Pemeriksaan Penunjang
Tes Dipstick
Protein : (2+)
pH : 7,0
Glukosa : (-)
Diagnosis
Ibu : G1P0A0, hamil 38 minggu, belum
inpartu dengan KPD
Janin : Tunggal, hidup, intrauterin, letak
memanjang, presentasi kepala
Penatalaksanaan
Cek HHTL
Perdarahan antenatal
Nutrisi
Gangguan
struktur
kolagen
Kurangnya Peningkatan
isi struktur sintesis
kolagen kolagen
PROM
Patomekanisme Defisiensi Gizi
Protease Fosfolipase A2
Jalur Asam
Degradasi kolagen
arakhidonat
Stretching
Prostaglandin
(polihidramnion)
Uterotonika
Infeksi maternal ataupun
neonatal
Persalinan prematur
Hipoksia karena kompresi tali
pusat
Deformitas janin
Meningkatnya insiden seksio
sesaria
Gagalnya persalinan normal
Chorioamnionitis
Endometritis
Komplikasi
Persalinan Prematur
Setelah ketuban pecah biasanya segera disususl oleh
persalinan. Periode laten tergantung umur kehamilan.
Pada aterm 90% terjadi dalam 24 jam setelah ketuban
pecah.
Pada kehamilan antara 28-34 minggu, 50% persalinan
dalam 24 jam.
Pada kehamilan <26 minggu persalinan terjadi dalam 1
minggu.
Infeksi
Komplikasi