Anda di halaman 1dari 15

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
PUTUSAN
Nomor 427 K/TUN/2014

si
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

ne
ng
MAHKAMAH AGUNG
Memeriksa perkara Tata Usaha Negara dalam tingkat kasasi telah memutuskan sebagai

do
berikut dalam perkara:
gu SUDIRMAN, SE., MM., kewarganegaraan Indonesia, tempat tinggal di
Perumahan Padang Hijau Blok C Nomor 1, Diski Kabupaten Deli Serdang,

In
A
pekerjaan Auditor Penyelia di Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan
(BPKP) Perwakilan Provinsi Sumatera Utara;
ah

lik
Pemohon Kasasi dahulu sebagai Penggugat;
melawan:
am

ub
BADAN PERTIMBANGAN KEPEGAWAIAN (BAPEK), tempat kedudukan
di Gedung Perintis Kemerdekaan Lantai II, Jalan Proklamasi Nomor 56, Jakarta
ep
Pusat, dalam hal ini diwakili oleh Azwar Abubakar, kewarganegaraan Indonesia,
k

jabatan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi


ah

selaku Ketua Badan Pertimbangan Kepegawaian, tempat kedudukan di Gedung


R

si
Perintis Kemerdekaan Lantai II, Jalan Proklamasi Nomor 56, Jakarta Pusat;
Selanjutnya memberi kuasa kepada: Eko Sutrisno, kewarganegaraan Indonesia,

ne
ng

jabatan Kepala Badan Kepegawaian Negara selaku Sekretaris Badan


Pertimbangan Kepegawaian, beralamat di Badan Kepegawaian Negara, Jalan

do
gu

Letjend. Sutoyo Nomor 12, Cililitan, Jakarta Timur, berdasarkan Surat Kuasa
Khusus Nomor 009/G.TUN/BAPEK/2014 Tanggal 08 April 2014, selanjutnya
In
A

memberi kuasa khusus substitusi kepada:


1 Anie Ratna Santoso, SH., M.Si., kewarganegaraan Indonesia,
ah

jabatan Asisten Sekretaris Badan Pertimbangan Kepegawaian


lik

pada Sekretariat Badan Pertimbangan Kepegawaian;


2 Dedi Herdi, SH., M.Si., kewarganegaraan Indonesia, jabatan
m

ub

Kepala Bidang Pengolahan B pada Sekretariat Badan


ka

Pertimbangan Kepegawaian;
ep

3 Robinsar Marbun, SH., MH., kewarganegaraan Indonesia,


jabatan Kepala Sub Bidang Pengolahan B.4 pada Sekretariat
ah

Badan Pertimbangan Kepegawaian;


es
M

ng

on

Halaman 1 dari 14 halaman. Putusan Nomor 427 K/TUN/2014


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
ketiganya beralamat Kantor di Gedung Perintis Kemerdekaan Lantai II, Jalan

R
Proklamasi Nomor 56, Jakarta Pusat, berdasarkan Surat Kuasa Khusus Substitusi

si
Nomor 009/G.TUN/SET.BAPEK/2014 Tanggal 08 April 2014;

ne
ng
Termohon Kasasi dahulu sebagai Tergugat;
Mahkamah Agung tersebut;

do
Membaca surat-surat yang bersangkutan;
gu Menimbang, bahwa dari surat-surat yang bersangkutan ternyata bahwa sekarang
Pemohon Kasasi dahulu sebagai Penggugat telah menggugat sekarang Termohon Kasasi

In
A
dahulu sebagai Tergugat di muka persidangan Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara
Jakarta pada pokoknya atas dalil-dalil sebagai berikut:
ah

lik
A Obyek Gugatan;
Bahwa yang menjadi obyek gugatan dalam perkara ini adalah Surat
am

ub
Keputusan Kepala Badan Pertimbangan Kepegawaian (BAPEK) Nomor 247/KPTS/
BAPEK/2013 tanggal 24 Oktober 2013 tentang Penguatan Hukuman Disiplin,
sebagaimana tercantum dalam Keputusan Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan
ep
k

Pembangunan Nomor KEP-11/K/SU/2013 tanggal 14 Januari 2013 berupa


ah

Pemberhentian Tidak Dengan Hormat Sebagai Pegawai Negeri Sipil;


R

si
B Dasar Gugatan;
1 Bahwa gugatan yang diajukan oleh Penggugat ini masih dalam tenggang waktu

ne
ng

90 (sembilan puluh) hari sejak saat diterimanya Keputusan Badan Pertimbangan


Kepegawaian (BAPEK) oleh Penggugat yakni terhitung tanggal 24 Desember

do
gu

2013 berdasarkan tanda terima Badan Pertimbangan Kepegawaian, yang


didaftarkan ke Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Jakarta pada tanggal 18
In
Februari 2014, sehingga masih memenuhi persyaratan untuk mengajukan
A

gugatan berdasarkan Pasal 55 Undang-Undang Nomor 51 Tahun 2009 tentang


perubahan kedua atas Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 tentang Peradilan
ah

lik

Tata Usaha Negara;


