. Penimbunan Pembuatan parit
dari rumah Ibu Painem sampai Bapak pembuangan b. Pemdes b. Pembuatan parit
I.2.4
Manang selalu terendam/tergenang air b. Tofografi rendah c. Swadaya
pada musim penghujan
Lingkungan perumahan gang Andung a. Tidak ada saluran a. Lahan a. Pembuatan parit Pembuatan parit
(rumah Pak Andung, Sukio, Poniran, pembuangan b. Pemdes b. Penimbunan
I.2.5 Sopian, Win dan Mis) di Dusun IV c. Swadaya
tergenang air dan becek di musim
penghujan
Perumahan Bapak Suwono dan Purwadi di a. Tofografi rendah a. Swadaya a. Pembuatan Parit Penimbunan
I.2.6 Dusun IV selalu becek dan terendam air di b. Tanah b. Penimbunan
musim penghujan timbun
ALTERNATIF TINDAKAN TINDAKAN YANG
NO MASALAH PENYEBAB MASALAH POTENSI
PEMECAHAN MASALAH LAYAK
Banjir dan becek pada musim penghujan di a. Tidak ada saluran a. Tenaga kerja a. Penimbunan Pembuatan parit
Dusun VI dari rumah Bapak saring sampai pembuangan b. Pemdes b. Pembuatan parit
I.2.7 rumah Bapak Hasan c. Swadaya
d. Lahan
e. Pemdes
I.2.8 Perumahan dari ruma Bapak Apik sampai a. Tidak ada saluran a. Tenaga kerja a. Pembuatan parit Pembuatan parit
rumah Bapak Uus (5KK) di Dusun VI pembuangan b. Pemdes b. Penimbunan
selalu becek dan terendam di musim c. Swadaya
penghujan d. Lahan
I.2.9 Perumahan dari rumah Bapak Herman a. Tofografi rendah a. Swadaya a. Pembuatan parit Pembuatan parit
sampai nenek Jalal di Dusun VI becek dan b. Penimbunan
terendam di musim penghujan
I.2.10 Pemukiman dari rumah bapak Aslam a. Tofografi rendah a. Swadaya a. Pembuatan parit Pembuatan parit
sampai rumah bapak Uyuk terendam pada b. Tidak ada saluran b. Penimbunan
musim penghujan drainase
I.2.11 Becek dan banjir dari rumah Bapak Yahya a. Tofografi rendah a. Swadaya a. Penimbunan Bubusan
sampai Bapak Parmin di Dusun VII b. Bubusan
I.2.12 Becek di lingkungan gang Asli di Dusun a. Tofografi rendah a. Swadaya a. Pembuatan parit Pembuatan parit
VII (tujuh) sebanyak 8 KK b. Penimbunan
I.2.13 Banjir di musim penghujan Dusun VIII a. Tofografi rendah a. Tenaga kerja a. Penimbunan Pembongkaran bubusan
dari rumah H. Budi sampai rumah Kahar b. Debit air parit kecil b. Pemdes b. Pembongkaran bubusan
c. Bubusan di muka rumah c. Swadaya
Bapak Ajar kecil
I.2.14 Pemukiman dari rumah bapak Seta sampai a. Struktur tanah remah a. Tenaga kerja a. Pemadatan Pembuatan tanggul
rumah bapak Sahyan sepanjang 500 m b. Pemdes b. Pembuatan tanggul
terjadi rembesan air dari sungai wampu
I.2.15 Pemukiman di gang muslim sepanjang a. Tofografi rendah a. Tenaga kerja a. Pembuatan kanal Pembuatan kanal
400 m kanan kiri jalan selalu terendam b. Saluran drainase jelek b. Pemdes b. Penimbunan
pada musim penghujan c. Swadaya
HASIL PENGKAJIAN TINDAKAN PEMECAHAN MASALAH
I. 3. LINGKUNGAN
I. 4. SDA
II.5. KETENAGAKERJAAN
III. 2. AGAMA
III. 3. KESEHATAN
III.5. KESENIAN
III. 6. SOSIAL
III. 7. KAMTIBMAS
III. 9. KELEMBAGAAN
I.1.62 Pembangunan leaning parit dari (0.7 m x 0.6 m x 0.9 m) Dusun IX Terbangunnya leaning parit
x 550 m
perbatasan dusun IX dan VIII dari perbatasan dusun IX
(sebelah timur) tembus kepertigaan dan VIII (sebelah timur)
tugu jalan gotong royong tembus kepertigaan tugu
jalan gotong royong
I.1.63 Pembangunan plat decker jalan 1.5 m x 1 m Dusun II Terbangunnya plat decker
terusan depan rumah bapak Daud jalan terusan depan rumah
bapak Daud di dusun II
I.1.64 Pembangunan plat decker jalan 1mx6m Dusun VIII Terbangunnya plat decker
Damai (samping rumah H. Ipun) jalan Damai (samping
rumah H. Ipun) di dusun
VIII
I.1.65 Pembangunan plat decker di Gg. 1mx4m Dusun VIII Terbangunnya plat decker
Musholla di Gg. Musholla di dusun
VIII
I.1.66 Pembangunan plat decker di depan 1mx4m Dusun VIII Terbangunnya plat decker
rumah Bapak Aan jalan Damai di depan rumah Bapak
