Anda di halaman 1dari 24

7 Teknik Dasar Public Speaking

Public Speaking adalah komunikasi lisan berupa pidato, ceramah, presentasi, dan jenis berbicara di
depan umum (orang banyak)lainnya.

Public Speaking juga diartikan sebagai "pembicaraan publik" yang maksudnya berbicara di depan
orang banyak juga.

Banyak orang takut Public Speakingdengan ragam alasan: suka merasa gugup, grogi, merasa tidak
bisa, tidak biasa, takut salah ucap, takut "nge-blank", dan sebagainya yang masuk kategori "demam
panggung". Teknik Dasar Berikut ini Teknik Dasar Public Speaking untuk Pemula, meliputi hal-
hal terpenting seputar Public Speaking.

Public Speaking
1. Mengatasi gugup/grogi dalam Public Speaking
2. Teknik pernapasan untuk Public Speaking
3. Teknik vokal untuk Public Speaking
4. Persiapan Public Speaking
5. Teknik Membuka Public Speaking
6. Penyampaian/Penguasa Materi Public Speaking
7. Teknik Menutup Public Speaking

Mengatasi gugup/grogi dalam Public Speaking


Gugup disebabkan dua hal: tidak biasa dan tidak menguasai materi. Agar terbiasa, banyakin latihan! Agar menguasai
materi, banyakin baca dan data. Dijamin, jika terbiasa dan menguasai materi, Anda tidak akan gugup.
Gugup juga sering muncul bagi yang sudah terbiasa dan menguasai materi. Misalnya, sebab ada di antara hadirin yang
bikin kita GR atau seseorang yang kita hormati/kagumi. Maka, cara instant mengatasinya adalah TARIK NafAS
dalam-dalam, berulang kali, lalu yakinkan diri: saya yang paling siap tampil karena saya sudah bersiap-siap sejak
kemarin!

Teknik pernapasan untuk Public Speaking

Berbicara di depan umum jangan sampai "ngos-ngosan", kurang napas, atau tidak mampu mengatur dan
mengendalikan pernapasan. Maka, berlatihlah agar bisa bernapas panjang dan mampu mengelolanya. Caranya, antara
lain, tiup lilin yang menyala dalam jarak 1 meter, berulang-ulang, minimal 10x; tarik nafas sedalam mungkin (lewat
hidung), lalu keluarkan lewat mulut pelan-pelan sambil berdesis "zzz.... zzzz... zzzzz...".

Teknik vokal untuk Public Speaking


Teknik vokal terpenting adalah intonasi yang benar, stressing pada kata/kalimat tertentu yang dianggap penting, pelan
saat permulaan dan akhir (volume), mainkan kecepatan berbicara (speed/tempo) biar gak monoton, perhatikan pula
artikulasi (kejelasan kata/kalimat) dan pelafalan kata yang benar (pronounciation). Gunakan suara asli (natural),
jangan meniru suara orang lain atau dibuat-buat. "Merdukan" dengan "suara perut" (diafragma). Ini bisa dilatih.

Persiapan Public Speaking


Siapa yang tidak melakukan persiapan, dia sedang mempersiapkan kegagalan. Who doesn't prepare he prepares fail.
Maka, bersiaplah dengan mendalami materi, tema, topik, busana, kondisi fisik (biar fit), dan latihan! Practise makes
perfect, doesn't it?

Teknik Membuka Public Speaking


Banyak cara membuka pidato, namun yang paling favorit adalah membuka dengan kisah/cerita, humor atau ungkapan
lucu, mengutip pepatah/kata mutiara, dan langsung mengemukakan inti materi yang akan disampaikan.
Penyampaian/Penguasa Materi Public Speaking
Takut lupa materi? Takut nge-blank saat tampil di podium? Ini dia pilihan menguasaan materi:
menggunakan.membawa catatan sebagai contekan (using notes), menggunakan alat bantu visual seperti infocus (using
visual aids as notes), membaca naskah lengkap (reading complete text), dan menghafalnya (memorize). Dua terakhir
tidak disarankan untuk digunakan.

Teknik Menutup Public Speaking


Jika hendak mengakhiri pidato, beri tanda (signal), bahwa Anda akan segera mengakhirinya. Katakan, misalnya,
"demikian yang dapat saya sampaikan, semoga bermanfaat, dan mohon maaf jika ada yang tidak berkenan,
wasalam...!" Jangan muter-muter lagi, menjadikan pidato jadi tambah lama

6 Rahasia Cara Menjadi MC yang Baik dan Profesional disajikan untuk siapa pun anda yang ingin
menjadi MC, Announcer, Presenter, Host, dll tanpa bakat asalkan anda bisa fokus dan rajin berlatih.
Inilah 6 rahasia yang wajib anda kuasai agar menjadi MC kondang :

1. Vokal
2. Pelafalan
3. Pernapasan
4. Speed
5. Intonansi
6. Body Language

Pendapat MC (Master of Ceremony) atau pembaca acara menurut para ahli :

Plato :
MC merebut jiwa manusia melalui kata-kata.

Aristoteles :
The Science of speaking well
Kemampuan untuk menentukan metode bagaimana, dan dalam kejadian serta situasi tertentu, orang
dapat menimbulkan ke hangatan.

Tukul Arwana :
Katro No Problem

Artinya MC atau apapun namanya adalah orang yang mampu dan mahir membawakan acara
dihadapan umum dengan memperhatikan hal-hal sebagai berikut :

1. Attitude (Prilaku/Siap)
2. Gesture (Gerak Tubuh)
3. Personality (Kepribadian)
4. Appeanance (Penampilan)
5. Dress (Pakaian)
6. Reputations (Prestasi)
7. Maturuty (Kematangan Berfikir)

Baca juga Perbedaan Penyiar, MC, Presenter, Pembawa Acara, Announcer


Apa Itu MC (Master of Ceremony)

Pengertian MC adalah seni membawakan acara berbahasa lisan secara efektif, dengan diikuti bahasa
isyarat (gestural) atau bahasa tubuh.Dan tujuan dari MC menarik perhatian (menghibur) dan
membangkitkan semangat.

