Anda di halaman 1dari 14

KUNCI JAWABAN

Bab 1 Memahami Teks Hasil Observasi


LaTiHan Mandiri 1
a. PiLiHan Ganda
1. c 6. a 11. a 16. d 21. c
2. b 7. a 12. b 17. c 22. c
3. d 8. c 13. b 18. c 23. d
4. c 9. b 14. c 19. c 24. d
5. b 10. b 15. b 20. d 25. c

B. Uraian
1. Teks hasil observasi adalah jenis teks yang menyajikan harus urut dari keadaan objek sebelum
hasil-hasil pengamatan atau laporan. penelitian dan sesudah penelitian.
2. Syarat-syarat teks hasil observasi yang baik adalah: Aspek kebahasaan. Teks hasil observasi harus
Objek yang diamati harus menarik ditulis dengan mengikuti kaidah bahasa
Objektif Indonesia yang baik dan benar.
Disusun secara sistematis 5. Teks hasil observasi dapat diklasifi kasi berdasarkan
Dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya objek yang diamatinya, yakni
Menggunakan bahasa yang efektif dan logis Teks hasil observasi mengenai hewan. Teks ini
3. Perbedaan antara teks hasil observasi, deskripsi, dan membahas antara lain mnegenai ciri-ciri fi sik,
eksposisi adalah: cara berkembang biak, temperamen hewan,
Teks deskripsi hanya menggambarkan suatu dan hal-hal lain yang berkaitan dengan hewan
objek dengan sejelas-jelasnya. yang diamati.
Teks eksposisi hanya sekedar memaparkan Teks hasil observasi mengenai tumbuhan. Teks
informasi baru tanpa perlu ada pengamatan ini membahas antara lain mengenai ciri-ciri fi sik
terlebih dahulu. tumbuhan, cara berkembang biak tanaman,
Teks hasil observasi didapat dari hasil daerah penyebaran tanaman, dan hal-hal lain
pengamatan terlebih dahulu. yang berkaitan.
4. Hal yang harus diamati dalam menilai kekurangan Teks hasil observasi mengenai tempat. Teks ini
atau kelebihan suatu teks hasil observasi adalah: membahas antara lain mengenai kondisi fi sik
Isi. Penjelasan mengenai objek yang sedang tempat.
diamati harus detail. Teks hasil observasi mengenai suatu percobaan.
Aspek penulisan. Penulisan teks hasil observasi Teks ini membahas kondisi sebelum dan
harus runtut. Misalkan dalam menulis hasil sesudah dilakukan percobaan.
percobaan laboratorium, laporan yang dibuat

KEGiaTan Mandiri

a. 2. Teks Objek yang digambarkan


a Hujan asam
b Kegiatan membereskan pinggir-pinggir parit
c Keadaan Ibu Kota Jakarta setelah diguyur hujan dua hari berturu-turut
B. Sesuai dengan kemampuan siswa.
C. 1. Cerita pendek
2. Eksposisi
3. Eksposisi
4. Eksplanasi
5. Hasil Observasi
d. Sesuai dengan kemampuan siswa.
E. 1. Kacang merah yang ditanam di medium tanah biasa dan kacang merah yang ditanam di medium tanah sekam.
2. Keadaan suatu jalan.
3. Echinodermata (hewan berkulit duri).
F. Sesuai dengan kemampuan siswa.
G. a. Pertandingan sepak bola antara kesebelasan Garuda dan Elang Putih.
b. Hal yang dilaporkan dalam teks adalah keadaan berlangsungnya pertandingan.
c. Sesuai dengan kemampuan siswa.
d. Sesuai dengan kemampuan siswa.
H. Sesuai dengan kemampuan siswa.
Mandiri Bahasa Indonesia untuk SMP/MTs Kelas VII
2

Bab 2 Menyusun Teks Hasil Observasi


Latihan Mandiri 2
A. PILIHAN GANDA
1. a 6. d 11. d 16. a 21. c
2. d 7. a 12. d 17. c 22. b
3. d 8. b 13. a 18. b 23. c
4. a 9. b 14. b 19. c 24. b
5. d 10. a 15. c 20. a 25. b

B. URAIAN
1. Langkah-langkah dalam menyusun teks hasil Baca naskah dengan teliti.
observasi adalah: Catat gagasan utama tiap paragraf.
Menentukan objek atau fenomena yang akan Tulis kembali gagasan-gagasan utama tersebut
diamati. dengan menggunakan kata-kata sendiri.
Membuat daftar aspek-aspek yang akan diamati. 5. Keuntungan melakukan kegiatan observasi dalam
Melakukan pengamatan. pengumpulan data adalah:
Mendokumentasikan hasil pengamatan dengan 1) Pengamat dapat langsung mencatat hal-hal,
pencatatan, pemotretan, dan perekaman. perilaku, atau perubahan objek atau fenomena
Mengembangkan hasil pengamatan dalam ketika kejadian tersebut masih terjadi.
bentuk teks yang lengkap dan padu. 2) Pengamat dapat memperoleh data dan subjek,
2. Hal yang perlu diperhatikan pada saat menyunting baik dengan komunikasi verbal ataupun tidak.
teks hasil observasi adalah: Apabila dalam wawancara, subjek sering kali
1) Isi laporan tidak ingin berkomunikasi karena takut atau
Kejelasan fakta-fakta yang ditulis. enggan. Dalam kegiatan observasi, kita tidak
Kesesuaian fakta tersebut dengan kenyataan. perlu melakukan wawancara, karena adanya
2) Susunan laporan pengamatan langsung.
Kelengkapan bagian-bagian teks. Sedangkan kelemahan kegiatan observasi dalam
Kepaduan hubungan antarbagian. pengumpulan data adalah:
3) Penggunaan bahasa 1) Kegiatan observasi membutuhkan waktu
Keefektifan kalimat. yang relatif lama untuk dapat melakukan
Kebakuan kata-kata yang digunakan. pengamatan langsung.
Ketepatan penggunaan ejaan. 2) Untuk fenomena atau kejadian yang
3. Dengan kegiatan observasi, kita akan mendapatkan berlangsung lama, pengamat tidak dapat
fakta yang lebih jelas dan lebih lengkap karena melakukan pengamatan langsung. Contohnya
kita melakukan pengamatan terhadap objek secara fenonema perubahan masyarakat tradisional ke
langsung. Sedangkan, kegiatan studi pustaka atau masyarakat modern.
wawancara tidak melibatkan pengamatan langsung. 3) Adanya kegiatan-kegiatan yang tidak mungkin
4. Langkah-langkah yang dilakukan dalam meringkas diamati. Contohnya, kegiatan-kegiatan yang
teks hasil observasi adalah: berkaitan dengan hal-hal yang sifatnya pribadi.

KEGIATAN MANDIRI
A. Penilaian
No. Kalimat
Ya Tidak
1. Upacara itu diikuti oleh para siswa laki-laki dan perempuan.
2. Sebaiknya kegiatan upacara diawali dengan penyiapan para petugasnya agar
pelaksanaannya berjalan lancar.
3. Beberapa orang siswa tampak asyik bercanda ketika pembina upacara sedang berpidato.
4. Walaupun hujan turun rintik-rintik, kegiatan upacara tetap akan dilaksanakan.
5. Teks Pancasila itu dibacakan oleh seorang siswa kelas VII dengan suara yang lantang
dan penuh percaya diri.
B. 1. d b a c e
2. a c b e d
3. a e d c b
C. Disesuaikan dengan kemampuan siswa.
D. Disesuaikan dengan kemampuan siswa.
E. Disesuaikan dengan kemampuan siswa.
F. Disesuaikan dengan kemampuan siswa.
Kunci Jawaban
3

G. No. Kalimat Sesuai Tidak Sesuai


1. Para siswa Kelas VII meramaikan kegiatan pameran itu.
2. Gedung pertunjukan itu hampir roboh karena usianya yang sudah tua.
3. Di pinggir jalan terdapat puluhan orang menjajakan tahu Sumedang.
4. Di daerah wisata Pantai Pangandaran banyak ditemukan turis Eropa.
5. Burung-burung pipit beterbangan menjauhi para petani yang sedang
memanen padi.

