Beranda
LAPORAN KARYA TULIS ILMIAH
B
e
r
a
n
d
a
P
e
t
a
S
i
t
u
s
KECAMATAN : PARIGI
Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Profesi Integral Multi Model Posdaya
Disusun Oleh
WIGUNA FERIYANATO
E 321 12 012
UNIVERSITAS TADULAKO
2015
HALAMAN PENGESAHAN
JURUSAN : AGRIBISNIS
FAKULTAS : PERTANIAN
DESA : BAMBALEMO
KECAMATAN : PARIGI
Palu, Septe
mber 2015
Mengetahui, Menyetujui
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena
Karya Tulis Ilmiah ini merupakan hasil dari analisis penulis yang
Karya Tulis Ilmiah ini. Hal ini tidak lain karena keterbatasan kemampuan
yang penulis miliki, dan kiranya dapat menjadi pelajaran untuk penulis di
bantuan, dukungan, dan kerja sama yang baik selama masa Kuliah Kerja
Moutong, hingga Karya Tulis Ilmiah ini berhasil di selesai tepat pada
menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini, dan menjaga penulis dari awal
4. Rasa hormat dan penghargaan yang tulus kepada kedua orang tua saya
Papa dan Mama serta seluruh keluargaku terimakasih atas didikan dan
supportnya.
banyak membantu, baik berupa bantuan fisik maupun dukungan moril dan
semangat.
Semoga Karya Tulis Ilmiah Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN)
Palu, 07
September 2015
Wiguna Feriyanto
E 321 12 012
DAFTAR ISI
Ha
laman
HALAMAN SAMPUL
.............................................................. i
HALAMAN PENGESAHAN
................................................... ii
KATA PENGANTAR
............................................................... iii
DAFTAR ISI
.............................................................................. v
DAFTAR GAMBAR
................................................................. vi
BAB I . PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
..................................................................... 1
1.2. Rumusan Masalah
................................................................. 2
1.3. Tujuan Peneliti
....................................................................... 2
1.4. Manfaat Peneliti
.................................................................... 2
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
DAFTAR GAMBAR
No Hala
man
1. Proses Penyayatan dan Mengeluarkan Biji
Tomat............................... 9
2. Perendaman Tomat Dengan Larutan Kapur
Sirih................................ 9
3. Pencucian Buah
Tomat......................................................................... 10
4. Proses
Memasak................................................................................... 10
5. Proses
Penjemuran................................................................................ 11
6. Pemberian
Label................................................................................... 11
7. Partisipasi masyarakat Dalam Pembuatan
TORAKUR........................ 12
BAB I
PENDAHULUAN
Desa Bambalemo adalah satu Desa yang berada di Wilayah Kecamatan Parigi
Kabupaten Parigi Moutong dan terletak di sebelah utara teluk tomini, dengan jarak 82
km dari ibu kota propinsi Sulawesi Tengah.
Nama Desa Bambalemo berasal dari Bahasa Kaili dan terdiri dari 2 (dua) kata
yaitu : Bambalemo yang berarti Muara dan Lemon yang berarti Pohon Jeruk, dan Desa
Bambalemo bararti Muara yang berasal dari Pohon Lemon, kemudian kata tersebut
dimajemukan menjadi Desa Bambalemo hal ini terjadi pada Tahun 1901.
Desa Bambalemo tersebut mempunyai arti yaitu : Muara Lemon hal ini tersebut
disebabkan karena terjadinya proses alami yang sangat luar biasa dan aneh, pada
waktu itu pula nama tersebut dijadikan Nama Desa Bambalemo. Adapun salah satu
tokoh pendirinya adalah Bapak Ntosa dan kemudian diangkat menjadi Kepala Desa
Pertama di Desa Bambalemo di bagi menjadi 3 (tiga) Dusun yaitu, Dusun I, Dusun II,
dan Dusun III.
Tomat, yang menjadi bahan dasar Torakur mengandung senyawa yang dapat
menghambat oksidasi pada tahap progresi dalam karsinogenesis (proses pertumbuhan
kanker). Senyawa di dalam tomat yang diduga berperan dalam menghambat
pertumbuhan sel kanker seperti kanker endometrial, payudara, dan paru-paru adalah
senyawa lycopene. Kandungan lycopene dalam 100 gram buah tomat mentah rata-rata
mencapai 3-5 gram.
Menurut badan penelitian dunia FAO (Food and Agriculture Organization ) &
WHO ( World Health Organization ), mengonsumsi buah tomat sebaiknya dimasak
terlebih dahulu. Lycopene tidak rusak selama pemanasan, justru meningkat hingga 10
kali lipat ketika tomat dimasak sebagai saus atau pasta.
