A. PENGERTIAN
1. Suatu proses mempersiapkan secara sistematik kegiatan - kegiatan yang
akan didahulukan untuk mencapai tujuan tertentu
2. Perhitungan dan penentuan dari apa yang akan dijalankan dalam rangka
mencapai suatu obyek tertentu, dimana, bilamana, oleh siapa dan
bagaimana caranya
2. DASAR PEMIKIRAN
1. RTL/ACP yang disusun setelah mengikuti kursus, diasumsikan akan merupakan suatu produk peserta
kursus yang berupa perencanaan program pribadi dalam pengembangan pribadi maupun
pengabdiannya dimasyarakat terutama demi perkembangan HW
2. RTL akan menjadi tali pengikat peserta kursus atas komitmen terhadap HW
3. TUJUAN
RTL disusun dengan tujuan : Agar semua kegiatan yang akan dilaksanakan selalu terencana.
4. SASARAN
Setelah menyusun RTL peserta mampu :
1. Mengendalikan dirinya dan melaksanakan program yang telah disusunnya sendiri
2. Mengembangkan pengetahuannya agara dapat melaksanakan pengabdian melalui kepanduan Hizbul
Wathan
3. Selalu berusaha untuk merealisasikan komitmennya sebagaimana tersirat pada RTL yang disusunnya.
4. Meningkatkan kepercayaannya terhadap dirinya sendiri 5. Membiasakan diri untuk melaksanakan
program kehidupannya sehari hari.
5. PELAKSANAAN
1. Tim Pelatih memberikan pengantar tentang : apa, mengapa, bagaimana menyusun RTL dan apa
manfaatnya bagi kehidupan sehari hari dalam pengabdiannya terhadap keluarga, masyarakat, bangsa
dan negara.
2. Penyusunan RTL sebagaimana perencanaan pribadi, baik untuk pengembangan diri maupun kegiatan
kemasyarakatan, khususnya pengembangan persyarikatan Muhammadiyah
3. RTL dibuat rangkap dua, yang satu diserahkan di Diklat melalui Ketua Tim/ Pemimpin Kursus sedang
yang lainnya disimpan sendiri sebagai pengendali dirinya dalam kegiatan sehari hari.
7. WARISAN
Seorang petani memiliki sebidang tanah seperti ini Berniat membagikannya kepada 4 orang anaknya !
Agar adil ia ingin membagikan tanah itu Sama besar & sama bentuknya .?
Bagaimanakah caranya ?