H. No. Kalimat Perbaikan


1. Saya sudah memberitahu mereka dua hari yang lalu. Saya sudah memberi tahu mereka dua hari yang lalu.
2. Mereka akan mempertanggung jawabkan Mereka akan mempertanggungjawabkan
perbuatannya itu di hadapan Tuhan nanti. perbuatannya itu di hadapan Tuhan nanti.
3. Banyak sarat yang harus kita penuhi untuk menjadi Banyak syarat yang harus kita penuhi untuk menjadi
utusan sekolah dalam perlombaan itu. utusan sekolah dalam perlombaan itu.
4. Kita harus mengucapkan terimakasih kepada mereka Kita harus mengucapkan terima kasih kepada mereka
atas bantuan ini. atas bantuan ini.
5. Kejadian tersebut merupakan yang ke 2 kalinya Kejadian tersebut merupakan yang kedua kalinya
dalam bulan Mei ini. dalam bulan Mei ini.

I. No. Kalimat Perbaikan


1. Mereka saling bersalam-salaman ketika acara itu Mereka saling bersalaman ketika acara itu akan
akan dimulai. dimulai, atau
Mereka bersalam-salaman ketika acara itu akan dimulai.
2. Gedung ini adalah merupakan tempat kami dulu Gedung ini adalah tempat kami dulu berlatih
berlatih pencak silat. pencak silat, atau
Gedung ini merupakan tempat kami dulu berlatih
pencak silat.
3. Hanya dua orang saja yang hadir di dalam ruangan Hanya dua orang saja yang hadir di ruangan itu, atau
itu. Hanya dua orang saja yang hadir dalam ruangan itu.
4. Para hadirin kompak berdiri menyambut kedatangan Hadirin kompak berdiri menyambut kedatangan kami
kami ketika itu. ketika itu.
5. Bunga melati, bunga mawar, dan bunga tulip Bunga melati, mawar, dan tulip memenuhi halaman
memenuhi halaman rumahnya yang di Bandung. rumahnya di Bandung.
J. 1. Bentuk Monumen Nasional (Monas) yang unik.
2. Karunia Tuhan yang terdapat di Indonesia berupa sumber daya alam.
3. Kekayaan laut di Indonesia.
K. Sesuai dengan kemampuan siswa.

Bab 3 Memahami Teks Tanggapan Deskriptif


Latihan Mandiri 3
A. PILIHAN GANDA
1. c 5. a 9. b 13. c 17. b 21. b 25. b
2. b 6. a 10. c 14. b 18. b 22. d
3. c 7. d 11. a 15. c 19. b 23. b
4. b 8. a 12. c 16. a 20. b 24. c
B. URAIAN
1. Teks tanggapan deskriptif adalah teks yang Ciri-ciri teks tanggapan deskriptif:
menggambarkan seseorang, objek, atau tempat Menyajikan keadaan waktu, peristiwa, tempat,
dengan serinci-rincinya. benda, dan orang.
Tujuan teks tanggapan deskriptif: Menimbulkan kesan tertentu kepada para
Untuk menggambarkan suatu objek dengan serinci- pembacanya.
rincinya sehingga pembacanya seolah-olah dapat Memungkinkan terjadinya imajinasi bagi
membayangkan bentuk asli objek tersebut. pembacanya.
Banyak menggunakan kata atau frasa yang
bermakna keadaan atau sifat.
Mandiri Bahasa Indonesia untuk SMP/MTs Kelas VII
4

2. Teks tanggapan deskriptif disusun dengan struktur 4. Teks deskriptif dapat dikembangkan dengan
sebagai berikut. menggunakan pola sebagai berikut.
Identifikasi: Bagian ini berisi penjelasan umum Pola spasial: pola yang mengembangkan teks
mengenai objek yang akan dideskripsikan. deskriptif dengan susunan urutan ruang dan
Klasifikasi/definisi: Bagian ini dijelaskan klasifikasi waktu, misalnya dari atas ke bawah.
umum mengenai objek yang dideskripsikan. Pola Subjektif: pola yang mengembangkan teks
Deskripsi bagian: Bagian ini merupakan inti deskriptif dengan menggambarkan objek yang
teks deskriptif karena pada bagian ini berisi melibatkan tafsiran atau kesan pribadi penulis.
penggambaran objek yang dipilih. Pola objektif: pola yang mengembangkan teks
3. Perbedaan antara teks tanggapan deskriptif, eksposisi, deskriptif yang menggambarkan objek secara
dan narasi adalah: apa adanya tanpa melibatkan penilaian atau
Teks tanggapan deskriptif bertujuan untuk kesan pribadi penulis.
menggambarkan suatu objek atau keadaan 5. Hal yang perlu diperhatikan saat menilai kelebihan
dengan serinci-rincinya sehingga timbul dan kekurangan suatu teks tanggapan deskriptif
imajinasi pada pembacanya. adalah:
Teks eksposisi bertujuan untuk menginformasikan Penggambaran isinya harus terperinci sehingga
pengetahuan atau informasi baru pada pembaca dapat mendapatkan kesan yang jelas.
pembacanya. Pola pengembangan yang dipakai harus jelas
Sedangkan teks narasi bertujuan untuk sehingga tidak menyulitkan pembaca dalam
menceritakan suatu peristiwa atau keadaan memahami teks.
sehingga pembacanya seolah-olah mengalami Penggunaan bahasa, yakni keefektifan kalimat
langsung peristiwa tersebut. dan ketepatan pemilihan kata.

KEGIATAN MANDIRI
A. 1. Teks eksposisi 3. Teks tanggapan deskriptif
2. Teks cerita pendek
B. 1. Teks ini mendeskripsikan keadaan rumah keluaga Wongso, mulai dari halaman sampai isi dalam rumahnya.
2. Teks ini menggambarkan keadaan saat hujan deras di tenda-tenda camp sementara.
3. Teks ini menggambarkan sosok Prisil.
C. 1. Teks narasi 4. Teks narasi
2. Teks deskriptif 5. Teks eksposisi
3. Teks deskriptif.
D. 1. fedcba 3. abdec
2. cdbea
E. 1. Pola pengembangan: Subjektif; pembuktian: terdapat kalimat Menurut saya pribadi . . .
2. Pola pengembangan: Spasial; pembuktian: teks ini mendeskripsikan keadaan satu tempat mulai dari lapangan,
sampai ke bagian dalam bangunan yang ada di sana.
3. Pola pengembangan: Objektif; pembuktian: teks ini menggambarkan sosok Tuti dan Maria berdasarkan sifat
mereka. Sifat seseorang dapat diketahui melalui proses pengamatan terlebih dahulu.
4. Pola pengembangan: Objektif; pembuktian: teks ini menggambarkan seseorang berdasarkan ciri fisiknya. Ciri fisik
seseorang dapat diketahui setelah melakukan pengamatan terlebih dahulu.
5. Pola pengembangan: Spasial; pembuktian: teks ini menggambarkan The Capitol mulai dari bagian atas gedung
sampai ke bagian depang gedung.
F. 1. Sosok Said Jufri 3. Sesuai dengan kreativitas siswa
2. Pola pengembangan subjektif 4. kekar, ikal, raksasa,
G. Sesuai dengan kemampuan siswa

