Anda di halaman 1dari 14

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMP Negeri 1 Benjeng


Mata Pelajaran : IPA
Kelas / Semester : VII / 1
Topik : Klasifikasi Makhluk Hidup
Sub Topik : Klasifikasi Dikotom dan Kunci Determinasi
Alokasi Waktu : 2 x 40 menit ( 1 kali tatap muka)

A. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli
(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan social dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
KI 3 : Memahami pengetahuan (factual, konseptual, dan procedural) berdasarkan rasa
ingin tahu tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan
kejadian yang tampakmata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret ( menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengrang) sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori

A. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR


KI Kompetensi Dasar Indikator
11.1. Mengagumi keteraturan 1.1.1. dan Menerima dan mengagumi dengan ikhlas
kompleksitas ciptaan Tuhan tentang tentang ciptaan Allah SWT sebagai karunia
aspek fisik dan kimiawi, kehidupan Tuhan.
dalam ekosistem, dan peranan
manusia dalam lingkungan serta
mewujudkannya dalam pengamalan
ajaran agama dang dianutnya.
22.1. Menunjukkan perilaku ilmiah 2.1.1. Melakukan pengamatan/percobaan secara
(memiliki rasa ingin tahu; objektif; teliti.
jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati;
2.1.2. Melaporkan hasil pengamatan/percobaan
bertanggung jawab; terbuka; kritis; secara jujur.
kreatif; inovatif dan peduli
lingkungan) dalam aktivitas sehari-
hari.
2.2. Menunjukkan kerja individu 2.2.1. dan Menghargai kerja individu dan kelompok
kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi melaksanakan
pengamatan/percobaan dan melaporkan
sebagai wujud implementasi hasil pengamatan/percobaan unsur,
melaksanakan percobaan. senyawa, dan campuran.

33.3. Memahami prosedur


3.3.1. Menjelaskan urutan kelompok (Taksonomi)
pengklasifikasian makhluk hidup dan berdasarkan persamaan ciri yang dimiliki
benda-benda tak-hidup sebagai bagian makhluk hidup
kerja ilmiah, serta mengklasifikasikan
.
berbagai makhluk hidup dan benda-.
benda tak-hidup berdasarkan ciri yang
diamati

4 4.3 Mengumpulkan data dan melakukan


4.3.1 Mengidentifikasi makhluk hidup dalam
klasifikasi terhadap benda-benda, kelompok besar hingga kelompok kecil
tumbuhan, dan hewan yang ada di berdasarkan persamaan dan perbedaan ciri
lingkungan sekitar. yang dimiliki makhluk hidup
4.3.2 Trampil melakukan pengelompokan
dikotom dan membuat kunci determinasi
berdasarkan pesamaan dan perbedaan ciri
yang dimiliki makhluk hidup

B. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Melalui kajian LKS, siswa dapat mengidentisifikasi makhluk hidup dalam
kelompok besar hingga kecil
2. Siswa dapat menjelaskan urutan kelompok (Taksonomi) tumbuhan maupun hewan
berdasarkan persamaan ciri yang dimiliki makhluk hidup
3. Siswa dapat melakuakan pengklasifikasian tumbuhan maupun hewan dengan
memperhatikan beberapa kreteria yang menjadi penentu pengelompokan
4. Mengembangkan prilaku rasa ingin tahu, teliti, jujur, tanggungjawab, saling
menghargai pendapat melalui diskusi kelompok
5. Siswa dapat membuat kunci determinasi sederhan dengan melakukan
pengklasifikasian kunci dikotom dengan simulasi dan melakuakan model

C. MATERI
Klasifikasi Dikotom dan Kunci Determinasi
Pada awalnya dalam klasifikasi, makhluk hidup dikelompokkan dalam
kelompok-kelompokberdasarkan persamaan ciri yang dimiliki.
Urutan kelompok ini disebuttakson. Orang yang pertama melakukan
pengelompokan ini adalah Linnaeus (1707-1778) Urutan kelompok berdasarkan
kriteria yang sudah di tentukan.

Tabel 3.1 Urutan Taksonomi Makhluk Hidup


Bahasa Latin Bahasa Indonesia Bahasa Inggris
Regnum Dunia Kingdom
Divisio/Phyllum Divisi/Filum Divition/Phyllum
Classis Kelas Class
Ordo Bangsa Order
Familia Suku Family
Genus Marga Genus
Species Jenis Species
Urutan ini didasarkan atas persamaan ciri yang paling umum, kemudian makin
kebawah persamaan ciri makin khusus serta perbedaan ciri makin kecil.

