Anda di halaman 1dari 2

BADAN PEMELIHARA KEAMANAN POLRI

DIREKTORAT POLISI SATWA

KEPUTUSAN DIREKTUR POLISI SATWA BAHARKAM POLRI


NOMOR : Kep / 17 / X / 2011

tentang

HUBUNGAN DAN TATA CARA KERJA


DIREKTORAT POLISI SATWA BAHARKAM POLRI

DIREKTUR POLISI SATWA BAHARKAM POLRI

Menimbang : bahwa dalam rangka mewujudkan kemampuan dalam pelaksanaan


tugas pokok, fungsi Direktorat Polisi Satwa dan untuk mewujudkan
kinerja yang optimal serta dalam hubungannya terhadap Satuan Kerja
(Satker) di lingkungan Polri, maka dipandang perlu untuk menetapkan
Surat Keputusan Dirpolsatwa tentang Hubungan dan Tata Cara Kerja
(HTCK) Direktorat Polisi Satwa Baharkam Baharkam Polri.

Mengingat : 1. Undang - Undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian


Negara Republik Indonesia;
2. Undang - Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2007
tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional tahun
2005 - 2025;
3. Peraturan Pemerintah Nomor 20 Tahun 2004 tanggal 5 Agustus
2004 tentang Rencana Kerja Pemerintah (RKP);
4. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 70 Tahun 2000
tentang Organisasi dan Tata Kerja Kepolisian Negara Republik
Indonesia;
5. Keputusan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia No.Pol.:
Kep/37/IX/2008 tentang Akselerasi Trasformasi Polri Menuju Polri
yang Mandiri, Pofesional dan dipercaya Masyarakat;
6. Surat Keputusan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia
No.Pol.: Skep/1077/XII/2003 tanggal 31 Desember 2003 tentang
Pokok-Pokok Hubungan dan Tata Cara Kerja di Lingkungan
Markas Besar Kepolisian Negara Republik Indonesia.

/ Memperhatikan . . . . .
2 KEPUTUSAN DIRPOLSATWA
NOMOR : KEP / 17 / X/2011
TANGGAL : 19 OKTOBER 2011

Memperhatikan : pertimbangan dan saran Staf Direktorat Polisi Satwa

MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN DIREKTUR POLISI SATWA BAHARKAM POLRI


TENTANG HUBUNGAN DAN TATA CARA KERJA DIREKTORAT
POLISI SATWA BAHARKAM POLRI

1. Hubungan dan Tata Cara Kerja Direktorat Polisi Satwa Baharkam


Polri disusun dalam rangka meningkatkan kinerja jajaran
Direktorat Polisi Satwa melalui penataan pola hubungan dan tata
cara kerja baik berupa hubungan vertikal, hubungan horizontal,
hubungan diagonal maupun hubungan lintas sektoral;
2. Hal-hal yang berhubungan dengan perkembangan keadaan yang
memerlukan pengaturan lebih lanjut akan diatur dengan
ketentuan tersendiri;
3. HTCK Direktorat Polisi Satwa Baharkam Polri ini bersifat naskah
sementara yang berlaku selama 3 (tiga) tahun, untuk
mendapatkan masukan guna penyempurnaan menjadi naskah
tetap;
4. Dengan ditetapkannya keputusan ini, maka ketentuan terdahulu
yang bertentangan dan tidak sesuai dengan keputusan ini,
dinyatakan tidak berlaku;
5. Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : Kelapadua
pada tanggal : Oktober 2011

DIREKTUR POLISI SATWA BAHARKAM POLRI

Drs. MACHFUD ARIFIN, S.H.


BRIGADIR JENDERAL POLISI

Anda mungkin juga menyukai