Selain itu , Tomat juga berfungsi sebagai Antioksidan, kandungan vitamin A dan
vitamin C pada buah tomat dapat menetralisir radikal bebas yang berbahaya dalam
aliran darah.
Namun, masih belum banyak masyarakat yang mengetahui dan menyadari bahwa
buah tomat yang harganya sangat murah ketika panen berlimpah dan merupakan salah
satu produk pertanian yang mudah rusak dan mudah busuk dengan adanya sentuhan
agribisnis ini dapat mengatasi masalah dalam susahnya penjualan yang rendah dan
produk buah tomat yang mudah rusak. Karena dasar ilmiah inilah penulis ingin
memaparkan lewat laporan yang berjudul Pengolahan Buah Tomat Menjadi Manisan
Tomat/Tomat Rasa Kurma (Torakur). Di Desa Bambalemo Kecamatan Parigi,
Kabupaten Parigi Moutong yang insya Allah akan diterima sebagai suatu catatan
ataupun agenda yang bermanfaat bagi kita semua.
Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah yang telah diuraikan di atas,
maka dapat dirumuskan permasalahan dalam penelitian deskripsi ini adalah sebagai
berikut :
1.4.Manfaat Peneliti
pekerjaan.
2. Menambah pengetahuan masyarakat dalam mengolah buah tomat
BAB II
TINJAUAN TEORITIS
Tomat adalah sejenis buah buahan yang berasal (Solanum lycopersicum syn.
Lycopersicum esculentum) adalah tumbuhan dari keluarga Solanaceae, tumbuhan asli
Amerika Tengah dan Selatan, dari Meksiko sampai Peru. Tomat merupakan tumbuhan
siklus hidup singkat, dapat tumbuh setinggi 1 sampai 3 meter. Tomat merupakan
keluarga dekat dari kentang.
Terdapat buah tomat dengan kisaran warna dari hijau ketika masak, kuning,
jingga, merah, ungu (hitam), serta belang-belang.
Tomat termasuk tanaman setahun yang berbentuk perdu tinggi batangnya sekitar
1 meter. Dengan penanaman cara hidroponik, ada yang tingginya lebih dari 3 meter.
Akarnya berupa akar tunggang dengan susunan akar serabut, bercabang banyak,
berbentuk bulat sampai agak persegi dengan posisi tegak dan berbatang lemah dan
basah. Batang berwarna kehijauan sampai keunguan dengan ruas berwarna hijau atau
ungu, bergantung pada varietasnya. (Arief Prahasta : 2009)
Tomat merupakan salah satu buah yang relatif murah meriah dalam hal harganya
dipasaran. Sehingga tak mengherankan, tomat selalu ada di dapur ataupun kulkas
anda. Meskipun begitu, banyak sekali kandungan nutrisi dalam buah merah menyala
tersebut. Berdasarkan faktanya, buah ini merupakan sumber vitamin A, C, K, kalium,
folat, thiamin, niacin, vitamin B6, magnesium, fosfor, tembaga serta rendah sodium,
lemak jenuh, kalori maupun kolesterol. Inilah yang menjadikan tomat menjadi salah
satu buah yang wajib dikonsumsi sehari-hari. Berdasarkan berbagai kandungan
nutrisinya, tips kesehatan akan mengupas berbagai manfaat tomat bagi kesehatan
tubuh anda. Berikut ini 7 manfaat dahsyat tomat bagi kesehatan tubuh :
2. Melindungi kulit wajah dan Kulit Tubuh. Ini dikarenakan, tomat merupakan
sumber likopen. Kandungan likopen dalam tomat berfungsi untuk mencegah
kerusakanan jaringan kulit yang diakibatkan oleh sinar ultraviolet dari matahari.
4. Pencegah Kanker Yang Lebih Efektif. Bagi anda yang ingin terhindar dari
berbagai jenis kanker seperti kanker prostat, mulut, tenggorokan, lambung, usus
besar, dan kanker ovarium, mulailah rutin untuk mengkonsumsi buah tomat
tersebut.Karena kandungan likopen dalam tomat sangat ampuh mencegah
berbagai kanker tersebut.
Buah tomat baik bagi penderita penyakit wasir (haemorrhoid). Rujak tomat, air
tomat dan gula, dapat diberikan pada anak-anak, bayi, dan ornag-orang yang baru
menderita sakit perut. Selain itu, air tomat dapat melicinkan kulit, terutama muka,
sehingga baik untuk perawatan kecantikan. Buah tomat pun dapat digunakan sebagai
bumbu sayur, saus tomat, jus, dan dodol, selain dapat dimakan mentah, tomat dapat
digunakan sebagai lalap dalam nasi dan bakmi (Sunarjono : 2015).