MC harus memperhatikan hal berikut :

1. Cara berdiri dari tempat duduk hingga kembali ketempat semula,harus


memperhatikan,ketenangan dan kontrol, hal ini untuk menambah kepercayaan diri sendiri.
2. Ambil posisi yang relax.
3. Atur pernapasan dengan baik.
4. Kuasai materi pembicaraan/menanamkan bahan dan gagasan dalam ingatan
5. Kuasai Penonton
6. Hidupkan pembicaraan dengan memperhatian 3 unsur: Artikulasi (untuk jelas dalam ucapan);
Intonansi (untuk lagu kalimat); dan Asentuasi (untuk tekanan suara)
7. Tempo untuk kecepatan dalam berbicara.
8. Volume

Yang harus diperhatikan MC dalam tampil

1. Berbicara dengan mengunakan bahasa sendiri.


2. Berbicara dengan mengunakan nada turun naik jangan datar.
3. Berikan tekanan pada hal tertentu,untuk menarik perhatian Audiens
4. Perlihatkan kontak pribadi dengan Audiens dengan wajah cerah/riang
Cara MC membawa acara

1. Dengan humor.
2. Memperkenalkan diri.
3. Memberikan pendahuluan secara umum (lihat susunan acara)
4. memberikan ilustrasi

Cara MC menutup acara

1. Mengutip kata-kata lucu/bijak


2. Memberikan rangkuman segar.
3. Memuji penonton.
4. Mengemukakan ajakan/emosional/aksional.
5. Mengucapkan terimakasih kepada pendukung acara

1. Dengan kata-kata

Misalnya dalam pembukanya bisa dengan naskah seperti ini:

Assalamualaikum...
Pembukaan umum seperti puja puji syukur lalu ditambah pemberian hormat kepada tamu.
Setelah itu bisa ditambah dengan kalimat:
*. Semoga semuanya sehat-sehat yah... bagi yang sakit, saya doakan semoga cepat mati
............. penyakitnya.
*. Selamat datang penonton semua yang berbahaya eh maksudnya berbahagia.
*. Salam super gak pake mie untuk penonton semua.
*. Apa kabar semuanya.... yang dipojok sana kedengeraaaann... yang di depan semangat
yaaa...
Anda bisa menambahkan kalimat lain dalam sisipan sisipan acara misal:
"Demikianlah sambutan dari Bupati .... yang sangat ganteng dan membahana".
Pasti audiens akan ketawa deh.

2. Dengan gerakan tubuh


Saat lagi membawakan acara Anda bisa menjadi lucu dengan berbagai gerakan seperti
menirukan gaya tubuh tertentu atau lainnya.
Bisa Anda gunakan mikrofonnya sambil di lempar-lempar atau Anda jempalitan seperti silat
atau apapun deh yang penting itu membuat LUCU.
3. Dengan mengajak penonton
Ajaklah penonton untuk ikut merasakan atau setidaknya ikut berpartisipasi aktif dalam
kegiatan Anda seperti dengan mengucapkan kalimat: Senyum dulu dong semuanya.... ayo
senyum...
Tepuk tangannya masih... terus... yang keras... tambah keras lagi
Yang di pojok belakang kanan tuh.... ketawa dong ketawa!..... oke tepuk tangan dongg...
siiippp mantap...
Tepuk tanganya untuk diri kita masing-masing.

Atau juga bisa dengan ajakan lainnya yang sekiranya bisa menimbulkan gelak tawa dan
hiburan bagi audiens.
Intinya jadikan apapun yang ada sebagai alat untuk membuat acara seru dan menarik. Bukan
dengan adanya Anda malah jadi seperti formal banget.

Demikianlah pembahasan saya mengenai cara menjadi MC yang lucu seru dan menarik.
Bisa Anda praktikan sendiri dirumah ya!. Yang penting latihan dan latihan. Latihlah diri Anda
untuk tidak grogi saat berbicara dihadapan umum.
CONTOH NASKAH PEMBAWA ACARA DAN TIPS MENJADI MC (PEMBAWA
ACARA) YANG BAIK

Seorang pembawa acara (MC) hendaknya dipilih dengan mempertimbangkan bebrapa hal.
Tidak benar jika pembawa acara bisa dilakukan setiap orang tanpa pertimbangan tertentu.
Anggapan demikian itu sekurang-kurangnya memberikan kesan kurang profesional. Dalam
kata lain disebutkan bahwa seorang pembawa acara suatu kegiatan yang tampil acak, atau
tanpa persiapan dan pertimbangan jelas akan memberikan kesan pembawa acara yang
amatiran. Apalagi jika bertindak selaku pembawa acara resmi, semacam : seminar, pesta
resepsi pernikahan, dan lain-lain.
Untuk menjadi pembawa acara yang baik perlu memperhatikan beberapa hal di bawah ini :
1. Penampilan (Performance)
Dengan penampilan yang menarik, penonton atau pendengar tidak cepat merasa bosan.
2. Sikap
Sikap pembawa acara hendaknya mampu menjadi penghubung antara kepentingan penonton
dan pelaku kegiatan yang ditampilkannya.
3. Bahasa
Tanpa dibekali kepandaian dalam memerankan kepintaran berbahasa, seorang pembawa
acara tidak akan berhasil mengantarkan sebuah acara yang baik, bahkan sering menimbulkan
kejengkelan pemirsanya.
4. Wawasan
Seorang pembawa acara dituntut memiliki wawasan yang kuat dan luas. pembawa acara yang
tidak memiliki wawasan yang luas terkesan picik, ragu, bahkan terlihat bengong dan terbatas.
5. Komunikatif.
Seorang pembawa acara harus mampu komunikatif, artinya mampu menciptakan suasana
yang baik istilahnya mengajak para audiens ikut merasakan atmosfir saat acara itu digelar
dengan santun dan menarik.
Contoh Naskah Pembawa Acara
PERINGATAN HUT KEMERDEKAAN RI
Yang kami hormati Bapak Lurah Palangrejo,
Bapak Carik Palangrejo,
Bapak-bapak Ketua RW seluruh Palangrejo,
Ibu-ibu, Bapak-bapak dan hadirin yang kami muliakan,
Assalamualaikum Wr. Wb.
Selamat malam dan selamat sejahtera, dengan mengucapkan syukur alhamdulillah, marilah
kita bersama-sama berterima kasih kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, karena dengan rahmat-
Nyalah kita semua bisa hadir bersama-sama di tempat ini dalam keadaan sehat walafiat.
Atas nama panitia kami menyampaikan terima kasih kepada hadirin, yang telah dengan tulus
ikhlas menyempatkan diri menghadiri undangan kami dalam rangka ikut bersama-sama
memeriahkan, memperingati hari besar nasional, hari ulang tahun Kemerdekaan Republik
Indnesia yang ke- yang kita cintai bersama ini. Semoga amal baik Bapak-bapak, Ibu-ibu
dan hadirin semuanya itu mendapatkan balasan yang setimpal dari Tuhan Yang Maha Kuasa.
Amin!
Hadirin yang kami muliakan, untuk memanfaatkan waktu baiklah segera saja kami bacakan
susunan acara malam ini sebagai berikut :
1. Pembukaan
2. Sambutan Bapak Lurah Palangrejo
3. Laporan Panitia Pelaksana kegiatan
4. Peresmian pelaksanaan lomba.
5. Pengumuman juara lomba
6. Penyerahan hadiah
7. Penutup
Contoh Naskah Pembawa Acara
PESTA RESEPSI PERNIKAHAN/PERKAWINAN
Hadirin sekalian yang kami hormati,
Pengantin berdua yang kami sayangi,
Bapak Abdulah Faqih sohibul hajat yang kami hormati,
Assalamualaikum Wr. Wb.
Pertama-tama marilah dengan tulus ikhlas kita bersama-sama bersuyukur kepada Allah SWT,
atas rahmat, taufiq, dan hidayah-Nya, atas rizki dan karunia-Nya kepada kita semuanya,
sehingga dalam malam yang berbahagia penuh barokah ini kita seluruhnya dapat berkumpul
bersama-sama mensyukuri sekaligus menyaksikan malam resepsi pernikahan mempelai
berdua, ananda Agung Wiranata dan Siti Zulaika.
Hadirin yang berbahagia, pada malam yang berbahagia ini pula, telah kami susun acara
resepsi pernikahan ini sebagai berikut :
1. Pembukaan
2. Sambutan keluarga kedua mempelai yang akan di wakili oleh bapak/ibu....
3. Acar pemberian ucapan selamat kepada kedua mempelai
4. Istirahat
5. Penutup
Demikian contoh naskah pembawa acara ini,,,semoga bermanfaat buat saudara saudari yang
ingin mengembangkan bakat sebagai pembawa acara