Bab 4 Menyusun Teks Tanggapan Deskriptif


Latihan Mandiri 4
A. PILIHAN GANDA
1. a 5. a 9. b 13. a 17. a 21. a 25. a
2. a 6. c 10. b 14. c 18. d 22. b
3. c 7. c 11. b 15. b 19. b 23. b
4. a 8. d 12. b 16. d 20. d 24. d
B. URAIAN
1. Langkah-langkah penyusunan teks tanggapan Susun topik-topik tersebut menjadi pola yang
deskriptif adalah: sistematis berdasarkan urutan, waktu, tempat,
Tentukan objek yang akan dideskripsikan. dan pola-pola lainnya.
Tentukan rincian topik atas objek yang akan Kembangkan topik menjadi teks deskriptif yang
dideskripsikan. padu dan utuh.
Kunci Jawaban
5

Revisi teks yang telah dibuat dengan 4. Kata nafas seharusnya ditulis napas. Kemudian, kata
memerhatikan keefektifan kalimat, kepaduan hasyim pada kalimat seharusnya diawali dengan
hubungan antarkalimat dan antarparagraf, serta huruf kapital karena nama orang.
pengunaan ejaan. Perbaikan kalimat:
2. Hal-hal yang perlu diperhatikan saat meringkas teks Belum habis satu napas yang ditahan Laila ketika
tanggapan deskriptif adalah: tubuh Hasyim dan dua yang lain membentur
Struktur teks. landasan,lalu terlontar lagi ke laut.
Teks tanggapan deskriptif dususun dengan struktur
5. Kata indonesia seharusnya diawali dengan huruf
yang dimulai dari identifikasi topik dan dilanjutkan ke
kapital. Kemudia, kata trampil seharusnya ditulis
bagian yang menyatakan deskripsi.
terampil.
Keterwakilan ringkasan.
Perbaikan kalimat:
Ringkasan tidak boleh menyimpang dari teks yang
Tujuan pelajaran bahasa Indonesia adalah agar siswa
sebenarnya. Isinya haru tetap mewakili isi teks sehingga
terambil berbahasa baik secara lisan maupun tertulis.
pembaca dapat mengerti objek yang dideskripsikan.
3. Katub-katub seharusnya ditulis katup-katup.
Perbaikan kalimat:
Katup-katup peredam ledak di mulut sumur di bawah
platform tak mampu menahan sebagian tenaga yang
luar biasa, yang tiba-tiba menjebol ke atas.

KEGIATAN MANDIRI
A. 2. Kalimat yang mendeskripsikan suasana/tempat dalam teks adalah:
Di kanan jalan terlihat bukit berhutan lebat.
Di kiri jalan ada jurang yang tertutup rimbunan pohon.
Di depan di kejauhan terlihat Pegunungan Halimun yang indah.
Indah sekali buki-bukit yang ditutupi pohon teh itu.
Jalanan di lereng meliuk-liuk seerti ular.
Jurang yang dalam di kiri jalan.
Tempat ini berada pada ketinggian 1.200 meter di atas permukaan laut.
3. Lebat, indah, meliuk-liuk, dalam.
B. 2. Puisi Laut karya Amal Hamzah ditulis dalam bentuk deskriptif karena menggambarkan keadaan pantai, seperti
Ombak pulang memecah berderai, Ombak datang bergulung-gulung, sedangkan bait ketida menggambarkan
keadaan hatiku.
C. 2. Paragraf dalam teks yang berbentuk deskriptif adalah:
Paragraf 2, menggambarkan keadaan kekeringan di Gunung Tikus.
Paragraf 3, menggambarkan sosok laki-laki bernama Jaran.
Paragraf 4, menggambarkan keadaan orang-orang yang menemui Jaran.
D. Teks Objek yang digambarkan Perincian Topik
1 Seseorang yang berbadan pendek dan gemuk Tubuh tokoh dia yang pendek dan gemuk
2 Winston International School Fasilitas Winston International School yang lengkap
E. Sesuai dengan kemampuan siswa.
F. Sesuai dengan kreativitas siswa.
G. 1. Kata pun ditulis terpisah.
2. Kata di sukai ditulis gabung menjadi disukai.
3. Kata pelihara seharusnya ditulis pemeliharaan.
4. Kata ditaman seharusnya ditulis terpisah menjadi di taman, serta kata hektar ditulis hektare.
5. Kata disana ditulis terpisah menjadi di sana.
6. Kata Kota ditulis tidak dengan huruf kapital.
7. Kata cibulan diawali dengan huruf kapital karena nama tempat.
8. Kata permintaanya ditulis dengan dobel huruf n menjadi permintaannya.
9. Bilangan 3000 ditulis dengan menggunakan titik menjadi 3.000 , serta kata perhari ditulis terpisah menjadi per
hari.
10. Setelah oleh karena itu ditambahkan tanda koma. Kata kwalitas dan kwantitas ditulis menjadi kualitas dan
kuantitas, kata tekhik ditulis teknik, serta budidaya ditulis terpisah menjadi budi daya.
H. 1. Daftar nama sudah berarti catatan sejumlah nama, sehingga penulisan daftar nama-nama salah.
2. Ada pengulangan penggunaan frasa tipe pengembangan. Seharusnya cukup Tipe pengembangan karangan
bertujuan untuk memberikan informasi tentang suatu objek tertentu kepada pembaca.
Mandiri Bahasa Indonesia untuk SMP/MTs Kelas VII
6

3. Kata organisasi sudah menunjukkan kumpulan sehingga tidak perlu pengulangan.


4. Data mentah = data yang belum diproses sehingga pilih salah satu saja.
5. kalimat ini tidak memiliki subjek. Solusinya adalah hilangkan kata kepada.
I. Sesuai dengan kemampuan siswa.
J. 1. Keadaan tokoh dia.
2. Makanan yang sudah tidak layak dimakan.
3. posisi tidur seseorang.
4. pengamatan tokoh aku terhadap lingkungan sekitar.
5. perubahan keadaan rumah yang awalnya tidak ramai, menjadi ramai karena pesta.
K. 2. Ide pokok tiap paragraf teks tersebut adalah:
Paragraf 1: Pendakian Gunung Semeru yang berkesan.
Paragraf 2: Pemandangan Gunung Semeru.
Paragraf 3: Perjalanan menuju Arcopodo.
Paragraf 4: besarnya karunia Tuhan.
Paragraf 5: Aktivitas penulis setelah sampai Arcopodo.

