Anda di halaman 1dari 2

Antimitotika

Mitotika berarti dari kata mitosis berarti bekerja dengan cara limfosit.
Antimitosis atau mengahambat pembelahan sel berarti bekerja secara spesifik.
Pada fase pembelahan atau fase mitosis berarti bekerja dengan cara
menghambat pembelahan sel khususnya pada fase metafase dengan cara
mencengah masuknya belahan kromosom ke dalam anak inti.

Pada gambar atau pada proses antimitotika dimulai dari :

Cytokinesis akan menghasilkan 2 sel dimana 2 sel tersebut adalah 2N dan 2N.
2N ini biasa disebut dengan diploid. Salah satu contohnya yaitu 2N yang berada
di dalam siklus sedangkan 2N yang lainnya berada di siklus yang lain namun
prosesnya sama dengan 2N yang berada di dalam sel. Pada sel 2N yang berada
di dalam siklus sel akan mengalami yang namanya proses sintesis fases di mana
2N yang tadi setelah mengalami proses ini akan berubah menjadi 4N,
selanjutnya 4N ini akan mengalami mitosis atau proses pembelahan. Pada
proses mitosis terdapat kromosom di mana kromosom yang berjejer ini akan
mengikat badan sentriol sehingga kromosom-kromosom yang terikat dengan
badan sentriol akan tegak ini yang di namakan metafase. Namun, setelah
meminum obat antimitotika badan sentriol yang tadinya berada di ujung-ujung
akan berada di tengah-tengah kromosom dan masih mengikat kromosom dan
bukan berada di ujung-ujung lagi sehingga hasilnya yaitu mitosis arrest dimana
sel-sel yang tadinya harus membela tidak jadi membela setelah meminum obat
ini sehingga sel-sel ini akan keluar dari siklus sel mitosis arrest dan 3
kemungkinan yang terjadi :

1. Unequal division, proses pembelahan yang tidak sempurna yaitu ada sel
yang besar dan ada sel yang kecil jadi proses pembelahannya tidak
sempurna sehingga sel ini mungkin bisa hancur.
2. Death in mitosis, ketika mitosis arrest mau melakukan proses pembelahan
lagi selnya sudah mati karena proses pembelahan yang tidak sempurna.
3. Exit whitout division, sel ini akan keluar tanpa mengalami proses
pembelahan apapun, bisa melalui 3 cara yaitu :
a. Cell-cycle progession, dimana bentuknya akan tetap dan tidak
berubah
b. Interphase arrest, prosesnya akan lama
c. Death in interphase, selnya akan mati.
Jadi, kesimpulannya yaitu semua sel akan mati tanpa mengalami
proses pembelahan apapun.

Anda mungkin juga menyukai