1. Kriteria Klasifikasi Tumbuhan


Dalam mengklasifikasikan tumbuhan, kriteria yang perlu diperhatikan
adalah:
a. Uniseluler atau multiseluler.
b. Organ perkembangbiakannya.
c. Habitus tumbuhan waktu hidup, tegak, menjalar atau merambat
d. Struktur jaringan pengangkutnya.
e. Tipe stelenya, protostele atau sifonostele.
f. Bentuk dan ukuran daun.
g. Cara berkembangbiak: seksual (generatif) atau aseksual (vegetatif).
h. Biji, bunga, buah. Ada tidaknya biji dan bunga dapat dipakai untuk
menentukan keprimitifan suatu tumbuhan.
Para ahli melakukan pengklasifikasian tumbuhan dengan memperhatikan beberapa
kriteria yang menjadi penentu dan selalu diperhatikan, misalnya:
a. Organ perkembangbiakannya, apakah dengan spora atau dengan bunga.
b. Habitus/perawakan tumbuhan waktu hidup, apakah tegak, menjalar
atau merambat
c. Bentuk dan ukuran daun,
d. Cara berkembangbiak: seksual (generatif) atau aseksual (vegetatif)
2. Kriteria Klasifikasi Hewan
a. Saluran pencernaan makanan. Hewan tingkat rendah belum punya
saluranpencernaan makanan. Hewan tingkat tinggi mempunyai lubang mulut,
saluranpencernaan, dan anus.
b. Kerangka (skeleton): apakah kerangka di luar tubuh (eksoskeleton) atau di
dalamtubuh (endoskeleton)
c. Anggota gerak: apakah berkaki dua, empat, atau tidak berkaki.

3. Kunci Determinasi
Kunci determinasi merupakan suatu kunci yang dipergunakan untuk
menentukanfilum atau divisi, kelas, ordo, famili, genus, atau spesies. Dasar yang
dipergunakankunci determinasi ini adalah identifikasi dari makhluk hidup dengan
menggunakankunci dikotom.
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pembuatan kunci determinasi adalahseperti
berikut.
a. Kunci harus dikotomi.
b. Kata pertama dalam tiap pernyataan dalam 1 kuplet harus identik, contoh:
1) tumbuhan berumah satu
2) tumbuhan berumah dua
c. Pilihan atau bagian dari kuplet harus kontradiktif sehingga satu bagian bisaditerima
dan yang lain ditolak.
d. Hindari pemakaian kisaran yang tumpang tindih atau hal-hal yang bersifat
relatifdalam kuplet, contoh: panjang daun 4-8 cm, daun besar atau kecil.
e. Gunakan sifat-sifat yang biasa diamati.
f. Pernyataan dari dua kuplet yang berurutan jangan dimulai dengan kata yangsama.
g. Setiap kuplet diberi nomor.
h. Buat kalimat pertanyaan yang pendek.

Bergembira dengan Klasifikasi Dikotom


Pada kegiatan kali ini, kamu akan melakukan pengklasifikasian dikotom
dengansimulasi dan menggunakan model (kertas origami).
Kunci determinasi merupakan cara atau langkah untuk mengenali organismedan
mengelompokkannya pada takson makhluk hidup. Kunci determinasiadalah uraian
keterangan tentang ciri-ciri makhluk hidup yang disusun berurutmulai dari ciri
umum hingga ke ciri khusus untuk menemukan suatu jenismakhluk hidup. Kunci
determinasi yang paling sederhana ialah kunci dikotom.
Berikut adalah cara membuat kunci determinasi.
Data pada diagram kunci dikotom di atas, jika ditulis akan menjadi
kuncideterminasi sebagai berikut.
1. a. Tumbuhan yang berspora ............................................................................ 1a
b. Tumbuhan yang tidak berspora ....................................................................1b
2. a. Tumbuhan yang berbatang jelas
.................................................................Suplir
b. Tumbuhan yang tidak berbatang jelas
........................................................Lumut
3. a. Berbiji tertutup ............................................................................................3a
b. Berbiji terbuka ............................................................................................
Belinjo
4. a. Biji berkeping dua ........................................................................................4a
b. Biji berkeping satu ...................................................................................
Jagung
5. a. Berbunga kupu-kupu
.................................................................................Kedelai
b. Berbunga terompet .................................................................................Terung