Bab 5 Memahami Teks Eksposisi


Latihan Mandiri 5
A. PILIHAN GANDA
1. c 5. a 9. c 13. c 17. d 21. c 25. d
2. a 6. a 10. a 14. a 18. d 22. a
3. c 7. c 11. a 15. c 19. b 23. b
4. d 8. b 12. b 16. b 20. c 24. a
B. URAIAN
1. Teks eksposisi adalah teks yang memaparkan sejumlah 4) Pola pengembangan sebab-akibat.
pengetahuan atau informasi baru. Pola ini dimulai dengan menjelaskan sebab
Ciri-ciri teks eksposisi: (terjadinya suatu peristiwa atau kejadian)
Penjelasan bersifat informastid dan objektif. yang berfungsi sebagai gagasan utama dan
Penjelasan dipaparkan secara sistematis. dilanjutkan dengan akbiat sebagai perincian
Terdapat data faktual seperti gambar, grafik, pengembangannya. Urutan ini dapat pula
peta, dan tabel. dibalik dengan akibat sebagai gagasan utama,
2. Perbedaan antara teks eksposisi, deskriptif, dan dan sebab menjadi perinciannya.
eksplanasi adalah: 5) Pola pengembangan ilustrasi.
1) Teks deskripsi terkadang mengandung fakta Pola ini ditandai dengan adanya ilustrasi-ilustrasi
namun hanya bertujuan untuk menggambarkan terhadap gagasan utama yang bertujuan untuk
suatu objek saja. menjelaskan maksud penulis.
2) Teks eksplanasi hampir mirip dengan teks 6) Pola perbandingan.
eksposisi, dari segi pemaparan fakta. Namun, Pola ini ditandai dengan adanya perbandingan
teks eksplanasi fokus pada menjelasan proses dua objek yang bertujuan untuk memperkelas
terjadinya suatu fenomena. Sedangkan, suatu benda, keadaan, atau konsep. Objek
teks eksposisi hanya bertujuan untuk tersebut dicari persamaan dan perbedaannya
menginformasikan pengetahuan baru tanpa berdasarkan aspek tertentu.
perlu menjelaskan proses terjadinya atau 7) Pola klasifikasi.
terbentuknya pengetahuan baru tersebut. Pola ini hampir sama dengan pola
perbandingan karena di dalamnya juga terdapat
3. Teks eksposisi dapat dikembangkan dengan perbandingan terhadap ciri dari objek yang
menggunakan delapan pola, antara lain: dibahas. Bedanya, pola klasifikasi lebih fokus
1) Pola deduktif. pada persamaannya.
Pola ini menempatkan ide pokok pada awal 8) Pola pendefinisian.
paragraf dan diikuti oleh ide-ide penjelas. Dalam pola ini, terdapat kata, istilah atau
2) Pola induktif. konsep yang dijelaskan artinya. Pola ini ditandai
Pola ini menempatkan ide-ide yang bersifat dengan adanya kata adalah, merupakan, dan
khusus dan diikuti oleh ide pokok. Kalimat yaitu.
terakhir pola ini berfungsi sebagai kesimpulan Untuk contoh teks eksposisi dibuat sesuai dengan
atau rangkuman dari uraian yang telah kemampuan siswa.
dikemukakan.
3) Pola pengembangan proses. 4. Hal yang perlu diperhatikan saat menilai kekurangan
Pola ini menjelaskan urutan dari tindakan atau kelebihan teks eksposisi adalah sebagai berikut.
atau perbuatan untuk menciptakan atau 1) Isi teks eksposisi.
menghasilkan sesuatu ataupun urutan dari Pastikan pernyataan yang dimuat sudah
suatu kejadian atau peristiwa. lengkap serta fakta-fakta yang digunakan dapat
dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Kunci Jawaban
7

2) Susunan teks eksposisi. 5. Tiap teks eksposisi harus disertai dengan fakta dan
Hal ini terkait dengan urutan ataupun pola data. Lihat kembali ciri-ciri teks eksposisi di bagian
pengembangannya. Perhatikan pula kepaduan awal bab. Di sana dijelaskan bahwa salah satu ciri teks
antarkalimat. eksposisi adalah disertai dengan data faktual.
3) Kebahasaan
Hal ini terkait dengan kelugasan makna dan
keefektifan kalimat. Selain itu, perhatikan pula
ketepatan penggunaan ejaan.

KEGIATAN MANDIRI
A. Teks Bukti sebagai Teks Eksposisi Ide Pokok Fakta Penting
1 Teks ini adalah teks eksposisi Keadaan Kecamatan Watulimo Tanah longsor terjadi di
karena menjelaskan keadaan dan Kabupaten Tulungangung Kecamatan Watulimo,
Kecamatan Watuliomo dan setelah terjadinya tanah longsor Kabupaten Trenggalek, dan
Kabupaten Tulungagung setelah serta jumlah korban jiwa akibat Kabupaten Tulungagung, Jawa
terjadi bencana tanah longsor. bencana tersebut Timur pada Kamis (29/9)
Hujan terjadi selama tiga pekan
di wilayah tersebut
Banjir menggenangi lima desa
di Kecamatan Watuliomo
2 Teks ini menjelaskan informasi Bahasa proto dapat mencabang Bahasa proto dapat mencabang
baru mengenai percabangan menjadi beberapa bahasa baru. dan membentuk bahasa baru.
bahasa proto Tiap bahasa baru dapat
bercabang lagi dan
membentuk bahasa baru.
B. Disesuaikan dengan kemampuan siswa.
C. Teks Eksposisi Bukan Eksposisi Alasan
1 Teks ini menjelaskan tentang proses pembuatan gula merah
mulai dari awal hingga proses pencetakan.
2 Teks ini memberitahukan informasi baru mengenari perbedaan
antara orang yang introvert dan extrovert.
3 Teks ini adalah teks deskriptif. Hal ini karena teks ini
medeskripsikan ciri seseorang.
4 Teks ini menerangkan salah satu penyebab terjadinya unjuk rasa.
5 Teks ini adalah teks deskriptif karena menggambarkan keadaan
sebuah warung reyot di suatu bukit kecil.
D. 1. Teks ini merupakan kutipan dari suatu teks narasi. Hal ini karena teks ini memiliki tokoh dan alur.
2. Teks ini merupakan teks deskriptif yang menggambarkan suasana asaat musim semi.
3. Teks ini merupakan bagian dari teks narasi karena memiliki tokoh dan alur.
E. Teks Ide Pokok Pola Pengembangan
1 Sepak bola sebagai cabang olahraga yang sudah Pola deduktif
memasyarakat.
2 Cara menghilangkan noda hitam bekas jerawat Pola pengembangan proses
3 Media komunikasi yang digunakan di Indonesia Pola deduktif
4 Penyebab kecelakaan di jalan raya. Pola klasifikasi
F. 1. abcd
2. debca
G. 1. Bencana gempa yang terjadi di Kab. Dompu, Nusa Tenggara Barat.
2. Disesuaikan dengan kemampuan siswa.
3. Pola deduktif. Hal ini karena teks diawali dengan ide umum yakni gempa yang terjadi di Kab. Dompu dan
dilanjutkan dengan kalimat penjelas berupa akibat dari gempa tersebut.
4. Disesuaikan dengan kemampuan siswa.
5. Disesuaikan dengan kemampuan siswa.
H. Disesuaikan dengan kemampuan siswa.
Mandiri Bahasa Indonesia untuk SMP/MTs Kelas VII
8

Bab 6 Menyusun Teks Eksplanasi


Latihan Mandiri 6
A. PILIHAN GANDA
1. d 5. b 9. a 13. c 17. c 21. b 25. a
2. b 6. b 10. c 14. d 18. d 22. a
3. d 7. b 11. b 15. c 19. c 23. c
4. b 8. d 12. a 16. c 20. d 24. c
B. URAIAN
1. Langkah-langkah penyusunan teks eksposisi adalah: bangunan terparah terjadi pada Desa Tenigam
Membuat daftar topik-topik yang dapat Desa Medanam Desa Sokong Desa Tanjung,
dikembangkan menjadi teks eksposisi. Desa Pemenang Timur, Desa Sigern Panjalindan,
Menyusun kerangka paragraf Kecamatan Pemenang, dan Kabupaten Lombok
Mengembangkan kerangka yang telah disusun Utara.
menjadi paragraf eksposisi yang padu. 4. Sesuai dengan kemampuan siswa.
2. Hal-hal yang perlu diperhatikan saat menyunting teks 5. Kesalahan ejaan pada teks tersebut terdapat pada:
eksposisi adalah: 1) Kalimat: Gempa bumi berkekuatan 5,4 SR yang
Aspek isi. Hal ini terkait dengan kejelasan dan terjadi Sabtu (22/6) pukul 12:42 WIB . . .
kelengkapan fakta yang disajikan dalam teks. Seharusnya: Gempa bumi berkekuatan 5,4 SR
Aspek susunan antarkalimat. Hal ini terkait yang terjadi Sabtu (22/6) pukul 12.42 WIB . . .
dengan kepaduan hubungan antarkalimat. 2) Kalimat Guncangan gempa tidak hanya
Perhatikan apabila ada kalimat sumbang. dirasakan di Lombok, melainkan juga di Kuta,
Aspek bahasa. Hal ini terkait dengan keefektifan Denpasar, Gianyar, dan Karangasem, Bali.
kalimat, penggunaan kata, dan penulisan ejaan. Seharusnya: Guncangan gempa tidak hanya
3. Fakta yang disajikan dalam teks tersebut adalah: dirasakan di Lombok, tetapi juga di Kuta,
Gempa bumi berkekuatan 5,4 SR, Denpasar, Gianyar, dan Karangasem, Bali.
Gempa tersebut terjadi Sabtu 22 Juni 2013 3) Kalimat: Kepala Pusat Data, Informasi, dan
pukul 12.42 WIB. Humas Badan Nasional Penanggulangan
Pusat gempa di darat pada kedalaman 10 km Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho
dan berlokasi 14 km barat laut Lombok Barat. mengungkapkan . . . .
Gempa menyebabkan 30 orang luka-luka degan Seharusnya: Kepala Pusat Data, Informasi,
rincian lima luka berat dan 25 orang luka ringan. dan Humas Badan Nasional Penanggulangan
Selain itu, gempa juga mengakibatkan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho,
kerusakan pada 5.286 rumah. Kerusakan mengungkapkan . . . .