Menjadi pembawa acara atau MC diacara formal sejatinya bukanlah perkara yang sulit,
namun bagi Anda yang mungkin sebelumnya belum pernah melakukannya ada kemungkinan
Anda akan merasa kesulitan. Nah, pada kesempatan ini saya ingin berbagi dengan Anda
bagaimana cara membawakan atau membacakan susunan acara saat Anda menjadi seorang
MC.

Sebelumnya saya sudah sempat menuliskan artikel contoh naskah pembawa acara dimana
pada artikel tersebut saya tujukan untuk jenis acara yang umum. Nah, artikel contoh teks MC
kali ini adalah naskah MC yang secara khusus untuk jenis acara formal atau acara yang
sifatnya resmi.

Sebenarnya tidak ada perbedaan yang berarti antara contoh susunan pembawa acara
resmi/formal dan susunan acara non-formal. Hanya ada beberapa bagian yang membedakan
diantara keduanya. Dan langsung saja bagi sahabat pembaca yang sedang mencari
referensicontoh naskah MC, berikut ini susunannya.

Assalamu'alaikum. W. Wb

Salam sejahtera...

Pertama-tama, merilah kita panjatkan rasa puja dan puji syukur kehadirat Tuhan yang maha
Esa atas segala rahmat dan hidayahnya sehingga kita masih diberikan keberkahan yang
sungguh tak terhingga.

Yang saya hormati Bapak.... selaku Pembicara


Yang saya hormati Ibu .... selaku (sebutkan jabatannya)
Yang saya hormati Bapak ..... selaku (sebutkan jabatannya)
Yang saya cintai rekan-rekan mahasiswa...

Dengan mengucapkan syukur Alhamdulillah, atas nikmat dan hidayah yang telah
dilimpahkan oleh Tuhan Yang Maha Esa, sehingga kita semua dapat berkumpul pada pagi
hari ini dalam acara (sebutkan acaranya).

Bapak/ibu dan para hadirin yang saya hormati, sebelum melangkah ke acara inti, merilah kita
mulai acara ini dengan berdo'a terlebih dahulu, agar agenda yang kita laksanakan pada hari
ini dapat bermanfaat serta acara dapat berjalan dengan lancar.

Do'a menurut kepercayaan masing-masing, dimulai...

Bapak/ibu beserta para hadirin semuanya.. Pada pagi hari yang berbahagia ini, izinkan saya
menyampaikan susunan acara, sebagai berikut :

1. Sambutan dari Ibu (sebutkan nama dan jabatannya).


2. Sambutan dari Bapak (sebutkan nama dan jabatannya).
3. Seminar... (sebutkan seminar tentang apa.
4. Sesi tanya-jawab
5. Penutup

Para hadirin yang saya hormati, selanjutnya, kami persilahkan kepada Ibu (sebutkan namanya) untuk
memberikan sambutan.

Setelah yang bersangkutan selesai menyampaikan sambutan, maka tugas Anda adalah mengucapkan
terimakasih atas sambutan yang sudah disampaikan dan melangkah ke agenda acara selanjutnya.

Bapak/ibu dan para hadirin sekalian, adapun acara selanjutnya adalah sambutan dari (sebutkan
namanya), kepada bapak.... waktu dan tempat kami persilahkan.

Terimakasih Bapak Zaenal atas sambutannya.

Para hadirin undangan sekalian, akhirnya kita akan masuk ke acara inti, yaitu seminar (sebutkan
seminar tentang apa) yang akan dibawakan oleh bapak...., kepada yang bersangkutan waktu dan
tempat dipersilahkan.

Terimakasih kami sampaikan kepada bapak.... atas informasi dan ilmu yang diberikan, semoga
bermanfaat.

Para hadirin sekalian, adapun sagenda selanjutnya adalah sesi tanya-jawab. Kepada para hadirin
yang ingin bertanya, kami persilahkan.

Bapak/ibu dan para hadirin semuanya, akhirnya kita sudah sampai di penghujung acara. Saya disini
selaku pembawa acara mengucapkan rasa terimakasih kepada bapak pembicara, bapak/ibu dosen,
teman-teman mahasiswa, para panitia, dan para hadirin secara keseluruhan.