D. PENDEKATAN / STRATEGI / METODE PEMBELJARAN


1. Pendekatan : Sciencitific
2. Metode : Diskusi dan Observasi
3. Model : Discovery Learning

E. MEDIA, ALAT DAN SUMBER PEMBELAJARAN


1. Media : Charta, Komputer, LCD
Bergembira dengan klasifikasi dikotom
2. Alat dan Bahan

No Jenis Jumlah

1. Kertas Origami 2 Warna

2. Gunting 1 buah

3. Lem perekat 1 buah

4. Spidol 1 buah

3. Sumber Belajar
a) Buku IPA SMP kelas VII, puskurbuk 2013
b) LKS dan sumber lain yang relevan (internet)

F. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan Kedua (3 JP)
Kegiatan Langkah-langkah Deskripsi Kegiatan Alokasi
Model Discovery waktu
Pendahulu Menciptakan Pemusatan Perhatian:
an situasi (stimulus) 1. Guru Memperlihatkan kertas origami dan 10
gunting
2. Guru mengajukan pertanyaan : tentang
pengklasifikasian dikotom, bagaimana cara
memodelkan kunci determinasi
3. Guru menyampaikan tujuan dan manfaat
mempelajari dengan simulasi dan menggunakan
modal kertas origami
Kegiatan Pembahasan tugas
1. Menyampaikan informasi tentang kegiatan
inti dan identifikasi yang akan dilakuakan yaitu mempelajari kunci 20
masalah determinasi dengan simulasi menggunakan
model kertas orogami
2. Membagi siswa dengan 10 kelompok
Observasi 3. Diskusi kelompok untuk mengkaji LKS kunci
Pengumpulan data dikotom dan determinasi
dan analisis 4. Siswa melakukan pengklasifikasian makhluk
hidup berdasarkan ciri- ciri yang dimilikinya
5. Siswa melakukan pengelompokan berdasarkan
kreteria pada tumbuhan maupun hewan yang
sudah ditentukan
6. Siswa mensimulasikan kunci determinasi
menggunakan kertas orogami
7. Siswa memaparkan/memprestasikan hasil
karyanya
8. Membuat kesimpulan tentang kunci
verifikasi determinasi dengan mengunakan kunci dikotom
1) Siswa dan guru mereview hasil kegiatan
Penutup pembelajaran 10
2) Guru memberikan penghargaan (misal pujian
atau bentuk penghargaan lain yang relevan)
kepada kelompok yang berkinerja dengan baik
3) Siswa menjawab kuis tentang kunci dikotom
4) Pemberian tugas untuk mengklasifikasikan baik
tumbuhan maupun hewan yang ada di sekitar
Lingkungan
1. Metode dan Bentuk Instrumen
Metode Bentuk Instrumen

Sikap Lembar Pengamatan Sikap dan Rubrik

Tes Ujuk Kerja Tes Penilaian Kinerja simulasi

Tes Tertulis Tes Uraian

2. Instrumen
a. Lembar Pengamatan Sikap
1. Pengamatan Prilaku Ilmiah
No Aspek yang dinilai 3 2 1 Keterangan

1. Rasa inggin tahu (Curiosity)

2. Ketelitian dan kehati-hatian dalam


melakukan percobaan
3. Ketekunan dan tanggungjawab
dalam belajar dan bekerja baik
secara individu maupun kelompok
4. Ketrampilan berkomunikasi pada
saat belajar
JumlahSkor