KEGIATAN MANDIRI
A. 2. a. Teks ini adalah teks eksposisi karena memberitahukan informasi baru pada masyarakat akan rencana
penaikan tarif TransJakarta.
b. Teks ini merupakan bagian dari teks berita.
c. Fakta penting yang ada dalam teks adalah:
Rencana penaikan tarif TransJakarta dari Rp3.500 menjadi Rp5.000.
Rencana penaikan tarif TransJakarta dibatalkan setelah dilakukan kalkulasi ulang.
Subsidi untuk biaya operasional TransJakarta tidak akan ditambah.
d. Informasi ini berguna bagi para pengguna TransJakarta.
e. Disesuaikan dengan kreativitas siswa.
B. Disesuaikan dengan kreativitas siswa.
C. Disesuaikan dengan kemampuan siswa.
D. 1. acdb
2. bdeca
E. Disesuaikan dengan kemampuan siswa
F. 1. Kata buruh buruh ditulis dengan tanda sambung menjadi buruh-buruh.
2. kata didaerah ditulis terpisah menjadi di daerah.
3. Tanda koma dihilangkan.
4. Perlu ada tanda koma setelah kalimat Jika udara sedang bersih. Tanda koma setelah di mana saja memandang...
diihilangkan
5. Kelompok Ilmiah Remaja ditulis dengan tanpa huruf kapital.
6. Perlu tanda koma setelah kalimat Sejak akhir tahun 2003. Angka 79 dan 6 ditulis dengan huruf.
7. Kata kota diawali dengan huruf kapital karena diikuti nama kota tersebut.
8. Kata terdapat dapat dihilangkan.
9. Kata gunung diawali dengan huruf kapital. Kata himbau adalah bentuk tidak baku, yang tepat adalah imbau.
10. Kata di dan berangkatkan ditulis gabung.
Kunci Jawaban
9

G. 1. Kata merobah tidak baku, seharusnya mengubah.


2. Penulisan Pebruari seharusnya Februari.
3. Penulisan atlit seharusnya atlet.
4. Penulisan ijin seharusnya izin.
5. Penulisan jadual seharusnya jadwal.
6. penulisan merekapun dipisah menjadi mereka pun dan mensukseskan ditulis menjadi menyukseskan.
7. Penulisan nasehat seharusnya menjadi nasihat.
8. Penulisan menterapkan seharusnya menerapkan.
9. Penulisan berfikir seharusnya berpikir.
10. Penulisan menejemen seharusnya manajemen dan enerji seharusnya energi.
H. Disesuaikan dengan kemampuan siswa.
I. Disesuaikan dengan kemampuan siswa.
J. Disesuaikan dengan kemampuan siswa.

Bab 7 Memahami Teks Eksposisi


Latihan Mandiri 7
A. PILIHAN GANDA
1. d 5. d 9. c 13. c 17. a 21. b 25. b
2. b 6. b 10. c 14. a 18. c 22. c
3. a 7. a 11. c 15. a 19. b 23. b
4. d 8. c 12. b 16. b 20. a 24. b
B. URAIAN
1. Teks eksplanasi adalah teks yang menerangkan atau Teks eksposisi lebih menyajikan informasi
menjelaskan mengenai proses atau fenomena alam atau pengetahuan sehingga pembacanya
maupun fenomena sosial. mengetahui hal tersebut.
Ciri-ciri teks eksplanasi: Teks narasi menyajikan suatu kejadian atau
Menjelaskan mengenai suatu fenomena alam peristiwa sehingga pembaca seolah-olah
ataupun fenomena sosial. mengalami sendiri peristiwa tersebut.
Menerangkan proses terjadinya fenomena Sedangkan, teks eksplanasi menjelaskan proses
tersebut dengan sejelas-jelasnya. terjadinya suatu fenomena.
2. Teks eksplanasi ditulis dengan struktur sebagai berikut. 4. Hal yang perlu diperhatikan saat menilai suatu teks
Pernyataan umum. Berisi pernyataan mengenai eksplanasi adalah:
fenomena yang akan dibahas. Isi teks eksplanasi. Penjelasan mengenai suatu
Penjelasan. Berisi argumen atau penjelasan fenomena yang diangkat dalam teks eksplanasi
mengapa fenomena tersebut dapat terjadi. harus sejelas mungkin.
Kesimpulan. Berisi ringkasan dari poin-poin Kalimat-kalimat dalam teks eksplanasi harus
yang telah dijelaskan. padu dan mengikuti struktur teks eksplanasi.
Dalam penulisannya, teks eksplanasi harus
3. Perbedaan teks eksplanasi dengan teks deskripsi, teks berdasarkan kaidah teks yang baku yang
eksposisi, dan teks narasi. mencakup ejaan, tanda baca, pilihan kata,
Teks deskripsi lebih menggambarkan suatu keefektifan kalimat, dan keterpaduan paragraf.
keadaan, benda, atau orang sehingga
orang yang membaca dapat benar-benar 5. Teks eksplanasi berdasarkan topiknya dibagi menjadi
membayangkan wujud nyata objek yang dua; teks eksplanasi mengenai fenomena alam dan
sedang dibahas. teks eksplanasi mengenai fenomena sosial.

KEGIATAN MANDIRI
A. 1. Teks ini menjelaskan penyebab dari musnahnya ratusan jenis makhluk hidup.
2. Teks ini menjelaskan penyebab terjadinya polusi udara yang disebabkan oleh fenomena alam.
3. Teks ini menjelaskan fenomena alam, Aurora Borealis dan bagaimana fenomena ini dapat terjadi.
B. 1. Teks ini adalah teks ekpsosisi karena menjelaskan informasi baru bahwa latihan aerobik berguna bagi kesehatan.
2. Teks ini adalah teks eksposisi yang menjelaskan pentingnya komunikasi bagi kehidupan.
3. Teks ini adalah teks eksposisi yang menjelaskan tentang alasan mengapa sawah seluas 36.000 hektare tersebut
merupakan sawah tadah hujan.
4. Teks ini adalah teks eksposisi yang menjelaskan kegiatan Pemerintah Kota Tegal untuk menggalakkan kebersihan
lingkungan.
5. Teks ini adalah teks eksposisi yang menjelaskan keadaan toko-toko buku yang sepi.
C. 3. Teks ini adalah teks eksposisi. Perbedaan teks eksposisi dengan teks eksplanasi terletak pada objek dijelaskan
dan cara menjelaskannya. Teks eksposisi memilih objek umum dan disusun dengan tujuan agar pembaca tahu
informasi tersebut, sedangkan teks eksplanasi menjelaskan fenomena alam serta proses terjadinya fenomena
tersebut.
Mandiri Bahasa Indonesia untuk SMP/MTs Kelas VII
10