2 Bahwa Surat Keputusan Tergugat tersebut merupakan penetapan tertulis yang
m

ub

dikeluarkan oleh Badan/Pejabat Tata Usaha Negara dan telah memenuhi


ketentuan Pasal 1 butir 9 Undang-Undang Nomor 51 Tahun 2009 tentang
ka

ep

perubahan kedua atas Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 tentang Peradilan


Tata Usaha Negara, yaitu bersifat:
ah

Konkrit : Surat Keputusan Tergugat tersebut tidak abstrak tetapi


R

es

berwujud dan tertentu tentang Surat Keputusan Badan


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Pertimbangan Kepegawaian (Bapek) Nomor 247/KPTS/

R
BAPEK/2013 tanggal 24 Oktober 2013;

si
Individual: Surat Keputusan Tergugat tersebut ditujukan bagi Penggugat;

ne
ng
Final : Surat Keputusan Tergugat tersebut telah final dan
menimbulkan akibat hukum bagi Penggugat;

do
3 Bahwa Keputusan Tergugat merupakan Keputusan Banding Administrasi sesuai
gu dengan Pasal 48 jo Pasal 51 ayat (3) Undang-Undang Nomor 51 Tahun 2009
tentang perubahan kedua atas Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 tentang

In
A
Peradilan Tata Usaha Negara. Maka Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara
Jakarta berwenang untuk memeriksa, memutus dan menyelesaikan sengketa Tata
ah

lik
Usaha Negara;
C Duduk Perkara;
am

ub
1. Pada tanggal 8 Nopember 2011 Badan Pengawasan Keuangan dan
Pembangunan selanjutnya disebut (BPKP) Perwakilan Provinsi Sumatera Utara
menerbitkan Surat Tugas Audit Penghitungan Kerugian Negara atas
ep
k

Pembangunan 7 Kantor Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kabupaten


ah

Batu Bara dan saya ditugaskan sebagai Ketua Tim Audit. Saat Audit berjalan,
R

si
Kepala Seksi Penyidikan Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara berusaha melobi
saya untuk menetapkan adanya Kerugian Keuangan Negara tapi saya tolak

ne
ng

karena tidak ada bukti-bukti yang dapat dijadikan dasar untuk menetapkan
adanya Kerugian Keuangan Negara, hal ini sesuai dengan Laporan Audit Badan

do
gu

Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Sumatera Utara yang sudah


ditindak lanjuiti dan juga Laporan BPKP Perwakilan Provinsi Sumatera Utara
In
atas Monitoring Dana DAK yang tidak menemukan permasalahan apapun;
A

2. Keputusan saya menetapkan tidak ada Kerugian Keuangan Negara didukung


oleh Kepala Bidang Investigasi yang akhirnya Kepala Bidang tersebut dipindah
ah

lik

ke Provinsi Nanggro Aceh Darusalam;


3. Saya akhirnya dipanggil oleh Kepala BPKP Perwakilan Provinsi Sumatera
m

ub

Utara dan bersama Kepala Bidang yang baru saya disuruh agar mau
menetapkan adanya Kerugian Keuangan Negara tapi saya tolak karena untuk
ka

ep

menetapkan Kerugian Keuangan Negara minimal harus didukung 2 alat bukti


bukan satu alat bukti berupa Berita Acara Pemeriksaan yang tidak didukung
ah

oleh bukti-bukti lain sesuai dengan isi dalam Berita Acara Pemeriksaan;
R

es

4. Akhirnya saya putuskan mundur dari Ketua Tim Audit dan keluar dari Tim
M

Audit karena saya tidak mau melakukan penzaliman yaitu tidak ada Kerugian
ng

on

Halaman 3 dari 14 halaman. Putusan Nomor 427 K/TUN/2014


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Keuangan Negara tapi dipaksakan adanya Kerugian Keuangan Negara, hal ini

R
tertuang di Riwayat Penulis dalam buku saya berjudul Pemberantasan Korupsi

si
Yang Menzalimi (terlampir);

ne
ng
5. Pada akhir bulan Desember 2012 BPKP Perwakilan Provinsi Sumatera Utara
menerbitkan Laporan Audit Penghitungan Kerugian Keuangan Negara dan saya

do
dimohon dengan sedikit pemaksaan agar mau tandatangani Laporan tersebut
gu dan akhirnya saya tandatangani juga walau sebenarnya tidak ada hak saya
untuk tandatangan karena saya sudah keluar dari Tim Audit;

In
A
6. Sekitar bulan September tahun 2013 saya kedatangan 13 orang tamu yaitu 3
orang yang diduga melakukan Korupsi beserta isteri dan anak-anak mereka
ah

lik
yang sangat meminta tolong kepada saya agar mau menjadi saksi yang
meringankan ke 3 (tiga) terdakwa karena mereka tidak melakukan Korupsi tapi
am

ub
karena Laporan Audit Penghitungan Kerugian Keuangan Negara yang
diterbitkan oleh BPKP Perwakilan Provinsi Sumatera Utara maka oleh
Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara mereka ditetapkan sebagai tersangka Tindak
ep
k

