melakukan dekontaminasi alat-alat habis pakai, yaitu : - Ember 1 : berisi larutan dekontaminasi 0,5% dengan perbandinngan 1 gelas bayclin dengan 9 gelas air bersih - Ember 2 : berisi air bersih yang campur dengan sabun atau detergen
Petugas mengumpulkan semua alat dan bahan BMHP ke
dalam distreil dan BMHP (seperti : spuit, kasa, kapas yang sudah terkontaminasi oleh cairan tubuh pasien)
Petugas merendam semua alat dan BMHP ke dalam
larutan dekontaminasi 0,5% dengan seluruh alat terendam dalam ember dekontaminasi, rendam selama 10 menit tepat
Setelah 10 menit petugas memindahkanalat yang telah
didekntaminasi ke dalam larutan ember yang berisi sabun/detergen dan menyikat seluruh sisi alat dalam ember. Untuk BMHP dimasukkan ke dalam kotak sampah infeksius/safety box untuk spuit yang dilabel warna kuning lalu diikat
Setelah seluruh sisi alat disikat di dalam ember yang berisi
sabun lalu dibilas di bawah air mengalir Lalu dikeringkan dengan menggunakan handuk kering
Petugas melakukan tindakan sterilisasi alat, terdapat 2 metode yang bisa
dilakukan yaitu :
- Cara kimiawi yaitu merendam alat dalam larutan kimiawi
(dengan perbandingan 1 gelas bayclin dan 49 gelas air DDT) direndam selama 20 menit - Dengan sterilisasi kering multifungsi (Ozone dan UVC)
Jika menggunakan sterilisasi kering multifungsi (Ozone dan UVC),
petugas memasukkan alat yang sudah didekontaminasi dan dikeringkan ke dalam alat sterilisator.
Petugas menutup sterilisator
Petugas menghidupkan sterilisator dengan menekan tombol klik 1
ozone dengan warna hijau dan klik 2 UVC dengan warna kuning tunggu sampai + 60menit sterilisator selesai dengan ditandai lampu warna hijau atau kuning mati
Petugas membuka sterilisator
Petugas mengambil alat/instrumen dengan korentang dan memindahkan tempat steril