D. 1. Teks Eksplanasi mengenai fenomena alam karena menjelaskan proses terjadinya fenomena alam hujan darah.
2. Teks eksplanasi fenomena sosial karena menjelaskan proses terjadinya fenomena sosial alay (anak layangan).
3. Teks eksplanasi fenomena alam karena menjelaskan proses terjadinya fenomena alam langit terbelah.
4. Teks eksplanasi fenomena sosial karena menjelaskan proses terjadinya fenomena sosial kehidupan kaum muda
urban.
5. Teks eksplanasi fenomena alam karena menjelaskan proses terjadinya fenomena pantai Cappucino.
E. Disesuaikan dengan kemampuan siswa.
F. 1. Kalimat Ia besok akan menari tidak padu karena teks ini menjelaskan tentang kenangan masa lalu Nella
mengenai ibunya.
2. Kalimat Hal ini mempunyai nilai etika dan arti yang sangati tinggi ditilik dari segi keagamaan tidak padu karena
teks ini mengangkat pentingnya donoh darah bagi nyawa seseorang bukan dari segi keagamaan.
3. Kalimat Petugas perpustakaan haruslah seorang ibu tidak padu karena teks ini mengangkat pentingnya
perpustakaan sebagai sumber belajar.

Bab 8 Menyusun Teks Eksplanasi


Latihan Mandiri 8
A. PILIHAN GANDA
1. a 6. b 11. a 16. b 21. c
2. c 7. c 12. a 17. c 22. d
3. c 8. d 13. b 18. d 23. b
4. b 9. d 14. b 19. b 24. d
5. c 10. c 15. d 20. a 25. c
B. URAIAN
1. Teks eksplanasi memiliki struktur sebagai berikut. e. Lakukan penyuntingan dengan memperhatikan
1) Pernyataan umum mengenai fenomena yang pemilihan kata dan ejaannya.
akan dibahas dalam teks. 3. Yang perlu diperhatikan dalam menyunting teks
2) Penjelasan detail mengenai proses terjadinya eksplanasi adalah:
fenomena tersebut. a. Kejelasan isinya.
3) Kesimpulan. b. Kepaduan susunan antarkalimat dan
2. Langkah-langkah yang perlu dilakukan untuk antarparagraf.
menyusun teks eksplanasi adalah: c. Kesesuaian pemakaian ejaan.
a. Tentukan topik ataupun gagasan utamanya. 4. Langkah-langkah meringkas teks adalah:
b. Susunlah kerangka karangan berdasarkan topik 1) Baca teks dengan cermat.
yang telah kamu tentukan sebelumnya. 2) Catat gagasan utama tiap paragraf.
c. Kumpulkan sejumlah fakta yang akan 3) Susun kembali gagasan utama tersebut menjadi
memperkuat informasi yang dimuat. sebuah ringkasan.
d. Kembangkanlah kerangka tersebut menjadi teks
eksplanasi. 5. Sesuai dengan kemampuan siswa.

KEGIATAN MANDIRI
A. Disesuaikan dengan kemampuan siswa.
B. 1. Teks ini membahas tentang salju dan bagaimana fenomena ini dapat terjadi.
2. Proses terjadinya salju hampir sama dengan proses terjadinya hujan, yakni kumpulan uap yang berubah menjadi
awan dan jaruh ke bumi karena tidak mampu ditampung lagi oleh awan. Perbedaannya adalah air yang jatuh
telah membeku pada temperatur nol derajat Celcius dan berubah menjadi kristal-kristal es. Jika kristal-kristal es
ini tidak meleleh akibat udara, akan jatuh ke tanah dalam bentuk salju.
C. Disesuaikan dengan kemampuan siswa.
D. 1. Penulisan Desa-desa tidak diawali dengan huruf kapital.
2. tanda baca titik koma diganti dengan tanda koma.
3. kata sungai diawali dengan huruf kapital.
4. Penulisan pak diawali dengan huruf kapital karena disertai dengan nama orang.
5. Penulisan pertanggung dan jawaban ditulis gabung.
E. 1. Kata koreografi seharusnya ditulis koreograf karena menunjukkan orang.
2. Kata kostim seharusnya ditulis kostum.
3. Kata kontraktor seharusnya ditulis kontrak karena memiliki makna sebuah perjanjian.
4. Kata produktifitas seharusnya ditulis produktivitas.
5. Kata standarisasi seharusnya ditulis standardisasi.
F. 1. Kalimat ini mengandung unsur pemborosan. Seharusnya cukup fitulis Ketika hujan turun Paman datang dari
Jakarta.
Kunci Jawaban
11

2. Kalimat ini mengandung pemborosan karena kata beberapa sudah menunjukkan kejamakan. Kalimat ini
diperbaiki menjadi Beberapa penaro mulai melenggak-lenggok di atas penggung.
3. Kalimat ini mengandung pengulangan subjek. Perbaikan kalimat ini adalah Sebelum membaca koran, Ayah
membersihkan kaca jendela rumah.
4. Kalimat ini tidak memiliki subjek. Peerbaikan kalimat ini adalah orang-orang yang memakai jas hujan tersebut
sedang mengadakan kegiatan latihan gabungan.
5. kalimat ini secara nalar tidak tepat. Perbaikan kalimat ini adalah di hutan, pemburu itu menembak hewan
bertanduk dengan senapan.
G. -
H. Disesuaikan dengan kemampuan siswa.

Bab 9 Memahami Teks Cerita Pendek


Latihan Mandiri 9
A. PILIHAN GANDA
1. a 6. d 11. d 16. b 21. b 26. a
2. c 7. b 12. d 17. d 22. b 27. d
3. b 8. d 13. d 18. b 23. d 28. c
4. a 9. a 14. d 19. a 24. c 29. c
5. a 10. b 15. a 20. c 25. a 30. d

B. URAIAN
1. Cerita pendek memiliki ciri-cri sebagai berikut. 3) Sudut pandang orang ketiga yang serbatahu
Alurnya lebih singkat. Pengarang berada di luar cerita, yakni berperan
Tokoh yang dimunculkan hanya beberapa orang. sebagai seorang dalang yang serbatahu akan
Latar yang dilukiskan hanya sesaat dan dalam berbagai hal seperti isi hati, pikiran, dan emosi
lingkungan yang relatif terbatas. para tokoh.
Tema dan niai-nilai kehidupan yang disampaikan 4) Sudut pandang orang ketiga sebagai pengamat
relatif sederhana. Pengarang berada di luar cerita dan seakan-
2. Hal yang membedakan cerita pendek dari karangan akan menjaga jarak dnegan tokoh-tokoh yang
narasi lainnya adalah: diceritakannya.
Dari segi tema: cerita pendek memiliki tema 4. Hal-hal yang perlu diperhatikan saat membuat resensi
lebih sederhana dan mungkin terjadi dalam cerita pendek adalah:
kehidupan sehari-hari. 1) Ketahui betul isi cerita pendek.
Dari segi penokohan: cerita pendek hanya 2) Ceritakan identitas cerita pendek dengan
memiliki sedikit tokoh. lengkap.
Dari segi alur: cerita pendek ditulis dengan 3) Berikan penilaian yang objektif dan secara kritis.
singkat sehingga hanya melibatkan beberapa 4) Perhatikan pula unsur intrinsik dan ekstrinsik
peristiwa. cerita pendek.
Dari segi latar: karena ditulis dengan singkat, 5. Cerita pendek berdasarkan teknik kepengarangannya
maka latarnya pun terbatas. dibagi menjadi dua, yakni
3. Sudut pandang yang biasa dipakai dalam penulisan 1) Cerita pendek konvensional
cerita pendek antara lain: Cerita pendek jenis ini memiliki tema yang
1) Sudut pandang orang pertama, pelaku utama ringan sehingga meudah dipahami. Temanya
Pengarang melibatkan dirinya langsung sebagai terfokus dan alurnya jelas.
tokoh Aku dan merupakan pelaku utama dalam 2) Cerita pendek kontemporer
cerita. Cerita pendek jenis ini tidak terfokus
2) Sudut pandang orang pertama, pelaku tambahan pada satu tema, karena itu sering kali
Pengarang terlibat dalam cerita, namun hanya sulit dipahami maksudnya. Alurnya tidak
sebatas pelaku tambahan yang mendampingi terstruktur. Penyelesaiannya sering kali dibuat
pelaku utama. mengambang.