Rubrik Penilaian Perilaku


No Aspek yang Rubrik
dinilai
1. Menunjukkan 3: menunjukkan rasa ingin tahu yang besar, antusias, aktif
rasa ingin tahu dalam dalam kegiatan kelompok
2: menunjukkan rasa ingin tahu, namun tidak terlalu antusias, dan
baru terlibat aktif dalam kegiatan kelompok ketika disuruh
1: tidak menunjukkan antusias dalam pengamatan, sulit terlibat aktif
dalam kegiatan kelompok walaupun telah didorong untuk terlibat
1. Ketelitian dan
2. mengamati hasil percobaan sesuai prosedur, hati-hati dalam
hati-hati melakukan percobaan
2. mengamati hasil percobaan sesuai prosedur, kurang hati-hati
dalam melakukan percobaan
1. mengamati hasil percobaan sesuai prosedur, kurang hati-hati
dalam melakukan percobaan
3 Ketekunan 3: tekun dalam menyelesaikan tugas dengan hasil terbaik yang bisa
dan dilakukan, berupaya tepat waktu.
tanggungjawab2: berupaya tepat waktu dalam menyelesaikan tugas, namun belum
dalam belajar menunjukkan upaya terbaiknya
dan bekerja1: tidak berupaya sungguh-sungguh dalam menyelesaikan tugas, dan
baik secara tugasnya tidak selesai
individu
maupun
berkelompok
4 Berkomunikasi
3. aktif dalam tanya jawab, dapat mengemukaan gagasan atau ide,
menghargai pendapat siswa lain
2. aktif dalam tanya jawab, tidak ikut mengemukaan gagasan atau
ide, menghargai pendapat siswa lain
1. aktif dalam tanya jawab, tidak ikut mengemukaan gagasan atau
ide, kurang menghargai pendapat siswa lain
b. Lembar Pengamatan Ketrampilan Simulasi
Penilaian ketrampilan metode Simulasi dengan kertas orogami
No Ketrampilan yang dinilai Skor Rubrik

1. Cara membentuk kertas 2 Ukuran disesuaikan dengan


origami bagan dan bentuk

2. Cara menggunting lipatan 2 Gunting sesuai bentuk yang


kertas ditentukan dengan rapi

3. Cara menempelkan kertas 2 Posisi kertas tepat pada


orogami pada bagan dikotom tempatnya

LEMBAR KEGIATAN SIMULASI


TUJUAN :
Pengklasifikasian Makhluk Hidup dengan cara dikotom Bergembira dengan
klsifikasi dikotom
Mengapa kita membutuhkan kunci Determinasi?
Alat dan Bahan:
Kertas origami Gunting
Lem / perekat Spidol
Cara kerja:
1. Siapkan kertas origami dengan 2 warna, masing-masing 2 helai!
2. Guntinglah kertas origami tersebut menjadi bangun datar berbentuk segitiga dan
persegi empat untuk kedua warna dengan masing-masing 2 ukuran besar dan kecil.
3. Kemudian,kelompokkan menjadi dua bagian. Kamu bebas dalam
mengelompokkannya, boleh berdasarkan bentuk, warna, atau ukuran.
Ingat!
Kelompokkan berdasarkan persamaan dan perbedaan dengan melihat ciri bentuk
yang mudah diamati.
4. Masukkan hasil kerjamu ke dalam lingkaran yang telah disediakan, jangan lupa
tuliskan dasar pengelompokan pada garis yang disediakan!

BAGAN KLASIFIKASI DIKOTOM

....................

....................

....................

....................

....................

...................
....................

....................

....................

....................

....................

....................

....................

....................

....................
INSTRUMEN SOAL PENGETAHUAN
1. Apa yang dimaksud dengan klasifikasi dan Takson?
2. Urutkan Takson mulai dari tinggi ke rendah? Jelaskan maksudnya!
3. Apa yang dimaksud dengan klaasifikasi dikotom!
4. Apa yang dimaksud dengan kunci determinasi ?
No. Kunci Skor
1. Klasifikasi adalah: Pengelompokan makhluk
hidup yang didasarkan pada kesamaan dan
perbedaan ciri 25
Taksonadalah: Urutan kelompok dalam suatu
klasifikasi
2. Regnum- Divisio/phylum-classis-ordo-familia-
genus-species
Makin kebawah persamaan yang dimiliki
25
anggota didalam tingkatan klasifikasi tersebut
makin banyak dan memiliki perpedaan makin
sedikit
3 Klasifikasi yang menggunakan kunci
determinasi dari tiap-tiap ciri yang dimiliki oleh
maklhuk hidup dengan pola dibagi menjadi sub- 25
sub bagian

4 Suatu kunci yang dipergunakan utuk


menentukan fillum atau divisi, kelas, rdo, family, 25
genus atau spesies

Benjeng, 22 Oktober
2014
Mengtahui,
Kepala SMP Negeri 1 Benjeng Guru Mata
Pelajaran

Drs. M. Nur, M.M C.


Nandahwarni, S.Pd
NIP. 19660222 199403 1 008 NIP. 19631216
198702 2 001

Anda mungkin juga menyukai