Kosim, M.S.(2005). Manajemen Asfiksia Bayi Baru Lahir untuk Bidan. Dinas
Kesehatan Propinsi Sumatera Utara Sub Dinas Kesehatan Keluarga
Nelson, Behman, Kliegman, Arvin.(2000). Ilmu Kesehatan Anak Nelson. Vol 1.E/15,
Jakarta :EGC
Saifuddin, A.B. (2010). Buku Acuan Nasional Pelayanan Kesehatan Maternal dan
Neonatal. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.
Setiyana, A.(2009). Hubungan Antara Lama Ketuban Pecah Dini Terhadap Nilai
Apgar Pada Kehamilan Aterm di Badan Rumah Sakit Daerah Cepu (Thesis).
Universitas Muhammadiyah Surakarta.Diakses Pada Tanggal 7 Oktober 2012.
From: Http://Www.Linkpdf.Com/Download/D1/Hubungan-Antara-Lama-
Ketuban-Pecah-Dini-Terhadap-Nilai-Apgar
Sunarto, Dwi ,U, Nurhalis,S.(2008). Hubungan antara Kejadian Ketuban Pecah Dini
dengan Kejadian Sepsis Neonatorum di Rumah Sakit Daerah Kabupaten
Madiun periode 2004-2007. Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes.
Tahir, Rismayanti, dan Ansar .(2012). Labor Risk With Asphysia Neonatorum in
sawerigading Hospital Palopo City. Deparatement of epidemiology school of
public Health Hasanuddin University Of Makassar
Wiradharma, Khardana, dan Artana (2013). Risiko Asfiksia Pada Ketuban Pecah
Dini di RSUP Sanglah. SMF/ Bagian Ilmu Kesehatan Fakultas Kedokteran
Universitas Udayana RSUP Sanglah, Denpasar: Seri Pediatri