Pidana Korupsi;
ah

7. Sekitar awal Oktober 2013 tanpa izin Kantor BPKP Perwakilan Provinsi
R

si
Sumatera Utara saya maju sebagai saksi yang meringankan di Pengadilan
Tindak Pidana Korupsi Medan Provinsi Sumatera Utara untuk berkata benar

ne
ng

dan membela kebenaran demi menyelamatkan 13 orang yang tidak bersalah


karena saya tahu betul bahwa Laporan Audit BPKP tersebut bersifat menzalimi

do
gu

karena saya mantan Ketua Timnya;


8. Pada tanggal 7 Nopember 2013, Tim dari BPKP Pusat datang ke BPKP
In
Perwakilan Provinsi Sumatera Utara untuk meminta keterangan atas kehadiran
A

saya di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Medan dan dalam Berita Acara
Permintaan Keterangan saya katakan bahwa Hakim Tipikor Medan tidak
ah

lik

keberatan dengan kehadiran saya dan saya juga minta agar Laporan Audit
Penghitungan Kerugian Keuangan Negara yang diterbitkan BPKP Perwakilan
m

ub

Provinsi Sumatera Utara di Ekspose di BPKP Pusat sehingga dapat diketahui


kebenaran laporan tersebut;
ka

ep

9. Saya pernah berapa kali menjadi saksi Ahli Audit yang lupa tanggalnya dan
selalu disertai dengan surat tugas dari BPKP Perwakilan Provinsi Sumatera
ah

Utara dan kali ini saya menjadi saksi yang meringankan tanpa izin Kantor
R

es

BPKP Perwakilan Provinsi Sumatera Utara;


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
10. Pada tanggal 28 Januari 2013 saya menerima Keputusan Kepala BPKP Nomor

R
KEP-11/K/2013 tanggal 14 Januari 2013 tentang Penjatuhan Hukuman Disiplin

si
Berupa Pemberhentian Tidak Dengan Hormat Sebagai Pegawai Negeri Sipil

ne
ng
karena menjadi saksi yang meringankan terdakwa tanpa persetujuan/izin dari
BPKP Perwakilan Provinsi Sumatera Utara;

do
11. Pada tanggal 4 Februari 2013 saya mengajukan banding ke Badan
gu Pertimbangan Kepegawaian (BAPEK) dan pada tanggal 24 Desember 2013
saya terima Keputusan Badan Pertimbangan Kepegawaian (BAPEK) Nomor

In
A
247/KPTS/BAPEK/2013 tanggal 24 Desember 2013 tentang Penguatan
Hukuman Disiplin;
ah

lik
12. Keputusan BAPEK telah melanggar Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun
2011 tentang BAPEK yaitu Pasal 9 ayat 1 yang menyebutkan BAPEK wajib
am

ub
memeriksa dan mengambil keputusan dalam waktu paling lama 180 hari sejak
diterimanya banding administrative (tanggal banding saya 4 Februari 2013 dan
keputusan BAPEK tanggal 24 Oktober 2013);
ep
k

Bahwa berdasarkan hal-hal tersebut di atas, Penggugat mohon kepada


ah

Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Jakarta agar memberikan putusan sebagai berikut:
R

si
1 Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya;
2 Menyatakan batal atau tidak sah Surat Keputusan Badan Pertimbangan

ne
ng

Kepegawaian (BAPEK) Nomor 247/KPTS/BAPEK/2013 tanggal 24 Oktober


2013 tentang Penguatan Hukuman Disiplin atas nama Sudirman,SE.,MM/NIP

do
gu

19630508 198712 1001;


3 Memerintahkan kepada Tergugat untuk mencabut Keputusan Badan
In
Pertimbangan Kepegawaian (BAPEK) Nomor: 247/KPTS/BAPEK/2013 tanggal
A

24 Oktober 2013 tentang Penguatan Hukuman Disiplin atas nama Penggugat;


4 Memerintahkan kepada Tergugat untuk merehabilitasi nama baik Penggugat dan
ah

lik

mengembalikan harkat dan martabat serta kedudukan Penggugat pada kedudukan


semula;
m

ub

5 Menghukum Tergugat atas biaya perkara yang timbul;


Demikian gugatan dari Penggugat dan apabila Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Tata
ka

ep

Usaha Negara Jakarta berpendapat lain mohon Putusan yang seadil-adilnya;


Bahwa terhadap gugatan tersebut, Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Jakarta
ah

telah mengambil putusan, yaitu Putusan Nomor 04/G/2014/PT.TUN.JKT., Tanggal 18


R

es

Juni 2014 yang amarnya sebagai berikut:


M


ng

Menolak gugatan Penggugat untuk seluruhnya;


on

Halaman 5 dari 14 halaman. Putusan Nomor 427 K/TUN/2014


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menghukum Penggugat untuk membayar biaya perkara sebesar Rp129.000,00

si
(seratus dua puluh sembilan ribu rupiah);
Menimbang, bahwa sesudah putusan terakhir ini diberitahukan kepada

ne
ng
Penggugat pada Tanggal 18 Juni 2014, kemudian terhadapnya oleh Penggugat, diajukan
permohonan kasasi secara lisan pada Tanggal 01 Juli 2014, sebagaimana ternyata dari

do
gu Akta Permohonan Kasasi Nomor 04/G/2014/PT.TUN.JKT. yang dibuat oleh Panitera
Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Jakarta. Permohonan tersebut diikuti dengan
Memori Kasasi yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara

In
A
Jakarta tersebut pada tanggal 10 Juli 2014;
Bahwa setelah itu, oleh Termohon Kasasi yang pada Tanggal 11 Juli 2014 telah
ah

lik
diberitahu tentang Memori Kasasi dari Pemohon Kasasi, namun Termohon Kasasi tidak
mengajukan Jawaban Memori Kasasi (Kontra Memori Kasasi);
am

ub
Menimbang, bahwa permohonan kasasi a quo beserta alasan- alasannya telah
diberitahukan kepada pihak lawan dengan saksama, diajukan dalam tenggang waktu dan
dengan cara yang ditentukan oleh Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1985 tentang
ep
k

Mahkamah Agung sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 5 Tahun


ah

2004 dan perubahan kedua dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2009, maka secara
R

si
formal dapat diterima;
alasan kasasi

ne
ng

Menimbang, bahwa alasan-alasan yang diajukan oleh Pemohon Kasasi dalam


Memori Kasasi pada pokoknya sebagai berikut:

do
gu

1 Bahwa Pemohon Kasasi keberatan atas Keputusan Pengadilan Tinggi Tata


Usaha Negara Jakarta yang dalam amar putusannya berbunyi sebagiamana
In
A

tersebut di atas;

2 Bahwa Akta Permohonan Kasasi atas perkara gugatan Nomor 04/G/2014/


ah

lik

PT.TUN.JKT. Tanggal 01 Juli 2014;

3 Bahwa Pemohon Kasasi menganggap Keputusan Pengadilan Tinggi Tata Usaha


m

ub

Negara Jakarta atas perkara gugatan Nomor 04/G/2014/PT.TUN.JKT. Tanggal


18 Juni 2014 adalah cacat hukum, karena:
ka

ep

a Pemohon Kasasi menerima salinan putusan tersebut setelah melampaui 14


ah

hari, tepatnya tanggal 03 Juli 2014;


R

es

b Hj. Elly Hadidjah, SH. tidak berwenang menjadi Hakim Anggota saat sidang
M

pembacaan putusan dan menandatangani keputusan karena Hj. Elly


ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Hadidjah, SH. tidak pernah mengikuti persidangan dan tidak terdaftar

R
sebagai Hakim Anggota sesuai dengan Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi

si
Tata Usaha Negara Jakarta Nomor 04/G/2014/PT.TUN.JKT. Tanggal 24

ne
ng
Februari 2014 Tentang Penunjukan Majelis Hakim yang Memeriksa,
Memutus dan Menyelesaikan Sengketa Ini;

do
gu c Pertimbangan hukum halaman 15 pada salinan putusan perkara gugatan
Nomor 04/G/2012/PT.TUN.JKT. tanggal 18 Juni 2014 tidak sesuai dengan

In
pelanggaran disiplin yang Pemohon Kasasi lakukan sehingga pertimbangan
A
hukum Majelis Hakim tersebut Pemohon Kasasi Tolak karena Pemohon
Kasasi tidak melanggar ketentuan Pasal 3 angka 4, 6, 9 dan Pasal 4 angka 2
ah

lik
Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang Badan Pertimbangan
Kepegawaian (BAPEK);
am

ub
4 Bahwa Pemohon Kasasi keberatan dengan temuan fakta-fakta hukum yang
ditemukan Majelis Hakim (halaman 16 s/d 18 pada salinan putusan) karena tidak
ep
k

memasukkan fakta hukum berikut sebagai temuan fakta-fakta hukum, yaitu:


ah

Keputusan BAPEK/Termohon Kasasi cacat hukum karena Keputusan BAPEK


R

si
tanggal 24 Oktober 2013 Tentang Penguatan Hukum Disiplin telah melewati
180 hari (tanggal banding administrasi 04 Februari 2013) sehingga Keputusan

ne
ng

BAPEK tersebut bertentangan dengan Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun


2011 tentang BAPEK khususnya Pasal 9 ayat 1 yang berbunyi BAPEK wajib

do
gu

memeriksa dan mengambil keputusan dalam waktu paling lama 180 hari sejak
diterimanya banding administrasi, faktanya Keputusan BAPEK lebih dari 240
hari sehingga Keputusan Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Jakarta atas
In
A

perkara gugatan Nomor 04/G/2012/PT.TUN.JKT. tanggal 18 Juni 2014 juga


cacat hukum;
ah

lik

5 Bahwa Pemohon Kasasi keberatan dengan temuan fakta-fakta hukum yang


ditemukan Majelis Hakim (halaman 16 s/d 18 pada salinan putusan) karena tidak
m

ub

berdasarkan bukti sehingga tidak dapat dikatakan fakta hukum, yaitu:


ka

ep

a Tidak benar pernyataan Majelis Hakim yang menyatakan bahwa keterangan


Pemohon Kasasi berbeda dengan keterangan Samidan Angkasa Wijaya
ah

sebagai Pembantu Penanggung Jawab pada saat penyelesaian penugasan dan


R

pembuatan laporan. Keterangan: Samidan tidak pernah dimintai keterangan,


es
M

ng

on

Halaman 7 dari 14 halaman. Putusan Nomor 427 K/TUN/2014


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
sehingga pernyataan Majelis Hakim tersebut tidak benar karena tidak

