Gugusan hari-hari
Indah bersamamu Camelia
Bangkitkan kembali
Rinduku mengajakku kesana
Inginku berlari
Mengejar seribu bayangmu Camelia
Tak peduli kau kuterjang
Biar pun harusku tembus padang ilalang
( korus )
Tiba-tiba langkahku terhenti
Sejuta tangan telah menahanku
Ingin kumaki mereka berkata
Tak perlu kau berlari
Mengejar mimpi yang tak pasti
Hari ini juga mimpi
Maka biarkan ia datang
hm hm hm hm hm hm hm du du du du du du du du du
LIRIK LAGU Nasehat Pengemis Untuk Istri & Doa Untuk Hari Esok Mereka
Istriku, marilah kita tidur
Hari telah larut malam
Lagi sehari kita lewati
Meskipun nasib semakin tak pasti
Lihat anak kita tertidur menahankan lapar
Erat memeluk bantal dingin pinggiran jalan
Wajahnya kurus pucat, matanya dalam
Istriku, marilah kita berdoa
Sementara biarkan lapar terlupa
Seperti yang pernah ibu ajarkan
Tuhan bagi siapa saja
Meskipun kita pengemis pinggiran jalan
Doa kita pun pasti Ia dengarkan
Bila kita pasrah diri, tawakal
La la la la la la la la la
Dengarkanlah nyanyi
La la la la la la la la la
Dari seberang jalan
La la la la la la la la la
Usah kau tangisi
La la la la la la la la la
Nasib kita hari ini
Memandangku curiga
Kemanakah sirnanya
* D-ru *
Oh burung bernyanyilah
Kau diamkan
Bahkan kau tinggalkan
Aku yang tertegun di dalam rindu
Di dalam sepi
Kau dengarkan
Dan coba renungkan gelombang di laut
Nyanyian rindu
Menikam kalbu
LIRIK LAGU Saksikan Bahwa Sepi
Dengarlah suara gemercik air
di balik rumpun bambu di sudut dusun
Lihatlah pancuran berdansa riang
Menyapa batuan, menjemput bulan
Du du du du du du du du du du du du du du du
du du du du du du du du du du du du du du du
Du du du du du du du du du du du du du du du
du du du du du du du du du du du du du du du
Aku Bertahmid
Bukan hanya karena
Ingin merebut
Nikmat surgaMu
Aku Bertakbir
Seluruh jiwa dan raga
Karena sungguh
MendambakanMu
MerindukanMu
MencintaiMu
Kekasihku
Izinkan aku
Membasahi sajadah
Bersimbah air mata
Di dalam sujud
Izinkan aku
Runduk memohon ampun
Lafazkan taubat
Dan Istighfar
Banyak cerita
Yang mestinya kau saksikan
Di tanah kering bebatuan
Tubuhku terguncang
Dihempas batu jalanan
Hati tergetar menatap
kering rerumputan
Sesampainya di laut
Kukabarkan semuanya
Kepada karang kepada ombak
Kepada matahari
Barangkali di sana
ada jawabnya
Mengapa di tanahku terjadi bencana
Inginku berlari
Mengejar seribu bayangmu Camelia
Tak peduli kau kuterjang
Biar pun harusku tembus padang ilalang
Dan kenangan
Yang terakhir
Oh oh oh oh oh
Dan mimpiku
dia Camelia
engkaukah gadis itu
yang selalu hadir dalam mimpi-mimpi di setiap tidurku
datang untuk hati yang kering dan sepi
agar bersemi lagi
hmm ... bersemi lagi
Camelia oh Camelia
Camelia oh Camelia
Camelia oh Cameli