Aan jalan Damai di dusun
VIII
I.1.67 Pembangunan plat decker di depan 1mx4m Dusun IX Terbangunnya plat decker
rumah Bapak iwan jalan Muslim di depan rumah Bapak
iwan jalan Muslim di
dusun IX
I.1.68 Pembangunan plat decker 1m x 4 m Dusun IX Terbangunnya plat decker
diperbatasan dusun IX dengan diperbatasan dusun IX
dusun VIII jalan muslim dengan dusun VIII jalan
muslim di dusun IX
I.1.69 Pembangunan pintu air di pintu air 1 unit Dusun IV Terbangunnya pintu air di
II pintu air II (dua) di dusun
IV
MATRIK PROGRAM KEGIATAN RPJM DESA TAHUN 2015 2019
DESA KEBUN KELAPA KECAMATAN SECANGGANG KABUPATEN LANGKAT
BERITA ACARA
MUSYAWARAH PEMBETUKAN TIM PENYUSUN
RPJM-DESA 2015 2019 DESA KEBUN KELAPA
Telah terselenggarakan musyawarah pembentukan tim penyusun RPJM DESA 2015 2019
Desa Kebun Kelapa Kecamatan Secanggang Kabupaten Langkat yang dihadiri oleh wakil-
wakil dari masyarakat desa serta unsur lain yang terkait dengan pelaksanaan dalam kegiatan
sebagaimana tercantum dalam daftar hadir.
Materi yang dibahas forum ini serta yang bertindak selaku unsur pimpinan rapat dan nara
sumber adalah :
A. Materi atau Topik
a. Sosialisasi RPJM-Desa
b. Pendaftaran dan perekrtutan Calon Anggota Tim Penyusun RPJM-Desa
c. Pemilihan Anggota Tim RPJM-Desa
d. Penetapan Anggota Tim RPJM Desa
e. Penandatanganan berita acara musyawarah pembentukan tim RPJM Desa, Desa
Kebun Kelapa.
f. Pembacaan surat anggaran tim penyusun RPJM-Desa
Demikian berita acara dibuat sebenarnya kemudian untuk dapat digunakan sebagaimana
mestinya.
Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa Badan Permusyawaratan Desa Kebun Kelapa.
Menimbang : a. Bahwa untuk dapat mengimplementasikan pemikiran strategis,
terjaminnya pelaksanaan penganggaran pelaksanaan dan pengawasan
pembangunan desa maka perlu disusun rencana pembangunan jangka
menengah desa (RPJM-DESA) periode 5 (lima) tahun secara
partisipattif yang dituangkan dalam bentuk peraturan Desa dengan
persetujuan BPD.
b. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf
(a) maka perlu menetapkan keputusan BPD Desa Kebun Kelapa
tentang persetujuan Rancangan Peraturan Desa tentang Rencana
Pembangunan jangka menengah Desa (RPJM-DESA) Tahun 2015-
2019 untuk ditetapkan menjadi peraturan desa.
MEMUTUSKAN
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
BAB II
PERENCANAAN
Pasal 2
Perencanaan adalah Konsep gagasan yang akan diwujudkan dalam bentuk perogram kerja
Pasal 3
Perencanaan berdasarkan pada hasil kesepakatan musyawarah masyarakat
Pasal 4
Perencanaan dibuat dengan mempertimbangkan kemampuan dan pemanfaatan
BAB III
TATACARA PENYUSUNAN PENETAPAN RPJM-DESA KEBUN KELAPA
KECAMATAN SECANGGANG KABUPATEN LANGKAT
Pasal 5
1. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJM-Desa) Desa Kebun Kelapa
diajukan oleh Pemerintahan Desa Kebun Kelapa.
2. Dalam penyusunan Rancangan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa
Kebun Kelapa (RPJM-Desa), Pemerintahan Desa Kebun Kelapa harus
memperhatikan dengan sungguh-sungguh aspirasi yang bekembang di masyarakat
yang fasilitasi oleh LPMD dan KPMD.
3. Setelah selesai Rancangan (awal) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa
Kebun Kelapa (RPJM-Desa), Pemerintahan Desa Kebun Kelapa melakukan
MUSREMBANG Desa Kebun Kelapa untuk mendengarkan penjelasan Kepala Desa
tentang Perencanaan Pembangunan Desa Kebun Kelapa.
4. Setelah dilakukan MUSREMBANG Desa Kebun Kelapa, maka BPD
menyelenggarakan rapat Penetapan yang dihadiri oleh BPD, Pemerintah Desa Kebun
Kelapa serta Tim Penyusun RPJM-Desa dan Lembaga Kemasyarakatan dalam acara
Penetapan Persetujuan BPD atas Rancangan RPJM-Desa (akhir) Kebun Kelapa
menjadi RPJM- Desa Kebun Kelapa yang dituangkan dalam keputusan Perdes.