Apabila ada salah kata dan kekurangan dari saya selaku pembawa acara, maka saya mohon maaf
yang sebesar-besarnya.
Marilah kita tutup acara ini dengan do'a, semoga semua yang kita dengar dapat memberikan
manfaat bagi kita semua. Berdo'a menurut kepercayaan masing-masing, dimulai. Selesai.
Akhir kata..... wassalamualaikum wr.wb

Tips Sukses Menjadi MC (Master of


Ceremonies)
by Rona Binham | Mar 12, 2014 | Konten dan cara penyampaian | 1 comment
Tips sukses menjadi mc Master of Ceremonies atau MC adalah suatu kegiatan untuk
memandu sebuah acara. Seperti acara hiburan, acara ulang tahun, pernikahan dan sebagainya.
Menjadi seorang MC atau pembawa acara sekilas kelihatan mudah. Tapi sesungguhnya tidaklah
demikian, karena untuk bisa menjadi MC yang handal dibutuhkan keterampilan dan ilmu
pengetahuan yang mendalam. Kabar baiknya semua keterampilan dan pengetahuan tentang
bagaimana sukses menjadi MC bisa dipelajari.
Persiapan kunci sukses menjadi MC
Ninda Nindiani seorang MC profesional mengatakan persiapan yang memadai adalah salah satu
kunci kesuksesan seorang MC. Persiapan yang baik adalah bagian dari profesionalisme. Bukan
justru seseorang yang bertugas tanpa persiapan itulah yang dikatakan professional. Seorang MC
yang baik akan mempersiapkan segala sesuatunya, seperti busana dan materi acara, supaya
dapat berlangsung dengan lancar.
Bagi seorang profesional yang memiliki jam terbang tinggi umumnya lebih memiliki persiapan
dibandingkan MC yang jam terbang-nya sedikit. Namun itu tidak sepenuhnya menjadi jaminan.
Banyak juga MC yang memiliki jam terbang tinggi tidak bisa menampilkan performa terbaik. Hal
yang semacam ini wajar saja terjadi, karena memang berbagai faktor-faktor non teknis mungkin
saja terjadi. Namun satu kunci yang harus kita ingat keberhasilan menjadi MC sangat tergantung
dari persiapan yang kita lakukan, semakin baik persiapan yang kita lakukan maka hasilnya akan
semakin baik.
Tahu Kapan Harus Menolak dan Menerima Tawaran
Untuk menjadi MC yang profesional, maka Anda harus tahu kapan menolak dan menerima
tawaran.
Bagi orang yang baru belajar, umumnya akan menerima semua tawaran yang datang
kepadanya. Hal itu dilakukan lantaran semangat yang terlalu menggebu, ingin bisa tampil dan
membuktikan bahwa dirinya adalah MC yang kompeten.
Semangat seperti itu sih boleh saja, tapi Anda juga harus tahu bahwa dalam keadaan tertentu
seorang MC juga boleh menolak tawaran yang datang kepadanya.
Hal di atas senada dengan pendapat dari Ninda Nindiani seorang MC profesional yang
menyatakan bahwa hal pertama yang harus dilakukan memang memperhatikan apakah tawaran
atau permintaan itu akan Anda terima atau Anda tolak. Penolakan bukan karena Anda takut, tapi
karena realistis.
Contoh suatu pagi secara mendadak Anda diminta untuk menjadi MC untuk menggantikan MC
yang sebelumnya, karena sakit. Acaranya adalah malam perayaan ulang tahun kampus, yang
memiliki serangkaian acara yang banyak dari siang sampai malam. Dalam acara tersebut Anda
juga diminta untuk berpakaian adat, karena tema perayaannya adalah tentang kebudayaan
daerah.
Saat itulah Anda perlu mempertimbangkan, apakah waktu untuk mempelajari situasi dan
acaranya, kemudian busana, berdandan dan siap dua jam sebelum acara dimulai? Bila Anda
merasa tidak mungkin melakukan itu semua, maka penolakan adalah penolakan yang penuh
perhitungan, bukan sekedar takut menghadapi tugas itu.Tetapi, kalau segala persiapan
memungkinkan, termasuk observasi venue dan mempelajari acaranya. Maka Anda perlu
mengatakan saya sanggup untuk menjadi MC acara ini.

Tuntutan Kemampuan

Untuk bisa menjadi MC yang baik, minimal ada tiga kemampuan yang harus dikuasai.
Kemampuan-kemampuan itu menjadi kunci utama berhasil dan tidaknya Anda membawakan
sebuah acara dengan sukses. Kemampuan-kemampuan tersebut antara lain:

1. Kemampuan Public Speaking


Kemampuan public speaking mutlak harus dimiliki. Ada beberapa teknik public speaking yang
minimal harus Anda kuasai, diantaranya yang paling penting adalah kemampuan oleh
vocal atau kemampuan verbal dan kemampuan penggunaan bahasa tubuh untuk memperkuat
setiap kata yang diucapkan.
Kemampuan verbal
Vocal atau suara adalah modal utama bagi seorang MC. Tapi tidak asal bersuara, karena kalau
hanya asal bersuara siapapun pun bisa melakukan hal ini. Saya yakin Anda pernah mendengar
seorang MC saat sedang membawakan acara. Anda mungkin pernah mendengarkan MC yang
kata-katanya sangat renyah, jelas, menarik dan membuat Anda suka mendengarnya, namun
Ada kalanya Anda mendengar seorang MC yang suaranya garing, tidak jelas, membosankan
dan membuat Anda ogah mendengarnya. Inilah perbedaan mana MC yang memiliki ketrampilan
oleh vocal yang baik dan tidak. Dengan kata lain keterampilan oleh vocal ini adalah sebuah
kemampuan di mana seorang MC mampu menguasai dinamika komunikasi yang baik dan
menarik.
Terkait dengan olah vocal minimal ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan, yaitu:
penggunaan bahasa, kejelasan atau kejernihan suara, kecepatan berbicara, variasi suara dan
jeda.
Bahasa Tubuh
Saat menjadi MC, keseluruhan tubuh merupakan perangkat efektif untuk membantu kesuksesan
Anda membawakan acara. Jika Anda dapat menggunakan bahasa tubuh yang tepat untuk
mendukung apa yang Anda sampaikan, maka apa yang akan Anda sampaikan akan terlihat
lebih kuat dan bermakna.
Sebaliknya jika apa yang Anda sampaikan tidak sebangun dengan bahasa tubuh Anda, bisa
dipastikan apa yang Anda sampaikan akan menjadikan garing adanya.
Terkait dengan bahasa tubuh ada beberapa hal yang harus Anda optimalkan antara lain adalah
kontak mata, ekspresi wajah, gerakan tangan maupun cara berjalan.
2. Kepribadian yang menarik
Kepribadian yang di maksud di sini adalah seorang MC harus menampilkan diri apa adanya atau
memiliki keaslian. Seorang MC yang baik tidak perlu meniru orang lain, ia cukup menjadi dirinya
sendiri.
Saya sendiri sering geli, ketika mendengar seorang MC yang tidak menjadi dirinya sendiri.
Seolah-olah saya malah melihat ada sesuatu yang dipaksakan. Padahal untuk menjadi MC yang
baik itu hanya perlu menjadi diri sendiri, tidak perlu memaksakan diri.
3. Kreatif dan berjiwa entertainer
Seorang MC tidak boleh sampai kehabisan kata, apalagi minim pengalaman. Karena itu MC juga
dituntut untuk memiliki kreativitas yang tinggi. Hal itu bisa dilakukan seorang MC, selama ia mau
membuka mata dan telinga terhadap perubahan. Selain kreatif seorang MC juga harus memiliki
jiwa entertainer atau jiwa penghibur. Ini adalah satu keahlian yang akan semakin menghidupkan
acara yang akan dipandu. Jadi jadilah kreatif dan penghibur !
Apa yang harus dilakukan untuk menjalankan tugas
menjadi MC?
Sekarang kita langsung pada bagian, dimana Anda akan belajar bagaimana menjalankan tugas
sebagai seorang MC. Di dalam tulisan ini saya akan membagi tugas dalam dua kegiatan, yang
pertama persiapan dan kedua pelaksanaan.
1. Persiapan yang harus dilakukan
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, persiapan itu sangat penting dilakukan oleh seorang
MC jika menginginkan kegiatan berjalan dengan lancar dan sukses.
Pertama yang harus Anda lakukan adalah menyiapkan mental. Bagi yang sudah terbiasa
menjadi MC mungkin mental tidak terlalu jadi masalah. Tapi bagi pemula mental bisa menjadi
masalah, jika tidak dipersiapkan secara baik. Jadi siapkan mental Anda dengan baik.
Kedua, Anda harus mempelajari jenis acara yang akan Anda pandu, apakah berformat
upacara, acara resmi, acara setengah resmi atau acara santai. Siapkan busana yang sesuai,
dari ujung rambut sampai ujung kaki. Ini berlaku untuk perempuan dan laki-laki.
Ketiga, Anda harus membuat susunan acaranya serta menulis kalimat-kalimat yang akan
diucapkan nantinya. Dengan menuliskannya otomatis kita akan mempelajari unsur-unsur acara
tersebut dan merencanakan kalimat seperti apa yang akan diucapkan. Bila terasa kurang pas,
masih ada waktu untuk memperbaiki dan menulis kembali kalimat yang lebih tepat.
Keempat, buatlah cue-cards (sering disingkat: Q-Cards), yaitu kartu-kartu tempat Anda
menempelkan susunan acara dan draf MC sebagai pegangan saat bertugas. Kartu ini kira-kira
seukuran maksimal halaman kuarto (A4), sehingga mudah dipegang dan tidak menyulitkan
untuk di baca.
Keempat hal di atas adalah tips yang saya kutip dari Ninda Nindiani seorang professional MC
yang sudah memiliki pengalaman puluhan tahun menjadi MC.
2. Pelaksanaan Tugas
Tahap ini adalah tahap di mana Anda akan menjalankan tugas Anda menjadi MC. Supaya tugas
bisa Anda jalankan dengan baik ada tiga hal yang harus Anda perhatikan.
Pertama, datanglah ke tempat acara jauh sebelum acara di mulai. Hal ini penting untuk
diperhatikan, supaya Anda bisa tampil prima saat membawakan acara.
Kedua, sebelum dan selama acara berlangsung Anda haru melakukan koordinasi dengan
pengelola acara. Hal ini dilakukan untuk menghindari kemungkinan-kemungkinan yang terjadi
saat acara berlangsung.
Ketiga, lakukan tugas Anda dengan santai, nikmati setiap momen yang ada dan jangan takut
untuk melakukan improvisasi, selama tidak berlebihan dan menyimpang dari alur dan tujuan
yang telah ditetapkan.
Keempat, sesekali berilah selingan humor, untuk membuat suasana lebih semarak
MAU BUAT MADING MENARIK ???
INI CARA DAN TIPS-NYA !!!

Majalah dinding adalah salah satu jenis media komunikasi massa tulis yang paling
sederhana. Disebut majalah dinding karena prinsip dasar majalah terasa dominan di
dalamnya, sementara itu penyajiannya biasanya dipampang pada dinding atau yang
sejenisnya. Prinsip majalah tercermin lewat penyajiannya, baik yang berwujud
tulisan, gambar, atau kombinasi dari keduanya (id.wikipedia.org).

Bagi kita pelajar, mungkin tidak asing lagi dengan yang namanya mading guys,
karena kita dapat melihatnya setiap hari di sekolah. Di sekolah, mading merupakan
salah satu sarana penyaluran kreatifitas dan bakat siswa , baik itu melalui tulisan,
gambar ataupun gabungan antara keduanya guys.
Dibeberapa sekolah, mading menjadi salah satu ekstrakirikuler. Bagi kalian yang ikut
ekskul mading tentu tidak akan sulit untuk membuat mading yang menarik, tapi
bagaimana dengan kalian yang tidak pernah ikut atau baru ikut ?, atau bagi kalian
yang di sekolahnya belum punya ekskul semacam itu, tapi kalian ingin menjadikan
mading sebagai salah satu sarana ekspresi diri ?. nah, kali ini gue akan share ke
best reader sekalian tentang bagaimana cara dan tips membuat mading yang baik
dan menarik. Langsung saja, check this out !

1. Menentukan Tema
Tema adalah hal pertama dan utama yang harus kita pikirkan saat kita ingin
membuat mading guys. Dalam menentukan tema, kita harus menggunakan
kekreatifitasan dalam memlilih tema apa yang kira-kira menarik dan dapat
mengundang banyak pembaca guys, atau kita juga bisa memilih tema sesuai
dengan waktu atau tanggal peringatan nasional, seperti tema guru di hari guru, tema
ibu di hari ibu atau tema perjuangan di hari pahlawan, dll.

Penentuan tema ini sangat penting karena akan menjadi dasar dari segala hal yang
ada di mading yang akan kita buat guys. Misalnya kita memilih tema lingkungan
hidup, maka semua rubrik yang ada di mading haruslah berhubungan dengan
lingkungan hidup.

