Anda di halaman 1dari 2

SPO.

PELAYANAN FARMASI PELAYANAN


RESEP RAWAT INAP

No. Dokumen
RUMAH SAKIT UMUM No. Revisi : Halaman : 1dari 4
/RSUD/KEP/ 2014
DAERAH TGK. CHIK
DITIRO SIGLI
Ditetapkan oleh,
PROSEDUR TETAP Tanggal terbit : Direktur Rumah Sakit Umum Daerah
24 Agustus 2016 Tgk. Chik Ditiro Sigli

(drg. Mohd Riza Faisal.MARS)


Nip. 19721006 200112 1 003
Pengertian tatanan kegiatan membuat dan mengerjakan resep rawat inap mencakup nama
pasien, alamat, umur, jenis pasien (partikulir/ asuransi), no CM, nama ruang
rawat inap

Tujuan untuk menentukan kejelasan tentang tatanan pengerjaan pasien rawat inap

SK Direktur No: 445/ /SK/VIII/2016 tentang Kebijakan Pelayanan Instalasi


Kebijakan
Farmasi di RSUD Tgk. Chik Ditiro Sigli
1. Resep diantar oleh petugas ruangan dan diserah terimakan kepada
PROSEDUR
petugas Depo
2. Apoteker Penanggung jawab Depo memilah resep pasien pulang (PBJ)
untuk dikerjakan lebih dahulu
3. Apoteker Memeriksa keabsahan resep meliputi,
Status Pasien Partikulir/ Asuransi yang ditandai dengan
lembaran SJP dari BPJS
dokter yang memeriksa
nama pasien
Umur pasien
alamat pasien
no RM
asal ruang rawatan
tanda tangan / paraf dokter
dosis obat
jumlah obat yang diminta
ketersediaan obat
4. jika obat yang diminta tidak tersedia, maka segera hubungi DPJP dan
menawarkan untuk dapat ditukar dengan obat lain yang segolongan
(misal: jika yang diminta valsartan maka Apoteker menyarankan dapat
diganti dengan Irbesartan atau Kandesartan)
5. jika Dokternya tidak bersedia , maka Apoteker meminta ke Dokter
untuk dapat menggantikannya dengan obat yang lain yang indikasinya
sama atau mirip sama yang masih tersedia di Depo.
6. Jika masalah sudah selesai maka Apoteker mencatat hasil proses
pemberitahuan di kolom skrining dan catat tanggal, jam dan Apoteker
yang melakukan proses
7. Apoteker dibantu dengan TTK untuk mengisi KCO ( Kartu Catatan
Obat) pasien dan juga mengisi buku serah terima obat
8. Apoteker menuliskan Nama pasien, No. CM dan tanggal resep pada
etiket obat pada setiap obat yang akan diberikan.
9. Etiket Pagi, siang dan malam dibedakan dengan warna kuning, merah
dan biru
10. Etiket di letakkan didalam wadah piring plastik dan diberikan kepada
petugas TTK pertama untuk mengambil obat pada rak obat dengan
jumlah yang sesuai dengan permintaan. Kemudian petugas ini
memasukkan obat tersebut kedalam wadah piring plastik tersebut dan
menyerahkannya keada petugas TTK kedua.
11. Petugas TTK kedua mengambil dan memilah obat dan etiket yang
sesuai dengan resep untuk di masukkan ke dalam kantung plastik obat.
12. Obat diberikan dengan sistem UDD (unit Dose Dispensing) untuk tablet
atau kapsul, kalau dalam bentuk injeksi diberikan perhari.
13. Setelah selesai semua obat tersebut dimasukkan kedalam kantong
plastik untuk dapat diserahkan kepada petugas TTK yang menyerahkan
obat kepada perawat ruangan.
14. Sebelum obat diserahkan maka obat dichek kembali kebenarannyaoleh
Apoteker dan dibantu oleh TTK pertama. Setelah selesai dan dipastikan
tidak ada yang salah maka obat siap diberikan ke Perawat ruangan.
15. Setelah obat di berikan kepada petugas, maka petugas ruangan tersebut
harus memparaf buku serah terima obat sebagai tanda bahwa obat
sudah diterima
.

Unit Terkait Dokter


Perawat Rawat Inap
Depo farmasi

Anda mungkin juga menyukai