PENDAHULUAN
bagian atas yang seringkali dijumpai pada anak-anak.(1,2,3) Penyakit ini cukup
mendapat perhatian serius karena prevalensinya yang cukup tinggi di berbagai negara
Amerika Serikat, pada anak-anak usia berkisar 12 tahun di South Wales, prevalensi
menjadi 22 % pada tahun 1988. Sedangkan dalam prevalensi penyakit asma di dunia
ternyata populasi penduduk Cina yang mengidap penyakit asma lebih rendah
asma maupun meningkatnya penyakit alergi diantaranya yaitu tingginya tingkat polusi
udara baik di dalam ruangan (indoor) maupun di luar ruangan (outdoor).(5,6) Polusi
udara yang terjadi di dalam ruangan yang jarang dibersihkan dan juga kadang-kadang
asap rokok. Sedangkan polusi yang terjadi di luar ruangan seperti asap yang
klinis berupa sesak nafas. Oleh sebab itulah faktor lingkungan sangat memegang
Pada penyakit ini akan dijumpai peningkatan kepekaan saluran nafas yang
memicu terjadinya periode mengi yang berulang, sesak nafas, dan batuk yang sering
terjadi pada waktu malam hari. Gejala-gejala ini berhubungan dengan luasnya
inflamasi, hal ini bisa menyebabkan obstruksi saluran nafas dengan derajat yang
pengobatan.(1,6,7) Hal tersebut bisa diperberat jika ditemukan adanya infeksi pada
saluran nafas yang bisa menyebabkan terjadinya eksaserbasi asma, baik pada anak-
anak maupun dewasa. Penyebab tersering infeksi saluran nafas adalah infeksi virus
saluran nafas dan kelainan struktur anatomi mukosa saluran nafas. Dalam beberapa
tahun terakhir, telah dikemukakan pada sistem mediator imun, seperti halnya
mediator imun pada saluran nafas sehingga menimbulkan kontraksi otot polos pada
dikategorikan menjadi penyebab alergi dan non alergi, tetapi tidak menutup
Tonsilofaringitis akut adalah peradangan akut pada tonsil dan faring yang
sering ditemukan pada anak-anak dan ditandai dengan adanya hiperemi, vaskuler
injeksi dan eksudat peradangan. Dapat disebabkan oleh virus dari saluran nafas atas,
kuman yang ikut makanan atau minuman dan juga lewat udara pernafasan. Paling
Berikut ini sebuah laporan kasus anak dengan asma akut serangan sedang
episodik jarang, tonsilofaringitis akut, dan gizi baik yang mendapatkan perawatan
2
1.2. TUJUAN
pengobatan yang diberikan sesuai dengan penulisan ilmiah berdasar kepustakaan atau
1. Tujuan umum
asma bronkial, tonsilofaringitis akut dan gizi baik perawakan normal sesuai
2. Tujuan Khusus
tonsilofaringitis akut
perawakan normal.
perkembangan anak.
3
1.3. MANFAAT