Anda di halaman 1dari 2

SEJARAH SINGKAT

RUMAH SAKIT UMUM PUSAT FATMAWATI

Berawal dari gagasan Ibu Fatmawati Soekarno yang saat itu sebagai ibu Negara Republik Indonesia
untuk mendirikan Rumah Sakit Tuberkulose bagi anak anak, baik untuk perawatan maupun tindakan
rehabilitasinya. Mada pada tanggal 30 Oktober 1953 Ibu Fatmawati menggalang dana sebagai modal
pertama pendirian Yayasan Ibu Soekarno untuk pembangunan rumah sakit tersebut.
Melalui Yayasan Ibu Soekarno dan bantuan dari berbagai pihak antara lain Departemen Kesehatan,
Yayasan Dana Bantuan Departemen Sosial Republik Indonesia, dan lain lainnya; pembangunan gedung
Rumah Sakit TBC Anak anak dimulai dengan peletakan batu pertama pada tanggal 2 Oktober 1954 oleh
Ibu Fatmawati Soekarno.
Pada tanggal 12 Desember 1958 Yayasan Ibu Soekarno menyerahkan proses pembangunan rumah
sakit kepada Departemen Kesehatan R.I, dengan persetujuan dari Yayasan Dana Bantuan Departemen
Sosial R.I. pada tanggal 9 September 1959.
Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Kesehatan R.I, tanggal 12 April 1961 fungsi rumah sakit
berubah menjadi rumah sakit umum. Penyelenggaraan, pembiayaan dan pemeliharaan rumah sakit
dilaksanakan oleh dan dengan anggaran Departemen Kesehatan R.I. Keputusan ini mulai berlaku tanggal 15
April 1961, dan selanjutnya ditetapkan sebagai Hari Jadi Rumah Sakit.
Atas usulan Dr. R. Soehasim selaku Direktur kepada Ibu Fatmawati Soekarno, maka pada tanggal
23 Mei 1967 Gubernur DKI Jakarta Ali Sadikin meresmikan perubahan nama RSU Ibu Soekarno menjadi
R.S. Fatmawati sekaligus pemberian nama Jalan R.S. Fatmawati.
Kemudian R.S. Fatmawati mengalami perubahan2 dan peningkatan status, berdasarkan Keputusan
Menteri Kesehatan R.I, Undang undang, Peraturan Pemerintah dan penghargaan2 berturut-turut sebagai
berikut :
Tanggal 22 Pebruari 1979. RS Fatmawati sebagai Rumah Sakit Umum Pemerintah Kelas B sekaligus
sebagai Pusat Rujukan Wilayah Jakarta Selatan.
Tanggal 30 Mei 1984, R.S. Fatmawati dipergunakan sebagai tempat pendidikan calon dokter dan
calon dokter sepesialis.
Tanggal 13 Juni 1994 R.S. Fatmawati ditetapkan sebagai Rumah Sakit Umum Pusat Kelas B
Pendidikan.
Sejak bulan Juli 1997 RSUP Fatmawati mengalami perubahan status dari Unit Swadana menjadi Instansi
Pengguna PNPB ( Penerimaan Negara Bukan Pajak ).
Tanggal 12 Desember 2000, R.S Fatmawati ditetapkan sebagai Perusahaan Jawatan Rumah Sakit
Fatmawati Jakarta.
Tanggal 10 Oktober 2003 mendapatkan Penghargaan Internasional sebagai The First Problem Solving
@
for Better Health Hospital in Indonesia dari The Dreyfus Health Foundation of New York
Pada Konvensi Kinerja Tim Klinis Rumah Sakit dalam rangka Hari Kesehatan Nasional Penghargaan ke 39
Tahun 2003, R.S. Fatmawati mendapatkan:
Sebagai Rumah Sakit Terbaik Kategori Tim Pengendalian Infeksi Nosokomial,
Sebagai Rumah Sakit Terbaik Kategori Tim Sosio Klinis Rumah Sakit ( Tim Kesehatan Remaja ).
Tanggal 14 April 2004 memperoleh status Akreditasi Penuh Tingkat Lengkap untuk 16 bidang pelayanan
Dari hasil survei oleh Komisi Akreditasi Sakit dan Sarana Kesehatan Lainnya (KARS).
Tanggal 6 September 2004 mendapatkan Penghargaan dari Presiden R.I, berupa Trophy Citra
Pelayanan Prima sebagai Unit Kerja Pelayanan Percontohan Terbaik.
Tanggal 25 November 2004 Penghargaan Unit Percontohan Citra Pelayanan Prima Bidang
Kesehatan Tahun 2004.
Tanggal 11 Agustus 2005, diteiapkan sebagai Unit Pelaksana Teknis (UPT) Departemen Kesehatan R.I
Dengan Menerapkan Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum.
Tanggal 2 Desember 2005 Pemenang I Lomba Penilaian Infrastruktur Rumah Sakit untuk Mendukung
Program Pengendalian Resistensi Anti Mikroba Tahun 2005.
Tanggal 20 s/d 23 November 2007 dilaksanakan Akreditasi kembali untuk 16 Pelayanan dan dengan Surat
Keputusan Menteri Kesehatan RI pada tanggal 25 Januari 2008 berhasil mendapatkan status Akreditasi
Penuh Tingkat Lengkap.

Pada bulan Desember 2008 RSUP Fatmawati mendapatkan Piagam Penghargaan Indonesian
Hospital Management Award pada acara PERSI AWARD-IHMA 2008, sebagai juara Harapan 1 Kategori
Human Resources Development Project dengan judul : Fatmawati Award dengan hadiah Umroh 2008.
Di tahun 2010, RSUP Fatmawati ditetapkan menjadi Rumah Sakit Kelas A Pendidikan dan berhasil
mendapatkan status Akreditasi Penuh Tingkat Lengkap untuk ketiga kalinya. Selain itu, RSUP Fatmawati
berhasil mendapatkan MDGs Award dari Wakil Presiden RI dalam rangka HKN Tahun 2010, serta
memperoleh juara ke-2 Persi Award category Family Planning di bulan November 2010.
Pada tahun 2013 RSUP Fatmawati telah memenuhi Standar Akreditasi Rumah Sakit dan dinyatakan
Lulus Tingkat Paripurna oleh Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS).
Dan pada tahun 2013 RSUP Fatmawati telah terakreditasi oleh Joint Comission International (JCI).

Adapun Para Direktur yang memimpin R.S. Fatmawati dari masa ke masa adalah :
1. Kolonel Dr. Soejoto : 1961 1966
2. Dr. R. Soehasim : 1966 1971
3. Dr. H.E. Tardan : 1971 1983
4. Dr. H. Roeslani, Sp.THT : 1983 1988
5. Dr. Adji Muslihuddin, Sp.THT : 1988 1993
6. Dr. Heyder Tadjoedin, Sp.PD : 1993 1998
7. Dr. Santoso Soeroso, Sp.A (K) MARS : 1998 2001
8. Dr. dr. Sutoto, M.Kes : 2001 2005
9. Dr. H. Kemas M. Akib Aman, Sp.R, MARS : 2005 2008
10. Dr. H. Chairul Radjab Nasution, SpPD,K-GEH,FINASIM,MKes : 2008 2010
11. Dr. Andi Wahyuningsih Attas, SpAn,KIC,MARS : 2010 - sekarang

Anda mungkin juga menyukai