BAB IV
PROGRAM
Pasal 6
Program Kerja adalah merupakan Pelaksanaan Kebijakan berdasarkan Tugas Pokok
Pemerintahan Desa Kebun Kelapa.
Pasal 7
Tugas Pokok Pemerintah Desa Kebun Kelapa sebagaimana dimaksud dalam pasal 5 adalah :
1. Bidang pemerintahah
2. Bidang Pengembangan Wilayah
3. Bidang Ekonomi
4. Bidang Sosial Budaya
Pasal 8
Bidang pemerintahan sebagaimana dimaksud pada 4 ayat 1 adalah melayani segala
kepentingan Kebutuhan masyarakat secara langsung.
Pasal 9
Bidang Sosial Kemasyarakatan sebagaimana dimaksud pada pasal 4 ayat 3 Pembinaan
Perlindungan Pengayoman, Pelstarian Budaya Masyarakat.
Pasal 10
Bidang Ekonomi sebagaimana dimaksud Pasal 4 ayat 3 menyiapkan/memfasilitasi kebutuhan
perubahan ekonomi masyarakat yang bersipat sarana prasarana ekonomi dan finansial.
Pasal 11
Bidang Sosial Budaya sebagaimana dimaksud pada pasal 4 ayat 4 adalah pembinaan
perlindungan pengayoman, pelestarian budaya masyarakat
BAB V
STRATEGI PEMBANGUNAN
Paragraf ke 1
Pembangunan Fisik
Pasal 12
Bangunan Fisik adalah Bangunan berwujud yang merupakan fasilitas sarana dan prasarana
yang dibutuhkan dalam kehidupan masyarakat.
Sarana dan Prasarana yang dibutuhkan dalam kehidupan masyarakat sebagaimana dimaksud
pada pasal 7 :
1. Sarana dan Prasarana Pemerintahan
a. Balai Pertemuan Masyarakat (Balai Desa) Desa Kebun Kelapa
b. Pos Keamanan (Pos Kamling) Desa Kebun Kelapa
c. Papan Data/Informasi lain Desa Kebun Kelapa
d. Tanda Batas Wilayah Desa Kebun Kelapa
Paragraf ke 2
Pembangunan Non Fisik
Pasal 13
Pembangunan Non Fisik adalah pembangunan manusia secara utuh yang meliputi
penguasaan ilmu, kesehatan, keterampilan dan sebagainya.
Pasal 14
Pembangunan Manusia secara utuh sebagaimana dimaksud pada pasal 13 adalah :
a. Mendidik atau menularkan ilmu
b. Membisakan atau memberi contoh (Keteladanan)
Pasal 15
Mendidik atau mengajar sebagaimana dimaksud pada pasal 14 hurus a adalah mendidik
dengan cara menularkan ilmu yang telah dimiliki kepada orang lain atau generasi yang belum
memiliki ilmu yaitu :
a. Ilmu Agama
b. Ilmu Pengetahun dan Teknologi
Pasal 16
Membiasakan atau memberi contoh (keteladanan) sebagaimana dimaksud pada pasal 14
huruf (b) adalah mendidik dengan cara memberikan contoh perbuatan yang baik dan
bermanfaat bagi kehidupan orang banyak, yang di aplikasikan dalam prilaku dan tindak
tanduk kehidupan sehari-hari.
BAB V
PENUTUP
Pasal 17
Peraturan Desa Kebun Kelapa ini diberlakukan sejak di undangkan dan berlaku selama lima
tahun.
Bila ada hal-hal yang berkaitan dengan adanya peraturan Desa Kebun Kelapa ini dan belum
diatur dalam peraturan ini akan diatur kemudian dalam aturan tambahan.
M. AMIN DAIRABI
Lampiran 6
Pada hari ini, Kamis tanggal Empat bulan September tahun Dua ribu empat belas bertempat
di Balai Desa Kebun Kelapa, Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat yang dihadiri oleh
beberapa unsur sebagaimana terlampir dalam daftar hadir dalam rangka kegiatan penetapan
Rancangan Rencana Pembangunan Desa (RPJM-DES) tahun 2015-2019 adapun materi
Pimpinan Rapat adalah :
A. Materi
1. Penyampaian kata pengantar peraturan Desa tentang RPJM-DESA oleh Kepala
Desa, tanggapan Anggota BPD dan jawaban Kepala Desa.
2. Pengambilan keputusan/penetapan Perdes tentang RPJM Desa.
3. Penandatanganan naskah Perdes oleh Kepala Desa dan Ketua BPD.
B. Pimpinan Rapat
1. Pimpinan Rapat : JULHAM (Ketua BPD)
2. Notulen : UDIN. S.Pd (Sekretaris BPD)
Demikian berita acara ini dibuat dengan sebenarnya untuk bisa digunakan sebagaimana
mestinya.
JULHAM U D I N. S.Pd
Ketua BPD Sekretaris BPD
Lampiran 7
2. Foto Dokumentasi
FOTO KEGIATAN