2. Merancang sketsa
contoh sketsa mading sebelum proses pembuatan

Kalau kita sudah punya tema, langkah selanjutnya adalah merancang mading
semenarik mungkin guys. Kita bisa memulainya dengan membuat sketsa dan
rancangan tata letak semua isi yang ada dalam mading nanti. Setelah itu, buat daftar
rubrik apa saja yang akan ada dalam mading, dan disinilah kreatifitas kita sekali lagi
sangat dibutuhkan. Dalam mading yang baik pasti akan memuat isi atau rubrik
berikut ini.

a. Logo
Biasanya menggunakan logo-logo suatu organisasi sekolah, seperti logo sekolah
atau OSIS.

b. Judul
Judul mading bisa dibuat dengan menggunakan nama sekolah (contoh: Mading
MAN Kajai) atau judul lain yang dapat menggambarkan isi mading secara umum,
dan bisa juga menggunakan singkatan-singkatan unik yang dapat menarik perharian
pembaca [contoh: MAKER (Mading Keren)].
c. Edisi
Edisi yang dimaksud disini adalah tema (Contoh-Edisi: Hari Guru) atau jika isi
mading bersifat umum tanpa tema khusus, kamu bisa membuat edisi berdasarkan
bulan atau tanggal terbit [contoh-Edisi: Februari (jika mading terbit di bulan februari)].

d. Salam Redaksi
Merupakan sambutan/sapaan dari penyusun kepada pembaca. Misalnya Hei, Guys
! Mading kita kali ini bertema Hari Guru. Ada artikel, cerpen, puisi, komik, emh...,
pokoknya banyak deh ! Check this Out !.

e. Susunan Redaksi
Berisi nama-nama penyusun mading.

f. Artikel atau Esay pendek


Artikel yang dibuat hendaknya sama atau sejalan dengan tema mading.

g. Opini
Opini berisi pendapat orang-orang dilingkungan sekolah tentang tema yang diambil.
Misalnya, kita mengambil tema tentang Hari Guru, maka kita dapat mewawancarai
orang-orang di sekitar lingkungan sekolah tentang bagaimana peran dan jasa
seorang guru dalam kehidupan kita.

h. Berita Utama
Berita utama berisi berita yang sedang hangat-hangatnya terjadi disekitar lingkungan
sekolah. Misalnya berita tentang prestasi yang baru saja dicapai sekolah atau berita
tentang pelantikan pengurus ekskul baru, dll.

i. Materi Tambahan
Jika masih banyak ruang mading yang kosong, kamu dapat menambahkan
beberapa materi tambahan berikut ini supaya mading lebih menarik.
Tips mernarik
Info Unik.
Puisi & Pantun
Cerpen
Ilustrasi atau Karikatur
Komik singkat
Humor

j. Pojok Mading
Berisi tanggapan atau komentar penyusun mengenai isi mading yang telah dibuat.

k. Hiasan
Untuk membuat isi mading menjadi lebih menarik, kita dapat menambahkan
beberapa hiasan. Hiasan dapat terbuat dari kertas koran, renda, pita, kancing, biji-
bijian kain perca, kain flanel, dll.

3. Proses Pembuatan
Setelah sketsa selesai dibuat, sekarang saatnya kita mulai proses pembuatannya
guys. Proses ini meliputi pembuatan rubrik dan desain mading. Rubrik yang dibuat
haruslah menarik, sehingga dapat mengundang banyak pembaca guys, dan jangan
lupa, rubrik yang ada haruslah sesuai dan mengikuti tema yang telah ditetapkan
sebelumnya.

Selain rubrik, hal lain yang harus kita perhatikan adalah disain. Disain sangat
berperan penting dalam menarik perhatian orang untuk membaca mading. Kalau
disain mading sudah kelihatan bagus dari kejauhan, tentu saja orang-orang akan
datang menghampiri.

4. Publikasi (Penerbitan)
Setelah mading jadi, langkah terakhir adalah penerbitan mading !. Jangan lupa kasih
tahu teman-teman di sekolah kalau madingnya sudah jadi.

GENERASI MUDA YANG AKTIF MEMAKMURKAN MASJID


GENERASI MUDA YANG AKTIF MEMAKMURKAN MASJID

Namun, Alangkah Indahnya kalau masjid dipenuhi juga oleh para remaja, mahasiswa & generasi
muda yang penuh semangat membangun Aqidah yang kuat, penuh energi memakmurkan masjid,
dengan Kegiatan yang bermanfaat untuk dunia yang menjadi jembatan menuju kebahagiaan di akhirat.

Bila Masjid-Masjid ramai dipenuhi orang-orang tua, adalah sesuatu yang sangat biasa. Penyebabnya antara lain
Para Orang tua tersebut:
rata rata sudah pensiunan,

Memiliki Banyak waktu luang di rumah

Senang bisa bertemu teman se-usianya bila sholat di Masjid.

Dampak positifnya ialah para orang-tua menjadi lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT, maka mereka bisa
memberi contoh tauladan yang baik di hadapan anak-anak muda.

Namun, Alangkah Indahnya kalau masjid dipenuhi juga oleh para remaja, mahasiswa & generasi
muda yang penuh semangat membangun Aqidah yang kuat, penuh energi memakmurkan masjid,
dengan Kegiatan yang bermanfaat untuk dunia yang menjadi jembatan menuju kebahagiaan di akhirat.

Bila kita adalah ternasuk anak-anak muda yang tidak berbakat ceramah di depan orang banyak, jangan khawatir,
Karena ada jalan Dakwah tanpa ceramah yang bisa kita pilih di seputar kegiatan Masjid:

Generasi muda yang rajin pergi sholat berjamaah

Contoh: Ada seorang anak Muda, Bahkan Tanpa perlu ceramah atau mengajak siapapun. Setiap langkahnya
menuju masjid, maka langkah kakinya akan dicatat malaikat.

Setiap ada orang yang melihat nya pergi ke masjid, Kemudian orang itu menjadi tergerak hatinya untuk ikut
pergi ke masjid walaupun tanpa diajak anak muda tsb, maka anak muda itu sudah mendapat pahala
dakwah tambahan tanpa ceramah ke pada orang orang.

Sehingga Untuk Jangka waktu yang tidak terlalu lama, maka Masjid menjadi makin makmur, penuh cahaya dan
berkah.

Berkat Banyaknya anak muda yang menghadiri masjid, bila banyak anak muda yang masih segar, ganteng
dan cantik, maka lama kelamaan citra masjid yang Cuma dipenuhi bapak-bapak tua dan bahkan kakek-
kakek, citranya akan hilang secara bertahap. DanBerganti dengan citra, masjid yang makmur di penuhi
anak muda yang penuh semangat dan Orang tua / Kakek yang penuh nasehat.

Dakwah tanpa ceramah berikutnya yang bisa kita pilih ialah:

Menghadiri Majelis Taklim,

Majelis Taklim ialah tempat berkumpulnya orang orang yang sedang menuntut ilmu, Bukan hanya pengajian Ibu-
ibu saja yang disebut majelis taklim

Bila Majelis Ilmu, (Majelis Taklim Tentang Aqidah ) dihadiri oleh banyak anak muda, maka insya Allah SWT 10-20
tahun ke depan, masa depan akan lebih baik. Karena bila makin banyak anak muda yang bertaqwa, makin
mantap Iman / Aqidahnya, Jauh dari Perdukunan/ syirik, maka anak muda tersebut akan membawa berkah,
sehingga Allah SWT SWT akan menurunkan rahmatNYA dari langit dan Bumi. Dan akan mencegah terjadinya
Bencana.