R
didukung dengan bukti pernyataan Samidan.

si
b Tidak benar pernyataan Majelis Hakim yang menyatakan bahwa setelah

ne
ng
dilakukan diskusi/ekspose intern maka Pemohon Kasasi setuju ada kerugian
keuangan negara sebesar Rp.949.085.933,00 dan bersedia menandatangani

do
gu LH PPKN. Keterangan: tidak pernah ada diskusi/ekspose intern sehingga
pernyataan Majelis Hakim tersebut tidak benar, karena tidak didukung

In
dengan Bukti Risalah/Notulen Ekspose;
A
6 Bahwa Pemohon Kasasi keberatan dengan temuan fakta-fakta hukum yang
ah

lik
ditemukan Majelis Hakim (halaman 16 s/d 18 pada salinan putusan) karena
Pernyataan Majelis Hakim tidak lengkap, kurang sesuai dengan bukti dari
am

ub
Termohon Kasasi yaitu Nomor Bukti T.1 dan pernyataan Pemohon Kasasi pada
halaman 4 salinan putusan bahwa Pemohon Kasasi tidak setuju ada kerugian
keuangan negara sebesar Rp.949.085.933,00 karena:
ep
k

a Penetapan Kerugian Keuangan Negara hanya berdasarkan 1 alat Bukti yaitu


ah

Berita Acara Saksi, hal ini tidak dibenarkan karena untuk menetapkan
R

si
adanya Kerugian Keuangan Negara minimal harus didukung 2 alat bukti,

ne
Berita Acara Saksi merupakan Bukti Pendukung, sedangkan Bukti Utama
ng

berupa Aliran Keuangan dan Akuntansi tidak ada buktinya;

do
gu

b Sudah ada Laporan Audit BPK yang secara aliran keuangan dan akuntansi
menemukan Kerugian Keuangan Negara sebesar Rp.197.400.000,00 dan
sudah ditindak lanjuti dengan menyetorkan ke Kas Negara;
In
A

c Sudah ada Laporan Audit BPKP Perwakilan Provinsi Sumatera Utara


ah

lik

tentang Laporan Hasil Monitoring Pengelolaan DAK tanggal 06 Desember


2010 (terlampir) yang Hasil Auditnya tidak menemukan permasalahan
apapun, dalam laporan Audit tersebut BPKP nyatakan bahwa: (1). tidak
m

ub

terdapat ketidak sesuaian antara jumlah dana yang dicairkan dengan prestasi
ka

kerja, (2). telah sesuai dengan sasaran, (3). telah sesuai dengan
ep

pemanfaatannya, (4). pelaporan dan pertanggungjawaban DAK telah sesuai


dengan ketentuan. Berdasarkan huruf c tersebut maka pernyataan Termohon
ah

Kasasi/BAPEK Tidak Benar yaitu pada halaman 9 nomor 3 dalam salinan


es

putusan perkara gugatan Nomor 04/G/2014/PT.TUN.JKT. tanggal 18 Juni


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2014, Termohon Kasasi/BAPEK menyatakan bahwa Pemohon Kasasi

R
mengambil hasil audit operasionalnya auditor lainnya;

si
d Dalam Bukti T.1 tersebut juga Pemohon Kasasi jelaskan bahwa Pemohon

ne
ng
Kasasi mundur dari Ketua Tim Audit dan Keluar dari Tim Audit sehingga
Pemohon Kasasi tidak lagi terlibat dalam penyusunan Laporan Audit dan

do
gu tidak berwenang untuk menandatangani Laporan Audit;

e Dalam Bukti T.1 tersebut juga Pemohon Kasasi jelaskan bahwa Pemohon

In
A
Kasasi memohon kepada BPKP Pusat agar dilakukan Ekspose Intern di
BPKP Pusat atas Laporan Audit BPKP tersebut untuk mengetahui
ah

lik
kebenarannya. Tapi BPKP Pusat tidak melakukannya;

7 Bahwa Pemohon Kasasi Keberatan dengan Keputusan Pengadilan Tinggi Tata


am

ub
Usaha Negara Jakarta atas perkara gugatan Nomor 04/G/2012/PT.TUN.JKT.
tanggal 18 Juni 2014 karena tidak berdasarkan fakta yang ada yaitu:
ep
k

a Keputusan Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Jakarta tersebut cacat


ah

hukum (Jawaban Pemohon Kasasi Nomor 3);