EVA dihitung dengan mengurangkan laba operasi setelah pajak dengan biaya
tahunandari semua modal yang digunakan perusahaan besar seperti Cola-Cola,
AT&T, Quaker Oats, Briggs, Startton, dan CSX menggunakan EVA dalam mencapai
keberhasilan mereka.
EVA memberikan tolak ukur yang baik tentang apakah perusahaan telah
memberikan nilai tambah kepada pemegang saham. Oleh karena itu, jika manajer
memfokuskan pada EVA, maka hal ini membantu memastikan bahwa mereka
beroperai dengan cara yang konsisten untuk memaksimalkan nilai pemegang saham.
Perhatikan pula bahwa EVA dapat ditentukan untuk devisi dan perusahaan secara
keseluruhan, sehingga EVA memberikan dasar yang berguna dalam menentukan
kompensasi manajemen pada semua tingkatan. Sehingga pada saat ini banyak
perusahaan mengunakan EVA sebagai dasar utama untuk menentukan kompensasi
manajemen.
BAB III
METODE PENELITIAN
Metode penelitian ini termasuk pada pendekatan deskriptif yaitu dengan cara
menggambarkan dan mengaplikasikan apa saja bahan yang di gunakan dan proses
4.3 Pelaksanaan
Alat yang di gunakan dalam proses pembuatan manisan tomat/tomat rasa kurma
(TORAKUR) adalah :
a. kompor
b. wajan/belanga
c. pisau
d. sarung tangan
e. loyang
a. 4 Kg. Buah tomat segar dengan diameter 3 4 cm (sama besar), lebih bagus kalau
dipetik langsung dari pohon.
d. Air mineral
BAB IV
Sebelum biji buah tomat di keluarkan dari daging tomat terlebih dahulu tomat di
cuci dengan air bersih bertujuan untuk menghilangkan kotoran dan bahan-bahan kimia
yang ada pada buah tomat, kemudian sayat buah tomat dengan pisau pada bagian
ujungnya berbentuk positif (+).
Kemudian pijat atau di tekan-tekan
buah tomat untuk mengeluarkan biji dari daging tomat.
2) Perendaman
Setelah di keluarkan biji dari buah tomat maka proses selanjutnya yaitu
perendaman dengan larutan air kapur sirih, dengan perbandingan campuran 1 sendok
makan dengan 1 liter air (1:1), kemudian rendam buah tomat ke dalam larutan air
kapur sirih selama 6 jam atau sampai meresap ke kulit. Kemudian cuci kembali buah
tomat.
Gambar 2. Perendaman Tomat Dengan Larutan Kapur Sirih
Gambar 3. Pencucian Buah tomat
3) Memasak
Panaskan gula pasir dan air mineral secukupnya sampai gula menjadi seperti selai
Masukan buah tomat ke dalam larutan gula tersebut, Aduk hingga merata dan tomat
menjadi layu dan kemudian larutan gula meresap ke dalam daging tomat dengan warna
kecoklatan
Jemur tomat yang sudah ditiriskan dan di bentuk sampai kering (kondisikan proses
penjemuran steril, bebas debu, lalat, dan serangga)
Gambar 4. Proses Memasak
Masyarakat desa
bambalemo sangat merespon dan berpartisipasi aktif dalam proses pembuatan
TORAKUR yang di lakukan di desa bambalemo mulai dari persiapan sampai
pelaksanaan pembuatan TORAKUR.
Gambar 7. Partisipasi Masyarakat dalam Pembuatan TORAKUR
PENUTUP
6.1. Kesimpulan
diantaranya :
alami petani tomat dalam penjualan dengan panen yang cukup banyak.
6.2. Saran
Adapun saran dari penelitian ini, dengan adanya sentuhan AGRIBISNIS pada
buah tomat di harapkan akan mengurangi kerugian yang di alami oleh petani tomat
yang ada di kecamatan Parigi, kabupaten Parigi Moutong dan di harapkan untuk para
pembaca agar dapat menyempurnakan karya tulis ilmiah ini serta dapat
Indonesia.
DAFTAR PUSTAKA
http://duniaplant.blogspot.com/2013/07/tanaman-tomat.html
http://nanangbudianas.blogspot.com/2013/02/pengertian-nilai-tambah-
ekonomis-eva.htm
file:///F:/%C2%A0/torakur/Tomat%20bisa%20jadi%20Kurma%20%20TO
RAKUR%20%28Tomat%20Rasa%20Kurma%29%20%C2%AB%20Sejuta
%20Pelangi.htm
LAMPIRAN
Lampiran 1. Proses mengeluarkan biji tomat
Lampiran 2. Proses pemasakan tomat menjadi TORAKUR
Lampiran 3. Produk TORAKUR siap di Pasarkan