PO Halaman 93-95
PO Halaman 93-95
beberapa situasi, peristiwa, atau intervensi mengaktivasikan sebuah sifat lebih dari yang lainya.
Misalnya rencana kompensasi berbasis komisi akan mungkin mengaktivasi perbedaan-perbedaan
individu dalam ekstraversi karena ekstraversi lebih sensitif pada imbalan dibandingkan
katakanlah, keterbukaan. Sebaliknya, dalam pekerjaan yang mengizinkan ekspresi kreativitas
individu, perbedaan-perbedaan individu dalam keterbukaan bisa lebih baik dalam memprediksi
perilaku kreatif daripada perbedaa-perbedaan individu dalam ekstraversi.
Teori Aktivasi Sifat; Pekerjaan-Pekerjaan dengan Sifat Lima Besar Tertentu yang Lebih Relevan
Catatan : Sebuah tanda tambah (+) berarti individu dengan skor tinggi pada sifat ini, seharusnya
lebih baik dalam pekerjaan ini. Sebuah tanda minus (-) berarti individu dengan skor rendah
dalam sifat ini seharusnya lebih baik dalam pekerjaan ini.
Nilai
Nilai (Value) keyakinan dasar bahwa sebuah mode tindakan spesifik atau akhir dari keberadaan
lebih diinginkan secara pribadi atau sosial dibandingkan mode tindakan atau akhir keberadaan
lawanya atau kebalikanya.
Sistem nilai (Value system) sebuah hirearki berdasarkan sebuah peringkat atas nilai-nilai
individu dari sisi intensitasnya.
Nilai terminal (Terminal value) hasil akhir yang diinginkan dari keberadaan sasaran yang ingin
dicapai seseorang dalam hidupnya, sedangkan Nilai instrumental (Instrumental value)
merupakan mode perilaku yang lebih disukai, atau alat untuk mencapai nilai terminal seseorang.
Generasi lonjakan bayi (baby boomers) merupakan sebuah kelompk besar yang
dilahirkan sesudah perang dunia II ketika pensiunan perang kembali ke keluarganya dan
keadaaan membaik. Mereka memasuki angkatan kerja dari pertengahan 1960-an sampai
pertengahan 1980-an. Mereka membawa etika hippie dan tidak mempercayai otoritas.