KEGIATAN MANDIRI
A. 2. (a) Kita harus dapat menentukan pilihan yang terbaik dalam hidup.
(b) Tokoh utama dalam cerita adalah Andi.
(c) Disampaikan langsung oleh penulisnya dalam tulisan.
(d) Puncak konflik terjadi ketika seekor burung pipit peliharaan Andi ditemukan mati dalam sangkar.
(e) Latar waktu cerita ini terjadi setelah Andi dibelikan dua ekor burung pipit oleh Paman Gunawan,
sedangkan latar tempat cerita berlangsung adalah di rumah Andi dan Lala.
Mandiri Bahasa Indonesia untuk SMP/MTs Kelas VII
12

B. No. Aspek-aspek Cerita Pembuktian


1. Tema Tema yang diangkat cenderung sederhana dan berkaitan dengan peristiwa sehari-hari.
2 Penokohan Tokoh yang terlibat dalam cerita hanya sedikit.
3. Alur Alur yang digunakan dalam cerita cenderung sederhana. Hanya menceritakan satu
peristiwa saja.
4. Latar Latar yang dipakai dalam cerita terbatas, yakni di rumah Andi.
C. 1. Kutipan ini merupakan bagian cerita pendek.
2. Kutipan ini bagian dari sebuah cerita dongeng.
3. Kutipan ini bagian dari cerita pendek.
4. Kutipan ini bagian dari cerita pendek.
5. Kutipan ini bagian dari cerita pendek.
D. 1. Tokoh dalam cerita ini adalah Usman. Alurnya adalah Usman yang menghentikan sebuah angkot dan
mengamen di dalam angkot tersebut. Latar cerita ini adalah di sebuah angkot.
2. Tokoh dalam cerita ini adalah Rosa dan Rini. Alurnya adalah Rosa yang mengejek Rini dan menyakiti hatinya.
Latar cerita ini adalah di dalam ruang kelas.
3. Tokoh utama cerita ini adalah Via. Alurnya adalah Via yang menginap di rumah Eyang di Salatiga karena ia
tinggal sendirian di rumah. Latar cerita ini adalah di rumah Eyang Via di Salatiga.
4. Tokoh dalam cerita ini adalah Akri. Alurnya adalah Akri mengambil telur puyuh lebih dari apa yang seharusnya
dia bayar. Akri membohongi Bu Bariyah. Latar cerita ini adalah warung Bu Bariyah.
5. Tokoh dalam cerita ini adalah Boby. Alurnya adalah Boby yang langsung pergi bermain sepak bola setelah ia
pulang sekolah tanpa makan siang terlebih dahulu. Latar cerita ini adalah di rumah Boby.
E. 1. Tema cerita ini adalah persaudaraan antara kedua tokoh.
2. Mungkin saja terjadi.
3. Cerita pendek konvensional.
4. Cerita ini menggunakan sudut pandang orang ketiga yang serbatahu. Hal ini terlihat dari cara penulis yang
menyebutkan nama tokohnya dan bukan menggunakan kata aku. Serta ada penggunaan kata mereka.
5. Akhir cerita ini sudah dibuat jelas, yakni Dini merasa bersalah dan menyesal.
F. Sesuai dengan kemampuan siswa.
G. Unsur-unsur Resensi Ada Tidak Ada Penjelasan
Identitas Buku Identitas buku disebutkan di awal resensi.
Sinopsis Sinopsis cerita dalam resensi ini disebutkan,
namun hanya dua cerita saja.
Kelebihan Gaya penceritaan buku ini belum banyak yang
memakai, yakni flash fiction.
Kekurangan Beberapa cerita memiliki akhir yang tidak jelas
atau masih menggantung.
H. Sesuai dengan kemampuan siswa.

Bab 10 Menyusun Teks Cerita Pendek


Latihan Mandiri 10
A. PILIHAN GANDA
1. d 6. a 11. d 16. d 21. c 26. d
2. b 7. a 12. c 17. d 22. d 27. c
3. a 8. a 13. c 18. c 23. d 28. d
4. a 9. b 14. a 19. c 24. c 29. c
5. d 10. d 15. c 20. c 25. b 30. d
B. URAIAN
1. Langkah-langkah yang perlu dilakukan untuk menulis 3) Tentukan tokoh-tokoh yang akan terlibat dalam
cerita pendek adalah: cerita pendek. Tentukan pula watak masing-
1) Pilih dan tentukan tema cerita pendek. Pilih masing tokoh.
tema yang menarik menurut kamu. 4) Susun kerangka karangan dengan membuat
2) Kumpulkan data-data dan informasi yang terkait daftar topik-topik yang akan kamu gunakan
dengan tema yang dipilih. dalam cerita.
Kunci Jawaban
13

5) Kembangkan kerangka karangan menjadi cerita 2) Melalui gambaran fisik


yang lengkap. Rangkai kerangka karangan Pengarang menggambarkan karakter suatu
menjadi kesatuan alur dan plot. tokoh melalui penggambaran ciri fisik.
6) Setelah selesai menulis, lakukan penyuntingan 3) Melalui perilaku
terhadap naskah cerita kamu. Perhatikan kaidah Pengarang menuliskan langsung bagaimana
EYD. perilaku suatu tokoh.
2. Hal-hal yang perlu diperhatikan saat menyunting 4) Melalui tata bahasa tokoh
cerita pendek adalah: Pengarang menggambarkan karakter suatu
a. Isi tokoh melalui perkataannya.
1) Isi cerita harus menarik. 5) Melalui lingkungan kehidupan pikiran tokoh
2) Urutan penyajian cerita juga harus Pengarang menggambarkan karakter tokoh
kronologis. dengan menjelaskan lingkungannya. Pengarang
b. Bahasa menggambarkan kondisi lingkungan tempat
1) Keefektifan kalimat yang telah ditulis. tokoh tersebut hidup.
2) Ketepatan pemilihan kata. 5. Kelebihan memakai sudut pandang orang pertama:
c. Ejaan 1) Pembaca dalam lebih menyelami cerita dan
1) Ketepatan penggunaan tanda baca. karakter masing-masing tokoh karena seakan-
2) Ketepatan penulisan huruf, seperti huruf akan terlibat langsung.
kecil, huruf kapital, dan huruf miring. 2) Bagi penulis, teknik sudut pandang orang
3. Langkah-langkah dalam meringkas cerita pendek pertama mempermudah dalam memperdalam
adalah: cerita yang dibangun.
1) Baca cerita pendek dengan teliti sampai Kelemahan memakai sudut pandang orang pertama:
memahami betul maksud dari cerita tersebut. 1) Jika penulis membuat variasi dengan
2) Catat gagasan utama yang ada dalam cerita. menggunakan tokoh yang berganti-ganti dalam
3) Mulai tulis sinopsis cerita pendek berdasarkan ceritanya, bagi para pembaca yang tidak jeli,
tema serta gagasan utama yang telah dicatat. penggunaan teknik ini akan membingungkan.
4) Kesampingkan naskah aslinya dan hanya buat 2) Penulis terkadang sulit merangkai rangkaian
ringkasan berdasarkan gagasan-gagasan utama peristiwa yang tidak dialami langsung oleh
yang telah dicatat sebelumnya. tokoh aku. Tokoh Aku seharusnya hanya
5) Gunakan kalimat tunggal dan efektif untuk menceritakan peristiwa yang hanya dialaminya,
merangkai jalan cerita. bukan menceritakan sesuatu yang sebenarnya
4. Cara-cara pengarang dalam menggambarkan karakter tidak langsung melibatkan dirinya.
tokoh-tokoh dalam karangannya adalah:
1) Menyebutkan secara langsung
Pengarang langsung menuliskan karakter suatu
tokoh.