R

si
b Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Jakarta tidak
memasukkan fakta-fakta hukum sebagai temuan fakta-fakta hukum sehingga

ne
ng

pertimbangan hukum dan keputusannya menjadi tidak objektif (jawaban


Pemohon Kasasi Nomor 4);

do
gu

c Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Jakarta dalam


menemukan fakta-fakta hukum tidak berdasarkan bukti/data yang otentik
In
A

sehingga pertimbangan hukum dan keputusannya menjadi tidak objektif


(Jawaban Pemohon Kasasi Nomor 5);
ah

lik

d Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Jakarta dalam


mengungkapkan temuan fakta-fakta hukum kurang lengkap sehingga
m

ub

pertimbangan hukum dan keputusannya kurang objektif (Jawaban Pemohon


ka

Kasasi Nomor 6);


ep

e Majelis Hakim dalam keputusannya tidak mempertimbangkan fakta bahwa


ah

Laporan Audit BPKP yang menyatakan ada Kerugian Keuangan Negara


R

sebesar Rp.949.085.933,00 tidak terbukti kebenarannya, hal ini sesuai


es
M

dengan Keputusan Majelis Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Medan


ng

on

Halaman 9 dari 14 halaman. Putusan Nomor 427 K/TUN/2014


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
yang tuntutannya hanya denda sebesar Rp.250.000.000,00 bukan

R
pengembalian Kerugian Keuangan Negara sebesar Rp. Rp.949.085.933,00;

si
fMajelis Hakim dalam keputusannya tidak mempertimbangkan fakta bahwa

ne
ng
Laporan Audit BPKP tersebut cacat hukum karena Samidan Angkasa Wijaya
sebagai Pembantu Penanggung Jawab yang seharusnya Menandatangani

do
gu Laporan Audit tapi tidak menandatangani Laporan Audit, sedangkan
Sunraizal yang menandatangani Laporan Audit tidak tercatat didalam Surat

In
Tugas Audit. Samidan tidak mau menandatangani Laporan Audit karena
A
sepakat dengan Pemohon Kasasi yaitu tidak ada Kerugian Keuangan Negara,
akibatnya Samidan dipindah ke Aceh;
ah

lik
g Majelis Hakim dalam keputusannya tidak mempertimbangkan fakta bahwa
am

ub
Samidan Angkasa Wijaya sebagai Pembantu Penanggung Jawab yang
seharusnya dimintai keterangan tapi tidak dimintai keterangan;
ep
h Majelis Hakim dalam keputusannya tidak mempertimbangkan fakta bahwa
k

Sunraizal yang masuk pada pertengahan bulan Januari 2012 menggantikan


ah

Samidan Angkasa Wijaya sebagai Pembantu Penanggung Jawab tidak


R

si
berkompeten dimintai keterangan karena Laporan Audit BPKP tertanggal 30

ne
Desember 2011;
ng

i Majelis Hakim dalam keputusannya tidak mempertimbangkan fakta bahwa

do
gu

Pemohon Kasasi berani menjadi saksi yang meringankan tanpa izin kantor
dikarenakan Laporan Audit BPKP tersebut tidak benar dan menzalimi;
In
A

j Majelis Hakim dalam keputusannya tidak mempertimbangkan fakta bahwa


BPKP sudah menerbitkan Laporan Audit terhadap Monitoring Penggunaan
ah

lik

Dana DAK yang tidak menemukan permasalahan apapun (Jawaban


Pemohon Kasasi Nomor 6 c) sehingga BPKP tidak boleh menerbitkan 2
Laporan Audit yang sangat bertolak belakang;
m

ub

k Majelis Hakim dalam keputusannya tidak mempertimbangkan fakta bahwa


ka

kehadiran Pemohon Kasasi di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Medan


ep

sebagai Saksi Yang Meringankan tanpa izin kantor tidaklah tepat dikenakan
ah

Hukuman Disiplin Berat dengan tuduhan bahwa perbuatan Pemohon Kasasi


R

dianggap berdampak negative pada pemerintah dan/atau negara (Peraturan


es
M

Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010, Pasal 10 Hukuman Disiplin Berat, angka


ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2 s/d 7 dan angka 13), faktanya adalah tidak ada dampak negatif pada

R
pemerintah dan/atau negara;

si
l Majelis Hakim dalam keputusannya tidak mempertimbangkan fakta bahwa

ne
ng
kehadiran Pemohon Kasasi di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Medan
sebagai Saksi Yang Meringankan tanpa izin kantor tepatnya dikenakan

do
gu Hukuman Disiplin Ringan yaitu bahwa perbuatan Pemohon Kasasi
berdampak negative pada unit kerja (Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun

In
2010, Pasal 8 Hukuman Disiplin Ringan, angka 2 s/d 7 dan angka 14). Walau
A
faktanya tidak ada dampak negatif pada Unit Kerja;
ah

lik
m Majelis Hakim dalam keputusannya tidak mempertimbangkan fakta bahwa
Audit Penghitungan Kerugian Keuangan Negara yang dilakukan oleh BPKP
am

ub
bertentangan dengan Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2006 Tentang BPK
yaitu Pasal 10 ayat 1 yang berbunyi BPK menilai dan/atau menetapkan
jumlah Kerugian Keuangan Negara yang diakibatkan oleh Perbuatan
ep
k