Bila makin banyak anak muda yang rajin menuntut ilmu di majelis taklim, maka secara tidak langsung akan
mendorong para orang-tua yang belum mau hadir, menjadi ikut Hadir. Bila ada orangtua yang hadir karena
terpengaruh melihat anak muda yang rajin maka anak muda tersebut sudah berdakwah tanpa perlu
menceramahi orang tua. Dan Mendapat tambahan pahala dakwah. Insya Allah SWT.

Membersihkan masjid
Tanpa perlu ceramah, Dengan membersihkan masjid maka akan kita bisa mendapat lebih banyak pahala. Apabila
ada Jamaah lain yang menjadi betah dan rajin ke masjid, & Makin banyak orang yang ke masjid karena perasaan
nyaman dan bersih maka makin banyak pahala yang diterima orang yang membersihkan masjid.

Bayangkan jika di saat sholat jumat, ada ratusan orang yang merasakan kebersihan Masjid maka para pembersih
masjid akanmendapat ratusan pahala tambahan tanpa perlu ceramah.

Dengan Ikut Membersihkan masjid, berarti kita ikut meringankan dan Membantu Merbot
memmbersihkan masjid secara lebih baik dan maksimal.

Tempat Wudhu dan Toilet Biasanya sebagai tempat yang wajib untuk sering dibersihkan, karena masih ada
beberapa masjid yang kurang bersih di bagian tersebut. Mari kita bandingkan dengan tempat tempat umum
yang komersil seperti perkantoran. Mereka memiliki petugas cleaning servis yang khusus membersihkan dan
mengepel Toilet setiap Jam, lalu memberi wangi wangian.

Betapa besarnya pahala dan keharuman di akhirat yang akan kita dapatkan bila kita turut mengharumkan
Rumah Allah. Masa kita kalah dengan Gedung perkantoran manusia.

Bila tempat Wudhu dan Toilet sudah wangi karena sudah dibersihkan Sang Merbot, mungkin kita bisa meminta
izin turut membantu membersihkan Kaca kaca masjid. Atau melap Mimbar yang sudah berdebu dengan
kemocheng (bulu ayam) atau kain lap Basah.

Menjadi panitia majelis taklim, membantu ustadz/penceramah,

Kita Bisa meniru amal dari sahabat nabi yaitu Anas Bin Malik, RA.Yang setia menjadi Khadimah/Asisten yang
setia membantu Nabi Muhammad SAW. Anas Bin Malik membantu Nabi sampai mendetail sehingga membuat
Nabi menjadi lebih Fokus, Lancar dan Sukses dalam berdakwah.

Di masa sekarang Bila kita generasi muda yang tidak berbakat atau belum bisa berceramah, sebaiknya anak
muda menjadi panitia MT (Majelis Taklim) dan menjadi asisten penceramah terlebih dahulu. Sambil terus
menambah ilmu dengan bergaul dengan orang-orang sholeh dan para ustadz. Pahala dakwah akan mengalir
sebanyak jamaah yang hadir tanpa harus ceramah.

Para Ustadz biasanya sudah mendapat amanat kesibukan dakwah di berbagai tempat, jadi Agar para
Ustad siap pikirannya dan fokus dalam membagikan Ilmunya, maka sebaiknya kita mencegah para ustadz
menyiapkan sendiri peralatan-peralatan dakwah seperti. Mikrofon, Kitab, buku Buku, Meja Lekar (meja kecil
untuk mengaji), dan lain lain. Sehingga Pak Ustadz bisa Lebih maksimal konsentrasi khusus dalam bertafakkur
menambah Ilmunya dan Membagikan Ilmunya dan tidak perlu mengerjakan Hal hal persiapan yang bisa
mengganggu konsentrasinya.

menjadi Guru TPA

TPA yang terbaik ialah bila dijalankan oleh anak-anak muda yang berpendidikan tinggi. Misalnya
Guru TPA yang berijazah sarjana atau Sarjana Muda, sehingga bisa berpeluang lebih kreatif, menyenangkan
dan yang mampu mengajarkan membaca AlQuran metode Iqro, juga mampu mengajarkan Bahasa Inggris dan
Bahasa Arab. Lebih baik lagi bila Guru TPA adalah juga sarjana S2 dan S3.

Dengan menjadi guru TPA, maka secara tidak langsung berarti sudah berlatih berceramah, dengan mengajar di
depan anak-anak Taman Pendidikan ALQuran (TPA).

Pahala menjadi guru TPA sangat besar dan akan terus mengalir menjadi pahala amal Jariah. Bila kita Ikhlash
mengajar karena Allah SWT. Kemudian ada sekian persen murid TPA yang berhasil mengajarkan Ilmunya jyang
bermanfaat tersebut kepada anak & cucunya Maka Pahalanya terus mengalir menjadi Modal Investasi
Menuju Surga. Tanpa harus ceramah di depan mimbar.
TPA yang terbaik bila dijalankan oleh anak muda yang berpendidikan tinggi. Misalnya Guru TPA yang
berijazah sarjana atau Sarjana Muda Universitas Ternama yang mampu mengajarkan membaca AlQuran metode
Iqro, juga mampu mengajarkan Bahasa Inggris dan Bahasa Arab. Lebih baik lagi bila Guru TPA adalah juga
sarjana S2 dan S3.

Kenyataan di lapangan masih banyak guru TPA yang hanya lulusan SMU dengan wawasan yang kurang luas dan
mengajar hanya untuk mengisi waktu luang. Ditambah lagi honor mengajar yang masih dibawah standard, UMR.
Sehingga membuat para guru TPA kurang mampu untuk membeli buku-buku dan majalah Islam.

Padahal para Guru TPA idealnya memiliki wawasan luas, mempunyai dasar ketrampilan bahasa Arab dan Bahasa
Inggris, serta Kreatif dan Inovatif dalam mengajar. Sehingga murid-murid TPA tidak mengalami kejenuhan dalam
belajar.

Penulis yakin bila makin banyak guru TPA yang bergelar sarjana, makin berkualitaslah TPA di Masjid-Masjid.

Menerbitkan Majalah Dinding Masjid

Anak Muda biasanya Lebih Kreatif, Lebih banyak menghasilkan Ide Baru dan Segar, Dengan membuat
majalah dinding yang secara teratur, rapi dan Indah akan meningkatkan minat IQRO / Baca
anggota jamaah Masjid.