KEGIATAN MANDIRI
A. 1. Cerita ini menceritakan tentang seorang kakek pengemis yang tidak pernah mengucapkan terima kasih ataupun
tersenyum pada setiap orang yang membantunya.
2. Tokoh utama cerita ini adalah Kakek Bun. Karakter Kakek Bun adalah tidak tahu terima kasih, tidak pernah
tersenyum, kasar, suka menggerutu.
3. Konflik dalam cerita terjadi ketika ada seekor kucing yang mengeong pada Kakek Bun. Kucing tersebut kelaparan
dan kedinginan akibat hujan. Akibatnya, susu yang rencananya akan diminum saat sarapan, habis diminum sang
kucing.
4. Cerita ini terjadi di malam hari saat sedang hujan. Latar tempat cerita ini adalah di tempat tinggal Kakek Bun
yang terbuat dari kardus.
5. Sesuai dengan kreativitas siswa.
B. Sesuai dengan kemampuan siswa.
C. 1. cadb
2. acbd
3. bdca
4. badc
5. badc
D. Sesuai dengan kemampuan siswa.
E. 1. Pasar Subuh mengalami kebakaran. Api tersebut baru dapat dikuasai pada pukul 05.00 berkat usaha petugas
pemadam kebakaran dengan dibantu penduduk setempat.
2. Lebai Malang bingung karena ia harus menghadiri dua undangan; undangan Haji Abas yang mengawinkan
putrinya di kampung hulu dan undangan pesta syukuran Dahlan di Kampung Hilir.
Mandiri Bahasa Indonesia untuk SMP/MTs Kelas VII
14

F. 1. Meliat melihat; mesusuri menyusuri; perduli peduli; tibatiba tiba-tiba; kearah ke arah
2. Istri nya istrinya; diatas di atas; di ikat diikat; karamba keramba; mejual menjual
G. 1. Pengenalan situasi cerita:
Di sebuah desa di kaki gunung, tinggallah seorang anak gembala yang malas. Namanya Cheko. Sehari-
hari, kerjanya hanya tidur-tiduran di pondok. Kasihan domba-dombanya. Mereka pergi sendiri mencari makan di
padang rumput. Barulah ketika sore tiba, Cheko menggiring domba-domba kembali ke kandangnya. Setelah itu,
Cheko pun mandi dan memasak makan malam.
Pengungkapan peristiwa:
Cheko berumur dua berlas tahun dan hidup sendiri. Ayahnya meninggal satu bulan yang lalu karena
sakit. Ibunya sudah lama meninggal saat ia masih kecil. Sebelum meninggal, ayah Cheko berpesan agar
Cheko selalu memelihara dan menjaga domba-domba milik mereka. Tugas Cheko hanya menggiring domba
ke padang rumput. Lalu menuntun mereka kemblai ke kandang di sore hari. Sebulan sekali, ia harus menjual
bulu-bulu domba yang telah dicukur di kota terdekat. Cheko juga harus menjual rumput kering yang sudah
diolah menjadi jerami. Uang yang dihasilkan, pasti cukup untuk memenuhi keperluan Cheko selama satu
bulan. Namun, ayah Cheko tak yakin Cheko mau melakukan hal-hal itu. Maka, sebelum meninggal, ayah Cheko
meminta tolong pada tetangganya, Kakek Ido. Ayah Cheko meminta Kakek Ido untuk sering menasehati Cheko.
Menuju pada adanya konflik:
Suatu hari, tersiar kabar bahwa ada seekor serigala hitam besar yang memakan dua domba milik
penduduk desa. Kakek Ido yang baik hati, segera memperingati Cheko untuk menjaga domba-dombanya.
Ah, tak mungkin serigala hitam itu memakan dombaku. Aku pasti akan menangkapnya terlebih dahulu,
Cheko meremehkan peringatan Kakek Ido.
Terserah kau, Nak. Kakek sudah memperingatimu, kata Kakek Ido, lalu masuk ke dalam rumahnya.
Malam pun tiba. Cheko terbangun dari tidurnya. Rupanya ia tertidur lama sekali. Ia lupa menggiring
kembali domba-dombanya ke dalam kandang. Ia pun segera berlari ke padang rumput.
Cheko memiliki sepuluh ekor domba. Saat itu, jumlah domba Cheko berkurang satu. Sayangnya, Cheko tak
menyadarinya. Setelah mengunci pintu kandang, Cheko memasak makan malam, lalu pergi tidur kembali.
Esoknya, hal yang sama terjadi lagi. Karena Cheko tidak waspada, dombanya berkurang satu lagi. Dan lagi-
lagi ia tidak sadar. Ia tidak pernah menghitung jumlah domba-dombanya.
Hari-hari pun berlalu. Cheko akhirnya sadar dombanya ternyata berkurang banyak. Sekarang tinggal 5 ekor.
Cheko langsung teringat pesan Kakek Ido, tetangganya, tentang serigala hitam yang memangsa domba-domba
penduduk desa.
Cheko menyesal tidak menuruti peringatan Kakek Ido. Ia ingin menangis tetapi tidak ada gunanya. Maka,
Cheko pun menyusun rencana untuk menangkap si serigala hitam.
Puncak Konflik:
Sore hari berikutnya, Cheko membuat jebakan di dalam kandang domba. Ia meletakkan batu besar yang
diikatkan pada tali pengait di atas pintu kandang. Kakek Ido membantunya memasang jebakan itu. Setelah
jebakan selesai dipasang, keduanya sembunyi dan menunggu malam tiba. Pintu kandang dibuka lebar-lebar.
Domba-domba diikat dengan tali agar tidak keluar dari kandang.
Malam hari pun tiba. Tiba-tiba, serigala yang ditunggu-tunggu itu melangkah masuk ke dalam kandang.
Ketika serigala itu berada tepat di bawah pintu kandang yang lebar, Cheko dan Kakek Ido melepaskan tali
jebakan. Batu yang berada di atas pintu, langsung meluncur dan menghantam tubuh serigala hitam. Seketika,
serigala itu mati.
Cheko dan Kakek Ido sangat girang.
Penyelesaian:
Terima kasih, Kek. Kalau Kakek tidak membantuku, serigala ini tak mungkin tertangkap. Maafkan aku,
ya Kek . . . karena tidak percaya pada peringatan Kakek, ucap Cheko penuh sesal. Mulai sekarang, aku akan
menjaga domba-dombaku dengan baik aku berjanji tidak akan malas lagi, janji Cheko pada Kakek Ido.
Kakek Ido tersenyum bahagia. Ia mengusap-usap rambut Cheko.
Akhirnya, Cheko tinggal bersama Kakek Ido. Mereka saling menjaga dan menyayangi sampai Cheko
dewasa dan berkeluarga.
2. Sesuai dengan kemampun siswa.
3. Sesuai dengan kemampuan siswa.

Anda mungkin juga menyukai