Melawan Hukum baik sengaja maupun lalai;


ah

n Majelis Hakim dalam keputusannya tidak mempertimbangkan fakta bahwa


R

si
Laporan Audit BPKP tersebut cacat hukum karena BPKP tidak melakukan

ne
audit tapi menerbitkan Laporan Audit, mohon dibaca Laporan Audit
ng

BPKPnya dan juga Keputusan Pengadilan Tata Usaha Negara Jakarta pada
bulan Mei 2013 (Kasus Indosat) yang menyatakan bahwa Laporan Audit

do
gu

BPKP cacat hukum karena tidak melakukan audit terhadap Objek Audit;

8 Bahwa Pemohon Kasasi Keberatan dengan Keputusan Pengadilan Tinggi Tata


In
A

Usaha Negara Jakarta atas perkara gugatan Nomor 04/G/2012/PT.TUN,JKT


tanggal 18 Juni 2014 karena tidak mencerminkan azas keadilan, yaitu:
ah

lik

a Kehadiran Pemohon Kasasi di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Medan


sebagai Saksi yang meringankan tanpa izin kantor dikarenakan nurani untuk
m

ub

menyelamatkan 13 orang dikarenakan Laporan Audit BPKP yang


ka

menzholimi yaitu tidak ada Kerugian Negara tapi dikatakan ada Kerugian
ep

Keuangan Negara;
ah

b Pemohon Kasasi pernah memasukkan ke Kas Negara Triliunan Rupiah;


R

es

c Pemohon Kasasi bersama Tim Audit pernah ditembak dari atas helikopter
M

ng

karena menyelamatkan Uang Negara sebesar 1,3 Triliun Rupiah saat


on

Halaman 11 dari 14 halaman. Putusan Nomor 427 K/TUN/2014


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
melakukan Audit di Kantor Pusat PT. Hutama Karya di Cawang Jakarta

R
Timur;

si
d Pemohon Kasasi naik pangkat dari Golongan III/b ke III/c selama 9 tahun

ne
ng
karena jarang mendapatkan penugasan sehingga tidak dapat mengumpulkan
Angka Kredit sebagai bahan untuk kenaikan golongan;

do
gu e Pada saat Keputusan BPKP tanggal 14 Januari 2013 usia Pemohon Kasasi
menjelang 50 tahun, tepatnya tanggal 08 Mei 2013 usia Pemohon Kasasi 50

In
A
tahun;

fPNS yang korupsi Miliaran Rupiah dan di penjara tidak dipecat apalagi
ah

lik
diberhentikan dengan tidak hormat sehingga sangatlah tidak tepat bila
Pemohon Kasasi yang berani berkata benar dan membela kebenaran
am

ub
dianggap lebih berbahaya dari pada PNS yang korupsi;

g Pemohon Kasasi bukan koruptor, teroris, kawin lagi maupun menculik dan
ep
k

menghilangkan nyawa orang;


ah

9 Bahwa Pemohon Kasasi menyertakan buku karya Pemohon Kasasi yang


R

si
berjudul Pemberantasan Korupsi Yang Salah Arah sebagai wujud perlawanan
Pemohon Kasasi kepada BPKP yang suka menerbitkan Laporan Audit yang

ne
ng

menzholimi, mohon dibaca tentang BPKP halaman 51 s/d 62, tentang Kerugian
Keuangan Negara halaman 89 s/d 99, saran halaman 112 s/d 121 serta BPKP

do
gu

menzalimi halaman 124 s/d 127 dan dizalimi BPKP halaman 128 s/d 133, dalam
buku tersebut Pemohon Kasasi ungkapkan cara audit penghitungan Kerugian
In
A

Keuangan Negara yang dilakukan oleh BPKP yang bertentangan dengan


Undang-Undang, cacat hukum serta tidak independen,tidak objektif dan tidak
ah

lik

profesional. Buku tersebut sudah lounching di Medan dan Jakarta, di Jakarta


dapat dibeli di Toko Buku Restu Agung dan Bona Paung di Jln Kramat Raya/
Kwitang. Dalam buku tersebut ada yang menjadi penyebab utama mengapa
m

ub

Laporan Audit Penghitungan Kerugian Keuangan Negara yang diterbitkan


ka

BPKP bersifat menzholimi;


ep

10 Pemohon Kasasi perlu menginformasikan bahwa Kepala Perwakilan Moh.


Yusup yang menandatangani 2 Laporan yang bertolak belakang terhadap kasus
ah

yang sama yaitu Laporan Audit Penghitungan Kerugian Keuangan Negara dan
es

Laporan Audit Monitoring dana DAK dicopot dari jabatannya sebagai Kepala
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Perwakilan/Eselon II/a, sedangkan Sunraizal yang tidak berwenang tanda tangan

R
Laporan Audit telah pindah ke Badan Pertanahan Nasional. Semua ini bukti

si
bahwa Laporan Audit BPKP yang menyatakan ada Kerugian Keuangan Negara

ne
ng
sebesar Rp.949.085.933,00 tidak benar/ menzholimi;

do
gu PERTIMBANGAN HUKUM
Menimbang, bahwa terhadap alasan-alasan tersebut Mahkamah Agung
berpendapat:

In
A
Bahwa alasan-alasan tersebut tidak dapat dibenarkan, karena Judex Facti dalam
pertimbangan hukumnya sudah tepat dan benar yaitu tidak salah menerapkan hukum,
ah

lik
dengan pertimbangan sebagai berikut:
- Bahwa Keputusan Tata Usaha Negara dalam objectum in litis untuk perkara a quo
am

ub
diterbitkan oleh Tergugat sudah tepat dan benar baik dari segi kewenangan,
prosedural dan substansi telah sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang
berlaku karena Penggugat telah melakukan pelanggaran Pasal 3 angka 4 sampai
ep
k

dengan 9 dan Pasal 17 Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang


ah

Disiplin Pegawai Negeri Sipil dan Keputusan Tata Usaha Negara dalam objectum in
R

si
litis tidak melanggar Azas-Azas Umum Pemerintahan Yang Baik sebagaimana
diatur dalam Pasal 53 ayat (2) huruf a dan b Undang-Undang Peradilan Tata Usaha

ne
ng

Negara;
- Bahwa lagi pula pada hakekatnya alasan-alasan kasasi tersebut mengenai penilaian

do
gu

hasil pembuktian yang bersifat penghargaan tentang suatu kenyataan, hal mana
tidak dapat dipertimbangkan dalam pemeriksaan pada tingkat kasasi, karena
In
pemeriksaan pada tingkat kasasi hanya berkenaan dengan tidak dilaksanakan atau
A

ada kesalahan dalam pelaksanaan hukum sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal
30 Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1985 tentang Mahkamah Agung sebagaimana
ah

lik

yang telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2004, dan perubahan
kedua dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2009;
m

ub

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas, ternyata putusan


Judex Facti dalam perkara ini tidak bertentangan dengan hukum dan/atau undang-
ka

ep

undang, maka permohonan kasasi yang diajukan Pemohon Kasasi: SUDIRMAN, SE.,

MM. tersebut harus ditolak;


ah

es
M

ng

on

Halaman 13 dari 14 halaman. Putusan Nomor 427 K/TUN/2014


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa dengan ditolaknya permohonan kasasi, maka Pemohon

R
Kasasi dinyatakan sebagai pihak yang kalah, dan karenanya dihukum untuk membayar

si
biaya perkara dalam tingkat kasasi ini;

ne
ng
Memperhatikan pasal-pasal dari Undang-Undang Nomor 48 Tahun 2009 tentang
Kekuasaan Kehakiman, Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1985 tentang Mahkamah

do
Agung sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2004 dan
gu perubahan kedua dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2009, Undang-Undang
Nomor 5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara sebagaimana telah diubah

In
A
dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2004 dan perubahan kedua dengan Undang-
Undang Nomor 51 Tahun 2009, serta peraturan perundang-undangan lain yang terkait;
ah

lik
MENGADILI,
Menolak permohonan kasasi dari Para Pemohon Kasasi: SUDIRMAN, SE.,
am

ub
MM., tersebut;
Menghukum Pemohon Kasasi untuk membayar biaya perkara dalam tingkat
ep
kasasi sebesar Rp500.000,00 (lima ratus ribu Rupiah);
k

Demikianlah diputuskan dalam rapat permusyawaratan Mahkamah Agung pada


ah

hari Rabu, tanggal 03 Desember 2014 oleh Dr. H. Imam Soebechi, SH., MH., Ketua
R

si
Muda Mahkamah Agung R.I. Urusan Lingkungan Peradilan Tata Usaha Negara yang
ditetapkan oleh Ketua Mahkamah Agung R.I. sebagai Ketua Majelis, Dr. H.M. Hary

ne
ng

Djatmiko, SH., MS. dan H. Yulius, SH., MH., Hakim-Hakim Agung sebagai Anggota
Majelis, dan diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari itu juga oleh Ketua

do
gu

Majelis beserta Hakim-Hakim Anggota Majelis tersebut dan dibantu oleh Sumartanto,
SH., MH. Panitera Pengganti dengan tidak dihadiri oleh para pihak.
In
A

Anggota Majelis: Ketua Majelis,


ttd./Dr. H.M. Hary Djatmiko, SH., MS. ttd./
ah

ttd./H. Yulius, SH., MH. Dr. H. Imam Soebechi, SH., MH.,


lik
m

ub
ka

Biaya-biaya perkara: Panitera Pengganti,


ep

1. Meterai .............. Rp 6.000,00 ttd./


2. Redaksi ............. Rp 5.000,00 Sumartanto, SH., MH.
3. Administrasi ... Rp489.000,00 +
ah

Jumlah ...... Rp500.000,00


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Untuk Salinan
MAHKAMAH AGUNG R.I.

si
a.n. Panitera
Panitera Muda Tata Usaha Negara,

ne
ng

do
gu ASHADI, SH.
NIP. : 220000754

In
A
ah

lik
am

ub
ep
k
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

on

Halaman 15 dari 14 halaman. Putusan Nomor 427 K/TUN/2014


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15

Anda mungkin juga menyukai