Jamaah tetap dan Jamaah Musafir yang sedang singgah di masjid akan bertambah Ilmunya, Informasi Makin
Tersebar Luas. Dakwah Menjadi makin Luas , makin Gencar, dan jamaah jadi semakin berwawasan dan tidak
Kuper.

Isi mading bisa disesuaikan dengan berita dan peristiwa kegiatan masjid dengan membuat kolom-kolom atau
rubrik-rubrik khusus.

Misalnya Rubrik:

Rubrik Salam dari Redaksi: Berisi salam dari penanggung jawab Mading yang disetujui ketua DKM.
Salam Mengenai Isi dan Rangkuman Tema Mading Minggu Atau Bulan ini.
Rubrik Kegiatan Remaja Masjid: Berisi Tulisan berisi laporan kegiatan Remaja masjid, lebih Menarik
disertai foto dan Ilustrasi yang unik. Bisa Juga Dengan menempelkan Kegiatan Masjid Tetangga dan
Masjid Lain dari Internet atau Majalah, Untuk Memotivasi Remaja di Masjid Tersebut
Rubrik Kegiatan Taklim Bapak/Ibu: Bisa diisi dengan Jadwal Taklim Bapak/Ibu, Rangkuman
Ceramah Untuk Bapak dan Ibu.
Rubrik Berita Indonesia Islami : Bisa diambil dari Majalah atau Internet dan lebih baik lagi
dirangkum sendiri oleh Team Redaksi.
Rubrik Dunia Islam : Bisa diambil dari Majalah atau Internet dan lebih baik lagi dirangkum sendiri
oleh Team Redaksi.
Rubrik Cerita Islami : Hendaknya Para Remaja yang senang bercerita kisahnyata tentang remaja bisa
lebih menarik pembaca.
Rubrik Taaruf Pranikah : Rubrik Yang Paling menarik bagi para remaja, karena mereka punya rasa
ingin tahu yang tinggi tentang pra nikah dan pernikahan: seperti:
o Bagaimana Cara Bertaaruf yang benar-benar islami
o Cara Melamar
o Cara Menyiapkan Dana Pernikahan
o Cara Menghindari Taaruf yang Bergaya Pacaran, dll

Sebaiknya ditulis sendiri oleh para remaja dengan rujukan Alquran dan Sunnah dan buku-buku
Islam, bila tidak sempat bisa mengambil dari Majalah atau Internet.
Rubrik Keluarga Sakinah : Rubrik ini bisa diambil dari majalah Islam, karena para remaja biasanya
belum menikah.
Rubrik Kesehatan : Rubruk ini sebaiknya diisi dengan mengambil artikel dari majalah kesehatan yang
ternama. Seperti:
o Pengobatan cara Nabi
o Tips Sehat dan Mencegah Penyakit Cara Nabi
o dll
Rubrik Wirausaha / Bisnis Islami : Remaja Perlu Mengasah syaraf bisnisnya agar siap dalam
mencari nafkah secara mandiri,
Rubrik Mutiara AlQuran dan Hadits: Bisa mengambil dari Artikel Majalah Pesantren Hidayatullah
atau Majalah Islam Lainnya
Rubrik Seni/ Kaligrafi : Untuk remaja yang punya cita rasa seni yang tinggi bisa menampilkan
karyanya seperti Kaligrafi, Pantun nasehat dan Puisi.
Rubrik Anak Sholeh/sholeha : Target pembacanya ialah anak anak TPA, bisa dengan menampilkan
foto kegiatan anak TPA dan bisa mengambil dari majalah Anak shaleh atau Rubrik anak di majalah
Ummi
Rubrik Tips dan Kiat-kiat Praktis : Tips tips terkini yang sedang trendy dan Islami untuk membuat
pembaca merasakan manfaat besar Mading yang dibuat anak muda remaja Masjid. Contoh:
o Tips Menghilangkan Rasa Cemas dan Takut
o Kiat Sukses Menjadi Bahagia dan Kaya
o dll

Rubrik-rubrik di atas diutamakan dan lebih baik ditulis sendiri sehingga lebih segar bernilai Lokal atau kalau
belum mampu bisa diambil dari majalah, Internet seluruh dunia, dan bahkan suatu saat akan lebih banyak ditulis
sendiri oleh generasi muda bila Madingnya makin berkembang. Bila ada 100 orang yang membaca Mading
tersebut setiap jumat. Berarti anak muda yg memasang Mading tersebut sudah berdakwah tanpa ceramah
pada 400 orang setiap bulannya.

Menjadi panitia peringatan hari besar Islam

Dakwah tanpa harus berceramah yang cocok juga untuk anak muda ialah turut ambil bagian dalam
penyelenggaraan/ panitia peringatan Hari besar Islam. Dengan menjadi panitia, menjadi lebih ingat makna hari-
hari besar Islam dan akan mendapat pahala sebanyak jamaah yang hadir, panitia mendapat pahala dakwah
tanpa harus pandai berceramah. Biarlah Ustadz yang sudah mantap Ilmu dan amalnya yang berceramah.

Tulisan di atas pertama kali dimuat di milis Daarut tauhiid dan dudung.net dan sudah dibaca 45.000an kali

Menjadi Anak Muda Bergelar MM (Manajer Masjid)

Apabila Kamu sekalian melihat seseorang sering masuk masjid, maka saksikanlah bahwa ia benar benar
beriman

Anak Muda yang ingin mendapatkan Suami/Istri yang beriman, harus perlu bukti keimanannya,

Cara mendapatkan bukti tersebut ialah: dengan cara menyaksikan keseriusan dan seringnya anak muda tersebut
ke Masjid.

Terutama saat shalat shubuh yang dikaitkan dengan kemunafikan seseorang, bila seseorang rutin ke masjid
untuk melaksanakan shalat shubuh, maka orang tersebut terhindar dari sifat munafik.

*Manajer Masjid (Memakmurkan Masjid)

9 Keuntungan menjadi MM (Memakmurkan Masjid)


1. Mendapat Tanda Bukti Iman
2. Mendapat Perlindungan Di Hari Akhir
3. Memperoleh Ketenangan
4. Mendapat Rahmah
5. Mendapat Surga
6. Terangkat Derajat
7. Terhapus Dosa
8. Tiap Langkah Kaki Dihitung Pahala
9. Menanti Shalat Dihitung Berbuat Pahala Shalat

Rujukan

AlQuran

QS 9:18

Hadits

Apabila Kamu sekalian melihat seseorang masuk masjid, maka saksikanlah bahwa ia benar benar beriman

Anda mungkin juga menyukai